首页 > 最新文献

Biospecies最新文献

英文 中文
ANALISIS RISIKO KESEHATAN MERKURI DALAM IKAN YANG DI PASARKAN DI KAWASAN TELUK KAO HALMAHERA UTARA
Pub Date : 2022-06-08 DOI: 10.22437/biospecies.v15i2.14468
Kristin Natalia H Makahenggang, D. Rahardjo, Kisworo Kisworo
Penelitian analisa risiko kesehatan merkuri dalam ikan yang dipasarkan di kawasan teluk Kao bertujuan untuk mengetahui tingkat konsentrasi merkuri pada ikan, pola konsumsi dan laju asupan merkuri pada masyarakat konsumen serta identifikasi potensi risiko kesehatan. Penelitian dilakukan pada bulan Maret sampai dengan bulan Juli  tahun 2021 pada pasar-pasar tradisional dikawasan teluk Kao dan Kecamatan Tobelo Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara. Sampel ikan yang diambil pada setiap pasar meliputi 6 spesies ikan yaitu : Katsuwonus pelamis, Nemipterus sp, Caranx ciliarus, Leiognathidae, Upeneus moluccensis Blkr dan Lates calcarifer. Penelitian dilakukan terdiri dari tiga tahapan yaitu pengambilan sampel di lapangan, preparasi sampel dan analisis merkuri dan analisis data. Analisis sampel menggunakan Mercury Analyzer. Terdapat 90 responden dan masing-masing kecamatan diambil 30 responden dengan menggunakan instrumen kuesioner dilakukan interview untuk mengetahui pola konsumsi ikan masyarakat di lokasi penelitian. Data dianalisis secara diskpritf kualitatif dan kuantitatif dengan korelasi-regresi untuk mengetahui hubungan antara faktor risk agent dengan risiko kesehatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa semua spesies ikan yang diambil dari pasar tradisional Teluk Kao dan Kecamatan Tobelo telah terkontaminasi merkuri dengan kisaran 0,1-5,4 mg/kg (rata-rata sebesar 1,49 mg/kg) dan telah melebihi dari standar baku mutu yang ditetapkan sebesar 1,0 mg/kg. konsentrasi merkuri dipengaruhi oleh lokasi pengambilan sampel dan spesies ikan. Berdasarkan lokasi pengambilan sampel konsentrasi tertinggi di temukan pada kecamatan Tobelo sebesar 1,5 mg/kg dalam, kecamatan Malifut 1,4 mg/kg dan kecamatan Kao 1,0 mg/kg. Berdasarkan dengan spesies ikan kosentrasi merkuri tertinggi ditemukan dalam spesies Caranx ciliarus  5,4 mg/kg, Katsuwonus pelamis sebesar 4,7 mg/kg, spesies Katsuwonus pelamis sebesar 4,0 mg/kg dan terendah ditemukan pada spesies Katsuwonus pelamis sebesar 2,7 mg/kg. Terdapat perbedaan pola konsumsi ikan pada kedua kecamatan dimana pada kecamatan Kao memiliki pola konsumsi lebih tinggi sebesar 780 g dibandingkan kecamatan Malifut 541 g, dan laju asupan pada kecamatan Kao lebih besar 0,0042 g/hari dan kecamatan Malifut 0,0026 g/hari. Pola konsumso olan terkontaminasi merkuri oleh masyarakat teluk Kao tidak aman dan berpotensi menimbulkan risiko kesehatan dengan nilai risk quotient (RQ) semuanya diatas batas aman yang ditetapkan oleh WHO yaitu RQ 1
在花湾地区进行的关于鱼的健康风险的研究分析了汞在鱼的浓度、消费模式和摄入量以及潜在健康风险的鉴定。这项研究是在3月进行的,一直持续到2021年7月,在高湾地区的传统市场和位于马鲁库北部的哈马赫拉区。在每个市场上采集的鱼类样本包括6种:Katsuwonus pelamis, nemip继续sp, Caranx ciliarus, Leiognathidae, upelaus moluccensis blcarifer。这项研究包括实地取样、样本准备、汞分析和数据分析的三个阶段。采用水星分析仪对样品进行分析。现场有90名受访者和每一名现场调查人员,他们使用采访问卷工具对当地居民的鱼类消费模式进行了调查。数据经过严格的定性和定量分析,用于确定风险因素与健康风险之间的关系的回归。研究表明,所有从高湾传统市场和Tobelo地区提取的鱼类都被汞污染,其范围为0.1 - 5.4 mg/kg(平均为1.49 mg/公斤),超过了标准的1.0 mg/kg。汞的浓度受到采样地点和鱼类物种的影响。根据在Tobelo提取的最高浓度样本的位置,在案发现场发现了1.mg /kg, Malifut 1.4 mg/kg和Kao区1.0 mg/kg。根据在Caranx纤毛中发现的最高集中汞浓度为5.4 mg/kg,月桂树为4.7 mg/kg,油墨为4.0 mg/kg,油墨为2.7 mg/kg。在这两个国家中,鱼类的消费模式存在差异,这两个国家的消费模式比Malifut 541 g还高780克,Kao街道的摄入量是0.0042 g/ day, Malifut街道的摄入量是0.0026 g/ day。高球湾的消费模式是不安全的,有可能在世界卫生组织(世卫组织)设定的安全范围之外构成健康风险风险
{"title":"ANALISIS RISIKO KESEHATAN MERKURI DALAM IKAN YANG DI PASARKAN DI KAWASAN TELUK KAO HALMAHERA UTARA","authors":"Kristin Natalia H Makahenggang, D. Rahardjo, Kisworo Kisworo","doi":"10.22437/biospecies.v15i2.14468","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v15i2.14468","url":null,"abstract":"Penelitian analisa risiko kesehatan merkuri dalam ikan yang dipasarkan di kawasan teluk Kao bertujuan untuk mengetahui tingkat konsentrasi merkuri pada ikan, pola konsumsi dan laju asupan merkuri pada masyarakat konsumen serta identifikasi potensi risiko kesehatan. Penelitian dilakukan pada bulan Maret sampai dengan bulan Juli  tahun 2021 pada pasar-pasar tradisional dikawasan teluk Kao dan Kecamatan Tobelo Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara. Sampel ikan yang diambil pada setiap pasar meliputi 6 spesies ikan yaitu : Katsuwonus pelamis, Nemipterus sp, Caranx ciliarus, Leiognathidae, Upeneus moluccensis Blkr dan Lates calcarifer. Penelitian dilakukan terdiri dari tiga tahapan yaitu pengambilan sampel di lapangan, preparasi sampel dan analisis merkuri dan analisis data. Analisis sampel menggunakan Mercury Analyzer. Terdapat 90 responden dan masing-masing kecamatan diambil 30 responden dengan menggunakan instrumen kuesioner dilakukan interview untuk mengetahui pola konsumsi ikan masyarakat di lokasi penelitian. Data dianalisis secara diskpritf kualitatif dan kuantitatif dengan korelasi-regresi untuk mengetahui hubungan antara faktor risk agent dengan risiko kesehatan. Hasil penelitian menunjukan bahwa semua spesies ikan yang diambil dari pasar tradisional Teluk Kao dan Kecamatan Tobelo telah terkontaminasi merkuri dengan kisaran 0,1-5,4 mg/kg (rata-rata sebesar 1,49 mg/kg) dan telah melebihi dari standar baku mutu yang ditetapkan sebesar 1,0 mg/kg. konsentrasi merkuri dipengaruhi oleh lokasi pengambilan sampel dan spesies ikan. Berdasarkan lokasi pengambilan sampel konsentrasi tertinggi di temukan pada kecamatan Tobelo sebesar 1,5 mg/kg dalam, kecamatan Malifut 1,4 mg/kg dan kecamatan Kao 1,0 mg/kg. Berdasarkan dengan spesies ikan kosentrasi merkuri tertinggi ditemukan dalam spesies Caranx ciliarus  5,4 mg/kg, Katsuwonus pelamis