首页 > 最新文献

Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah最新文献

英文 中文
KEPEMIMPINAN KEPALA MADRASAH DINIYAH DI PONDOK PESANTREN WAHID HASYIM SLEMAN YOGYAKARTA
Pub Date : 2019-03-04 DOI: 10.21831/DIKLUS.V1I1.23847
M. Faisal
Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan: 1) Bentuk Pelaksanaan Madrasah Diniyah; 2) Kepemimpinan Kepala Madrasah Diniyah; 3)Faktor pendukung dan penghambat Kepemimpinan Kepala Madrasah Diniyah. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif deskriptif. Informan penelitian adalah Kepala Madrasah Diniyah, Ustadz/pengelola Madrasah Diniyah, Pengurus, dan Santri di Pondok Pesantren Wahid Hasyim. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun tehnik yang digunahkan dalam analisis data adalah display data, reduksi data dan pengambilan kesimpulan. Trianggulasi yang dilakukan dengan menggunahkan trianggulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Madrasah Diniyah merupakan lembaga pendidikan nonformal pesantren tingkat dasar dan menengah dengan kurikulum agama islam yang diajarkan melalui Kutubut tsurat. Mempunyai 4 jenjang jenjang pendidikan yaitu I’dadiyah(dasar), ula (awal), wustha(menengah) dan ulya (tinggi). 2) Kepala Madrasah Diniyah cenderung menggunakan kepemimpinan parsitipatif yang lebih mengutamakan musyawarah serta merangkul setiap anggotanya. Komunikasi yang digunakan ada 2 cara yaitu global dan individual. Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Madrasah Diniyah santai tetapi serius dan juga dikenal disiplin. 3) Faktor pendukung: Madrasah Diniyah berada di lingkungan pesantren, adanya kerjasama yang baik antar lembaga, para ustadz berlatar pendidikan yang bagus, tingkat kepercayaaan santri dan pihak lain yang tinggi. Faktor penghambat: gedung merupakan milik yayasan yang digunakan bersama oleh semua lembaga, itu masih adanya rasa pekewuh terhadap santri senior dan terdapat beberapa santri yang juga aktif di lembaga lain
本研究的目标是禁用:1)伊斯兰学校的执行形式;2)伊斯兰学校校长丁尼亚的领导能力;第3集)南苏丹伊斯兰学校领导人的支持和领导障碍。本研究是一种描述性质的研究。研究资料来源是伊斯兰学校Diniyah、Ustadz/伊斯兰学校管理人员Diniyah、管理员和Santri在Wahid Hasyim Pesantren的棚屋里。数据收集是通过观察、采访和文档进行的。此外,用于数据分析的技术是数据显示、数据还原和推论。利用资源的三化来进行。研究结果显示,1)伊斯兰学校Diniyah是一种不正式的中级伊斯兰教育机构,其教学课程是通过Kutubut t函件教授的。它有四个层次的教育项目,如基础知识、乌拉(前半部分)、乌尔沙(中)和乌尔雅(高)。2)伊斯兰学校的领导人迪尼亚倾向于使用敏感的领导,更重视审议问题,拥抱每一个成员。交流有两种方式:全球和个人。在执行宗教学校院长的职责时,他放松但严肃,也以纪律著称。支持因素:伊斯兰学校Diniyah位于寄宿学校环境、良好的跨学院合作、教育程度良好的ustadz、santri信任水平和其他高水平的人。障碍因素:建筑是所有机构共同使用的基础,它仍然对高级santri有一定的同情,其他机构也有一些活跃的santri
{"title":"KEPEMIMPINAN KEPALA MADRASAH DINIYAH DI PONDOK PESANTREN WAHID HASYIM SLEMAN YOGYAKARTA","authors":"M. Faisal","doi":"10.21831/DIKLUS.V1I1.23847","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/DIKLUS.V1I1.23847","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan: 1) Bentuk Pelaksanaan Madrasah Diniyah; 2) Kepemimpinan Kepala Madrasah Diniyah; 3)Faktor pendukung dan penghambat Kepemimpinan Kepala Madrasah Diniyah. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif deskriptif. Informan penelitian adalah Kepala Madrasah Diniyah, Ustadz/pengelola Madrasah Diniyah, Pengurus, dan Santri di Pondok Pesantren Wahid Hasyim. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun tehnik yang digunahkan dalam analisis data adalah display data, reduksi data dan pengambilan kesimpulan. Trianggulasi yang dilakukan dengan menggunahkan trianggulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Madrasah Diniyah merupakan lembaga pendidikan nonformal pesantren tingkat dasar dan menengah dengan kurikulum agama islam yang diajarkan melalui Kutubut tsurat. Mempunyai 4 jenjang jenjang pendidikan yaitu I’dadiyah(dasar), ula (awal), wustha(menengah) dan ulya (tinggi). 2) Kepala Madrasah Diniyah cenderung menggunakan kepemimpinan parsitipatif yang lebih mengutamakan musyawarah serta merangkul setiap anggotanya. Komunikasi yang digunakan ada 2 cara yaitu global dan individual. Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Madrasah Diniyah santai tetapi serius dan juga dikenal disiplin. 3) Faktor pendukung: Madrasah Diniyah berada di lingkungan pesantren, adanya kerjasama yang baik antar lembaga, para ustadz berlatar pendidikan yang bagus, tingkat kepercayaaan santri dan pihak lain yang tinggi. Faktor penghambat: gedung merupakan milik yayasan yang digunakan bersama oleh semua lembaga, itu masih adanya rasa pekewuh terhadap santri senior dan terdapat beberapa santri yang juga aktif di lembaga lain","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-03-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123357941","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PERILAKU SOSIAL PEDAGANG HANDPHONE/GADGET DI PASAR TRADISIONAL KLITIKAN PAKUNCEN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA 日惹传统市场上手机/工具商人的社会行为
