Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4278
Sari Kumala, Tutus Rani Arifa, Muhammad Iqbal Ansari, Jumiati Jumiati
Media merupakan suatu hal yang sangat penting dalam suatu pembelajaran. Media Non ICT merupakan alat bantu yang digunakan oleh pendidik untuk memberikan pengajaran kepada peserta didiknya dengan tujuan agar si peserta didik mampu mempelajari sesuatu bidang yang dipelajarinya berupa media yang dapat digunakan tanpa bantuan alat-alat elektronik seperti media grafis, media berbasis visual dan media berbasis cetak sehingga lebih cepat memahami dan mengerti, dan lebih efektif serta efisien di Madrasah Ibtidaiyah terdapat mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI )yang merupakan materi yang sangat penting karena mengandung catatan perkembangan perjalanan hidup manusia muslim dari masa ke masa dalam beribadah, bermuamalah dan berakhlak serta dalam mengembangkan sistem kehidupan atau menyebarkan ajaran Islam yang dilandasi oleh akidah. Di sekolah MIS Miftahul Hidayah pada proses pembelajaran masih belum menggunakan media. Berdasarkan hal tersebut maka kami memberikan workshop mengenai pembuatan media pembelajaran dan berbasis Non ICT pada pembelajaran SKI. Dengan tujuan agar Guru-guru di MIS Miftahul Hidayah memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam pembuatan media Non ICT. Metode yang digunakan pada pengabdian ini yaitu di awali dengan membagikan angket kemudian ceramah, diskusi dan Tanya jawab dilanjutkan demonstrasi/ praktek, workshop/ pelatihan dan pendampingan Pembuatan media Non ICT dan terakhir evaluasi. Ketercapaian kegiatan ini dapat diselsaikan dengan baik dan berhasil.
媒体是学习中非常重要的一部分。非媒体信息通信技术是教育工作者所使用的工具,给参与者的教学的目的是为了学习的学习者能够学习一些领域的媒体可以在没有帮助的情况下使用电子设备,如平面媒体基于视觉和基于印刷媒体的媒体更快的了解和理解,在学院更有效和高效Ibtidaiyah有伊斯兰文化历史科目(滑雪)的物质是非常重要的,因为含有人类发展记录人生旅程的穆斯林的礼拜中,bermuamalah堕落和生命系统开发或者被akidah传播伊斯兰教的教义。在学校,mi mif明知l Hidayah的学习过程仍然不使用媒体。基于此,我们为您提供关于学习媒体创建和基于滑雪学习的非ict工作坊。目的是让Hidayah MIS mif知l的老师掌握非ict媒体制作的知识和技能。本服务中使用的方法是先分发津贴,然后是演讲、讨论和提问,然后是示范/实践、工作坊和培训,以及最终的评估。这项活动的进展可以很好地完成。
{"title":"WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN PEMBUATAN MEDIA NON ICT PADA PEMBELAJARAN SKI DI MIS MIFTAHUL HIDAYAH DESA SUNGAI GAMPA KECAMATAN RANTAU BADAUH KABUPATEN BARITO KUALA","authors":"Sari Kumala, Tutus Rani Arifa, Muhammad Iqbal Ansari, Jumiati Jumiati","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4278","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4278","url":null,"abstract":"Media merupakan suatu hal yang sangat penting dalam suatu pembelajaran. Media Non ICT merupakan alat bantu yang digunakan oleh pendidik untuk memberikan pengajaran kepada peserta didiknya dengan tujuan agar si peserta didik mampu mempelajari sesuatu bidang yang dipelajarinya berupa media yang dapat digunakan tanpa bantuan alat-alat elektronik seperti media grafis, media berbasis visual dan media berbasis cetak sehingga lebih cepat memahami dan mengerti, dan lebih efektif serta efisien di Madrasah Ibtidaiyah terdapat mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI )yang merupakan materi yang sangat penting karena mengandung catatan perkembangan perjalanan hidup manusia muslim dari masa ke masa dalam beribadah, bermuamalah dan berakhlak serta dalam mengembangkan sistem kehidupan atau menyebarkan ajaran Islam yang dilandasi oleh akidah. Di sekolah MIS Miftahul Hidayah pada proses pembelajaran masih belum menggunakan media. Berdasarkan hal tersebut maka kami memberikan workshop mengenai pembuatan media pembelajaran dan berbasis Non ICT pada pembelajaran SKI. Dengan tujuan agar Guru-guru di MIS Miftahul Hidayah memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam pembuatan media Non ICT. Metode yang digunakan pada pengabdian ini yaitu di awali dengan membagikan angket kemudian ceramah, diskusi dan Tanya jawab dilanjutkan demonstrasi/ praktek, workshop/ pelatihan dan pendampingan Pembuatan media Non ICT dan terakhir evaluasi. Ketercapaian kegiatan ini dapat diselsaikan dengan baik dan berhasil.","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"11 7","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135166269","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4158
I Gede Sastra Wibawa, I Made Budiadi, I Wayan Suasira, I Ketut Sutapa