sebesar 4,7 mg/kg, spesies Katsuwonus pelamis sebesar 4,0 mg/kg dan terendah ditemukan pada spesies Katsuwonus pelamis sebesar 2,7 mg/kg. Terdapat perbedaan pola konsumsi ikan pada kedua kecamatan dimana pada kecamatan Kao memiliki pola konsumsi lebih tinggi sebesar 780 g dibandingkan kecamatan Malifut 541 g, dan laju asupan pada kecamatan Kao lebih besar 0,0042 g/hari dan kecamatan Malifut 0,0026 g/hari. Pola konsumso olan terkontaminasi merkuri oleh masyarakat teluk Kao tidak aman dan berpotensi menimbulkan risiko kesehatan dengan nilai risk quotient (RQ) semuanya diatas batas aman yang ditetapkan oleh WHO yaitu RQ 1","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42010285","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KEANEKARAGAMAN DAN KELIMPAHAN PERIFITON PADA VEGETASI TUMBUHAN DI RAWA BENTO SEBAGAI BIOINDIKATOR KUALITAS AIR 膨润土中生长蔬菜酶作为空气质量生物降解剂的边缘化信息及其推广
Pub Date : 2022-06-08 DOI: 10.22437/biospecies.v15i2.14924
Thiara Sri Utami Thiara, Revis Asra, Ade Adriadi
Perifiton merupakan salah satu organisme yang dapat digunakan sebagai indikator biologi suatu perairan yang hidupnya menetap atau menempel pada makhluk hidup maupun benda mati. Rawa bento meruapakan salah satu rawa tertinggi yang berada di Sumatera, yang memiliki perairan yang jernih sehingga dapat menunjang kehidupan masyarakat sekitarnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Keanekaragaman dan Kelimpahan perifiton pada substrat alami vegetasi tumbuhan, serta faktor fisik dan kimia di rawa bento, lalu menganalisis hubungan keduanya terhadap kualitas air. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan maret-juni 2021 berdasarkan metode purposive sampling. Hasil yang didapatkan ialah kelimpahan perifiton memperoleh nilai yang tinggi pada substrat tumbuhan Krokot (Portulaca sp), yang diikuti oleh substrat Eceng gondok (Echornia crassipes), dan Kiambang (Salvinia sp.) Keanekaragaman perifiton terdapatnya 35 jenis perifiton yang termasuk kedalam 7 kelas. Hubungan Kelimpahan Perifiton dengan kualitas air di Rawa Bento memiliki hubungan yang positif pada parameter oksigen terlarut dan nitrat. Kualitas air di Rawa Bento termasuk kedalam kategori tidak tercemar berdasarkan kelimpahan dan keanekaragaman perifiton pada vegetasi tumbuhan dan berdasarkan pengukuran faktor fisik dan kimia perairan di Rawa Bento yang diperoleh pada penelitian ini.
Periphyton是一种可以用作生物指示剂的生物,其生命沉淀或附着在活的或死的东西上。便当沼泽是苏门答腊岛最高的沼泽之一,这里有清澈的水,可以延长周围人的寿命。本研究的目的是了解底栖草原植物植被天然基质的多样性和外围性,以及物理和化学因素,然后分析它们与水质的关系。这项研究于2021年3月至6月进行,基于有目的的抽样方法。结果表明,在Crocot植物基质(Portulaca sp)、Eceng gondok基质(Echornia crassipes)和Kiambang(Salvinia sp.)上,外周生物的外观具有较高的价值。Bento Rawa的Periphyton洼地与水质的关系与硝酸氧参数呈正相关。根据植物植被中外围生物的丰度和多样性,以及本研究中对拉瓦膨润土物理和化学水因子的测量,拉瓦膨松土的水质被纳入无污染类别。
{"title":"KEANEKARAGAMAN DAN KELIMPAHAN PERIFITON PADA VEGETASI TUMBUHAN DI RAWA BENTO SEBAGAI BIOINDIKATOR KUALITAS AIR","authors":"Thiara Sri Utami Thiara, Revis Asra, Ade Adriadi","doi":"10.22437/biospecies.v15i2.14924","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v15i2.14924","url":null,"abstract":"Perifiton merupakan salah satu organisme yang dapat digunakan sebagai indikator biologi suatu perairan yang hidupnya menetap atau menempel pada makhluk hidup maupun benda mati. Rawa bento meruapakan salah satu rawa tertinggi yang berada di Sumatera, yang memiliki perairan yang jernih sehingga dapat menunjang kehidupan masyarakat sekitarnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Keanekaragaman dan Kelimpahan perifiton pada substrat alami vegetasi tumbuhan, serta faktor fisik dan kimia di rawa bento, lalu menganalisis hubungan keduanya terhadap kualitas air. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan maret-juni 2021 berdasarkan metode purposive sampling. Hasil yang didapatkan ialah kelimpahan perifiton memperoleh nilai yang tinggi pada substrat tumbuhan Krokot (Portulaca sp), yang diikuti oleh substrat Eceng gondok (Echornia crassipes), dan Kiambang (Salvinia sp.) Keanekaragaman perifiton terdapatnya 35 jenis perifiton yang termasuk kedalam 7 kelas. Hubungan Kelimpahan Perifiton dengan kualitas air di Rawa Bento memiliki hubungan yang positif pada parameter oksigen terlarut dan nitrat. Kualitas air di Rawa Bento termasuk kedalam kategori tidak tercemar berdasarkan kelimpahan dan keanekaragaman perifiton pada vegetasi tumbuhan dan berdasarkan pengukuran faktor fisik dan kimia perairan di Rawa Bento yang diperoleh pada penelitian ini.","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43774512","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
DAUN TEBU (Saccharum spontaneum L.) SEBAGAI PENYERAP ZAT WARNA TEKSTIL REACTIVE BLUE
Pub Date : 2022-06-08 DOI: 10.22437/biospecies.v15i2.12646
Dwi Yuliani, R. Mayangsari
Perkembangan industri tekstil di Indonesia sangat cepat. Penggunaan pewarna tekstil dalam industri tersebut dapat mencemari lingkungan. Upaya penanggulangan pencemaran pewarna tekstil menggunakan daun tebu (Saccharum spontaneum L.) dilakukan pada skala laboratorium. Tujuan penelitian adalah untuk memberikan informasi ilmiah tentang banyaknya biomassa daun S. spontaneum yang paling efektif untuk mendekolorisasi pewarna tekstil reactive blue. Percobaan dekolorisasi dilakukan dengan menambahkan biomassa daun S. spontaneum dalam tiga perlakuan yaitu 10 gram, 20 gram dan 30 gram. Efektivitas dekolorisasi diamati melalui perubahan warna larutan  reactive blue dalam waktu kontak 3 x 24 jam. Perubahan warna yang terjadi dilihat dengan menggunakan metode spektrofotometri dengan panjang gelombang 586 nm. Hasil yang diperoleh dari penelitian menunjukkan adanya perubahan warna, dimana warna yang paling jernih terlihat pada perlakuan 3 dengan biomassa daun S. spontaneum sebanyak 30 gram.
