Pub Date : 2022-12-15DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i2.1877
Umi Kholidah, A. Rosidah, Hudaifah .
Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di SMP Quran DAI Pringsewu yang dihadiri oleh 15 peserta didik kelas VIII. Pidato merupakan keterampilan berbahasa yang perlu diasah terus-menerus untuk menghasilkan gaya berbicara yang dapat ditangkap audien dalam penyampaian maksudnya. Tujuan dalam pengabdian ini untuk memberikan pemahaman, pengetahuan, dan keterampilan kepada peserta didik dalam pidato bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta dapat mempersiapkan dalam mengikuti lomba-lomba yang berkaitan dengan pidato. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini menggunakan metode pendekatan praktek terbimbing berdasarkan kajian ilmiah bidang bahasa. Setelah melaksanakan pelatihan ini, maka dapat disimpulkan bahwa peserta didik terbantu dalam mengasah kemampuannya dalam pidato, sehingga peserta didik mampu berpidto di depan umum.
{"title":"PELATIHAN PIDATO DALAM BAHASA INDONESIA UNTUK SISWA SMP QURAN DARUL IKHLAS PRINGSEWU","authors":"Umi Kholidah, A. Rosidah, Hudaifah .","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i2.1877","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i2.1877","url":null,"abstract":"Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di SMP Quran DAI Pringsewu yang dihadiri oleh 15 peserta didik kelas VIII. Pidato merupakan keterampilan berbahasa yang perlu diasah terus-menerus untuk menghasilkan gaya berbicara yang dapat ditangkap audien dalam penyampaian maksudnya. Tujuan dalam pengabdian ini untuk memberikan pemahaman, pengetahuan, dan keterampilan kepada peserta didik dalam pidato bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta dapat mempersiapkan dalam mengikuti lomba-lomba yang berkaitan dengan pidato. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini menggunakan metode pendekatan praktek terbimbing berdasarkan kajian ilmiah bidang bahasa. Setelah melaksanakan pelatihan ini, maka dapat disimpulkan bahwa peserta didik terbantu dalam mengasah kemampuannya dalam pidato, sehingga peserta didik mampu berpidto di depan umum.","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126763280","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-15DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i2.1882
Wagiyo Wagiyo, Arohman Arohman, Dhel Juni Pasa, Jundi Abdul Aziz
“Manes” Cassava Sugar is a home industry that produces sugar produced from cassava which is its main ingredient. Cassava sugar has the specialty of being 2 times as sweet as sugar in general, cassava sugar is good for consumption by diabetics because it is 100% natural and has low glucose. The implementation uses the direct visit method to the location on August 2, 2022 at the “Manes” Cassava Sugar MSME with the address Jln. Psr. Sweet No 99, Kepiring, Punggelan, Banjarnegara Regency, Central Java, The production of liquid cassava sugar reaches 20 tons per month. Brands circulating in both traditional and online markets include "Manes", the price for a small bottle is Rp. 10,000 to Rp. 15,000.
“Manes”木薯糖业是一个以木薯为主要原料生产糖的家庭工业。木薯糖的甜度是一般糖的两倍,木薯糖对糖尿病患者很有好处,因为它是100%天然的,葡萄糖含量低。该实施使用直接访问方法,于2022年8月2日在“Manes”木薯糖MSME,地址为Jln。Psr。中爪哇,邦格兰,Banjarnegara Regency, Kepiring, Sweet No . 99,液体木薯糖的产量达到每月20吨。在传统市场和网络市场上流通的品牌包括“Manes”,一小瓶的价格在1万至1.5万卢比之间。
{"title":"PRODUKTIVITAS INDUSTRI GULA SINGKONG “MANES”","authors":"Wagiyo Wagiyo, Arohman Arohman, Dhel Juni Pasa, Jundi Abdul Aziz","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i2.1882","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i2.1882","url":null,"abstract":"“Manes” Cassava Sugar is a home industry that produces sugar produced from cassava which is its main ingredient. Cassava sugar has the specialty of being 2 times as sweet as sugar in general, cassava sugar is good for consumption by diabetics because it is 100% natural and has low glucose. The implementation uses the direct visit method to the location on August 2, 2022 at the “Manes” Cassava Sugar MSME with the address Jln. Psr. Sweet No 99, Kepiring, Punggelan, Banjarnegara Regency, Central Java, The production of liquid cassava sugar reaches 20 tons per month. Brands circulating in both traditional and online markets include \"Manes\", the price for a small bottle is Rp. 10,000 to Rp. 15,000.","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133168385","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-15DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i2.1875
