首页 > 最新文献

Jurnal Abdi Masyarakat最新文献

英文 中文
Peningkatan Kompetensi Dosen Vokasi Perhotelan dalam Meningkatkan Kurikulum Melalui Program Pemagangan di Industri Perhotelan 改善客家声音教授通过酒店行业的加权计划改善课程的能力
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.47
Maidar Simanihuruk, Braja Eka Kusuma
Akibat dari kebijakan merdeka belajar, maka kebutuhan sumber daya manusia perguruan tinggi semakin meningkat karena harus lebih inovatif dalam mengembangkan kurikulum yang lebih sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri serta mampu menjalin jaringan yang lebih luas dengan dunia usaha dan industri serta organisasi lainnya. Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa beberapa kualitas dosen masih terpaku pada teori-teori sesuai peminatan dengan konsep lama yang belum disesuaikan dengan perkembangan teknologi, sehingga mahasiswa tidak siap bekerja pada bidang tertentu pada saat melaksanakan praktek lapangan karena apa yang diajarkan sangat berbeda dengan apa yang terjadi di lapangan. Oleh karena itu, diperlukan upaya yang sungguh-sungguh, salah satunya adalah dibuatnya program yang menghubungkan langsung dosen dengan dunia industri, sehingga mereka dapat langsung mengetahui perubahan di lapangan saat ini. Penelitian pengabdian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan pembelajaran dengan metode observasi, wawancara, self-directed learning dan metode problem-based learning/inquiry. Berdasarkan hasil magang dapat disimpulkan pelaksanaan program magang dosen di industri perhotelan dapat memberikan peluang pengayaan ilmu sekaligus sebagai masukan untuk penyempurnaan bahan ajar mata kuliah yang diampu oleh dosen peserta magang industri yang dilengkapi dengan contoh aplikasi kuliah di industri. The independent learning policy has increased the demand for human resources in higher education because these professionals must be more creative when creating curricula that are more in line with the needs of business and industry and are able to establish a wider network with these sectors and other organizations. However, the reality is that some lecturers are still fixated on theories that suit their interests and use antiquated concepts that haven't been updated for technological advancements. As a result, students aren't prepared to work in specific fields when engaging in field practice because what is taught differs greatly from what is occurring there. As a result, significant efforts are required, one of which is the development of a program that connects lecturers directly with the industrial world, allowing them to learn about changes in the current field as soon as they occur. This community service research employs qualitative research methods such as observation, interviews, self-directed learning, and problem-based learning/inquiry methods, as well as a learning approach. Based on the internship results, it is possible to conclude that implementing the lecturer internship program in the hospitality industry can provide opportunities for knowledge enrichment as well as input for improving teaching materials for courses taught by lecturers participating in industrial internships that are equipped with examples of lecture applications in the industry.
由于学习自由政策的结果,学院对人力资源的需求越来越大,因为它必须具有更创新的发展课程,以满足企业和工业的需求,并能够与企业界、行业和其他组织建立更大的联系。但该领域的事实表明,一些讲师的某些品质仍然专注于理论,这些理论与技术发展尚未适应的旧概念是一致的,因此学生在执行某一领域时不会做好工作,因为他们所学的与实际情况截然不同。因此,这需要认真努力,一个项目将讲师与工业领域直接联系起来,这样他们就能立即了解该领域目前的变化。本研究采用定性研究方法,采用观察方法、采访方法、自我介绍方法和更深入的学习方法。根据实习经验,可以得出结论,酒店实习项目的实施可以提供丰富的科学和补充意见,以完善由行业实习教授提供的课程材料,该课程有一个很好的工业应用程序。据英国《独立报》学习政策有increased教育认证为人力资源部要求》,因为这些人士必须做的更多知识,当创建curricula that are more in line with The需要建立商业和工业是能干的a wider网络这些sectors和其他organizations。悬浮,事实是,一些lecturers仍然依赖于一种理论,这种理论符合他们的兴趣和过时观念,这种理论没有被用于技术进步。正如所建议的那样,学生们在实地实践中并不准备在特殊领域工作,因为从occurring那里学到了什么。作为一种考虑不无理由的理由,这是一项与工业化世界关系重大的计划的发展,使他们很快就能了解到该领域的变化。这一社区服务研究的方法是这样的观察、测试、自我指导学习,以及基于学习方法的探究,就像学习一样好。改编自《实习results,是可能to conclude那implementing境lecturer实习项目酒店行业可以。知识opportunities for enrichment as well as for improving输入为选修课教教书材料由lecturers participating在工业和和internships那是做好applications》和《工业》讲座。
{"title":"Peningkatan Kompetensi Dosen Vokasi Perhotelan dalam Meningkatkan Kurikulum Melalui Program Pemagangan di Industri Perhotelan","authors":"Maidar Simanihuruk, Braja Eka Kusuma","doi":"10.22334/jam.v3i2.47","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.47","url":null,"abstract":"Akibat dari kebijakan merdeka belajar, maka kebutuhan sumber daya manusia perguruan tinggi semakin meningkat karena harus lebih inovatif dalam mengembangkan kurikulum yang lebih sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri serta mampu menjalin jaringan yang lebih luas dengan dunia usaha dan industri serta organisasi lainnya. Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa beberapa kualitas dosen masih terpaku pada teori-teori sesuai peminatan dengan konsep lama yang belum disesuaikan dengan perkembangan teknologi, sehingga mahasiswa tidak siap bekerja pada bidang tertentu pada saat melaksanakan praktek lapangan karena apa yang diajarkan sangat berbeda dengan apa yang terjadi di lapangan. Oleh karena itu, diperlukan upaya yang sungguh-sungguh, salah satunya adalah dibuatnya program yang menghubungkan langsung dosen dengan dunia industri, sehingga mereka dapat langsung mengetahui perubahan di lapangan saat ini. Penelitian pengabdian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan pembelajaran dengan metode observasi, wawancara, self-directed learning dan metode problem-based learning/inquiry. Berdasarkan hasil magang dapat disimpulkan pelaksanaan program magang dosen di industri perhotelan dapat memberikan peluang pengayaan ilmu sekaligus sebagai masukan untuk penyempurnaan bahan ajar mata kuliah yang diampu oleh dosen peserta magang industri yang dilengkapi dengan contoh aplikasi kuliah di industri. The independent learning policy has increased the demand for human resources in higher education because these professionals must be more creative when creating curricula that are more in line with the needs of business and industry and are able to establish a wider network with these sectors and other organizations. However, the reality is that some lecturers are still fixated on theories that suit their interests and use antiquated concepts that haven't been updated for technological advancements. As a result, students aren't prepared to work in specific fields when engaging in field practice because what is taught differs greatly from what is occurring there. As a result, significant efforts are required, one of which is the development of a program that connects lecturers directly with the industrial world, allowing them to learn about changes in the current field as soon as they occur. This community service research employs qualitative research methods such as observation, interviews, self-directed learning, and problem-based learning/inquiry methods, as well as a learning approach. Based on the internship results, it is possible to conclude that implementing the lecturer internship program in the hospitality industry can provide opportunities for knowledge enrichment as well as input for improving teaching materials for courses taught by lecturers participating in industrial internships that are equipped with examples of lecture applications in the industry.","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136241518","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pelatihan Layanan Prima Untuk Kelompok Pedagang Muda 青年商人集团的优质培训服务
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.54
I Made Trisna Semara, I Gusti Ayu Eka Suwintari, I Gusti Ketut Purnaya, I Putu David Adi Saputra
Pengabdian ini untuk membantu kelompok truna truni pedagang di pasar Sidakarya Denpasar dalam mengatasi 1) Keluahan tamu berkaitan dengan faktor fisik yaitu ruangan yang kurang mendapat pertukaran udara yang lancar, suhu panas atau lembab, pencahayaan yang buruk, dan lantai tidak mudah dibersihkan bahkan licin, 2) Keluahan tamu berkaitan dengan SDM/ anggota kelompok belum memiliki pengetahuan standar dalam penyediaan makanan dan minuman, 3) Belum adanya standar keamanan, kebersihan dan keselamatan dalam bekerja pada kelompok pedagang di pasar Kereneng, 4) Kualitas pelayanan tamu masih rendah. Berkaitan dengan masalah tersebut kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan solusi untuk menyelesaikan persoalan tersebut dengan memberikan bantuan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta pelatihan standar penyajian makan dan minum serta mendesain tempat pedagang yang ramah lingkungan dan estetika. Metode yang digunakan adalah dengan metode survey, metode partisipatory rural apprasial (PRA), pemberian Pelatihan, Pendampingan, dan Monitoring. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kelompok truna truni pedagang di Pasar Sidakarya. This service aims to help the teruna teruni group of traders at the Sidakarya market in Denpasar in overcoming 1) Guest complaints related to physical factors, namely rooms that do not have a smooth air exchange, hot or humid temperatures, poor lighting, and floors that are not easy to clean or even slippery, 2) Guest complaints relate to human resources/group members not having standard knowledge in providing food and drinks, 3) There are no security, cleanliness and safety standards in working in the group of traders at Sidakarya market, 4) The quality of guest service is still low. In connection with this problem, this community service activity provides a solution to resolve this problem by providing knowledge and skills assistance to training participants in serving food and drink as well as designing environmentally friendly and aesthetically pleasing merchant premises. The methods used are surveys, participatory rural appraisal (PRA), as well as providing training, mentoring, and monitoring. The aim is to improve the quality of service for the first-line group of traders at the Sidakarya Market.