印尼纺织业的发展非常迅速。在这些行业中使用纺织品会污染环境。使用甘蔗(Saccharum spontaneum L)来防止纺织染料的污染。该研究的目的是提供关于S.自发性的生物量的科学信息,这是迄今为止对蓝色反应性色素的解毒最有效的方法。脱氧化实验是通过将S.自发性的生物量增加到三种治疗方法中,即10克、20克和30克。脱氧剂的有效性是通过反应蓝色溶液的颜色变化在3×24小时的接触中观察到的。颜色变化是用波长586 nm的光谱测定方法来观察的。研究结果显示颜色发生了变化,在这种情况下,3次治疗中最清晰的颜色是30克的自发性活体。
{"title":"DAUN TEBU (Saccharum spontaneum L.) SEBAGAI PENYERAP ZAT WARNA TEKSTIL REACTIVE BLUE","authors":"Dwi Yuliani, R. Mayangsari","doi":"10.22437/biospecies.v15i2.12646","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v15i2.12646","url":null,"abstract":"Perkembangan industri tekstil di Indonesia sangat cepat. Penggunaan pewarna tekstil dalam industri tersebut dapat mencemari lingkungan. Upaya penanggulangan pencemaran pewarna tekstil menggunakan daun tebu (Saccharum spontaneum L.) dilakukan pada skala laboratorium. Tujuan penelitian adalah untuk memberikan informasi ilmiah tentang banyaknya biomassa daun S. spontaneum yang paling efektif untuk mendekolorisasi pewarna tekstil reactive blue. Percobaan dekolorisasi dilakukan dengan menambahkan biomassa daun S. spontaneum dalam tiga perlakuan yaitu 10 gram, 20 gram dan 30 gram. Efektivitas dekolorisasi diamati melalui perubahan warna larutan  reactive blue dalam waktu kontak 3 x 24 jam. Perubahan warna yang terjadi dilihat dengan menggunakan metode spektrofotometri dengan panjang gelombang 586 nm. Hasil yang diperoleh dari penelitian menunjukkan adanya perubahan warna, dimana warna yang paling jernih terlihat pada perlakuan 3 dengan biomassa daun S. spontaneum sebanyak 30 gram.","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41594430","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
STUDY OF MORPHOMETRIC AND DIVERSITY OF TURTLES IN AUR LAKE MUSI RAWAS REGENCY 乌拉尔湖龟类形态计量学及多样性研究
Pub Date : 2022-06-08 DOI: 10.22437/biospecies.v15i2.14296
Mareta Widiya, Reny Dwi Riastuti, Yuli Febrianti
One of Indonesia extinct fauna which is still found in South Sumatra but less explored is reptile. Testudinata or chelonians are examples of turtles. Aur Lake has a lot of potential issues with various species, often finding them on the shores of Aur Lake. However, those turtles do not know yet what types of species. The high intensity of catching and decreasing environmental quality can also be a threat to the existence of turtles. This research is titled "The Study of Morphology and Diversity of the Turtles in Aur Lake Musi Rawas Regency. At the Aur Lake, Musirawas. The design of this study is descriptive qualitative with survey methods: Turtles were identified based on morphology, carapace, plastron, head, tail, feet and were identified there are 4 species and total 11 individuals comprising 5 of species Siebenrockiella crassicollis (Geomydidae), 1 Amyda cartilaginea (Trionichidae), 4 Cuora amboinensis (Geomydidae), and 1 Trachemys scripta (Emydidae). The diversity level (H') was obtained 1.162225545, and the evenness level was 0.838368515. The implication of this research was to provide information about the diversity of turtles around the Aur Lake stream in Musirawas Regency then strive to maintain the turtle's natural habitat in order to avoid the exploitation of animals and Aur Lake can be used as learning centers for student to study about biodiversity turtles and turtles conservation ex-situ and in-situ.