Pub Date : 2019-03-04 DOI: 10.21831/DIKLUS.V1I1.23855
Muhammad Reza Ardianto
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku sosial pedagang handphone/ gadget di Pasar Tradisional Klitikan Pakuncen Daerah Istimewa Yogyakarta, yaitu pada perilaku sosial, interaksi sosial. Desain dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian adalah dari UPT Pasar Klitikan, pedagang Klitikan, pengunjung pasar. Sumber data yang digunakan dalam penelitian adalah data primer yang didapat dari hasil wawancara dengan informan penelitian dan data sekunder yang berupa laporan dan dokumen-dokumen resmi. Instrumen penelitian ini adalah diri peneliti sendiri. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Guna menjamin validitas data, peneliti menggunakan teknik tringulasi sumber. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model analisis interaktif, yaitu analisis dengan menggunakan tiga komponen yang terdiri dari reduksi data, display data, dan verifikasi dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa perilaku sosial pedagang di Pasar Klitikan Pakuncen dapat dilihat dari interaksinya dengan sesama pedagang handphone/gadget di pasar adalah baik dan ada kerjasamanya, karena setiap manusia dalam kehidupan sosial akan membutuhkan dan berhubungan satu dengan yang lainya. Kemudian dari hal tersebut mereka akan berhubungan melalui kontak maupun komunikasi. Komunikasi yang dilakukan secara dua arah lebih membantu mereka dalam mendapatkan informasi secara sempurna. Interaksi pedagang dengan konsumen/pembeli yang berada di pasar berjalan dengan baik dan ramah serta senang hati melayani konsumen. Dalam hal ini diperjelas bahwa para pengunjung pasar mempunyai kepentingan pribadi masing-masing, namun karena keadaan yang berada dipasar tersebut interaksi diantara mereka harus dilakukan. Interaksi diantara pelaku pasar memunculkan bentuk interaksi sosial. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi perilaku sosial pedagang yaitu: motivasinya dalam berjualan, keagamaan, pengaruh lingkungan keluarga, pengaruh lingkungan masyarakat.
本研究旨在查明日惹传统市场上手机经销商/工具的社会行为,即社会行为和社会互动。本研究的设计是描述性质的。调查中的线人来自UPT市场klitfish,商人klitfish,市场访问者。研究中使用的数据来源是与研究资料提供者面谈的原始数据,以及官方报告和文件的次要数据。这个研究的工具就是研究人员自己。数据收集技术采用访谈、观察和记录技术进行。为了确保数据的有效性,研究人员采用了源间技术。本研究采用交互式分析模型进行分析,分析方法包括数据还原、数据显示、验证和结论三种成分。研究表明,Klitikan Pakuncen市场上的社交行为可以从他与其他手机/工具经销商的交易中看出,这是好的,是有合作的,因为社会生活中的每个人都需要并与他人建立联系。然后他们将通过联系或交流联系。双向交流有助于他们获得完美的信息。商家与消费者/顾客在市场上的互动良好,乐于为消费者服务。在这一点上,市场参观者显然有自己的个人利益,但由于市场环境的影响,他们之间必须进行互动。市场参与者之间的互动导致了一种社会互动。影响商人社会行为的因素包括:他在销售、宗教、家庭环境影响、社区影响等方面的动机。
{"title":"PERILAKU SOSIAL PEDAGANG HANDPHONE/GADGET DI PASAR TRADISIONAL KLITIKAN PAKUNCEN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA","authors":"Muhammad Reza Ardianto","doi":"10.21831/DIKLUS.V1I1.23855","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/DIKLUS.V1I1.23855","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku sosial pedagang handphone/ gadget di Pasar Tradisional Klitikan Pakuncen Daerah Istimewa Yogyakarta, yaitu pada perilaku sosial, interaksi sosial. Desain dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Informan dalam penelitian adalah dari UPT Pasar Klitikan, pedagang Klitikan, pengunjung pasar. Sumber data yang digunakan dalam penelitian adalah data primer yang didapat dari hasil wawancara dengan informan penelitian dan data sekunder yang berupa laporan dan dokumen-dokumen resmi. Instrumen penelitian ini adalah diri peneliti sendiri. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Guna menjamin validitas data, peneliti menggunakan teknik tringulasi sumber. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model analisis interaktif, yaitu analisis dengan menggunakan tiga komponen yang terdiri dari reduksi data, display data, dan verifikasi dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa perilaku sosial pedagang di Pasar Klitikan Pakuncen dapat dilihat dari interaksinya dengan sesama pedagang handphone/gadget di pasar adalah baik dan ada kerjasamanya, karena setiap manusia dalam kehidupan sosial akan membutuhkan dan berhubungan satu dengan yang lainya. Kemudian dari hal tersebut mereka akan berhubungan melalui kontak maupun komunikasi. Komunikasi yang dilakukan secara dua arah lebih membantu mereka dalam mendapatkan informasi secara sempurna. Interaksi pedagang dengan konsumen/pembeli yang berada di pasar berjalan dengan baik dan ramah serta senang hati melayani konsumen. Dalam hal ini diperjelas bahwa para pengunjung pasar mempunyai kepentingan pribadi masing-masing, namun karena keadaan yang berada dipasar tersebut interaksi diantara mereka harus dilakukan. Interaksi diantara pelaku pasar memunculkan bentuk interaksi sosial. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi perilaku sosial pedagang yaitu: motivasinya dalam berjualan, keagamaan, pengaruh lingkungan keluarga, pengaruh lingkungan masyarakat.","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-03-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127590405","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI KEGIATAN KERAJINAN TANGAN ECENG GONDOK ‘IYAN HANDICRAFT’ (STUDI DI DUSUN KENTENG, GADINGSARI, SANDEN, BANTUL, YOGYAKARTA) 通过“IYAN HANDICRAFT”(在日惹KENTENG village, GADINGSARI, SANDEN, help l)获得社区力量。
