首页 > 最新文献

Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah最新文献

英文 中文
STRATEGI PENINGKATAN KESIAPAN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM IMPLEMENTASI AKUNTANSI BERBASIS AKRUAL DI PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR
Pub Date : 2018-06-16 DOI: 10.29244/JURNAL_MPD.V10I1.22708
Nur Mayani, A. F. Falatehan, E. Wahyuni
ABSTRACTThe application of Government Accounting Standards in the preparation of financial statements is one indicator of opinion giving by the Supreme Audit Board of the Republic of Indonesia (BPK-RI). Based on the results of BPK RI 2015 examination of 109 local governments in Indonesia, the efforts made by local governments had not been fully effective, where the results of the examination indicated the problems related to policies, information technology and human resources to support accrual-based financial reporting. The Government of Kepulauan Selayar has only implemented accrual-based accounting in the last two years. This study aimed to analyze the performance of the government of Kepulauan Selayar in overcoming the problems related to the human resources of financial report makers as a consideration to setting strategy priorities to increase human resources readiness that supported the implementation of accrual-based accounting using the method of Importance Performance Analysis (IPA) and Gap Analysis. To solve human resource problems required strategies i.e. creating a mutation and promotion policy that supported the accrual-based accounting implementation, creating competency on planning documents and human resource training, making planning documents on education needs and accrual basis accounting training, and financial administration officials must be from the alumni of accounting training.Key words: Accrual-Based Financial Reporting, Kepulauan Selayar, IPA, AHPABSTRAKPenerapan Standar Akuntansi Pemerintahan dalam penyusunan laporan keuangan merupakan salah satu indikator pemberian opini oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI). Berdasarkan hasil pemeriksaan BPK tahun 2015 terhadap 109 Pemda di Indonesia, menyimpulkan bahwa upaya yang telah dilakukan pemerintah daerah belum sepenuhnya efektif, di mana hasil pemeriksaan menunjukkan adanya permasalahan terkait kebijakan, teknologi informasi dan SDM untuk mendukung pelaporan keuangan berbasis akrual. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar baru mengimplementasikan akuntansi berbasis akrual dalam dua tahun terakhir ini. Penelitian ini bertujuan menganalisis kinerja Pemda Kepulauan Selayar dalam mengatasi masalah terkait SDM pembuat laporan keuangan sebagai bahan pertimbangan dalam menetapkan prioritas kebijakan yang dapat menunjang implementasi akuntansi berbasis akrual menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA) dan Gap Analysis, dan merumuskan strategi prioritas peningkatan kesiapan SDM dalam implementasi SAP berbasis akrual menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP). Untuk meningkatkan kesiapan SDM memerlukan strategi membuat kebijakan mutasi dan promosi yang mendukung implementasi akuntansi berbasis akrual, Membuat dokumen perencanaan kebutuhan kompetensi dan pelatihan SDM, Membuat dokumen perencanaan kebutuhan diklat penerapan akuntansi berbasis akrual, dan Pejabat Penatausahaan Keuangan Organisasi Perangkat Daerah harus dari alumni diklat akuntansi
摘要政府会计准则在财务报表编制中的应用是印度尼西亚共和国最高审计委员会(BPK-RI)给出意见的一个指标。根据BPK RI 2015年对印度尼西亚109个地方政府的检查结果,地方政府的努力并没有完全有效,检查结果表明,支持权责发生制财务报告的政策,信息技术和人力资源方面存在问题。吉普劳万塞拉亚政府在过去两年中只实施了权责发生制会计。本研究旨在分析Kepulauan Selayar政府在克服财务报告制造商人力资源相关问题方面的表现,作为制定战略优先事项的考虑,以提高人力资源准备程度,支持权责发生制会计的实施,使用重要性绩效分析(IPA)和差距分析方法。要解决人力资源问题,需要制定支持权责发生制会计实施的突变和促进政策,创造规划文件和人力资源培训的能力,制定教育需求和权责发生制会计培训的规划文件,财务管理官员必须来自会计培训的校友。关键词:权责发生制财务报告,Kepulauan Selayar, IPA, ahpabstrapakerpenpenpenpenerapan标准,akuntani, pemerintanan, dalam, ppuangan, ppuangan, ppuangan, salah, satu指标,ppuberi, pperintanka, keangan共和国(bpkri)。Berdasarkan hasil pemeriksaan BPK tahun 2015 terhadap 109 Pemda di Indonesia, menypulkkan bawa upaya yang telah dilakukan pemeriksaan daerah belum sepuhnya efektif, di mana hasil pemeriksaan menunjukkan adanya permasalahan terkait kebijakan, technology informasi dan SDM untuk mendukung pelaporan keuangan berbasis akrual。总理卡巴登·克普洛安·西拉雅·巴鲁,为实现亚洲人的自由而奋斗,为实现亚洲人的自由而奋斗。Penelitian ini bertujuan menganalis kinerja penda Kepulauan Selayar dalam mengatasi masalah terkait SDM pembuat laporan keuangan sebagai bahan pertimbangan dalam menetapkan prioritas kebijakan yang dapat menunjang implementasi akuntansi akrunal menggunakan方法重要性绩效分析(IPA)和差距分析(Gap Analysis), dan merumuskan战略优先考虑peningkatan kesiapan SDM dalam implementasi SAP基于akrunal menggunakan分析层次分析法(AHP)。马来西亚人民民主联盟成员,马来西亚战略成员,马来西亚人民民主联盟成员,马来西亚人民民主联盟成员,马来西亚人民民主联盟成员,马来西亚人民民主联盟成员,马来西亚人民民主联盟成员,马来西亚人民民主联盟成员,马来西亚人民民主联盟成员,马来西亚人民民主联盟,马来西亚人民民主联盟组织,马来西亚人民民主联盟,马来西亚人民民主联盟校友。Kata Kunci: Laporan Keuangan Berbasis Akrual, Kepulauan Selayar, IPA, AHP。
