Pub Date : 2024-07-24DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.15766
Esti Diyah Kaudsariyah, Firhan Nurfalah, Sitti Nuraeni Rochmah, Puji Triastuti
Penelitian ini menyajikan gambaran kejadian konflik dan penahanan di PKJN Rumah Sakit Jiwa dr. H. Marzoeki Mahdi setelah menerapkan model safewards. Dari 215 responden, mayoritas berusia 19-44 tahun (84,7%), laki-laki (54,4%), dengan diagnosa F20-F29 (98,6%). Sebanyak 72 responden (33,5%) mengalami konflik, dengan agresi terhadap objek sebagai jenis konflik terbanyak (9,7%). Sedangkan terdapat 129 kejadian penahanan, dengan fiksasi sebagai metode penahanan paling umum (15,5%). Penelitian menunjukkan penurunan signifikan dalam kejadian konflik setelah penerapan safewards. Angka kejadian konflik turun secara substansial, sejalan dengan temuan penelitian terdahulu. Terdapat tipologi perilaku konflik, termasuk penolakan marah, melukai diri sendiri, dan upaya melarikan diri. Temuan ini menggambarkan efektivitas model safewards dalam mengurangi konflik dan penahanan, sekaligus memberikan kontribusi pada pemahaman tentang perilaku pasien dengan gangguan jiwa. Implementasi model ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan jiwa di Indonesia, sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperbaiki penanganan gangguan jiwa.
{"title":"Gambaran Kejadian Konflik dan Containment dalam Penerapan Safewards di Unit Perawatan Intensif Psikiatri","authors":"Esti Diyah Kaudsariyah, Firhan Nurfalah, Sitti Nuraeni Rochmah, Puji Triastuti","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.15766","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.15766","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Penelitian ini menyajikan gambaran kejadian konflik dan penahanan di PKJN Rumah Sakit Jiwa dr. H. Marzoeki Mahdi setelah menerapkan model safewards. Dari 215 responden, mayoritas berusia 19-44 tahun (84,7%), laki-laki (54,4%), dengan diagnosa F20-F29 (98,6%). Sebanyak 72 responden (33,5%) mengalami konflik, dengan agresi terhadap objek sebagai jenis konflik terbanyak (9,7%). Sedangkan terdapat 129 kejadian penahanan, dengan fiksasi sebagai metode penahanan paling umum (15,5%). Penelitian menunjukkan penurunan signifikan dalam kejadian konflik setelah penerapan safewards. Angka kejadian konflik turun secara substansial, sejalan dengan temuan penelitian terdahulu. Terdapat tipologi perilaku konflik, termasuk penolakan marah, melukai diri sendiri, dan upaya melarikan diri. Temuan ini menggambarkan efektivitas model safewards dalam mengurangi konflik dan penahanan, sekaligus memberikan kontribusi pada pemahaman tentang perilaku pasien dengan gangguan jiwa. Implementasi model ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan kesehatan jiwa di Indonesia, sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperbaiki penanganan gangguan jiwa. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"10 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141809120","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-24DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.15969
Atrin Afriana, Hamsi Mansur, Agus Hadi Utama
Model flipped classroom merupakan salah satu jenis pembelajaran campuran. Model ini dapat mengkaji materi yang diberikan oleh guru dalam bentuk Powerpoint, sehingga siswa lebih mandiri dalam mempelajari materi dirumah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran kemampuan pemahaman konsep siswa dalam pembelajaran bahasa dayak. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dimana dalam penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan permasalahan pada pelaksanaan model flipped classroom dalam mencapai tujuan. Data yang ambil berasal dari observasi bahan ajar, observasi tingkah laku siswa, serta wawancara terhadap guru ataupun siswa dengan jumlah siswa 30 dan 1 guru. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa kebanyakan siswa lebih mudah memahami pembelajaran melalui model flipped classroom dengan memanfaatkan media power point.