Pub Date : 2019-03-04 DOI: 10.21831/DIKLUS.V1I2.23870
Suswarina Andri Aswari
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan: 1) proses pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan kerajinan tangan eceng gondok ‘Iyan Handicraft’, 2) faktor pendukung dan penghambat dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan kerajinan tangan eceng gondok ‘Iyan Handicraft’, 3) dampak dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan kerajinan tangan eceng gondok ‘Iyan Handicraft’.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian adalah 2 pengelola, 11 tenaga kerja, dan 2 keluarga tenaga kerja ‘Iyan Handicraft’. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi metodeHasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) proses pemberdayaan masyarakat melalui a) tahap penyadaran, b) tahap penguatan potensi atau daya, c) tahap pelaksanaan tindakan nyata, dan d) tahap evaluasi. 2) faktor pendukung yaitu (a) bahan baku eceng gondok mudah didapat dan murah, (b) mudah dalam pemasaran poduk, (c) proses pembuatan kerajinan eceng gondok mudah, (d) tersedianya fasilitas yang memadai, (e) adanya motivasi dan minat yang tinggi dari tenaga kerja, (f) adanya waktu luang dan dukungan dari keluarga tenaga kerja. Faktor penghambat yaitu (a) kurangnya tenaga kerja, (b) perubahan cuaca yang mempengaruhi penjemuran eceng gondok. 3) dampak yaitu (a) dari segi ekonomi yaitu pendapatan tenaga kerja semakin meningkat, (b) dari segi sosial yaitu membuka lapangan pekerjaan, mengurangi pengangguran dan hubungan sosial terjalin baik, (c) dari segi lingkungan yaitu mengurangi dampak negatif dari tanaman eceng gondok di daerah perairan, dan (d) dari segi pendidikan yaitu tenaga kerja mempunyai pengetahuan dan keterampilan dalam membuat kerajinan tangan eceng gondok.
本研究的目的是描述:1)通过风葫芦的手工艺品活动(Iyan Handicraft), 2)通过风葫芦的手工艺品活动(Iyan Handicraft),使社区赋权进程的支持和抑制,3)通过风葫芦手活动(Iyan Handicraft),使社区赋权的影响。本研究采用定性方法进行描述性研究。研究对象为2名维修工、11名工人和2个“Handicraft”劳动力家庭工作。数据收集使用访谈、观察和文档。所使用的数据分析技术是数据还原、数据演示和结论提取物。使用研究方法三角法的有效数据技术表明:1)通过a(释放阶段)、b)强化潜力或力量阶段、c)实际执行阶段和d)评估阶段。2)促成因素包括(a)风信子材料容易获得和廉价,(b)市场营销容易,(c)生产风信子容易,(d)有充足的设施,(e)劳动力的动力和兴趣高,(f)自由时间和家庭支持。抑制因子包括(a)劳动力短缺,(b)影响风信子晾的天气变化。3)经济方面的影响,即(a)收入增加劳动力,(b)从社会的角度来看,就是打开就业,减少失业和社会关系好,(c)从环境的角度来看,即减少植物水葫芦水域地区的负面影响,以及(d)从教育的角度来看,就是有知识和技能的劳动力制作手工艺品水葫芦。
{"title":"PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI KEGIATAN KERAJINAN TANGAN ECENG GONDOK ‘IYAN HANDICRAFT’ (STUDI DI DUSUN KENTENG, GADINGSARI, SANDEN, BANTUL, YOGYAKARTA)","authors":"Suswarina Andri Aswari","doi":"10.21831/DIKLUS.V1I2.23870","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/DIKLUS.V1I2.23870","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan: 1) proses pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan kerajinan tangan eceng gondok ‘Iyan Handicraft’, 2) faktor pendukung dan penghambat dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan kerajinan tangan eceng gondok ‘Iyan Handicraft’, 3) dampak dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan kerajinan tangan eceng gondok ‘Iyan Handicraft’.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian adalah 2 pengelola, 11 tenaga kerja, dan 2 keluarga tenaga kerja ‘Iyan Handicraft’. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi metodeHasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) proses pemberdayaan masyarakat melalui a) tahap penyadaran, b) tahap penguatan potensi atau daya, c) tahap pelaksanaan tindakan nyata, dan d) tahap evaluasi. 2) faktor pendukung yaitu (a) bahan baku eceng gondok mudah didapat dan murah, (b) mudah dalam pemasaran poduk, (c) proses pembuatan kerajinan eceng gondok mudah, (d) tersedianya fasilitas yang memadai, (e) adanya motivasi dan minat yang tinggi dari tenaga kerja, (f) adanya waktu luang dan dukungan dari keluarga tenaga kerja. Faktor penghambat yaitu (a) kurangnya tenaga kerja, (b) perubahan cuaca yang mempengaruhi penjemuran eceng gondok. 3) dampak yaitu (a) dari segi ekonomi yaitu pendapatan tenaga kerja semakin meningkat, (b) dari segi sosial yaitu membuka lapangan pekerjaan, mengurangi pengangguran dan hubungan sosial terjalin baik, (c) dari segi lingkungan yaitu mengurangi dampak negatif dari tanaman eceng gondok di daerah perairan, dan (d) dari segi pendidikan yaitu tenaga kerja mempunyai pengetahuan dan keterampilan dalam membuat kerajinan tangan eceng gondok.","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-03-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114873321","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Pemberdayaan Lansia pada Program Senam Produktif Dusun Sidoluhur, Kecamatan Godean, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Pub Date : 2019-03-02 DOI: 10.21831/DIKLUS.V3I1.24846
