Pub Date : 2024-03-21DOI: 10.37010/kangmas.v5i1.1511
F. J. Rumambi
Dampak pandemi COVID-19 telah menyebabkan lonjakan jumlah pengangguran secara signifikan di berbagai sektor ekonomi. Kolaborasi antara IBM ASMI dan dunia usaha menjadi sebuah langkah strategis dalam menanggulangi masalah pengangguran pasca COVID-19. Dengan menggabungkan keahlian teknologi dan sumber daya dari IBM ASMI serta pengalaman dan jaringan bisnis dari dunia usaha, kolaborasi ini bertujuan untuk menciptakan peluang kerja baru, memberikan pelatihan dan peningkatan keterampilan kepada para pencari kerja, serta mendorong inovasi dalam menciptakan solusi berkelanjutan untuk memperbaiki ekonomi pasca pandemi. Kolaborasi yang dikembangkan dalam tulisan ini merupakan ringkasan dan analisis laporan kegiatan PKM di dilaksanakan IBM asmi dengan Dunia Usaha dalam kegiatan Community Developmen Training. Peserta kegiatan terdiri dari 40 peserta, yang terdiri dari 30 peserta kelompok siap kerja dan 10 peserta dari kelompok wirausaha. Selanjutnya setelah selesai pelatihan para peserta langsung disalurkan ke Perusahan-perusahan yang terlah bekerja sama dan berkomitmen dengan program ini. Kesimpulan adalah : a)Para Perusahan siap menerima para Peserta yang telah dilatih oleh IBM asmi sesuai bidang keahlian serta kebutuhan perusahan, b) Sebanyak 40 peserta pelatihan yang terdiri dari 30 peserta siap kerja dan 10 peserta kewirausahaan berhasil lulus dengan baik dalam pembelajaran teori maupun praktik. c) Peserta dilatih oleh I nstruktur/Dosendari IBM asmi yang ahli di bidang manajemen, akuntansi, administrasi bisnis, administrasi perkantoran, dan system informasi.
受 COVID-19 大流行病的影响,各经济部门的失业率大幅飙升。IBM ASMI 与企业的合作是解决 COVID-19 后失业问题的战略性步骤。通过将 IBM ASMI 的技术专长和资源与企业的经验和商业网络相结合,这项合作旨在创造新的就业机会,为求职者提供培训和技能提升,并推动创新,创造可持续的解决方案,以改善大流行后的经济。本文所阐述的合作是对 IBM asmi 与商业世界在社区发展培训活动中开展的 PKM 活动报告的总结和分析。此次活动共有 40 人参加,其中 30 人来自准备工作小组,10 人来自创业小组。此外,在完成培训后,参与者立即被输送到合作并致力于该计划的公司。结论a) 企业愿意根据学员的专长和公司的需求接收经过 IBM asmi 培训的学员, b) 共有 40 名培训学员,其中 30 名工作准备组学员和 10 名创业组学员顺利通过了理论和实践学习。c) IBM asmi 的讲师/博士对学员进行了培训,他们都是管理、会计、工商管理、办公管理和信息系统领域的专家。
{"title":"Kolaborasi IBM ASMI dengan Dunia Usaha dalam Membantu Mengatasi Pengangguran Pasca Covid-19","authors":"F. J. Rumambi","doi":"10.37010/kangmas.v5i1.1511","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v5i1.1511","url":null,"abstract":"Dampak pandemi COVID-19 telah menyebabkan lonjakan jumlah pengangguran secara signifikan di berbagai sektor ekonomi. Kolaborasi antara IBM ASMI dan dunia usaha menjadi sebuah langkah strategis dalam menanggulangi masalah pengangguran pasca COVID-19. Dengan menggabungkan keahlian teknologi dan sumber daya dari IBM ASMI serta pengalaman dan jaringan bisnis dari dunia usaha, kolaborasi ini bertujuan untuk menciptakan peluang kerja baru, memberikan pelatihan dan peningkatan keterampilan kepada para pencari kerja, serta mendorong inovasi dalam menciptakan solusi berkelanjutan untuk memperbaiki ekonomi pasca pandemi. Kolaborasi yang dikembangkan dalam tulisan ini merupakan ringkasan dan analisis laporan kegiatan PKM di dilaksanakan IBM asmi dengan Dunia Usaha dalam kegiatan Community Developmen Training. Peserta kegiatan terdiri dari 40 peserta, yang terdiri dari 30 peserta kelompok siap kerja dan 10 peserta dari kelompok wirausaha. Selanjutnya setelah selesai pelatihan para peserta langsung disalurkan ke Perusahan-perusahan yang terlah bekerja sama dan berkomitmen dengan program ini. Kesimpulan adalah : a)Para Perusahan siap menerima para Peserta yang telah dilatih oleh IBM asmi sesuai bidang keahlian serta kebutuhan perusahan, b) Sebanyak 40 peserta pelatihan yang terdiri dari 30 peserta siap kerja dan 10 peserta kewirausahaan berhasil lulus dengan baik dalam pembelajaran teori maupun praktik. c) Peserta dilatih oleh I nstruktur/Dosendari IBM asmi yang ahli di bidang manajemen, akuntansi, administrasi bisnis, administrasi perkantoran, dan system informasi.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":" 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140222413","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-03-15DOI: 10.37010/kangmas.v5i1.1320
