Penghargaan beasiswa adalah program bantuan keuangan lembaga sekolah untuk siswa yang kurang mampu. MTS Muhammadiyah 1 Dukun memiliki program bantuan keuangan bagi siswa yang kurang mampu secara ekonomi. Proses seleksi penerimaan Program Beasiswa Dukun MTS Muhammadiyah 1 masih menggunakan perhitungan manual. Berdasarkan sistem seleksi beasiswa yang ada saat ini tentunya tidak efektif dan efisien. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) membantu dalam proses seleksi calon mahasiswa yang berhak mengikuti program beasiswa MTS Muhammadiyah 1 Dukun dulu. Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Mahasiswa Baru Program beasiswa ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan framework Bootstrap dan database MySQL. Proses penghitungan hasil seleksi menggunakan metode MOORA berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Kriterianya adalah indeks prestasi akademik yang ditentukan dari ijazah, pendapatan orang tua, dan jumlah tanggungan orang tua. Sistem pendukung keputusan yang dibuat dalam penelitian ini dapat menampilkan rangking hasil seleksi dan memutuskan mahasiswa mana yang layak atau direkomendasikan untuk program beasiswa berdasarkan kriteria yang diberikan.
{"title":"SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN REKOMENDASI BEASISWA DENGAN METODE MOORA STUDI KASUS: MTS MUHAMMADIYAH 1 KEC. DUKUN","authors":"Ferdian Ferdian, Umi Chotijah","doi":"10.30736/jt.v14i2.794","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v14i2.794","url":null,"abstract":"Penghargaan beasiswa adalah program bantuan keuangan lembaga sekolah untuk siswa yang kurang mampu. MTS Muhammadiyah 1 Dukun memiliki program bantuan keuangan bagi siswa yang kurang mampu secara ekonomi. Proses seleksi penerimaan Program Beasiswa Dukun MTS Muhammadiyah 1 masih menggunakan perhitungan manual. Berdasarkan sistem seleksi beasiswa yang ada saat ini tentunya tidak efektif dan efisien. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) membantu dalam proses seleksi calon mahasiswa yang berhak mengikuti program beasiswa MTS Muhammadiyah 1 Dukun dulu. Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Mahasiswa Baru Program beasiswa ini dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan framework Bootstrap dan database MySQL. Proses penghitungan hasil seleksi menggunakan metode MOORA berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Kriterianya adalah indeks prestasi akademik yang ditentukan dari ijazah, pendapatan orang tua, dan jumlah tanggungan orang tua. Sistem pendukung keputusan yang dibuat dalam penelitian ini dapat menampilkan rangking hasil seleksi dan memutuskan mahasiswa mana yang layak atau direkomendasikan untuk program beasiswa berdasarkan kriteria yang diberikan.","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75689217","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pada zaman yang modern dan teknologi canggih seperti sekarang ini, jasa pengiriman barang atau jasa ekspedisi sangat diminati oleh masyarakat Indonesia khususnya bagi masyarakat yang konsumtif dan menyukai segala sesuatu yang mudah dan praktis dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, salah satunya adalah dengan trend belanja online. Dengan meningkatnya belanja online tentu saja akan berpengaruh kepada jasa ekspedisi salah satunya adalah penumpukan barang. Karena banyaknya penumpukan barang seringkali kita temui kesalahan penyortiran atau pengklasifikasian barang pada jasa ekspedisi yang menyebabkan keterlambatan pengiriman dan kepercayaan pelanggan. Oleh karena itu mesin sortir secara otomatis sangatlah berguna untuk mengatasi permasalahan tersebut. Dengan menambahkan konveyor pada mesin sortir tentunya akan mempermudah sistem sortir dan juga pendistribusiannya. Dengan menggunakan metode kendali on/off pada konveyor dan proporsional pada sistem sortir tentunya akan mempermudah dalam pengoperasian mesin sortir tersebut. Konveyor yang digerakkan oleh motor DC 12 V sudah cukup untuk membantu proses sortir dengan beban maksimal 2 Kg. Kemudian penggunaan motor servo jenis MG996R merupakan yang paling efektif dalam melakukan proses penyortiran karena mampu menyortir barang yang berbobot 2 Kg.
