首页 > 最新文献

eJurnal Medika Udayana最新文献

英文 中文
KARAKTERISTIK KLINIKOPATOLOGI PASIEN TUMOR OTAK DAN MEDULA SPINALIS PADA ANAK DI RSUP SANGLAH DENPASAR TAHUN 2014 –2018 2014 - 2018年登巴萨ssup ssup儿童脑肿瘤临床病理特征
Pub Date : 2021-11-15 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i11.p17
Putu Febry Krisna Pertiwi, Ni Putu Sriwidyani, N. Ekawati, Herman Saputra
Tumor otak dan medula spinalis merupakan salah satu keganasan tersering pada anak-anak, berada pada urutan kedua setelah leukemia. Hingga saat ini belum terdapat data tentang kejadian tumor otak dan medula spinalis pada anak di Indonesia. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui karakteristik klinikopatologi pasien anak yang menderita tumor otak dan medula spinalis di RSUP Sanglah Denpasar tahun 2014-2018 menurut kelompok usia, jenis kelamin, tipe histopatologi, dan lokasi tumor. Penelitian ini adalah studi deskriptif yang menggunakan desain cross-sectional retrospective pada pasien anak dengan tumor otak dan medulla spinalis. Data penelitian diambil menggunakan teknik total sampling data yang terdaftar di Instalasi Laboratorium Patologi Anatomi RSUP Sanglah Denpasar tahun 2014-2018, yang diolah dan dikelompokkan menurut kelompok usia, jenis kelamin, gambaran histopatologi, dan lokasi tumor. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah dari 53 pasien anak yang menderita tumor otak dan medula spinalis di RSUP Sanglah Denpasar pada tahun 2014-2018, kejadian tumor otak ditemukan paling banyak pada kelompok usia 10-14 tahun (28,3%) dan jenis kelamin laki-laki (50,9%). Tipe histopatologi terbanyak yang ditemukan adalah pilocytic astrocytoma (22,6%) dan lokasi tumor yang paling sering adalah serebelum (32,1%). Kata kunci: tumor otak, medula spinalis, anak, RSUP Sanglah  
脑肿瘤和脊髓灰质炎是儿童中最严重的疾病之一,仅次于白血病。到目前为止,印尼还没有儿童脑瘤和脊髓脊髓的记录。这项研究的目的是根据年龄、性别、组织性和肿瘤的位置,确定2012 -2018年登巴萨脑瘤患者的临床病理特征。这项研究是一项描述性研究,该研究采用了脑瘤和脊髓灰质炎的跨分段逆反性设计。研究数据采用2014-2018年登巴萨解剖病理学实验室中列出的总数据抽样技术。这项研究的结果是,在2014-2018年的RSUP Denpasar的53名脑肿瘤和脊髓脊髓灰质炎患者中,最常见的是10-14岁(283%)和男性(50.9%)的人群中发现的脑肿瘤病例。最常见的组织病理学类型是皮质星盘(22.6%),最常见的肿瘤位置是ceceit(32.1%)。关键词:脑瘤,脊髓,孩子,RSUP ssup
{"title":"KARAKTERISTIK KLINIKOPATOLOGI PASIEN TUMOR OTAK DAN MEDULA SPINALIS PADA ANAK DI RSUP SANGLAH DENPASAR TAHUN 2014 –2018","authors":"Putu Febry Krisna Pertiwi, Ni Putu Sriwidyani, N. Ekawati, Herman Saputra","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i11.p17","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i11.p17","url":null,"abstract":"Tumor otak dan medula spinalis merupakan salah satu keganasan tersering pada anak-anak, berada pada urutan kedua setelah leukemia. Hingga saat ini belum terdapat data tentang kejadian tumor otak dan medula spinalis pada anak di Indonesia. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui karakteristik klinikopatologi pasien anak yang menderita tumor otak dan medula spinalis di RSUP Sanglah Denpasar tahun 2014-2018 menurut kelompok usia, jenis kelamin, tipe histopatologi, dan lokasi tumor. Penelitian ini adalah studi deskriptif yang menggunakan desain cross-sectional retrospective pada pasien anak dengan tumor otak dan medulla spinalis. Data penelitian diambil menggunakan teknik total sampling data yang terdaftar di Instalasi Laboratorium Patologi Anatomi RSUP Sanglah Denpasar tahun 2014-2018, yang diolah dan dikelompokkan menurut kelompok usia, jenis kelamin, gambaran histopatologi, dan lokasi tumor. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah dari 53 pasien anak yang menderita tumor otak dan medula spinalis di RSUP Sanglah Denpasar pada tahun 2014-2018, kejadian tumor otak ditemukan paling banyak pada kelompok usia 10-14 tahun (28,3%) dan jenis kelamin laki-laki (50,9%). Tipe histopatologi terbanyak yang ditemukan adalah pilocytic astrocytoma (22,6%) dan lokasi tumor yang paling sering adalah serebelum (32,1%). \u0000Kata kunci: tumor otak, medula spinalis, anak, RSUP Sanglah \u0000 ","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44275535","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
HUBUNGAN OLAHRAGA AEROBIK TERHADAP KEMAMPUAN AKADEMIK MAHASISWA 有氧政策的环境关系到马的学术环境
Pub Date : 2021-11-15 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i11.p18
Putu Satyakumara Upadhana, I. Dinata, I. D. A. I. Dwi Primayanti, Luh Made Indah Sri Handari Adiputra
Gaya hidup sedentari adalah gaya hidup dengan aktivitas fisik yang sangat sedikit bahkan tidak ada sama sekali. Kalangan mahasiswa sebagian besar memiliki aktivitas yang sibuk bergantung terhadap adanya kemajuan di era globalisasi ini, sehingga mahasiswa cenderung menjadi gaya hidup sedentari. Penelitian iniKbertujuanOuntuk mengetahui hubungan olahraga aerobik terhadap kemampuan akademik mahasiswa. Bentuk penelitian ini adalah penelitian analitik dengan metode cross-sectional dari sumber data yang didapat dengan metode penyebaran kuesioner kepada beberapa mahasiswa di Program Studi Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana angkatan 2016, dan dilaksanakan pada bulan Juni – September 2019. Teknik pengumpulan sampel dengan metode random sampling, berjumlah 60 mahasiswa. Analisis data dilakukan dengan program komputer secara bertahap dengan analisis bivariat.Responden yang mengisi kuesioner dari usia 18 tahun hingga 23 tahun. Persentase responden dengan aktivitas olahraga aerobik kategori aktif sebanyak 43,33%, kategori cukup aktif sebanyak 23,33%, dan sedentari sebanyak 33,34%. Persentase responden dengan tingkat kemampuan akademik baik adalah sebesar 81,67%, dengan tingkat kemampuan akademik kurang baik sebesar 18,33%. Terdapat hubungan antara olahraga aerobik dengan tingkat kemampuan akademik dengan P value = 0,023, OR = 2,613 (IK 95% 1,111-6,145). Terdapat beberapa mekanisme yang mendasari dari adanya dampak positif terhadap kemampuan akademik dari olahraga aerobik, yaitu dari sisi psikologis, molekular, dan fisiologis tubuh. Dapat disimpulkan terdapat hubungan positif antara olahraga aerobik dengan kemampuan akademik mahasiswa. Semakin rendah aktivitas fisik mahasiswa, maka akan memiliki risiko tingkat kemampuan akademik kurang baik sebesar 2,613 kali lebih besar. Kata kunci :  olahraga, kemampuan akademik, mahasiswa.
