Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara gaya belajar dengan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 07 Pagal II/Tayak Kecamatan Tempunak T.A 2020/2021. Pendekatan penelitian yaitu kuantitatif dengan metode korelasi hubungan kausal. Populasi penelitian yaitu siswa kelas IV berjumlah 20 orang. Teknik pengambilan sampel dengan teknik nonprobability sampling. Alat pengumpulan data yaitu angket. Data akan dianalisis dengan uji statistik. Hasil penelitian adalah 1). Gaya belajar skor perolehan 1.518 dengan rata-rata 75,90 kategori baik. 2). Hasil belajar dengan skor nilai tertinggi 84, nilai terendah 48, dan nilai rata-rata mencapai 73,90. 3). Terdapat hubungan yang signifikan antara gaya belajar dengan hasil belajar dengan nilai thitung 2,301 lebih besar dari ttabel 2,101. Sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Artinya terdapat hubungan yang signifikan antara gaya belajar dengan hasil belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 07 Pagal II/Tayak Kecamatan Tempunak Tahun Pelajaran 2020/2021.
研究的目的是确定学习风格与国四年级学生07 - Pagal II/Tayak文化主题t2020 /2021之间的关系。研究方法是定量与因果关系相关的方法。四年级学生的研究人口为20人。采用非概率抽样技术取样技术。数据收集工具是angket。数据将通过统计检验来分析。研究结果为1).成绩为1518分,平均为75.90个类别。学习成绩为84分,最低48分,平均成绩为73.90分。3).学习风格与学习成绩之间的显著联系,thitung 2.301比t图表2.101大。哈被接受了,Ho被拒绝了。这意味着学习风格与小学四年级学生07年帕加尔二世/塔亚克就业年份2020/2021年学习成绩之间有显著的联系。
{"title":"KORELASI ANTARA GAYA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 07 PAGAL II/TAYAK KECAMATAN TEMPUNAK TAHUN PELAJARAN 2020/2021","authors":"Fitriana Cica, Nelly Wedywati, Lusila Parida","doi":"10.46229/elia.v2i1.385","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v2i1.385","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara gaya belajar dengan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 07 Pagal II/Tayak Kecamatan Tempunak T.A 2020/2021. Pendekatan penelitian yaitu kuantitatif dengan metode korelasi hubungan kausal. Populasi penelitian yaitu siswa kelas IV berjumlah 20 orang. Teknik pengambilan sampel dengan teknik nonprobability sampling. Alat pengumpulan data yaitu angket. Data akan dianalisis dengan uji statistik. Hasil penelitian adalah 1). Gaya belajar skor perolehan 1.518 dengan rata-rata 75,90 kategori baik. 2). Hasil belajar dengan skor nilai tertinggi 84, nilai terendah 48, dan nilai rata-rata mencapai 73,90. 3). Terdapat hubungan yang signifikan antara gaya belajar dengan hasil belajar dengan nilai thitung 2,301 lebih besar dari ttabel 2,101. Sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. Artinya terdapat hubungan yang signifikan antara gaya belajar dengan hasil belajar siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 07 Pagal II/Tayak Kecamatan Tempunak Tahun Pelajaran 2020/2021.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"112 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117202828","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pendidikan inklusi merupakan pendidikan yang mana memberikan kesempatan yang setara antara anak berkebutuhan khusus dan anak regular untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara bersama-sama. Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa PGSD terhadap anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi, yaitu study kasus mahasiswa PGSD FTIK Unisnu Jepara yang telah menempuh mata kuliah pendidikan Inklusi. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan jenis penelitian kuantitatif deskriptif dan instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket menggunakan google form. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebanyak 15 mahasiswa memiliki respon positif terhadap anak berkebutuhan khusus disekolah inklusi atau 48,4% responden, artinya sebanyak 16 mahasiswa memiliki respon negative terhadap anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi atau 51,6%. Hal ini menunjukkan bahwa harus ada peningkatan mengenai persepsi mahasiswa agar ketika nanti mengajar dapat memahami peserta didik baik regular maupun yang berkebutuhan khusus.