{"title":"PERANCANGAN SISTEM KENDALI KONVEYOR DAN SISTEM SORTIR MENGGUNAKAN MOTOR SERVO PADA ALAT SORTIR BARANG MENGGUNAKAN BARCODE DENGAN WEB","authors":"Muhammad Risqi Nuryana, Ullinuha Latifa","doi":"10.30736/jt.v14i2.875","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v14i2.875","url":null,"abstract":"Pada zaman yang modern dan teknologi canggih seperti sekarang ini, jasa pengiriman barang atau jasa ekspedisi sangat diminati oleh masyarakat Indonesia khususnya bagi masyarakat yang konsumtif dan menyukai segala sesuatu yang mudah dan praktis dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, salah satunya adalah dengan trend belanja online. Dengan meningkatnya belanja online tentu saja akan berpengaruh kepada jasa ekspedisi salah satunya adalah penumpukan barang. Karena banyaknya penumpukan barang seringkali kita temui kesalahan penyortiran atau pengklasifikasian barang pada jasa ekspedisi yang menyebabkan keterlambatan pengiriman dan kepercayaan pelanggan. Oleh karena itu mesin sortir secara otomatis sangatlah berguna untuk mengatasi permasalahan tersebut. Dengan menambahkan konveyor pada mesin sortir tentunya akan mempermudah sistem sortir dan juga pendistribusiannya. Dengan menggunakan metode kendali on/off pada konveyor dan proporsional pada sistem sortir tentunya akan mempermudah dalam pengoperasian mesin sortir tersebut. Konveyor yang digerakkan oleh motor DC 12 V sudah cukup untuk membantu proses sortir dengan beban maksimal 2 Kg. Kemudian penggunaan motor servo jenis MG996R merupakan yang paling efektif dalam melakukan proses penyortiran karena mampu menyortir barang yang berbobot 2 Kg.","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88532036","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
ndonesia adalah negara penghasil beras ketiga terbesar didunia dengan hasil panen sebesar 54,65 juta ton gabah kering giling. Beras adalah makanan pokok masyarakat indonesia. Masalah utama yang mengurangi hasil produksi beras adalah serangan hama dan penyakit pada tanaman padi. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk membangun aplikasi sistem pakar berdasarkan web dengan metode forward chaining dan backward chaining untuk membantu petani dalam menangani masalah hama dan penyakit yang menyerang tanaman padi, metode forward chaining digunakan untuk menentukan jenis hama dan penyakit yang menyerang padi, dan backward chaining digunakan untuk menentukan penanganan jika hama dan penyakit menyerang tanaman padi. Hasil dari penelitian ini adalah 88,5% tingkat akurasi, dari akurasi pada aplikasi ini dapat dikatakan berhasil dan dapat digunakan oleh petani.
{"title":"SISTEM PAKAR DIAGNOSA HAMA PADI MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING DAN BACKWARD CHAINING","authors":"Wahyu Nugroho, Sumirah Sumirah","doi":"10.30736/jt.v14i2.869","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v14i2.869","url":null,"abstract":"ndonesia adalah negara penghasil beras ketiga terbesar didunia dengan hasil panen sebesar 54,65 juta ton gabah kering giling. Beras adalah makanan pokok masyarakat indonesia. Masalah utama yang mengurangi hasil produksi beras adalah serangan hama dan penyakit pada tanaman padi. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk membangun aplikasi sistem pakar berdasarkan web dengan metode forward chaining dan backward chaining untuk membantu petani dalam menangani masalah hama dan penyakit yang menyerang tanaman padi, metode forward chaining digunakan untuk menentukan jenis hama dan penyakit yang menyerang padi, dan backward chaining digunakan untuk menentukan penanganan jika hama dan penyakit menyerang tanaman padi. Hasil dari penelitian ini adalah 88,5% tingkat akurasi, dari akurasi pada aplikasi ini dapat dikatakan berhasil dan dapat digunakan oleh petani.","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74563457","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sistem Proteksi merupakan suatu cara yang dapat dilakukan untuk mecegah dan meminimalisasi terjadinya kerusakan dari gangguan yang akan terjadi, sehingga dalam pendistribusian energi listrik dapat segera terdeteksi. Relai arus lebih merupakan peralatan yang digunakan pada sistem proteksi dan dapat mengsinyalir arus berlebih, sehingga dapat mendeteksi adanya gangguan berupa hubung singkat yang dapat berakibat rusaknya alat pada sistem pendistribusian listrik khusunya pada gardu distribusi. Selanjutnya, dalam pendistribusian listrik sering terjadinya gangguan pada penyulang, sehingga kontinuitas pendistribusian tenaga listrik tersebut harus selalu dijaga. Namun penyulang tersebut sering mengalami gangguan, sehingga menyebabkan adanya kejadian secara acak dalam sistem pendistribusian listrik, sehingga mengakibatkan terjadi trip pada satu line penyulang dengan banyak gardu distribusi. Oleh sebab itu, dalam hal pengoptimalisasian pendistribusian listrik, sistem proteksi yang memadai sangat mutlak diperlukan untuk mengatasi terjadinya arus berlebih. Optimalisasi sistem proteksi yang dilakukan pada gardu VBRA penyulang Kemuning yaitu dengan mengetahui penyebab terjadinya gangguan, melakukan recovery jaringan pada gardu distribusi, pengecekan gardu VBRA, perbaikan dan setting relai arus lebih pada gardu VBRA serta melakukan uji trip lapangan relai arus lebih pada gardu VBRA. Sehingga didapatkan hasil bahwa relai arus lebih sudah dapat bekerja dengan baik saat terjadi gangguan berupa arus lebih.
