首页 > 最新文献

JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat最新文献

英文 中文
Produksi pestisida nabati dari serai, cengkeh, dan lada di Desa Sanggrahan, Kabupaten Nganjuk 在摄政摄政的Sanggrahan村生产植物毒素,丁香和胡椒
Pub Date : 2022-05-29 DOI: 10.30737/jatimas.v2i1.2560
Rasyadan Taufiq Probojati, Nina Lisanty, Achmad Masykur Ghazali
Lemon grass and cloves contain essential oils that are against pest. Thus, they have the potential to be used as main ingredients in the manufacture of botanical pesticides. The teamwork program of the Faculty of Agriculture, Kadiri University formulated both ingredients to produce biopesticide suitable for common pests on shallot plant. It was hoped that the information and knowledge can be spread to the community, particularly shallot farmers, to be able to process natural ingredients for botanical pesticides. The farmers are always constrained by armyworm attacks on their plants. Community service was carried out to educate and socialize the production of the biopesticide at residents' homes in Sanggrahan Village, Gondang District, Nganjuk Regency, East Java Province. The main target of this program was the shallot farming community in the area. Several implementation stages included lectures, training on making pesticides, producing biopesticides, making leaflets, evaluating, and assisting the results of application of biopesticides. The community service activity was carried out smoothly and the community was enthusiast to take part in the activitySerai dan cengkeh memiliki kandungan minyak atsiri yang bersifat beracun, sehinga berpotensi sebagai bioaktivitas terhadap serangan hama. Disisi lain, serai dan cengkeh memiliki potensi yang dapat dijadikan sebagai bahan alam dalam pembuatan pestisida nabati. Melalui program kerja tim pengabdian fakultas pertanian Universitas Kadiri, diharapkan masyarakat mampu mengolah bahan alami untuk pestisida nabati. Program ini diharapkan dapat membantu mengatasi para petani bawang merah yang setiap musim tanam selalu terkendala dengan serangan hama ulat grayak. Pengabdian masyarakat dilaksanakan di rumah warga di Desa Sanggrahan, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur. Sementara itu, sasaran pengabdian ini adalah masyarakat petani bawang merah di Desa Sanggrahan. Beberapa tahapan pelaksanaan diataranya adalah ceramah, pelatihan pembuatan pestisida, memproduksi pestisida nabati, membuat leaflet, dan pendampingan dalam implementasi hasil pembuatan pestisida nabati. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan lancar dan respon masyarakat sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini.
柠檬草和丁香含有抗害虫的精油。因此,它们具有作为植物性农药生产的主要成分的潜力。卡迪里大学农学院的团队合作项目将这两种成分配制成适用于青葱植物常见害虫的生物农药。希望这些信息和知识能够传播给社区,特别是种植葱的农民,使他们能够加工植物农药的天然成分。农民们总是被粘虫袭击他们的植物所束缚。在东爪哇省Nganjuk县贡当区Sanggrahan村的居民家中开展了社区服务,以教育和社会化生物农药的生产。该项目的主要目标是该地区的葱种植社区。几个实施阶段包括讲座、农药生产培训、生产生物农药、制作传单、评估和协助生物农药的应用结果。社区服务活动顺利开展,社区热心参与活动,在全国范围内开展了一系列的活动。Disisi lain, serai dan cengkeh memiliki potensi yang dapat dijadikan sebagai bahan dalam pembuatan pestilda nabati。Melalui程序kerja tim pengabdian fakultas pertanian Universitas Kadiri, diharapkan masyarakat mampu mengolah bahan alami untuk pestilda nabati。这个项目是由印度的穆斯林组成的,是由印度的穆斯林组成的,是由印度的穆斯林组成的,是由印度的穆斯林组成的。Pengabdian masyarakat dilaksanakan di rumah warga di Desa Sanggrahan, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk,爪哇铁木省。Sementara itu, sasaran pengabdian ini adalah masyarakat petani bawang merah di Desa Sanggrahan。Beberapa tahapan pelaksanaan diataranya adalah ceramah, pelatihan pembuatan pestisida, memproducksi pestisida nabati, membuduksi传单,dan pendampingan和dalam implementasi hasil pembuatan pestisida nabati。我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿。
{"title":"Produksi pestisida nabati dari serai, cengkeh, dan lada di Desa Sanggrahan, Kabupaten Nganjuk","authors":"Rasyadan Taufiq Probojati, Nina Lisanty, Achmad Masykur Ghazali","doi":"10.30737/jatimas.v2i1.2560","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v2i1.2560","url":null,"abstract":"Lemon grass and cloves contain essential oils that are against pest. Thus, they have the potential to be used as main ingredients in the manufacture of botanical pesticides. The teamwork program of the Faculty of Agriculture, Kadiri University formulated both ingredients to produce biopesticide suitable for common pests on shallot plant. It was hoped that the information and knowledge can be spread to the community, particularly shallot farmers, to be able to process natural ingredients for botanical pesticides. The farmers are always constrained by armyworm attacks on their plants. Community service was carried out to educate and socialize the production of the biopesticide at residents' homes in Sanggrahan Village, Gondang District, Nganjuk Regency, East Java Province. The main target of this program was the shallot farming community in the area. Several implementation stages included lectures, training on making pesticides, producing biopesticides, making leaflets, evaluating, and assisting the results of application of biopesticides. The community service activity was carried out smoothly and the community was enthusiast to take part in the activitySerai dan cengkeh memiliki kandungan minyak atsiri yang bersifat beracun, sehinga berpotensi sebagai bioaktivitas terhadap serangan hama. Disisi lain, serai dan cengkeh memiliki potensi yang dapat dijadikan sebagai bahan alam dalam pembuatan pestisida nabati. Melalui program kerja tim pengabdian fakultas pertanian Universitas Kadiri, diharapkan masyarakat mampu mengolah bahan alami untuk pestisida nabati. Program ini diharapkan dapat membantu mengatasi para petani bawang merah yang setiap musim tanam selalu terkendala dengan serangan hama ulat grayak. Pengabdian masyarakat dilaksanakan di rumah warga di Desa Sanggrahan, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur. Sementara itu, sasaran pengabdian ini adalah masyarakat petani bawang merah di Desa Sanggrahan. Beberapa tahapan pelaksanaan diataranya adalah ceramah, pelatihan pembuatan pestisida, memproduksi pestisida nabati, membuat leaflet, dan pendampingan dalam implementasi hasil pembuatan pestisida nabati. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan lancar dan respon masyarakat sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini.","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"142 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123764597","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Inovasi Pengolahan Bonggol Jagung Menjadi Briket Arang di Desa Ngampel, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri
Pub Date : 2022-05-29 DOI: 10.30737/jatimas.v2i1.2559
Satriya Bayu Aji, MuhammadAdam Muharram, Siti Zenita Rahmawati
The remains of the corn shelled, or so-called corncob, are classified as a biomass source but are still not utilized optimally. Corncob waste can be used as briquettes, an alternative fuel, and can reduce environmental pollution from fossil fuels. This information motivates the team from Kadiri University to carry out community service activities. This community service activity was carried out by making briquettes from corncob waste simple. Therefore, it can be practiced by residents of Ngampel Village, Papar District, Kediri Regency. The first agenda of this activity were preparation, demonstration followed by practice, and ending with activity evaluation. The preparation stage was performed by making a video tutorial for making briquettes from corncob. At this stage, socialization with the target community was also carried out. The next activity was the demonstration and practice stage, implementing strict health protocols. The end of this activity was by evaluating the activity. The majority of residents were satisfied with this activity. They also opined that this activity could be sustainable with good management. The activity made it possible for corncob waste in the environment to decrease gradually.Sisa dari jagung yang sudah dilakukan pemipilan atau yang disebut bonggol jagung tergolong sebagai sumber biomassa, akan tetapi masih belum dimanfaatkan secara optimal. Limbah bonggol jagung sebenarnya dapat digunakan sebagai briket dan bisa menjadi alternatif bahan bakar, serta dapat mengurangi pencemaran lingkungan dari bahan bakar fosil. Hal ini menjadi motivasi bagi tim pengabdian dari Universitas Kadiri untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan cara membuat briket dari limbah bonggol jagung dengan cara yang sederhana. Sehingga bisa dipraktekan oleh warga Desa Ngampel Kecamatan Papar Kabupaten Kediri. Agenda pertama kegiatan ini adalah persiapan, demonstrasi yang dilanjutkan dengan praktik serta diakhiri dengan evaluasi kegiatan. Tahap persiapan dilakukan dengan membuat video tutorial pembuatan briket dari bonggol jagung. Pada tahap ini juga dilakukan sosialisasi terhadap masyarakat sasaran. Berikutnya adalah tahap demonstrasi dan praktik, dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Akhir dari kegiatan ini yaitu dengan melakukan evaluasi kegiatan, mayoritas warga puas dengan kegiatan ini. Mereka juga berpendapat, apabila kegiatan ini bisa berkelanjutan serta adanya manajemen yang baik. Limbah bonggol jagung di lingkungan tersebut lambat laun akan berkurang. 
