Discussing about leadership means expressing the ways or strategies used by a leader in leading an organization. The leader is the most influential individual in an organization that is entrusted to bring an organization to a goal or vision that will be achieved in some time during his / her tenure / service. The Lord Jesus has shown His example in leading. But in reality, many Christian leaders pay less attention to the pattern of leadership that Jesus taught. In this scientific work, the writer discovers that there are three things that exist in Jesus regarding leadership in Mark 10: 43-45. Among them, namely, leaders must serve for others, leaders must be like servants, and leaders must be fully dedicated in service. Berdiskusi mengenai kepemimpinan berarti mengemukakan tentang cara-cara atau strategi yang digunakan oleh seorang pemimpin dalam memimpin suatu organisasi. Pemimpin ialah seorang individu yang paling berpengaruh dalam suatu organisasi yang ada yang dipercayakan untuk membawa suatu organisasi tersebut kepada sebuah sasaran atau visi yang akan dicapai dalam beberapa waktu selama masa jabatan/pelayanannya. Tuhan Yesus telah menunjukan teladan-Nya dalam memimpin. Namun dalam kenyataannya, banyak pemimpin Kristen kurang memperhatikan bagaimana pola kepemimpinan yang Yesus ajarkan. Dalam karya ilmiah ini, penulis menemukan ada tiga hal yang ada dalam diri Yesus mengenai kepemimpinan dalam Markus 10:43-45. Diantaranya yaitu, pemimpin harus melayani bagi sesama, pemimpin harus seperti seorang hamba, dan pemimpin harus berdedikasi penuh dalam pelayanan.
讨论领导力意味着表达领导者在领导组织时使用的方法或策略。领导者是组织中最具影响力的个人,他被委托在他/她的任期/服务期间的某个时间带领组织实现目标或愿景。主耶稣已经为我们作了榜样。但在现实中,许多基督教领袖很少关注耶稣教导的领导模式。在这本科学著作中,作者发现在马可福音10章43到45节中,关于领导,耶稣身上存在着三件事。其中,领导者必须为他人服务,领导者必须像仆人一样,领导者必须全心全意为他人服务。Berdiskusi mengenai保持了良好的发展势头,发展了良好的发展势头,发展了良好的发展势头,发展了良好的发展势头。彭明平(音译):“我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。”Tuhan Yesus telah menunjukan teladan-Nya dalam memimpin。Namun dalam kenyataannya, banyak pemimpin Kristen kurang成员perhatikan bagaimana pola kepemimpinan yang Yesus ajarkan。Dalam karya ilmiah ini, penulis menemukan ada tiga hal yang ada Dalam diri Yesus mengenai kepemimpinan Dalam Markus 10:43-45。Diantaranya yitu, pemimpin harus melayani bagi sesama, pemimpin harus seorang hamba,但pemimpin harus berdedikasi penuh dalam pelayanan。
{"title":"Implikasi Kepemimpinan Yesus Bagi Pemimpin Kristen Millenial Berdasarkan Markus 10:43-45","authors":"Yogi Darmanto, Krido Siswanto","doi":"10.55097/sabda.v1i1.2","DOIUrl":"https://doi.org/10.55097/sabda.v1i1.2","url":null,"abstract":"Discussing about leadership means expressing the ways or strategies used by a leader in leading an organization. The leader is the most influential individual in an organization that is entrusted to bring an organization to a goal or vision that will be achieved in some time during his / her tenure / service. The Lord Jesus has shown His example in leading. But in reality, many Christian leaders pay less attention to the pattern of leadership that Jesus taught. In this scientific work, the writer discovers that there are three things that exist in Jesus regarding leadership in Mark 10: 43-45. Among them, namely, leaders must serve for others, leaders must be like servants, and leaders must be fully dedicated in service. Berdiskusi mengenai kepemimpinan berarti mengemukakan tentang cara-cara atau strategi yang digunakan oleh seorang pemimpin dalam memimpin suatu organisasi. Pemimpin ialah seorang individu yang paling berpengaruh dalam suatu organisasi yang ada yang dipercayakan untuk membawa suatu organisasi tersebut kepada sebuah sasaran atau visi yang akan dicapai dalam beberapa waktu selama masa jabatan/pelayanannya. Tuhan Yesus telah menunjukan teladan-Nya dalam memimpin. Namun dalam kenyataannya, banyak pemimpin Kristen kurang memperhatikan bagaimana pola kepemimpinan yang Yesus ajarkan. Dalam karya ilmiah ini, penulis menemukan ada tiga hal yang ada dalam diri Yesus mengenai kepemimpinan dalam Markus 10:43-45. Diantaranya yaitu, pemimpin harus melayani bagi sesama, pemimpin harus seperti seorang hamba, dan pemimpin harus berdedikasi penuh dalam pelayanan.","PeriodicalId":149726,"journal":{"name":"Sabda: Jurnal Teologi Kristen","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123663873","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}