这帮助truna群体奉献Sidakarya登巴萨在处理1)市场的商人truni Keluahan物理因素有关,即房间的客人少了交流顺利,高温或潮湿的空气,糟糕的照明,地板不容易清洗甚至光滑,2)Keluahan知识与人力资源有关的客人-小组成员没有供水系统中标准的食物和饮料,3)由于没有安全标准,客户服务质量很差。与这一社区奉献活动有关的问题,提供了解决问题的方法,通过为标准的餐饮培训参与者提供知识和技能的帮助,并设计环境和审美商人的场所。采用的方法包括勘探、党派操作、培训、裁员和监督。其目的是提高Sidakarya市场商人群体的服务质量。这个服务aims to teruni集团战士》帮助traders at the Sidakarya市场在登巴萨在克服1)客人起相关投诉到身体factors, namely房间那水不要有a smooth交易所,热或humid temperatures,可怜的照明和floors甚至发展到这种是不容易清洁,或者叫滑头,2)客人投诉relate to人力资源部- group members不是知识,以此标准》和提供食品和饮料,3)有些不安全,Sidakarya market的清洁和安全标准仍然很低。与这个问题有关的是,这一社区服务提供了一种解决这个问题的方法,通过提供适当的知识和辅助辅助服务,以解决这个问题。使用的方法是观察、参与农村实践(前期),如提供培训、指导和监督。目标是在Sidakarya市场上为最重要的贸易集团提供优质服务。
{"title":"Pelatihan Layanan Prima Untuk Kelompok Pedagang Muda","authors":"I Made Trisna Semara, I Gusti Ayu Eka Suwintari, I Gusti Ketut Purnaya, I Putu David Adi Saputra","doi":"10.22334/jam.v3i2.54","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.54","url":null,"abstract":"Pengabdian ini untuk membantu kelompok truna truni pedagang di pasar Sidakarya Denpasar dalam mengatasi 1) Keluahan tamu berkaitan dengan faktor fisik yaitu ruangan yang kurang mendapat pertukaran udara yang lancar, suhu panas atau lembab, pencahayaan yang buruk, dan lantai tidak mudah dibersihkan bahkan licin, 2) Keluahan tamu berkaitan dengan SDM/ anggota kelompok belum memiliki pengetahuan standar dalam penyediaan makanan dan minuman, 3) Belum adanya standar keamanan, kebersihan dan keselamatan dalam bekerja pada kelompok pedagang di pasar Kereneng, 4) Kualitas pelayanan tamu masih rendah. Berkaitan dengan masalah tersebut kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan solusi untuk menyelesaikan persoalan tersebut dengan memberikan bantuan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta pelatihan standar penyajian makan dan minum serta mendesain tempat pedagang yang ramah lingkungan dan estetika. Metode yang digunakan adalah dengan metode survey, metode partisipatory rural apprasial (PRA), pemberian Pelatihan, Pendampingan, dan Monitoring. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kelompok truna truni pedagang di Pasar Sidakarya. This service aims to help the teruna teruni group of traders at the Sidakarya market in Denpasar in overcoming 1) Guest complaints related to physical factors, namely rooms that do not have a smooth air exchange, hot or humid temperatures, poor lighting, and floors that are not easy to clean or even slippery, 2) Guest complaints relate to human resources/group members not having standard knowledge in providing food and drinks, 3) There are no security, cleanliness and safety standards in working in the group of traders at Sidakarya market, 4) The quality of guest service is still low. In connection with this problem, this community service activity provides a solution to resolve this problem by providing knowledge and skills assistance to training participants in serving food and drink as well as designing environmentally friendly and aesthetically pleasing merchant premises. The methods used are surveys, participatory rural appraisal (PRA), as well as providing training, mentoring, and monitoring. The aim is to improve the quality of service for the first-line group of traders at the Sidakarya Market.","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136241620","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Green Movement di Ekowisata Subak Sembung Desa Peguyangan 绿色运动是生态旅游胜地佩吉干村
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.43
I Ketut Arta Widana, I Gusti Ketut Indra Pranata Darma, I Nengah Alit Nuriawan, I Putu Suyasa Ariputra, Md Yudyantara Risadi
Green Movement telah menjadi landasan penting dalam upaya global untuk melestarikan lingkungan dan mendorong praktik berkelanjutan. Dalam konteks ekowisata, Green Movement berperan krusial dalam mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam pelestarian alam dan budaya melalui praktik yang ramah lingkungan. Artikel ini mengkaji implementasi Green Movement dalam ekowisata Subak Sembung, sebuah destinasi yang menggabungkan keanekaragaman hayati, keindahan alam, dan warisan budaya di Desa Peguyangan, Denpasar. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini mendokumentasikan upaya konkret yang telah diambil untuk mengedukasi dan melibatkan masyarakat dalam praktik berkelanjutan. Dengan menganalisis partisipasi masyarakat, strategi pendidikan, serta dampak yang terlihat, artikel ini memberikan wawasan tentang bagaimana Green Movement menjadi pendorong utama di balik pengembangan ekowisata Subak Sembung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui pendidikan dan kampanye kesadaran, masyarakat setempat semakin memahami pentingnya pelestarian lingkungan dan keterlibatan dalam upaya ini. Pengalaman edukatif, seperti tur lingkungan dan kegiatan praktis, telah memberikan kesempatan bagi pengunjung dan masyarakat untuk belajar secara langsung tentang manfaat praktik berkelanjutan. Partisipasi aktif dalam kegiatan pelestarian, seperti penanaman pohon dan pengelolaan sampah, mencerminkan adopsi nilai-nilai Green Movement dalam kehidupan sehari-hari. The Green Movement has become an important cornerstone of global efforts to make the environment a reality and promote sustainable practices. In the context of ecotourism, the Green Movement plays a crucial role in inviting the community to be actively involved in preserving nature and culture through environmentally friendly practices. This article reviews the implementation of the Green Movement in Subak Sembung ecotourism, a destination that combines biodiversity, natural beauty and cultural heritage in Peguyangan Village, Denpasar. Through a qualitative approach, this study documents the concrete efforts that have been taken to educate and engage communities in sustainable practices. By analyzing community participation, education strategies, and visible impacts, this article provides insight into how the Green Movement is the main driver behind the development of ecotourism in Subak Sembung.The results of the research show that through socialization and awareness campaigns, local communities are increasingly understanding the importance of environmental preservation and are involved in these efforts. Educational experiences, such as environmental tours and hands-on activities, have provided opportunities for visitors and the public to learn first-hand about the benefits of sustainable practices. Active participation in conservation activities, such as tree hiding and waste management, reflects the adoption of Green Movement values in everyday life.