{"title":"PERSEPSI MAHASISWA PGSD TERHADAP ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DALAM KONTEKS SEKOLAH INKLUSI","authors":"Rita Amalia","doi":"10.46229/elia.v2i1.311","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v2i1.311","url":null,"abstract":"Pendidikan inklusi merupakan pendidikan yang mana memberikan kesempatan yang setara antara anak berkebutuhan khusus dan anak regular untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam satu lingkungan pendidikan secara bersama-sama. Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa PGSD terhadap anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi, yaitu study kasus mahasiswa PGSD FTIK Unisnu Jepara yang telah menempuh mata kuliah pendidikan Inklusi. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan jenis penelitian kuantitatif deskriptif dan instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket menggunakan google form. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebanyak 15 mahasiswa memiliki respon positif terhadap anak berkebutuhan khusus disekolah inklusi atau 48,4% responden, artinya sebanyak 16 mahasiswa memiliki respon negative terhadap anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi atau 51,6%. Hal ini menunjukkan bahwa harus ada peningkatan mengenai persepsi mahasiswa agar ketika nanti mengajar dapat memahami peserta didik baik regular maupun yang berkebutuhan khusus.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123426049","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Donald Samuel Slamet Santosa, S. Wijayanti, Nancy Riana Siregar
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis peran Kepala Sekolah dalam membangun Work Engangement Guru. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif asosiatif yang meneliti 3 variabel independen, yaitu power distance, hubungan pribadi, dan supervisi terhadap variabel dependen, yaitu work engagement guru. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan teknik angket terhadap kepala sekolah dan guru pada 30 SD di Jawa Tengah. Angket diuji validitasnya dengan teknik korelasi product moment dan reliabilitasnya diuji dengan teknik Alpha Cronbach. Uji hipotesis dilakukan dengan teknik regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa work engagement guru SD di Jawa Tengah relatif buruk (dengan skor 2,2 dalam skala 5). Selain itu, terdapat pengaruh semua variabel independen terhadap variabel dependen. Persamaan regresi linear berganda yang terbentuk adalah Y = -0,012+0,36X1+0,44X2+0,2X3. Semua nilai beta pada persamaan regresi memiliki p-value 0,000. Meski demikian, variabel yang paling berpengaruh terhadap work engagement guru adalah hubungan pribadi antara kepala sekolah dengan guru.
{"title":"PENGARUH POWER DISTANCE, HUBUNGAN PRIBADI DAN SUPERVISI KEPALA SEKOLAH TERHADAP WORK ENGAGEMENT GURU","authors":"Donald Samuel Slamet Santosa, S. Wijayanti, Nancy Riana Siregar","doi":"10.46229/elia.v2i1.388","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v2i1.388","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis peran Kepala Sekolah dalam membangun Work Engangement Guru. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif asosiatif yang meneliti 3 variabel independen, yaitu power distance, hubungan pribadi, dan supervisi terhadap variabel dependen, yaitu work engagement guru. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan teknik angket terhadap kepala sekolah dan guru pada 30 SD di Jawa Tengah. Angket diuji validitasnya dengan teknik korelasi product moment dan reliabilitasnya diuji dengan teknik Alpha Cronbach. Uji hipotesis dilakukan dengan teknik regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa work engagement guru SD di Jawa Tengah relatif buruk (dengan skor 2,2 dalam skala 5). Selain itu, terdapat pengaruh semua variabel independen terhadap variabel dependen. Persamaan regresi linear berganda yang terbentuk adalah Y = -0,012+0,36X1+0,44X2+0,2X3. Semua nilai beta pada persamaan regresi memiliki p-value 0,000. Meski demikian, variabel yang paling berpengaruh terhadap work engagement guru adalah hubungan pribadi antara kepala sekolah dengan guru.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134048939","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Era digital merupakan era di mana semua aspek dalam kehidupan, termasuk proses pembelajaran lebih banyak memanfaatkan media digital. Era digital tidak dapat dipisahkan dengan kemampuan literasi, literasi digital merupakan kunci dan fondasi utama yang harus dimiliki. Untuk mendukung aktifitas literasi digital dari peserta didik, dibutuhkan media pembelajaran yang inovatif. Kedua hal tersebut merupakan modal dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru pada era digital learning. Kompetensi pedagogik dapat dipahami sebagai kemampuan guru mengelola pembelajaran. Kompetesi pedagogik juga menentukan keberhasilan proses pembelajaran. Penelitian ini berjenis kuantitatif, penelitian ini dimaksudkan untuk mencari adakah pengaruh literasi digital guru terhadap pemanfaatan media pembelajaran dan kompetensi pedagogik guru di SMP Negeri 2 Nusawungu. Subjek pada penelitian ini ialah guru di SMPN 2 Nusawungu, Cilacap. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis SPSS. Hasil penelitian ini yakni pemahaman literasi digital guru, serta pemanfaatan media pembelajaran berpengaruh positif dan signifikan secara simultan terhadap kompetensi pedagogik guru era digital learning di SMP Negeri 2 Nusawungu. Dari hasil pengujian menunjukkan coefficient hasil regresi X1, X2, terhadap Y yaitu R sebesar 0,765>0,05, sehingga terdapat pengaruh pemahaman literasi digital guru, pemanfaatan media pembelajaran terhadap kompetensi pedagogik guru. Dan pada hasil output model summary nilai R2 sebesar 0,585, sehingga dapat disimpulkan bahwa pemahaman literasi digital guru dan pemanfaatan media pembelajaran mampu meningkatkan nilai variabel kompetensi pedagogik guru sebesar 58,5%. Adapun, sisanya 41,5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain di luar regresi.
