Pub Date : 2018-08-31DOI: 10.25077/JSFK.5.2.119-125.2018
Yori Yuliandra, Rizki Oktarini, A. Armenia
The effect of ethanolic extract of Eleutherine americana Merr. on the blood pressure and heart rate has been investigated. A number of 25 Sprague-Dawley male rats were induced with prednisone 1.5 mg/kg in combination with saline solution 2.5% for 14 days to obtain hypertension model. The rats were anesthetized and prepared for the recording of blood pressure and heart rate. The rats were divided into five groups receiving 100, 200, and 400 mg/kg of the extract, vehicle control, and captopril 30 mg/kg as the reference. The treatment was administered three times with 30 minutes interval. The systolic (SBP), diastolic (DBP), mean arterial pressure (MAP), and heart rate (HR) were recorded. The data were analyzed with two-way analysis of variance (ANOVA) followed by Duncan’s MRT (95% confidence interval). The study revealed that the extract exhibited a blood pressure lowering effect. The best antihypertensive activity of the extract was shown by the dose of 100 mg/kg. Meanwhile, HR was also affected inversely by the treatment, in which the lowest dose caused the highest increase. The study suggests that the extract of Eleutherine americana exhibits antihypertensive activity that may be potential for future development of drugs.
{"title":"Effect of Eleutherine americana Merr. bulb extract on blood pressure and heart rate in anesthetized hypertensive rats","authors":"Yori Yuliandra, Rizki Oktarini, A. Armenia","doi":"10.25077/JSFK.5.2.119-125.2018","DOIUrl":"https://doi.org/10.25077/JSFK.5.2.119-125.2018","url":null,"abstract":"The effect of ethanolic extract of Eleutherine americana Merr. on the blood pressure and heart rate has been investigated. A number of 25 Sprague-Dawley male rats were induced with prednisone 1.5 mg/kg in combination with saline solution 2.5% for 14 days to obtain hypertension model. The rats were anesthetized and prepared for the recording of blood pressure and heart rate. The rats were divided into five groups receiving 100, 200, and 400 mg/kg of the extract, vehicle control, and captopril 30 mg/kg as the reference. The treatment was administered three times with 30 minutes interval. The systolic (SBP), diastolic (DBP), mean arterial pressure (MAP), and heart rate (HR) were recorded. The data were analyzed with two-way analysis of variance (ANOVA) followed by Duncan’s MRT (95% confidence interval). The study revealed that the extract exhibited a blood pressure lowering effect. The best antihypertensive activity of the extract was shown by the dose of 100 mg/kg. Meanwhile, HR was also affected inversely by the treatment, in which the lowest dose caused the highest increase. The study suggests that the extract of Eleutherine americana exhibits antihypertensive activity that may be potential for future development of drugs. ","PeriodicalId":17687,"journal":{"name":"Jurnal Sains Farmasi & Klinis","volume":"330 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"83852534","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2018-08-31DOI: 10.25077/JSFK.5.2.142-146.2018
Adriani Susanty, Dachriyanus Dachriyanus, Yanwirasti Yanwirasti, Fatma Sri Wahyuni, Haiyul Fadhli, Pedro Anugrah Aswan
Kanker kolon merupakan penyakit yang ditandai oleh perkembangan sel yang tidak terkendali di lapisan epitel pada usus besar. Salah satu tumbuhan yang memiliki aktivitas sebagai antikanker yaitu tumbuhan tampa badak (Voacanga foetida (Bl.) K.Schum). Tumbuhan tampa badak adalah keluarga apocynaceae yang memiliki aktivitas antikanker terhadap sel kanker darah (L1210 dan K256), sel kanker paru (A549) dan sel kanker serviks (HeLa). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sitotoksik ekstrak etil asetat daun tampa badak terhadap sel kanker kolon HTB-38. Metode yang digunakan pada pengujian ini adalah metode MTT Assay pada waktu 24, 48 dan 72 jam. Parameter yang digunakan adalah IC50. Hasil penelitian menujukkan bahwa nilai IC50 ekstrak etil asetat daun tampa badak terhadap sel kanker kolon HTB-38 pada waktu 24, 48 dan 72 jam masing-masing sebesar 0,0287, 0,0776 dan 0.0415 μg/mL. Hasil penelitian ini menunujukkan bahwa ekstrak etil asetat daun tampa badak mempunyai efek sitotoksik kuat terhadap sel kanker kolon HTB-38. Hasil uji ANOVA menyatakan bahwa terdapat perbedaan persen viabilitas antara konsentrasi 0,1 μg/mL, konsentrasi 0,5 μg/mL dan konsentrasi 1 μg/mL (p<0,05) tetapi lama waktu inkubasi tidak memiliki pengaruh terhadap nilai persen viabilitas (p>0,05).