Nurjannah Hamdani, Marselly Dwiputri, Prima Pantau Putri Santosa
Musholla Al Ikrom yang beralamat di Ragamukti RT 01/ RW 02 Desa Citayam Kecamatan Tajur halang mengalami kerusakan oleh karena itu dari pihak pengurus musholla dan masyarakat menginginkan renovasi terhadap musholla. Kerusakan terjadi di atap setelah dilakukan pembongkaran dan kondisi sudah tidak layak lagi sehingga renovasi pun harus dilakukan. Kondisi tersebut dari masyarakat dan pengurus musholla membentuk panitia untuk pelakasanaan renovasi musholla. Kondisi tersebut yang melatar belakangi disusunnya program pengabdian masyarakat ini yang rencananya akan dilakukan selama 12 minggu yang mencakup kegiatan survei, mengindentifikasi masalah, pengambilan data fisik tapak lokasi renovasi musholla, menyusun gambar kerja dan gambar 3D musholla dan membuat baliho sebagai sarana informasi terhadap pekerjaan renovasi tersebut, gambar ini diharapkan kemudian dapat dipergunakan sebagaimana mestinya dan juga sebagai dokumentasi dan pengurusan perizinan.
{"title":"PKM Persiapan Gambar DED dan 3D Pada Pembangunan Renovasi Musholla Al-Ikrom","authors":"Nurjannah Hamdani, Marselly Dwiputri, Prima Pantau Putri Santosa","doi":"10.37010/kangmas.v5i1.1320","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v5i1.1320","url":null,"abstract":"Musholla Al Ikrom yang beralamat di Ragamukti RT 01/ RW 02 Desa Citayam Kecamatan Tajur halang mengalami kerusakan oleh karena itu dari pihak pengurus musholla dan masyarakat menginginkan renovasi terhadap musholla. Kerusakan terjadi di atap setelah dilakukan pembongkaran dan kondisi sudah tidak layak lagi sehingga renovasi pun harus dilakukan. Kondisi tersebut dari masyarakat dan pengurus musholla membentuk panitia untuk pelakasanaan renovasi musholla. Kondisi tersebut yang melatar belakangi disusunnya program pengabdian masyarakat ini yang rencananya akan dilakukan selama 12 minggu yang mencakup kegiatan survei, mengindentifikasi masalah, pengambilan data fisik tapak lokasi renovasi musholla, menyusun gambar kerja dan gambar 3D musholla dan membuat baliho sebagai sarana informasi terhadap pekerjaan renovasi tersebut, gambar ini diharapkan kemudian dapat dipergunakan sebagaimana mestinya dan juga sebagai dokumentasi dan pengurusan perizinan.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"17 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140239060","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-02-23DOI: 10.37010/kangmas.v4i3.1499
M. Bani, Petrus Ly, Soleman Nub Uf, Daud Nassa, L. Lobo, Thomas Kemil Masi, F. Kollo
Kurikulum merupakan komponen penting dalam sistem pendidikan. Kurikulum yang akan dilibatkan dalam pendidikan ialah kurikulum merdeka, bersamaan dengan teknik pembuatan modul ajar. Perlunya kegiatan pendampingan ini dilaksanakan untuk mengatasi masalah yang dihadapi oleh mitra, yakni para guru di Kabupaten Belu yang belum memahami konsep kurikulum merdeka dan teknik pembuatan modul ajar berbasis kurikulum merdeka. Metode pelaksanaan yang digunakan ialah melakukan studi pendahuluan, sosialisasi, dan pelatihan. Adapun dengan menggunakan metode melakukan studi pendahuluan untuk mengetahui masalah yang dihadapi oleh mitra. Selanjutnya, metode sosialisasi dilakukan oleh kepala sekolah dan Tim Kurikulum Sekolah serta Tim Pengabdian Masyakarat, dan diadakannya pembuatan modul bahan ajar dengan memaparkan teori terkait kurikulum merdeka dan modul ajar kurikulum merdeka dalam menggunakan metode pelatihan. Melalui tiga metode tersebut, kegiatan yang dilaksanakan ialah menyebarkan pemahaman mengenai kurikulum merdeka dan pembuatan modul ajar. Berdasarkan hasil pengamatan selama kegiatan pendampingan, menunjukkan bahwa semua peserta sudah memahami konsep kurikulum merdeka dan teknik menyusun modul ajar berbasis kurikulum merdeka.