{"title":"PENGARUH PEMAHAMAN LITERASI DIGITAL DAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU ERA DIGITAL LEARNING","authors":"Winda Sulistyarini, Siti Fatonah","doi":"10.46229/elia.v2i1.383","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v2i1.383","url":null,"abstract":"Era digital merupakan era di mana semua aspek dalam kehidupan, termasuk proses pembelajaran lebih banyak memanfaatkan media digital. Era digital tidak dapat dipisahkan dengan kemampuan literasi, literasi digital merupakan kunci dan fondasi utama yang harus dimiliki. Untuk mendukung aktifitas literasi digital dari peserta didik, dibutuhkan media pembelajaran yang inovatif. Kedua hal tersebut merupakan modal dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru pada era digital learning. Kompetensi pedagogik dapat dipahami sebagai kemampuan guru mengelola pembelajaran. Kompetesi pedagogik juga menentukan keberhasilan proses pembelajaran. Penelitian ini berjenis kuantitatif, penelitian ini dimaksudkan untuk mencari adakah pengaruh literasi digital guru terhadap pemanfaatan media pembelajaran dan kompetensi pedagogik guru di SMP Negeri 2 Nusawungu. Subjek pada penelitian ini ialah guru di SMPN 2 Nusawungu, Cilacap. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis SPSS. Hasil penelitian ini yakni pemahaman literasi digital guru, serta pemanfaatan media pembelajaran berpengaruh positif dan signifikan secara simultan terhadap kompetensi pedagogik guru era digital learning di SMP Negeri 2 Nusawungu. Dari hasil pengujian menunjukkan coefficient hasil regresi X1, X2, terhadap Y yaitu R sebesar 0,765>0,05, sehingga terdapat pengaruh pemahaman literasi digital guru, pemanfaatan media pembelajaran terhadap kompetensi pedagogik guru. Dan pada hasil output model summary nilai R2 sebesar 0,585, sehingga dapat disimpulkan bahwa pemahaman literasi digital guru dan pemanfaatan media pembelajaran mampu meningkatkan nilai variabel kompetensi pedagogik guru sebesar 58,5%. Adapun, sisanya 41,5% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain di luar regresi.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129947331","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan ice breaking pada proses belajar guna meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IV SD Negeri Sugihan 03. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif. Narasumber dari penelitian ini adalah guru dan siswa kelas IV. Teknik dalam pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan kegiatan belajar yang sebelumnya tidak menerapkan ice breaking membuat pembelajaran sangat membosankan dan jenuh sehingga siswa tidak bersemangat dalam belajar. Namun, ketika sudah menerapkan ice breaking pada kegiatan pembelajaran siswa merasa senang dan termotivasi untuk belajar serta suasana belajar menjadi menyenangkan. Sehingga ice breaking dianggap sangat efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.
