Pub Date : 2023-08-22DOI: 10.24853/jisi.10.2.69-75
Annisa Indah Pratiwi, N Neni Triana, Muhammad Sayuti, Afif Hakim, Dewih Adetia, Ahmad Ridho Nurohman, Sobar Pazri
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menekan biaya transportasi dan menentukan cara terbaik untuk mendistribusikan produk wafer. Penelitian ini dilakukan pada sebuah perusahaan yang bekerja untuk memproduksi produk wafer, dimana terdapat departemen Logistik dan perusahaan yang bertanggung jawab untuk mendistribusikan produk tersebut ke distributor lain di seluruh Indonesia khususnya Pulau Jawa. Proses distribusi sendiri merupakan salah satu proses terpenting dalam perusahaan dan tidak memerlukan biaya yang sedikit bagi perusahaan untuk memantau proses distribusi. Dan metode pengiriman membutuhkan pembayaran. Selain itu, truk digunakan untuk mengantarkan barang ke masing-masing distributor melalui rute yang berbeda, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mencari rute terbaik dan menekan biaya transportasi tergantung jarak. Untuk mendapatkan rute terbaik dengan biaya terendah, penelitian ini mengusulkan solusi menggunakan algoritma sel dengan menentukan rute yang akan diambil dari kendaraan. Metode distribusi menggunakan metode genetik menggunakan metode crossover dan one crosspoint crossover, mutasi dan mutasi dan seleksi menggunakan seleksi elitisme. Hasil akhirnya adalah saluran distribusi terbaik dan biaya distribusi terendah.
{"title":"Penentuan Rute Terbaik Pendistribusian Produk Wafer dengan Metode Algoritma Genetika (Studi Kasus di Perusahaan Jasa Pergudangan Produk Wafer Karawang)","authors":"Annisa Indah Pratiwi, N Neni Triana, Muhammad Sayuti, Afif Hakim, Dewih Adetia, Ahmad Ridho Nurohman, Sobar Pazri","doi":"10.24853/jisi.10.2.69-75","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.2.69-75","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menekan biaya transportasi dan menentukan cara terbaik untuk mendistribusikan produk wafer. Penelitian ini dilakukan pada sebuah perusahaan yang bekerja untuk memproduksi produk wafer, dimana terdapat departemen Logistik dan perusahaan yang bertanggung jawab untuk mendistribusikan produk tersebut ke distributor lain di seluruh Indonesia khususnya Pulau Jawa. Proses distribusi sendiri merupakan salah satu proses terpenting dalam perusahaan dan tidak memerlukan biaya yang sedikit bagi perusahaan untuk memantau proses distribusi. Dan metode pengiriman membutuhkan pembayaran. Selain itu, truk digunakan untuk mengantarkan barang ke masing-masing distributor melalui rute yang berbeda, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mencari rute terbaik dan menekan biaya transportasi tergantung jarak. Untuk mendapatkan rute terbaik dengan biaya terendah, penelitian ini mengusulkan solusi menggunakan algoritma sel dengan menentukan rute yang akan diambil dari kendaraan. Metode distribusi menggunakan metode genetik menggunakan metode crossover dan one crosspoint crossover, mutasi dan mutasi dan seleksi menggunakan seleksi elitisme. Hasil akhirnya adalah saluran distribusi terbaik dan biaya distribusi terendah.","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135715866","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-08-22DOI: 10.24853/jisi.10.2.35-45
Futri Windayani, Ariya Purnamasari Dewi
PT. Riksa Mandiri Pratama (Riksa Logistics) merupakan perusahaan yang bergerak dalam jasa kargo pengiriman barang yang telah berdiri dari tahun 2013. Pengiriman barang tahun 2020 dan 2021 pada Riksa Logistics mengalami penurunan dibandingkan pengiriman pada tahun 2019, rata-rata penurunan hampir 44 orang setiap bulannya sehingga membuat perusahaan khawatir untuk kelanjutan usahanya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah customer Riksa Logistics, teknik pengambilan sampel yang di gunakan adalah Probability Sampling dengan teknik Simple Random Sampling dengan sample sebanyak 47 responden dengan menggunakan skala liker 5 poin. Pengolahan data dilakukan dengan teknik analisis regresi berganda dengan uji hipotesis simultan dan parsial serta menggunakan FMEA. Secara simultan Kualitas Pelayanan berpengaruh signifikasi sebesar 94%. Secara parsial menunjukkan bahwa Personal Contact Quality, Information Quality, Order Disperancy Handling dan Timeliness memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan sedangkan Order Condition tidak memiliki pengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Berdasarkan FMEA dengan RPN tertinggi Tracking Pengiriman memiliki potensi prioritas untuk diperbaiki.