{"title":"Pendampingan Penyusunan Modul Ajar bagi Guru SMP Se-Kabupaten Belu","authors":"M. Bani, Petrus Ly, Soleman Nub Uf, Daud Nassa, L. Lobo, Thomas Kemil Masi, F. Kollo","doi":"10.37010/kangmas.v4i3.1499","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v4i3.1499","url":null,"abstract":"Kurikulum merupakan komponen penting dalam sistem pendidikan. Kurikulum yang akan dilibatkan dalam pendidikan ialah kurikulum merdeka, bersamaan dengan teknik pembuatan modul ajar. Perlunya kegiatan pendampingan ini dilaksanakan untuk mengatasi masalah yang dihadapi oleh mitra, yakni para guru di Kabupaten Belu yang belum memahami konsep kurikulum merdeka dan teknik pembuatan modul ajar berbasis kurikulum merdeka. Metode pelaksanaan yang digunakan ialah melakukan studi pendahuluan, sosialisasi, dan pelatihan. Adapun dengan menggunakan metode melakukan studi pendahuluan untuk mengetahui masalah yang dihadapi oleh mitra. Selanjutnya, metode sosialisasi dilakukan oleh kepala sekolah dan Tim Kurikulum Sekolah serta Tim Pengabdian Masyakarat, dan diadakannya pembuatan modul bahan ajar dengan memaparkan teori terkait kurikulum merdeka dan modul ajar kurikulum merdeka dalam menggunakan metode pelatihan. Melalui tiga metode tersebut, kegiatan yang dilaksanakan ialah menyebarkan pemahaman mengenai kurikulum merdeka dan pembuatan modul ajar. Berdasarkan hasil pengamatan selama kegiatan pendampingan, menunjukkan bahwa semua peserta sudah memahami konsep kurikulum merdeka dan teknik menyusun modul ajar berbasis kurikulum merdeka.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"35 S1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140437170","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-02-22DOI: 10.37010/kangmas.v4i3.1498
Lies Ambarsari
The objective of this research was to describe the process of improving students’ speaking skill, to explore and clarify a phenomenon in social reality, especially to know how the teacher improves students’ speaking skill through pattern drill technique. This research was done at SMK BPS&K II Bekasi using Class Action Research based on descriptive data to improve students’ speaking ability which was taken sample of 25 eleventh grade students using speaking tests, interviews, observation and documentations of students’ activities while research was running in the class. The research was done by four steps in every cycle; they were planning, acting, observing and reflecting. The research scored the students’ speaking ability through pronunciation, grammar, vocabulary, fluency and comprehension. Based on the Classroom Action Research done by the researcher, it has shown that the eleventh grade students of SMK BPS&K 2 Bekasi have made increase in speaking English. In cycle 1, the researcher got data from 25 students and the score was 1824 with average score 72, 96. At the cycle 2, their score increased be 1924 with average score 76, 88 and at the cycle 3, final presentation from 25 students have gotten score 2018 and the average score was 80, 72. The conclusion from the observation from Cycle 1 to Cycle 3 was that using Pattern Drill Technique proven improved students’ speaking English. The implementation of pattern drill technique used by the researcher was very appropriate for students at the eleventh grade, because they were more active to speak up in class. The repetition technique promoted students who were still difficult to arrange the sentences. The questions given to them stimulated their mind in mastering some vocabularies to speak up during speaking and learning activities. Their enthusiasms were high and they were confident to improve their speaking ability.