{"title":"PENERAPAN ICE BREAKING PADA PROSES BELAJAR GUNA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI SUGIHAN 03","authors":"Dwi Zakiyyah, Meidawati Suswandari, Nurmala Khayati","doi":"10.46229/elia.v2i1.333","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v2i1.333","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan ice breaking pada proses belajar guna meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IV SD Negeri Sugihan 03. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif. Narasumber dari penelitian ini adalah guru dan siswa kelas IV. Teknik dalam pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan kegiatan belajar yang sebelumnya tidak menerapkan ice breaking membuat pembelajaran sangat membosankan dan jenuh sehingga siswa tidak bersemangat dalam belajar. Namun, ketika sudah menerapkan ice breaking pada kegiatan pembelajaran siswa merasa senang dan termotivasi untuk belajar serta suasana belajar menjadi menyenangkan. Sehingga ice breaking dianggap sangat efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124176584","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan keterampilan berbahasa peserta didik dengan menggunakan pembelajaran berbasis proyek yang dilaksanakan pada peserta didik kelas XI. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Bengkayang. Partisipannya adalah peserta didik kelas XI MIPA dan dua orang guru bahasa Inggris dilibatkan dalam kegiatan ini. Kegiatan penelitian ini diselenggarakan dalam 2 siklus. Setiap siklus dibagi dalam beberapa tahapan yang berupa tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Data berasal dari temuan-temuan yang berasal dari aktivitas peserta didik dan diambil pada tiap siklus, sedangkan temuan tentang data hasil belajar diperoleh dari tes tertulis/lisanyang dilaksanakan di akhir siklus. Hasil penelitian menjabarkan bahwa A Gallery Exhibition Project yang terbukti dapat mempengaruhi aktivitas belajar dan meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam menguasai 4 keterampilan berbahasa yaitu kterampilan berbicara, keterampilan menyimak, ketrampilan membaca dan keterampilan menulis. Sehingga penguasa keterampilan berbahasa menjadi semakin baik.
{"title":"PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBAHASA INGGRIS MENGGUNAKAN GALLERY EXHIBITION PROJECT DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS PADA TOPIK REPORT TEXT","authors":"Digna Rita","doi":"10.46229/elia.v2i1.397","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v2i1.397","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan keterampilan berbahasa peserta didik dengan menggunakan pembelajaran berbasis proyek yang dilaksanakan pada peserta didik kelas XI. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Bengkayang. Partisipannya adalah peserta didik kelas XI MIPA dan dua orang guru bahasa Inggris dilibatkan dalam kegiatan ini. Kegiatan penelitian ini diselenggarakan dalam 2 siklus. Setiap siklus dibagi dalam beberapa tahapan yang berupa tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi, dan tahap refleksi. Data berasal dari temuan-temuan yang berasal dari aktivitas peserta didik dan diambil pada tiap siklus, sedangkan temuan tentang data hasil belajar diperoleh dari tes tertulis/lisanyang dilaksanakan di akhir siklus. Hasil penelitian menjabarkan bahwa A Gallery Exhibition Project yang terbukti dapat mempengaruhi aktivitas belajar dan meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam menguasai 4 keterampilan berbahasa yaitu kterampilan berbicara, keterampilan menyimak, ketrampilan membaca dan keterampilan menulis. Sehingga penguasa keterampilan berbahasa menjadi semakin baik.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133892759","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penguasaan kosakata siswa dengan keterampilan berbicara mereka. Penelitian ini dilakukan melalui desain korelasional. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI SMAN 1 Ledo tahun pelajaran 2016-2017. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi dengan Teknik pengumpulan data kuantitatif deskriptif statistic dan inferensial statistik. alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah rubrik score speaking performance untuk mengukur keterampilan berbicara siswa, sedangkan untuk mengukur penguasaan kosakata siswa (vocabulary mastery) menggunakan Multiple choice test (tes pilihan ganda) dimana secara manual (test Item validity and reliability) telah dilakukan validitas dan relibilitas terhadap kedua alat test tersebut. Untuk menganalisis data didalam penelitian ini penulis menggunakan descriptive statistic (nilai individu atau individual score, nilai rata rata atau mean score) dan inferential statistic (pearson product momen correlation) untuk menghitung variable penguasaan kosakata (vocabulary mastery) dan keterampilan berbicara (speaking skill). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk tingkat Kosa Kata dan Prestasi Berbicara Siswa pada kelas XI SMAN 1 Ledo berada pada tingkat yang baik. Peneliti juga menemukan bahwa terdapat korelasi positif antara penguasaan kosakata dengan keterampilan berbicara siswa kelas XI SMAN 1 Ledo tahun pelajaran 2016-2017 dengan signifikansi korelasi sebesar 0,943. Korelasi tersebut tergolong korelasi erat artinya kedua variabel memiliki korelasi yang kuat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan penguasaan kosakata dan keterampilan berbicara siswa berkorelasi positif, artinya tingkat penguasaan kosakata tertinggi maka tingkat keterampilan berbicara juga tinggi. Oleh karena itu, guru yang berperan dalam mengontrol siswa dalam proses belajar mengajar juga penting untuk mengetahui peningkatan kosa kata dan keterampilan berbicara.