Meningkatnya kesadaran umat hindu, khususnya masyarakat desa Tegallalang untuk melakukan persembahyangan di pura- pura, sehingga jumlah memedek juga meningkat terutama pada saat piodalan, hal ini juga terjadi di Pura Desa Lan Puseh Desa Tegallalang . Peningkatan ini menyebabkan kenyamanan pada saat persembahyangan berkurang karena halaman /area mandala utama tidak begitu luas. Hal ini sudah lama menjadi pemikiran panitia pembangunan Pura Desa Lan Puseh Tegallalang . Oleh sebab itu, untuk menciptakan rasa kenyamanan dan keamanan dalam melakukan persembahyangan pada hari hari tertentu seperti hari piodalan, perlu dilakukan berbagai upaya untuk menciptakan rasa kenyamanan dalam melakukan persembahyangan, khususnya di Pura Desa Lan Puseh kecamatanTegallalang, kabupaten Gianyar, Bali . Tujuan kegiatan pengabdian adalah meningkatkan kenyamanan pemendek maka dilakukan penataan lingkungan pura., bahan proposal dalam mengajukan bantuan kepada pihak yang terkait dengan pembangunan pura. Metode kegaiatan pengabdian melalui kegiatan pengukuran, inventirasisasi terhadap prasarana pura dan duwe pura, membuat rencana anggaran biaya. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah gambar hasil pengukuran, pemberian nama pada setiap pelinggih, dan melakukan inventarisasi terhadap duwe pura. Untuk itu panitia bendesa adat pembangunan pura meminta Tim Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bali untuk merencanakan pemetaan Pura
{"title":"PEMETAAN PURA DESA LAN PUSEH , DESA ADAT TEGALLALANG KECAMATAN TEGALLALANG, KABUPATEN GIANYAR , BALI","authors":"I Gede Sastra Wibawa, I Made Budiadi, I Wayan Suasira, I Ketut Sutapa","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4158","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4158","url":null,"abstract":"Meningkatnya kesadaran umat hindu, khususnya masyarakat desa Tegallalang untuk melakukan persembahyangan di pura- pura, sehingga jumlah memedek juga meningkat terutama pada saat piodalan, hal ini juga terjadi di Pura Desa Lan Puseh Desa Tegallalang . Peningkatan ini menyebabkan kenyamanan pada saat persembahyangan berkurang karena halaman /area mandala utama tidak begitu luas. Hal ini sudah lama menjadi pemikiran panitia pembangunan Pura Desa Lan Puseh Tegallalang . Oleh sebab itu, untuk menciptakan rasa kenyamanan dan keamanan dalam melakukan persembahyangan pada hari hari tertentu seperti hari piodalan, perlu dilakukan berbagai upaya untuk menciptakan rasa kenyamanan dalam melakukan persembahyangan, khususnya di Pura Desa Lan Puseh kecamatanTegallalang, kabupaten Gianyar, Bali . Tujuan kegiatan pengabdian adalah meningkatkan kenyamanan pemendek maka dilakukan penataan lingkungan pura., bahan proposal dalam mengajukan bantuan kepada pihak yang terkait dengan pembangunan pura. Metode kegaiatan pengabdian melalui kegiatan pengukuran, inventirasisasi terhadap prasarana pura dan duwe pura, membuat rencana anggaran biaya. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah gambar hasil pengukuran, pemberian nama pada setiap pelinggih, dan melakukan inventarisasi terhadap duwe pura. Untuk itu panitia bendesa adat pembangunan pura meminta Tim Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bali untuk merencanakan pemetaan Pura","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"11 24","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135166402","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4156
Gede Yasada, I Ketut Sutapa, Fransiska Moi, I Komang Sudiarta
Sanggah dadia Tangkas Kori agung yang berlokasi di Banjar Kelod Kauh, Desa Bengkala, Kecamatan Kota Kubutambahan, Singaraja. Sanggah dadya ini merupakan sanggah yang cukup tua dan unik karena berdekatan dengan pinggir sungai, dan kawasan perumahan penduduk. Meningkatnya kesadaran umat hindu, khususnya masyarakat dadia Banjar Kelod Kauh, Desa Bengkala untuk melakukan persembahyangan, sehingga jumlah memedek juga meningkat terutama pada saat piodalan. Peningkatan ini menyebabkan kenyamanan pada saat persembahyangan berkurang karena kurangnya instalasi listrik dan instalasi air. Hal ini sudah lama menjadi pemikiran pengempon sanggah dadia. Dalam rangka kondisi tersebut, maka dilakukan kegiatan pengukuran untuk mengetahui kondisi topograpi di kawasan sanggah. Dalam proses perbaikan, diharapkan akan dibantu oleh Jurusan Teknik Sipil – Politeknik Negeri Bali mulai dari tahap pengukuran/pemetaan topografi sampai terwujudnya rencana penataan sebagai bagian dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat Program Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tahapan yaitu: peninjauan lokasi, dilakukan terhadap jumlah bahan dan jenis bahan yang diperlukan, sebagai solusi perbaikan instalasi listrik dan air bersih secara keseluruhan. Melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini akan dilakukan beberapa tahap kegiatan sebagai solusi dari permasalahan yang dihadapi yaitu pengukuran area pura, penggambaran hasil ukur, perbaikan instalasi listrik dan instalasi air bersih di kawasan sanggah. Pemahaman dan kemampuan melaksanakan perbaikan diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dalam melakukan persembahyangan di sanggah Dadia Tangkas Kori Agung, Banjar Kelod Kauh, Desa Bengkala