{"title":"Improving Students’ Speaking Skill through Pattern Drill Technique","authors":"Lies Ambarsari","doi":"10.37010/kangmas.v4i3.1498","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v4i3.1498","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000The objective of this research was to describe the process of improving students’ speaking skill, to explore and clarify a phenomenon in social reality, especially to know how the teacher improves students’ speaking skill through pattern drill technique. \u0000This research was done at SMK BPS&K II Bekasi using Class Action Research based on descriptive data to improve students’ speaking ability which was taken sample of 25 eleventh grade students using speaking tests, interviews, observation and documentations of students’ activities while research was running in the class. The research was done by four steps in every cycle; they were planning, acting, observing and reflecting. The research scored the students’ speaking ability through pronunciation, grammar, vocabulary, fluency and comprehension. \u0000Based on the Classroom Action Research done by the researcher, it has shown that the eleventh grade students of SMK BPS&K 2 Bekasi have made increase in speaking English. In cycle 1, the researcher got data from 25 students and the score was 1824 with average score 72, 96. At the cycle 2, their score increased be 1924 with average score 76, 88 and at the cycle 3, final presentation from 25 students have gotten score 2018 and the average score was 80, 72. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000The conclusion from the observation from Cycle 1 to Cycle 3 was that using Pattern Drill Technique proven improved students’ speaking English. The implementation of pattern drill technique used by the researcher was very appropriate for students at the eleventh grade, because they were more active to speak up in class. The repetition technique promoted students who were still difficult to arrange the sentences. The questions given to them stimulated their mind in mastering some vocabularies to speak up during speaking and learning activities. Their enthusiasms were high and they were confident to improve their speaking ability.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"34 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140440394","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-02-21DOI: 10.37010/kangmas.v4i3.1496
Pemanfaatan Lahan, Perkerangan untuk, Meningkatkan Ekonomi, D. rumah, Penyantun Muhammadiyah, Banda Aceh, Agusnawan Linu, M. D. Furqansyah, Iwan Arami, Iswar Hamdi
Pengabdian ini bertujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan pekarangan di Rumah Penyantun Muhammadiyah Banda Aceh guna meningkatkan potensi ekonomi. Tujuan pengabdian ini meliputi identifikasi potensi pemanfaatan lahan pekarangan, peningkatan pemahaman dan keterampilan penghuni rumah penyantun, identifikasi kendala dan hambatan, serta peningkatan kesejahteraan penghuni melalui pemanfaatan lahan pekarangan yang berkelanjutan. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini meliputi survei dan analisis potensi lahan pekarangan, pelatihan dan penyuluhan, perencanaan dan implementasi kegiatan pemanfaatan lahan pekarangan, serta monitoring dan evaluasi. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa Rumah Penyantun Muhammadiyah Banda Aceh memiliki potensi besar dalam pemanfaatan lahan pekarangan untuk meningkatkan ekonomi, terutama melalui kegiatan pertanian, perkebunan, peternakan, dan usaha mikro dan kreatif. Pentingnya peningkatan pemahaman dan keterampilan penghuni dalam mengelola lahan pekarangan juga menjadi fokus pembahasan. Kendala dan hambatan yang dihadapi dalam pemanfaatan lahan pekarangan mencakup kurangnya pengetahuan teknis, keterbatasan sumber daya, akses terbatas terhadap pasar, dan tantangan lingkungan. Dalam meningkatkan kesejahteraan penghuni melalui pemanfaatan lahan pekarangan yang berkelanjutan dapat dicapai melalui pendekatan holistik, termasuk pengembangan keterampilan, peningkatan akses pasar, pembinaan keberlanjutan usaha, serta kolaborasi dengan masyarakat dan pihak terkait.