塞登塔利的生活方式是一种几乎不存在体育活动的生活方式。在这个全球化时代,大多数学生的忙碌活动依赖于进步,因此学生倾向于一种生活方式。这项研究旨在探讨有氧运动与学生学术能力的关系。该研究形式是对2016年乌达亚纳大学医学院(Udayana university of medicine)医科学者和医科专业的学生进行的交叉分段数据分析研究,于6月至2019年9月举行。采用随机抽样方法收集样品技术,共有60名学生。数据分析是通过计算机程序和双变量分析进行的。受访者在问卷调查中从18岁到23岁。受访者中有一定比例的有氧运动活动为43.33%,活动为2333%,活动为33.34%。学术率良好的受访者百分比为81.67%,学术水平低于18.33%。有氧运动与学术水平P值(0.023,或2.613)之间存在联系。健美操运动的学术能力,也就是心理、分子和生理方面,都有积极的影响。可以推断,有氧运动和学生的学术能力之间有积极的联系。学生的体育活动越少,他们的学术水平就越低。关键词:运动,学术技能,学生。
{"title":"HUBUNGAN OLAHRAGA AEROBIK TERHADAP KEMAMPUAN AKADEMIK MAHASISWA","authors":"Putu Satyakumara Upadhana, I. Dinata, I. D. A. I. Dwi Primayanti, Luh Made Indah Sri Handari Adiputra","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i11.p18","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i11.p18","url":null,"abstract":"Gaya hidup sedentari adalah gaya hidup dengan aktivitas fisik yang sangat sedikit bahkan tidak ada sama sekali. Kalangan mahasiswa sebagian besar memiliki aktivitas yang sibuk bergantung terhadap adanya kemajuan di era globalisasi ini, sehingga mahasiswa cenderung menjadi gaya hidup sedentari. Penelitian iniKbertujuanOuntuk mengetahui hubungan olahraga aerobik terhadap kemampuan akademik mahasiswa. Bentuk penelitian ini adalah penelitian analitik dengan metode cross-sectional dari sumber data yang didapat dengan metode penyebaran kuesioner kepada beberapa mahasiswa di Program Studi Sarjana Kedokteran dan Profesi Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana angkatan 2016, dan dilaksanakan pada bulan Juni – September 2019. Teknik pengumpulan sampel dengan metode random sampling, berjumlah 60 mahasiswa. Analisis data dilakukan dengan program komputer secara bertahap dengan analisis bivariat.Responden yang mengisi kuesioner dari usia 18 tahun hingga 23 tahun. Persentase responden dengan aktivitas olahraga aerobik kategori aktif sebanyak 43,33%, kategori cukup aktif sebanyak 23,33%, dan sedentari sebanyak 33,34%. Persentase responden dengan tingkat kemampuan akademik baik adalah sebesar 81,67%, dengan tingkat kemampuan akademik kurang baik sebesar 18,33%. Terdapat hubungan antara olahraga aerobik dengan tingkat kemampuan akademik dengan P value = 0,023, OR = 2,613 (IK 95% 1,111-6,145). Terdapat beberapa mekanisme yang mendasari dari adanya dampak positif terhadap kemampuan akademik dari olahraga aerobik, yaitu dari sisi psikologis, molekular, dan fisiologis tubuh. Dapat disimpulkan terdapat hubungan positif antara olahraga aerobik dengan kemampuan akademik mahasiswa. Semakin rendah aktivitas fisik mahasiswa, maka akan memiliki risiko tingkat kemampuan akademik kurang baik sebesar 2,613 kali lebih besar. \u0000Kata kunci :  olahraga, kemampuan akademik, mahasiswa.","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42994289","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
HUBUNGAN ANTARA EKSPRESI POLY ADP-RIBOSE POLYMERASE-1 (PARP-1) DENGAN STADIUM FIGO PADA KARSINOMA SEL SKUAMOSA SERVIKS UTERI DI RSUP SANGLAH DENPASAR
Pub Date : 2021-11-15 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i11.p01
Katarina Kristianna Purnamanta
Faktor prognosis pada karsinoma sel skuamosa (KSS) antara lain stadium FIGO. Stadium FIGO lanjut dapat mengurangi angka bebas penyakit dan overall survival rate (OS). Poly (ADP-ribose) polymerase-1 (PARP-1) adalah salah satu enzim yang berperan dalam perbaikan DNA serta kematian sel. PARP-1 berperan pada karsinogenesis kanker serviks. Tujuan dari penelitian ini untuk membuktikan hubungan antara ekspresi PARP-1 dengan Stadium FIGO pada KSS serviks uteri di RSUP Sanglah Denpasar. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik potong lintang. Sampel penelitian ini adalah semua penderita KSS serviks uteri yang menjalani radikal histerektomi, biopsi dan diseksi KGB dan dilakukan pemeriksaan histopatologi di Laboratorium Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah, Denpasar dari tanggal 2 Januari 2016 hingga 30 Desember 2020 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi yang ditetapkan peneliti dengan besar sampel 38. Rediagnosis preparat dilakukan untuk menilai diagnosis histopatologi dan stadium FIGO. Kemudian dilakukan pulasan imunohistokimia PARP-1. Data dianalisis dengan uji Chi-Square, uji rasio risiko prevalensi serta uji T tidak berpasangan dengan nilai p<0,05. Hasil penelitian ekspresi PARP-1 tinggi pada 47,4% kasus. Terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara ekspresi PARP-1 dengan stadium FIGO (p=0,001) pada KSS serviks uteri di RSUP Sanglah Denpasar. Pada analisis risiko prevalensi mendapatkan hasil ekspresi PARP-1 tinggi memiliki risiko prevalensi 10,5 kali lebih besar menjadi stadium III-IV daripada ekspresi PARP-1 rendah (IK95% 2,336-47,201). Pada uji beda rerata tidak berpasangan didapatkan hasil rerata H-score pada stadium III/IV lebih besar daripada stadium I/II yaitu 190,89±42,021 dibandingkan dengan 152,37±26,372, perbedaaan tersebut signifikan secara statistik (p=0,002, IK95% 15,444-61,609).   Kata kunci: PARP-1, Stadium FIGO, KSS Serviks uteri
鳞状细胞癌(KSS)的预后因素包括FIGO体育场。FIGO体育场的进一步可减少疾病和过度生存比率(OS)。聚苯酶是修复DNA和细胞死亡的酶之一。PARP-1在宫颈癌中起作用。本研究的目的是证明PARP-1的表达与RSUP ssup spasar的KSS颈椎中线的FIGO体育场之间的关系。这项研究是对纬度的分析观察研究。研究样本都是子宫颈的KSS uteri患者接受子宫切除术,激进的活检克格勃解剖和病理学实验室进行histopatologi Udayana大学医学院解剖学- RSUP Sanglah,登巴萨从2016年1月2日至2020年12月30日的包容和不符合标准规定的大样本研究着38。为评估结理和非果期的病理诊断而进行的初步诊断。然后焊接防冻性化学PARP-1。数据是通过chi square测试、流行风险比率测试和T测试与p< 0.05值不配对进行分析的。病例47.4%的PARP-1表达式研究结果。在RSUP ssup登巴萨,PARP-1的表达与KSS uteri端(p= 0.001)相统计学上的联系。在普及率风险分析中,高语素结果的患病率比低语素高出10.5倍。不同试验最终获得平均不配对结果平均H-score在III - IV期大于I / II期即190.89±42.021 152.37相比±26.372,这些谈判在统计学上显著(p = 0,002, IK95% 15,444-61,609)。关键词:PARP-1, FIGO Stadium, KSS颈椎