{"title":"STRATEGI PENINGKATAN KESIAPAN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM IMPLEMENTASI AKUNTANSI BERBASIS AKRUAL DI PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR","authors":"Nur Mayani, A. F. Falatehan, E. Wahyuni","doi":"10.29244/JURNAL_MPD.V10I1.22708","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/JURNAL_MPD.V10I1.22708","url":null,"abstract":"ABSTRACTThe application of Government Accounting Standards in the preparation of financial statements is one indicator of opinion giving by the Supreme Audit Board of the Republic of Indonesia (BPK-RI). Based on the results of BPK RI 2015 examination of 109 local governments in Indonesia, the efforts made by local governments had not been fully effective, where the results of the examination indicated the problems related to policies, information technology and human resources to support accrual-based financial reporting. The Government of Kepulauan Selayar has only implemented accrual-based accounting in the last two years. This study aimed to analyze the performance of the government of Kepulauan Selayar in overcoming the problems related to the human resources of financial report makers as a consideration to setting strategy priorities to increase human resources readiness that supported the implementation of accrual-based accounting using the method of Importance Performance Analysis (IPA) and Gap Analysis. To solve human resource problems required strategies i.e. creating a mutation and promotion policy that supported the accrual-based accounting implementation, creating competency on planning documents and human resource training, making planning documents on education needs and accrual basis accounting training, and financial administration officials must be from the alumni of accounting training.Key words: Accrual-Based Financial Reporting, Kepulauan Selayar, IPA, AHPABSTRAKPenerapan Standar Akuntansi Pemerintahan dalam penyusunan laporan keuangan merupakan salah satu indikator pemberian opini oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI). Berdasarkan hasil pemeriksaan BPK tahun 2015 terhadap 109 Pemda di Indonesia, menyimpulkan bahwa upaya yang telah dilakukan pemerintah daerah belum sepenuhnya efektif, di mana hasil pemeriksaan menunjukkan adanya permasalahan terkait kebijakan, teknologi informasi dan SDM untuk mendukung pelaporan keuangan berbasis akrual. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar baru mengimplementasikan akuntansi berbasis akrual dalam dua tahun terakhir ini. Penelitian ini bertujuan menganalisis kinerja Pemda Kepulauan Selayar dalam mengatasi masalah terkait SDM pembuat laporan keuangan sebagai bahan pertimbangan dalam menetapkan prioritas kebijakan yang dapat menunjang implementasi akuntansi berbasis akrual menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA) dan Gap Analysis, dan merumuskan strategi prioritas peningkatan kesiapan SDM dalam implementasi SAP berbasis akrual menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP). Untuk meningkatkan kesiapan SDM memerlukan strategi membuat kebijakan mutasi dan promosi yang mendukung implementasi akuntansi berbasis akrual, Membuat dokumen perencanaan kebutuhan kompetensi dan pelatihan SDM, Membuat dokumen perencanaan kebutuhan diklat penerapan akuntansi berbasis akrual, dan Pejabat Penatausahaan Keuangan Organisasi Perangkat Daerah harus dari alumni diklat akuntansi","PeriodicalId":217976,"journal":{"name":"Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah","volume":"67 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129532903","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
STRATEGI PENGELOLAAN ASET TETAP DI KECAMATAN KEJAKSAN KOTA CIREBON
Pub Date : 2018-06-14 DOI: 10.29244/jurnal_mpd.v10i1.22707
Nurani Yuni Purwanti, Anna Fariyanti, Nirwan Ristiyanto
ABSTRACTRegional assets are an important component of governance and public services. Management of good local assets to produce information in the preparation of financial statements must meet the completeness of the document management of local property in accordance with the regulations. The purpose of this study is to formulate the strategies for management of fixed assets in Kejaksan district. Analytical methods which were specifically implemented in order to achieve the purpose of the study are descriptive analysis, likert scale, and Analytical Hierarchy Process (AHP). Sources of data used in this study are questionnaires and interviews to 10 managers of fixed assets in in Kejaksan district and 4 expert respondents .Strategies resulting from Analytical Hierarchy Process (AHP) are: (1) technical guidance of fixed asset management, (2) guidance and control of direct supervisor, (3) application of reward and punishment, (4) periodic asset management socialization , (5) improvement of infrastructure facilities for fixed asset management, and (6) policy making on the management of new fixed assets. Keywords: Management Of Fixed Assets, Techcical Guidance, Guidance And Control, Facilities Infrastructure, Analytical Hierarchy ProcessABSTRAKAset daerah merupakan komponen penting dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik. Pengelolaan aset daerah yang baik guna menghasilkan informasi dalam penyusunan laporan keuangan harus memenuhi kelengkapan dokumen pengelolaan barang milik daerah sesuai peraturan yang berlaku. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi perbaikan dengan menggunakan Analytical Hierarchy Process. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan wawancara kepada 4 responden yang dianggap ahli. Strategi perbaikan yang dihasilkan dari Analytical Hierarchy Process (AHP) adalah: (1) pembinaan teknis pengelola aset tetap, (2) pembinaan dan pengendalian dari atasan langsung, (3) penerapan reward dan punishment, (4) sosialiasi pengelolaan aset secara berkala, (5) peningkatan sarana prasarana pengelola aset tetap, dan (6) pembuatan kebijakan mengenai pengelolaan aset tetap terbaru.Kata Kunci: Pengelolaan Aset Tetap, Pembinaan Teknis, Pembinaan Dan Pengendalian, Sarana Prasarana, Analytical Hierarchy Process
区域资产是治理和公共服务的重要组成部分。管理好地方资产产生的信息,在编制财务报表时必须符合地方财产管理文件的完整性规定。本研究的目的是要制定出吉竹山地区的固定资产管理策略。为了达到研究目的,具体实施的分析方法是描述性分析,李克特量表和分析层次分析法(AHP)。本研究使用的资料来源为问卷调查及访谈,访谈对象为凯捷山地区10位固定资产经理人及4位专家。运用层次分析法(AHP)所得策略为:(1)固定资产管理的技术指导;(2)直接主管的指导和控制;(3)奖惩的应用;(4)定期资产管理社会化;(5)完善固定资产管理的基础设施;(6)制定新固定资产管理的政策。关键词:固定资产管理,技术指导,引导与控制,设施基础设施,层次分析法penelolaan资产,daerah yang baik guna menghasilkan信息,dalam penelolaan laporan keuangan harus memenuhi kelengkapan dokumen penelolaan barang milik daerah sesuai peraturan yang berlaku。层次分析法。图juan dari penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi perbaikan dengan menggunakan夏季数据杨digunakan dalam penelitian ini adalah kuesio dan wawankara kepada 4回应杨dianggap ahli。层次分析法(AHP)分析:(1)penbinaan teknis pengelola asset tetap, (2) penbinaan dan pengendalian dari atasan langsung, (3) penpenapan reward and punishment, (4) social alialiasi penelolaan asset secara berkala, (5) penpenkatan sarana prasarana pengelola asset tetap, (6) penbuatan kebijakan mengenai penelolaan asset tetap terbaru。Kata Kunci: Pengelolaan Aset Tetap, Pembinaan Teknis, Pembinaan Dan Pengendalian, Sarana Prasarana,层次分析法
{"title":"STRATEGI PENGELOLAAN ASET TETAP DI KECAMATAN KEJAKSAN KOTA CIREBON","authors":"Nurani Yuni Purwanti, Anna Fariyanti, Nirwan Ristiyanto","doi":"10.29244/jurnal_mpd.v10i1.22707","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/jurnal_mpd.v10i1.22707","url":null,"abstract":"ABSTRACTRegional assets are an important component of governance and public services. Management of good local assets to produce information in the preparation of financial statements must meet the completeness of the document management of local property in accordance with the regulations. The purpose of this study is to formulate the strategies for management of fixed assets in Kejaksan district. Analytical methods which were specifically implemented in order to achieve the purpose of the study are descriptive analysis, likert scale, and Analytical Hierarchy Process (AHP). Sources of data used in this study are questionnaires and interviews to 10 managers of fixed assets in in Kejaksan district and 4 expert respondents .Strategies resulting from Analytical Hierarchy Process (AHP) are: (1) technical guidance of fixed asset management, (2) guidance and control of direct supervisor, (3) application of reward and punishment, (4) periodic asset management socialization , (5) improvement of infrastructure facilities for fixed asset management, and (6) policy making on the management of new fixed assets. Keywords: Management Of Fixed Assets, Techcical Guidance, Guidance And Control, Facilities Infrastructure, Analytical Hierarchy ProcessABSTRAKAset daerah merupakan komponen penting dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik. Pengelolaan aset daerah yang baik guna menghasilkan informasi dalam penyusunan laporan keuangan harus memenuhi kelengkapan dokumen pengelolaan barang milik daerah sesuai peraturan yang berlaku. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi perbaikan dengan menggunakan Analytical Hierarchy Process. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan wawancara kepada 4 responden yang dianggap ahli. Strategi perbaikan yang dihasilkan dari Analytical Hierarchy Process (AHP) adalah: (1) pembinaan teknis pengelola aset tetap, (2) pembinaan dan pengendalian dari atasan langsung, (3) penerapan reward dan punishment, (4) sosialiasi pengelolaan aset secara berkala, (5) peningkatan sarana prasarana pengelola aset tetap, dan (6) pembuatan kebijakan mengenai pengelolaan aset tetap terbaru.Kata Kunci: Pengelolaan Aset Tetap, Pembinaan Teknis, Pembinaan Dan Pengendalian, Sarana Prasarana, Analytical Hierarchy Process","PeriodicalId":217976,"journal":{"name":"Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah","volume":"22 3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128641022","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