爬行动物是印度尼西亚已灭绝的动物之一,目前仍在南苏门答腊发现,但探索较少。龟甲属或龟甲属是海龟的例子。Aur湖对各种物种有很多潜在的问题,经常在Aur湖的岸边发现它们。然而,这些海龟还不知道种类是什么。高强度的捕捞和环境质量的下降也可能对海龟的生存构成威胁。这项研究题为“Musi RawasRegency Aur湖海龟的形态和多样性研究。在MusirawasAur湖。本研究的设计是描述性的、定性的,采用了调查方法:海龟是根据形态、甲壳、质体、头、尾、脚进行鉴定的,共鉴定出4种11个个体,包括5种Siebenrockiella crassicolis(土鳖科),1个Amyda cartilaginea(Trionichidae),4个Cuora amboinensis(Geomydae)和1个Trachemys scripta(Emydidae)。多样性水平(H’)为1.162225545,均匀性水平为0.838368515。这项研究的意义是提供有关Musirawas Regency Aur湖溪流周围海龟多样性的信息,然后努力维护海龟的自然栖息地,以避免对动物的剥削,Aur湖可以作为学习中心,让学生学习生物多样性海龟和海龟的异地和原位保护。
{"title":"STUDY OF MORPHOMETRIC AND DIVERSITY OF TURTLES IN AUR LAKE MUSI RAWAS REGENCY","authors":"Mareta Widiya, Reny Dwi Riastuti, Yuli Febrianti","doi":"10.22437/biospecies.v15i2.14296","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v15i2.14296","url":null,"abstract":"One of Indonesia extinct fauna which is still found in South Sumatra but less explored is reptile. Testudinata or chelonians are examples of turtles. Aur Lake has a lot of potential issues with various species, often finding them on the shores of Aur Lake. However, those turtles do not know yet what types of species. The high intensity of catching and decreasing environmental quality can also be a threat to the existence of turtles. This research is titled \"The Study of Morphology and Diversity of the Turtles in Aur Lake Musi Rawas Regency. At the Aur Lake, Musirawas. The design of this study is descriptive qualitative with survey methods: Turtles were identified based on morphology, carapace, plastron, head, tail, feet and were identified there are 4 species and total 11 individuals comprising 5 of species Siebenrockiella crassicollis (Geomydidae), 1 Amyda cartilaginea (Trionichidae), 4 Cuora amboinensis (Geomydidae), and 1 Trachemys scripta (Emydidae). The diversity level (H') was obtained 1.162225545, and the evenness level was 0.838368515. The implication of this research was to provide information about the diversity of turtles around the Aur Lake stream in Musirawas Regency then strive to maintain the turtle's natural habitat in order to avoid the exploitation of animals and Aur Lake can be used as learning centers for student to study about biodiversity turtles and turtles conservation ex-situ and in-situ.","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45592377","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KAJIAN SISTEM POLINASI BEBERAPA GENUS ARECACEAE BERDASARKAN MORFOLOGI PERBUNGAAN
Pub Date : 2022-06-08 DOI: 10.22437/biospecies.v15i2.14662
D. Yulianto, Revis Asra, Ade Adriadi
Famili Arecaceae (Palem-paleman) merupakan famili tertua di antara tumbuhan berbunga, yang memiliki lebih dari 200 genus dan 3.000 spesies yang tersebar di daerah tropis dan sub tropis di dunia. Ciri morfologi perbungaan setiap spesies tumbuhan mengakibatkan perbedaan proses polinasi, sehingga pengetahuan tentang morfologi perbungaan Arecaceae akan mempermudah menentukan sistem polinasi serta metode pemuliaan yang dapat diterapkan. Tujuan dari kajian studi literatur ini untuk mengetahui sistem polinasi berdasarkan morfologi perbungaaan pada famili Arecaceae dan korelasi antara morfologi perbungaan dengan agen polinasi pada famili Arecaceae.Metode yang digunakan dalam kajian studi literatur ini yaitu pengoleksian artikel, penyeleksian artikel dan pengolahan data secara deskriptif kualitatif. Pengoleksian dan penilaian artikel dilakukan melalui data base google scholar, Garuda dan scimagojr. Hasil analisis artikel yang diperoleh yaitu morfologi perbungaan pada 7 genus famili Arecaceae yang ditelusuri memiliki bunga berwarna kuning dan merah. Karakteristik infloresen yaitu terletak di ketiak daun, tipe infloresen tidak terbatas, bentuk infloresen tongkol majemuk (kecuali genus Nypa dan Elaeis berbentuk bongkol majemuk), dan panjang infloresen berkisar 8 cm – 440 cm. Struktur perbungaan adalah monoecious, dioecious, dan androdioecious. Agen polinasi potensial pada 7 genus tersebut adalah serangga dari famili Apidae (lebah), Curculionidae (kumbang), dan Formicidae (semut. Jenis-jenis lebah dan kumbang mendominasi penyerbukan pada bunga berbentuk bongkol majemuk, sedangkan pada bunga tongkol majemuk ketiga agen polinasi potensial dapat ditemukan dengan jumlah jenis yang beragam. Agen-agen polinasi tersebut berinteraksi secara mutualisme sesuai dengan ketertarikan mereka dengan morfologi perbungaan genus-genus tersebut dan secara tidak langsung mempengaruhi adaptasi morfologi perbungaan 7 genus tersebut dalam proses reproduksinya.
Arecaceae科是开花植物中最古老的一种,分布在世界热带和亚热带地区。每一种植物的花序形态的定义导致了多项式过程的不同,从而使Arecaceae花序的知识有助于确定一个可行的多项式系统和繁殖方法。本文献研究的目的是基于Arecaceae家族的多花形态多项式系统,以及花序形态与Arecaceae家族的多项式关系。本研究采用的方法包括文章的散文、文章的筛选和数据的描述性质的处理。文章的筛选和评估是通过谷歌scholar、Garuda和scimagojr.的数据库进行的。研究了一篇关于Arecaceae家族7个属的花序的分析结果,发现了黄花和红色花朵。叶柄的内花序是无界内花序,是一种不受限制的内花序形式(除了Nypa属和复冠状Elaeis),内花序长度约为8厘米(2英寸)——440厘米(3英寸)。花序结构是单色的,二色的和二色的。7属的潜在多项式昆虫是Apidae(蜜蜂)、Curculionidae(甲虫)和Formicidae(蚂蚁)。蜜蜂和甲虫种类的蜜蜂以多元花序的形式支配花朵的授粉,而在三种花序探员中可以找到不同种类的多项式。这种多项式代理根据其对属花序形态的兴趣与花序形态的兴趣相互作用,并间接影响了这种7属花序形态在生殖过程中的适应性。