{"title":"HUBUNGAN ANTARA EKSPRESI POLY ADP-RIBOSE POLYMERASE-1 (PARP-1) DENGAN STADIUM FIGO PADA KARSINOMA SEL SKUAMOSA SERVIKS UTERI DI RSUP SANGLAH DENPASAR","authors":"Katarina Kristianna Purnamanta","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i11.p01","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i11.p01","url":null,"abstract":"Faktor prognosis pada karsinoma sel skuamosa (KSS) antara lain stadium FIGO. Stadium FIGO lanjut dapat mengurangi angka bebas penyakit dan overall survival rate (OS). Poly (ADP-ribose) polymerase-1 (PARP-1) adalah salah satu enzim yang berperan dalam perbaikan DNA serta kematian sel. PARP-1 berperan pada karsinogenesis kanker serviks. Tujuan dari penelitian ini untuk membuktikan hubungan antara ekspresi PARP-1 dengan Stadium FIGO pada KSS serviks uteri di RSUP Sanglah Denpasar. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik potong lintang. Sampel penelitian ini adalah semua penderita KSS serviks uteri yang menjalani radikal histerektomi, biopsi dan diseksi KGB dan dilakukan pemeriksaan histopatologi di Laboratorium Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah, Denpasar dari tanggal 2 Januari 2016 hingga 30 Desember 2020 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi yang ditetapkan peneliti dengan besar sampel 38. Rediagnosis preparat dilakukan untuk menilai diagnosis histopatologi dan stadium FIGO. Kemudian dilakukan pulasan imunohistokimia PARP-1. Data dianalisis dengan uji Chi-Square, uji rasio risiko prevalensi serta uji T tidak berpasangan dengan nilai p<0,05. Hasil penelitian ekspresi PARP-1 tinggi pada 47,4% kasus. Terdapat hubungan yang signifikan secara statistik antara ekspresi PARP-1 dengan stadium FIGO (p=0,001) pada KSS serviks uteri di RSUP Sanglah Denpasar. Pada analisis risiko prevalensi mendapatkan hasil ekspresi PARP-1 tinggi memiliki risiko prevalensi 10,5 kali lebih besar menjadi stadium III-IV daripada ekspresi PARP-1 rendah (IK95% 2,336-47,201). Pada uji beda rerata tidak berpasangan didapatkan hasil rerata H-score pada stadium III/IV lebih besar daripada stadium I/II yaitu 190,89±42,021 dibandingkan dengan 152,37±26,372, perbedaaan tersebut signifikan secara statistik (p=0,002, IK95% 15,444-61,609). \u0000  \u0000Kata kunci: PARP-1, Stadium FIGO, KSS Serviks uteri","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42291313","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA NONARTERITIC ANTERIOR ISCHEMIC OPTIC NEUROPATHY (NAION) DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR TAHUN 2018 非动脉炎性前部缺血性视神经病变的特征
Pub Date : 2021-11-15 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i11.p15
Maura Marda Mayangsari, A. Agung, Mas Putrawati Triningrat, I. Made, Agus Kusumadjaja, I. P. Budhiastra
Nonarteritic Anterior Ischemic Optic Neuropathy (NAION) merupakan suatu keadaan neuropati optik akut dengan kondisi iskemia pada nervus optikus yang sifatnya mendadak, tanpa disertai nyeri, umumnya menyerang satu mata atau unilateral dan disertai defek lapang pandang altitudinal inferior. Hingga saat ini, tatalaksana NAION yang tepat, efektif, dan bisa dijadikan standar acuan belum ditemukan dan penelitian mengenai NAION di Indonesia pun masih sangat jarang dilakukan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif potong lintang (cross-sectional) dengan maksud untuk mengetahui karakteristik penderita NAION di RSUP Sanglah Denpasar pada tahun 2018. Pengumpulan data penelitian menggunakan teknik consecutive sampling dengan menggunakan data sekunder berupa catatan medis pasien yang diperoleh dari instalasi rekam medis RSUP Sanglah Denpasar. Hasil penelitian diperoleh 29 sampel penderita NAION dengan kasus terbanyak pada kelompok usia 51-60 tahun dengan rerata usia 53,69 (SB ± 7,69) tahun. Proporsi penderita berjenis kelamin pria sebanyak 15 orang (51,72%) dan wanita sebanyak 14 orang (48,28%). Kelompok penderita NAION dengan tajam penglihatan 6/6-6/30 merupakan kelompok terbanyak sejumlah 13 orang (44,83%). Sejumlah 9 dari 29 penderita (31,03%) mengalami defek lapang pandang altitudinal inferior. Seluruh pasien memiliki paling tidak 1 faktor risiko sistemik berupa hipertensi (43,24%), dislipidemia (35,14%), dan diabetes (21,62%). Rasio cup-to-disk pada penderita paling banyak dengan rasio ?0,3 sebanyak 17 orang (58,62%). Penatalaksanaan terbanyak penderita NAION adalah pengobatan neurotropik yaitu sebanyak 23 orang (48,94%). Kata kunci :  NAION, karakteristik, epidemiologi
前缺阵和眼外缺血性神经症(NAION)是一种急性视神经疾病,伴有突然的、没有疼痛的神经症,通常攻击一只眼睛或单侧的眼睛,并有一个平行的视障。到目前为止,还没有发现准确、有效、可衡量的概念,对印尼NAION的研究非常罕见。本研究是对纬度的描述性研究,目的是了解2018年登巴萨RSUP ssup中NAION患者的特征。利用从RSUP ssup的医学记录库中获得的病人的医疗记录的次要数据来收集研究数据。研究结果与案件29 NAION患者样本最多53.69年51-60年龄组的平均年龄(SB±7.69)年。男性患者的比例为15人(51.72%),女性为14人(48.28%)。视力敏锐的NAION是13人(44.83%)的群体。29名患者中有9人(31.03%)有侧向缺陷。所有患者至少有一个系统的风险因素,包括高血压(43.24%)、发病率(35.14%)和糖尿病(21.62%)。最常见的患者中,只有0.3至17人(58.62%)。NAION患者的治疗最多是23人(48.94%)。关键词:NAION,特征,流行病学
{"title":"GAMBARAN KARAKTERISTIK PENDERITA NONARTERITIC ANTERIOR ISCHEMIC OPTIC NEUROPATHY (NAION) DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR TAHUN 2018","authors":"Maura Marda Mayangsari, A. Agung, Mas Putrawati Triningrat, I. Made, Agus Kusumadjaja, I. P. Budhiastra","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i11.p15","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i11.p15","url":null,"abstract":"Nonarteritic Anterior Ischemic Optic Neuropathy (NAION) merupakan suatu keadaan neuropati optik akut dengan kondisi iskemia pada nervus optikus yang sifatnya mendadak, tanpa disertai nyeri, umumnya menyerang satu mata atau unilateral dan disertai defek lapang pandang altitudinal inferior. Hingga saat ini, tatalaksana NAION yang tepat, efektif, dan bisa dijadikan standar acuan belum ditemukan dan penelitian mengenai NAION di Indonesia pun masih sangat jarang dilakukan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif potong lintang (cross-sectional) dengan maksud untuk mengetahui karakteristik penderita NAION di RSUP Sanglah Denpasar pada tahun 2018. Pengumpulan data penelitian menggunakan teknik consecutive sampling dengan menggunakan data sekunder berupa catatan medis pasien yang diperoleh dari instalasi rekam medis RSUP Sanglah Denpasar. Hasil penelitian diperoleh 29 sampel penderita NAION dengan kasus terbanyak pada kelompok usia 51-60 tahun dengan rerata usia 53,69 (SB ± 7,69) tahun. Proporsi penderita berjenis kelamin pria sebanyak 15 orang (51,72%) dan wanita sebanyak 14 orang (48,28%). Kelompok penderita NAION dengan tajam penglihatan 6/6-6/30 merupakan kelompok terbanyak sejumlah 13 orang (44,83%). Sejumlah 9 dari 29 penderita (31,03%) mengalami defek lapang pandang altitudinal inferior. Seluruh pasien memiliki paling tidak 1 faktor risiko sistemik berupa hipertensi (43,24%), dislipidemia (35,14%), dan diabetes (21,62%). Rasio cup-to-disk pada penderita paling banyak dengan rasio ?0,3 sebanyak 17 orang (58,62%). Penatalaksanaan terbanyak penderita NAION adalah pengobatan neurotropik yaitu sebanyak 23 orang (48,94%). \u0000Kata kunci :  NAION, karakteristik, epidemiologi","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46043566","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