STRATEGI OPTIMALISASI PENGELOLAAN DANA PERIMBANGAN DI INDONESIA 印度尼西亚麻利性预算管理的优化战略
Pub Date : 2018-06-11 DOI: 10.29244/JURNAL_MPD.V10I1.22705
Ahmad Nurkhayat, M. Firdaus, S. Mulatsih
ABSTRACTBalanced Fund is a part of the fund transfers by the central government to the regional government in implementing fiscal decentralization. The aims of this policy are to: (1) reduce the inequality of funding sources between central and regional governments (vertical imbalance), and the inter-regional imbalance (horizontal imbalance), (2) reduce public service gap among regions. The objectives of this study are to (1) describe the implementation of Balanced Fund in Indonesia, (2) analyze the effects of Balanced Fund on economic growth, (3) formulate optimization strategy of Balanced Fund management in Indonesia. This study used descriptive analysis,panel data regression analysis, and SWOT analysis. Descriptive analysis indicates that Balanced Fund has not been able to optimize equitable regional distribution of financial capability, particularly for regencies and cities. Panel data regression analysis shows that General Allocation Fund and Special Allocation Fund have positive effects on economic growth, except in Banten in which Special Allocation Fund has no effects. Meanwhile, Revenue Sharing Fund results in negative effects on economic growth, except in East Java in which it has no effects. SWOT analysis formulates eight alternative strategies which may be implemented by the Central Government in optimizing the Balanced Fund management.Keywords: General Allocation Fund, panel data, Revenue Sharing Fund, Special Allocation Fund, SWOTABSTRAKDana Perimbangan merupakan bagian dari dana transfer Pemerintah Pusat kepada PemerintahDaerah. Dana ini bertujuan:(1) mengurangi ketimpangan sumber pendanaan antara pusat dan daerah (vertical imbalance), dan ketimpangan antar daerah (horizontal imbalance), dan (2) mengurangi kesenjangan layanan publik antar daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan implementasi Dana Perimbangan di Indonesia, (2) menganalisis pengaruh Dana Perimbangan terhadap pertumbuhan ekonomi, dan (3) merumuskan strategi optimalisasi pengelolaan Dana Perimbangan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan analisa deskriptif, analisis regresi data panel, dan analisis SWOT. Analisis deskriptif menunjukkan bahwa Dana Perimbangan belum sepenuhnya mampu menciptakan pemerataan kemampuan keuangan daerah terutama untuk wilayah kabupaten dan kota. Analisis regresi data panel digunakan untuk menganalisis pengaruh Dana Perimbangan terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi-provinsi di Indonesia. Analisis ini menunjukkan bahwa DAU dan DAK memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi, dan DBH berpengaruh negatif. Hasil analisis SWOT merumuskan delapan alternatif strategi yang dapat dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat dalam rangka optimalisasi pengelolaan Dana Perimbangan.Kata kunci : Dana Alokasi Umum, data panel, Dana Revenue Sharing, Dana Alokasi Khusus, SWOT
【摘要】均衡基金是中央政府在实施财政分权过程中向地方政府划拨的资金。这一政策的目标是:(1)减少中央和地方政府之间资金来源的不平等(纵向失衡)和地区间的不平衡(横向失衡);(2)减少地区间公共服务的差距。本研究的目的是:(1)描述平衡基金在印度尼西亚的实施情况;(2)分析平衡基金对经济增长的影响;(3)制定平衡基金在印度尼西亚管理的优化策略。本研究采用描述性分析、面板数据回归分析和SWOT分析。描述性分析表明,平衡基金未能优化财政能力的公平区域分配,特别是对各县和城市而言。面板数据回归分析表明,普通配置基金和专项配置基金对经济增长均有正向作用,但在万丹地区专项配置基金没有作用。与此同时,收入分成基金对经济增长产生了负面影响,除了东爪哇地区没有影响。SWOT分析为中央政府优化均衡基金管理提供了八种可选策略。关键词:一般拨款基金,面板数据,收益分成基金,特别拨款基金,swotabstrakakdana Perimbangan merupakan bagian dari dana transfer Pemerintah Pusat kepada pemerintadaerahDana ini bertujuan:(1) mengurangi ketimpangan sumber pendanaan antara pusat dan daerah(垂直不平衡),dan ketimpangan antar daerah(水平不平衡),(2)mengurangi kesenjangan layanan publik antar daerah。Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan implementasi Dana Perimbangan di Indonesia; (2) menganalisis pengaruh Dana Perimbangan terhadap pertumbuhan economi; (3) merumuskan strategi optimalisasi penelolaan Dana Perimbangan di Indonesia。Penelitian ini mongunakan分析桌面,分析回归数据面板,分析SWOT。分析脚本:menunjukkan bahwa Dana Perimbangan belum penuhnya mampu menciptakan peruhnya kemapan keuangan daerah terutama untuk wilayah kabupaten dan kota。分析回归数据面板digunakan untuk menganalis pengaruh Dana Perimbangan terhadap pertumbuhan经济省-省,印度尼西亚。分析ini menunjukkan bahwa DAU和DAK memoriliki pengaruh对马来西亚经济有利,但DBH berpengaruh对马来西亚经济不利。Hasil分析SWOT分析和替代战略分析,分析SWOT分析和替代战略分析,分析SWOT分析。Kata kunci: Dana Alokasi Umum,数据面板,Dana收入分享,Dana Alokasi Khusus, SWOT