{"title":"HUBUNGAN PENGUASAAN KOSAKATA SISWA DENGAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 LEDO TAHUN AJARAN 2016/2017","authors":"Oxtapianus Tawarik","doi":"10.46229/elia.v1i2.249","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v1i2.249","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penguasaan kosakata siswa dengan keterampilan berbicara mereka. Penelitian ini dilakukan melalui desain korelasional. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI SMAN 1 Ledo tahun pelajaran 2016-2017. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi dengan Teknik pengumpulan data kuantitatif deskriptif statistic dan inferensial statistik. alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah rubrik score speaking performance untuk mengukur keterampilan berbicara siswa, sedangkan untuk mengukur penguasaan kosakata siswa (vocabulary mastery) menggunakan Multiple choice test (tes pilihan ganda) dimana secara manual (test Item validity and reliability) telah dilakukan validitas dan relibilitas terhadap kedua alat test tersebut. Untuk menganalisis data didalam penelitian ini penulis menggunakan descriptive statistic (nilai individu atau individual score, nilai rata rata atau mean score) dan inferential statistic (pearson product momen correlation) untuk menghitung variable penguasaan kosakata (vocabulary mastery) dan keterampilan berbicara (speaking skill). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk tingkat Kosa Kata dan Prestasi Berbicara Siswa pada kelas XI SMAN 1 Ledo berada pada tingkat yang baik. Peneliti juga menemukan bahwa terdapat korelasi positif antara penguasaan kosakata dengan keterampilan berbicara siswa kelas XI SMAN 1 Ledo tahun pelajaran 2016-2017 dengan signifikansi korelasi sebesar 0,943. Korelasi tersebut tergolong korelasi erat artinya kedua variabel memiliki korelasi yang kuat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan penguasaan kosakata dan keterampilan berbicara siswa berkorelasi positif, artinya tingkat penguasaan kosakata tertinggi maka tingkat keterampilan berbicara juga tinggi. Oleh karena itu, guru yang berperan dalam mengontrol siswa dalam proses belajar mengajar juga penting untuk mengetahui peningkatan kosa kata dan keterampilan berbicara.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125478744","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini dilatarbelakangi Univet Bantara memiliki fakultas dengan mutu kualitas pendidikan yang unggul. Salah satunya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dengan program studi yang banyak diminati oleh mahasiswa, yaitu program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Kemudian mahasiswa membuat media pembelajaran dengan referensi sumber belajar berupa audio visual menggunakan Youtube. Tayangan yang dianalisis adalah Tayangan Media Pembelajaran “Pohon Penjumlahan”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas menonton Youtube dapat memengaruhi minat belajar pada mahasiswa untuk membuat media pembelajaran. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Eksplanatif Kuantitatif dengan metode survey. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa PGSD Universitas Veteran Bangun Nusantara sejumlah 89 mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner tertutup. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, dan rank spearman. Kesimpulan hasil penelitian tentang intensitas menonton Youtube dan minat belajar mahasiswa yaitu ada hubungan yang signifikan yang cukup besar, hal tersebut dibuktikan melalui: Variabel intensitas menonton Youtube dengan kategori tinggi yaitu sebanyak 68 responden (76%). Karena, frekuensi menonton Youtube pada mahasiswa PGSD sangat tinggi. Variabel minat belajar mahasiswa dengan kategori tinggi yaitu sebanyak 60 reponden (67%). Karena, mahasiswa berminat belajar setelah menonton tayangan media pembelajaran di Youtube. Hasil analisis menggunakan rank spearman ada hubungan yang kuat dari kedua variabel dilihat dari nilai Pearson Correlation sebesar 0,631 dan Correlation Coefficient (Koefisien Korelasi) sebesar 0,648 yang menunjukkan bahwa kriteria koefisien korelasi tinggi pada hubungan kedua variabel tersebut. Jadi, dari intensitas menonton Youtube oleh mahasiswa yang tinggi menimbulkan minat belajar mahasiswa yang tinggi pula.