EFEKTIVITAS DAN KEAMANAN PENGGUNAAN NON-STEROIDAL ANTI-INFLAMMATORY DRUGS PADA PASIEN OSTEOARTRITIS: A SYSTEMATIC REVIEW 非甾体类抗炎药治疗原发性骨关节炎的疗效综述
Pub Date : 2021-10-27 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i10.p12
Albertus Imanuel Krisna Sandyawan, Yuliana, Muliani, I. Wardana
Non-steroidal anti-inflammatory drugs (NSAIDs) merupakan terapi farmakologis pilihan pertama dalam penanganan osteoartritis. Penggunaan NSAIDs seringkali dikaitkan dengan munculnya komplikasi pada pasien, terutama komplikasi kardiovaskuler, dan pencernaan. Systematic review ini akan membahas lebih lanjut mengenai efektivitas dan keamanan NSAIDs dalam penanganan osteoartritis. Pencarian literatur dilakukan pada database PubMed, ScienceDirect, dan CENTRAL. Pencarian dilakukan pada jurnal yang diterbitkan dari t a h u n   2015 hingga 2020 yang berfokus pada evaluasi efektivitas dan keamanan penggunaan NSAIDs pada pasien osteoartritis. Dalam tinjauan ini terdapat delapan studi yang relevan dengan penelitian ini. Semua studi yang diinklusi merupakan randomized controlled trials. Terdapat 26.229 partisipan dalam penelitian ini. tiga studi meneliti penggunaan NSAIDs topikal, lima studi meneliti penggunaan obat oral. Efektivitas diukur menggunakan skala nyeri, dan tingkat keamanan diukur dengan melihat angka kejadian efek samping. Hasil penelitian menunjukkan pada pasien yang menerima NSAIDs terdapat penurunan skala nyeri. Beberapa efek samping muncul pada pasien yang menggunakan NSAIDs, namun dalam pemakaian jangka pendek (?12 minggu) tidak ditemukan efek samping yang serius. Penggunaan NSAIDs topikal lebih dianjurkan karena tidak menimbulkan efek samping sistemik yang serius. Penggunaan NSAIDs efektif dan aman untuk digunakan sebagai pengobatan osteoartritis. Disarankan menggunakan NSAIDs topikal sebagai pilihan terapi farmakologis lini pertama dalam menangani pasien osteoartritis, karena menimbulkan efek samping yang minimal namun tetap memberikan efek yang serupa dengan obat oral.
非甾体抗炎药(NSAIDs)是治疗骨关节炎的第一种替代药物。非甾体抗炎药的使用通常与患者并发症的出现有关,尤其是心血管并发症和消化。本系统综述将进一步讨论非甾体抗炎药治疗骨关节炎的疗效和安全性。在PubMed、ScienceDirect和CENTRAL数据库上进行文献检索。2015年至2020年发表的期刊上进行了研究,重点评估非甾体抗炎药治疗骨关节炎患者的有效性和安全性。在本次调查中,有八项研究与本研究相关。所有纳入的研究均为随机对照试验。这项研究共有26229名参与者。三项研究关注局部非甾体抗炎药的使用,五项研究关注口服药物的使用。疗效是通过疼痛量表来衡量的,安全性水平是通过观察副作用的数量来衡量的。研究表明,服用非甾体抗炎药的患者疼痛减轻。使用非甾体抗炎药的患者会出现一些副作用,但在短期内(?12周)没有发现严重的副作用。局部使用非甾体抗炎药更为明显,因为它不会产生严重的全身副作用。非甾体抗炎药治疗骨关节炎的有效和安全使用。建议将局部非甾体抗炎药作为治疗骨关节炎患者的一线药物治疗,因为它们的副作用很小,但仍与口服药物具有相似的效果。
{"title":"EFEKTIVITAS DAN KEAMANAN PENGGUNAAN NON-STEROIDAL ANTI-INFLAMMATORY DRUGS PADA PASIEN OSTEOARTRITIS: A SYSTEMATIC REVIEW","authors":"Albertus Imanuel Krisna Sandyawan, Yuliana, Muliani, I. Wardana","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i10.p12","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i10.p12","url":null,"abstract":"Non-steroidal anti-inflammatory drugs (NSAIDs) merupakan terapi farmakologis pilihan pertama dalam penanganan osteoartritis. Penggunaan NSAIDs seringkali dikaitkan dengan munculnya komplikasi pada pasien, terutama komplikasi kardiovaskuler, dan pencernaan. Systematic review ini akan membahas lebih lanjut mengenai efektivitas dan keamanan NSAIDs dalam penanganan osteoartritis. Pencarian literatur dilakukan pada database PubMed, ScienceDirect, dan CENTRAL. Pencarian dilakukan pada jurnal yang diterbitkan dari t a h u n   2015 hingga 2020 yang berfokus pada evaluasi efektivitas dan keamanan penggunaan NSAIDs pada pasien osteoartritis. Dalam tinjauan ini terdapat delapan studi yang relevan dengan penelitian ini. Semua studi yang diinklusi merupakan randomized controlled trials. Terdapat 26.229 partisipan dalam penelitian ini. tiga studi meneliti penggunaan NSAIDs topikal, lima studi meneliti penggunaan obat oral. Efektivitas diukur menggunakan skala nyeri, dan tingkat keamanan diukur dengan melihat angka kejadian efek samping. Hasil penelitian menunjukkan pada pasien yang menerima NSAIDs terdapat penurunan skala nyeri. Beberapa efek samping muncul pada pasien yang menggunakan NSAIDs, namun dalam pemakaian jangka pendek (?12 minggu) tidak ditemukan efek samping yang serius. Penggunaan NSAIDs topikal lebih dianjurkan karena tidak menimbulkan efek samping sistemik yang serius. Penggunaan NSAIDs efektif dan aman untuk digunakan sebagai pengobatan osteoartritis. Disarankan menggunakan NSAIDs topikal sebagai pilihan terapi farmakologis lini pertama dalam menangani pasien osteoartritis, karena menimbulkan efek samping yang minimal namun tetap memberikan efek yang serupa dengan obat oral.","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44246548","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
DESCRIPTION OF SPORT HABITS IN STUDENTS OF MEDICAL BACHELOR PROGRAM AND DOCTOR PROFESSION FACULTY OF MEDICINE UDAYANA UNIVERSITY, 2019/2020 AT THE TIME OF THE COVID-19 PANDEMIC 2019/2020年新冠肺炎大流行期间乌达亚那大学医学院本科和博士专业学生运动习惯描述
Pub Date : 2021-10-27 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i10.p10
F. Holil, I. Muliarta, K. Tirtayasa, I. P. A. Griadhi