绿色运动已成为全球保护环境和鼓励可持续实践努力的重要基础。在生态旅游背景下,绿色运动通过清洁环境的实践,在鼓励人们积极参与保护自然和文化方面发挥着关键作用。这篇文章探讨了登巴萨村的绿色运动在生态旅游Subak的实施,这是一个将生物多样性、自然美景和文化遗产融合在一起的目的地。通过定性方法,该研究记录了为教育和让社会参与可持续实践所作的具体努力。通过分析社区参与、教育战略以及由此产生的影响,这篇文章让我们了解了绿色运动是生态旅游发展背后的主要动力。研究结果表明,通过教育和意识运动,当地社区越来越了解保护环境和参与这些努力的重要性。教育经验,如环境旅游和实际活动,为游客和社区直接了解可持续实践的好处提供了机会。积极参与保护活动,如植树和垃圾管理,反映了我们日常生活中绿色运动价值观的采用。绿色运动已经成为使环境成为现实和促进可持续运作的全球努力的重要基石。在生态环境的背景下,绿色运动使社区活跃起来,在环境友好实践中保护自然和文化。这篇文章回顾了生态运动中绿色运动的实施,它的目标是丹巴萨村的生物多样性、自然美丽和文化遗产。通过各种正当的手段,这些研究工作的努力一直致力于教育和在可持续的实践中结合。通过分析社区参与、教育策略和可见冲击,这篇文章揭示了绿色运动是如何导致气候发展背后的主要驱动因素。研究表明,通过社会主义和意识,地方公社令人难以置信地理解这些努力所带来的环境保护和保护的重要性。教育经验,这样的环境和工具,为来访者和公众提供了一个机会,了解可持续实践的好处。活动参与保护活动,这样的树木躲藏和浪费管理,反映了日常生活中绿色运动价值观的吸引力。
{"title":"Green Movement di Ekowisata Subak Sembung Desa Peguyangan","authors":"I Ketut Arta Widana, I Gusti Ketut Indra Pranata Darma, I Nengah Alit Nuriawan, I Putu Suyasa Ariputra, Md Yudyantara Risadi","doi":"10.22334/jam.v3i2.43","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.43","url":null,"abstract":"Green Movement telah menjadi landasan penting dalam upaya global untuk melestarikan lingkungan dan mendorong praktik berkelanjutan. Dalam konteks ekowisata, Green Movement berperan krusial dalam mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam pelestarian alam dan budaya melalui praktik yang ramah lingkungan. Artikel ini mengkaji implementasi Green Movement dalam ekowisata Subak Sembung, sebuah destinasi yang menggabungkan keanekaragaman hayati, keindahan alam, dan warisan budaya di Desa Peguyangan, Denpasar. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini mendokumentasikan upaya konkret yang telah diambil untuk mengedukasi dan melibatkan masyarakat dalam praktik berkelanjutan. Dengan menganalisis partisipasi masyarakat, strategi pendidikan, serta dampak yang terlihat, artikel ini memberikan wawasan tentang bagaimana Green Movement menjadi pendorong utama di balik pengembangan ekowisata Subak Sembung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui pendidikan dan kampanye kesadaran, masyarakat setempat semakin memahami pentingnya pelestarian lingkungan dan keterlibatan dalam upaya ini. Pengalaman edukatif, seperti tur lingkungan dan kegiatan praktis, telah memberikan kesempatan bagi pengunjung dan masyarakat untuk belajar secara langsung tentang manfaat praktik berkelanjutan. Partisipasi aktif dalam kegiatan pelestarian, seperti penanaman pohon dan pengelolaan sampah, mencerminkan adopsi nilai-nilai Green Movement dalam kehidupan sehari-hari. The Green Movement has become an important cornerstone of global efforts to make the environment a reality and promote sustainable practices. In the context of ecotourism, the Green Movement plays a crucial role in inviting the community to be actively involved in preserving nature and culture through environmentally friendly practices. This article reviews the implementation of the Green Movement in Subak Sembung ecotourism, a destination that combines biodiversity, natural beauty and cultural heritage in Peguyangan Village, Denpasar. Through a qualitative approach, this study documents the concrete efforts that have been taken to educate and engage communities in sustainable practices. By analyzing community participation, education strategies, and visible impacts, this article provides insight into how the Green Movement is the main driver behind the development of ecotourism in Subak Sembung.The results of the research show that through socialization and awareness campaigns, local communities are increasingly understanding the importance of environmental preservation and are involved in these efforts. Educational experiences, such as environmental tours and hands-on activities, have provided opportunities for visitors and the public to learn first-hand about the benefits of sustainable practices. Active participation in conservation activities, such as tree hiding and waste management, reflects the adoption of Green Movement values in everyday life.","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136241507","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pemberdayaan Kelompok Wanita dalam Pembuatan Inovasi Makanan Berbahan Dasar Komoditi Lokal Masyarakat Desa Kenderan 授权妇女小组创造当地商品商品社区的食品创新
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.49
I Dewa Ayu Vikha Purnama Dewi, Anak Agung Ayu Arun Suwi Arianty, Ida Bagus Ketut Soma Antara
Didalam keluarga, yang memiliki kewajiban untuk mengolah makanan sehari-hari biasanya adalah wanita. Wanita memiliki peran penting juga dalam kesejahteraan keluarga. Dalam kegiatan pengabdian ini kami memberdayakan kelompok wanita di Desa Kenderan atau sering disebut PKK sebagai peserta pelatihan pembuatan saur atau serundeng dan inovasi makanan berbahan dasar komoditi lokal masyarakat. Pelatihan ini bertujuan agar ibu-ibu PKK dapat membuat sendiri saur atau serundeng yang sehari-harinya pasti selalu digunakan untuk pelengkap upakara keagamaan dan mengembangkan lebih banyak variasi inovasi makanan yang berbahan hasil dari kebun atau pertanian mereka sendiri untuk makanan keluarga ataupun ide berjualan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah demonstrasi. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini meliputi pelatihan pembuatan saur atau serundeng dan pembuatan inovasi makanan. Dengan begitu ibu-ibu PKK dapat melihat secara langsung proses pembuatan saur atau serundeng dan makanan inovasi serta dapat bertanya secara langsung kepada instrukturnya. Dan hasil dari pengabdian ini adalah produk saur dan bola-bola ubi dari bahan komoditi lokal yang bisa memberikan peluang ekonomi bagi ibu-ibu PKK Desa Kenderan. Within the family, it is usually women who have the obligation to process daily food. Women also have an important role in family welfare. In this service activity we empower women's groups in Kenderan Village or often called PKK or Family Welfare Movementas as training participants in making saur or serundeng and food innovations made from local community commodities. This training aims to enable PKK woman to be able to make their own saur or serundeng which are always used daily to complement religious ceremonies and to develop a wider variety of food innovations made from products from their own garden or farm for family food or selling ideas. The method used in this service activity is demonstration. This community service activity includes training in making saur or serundeng and making food innovations. That way PKK woman can see firsthand the process of making saur or serundeng and innovative food and can ask questions directly to the instructor. And the results of this service are saur products and sweet potato balls made from local commodity materials which can provide economic opportunities for PKK woman.