{"title":"Pemanfaatan Flipped Classroom pada Mata Pelajaran Bahasa Dayak dalam Rangka Meningkatkan Keaktifan Siswa dalam Proses Pembelajaran","authors":"Atrin Afriana, Hamsi Mansur, Agus Hadi Utama","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.15969","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.15969","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Model flipped classroom merupakan salah satu jenis pembelajaran campuran. Model ini dapat mengkaji materi yang diberikan oleh guru dalam bentuk Powerpoint, sehingga siswa lebih mandiri dalam mempelajari materi dirumah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran kemampuan pemahaman konsep siswa dalam pembelajaran bahasa dayak. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dimana dalam penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan permasalahan pada pelaksanaan model flipped classroom dalam mencapai tujuan. Data yang ambil berasal dari observasi bahan ajar, observasi tingkah laku siswa, serta wawancara terhadap guru ataupun siswa dengan jumlah siswa 30 dan 1 guru. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa kebanyakan siswa lebih mudah memahami pembelajaran melalui model flipped classroom dengan memanfaatkan media power point. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"7 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141806389","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-24DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.15813
Tehubijuluw Zacharias
This study aims to analyze conflict, work stress, satisfaction and influence on employee performance. This study uses a dextive-quantitative approach with the correlational type of cause-effect. The study was conducted in the Ambon Class I Navigation District. This research was conducted for 2 (two) months. The population used in this study was that all Ambon class I Navigation District employees were 31 people. The sample determination method is full sampling. Data was analyzed using multiple linear regression analysis. The results of the study concluded that (1) conflict had a negative and significant effect on the performance of Ambon Class I Navigation District employees; (2) Work stress has a negative and significant effect on the performance of Ambon Class I Navigation District employees; (3) Satisfaction has a positive and significant effect on the performance of the Ambon Class I Navigation District Employees and (4) Conflict, Work Stress and Satisfaction have a significant effect on the performance of the Ambon Class I Navigation District Employees.
{"title":"Conflict, Job Stress, Satisfaction and Its Effect on Performance","authors":"Tehubijuluw Zacharias","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.15813","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.15813","url":null,"abstract":"This study aims to analyze conflict, work stress, satisfaction and influence on employee performance. This study uses a dextive-quantitative approach with the correlational type of cause-effect. The study was conducted in the Ambon Class I Navigation District. This research was conducted for 2 (two) months. The population used in this study was that all Ambon class I Navigation District employees were 31 people. The sample determination method is full sampling. Data was analyzed using multiple linear regression analysis. The results of the study concluded that (1) conflict had a negative and significant effect on the performance of Ambon Class I Navigation District employees; (2) Work stress has a negative and significant effect on the performance of Ambon Class I Navigation District employees; (3) Satisfaction has a positive and significant effect on the performance of the Ambon Class I Navigation District Employees and (4) Conflict, Work Stress and Satisfaction have a significant effect on the performance of the Ambon Class I Navigation District Employees.","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"13 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141807581","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-24DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.15767
Tabrani Sjafrizal, Dwinarko Dwinarko, Pagi Muhamad
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membuktikan ada tidaknya hubungan antara komunikasi interpersonal dengan semangat kerja di karyawan PT. Asuransi Bhakti Bhayangkara, Jakarta. menjelaskan dalam komunikasi interpersonal selain melibatkan dua orang yang bertatap muka, terdapat 5 (lima) indikator komunikasi interpersonal,yaitu: aspek keterbukaan, aspek empati, aspek dukungan, aspek rasa positif, dan aspek kesetaraan. Semangat kerja adalah suasana batin untuk melakukan pekerjaan secara lebih giat sehingga pekerjaan cepat selesai dan lebih baik serta ongkos per unit dapat diperkecil (4). Pengukuran variabel komunikasi interpersonal dan semangat kerja menggunakan skala Iikert. Penelitian ini melibatkan para karyawan di kantor pusat PT. Asuransi Bhakti Bhayangkara, Jakarta. Pada penelitian ini, metode yang peneliti gunakan yaitu metode kuantitatif eksplanatif. Teknik pengumpulan data menggunakan angket kuesioner, dan memilih narasumber penelitian yaitu para karyawan kantor pusat PT. Asuransi Bhakti Bhayangkara di Jakarta. Teknik penentuan responden dengan teknik sampling random sederhana. Tahapan -tahapan metode analisis data pada penelitian ini, dimulai dari penentuan populasi, penentuan sampel, daftar kuesioner variabel X dan Y, daftar hasil kuesioner variabel X dan Y, uji validitas dengan koefisien korelasi Rank - Spearman dan reliabilitas dengan koefisien reabilitas alpha, menghitung koefisien korelasi dengan menggunakan koefisien korelasi Pearson’s r, koefisien determinasi r2, uji r , hipotesis null dan alternatif.