玉米脱壳后的残留物,即所谓的玉米芯,被归类为生物质资源,但仍未得到最佳利用。玉米芯废料可以用作压块,一种替代燃料,可以减少化石燃料对环境的污染。这些信息激励了卡迪里大学的团队开展社区服务活动。这个社区服务活动是通过用玉米芯废料制作简单的压块来进行的。因此,Kediri县Papar区的Ngampel村的居民可以练习。本次活动的第一个议程是准备,演示,然后是实践,最后是活动评价。准备阶段通过制作玉米芯制煤的视频教程进行。在这一阶段,还进行了与目标社区的社会化。接下来的活动是示范和实践阶段,执行严格的卫生协议。这个活动的结束是通过评估活动。大多数居民对这项活动感到满意。他们还认为,如果管理得当,这项活动是可以持续的。该活性使环境中的玉米芯废弃物逐渐减少成为可能。Sisa dari jagung yang sudah dilakukan pemipilan atau yang disebut bonggol jagung tergolong sebagai数量生物量,akan tetapi masih belum dimanfaatkan secara最佳。Limbah bonggol jagung sebenarya dapat digunakan sebagai briket dan bisa menjadi alternatif bahan bakar, serta dapat mengurangi pencemaran lingkungan dari bahan bakar化石。Hal ini menjadi motivasi bagi tim pengabdian dari Universitas Kadiri untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat。Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan cara成员,briket dari limbah bonggol jagung dengan cara yang sederhana。sehinga bisa dipraktekan oleh warga Desa Ngampel Kecamatan Papar Kabupaten Kediri。《议程》中提到的“发展中国家”是指“发展中国家”、“发展中国家”、“发展中国家”和“发展中国家”。这是一段视频教程,内容是关于日本的英语学习。帕达·塔哈尼·贾加·迪拉库坎·社会主义·萨萨兰。Berikutnya adalah tahap demonstrasi dan praktik, denan penerakan protokkol keshaan yang ketat。Akhir达里语kegiatan ini yaitu dengan melakukan evaluasi kegiatan, mayoritas沃加pua dengan kegiatan ini。Mereka juga berpendapat, apabila kegiatan, ini bisa berkelanjutan, serta adanya management, yang baik。林巴bonggol jagung di lingkungan tersebut lambat lauan akan berkurang。
{"title":"Inovasi Pengolahan Bonggol Jagung Menjadi Briket Arang di Desa Ngampel, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri","authors":"Satriya Bayu Aji, MuhammadAdam Muharram, Siti Zenita Rahmawati","doi":"10.30737/jatimas.v2i1.2559","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v2i1.2559","url":null,"abstract":"The remains of the corn shelled, or so-called corncob, are classified as a biomass source but are still not utilized optimally. Corncob waste can be used as briquettes, an alternative fuel, and can reduce environmental pollution from fossil fuels. This information motivates the team from Kadiri University to carry out community service activities. This community service activity was carried out by making briquettes from corncob waste simple. Therefore, it can be practiced by residents of Ngampel Village, Papar District, Kediri Regency. The first agenda of this activity were preparation, demonstration followed by practice, and ending with activity evaluation. The preparation stage was performed by making a video tutorial for making briquettes from corncob. At this stage, socialization with the target community was also carried out. The next activity was the demonstration and practice stage, implementing strict health protocols. The end of this activity was by evaluating the activity. The majority of residents were satisfied with this activity. They also opined that this activity could be sustainable with good management. The activity made it possible for corncob waste in the environment to decrease gradually.Sisa dari jagung yang sudah dilakukan pemipilan atau yang disebut bonggol jagung tergolong sebagai sumber biomassa, akan tetapi masih belum dimanfaatkan secara optimal. Limbah bonggol jagung sebenarnya dapat digunakan sebagai briket dan bisa menjadi alternatif bahan bakar, serta dapat mengurangi pencemaran lingkungan dari bahan bakar fosil. Hal ini menjadi motivasi bagi tim pengabdian dari Universitas Kadiri untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan cara membuat briket dari limbah bonggol jagung dengan cara yang sederhana. Sehingga bisa dipraktekan oleh warga Desa Ngampel Kecamatan Papar Kabupaten Kediri. Agenda pertama kegiatan ini adalah persiapan, demonstrasi yang dilanjutkan dengan praktik serta diakhiri dengan evaluasi kegiatan. Tahap persiapan dilakukan dengan membuat video tutorial pembuatan briket dari bonggol jagung. Pada tahap ini juga dilakukan sosialisasi terhadap masyarakat sasaran. Berikutnya adalah tahap demonstrasi dan praktik, dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Akhir dari kegiatan ini yaitu dengan melakukan evaluasi kegiatan, mayoritas warga puas dengan kegiatan ini. Mereka juga berpendapat, apabila kegiatan ini bisa berkelanjutan serta adanya manajemen yang baik. Limbah bonggol jagung di lingkungan tersebut lambat laun akan berkurang. ","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132267716","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pengolahan Jeruk Nipis untuk Peningkatan Nilai Tambah Produk Unggulan Desa Bolo, Kabupaten Gresik 格里斯克摄政时期的薄酸橙处理增加了特色产品的价值
Pub Date : 2022-05-29 DOI: 10.30737/jatimas.v2i1.2538
Nina Lisanty, D. Rahardjo, Nur Laili Wahyu Triana, Roszana Wahyuniati
Bolo Village in Ujungpangkah District, Gresik Regency, East Java Province is well-known as a producer of good quality limes. Lime farming in the area has been proven to increase the income of farmers and the surrounding community. This potential requires more support to be used as a superior village product with added value for increasing farmers' income and community welfare. Community service activities were conducted at the location through training methods, especially community participatory, with the hope that the participants could implement the results of the training. The activities were carried out three times based on the products made from lime. The first training was the manufacture of hand sanitizer products, followed by training on making aromatherapy candles and instant powder drinks on another predetermined day. The participating communities had the opportunity to take home the products from the training as souvenirs as well as a reminder for them to apply the training activities by producing the three products. The Bolo Village community service activity in the future is faced with product development and quality, as well as assistance on the legality of community businesses. Desa Bolo di Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur terkenal sebagai penghasil jeruk nipis berkualitas baik. Usahatani jeruk nipis terbukti dapat meningkatkan pendapatan petani dan masyarakat sekitar. Potensi ini memerlukan dukungan untuk dapat dijadikan produk unggulan desa dengan nilai tambah demi peningkatan pendapatan petani dan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan di lokasi melalui metode pelatihan, terkhusus community participatory, dengan harapan masyarakat peserta dapat mengimplementasikan hasil pelatihan. Kegiatan pelatihan dilakukan dalam 3 waktu berdasarkan produk yang dihasilkan berbahan baku jeruk nipis. Pelatihan pertama adalah pembuatan produk hand sanitizer, dilanjutkan pelatihan pembuatan lilin aromatherapy dan minuman serbuk instan di hari lain yang telah ditentukan. Masyarakat peserta antusias dalam kegiatan pelatihan. Mereka berkesempatan membawa pulang produk hasil pelatihan sebagai cenderamata sekaligus pengingat bagi mereka untuk benar-benar mengaplikasikan kegiatan pelatihan dengan menghasilkan ketiga produk berbahan baku jeruk nipis tersebut. Kegiatan pengabdian masyarakat Desa Bolo ini untuk ke depannya dihadapkan pada pengembangan produk dan kualitasnya, serta pendampingan legalitas usaha masyarakat.