{"title":"Pemanfaatan Lahan Perkerangan untuk Meningkatkan Ekonomi di Rumah Penyantun Muhammadiyah, Banda Aceh","authors":"Pemanfaatan Lahan, Perkerangan untuk, Meningkatkan Ekonomi, D. rumah, Penyantun Muhammadiyah, Banda Aceh, Agusnawan Linu, M. D. Furqansyah, Iwan Arami, Iswar Hamdi","doi":"10.37010/kangmas.v4i3.1496","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v4i3.1496","url":null,"abstract":"Pengabdian ini bertujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan pekarangan di Rumah Penyantun Muhammadiyah Banda Aceh guna meningkatkan potensi ekonomi. Tujuan pengabdian ini meliputi identifikasi potensi pemanfaatan lahan pekarangan, peningkatan pemahaman dan keterampilan penghuni rumah penyantun, identifikasi kendala dan hambatan, serta peningkatan kesejahteraan penghuni melalui pemanfaatan lahan pekarangan yang berkelanjutan. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini meliputi survei dan analisis potensi lahan pekarangan, pelatihan dan penyuluhan, perencanaan dan implementasi kegiatan pemanfaatan lahan pekarangan, serta monitoring dan evaluasi. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa Rumah Penyantun Muhammadiyah Banda Aceh memiliki potensi besar dalam pemanfaatan lahan pekarangan untuk meningkatkan ekonomi, terutama melalui kegiatan pertanian, perkebunan, peternakan, dan usaha mikro dan kreatif. Pentingnya peningkatan pemahaman dan keterampilan penghuni dalam mengelola lahan pekarangan juga menjadi fokus pembahasan. Kendala dan hambatan yang dihadapi dalam pemanfaatan lahan pekarangan mencakup kurangnya pengetahuan teknis, keterbatasan sumber daya, akses terbatas terhadap pasar, dan tantangan lingkungan. Dalam meningkatkan kesejahteraan penghuni melalui pemanfaatan lahan pekarangan yang berkelanjutan dapat dicapai melalui pendekatan holistik, termasuk pengembangan keterampilan, peningkatan akses pasar, pembinaan keberlanjutan usaha, serta kolaborasi dengan masyarakat dan pihak terkait.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"61 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140444064","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-02-12DOI: 10.37010/kangmas.v4i3.1467
Mappasessu Mappasessu, Abdullah Thalib
Mendalami pemahaman tentang pluralisme dalam Islam, mengkaji lebih dalam eksistensi makhluk dan Esensi Khaliq dalam konteks filsafat Islam kontemporer. Sebagai dasar seta menyajikan dalam perspektif Al-Quran dan Hadis terkait, dengan mengidentifikasi dan mengeksplorasi pemikiran tokoh-tokoh filsafat Islam kontemporer yang telah merumuskan pandangan mereka tentang pluralitas makhluk dan keesaan Khaliq. Melalui analisis terhadap karya-karya mereka, kami mencari temuan dan perspektif yang muncul, dan mencoba memahami bagaimana pandangan ini memengaruhi pemahaman Islam kontemporer tentang hubungan antara makhluk dan Sang Khaliq. Selain itu, juga melakukan perbandingan dengan pemikiran tradisional, termasuk pemikiran klasik dalam Islam. Agar membantu kita memahami sejauh mana pemikiran kontemporer mempengaruhi atau berkembang dari tradisi intelektual Islam yang lebih lama. Diharapkan dapat berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang peran filsafat dalam merinci hubungan antara makhluk dan Sang Khaliq dalam Islam kontemporer. Temuan-temuan dari penelitian ini akan memperkaya diskusi intelektual dan memberikan wawasan yang mendalam tentang pemikiran filsafat Islam dalam menghadapi kompleksitas zaman kita.