Kurnia Saputri, Sri Yuliani
Dikarenakan proses kegiatan belajar mengajar (KBM) disekolah pada masa pandemi ini dilaksanakan secara daring sehingga minat membaca peserta didik berkurang, kenyataannya mereka lebih senang bermain dari pada membaca, malasnya berkunjung ke perpustakaan adalah salah satu faktor dari rendahnya budaya literasi. Tujuan dididirikan pojok baca adalah untuk meningkatkan minat baca peserta didik dengan menciptakan dan memanfaatkan sudut kelas untuk dijadikan pojok baca yang menarik agar bisa memicu minat peserta didik untuk lebih gemar membaca dan meningkatkan budaya literasi di sekolah tersebut. Metode yang digunakan adalah dengan memberikan penyuluhan berupa: ceramah, tanya jawab (diskusi), dan praktik langsung di kelas. Tempat pelaksanaan kegiatan di SD Negeri 31 Prabumulih. Penyuluhan ini diikuti oleh seluruh peserta didik dari kelas 1 sampai kelas 6. Hasil t yang didapat dari kegiatan pengabdian masyarakat ini diantaranya adalah : 1). Peserta didik diberikan pendidikan tentang pentingnya adanya pojok baca kelas. 2). Dari hasil penyuluhan, peserta didik bisa belajar lebih nyaman ketika istirahat,, sehingga peserta didik bias memanfaatkan waktunya dengan membaca apalagi buku yang disediakan bervariasi.
{"title":"PENYULUHAN GEMAR MEMBACA UNTUK MENINGKATKAN BUDAYA LITERASI PADA ANAK SD NEGERI 31 DI KOTA PRABUMULIH","authors":"Kurnia Saputri, Sri Yuliani","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i2.1875","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i2.1875","url":null,"abstract":"Dikarenakan proses kegiatan belajar mengajar (KBM) disekolah pada masa pandemi ini dilaksanakan secara daring sehingga minat membaca peserta didik berkurang, kenyataannya mereka lebih senang bermain dari pada membaca, malasnya berkunjung ke perpustakaan adalah salah satu faktor dari rendahnya budaya literasi. Tujuan dididirikan pojok baca adalah untuk meningkatkan minat baca peserta didik dengan menciptakan dan memanfaatkan sudut kelas untuk dijadikan pojok baca yang menarik agar bisa memicu minat peserta didik untuk lebih gemar membaca dan meningkatkan budaya literasi di sekolah tersebut. Metode yang digunakan adalah dengan memberikan penyuluhan berupa: ceramah, tanya jawab (diskusi), dan praktik langsung di kelas. Tempat pelaksanaan kegiatan di SD Negeri 31 Prabumulih. Penyuluhan ini diikuti oleh seluruh peserta didik dari kelas 1 sampai kelas 6. Hasil t yang didapat dari kegiatan pengabdian masyarakat ini diantaranya adalah : 1). Peserta didik diberikan pendidikan tentang pentingnya adanya pojok baca kelas. 2). Dari hasil penyuluhan, peserta didik bisa belajar lebih nyaman ketika istirahat,, sehingga peserta didik bias memanfaatkan waktunya dengan membaca apalagi buku yang disediakan bervariasi.","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133249627","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-15DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i2.1883
Apri Sulistianingsih, Yeti Septiasari, Sumi Anggraeni, Desi Ari Madiyanti