在家庭中,负责料理日常食品的通常是妇女。妇女在家庭福利方面也扮演着重要的角色。在这一奉献活动中,我们赋予肯德兰村的妇女力量,或者通常被称为库尔德工业国(PKK)的训练者,他们是当地当地商品商品的食品创新专家。这项训练的目的是让库尔德妇女能够自己制作一个普通的萨勒贡或塞伦登,这些萨勒贡妇女每天都要补充宗教,并发展出更多种类的由自己的花园或农场生产的家庭食品或销售理念。这种奉献活动使用的方法是示威。这个社区的奉献活动包括训练恐龙或serundeng以及创造食物创新。这样,库尔德工业部的母亲们就能亲眼目睹恐龙(saur)或serundeng的生产过程和创新食品,并能直接向其指导提出问题。这种奉献的结果是当地产品saur和红薯产品,这些产品为肯德兰村的库尔德妇女妇女提供了经济机会。在家庭中,妇女通常有义务维持日常食品。女人在家庭福利中也有一个重要的角色。在这个活动中,我们的女兵在肯德兰村或十名所谓的库尔德工兵或家庭福利机构的活动中成长为地方社区服务的参与者。这种训练使工商管理人员能够使她们自己的畜生或野兽成为每天用来完成宗教仪式的工具,并从自己的花园或农场生产出来的各种食物创新。这种服务用的方法是演示。这一社区服务包括在使恐龙或serun邓击击和生产食品创新方面的培训。这就是库尔德工党妇女第一次看到恐龙或恐龙的过程,没有食物,可以直接向仪器提出问题。这一服务的结果是恐龙生产和甜土豆球,它们是当地商品为库尔德妇女提供经济机会的材料。
{"title":"Pemberdayaan Kelompok Wanita dalam Pembuatan Inovasi Makanan Berbahan Dasar Komoditi Lokal Masyarakat Desa Kenderan","authors":"I Dewa Ayu Vikha Purnama Dewi, Anak Agung Ayu Arun Suwi Arianty, Ida Bagus Ketut Soma Antara","doi":"10.22334/jam.v3i2.49","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.49","url":null,"abstract":"Didalam keluarga, yang memiliki kewajiban untuk mengolah makanan sehari-hari biasanya adalah wanita. Wanita memiliki peran penting juga dalam kesejahteraan keluarga. Dalam kegiatan pengabdian ini kami memberdayakan kelompok wanita di Desa Kenderan atau sering disebut PKK sebagai peserta pelatihan pembuatan saur atau serundeng dan inovasi makanan berbahan dasar komoditi lokal masyarakat. Pelatihan ini bertujuan agar ibu-ibu PKK dapat membuat sendiri saur atau serundeng yang sehari-harinya pasti selalu digunakan untuk pelengkap upakara keagamaan dan mengembangkan lebih banyak variasi inovasi makanan yang berbahan hasil dari kebun atau pertanian mereka sendiri untuk makanan keluarga ataupun ide berjualan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah demonstrasi. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini meliputi pelatihan pembuatan saur atau serundeng dan pembuatan inovasi makanan. Dengan begitu ibu-ibu PKK dapat melihat secara langsung proses pembuatan saur atau serundeng dan makanan inovasi serta dapat bertanya secara langsung kepada instrukturnya. Dan hasil dari pengabdian ini adalah produk saur dan bola-bola ubi dari bahan komoditi lokal yang bisa memberikan peluang ekonomi bagi ibu-ibu PKK Desa Kenderan. Within the family, it is usually women who have the obligation to process daily food. Women also have an important role in family welfare. In this service activity we empower women's groups in Kenderan Village or often called PKK or Family Welfare Movementas as training participants in making saur or serundeng and food innovations made from local community commodities. This training aims to enable PKK woman to be able to make their own saur or serundeng which are always used daily to complement religious ceremonies and to develop a wider variety of food innovations made from products from their own garden or farm for family food or selling ideas. The method used in this service activity is demonstration. This community service activity includes training in making saur or serundeng and making food innovations. That way PKK woman can see firsthand the process of making saur or serundeng and innovative food and can ask questions directly to the instructor. And the results of this service are saur products and sweet potato balls made from local commodity materials which can provide economic opportunities for PKK woman.","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136241517","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PIPK Petani Tanaman Hias Desa Petiga, Tabanan pethree村庄的PIPK植物种植者,Tabanan
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.45
I Made Citra Wibawa, I Gede N. Suta Waisnawa, I Wayan Eka Mahendra, I Made Darsana, N Putri Sumaryani
Salah satu desa di Kabupaten Tabanan, Bali yang memiliki keunggulan di bidang holtikultura berupa tanaman hias adalah Desa Petiga, Kecamatan Marga. Sejak tahun 2016 Desa Petiga ditetapkan sebagai lokasi pembangunan kawasan pedesaan yang merupakan kawasan pedesaan prioritas nasional (KPPN) melalui Keputusan Bupati Tabanan Nomor :80/373/02/HK&HAM/ 2016. Desa ini dikenal dengan desa agropolitan tanaman hias karena hampir 90% penduduknya bermata pencaharian utama menjadi petani tanaman hias. Desa Petiga memiliki luas wilayah 281 hektar, dengan 89% (250 hektar) merupakan lahan pertanian dan sisanya 11% (31 hektar) ladang. Jumlah penduduk 1.801 orang (923 laki-laki dan 878 perempuan) yang terbagi menjadi 573 KK. Tersebar ke dalam tiga dusun, yaitu: Semingan, Petiga Kangin, dan Belanban. Program PIPK ini berusaha memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh mitra, yaitu: Mitra 1 kelompok tani Tanaman Hias Guna Sari, Mitra 2 KWT Mekar Sari, Mitra 3 Kelompok Simatri Sekar Pasti Wangi, dan Mitra 4 Koperasi Guna Sari. Permasalahanya adalah Produksi, penataan stok pembibitan dan media tanam, dan Pemasaran. Metode pelaksanaan yang dilakukan meliputi: PALS (participatory action learning system), Enthrepreneurship Capasity Building (ECB), Technology Transfer (TT), serta menerapkan Teknologi Tepat Guna (TTG), persuasif, dan edukatif. Evaluasi pelaksanaan program dengan target terjadi peningkatan level keberdayaan mitra, produktivitas usaha tanaman hias meningkat, dan pendapatan petani meningkat melaui penjualan tanaman hias, kompos, maupun sayur mayur, dan bio urine. Luaran akademik tahun-2 adalah: publikasi pada jurnal nasional terakreditasi Sinta 4, berita di media massa online nasional, dan video kegiatan pengabdian yang ditayangkan di Youtube. One of the villages in Tabanan Regency, Bali which has advantages in the field of horticulture in the form of ornamental plants is Petiga Village, Marga District. Since 2016, Petiga Village has been designated as a location for rural development which is a national priority rural area (KPPN) through the Decree of the Regent of Tabanan Number: 80/373/02/HK&HAM/ 2016. This village is known as an ornamental plant agropolitan village because almost 90% of its population's main livelihood is ornamental plant farmers. Petiga Village has an area of 281 hectares, with 89% (250 hectares) being agricultural land and the remaining 11% (31 hectares) being fields. The population is 1,801 people (923 men and 878 women) divided into 573 families. Spread into three hamlets, namely: Semingan, Petiga Kangin, and Belanban. This PIPK program seeks to provide solutions to the problems faced by partners, namely: Partner 1: the Guna Sari Ornamental Plant farmer group, Partner 2: KWT Mekar Sari, Partner 3: the Simatri Sekar Pasti Wangi Group, and Partner 4: the Guna Sari Cooperative. The problems are production, arrangement of nursery stock and planting media, and marketing. The implementation methods used include: PALS
在巴厘岛的塔巴南摄政(Tabanan),最著名的室内植物养殖场是pelima village,一个姓。自2016年以来,pethree村被指定为国家优先区(KPPN)的农村发展地点,通过摄政编号:80/373/02/ HK&HAM / 2016。这个村庄被称为“室内植物世界主义者”,因为近90%的人口以种植植物为生。pethree村占地281公顷,89%(250公顷)是农田,剩下11%(31公顷)是农田。181名居民(923名男性和878名女性)被分成573名KK。它分散在三个村庄,即平静、三孔和风和购物中心。这个PIPK项目试图解决mitra所面临的问题:mitra 1个室内植物具有纱丽,mitra 2 KWT开花玫瑰,mitra 3个Simatri Sekar绝对是香水,mitra 4个纱丽合作社。重点是生产、托儿所、媒体和营销。执行方法包括:参与行动学习系统、ECB、移情技术(TT),以及运用适当的技术(关于)、说服力和教育意义。对项目实施的评估目标是提高合作伙伴可持续性水平,增加室内植物的生产率,通过销售室内植物、堆肥、蔬菜和生物尿液而增加农民的收入。年度最佳学术杂志包括:在全国认可的Sinta 4、全国在线新闻和Youtube上播放的奉献活动视频。巴厘岛巴南摄政时期的恶棍之一,在ornamental plants形式中的horticulture有先见之明。自2016年以来,pethree Village已经被指定为国家优先战略发展的地点,该地区是巴南编号的摄政区:80/373/02/ HK&HAM / 2016。这个村庄被称为ornamental plant农家村,因为近90%的居民生活在现场。第三个村庄拥有281 hectares,拥有89% (250 hectares)农业土地和11% (31 hectares)林地。人口是1 801人(923名男人和878名妇女)分为573个家庭。向3个篮子扩散,namely:沉思,3个刺,和杂货。这首歌的目的是为合作伙伴、namely:企业植物农工组、合作伙伴2:KWT Mekar Sari, partner3: Simatri Sekar绝对是芳香小组,而合作伙伴4:目的是合作。问题在于制造、管理护理用品、平面媒体和市场。实践方法包括:PALS(参与学习系统)、entreeurship电联大楼(ECB)、技术转移(TT)、美国well as applied commission Technology(关于)、说服和教育。实施计划的评估与实施目标的增加,增加计划的计划,增加计划的计划,增加计划的计划,通过销售的ornamental plant, compost,蔬菜,和生物尿液。大四学习成绩:在接受《全国在线大众媒体新闻》4、《国家在线大众媒体新闻》和在YouTube上直播服务活动的视频。