东爪哇省Gresik县ujungangkah区的Bolo村以生产优质酸橙而闻名。该地区的石灰种植已被证明可以增加农民和周围社区的收入。这种潜力需要更多的支持,使其成为具有附加值的优质乡村产品,为农民增加收入和社区福利。通过培训的方式,特别是社区参与的方式,在当地开展社区服务活动,希望参与者能够落实培训的成果。以石灰制成的产品为原料,进行了三次实验。第一个培训是制造洗手液产品,然后在另一个预定的日子接受香薰蜡烛和速溶粉末饮料的培训。参与社区有机会将培训产品作为纪念品带回家,并通过生产这三种产品来提醒他们应用培训活动。未来的博洛村社区服务活动面临着产品开发和质量,以及对社区企业合法性的协助。Desa Bolo di Kecamatan ujungangkah, Kabupaten Gresik,爪哇铁木尔省terkenal sebagai penghasil jeruk nipis berkualitas baik。我的意思是,我的意思是我的意思是我的意思是我的意思。Potensi ini memerlukan dukungan untuk dapat dijadikan产品unggulan desa dengan nilai demi peningkatan pendapatan petani dan kesejahteraan masyarakat。Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan di lokasi melalui mede pelatihan, terkhusus社区参与,dengan harapan masyarakat peserta dapat mengimplementasikan hasil pelatihan。Kegiatan pelatihan dilakukan dalam 3 waktu berdasarkan产品yang dihasilkan berbahan baku jeruk nipis。沛拉提汗沛拉提汗沛拉提汗产品免洗洗手液,dilanjutkan沛拉提汗沛拉提汗lilin香薰丹人体保湿液,即日起,沛拉提汗。Masyarakat peserta antusias dalam kegiatan pelatihan。Mereka berkesempatan membawa pulang产品hasil pelatihan sebagai cenderamata sekaligus pengingat bagi Mereka untuk benar-benar mengaplikasikan kegiatan pelatihan dengan menghasilkan ketiga产品berbahan baku jeruk nipis tersebut。Kegiatan pengabdian masyarakat Desa Bolo ini untuk ke depannya dihaapkan padpengembangan产品dan kualitasnya, serta pendampingan和legalitas usaha masyarakat。
{"title":"Pengolahan Jeruk Nipis untuk Peningkatan Nilai Tambah Produk Unggulan Desa Bolo, Kabupaten Gresik","authors":"Nina Lisanty, D. Rahardjo, Nur Laili Wahyu Triana, Roszana Wahyuniati","doi":"10.30737/jatimas.v2i1.2538","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v2i1.2538","url":null,"abstract":"Bolo Village in Ujungpangkah District, Gresik Regency, East Java Province is well-known as a producer of good quality limes. Lime farming in the area has been proven to increase the income of farmers and the surrounding community. This potential requires more support to be used as a superior village product with added value for increasing farmers' income and community welfare. Community service activities were conducted at the location through training methods, especially community participatory, with the hope that the participants could implement the results of the training. The activities were carried out three times based on the products made from lime. The first training was the manufacture of hand sanitizer products, followed by training on making aromatherapy candles and instant powder drinks on another predetermined day. The participating communities had the opportunity to take home the products from the training as souvenirs as well as a reminder for them to apply the training activities by producing the three products. The Bolo Village community service activity in the future is faced with product development and quality, as well as assistance on the legality of community businesses. Desa Bolo di Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur terkenal sebagai penghasil jeruk nipis berkualitas baik. Usahatani jeruk nipis terbukti dapat meningkatkan pendapatan petani dan masyarakat sekitar. Potensi ini memerlukan dukungan untuk dapat dijadikan produk unggulan desa dengan nilai tambah demi peningkatan pendapatan petani dan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan di lokasi melalui metode pelatihan, terkhusus community participatory, dengan harapan masyarakat peserta dapat mengimplementasikan hasil pelatihan. Kegiatan pelatihan dilakukan dalam 3 waktu berdasarkan produk yang dihasilkan berbahan baku jeruk nipis. Pelatihan pertama adalah pembuatan produk hand sanitizer, dilanjutkan pelatihan pembuatan lilin aromatherapy dan minuman serbuk instan di hari lain yang telah ditentukan. Masyarakat peserta antusias dalam kegiatan pelatihan. Mereka berkesempatan membawa pulang produk hasil pelatihan sebagai cenderamata sekaligus pengingat bagi mereka untuk benar-benar mengaplikasikan kegiatan pelatihan dengan menghasilkan ketiga produk berbahan baku jeruk nipis tersebut. Kegiatan pengabdian masyarakat Desa Bolo ini untuk ke depannya dihadapkan pada pengembangan produk dan kualitasnya, serta pendampingan legalitas usaha masyarakat.","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129179054","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pelatihan Pembuatan Cake dengan Subtitusi Tepung Ubi Jalar Ungu Sebagai Upaya Peningkatan Enterpreneurship Skill di Dasa Wisma Anggrek Perumahan Pondok Bondowoso Indah
Pub Date : 2022-05-29 DOI: 10.30737/jatimas.v2i1.2567
Putu Tessa Fadhila, Nurwahyuningsih Nurwahyuningsih, Ade Galuh Rakhmadevi
Improving people's living standards can be started by increasing human resource skills from an early age. For this reason, additional training is needed for the younger generation in the community. The activity can be carried out in collaboration with various parties, namely with related educational institutions and community organizations such as Dasa Wisma, one of the smallest community organizations. The purpose of the activity was to improve the ability of housewives and young women to make brownies and cookies with the ingredients of purple sweet potato flour substitution so that they are able to develop their abilities as independent business people that can be run from home. The benefits for the participants included the knowledge and skills in processing purple sweet potato into purple sweet potato flour to then be processed into cakes and cookies. The training also inspired the participants the processing purple sweet potato flour into other products such as pudding, cookies, sponge rolls, and others. Peningkatan taraf hidup masyarakat dapat berawal dari peningkatan skill sumber daya manusia sejak dini. Untuk itu, perlu adanya pelatihan tambahan kepada generasi muda di masyarakat. Kegiatan tersebut bisa dilakukan dengan adanya kerjasama dengan berbagai pihak yaitu dengan institusi pendidikan terkait maupun dengan wadah organisasi masyarakat yaitu Dasa Wisma sebagai salah satu organisasi kemasyarakatan terkecil. Kegiatan ini bertujuan memperdalam keterampilan ibu-ibu rumah tangga dan remaja putri untuk membuat brownies dan cookies dengan substitusi tepung ubi jalar ungu sehingga mampu mengembangkan kemampuannya tersebut sebagai salah satu usaha mandiri yang dapat dijalankan dari rumah. Manfaat sangat dirasakan bagi peserta yaitu pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah ubi ungu menjadi tepung ubi ungu untuk kemudian dijadikan olahan cake dan cookies serta mengilhami pengolahan tepung ubi ungu menjadi produk-produk lain seperti pudding, cookies, bolu gulung dan lain sebagainya.
提高人民生活水平可以从从小提高人力资源技能开始。因此,需要对社区的年轻一代进行额外的培训。这项活动可以与各方合作进行,即与相关的教育机构和社区组织合作,例如最小的社区组织之一Dasa Wisma。活动的目的是提高家庭主妇和年轻妇女用紫地瓜粉替代原料制作布朗尼和饼干的能力,使她们能够发展成为可以在家经营的独立商人的能力。对参与者的好处包括将紫薯加工成紫薯粉,然后加工成蛋糕和饼干的知识和技能。培训还启发了参与者将紫地瓜粉加工成布丁、饼干、海绵卷等其他产品。Peningkatan taraf hidup masyarakat dapat berawal dari Peningkatan skill sumber daya manusia sejak dini。Untuk itu, perlu adanya pelatihan tambahan kepada generasi muda di masyarakat。Kegiatan tersebut bisa dilakukan dengan adanya kerjasama dengan berbagai pihait dengan institut pendidikan terkait maupun dengan wadah organisas masyarakat yitu Dasa Wisma sebagai salah satu organisasi kemasyarakatan terkecil。Kegiatan ini bertujuan,会员,会员,会员,会员,会员,会员,会员,巧克力饼,饼干,代用品,tepuni,会员,会员,会员,巧克力饼,饼干,代用品,tepuni,会员,会员,会员,巧克力饼,饼干,代用品,tepuni,会员,会员,会员,Manfaat sangat dirasakan bagi peserta yitu pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah ubi menjadi tepuni ungu untuk kemudian dijadikan olahan蛋糕和饼干serta mengilhami pengolahan tepuni ungu menjadi产品-产品lain sebagainya布丁,饼干,bolu gulung dan lain sebagainya。