{"title":"KAJIAN SISTEM POLINASI BEBERAPA GENUS ARECACEAE BERDASARKAN MORFOLOGI PERBUNGAAN","authors":"D. Yulianto, Revis Asra, Ade Adriadi","doi":"10.22437/biospecies.v15i2.14662","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v15i2.14662","url":null,"abstract":"Famili Arecaceae (Palem-paleman) merupakan famili tertua di antara tumbuhan berbunga, yang memiliki lebih dari 200 genus dan 3.000 spesies yang tersebar di daerah tropis dan sub tropis di dunia. Ciri morfologi perbungaan setiap spesies tumbuhan mengakibatkan perbedaan proses polinasi, sehingga pengetahuan tentang morfologi perbungaan Arecaceae akan mempermudah menentukan sistem polinasi serta metode pemuliaan yang dapat diterapkan. Tujuan dari kajian studi literatur ini untuk mengetahui sistem polinasi berdasarkan morfologi perbungaaan pada famili Arecaceae dan korelasi antara morfologi perbungaan dengan agen polinasi pada famili Arecaceae.Metode yang digunakan dalam kajian studi literatur ini yaitu pengoleksian artikel, penyeleksian artikel dan pengolahan data secara deskriptif kualitatif. Pengoleksian dan penilaian artikel dilakukan melalui data base google scholar, Garuda dan scimagojr. Hasil analisis artikel yang diperoleh yaitu morfologi perbungaan pada 7 genus famili Arecaceae yang ditelusuri memiliki bunga berwarna kuning dan merah. Karakteristik infloresen yaitu terletak di ketiak daun, tipe infloresen tidak terbatas, bentuk infloresen tongkol majemuk (kecuali genus Nypa dan Elaeis berbentuk bongkol majemuk), dan panjang infloresen berkisar 8 cm – 440 cm. Struktur perbungaan adalah monoecious, dioecious, dan androdioecious. Agen polinasi potensial pada 7 genus tersebut adalah serangga dari famili Apidae (lebah), Curculionidae (kumbang), dan Formicidae (semut. Jenis-jenis lebah dan kumbang mendominasi penyerbukan pada bunga berbentuk bongkol majemuk, sedangkan pada bunga tongkol majemuk ketiga agen polinasi potensial dapat ditemukan dengan jumlah jenis yang beragam. Agen-agen polinasi tersebut berinteraksi secara mutualisme sesuai dengan ketertarikan mereka dengan morfologi perbungaan genus-genus tersebut dan secara tidak langsung mempengaruhi adaptasi morfologi perbungaan 7 genus tersebut dalam proses reproduksinya.","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"42504842","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
POTENSI VEGETASI HUTAN KOTA DALAM REDUKSI EMISI KARBONDIOKSIDA (CO2) DI KOTA JAMBI 城市森林植被在贾比市的二氧化碳排放方面的潜力
Pub Date : 2020-01-31 DOI: 10.22437/biospecies.v13i1.8463
Rizki Andre Handika, Wathri Fitrada, Zuli Rodhiyah
Abstrak, Hutan kota adalah salah satu ruang terbuka hijau masyarakat yang mengontrol pencemaran atmosfer, air dan tanah Karbon dioksida (CO2) merupakan suatu substansi yang paling utama dari gas-gas rumah kaca dimana peningkatannya dapat terjadi dikarenakan penggunaan bahan bakar dan gas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti infeksi-infeksi saluran pernapasan bagian atas, sakit di bagian hati, kanker dan lain sebagainya. Oleh karena itu, merupakan hal yang penting untuk mengurangi emisi-emisi CO2 yang salah satunya dapat dilakukan melalui pemanfaatan ruang terbuka hijau publik, khususnya adalah hutan kota. Kota Jambi sebagai sebuah kota besar di Indonesia tentunya memiliki potensi emisi CO2 yang juga besar. Tujuan dari riset ini adalah untuk memprediksi potensi dari vegetasi pohon di hutan kota yang dimiliki oleh Kota Jambi dalam mengurangi emisi gas CO2. Riset ini dilakukan di tiga lokasi: hutan kota Bagan Pete, hutan kota Muhammad Sabki, dan hutan pinus Kenali. Analisis vegetasi dilakukan dengan metode kuadran dimana plot observasi pada 10 x 10 m dilakukan untuk mendapatkan area basal secara acak. Pada setiap lokasi kemudian dideterminasi potensi pengurangan emisi CO2 masing-masing. Area basal dari vegetasi pohon-pohon di tiap lokasi didapatkan seluas 72,72 m2/Ha untuk hutan kota bagan Pete, 25,45 m2/Ha pada hutan kota Muhammad Sabki, dan 5,12 m2/Ha untuk hutan pinus Kenali. Sedangkan pengurangan CO2 dari vegetasi pohon di hutan kota pada tiap lokasi secara berurutan adalah 41.386 Ton/Ha/Tahun, 14.482,93 Ton/Ha/Tahun, 2.916,94 Tons/Ha/Tahun. Berdasarkan penelitian ini, hutan kota Bagan Pete memiliki potensi tertinggi dari ketiga hutan kota yang dimiliki oleh kota Jambi, dan total pengurangan emisi karbon dioksida di kota Jambi dari keberadaan hutan-hutan kota yang ada adalah sebesar 58.785,87 Ton/Ha/Tahun.
抽象地说,城市森林是人口中控制大气污染的开放绿地之一,水和土壤二氧化碳(CO2)是温室气体的主要物质之一,由于燃料和天然气的使用,二氧化碳会增加,从而导致各种疾病,如上呼吸道感染,心脏疼痛,癌症等等。因此,通过使用开放的公共绿地,特别是城市森林,减少二氧化碳排放是很重要的。占碑作为印度尼西亚的一个大城市,当然也有巨大的二氧化碳排放潜力。本研究的目的是预测占碑市拥有的城市森林中树木植被在减少二氧化碳排放方面的潜力。这项调查在三个地点进行:巴甘皮特市森林、穆罕默德·萨布基市森林和基纳利松林。植被分析采用平方法进行,其中在10 x 10m处进行观测,以随机获得基底面积。然后在每个位置确定CO2减少潜力。Pete的行李林、Muhammad Sabki的森林和Kenali的松林的每个位置的树木植被基准面积分别为72.72平方米/公顷、25.45平方米/ha和5.12平方米/哈。而每个地点城市森林树木植被中的二氧化碳减少量依次为41386吨/公顷/年、14482,93吨/公顷-年、2916,94吨/公顷。根据这项研究,巴甘皮特市的森林在占碑市的三个森林中具有最高的潜力,占碑市现有城市森林的二氧化碳排放总量减少了58785.87吨/公顷/年。