Pelatihan Birthball Pada Bidan Dalam Meningkatkan Outcome Persalinan Normal . Peran yang dapat diberikan oleh seorang bidan dalam terapi komplementer atau alternatif dapat disesuaikan dengan peran dan tanggung jawab bidan yang ada dan sesuai dengan batas kemampuannya. Kebutuhan masyarakat yang meningkat dan berkembangnya penelitian terhadap terapi komplementer menjadi peluang bagi bidan untuk berpartisipasi sesuai kebutuhan masyarakat. Bidan dapat berperan sebagai konsultan untuk klien dalam memilih alternatif yang sesuai ataupun dapat memberikan bantuan terapi langsung.Terapi komplementer saat ini menjadi kebutuhan dalam kesehatan juga dalam asuhan kebidanan di Puskesmas Ujanmas, Muara enim. Bidan memberi asuhan pada persalinan dengan mempercepat persalinan dan mengurangi nyeri. Salah satu upaya non farmakologi yaitu pemanfaatan bola kelahiran pada masa persalinan Namun tidak semua bidan dapat menggunakannya karena belum masuk di kurikulum asuhan kebidanan pada ibu bersalin. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan birthball pada bidan dalam bentuk asuhan komplementer pada masa Persalinan di Puskesmas Ujanmas. Metode pengabdian ini menggunakan ceramah, diskusi Tanya jawab dan adanya demonstrasi serta pelatihan mandiri. Pengetahuan Bidan tentang penggunaan birth ball sebelum pengabdian adalah 60,23 (4,53) kemudian meningkat setelah pengabdian menjadi 85,6 (3,22). keterampilan bidan tentang penggunaan birth ball sebelum pengabdian adalah 53,21 (5,23) kemudian meningkat setelah pengabdian menjadi 90,4 (4,22) Hasil uji statistic menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat pada bidan efektif meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bidan menggunakan birthball dalam manajemen nyeri dan durasi persalinan.
{"title":"PELATIHAN BIRTHBALL PADA BIDAN DALAM MENINGKATKAN OUTCOME PERSALINAN NORMAL","authors":"Apri Sulistianingsih, Yeti Septiasari, Sumi Anggraeni, Desi Ari Madiyanti","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i2.1883","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i2.1883","url":null,"abstract":"Pelatihan Birthball Pada Bidan Dalam Meningkatkan Outcome Persalinan Normal . Peran yang dapat diberikan oleh seorang bidan dalam terapi komplementer atau alternatif dapat disesuaikan dengan peran dan tanggung jawab bidan yang ada dan sesuai dengan batas kemampuannya. Kebutuhan masyarakat yang meningkat dan berkembangnya penelitian terhadap terapi komplementer menjadi peluang bagi bidan untuk berpartisipasi sesuai kebutuhan masyarakat. Bidan dapat berperan sebagai konsultan untuk klien dalam memilih alternatif yang sesuai ataupun dapat memberikan bantuan terapi langsung.Terapi komplementer saat ini menjadi kebutuhan dalam kesehatan juga dalam asuhan kebidanan di Puskesmas Ujanmas, Muara enim. Bidan memberi asuhan pada persalinan dengan mempercepat persalinan dan mengurangi nyeri. Salah satu upaya non farmakologi yaitu pemanfaatan bola kelahiran pada masa persalinan Namun tidak semua bidan dapat menggunakannya karena belum masuk di kurikulum asuhan kebidanan pada ibu bersalin. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan birthball pada bidan dalam bentuk asuhan komplementer pada masa Persalinan di Puskesmas Ujanmas. Metode pengabdian ini menggunakan ceramah, diskusi Tanya jawab dan adanya demonstrasi serta pelatihan mandiri. Pengetahuan Bidan tentang penggunaan birth ball sebelum pengabdian adalah 60,23 (4,53) kemudian meningkat setelah pengabdian menjadi 85,6 (3,22). keterampilan bidan tentang penggunaan birth ball sebelum pengabdian adalah 53,21 (5,23) kemudian meningkat setelah pengabdian menjadi 90,4 (4,22) Hasil uji statistic menunjukkan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat pada bidan efektif meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bidan menggunakan birthball dalam manajemen nyeri dan durasi persalinan.","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122931157","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-15DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i2.1858
Sumi Anggraeni, Istikomah ., Wahyu Widayati