PT. Riksa自力更生(Riksa Logistics)是一家在2013年成立的货运服务中经营的公司。2020年和2021年的邮购与2019年的邮递相比,平均每月下降近44人,这让公司担心其业务的延续。该研究是一种定量方法的描述性研究。本研究的种群是客户Riksa Logistics,采用的样本提取技术是一个概率采样与简单随机采样技术与47名受访者使用5分量杯的样本。数据处理是通过同时和部分假设测试的多元回归分析技术进行的,并采用FMEA。服务的同时性质具有94%的意义。部分证据表明,个人接触质量、信息质量、处理困难和时间线的顺序对客户满意度有重大影响,而订单条件对客户满意度没有影响。基于RPN最高轨道传输的FMEA有一个优先级去改进。
{"title":"Pengaruh Dimensi Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan (Studi Kasus di PT. Riksa Mandiri Pratama (PT Riksa Logistics))","authors":"Futri Windayani, Ariya Purnamasari Dewi","doi":"10.24853/jisi.10.2.35-45","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.2.35-45","url":null,"abstract":"PT. Riksa Mandiri Pratama (Riksa Logistics) merupakan perusahaan yang bergerak dalam jasa kargo pengiriman barang yang telah berdiri dari tahun 2013. Pengiriman barang tahun 2020 dan 2021 pada Riksa Logistics mengalami penurunan dibandingkan pengiriman pada tahun 2019, rata-rata penurunan hampir 44 orang setiap bulannya sehingga membuat perusahaan khawatir untuk kelanjutan usahanya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah customer Riksa Logistics, teknik pengambilan sampel yang di gunakan adalah Probability Sampling dengan teknik Simple Random Sampling dengan sample sebanyak 47 responden dengan menggunakan skala liker 5 poin. Pengolahan data dilakukan dengan teknik analisis regresi berganda dengan uji hipotesis simultan dan parsial serta menggunakan FMEA. Secara simultan Kualitas Pelayanan berpengaruh signifikasi sebesar 94%. Secara parsial menunjukkan bahwa Personal Contact Quality, Information Quality, Order Disperancy Handling dan Timeliness memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kepuasan pelanggan sedangkan Order Condition tidak memiliki pengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Berdasarkan FMEA dengan RPN tertinggi Tracking Pengiriman memiliki potensi prioritas untuk diperbaiki.","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"1081 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135715863","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-08-22DOI: 10.24853/jisi.10.2.11-21
Adhie Tri Wahyudi, Ida Giyanti, Bernadhetta Vivi Kritiana
Perusahaan perlu berhati-hati saat menentukan jumlah produksi botol minuman kemasan. Jumlah persediaan bahan baku dan permintaan menjadi faktor penting dalam menentukan jumlah produksi. Ketidakpastian jumlah permintaan produk minuman mengakibatkan jumlah produksi botol kemasan minuman kurang selaras dengan jumlah persediaan bahan baku minuman dan jumlah permintaan produksi botol kemasan. Adanya faktor ketidakpastian jumlah permintaan menjadikan pentingnya pemilihan metode peramalan yang tepat untuk memprediksi jumlah permintaan berdasarkan data historis. Penelitian ini bertujuan melakukan studi penentuan jumlah produksi botol kemasan minuman yang optimal dengan mempertimbangkan faktor ketidakpastian. Metode Fuzzy Time Series Markov Chain (FTSMC) adalah satu salah metode peramalan berbasis time series dan dapat diterapkan pada permasalahan ketidakpastian peramalan yang terjadi. Hasil peramalan, setelah melalui uji verifikasi menjadi input metode Fuzzy Inference System (FIS) untuk menentukan jumlah produksi botol minuman agar bersesuaian dengan jumlah permintaan dan jumlah bahan baku. Model FIS yang dibangun pada penelitian ini adalah Fuzzy Sugeno dan Fuzzy Mamdani. Untuk mengetahui metode yang memberikan hasil yang optimal pada permasalahan ini, kedua model yang dibangun tersebut dianalisis dengan membandingkan nilai Mean Absolute Percentage Error (MAPE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua model, yatu model FTSMC Fuzzy Mamdani dan model FTSMC Fuzzy Sugeno mampu memberikan solusi optimal.