{"title":"POTENSI VEGETASI HUTAN KOTA DALAM REDUKSI EMISI KARBONDIOKSIDA (CO2) DI KOTA JAMBI","authors":"Rizki Andre Handika, Wathri Fitrada, Zuli Rodhiyah","doi":"10.22437/biospecies.v13i1.8463","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v13i1.8463","url":null,"abstract":"Abstrak, Hutan kota adalah salah satu ruang terbuka hijau masyarakat yang mengontrol pencemaran atmosfer, air dan tanah Karbon dioksida (CO2) merupakan suatu substansi yang paling utama dari gas-gas rumah kaca dimana peningkatannya dapat terjadi dikarenakan penggunaan bahan bakar dan gas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti infeksi-infeksi saluran pernapasan bagian atas, sakit di bagian hati, kanker dan lain sebagainya. Oleh karena itu, merupakan hal yang penting untuk mengurangi emisi-emisi CO2 yang salah satunya dapat dilakukan melalui pemanfaatan ruang terbuka hijau publik, khususnya adalah hutan kota. Kota Jambi sebagai sebuah kota besar di Indonesia tentunya memiliki potensi emisi CO2 yang juga besar. Tujuan dari riset ini adalah untuk memprediksi potensi dari vegetasi pohon di hutan kota yang dimiliki oleh Kota Jambi dalam mengurangi emisi gas CO2. Riset ini dilakukan di tiga lokasi: hutan kota Bagan Pete, hutan kota Muhammad Sabki, dan hutan pinus Kenali. Analisis vegetasi dilakukan dengan metode kuadran dimana plot observasi pada 10 x 10 m dilakukan untuk mendapatkan area basal secara acak. Pada setiap lokasi kemudian dideterminasi potensi pengurangan emisi CO2 masing-masing. Area basal dari vegetasi pohon-pohon di tiap lokasi didapatkan seluas 72,72 m2/Ha untuk hutan kota bagan Pete, 25,45 m2/Ha pada hutan kota Muhammad Sabki, dan 5,12 m2/Ha untuk hutan pinus Kenali. Sedangkan pengurangan CO2 dari vegetasi pohon di hutan kota pada tiap lokasi secara berurutan adalah 41.386 Ton/Ha/Tahun, 14.482,93 Ton/Ha/Tahun, 2.916,94 Tons/Ha/Tahun. Berdasarkan penelitian ini, hutan kota Bagan Pete memiliki potensi tertinggi dari ketiga hutan kota yang dimiliki oleh kota Jambi, dan total pengurangan emisi karbon dioksida di kota Jambi dari keberadaan hutan-hutan kota yang ada adalah sebesar 58.785,87 Ton/Ha/Tahun.","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45109100","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Effects of Magnetic Fields and Metal Ions (Cu, Pb, Al and Fe) on Growth of Anoxygenic Photosynthetic Bacteria (APB) 磁场和金属离子(Cu、Pb、Al和Fe)对缺氧光合细菌(APB)生长的影响
Pub Date : 2019-10-16 DOI: 10.22437/biospecies.v12i2.7595
Sumardi, S. Farisi, R. Agustrina, Yunita
Bakteri Fotosintetik Anoksigenik (BFA) memiliki sifat yang menguntungkan diantaranya sebagai kandidat probiotik, biofertilizer, agen bioremediasi dan mampu menurunkan konsetrasi H2S di perairan. Namun demikian BFA pun memiliki kelemahan yaitu pertumbuhannya lambat.  Interaksi ion logam dan paparan medan magnet diketahui dapat meningkatkan aktivitas enzim dan meningkatkan laju pertumbuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ion logam dan paparan medan magnet terhadap pertumbuhan BFA. Isolat BFA AM hasil isolasi dari akar mangrove diuji pengaruhnya terhadap ion logam dalam media sea water complete (SWC).  Ion logam yang diujikan adalah Cu, Pb, Al dan Fe dengan konsentrasi yang berbeda.  Ion logam dipapar medan magnet 0,2 mT selama 10 menit sebelum ditambahkan ke media. Hasil penghitungan sel menunjukkan bahwa ion logam baik yang dipapar medan magnet dan tanpa dipapar medan magnet tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan isolat BFA AM, namun ion logam dalam media SWC mempengaruhi pola spektra isolat BFA AM.
磷酸亚氧合成细菌(BFA)具有有利的特性,它们是益生菌、生物利用酶、生物抑制剂和降低水中凝聚性的能力。然而,BFA也有其缓慢增长的缺点。众所周知,金属离子与磁场的相互作用会增加酶的活性,增加生长速度。本研究旨在确定金属离子对BFA生长的影响和磁场暴露。从红树林根分离出来的BFA结果在水中完整的水中测试了它对金属离子的影响。测试中的金属离子是Cu、Pb、Al和Fe,其浓度不同。在加入媒体之前,金属离子通过磁场0.2 mT 10分钟。细胞计数表明,磁场中和非磁场中金属离子对BFA AM异位的生长没有影响,但SWC介质中的金属离子影响BFA AM分子镜模式。
{"title":"Effects of Magnetic Fields and Metal Ions (Cu, Pb, Al and Fe) on Growth of Anoxygenic Photosynthetic Bacteria (APB)","authors":"Sumardi, S. Farisi, R. Agustrina, Yunita","doi":"10.22437/biospecies.v12i2.7595","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v12i2.7595","url":null,"abstract":"Bakteri Fotosintetik Anoksigenik (BFA) memiliki sifat yang menguntungkan diantaranya sebagai kandidat probiotik, biofertilizer, agen bioremediasi dan mampu menurunkan konsetrasi H2S di perairan. Namun demikian BFA pun memiliki kelemahan yaitu pertumbuhannya lambat.  Interaksi ion logam dan paparan medan magnet diketahui dapat meningkatkan aktivitas enzim dan meningkatkan laju pertumbuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ion logam dan paparan medan magnet terhadap pertumbuhan BFA. Isolat BFA AM hasil isolasi dari akar mangrove diuji pengaruhnya terhadap ion logam dalam media sea water complete (SWC).  Ion logam yang diujikan adalah Cu, Pb, Al dan Fe dengan konsentrasi yang berbeda.  Ion logam dipapar medan magnet 0,2 mT selama 10 menit sebelum ditambahkan ke media. Hasil penghitungan sel menunjukkan bahwa ion logam baik yang dipapar medan magnet dan tanpa dipapar medan magnet tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan isolat BFA AM, namun ion logam dalam media SWC mempengaruhi pola spektra isolat BFA AM.","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48588188","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Ethnopharmacy Study of Suku Anak Dalam (SAD) in Muara Kilis Village, Tengah Ilir, Tebo District, Jambi Province 占碑省特博区Tengah Ilir Muara Kilis村Suku Anak Dalam(SAD)的民族药理学研究
Pub Date : 2019-10-08 DOI: 10.22437/biospecies.v12i2.5551
Santi Perawati, L. Andriani, Lia Anggresani, Eti Ardila