Masalah kesehatan ibu dan perinatal perlu mendapatkan perioritas utama. Usaha yang dapat dilakukan dalam menyelesaikan masalah tersebut dapat dilakukan dengan cara melakukan pelayanan kebidanan yang berkualitas. Tingginya Angka Kematian Ibu salah salah satunya tinggi pada masa kehamilan, oleh karena salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan pemeriksaan kehamilan secara teratur. Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan buku yang didalamya terdapat standar pemeriksaan kehamilan yang harus dilakukan pada ibu selama kehamilannya. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah sebagai upaya meningkatkan kunjungan pemeriksaan ibu hamil melalui sosialisasi buku KIA dan diharapkan ibu hamil mengerti dan paham tentang stndar pemeriksaan kehamilan dan pentingnya pemeriksaan kehamilan. Pengabdian masyarakat dilakukan di Bidan Praktik Mandiri Ari Saptuti, dengan sasaran ibu hamil dengan melakukan door to door kerumah ibu hamil yang berada wilayah kerja bidan sejumlah 20 ibu hamil. Hasil pengabdian masyarakat ditemukan 50% ibu hamil belum paham tentang isi buku KIA dan pentingnya pemeriksaan kehamilan. Disarankan kepada bidan untuk dapat memberikan informasi secara lengkap tentang standar pemeriksaan kehamilan dan pentingnya pemeriksaan kehamilan, dan ibu hamil di informasikan untuk dapat membaca dan memahami buku KIA
{"title":"UPAYA PENINGKATAN KUNJUNGAN PEMERIKSAAN IBU HAMIL MELALUI SOSIALISASI BUKU KIA DI BPM ARI SAPTUTI","authors":"Sumi Anggraeni, Istikomah ., Wahyu Widayati","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i2.1858","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i2.1858","url":null,"abstract":"Masalah kesehatan ibu dan perinatal perlu mendapatkan perioritas utama. Usaha yang dapat dilakukan dalam menyelesaikan masalah tersebut dapat dilakukan dengan cara melakukan pelayanan kebidanan yang berkualitas. Tingginya Angka Kematian Ibu salah salah satunya tinggi pada masa kehamilan, oleh karena salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan pemeriksaan kehamilan secara teratur. Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan buku yang didalamya terdapat standar pemeriksaan kehamilan yang harus dilakukan pada ibu selama kehamilannya. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah sebagai upaya meningkatkan kunjungan pemeriksaan ibu hamil melalui sosialisasi buku KIA dan diharapkan ibu hamil mengerti dan paham tentang stndar pemeriksaan kehamilan dan pentingnya pemeriksaan kehamilan. \u0000Pengabdian masyarakat dilakukan di Bidan Praktik Mandiri Ari Saptuti, dengan sasaran ibu hamil dengan melakukan door to door kerumah ibu hamil yang berada wilayah kerja bidan sejumlah 20 ibu hamil. Hasil pengabdian masyarakat ditemukan 50% ibu hamil belum paham tentang isi buku KIA dan pentingnya pemeriksaan kehamilan. Disarankan kepada bidan untuk dapat memberikan informasi secara lengkap tentang standar pemeriksaan kehamilan dan pentingnya pemeriksaan kehamilan, dan ibu hamil di informasikan untuk dapat membaca dan memahami buku KIA","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131371727","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-12-15DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i2.1863
A. Rohmawati, F. ., Santi Hendayani, Rohmah Tussolekha
Publikasi karya tulis ilmiah bagi guru sekolah dasar masih menjadi sebuah tantangan. Keterampilan menulis dan mempublikasikan sebuah karya tulis ilmiah masih terbatas. Hal ini mengakibatkan guru kesulitan mengajukan kenaikan pangkat dengan syarat menulis dan mempublikasikan karya tulis ilmiah. Pelatihan ini bertujuan untuk mensosialisasikan kiat-kiat publikasi karya tulis ilmiah bagi guru sekolah dasar di UPT SD Negeri 2 Panjerejo. Seorang guru perlu mempublikasikan karya tulis ilmiah agar dapat mengajukan kenaikan pangkat serta meningkatkan mutu akreditasi sekolah. Agar publikasi karya tulis ilmiah menjadi lebih mudah maka guru harus memperhatikan beberapa hal, antara lain mencari jurnal di sebuah perguruan tinggi, mengunduh template pada jurnal yang dituju, membaca author guidelines, menulis artikel sesuai dengan template pada jurnal yang dituju, peneliti melakukan submit artikel ke jurnal yang dituju.