{"title":"Pelatihan Pembuatan Cake dengan Subtitusi Tepung Ubi Jalar Ungu Sebagai Upaya Peningkatan Enterpreneurship Skill di Dasa Wisma Anggrek Perumahan Pondok Bondowoso Indah","authors":"Putu Tessa Fadhila, Nurwahyuningsih Nurwahyuningsih, Ade Galuh Rakhmadevi","doi":"10.30737/jatimas.v2i1.2567","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v2i1.2567","url":null,"abstract":"Improving people's living standards can be started by increasing human resource skills from an early age. For this reason, additional training is needed for the younger generation in the community. The activity can be carried out in collaboration with various parties, namely with related educational institutions and community organizations such as Dasa Wisma, one of the smallest community organizations. The purpose of the activity was to improve the ability of housewives and young women to make brownies and cookies with the ingredients of purple sweet potato flour substitution so that they are able to develop their abilities as independent business people that can be run from home. The benefits for the participants included the knowledge and skills in processing purple sweet potato into purple sweet potato flour to then be processed into cakes and cookies. The training also inspired the participants the processing purple sweet potato flour into other products such as pudding, cookies, sponge rolls, and others. Peningkatan taraf hidup masyarakat dapat berawal dari peningkatan skill sumber daya manusia sejak dini. Untuk itu, perlu adanya pelatihan tambahan kepada generasi muda di masyarakat. Kegiatan tersebut bisa dilakukan dengan adanya kerjasama dengan berbagai pihak yaitu dengan institusi pendidikan terkait maupun dengan wadah organisasi masyarakat yaitu Dasa Wisma sebagai salah satu organisasi kemasyarakatan terkecil. Kegiatan ini bertujuan memperdalam keterampilan ibu-ibu rumah tangga dan remaja putri untuk membuat brownies dan cookies dengan substitusi tepung ubi jalar ungu sehingga mampu mengembangkan kemampuannya tersebut sebagai salah satu usaha mandiri yang dapat dijalankan dari rumah. Manfaat sangat dirasakan bagi peserta yaitu pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah ubi ungu menjadi tepung ubi ungu untuk kemudian dijadikan olahan cake dan cookies serta mengilhami pengolahan tepung ubi ungu menjadi produk-produk lain seperti pudding, cookies, bolu gulung dan lain sebagainya.","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125975245","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pemberdayaan Masyarakat Desa Wonorejo, Kec. Pagerwojo, Kabupaten Tulung Agung Menuju Masyarakat Desa Ekologi Kec, Wonorejo村的社区权力。佩格沃霍,土隆县,生态村
Pub Date : 2022-05-29 DOI: 10.30737/jatimas.v2i1.2556
Nugraheni Hadiyanti, D. Anindita, A. Mahardika
Integrated and sustainable rural management according to the function of natural resources, carried out based on local values and wisdom. It aims to maintain the sustainability and balance of nature for the sustainability of life from generation to generation. The realization of an ecological village is not without technology and mechanization, but it is adjusted to local needs and conditions. The community service team initiated the community empowerment program in Wonorejo Village, Pagerwojo District, Tulungagung Regency, toward an ecological village from the Faculty of Agriculture, Kadiri University. This activity is a form of the team's concern for the conditions in Wonorejo Village, which is experiencing a decline in forest function, soil productivity, and water sources. The activities carried out include improving soil structure with organic materials, producing vegetable pesticides, and conserving soil and water. Farmers who participated in the extension and training welcomed this activity and entirely understood the concept of an ecological village globally. This activity is beneficial for increasing agricultural land productivity and the surrounding environment. The positive impact of this activity is the community's interest in applying organic materials in their agrarian business to maintain the sustainability and balance of nature. Pengelolaan pedesaan yang terpadu dan berkelanjutan sesuai fungsi sumberdaya alam diselenggarakan berdasarkan nilai-nilai dan kearifan lokal setempat. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kelestarian dan keseimbangan alam demi keberlangsungan kehidupan dari generasi ke generasi. Terwujudnya desa ekologi bukan tanpa teknologi dan mekanisasi akan tetapi pemakaiannya disesuaikan kebutuhan dan kondisi setempat. Program pemberdayaan masyarakat Desa Wonorejo Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung menuju desa ekologi diinisiasi tim pengabdian masyarakat Fakultas Pertanian Universitas Kadiri. Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian tim terhadap kondisi di Desa Wonorejo yang mengalami penurunan fungsi hutan, produktivitas tanah, dan sumber air. Kegiatan yang dilaksanakan adalah perbaikan struktur tanah dengan bahanbahan organik, pembuatan pestisida nabati, konservasi tanah dan air. Petani peserta penyuluhan dan pelatihan menyambut dengan baik kegiatan ini dan cukup memahami konsep desa ekologi secara global. Kegiatan ini bermanfaat untuk peningkatakan produktivitas lahan pertanian dan lingkungan sekitarnya. Dampak positif dari kegiatan ini adalah ketertarikan masyarakat dalam mengaplikasikan bahan-bahan organik dalam usaha pertanian mereka demi menjaga kelestarian dan keseimbangan alam.
根据自然资源的功能,以地方价值和智慧为基础进行综合和可持续的农村管理。它旨在维持自然的可持续性和平衡,以实现生命代代相传的可持续性。生态村的实现不是没有技术和机械化,而是因地制宜。社区服务团队在图伦加贡县Pagerwojo区的Wonorejo村发起了社区赋权项目,为卡迪里大学农业学院的一个生态村提供支持。这项活动是该团队对Wonorejo村状况的一种关注,该村庄正在经历森林功能、土壤生产力和水源的下降。开展的活动包括利用有机材料改善土壤结构、生产蔬菜农药和保持水土。参与推广和培训的农民对这次活动表示欢迎,并在全球范围内全面了解了生态村的概念。这项活动有利于提高农业土地生产力和周围环境。这项活动的积极影响是社区对在其农业业务中应用有机材料的兴趣,以保持自然的可持续性和平衡。Pengelolaan pedesaan yang terpadu dan berkelanjutan sesuai fungsi sumberdaya alam diselenggarakan berdasarkan nilai-nilai dan kearifan本地九月。哈尔尼迪玛苏坎untuk menjaga kelestarian dan keseimbangan警报demi keberlangsungan kehidupan dari generasi ke generasi。Terwujudnya desa ekologi bukan tanpa teknologi danmekanissi akan tetpi makakainya dissuaikan kebutuhan dankondisi setemi。项目pemberdayaan masyarakat Desa Wonorejo Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung menuju Desa ekologi diinisiasi pengabdian masyarakat Fakultas Pertanian Universitas Kadiri。Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian tim terhadap kondisi di Desa Wonorejo yang mengalami penurunan funsi hutan, producktivitas tanah, dan sumber air。Kegiatan yang dilaksanakan adalah perbaikan struktur tanah dengan bahanbahan organik, pembuatan pestisida nabati, konservasi tanah dan air。Petani peserta penyuluhan dan pelatihan menyambut dengan baik kegiatan ini dan cuup memahami konsep desa ecology secara global。Kegiatan ini bermanfaat untuk peningkatakan producktivitas lahan pertanian dan lingkungan sekitarya。当pak positiff dari kegiatan ini adalah ketertarikan masyarakat dalam mengaplikasikan bahan-bahan有机dalam usaha pertanian mereka demi menjaga kelestarian dan keseimbangan警报。
{"title":"Pemberdayaan Masyarakat Desa Wonorejo, Kec. Pagerwojo, Kabupaten Tulung Agung Menuju Masyarakat Desa Ekologi","authors":"Nugraheni Hadiyanti, D. Anindita, A. Mahardika","doi":"10.30737/jatimas.v2i1.2556","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v2i1.2556","url":null,"abstract":"Integrated and sustainable rural management according to the function of natural resources, carried out based on local values and wisdom. It aims to maintain the sustainability and balance of nature for the sustainability of life from generation to generation. The realization of an ecological village is not without technology and mechanization, but it is adjusted to local needs and conditions. The community service team initiated the community empowerment program in Wonorejo Village, Pagerwojo District, Tulungagung Regency, toward an ecological village from the Faculty of Agriculture, Kadiri University. This activity is a form of the team's concern for the conditions in Wonorejo Village, which is experiencing a decline in forest function, soil productivity, and water sources. The activities carried out include improving soil structure with organic materials, producing vegetable pesticides, and conserving soil and water. Farmers who participated in the extension and training welcomed this activity and entirely understood the concept of an ecological village globally. This activity is beneficial for increasing agricultural land productivity and the surrounding environment. The positive impact of this activity is the community's interest in applying organic materials in their agrarian business to maintain the sustainability and balance of nature. Pengelolaan pedesaan yang terpadu dan berkelanjutan sesuai fungsi sumberdaya alam diselenggarakan berdasarkan nilai-nilai dan kearifan lokal setempat. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kelestarian dan keseimbangan alam demi keberlangsungan kehidupan dari generasi ke generasi. Terwujudnya desa ekologi bukan tanpa teknologi dan mekanisasi akan tetapi pemakaiannya disesuaikan kebutuhan dan kondisi setempat. Program pemberdayaan masyarakat Desa Wonorejo Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung menuju desa ekologi diinisiasi tim pengabdian masyarakat Fakultas Pertanian Universitas Kadiri. Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian tim terhadap kondisi di Desa Wonorejo yang mengalami penurunan fungsi hutan, produktivitas tanah, dan sumber air. Kegiatan yang dilaksanakan adalah perbaikan struktur tanah dengan bahanbahan organik, pembuatan pestisida nabati, konservasi tanah dan air. Petani peserta penyuluhan dan pelatihan menyambut dengan baik kegiatan ini dan cukup memahami konsep desa ekologi secara global. Kegiatan ini bermanfaat untuk peningkatakan produktivitas lahan pertanian dan lingkungan sekitarnya. Dampak positif dari kegiatan ini adalah ketertarikan masyarakat dalam mengaplikasikan bahan-bahan organik dalam usaha pertanian mereka demi menjaga kelestarian dan keseimbangan alam.","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121732162","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Penyuluhan Pola Hidup Bersih Sehat dan Pembuatan Minuman Herbal di Masa Covid-19 di Desa Luworo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun
Pub Date : 2022-05-29 DOI: 10.30737/jatimas.v2i1.2554
Galuh Adi Wijaya, Fitri Rofi’ah
Upaya pembelajaran bagi masyarakat untuk lebih peduli akan kebersihan akhir-akhir ini dengan menggalakkan program Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS). Program ini disinyalir dapat mengurangi risiko paparan virus di masa pandemi Covid-19. Upaya menerapkan PHBS bisa dilakukan dengan kebiasaan mencuci tangan menggunakan sabun sesudah maupun sebelum beraktivitas. Warga Dusun Ngampel, Desa Selodono masih abai dalam menerapkan protokol kesehatan. Berdasarkan fenomena tersebut, perlu adanya edukasi terkait metode yang benar dan baik dalam mencuci tangan dan kaitannya dengan resiko terpaparnya Covid-19. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat yang digunakan adalah survey awal dan sosialisasi kepada masyarakat Dusun Ngampel. Media yang digunakan untuk edukasi berupa whatsapps group dan flyer yang sudah dirancang dengan menggunakan metode kampanye dengan kalimat yang mudah ditangkap dan dipahami. Sosialisasi diikuti oleh warga dan pelajar yang berada di Dusun Ngampel, Desa Selodono. Warga dan pelajar sangat antusias dalam mengikuti kegiatan sosialisasi. Program pengabdian masyarakat terkait edukasi bahaya covid-19 dan cuci tangan pakai sabun (CTPS) memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada masyarakat tentang resiko Covid-19 dan salah satu bentuk pencegahannya dengan kebiasaan mencuci tangan dengan menggunakan sabun sebagai bagian penerapan PHBS.  Pandemi Covid-19 melanda seluruh dunia dan mengusik kehidupan umat manusia di seluruh penjuru negeri. Akar solusi dari adanya pandemi yang terus digaungkan adalah pentingnya menerapkan Pola hidup Bersih Sehat (PHBS). Tujuan dari kegiatan PHBS di Desa Luworo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun adalah memberi solusi masyarakat agar kesehatan tetap terjaga di masa pandemi Covid-19. Sejalan dengan hal itu, kegiatan lanjutan adalah pembuatan minuman herbal untuk menjaga stamina, imunitas, dan kesehatan masyarakat di masa pandemi. Metode yang digunakan dalam kegiatan yakni dengan metode ceramah dengan kombinasi secara luring dan daring. Kegiatan penyuluhan PHBS dan pembuatan minuman herbal di Masa pandemi Covid-19 terlaksana cukup baik dengan indikator pemahaman isi materi dan praktik dari warga mencapai 100% dari jumlah warga yang mengikuti yakni 22 orang. Sementara itu, berdasarkan kuisioner yang dibagikan, para warga peserta penyuluhan beranggapan bahwa program itu cukup sulit ditindaklanjuti dengan alasan waktu. Meski demikian, warga peserta tetap berusaha menyukseskan program karena program tidak membutuhkan banyak biaya untuk diimplementasi.
通过促进健康、清洁生活行为计划(PHBS),让社会更加注重清洁。有信号的该项目可以减少Covid-19大流行病毒暴露的风险。应用PHBS的努力可以通过运动后和行动前洗手来实现。南萨洛诺村的居民仍然不愿遵守卫生协议。根据这一现象,需要教育正确和正确的洗手方式以及与Covid-19暴露的风险有关。执行社区服务的方法是对Ngampel村民的初步调查和社会化。用于教育whatsapps集团和传单的媒体是用竞选方法设计的,这些方法很容易捕捉和理解。社会化之后是住在南洛萨诺村Ngampel村的公民和学生。公民和学生都热衷于参与社交活动。社区服务项目涉及covid-19的教育和洗手(CTPS)为公众提供了covid-19的知识和经验,其中一种预防方法是通过使用肥皂作为PHBS应用程序的一部分。Covid-19大流行席卷全球,扰乱了全国各地的生活。持续的大流行解决方案的根本原因是采取健康清洁生活方式(PHBS)的重要性。马迪安区卢沃奥村PHBS活动的目的是在科维-19大流行期间为公众提供维持健康的解决方案。与此相协调的是,在大流行期间,为保持活力、免疫和公共健康而进行的后续活动。在活动中使用的方法是流畅和在线结合的演讲方法。在Covid-19大流行期间,PHBS的教育和制药业活动得到了相当大的发展,其指标是,公民对物质内容的理解和实践的影响超过了22人。与此同时,根据发放的问卷,接受教育的公民认为,由于时间的原因,该计划很难执行。尽管如此,参加者公民仍在努力使该项目成功,因为该项目实现成本不高。
{"title":"Penyuluhan Pola Hidup Bersih Sehat dan Pembuatan Minuman Herbal di Masa Covid-19 di Desa Luworo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun","authors":"Galuh Adi Wijaya, Fitri Rofi’ah","doi":"10.30737/jatimas.v2i1.2554","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v2i1.2554","url":null,"abstract":"Upaya pembelajaran bagi masyarakat untuk lebih peduli akan kebersihan akhir-akhir ini dengan menggalakkan program Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS). Program ini disinyalir dapat mengurangi risiko paparan virus di masa pandemi Covid-19. Upaya menerapkan PHBS bisa dilakukan dengan kebiasaan mencuci tangan menggunakan sabun sesudah maupun sebelum beraktivitas. Warga Dusun Ngampel, Desa Selodono masih abai dalam menerapkan protokol kesehatan. Berdasarkan fenomena tersebut, perlu adanya edukasi terkait metode yang benar dan baik dalam mencuci tangan dan kaitannya dengan resiko terpaparnya Covid-19. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat yang digunakan adalah survey awal dan sosialisasi kepada masyarakat Dusun Ngampel. Media yang digunakan untuk edukasi berupa whatsapps group dan flyer yang sudah dirancang dengan menggunakan metode kampanye dengan kalimat yang mudah ditangkap dan dipahami. Sosialisasi diikuti oleh warga dan pelajar yang berada di Dusun Ngampel, Desa Selodono. Warga dan pelajar sangat antusias dalam mengikuti kegiatan sosialisasi. Program pengabdian masyarakat terkait edukasi bahaya covid-19 dan cuci tangan pakai sabun (CTPS) memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada masyarakat tentang resiko Covid-19 dan salah satu bentuk pencegahannya dengan kebiasaan mencuci tangan dengan menggunakan sabun sebagai bagian penerapan PHBS.  Pandemi Covid-19 melanda seluruh dunia dan mengusik kehidupan umat manusia di seluruh penjuru negeri. Akar solusi dari adanya pandemi yang terus digaungkan adalah pentingnya menerapkan Pola hidup Bersih Sehat (PHBS). Tujuan dari kegiatan PHBS di Desa Luworo, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun adalah memberi solusi masyarakat agar kesehatan tetap terjaga di masa pandemi Covid-19. Sejalan dengan hal itu, kegiatan lanjutan adalah pembuatan minuman herbal untuk menjaga stamina, imunitas, dan kesehatan masyarakat di masa pandemi. Metode yang digunakan dalam kegiatan yakni dengan metode ceramah dengan kombinasi secara luring dan daring. Kegiatan penyuluhan PHBS dan pembuatan minuman herbal di Masa pandemi Covid-19 terlaksana cukup baik dengan indikator pemahaman isi materi dan praktik dari warga mencapai 100% dari jumlah warga yang mengikuti yakni 22 orang. Sementara itu, berdasarkan kuisioner yang dibagikan, para warga peserta penyuluhan beranggapan bahwa program itu cukup sulit ditindaklanjuti dengan alasan waktu. Meski demikian, warga peserta tetap berusaha menyukseskan program karena program tidak membutuhkan banyak biaya untuk diimplementasi.","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126418247","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pemanfaatan Sirih Gading sebagai Bahan Baku Hand Sanitizer oleh Warga Kelurahan Gayam Kota Kediri 西里象牙的使用是Kediri城市下水道居民分发武器的原料
Pub Date : 2022-05-29 DOI: 10.30737/jatimas.v2i1.2552
Aptika Hana Prastiwi Nareswari, Nugraheni Hadiyanti, Ginji Liani
Antiseptics in the liquid form known as hand sanitizers effectively reduce the spread of disease-causing microorganisms without hindering human movement during the COVID19 pandemic. Hand sanitizer is a purchased and homemade product to meet the family’s antiseptic needs using easy-to-find ingredients. Kadiri University Community Service Team, through Kukerta 2021 program in collaboration with Gayam Village Government, conducted a counseling and training program on hand sanitizer making. The hand sanitizer utilized materials accessible to the public, namely Ivory Betel (Epipremnum aureum), commonly found as an ornamental plant around the Gayam Village area. Hand sanitizer products have the potential to be developed. Making natural hand sanitizers in liquid form is easy and requires low costs with simple equipment and economic value. The results of this community service activity can be used to meet the preservation needs of the family and be sold through village grocery stores and village unit cooperatives in Gayam Village by installing a product label for the broader market. Antiseptik dalam bentuk cairan semprot yang dikenal dengan hand sanitizer berfungsi memutus penyebaran mikroorganisme penyebab penyakit secara efektif tanpa menghambat gerak manusia terutama di era pandemi COVID-19. Hand sanitizer bukan hanya produk yang dibeli melainkan dapat diproduksi sendiri untuk memenuhi kebutuhan antiseptik keluarga dengan memanfaatkan bahan yang ada di sekitar. Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Kadiri melalui program Kuliah Kerja Nyata 2021 (Kukerta 2021) bekerjasama dengan Pemerintah Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri melakukan penyuluhan dan pelatihan pembuatan antiseptik cair dengan memanfaatkan bahan yang mudah diakses oleh masyarakat yaitu sirih gading (Epipremnum aureum) yang banyak ditemui sebagai tanaman hias pekarangan. Produk hand sanitizer memiliki potensi untuk dikembangkan. Pembersih tangan dalam bentuk cair tidak sulit dan mahal untuk dibuat. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga, serta penjualan melalui toko-toko konsumen dan koperasi di Kelurahan Gayam dapat dilakukan dengan memberi label merek untuk pemasaran secara luas.