{"title":"Optimalisasi Proteksi Relai Arus Lebih Penyulang Kemuning pada Gardu VBRA Di PT PLN (Persero) UP3 Bekasi UID Jawa Barat","authors":"Rendya Maulida Ratipramesti, Insani Abdi Bangsa","doi":"10.30736/jt.v14i2.825","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v14i2.825","url":null,"abstract":"Sistem Proteksi merupakan suatu cara yang dapat dilakukan untuk mecegah dan meminimalisasi terjadinya kerusakan dari gangguan yang akan terjadi, sehingga dalam pendistribusian energi listrik dapat segera terdeteksi. Relai arus lebih merupakan peralatan yang digunakan pada sistem proteksi dan dapat mengsinyalir arus berlebih, sehingga dapat mendeteksi adanya gangguan berupa hubung singkat yang dapat berakibat rusaknya alat pada sistem pendistribusian listrik khusunya pada gardu distribusi. Selanjutnya, dalam pendistribusian listrik sering terjadinya gangguan pada penyulang, sehingga kontinuitas pendistribusian tenaga listrik tersebut harus selalu dijaga. Namun penyulang tersebut sering mengalami gangguan, sehingga menyebabkan adanya kejadian secara acak dalam sistem pendistribusian listrik, sehingga mengakibatkan terjadi trip pada satu line penyulang dengan banyak gardu distribusi. Oleh sebab itu, dalam hal pengoptimalisasian pendistribusian listrik, sistem proteksi yang memadai sangat mutlak diperlukan untuk mengatasi terjadinya arus berlebih. Optimalisasi sistem proteksi yang dilakukan pada gardu VBRA penyulang Kemuning yaitu dengan mengetahui penyebab terjadinya gangguan, melakukan recovery jaringan pada gardu distribusi, pengecekan gardu VBRA, perbaikan dan setting relai arus lebih pada gardu VBRA serta melakukan uji trip lapangan relai arus lebih pada gardu VBRA. Sehingga didapatkan hasil bahwa relai arus lebih sudah dapat bekerja dengan baik saat terjadi gangguan berupa arus lebih.","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87725155","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Objek penelitian ini adalah konstruksi jembatan layang pada proyek Jalan Luar Lingkar Barat (JLLB) kota Surabaya, menggunakan elemen prategang I-Girder Post-tension (PCI) segmental dengan bentang 50,8m. Penelitian ini berupaya melakukan desain prategang sesuai respons girder akibat beban servis pada dua objek tinjau. Objek berikut adalah girder eksterior dan interior, akan coba didesain sedemikian rupa hingga tidak terjadi perbedaan camber akibat desain prategang berbeda. Kontrol rentang desain diberikan oleh TY.Lin dengan kontrol tegangan diberikan oleh SNI 2847:2019. Hasil analisis gaya dalam struktur objek tinjau terpaut 248,59 kNm. Analisis berikut menghasilkan desain prategang dengan jumlah strand masing masing 107 strand dan 106 strand. Modifikasi layout tendon dilakukan dengan menurunkan level tendon hingga 75mm untuk girder interior. Dengan spesifikasi berikut menghasilkan desain camber masing masing 177,304mm (keatas) dan 178,459mm (keatas). Atau terpaut 1,1545mm sehingga dinyatakan seragam.