{"title":"PIPK Petani Tanaman Hias Desa Petiga, Tabanan","authors":"I Made Citra Wibawa, I Gede N. Suta Waisnawa, I Wayan Eka Mahendra, I Made Darsana, N Putri Sumaryani","doi":"10.22334/jam.v3i2.45","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.45","url":null,"abstract":"Salah satu desa di Kabupaten Tabanan, Bali yang memiliki keunggulan di bidang holtikultura berupa tanaman hias adalah Desa Petiga, Kecamatan Marga. Sejak tahun 2016 Desa Petiga ditetapkan sebagai lokasi pembangunan kawasan pedesaan yang merupakan kawasan pedesaan prioritas nasional (KPPN) melalui Keputusan Bupati Tabanan Nomor :80/373/02/HK&HAM/ 2016. Desa ini dikenal dengan desa agropolitan tanaman hias karena hampir 90% penduduknya bermata pencaharian utama menjadi petani tanaman hias. Desa Petiga memiliki luas wilayah 281 hektar, dengan 89% (250 hektar) merupakan lahan pertanian dan sisanya 11% (31 hektar) ladang. Jumlah penduduk 1.801 orang (923 laki-laki dan 878 perempuan) yang terbagi menjadi 573 KK. Tersebar ke dalam tiga dusun, yaitu: Semingan, Petiga Kangin, dan Belanban. Program PIPK ini berusaha memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh mitra, yaitu: Mitra 1 kelompok tani Tanaman Hias Guna Sari, Mitra 2 KWT Mekar Sari, Mitra 3 Kelompok Simatri Sekar Pasti Wangi, dan Mitra 4 Koperasi Guna Sari. Permasalahanya adalah Produksi, penataan stok pembibitan dan media tanam, dan Pemasaran. Metode pelaksanaan yang dilakukan meliputi: PALS (participatory action learning system), Enthrepreneurship Capasity Building (ECB), Technology Transfer (TT), serta menerapkan Teknologi Tepat Guna (TTG), persuasif, dan edukatif. Evaluasi pelaksanaan program dengan target terjadi peningkatan level keberdayaan mitra, produktivitas usaha tanaman hias meningkat, dan pendapatan petani meningkat melaui penjualan tanaman hias, kompos, maupun sayur mayur, dan bio urine. Luaran akademik tahun-2 adalah: publikasi pada jurnal nasional terakreditasi Sinta 4, berita di media massa online nasional, dan video kegiatan pengabdian yang ditayangkan di Youtube. One of the villages in Tabanan Regency, Bali which has advantages in the field of horticulture in the form of ornamental plants is Petiga Village, Marga District. Since 2016, Petiga Village has been designated as a location for rural development which is a national priority rural area (KPPN) through the Decree of the Regent of Tabanan Number: 80/373/02/HK&HAM/ 2016. This village is known as an ornamental plant agropolitan village because almost 90% of its population's main livelihood is ornamental plant farmers. Petiga Village has an area of 281 hectares, with 89% (250 hectares) being agricultural land and the remaining 11% (31 hectares) being fields. The population is 1,801 people (923 men and 878 women) divided into 573 families. Spread into three hamlets, namely: Semingan, Petiga Kangin, and Belanban. This PIPK program seeks to provide solutions to the problems faced by partners, namely: Partner 1: the Guna Sari Ornamental Plant farmer group, Partner 2: KWT Mekar Sari, Partner 3: the Simatri Sekar Pasti Wangi Group, and Partner 4: the Guna Sari Cooperative. The problems are production, arrangement of nursery stock and planting media, and marketing. The implementation methods used include: PALS ","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136240653","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Increasing the Attraction of Culinary Tourism through Understanding Food Symbolism for Culinary Business Actors 通过理解烹饪商业参与者的食物象征来增加烹饪旅游的吸引力
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.59
Kadek Feni Aryati, A.A Ayu Arun Suwi Arianty, Luh Eka Susanti
Bali merupakan salah satu destinasi pariwisata di Indonesia yang menawarkan beragam daya tarik wisata yang sangat mengagumkan. Namun, fakta di lapangan menunjukkan bahwa dari segi kuliner, makanan khas daerah bali masih belum banyak dikenal dan kurang dapat menarik wisatawan untuk berkunjung untuk sekedar menikmati masakan khas bali. Oleh karena itu, dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, pelaksana pengabdian melakukan sosialisasi dan pembinaan tentang pemahaman “food symbolism” untuk meningkatkan daya tarik wisata kuliner khas bali. Kegiatan yang dilakukan meliputi: 1) Pemberian materi tentang peningkatan daya tarik wisata kuliner, 2) Pemberian materi tentang pentingnya “Food Symbolism” dan cara mempromosikan masakan khas bali, 3) Pemberian materi tentang cara-cara untuk memperoleh sertifikasi usaha kuliner pariwisata, 4) Diskusi. Bali is one of the tourism destinations in Indonesia that offers a variety of amazing tourist attractions. However, facts in the field show that in terms of culinary, Balinese regional food is still not widely known and cannot attract tourists to visit to just enjoy Balinese specialties. Therefore, in this community service activity, service implementers conduct socialization and coaching on understanding "food symbolism" to increase the attractiveness of Balinese culinary tourism. Activities carried out include: 1) Provision of material on increasing the attractiveness of culinary tourism, 2) Provision of material on the importance of "Food Symbolism" and how to promote Balinese cuisine, 3) Provision of material on ways to obtain tourism culinary business certification, 4) Discussion.
巴厘岛是印尼的旅游胜地之一,提供了各种各样令人印象深刻的旅游吸引力。然而,这一领域的事实表明,从烹饪的角度来看,巴厘岛的传统食物还不太为人所知,也不太可能吸引游客来享受巴厘岛的特色美食。因此,在这种对社会的奉献活动中,服务人员进行社会化和教授了解“食物象征”,以增加巴厘岛美食的吸引力。活动包括:1)关于美食吸引力增加的材料捐赠,2)关于“食物象征”和如何推广巴厘岛特色烹饪的重要性的材料捐赠,3)关于获得旅游业烹饪认证的方法的材料提交,4)讨论。巴厘岛是印度尼西亚的旅游目的地之一,是最引人注目的旅游景点之一。蜂巢的事实是,在culinary的terms中,地区食物仍然不常见,无法吸引游客去欣赏众多物种。因此,在这个社区服务活动中,一个专门从事社区活动和促进对“食物的共生”的了解,增加回味的回味。包括:1)culinary tourism的吸引力增加的材料证明,2)关于“食物符号”和如何推广回路的材料提供,3)关于回路上的材料证明,4)质疑。
{"title":"Increasing the Attraction of Culinary Tourism through Understanding Food Symbolism for Culinary Business Actors","authors":"Kadek Feni Aryati, A.A Ayu Arun Suwi Arianty, Luh Eka Susanti","doi":"10.22334/jam.v3i2.59","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.59","url":null,"abstract":"Bali merupakan salah satu destinasi pariwisata di Indonesia yang menawarkan beragam daya tarik wisata yang sangat mengagumkan. Namun, fakta di lapangan menunjukkan bahwa dari segi kuliner, makanan khas daerah bali masih belum banyak dikenal dan kurang dapat menarik wisatawan untuk berkunjung untuk sekedar menikmati masakan khas bali. Oleh karena itu, dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, pelaksana pengabdian melakukan sosialisasi dan pembinaan tentang pemahaman “food symbolism” untuk meningkatkan daya tarik wisata kuliner khas bali. Kegiatan yang dilakukan meliputi: 1) Pemberian materi tentang peningkatan daya tarik wisata kuliner, 2) Pemberian materi tentang pentingnya “Food Symbolism” dan cara mempromosikan masakan khas bali, 3) Pemberian materi tentang cara-cara untuk memperoleh sertifikasi usaha kuliner pariwisata, 4) Diskusi. Bali is one of the tourism destinations in Indonesia that offers a variety of amazing tourist attractions. However, facts in the field show that in terms of culinary, Balinese regional food is still not widely known and cannot attract tourists to visit to just enjoy Balinese specialties. Therefore, in this community service activity, service implementers conduct socialization and coaching on understanding \"food symbolism\" to increase the attractiveness of Balinese culinary tourism. Activities carried out include: 1) Provision of material on increasing the attractiveness of culinary tourism, 2) Provision of material on the importance of \"Food Symbolism\" and how to promote Balinese cuisine, 3) Provision of material on ways to obtain tourism culinary business certification, 4) Discussion.","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136240766","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Upaya Meningkatkan Soft Skill SDM Pada Panti Asuhan Salam Kecamatan Tabanan 塔巴南县萨拉姆孤儿院努力提高人力资源软技能
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.51
Ni Made Dwi Puspitawati, Ni Putu Yeni Astiti, Ni Made Indah Mentari, I Dewa Made Arik Permana Putra, Tiara Carina
Literasi dan numerasi merupakan sarana bagi anak-anak dalam mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu yang mereka dapatkan di bangku sekolah dalam kehidupan nyata, baik di dalam lingkungan sekolah maupun luar sekolah. Selain literasi dan numerasi, pemahaman mengenai penggunaan teknologi informasi dikalangan pelajar Indonesia belum merata, dalam konteks pengabdian ini terfokus pada pelajar di panti asuhan. Adapun solusi yang diberikan untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh Panti Asuhan Salam adalah dengan peningkatan minat baca literasi dan numerik anak yang dapat dilakukan dengan memberikan pembelajaran secara manual serta memberikan pengajaran tentang perilaku dan sikap. Selain itu diberikan pula pembelajaran menggunakan teknologi komputer yaitu media pembelajaran Canva untuk mengoptimalkan kreativitas anak dan meningkatkan mutu soft skill SDM Pada Panti Asuhan Salam Kecamatan Tabanan. Literacy and numeracy are tools for children to recognize, understand, and apply the knowledge they get at school in real life, both within the school environment and outside of school. In addition to literacy and numeracy, understanding the use of information technology among Indonesian students is not evenly distributed, in the context of the focus of this community service is students in orphanages. The solution given to overcome the problems faced by the Salam Orphanage is to increase children's reading interest in literacy and numeracy which can be done by providing manual learning and providing teaching about behavior and attitudes. In addition, learning using computer technology is also provided, namely Canva learning media to optimize children's creativity and improve the quality of HR soft skills at the Salam Orphanage, Tabanan District.