在covid - 19大流行期间,被称为洗手液的液态防腐剂有效地减少了致病微生物的传播,而不会妨碍人类的活动。洗手液是一种购买和自制的产品,使用易于找到的成分来满足家庭的消毒需求。卡迪里大学社区服务队通过Kukerta 2021项目与加亚姆村政府合作,开展了洗手液制作咨询和培训项目。该洗手液使用了加岩村一带常见的观赏植物——象牙槟榔(Epipremnum aureum)。洗手液产品具有开发潜力。天然液态洗手液制作简单,成本低,设备简单,经济价值高。这次社区服务活动的成果可以用于满足家庭的保存需求,并通过加岩村的村杂货店和村单位合作社贴上产品标签,面向更广阔的市场进行销售。杀菌剂达兰姆·本图克·凯瑞特和杨氏二世登甘洗手液,真菌,微生物,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,细菌,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,病毒,COVID-19。洗手液bukan hanya产品yang dibeli melainkan dapat diproducksi sendiri untuk memenuhi kebutuhan antiseptik keluarga dengan manfaatkan bahan yang ada di sekitar。Tim Pengabdian Masyarakat大学Kadiri melalui计划Kuliah Kerja Nyata 2021 (Kukerta 2021) bekerjasama dengan Pemerintah Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri melakukan penyuluhan dan pelatihan pembuatan antiseptitik cdenan memanfaatkan bahan yang mudah dises oleh Masyarakat yitu sirih gading (Epipremnum aureum) yang banyak ditemui sebagai tanaman hias pekarangan。生产免洗洗手液。Pembersih tangan dalam bentuk cair tidaak sulit dan mahal untuk dibuat。我的名字是“我的名字”,我的名字是“我的名字”,我的名字是“我的名字”,我的名字是“我的名字”。
{"title":"Pemanfaatan Sirih Gading sebagai Bahan Baku Hand Sanitizer oleh Warga Kelurahan Gayam Kota Kediri","authors":"Aptika Hana Prastiwi Nareswari, Nugraheni Hadiyanti, Ginji Liani","doi":"10.30737/jatimas.v2i1.2552","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v2i1.2552","url":null,"abstract":"Antiseptics in the liquid form known as hand sanitizers effectively reduce the spread of disease-causing microorganisms without hindering human movement during the COVID19 pandemic. Hand sanitizer is a purchased and homemade product to meet the family’s antiseptic needs using easy-to-find ingredients. Kadiri University Community Service Team, through Kukerta 2021 program in collaboration with Gayam Village Government, conducted a counseling and training program on hand sanitizer making. The hand sanitizer utilized materials accessible to the public, namely Ivory Betel (Epipremnum aureum), commonly found as an ornamental plant around the Gayam Village area. Hand sanitizer products have the potential to be developed. Making natural hand sanitizers in liquid form is easy and requires low costs with simple equipment and economic value. The results of this community service activity can be used to meet the preservation needs of the family and be sold through village grocery stores and village unit cooperatives in Gayam Village by installing a product label for the broader market. Antiseptik dalam bentuk cairan semprot yang dikenal dengan hand sanitizer berfungsi memutus penyebaran mikroorganisme penyebab penyakit secara efektif tanpa menghambat gerak manusia terutama di era pandemi COVID-19. Hand sanitizer bukan hanya produk yang dibeli melainkan dapat diproduksi sendiri untuk memenuhi kebutuhan antiseptik keluarga dengan memanfaatkan bahan yang ada di sekitar. Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Kadiri melalui program Kuliah Kerja Nyata 2021 (Kukerta 2021) bekerjasama dengan Pemerintah Kelurahan Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri melakukan penyuluhan dan pelatihan pembuatan antiseptik cair dengan memanfaatkan bahan yang mudah diakses oleh masyarakat yaitu sirih gading (Epipremnum aureum) yang banyak ditemui sebagai tanaman hias pekarangan. Produk hand sanitizer memiliki potensi untuk dikembangkan. Pembersih tangan dalam bentuk cair tidak sulit dan mahal untuk dibuat. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga, serta penjualan melalui toko-toko konsumen dan koperasi di Kelurahan Gayam dapat dilakukan dengan memberi label merek untuk pemasaran secara luas.","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"117 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-05-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132135143","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengolahan Limbah Dapur Menjadi Pupuk Organik Cair (POC) untuk Aplikasi Pertanian Lahan Pekarangan di Kecamatan Pace dan Ngronggot Kabupaten Nganjuk 厨房垃圾处理成为工业园区和工业区草坪耕作应用的有机化肥(POC)
Pub Date : 2021-11-29 DOI: 10.30737/jatimas.v1i2.2090
Nina Lisanty, Nugraheni Hadiyanti, Risma Ari Prayitno, Rachmad Chairul Huda
Materials for producing organic fertilizers are abundant around the house, cheap, and easy to reach. Various kitchen and household organic wastes can be processed into fertilizer, including vegetable waste, skin and fruit residue, food waste, and agricultural and livestock waste. Although farmers can make their organic fertilizers from various natural ingredients, expert assistance is needed for fertilizer production with more consistent results. Provision of knowledge about the essential elements of plant needs that a variety of natural ingredients can represent can increase the ability to produce quality organic fertilizers. The community service team at the Faculty of Agriculture, Kadiri University, took the initiative to introduce the management of kitchen waste into organic fertilizer, its functions, its advantages, its production, and its application on land or planting media to partner communities: farmers and their families in Nganjuk Regency. The partner community welcomed it well. Not only did they directly benefit from this training, but also this community service project contributed to the closer partnership between community members and between communities and higher education institutions for sustainable development.Bahan untuk pembuatan pupuk organik tersedia melimpah di sekitar rumah, murah, dan mudah dijangkau. Beragam limbah organik dapur dan rumah tangga dapat diolah menjadi pupuk termasuk sisa sayuran, kulit dan sisa buah, limbah makanan, dan limbah pertanian serta peternakan. Meski petani dapat membuat sendiri pupuk organik dari beragam bahan alami, pendampingan ahli diperlukan untuk produksi pupuk yang hasilnya lebih konsisten. Pembekalan pengetahuan tentang elemen penting kebutuhan tanaman yang dapat diwakili oleh beragam bahan alami tadi dapat meningkatkan kemampuan produksi pupuk organik berkualitas. Tim pengabdian kepada masyarakat Fakultas Pertanian Universitas Kadiri berinisiasi untuk melakukan introduksi pengelolaan sampah dapur menjadi pupuk organik, fungsinya, keuntungan penggunaannya, cara pembuatan, dan aplikasinya di lahan atau media tanam kepada masyarakat mitra, petani dan keluarga tani di Kabupaten Nganjuk. Masyarakat mitra menyambutnya dengan baik, tidak hanya mereka memperoleh manfaat langsung dari pelatihan ini, namun juga proyek pengabdian kepada masyarakat ini berkontribusi terhadap semakin eratnya kemitraan antar warga masyarakat dan antara warga dan institusi pendidikan tinggi untuk pembangunan berkelanjutan.