{"title":"KEGIATAN PENGUKURAN, PERBAIKAN INSTALASI LISTRIK DAN AIR BERSIH DI SANGGAH DADYA KELOD KAUH, DESA BENGKALA, KECAMATAN KUBUTAMBAHAN, KABUPATEN BULELENG, SINGARAJA","authors":"Gede Yasada, I Ketut Sutapa, Fransiska Moi, I Komang Sudiarta","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4156","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4156","url":null,"abstract":"Sanggah dadia Tangkas Kori agung yang berlokasi di Banjar Kelod Kauh, Desa Bengkala, Kecamatan Kota Kubutambahan, Singaraja. Sanggah dadya ini merupakan sanggah yang cukup tua dan unik karena berdekatan dengan pinggir sungai, dan kawasan perumahan penduduk. Meningkatnya kesadaran umat hindu, khususnya masyarakat dadia Banjar Kelod Kauh, Desa Bengkala untuk melakukan persembahyangan, sehingga jumlah memedek juga meningkat terutama pada saat piodalan. Peningkatan ini menyebabkan kenyamanan pada saat persembahyangan berkurang karena kurangnya instalasi listrik dan instalasi air. Hal ini sudah lama menjadi pemikiran pengempon sanggah dadia. Dalam rangka kondisi tersebut, maka dilakukan kegiatan pengukuran untuk mengetahui kondisi topograpi di kawasan sanggah. Dalam proses perbaikan, diharapkan akan dibantu oleh Jurusan Teknik Sipil – Politeknik Negeri Bali mulai dari tahap pengukuran/pemetaan topografi sampai terwujudnya rencana penataan sebagai bagian dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat Program Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tahapan yaitu: peninjauan lokasi, dilakukan terhadap jumlah bahan dan jenis bahan yang diperlukan, sebagai solusi perbaikan instalasi listrik dan air bersih secara keseluruhan. Melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini akan dilakukan beberapa tahap kegiatan sebagai solusi dari permasalahan yang dihadapi yaitu pengukuran area pura, penggambaran hasil ukur, perbaikan instalasi listrik dan instalasi air bersih di kawasan sanggah. Pemahaman dan kemampuan melaksanakan perbaikan diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dalam melakukan persembahyangan di sanggah Dadia Tangkas Kori Agung, Banjar Kelod Kauh, Desa Bengkala","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"11 20","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135166404","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4087
I Gede Sastra Wibawa, I Wayan Darya Suparta, I Ketut Parti, I Wayan Suparta, Ketut Sutapa
Tukang yang ada di Desa Keliki belum memiliki skil dan pengetahuan dasar ketekniksipilan khususnya yang berkaitan dengan pekerjaan pemasangan kap baja ringan.Belum ada wadah khusus profesi tukang bangunan.Tukang belum memiliki pengetahuan dasar pertukangan khususnya dalam bidang pemasangan kap baja ringan.Tukang bangunan yang ada di Desa Keliki belum pernah mendapatkan pelatihan pertukangan seperti pekerjaan kapa baja ringan. Pelatihan pertukangan ini bermaksud untuk memberikan pelatihan pekerjaan pemasangan kap baja ringan. Dengan demikian tukangtukang yang terlibat nantinya akan menghasilkan bangunan yang lebih layak teknis, lebih aman, lebih murah dan lebih ramah lingkungan Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan pekerjaan pemasangan kap baja ringan kepada tukang-tukang yang ada di Desa Keliki. Setelah kegiatan pengabdian ini, proyek-proyek pembangunan khususnya fasilitas pariwisata yang ada di Desa Keliki.Metode yang digunakan dalam kegiatan ini, melalui surve dan wawancara terhadap kepaladesa dan ketua Bumdes. Metode pelatihan, dengan cara pemberikan pembekalan yang diberikan oleh dosen di jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Bali. Dengan dilaksanakannya kegiatan pelatihan pemasangan rangka atap baja ringan ini, peserta pelatihan dapat mengetahui dasar - dasar konstruksi rangka atap dan dapat mempraktekkannya. Pada kegiatan Pelatihan ini para tukang diajarkan dan dilatih untuk membuat dan menyambung rangka atap dengan bahan baja ringan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini berupa bangunan yang menggunakan kap baja ringan
{"title":"KEGIATAN PELATIHAN PEKERJAAN PEMASANGAN KAP BAJA RINGAN DI DESA KELIKI, KECAMATAN TEGALLALANG , KABUPATEN GIANYAR, BALI","authors":"I Gede Sastra Wibawa, I Wayan Darya Suparta, I Ketut Parti, I Wayan Suparta, Ketut Sutapa","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4087","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4087","url":null,"abstract":"Tukang yang ada di Desa Keliki belum memiliki skil dan pengetahuan dasar ketekniksipilan khususnya yang berkaitan dengan pekerjaan pemasangan kap baja ringan.Belum ada wadah khusus profesi tukang bangunan.Tukang belum memiliki pengetahuan dasar pertukangan khususnya dalam bidang pemasangan kap baja ringan.Tukang bangunan yang ada di Desa Keliki belum pernah mendapatkan pelatihan pertukangan seperti pekerjaan kapa baja ringan. Pelatihan pertukangan ini bermaksud untuk memberikan pelatihan pekerjaan pemasangan kap baja ringan. Dengan demikian tukangtukang yang terlibat nantinya akan menghasilkan bangunan yang lebih layak teknis, lebih aman, lebih murah dan lebih ramah lingkungan Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan pekerjaan pemasangan kap baja ringan kepada tukang-tukang yang ada di Desa Keliki. Setelah kegiatan pengabdian ini, proyek-proyek pembangunan khususnya fasilitas pariwisata yang ada di Desa Keliki.Metode yang digunakan dalam kegiatan ini, melalui surve dan wawancara terhadap kepaladesa dan ketua Bumdes. Metode pelatihan, dengan cara pemberikan pembekalan yang diberikan oleh dosen di jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Bali. Dengan dilaksanakannya kegiatan pelatihan pemasangan rangka atap baja ringan ini, peserta pelatihan dapat mengetahui dasar - dasar konstruksi rangka atap dan dapat mempraktekkannya. Pada kegiatan Pelatihan ini para tukang diajarkan dan dilatih untuk membuat dan menyambung rangka atap dengan bahan baja ringan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini berupa bangunan yang menggunakan kap baja ringan","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"66 1-2","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135217494","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4263