Margaritha Adu
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui lebih awal program senam lansia dalam pelayanan dan pembinaan  kesehatan lansia di Godean Daerah Istimewa Yogyakarta.  Penelitian deskriptif dengan  pendekatan kualitatif. Informan penelitian ini adalah  Pak Duku, ketua Rt,  para lansia dan keluarga lansia. Instrument penelitian ini adalah  peneliti sendiri. Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan  Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil observasi lapangan menunjukkan para lansia aktif dengan perubahan ekonomi, sosial dan budaya. Dampak yang timbul lansia aktif dalam perubahan  namun berdampak pada kesehatan. Hasil temuan menunjukkan kerjasama antar kelompok lansia, masyarakat dalam  pemberdayaan lansia pada program senam  lansia. Namun nampaknya belum maksimal dalam  pelayanan dan pendampingan sebab perubahan budaya lansia menjadi kurang mendapat dukungan . Hasil dari penelitian ini untuk memberdayakan lansia dengan program senam untuk lebih produktif dan mandiri, dukungan keluarga, dukungan emosional, dan dukungan jaringan
本研究的目的是提前了解日惹戈迪恩地区的老年人体操项目和保健计划。描述性研究与定性方法。这项研究的线人是杜库,主席先生Rt,老年人和家庭的老年人。这项研究的工具是研究人员自己。通过源三角测量验证数据的有效性。数据分析技术使用迈尔斯和Huberman模型,即收集数据还原,呈现数据和推论。现场观测的结果显示老年人积极变化的经济、社会和文化”。老年人出现积极变化的影响,但影响健康。结果中显示出很高的社区老年群体间合作,年长的老人在体操项目赋权。似乎还没有全速运转服务和庇护所,因为文化变迁中老年人成为缺乏支持。这项研究的结果那就是授权老年人更有成效和独立的体操项目,支持家庭、情感支持和支持网络
{"title":"Pemberdayaan Lansia pada Program Senam Produktif Dusun Sidoluhur, Kecamatan Godean, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta","authors":"Margaritha Adu","doi":"10.21831/DIKLUS.V3I1.24846","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/DIKLUS.V3I1.24846","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui lebih awal program senam lansia dalam pelayanan dan pembinaan  kesehatan lansia di Godean Daerah Istimewa Yogyakarta.  Penelitian deskriptif dengan  pendekatan kualitatif. Informan penelitian ini adalah  Pak Duku, ketua Rt,  para lansia dan keluarga lansia. Instrument penelitian ini adalah  peneliti sendiri. Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan  Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil observasi lapangan menunjukkan para lansia aktif dengan perubahan ekonomi, sosial dan budaya. Dampak yang timbul lansia aktif dalam perubahan  namun berdampak pada kesehatan. Hasil temuan menunjukkan kerjasama antar kelompok lansia, masyarakat dalam  pemberdayaan lansia pada program senam  lansia. Namun nampaknya belum maksimal dalam  pelayanan dan pendampingan sebab perubahan budaya lansia menjadi kurang mendapat dukungan . Hasil dari penelitian ini untuk memberdayakan lansia dengan program senam untuk lebih produktif dan mandiri, dukungan keluarga, dukungan emosional, dan dukungan jaringan","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-03-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129752695","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kolaborasi Pendidikan Nonformal, Informal, dan Formal dalam Pendidikan Pemuda di Daerah Istimewa Yogyakarta 日惹青年教育非正规、非正式和正式的教育合作
Pub Date : 2019-03-02 DOI: 10.21831/DIKLUS.V3I1.24644
Alfin Julianto
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses kolaborasi tiga jenis pendidikan (formal, informal, dan nonformal) pada program pendidikan kepemudaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis deskriptif. Sumber data diperoleh dari proses wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yaitu: Pertama, pendekatan kolaborasi antara komunitas pemuda desa, orang tua, sekolah formal, dan masyarakat untuk mendukung serta berpartisipasi dalam membentuk lingkungan belajar yang dapat mendidik para pemuda di Dusun Munengan Desa Sidoluhur. Kedua, kolaborasi tiga jenis pendidikan dapat mewujudkan situasi  informal learning di Dusun Munengan Desa Sidoluhur melalui organisasi kepemudaan yaitu karang taruna dan remaja islam masjid. Ketiga, kegiatan kepemudaan yang ada di Dusun Munengan Desa Sidoluhur memiliki manfaat yang baik bagi pemuda untuk mengembangkan kemampuan-kemampuan berorganisasi dan berpartisipasi aktif di masyarakat yang sifatnya nonformal dan informal, serta memberikan wadah bagi pemuda untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang produktif. 