{"title":"Studi Penentuan Jumlah Produksi Botol Kemasan Minuman Yang Optimal Dengan Fuzzy Time Series Markov Chain Dan Fuzzy Inference System","authors":"Adhie Tri Wahyudi, Ida Giyanti, Bernadhetta Vivi Kritiana","doi":"10.24853/jisi.10.2.11-21","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.2.11-21","url":null,"abstract":"Perusahaan perlu berhati-hati saat menentukan jumlah produksi botol minuman kemasan. Jumlah persediaan bahan baku dan permintaan menjadi faktor penting dalam menentukan jumlah produksi. Ketidakpastian jumlah permintaan produk minuman mengakibatkan jumlah produksi botol kemasan minuman kurang selaras dengan jumlah persediaan bahan baku minuman dan jumlah permintaan produksi botol kemasan. Adanya faktor ketidakpastian jumlah permintaan menjadikan pentingnya pemilihan metode peramalan yang tepat untuk memprediksi jumlah permintaan berdasarkan data historis. Penelitian ini bertujuan melakukan studi penentuan jumlah produksi botol kemasan minuman yang optimal dengan mempertimbangkan faktor ketidakpastian. Metode Fuzzy Time Series Markov Chain (FTSMC) adalah satu salah metode peramalan berbasis time series dan dapat diterapkan pada permasalahan ketidakpastian peramalan yang terjadi. Hasil peramalan, setelah melalui uji verifikasi menjadi input metode Fuzzy Inference System (FIS) untuk menentukan jumlah produksi botol minuman agar bersesuaian dengan jumlah permintaan dan jumlah bahan baku. Model FIS yang dibangun pada penelitian ini adalah Fuzzy Sugeno dan Fuzzy Mamdani. Untuk mengetahui metode yang memberikan hasil yang optimal pada permasalahan ini, kedua model yang dibangun tersebut dianalisis dengan membandingkan nilai Mean Absolute Percentage Error (MAPE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua model, yatu model FTSMC Fuzzy Mamdani dan model FTSMC Fuzzy Sugeno mampu memberikan solusi optimal.","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135715864","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-08-22DOI: 10.24853/jisi.10.2.77-86
Dhika Ardhya Perdana, D Dewiyana, Meri Andriani
PT Perkebunan Nusantara I merupakan perusahaan pengolahan kelapa sawit di Kabupaten Aceh Tamiang. Kendala pada kegiatan ini adalah postur kerja membungkuk dengan menarik beban berat sehingga menimbulkan kelelahan dan resiko kecelakaan kerja. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko pekerjaan pekerja bongkar muat ditinjau dari aspek fisiologis dan memberikan saran perbaikan sistem kerja berdasarkan 4 bagian yaitu manusia, metode, peralatan, dan lingkungan. Metode yang digunakan adalah Cardiovascular Load, Energy Consumption, dan Fishbone Diagram. Hasil dan pembahasan, persentase rata-rata %CVL pada pagi dan sore hari adalah 59% (Improvement Required) dan 64,9% (Work in Short Time), serta rata-rata energi yang dikeluarkan pada pagi (sebelum kerja), pagi (sesudah kerja) , siang (sebelum kerja) dan sore (sebelum kerja) adalah 3,703634 Kkal/menit (Ringan), 8,17547 Kkal/menit (Berat), 3,442116 Kkal/menit (Ringan) dan 8,70456 Kkal/menit (Berat) dan diagram tulang ikan menggambarkan penyebab manusia, metode, peralatan dan aspek lingkungan. Kesimpulannya, tingkat kelelahan pekerja berdasarkan rata-rata keseluruhan %CVL dan konsumsi energi sebesar 61,95% (Pekerjaan dalam Waktu Singkat) dan 8,44046 (Berat) Kkal/menit dan usulan perbaikan sistem kerja berupa penyediaan alur waktu kerja, pemberian himbauan, petunjuk, dan pedoman Standar Operasional Prosedur dan Alat Pelindung Diri yang wajib digunakan, pemberian atap di tempat kerja dan penggunaan alat pindahan buah sawit yang disesuaikan dengan postur tubuh pekerja.