小学教师的科学论文仍然是一个挑战。科学著作的写作和出版技巧仍然有限。这使得教师在写科学论文和发表方面很难获得晋升。本课程旨在为UPT SD Negeri 2 Panjerejo的小学教师提供科学论文出版物辅助。教师需要发表科学论文,以便获得晋升和提高学校的认证质量。为了让教师更容易注意到一些事情,包括在大学里寻找期刊,下载目标日志的模板,阅读author guidelines,根据目标日志的模板写一篇文章,研究人员将文章提交给目标日志。
{"title":"PUBLIKASI KARYA TULIS ILMIAH BAGI GURU SEKOLAH DASAR","authors":"A. Rohmawati, F. ., Santi Hendayani, Rohmah Tussolekha","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i2.1863","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i2.1863","url":null,"abstract":"Publikasi karya tulis ilmiah bagi guru sekolah dasar masih menjadi sebuah tantangan. Keterampilan menulis dan mempublikasikan sebuah karya tulis ilmiah masih terbatas. Hal ini mengakibatkan guru kesulitan mengajukan kenaikan pangkat dengan syarat menulis dan mempublikasikan karya tulis ilmiah. Pelatihan ini bertujuan untuk mensosialisasikan kiat-kiat publikasi karya tulis ilmiah bagi guru sekolah dasar di UPT SD Negeri 2 Panjerejo. Seorang guru perlu mempublikasikan karya tulis ilmiah agar dapat mengajukan kenaikan pangkat serta meningkatkan mutu akreditasi sekolah. Agar publikasi karya tulis ilmiah menjadi lebih mudah maka guru harus memperhatikan beberapa hal, antara lain mencari jurnal di sebuah perguruan tinggi, mengunduh template pada jurnal yang dituju, membaca author guidelines, menulis artikel sesuai dengan template pada jurnal yang dituju, peneliti melakukan submit artikel ke jurnal yang dituju.","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123302168","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-17DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i1.1723
Yeti Septiasari, Apri Sulistianingsih
Pelatihan Modul Postabulin (Posisi Tegak Ibu Bersalin) Sebagai Upaya Meningkatkan Persalinan Yang Aman Dan Nyaman Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Pringsewu. Latar belakang: Umumnya, ibu bersalin berbaring dalam posisi telentang (termasuk terlentang, setengah telentang dan lateral) selama persalinan untuk memudahkan Ibu Hamil untuk memantau kemajuan dan melaksanakan prosedur yang membatasi mobilisasi seperti pemeriksaan perut untuk menilai kontraksi uterus, untuk melakukan pemeriksaan vagina untuk menilai kemajuan persalinan dan manuver invasif, untuk memeriksa posisi kepala janin dan untuk menilai detak jantung janin seperti yang dinyatakan oleh Martin et al. Sayangnya, posisi Telentang mengakibatkan hipotensi terlentang mengurangi aktivitas uterus dan menghambat penurunan janin. Saat ini sebagian besar asuhan persalinan dilakukan dalam posisi dorsalrecumbent (setengah terlentang) yang menyebabkan proses persalinan lebih lama termasuk juga di kabupatan Pringsewu. Tujuan Pengabdian: Dengan terselenggaranya kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan Persalinan Yang Aman Dan Nyaman Di Pada Ibu Hamil Puskesmas Pringsewu. Metode : Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan selama 1 minggu, dengan pre dan post test materi Postabulin. Hasil: Hasil pengabdian masyarakat ini memperlihatkan terjadi peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang posisi tegak ibu bersalin dengan p value 0,000.