Kawish Behzad Mazhar, Muhammad Ibnu Luthfi Azhar, Nur Fitriana
Sistem Informasi (SI) telah menjadi alat penting dalam mendukung pengelolaan dan pelayanan di tingkat komunitas. Dalam konteks RW 06, Kelurahan Air Putih, Pekanbaru, Riau, kebutuhan akan sistem yang efisien dan efektif semakin mendesak. Oleh karena itu, melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMRI Smart, kami mengadopsi dan menyesuaikan OpenSID untuk memenuhi kebutuhan RW 06, khususnya RT 01 hingga RT 06. Tujuan utama dari adaptasi ini adalah untuk memodernisasi administrasi dan meningkatkan layanan informasi bagi warga. Dengan menggabungkan teknologi dan pendekatan partisipatif, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih terinformasi dan terkoneksi. Penyesuaian yang dilakukan tidak hanya pada aspek teknis, tetapi juga pada konten dan cara penyajian informasi, sehingga relevan dengan konteks RW dan RT di Kelurahan Air Putih. Ini adalah langkah maju menuju pelayanan yang lebih baik dan transparan bagi masyarakat.
{"title":"Penerapan Sistem Informasi Rukun Warga Menggunakan OpenSID di RW 06, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tuah Madani, Pekanbaru, Riau","authors":"Kawish Behzad Mazhar, Muhammad Ibnu Luthfi Azhar, Nur Fitriana","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4263","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4263","url":null,"abstract":"Sistem Informasi (SI) telah menjadi alat penting dalam mendukung pengelolaan dan pelayanan di tingkat komunitas. Dalam konteks RW 06, Kelurahan Air Putih, Pekanbaru, Riau, kebutuhan akan sistem yang efisien dan efektif semakin mendesak. Oleh karena itu, melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMRI Smart, kami mengadopsi dan menyesuaikan OpenSID untuk memenuhi kebutuhan RW 06, khususnya RT 01 hingga RT 06. Tujuan utama dari adaptasi ini adalah untuk memodernisasi administrasi dan meningkatkan layanan informasi bagi warga. Dengan menggabungkan teknologi dan pendekatan partisipatif, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih terinformasi dan terkoneksi. Penyesuaian yang dilakukan tidak hanya pada aspek teknis, tetapi juga pada konten dan cara penyajian informasi, sehingga relevan dengan konteks RW dan RT di Kelurahan Air Putih. Ini adalah langkah maju menuju pelayanan yang lebih baik dan transparan bagi masyarakat.","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"40 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135161585","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4377
Rahmad Hidayat, M Khadafi, Nanda Saputri, Mahlil Mahlil, Muhammad Reza Zulman
Pemodelan dan animasi 3-dimensi (3D) merupakan bidang multimedia yang sangat berkembang saat ini. Pada bidang perfilman, animasi 3D telah melahirkan film-film yang cukup digemari antara lain Finding Nemo, Toys Story dan lain-lain. Oleh karena itu skill dan kemampuan dalam bidang ini merupakan hal yang mutlak dimiliki oleh siswa dalam menjawab tuntutan pasar kerja. Melalui kegiatan PKM ini diharapkan siswa SMKN 2 Lhokseumawe mampu menjawab tantangan tersebut. Pada kegiatan PKM ini masing-masing siswa akan didorong untuk menguasai keterampilan dalam bidang pemodelan dan animasi 3D. Siswa akan di ajarkan berbagai macam tehnik tehnik pemodelan dan animasi. Selain itu siswa diajarkan tahap akhir pada pemodelan dan animasi yaitu pencahayaan dan rendering yang akan mengubah karya siswa kedalam bentuk animasi ataupun gambar. Adapun luaran dari kegiatan ini siswa akan membuat blog yang berisi berbagai macam-macam objek dan karakter yang telah dibuat selama proses pelatihan. Hal ini bertujuan untuk mensosialisasikan kemampuan siswa pada masyarakat luas. Selain itu produk luaran lainnya dari kegiatan ini yaitu film animasi pendek yang memuart berbagai karakter yang telah dibuat siswa. Film animasi ini bertemakan kegiatan poisitif sehari-hari bagi anak-anak. Film animasi ini nantinya akan disebar luaskan pada berbagai media, seperti media online dan media lainnya. Untuk memastikan kegiatan pembelajaran pemodelan dan animasi ini terus berkembang, nantinya pada akhir kegiatan juga akan dibentuk komunitas yang dikelola oleh guru dan siswa SMKN 2 Lhokseumawe. Komunitas ini nantinya dapat menjadi media sosialisasi pemodelan dan animasi 3D bagi masyarakat umum.