{"title":"Analisis Risiko Kerja dengan Metode Fisiologi pada Pekerja Bongkar Muat Tandan Buah Segar Kelapa Sawit","authors":"Dhika Ardhya Perdana, D Dewiyana, Meri Andriani","doi":"10.24853/jisi.10.2.77-86","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.2.77-86","url":null,"abstract":"PT Perkebunan Nusantara I merupakan perusahaan pengolahan kelapa sawit di Kabupaten Aceh Tamiang. Kendala pada kegiatan ini adalah postur kerja membungkuk dengan menarik beban berat sehingga menimbulkan kelelahan dan resiko kecelakaan kerja. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat risiko pekerjaan pekerja bongkar muat ditinjau dari aspek fisiologis dan memberikan saran perbaikan sistem kerja berdasarkan 4 bagian yaitu manusia, metode, peralatan, dan lingkungan. Metode yang digunakan adalah Cardiovascular Load, Energy Consumption, dan Fishbone Diagram. Hasil dan pembahasan, persentase rata-rata %CVL pada pagi dan sore hari adalah 59% (Improvement Required) dan 64,9% (Work in Short Time), serta rata-rata energi yang dikeluarkan pada pagi (sebelum kerja), pagi (sesudah kerja) , siang (sebelum kerja) dan sore (sebelum kerja) adalah 3,703634 Kkal/menit (Ringan), 8,17547 Kkal/menit (Berat), 3,442116 Kkal/menit (Ringan) dan 8,70456 Kkal/menit (Berat) dan diagram tulang ikan menggambarkan penyebab manusia, metode, peralatan dan aspek lingkungan. Kesimpulannya, tingkat kelelahan pekerja berdasarkan rata-rata keseluruhan %CVL dan konsumsi energi sebesar 61,95% (Pekerjaan dalam Waktu Singkat) dan 8,44046 (Berat) Kkal/menit dan usulan perbaikan sistem kerja berupa penyediaan alur waktu kerja, pemberian himbauan, petunjuk, dan pedoman Standar Operasional Prosedur dan Alat Pelindung Diri yang wajib digunakan, pemberian atap di tempat kerja dan penggunaan alat pindahan buah sawit yang disesuaikan dengan postur tubuh pekerja.","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135716054","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-08-22DOI: 10.24853/jisi.10.2.47-56
C Casban, Dzuhri Dhimas
Komponen field campaign (FC) return yang mengalami kerusakan (reject) tidak dapat dikirimkan ke factory, kondisi warehouse yang kurang tertata dan penempatan komponen masih tercampur menyebabkan proses pencarian komponen membutuhkan waktu lama dan tertukar pada proses pengiriman. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor penyebab reject FC return dan memberikan usulan rancangan tata letak gudang untuk meminimalisir reject. Penelitian dilakukan pada Perusahaan alat berat yang berlokasi di Jakarta. Penelitian dilaksanakan di bulan April sampai Desember 2022. Pengolahan data dilakukan dengan tahap perhitungan data jumlah FC return, perhitungan dimensi dan berat, perhitungan luas area warehouse, pemecahan masalah dengan menggunakan diagram fishbone dan analisis 5W+1H, membuat rekomendasi usulan perbaikan tata letak. Hasil analisis dapat disimpulkan bahwa faktor penyebab terjadinya reject FC return dipengaruhi aspek tidak ada tempat penyimpanan komponen, penempatan komponen masih tercampur, PIC kurang teliti dalam melakukan identifikasi komponen, forklip menabrak komponen, masih belum ada tata letak yang baik. Usulan perbaikan untuk yaitu pembuatan rak untuk tempat penyimpanan, pembuatan labelling dan melakukan re-layout area warehouse dengan pilihan tata letak alternatif 2 karena jumlah kapasitas penyimpanan komponen yang lebih banyak dibanding tata letak alternatif 1.
{"title":"Usulan Rancangan Tata Letak Gudang untuk Meminimalisir Reject Komponen Field Campaign Return pada Perusahaan Alat Berat di Jakarta","authors":"C Casban, Dzuhri Dhimas","doi":"10.24853/jisi.10.2.47-56","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.2.47-56","url":null,"abstract":"Komponen field campaign (FC) return yang mengalami kerusakan (reject) tidak dapat dikirimkan ke factory, kondisi warehouse yang kurang tertata dan penempatan komponen masih tercampur menyebabkan proses pencarian komponen membutuhkan waktu lama dan tertukar pada proses pengiriman. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor penyebab reject FC return dan memberikan usulan rancangan tata letak gudang untuk meminimalisir reject. Penelitian dilakukan pada Perusahaan alat berat yang berlokasi di Jakarta. Penelitian dilaksanakan di bulan April sampai Desember 2022. Pengolahan data dilakukan dengan tahap perhitungan data jumlah FC return, perhitungan dimensi dan berat, perhitungan luas area warehouse, pemecahan masalah dengan menggunakan diagram fishbone dan analisis 5W+1H, membuat rekomendasi usulan perbaikan tata letak. Hasil analisis dapat disimpulkan bahwa faktor penyebab terjadinya reject FC return dipengaruhi aspek tidak ada tempat penyimpanan komponen, penempatan komponen masih tercampur, PIC kurang teliti dalam melakukan identifikasi komponen, forklip menabrak komponen, masih belum ada tata letak yang baik. Usulan perbaikan untuk yaitu pembuatan rak untuk tempat penyimpanan, pembuatan labelling dan melakukan re-layout area warehouse dengan pilihan tata letak alternatif 2 karena jumlah kapasitas penyimpanan komponen yang lebih banyak dibanding tata letak alternatif 1.","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135715867","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Andry Setiawan, Zulfa Fitri Ikatrinasari, Herry Agung Prabowo
Pendidikan merupakan hal utama yang akan menopang kemajuan suatu negara. Perguruan tinggi merupakan lembaga pendidikan yang berperan untuk mendidik dan menyiapkan masyarakan untuk memiliki kemampuan akademik dan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan ilmu pengetahuan. Keberhasilan penyelengara pendidikan sangat ditentukan oleh kualitas pelayanan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan yang diberikan, dan mengetahui aspek mana saja yang berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa. Penelitian ini menggunakan dimensi Education Quality (eduqual) yang terdiri dari aspek hasil belajar, ketanggapan, fasilitas fisik, pengembangan pribadi, akademik dan Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengindentifikasi dan melihat keinginan yang diharapkan oleh mahasiswa untuk meningkatkan kepuasan pelayanan pendidikan. Responden pengukuran kualitas pelayanan dalam penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2017-2020 dengan menggunakan teknik pengambilan sample quota sampling. Hasil kuesioner yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan ujivaliditas dan reliabilitas. Hasil perhitungan GAP dimensi eduqual menunjukan masing – masing dimensi masih belum dapat memenuhi harapan mahasiswa. Berdasarkan hasil perhitungan Importance Performance Analysis dimensi fasilitas fisik yang menjadi fokus yang menjadi perbaikan perguruan tinggi.