{"title":"PELATIHAN MODUL POSTABULIN (POSISI TEGAK IBU BERSALIN) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PERSALINAN YANG AMAN DAN NYAMAN PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PRINGSEWU","authors":"Yeti Septiasari, Apri Sulistianingsih","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i1.1723","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i1.1723","url":null,"abstract":"Pelatihan Modul Postabulin (Posisi Tegak Ibu Bersalin) Sebagai Upaya Meningkatkan Persalinan Yang Aman Dan Nyaman Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Pringsewu. \u0000Latar belakang: Umumnya, ibu bersalin berbaring dalam posisi telentang (termasuk terlentang, setengah telentang dan lateral) selama persalinan untuk memudahkan Ibu Hamil untuk memantau kemajuan dan melaksanakan prosedur yang membatasi mobilisasi seperti pemeriksaan perut untuk menilai kontraksi uterus, untuk melakukan pemeriksaan vagina untuk menilai kemajuan persalinan dan manuver invasif, untuk memeriksa posisi kepala janin dan untuk menilai detak jantung janin seperti yang dinyatakan oleh Martin et al. Sayangnya, posisi Telentang mengakibatkan hipotensi terlentang mengurangi aktivitas uterus dan menghambat penurunan janin. Saat ini sebagian besar asuhan persalinan dilakukan dalam posisi dorsalrecumbent (setengah terlentang) yang menyebabkan proses persalinan lebih lama termasuk juga di kabupatan Pringsewu. Tujuan Pengabdian: Dengan terselenggaranya kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan Persalinan Yang Aman Dan Nyaman Di Pada Ibu Hamil Puskesmas Pringsewu. Metode : Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan selama 1 minggu, dengan pre dan post test materi Postabulin. Hasil: Hasil pengabdian masyarakat ini memperlihatkan terjadi peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang posisi tegak ibu bersalin dengan p value 0,000.","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"79 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128759943","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-17DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i1.1719
Yunni Arnidha, Dhimas Rinda Adi Puspito
PELATIHAN PEMBUATAN VIDEO ANIMASI PEMBELAJARAN KREATIF DAN INOVATIF MEGGUNAKAN POWTOON BAGI GURU SD. Perkembangan teknologi yang semakin cepat dengan memunculkan pertanyaan terhadap tugas guru sebagai pengajar, masihkah guru dibutuhkan mengajar di depan kelas seorang diri, menuliskan materi di papan tulis lalu menugaskan siswa untuk menyalinnya, dan lain sebagainya. Untuk ini, guru wajib senantiasa mengembangkan potensinya secara professional sesuai dengan perkembangan teknologi terkini sehingga tugas guru sebagai pengajar masih tetap diperlukan. Guru dapat memanfaatkan teknologi sebagai sebuah media pembelajaran. Teknologi tersebut dapat mempermudah guru dalam mendeskripsikan atau mengilustrasikan materi yang sedang dipelajari oleh peserta didik. Hal tersebut akan memperjelas antara teori dengan praktik sehingga peserta didik sanggup melihat secara nyata. Selain hal tersebut, guru juga dapat memakai media pembelajaran yang berhubungan dengan teknologi untuk memperluas dan memperdalam pengetahuan untuk dirinya dan peserta didik sendiri. Media pembelajaran perlu dikembangkan dengan memanfaatkan teknologi yang didukung dengan tersedianya fasilitas yang terdapat di sekolah. Media pembelajaran dalam bentuk video adalah salah satu cara lain yang sempurna untuk digunakan sebagai pelatihan adalah media PowToon berbasis audiovisual media. PowToon merupakan aplikasi berbasis web online yang disediakan bagi pengguna untuk membuat presentasi animasi dengan fitur yang sangat menarik diantaranya animasi tangan, animasi kartun, dan efek transisi yang lebih hidup serta pengaturan timetable yang mudah. Media berbasis PowToon untuk siswa SD memiliki karakteristik belajar yakni meniru, mengamati, dan sangat tertarik pada animasi kartun. Mereka lebih senang bermain sambil belajar. Peneliti tertarik memberikan pelatihan pembuatan suatu video animasi yang didalamnya mengandung unsur edukatif agar siswa lebih senang dan tentunya bisa memahami materi yang telah dipelajari.