本研究旨在确定并证明雅加达 PT Asuransi Bhakti Bhayangkara 公司员工的人际沟通与工作热情之间是否存在关系:开放性、共鸣性、支持性、积极情感和平等性。工作精神是指更加积极主动地开展工作,从而又快又好地完成工作,最大限度地降低单位成本的内在氛围(4)。对人际沟通和士气变量的测量采用艾克特量表。本研究涉及雅加达 PT Bhakti Bhayangkara 保险公司总部的员工。在本研究中,研究人员使用的方法是解释性定量方法。数据收集技术使用了问卷调查表,并选定了研究来源,即雅加达 PT Asuransi Bhakti Bhayangkara 总公司的员工。采用简单随机抽样技术确定受访者。本研究数据分析方法的各个阶段,从确定人口、确定样本、列出 X 变量和 Y 变量问卷、列出 X 变量和 Y 变量问卷的结果、用 Rank - Spearman 相关系数检验有效性、用 Alpha 可靠性系数检验可靠性、用 Pearson's r 相关系数计算相关系数、决定系数 r2、r 检验、零假设和备择假设开始。
{"title":"Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal dengan Semangat Kerja (Studi Kuantitatif Eksplanatif di Kalangan Pimpinan dan Karyawan pada Kantor Pusat PT. Asuransi Bhakti Bhayangkara di Jakarta)","authors":"Tabrani Sjafrizal, Dwinarko Dwinarko, Pagi Muhamad","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.15767","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.15767","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membuktikan ada tidaknya hubungan antara komunikasi interpersonal dengan semangat kerja di karyawan PT. Asuransi Bhakti Bhayangkara, Jakarta. menjelaskan dalam komunikasi interpersonal selain melibatkan dua orang yang bertatap muka, terdapat 5 (lima) indikator komunikasi interpersonal,yaitu: aspek keterbukaan, aspek empati, aspek dukungan, aspek rasa positif, dan aspek kesetaraan. Semangat kerja adalah suasana batin untuk melakukan pekerjaan secara lebih giat sehingga pekerjaan cepat selesai dan lebih baik serta ongkos per unit dapat diperkecil (4). Pengukuran variabel komunikasi interpersonal dan semangat kerja menggunakan skala Iikert. Penelitian ini melibatkan para karyawan di kantor pusat PT. Asuransi Bhakti Bhayangkara, Jakarta. Pada penelitian ini, metode yang peneliti gunakan yaitu metode kuantitatif eksplanatif. Teknik pengumpulan data menggunakan angket kuesioner, dan memilih narasumber penelitian yaitu para karyawan kantor pusat PT. Asuransi Bhakti Bhayangkara di Jakarta. Teknik penentuan responden dengan teknik sampling random sederhana. Tahapan -tahapan metode analisis data pada penelitian ini, dimulai dari penentuan populasi, penentuan sampel, daftar kuesioner variabel X dan Y, daftar hasil kuesioner variabel X dan Y, uji validitas dengan koefisien korelasi Rank - Spearman dan reliabilitas dengan koefisien reabilitas alpha, menghitung koefisien korelasi dengan menggunakan koefisien korelasi Pearson’s r, koefisien determinasi r2, uji r , hipotesis null dan alternatif. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"66 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141808203","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-24DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.16843
Karunia Isnaeni, Rian Nurizka
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pembelajaran Pendidikan Pancasila menggunakan model make a match di kelas IV B SD Negeri Ngebel dan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV B SD Negeri Ngebel selama proses pembelajaran dengan model make a match. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Ngebel yang berlokasi Dusun Ngebel, Yogyakarta. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV B SD Negeri Ngebel yang berjumlah 22 siswa. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dilaksanakan dengan dua siklus. Adapun teknik pengumpulan data penelitian ini meliputi observasi, wawancara, tes prestasi belajar dan dokumentasi. Hasil penelitian untuk proses pembelajaran pra siklus peneliti tidak melakukan observasi aktivitas guru dan siswa, namun melakukan wawancara bahwa kegiatan pembelajaran di kelas IV B belum menggunakan model pembelajaran. Setelah penggunaan model make a match rata – rata persentase aktivitas guru di siklus I sebesar 80% dan siklus kedua mengalami peningkatan menjadi 81%. Adapun rata – rata persentase pelaksanaan pada siklus I sebesar 76% dan di siklus II menjadi 84%. Tidak hanya aktivitas pembelajaran yang meningkat, prestasi belajar siswa kelas IV B pada pembelajaran Pendidikan Pancasila turut meningkat. Pada pra siklus sebesar 41% dengan KKTP 75, kemudian pada siklus I menjadi 55% dan pada siklus II menjadi 77%. Jadi penggunaan model make a match dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IVB SD Negeri Ngebel pada pembelajaran Pendidikan Pancasila. Adapun kebaruan penelitian ini dengan sebelumnya yakni pada jumlah subyek dan objek yang dituju yakni penggunaan model make a match untuk meningkatkan prestasi siswa pada pembelajaran Pendidikan Pancasila.