{"title":"Analisis Kualitas Pelayanan Pendidikan Dengan Menggunakan Metode Eduqual dan Importance Analysis Performance","authors":"Andry Setiawan, Zulfa Fitri Ikatrinasari, Herry Agung Prabowo","doi":"10.24853/jisi.10.2.1-9","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.2.1-9","url":null,"abstract":"Pendidikan merupakan hal utama yang akan menopang kemajuan suatu negara. Perguruan tinggi merupakan lembaga pendidikan yang berperan untuk mendidik dan menyiapkan masyarakan untuk memiliki kemampuan akademik dan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan ilmu pengetahuan. Keberhasilan penyelengara pendidikan sangat ditentukan oleh kualitas pelayanan yang diberikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan yang diberikan, dan mengetahui aspek mana saja yang berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa. Penelitian ini menggunakan dimensi Education Quality (eduqual) yang terdiri dari aspek hasil belajar, ketanggapan, fasilitas fisik, pengembangan pribadi, akademik dan Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengindentifikasi dan melihat keinginan yang diharapkan oleh mahasiswa untuk meningkatkan kepuasan pelayanan pendidikan. Responden pengukuran kualitas pelayanan dalam penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2017-2020 dengan menggunakan teknik pengambilan sample quota sampling. Hasil kuesioner yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan ujivaliditas dan reliabilitas. Hasil perhitungan GAP dimensi eduqual menunjukan masing – masing dimensi masih belum dapat memenuhi harapan mahasiswa. Berdasarkan hasil perhitungan Importance Performance Analysis dimensi fasilitas fisik yang menjadi fokus yang menjadi perbaikan perguruan tinggi.","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135715862","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-08-22DOI: 10.24853/jisi.10.2.57-68
Moh. Jufriyanto
Marketing strategy is a way to achieve the goals of business planning. A good marketing strategy will have a great influence on the marketing process of its products. Ikhtiar MSMEs is one of the MSMEs engaged in the production of chips. One of the productions is taro chips. The problems that occur in Ikhtiar MSMEs are the sales of taro chips that have fluctuated, the emergence of competitors who sell chip products, and the process of improving marketing after the Covid-19 outbreak. Therefore, the study aims to formulate and determine the right marketing strategy for Ikhtiar MSMEs. The study used the SWOT analysis method and weighted aggregated sum product assessment (WASPAS). From the results of the study obtained three alternative marketing strategies that are recommended and can be considered. These strategies include the A3 strategy (Utilizing and increasing promotion through existing online media), the A1 strategy (Improving services to consumers), and the A2 strategy (Following training on marketing activities).