Non-communicable diseases such as diabetes mellitus and cardiovascular disease are currently becoming the leading cause of death in the world. It can be caused by lack of exercise. As a medical student, we are expected to success the Germas program, which includes sports habits so that medical students can later become examples and provide good consultation related to sports to reduce risk factors for non-communicable diseases. This study aims to determine the description of sports habits in students of the Undergraduate Medical Program and the Medical Profession of the Faculty of Medicine, Udayana University in 2019/2020. This study applied a descriptive quantitative method and a cross-sectional approach. There are 140  respondents collected in this study using a proportional stratified random sampling, consisting of the students of Undergraduate Program of Medicine and Doctor's Profession, Faculty of Medicine, Udayana University in 2019/2020 class of 2015-2019. International Physical Activity Questionnaire (IPAQ) is used to measure the exercise habits data. This study found 90.7% students of the Undergraduate Medical and Professional Doctor Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in 2019/2020 were accustomed to exercising, which mostly found in women (92%), had a BMI overweight (100%), very highly motivated (100%), and had more time availability (96.2%). The results of this study can be used as a basic data for further research, to find the relationship between exercise habits and students' physical fitness. Keywords: sports habits, physical activity, students
糖尿病和心血管疾病等非传染性疾病目前正成为世界上主要的死亡原因。它可能是由缺乏锻炼引起的。作为一名医学生,我们有望在Germas项目中取得成功,该项目包括体育习惯,以便医学生日后能够成为榜样,并提供与体育相关的良好咨询,以减少非传染性疾病的风险因素。本研究旨在确定2019/2020年乌达亚纳大学医学院本科生医学项目和医学专业学生的运动习惯描述。本研究采用了描述性定量方法和横断面方法。本研究采用比例分层随机抽样的方法收集了140名受访者,其中包括乌达亚纳大学医学院2019/2020级医学和博士专业本科生2015-2019届的学生。国际体育活动问卷(IPAQ)用于测量运动习惯数据。这项研究发现,2019/2020年,乌达亚纳大学医学院本科生医学和专业医生研究项目的90.7%的学生习惯于锻炼,这主要发生在女性身上(92%),BMI超重(100%),积极性非常高(100%)和有更多的时间(96.2%)。这项研究的结果可以作为进一步研究的基础数据,探讨运动习惯与学生体质的关系。关键词:运动习惯、体育活动、学生
{"title":"DESCRIPTION OF SPORT HABITS IN STUDENTS OF MEDICAL BACHELOR PROGRAM AND DOCTOR PROFESSION FACULTY OF MEDICINE UDAYANA UNIVERSITY, 2019/2020 AT THE TIME OF THE COVID-19 PANDEMIC","authors":"F. Holil, I. Muliarta, K. Tirtayasa, I. P. A. Griadhi","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i10.p10","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i10.p10","url":null,"abstract":"Non-communicable diseases such as diabetes mellitus and cardiovascular disease are currently becoming the leading cause of death in the world. It can be caused by lack of exercise. As a medical student, we are expected to success the Germas program, which includes sports habits so that medical students can later become examples and provide good consultation related to sports to reduce risk factors for non-communicable diseases. This study aims to determine the description of sports habits in students of the Undergraduate Medical Program and the Medical Profession of the Faculty of Medicine, Udayana University in 2019/2020. \u0000This study applied a descriptive quantitative method and a cross-sectional approach. There are 140  respondents collected in this study using a proportional stratified random sampling, consisting of the students of Undergraduate Program of Medicine and Doctor's Profession, Faculty of Medicine, Udayana University in 2019/2020 class of 2015-2019. International Physical Activity Questionnaire (IPAQ) is used to measure the exercise habits data. \u0000This study found 90.7% students of the Undergraduate Medical and Professional Doctor Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in 2019/2020 were accustomed to exercising, which mostly found in women (92%), had a BMI overweight (100%), very highly motivated (100%), and had more time availability (96.2%). The results of this study can be used as a basic data for further research, to find the relationship between exercise habits and students' physical fitness. \u0000Keywords: sports habits, physical activity, students","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45463576","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KARAKTERISTIK PASIEN YANG MENJALANI BAYI TABUNG DENGAN PROTOKOL ANTAGONIS DI KLINIK BAYI TABUNG RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH TAHUN 2014 – 2017 乘客出发背景的特点海湾大厦2014-2017年的拮抗剂方案
Pub Date : 2021-10-26 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i10.p14
Putu Mahadevy Pradnyandhari Putri
1 dari 7 pasangan di dunia mengalami infertilitas. Di Indonesia, prevalensi infertilitas mencapai lebih dari 20% pada populasi dan meningkat setiap tahunnya. In Vitro Fertilization (IVF) dapat menjadi solusi bagi pasien yang mengalami infertilitas. Pada awalnya, stimulasi ovarium yang sering digunakan adalah protokol agonis. Namun, seiring waktu, masyarakat lebih banyak menggunakan protokol antagonis oleh karena hari stimulasi yang lebih pendek dan lebih murah. Namun, data mengenai pasien yang menjalani bayi tabung dengan protokol antagonis di Indonesia khususnya di Denpasar masih sulit ditemukan. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien yang menjalani bayi tabung dengan protokol antagonis di Klinik Bayi Tabung RSUP Sanglah tahun 2014 - 2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif retrospektif dengan menggunakan data rekam medis dan teknik penentuan sampel total sampling. Data yang didapat kemudian dianalisis dengan SPSS versi 26. Penelitian ini menunjukkan dari 87 pasien yang menjalani program bayi tabung, 83 pasien menggunakan protokol antagonis. Kemudian, 9 pasien tereksklusi sehingga pasien yang memenuhi kriteria inklusi adalah sebanyak 74. Mayoritas usia pasien wanita dan pria masing – masing adalah ³35 tahun, yakni sebanyak 38 (54,1%) dan 47 (63,5%). Sebagian besar pasien mengalami infertilitas primer yakni sebanyak 52 (70,3%) dan lama infertilitas 4 – 6 tahun sejumlah 18 (24,3%). Serta pasien yang mendapatkan keberhasilan kehamilan lahir hidup adalah 14 (18,9%). Kata kunci :  karakteristik, bayi tabung, protokol antagonis, RSUP Sanglah.  