识字和数字是孩子们了解、理解和应用他们在学校内外在现实生活中获得的知识的一种手段。除了识字和数字之外,印尼学生对使用信息技术的理解还不平等,这种奉献精神集中在孤儿院的学生身上。至于给出的解决方案来解决所面临的孤儿院问候是增强阅读素养和数字的孩子可以通过给手动学习和教学的行为和态度。此外给予怎样学习使用计算机技术,即媒体Canva学习优化孩子的创造力和改善软技能人力资源部在孤儿院街道塔巴南问候。Literacy and numeracy工具对儿童来说是认识、理解和写作知识他们得到at school》真正的生活,两人内心之学校环境和外面的学校。在加法,to literacy and numeracy利用》,《信息技术》是印尼学生不是evenly按《》,在这个社区服务是学生在orphanages之焦点。《problems solution吉文to overcome faced by The Orphanage问候是需要增加儿童阅读兴趣在literacy and numeracy哪种可以被提供手动完成学习并提供关于社会行为和attitudes教书。在加法,也学习用电脑技术是provided, namely Canva学习to optimize儿童creativity and improve媒体《人力资源质量软技能at the Orphanage问好,塔巴南地区。
{"title":"Upaya Meningkatkan Soft Skill SDM Pada Panti Asuhan Salam Kecamatan Tabanan","authors":"Ni Made Dwi Puspitawati, Ni Putu Yeni Astiti, Ni Made Indah Mentari, I Dewa Made Arik Permana Putra, Tiara Carina","doi":"10.22334/jam.v3i2.51","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.51","url":null,"abstract":"Literasi dan numerasi merupakan sarana bagi anak-anak dalam mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu yang mereka dapatkan di bangku sekolah dalam kehidupan nyata, baik di dalam lingkungan sekolah maupun luar sekolah. Selain literasi dan numerasi, pemahaman mengenai penggunaan teknologi informasi dikalangan pelajar Indonesia belum merata, dalam konteks pengabdian ini terfokus pada pelajar di panti asuhan. Adapun solusi yang diberikan untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh Panti Asuhan Salam adalah dengan peningkatan minat baca literasi dan numerik anak yang dapat dilakukan dengan memberikan pembelajaran secara manual serta memberikan pengajaran tentang perilaku dan sikap. Selain itu diberikan pula pembelajaran menggunakan teknologi komputer yaitu media pembelajaran Canva untuk mengoptimalkan kreativitas anak dan meningkatkan mutu soft skill SDM Pada Panti Asuhan Salam Kecamatan Tabanan. Literacy and numeracy are tools for children to recognize, understand, and apply the knowledge they get at school in real life, both within the school environment and outside of school. In addition to literacy and numeracy, understanding the use of information technology among Indonesian students is not evenly distributed, in the context of the focus of this community service is students in orphanages. The solution given to overcome the problems faced by the Salam Orphanage is to increase children's reading interest in literacy and numeracy which can be done by providing manual learning and providing teaching about behavior and attitudes. In addition, learning using computer technology is also provided, namely Canva learning media to optimize children's creativity and improve the quality of HR soft skills at the Salam Orphanage, Tabanan District.","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136240771","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Implementasi Metode dan Strategi Pembelajaran Berbasis ICT 基于信息通信的方法和学习策略的实施
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.61
Abd Syakur, Tri Achmad Budi Susilo, M Khusni Mubarok
Penerapan pembelajaran di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini tidak cukup hanya menyenangkan, akan tetapi proses belajar yang aktif, inovatif, kreatif, dan efektif. Posisi guru sebagai pemeran inti, menjadi penentu keberhasilan pembelajaran. Guru dituntut memiliki kemampuan dalam metode dan strategi pembelajaran berbasis teknologi dan informasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema Pendampingan Metode dan Strategi Pembelajaran Berbasis Teknologi dan Informasi di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini Miftahul Amal Ellak Daya Lenteng Sumenep ini, menggunakan metode Asset Based Community Development (ABCD) yang teridiri dari pemetaan potensi aset, rencana aksi, pelaksanaan kegiatan, dan monitoring serta evaluasi. Hasil pengabdian di antaranya; Pertama, penguasanaan guru dalam metode dan strategi pembelajaran. Kedua, Guru memiliki kemampuan dalam mengoperasional komputer berbasis internet. Ketiga, Penguasaan metode dan stretagi pembelajaran berbasis teknologi dan informasi (ICT). Keempat, Guru mampu mengimplementasi metode pembelajaran bermain berbasis berbasis teknologi dan informasi (ICT). The implementation of learning in Early Childhood Education Institutions is not just fun, but the learning process is active, innovative, creative and effective. The teacher's position as a core actor determines the success of learning. Teachers are required to have abilities in technology and information-based learning methods and strategies. This community service activity with the theme Assistance with Technology and Information Based Learning Methods and Strategies at the Miftahul Amal Ellak Daya Lenteng Early Childhood Education Institution, Sumenep, uses the Asset Based Community Development (ABCD) method which consists of mapping potential assets, action plans, implementation of activities , and monitoring and evaluation. The results of service include; First, teacher mastery of learning methods and strategies. Second, teachers have the ability to operate internet-based computers. Third, mastery of technology and information (ICT) based learning methods and strategies. Fourth, teachers are able to implement technology and information (ICT) based play learning methods.