{"title":"PELATIHAN PEMODELAN DAN ANIMASI KARAKTER 3-DIMENSI (3D) UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA SMKN 2 LHOKSEUMAWE MENGGUNAKAN AUTODESK MAYA","authors":"Rahmad Hidayat, M Khadafi, Nanda Saputri, Mahlil Mahlil, Muhammad Reza Zulman","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4377","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4377","url":null,"abstract":"Pemodelan dan animasi 3-dimensi (3D) merupakan bidang multimedia yang sangat berkembang saat ini. Pada bidang perfilman, animasi 3D telah melahirkan film-film yang cukup digemari antara lain Finding Nemo, Toys Story dan lain-lain. Oleh karena itu skill dan kemampuan dalam bidang ini merupakan hal yang mutlak dimiliki oleh siswa dalam menjawab tuntutan pasar kerja. Melalui kegiatan PKM ini diharapkan siswa SMKN 2 Lhokseumawe mampu menjawab tantangan tersebut. Pada kegiatan PKM ini masing-masing siswa akan didorong untuk menguasai keterampilan dalam bidang pemodelan dan animasi 3D. Siswa akan di ajarkan berbagai macam tehnik tehnik pemodelan dan animasi. Selain itu siswa diajarkan tahap akhir pada pemodelan dan animasi yaitu pencahayaan dan rendering yang akan mengubah karya siswa kedalam bentuk animasi ataupun gambar. Adapun luaran dari kegiatan ini siswa akan membuat blog yang berisi berbagai macam-macam objek dan karakter yang telah dibuat selama proses pelatihan. Hal ini bertujuan untuk mensosialisasikan kemampuan siswa pada masyarakat luas. Selain itu produk luaran lainnya dari kegiatan ini yaitu film animasi pendek yang memuart berbagai karakter yang telah dibuat siswa. Film animasi ini bertemakan kegiatan poisitif sehari-hari bagi anak-anak. Film animasi ini nantinya akan disebar luaskan pada berbagai media, seperti media online dan media lainnya. Untuk memastikan kegiatan pembelajaran pemodelan dan animasi ini terus berkembang, nantinya pada akhir kegiatan juga akan dibentuk komunitas yang dikelola oleh guru dan siswa SMKN 2 Lhokseumawe. Komunitas ini nantinya dapat menjadi media sosialisasi pemodelan dan animasi 3D bagi masyarakat umum.","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"12 2","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135166401","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4580
Luh Putu Ike Midiani, I Gusti Agung Bagus Wirajati, Made Ery Arsana
Kawasan Wisata Subak Teba Majelangu di Desa Kesiman Kertalangu terletak di wilayah dengan keterbatasan jaringan listrik. Minimnya pencahayaan di jalan-jalan daerah ini mengakibatkan terganggunya kenyamanan dan keamanan dalam beraktivitas, terutama saat sore menjelang malam hari. Berdasarkan kondisi tersebut tim pengabdian dari Prodi Teknologi Rekayasa Utilitas Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Bali melakukan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan menyediakan lampu penerangan jalan tenaga surya di kawasan Wisata Edukasi Subak Teba Majelangu. Kegiatan PkM melewati serangkaian tahapan sebagai berikut : 1) analisis situasi, 2) penentuan kebutuhan daya lampu, 3) persiapan peralatan, 4) instalasi dan pemeliharaan, 5) evaluasi dan monitoring. Hasil yang dicapai adalah pemasangan lampu penerangan jalan tenaga surya di kawasan Wisata Edukasi Subak Teba Majelangu Desa Kesiman Kertalangu, yang mampu memberikan penerangan yang memadai di malam hari untuk jalan dan area sekitarnya, serta memiliki durasi pencahayaan yang panjang. Pemasangan lampu penerangan jalan tenaga surya merupakan implementasi penggunaan energi terbarukan dalam upaya pelestarian lingkungan..