本研究旨在描述在尼杰贝尔 SD Negeri Ngebel 四年级 B 班使用 "配对 "模式学习潘查希拉教育的过程,并提高尼杰贝尔 SD Negeri Ngebel 四年级 B 班学生在 "配对 "模式学习过程中的学习成绩。本研究在位于日惹Ngebel Hamlet的SD Negeri Ngebel进行。本研究的对象是第四班 B SD Negeri Ngebel 的学生,共 22 人。本研究采用课堂行动研究法(PTK),分两个周期进行。本研究的数据收集技术包括观察、访谈、学习成绩测试和文档记录。对于前周期学习过程的研究结果,研究人员没有观察教师和学生的活动,但进行了访谈,发现四 B 班的学习活动没有使用学习模型。在使用制作匹配模型后,第一周期教师活动的平均比例为 80%,第二周期增加到 81%。第一周期的平均实施率为 76%,第二周期为 84%。不仅学习活动增加了,四 B 班学生学习潘查希拉教育的学习成绩也提高了。在周期前,使用 KKTP 75 的学生的学习成绩为 41%,周期一为 55%,周期二为 77%。因此,使用 "匹配 "模式可以提高四B SD Negeri Ngebel班学生学习潘查希拉教育的成绩。本研究与前一项研究的新颖之处在于研究对象的数量和目标,即使用匹配模型提高学生学习班查希拉教育的成绩。
{"title":"Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Melalui Model Make A Match","authors":"Karunia Isnaeni, Rian Nurizka","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.16843","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.16843","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pembelajaran Pendidikan Pancasila menggunakan model make a match di kelas IV B SD Negeri Ngebel dan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IV B SD Negeri Ngebel selama proses pembelajaran dengan model make a match. Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Ngebel yang berlokasi Dusun Ngebel, Yogyakarta. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV B SD Negeri Ngebel yang berjumlah 22 siswa. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dilaksanakan dengan dua siklus. Adapun teknik pengumpulan data penelitian ini meliputi observasi, wawancara, tes prestasi belajar dan dokumentasi. Hasil penelitian untuk proses pembelajaran pra siklus peneliti tidak melakukan observasi aktivitas guru dan siswa, namun melakukan wawancara bahwa kegiatan pembelajaran di kelas IV B belum menggunakan model pembelajaran. Setelah penggunaan model make a match rata – rata persentase aktivitas guru di siklus I sebesar 80% dan siklus kedua mengalami peningkatan menjadi 81%. Adapun rata – rata persentase pelaksanaan pada siklus I sebesar 76% dan di siklus II menjadi 84%. Tidak hanya aktivitas pembelajaran yang meningkat, prestasi belajar siswa kelas IV B pada pembelajaran Pendidikan Pancasila turut meningkat. Pada pra siklus sebesar 41% dengan KKTP 75, kemudian pada siklus I menjadi 55% dan pada siklus II menjadi 77%. Jadi penggunaan model make a match dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas IVB SD Negeri Ngebel pada pembelajaran Pendidikan Pancasila. Adapun kebaruan penelitian ini dengan sebelumnya yakni pada jumlah subyek dan objek yang dituju yakni penggunaan model make a match untuk meningkatkan prestasi siswa pada pembelajaran Pendidikan Pancasila. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"33 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141810107","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-24DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.15804
Muhammad Euro Belmiro Lamza, S. Nita, R. Handayani
Batam, sebagai wilayah yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia, serta memiliki pertumbuhan penduduk yang sangat pesat di Indonesia, menghadapi potensi peningkatan kasus keamanan dan kejahatan. Menurut Nolan (2004), terdapat hubungan antara jumlah penduduk dan volume kejahatan. Sebagai bagian dari wilayah Kepolisian Daerah Kepulauan Riau yang termasuk dalam kategori 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar), penting bagi Batam untuk mengimplementasikan predictive policing. Tujuan dari penelitian ini adalah agar kepolisian daerah dapat memprediksi tingkat gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) melalui analisis berbasis pengetahuan, data, dan metode yang tepat, sehingga pencegahan dapat dilakukan sedini mungkin. Metode yang digunakan melibatkan analisis data historis kejahatan, penggunaan algoritma prediktif, dan teknologi informasi untuk mengidentifikasi pola dan tren kejahatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan predictive policing dapat secara signifikan mengurangi insiden kejahatan dan meningkatkan efisiensi penegakan hukum. Langkah preventif dan solusi yang konsisten dan presisi akan memungkinkan Polri untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkuat hubungan dengan masyarakat, dan menciptakan citra positif sebagai institusi yang berkomitmen pada keadilan, keamanan, dan kesejahteraan masyarakat.