世界上每七个伴侣中就有一个患有不孕不育。在印度尼西亚,不孕不育的患病率在人口中达到20%以上,而且每年都在增加。体外受精(IVF)可以解决不孕患者的问题。最初,最常用的卵巢刺激是激动剂方案。然而,随着时间的推移,越来越多的人使用对抗性协议,因为刺激日更短、更便宜。然而,在印度尼西亚,特别是在登巴萨,使用拮抗方案治疗结核病的患者的数据仍然很难找到。因此,本研究旨在了解2014-2017年在RSUP婴儿平板电脑诊所使用拮抗方案治疗结核病的患者的特征。本研究是一项回顾性描述性研究,使用病历数据和总抽样测定技术。所得数据用SPSS 26版软件进行分析。这项研究表明,在87名接受结核病项目的患者中,有83名患者使用了拮抗方案。然后,9名患者被排除在外,因此符合纳入标准的患者为74人。大多数患者的年龄为女性和男性,各35岁,即38岁(54.1%)和47岁(63.5%)。大多数患者经历原发性不孕52例(70.3%),4-6年的长期不孕18例(24.3%)。存活的孕妇为14人(18.9%)。关键词:特性,婴儿管,拮抗剂方案,RSUP Sanglah。
{"title":"KARAKTERISTIK PASIEN YANG MENJALANI BAYI TABUNG DENGAN PROTOKOL ANTAGONIS DI KLINIK BAYI TABUNG RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH TAHUN 2014 – 2017","authors":"Putu Mahadevy Pradnyandhari Putri","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i10.p14","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i10.p14","url":null,"abstract":"1 dari 7 pasangan di dunia mengalami infertilitas. Di Indonesia, prevalensi infertilitas mencapai lebih dari 20% pada populasi dan meningkat setiap tahunnya. In Vitro Fertilization (IVF) dapat menjadi solusi bagi pasien yang mengalami infertilitas. Pada awalnya, stimulasi ovarium yang sering digunakan adalah protokol agonis. Namun, seiring waktu, masyarakat lebih banyak menggunakan protokol antagonis oleh karena hari stimulasi yang lebih pendek dan lebih murah. Namun, data mengenai pasien yang menjalani bayi tabung dengan protokol antagonis di Indonesia khususnya di Denpasar masih sulit ditemukan. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien yang menjalani bayi tabung dengan protokol antagonis di Klinik Bayi Tabung RSUP Sanglah tahun 2014 - 2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif retrospektif dengan menggunakan data rekam medis dan teknik penentuan sampel total sampling. Data yang didapat kemudian dianalisis dengan SPSS versi 26. Penelitian ini menunjukkan dari 87 pasien yang menjalani program bayi tabung, 83 pasien menggunakan protokol antagonis. Kemudian, 9 pasien tereksklusi sehingga pasien yang memenuhi kriteria inklusi adalah sebanyak 74. Mayoritas usia pasien wanita dan pria masing – masing adalah ³35 tahun, yakni sebanyak 38 (54,1%) dan 47 (63,5%). Sebagian besar pasien mengalami infertilitas primer yakni sebanyak 52 (70,3%) dan lama infertilitas 4 – 6 tahun sejumlah 18 (24,3%). Serta pasien yang mendapatkan keberhasilan kehamilan lahir hidup adalah 14 (18,9%). \u0000Kata kunci :  karakteristik, bayi tabung, protokol antagonis, RSUP Sanglah. \u0000 ","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47346474","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
SPEKTRUM GAMBARAN RADIOLOGI OSTEOSARKOMA PRIMER PADA BERBAGAI MODALITAS DI RSUP SANGLAH DENPASAR 条件资源形态变化时骨痂的放射学预期
Pub Date : 2021-10-26 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i10.p15
Ency Eveline, Elysanti Dwi Martadiani
ABSTRAK Osteosarkoma merupakan tumor tulang malignan primer tersering pada anak-anak dan dewasa muda dengan prevalensi 4,4 kasus per 1 juta penduduk per tahun. Osteosarkoma merupakan tumor mesenkimal malignan yang memproduksi matriks osteoid dan sebagian dapat juga memproduksi matriks kartilago dan fibrous. Insiden puncak osteosarkoma primer terjadi pada usia 10-14 tahun dikaitkan dengan pubertas akibat terjadinya percepatan pertumbuhan (growth spurt). Terdapat sebanyak 41 kasus osteosarkoma primer baik konvensional maupun non-konvensional yang terbukti secara histopatologi dalam periode tahun 2017 hingga Juli 2021 di RSUP Sanglah Denpasar, dimana mayoritas yaitu 87,8% merupakan subtipe konvensional. Usia rerata osteosarkoma primer pada tulang panjang didapatkan 14,7 tahun dan insiden pada lelaki didapatkan lebih tinggi dari perempuan dengan rasio 3:2. Predileksi osteosarkoma tersering didapatkan pada femur distal (42%) diikuti tibia proksimal (29%), humerus proksimal (16%), femur proksimal (5%), radius ulna (5%), dan tibia distal (3%). Osteosarkoma non-konvensional memiliki gambaran histologi dan makroskopis yang berbeda, sehingga dapat terlihat pada pemeriksaan radiologi. Terkadang, gambaran radiologi osteosarkoma non-konvensional dapat mimicking sejumlah diagnosis tumor jinak dan ganas lainnya. Masing-masing modalitas radiologi dapat memiliki peran dan keunggulan yang berbeda dalam membantu menegakkan diagnosis subtipe osteosarkoma. Pilihan modalitas terbaik untuk mendiagnosis suntipe osteosarkoma saat ini adalah foto radiografi dan Magnetic Resonance Imaging (MRI). Kata kunci: osteosarkoma konvensional, non-konvensional
ABSTRAK骨肉瘤是儿童和年轻人的原发性恶性骨肿瘤,患病率为每年每百万人4.4例。骨肉瘤是一种恶性间充质肿瘤,可产生类骨基质,也可产生软骨和纤维基质。原发性骨肉瘤发病高峰发生在10-14岁,与青春期相关,导致生长突增。2017年至2021年7月,RSUP Sanglah Denpasar共有41例常规和非常规原发性骨肉瘤的组织病理学证实,其中87.8%为常规亚型。长骨原发性骨肉瘤的年龄为14.7岁,男性的发病率高于女性,比例为3:2。股骨远端(42%)是干骨肉瘤的首选,其次是胫骨近端(29%)、肱骨近端(16%)、股骨近端(5%)、桡骨外端(5%)和胫骨远端(3%)。非常规骨肉瘤具有不同的组织学和宏观图像,因此可以在放射学检查中看到。有时,骨肉瘤的非常规放射学图像可以模拟其他恶性和剧烈肿瘤的许多诊断。每种放射学模式在帮助维持骨肉瘤亚型诊断方面都可以发挥不同的作用和优势。诊断目前太阳型骨肉瘤的最佳方法是摄影和磁共振成像(MRI)。关键词:常规、非常规骨肉瘤