{"title":"STUDI KORELASI INTENSITAS MENONTON YOUTUBE TERHADAP MINAT BELAJAR MAHASISWA PGSD UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA","authors":"P. Purbosari, T. Sutrisno","doi":"10.46229/elia.v1i2.252","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v1i2.252","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi Univet Bantara memiliki fakultas dengan mutu kualitas pendidikan yang unggul. Salah satunya Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dengan program studi yang banyak diminati oleh mahasiswa, yaitu program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Kemudian mahasiswa membuat media pembelajaran dengan referensi sumber belajar berupa audio visual menggunakan Youtube. Tayangan yang dianalisis adalah Tayangan Media Pembelajaran “Pohon Penjumlahan”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas menonton Youtube dapat memengaruhi minat belajar pada mahasiswa untuk membuat media pembelajaran. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Eksplanatif Kuantitatif dengan metode survey. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa PGSD Universitas Veteran Bangun Nusantara sejumlah 89 mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner tertutup. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, dan rank spearman. Kesimpulan hasil penelitian tentang intensitas menonton Youtube dan minat belajar mahasiswa yaitu ada hubungan yang signifikan yang cukup besar, hal tersebut dibuktikan melalui: Variabel intensitas menonton Youtube dengan kategori tinggi yaitu sebanyak 68 responden (76%). Karena, frekuensi menonton Youtube pada mahasiswa PGSD sangat tinggi. Variabel minat belajar mahasiswa dengan kategori tinggi yaitu sebanyak 60 reponden (67%). Karena, mahasiswa berminat belajar setelah menonton tayangan media pembelajaran di Youtube. Hasil analisis menggunakan rank spearman ada hubungan yang kuat dari kedua variabel dilihat dari nilai Pearson Correlation sebesar 0,631 dan Correlation Coefficient (Koefisien Korelasi) sebesar 0,648 yang menunjukkan bahwa kriteria koefisien korelasi tinggi pada hubungan kedua variabel tersebut. Jadi, dari intensitas menonton Youtube oleh mahasiswa yang tinggi menimbulkan minat belajar mahasiswa yang tinggi pula.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114627710","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan penelitian yaitu mengetahui penerapan pendekatan saintifik pada pembelajaran tematik siswa kelas IV A SD Negeri 01 Kenukut Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa teknik observasi, teknik wawancara, teknik dokumentasi dan alat pengumpul data berupa lembar observasi, lembar wawancara, dan dokumentasi. Analisis data Milles and Huberman: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian berdasarkan analisis data penerapan pendekatan saintifik, guru telah menerapkan pendekatan saintifik secara keseluruhan dan siswa berkemampuan tinggi dan berkemampuan sedang telah melaksanakan dengan baik pendekatan saintifik akan tetapi siswa berkemampuan rendah belum mampu melaksakan pendekatan saintifik didalam kelas secara maksimal. Kendala guru dalam menerapkan pendekatan saintifik yaitu: pemahaman dan pengetahuan guru yang masih minim, rendahnya minat baca guru sehingga penerapan pendekatan saintifik pada pembelajaran tematik tidak maksimal, untuk mengatasi kendala tersebut maka sekolah mempersilahkan guru mengikuti seminar-seminar secara mandiri pada pembelajaran tematik dengan menggunakan sarana dan prasarana yang sekolah berikan seperti menggunakan wifi sekolah serta guru mencari kesempatan untuk selalu mencari dari referensi-referensi yang ada mengenai penerapan pendekatan saintifik pada pembelajaran tematik.