{"title":"Citra Presisi POLRI Provinsi Kepulauan Riau Khususnya di Wilayah 3T sebagai Upaya Mewujudkan POLRI sebagai Institusi Unggul","authors":"Muhammad Euro Belmiro Lamza, S. Nita, R. Handayani","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.15804","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.15804","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Batam, sebagai wilayah yang berbatasan langsung dengan Singapura dan Malaysia, serta memiliki pertumbuhan penduduk yang sangat pesat di Indonesia, menghadapi potensi peningkatan kasus keamanan dan kejahatan. Menurut Nolan (2004), terdapat hubungan antara jumlah penduduk dan volume kejahatan. Sebagai bagian dari wilayah Kepolisian Daerah Kepulauan Riau yang termasuk dalam kategori 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar), penting bagi Batam untuk mengimplementasikan predictive policing. Tujuan dari penelitian ini adalah agar kepolisian daerah dapat memprediksi tingkat gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) melalui analisis berbasis pengetahuan, data, dan metode yang tepat, sehingga pencegahan dapat dilakukan sedini mungkin. Metode yang digunakan melibatkan analisis data historis kejahatan, penggunaan algoritma prediktif, dan teknologi informasi untuk mengidentifikasi pola dan tren kejahatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan predictive policing dapat secara signifikan mengurangi insiden kejahatan dan meningkatkan efisiensi penegakan hukum. Langkah preventif dan solusi yang konsisten dan presisi akan memungkinkan Polri untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, memperkuat hubungan dengan masyarakat, dan menciptakan citra positif sebagai institusi yang berkomitmen pada keadilan, keamanan, dan kesejahteraan masyarakat. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"53 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141809868","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-23DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.15795
Syukron Masruri, Otta Gaima Keloko, Wisudanto Mas Soeroto
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kehandalan operasional dan kapasitas produksi di Hydrocracking Complex (HCC) PT Kilang Pertamina International – RU V Balikpapan melalui penggantian pompa G-3-02B/D yang berperan vital dalam proses injeksi wash water. Pompa ini berfungsi melarutkan Ammonia (NH3) dan Hidrogen Sulfida (H2S) dari recycle gas, mencegah fouling pada internal tube Combine Feed Exchanger (CFE) dan Reactor Effluent Air Cooler (REAC), serta menjaga kemurnian H2 dan aktivitas reaksi hydrocracking. Berdasarkan data maintenance, pompa G-3-02BD memiliki Mean Time Between Failure (MTBF) yang sangat rendah sebesar 6,257 jam dibandingkan best practice 26,280 jam dan Reliability Index 9,07% dibandingkan best practice 71,65%. Metode yang digunakan untuk menilai investasi penggantian pompa adalah Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Payback Period (PP), dan Profitability Index (PI). Hasil analisis menunjukkan bahwa proyek penggantian pompa memiliki NPV sebesar $992.590, IRR 32,81%, PP 2,90 tahun, dan PI 2,55. Kesimpulannya, proyek ini layak secara ekonomi untuk dilaksanakan. Penggantian pompa G-3-02B/D diharapkan dapat memenuhi kebutuhan wash water minimum sebesar 5% vol intake HCU, memastikan kehandalan pompa wash water, dan mendukung target Rencana Pengolahan Harian (RPH) sehingga meningkatkan efisiensi dan keandalan operasional kilang.