{"title":"ANALISIS KESERAGAMAN CAMBER I-GIRDER PADA PROYEK JALAN LUAR LINGKAR BARAT (JLLB) KOTA SURABAYA","authors":"Guruh Arief Putra, M. D. Astawa, Wahyu Kartini","doi":"10.30736/jt.v14i2.842","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v14i2.842","url":null,"abstract":"Objek penelitian ini adalah konstruksi jembatan layang pada proyek Jalan Luar Lingkar Barat (JLLB) kota Surabaya, menggunakan elemen prategang I-Girder Post-tension (PCI) segmental dengan bentang 50,8m. Penelitian ini berupaya melakukan desain prategang sesuai respons girder akibat beban servis pada dua objek tinjau. Objek berikut adalah girder eksterior dan interior, akan coba didesain sedemikian rupa hingga tidak terjadi perbedaan camber akibat desain prategang berbeda. Kontrol rentang desain diberikan oleh TY.Lin dengan kontrol tegangan diberikan oleh SNI 2847:2019. Hasil analisis gaya dalam struktur objek tinjau terpaut 248,59 kNm. Analisis berikut menghasilkan desain prategang dengan jumlah strand masing masing 107 strand dan 106 strand. Modifikasi layout tendon dilakukan dengan menurunkan level tendon hingga 75mm untuk girder interior. Dengan spesifikasi berikut menghasilkan desain camber masing masing 177,304mm (keatas) dan 178,459mm (keatas). Atau terpaut 1,1545mm sehingga dinyatakan seragam.","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74912940","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Banyaknya perubahaan yang terjadi selama beberapa tahun belakangan ini dapat mempengaruhi keberlangsungan bisnis suatu perusahaan. Kemampuan untuk menempuh tantangan tersebut dipengaruhi oleh kemampuan perusahaan dalam mengelola sumber daya yang ada, terutama Sumber Daya Manusia (SDM) yaitu karyawan. Peran karyawan sangat besar karena produktivitasnya mampu memberikan pengaruh terhadap kualitas perusahaan. Maka, perlu adanya pengimplementasian motivasi kerja karyawan di PT. Indra Jaya Swastika cabang Semarang dengan melakukan pemilihan karyawan terbaik untuk melihat performa kerja karyawan. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan perhatian dan penghargaan karyawan terhadap performa kerja karyawan. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) adalah sistem yang tepat dalam hal ini karena merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer yang dapat mendukung serta memudahkan pengambilan keputusan. Model SPK yang digunakan dalam penelitian ini adalah Fuzzy Multiple Atribute Decision Making (FMADM), salah satu metode yang dipilih adalah Metode Simple Additive Weighting (SAW). Dengan kriteria yang telah ditentukan, yakni kerjasama tim, absensi, kinerja, dan sikap. Serta, sistem ini dikembangkan dengan PHP dan MySQL. Berdasarkan hasil perhitungan, A Zaki Fahmi adalah karyawan terbaik dengan perolehan nilai sebesar 0.9715. Pemilihan karyawan terbaik dengan metode ini jadi lebih praktis, cepat dan akurat.
{"title":"SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DALAM PEMILIHAN KARYAWAN TERBAIK PADA PT. INDRA JAYA SWASTIKA CABANG SEMARANG DENGAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING","authors":"Rangga Pratama Yudha, Syafrianto Syafrianto","doi":"10.30736/jt.v14i2.884","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v14i2.884","url":null,"abstract":"Banyaknya perubahaan yang terjadi selama beberapa tahun belakangan ini dapat mempengaruhi keberlangsungan bisnis suatu perusahaan. Kemampuan untuk menempuh tantangan tersebut dipengaruhi oleh kemampuan perusahaan dalam mengelola sumber daya yang ada, terutama Sumber Daya Manusia (SDM) yaitu karyawan. Peran karyawan sangat besar karena produktivitasnya mampu memberikan pengaruh terhadap kualitas perusahaan. Maka, perlu adanya pengimplementasian motivasi kerja karyawan di PT. Indra Jaya Swastika cabang Semarang dengan melakukan pemilihan karyawan terbaik untuk melihat performa kerja karyawan. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan perhatian dan penghargaan karyawan terhadap performa kerja karyawan. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) adalah sistem yang tepat dalam hal ini karena merupakan bagian dari sistem informasi berbasis komputer yang dapat mendukung serta memudahkan pengambilan keputusan. Model SPK yang digunakan dalam penelitian ini adalah Fuzzy Multiple Atribute Decision Making (FMADM), salah satu metode yang dipilih adalah Metode Simple Additive Weighting (SAW). Dengan kriteria yang telah ditentukan, yakni kerjasama tim, absensi, kinerja, dan sikap. Serta, sistem ini dikembangkan dengan PHP dan MySQL. Berdasarkan hasil perhitungan, A Zaki Fahmi adalah karyawan terbaik dengan perolehan nilai sebesar 0.9715. Pemilihan karyawan terbaik dengan metode ini jadi lebih praktis, cepat dan akurat.","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73299862","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Beton adalah bahan yang didapat dari campuran semen, pasir, kerikil, dan air, serbuk kaca dipilih karena memiliki sifat pozzolan sifat yang dimiliki juga oleh semen selaku bahan penyusun beton yang sangat penting. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh serbuk kaca terhadap kuat tekan beton. Penelitian ini menggunakan metode yang mengacu pada ASTM dan SNI yang masih berlaku.Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah beton dengan penambahan serbuk kaca, sampel yang dibuat adalah beton non-struktural dengan perbandingan komposisi campuran hasil mix design beton normal dengan mutu Fc 14,5 Mpa. Variasi campuran serbuk kaca sebagai bahan campuran dengan perbandingan 5%, 7%, 9% dan 11% dari berat semen. Hasil rata-rata campuran serbuk kaca pada campuran beton dengan varian penambahan 5% 28 hari yaitu 15,82 Mpa, 7% 28 hari yaitu 12,22 Mpa, 9% 28 hari 10,49 Mpa, 11% 28 hari 9,71 Mpa.