{"title":"Strategi Pemasaran Pada UMKM Ikhtiar dengan Analisis SWOT dan Weighted Aggregated Sum Product Assesment (WASPAS)","authors":"Moh. Jufriyanto","doi":"10.24853/jisi.10.2.57-68","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.2.57-68","url":null,"abstract":"Marketing strategy is a way to achieve the goals of business planning. A good marketing strategy will have a great influence on the marketing process of its products. Ikhtiar MSMEs is one of the MSMEs engaged in the production of chips. One of the productions is taro chips. The problems that occur in Ikhtiar MSMEs are the sales of taro chips that have fluctuated, the emergence of competitors who sell chip products, and the process of improving marketing after the Covid-19 outbreak. Therefore, the study aims to formulate and determine the right marketing strategy for Ikhtiar MSMEs. The study used the SWOT analysis method and weighted aggregated sum product assessment (WASPAS). From the results of the study obtained three alternative marketing strategies that are recommended and can be considered. These strategies include the A3 strategy (Utilizing and increasing promotion through existing online media), the A1 strategy (Improving services to consumers), and the A2 strategy (Following training on marketing activities).","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135716055","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-08-22DOI: 10.24853/jisi.10.2.23-34
Cindy Himawan
Sistem ERP dibutuhkan oleh perusahaan untuk mengelola dan mengintegrasikan data transaksi sehingga perusahaan dapat membuat perencanaan yang baik dalam penggunaan sumber daya dan membuat keputusan bisnis yang tepat. Hal ini sejalan dengan visi Indonesia yang saat ini sedang mengupayakan Revolusi Industri 4.0 dan mendorong industri untuk memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung proses bisnis. Oleh karena itu, mahasiswa seharusnya tidak hanya memahami tentang konsep ERP, tetapi juga memahami tahap implementasi ERP sebagaimana dinyatakan sebagai salah satu kompetensi utama ERP yang ditetapkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan Indonesia dalam Skema Kompetensi Kerja Nasional Indonesia. Penelitian ini bertujuan mendefinisikan capaian pembelajaran baru, profil lulusan, metode pembelajaran serta jadwal dan jenis evaluasi, berdasarkan kompetensi SKKNI dan penguasaan TIK. Dalam kurikulum baru, mahasiswa tidak hanya belajar tentang konsep ERP melalui kuliah, tetapi mereka akan terlibat dalam pembelajaran berbasis proyek untuk melakukan analisis kebutuhan studi kasus perusahaan untuk mengimplementasikan sistem ERP mengacu pada kebutuhan. Untuk mendukung proyek ini, mahasiswa dapat menggunakan ERP open-source bernama Odoo yang sudah terbukti cocok digunakan dalam dunia pendidikan. Kurikulum tersebut telah berhasil diterapkan di 4 (empat) kelas. Survei yang melibatkan 110 mahasiswa menunjukkan bahwa mahasiswa merasa lebih tertarik pada ERP dan mendapatkan lebih banyak pengetahuan tentang ERP. Sebagian besar siswa juga lulus dengan nilai A, hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis proyek dengan menggunakan Odoo layak dilakukan pada mata kuliah ERP untuk universitas, khususnya untuk mahasiswa Teknik Industri.
{"title":"Pembelajaran Berbasis Proyek menggunakan Aplikasi Open Source Odoo pada Mata Kuliah Enterprise Resources Planning","authors":"Cindy Himawan","doi":"10.24853/jisi.10.2.23-34","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.2.23-34","url":null,"abstract":"Sistem ERP dibutuhkan oleh perusahaan untuk mengelola dan mengintegrasikan data transaksi sehingga perusahaan dapat membuat perencanaan yang baik dalam penggunaan sumber daya dan membuat keputusan bisnis yang tepat. Hal ini sejalan dengan visi Indonesia yang saat ini sedang mengupayakan Revolusi Industri 4.0 dan mendorong industri untuk memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung proses bisnis. Oleh karena itu, mahasiswa seharusnya tidak hanya memahami tentang konsep ERP, tetapi juga memahami tahap implementasi ERP sebagaimana dinyatakan sebagai salah satu kompetensi utama ERP yang ditetapkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan Indonesia dalam Skema Kompetensi Kerja Nasional Indonesia. Penelitian ini bertujuan mendefinisikan capaian pembelajaran baru, profil lulusan, metode pembelajaran serta jadwal dan jenis evaluasi, berdasarkan kompetensi SKKNI dan penguasaan TIK. Dalam kurikulum baru, mahasiswa tidak hanya belajar tentang konsep ERP melalui kuliah, tetapi mereka akan terlibat dalam pembelajaran berbasis proyek untuk melakukan analisis kebutuhan studi kasus perusahaan untuk mengimplementasikan sistem ERP mengacu pada kebutuhan. Untuk mendukung proyek ini, mahasiswa dapat menggunakan ERP open-source bernama Odoo yang sudah terbukti cocok digunakan dalam dunia pendidikan. Kurikulum tersebut telah berhasil diterapkan di 4 (empat) kelas. Survei yang melibatkan 110 mahasiswa menunjukkan bahwa mahasiswa merasa lebih tertarik pada ERP dan mendapatkan lebih banyak pengetahuan tentang ERP. Sebagian besar siswa juga lulus dengan nilai A, hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis proyek dengan menggunakan Odoo layak dilakukan pada mata kuliah ERP untuk universitas, khususnya untuk mahasiswa Teknik Industri.","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"284 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135715865","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-09DOI: 10.24853/jisi.10.1.27-38