{"title":"Analisa Kelayakan Investasi Proyek Penggantian Wash Water Pump G-3-02B/D di PT Kilang Pertamina Internasional RU V – Balikpapan","authors":"Syukron Masruri, Otta Gaima Keloko, Wisudanto Mas Soeroto","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.15795","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.15795","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kehandalan operasional dan kapasitas produksi di Hydrocracking Complex (HCC) PT Kilang Pertamina International – RU V Balikpapan melalui penggantian pompa G-3-02B/D yang berperan vital dalam proses injeksi wash water. Pompa ini berfungsi melarutkan Ammonia (NH3) dan Hidrogen Sulfida (H2S) dari recycle gas, mencegah fouling pada internal tube Combine Feed Exchanger (CFE) dan Reactor Effluent Air Cooler (REAC), serta menjaga kemurnian H2 dan aktivitas reaksi hydrocracking. Berdasarkan data maintenance, pompa G-3-02BD memiliki Mean Time Between Failure (MTBF) yang sangat rendah sebesar 6,257 jam dibandingkan best practice 26,280 jam dan Reliability Index 9,07% dibandingkan best practice 71,65%. Metode yang digunakan untuk menilai investasi penggantian pompa adalah Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Payback Period (PP), dan Profitability Index (PI). Hasil analisis menunjukkan bahwa proyek penggantian pompa memiliki NPV sebesar $992.590, IRR 32,81%, PP 2,90 tahun, dan PI 2,55. Kesimpulannya, proyek ini layak secara ekonomi untuk dilaksanakan. Penggantian pompa G-3-02B/D diharapkan dapat memenuhi kebutuhan wash water minimum sebesar 5% vol intake HCU, memastikan kehandalan pompa wash water, dan mendukung target Rencana Pengolahan Harian (RPH) sehingga meningkatkan efisiensi dan keandalan operasional kilang. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"22 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141813682","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-23DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.15803
Rendra Mahessa Putra, Edison C Sembiring, Soehatman Ramli
Industri minyak dan gas bumi memiliki risiko tinggi terkait kecelakaan kerja, termasuk potensi bahaya yang terkait dengan penggunaan alat survei Side Scan Sonar (SSS) dalam survei laut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tahapan operasi SSS, mengidentifikasi potensi bahaya dengan Teknik Analisis Keselamatan Kerja (JSA), dan merumuskan langkah-langkah pengendalian bahaya. Melalui pendekatan ini, penelitian ini bertujuan untuk memberikan kontribusi yang relevan dalam bidang keselamatan dan kesehatan kerja serta mendorong penerapan JSA dalam identifikasi bahaya di tempat kerja, khususnya dalam proyek survei minyak dan gas laut. Analisis dilakukan terhadap survei site di Pulau Natuna tahun 2023 oleh PT.X, dengan menyoroti pentingnya penggunaan JSA yang efektif untuk mencegah risiko serius yang dapat mengancam keselamatan pekerja dan keberlanjutan perusahaan. Hasil penelitian menyajikan tahapan pekerjaan SSS dengan tingkat keparahan dan probabilitas, menekankan perlunya JSA yang teratur, pelatihan karyawan, audit keselamatan rutin, komunikasi efektif, investasi dalam teknologi keselamatan, dan penelitian lanjutan dalam pemahaman potensi bahaya dan pengembangan JSA yang sesuai. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya kesadaran akan risiko yang terkait dengan penggunaan teknologi SSS dalam industri minyak dan gas laut serta perlunya langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk meminimalkan risiko kecelakaan dan cedera.