ABSTRACT Background: Indonesia consists of various ethnics on each island, one of which is Suku Anak Dalam (SAD) precisely on Sumatra island of Jambi Province. Each ethnic group has a variety of natural and traditional remedies. This observation was conducted from November 2017 to February 2018 in Muara Kilis Village, Tengah Ilir District, Tebo District, Jambi Province.This research purpose to determined of various disease and know the various natural resources that are used as a treatmenton Suku Anak Dalam at Muara Kilis. Method: This research type is descriptive research using qualitative method and purposive sampling for sampling technique and open-ended interview with informant using voice recording media. Results: The disease are often experienced by Suku Anak Dalam among others fever, cough, asthma, measles, gastritis, hemorrhoids,  stomachaches, and allergy. To treat the disease by utilizing natural resources like plants and animals. Part of the plants used among others, leaves, sap, and fruit, while for animal parts used are bile, urine, and blood. Processing methods are pounded, boiled, grated, and fried, while the use of these ingredients by eating, drinking, bathed, and applied directly on part of sickness skin Conclusion: Based on the results that has been done there are 8 diseases that often occur and there are 5 kinds of plants and 4 animals from different genus and family that are used as traditional medicine in Suku Anak Dalam Muara Kilis Village.   Keywords: (Ethnopharmacy, Suku Anak Dalam, Diseases, Natural Resources)    
背景:印度尼西亚各岛屿上都有不同的民族,其中一个民族是位于占碑省苏门答腊岛上的苏库阿纳克达拉姆族(Suku Anak Dalam)。每个民族都有各种各样的自然疗法和传统疗法。该观察于2017年11月至2018年2月在占比省特博县Tengah Ilir区Muara Kilis村进行。这项研究的目的是确定各种疾病,并了解用于治疗Muara Kilis Suku Anak Dalam的各种自然资源。方法:本研究类型为描述性研究,采用定性方法和有目的的抽样技术,使用录音媒体对举报人进行开放式访谈。结果:Suku Anak Dalam经常出现发烧、咳嗽、哮喘、麻疹、胃炎、痔疮、胃痛和过敏等症状。利用植物和动物等自然资源来治疗疾病。植物的叶子、汁液和果实等部分被使用,而动物的部分被使用的是胆汁、尿液和血液。加工方法为捣碎、煮沸、磨碎、油炸,食用、饮用、沐浴和直接涂抹在部分患病皮肤上。结论:根据已经完成的结果,Suku Anak Dalam Muara Kilis村有8种常见疾病,有5种不同属和科的植物和4种动物作为传统药物。关键词:(民族药学;苏库·阿纳克·达拉姆;疾病;
{"title":"Ethnopharmacy Study of Suku Anak Dalam (SAD) in Muara Kilis Village, Tengah Ilir, Tebo District, Jambi Province","authors":"Santi Perawati, L. Andriani, Lia Anggresani, Eti Ardila","doi":"10.22437/biospecies.v12i2.5551","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v12i2.5551","url":null,"abstract":"ABSTRACT \u0000Background: Indonesia consists of various ethnics on each island, one of which is Suku Anak Dalam (SAD) precisely on Sumatra island of Jambi Province. Each ethnic group has a variety of natural and traditional remedies. This observation was conducted from November 2017 to February 2018 in Muara Kilis Village, Tengah Ilir District, Tebo District, Jambi Province.This research purpose to determined of various disease and know the various natural resources that are used as a treatmenton Suku Anak Dalam at Muara Kilis. Method: This research type is descriptive research using qualitative method and purposive sampling for sampling technique and open-ended interview with informant using voice recording media. Results: The disease are often experienced by Suku Anak Dalam among others fever, cough, asthma, measles, gastritis, hemorrhoids,  stomachaches, and allergy. To treat the disease by utilizing natural resources like plants and animals. Part of the plants used among others, leaves, sap, and fruit, while for animal parts used are bile, urine, and blood. Processing methods are pounded, boiled, grated, and fried, while the use of these ingredients by eating, drinking, bathed, and applied directly on part of sickness skin Conclusion: Based on the results that has been done there are 8 diseases that often occur and there are 5 kinds of plants and 4 animals from different genus and family that are used as traditional medicine in Suku Anak Dalam Muara Kilis Village. \u0000  \u0000Keywords: (Ethnopharmacy, Suku Anak Dalam, Diseases, Natural Resources) \u0000  \u0000 ","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-10-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45700742","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
KEANEKARAGAMAN JENIS IKAN HASIL TANGKAPAN NELAYAN DI KELURAHAN TANJUNG SOLOK TANJUNG JABUNG TIMUR 我需要你在年底接电话。
Pub Date : 2019-09-20 DOI: 10.22437/biospecies.v12i2.7643
Happy Nia Katarina, W. Kartika, Tia Wulandari
Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Tanjung Solok Kecamatan Kuala Jambi Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada bulan Agustus sampai September 2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis ikan apa saja yang tertangkap oleh nelayan dan yang dijual di setiap bangsal ikan yang ada di Kelurahan Tanjung Solok. Sampel dikoleksi dari 4 bangsal ikan dan diidentifikasi berdasarkan karakter morfologi. Hasil penelitian menunjukkan ikan hasil tangkapan nelayan terdiri atas 11 ordo, 23 famili dan 32 jenis. Jenis ikan yang paling banyak ditemukan berasal dari ordo Perciformes yang tersebar dalam 10 famili dan 15 jenis. Jenis ikan yang ditemukan di setiap bangsal tidak seluruhnya sama (bangsal 1 ditemukan 28 jenis ikan, bangsal II 23 jenis ikan, bangsal III 24 jenis, dan bangsal IV 25 jenis). Terdapat 17 jenis ikan yang dapat ditemukan di semua bangsal. Pada masing-masing bangsal jumlah jenis ikan yang ditemukan berbeda. Jenis alat tangkap yang paling umum digunakan nelayan di Kelurahan Tanjung Solok adalah gill net dan rawai
这项研究于2017年8月至9月在索洛克挑战赛设施Jambi Kuala Improvement Kabupaten挑战赛东部挑战赛上进行。这项研究的目的是了解索洛克湾每个鱼缸里渔民捕捞和出售的鱼是什么。从四个鱼池中采集样本,并通过形态学进行鉴定。研究表明,鄂尔多斯市的鱼类捕捞成果包括11个科32种。最常见的鱼类来源于鄂尔多斯鲈形目,分布于10科15种。在每个部落中发现的鱼类并不完全相同(部落1发现了28种鱼类,部落II发现了23种,部落III发现了24种,部落IV发现了25种)。在所有的鲸鱼身上都可以找到17种鱼类。每个国家都有不同种类的鱼。索洛克高地渔民最常用的捕鱼工具是网鳃和随机捕鱼