{"title":"PELATIHAN PEMBUATAN VIDEO ANIMASIPEMBELAJARAN KREATIF DAN INOVATIF MEGGUNAKAN POWTOON BAGI GURU SD","authors":"Yunni Arnidha, Dhimas Rinda Adi Puspito","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i1.1719","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i1.1719","url":null,"abstract":"PELATIHAN PEMBUATAN VIDEO ANIMASI PEMBELAJARAN KREATIF DAN INOVATIF MEGGUNAKAN POWTOON BAGI GURU SD. Perkembangan teknologi yang semakin cepat dengan memunculkan pertanyaan terhadap tugas guru sebagai pengajar, masihkah guru dibutuhkan mengajar di depan kelas seorang diri, menuliskan materi di papan tulis lalu menugaskan siswa untuk menyalinnya, dan lain sebagainya. Untuk ini, guru wajib senantiasa mengembangkan potensinya secara professional sesuai dengan perkembangan teknologi terkini sehingga tugas guru sebagai pengajar masih tetap diperlukan. Guru dapat memanfaatkan teknologi sebagai sebuah media pembelajaran. Teknologi tersebut dapat mempermudah guru dalam mendeskripsikan atau mengilustrasikan materi yang sedang dipelajari oleh peserta didik. Hal tersebut akan memperjelas antara teori dengan praktik sehingga peserta didik sanggup melihat secara nyata. Selain hal tersebut, guru juga dapat memakai media pembelajaran yang berhubungan dengan teknologi untuk memperluas dan memperdalam pengetahuan untuk dirinya dan peserta didik sendiri. Media pembelajaran perlu dikembangkan dengan memanfaatkan teknologi yang didukung dengan tersedianya fasilitas yang terdapat di sekolah. Media pembelajaran dalam bentuk video adalah salah satu cara lain yang sempurna untuk digunakan sebagai pelatihan adalah media PowToon berbasis audiovisual media. PowToon merupakan aplikasi berbasis web online yang disediakan bagi pengguna untuk membuat presentasi animasi dengan fitur yang sangat menarik diantaranya animasi tangan, animasi kartun, dan efek transisi yang lebih hidup serta pengaturan timetable yang mudah. Media berbasis PowToon untuk siswa SD memiliki karakteristik belajar yakni meniru, mengamati, dan sangat tertarik pada animasi kartun. Mereka lebih senang bermain sambil belajar. Peneliti tertarik memberikan pelatihan pembuatan suatu video animasi yang didalamnya mengandung unsur edukatif agar siswa lebih senang dan tentunya bisa memahami materi yang telah dipelajari.","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124476420","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-17DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i1.1717
Arum Arupi Kusnindar, Wagiyo ., Yogi Prastiyo
Investasi merupakan salah satu pendorong utama pertumbuhan ekonomi suatu negara. Investasi saat ini dapat dilakukan dengan mudah melalui pasar modal. Literasi keuangan dan investasi sangat penting karena semakin tinggi literasi keuangan dan imvestasi semakin tinggi motivasi melakukan investasi di pasar modal. Oleh karena itu kegiatan pengabdian ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan mengenai investasi di pasar modal. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode seminar dan pelatihan yang di berikan oleh dua orang dosen dan bekerja sama dengan Bursa Efek Indonesia Cabang Lampung. Materi yang diberikan terkait profil BEI serla lembaga lain yang terkait dengan Pasar Modal, mekanisme pasar modal, jenis – jenis investasi yang bisa di pilih, resiko yang harus di pertimbangkan serta keuntungan yang bisa didapatkan dari investasi melalui pasar modal. Dalam kegiatan pelatihan materi yang diberikan terkait dengan pengenalan berbagai lembaga sekuritas, simulasi menggunakan berbagai aplikasi yang ada serta tips dan trik bagaimana melakukan investasi di pasar modal agar mendapatkan keuntungan.Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan peserta mengenai pasar modal dan mempunyai ketrampilan dalam menggunakan berbagai aplikasi dari beberaap lembaga sekuritas legal.
{"title":"MEMBANGUN KESADARAN INVESTASI MELALUI SEKOLAH PASAR MODAL","authors":"Arum Arupi Kusnindar, Wagiyo ., Yogi Prastiyo","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i1.1717","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i1.1717","url":null,"abstract":"Investasi merupakan salah satu pendorong utama pertumbuhan ekonomi suatu negara. Investasi saat ini dapat dilakukan dengan mudah melalui pasar modal. Literasi keuangan dan investasi sangat penting karena semakin tinggi literasi keuangan dan imvestasi semakin tinggi motivasi melakukan investasi di pasar modal. Oleh karena itu kegiatan pengabdian ini dilakukan untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan mengenai investasi di pasar modal. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan metode seminar dan pelatihan yang di berikan oleh dua orang dosen dan bekerja sama dengan Bursa Efek Indonesia Cabang Lampung. Materi yang diberikan terkait profil BEI serla lembaga lain yang terkait dengan Pasar Modal, mekanisme pasar modal, jenis – jenis investasi yang bisa di pilih, resiko yang harus di pertimbangkan serta keuntungan yang bisa didapatkan dari investasi melalui pasar modal. Dalam kegiatan pelatihan materi yang diberikan terkait dengan pengenalan berbagai lembaga sekuritas, simulasi menggunakan berbagai aplikasi yang ada serta tips dan trik bagaimana melakukan investasi di pasar modal agar mendapatkan keuntungan.Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan peserta mengenai pasar modal dan mempunyai ketrampilan dalam menggunakan berbagai aplikasi dari beberaap lembaga sekuritas legal.","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123470252","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-06-17DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i1.1721