{"title":"PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK KACA TERHADAP KUAT TEKAN BETON NON-STRUKTURAL","authors":"Arvian Angga Baktiar, Zulkifli B. Lubis","doi":"10.30736/jt.v13i2.632","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v13i2.632","url":null,"abstract":"Beton adalah bahan yang didapat dari campuran semen, pasir, kerikil, dan air, serbuk kaca dipilih karena memiliki sifat pozzolan sifat yang dimiliki juga oleh semen selaku bahan penyusun beton yang sangat penting. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh serbuk kaca terhadap kuat tekan beton. Penelitian ini menggunakan metode yang mengacu pada ASTM dan SNI yang masih berlaku.Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah beton dengan penambahan serbuk kaca, sampel yang dibuat adalah beton non-struktural dengan perbandingan komposisi campuran hasil mix design beton normal dengan mutu Fc 14,5 Mpa. Variasi campuran serbuk kaca sebagai bahan campuran dengan perbandingan 5%, 7%, 9% dan 11% dari berat semen. Hasil rata-rata campuran serbuk kaca pada campuran beton dengan varian penambahan 5% 28 hari yaitu 15,82 Mpa, 7% 28 hari yaitu 12,22 Mpa, 9% 28 hari 10,49 Mpa, 11% 28 hari 9,71 Mpa.","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76041729","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
PT TMMIN's logistics department is responsible for the smooth supply of component parts to the production line. In the delivery of parts, there is a problem, namely traffic disturbances in the PAD supply with the supply ip module. Both supplies cannot be in the same area due to insufficient area space. This situation causes the operator's workload to be a waste of steps and time. To overcome this problem, it is proposed to replace the part delivery tool that is currently used with a push dolly with a karakuri lifter bridge. Tool changes are carried out with 3M+1E aspects, namely method, material, man and environment. Change of equipment can affect factors such as no traffic disruptions with other supplies, reduction of SPS area, reduction of SPS distance to pp module and increasing company productivity efficiency.
{"title":"PENERAPAN ALAT BANTU LIFTER BRIDGE UNTUK MENGURANGI WAKTU DAN JARAK TEMPUH DALAM PEMINDAHAN BARANG SETENGAH JADI DI PT. TMMIN","authors":"Yulvani Anggi Rahmawati","doi":"10.30736/jt.v13i2.659","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v13i2.659","url":null,"abstract":"PT TMMIN's logistics department is responsible for the smooth supply of component parts to the production line. In the delivery of parts, there is a problem, namely traffic disturbances in the PAD supply with the supply ip module. Both supplies cannot be in the same area due to insufficient area space. This situation causes the operator's workload to be a waste of steps and time. To overcome this problem, it is proposed to replace the part delivery tool that is currently used with a push dolly with a karakuri lifter bridge. Tool changes are carried out with 3M+1E aspects, namely method, material, man and environment. Change of equipment can affect factors such as no traffic disruptions with other supplies, reduction of SPS area, reduction of SPS distance to pp module and increasing company productivity efficiency.","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73379792","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
In the business world, every store must of course be able to compete and think about how the store can continue to grow and be able to expand its business scale. In order to increase sales of products sold, business actors must have various strategies. One way is by utilizing all sales transaction data that has occurred in the store itself. Dhurroh Elektronik store is a store that sells various kinds of goods such as cellphone accessories. Management of sales data in this store is still done manually, namely by recording sales data in the sales book or sometimes when serving purchases just remembering it. The obstacle faced is that it is difficult to find out where the goods are not in accordance with the behavior of consumers' habits in buying goods at the same time. Based on the above problems, it is necessary to have a calculation to group data items based on their tendencies that appear together in a transaction with Data Mining calculations using the Apriori Algorithm method. The results of the calculation of the items that are most in-demand are if you buy a headset, you will buy a lamp with a 100% confidence value and 19% support, if you buy a radio you will buy a lamp with a 71% confidence value and 16% support, if you buy a data cable, you will buy a flashlight. with a 71% Confidence value and 16% Support, If you buy a battery, you will buy a Flashlight with a 71% Confidence value and 16% Support. Keywords: Data Mining, Apriori Algorithm..