{"title":"STRATEGI OPTIMALISASI PENGELOLAAN DANA PERIMBANGAN DI INDONESIA","authors":"Ahmad Nurkhayat, M. Firdaus, S. Mulatsih","doi":"10.29244/JURNAL_MPD.V10I1.22705","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/JURNAL_MPD.V10I1.22705","url":null,"abstract":"ABSTRACTBalanced Fund is a part of the fund transfers by the central government to the regional government in implementing fiscal decentralization. The aims of this policy are to: (1) reduce the inequality of funding sources between central and regional governments (vertical imbalance), and the inter-regional imbalance (horizontal imbalance), (2) reduce public service gap among regions. The objectives of this study are to (1) describe the implementation of Balanced Fund in Indonesia, (2) analyze the effects of Balanced Fund on economic growth, (3) formulate optimization strategy of Balanced Fund management in Indonesia. This study used descriptive analysis,panel data regression analysis, and SWOT analysis. Descriptive analysis indicates that Balanced Fund has not been able to optimize equitable regional distribution of financial capability, particularly for regencies and cities. Panel data regression analysis shows that General Allocation Fund and Special Allocation Fund have positive effects on economic growth, except in Banten in which Special Allocation Fund has no effects. Meanwhile, Revenue Sharing Fund results in negative effects on economic growth, except in East Java in which it has no effects. SWOT analysis formulates eight alternative strategies which may be implemented by the Central Government in optimizing the Balanced Fund management.Keywords: General Allocation Fund, panel data, Revenue Sharing Fund, Special Allocation Fund, SWOTABSTRAKDana Perimbangan merupakan bagian dari dana transfer Pemerintah Pusat kepada PemerintahDaerah. Dana ini bertujuan:(1) mengurangi ketimpangan sumber pendanaan antara pusat dan daerah (vertical imbalance), dan ketimpangan antar daerah (horizontal imbalance), dan (2) mengurangi kesenjangan layanan publik antar daerah. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan implementasi Dana Perimbangan di Indonesia, (2) menganalisis pengaruh Dana Perimbangan terhadap pertumbuhan ekonomi, dan (3) merumuskan strategi optimalisasi pengelolaan Dana Perimbangan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan analisa deskriptif, analisis regresi data panel, dan analisis SWOT. Analisis deskriptif menunjukkan bahwa Dana Perimbangan belum sepenuhnya mampu menciptakan pemerataan kemampuan keuangan daerah terutama untuk wilayah kabupaten dan kota. Analisis regresi data panel digunakan untuk menganalisis pengaruh Dana Perimbangan terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi-provinsi di Indonesia. Analisis ini menunjukkan bahwa DAU dan DAK memiliki pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi, dan DBH berpengaruh negatif. Hasil analisis SWOT merumuskan delapan alternatif strategi yang dapat dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat dalam rangka optimalisasi pengelolaan Dana Perimbangan.Kata kunci : Dana Alokasi Umum, data panel, Dana Revenue Sharing, Dana Alokasi Khusus, SWOT","PeriodicalId":217976,"journal":{"name":"Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121096538","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
PENINGKATAN KINERJA MANAJEMEN PENGENDALIAN ASET TETAP KABUPATEN PURBALINGGA 提高普尔林加区固定资产控制管理的绩效
Pub Date : 2018-06-11 DOI: 10.29244/jurnal_mpd.v10i1.22706
Faqikh Andri Rokhmadi, L. M. Baga, Nirwan Ristiyanto
ABSTRACTThe Government of Purbalingga Regency during the years 2011-2015 have received qualified opinion (WDP) from The Supreme Audit Agency (BPK) on the results of the audit of its financial statements. They are many problems in the presentation of fixed assets in their financial statements. This study aims to: (1) to analyze the existence of administration system of fixed asset in Purbalingga regency; (2) to analyze the weaknesses of administration system of fixed asset in Purbalingga regency; and (3) to formulate recommendation for improvement of administration system of fixed asset in Purbalingga regency. Formulation of strategy is done using SWOT analysis and strategic architecture. Then, the proposed strategies for improving the fixed asset administration system are the completion of fixed asset issues, improvement of inter-institution cooperation in asset management, improvement of human resources competence in asset management, improvement of compensation and rewards on the human resources performance in asset management, improvement of inters-institution coordination in asset management, implementation of action plan through escorting the follow-up audit findings by the Inspectorate, implementation of an action plan through census and reconciliation of asset data on a regular basis, and the implementation