{"title":"Analisis Potensi Bahaya Dengan Teknik JSA dan Dampaknya Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Pada Pengoperasian Alat Survei Side Scan Sonar (SSS) Dalam Proyek Site Survei Minyak dan Gas di Puau Natuna Tahun 2023","authors":"Rendra Mahessa Putra, Edison C Sembiring, Soehatman Ramli","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.15803","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.15803","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Industri minyak dan gas bumi memiliki risiko tinggi terkait kecelakaan kerja, termasuk potensi bahaya yang terkait dengan penggunaan alat survei Side Scan Sonar (SSS) dalam survei laut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tahapan operasi SSS, mengidentifikasi potensi bahaya dengan Teknik Analisis Keselamatan Kerja (JSA), dan merumuskan langkah-langkah pengendalian bahaya. Melalui pendekatan ini, penelitian ini bertujuan untuk memberikan kontribusi yang relevan dalam bidang keselamatan dan kesehatan kerja serta mendorong penerapan JSA dalam identifikasi bahaya di tempat kerja, khususnya dalam proyek survei minyak dan gas laut. Analisis dilakukan terhadap survei site di Pulau Natuna tahun 2023 oleh PT.X, dengan menyoroti pentingnya penggunaan JSA yang efektif untuk mencegah risiko serius yang dapat mengancam keselamatan pekerja dan keberlanjutan perusahaan. Hasil penelitian menyajikan tahapan pekerjaan SSS dengan tingkat keparahan dan probabilitas, menekankan perlunya JSA yang teratur, pelatihan karyawan, audit keselamatan rutin, komunikasi efektif, investasi dalam teknologi keselamatan, dan penelitian lanjutan dalam pemahaman potensi bahaya dan pengembangan JSA yang sesuai. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya kesadaran akan risiko yang terkait dengan penggunaan teknologi SSS dalam industri minyak dan gas laut serta perlunya langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk meminimalkan risiko kecelakaan dan cedera. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"9 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141810044","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-23DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.16382
J. M. Sumilat, Gorius Geor
Kurikulum memegang peran vital dalam sistem pendidikan suatu negara, menjadi landasan utama dalam menentukan arah pendidikan, metode pengajaran, isi materi pelajaran, dan sistem evaluasi. Seiring perkembangan zaman, kurikulum perlu bertransformasi agar tetap relevan dengan kebutuhan peserta didik. Pendidikan, sebagaimana diungkapkan oleh Ki Hajar Dewantara, bertujuan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan inovatif. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pengaruh Kurikulum Merdeka terhadap pengembangan potensi siswa di sekolah dasar, dengan fokus pada tantangan yang dihadapi dalam implementasinya. Metode yang digunakan adalah penelitian kepustakaan, yang melibatkan pengumpulan dan analisis literatur ilmiah dari berbagai sumber seperti buku, majalah, dan penelitian sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kurikulum Merdeka dapat membantu siswa mengembangkan potensi mereka secara optimal dan menjadi individu yang lebih mandiri dan berdaya saing. Kurikulum ini memberikan kebebasan kepada siswa untuk mengembangkan minat, bakat, dan potensinya secara optimal, dengan pendekatan yang terintegrasi dan multidisiplin, serta fokus pada pengembangan karakter dan kompetensi. Namun, tantangan dalam penerapan Kurikulum Merdeka mencakup keterbatasan sarana dan prasarana, serta kesiapan sumber daya manusia, terutama guru yang belum berpengalaman dengan konsep kemerdekaan belajar. Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan kurikulum yang lebih relevan dan sesuai dengan kebutuhan siswa dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan dukungan yang memadai untuk mengatasi tantangan dalam implementasi Kurikulum Merdeka agar tujuan pendidikan yang diharapkan dapat tercapai.