D. ,, Rika Hairunisyah, Miskiyah .
Peningkatan Pengetahuan Dan Keterampilan Kader Posyandu Dalam Memperbanyak Produksi Asi Melalui Teknik Swedish Massage. Keterlibatan kader dalam masyarakat sangat membantu dalam memotivasi ibu menyusui, sehingga tercapai keberhasilan pemberian ASI Ekslusif.Kader sebagai pemberi motivasi ibu menyusui perlu diberikan pengetahuan mengenai prosedur meningkatkan produksi ASI salah satunya yaitu teknik Swedish. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertujuan untuk meningkatkan kemampuan diri kader tentang Peningkatan Pengetahuan dan keterampilan produksi ASI melaluiTeknik Swedish Massage. Metode pelaksanaan pada 15 kader Posyandu di sentral Desa Tegal RejoTanjung Enim. Materi tentang Teknik Swedish Massage dengan metode ceramah dan tanya jawab. Melakukan demostrasi Teknik Swedish Massage . Praktik mandiri Teknik Swedish Massage untuk mengetahui tingkat keterampilan setelah diberikan materi serta di demostrasikan tentang Teknik Swedish Massage. Memberikan materi postest tentang Teknik Swedish Massage untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan keterampilan setelah diberikan materidan di demostrasikan. Pada kegiatan ini didapatkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader dari yang sebelumnya tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang Teknik Swedish Massage menjadi tahu tentang TeknikSwedish Massage. Disarankan untuk kader dapat menerapkan keterampilannya dalam meningkatkan produksi Asli secara mandiri sehingga manfaat bagi ibu dan bayi dan keluarga dapat diperoleh secara maksimal sehingga bayi selalu sehat dan salah satunya membantu tumbuh kembang dengan baik
{"title":"PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM MEMPERBANYAK PRODUKSI ASI MELALUI TEKNIK SWEDISH MASSAGE","authors":"D. ,, Rika Hairunisyah, Miskiyah .","doi":"10.52657/bagimunegeri.v6i1.1721","DOIUrl":"https://doi.org/10.52657/bagimunegeri.v6i1.1721","url":null,"abstract":"Peningkatan Pengetahuan Dan Keterampilan Kader Posyandu Dalam Memperbanyak Produksi Asi Melalui Teknik Swedish Massage. Keterlibatan kader dalam masyarakat sangat membantu dalam memotivasi ibu menyusui, sehingga tercapai keberhasilan pemberian ASI Ekslusif.Kader sebagai pemberi motivasi ibu menyusui perlu diberikan pengetahuan mengenai prosedur meningkatkan produksi ASI salah satunya yaitu teknik Swedish. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertujuan untuk meningkatkan kemampuan diri kader tentang Peningkatan Pengetahuan dan keterampilan produksi ASI melaluiTeknik Swedish Massage. Metode pelaksanaan pada 15 kader Posyandu di sentral Desa Tegal RejoTanjung Enim. Materi tentang Teknik Swedish Massage dengan metode ceramah dan tanya jawab. Melakukan demostrasi Teknik Swedish Massage . Praktik mandiri Teknik Swedish Massage untuk mengetahui tingkat keterampilan setelah diberikan materi serta di demostrasikan tentang Teknik Swedish Massage. Memberikan materi postest tentang Teknik Swedish Massage untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan keterampilan setelah diberikan materidan di demostrasikan. Pada kegiatan ini didapatkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader dari yang sebelumnya tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan tentang Teknik Swedish Massage menjadi tahu tentang TeknikSwedish Massage. Disarankan untuk kader dapat menerapkan keterampilannya dalam meningkatkan produksi Asli secara mandiri sehingga manfaat bagi ibu dan bayi dan keluarga dapat diperoleh secara maksimal sehingga bayi selalu sehat dan salah satunya membantu tumbuh kembang dengan baik","PeriodicalId":313022,"journal":{"name":"JURNAL BAGIMU NEGERI","volume":"142 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129316896","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}