of an action plan through enhancement of the role of the Inspectorate in safeguarding asset.Keywords : Financial Statement, Fixed Asset, Strategic Architecture, SWOT AnalysisABSTRAKPemerintah Kabupaten Purbalingga selama tahun 2011 sampai dengan tahun 2015 mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas hasil audit laporan keuangannya. Terdapat berbagai permasalahan pada penyajian aset tetap dalam laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis tinjauan keberadaan sistem kegiatan penatausahaan aset tetap Kabupaten Purbalingga; (2) menganalisis berbagai kelemahan sistem kegiatan penatausahaan aset tetap Kabupaten Purbalingga; dan (3) merumuskan rekomendasi perbaikan sistem kegiatan penatausahaan aset tetap Kabupaten Purbalingga. Perumusan strategi dilakukan dengan menggunakan analisis SWOT dan arsitektur strategi. Selanjutnya, strategi yang diusulkan dalam upaya perbaikan sistem kegiatan penatausahaan aset adalah penuntasan permasalahan aset tetap, peningkatan kerjasama antar lembaga dalam pengelolaan aset, peningkatan kompetensi SDM pengelola aset, perbaikan kompensasi dan penghargaan atas prestasi kerja dari SDM pengelola aset, peningkatan koordinasi antar lembaga dalam pengelolaan aset, pelaksanaan action plan melalui pengawalan pelaksanaan tindak lanjut temuan audit oleh Inspektorat, pelaksanaan action plan melalui sensus dan rekonsiliasi data aset secara rutin, pelaksanaan action plan melalui peningkatan peranan Inspektorat dalam pengamanan aset.Kata Kunci: Laporan Keuangan, Aset Tetap, Arsitektur Strategi, Analisis SWOT
【摘要】2011-2015年期间,Purbalingga摄政政府收到了最高审计署(BPK)对其财务报表审计结果的保留意见(WDP)。他们在财务报表中固定资产的列报存在许多问题。本研究旨在:(1)分析普巴灵嘎县固定资产管理体制的存在性;(2)分析了该区固定资产管理体制的薄弱环节;(3)提出完善该区固定资产管理体制的建议。战略的制定是利用SWOT分析和战略架构。在此基础上,提出完善固定资产管理制度的策略为:完善固定资产问题、加强机构间资产管理合作、提高资产管理人力资源能力、完善资产管理人力资源绩效的薪酬奖励、加强机构间资产管理协调、执行行动计划,为监察局的后续审计结果保驾护航;执行行动计划,定期对资产数据进行普查和核对;执行行动计划,加强监察局在保护资产方面的作用。【关键词】财务报表、固定资产、战略架构、SWOT分析【关键词】财务报表、固定资产、战略架构、SWOT分析【关键词】财务报表、固定资产、战略架构、SWOT分析【关键词】财务报表、固定资产、战略架构、SWOT分析Terdapat berbagai permasalahan padpenyajian asset tetap dalam laporan keuangan。Penelitian ini bertujuan untuk:(1) menganalis_tinjawan keberadaan system kegiatan penatausaan aset tetap Kabupaten Purbalingga;(2) menganalis berbagai kelemahan系统kegiatan penataushaan asset tetap Kabupaten Purbalingga;(3) merumuskan rekomendasi perbaikan system kegiatan penatausahaan aset tetap Kabupaten Purbalingga。Perumusan strategy, dilakukan, dendenan, menggunakan, SWOT分析,arsitektur strategy。Selanjutnya,策略yang diusulkan dalam upaya perbaikan系统kegiatan penatushahaan资产adalah penuntasan permashahaan资产,peningkatan kompeteni SDM pengelola资产,peningkatan kompeteni dan penghargaan资产,peningkatan koordinasi antar lembaga dalam pengelolaan资产,peningkatan行动计划melalui pengawalan pelaksanan和tindak lanjut资产审计督察,人民院行动计划、人民院数据集、人民院数据集、人民院数据集、人民院数据集、人民院数据集、人民院数据集、人民院数据集。Kata Kunci: Laporan Keuangan, asset Tetap, Arsitektur strategy, analysis SWOT
{"title":"PENINGKATAN KINERJA MANAJEMEN PENGENDALIAN ASET TETAP KABUPATEN PURBALINGGA","authors":"Faqikh Andri Rokhmadi, L. M. Baga, Nirwan Ristiyanto","doi":"10.29244/jurnal_mpd.v10i1.22706","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/jurnal_mpd.v10i1.22706","url":null,"abstract":"ABSTRACTThe Government of Purbalingga Regency during the years 2011-2015 have received qualified opinion (WDP) from The Supreme Audit Agency (BPK) on the results of the audit of its financial statements. They are many problems in the presentation of fixed assets in their financial statements. This study aims to: (1) to analyze the existence of administration system of fixed asset in Purbalingga regency; (2) to analyze the weaknesses of administration system of fixed asset in Purbalingga regency; and (3) to formulate recommendation for improvement of administration system of fixed asset in Purbalingga regency. Formulation of strategy is done using SWOT analysis and strategic architecture. Then, the proposed strategies for improving the fixed asset administration system are the completion of fixed asset issues, improvement of inter-institution cooperation in asset management, improvement of human resources competence in asset management, improvement of compensation and rewards on the human resources performance in asset management, improvement of inters-institution coordination in asset management, implementation of action plan through escorting the follow-up audit findings by the Inspectorate, implementation of an action plan through census and reconciliation of asset data on a regular basis, and the implementation of an action plan through enhancement of the role of the Inspectorate in safeguarding asset.Keywords : Financial Statement, Fixed Asset, Strategic Architecture, SWOT AnalysisABSTRAKPemerintah Kabupaten Purbalingga selama tahun 2011 sampai dengan tahun 2015 mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas hasil audit laporan keuangannya. Terdapat berbagai permasalahan pada penyajian aset tetap dalam laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menganalisis tinjauan keberadaan sistem kegiatan penatausahaan aset tetap Kabupaten Purbalingga; (2) menganalisis berbagai kelemahan sistem kegiatan penatausahaan aset tetap Kabupaten Purbalingga; dan (3) merumuskan rekomendasi perbaikan sistem kegiatan penatausahaan aset tetap Kabupaten Purbalingga. Perumusan strategi dilakukan dengan menggunakan analisis SWOT dan arsitektur strategi. Selanjutnya, strategi yang diusulkan dalam upaya perbaikan sistem kegiatan penatausahaan aset adalah penuntasan permasalahan aset tetap, peningkatan kerjasama antar lembaga dalam pengelolaan aset, peningkatan kompetensi SDM pengelola aset, perbaikan kompensasi dan penghargaan atas prestasi kerja dari SDM pengelola aset, peningkatan koordinasi antar lembaga dalam pengelolaan aset, pelaksanaan action plan melalui pengawalan pelaksanaan tindak lanjut temuan audit oleh Inspektorat, pelaksanaan action plan melalui sensus dan rekonsiliasi data aset secara rutin, pelaksanaan action plan melalui peningkatan peranan Inspektorat dalam pengamanan aset.Kata Kunci: Laporan Keuangan, Aset Tetap, Arsitektur Strategi, Analisis SWOT","PeriodicalId":217976,"journal":{"name":"Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125123392","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
STRATEGI PENINGKATAN IMPLEMENTASI ANGGARAN BERBASIS KINERJA PADA DITJEN ANGGARAN KEMENTERIAN KEUANGAN 以绩效为基础的预算实施策略,以财政部的预算为基础
Pub Date : 2018-06-10 DOI: 10.29244/JURNAL_MPD.V10I1.22703
Yunus Ariwibawa, Dwi Rachmina, A. F. Falatehan
ABSTRACTPerformance-based budgeting is a system of planning, budgeting and evaluation that emphasizes the linkage between budget and desired outcomes. Budgeting with this performance approach is structured with output orientation. The performance achievements of the Ministry of Finance in 2015 on the implementation of the Ministry/Institution Budget Work Plan (RKA-K/L) only reached 91.24 percent.The accuracy of budget planning on the performance achievement of State Budget implementation at Directorate General of Budget in 2015 was 90.20 percent. Therefore, it is necessary to further improve the implementation of the performance-based budget formulation. Based on these conditions, the objective of this research is to formulate strategies in improving the implementation of performance-based budget at Directorate General of Budget. In the initial phase of this activity, the implementation of performance-based budgeting was measured. Following this, the factors in the implementation of performance-based budgeting were analyzed, and lastly, alternative strategies in an effort to improve the implementation of performance-based budgeting were formulated.  In order to achieve these objectives, the methods used were (1) Likert scale to measure the implementation of performance-based budgeting; (2) IFE and EFE analyses were conducted to measure internal and external factors that are keys in performance-based budgeting, and (3) SWOT and QSPM analyses were carried out to formulate alternatives and determine key priority strategies.Keywords: Performance-based Budgeting, Rating Scale, IFE, EFE, SWOT and QSPMABSTRAK            Anggaran berbasis kinerja merupakan sistem perencanaan, penganggaran dan evaluasi yang menekankan pada keterkaitan antara anggaran dengan hasil yang diinginkan. Penganggaran dengan pendekatan kinerja ini disusun dengan orientasi output. Capaian Kinerja Kementerian Keuangan  tahun 2015 atas pelaksanaan Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-K/L) hanya sebesar 91,24 persen. Akurasi perencanaan anggaran atas capaian kinerja pelaksanaan APBN pada Direktorat Jenderal Anggaran tahun 2015 sebesar 90,20 persen, Oleh karena itu perlu lebih ditingkatkan implementasi dalam menyusun anggaran berbasis kinerja. Berdasarkan pada kondisi tersebut, maka tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi peningkatan implementasi anggaran berbasis kinerja pada Direktorat Jenderal Anggaran. Tahap awal dari kegiatan ini adalah mengukur implementasi anggaran berbasis kinerja. Selanjutnya dilakukan analisis faktor-faktor dalam implementasi anggaran berbasis kinerja, serta terakhir memformulasikan alternatif strategi dalam upaya peningkatan implementasi anggaran berbasis kinerja. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, metode yang digunakan yaitu (1) skala likert untuk mengukur implementasi anggaran berbasis kinerja; (2) analisis IFE dan EFE untuk mengukur faktor-faktor internal dan eksternal yang menjadi kunci dalam implementasi ang