{"title":"IMPLEMENTASI DATA MINING MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA APRIORI PADA TOKO DHURROH ELEKTRONIK","authors":"Syafrianto Syafrianto, Durotun Ayniyah","doi":"10.30736/jt.v13i2.624","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v13i2.624","url":null,"abstract":"In the business world, every store must of course be able to compete and think about how the store can continue to grow and be able to expand its business scale. In order to increase sales of products sold, business actors must have various strategies. One way is by utilizing all sales transaction data that has occurred in the store itself. Dhurroh Elektronik store is a store that sells various kinds of goods such as cellphone accessories. Management of sales data in this store is still done manually, namely by recording sales data in the sales book or sometimes when serving purchases just remembering it. The obstacle faced is that it is difficult to find out where the goods are not in accordance with the behavior of consumers' habits in buying goods at the same time. Based on the above problems, it is necessary to have a calculation to group data items based on their tendencies that appear together in a transaction with Data Mining calculations using the Apriori Algorithm method. The results of the calculation of the items that are most in-demand are if you buy a headset, you will buy a lamp with a 100% confidence value and 19% support, if you buy a radio you will buy a lamp with a 71% confidence value and 16% support, if you buy a data cable, you will buy a flashlight. with a 71% Confidence value and 16% Support, If you buy a battery, you will buy a Flashlight with a 71% Confidence value and 16% Support. Keywords: Data Mining, Apriori Algorithm..","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86699914","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Telemedicine is one of the technologies used for long-distance health services with wireless communication in the human body. This research is designing an antenna for telemedicine, namely a wearable antenna. The selection of textile materials used is a good choice for telemedicine because it has a relatively small size, can be bent, and comfortable to be used. This final project is designing a rectangular microstrip antenna with a dual-band rectangular slot in the ISM range of 2.45 and 5.85 GHz with a feed-line. The measurement results on the condition on the body for the frequency of 2.45 GHz are the gain value of 5.45 dB, VSWR of 1.4550, and the bandwidth of 180 MHz. For 5.85 GHz the gain value is 5.11 dB, VSWR is 1.5082, and the bandwidth is 260 MHz. The resulting radiation pattern is unidirectional.
{"title":"ANTENA MIKROSTRIP RECTANGULAR DENGAN SLOT RECTANGULAR 2,45 DAN 5,85 GHZ MENGGUNAKAN TEKSTIL FLEECE UNTUK TELEMEDIS","authors":"Fadilla Melania Rachmaputri","doi":"10.30736/jt.v13i2.679","DOIUrl":"https://doi.org/10.30736/jt.v13i2.679","url":null,"abstract":"Telemedicine is one of the technologies used for long-distance health services with wireless communication in the human body. This research is designing an antenna for telemedicine, namely a wearable antenna. The selection of textile materials used is a good choice for telemedicine because it has a relatively small size, can be bent, and comfortable to be used. This final project is designing a rectangular microstrip antenna with a dual-band rectangular slot in the ISM range of 2.45 and 5.85 GHz with a feed-line. The measurement results on the condition on the body for the frequency of 2.45 GHz are the gain value of 5.45 dB, VSWR of 1.4550, and the bandwidth of 180 MHz. For 5.85 GHz the gain value is 5.11 dB, VSWR is 1.5082, and the bandwidth is 260 MHz. The resulting radiation pattern is unidirectional.","PeriodicalId":17707,"journal":{"name":"Jurnal Qua Teknika","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87493627","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
京公网安备 11010802042870号
京ICP备2023020795号-1
扫码关注我们
求助内容：
应助结果提醒方式：