{"title":"Pluralisme dalam Islam: Kajian Eksistensi Makhluk dan Esensi Khalik","authors":"Mappasessu Mappasessu, Abdullah Thalib","doi":"10.37010/kangmas.v4i3.1467","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v4i3.1467","url":null,"abstract":"Mendalami pemahaman tentang pluralisme dalam Islam, mengkaji lebih dalam eksistensi makhluk dan Esensi Khaliq dalam konteks filsafat Islam kontemporer. Sebagai dasar seta menyajikan dalam perspektif Al-Quran dan Hadis terkait, dengan mengidentifikasi dan mengeksplorasi pemikiran tokoh-tokoh filsafat Islam kontemporer yang telah merumuskan pandangan mereka tentang pluralitas makhluk dan keesaan Khaliq. Melalui analisis terhadap karya-karya mereka, kami mencari temuan dan perspektif yang muncul, dan mencoba memahami bagaimana pandangan ini memengaruhi pemahaman Islam kontemporer tentang hubungan antara makhluk dan Sang Khaliq. Selain itu, juga melakukan perbandingan dengan pemikiran tradisional, termasuk pemikiran klasik dalam Islam. Agar membantu kita memahami sejauh mana pemikiran kontemporer mempengaruhi atau berkembang dari tradisi intelektual Islam yang lebih lama. Diharapkan dapat berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang peran filsafat dalam merinci hubungan antara makhluk dan Sang Khaliq dalam Islam kontemporer. Temuan-temuan dari penelitian ini akan memperkaya diskusi intelektual dan memberikan wawasan yang mendalam tentang pemikiran filsafat Islam dalam menghadapi kompleksitas zaman kita.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"65 11","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139784706","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2024-02-12DOI: 10.37010/kangmas.v4i3.1467
Mappasessu Mappasessu, Abdullah Thalib
Mendalami pemahaman tentang pluralisme dalam Islam, mengkaji lebih dalam eksistensi makhluk dan Esensi Khaliq dalam konteks filsafat Islam kontemporer. Sebagai dasar seta menyajikan dalam perspektif Al-Quran dan Hadis terkait, dengan mengidentifikasi dan mengeksplorasi pemikiran tokoh-tokoh filsafat Islam kontemporer yang telah merumuskan pandangan mereka tentang pluralitas makhluk dan keesaan Khaliq. Melalui analisis terhadap karya-karya mereka, kami mencari temuan dan perspektif yang muncul, dan mencoba memahami bagaimana pandangan ini memengaruhi pemahaman Islam kontemporer tentang hubungan antara makhluk dan Sang Khaliq. Selain itu, juga melakukan perbandingan dengan pemikiran tradisional, termasuk pemikiran klasik dalam Islam. Agar membantu kita memahami sejauh mana pemikiran kontemporer mempengaruhi atau berkembang dari tradisi intelektual Islam yang lebih lama. Diharapkan dapat berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang peran filsafat dalam merinci hubungan antara makhluk dan Sang Khaliq dalam Islam kontemporer. Temuan-temuan dari penelitian ini akan memperkaya diskusi intelektual dan memberikan wawasan yang mendalam tentang pemikiran filsafat Islam dalam menghadapi kompleksitas zaman kita.
{"title":"Pluralisme dalam Islam: Kajian Eksistensi Makhluk dan Esensi Khalik","authors":"Mappasessu Mappasessu, Abdullah Thalib","doi":"10.37010/kangmas.v4i3.1467","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v4i3.1467","url":null,"abstract":"Mendalami pemahaman tentang pluralisme dalam Islam, mengkaji lebih dalam eksistensi makhluk dan Esensi Khaliq dalam konteks filsafat Islam kontemporer. Sebagai dasar seta menyajikan dalam perspektif Al-Quran dan Hadis terkait, dengan mengidentifikasi dan mengeksplorasi pemikiran tokoh-tokoh filsafat Islam kontemporer yang telah merumuskan pandangan mereka tentang pluralitas makhluk dan keesaan Khaliq. Melalui analisis terhadap karya-karya mereka, kami mencari temuan dan perspektif yang muncul, dan mencoba memahami bagaimana pandangan ini memengaruhi pemahaman Islam kontemporer tentang hubungan antara makhluk dan Sang Khaliq. Selain itu, juga melakukan perbandingan dengan pemikiran tradisional, termasuk pemikiran klasik dalam Islam. Agar membantu kita memahami sejauh mana pemikiran kontemporer mempengaruhi atau berkembang dari tradisi intelektual Islam yang lebih lama. Diharapkan dapat berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang peran filsafat dalam merinci hubungan antara makhluk dan Sang Khaliq dalam Islam kontemporer. Temuan-temuan dari penelitian ini akan memperkaya diskusi intelektual dan memberikan wawasan yang mendalam tentang pemikiran filsafat Islam dalam menghadapi kompleksitas zaman kita.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"60 37","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139844554","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-15DOI: 10.37010/kangmas.v4i2.1253