Kertalangu village的Subak Teba Majelangu旅游胜地位于网络有限的地区。在这一地区,街道上缺乏光线会干扰活动的便利和安全,尤其是在接近傍晚的时候。在这种情况下,巴厘岛理工学院工程系(Politeknik engineering)的多功能工程技术团队向社区奉献了一种服务(PkM),在教育苏巴克马吉兰古(education Subak Majelangu)的旅游区提供太阳能路灯。PkM活动通过一系列阶段:1)环境分析,2)确定照明需要,3)设备准备,4)安装和维护,5)评估和监测。这一发展的结果是在Teba Majelangu village edu巴克Majelangu的教育区域安装太阳能路灯,后者为道路和周围地区提供了充足的夜间照明,以及持续的灯光时间。太阳能路灯的安装是可再生能源保护努力的实现。
{"title":"PKM PENGGUNAAN LAMPU PENERANGAN JALAN TENAGA SURYA UNTUK MENDUKUNG KAWASAN WISATA EDUKASI SUBAK TEBA MAJELANGU DESA KESIMAN KERTALANGU","authors":"Luh Putu Ike Midiani, I Gusti Agung Bagus Wirajati, Made Ery Arsana","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4580","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4580","url":null,"abstract":"Kawasan Wisata Subak Teba Majelangu di Desa Kesiman Kertalangu terletak di wilayah dengan keterbatasan jaringan listrik. Minimnya pencahayaan di jalan-jalan daerah ini mengakibatkan terganggunya kenyamanan dan keamanan dalam beraktivitas, terutama saat sore menjelang malam hari. Berdasarkan kondisi tersebut tim pengabdian dari Prodi Teknologi Rekayasa Utilitas Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Bali melakukan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dengan menyediakan lampu penerangan jalan tenaga surya di kawasan Wisata Edukasi Subak Teba Majelangu. Kegiatan PkM melewati serangkaian tahapan sebagai berikut : 1) analisis situasi, 2) penentuan kebutuhan daya lampu, 3) persiapan peralatan, 4) instalasi dan pemeliharaan, 5) evaluasi dan monitoring. Hasil yang dicapai adalah pemasangan lampu penerangan jalan tenaga surya di kawasan Wisata Edukasi Subak Teba Majelangu Desa Kesiman Kertalangu, yang mampu memberikan penerangan yang memadai di malam hari untuk jalan dan area sekitarnya, serta memiliki durasi pencahayaan yang panjang. Pemasangan lampu penerangan jalan tenaga surya merupakan implementasi penggunaan energi terbarukan dalam upaya pelestarian lingkungan..","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"40 3","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135161586","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4238
Nur Fitriana, Riyan Falah Al Wahid
Pengabdian ini bertujuan untuk Budidaya Masyarakat Dalam Rangka Pemanfaatan Kolam Tanah Bekas Untuk Perikanan Warga di Tuah Madani. Metode pengabdian yang digunakan adalah survei lapangan, observasi, wawancara, dan analisis data. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pemanfaatan kolam kelompok tani dalam budidaya ikan lele memiliki potensi yang signifikan dalam meningkatkan pendapatan masyarakat Tuah Madani. Partisipasi aktif kelompok tani, penggunaan teknik budidaya yang tepat, dan pengelolaan yang baik menjadi faktor kunci kesuksesan dalam proyek ini. Dalam jangka panjang, budidaya ikan lele di kolam kelompok tani dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Tuah Madani, Pada kegiatan kali KKN Kelompok 18 mengadakan acara pelepasan bibit ikan lele sebagai bentuk ingin menumbuhkan rasa minat masyarakat dan kelompok budidaya ikan lele terhadap berpotensinya dalam pembudidayaan ikan lele ini sebagai sumber mata pencarian tambahan masyarakat tuah madani. Kegiatan ini yang menerapkan konsep budidaya ikan lele dengan memanfaatkan kolam kelompok tani budidaya ikan yang terbengkalai yang terletak di Jalan Kabun, Perum. Griya Firdaus Permai RT 01 / RW 08, Kecamatan Tuah madani , Kelurahan Tuahmadani. Kegiatan ini adalah salah satu bentuk dari program pengabdian kepada masyarakat. Konsep budidaya ikan lele ini dilakukan dengan cara memanfaatkan kolam kelompok tani budidaya ikan yang terbengkalai dikawasan tersebut. Dengan adanya kegiatan budidaya ikan lele ini diharapkan mampu menimbulkan rasa minat masyarakat dan kelompok budidaya ikan lele terhadap potensi besar dalam pembudidayaan ikan lele ini sebagai sumber mata pencarian tambahan masyarakat tuah madani
{"title":"BUDIDAYA MASYARAKAT DALAM RANGKA PEMANFAATAN KOLAM TANAH BEKAS UNTUK PERIKANAN WARGA","authors":"Nur Fitriana, Riyan Falah Al Wahid","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4238","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4238","url":null,"abstract":"Pengabdian ini bertujuan untuk Budidaya Masyarakat Dalam Rangka Pemanfaatan Kolam Tanah Bekas Untuk Perikanan Warga di Tuah Madani. Metode pengabdian yang digunakan adalah survei lapangan, observasi, wawancara, dan analisis data. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pemanfaatan kolam kelompok tani dalam budidaya ikan lele memiliki potensi yang signifikan dalam meningkatkan pendapatan masyarakat Tuah Madani. Partisipasi aktif kelompok tani, penggunaan teknik budidaya yang tepat, dan pengelolaan yang baik menjadi faktor kunci kesuksesan dalam proyek ini. Dalam jangka panjang, budidaya ikan lele di kolam kelompok tani dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Tuah Madani, Pada kegiatan kali KKN Kelompok 18 mengadakan acara pelepasan bibit ikan lele sebagai bentuk ingin menumbuhkan rasa minat masyarakat dan kelompok budidaya ikan lele terhadap berpotensinya dalam pembudidayaan ikan lele ini sebagai sumber mata pencarian tambahan masyarakat tuah madani. Kegiatan ini yang menerapkan konsep budidaya ikan lele dengan memanfaatkan kolam kelompok tani budidaya ikan yang terbengkalai yang terletak di Jalan Kabun, Perum. Griya Firdaus Permai RT 01 / RW 08, Kecamatan Tuah madani , Kelurahan Tuahmadani. Kegiatan ini adalah salah satu bentuk dari program pengabdian kepada masyarakat. Konsep budidaya ikan lele ini dilakukan dengan cara memanfaatkan kolam kelompok tani budidaya ikan yang terbengkalai dikawasan tersebut. Dengan adanya kegiatan budidaya ikan lele ini diharapkan mampu menimbulkan rasa minat masyarakat dan kelompok budidaya ikan lele terhadap potensi besar dalam pembudidayaan ikan lele ini sebagai sumber mata pencarian tambahan masyarakat tuah madani","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"83 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135166820","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4284
Sari Wardani, Ainal Mardhiah, Mulyadi Mulyadi, Mery Silviana, M. Fadhil, M. Zarkasyi
Gampong Lamnga merupakan salah satu Gampong di Kecamatan Mesjid Raya Kabupaten Aceh Besar yang mayoritas masyarakatnya bekerja sebagai petani. Ketergantungan terhadap penggunaan pupuk untuk produkstivitas tanaman tidak bisa dihindari. Pupuk yang umumnya di gunakan oleh masyarakat adalah pupuk kimia, karena mudah di dapat akan tetapi menjadi kendala dikarenakan harga jual pupuk kimia yang tinggi sedangkan kebutuhan pupuk semakin meningkat hingga massa panen. Solusi yang ditawarkan kepada masyarakat melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah mencari alternatif pengganti pupuk kimia yaitu dengan membuat pupuk organik berbahan baku limbah feses kambing. Pupuk organik merupakan pupuk yang kaya akan kandungan unsur hara yang sangat baik bagi pertumbuhan tanaman. Limbah feses mengandung zat hara seperti nitrogen, fospor, kalium dan air. Populasi ternak kambing yang setiap tahun mengalami peningkatan, akan berdampak terhadap limbah feses yang di hasilkan. Apabila limbah feses ini tidak dikelola dengan baik, akan mencemari lingkungan dan menggangu kesehatan masyarakat. Kegiatan bertujuan memanfaatkan limbah feses ternak kambing menjadi pupuk organik. Kegiatan melibatkan petani dan peternak kambing di lingkungan Gampong Lamnga. Kegiatan dilaksanakan dalam dua tahapan yaitu tahap sosialisasi dan pelatihan pembuatan pupuk organik berbahan baku limbah feses kambing. Kegiatan ini memberikan dampak positif untuk masyarakat Gampong Lamnga diantaranya meningkatkan ketrampilan masyarakat dalam mengolah limbah feses kambing menjadi pupuk organik secara mandiri sehingga dapat mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk kimia serta dapat menjaga lingkungan dari dampak pencemaran sektor peternakan.
{"title":"PkM PENGOLAHAN LIMBAH FESES KAMBING SEBAGAI PUPUK ORGANIK di GAMPONG LAMNGA KABUPATEN ACEH BESAR","authors":"Sari Wardani, Ainal Mardhiah, Mulyadi Mulyadi, Mery Silviana, M. Fadhil, M. Zarkasyi","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4284","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4284","url":null,"abstract":"Gampong Lamnga merupakan salah satu Gampong di Kecamatan Mesjid Raya Kabupaten Aceh Besar yang mayoritas masyarakatnya bekerja sebagai petani. Ketergantungan terhadap penggunaan pupuk untuk produkstivitas tanaman tidak bisa dihindari. Pupuk yang umumnya di gunakan oleh masyarakat adalah pupuk kimia, karena mudah di dapat akan tetapi menjadi kendala dikarenakan harga jual pupuk kimia yang tinggi sedangkan kebutuhan pupuk semakin meningkat hingga massa panen. Solusi yang ditawarkan kepada masyarakat melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah mencari alternatif pengganti pupuk kimia yaitu dengan membuat pupuk organik berbahan baku limbah feses kambing. Pupuk organik merupakan pupuk yang kaya akan kandungan unsur hara yang sangat baik bagi pertumbuhan tanaman. Limbah feses mengandung zat hara seperti nitrogen, fospor, kalium dan air. Populasi ternak kambing yang setiap tahun mengalami peningkatan, akan berdampak terhadap limbah feses yang di hasilkan. Apabila limbah feses ini tidak dikelola dengan baik, akan mencemari