儿童教育机构的年轻应用不仅令人愉快,而且是积极、创新、创造性和有效的学习过程。教师作为核心角色的地位,成为学习成功的决定性因素。教师被要求具备以技术和信息为基础的学习方法和策略的能力。社区服务活动的主题是缩小以技术为基础的学习方法和战略,青年儿童服务机构mif豆腐Ellak power Lenteng Sumenep,使用基于资产的资产导图、行动计划、活动执行、监督和评估。中间奉献的结果;首先,教师在学习方法和策略上的改进。其次,教师有操作基于互联网的计算机的能力。第三,掌握以技术和信息为基础的学习方法和stretagi(信息通信)。第四,教师能够实现基于技术和信息的教学方法(信息通信)。童年教育机构早期学习的实施并不有趣,但学习过程是积极的、创新的、创造性的和有效的。老师的职位作为核心决定者的成功学习。教师要求拥有基于学习方法和策略的技术和信息。这个社区服务活动的主题和技术协助和援助基于资讯网的学习方法和策略at the Miftahul Ellak关心说幼儿早期教育的资源后,Sumenep慈善,利用基于资产的社区发展杂志》(ABCD)绘图的方法哪种公司潜在的资产,行动计划,implementation of活动,监测和调查员。包括服务的推荐人;首先,学习方法和策略的老师们。第二,教师有能力在网上操作计算机。第三,技术与信息的混合,基于学习方法和策略。第四,教师可以根据教学方法使用技术和信息。
{"title":"Implementasi Metode dan Strategi Pembelajaran Berbasis ICT","authors":"Abd Syakur, Tri Achmad Budi Susilo, M Khusni Mubarok","doi":"10.22334/jam.v3i2.61","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.61","url":null,"abstract":"Penerapan pembelajaran di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini tidak cukup hanya menyenangkan, akan tetapi proses belajar yang aktif, inovatif, kreatif, dan efektif. Posisi guru sebagai pemeran inti, menjadi penentu keberhasilan pembelajaran. Guru dituntut memiliki kemampuan dalam metode dan strategi pembelajaran berbasis teknologi dan informasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema Pendampingan Metode dan Strategi Pembelajaran Berbasis Teknologi dan Informasi di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini Miftahul Amal Ellak Daya Lenteng Sumenep ini, menggunakan metode Asset Based Community Development (ABCD) yang teridiri dari pemetaan potensi aset, rencana aksi, pelaksanaan kegiatan, dan monitoring serta evaluasi. Hasil pengabdian di antaranya; Pertama, penguasanaan guru dalam metode dan strategi pembelajaran. Kedua, Guru memiliki kemampuan dalam mengoperasional komputer berbasis internet. Ketiga, Penguasaan metode dan stretagi pembelajaran berbasis teknologi dan informasi (ICT). Keempat, Guru mampu mengimplementasi metode pembelajaran bermain berbasis berbasis teknologi dan informasi (ICT). The implementation of learning in Early Childhood Education Institutions is not just fun, but the learning process is active, innovative, creative and effective. The teacher's position as a core actor determines the success of learning. Teachers are required to have abilities in technology and information-based learning methods and strategies. This community service activity with the theme Assistance with Technology and Information Based Learning Methods and Strategies at the Miftahul Amal Ellak Daya Lenteng Early Childhood Education Institution, Sumenep, uses the Asset Based Community Development (ABCD) method which consists of mapping potential assets, action plans, implementation of activities , and monitoring and evaluation. The results of service include; First, teacher mastery of learning methods and strategies. Second, teachers have the ability to operate internet-based computers. Third, mastery of technology and information (ICT) based learning methods and strategies. Fourth, teachers are able to implement technology and information (ICT) based play learning methods.","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136242428","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Workshop Kurikulum Merdeka di SMK Singamandawa 在 SMK Singamandawa 举办独立课程研讨会
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.60
Made Arya Astina, Ketut Tri Budi Artani, Helmy Syakh Alam
Dihasilkannya lulusan yang kompeten dan berdaya saing unggul dari Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) masih menjadi tantangan bagi sebagian lembaga pendidikan kejuruan yanga ada. Lulusan yang berkualitas akan lahir dari lembaga pendidikan yang memiliki kurikulum pendidikan yang berkualitas. Penerapan kurikulum merdeka merupakan salah satu upaya pemerintah untuk dapat menyediakan tenaga kerja terampil sesuai degan kebutuhan dunia nyata. Implementasi Kurikulum Merdeka memerlukan perencanaan yang sistematis, termasuk dibutuhkannya kegiatan pelatihan atau workshop yang membahas implemetasi Kurikulum Merdeka. Kolaborasi Universitas Primakara dengan Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dalam bentuk worshop review kurikulum ini menjadi kubutuhan bagi SMK Singamandawa. Melelaui penyelenggaraan workshop dengan metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi ini, seluruh materi yang terkait Kurikulum Merdeka dapat diterima dengan baik oleh para peserta, dalam hal ini para guru. Workshop yang dalam pelaksanaannya melibatkan tiga narasumber ini berhasil memberikan pengetahuan dan wawasan baru terkait implementasi Kurikulum Merdeka di SMK Singamandawa. Hasil baik ini dibuktikan melalui hasil penyebaran kuesioner yang dilakukan pada akhir sesi workshop. Hasil dari penyebaran kuesioner menunjukan materi yang disajikan para narasumber sesuai dengan kebutuhan para guru. Para guru juga merasa puas dan mengapresiasi cara penyajian materi dari para narasumber. Graduating competent and highly competitive students from Vocational High Schools (SMK) is still become a challenge for some existing vocational education institutions. Qualified graduates will be produced from educational institutions that have a quality educational curriculum. The implementation of Kurikulum Merdeka is one of the government's efforts to provide skilled labor in accordance with real world needs. Implementation of Kurikulum Merdeka requires systematic planning, including the need for training activities or workshops that discuss the implementation of the Independent Curriculum. Primakara University's collaboration with the Institute of Tourism and International Business in Community Service (PkM) activities in the form of a curriculum review workshop is a necessity for Singamandawa Vocational School. By holding workshops using lecture, question and answer and discussion methods, all material related to Kurikulum Merdeka was well received by the participants, in this case the teachers. The workshop, which involved three resource persons, succeeded in providing new knowledge and insight regarding the implementation of Kurikulum Merdeka at Singamandawa Vocational School. This good result was proven through the results of distributing questionnaires at the end of the workshop session. The results of distributing the questionnaires showed that the material presented by the resource persons was in accordance with the needs of the teachers. The teachers a
产生称职和防备的毕业生竞争力领先从职业学校Menegah (SMK)仍然构成挑战一些职业教育机构都有。毕业生质量会出生的有质量的教育课程的教育机构。独立应用课程是政府努力之一可以提供合适熟练劳动力和现实世界的需求。需要独立的课程需要系统性的规划实施,包括培训活动或研讨会的讨论implemetasi独立课程。Primakara旅游研究所和大学合作国际商务活动中对社会的奉献(PkM) worshop复习这门课程的形式成为SMK Singamandawa kubutuhan。Melelaui安排研讨会演讲、问答和讨论的方法,整个课程相关的材料独立参与者可以很受欢迎的,在这种情况下,教师。研讨会的整个过程,涉及这三个来源能够实施相关知识和新见解在SMK Singamandawa独立课程。在这个良好的结果证明通过传播研讨会会话结束时进行的问卷调查结果。传播调查问卷的结果显示供应来源的材料符合教师的需要。老师们也感到满足和欣赏如何呈现的材料来源。Graduating competent和强烈competitive学生从Vocational High》(SMK)还是成为一个为一些existing挑战赛Vocational education institutions。Qualified graduates将由来自教育institutions那祝你们优质教育简历。implementation of独立课程是一号》《政府’s efforts to。skilled in accordance with real world需要实验室。requires独立课程Implementation of systematic计划》在内,需要为培训活动或workshops据英国《独立报》那discuss the Implementation of简历。Primakara大学的collaboration with the Institute of旅游与国际商业在社区服务(PkM)、lds in the form of a简历审查研讨会是为Singamandawa necessity Vocational School)。用讲座,问题和答案由持有workshops方法受到质疑,所有相关材料到独立的课程是嗯收到由《participants,凯斯在这个师范。《研讨会,哪种风险三个研究资源德巴卡,succeeded在提供新知识和独立的课程实施关于The implementation of at Singamandawa Vocational School)。这好论点是proven穿过results of distributing questionnaires at the end of the车间阶段。《questionnaires results of distributing那里那个《研究资源德巴卡是由材料需要》in accordance with师范。《师范也觉得心满意足,appreciated《路》是由《研究资源人员提交材料。
{"title":"Workshop Kurikulum Merdeka di SMK Singamandawa","authors":"Made Arya Astina, Ketut Tri Budi Artani, Helmy Syakh Alam","doi":"10.22334/jam.v3i2.60","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.60","url":null,"abstract":"Dihasilkannya lulusan yang kompeten dan berdaya saing unggul dari Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) masih menjadi tantangan bagi sebagian lembaga pendidikan kejuruan yanga ada. Lulusan yang berkualitas akan lahir dari lembaga pendidikan yang memiliki kurikulum pendidikan yang berkualitas. Penerapan kurikulum merdeka merupakan salah satu upaya pemerintah untuk dapat menyediakan tenaga kerja terampil sesuai degan kebutuhan dunia nyata. Implementasi Kurikulum Merdeka memerlukan perencanaan yang sistematis, termasuk dibutuhkannya kegiatan pelatihan atau workshop yang membahas implemetasi Kurikulum Merdeka. Kolaborasi Universitas Primakara dengan Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dalam bentuk worshop review kurikulum ini menjadi kubutuhan bagi SMK Singamandawa. Melelaui penyelenggaraan workshop dengan metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi ini, seluruh materi yang terkait Kurikulum Merdeka dapat diterima dengan baik oleh para peserta, dalam hal ini para guru. Workshop yang dalam pelaksanaannya melibatkan tiga narasumber ini berhasil memberikan pengetahuan