Sofyan Halim
Pengabdian Kepada Masyarakat telah dilaksanakan di Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Kota Jakarta Barat. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memotivasi kelompok pelaku pertanian dalam masyarakat agar menggunakan metode hidroponik, memberikan panduan praktis tentang Sistem Manajemen Keuangan Sederhana, serta membangun kelompok yang tangguh untuk menjadi penggerak pertanian perkotaan yang berdampak positif pada ekonomi dan lingkungan sekitar. Kegiatan ini mencakup penyampaian motivasi dan pemahaman tentang pentingnya sistem manajemen keuangan dalam pertanian hidroponik untuk mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Lokarya dan kunjungan ke pertanian hidroponik akan menjadi bagian integral dari kegiatan ini. Pelaksanaannya dijadwalkan selama dua minggu berturut-turut, pada tanggal 7 dan 14 Maret 2023, di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat. Pengabdian kepada masyarakat telah dilaksanakan dengan baik dengan materi yang disampaikan tentang ”Sistim Management Keuangan dan Akuntansi Sederhana bagi Kelompok Tani Hidroponik Warga Kelurahan Meruya Selatan”. Khalayak peserta dari kelompok tani dari warga Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat telah menerima manfaat dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat tersebut dan mereka berpendapat agar kegiatan bisa dilakukan secara berkelanjutan, ditingkatkan lagi kuantitas maupun kwalitas pelaksanaan kegiatan tersebut.
{"title":"Sistim Managemen Keuangan dan Akuntansi Kelompok Tani Hidroponik Warga Kelurahan Meruya Selatan","authors":"Sofyan Halim","doi":"10.37010/kangmas.v4i2.1253","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v4i2.1253","url":null,"abstract":"Pengabdian Kepada Masyarakat telah dilaksanakan di Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Kota Jakarta Barat. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memotivasi kelompok pelaku pertanian dalam masyarakat agar menggunakan metode hidroponik, memberikan panduan praktis tentang Sistem Manajemen Keuangan Sederhana, serta membangun kelompok yang tangguh untuk menjadi penggerak pertanian perkotaan yang berdampak positif pada ekonomi dan lingkungan sekitar. Kegiatan ini mencakup penyampaian motivasi dan pemahaman tentang pentingnya sistem manajemen keuangan dalam pertanian hidroponik untuk mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Lokarya dan kunjungan ke pertanian hidroponik akan menjadi bagian integral dari kegiatan ini. Pelaksanaannya dijadwalkan selama dua minggu berturut-turut, pada tanggal 7 dan 14 Maret 2023, di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat. Pengabdian kepada masyarakat telah dilaksanakan dengan baik dengan materi yang disampaikan tentang ”Sistim Management Keuangan dan Akuntansi Sederhana bagi Kelompok Tani Hidroponik Warga Kelurahan Meruya Selatan”. Khalayak peserta dari kelompok tani dari warga Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat telah menerima manfaat dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat tersebut dan mereka berpendapat agar kegiatan bisa dilakukan secara berkelanjutan, ditingkatkan lagi kuantitas maupun kwalitas pelaksanaan kegiatan tersebut.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133536925","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-15DOI: 10.37010/kangmas.v4i2.1278
Harry Syahputra, Muhammad Rizal Rustam, Mukhlis Padimun Lumban Tobing, Alamul Huda, Gusti Agung Ngurah
Tantangan dalam menghadapi penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (NAPZA) di masyarakat modern mengarah pada isu kritis yang memerlukan perhatian serius. Namun, persepsi keliru di masyarakat terkait NAPZA sering kali menyebabkan pemahaman yang tidak tepat. NAPZA meliputi lebih dari narkotika, termasuk psikotropika dan zat adiktif lainnya yang juga berpotensi berbahaya bagi individu dan masyarakat. Penyuluhan dan sosialisasi tentang NAPZA menjadi semakin penting mengingat masalah penyalahgunaan yang masih berlangsung. Meskipun upaya hukum telah dilakukan, celah masih ada, memungkinkan penyebaran dan penyalahgunaan terus terjadi. Kasus penyalahgunaan NAPZA oleh anak-anak dan remaja menunjukkan ancaman yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Penyuluhan dan sosialisasi memiliki peran krusial dalam pencegahan, dengan pemanfaatan teknologi komunikasi seperti platform Zoom untuk menyampaikan informasi dengan efektif.