{"title":"Aktivitas Sitotoksik Ekstrak Etil Asetat Daun Tampa Badak (Voacanga foetida (Bl.)K.Schum) pada Kanker Kolon HTB-38","authors":"Adriani Susanty, Dachriyanus Dachriyanus, Yanwirasti Yanwirasti, Fatma Sri Wahyuni, Haiyul Fadhli, Pedro Anugrah Aswan","doi":"10.25077/JSFK.5.2.142-146.2018","DOIUrl":"https://doi.org/10.25077/JSFK.5.2.142-146.2018","url":null,"abstract":"Kanker kolon merupakan penyakit yang ditandai oleh perkembangan sel yang tidak terkendali di lapisan epitel pada usus besar. Salah satu tumbuhan yang memiliki aktivitas sebagai antikanker yaitu tumbuhan tampa badak (Voacanga foetida (Bl.) K.Schum). Tumbuhan tampa badak adalah keluarga apocynaceae yang memiliki aktivitas antikanker terhadap sel kanker darah (L1210 dan K256), sel kanker paru (A549) dan sel kanker serviks (HeLa). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sitotoksik ekstrak etil asetat daun tampa badak terhadap sel kanker kolon HTB-38. Metode yang digunakan pada pengujian ini adalah metode MTT Assay pada waktu 24, 48 dan 72 jam. Parameter yang digunakan adalah IC50. Hasil penelitian menujukkan bahwa nilai IC50 ekstrak etil asetat daun tampa badak terhadap sel kanker kolon HTB-38 pada waktu 24, 48 dan 72 jam masing-masing sebesar 0,0287, 0,0776 dan 0.0415 μg/mL. Hasil penelitian ini menunujukkan bahwa ekstrak etil asetat daun tampa badak mempunyai efek sitotoksik kuat terhadap sel kanker kolon HTB-38. Hasil uji ANOVA menyatakan bahwa terdapat perbedaan persen viabilitas antara konsentrasi 0,1 μg/mL, konsentrasi 0,5 μg/mL dan konsentrasi 1 μg/mL (p<0,05) tetapi lama waktu inkubasi tidak memiliki pengaruh terhadap nilai persen viabilitas (p>0,05).","PeriodicalId":17687,"journal":{"name":"Jurnal Sains Farmasi & Klinis","volume":"10 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81580982","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2018-08-30DOI: 10.25077/JSFK.5.2.134-141.2018
Rahmi Yosmar, Dedy Almasdy, Fitri Rahma
Telah dilakukan survei risiko penyakit diabetes melitus terhadap 348 orang masyarakat di Kota Padang. Penelitian ini menggunakan metoda cross sectional survey dengan pengambilan data secara prospektif. Pengumpulan data mengunakan kuesioner CANRISK (The Canadian Diabetes Risk Questionnaire) dan dianalisis dengan menggunakan uji Mann-Whitney dan uji Kruskal-Wallis dengan tingkat signifikan α<0,05. Parameter yang diamati adalah kategori risiko dan faktor-faktor risiko yang berpengaruh terhadap diabetes melitus. Hasil penelitian menunjukan bahwa 57,7% responden termasuk kedalam kategori risiko tinggi, 34,5% risiko sedang, dan 7,7% risiko rendah terhadap penyakit diabetes melitus. Faktor risiko yang memiliki pengaruh terhadap penyakit diabetes melitus adalah jenis kelamin, umur, BMI (Body Mass Index), lingkar pinggang, riwayat hipertensi, riwayat gula darah tinggi, riwayat keluarga positif diabetes, dan tingkat pendidikan. Sedangkan faktor risiko yang tidak berpengaruh terhadap penyakit diabetes melitus adalah aktivitas fisik, konsumsi buah/sayur setiap hari, dan etnis orang tua.
{"title":"Survei Risiko Penyakit Diabetes Melitus Terhadap Masyarakat Kota Padang","authors":"Rahmi Yosmar, Dedy Almasdy, Fitri Rahma","doi":"10.25077/JSFK.5.2.134-141.2018","DOIUrl":"https://doi.org/10.25077/JSFK.5.2.134-141.2018","url":null,"abstract":"Telah dilakukan survei risiko penyakit diabetes melitus terhadap 348 orang masyarakat di Kota Padang. Penelitian ini menggunakan metoda cross sectional survey dengan pengambilan data secara prospektif. Pengumpulan data mengunakan kuesioner CANRISK (The Canadian Diabetes Risk Questionnaire) dan dianalisis dengan menggunakan uji Mann-Whitney dan uji Kruskal-Wallis dengan tingkat signifikan α<0,05. Parameter yang diamati adalah kategori risiko dan faktor-faktor risiko yang berpengaruh terhadap diabetes melitus. Hasil penelitian menunjukan bahwa 57,7% responden termasuk kedalam kategori risiko tinggi, 34,5% risiko sedang, dan 7,7% risiko rendah terhadap penyakit diabetes melitus. Faktor risiko yang memiliki pengaruh terhadap penyakit diabetes melitus adalah jenis kelamin, umur, BMI (Body Mass Index), lingkar pinggang, riwayat hipertensi, riwayat gula darah tinggi, riwayat keluarga positif diabetes, dan tingkat pendidikan. Sedangkan faktor risiko yang tidak berpengaruh terhadap penyakit diabetes melitus adalah aktivitas fisik, konsumsi buah/sayur setiap hari, dan etnis orang tua.","PeriodicalId":17687,"journal":{"name":"Jurnal Sains Farmasi & Klinis","volume":"225 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73943528","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}