{"title":"SPEKTRUM GAMBARAN RADIOLOGI OSTEOSARKOMA PRIMER PADA BERBAGAI MODALITAS DI RSUP SANGLAH DENPASAR","authors":"Ency Eveline, Elysanti Dwi Martadiani","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i10.p15","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i10.p15","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Osteosarkoma merupakan tumor tulang malignan primer tersering pada anak-anak dan dewasa muda dengan prevalensi 4,4 kasus per 1 juta penduduk per tahun. Osteosarkoma merupakan tumor mesenkimal malignan yang memproduksi matriks osteoid dan sebagian dapat juga memproduksi matriks kartilago dan fibrous. Insiden puncak osteosarkoma primer terjadi pada usia 10-14 tahun dikaitkan dengan pubertas akibat terjadinya percepatan pertumbuhan (growth spurt). Terdapat sebanyak 41 kasus osteosarkoma primer baik konvensional maupun non-konvensional yang terbukti secara histopatologi dalam periode tahun 2017 hingga Juli 2021 di RSUP Sanglah Denpasar, dimana mayoritas yaitu 87,8% merupakan subtipe konvensional. Usia rerata osteosarkoma primer pada tulang panjang didapatkan 14,7 tahun dan insiden pada lelaki didapatkan lebih tinggi dari perempuan dengan rasio 3:2. Predileksi osteosarkoma tersering didapatkan pada femur distal (42%) diikuti tibia proksimal (29%), humerus proksimal (16%), femur proksimal (5%), radius ulna (5%), dan tibia distal (3%). Osteosarkoma non-konvensional memiliki gambaran histologi dan makroskopis yang berbeda, sehingga dapat terlihat pada pemeriksaan radiologi. Terkadang, gambaran radiologi osteosarkoma non-konvensional dapat mimicking sejumlah diagnosis tumor jinak dan ganas lainnya. Masing-masing modalitas radiologi dapat memiliki peran dan keunggulan yang berbeda dalam membantu menegakkan diagnosis subtipe osteosarkoma. Pilihan modalitas terbaik untuk mendiagnosis suntipe osteosarkoma saat ini adalah foto radiografi dan Magnetic Resonance Imaging (MRI). \u0000Kata kunci: osteosarkoma konvensional, non-konvensional","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45595498","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
GAMBARAN TINGKAT DEPRESI MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH ANGKATAN 2017 这是BAITURRAHMAH大学医学院学生抑郁症程度的照片
Pub Date : 2021-10-25 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i10.p05
Mutiara Anissa, Resti Rahmadika Akbar
Latar Belakang: Depresi adalah gangguan jiwa yang paling sering ditemukan pada populasi umum. Pendidikan kedokteran di Indonesia bertujuan untuk menghasilkan dokter yang sesuai dengan kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat. Proses tersebut menyebabkan mahasiswa kedokteran akan menghadapi berbagai macam stressor seperti beban akademik yang cukup besar, tekanan waktu, penyesuaian dengan lingkungan kampus dan relasi dengan teman sebaya. Apabila paparan stres ini terus berlangsung dalam jangka waktu yang lama makin kondisi ini dapat menimbulkan depresi. Kondisi ini dapat mempengaruhi performa akademik mahasiswa dan kemampuannya sebagai calon dokter umum. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan teknik pengambilan sampel yakni Concecutive sampling. Responden penelitian adalah 83 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Angkatan 2017. Responden akan mengisi kuesioner Depression, Anxiety and Stress Scale (DASS) 21 untuk mengukur gejala depresi. Kuesioner ini telah divalidasi dalam bahasa Indonesia. Hasil: Pada penelitian diperoleh bahwa 75,9 % responden adalah perempuan, sebagian besar responden  (80,7%) masuk fakultas kedokteran adalah atas keinginan sendiri dan selama masa pendidikan, 90,4% responden tinggal sendiri baik di kosan atau rumah kontrakan.  Simpulan: Responden paling banyak mengalami gejala depresi  dan berada pada tingkat depresi ringan. Berdasarkan hasil atas maka peningkatan atmosfir pendidikan yang mendukung proses pendidikan sangat penting untuk mencegah munculnya depresi pada mahasiswa.
背景:抑郁症是普通人群中最常见的精神障碍。印度尼西亚的医学教育旨在培养符合公共卫生需求的医生。这一过程导致医学生面临各种压力,如巨大的学业负担、时间压力、对校园环境的适应以及与朋友的关系。当这种压力显示持续较长时间时,这种情况可能会导致抑郁。这种情况会影响学生的学习成绩和他们作为普通医生的能力。方法:本研究采用描述性抽样技术,即连续抽样。这项研究对2017年军事医学院的83名学生进行了回应。受访者将填写抑郁、焦虑和压力量表21,以测量抑郁症状。这种凝聚力在印尼语中得到了验证。结果:在这项研究中,75.9%的受访者是女性,大多数受访者(80.7%)是根据自己的意愿进入医学院的,在教育过程中,90.4%的受访者独自留在空白或合同房。[UNK]症状:大多数应答者都会出现抑郁症状[UNK],并且处于轻度抑郁状态。基于上述结果,增加支持教育过程的教育氛围对于预防学生抑郁至关重要。
{"title":"GAMBARAN TINGKAT DEPRESI MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH ANGKATAN 2017","authors":"Mutiara Anissa, Resti Rahmadika Akbar","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i10.p05","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i10.p05","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Depresi adalah gangguan jiwa yang paling sering ditemukan pada populasi umum. Pendidikan kedokteran di Indonesia bertujuan untuk menghasilkan dokter yang sesuai dengan kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat. Proses tersebut menyebabkan mahasiswa kedokteran akan menghadapi berbagai macam stressor seperti beban akademik yang cukup besar, tekanan waktu, penyesuaian dengan lingkungan kampus dan relasi dengan teman sebaya. Apabila paparan stres ini terus berlangsung dalam jangka waktu yang lama makin kondisi ini dapat menimbulkan depresi. Kondisi ini dapat mempengaruhi performa akademik mahasiswa dan kemampuannya sebagai calon dokter umum. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan teknik pengambilan sampel yakni Concecutive sampling. Responden penelitian adalah 83 mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Angkatan 2017. Responden akan mengisi kuesioner Depression, Anxiety and Stress Scale (DASS) 21 untuk mengukur gejala depresi. Kuesioner ini telah divalidasi dalam bahasa Indonesia. Hasil: Pada penelitian diperoleh bahwa 75,9 % responden adalah perempuan, sebagian besar responden  (80,7%) masuk fakultas kedokteran adalah atas keinginan sendiri dan selama masa pendidikan, 90,4% responden tinggal sendiri baik di kosan atau rumah kontrakan.  Simpulan: Responden paling banyak mengalami gejala depresi  dan berada pada tingkat depresi ringan. Berdasarkan hasil atas maka peningkatan atmosfir pendidikan yang mendukung proses pendidikan sangat penting untuk mencegah munculnya depresi pada mahasiswa.","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42850304","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
GAMBARAN KLINIS DAN FITUR DERMOSKOPI KERATOSIS SEBOROIK DI RUMAH SAKIT SANGLAH, DENPASAR. 登巴萨医院牙龈炎的临床特征。
Pub Date : 2021-10-18 DOI: 10.24843/mu.2021.v10.i10.p02