生产有机肥料的材料在房子周围很丰富,便宜而且容易获得。各种厨房和家庭有机废物可以加工成肥料,包括蔬菜废物、果皮和水果残渣、食物废物、农业和牲畜废物。虽然农民可以用各种天然成分制作有机肥料,但需要专家的帮助才能使肥料生产的结果更加一致。提供有关植物所需的各种天然成分所代表的基本元素的知识可以提高生产优质有机肥料的能力。卡迪里大学农学院的社区服务团队主动向合作社区——nangjuk县的农民及其家庭——介绍了将厨厨垃圾转化为有机肥的管理方法、功能、优势、生产以及在土地或种植介质上的应用。伙伴界对此表示欢迎。他们不仅直接受益于这一培训,而且这一社区服务项目也促进了社区成员之间以及社区与高等教育机构之间更密切的伙伴关系,以促进可持续发展。Bahan untuk pembuatan pupuk organik tersedia melimpah di sekitar rumah, murah, dan mudah dijangkau。Beragam limbah organik dapur dan rumah tanga diolah menjadi pupuk termasuk sisa sayuran, kulit dan sisa buah, limbah makanan, dan limbah pertanian serta peternakan。Meski petani dapat成员sendiri pupuk organik dari beragam bahan alami, pendampingan和ahli diperlukan untuk产品duksi pupuk yang hasilnya lebih一致。penbekalan pengetahuan tentang element penting kebutuhan tanaman yang dapat diwakili oleh beragam bahan alami dapat meningkatkan kemampuan producksi pupuk organik berkualitas。Tim pengabdian kepada masyarakat Fakultas马来西亚大学Kadiri berinisiasi untuk melakukan介绍duduksi pengelolaan sampaur menjadi pupuk organik, funsinya, keuntunan penggunaannya, cara penbuatan, dan applikasinya di lahanu media tanam kepada masyarakat mitra, petani dan keluarga tani di Kabupaten Nganjuk。我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。
{"title":"Pengolahan Limbah Dapur Menjadi Pupuk Organik Cair (POC) untuk Aplikasi Pertanian Lahan Pekarangan di Kecamatan Pace dan Ngronggot Kabupaten Nganjuk","authors":"Nina Lisanty, Nugraheni Hadiyanti, Risma Ari Prayitno, Rachmad Chairul Huda","doi":"10.30737/jatimas.v1i2.2090","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v1i2.2090","url":null,"abstract":"Materials for producing organic fertilizers are abundant around the house, cheap, and easy to reach. Various kitchen and household organic wastes can be processed into fertilizer, including vegetable waste, skin and fruit residue, food waste, and agricultural and livestock waste. Although farmers can make their organic fertilizers from various natural ingredients, expert assistance is needed for fertilizer production with more consistent results. Provision of knowledge about the essential elements of plant needs that a variety of natural ingredients can represent can increase the ability to produce quality organic fertilizers. The community service team at the Faculty of Agriculture, Kadiri University, took the initiative to introduce the management of kitchen waste into organic fertilizer, its functions, its advantages, its production, and its application on land or planting media to partner communities: farmers and their families in Nganjuk Regency. The partner community welcomed it well. Not only did they directly benefit from this training, but also this community service project contributed to the closer partnership between community members and between communities and higher education institutions for sustainable development.Bahan untuk pembuatan pupuk organik tersedia melimpah di sekitar rumah, murah, dan mudah dijangkau. Beragam limbah organik dapur dan rumah tangga dapat diolah menjadi pupuk termasuk sisa sayuran, kulit dan sisa buah, limbah makanan, dan limbah pertanian serta peternakan. Meski petani dapat membuat sendiri pupuk organik dari beragam bahan alami, pendampingan ahli diperlukan untuk produksi pupuk yang hasilnya lebih konsisten. Pembekalan pengetahuan tentang elemen penting kebutuhan tanaman yang dapat diwakili oleh beragam bahan alami tadi dapat meningkatkan kemampuan produksi pupuk organik berkualitas. Tim pengabdian kepada masyarakat Fakultas Pertanian Universitas Kadiri berinisiasi untuk melakukan introduksi pengelolaan sampah dapur menjadi pupuk organik, fungsinya, keuntungan penggunaannya, cara pembuatan, dan aplikasinya di lahan atau media tanam kepada masyarakat mitra, petani dan keluarga tani di Kabupaten Nganjuk. Masyarakat mitra menyambutnya dengan baik, tidak hanya mereka memperoleh manfaat langsung dari pelatihan ini, namun juga proyek pengabdian kepada masyarakat ini berkontribusi terhadap semakin eratnya kemitraan antar warga masyarakat dan antara warga dan institusi pendidikan tinggi untuk pembangunan berkelanjutan.","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121080764","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Kompos/Bokashi Sebagai Pengganti Pupuk An-Organik 有机肥料生产培训/博卡什有机肥料替代品
Pub Date : 2021-11-29 DOI: 10.30737/jatimas.v1i2.2097
Supandji Supandji, M. Mariyono
The problem of waste is the main problem for the community to be more concerned about environmental conditions. In this case, livestock waste is the focus of researchers, considering that livestock waste that is not appropriately managed also affects the environment, including public health conditions. From this thought, community service was carried out in Blabak Village, Semen District, Kediri Regency. Using the Community Development method is an effort to develop community empowerment by making the community as subjects and objects directly, to increase their participation in development for their interests. The implementation method uses emancipatory participation to interact, communicate, and dialogue with residents through training or counseling activities. The result of community service is that socialization about the dangers of waste can make the community aware because there is a match between exposure to the dangers of waste and the conditions experienced by the community. Second, the impact of the Bokashi-making practice is that the sewers are not polluted due to the disposal of livestock manure, which reduces the unpleasant odor of the sewage disposal. The other side is that people understand that waste into bokashi fertilizer can be traded to earn income.Permasalahan Limbah adalah permasalahan utama bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi lingkungannya. Dalam hal ini limbah peternakan menjadi focus peneliti mengingat limbah ternak yang tidak di kelola dengan baik juga mempengaruhi lingkungan termasuk kondisi kesehatan masyarakat. Dari pemikiran tersebut pengabdian masyarakat dilakukan di Desa Blabak Kecamatan Semen Kabupaten kediri. Menggunakan metode Community Development, merupakan usaha dalam mengembangkan pemberdayaan masyarakat dimana masyarakat adalah subyeks sekaligus obyek secara langsung dalam usaha peningkatan partisipasi mereka pada pembangunan untuk memenuhi kepentingan mereka pribadi. Untuk metode pelaksanannya memakai partisipasi emansipatoris, sehingga terjadi interaksi, komunikasi, dan dialog dengan warga melalui kegiatan pelatihan atau penyuluhan. Hasil dari pengabdian masyarakat adalah Sosialisasi tentang bahaya limbah mampu menyadarkan masyarakat karena terdapat kesesuaian antara paparan bahaya limbah dan kondisi yang sedang di alami oleh masyarakat. Kedua, Dampak praktik pembuatan Bokashi adalah dari segi lingkungan selokan tidak tercemar karena pembuangan kotoran ternak yang dampaknya mengurangi bau tidak sedap dari pembuangan kotoran tersebut. Sisi lain yakni masyarakat mengerti pemanfaatan limbah menjadi pupuk bokashi ini dapat di perjual belikan untuk mendapatkan pendapatan.