Noviyarsi Noviyarsi, M. Yulius, Yusrizal Bakar, Eva Suryani
ABSTRAKIndustri konstruksi termasuk industri dengan jumlah pekerja yang besar. Pada masa pandemi COVID-19 industri konstruksi ikut terkena dampaknya dengan dihentikan dan ditundanya berbagai proyek pembangunan seperti jembatan, gedung dan sebagainya. Saat ini industri konstruksi kembali menggeliat dengan dimulainya berbagai proyek pembagunan. Pelaksanaan pekerjaan konstruksi tidak terlepas dari berbagai kendala yang dapat mempengaruhi produkvitas pekerjaan konstruksi baik dari segi waktu pelaksanaan dan kualitas pekerjaan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas proyek konstruksi di Kota Padang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Relative Importance Index (RII) dan Analisis Regresi. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada pihak yang terlibat dalam proyek konstruksi. Hasil penelitian mengidentifikasi sebanyak 10 faktor dengan 45 variabel yang mempengaruhi produktivitas kerja proyek konstruksi di kota Padang. Hasil RII menunjukkan 9 variabel sangat mempengaruhi produktivitas kerja proyek konstruksi dengan nilai RII berkisar antara 84,2%-89.6%. Hasil penelitian juga memperlilhatkan 4 faktor yang paling mempengaruhi produkvitas kerja yaitu manajemen, motivasi, tenaga kerja dan teknis dengan nilai RII berkisar antara 80.3%-84.9%. Hasil model regresi memperlihatkan bahwa faktor eksternal merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi produktivitas kerja dengan koefisien sebesar 1,235. Faktor dominan lainnya adalah faktor teknis, faktor lingkungan dan kondisi kerja, faktor material dan peralatan serta faktor motivasi. Kata kunci: Faktor Produktivitas, Proyek Konstruksi, Relative Importance Index, Metode Regresi ABSTRACTThe construction industry is an industry with a large number of workers. During the COVID-19 pandemic, the construction industry was affected by the postponing of various construction projects such as bridges, buildings and so on. Currently, the construction industry is back on track with the start of various construction projects. The implementation of construction work is inseparable from various obstacles that can affect construction project productivity work in terms of completion time and work quality. The purpose of this research was to analyze factors affecting construction project productivity at Padang city. The method used was Relative Importance Index (RII) and Regression Analysis. Data collection was carried out by distributing questionnaires to the parties involved in the construction project. The results identified 10 factors and 45 variables that affecting construction projects productivity. The RII results show 9 variables that highly affect construction projects productivity with RII between 84.2% -89.6%. The results also show 4 factors that most affect construction project productivity, there were management, motivation, labor and technique with RII between 80.3%-84.9%. Regression model shows that external factor was the most do
{"title":"ANALISIS PENGARUH FAKTOR-FAKTOR PRODUKTIVITAS KERJA PROYEK KONSTRUKSI DENGAN RELATIVE IMPORTANCE INDEX (RII) DAN REGRESI LINEAR BERGANDA","authors":"Noviyarsi Noviyarsi, M. Yulius, Yusrizal Bakar, Eva Suryani","doi":"10.24853/jisi.10.1.27-38","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.1.27-38","url":null,"abstract":"ABSTRAKIndustri konstruksi termasuk industri dengan jumlah pekerja yang besar. Pada masa pandemi COVID-19 industri konstruksi ikut terkena dampaknya dengan dihentikan dan ditundanya berbagai proyek pembangunan seperti jembatan, gedung dan sebagainya. Saat ini industri konstruksi kembali menggeliat dengan dimulainya berbagai proyek pembagunan. Pelaksanaan pekerjaan konstruksi tidak terlepas dari berbagai kendala yang dapat mempengaruhi produkvitas pekerjaan konstruksi baik dari segi waktu pelaksanaan dan kualitas pekerjaan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas proyek konstruksi di Kota Padang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Relative Importance Index (RII) dan Analisis Regresi. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada pihak yang terlibat dalam proyek konstruksi. Hasil penelitian mengidentifikasi sebanyak 10 faktor dengan 45 variabel yang mempengaruhi produktivitas kerja proyek konstruksi di kota Padang. Hasil RII menunjukkan 9 variabel sangat mempengaruhi produktivitas kerja proyek konstruksi dengan nilai RII berkisar antara 84,2%-89.6%. Hasil penelitian juga memperlilhatkan 4 faktor yang paling mempengaruhi produkvitas kerja yaitu manajemen, motivasi, tenaga kerja dan teknis dengan nilai RII berkisar antara 80.3%-84.9%. Hasil model regresi memperlihatkan bahwa faktor eksternal merupakan faktor yang paling dominan mempengaruhi produktivitas kerja dengan koefisien sebesar 1,235. Faktor dominan lainnya adalah faktor teknis, faktor lingkungan dan kondisi