课程在一个国家的教育体系中起着至关重要的作用,是决定教育方向、教学方法、学科内容和评价体系的主要基础。随着时代的发展,课程需要不断改革,以适应学生的需求。正如 Ki Hajar Dewantara 所说,教育的目的是培养高素质的创新型人才。本研究旨在探讨默迪卡课程对开发小学学生潜能的影响,重点关注课程实施过程中面临的挑战。采用的方法是案头研究,即从书籍、杂志和以往研究等各种来源收集和分析科学文献。研究结果表明,默迪卡课程能够帮助学生以最佳方式开发潜能,使他们成为更加独立、更具竞争力的个体。该课程以综合、多学科的方式,注重品格和能力的培养,让学生自由发挥自己的兴趣、才能和潜能。然而,实施默迪卡课程所面临的挑战包括有限的设施和基础设施,以及人力资源的准备情况,特别是教师对独立学习的概念缺乏经验。 本研究的意义表明,更切合实际、更符合学生需求的课程开发可以提高印度尼西亚的教育质量。因此,需要提供足够的支持,以克服在实施默迪卡课程过程中遇到的挑战,从而实现预期的教育目标。
{"title":"Pendidikan Berbasis Kurikulum Merdeka di Tingkat Sekolah Dasar Menggali Potensi Anak untuk Masa Depan yang Lebih Unggul","authors":"J. M. Sumilat, Gorius Geor","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.16382","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.16382","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Kurikulum memegang peran vital dalam sistem pendidikan suatu negara, menjadi landasan utama dalam menentukan arah pendidikan, metode pengajaran, isi materi pelajaran, dan sistem evaluasi. Seiring perkembangan zaman, kurikulum perlu bertransformasi agar tetap relevan dengan kebutuhan peserta didik. Pendidikan, sebagaimana diungkapkan oleh Ki Hajar Dewantara, bertujuan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan inovatif. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pengaruh Kurikulum Merdeka terhadap pengembangan potensi siswa di sekolah dasar, dengan fokus pada tantangan yang dihadapi dalam implementasinya. Metode yang digunakan adalah penelitian kepustakaan, yang melibatkan pengumpulan dan analisis literatur ilmiah dari berbagai sumber seperti buku, majalah, dan penelitian sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kurikulum Merdeka dapat membantu siswa mengembangkan potensi mereka secara optimal dan menjadi individu yang lebih mandiri dan berdaya saing. Kurikulum ini memberikan kebebasan kepada siswa untuk mengembangkan minat, bakat, dan potensinya secara optimal, dengan pendekatan yang terintegrasi dan multidisiplin, serta fokus pada pengembangan karakter dan kompetensi. Namun, tantangan dalam penerapan Kurikulum Merdeka mencakup keterbatasan sarana dan prasarana, serta kesiapan sumber daya manusia, terutama guru yang belum berpengalaman dengan konsep kemerdekaan belajar. Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan kurikulum yang lebih relevan dan sesuai dengan kebutuhan siswa dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan dukungan yang memadai untuk mengatasi tantangan dalam implementasi Kurikulum Merdeka agar tujuan pendidikan yang diharapkan dapat tercapai. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"25 12","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141813668","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-07-23DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i7.15898
Rafly Galih Saputra, E. R. Saputri, Hermala Kusumadewi
This research is conduct with the object to observe whether that lean, agile, resilience, green, and sustainable can be applied into a laundry supply of supply chain management. Literature review are reviewed to build a foundation regarding SCM to achieve the objectives. Model of lean, agile, resilience, green, and sustainable are built on the theoretical review of literature. The novelty of this research is to classify scheme of a laundry supply chain paradigm in SCM was developed. The result indicates that lean, agile, resilience, green, and sustainable have a important role to achieve successful performance, and customer satisfaction.
{"title":"LARGS Performance Integrations in A Laundry Supply Chain","authors":"Rafly Galih Saputra, E. R. Saputri, Hermala Kusumadewi","doi":"10.36418/syntax-literate.v9i7.15898","DOIUrl":"https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v9i7.15898","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000This research is conduct with the object to observe whether that lean, agile, resilience, green, and sustainable can be applied into a laundry supply of supply chain management. Literature review are reviewed to build a foundation regarding SCM to achieve the objectives. Model of lean, agile, resilience, green, and sustainable are built on the theoretical review of literature. The novelty of this research is to classify scheme of a laundry supply chain paradigm in SCM was developed. The result indicates that lean, agile, resilience, green, and sustainable have a important role to achieve successful performance, and customer satisfaction. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":510711,"journal":{"name":"Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-07-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"141813730","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}