【摘要】绩效预算是一种强调预算与预期结果之间联系的计划、预算和评价体系。采用这种绩效方法编制预算是以产出为导向的。2015年财政部执行部门/单位预算工作计划(RKA-K/L)的绩效成果率仅为91.24%。2015年预算总局对国家预算执行绩效的预算规划准确率为90.20%。因此,有必要进一步完善绩效预算制定的实施。基于这些情况,本研究的目的是制定战略,以改善预算总局绩效预算的实施。在这项活动的最初阶段,衡量了基于业绩的预算编制的执行情况。在此基础上,分析了绩效预算实施的影响因素,最后提出了改进绩效预算实施的备选策略。为了实现这些目标,采用的方法有:(1)李克特量表来衡量绩效预算的实施情况;(2)运用IFE和EFE分析,衡量绩效预算的关键内外部因素;(3)运用SWOT和QSPM分析,制定备选方案,确定关键优先战略。[关键词]绩效预算,评级量表,IFE, EFE, SWOT和qspk][摘要]Anggaran基础,kinerja merupakan系统,penangang garan dan evaluation, yang menekkan, papaterkaitan, angaran dengan hasil, yang diinginkan。Penganggaran dengan pendekatan kinerja ini dissusun dengan orientasi输出。队长Kinerja Kementerian Keuangan tahun 2015 atas pelaksanaan Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-K/L) hanya sebesar 91,24人。Akurasi perencanananggaran atas队长kinerja pelaksanaan APBN帕达主任Jenderal anggaran tahun 2015年9月9日,20人,Oleh karena itu perlu lebih ditingkatkan implementasi dalam menyusun anggaran ber基kinerja。我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。在此基础上,提出了一种新的解决方案。在此基础上,分析了各要素之间的关系,提出了一种亚洲替代战略,即发展中国家的发展战略和发展中国家的发展战略。Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, metode yang digunakan yaitu (1) skala likert untuk mengukur implementasanggaran ber基kinerja;(2)分析IFE与EFE之间的关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系;(3)分析SWOT与内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系、内部关系。Kata kunci: Penganggaran Berbasis Kinerja,评定量表,IFE, EFE, SWOT和QSPM
{"title":"STRATEGI PENINGKATAN IMPLEMENTASI ANGGARAN BERBASIS KINERJA PADA DITJEN ANGGARAN KEMENTERIAN KEUANGAN","authors":"Yunus Ariwibawa, Dwi Rachmina, A. F. Falatehan","doi":"10.29244/JURNAL_MPD.V10I1.22703","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/JURNAL_MPD.V10I1.22703","url":null,"abstract":"ABSTRACTPerformance-based budgeting is a system of planning, budgeting and evaluation that emphasizes the linkage between budget and desired outcomes. Budgeting with this performance approach is structured with output orientation. The performance achievements of the Ministry of Finance in 2015 on the implementation of the Ministry/Institution Budget Work Plan (RKA-K/L) only reached 91.24 percent.The accuracy of budget planning on the performance achievement of State Budget implementation at Directorate General of Budget in 2015 was 90.20 percent. Therefore, it is necessary to further improve the implementation of the performance-based budget formulation. Based on these conditions, the objective of this research is to formulate strategies in improving the implementation of performance-based budget at Directorate General of Budget. In the initial phase of this activity, the implementation of performance-based budgeting was measured. Following this, the factors in the implementation of performance-based budgeting were analyzed, and lastly, alternative strategies in an effort to improve the implementation of performance-based budgeting were formulated.  In order to achieve these objectives, the methods used were (1) Likert scale to measure the implementation of performance-based budgeting; (2) IFE and EFE analyses were conducted to measure internal and external factors that are keys in performance-based budgeting, and (3) SWOT and QSPM analyses were carried out to formulate alternatives and determine key priority strategies.Keywords: Performance-based Budgeting, Rating Scale, IFE, EFE, SWOT and QSPMABSTRAK            Anggaran berbasis kinerja merupakan sistem perencanaan, penganggaran dan evaluasi yang menekankan pada keterkaitan antara anggaran dengan hasil yang diinginkan. Penganggaran dengan pendekatan kinerja ini disusun dengan orientasi output. Capaian Kinerja Kementerian Keuangan  tahun 2015 atas pelaksanaan Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-K/L) hanya sebesar 91,24 persen. Akurasi perencanaan anggaran atas capaian kinerja pelaksanaan APBN pada Direktorat Jenderal Anggaran tahun 2015 sebesar 90,20 persen, Oleh karena itu perlu lebih ditingkatkan implementasi dalam menyusun anggaran berbasis kinerja. Berdasarkan pada kondisi tersebut, maka tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi peningkatan implementasi anggaran berbasis kinerja pada Direktorat Jenderal Anggaran. Tahap awal dari kegiatan ini adalah mengukur implementasi anggaran berbasis kinerja. Selanjutnya dilakukan analisis faktor-faktor dalam implementasi anggaran berbasis kinerja, serta terakhir memformulasikan alternatif strategi dalam upaya peningkatan implementasi anggaran berbasis kinerja. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, metode yang digunakan yaitu (1) skala likert untuk mengukur implementasi anggaran berbasis kinerja; (2) analisis IFE dan EFE untuk mengukur faktor-faktor internal dan eksternal yang menjadi kunci dalam implementasi ang","PeriodicalId":217976,"journal":{"name":"Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah","volume":"76 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122202652","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
期刊
Jurnal Manajemen Pembangunan Daerah
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1