lingkungan dan menggangu kesehatan masyarakat. Kegiatan bertujuan memanfaatkan limbah feses ternak kambing menjadi pupuk organik. Kegiatan melibatkan petani dan peternak kambing di lingkungan Gampong Lamnga. Kegiatan dilaksanakan dalam dua tahapan yaitu tahap sosialisasi dan pelatihan pembuatan pupuk organik berbahan baku limbah feses kambing. Kegiatan ini memberikan dampak positif untuk masyarakat Gampong Lamnga diantaranya meningkatkan ketrampilan masyarakat dalam mengolah limbah feses kambing menjadi pupuk organik secara mandiri sehingga dapat mengurangi ketergantungan penggunaan pupuk kimia serta dapat menjaga lingkungan dari dampak pencemaran sektor peternakan.","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"7 3","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135216128","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-11-01DOI: 10.30811/vokasi.v7i3.4502
Teuku Multazam, Andik Bintoro, Edi Miswar
Saat ini, sebagian besar masyarakat di Desa Deah Pangwa, Kabupaten PideJaya memiliki tambak yang dijadikan sebagai tempat usaha usaha budidayaudang untuk mata pencaharian utama mereka. Kegiatan ini masih dilakukansecara individual dan teknologinya masih tradisional sehingga keberadaanpembudidaya udang bergerak secara tidak menentu dan mengalami pasangsurut. Selama ini budidaya udang mengalami kerugian karena hasil panenmilik mereka menurun signifikan, hal ini dipengaruhi karena airterkontaminasi oleh zat ammonia dan keasaman air (pH) yang berlebihsehingg memunculkan penyakit pada udang berupa yaitu munculnya bintik -bintik putih. Penyakit tersebut lazimnya menyerang udang pada usia 7 hingga30 hari setelah bibit ditaburkan ke dalam tambak. Oleh karena itu, dalammengantisipasi permasalahan tersebut maka diusulkan suatu implemntasiberupa aplikasi alat pendekteksi kadar ammonia dan PH air pada tambakbudidaya udang yang ramah lingkungan untuk mendeteksi kadar zat tersebut.Alat ini untuk memudahkan dan membantu anggota kelompok tani tambakbeumakmu dalam memantau dan monitoring kadar ammonia dan pH Air padatambak secara berkala tanpa ketergantungan. Metode yang digunakan dalampengabdian ini yaitu studi lapangan, implementasi, pelatihan dan penyuluhan,dan evaluasi. Hasil kegiatan ini yaitu, tersedia alat pendeteksi kadar ammoniakdan pH air tambak untuk mitra dalam mendapatkan informasi secara cepattentang tentang kualitas air sehingga dapat dilakukan upaya preventif dalammelakukan langkah mitigasi penyakit, serta meminimalisasi resiko kerugianyang lebih besar.
{"title":"APLIKASI ALAT PENDETEKSI KADAR AMONIA DAN PH AIR UNTUK PENINGKATAN PRODUKTIVITAS BUDIDAYA UDANG BERBASIS RAMAH LINGKUNGAN PADA PETANI TAMBAK DESA DEAH RAYA","authors":"Teuku Multazam, Andik Bintoro, Edi Miswar","doi":"10.30811/vokasi.v7i3.4502","DOIUrl":"https://doi.org/10.30811/vokasi.v7i3.4502","url":null,"abstract":"Saat ini, sebagian besar masyarakat di Desa Deah Pangwa, Kabupaten PideJaya memiliki tambak yang dijadikan sebagai tempat usaha usaha budidayaudang untuk mata pencaharian utama mereka. Kegiatan ini masih dilakukansecara individual dan teknologinya masih tradisional sehingga keberadaanpembudidaya udang bergerak secara tidak menentu dan mengalami pasangsurut. Selama ini budidaya udang mengalami kerugian karena hasil panenmilik mereka menurun signifikan, hal ini dipengaruhi karena airterkontaminasi oleh zat ammonia dan keasaman air (pH) yang berlebihsehingg memunculkan penyakit pada udang berupa yaitu munculnya bintik -bintik putih. Penyakit tersebut lazimnya menyerang udang pada usia 7 hingga30 hari setelah bibit ditaburkan ke dalam tambak. Oleh karena itu, dalammengantisipasi permasalahan tersebut maka diusulkan suatu implemntasiberupa aplikasi alat pendekteksi kadar ammonia dan PH air pada tambakbudidaya udang yang ramah lingkungan untuk mendeteksi kadar zat tersebut.Alat ini untuk memudahkan dan membantu anggota kelompok tani tambakbeumakmu dalam memantau dan monitoring kadar ammonia dan pH Air padatambak secara berkala tanpa ketergantungan. Metode yang digunakan dalampengabdian ini yaitu studi lapangan, implementasi, pelatihan dan penyuluhan,dan evaluasi. Hasil kegiatan ini yaitu, tersedia alat pendeteksi kadar ammoniakdan pH air tambak untuk mitra dalam mendapatkan informasi secara cepattentang tentang kualitas air sehingga dapat dilakukan upaya preventif dalammelakukan langkah mitigasi penyakit, serta meminimalisasi resiko kerugianyang lebih besar.","PeriodicalId":31762,"journal":{"name":"Jurnal Vokasi Kesehatan","volume":"43 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135216644","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}