{"title":"Tindakan Bersama Mencegah Narkotika: Upaya Sosialisasi Bahaya dan Pencegahan Narkotika dalam Lingkungan Sekolah","authors":"Harry Syahputra, Muhammad Rizal Rustam, Mukhlis Padimun Lumban Tobing, Alamul Huda, Gusti Agung Ngurah","doi":"10.37010/kangmas.v4i2.1278","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v4i2.1278","url":null,"abstract":"Tantangan dalam menghadapi penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (NAPZA) di masyarakat modern mengarah pada isu kritis yang memerlukan perhatian serius. Namun, persepsi keliru di masyarakat terkait NAPZA sering kali menyebabkan pemahaman yang tidak tepat. NAPZA meliputi lebih dari narkotika, termasuk psikotropika dan zat adiktif lainnya yang juga berpotensi berbahaya bagi individu dan masyarakat. Penyuluhan dan sosialisasi tentang NAPZA menjadi semakin penting mengingat masalah penyalahgunaan yang masih berlangsung. Meskipun upaya hukum telah dilakukan, celah masih ada, memungkinkan penyebaran dan penyalahgunaan terus terjadi. Kasus penyalahgunaan NAPZA oleh anak-anak dan remaja menunjukkan ancaman yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Penyuluhan dan sosialisasi memiliki peran krusial dalam pencegahan, dengan pemanfaatan teknologi komunikasi seperti platform Zoom untuk menyampaikan informasi dengan efektif.","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130096105","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-07-14DOI: 10.37010/kangmas.v4i2.1157
Renanda Nugraha
One of the obligations of lecturers within the framework of the Tri Darma of Higher Education is community service, apart from education/teaching and research. The team of lecturers from the Visual Communication Design Study Program (DKV) is expected to use DKV knowledge as a basis for an approach to solving problems faced by the community to become a field of work in community service. The abdimas partners are PKK women cadres who are also housewives in the Tanjung Barat sub-district, Jagakarsa sub-district, South Jakarta. Their number is about 15 people who are already forty years old on average but still want to increase their family income by producing and selling merchandise but they don't have production skills. This desire is motivated by Indonesia's declining economic condition so that it is not sufficient for their daily needs. This community service solution can be seen as a contribution to efforts to preserve batik, especially jumputan as part of the Indonesian nation's cultural identity which has been in decline since the mid-20th century. Now most of the batik circulating in the market is printed batik which is actually not batik and some are imported products
{"title":"PKM for Making Batik Jumputan in Rt 10 Rw 02 Tanjung Barat Jagakarsa, Jakarta Selatan","authors":"Renanda Nugraha","doi":"10.37010/kangmas.v4i2.1157","DOIUrl":"https://doi.org/10.37010/kangmas.v4i2.1157","url":null,"abstract":"One of the obligations of lecturers within the framework of the Tri Darma of Higher Education is community service, apart from education/teaching and research. The team of lecturers from the Visual Communication Design Study Program (DKV) is expected to use DKV knowledge as a basis for an approach to solving problems faced by the community to become a field of work in community service. The abdimas partners are PKK women cadres who are also housewives in the Tanjung Barat sub-district, Jagakarsa sub-district, South Jakarta. Their number is about 15 people who are already forty years old on average but still want to increase their family income by producing and selling merchandise but they don't have production skills. This desire is motivated by Indonesia's declining economic condition so that it is not sufficient for their daily needs. This community service solution can be seen as a contribution to efforts to preserve batik, especially jumputan as part of the Indonesian nation's cultural identity which has been in decline since the mid-20th century. Now most of the batik circulating in the market is printed batik which is actually not batik and some are imported products","PeriodicalId":161810,"journal":{"name":"KANGMAS: Karya Ilmiah Pengabdian Masyarakat","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125572179","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}