本研究旨在了解青少年教育计划中三种教育(正规的、非正式的和非正规的)合作过程。本研究采用一种描述性的定性方法。采访、观察和记录过程中获得的数据来源。采用的数据收集技术是数据还原、数据展示和推论。研究结果是:首先,在农村青年社区、父母、正规学校和社区之间的合作方法,以支持和参与建立一个学习环境,可以在sidohigh村教育年轻人。第二,三种教育的合作可以通过青年组织“军校学生礁”和伊斯兰青年清真寺,在sido泥村实现非正式学习。第三,居住在sidoorth村的青年活动有很好的好处,年轻人发展组织能力,积极参与非正规和非正式的社会,并为年轻人提供开展有成效活动的场所。
{"title":"Kolaborasi Pendidikan Nonformal, Informal, dan Formal dalam Pendidikan Pemuda di Daerah Istimewa Yogyakarta","authors":"Alfin Julianto","doi":"10.21831/DIKLUS.V3I1.24644","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/DIKLUS.V3I1.24644","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses kolaborasi tiga jenis pendidikan (formal, informal, dan nonformal) pada program pendidikan kepemudaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis deskriptif. Sumber data diperoleh dari proses wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yaitu: Pertama, pendekatan kolaborasi antara komunitas pemuda desa, orang tua, sekolah formal, dan masyarakat untuk mendukung serta berpartisipasi dalam membentuk lingkungan belajar yang dapat mendidik para pemuda di Dusun Munengan Desa Sidoluhur. Kedua, kolaborasi tiga jenis pendidikan dapat mewujudkan situasi  informal learning di Dusun Munengan Desa Sidoluhur melalui organisasi kepemudaan yaitu karang taruna dan remaja islam masjid. Ketiga, kegiatan kepemudaan yang ada di Dusun Munengan Desa Sidoluhur memiliki manfaat yang baik bagi pemuda untuk mengembangkan kemampuan-kemampuan berorganisasi dan berpartisipasi aktif di masyarakat yang sifatnya nonformal dan informal, serta memberikan wadah bagi pemuda untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang produktif. ","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"55 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-03-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121700465","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA DI DESA WISATA PENTINGSARI, DESA UMBULHARJO, KECAMATAN CANGKRINGAN, KABUPATEN SLEMAN
Pub Date : 2019-02-18 DOI: 10.21831/DIKLUS.V2I1.23650
Dewi . Fitriani
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) pengelolaan sumber daya manusia di desa wisata Pentingsari, (2) faktor penghambat pengelolaan sumber daya manusia di desa wisata Pentingsari. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) pengelolaan sumber daya manusia di desa wisata Pentingsari mencakup: (a) rekrutmen pengurus dengan menggunakan sistem pemilihan umum, (b) pemberian motivasi menggunakan dua cara yaitu secara lisan dan tindakan, (c) sistem penggajian menggunakan sistem honor, (d) pengembangan karir dan pelatihan berasal dari masyarakat luar atau lembaga, (e) bentuk relasi antara pengurus dengan masyarakat desa, dan bentuk relasi antara pengurus dengan masyarakat luar/lembaga. (2) faktor penghambat pengelolaan sumber daya manusia meliputi: (a) ada dua pengurus yang tidak aktif dalam kepengelolaan desa wisata, karena sibuk bekerja  (b) ada perbedaan kepengelolaan karena masa jabatan pengurus dibatasi selama dua tahun dan maksimal dua periode, (c) proses pembayaran gaji tidak diberikan langsung setelah tamu selesai menginap atau event selesai, (d) honor pengurus lebih kecil dari honor anggota. (e) belum semua masyarakat ikut terlibat, (f) belum semua masyarakat Dusun Pentingsari yang menjadikan rumahnya homestay, dan masih ada pemilik homestay yang protes ketika tidak mendapatkan tamu. Berdasarkan temuan yang telah disebutkan, maka diperlukan upaya untuk meningkatkan pengelolaan sumber daya manusia di desa wisata.
本研究旨在描述:(1)重要旅游村的人力资源管理;(2)重要旅游村的人力资源管理因素。研究结果表明:(1)重要旅游村的人力资源管理包括:(a)招聘管家用选举,(b)礼物动力系统使用两种方式,即以口头和行动,(c)使用计算工资单系统荣誉,(d)职业发展和培训来自外部或社会机构,(e)和村民理事会之间的关系,形式之间的关系与外部社会-管家协会。(2)人力资源管理障碍因素包括:(a)有两个管家kepengelolaan中较不活跃的生态旅游村,忙着工作,(b) kepengelolaan是有区别的,因为限制理事会任期两年,最多两个时期,(c)工资的过程并不直接给客人住或者活动结束后,(d)荣誉管家小于荣誉会员。(e)并不是所有的公民都参与其中,(f)不是所有的农村社区都参与其中根据上述发现,需要努力改善旅游村的人力资源管理。
{"title":"PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA DI DESA WISATA PENTINGSARI, DESA UMBULHARJO, KECAMATAN CANGKRINGAN, KABUPATEN SLEMAN","authors":"Dewi . Fitriani","doi":"10.21831/DIKLUS.V2I1.23650","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/DIKLUS.V2I1.23650","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) pengelolaan sumber daya manusia di desa wisata Pentingsari, (2) faktor penghambat pengelolaan sumber daya manusia di desa wisata Pentingsari. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) pengelolaan sumber daya manusia di desa wisata Pentingsari mencakup: (a) rekrutmen pengurus dengan menggunakan sistem pemilihan umum, (b) pemberian motivasi menggunakan dua cara yaitu secara lisan dan tindakan, (c) sistem penggajian menggunakan sistem honor, (d) pengembangan karir dan pelatihan berasal dari masyarakat luar atau lembaga, (e) bentuk relasi antara pengurus dengan masyarakat desa, dan bentuk relasi antara pengurus dengan masyarakat luar/lembaga. (2) faktor penghambat pengelolaan sumber daya manusia meliputi: (a) ada dua pengurus yang tidak aktif dalam kepengelolaan desa wisata, karena sibuk bekerja  (b) ada perbedaan kepengelolaan karena masa jabatan pengurus dibatasi selama dua tahun dan maksimal dua periode, (c) proses pembayaran gaji tidak diberikan langsung setelah tamu selesai menginap atau event selesai, (d) honor pengurus lebih kecil dari honor anggota. (e) belum semua masyarakat ikut terlibat, (f) belum semua masyarakat Dusun Pentingsari yang menjadikan rumahnya homestay, dan masih ada pemilik homestay yang protes ketika tidak mendapatkan tamu. Berdasarkan temuan yang telah disebutkan, maka diperlukan upaya untuk meningkatkan pengelolaan sumber daya manusia di desa wisata.","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123968364","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENDAMPINGAN ORANG TUA DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI RELIGIUSITAS PADA ANAK DIDIK DI DESA TAMBI KECAMATAN KEJAJAR KABUPATEN WONOSOBO JAWA TENGAH
Pub Date : 2019-02-18 DOI: 10.21831/DIKLUS.V2I1.23645
Bima Bima Suka Windiharta
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang cara dan upaya orang tua dalam mendampingi anak didik, agar nilai-nilai religiusitas tertanam pada diri anak didik di desa Tambi, Kejajar, Wonosobo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Trianggulasi yang digunakan untuk menjelaskan keabsahan data dengan menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pendampingan orang tua meliputi pendampingan secara langsung melalui perilaku kegamaan yang dapat  langsung dicontoh  oleh para  anak  didik.  Selain  itu,  orang  juga  melakukan  dengan  cara memberikan   keteladanan   langsung   kepada   anak   didik,   melalui   berbagai   macam   kegiatan keagamaan. Orang tua juga melakukan pemahaman keagamaan melalui lembaga pendidikan seperti TPQ dan Madin (Madrasah Diniyah) (2) Faktor pendukung yaitu: (a) kondisi desa Tambi yang kondusif, (b) banyak kegiatan keagamaan, (c) terdapat lembaga kegamaan. (3) Faktor penghambat yang mempengaruhi pengelolaan adalah terbatasnya sarana penunjang kegiatan. (4) Hasil pendampingan orang tua dalam menanamkan nilai-nilai religiusitas pada diri anak didik, sudah dapat dikatakan berhasil, karena anak didik selain pemahaman kegamaannya baik, mereka juga dapat berperilaku sesuai dengan tuntunan agama.