垃圾问题是社会关注环境问题的主要问题。在这种情况下,畜禽废物是研究人员的重点,因为没有得到适当管理的畜禽废物也会影响环境,包括公共卫生状况。基于这一想法,在Kediri县精液区Blabak村开展了社区服务。运用社区发展方法,就是把社区作为直接的主体和客体,增加社区对发展的参与,为社区的利益而努力。实施方法采用解放式参与,通过培训或咨询活动与居民互动、沟通、对话。社区服务的结果是,关于废物危险的社会化可以使社区意识到这一点,因为接触废物危险与社区所经历的情况之间存在匹配。其次,bokashi制造实践的影响是,由于牲畜粪便的处理,下水道没有受到污染,这减少了污水处理的难闻气味。另一方面,人们明白,将废物转化为bokashi肥料可以通过交易获得收入。Permasalahan Limbah adalah Permasalahan utama bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi lingkungannya。Dalam hal ini limbah peternakan menjadi focus peneliti mengingat limbah ternak yang tidak di kelola dengan baik juga mempengaruhi lingkungan termasuk kondisi kesehatan masarakat。Dari pemikiran tersebut pengabdian masyarakat dilakukan di Desa Blabak Kecamatan Semen Kabupaten kediri。孟古纳坎方法是社区发展,merupakan usaha dalam mengembangkan pemberdayaan masyarakat dimana masyarakat adalah subyeks sekaligus obyek secara langsung dalam usaha peningkatan partisipasi mereka pambangunan untuk memenhi保持发展和mereka pribadi。Untuk方法pelaksanannya memakai partisipasi emansipatoris, sehinga terjadi interaksi, komunikasi, dan dialog dengan warga melalui kegiatan pelatihan atau penyuluhan。Hasil dari pengabdian masyarakat adalah Sosialisasi tentang bahaya limbah mampu menyadarkan masyarakat karena terdapat kesesaian antara狗仔队bahaya limbah dan kondisi yang sedang di alami oleh masyarakat。我是说,我是说,我爱你,我爱你,我爱你,我爱你,我爱你,我爱你,我爱你,我爱你。西西,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿,我的女儿。
{"title":"Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Kompos/Bokashi Sebagai Pengganti Pupuk An-Organik","authors":"Supandji Supandji, M. Mariyono","doi":"10.30737/jatimas.v1i2.2097","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v1i2.2097","url":null,"abstract":"The problem of waste is the main problem for the community to be more concerned about environmental conditions. In this case, livestock waste is the focus of researchers, considering that livestock waste that is not appropriately managed also affects the environment, including public health conditions. From this thought, community service was carried out in Blabak Village, Semen District, Kediri Regency. Using the Community Development method is an effort to develop community empowerment by making the community as subjects and objects directly, to increase their participation in development for their interests. The implementation method uses emancipatory participation to interact, communicate, and dialogue with residents through training or counseling activities. The result of community service is that socialization about the dangers of waste can make the community aware because there is a match between exposure to the dangers of waste and the conditions experienced by the community. Second, the impact of the Bokashi-making practice is that the sewers are not polluted due to the disposal of livestock manure, which reduces the unpleasant odor of the sewage disposal. The other side is that people understand that waste into bokashi fertilizer can be traded to earn income.Permasalahan Limbah adalah permasalahan utama bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi lingkungannya. Dalam hal ini limbah peternakan menjadi focus peneliti mengingat limbah ternak yang tidak di kelola dengan baik juga mempengaruhi lingkungan termasuk kondisi kesehatan masyarakat. Dari pemikiran tersebut pengabdian masyarakat dilakukan di Desa Blabak Kecamatan Semen Kabupaten kediri. Menggunakan metode Community Development, merupakan usaha dalam mengembangkan pemberdayaan masyarakat dimana masyarakat adalah subyeks sekaligus obyek secara langsung dalam usaha peningkatan partisipasi mereka pada pembangunan untuk memenuhi kepentingan mereka pribadi. Untuk metode pelaksanannya memakai partisipasi emansipatoris, sehingga terjadi interaksi, komunikasi, dan dialog dengan warga melalui kegiatan pelatihan atau penyuluhan. Hasil dari pengabdian masyarakat adalah Sosialisasi tentang bahaya limbah mampu menyadarkan masyarakat karena terdapat kesesuaian antara paparan bahaya limbah dan kondisi yang sedang di alami oleh masyarakat. Kedua, Dampak praktik pembuatan Bokashi adalah dari segi lingkungan selokan tidak tercemar karena pembuangan kotoran ternak yang dampaknya mengurangi bau tidak sedap dari pembuangan kotoran tersebut. Sisi lain yakni masyarakat mengerti pemanfaatan limbah menjadi pupuk bokashi ini dapat di perjual belikan untuk mendapatkan pendapatan.","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116070550","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pelatihan Budidaya Tanaman Sayur menggunakan Pupuk Organik Cair dalam Pemanfaatan Pekarangan RW 03 Kel. Sukorame Kec. Mojoroto Kota Kediri 在庭院RW 03中使用液体有机肥进行植物学种植的培训。Sukorame早起。凯迪市莫乔托市
Pub Date : 2021-11-29 DOI: 10.30737/jatimas.v1i2.2091
Saptorini Saptorini, Tutut Dwi Soetiknjo, Dian Abdul Kholik, Syamsul Muarif
The yard is a suitable agro-ecosystem and potential to meet the needs of people's lives. In addition, there are efforts to utilize kitchen waste as a step in reducing waste accumulation. Then there is a breakthrough in training in planting in the yard that utilizes organic waste. The method used is community development, based on the community as the leading actor in planning and sustainably implementing program activities. The study results were; first, the training went well by providing training for fifteen homemakers applied to plant in their respective yards according to the direction of the community service implementing team. This training has an economic impact by reducing household expenses in the third month after harvest and can even be given to other neighbors. Another benefit is the community's ability to sort waste and use it as liquid organic fertilizer.Pekarangan adalah agroekosistem yang sangat baik serta berpotensi cukup besar dalam hal memenuhi kebutuhan hidup masyarakat. Selain itu terdapat upaya pemanfaatan sampah dapur sebagai langkah dalam mengurangi penumpukan sampah. Maka terdapat terobosan pelatihan dalam penanaman di lahan pekarangan yang memanfaatkan sampah organik. Metode yang diterapkan yaitu Community Development, yang berbasis masyarakat sebagai pelaku utama merencanakan, melaksanakan program kegiatan, secara berkelanjutan. Hasil penelitian adalah pertama, Pelatihan Berjalan dengan baik dengan memberikan pelatihan 15 Orang ibu-ibu PKK dan semuanya mengaplikasikan penanaman di pekarangan rumahnya masing-masing sesuai dengan arahan tim pelaksana pengabdian masyarakat. Pelatihan ini memberikan dampak ekonomi dengan memberikan manfaat mengurangi pengeluaran biaya rumah tangga pada bulan 3 setelah panen dan bahkan mampu di berikan kepada tetangga yang lain. Manfaat lainnya adalah kemampuan masyarakat dalam memilah sampah dan memanfaatkan sebagai pupuk organik cair
院子是一个适宜的农业生态系统,有潜力满足人们的生活需求。此外,还有人努力利用厨余,作为减少废物积累的一个步骤。然后,在利用有机废物的院子里种植的培训方面取得了突破。所使用的方法是社区发展,以社区作为规划和可持续实施方案活动的主要行动者为基础。研究结果为:首先,培训进行得很顺利,根据社区服务实施小组的指导,对15名申请在各自院子种植的家庭主妇进行了培训。这种培训在经济上产生了影响,减少了收获后第三个月的家庭开支,甚至可以给其他邻居。另一个好处是社区有能力对废物进行分类,并将其用作液态有机肥料。农业生态系统,农业生态系统,农业生态系统,农业生态系统,农业生态系统。Selain ititterdapat upaya pmanfaatan sampai dapur sebagai langkah dalam mengurangi penumpukan sampai。Maka terdapat terobosan pelatihan dalam penanaman di lahan pekarangan yang memanfaatkan sampah organik。Metode yang diiterapkan yitu社区发展,yang berbasis masyarakat sebagai pelaku utama merencanakan, melaksanakan program kegiatan, secara berkelanjutan。15 . Orang ibuu - ibuu PKK(库尔德工人党,PKK, PKK, PKK, PKK, PKK, PKK, PKK, PKK, PKK, PKK, PKK, PKK, PKK, PKK伯拉吉尼成员,丹帕克经济,丹帕克成员,manfaat, mengurangi, pengeluaran, biaya, rumah, tanga, padan, bulan, 3, setelah, panen, danhkan, mampu, di berikan, kepada, tetanga, yang lain。Manfaat lainnya adalah kemampuan masyarakat dalam memilah sampah dan manmanfaatkan sebagai pupuk有机椅子
{"title":"Pelatihan Budidaya Tanaman Sayur menggunakan Pupuk Organik Cair dalam Pemanfaatan Pekarangan RW 03 Kel. Sukorame Kec. Mojoroto Kota Kediri","authors":"Saptorini Saptorini, Tutut Dwi Soetiknjo, Dian Abdul Kholik, Syamsul Muarif","doi":"10.30737/jatimas.v1i2.2091","DOIUrl":"https://doi.org/10.30737/jatimas.v1i2.2091","url":null,"abstract":"The yard is a suitable agro-ecosystem and potential to meet the needs of people's lives. In addition, there are efforts to utilize kitchen waste as a step in reducing waste accumulation. Then there is a breakthrough in training in planting in the yard that utilizes organic waste. The method used is community development, based on the community as the leading actor in planning and sustainably implementing program activities. The study results were; first, the training went well by providing training for fifteen homemakers applied to plant in their respective yards according to the direction of the community service implementing team. This training has an economic impact by reducing household expenses in the third month after harvest and can even be given to other neighbors. Another benefit is the community's ability to sort waste and use it as liquid organic fertilizer.Pekarangan adalah agroekosistem yang sangat baik serta berpotensi cukup besar dalam hal memenuhi kebutuhan hidup masyarakat. Selain itu terdapat upaya pemanfaatan sampah dapur sebagai langkah dalam mengurangi penumpukan sampah. Maka terdapat terobosan pelatihan dalam penanaman di lahan pekarangan yang memanfaatkan sampah organik. Metode yang diterapkan yaitu Community Development, yang berbasis masyarakat sebagai pelaku utama merencanakan, melaksanakan program kegiatan, secara berkelanjutan. Hasil penelitian adalah pertama, Pelatihan Berjalan dengan baik dengan memberikan pelatihan 15 Orang ibu-ibu PKK dan semuanya mengaplikasikan penanaman di pekarangan rumahnya masing-masing sesuai dengan arahan tim pelaksana pengabdian masyarakat. Pelatihan ini memberikan dampak ekonomi dengan memberikan manfaat mengurangi pengeluaran biaya rumah tangga pada bulan 3 setelah panen dan bahkan mampu di berikan kepada tetangga yang lain. Manfaat lainnya adalah kemampuan masyarakat dalam memilah sampah dan memanfaatkan sebagai pupuk organik cair","PeriodicalId":186035,"journal":{"name":"JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132624376","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
期刊
JATIMAS : Jurnal Pertanian dan Pengabdian Masyarakat
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1