{"title":"ANALISIS PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA PEMBELAJARAN TEMATIK SISWA KELAS IV A SD NEGERI 01 KENUKUT TAHUN PELAJARAN 2020/2021","authors":"Agata Elma Kulana, Agusta Kurniati, Nelly Wedyawati","doi":"10.46229/elia.v1i2.304","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v1i2.304","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian yaitu mengetahui penerapan pendekatan saintifik pada pembelajaran tematik siswa kelas IV A SD Negeri 01 Kenukut Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa teknik observasi, teknik wawancara, teknik dokumentasi dan alat pengumpul data berupa lembar observasi, lembar wawancara, dan dokumentasi. Analisis data Milles and Huberman: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian berdasarkan analisis data penerapan pendekatan saintifik, guru telah menerapkan pendekatan saintifik secara keseluruhan dan siswa berkemampuan tinggi dan berkemampuan sedang telah melaksanakan dengan baik pendekatan saintifik akan tetapi siswa berkemampuan rendah belum mampu melaksakan pendekatan saintifik didalam kelas secara maksimal. Kendala guru dalam menerapkan pendekatan saintifik yaitu: pemahaman dan pengetahuan guru yang masih minim, rendahnya minat baca guru sehingga penerapan pendekatan saintifik pada pembelajaran tematik tidak maksimal, untuk mengatasi kendala tersebut maka sekolah mempersilahkan guru mengikuti seminar-seminar secara mandiri pada pembelajaran tematik dengan menggunakan sarana dan prasarana yang sekolah berikan seperti menggunakan wifi sekolah serta guru mencari kesempatan untuk selalu mencari dari referensi-referensi yang ada mengenai penerapan pendekatan saintifik pada pembelajaran tematik.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126463329","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ervhy Indra Puspita, T. Rustini, Dinie Anggraeni Dewi
Penelitian ini didasari dari studi pendahuluan buku tematik yang hanya memaparkan materi Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam secara singkat. Penelitian desain dan pengembangan ini bertujuan: 1) Menghasilkan produk e-book untuk mata pelajaran IPS kelas V; 2) Mengetahui kelayakan hasil uji produk e-book untuk mata pelajaran IPS kelas V; 3) Mengetahui respon guru dan siswa terhadap produk e-book untuk mata pelajaran IPS kelas V. Metode penelitian ini mengacu pada model pengembangan ADDIE yang memiliki 5 tahapan, yakni: 1) Analyze; 2) Design; 3) Development; 4) Implementation; 5) Evaluation. Penelitian ini menghasilkan produk e-book multimedia yang berbasis flipbook interaktif berupa aplikasi sebagai alat bantu siswa dalam memahami materi interaksi manusia dengan lingkungan alam. Hasil skor penilaian validasi produk pada ahli media sebesar 93,75% (sangat layak), pada ahli materi 95,00% (sangat layak), dan pada ahli bahasa 90,00% (sangat layak), ketiga hasil validasi menunjukan bahwa e-book dapat diuji cobakan. Selanjutnya hasil respon guru dan siswa terhadap e-book secara berurutan 87,50% (sangat baik) dan 87,86% (sangat baik). Dari hasil tersebut, dapat dikatakan bahwa e-book berbasis flipbook interaktif “Kegiatanku dalam Menjaga Lingkungan Alamku” layak digunakan dalam pembelajaran IPS.
{"title":"RANCANG BANGUN MEDIA E-BOOK FLIPBOOK INTERAKTIF PADA MATERI INTERAKSI MANUSIA DENGAN LINGKUNGANNYA SEKOLAH DASAR","authors":"Ervhy Indra Puspita, T. Rustini, Dinie Anggraeni Dewi","doi":"10.46229/elia.v1i2.307","DOIUrl":"https://doi.org/10.46229/elia.v1i2.307","url":null,"abstract":"Penelitian ini didasari dari studi pendahuluan buku tematik yang hanya memaparkan materi Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam secara singkat. Penelitian desain dan pengembangan ini bertujuan: 1) Menghasilkan produk e-book untuk mata pelajaran IPS kelas V; 2) Mengetahui kelayakan hasil uji produk e-book untuk mata pelajaran IPS kelas V; 3) Mengetahui respon guru dan siswa terhadap produk e-book untuk mata pelajaran IPS kelas V. Metode penelitian ini mengacu pada model pengembangan ADDIE yang memiliki 5 tahapan, yakni: 1) Analyze; 2) Design; 3) Development; 4) Implementation; 5) Evaluation. Penelitian ini menghasilkan produk e-book multimedia yang berbasis flipbook interaktif berupa aplikasi sebagai alat bantu siswa dalam memahami materi interaksi manusia dengan lingkungan alam. Hasil skor penilaian validasi produk pada ahli media sebesar 93,75% (sangat layak), pada ahli materi 95,00% (sangat layak), dan pada ahli bahasa 90,00% (sangat layak), ketiga hasil validasi menunjukan bahwa e-book dapat diuji cobakan. Selanjutnya hasil respon guru dan siswa terhadap e-book secara berurutan 87,50% (sangat baik) dan 87,86% (sangat baik). Dari hasil tersebut, dapat dikatakan bahwa e-book berbasis flipbook interaktif “Kegiatanku dalam Menjaga Lingkungan Alamku” layak digunakan dalam pembelajaran IPS.","PeriodicalId":304975,"journal":{"name":"Journal of Educational Learning and Innovation (ELIa)","volume":"72 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120988779","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}