本研究旨在获得家长陪伴学生的方法和努力信息,将宗教价值植入学生的学生心中。本研究是一种描述性的定性方法研究。数据收集是通过观察技术、采访和文档进行的。数据分析中使用的技术是数据还原、数据展示和结论提取物。利用源三角法和工程三角法来解释数据的有效性。研究结果表明:(1)父母的关爱包括通过蔑视行为直接裁员,这种行为可以为学习者树立榜样。此外,人们还通过各种宗教活动直接向学习者提供榜样。父母还通过TPQ和Madin(马德拉斯dinyah)等教育机构进行宗教理解(2)支持因素包括:(a)有利的坦比村条件,(b)许多宗教活动,(c)寺庙。(3)抑制剂的影响因素是维持活动的有限手段管理。(4)父母在向学习者灌输宗教价值观方面的分散实际上是成功的,因为学习者不仅能很好地理解矛盾,而且能根据宗教的引导行事。
{"title":"PENDAMPINGAN ORANG TUA DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI RELIGIUSITAS PADA ANAK DIDIK DI DESA TAMBI KECAMATAN KEJAJAR KABUPATEN WONOSOBO JAWA TENGAH","authors":"Bima Bima Suka Windiharta","doi":"10.21831/DIKLUS.V2I1.23645","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/DIKLUS.V2I1.23645","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang cara dan upaya orang tua dalam mendampingi anak didik, agar nilai-nilai religiusitas tertanam pada diri anak didik di desa Tambi, Kejajar, Wonosobo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Trianggulasi yang digunakan untuk menjelaskan keabsahan data dengan menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pendampingan orang tua meliputi pendampingan secara langsung melalui perilaku kegamaan yang dapat  langsung dicontoh  oleh para  anak  didik.  Selain  itu,  orang  juga  melakukan  dengan  cara memberikan   keteladanan   langsung   kepada   anak   didik,   melalui   berbagai   macam   kegiatan keagamaan. Orang tua juga melakukan pemahaman keagamaan melalui lembaga pendidikan seperti TPQ dan Madin (Madrasah Diniyah) (2) Faktor pendukung yaitu: (a) kondisi desa Tambi yang kondusif, (b) banyak kegiatan keagamaan, (c) terdapat lembaga kegamaan. (3) Faktor penghambat yang mempengaruhi pengelolaan adalah terbatasnya sarana penunjang kegiatan. (4) Hasil pendampingan orang tua dalam menanamkan nilai-nilai religiusitas pada diri anak didik, sudah dapat dikatakan berhasil, karena anak didik selain pemahaman kegamaannya baik, mereka juga dapat berperilaku sesuai dengan tuntunan agama.","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128631434","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
PENDIDIKAN NILAI HUMANIS DI PONDOK PESANTREN WAHID HASYIM SLEMAN YOGYAKARTA
Pub Date : 2019-02-18 DOI: 10.21831/DIKLUS.V2I1.23647
Hanif Hanif Choirul Ichsan
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai proses pendidikan nilai humanis di Pondok Pesantren Wahid Hasyim. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan penelitian menggunakan analisis data secara kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan:(1)Proses pendidikan nilai humanis dimulai dengan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi.(2) Nilai humanis yang ditanamkan terhadap santri yaitu religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, tanggung jawab.(3) Faktor penghambat dalam pengasuhan nilai humanis adalah asal mula anak yang belum memperhatikan nilai humanis karena anak hidup di lingkungan yang berbeda.. (4) Cara mengatasi hambatan yang ada di pondok pesantren tersebut adalah pihak pondok pesantren bekerja sama dengan bimbingan konseling.