dan wawasan baru terkait implementasi Kurikulum Merdeka di SMK Singamandawa. Hasil baik ini dibuktikan melalui hasil penyebaran kuesioner yang dilakukan pada akhir sesi workshop. Hasil dari penyebaran kuesioner menunjukan materi yang disajikan para narasumber sesuai dengan kebutuhan para guru. Para guru juga merasa puas dan mengapresiasi cara penyajian materi dari para narasumber. Graduating competent and highly competitive students from Vocational High Schools (SMK) is still become a challenge for some existing vocational education institutions. Qualified graduates will be produced from educational institutions that have a quality educational curriculum. The implementation of Kurikulum Merdeka is one of the government's efforts to provide skilled labor in accordance with real world needs. Implementation of Kurikulum Merdeka requires systematic planning, including the need for training activities or workshops that discuss the implementation of the Independent Curriculum. Primakara University's collaboration with the Institute of Tourism and International Business in Community Service (PkM) activities in the form of a curriculum review workshop is a necessity for Singamandawa Vocational School. By holding workshops using lecture, question and answer and discussion methods, all material related to Kurikulum Merdeka was well received by the participants, in this case the teachers. The workshop, which involved three resource persons, succeeded in providing new knowledge and insight regarding the implementation of Kurikulum Merdeka at Singamandawa Vocational School. This good result was proven through the results of distributing questionnaires at the end of the workshop session. The results of distributing the questionnaires showed that the material presented by the resource persons was in accordance with the needs of the teachers. The teachers a","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136242662","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pelatihan Teknik Dongeng Sebagai Metode Pengajaran Orang Tua Kepada Anak di TK RA Mentari 在太阳幼儿园,作为父母教给孩子的一种教育方法的童话技术训练
Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.22334/jam.v3i2.44
Ni Luh Supartini, Nur Fauzia, Fahri Fahri, Oikurema Purwati, Rahayu Kuswardani, Fithriyah Inda Nur Abida Diana Budi Darma
Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas pelatihan teknik dongeng sebagai metode pengajaran orang tua kepada anak di TK RA Mentari. Metode yang digunakan adalah pendekatan campuran (mixed-methods) dengan menggabungkan data kualitatif dan kuantitatif. Populasi dalam kegiatan ini adalah seluruh orang tua dari anak-anak yang bersekolah di TK RA Mentari, dengan sampel penelitian dipilih secara purposif. Pelatihan teknik dongeng dilaksanakan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan orang tua dalam menggunakan dongeng sebagai alat pengajaran kepada anak-anak. Hasil analisis data menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada keterampilan orang tua setelah mengikuti pelatihan. Orang tua mampu mengintegrasikan teknik dongeng dengan kreativitas dan efektivitas dalam aktivitas pembelajaran bersama anak di rumah dan di sekolah. Dampak implementasi teknik dongeng oleh orang tua pada perkembangan anak juga diamati melalui observasi perilaku anak di kelas dan wawancara dengan guru atau pengasuh. Hasilnya menunjukkan bahwa anak-anak yang memiliki orang tua yang aktif dalam menggunakan teknik dongeng menunjukkan peningkatan dalam perkembangan bahasa, moral, dan imajinasi. Pelatihan teknik dongeng sebagai metode pengajaran orang tua kepada anak di TK RA Mentari memberikan dampak positif dan signifikan dalam pendidikan anak usia dini. This scientific paper aims to evaluate the effectiveness of storytelling technique training as a method of teaching for parents to their children at TK RA Mentari (Mentari Kindergarten). The method used is a mixed-methods approach, combining qualitative and quantitative data. The population of this study consists of all parents of children attending TK RA Mentari, with the research sample chosen purposively. The storytelling technique training was conducted to enhance the skills and knowledge of parents in using storytelling as a teaching tool for their children. The results of data analysis indicate a significant improvement in the skills of parents after attending the training. Parents were able to integrate storytelling techniques creatively and effectively in learning activities with their children at home and at school. The impact of implementing storytelling techniques by parents on children's development was also observed through the observation of children's behavior in the classroom and interviews with teachers or caregivers. The results showed that children with parents actively using storytelling techniques demonstrated improvements in language, moral, and imaginative development. Storytelling technique training as a method of teaching for parents at TK RA Mentari provides a positive and significant impact on early childhood education.
这篇科学论文的目的是评估童话技术培训作为父母在太阳幼儿园教给孩子的一种教育方法的有效性。使用的方法是将定性和定量数据结合起来的混合方法。这一活动的总体人口是在阳光幼儿园上学的所有孩子的父母,他们的研究样本是经过目的挑选的。进行童话技术培训,以提高父母将童话作为教学工具的技能和知识。数据分析显示,在接受培训后,家长技能有了显著提高。父母可以将孩子在家里和学校学习活动中的创意和有效性融入童话技术。父母在课堂上对孩子的行为进行观察,并与老师或看护者进行访谈,从而观察孩子的童话技巧对孩子发育的影响。结果表明,父母积极运用童话技巧的孩子表明,语言、道德和想象力的发展有所增加。童话技术训练作为父母在幼儿园教给孩子的一种教学方法,对幼儿的教育产生了积极而重要的影响。这篇科学论文旨在评估技术培训的有效性,作为父母在幼儿园为孩子们的教学方法。使用的方法是混合的方法,结合分量和数量数据。这项研究的对象是所有关爱儿童的家长。技术性培训培训旨在利用父母的技能和知识为孩子们教学工具。分析数据的结果在接受培训后对父母的技术进行了重大改进。父母可以把技术上的创意和效率与孩子们在家里和学校的学习活动结合起来。父母对儿童发展的技术实践影响包括在课堂上观察儿童行为和与老师或工作人员的面试。推介人士指出,孩子们通过语言、道德和想象发展技术表现出潜力。【二年级】【三年级】【三年级】【三年级】【三年级】【三年级】【三年级】
{"title":"Pelatihan Teknik Dongeng Sebagai Metode Pengajaran Orang Tua Kepada Anak di TK RA Mentari","authors":"Ni Luh Supartini, Nur Fauzia, Fahri Fahri, Oikurema Purwati, Rahayu Kuswardani, Fithriyah Inda Nur Abida Diana Budi Darma","doi":"10.22334/jam.v3i2.44","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/jam.v3i2.44","url":null,"abstract":"Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas pelatihan teknik dongeng sebagai metode pengajaran orang tua kepada anak di TK RA Mentari. Metode yang digunakan adalah pendekatan campuran (mixed-methods) dengan menggabungkan data kualitatif dan kuantitatif. Populasi dalam kegiatan ini adalah seluruh orang tua dari anak-anak yang bersekolah di TK RA Mentari, dengan sampel penelitian dipilih secara purposif. Pelatihan teknik dongeng dilaksanakan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan orang tua dalam menggunakan dongeng sebagai alat pengajaran kepada anak-anak. Hasil analisis data menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada keterampilan orang tua setelah mengikuti pelatihan. Orang tua mampu mengintegrasikan teknik dongeng dengan kreativitas dan efektivitas dalam aktivitas pembelajaran bersama anak di rumah dan di sekolah. Dampak implementasi teknik dongeng oleh orang tua pada perkembangan anak juga diamati melalui observasi perilaku anak di kelas dan wawancara dengan guru atau pengasuh. Hasilnya menunjukkan bahwa anak-anak yang memiliki orang tua yang aktif dalam menggunakan teknik dongeng menunjukkan peningkatan dalam perkembangan bahasa, moral, dan imajinasi. Pelatihan teknik dongeng sebagai metode pengajaran orang tua kepada anak di TK RA Mentari memberikan dampak positif dan signifikan dalam pendidikan anak usia dini. This scientific paper aims to evaluate the effectiveness of storytelling technique training as a method of teaching for parents to their children at TK RA Mentari (Mentari Kindergarten). The method used is a mixed-methods approach, combining qualitative and quantitative data. The population of this study consists of all parents of children attending TK RA Mentari, with the research sample chosen purposively. The storytelling technique training was conducted to enhance the skills and knowledge of parents in using storytelling as a teaching tool for their children. The results of data analysis indicate a significant improvement in the skills of parents after attending the training. Parents were able to integrate storytelling techniques creatively and effectively in learning activities with their children at home and at school. The impact of implementing storytelling techniques by parents on children's development was also observed through the observation of children's behavior in the classroom and interviews with teachers or caregivers. The results showed that children with parents actively using storytelling techniques demonstrated improvements in language, moral, and imaginative development. Storytelling technique training as a method of teaching for parents at TK RA Mentari provides a positive and significant impact on early childhood education.","PeriodicalId":296103,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Masyarakat","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136240650","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal Abdi Masyarakat
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1