Marrietta Sugiarti Sadeli, Made Wardhana, Martina Windari, A. Rahmawati
Latar belakang: Keratosis seboroik (KS) merupakan merupakan tumor jinak kulit yang sering dijumpai pada usia lanjut, sekitar 80 % dari populasi lanjut usia menderita tumor ini, walaupun hampir tidak pernah menjadi keganasan, tapi KS ini dapat sebagai manifestasi kelainan sistemik seperti Parkinson, sindroma metabolik dan sebagainya. Secara klinis KS mempunyai banyak varian, demikian juga dengan pemeriksaan dermoskopi memberikan gambaran yang beragam. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mencari korelasi antara varian klinis dengan gambaran dermoskopi pada SK. Metode: Penelitian ini dilakukan secara retrospektif, dari Januari 2013 sampai Desember 2014 di poliklinik kulit RSUP Sanglah Denpasar dengan melakukan analisis kasus SK secara klinis dan dilakukan pemeriksaan dermoskopi untuk melihat signifikansinya. Hasil: tercatat 67 kasus KS dengan varian klinis terdiri dari: common seborrheic keratosis (CSK), dermatosis papulosa nigra (DPN), pedunculated seborrheic keratoses (PSK), flat seborrheic keratoses (FSK) dan ada beberapa tipe yang jarang. Tipe CSK, sebanyak 44 orang (70,2 %), dengan gambaran dermoskopi dominan, comedo-like opening, millia-like cyst. Tipe PSK, 14 orang (20,9 %) dengan gambaran dermoskopi, millia-like cyst, fisura & ridges (brain-like appearance), tipe DPN 6 orang (8,9 %), gambaran dermoskopi dominan tampak comedo-like opening, hairpin blood vessel, dan tipe FSK 3 orang (4,5 %) gambaran dermoskopi dominan tampak comedo-like opening, millia-like cyst, dan sharp dermacation. Diantaranya terdapat 6 kasus sangat mirip dengan nevus melanositik yang hampir dilakukan bedah eksisi, namun dengan pemeriksaan dermoskopi sesuai dengan KS, sehingga cukup dilakukan bedah listrik saja. Ditemukan juga beberapa bentuk gambaran dermoskopi yang jarang seperti, Moth-eaten border dan network-like structures Kesimpulan: Klasifikasi SK berdasarkan dermoskopi memberikan gambaran yang lebih rinci sehingga dengan jelas dapat membedakan dengan tumor-tumor jinak kulit lainnya, sehingga pemeriksaan dermoskopi sangat diperlukan untuk merencanakan tindakan yang bakan dilakukan.   Kata kunci: seboroik keratosis, dermoskopi, lesi kulit jinak lain.  
背景:皮脂性角化病(KS)是一种常见于老年人的皮肤移植物肿瘤,约80%的老年人患有这种肿瘤,尽管它几乎从未发生过暴力,但这种KS可能是系统性疾病的表现,如帕金森氏症、代谢综合征等。临床上KS有许多变体,皮肤镜检查可以提供各种图像。目的:本研究旨在寻找SK的临床变异与皮肤镜图像之间的相关性。方法:本研究于2013年1月至2014年12月在RSUP皮肤综合诊所进行回顾性研究,通过对SK病例进行临床分析和皮肤镜检查来了解其意义。结果:67例KS的临床变异包括:常见脂溢性角化病(CSK)、黑丘疹性皮肤病(DPN)、带蒂脂溢性角化病(PSK)、扁平性脂溢性角膜病(FSK)和一些罕见类型。CSK型,44人(70.2%),主要为皮肤镜、粉刺样开口、毫米样囊肿。PSK型,14人(20.9%)有皮肤鳞状细胞、毫状囊肿、指脊(大脑样外观),DPN型6人(8.9%),优势皮肤鳞状细胞看起来像粉刺状开口、发夹状血管,FSK型3人(4.5%)优势皮肤鳞状上皮看起来像粉刺样开口、毫状囊泡和尖锐皮肤脱落。其中,有六例与神经黑色素炎非常相似,几乎都是通过流亡手术进行的,但需要符合KS标准的皮肤镜检查,所以只有电动手术。还发现了几种罕见的皮肤镜成像形式,如蛾状边界和网状结构。结论:基于皮肤镜的SK分类提供了更详细的图像,可以清楚地与其他植皮肿瘤区分开来,因此皮肤镜检查对于计划可能的行动是非常必要的。关键词:皮脂角化病,皮肤镜检查,其他皮肤病变。
{"title":"GAMBARAN KLINIS DAN FITUR DERMOSKOPI KERATOSIS SEBOROIK DI RUMAH SAKIT SANGLAH, DENPASAR.","authors":"Marrietta Sugiarti Sadeli, Made Wardhana, Martina Windari, A. Rahmawati","doi":"10.24843/mu.2021.v10.i10.p02","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/mu.2021.v10.i10.p02","url":null,"abstract":"Latar belakang: Keratosis seboroik (KS) merupakan merupakan tumor jinak kulit yang sering dijumpai pada usia lanjut, sekitar 80 % dari populasi lanjut usia menderita tumor ini, walaupun hampir tidak pernah menjadi keganasan, tapi KS ini dapat sebagai manifestasi kelainan sistemik seperti Parkinson, sindroma metabolik dan sebagainya. Secara klinis KS mempunyai banyak varian, demikian juga dengan pemeriksaan dermoskopi memberikan gambaran yang beragam. \u0000Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mencari korelasi antara varian klinis dengan gambaran dermoskopi pada SK. \u0000Metode: Penelitian ini dilakukan secara retrospektif, dari Januari 2013 sampai Desember 2014 di poliklinik kulit RSUP Sanglah Denpasar dengan melakukan analisis kasus SK secara klinis dan dilakukan pemeriksaan dermoskopi untuk melihat signifikansinya. \u0000Hasil: tercatat 67 kasus KS dengan varian klinis terdiri dari: common seborrheic keratosis (CSK), dermatosis papulosa nigra (DPN), pedunculated seborrheic keratoses (PSK), flat seborrheic keratoses (FSK) dan ada beberapa tipe yang jarang. Tipe CSK, sebanyak 44 orang (70,2 %), dengan gambaran dermoskopi dominan, comedo-like opening, millia-like cyst. Tipe PSK, 14 orang (20,9 %) dengan gambaran dermoskopi, millia-like cyst, fisura & ridges (brain-like appearance), tipe DPN 6 orang (8,9 %), gambaran dermoskopi dominan tampak comedo-like opening, hairpin blood vessel, dan tipe FSK 3 orang (4,5 %) gambaran dermoskopi dominan tampak comedo-like opening, millia-like cyst, dan sharp dermacation. Diantaranya terdapat 6 kasus sangat mirip dengan nevus melanositik yang hampir dilakukan bedah eksisi, namun dengan pemeriksaan dermoskopi sesuai dengan KS, sehingga cukup dilakukan bedah listrik saja. Ditemukan juga beberapa bentuk gambaran dermoskopi yang jarang seperti, Moth-eaten border dan network-like structures \u0000Kesimpulan: Klasifikasi SK berdasarkan dermoskopi memberikan gambaran yang lebih rinci sehingga dengan jelas dapat membedakan dengan tumor-tumor jinak kulit lainnya, sehingga pemeriksaan dermoskopi sangat diperlukan untuk merencanakan tindakan yang bakan dilakukan. \u0000  \u0000Kata kunci: seboroik keratosis, dermoskopi, lesi kulit jinak lain. \u0000 ","PeriodicalId":30767,"journal":{"name":"eJurnal Medika Udayana","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44891812","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
期刊
eJurnal Medika Udayana
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1