本研究的目的是获取关于瓦希德·哈辛寄宿学校人文价值教育过程的信息。本研究采用描述性研究的类型,采用定性数据分析的方法。数据收集是通过观察技术、采访和文档进行的。数据分析中使用的技术是数据还原、数据展示和结论提取物。这研究结果显示:(1)人文价值教育过程始于规划、执行和评估。(2)对三体植入就是虔诚的人文价值、诚实、宽容自律、努力工作、创意精神独立、民主的好奇心,国籍、热爱祖国的责任。(3)起源成长中的人文价值的因素是孩子没有注意到的人文价值,因为生活在不同的环境中。(4)克服寄宿学校的障碍的方法是寄宿学校的寄宿学校与咨询指导合作。
{"title":"PENDIDIKAN NILAI HUMANIS DI PONDOK PESANTREN WAHID HASYIM SLEMAN YOGYAKARTA","authors":"Hanif Hanif Choirul Ichsan","doi":"10.21831/DIKLUS.V2I1.23647","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/DIKLUS.V2I1.23647","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai proses pendidikan nilai humanis di Pondok Pesantren Wahid Hasyim. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan penelitian menggunakan analisis data secara kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan:(1)Proses pendidikan nilai humanis dimulai dengan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi.(2) Nilai humanis yang ditanamkan terhadap santri yaitu religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, tanggung jawab.(3) Faktor penghambat dalam pengasuhan nilai humanis adalah asal mula anak yang belum memperhatikan nilai humanis karena anak hidup di lingkungan yang berbeda.. (4) Cara mengatasi hambatan yang ada di pondok pesantren tersebut adalah pihak pondok pesantren bekerja sama dengan bimbingan konseling.","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"52 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114259626","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
ANALISIS PEMANFAATAN MODUL SUPERVISI AKADEMIK DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI SUPERVISI PADA DIKLAT CALON KEPALA SEKOLAH 利用分析学术界监督模块,以提高未来校长口述的监督能力
Pub Date : 2019-02-18 DOI: 10.21831/diklus.v2i2.23653
Indah Mustika Rini, Cepi Riyana
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kompetensi supervisi kepala sekolah berdasarkan hasil Uji Kompetensi Kepala Sekolah (UKKS) tahun 2015. Untuk meningkatkan kompetensi tersebut maka diperlukan berbagai upaya strategis melalui pendidikan dan pelatihan. Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) telah menyelenggarakan program diklat calon kepala sekolah sejak tahun 2010. Pelaksanaan diklat tidak terlepas dari keberadaan modul sebagai instrumental input dari sistem pembelajaran. Namun, apakah modul diklat tersebut dapat memberikan manfaat dalam meningkatkan kompetensi peserta diklat? Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan sejauh mana pemanfaatan modul supervisi akademik dalam meningkatkan kompetensi supervisi pada diklat calon kepala sekolah. Metode pada penelitian ini deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan cara studi dokumen, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul Supervisi Akademik dikembangkan dengan cara mengkompilasi dan menulis sendiri oleh tim gabungan yaitu unsur akademisi dan praktisi. Teknik layout pada modul menggunakan standar pada umumnya karya tulis ilmiah. Modul digunakan sebagai bahan pembelajaran utama. Master Trainer, sebelum melaksanakan diklat mempersiapkan skenario pembelajaran berupa RBPMD (Rancang Bangun Program Mata Diklat) dan RP (Rencana Pembelajaran) dengan alokasi waktu sebanyak 9 JP (jam pelajaran). Modul digunakan mulai dari persiapan, pelaksanaan, dan pasca pembelajaran pada tahap in service learning 1 dan on the job learning. Peserta diklat merespon modul terhadap aspek tampilan, substansi isi, keterbacaan, pedagogis, serta kebermanfaatannya. Peserta diklat memanfaatkan modul dalam kegiatan pembelajaran secara individu, kelompok, dan klasikal pada tahap In service learning 1, On the job learning, In service learning 2, dan setelah menjabat. Faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan modul mencakup fasilitator, peserta diklat, suasana dan lingkungan diklat, latar belakang pendidikan, usia serta pengalaman. Kedepannya perlu dilakukan penyempurnaan kualitas keseluruhan modul baik dalam penulisan dan penyajian isi serta cara membelajarkan.
这项研究的基础是2015年校长能力测试结果的低估能力。为了提高这种能力,我们需要通过教育和培训进行各种战略努力。校长(LPPKS)自2010年以来一直在推行候选人培训计划。口述操作与模块作为学习系统的工具输入的存在无关。但是,这些口述模块是否有助于提高学习者的能力?本研究的目的是分析和描述学术界监督模块在提高未来校长课堂上的监督能力方面的应用程度。本研究的方法是描述性的,方法是定性的。数据收集技术通过文档研究、采访和观察。研究结果表明,学术监督模块是由学术界和从业者组成的团队编译和编写的。模块的布局技术通常采用科学论文的标准。模块是主要的学习材料。练习大师,在进行听写之前,准备好RBPMD(建立口述眼计划)和RP(学习计划)的学习场景,以及9 JP(学习时间)的分配。使用模块从服务服务的第一阶段的准备、实践和学习开始。口译员对视觉方面、内容内容、阅读能力、教学能力和反对意见的模块作出反应。口授参与者在第一阶段、第一阶段、第二阶段、第二阶段、第二阶段、第二阶段、第二阶段、第二阶段、第二阶段、第二阶段,利用学习活动中的模块。影响模块使用的因素包括主持人、口述参与者、模拟环境、教育背景、年龄和经验。未来需要在内容写作、呈现和对齐方面达到模块的整体质量。
{"title":"ANALISIS PEMANFAATAN MODUL SUPERVISI AKADEMIK DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI SUPERVISI PADA DIKLAT CALON KEPALA SEKOLAH","authors":"Indah Mustika Rini, Cepi Riyana","doi":"10.21831/diklus.v2i2.23653","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/diklus.v2i2.23653","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kompetensi supervisi kepala sekolah berdasarkan hasil Uji Kompetensi Kepala Sekolah (UKKS) tahun 2015. Untuk meningkatkan kompetensi tersebut maka diperlukan berbagai upaya strategis melalui pendidikan dan pelatihan. Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) telah menyelenggarakan program diklat calon kepala sekolah sejak tahun 2010. Pelaksanaan diklat tidak terlepas dari keberadaan modul sebagai instrumental input dari sistem pembelajaran. Namun, apakah modul diklat tersebut dapat memberikan manfaat dalam meningkatkan kompetensi peserta diklat? Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan sejauh mana pemanfaatan modul supervisi akademik dalam meningkatkan kompetensi supervisi pada diklat calon kepala sekolah. Metode pada penelitian ini deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan cara studi dokumen, wawancara, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul Supervisi Akademik dikembangkan dengan cara mengkompilasi dan menulis sendiri oleh tim gabungan yaitu unsur akademisi dan praktisi. Teknik layout pada modul menggunakan standar pada umumnya karya tulis ilmiah. Modul digunakan sebagai bahan pembelajaran utama. Master Trainer, sebelum melaksanakan diklat mempersiapkan skenario pembelajaran berupa RBPMD (Rancang Bangun Program Mata Diklat) dan RP (Rencana Pembelajaran) dengan alokasi waktu sebanyak 9 JP (jam pelajaran). Modul digunakan mulai dari persiapan, pelaksanaan, dan pasca pembelajaran pada tahap in service learning 1 dan on the job learning. Peserta diklat merespon modul terhadap aspek tampilan, substansi isi, keterbacaan, pedagogis, serta kebermanfaatannya. Peserta diklat memanfaatkan modul dalam kegiatan pembelajaran secara individu, kelompok, dan klasikal pada tahap In service learning 1, On the job learning, In service learning 2, dan setelah menjabat. Faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan modul mencakup fasilitator, peserta diklat, suasana dan lingkungan diklat, latar belakang pendidikan, usia serta pengalaman. Kedepannya perlu dilakukan penyempurnaan kualitas keseluruhan modul baik dalam penulisan dan penyajian isi serta cara membelajarkan.","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125629408","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
EVALUASI IMPLEMENTASI KURIKULUM PADA LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN PROGRAM MENJAHIT DI KABUPATEN BANDUNG BARAT
Pub Date : 2019-02-18 DOI: 10.21831/DIKLUS.V2I2.23656
R. Amri, Deni Kurniawan
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesesuaian pelaksanaan kurikulum pada Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) di Kabupaten Bandung Barat dengan standar yang belaku secara nasional meliputi komponen, proses dan tujuan program. Komponen-komponen kurikulum pendidikan nonformal terdiri atas masukan lingkungan, masukan sarana, masukan mentah dan masukan lain. Proses yaitu interaksi edukasi antara masukan sarana, terutama pendidik, dengan masukan mentah yaitu peserta didik, untuk mencapai tujuan kurikulum. Sedangkan tujuan kurikulum mencakup tujuan jangka menengah yaitu keluaran dan tujuan akhir yaitu pengaruh atau dampak program pendidikan nonformal. Penelitian ini merupakan penelitian evaluatif dengan pendekatan kuantitatif menggunakan model evaluasi Countenance yang dikembangkan oleh Robert Stake dengan membandingkan matrik deksripsi dan matrik penilaian pada kriteria antecendent, transaction dan outcome. Sampel dari populasi penelitian adalah pendidik pada LKP program menjahit di Kabupaten Bandung Barat yang telah memiliki Nomer Pokok Sekolah Nasional (NPSN). Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan pengujian Chi-Square untuk mengetahui perbedaan yang signifikan antara standar kurikulum yang berlaku secara nasional dengan implementasi pada LKP program menjahit. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah informasi terkait kesesuaian implementasi kurikulum pada LKP program menjahit dengan standar yang berlaku secara nasional, dan improvisasi dari pihak penyelenggara kursus untuk menyesuaikan terhadap kebutuhan dunia kerja dan dunia industri.
本研究旨在描述万隆西部地区课程和培训机构(LKP)的课程适应能力,该机构的标准包括项目的组成、过程和目的。非正规教育课程的组成部分包括环境投入、工具投入、原始投入和其他投入。这个过程是工具投入之间的教育互动,特别是教育工作者,和原始投入,也就是学习者之间的互动,以达到课程的目的。而该课程的目标包括中期目标——出埃及记和最终目标——非正规教育项目的影响或影响。该研究是一种量化方法的评估研究,该研究采用罗伯特·斯特克(Robert Stake)开发的Countenance评估模型,将前期、transaction和结果标准进行比较。来自研究人口的样本是万隆巴拉区的lkp缝纫项目的教育工作者,该项目持有国家学校的校长号(NPSN)。本研究的数据分析技术采用了Chi-Square测试,了解了国家有效课程标准与LKP缝纫计划的实施之间的重大区别。本研究的预期结果是,以符合国家适用的标准为标准的《LKP》课程实施资格的信息,以及本课程组织者的即兴发挥,以适应工作和工业的需求。
{"title":"EVALUASI IMPLEMENTASI KURIKULUM PADA LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN PROGRAM MENJAHIT DI KABUPATEN BANDUNG BARAT","authors":"R. Amri, Deni Kurniawan","doi":"10.21831/DIKLUS.V2I2.23656","DOIUrl":"https://doi.org/10.21831/DIKLUS.V2I2.23656","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesesuaian pelaksanaan kurikulum pada Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) di Kabupaten Bandung Barat dengan standar yang belaku secara nasional meliputi komponen, proses dan tujuan program. Komponen-komponen kurikulum pendidikan nonformal terdiri atas masukan lingkungan, masukan sarana, masukan mentah dan masukan lain. Proses yaitu interaksi edukasi antara masukan sarana, terutama pendidik, dengan masukan mentah yaitu peserta didik, untuk mencapai tujuan kurikulum. Sedangkan tujuan kurikulum mencakup tujuan jangka menengah yaitu keluaran dan tujuan akhir yaitu pengaruh atau dampak program pendidikan nonformal. Penelitian ini merupakan penelitian evaluatif dengan pendekatan kuantitatif menggunakan model evaluasi Countenance yang dikembangkan oleh Robert Stake dengan membandingkan matrik deksripsi dan matrik penilaian pada kriteria antecendent, transaction dan outcome. Sampel dari populasi penelitian adalah pendidik pada LKP program menjahit di Kabupaten Bandung Barat yang telah memiliki Nomer Pokok Sekolah Nasional (NPSN). Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan pengujian Chi-Square untuk mengetahui perbedaan yang signifikan antara standar kurikulum yang berlaku secara nasional dengan implementasi pada LKP program menjahit. Hasil yang diharapkan dari penelitian ini adalah informasi terkait kesesuaian implementasi kurikulum pada LKP program menjahit dengan standar yang berlaku secara nasional, dan improvisasi dari pihak penyelenggara kursus untuk menyesuaikan terhadap kebutuhan dunia kerja dan dunia industri.","PeriodicalId":293065,"journal":{"name":"Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127571508","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
期刊
Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1