kerja, faktor material dan peralatan serta faktor motivasi. Kata kunci: Faktor Produktivitas, Proyek Konstruksi, Relative Importance Index, Metode Regresi ABSTRACTThe construction industry is an industry with a large number of workers. During the COVID-19 pandemic, the construction industry was affected by the postponing of various construction projects such as bridges, buildings and so on. Currently, the construction industry is back on track with the start of various construction projects. The implementation of construction work is inseparable from various obstacles that can affect construction project productivity work in terms of completion time and work quality. The purpose of this research was to analyze factors affecting construction project productivity at Padang city. The method used was Relative Importance Index (RII) and Regression Analysis. Data collection was carried out by distributing questionnaires to the parties involved in the construction project. The results identified 10 factors and 45 variables that affecting construction projects productivity. The RII results show 9 variables that highly affect construction projects productivity with RII between 84.2% -89.6%. The results also show 4 factors that most affect construction project productivity, there were management, motivation, labor and technique with RII between 80.3%-84.9%. Regression model shows that external factor was the most do","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"29 21 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81402519","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nelfiyanti Nelfiyanti, Dedy Saputra, Renty Anugerah Mahaji Puteri
Packing Part Disc merupakan salah satu komponen mobil yang dihasilkan oleh perusahaan manufaktur otomotif. Perusahaan dituntut untuk menyediakan suku cadang/sparepart bagi kendaraan yang telah berada ditangan konsumen. Namun pada kenyataannya terjadi beberapa kendala dalam proses pemenuhan pesanan tersebut. Kendala terbesar yang terjadi adalah delay proses packing. Kendala tersebut disebabkan karena adanya tambahan proses moving part beda kanban yang merupakan pemborosan (waste) pada saat proses packing part. Dalam penelitian ini, penyelesaian permasalahan dilakukan menggunakan metode lean manufacturing dengan cara menganalisa pemborosan yang terjadi di line service part export. Analisa pemborosan dimulai dengan menyebar kuesioner, pembobotan pemborosan, pemilihan value stream analysis tools (VALSAT) dan analisa penyebab utama (root cause) pemborosan. Setelah itu dilakukan beberapa usulan perbaikan untuk mengurangi pemborosan tersebut. Dari hasil implementasi usulan perbaikan didapatkan pengurangan jumlah proses kerja dari 17 menjadi 14 proses. Sehingga, lead time proses packing part disc assy clutch turun dari 1.200 detik/case (total lead time = 5.696 detik/case) menjadi 316 detik/case (total lead time = 4.785 detik/case) dengan kenaikan nilai process cycle efficiency total sebesar 4.53 %. Selain itu, didapatkan pula penurunan jumlah part disc assy clutch yang mengalami problem delay proses packing yang sebelumnya rata-rata 1.631 pieces/bulan menjadi 117 pieces/bulan.
{"title":"Penerapan Value Stream Mapping Tools dalam Meminimasi Pemborasan Proses Packing Part Disc di line Servis","authors":"Nelfiyanti Nelfiyanti, Dedy Saputra, Renty Anugerah Mahaji Puteri","doi":"10.24853/jisi.10.1.9-18","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/jisi.10.1.9-18","url":null,"abstract":"Packing Part Disc merupakan salah satu komponen mobil yang dihasilkan oleh perusahaan manufaktur otomotif. Perusahaan dituntut untuk menyediakan suku cadang/sparepart bagi kendaraan yang telah berada ditangan konsumen. Namun pada kenyataannya terjadi beberapa kendala dalam proses pemenuhan pesanan tersebut. Kendala terbesar yang terjadi adalah delay proses packing. Kendala tersebut disebabkan karena adanya tambahan proses moving part beda kanban yang merupakan pemborosan (waste) pada saat proses packing part. Dalam penelitian ini, penyelesaian permasalahan dilakukan menggunakan metode lean manufacturing dengan cara menganalisa pemborosan yang terjadi di line service part export. Analisa pemborosan dimulai dengan menyebar kuesioner, pembobotan pemborosan, pemilihan value stream analysis tools (VALSAT) dan analisa penyebab utama (root cause) pemborosan. Setelah itu dilakukan beberapa usulan perbaikan untuk mengurangi pemborosan tersebut. Dari hasil implementasi usulan perbaikan didapatkan pengurangan jumlah proses kerja dari 17 menjadi 14 proses. Sehingga, lead time proses packing part disc assy clutch turun dari 1.200 detik/case (total lead time = 5.696 detik/case) menjadi 316 detik/case (total lead time = 4.785 detik/case) dengan kenaikan nilai process cycle efficiency total sebesar 4.53 %. Selain itu, didapatkan pula penurunan jumlah part disc assy clutch yang mengalami problem delay proses packing yang sebelumnya rata-rata 1.631 pieces/bulan menjadi 117 pieces/bulan.","PeriodicalId":32287,"journal":{"name":"JISI UMJ Jurnal Integrasi Sistem Industri","volume":"18 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81703238","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}