{"title":"KEANEKARAGAMAN JENIS IKAN HASIL TANGKAPAN NELAYAN DI KELURAHAN TANJUNG SOLOK TANJUNG JABUNG TIMUR","authors":"Happy Nia Katarina, W. Kartika, Tia Wulandari","doi":"10.22437/biospecies.v12i2.7643","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v12i2.7643","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Tanjung Solok Kecamatan Kuala Jambi Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada bulan Agustus sampai September 2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis ikan apa saja yang tertangkap oleh nelayan dan yang dijual di setiap bangsal ikan yang ada di Kelurahan Tanjung Solok. Sampel dikoleksi dari 4 bangsal ikan dan diidentifikasi berdasarkan karakter morfologi. Hasil penelitian menunjukkan ikan hasil tangkapan nelayan terdiri atas 11 ordo, 23 famili dan 32 jenis. Jenis ikan yang paling banyak ditemukan berasal dari ordo Perciformes yang tersebar dalam 10 famili dan 15 jenis. Jenis ikan yang ditemukan di setiap bangsal tidak seluruhnya sama (bangsal 1 ditemukan 28 jenis ikan, bangsal II 23 jenis ikan, bangsal III 24 jenis, dan bangsal IV 25 jenis). Terdapat 17 jenis ikan yang dapat ditemukan di semua bangsal. Pada masing-masing bangsal jumlah jenis ikan yang ditemukan berbeda. Jenis alat tangkap yang paling umum digunakan nelayan di Kelurahan Tanjung Solok adalah gill net dan rawai","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41756918","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
TINGKAT KEBERHASILAN SAMBUNGAN DAN PERTUMBUHAN BIBIT KOPI ROBUSTA (COFFEA ROBUSTA L.) HASIL GRAFTING PADA PEMBERIAN BERBAGAI JENIS MIKORIZA DAN KETINGGIAN BATANG BAWAH 嫁接与背部生长
Pub Date : 2019-09-16 DOI: 10.22437/biospecies.v12i2.6185
Elis Kartika
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan jenis mikoriza dan ketinggian batang bawah yang mampu meningkatkan keberhasilan sambungan sertapertumbuhan dan serapan P bibit kopi robustahasil grafting.  Percobaan ini merupakan percobaan faktorial dua faktor menggunakan Rancangan Acak Lengkap tiga ulangan. Faktor pertama adalah inokulasi mikoriza yang  terdiri dari enam taraf  yaitu tanpa inokulasi mikoriza, inokulasiGlomus sp-3, Glomus sp-6, Glomus sp-15, Glomus sp-16, sertagabungan Glomus sp-3, sp-6, sp-15, sp-16.  Faktor kedua berupa ketinggian batang bawah yang  terdiri atas lima  taraf  yaitu ketinggian batang bawah 5, 10, 15, 20dan 25 cm dari pangkal akar.Hasil penelitianmenunjukkan bahwa pertumbuhan dan serapan P bibit kopi robusta hasil grafting terbaik pada berbagai jenis mikoriza diperoleh pada ketinggian batang bawah 15 cm dari pengkal akar.  Pertumbuhan dan serapan P bibit kopi robusta hasil grafting pada berbagai ketinggian batang bawah diperoleh pada jenis mikoriza gabungan Glomus sp-3, sp-6, sp-15, sp-16. Tingkat keberhasilan penyambungan bibit kopi robusta bermikoriza adalah 100% dan bibit yang tidak bermikoriza sebesar 79.87 %, sedangkan pada berbagai ketinggian batang bawah berkisar anatar 95.83  sampai 97.22 %.   
本研究的目的是获得能够提高连接和生长成功的微孔类型和底部棒的高度,以及P布咖啡种子强健的移植效果。[UNK]这个实验是一个使用三重模式计划的双因素析因实验。第一个因素是由六个度组成的分枝杆菌接种,即无分枝杆菌接种、接种Glomus sp-3、Glomus sp-6、Glomuss sp-15、Glomust sp-16,以及相互依赖的Glomus sp-3、sp-6、sp-15、sp-16。研究表明,生长和P纤维强健的咖啡种子在各种类型的mikoriza上的最佳嫁接结果是在距离根容器15厘米以下的棒的高度处获得的。在Glomus sp-3、sp-6、sp-15、sp-16混合物mikoriza上,在不同的底杆高度下获得了生长和P均匀的健壮咖啡种子嫁接结果。装饰结实的咖啡种子的成功率为100%,未装饰的种子为79.87%,而在不同的较低树干高度下,成功率为95.83%至97.22%。
{"title":"TINGKAT KEBERHASILAN SAMBUNGAN DAN PERTUMBUHAN BIBIT KOPI ROBUSTA (COFFEA ROBUSTA L.) HASIL GRAFTING PADA PEMBERIAN BERBAGAI JENIS MIKORIZA DAN KETINGGIAN BATANG BAWAH","authors":"Elis Kartika","doi":"10.22437/biospecies.v12i2.6185","DOIUrl":"https://doi.org/10.22437/biospecies.v12i2.6185","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan jenis mikoriza dan ketinggian batang bawah yang mampu meningkatkan keberhasilan sambungan sertapertumbuhan dan serapan P bibit kopi robustahasil grafting.  Percobaan ini merupakan percobaan faktorial dua faktor menggunakan Rancangan Acak Lengkap tiga ulangan. Faktor pertama adalah inokulasi mikoriza yang  terdiri dari enam taraf  yaitu tanpa inokulasi mikoriza, inokulasiGlomus sp-3, Glomus sp-6, Glomus sp-15, Glomus sp-16, sertagabungan Glomus sp-3, sp-6, sp-15, sp-16.  Faktor kedua berupa ketinggian batang bawah yang  terdiri atas lima  taraf  yaitu ketinggian batang bawah 5, 10, 15, 20dan 25 cm dari pangkal akar.Hasil penelitianmenunjukkan bahwa pertumbuhan dan serapan P bibit kopi robusta hasil grafting terbaik pada berbagai jenis mikoriza diperoleh pada ketinggian batang bawah 15 cm dari pengkal akar.  Pertumbuhan dan serapan P bibit kopi robusta hasil grafting pada berbagai ketinggian batang bawah diperoleh pada jenis mikoriza gabungan Glomus sp-3, sp-6, sp-15, sp-16. Tingkat keberhasilan penyambungan bibit kopi robusta bermikoriza adalah 100% dan bibit yang tidak bermikoriza sebesar 79.87 %, sedangkan pada berbagai ketinggian batang bawah berkisar anatar 95.83  sampai 97.22 %.  \u0000 ","PeriodicalId":31745,"journal":{"name":"Biospecies","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46694289","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
期刊
Biospecies
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1