Tingginya laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten Serang dalam lima tahun terakhir yang mencapai angka rata-rata 0,77% menjadikan Kabupaten Serang sebagai salah satu Kabupaten yang berkontribusi terhadap tingginya laju pertumbuhan penduduk di Provinsi Banten yang dalam lima tahun terakhir yang mencapai angkat rata-rata 2,14%. Angka tersebut berbanding terbalik dengan jumlah lapangan kerja yang memadai, menjadikan Kabupaten Serang sebagai Kabupaten dengan tingkat angka pengangguran terbuka tertinggi di Provinsi Banten yang mencapai angka 12,78%, hal tersebut menyebabkan Provinsi Banten menjadi Provinsi dengan tingkat pengangguran terbuka tertinggi di Indonesia dengan angka 8,52% (BPS, 2018). Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah untuk menanggulangi pengangguran di Kabupaten Serang, salah satunya adalah dengan pengembangan usaha mandiri masyarakat berupa kewirausahaan. Untuk itu penelitian ini berusaha menguji indikator-indikator yang dapat mempengaruhi masing-masing variabel eksogen dan endogen, serta pengaruh terhadap variabel minat berwirausaha di kabupaten Serang. Faktor yang mempengaruhi minat berwirausaha dalam penelitian ini terbagi menjadi dua, antara lain faktor internal yang terdiri dari efikasi diri dan motivasi berwirausaha serta faktor ekternal yang terdiri dari pendidikan kewirausahaan dan lingkungan sosial. Jumlah sampel yang diuji sebanyak 99 responden dengan menggunakan SEM PLS. Dari hasil uji outer didapatkan kesemua indikator dari masing-masing variabel memiliki validitas dan reliabilitas yang tinggi dalam menggambarkan masing-masing variabel latennya sedangkan dari hasil uji inner didapatkan empat hipotesis yang menunjukan pengaruh signifikan dari masing-masing variabel prediktor terhadap variabel minat berwirausaha, dengan besarnya pengaruh dari keempat variabel sebesar 79,8%. Kata Kunci: Efikasi Diri, Motivasi berwirausaha, Pendidikan Kewirausahaan, Lingkungan Sosial, Minat Wirausaha, UMKM Kab. Serang.
{"title":"ANALISIS PENGARUH EFIKASI DIRI, MOTIVASI, PENDIDIKAN WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP MINAT WIRAUSAHA UMKM DI KABUPATEN SERANG","authors":"Uli Wildan Nuryanto","doi":"10.31000/DMJ.V4I2.2315","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/DMJ.V4I2.2315","url":null,"abstract":"Tingginya laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten Serang dalam lima tahun terakhir yang mencapai angka rata-rata 0,77% menjadikan Kabupaten Serang sebagai salah satu Kabupaten yang berkontribusi terhadap tingginya laju pertumbuhan penduduk di Provinsi Banten yang dalam lima tahun terakhir yang mencapai angkat rata-rata 2,14%. Angka tersebut berbanding terbalik dengan jumlah lapangan kerja yang memadai, menjadikan Kabupaten Serang sebagai Kabupaten dengan tingkat angka pengangguran terbuka tertinggi di Provinsi Banten yang mencapai angka 12,78%, hal tersebut menyebabkan Provinsi Banten menjadi Provinsi dengan tingkat pengangguran terbuka tertinggi di Indonesia dengan angka 8,52% (BPS, 2018). Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah untuk menanggulangi pengangguran di Kabupaten Serang, salah satunya adalah dengan pengembangan usaha mandiri masyarakat berupa kewirausahaan. Untuk itu penelitian ini berusaha menguji indikator-indikator yang dapat mempengaruhi masing-masing variabel eksogen dan endogen, serta pengaruh terhadap variabel minat berwirausaha di kabupaten Serang. Faktor yang mempengaruhi minat berwirausaha dalam penelitian ini terbagi menjadi dua, antara lain faktor internal yang terdiri dari efikasi diri dan motivasi berwirausaha serta faktor ekternal yang terdiri dari pendidikan kewirausahaan dan lingkungan sosial. Jumlah sampel yang diuji sebanyak 99 responden dengan menggunakan SEM PLS. Dari hasil uji outer didapatkan kesemua indikator dari masing-masing variabel memiliki validitas dan reliabilitas yang tinggi dalam menggambarkan masing-masing variabel latennya sedangkan dari hasil uji inner didapatkan empat hipotesis yang menunjukan pengaruh signifikan dari masing-masing variabel prediktor terhadap variabel minat berwirausaha, dengan besarnya pengaruh dari keempat variabel sebesar 79,8%. Kata Kunci: Efikasi Diri, Motivasi berwirausaha, Pendidikan Kewirausahaan, Lingkungan Sosial, Minat Wirausaha, UMKM Kab. Serang.","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"36 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90081775","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel Earning Per Share (EPS) dan Dividend Per Share (DPS) terhadap Harga Saham. Pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode dalam penelitian ini selama 5 Tahun yaitu mulai dari tahun 2014-2018.Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling atau pengambilan data sesuai dengan kriteria yang dipakai dalam penelitian ini. Sampel penelitian ini berjumlah 11 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan jumlah data sebanyak 55 Metode analisis penelitian yang digunakan adalah analisis regresi berganda dan uji t, uji F. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial variabel Earning Per Share (EPS) berpengaruh signifikan terhadap harga saham. sedangkan variabel Dividend Per Share (DPS) tidak berpengaruh terhadap Harga Saham. Secara simultan Earning Per Share, Dividen Per Share berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Kemampuan variable Earning Per Share dan Dividen Per Share dalam menjelaskan harga saham dengan nilai Adjusted R-squared sebesar 0,120389 atau 12,0%, sementara sisanya yaitu 88,0% dijelaskan oleh variabel – variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Dengan nilai regresi berganda Y = 338.3180 + 12.85165EPS - 6.405102DPS + e
本研究旨在确定每股(EPS)耳股和每股股息对股票价格的影响。该研究为期五年,成立于2014-2018年。抽样技术采用采样技术或数据检索符合本研究的标准。该研究样本由11家在印尼证券交易所注册的制造公司(BEI)提供,其中55种使用的研究分析方法共有55种。而每个股息变量(DPS)对股票价格没有影响。每股股息同时对股票价格产生了重大影响。分享的可变听力和股息在解释股票价格时的分级平均值为0.120389或12.0%,而剩下的88.0%是由变量解释的——这些变量在本研究中没有研究过。具有Y + 338.3180 + 12.85165EPS - 6,405102dps + e
{"title":"PENGARUH EARNING PER SHAREDAN DIVIDEND PER SHARETERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTURYANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2014-2018","authors":"Mikrad Mikrad","doi":"10.31000/DMJ.V4I2.3081","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/DMJ.V4I2.3081","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel Earning Per Share (EPS) dan Dividend Per Share (DPS) terhadap Harga Saham. Pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode dalam penelitian ini selama 5 Tahun yaitu mulai dari tahun 2014-2018.Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling atau pengambilan data sesuai dengan kriteria yang dipakai dalam penelitian ini. Sampel penelitian ini berjumlah 11 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan jumlah data sebanyak 55 Metode analisis penelitian yang digunakan adalah analisis regresi berganda dan uji t, uji F. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial variabel Earning Per Share (EPS) berpengaruh signifikan terhadap harga saham. sedangkan variabel Dividend Per Share (DPS) tidak berpengaruh terhadap Harga Saham. Secara simultan Earning Per Share, Dividen Per Share berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Kemampuan variable Earning Per Share dan Dividen Per Share dalam menjelaskan harga saham dengan nilai Adjusted R-squared sebesar 0,120389 atau 12,0%, sementara sisanya yaitu 88,0% dijelaskan oleh variabel – variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Dengan nilai regresi berganda Y = 338.3180 + 12.85165EPS - 6.405102DPS + e","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"51 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79387145","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Popularitas smartphone yang semakin hari semakin meningkat dan menjadi sebuah kebutuhan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Hal ini dikarenakan smartphone bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga menjadi suatu alat yang dapat memberikan informasi baik untuk kegiatan umum sehari-hari maupun kegiatan yang berkaitan dengan pekerjaan atau bisnis. Selain itu, smartphone merupakan salah satu bentuk produk yang inovasinya selalu berkembang seiring dengan perkembangan jaman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kontribusi Brand Image, Brand Trust dan Kualitas Produk terhadap Minat Beli Smartphone Xiaomi pada Karyawan Badan Koordinasi Penanaman Modal. Sampel penelitian ini adalah 80 responden pengguna smartphone Xiaomi di Kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal dari populasi 650 orang. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif. Pengumpulan data primer diperoleh dari penyebaran kuesioner. Hasil penelitian menunjukan secara parsial bahwa brand image (X1) dan kualitas produk (X3) berkontribusi terhadap minat beli (Y) sedangkan brand trust (X2) tidak berkontribusi terhadap minat beli (Y). Sedangkan secara simultan brand image (X1), brand trust (X2) dan kualitas produk (X3) berkontribusi terhadap minat beli (Y).Kata kunci: brand image, brand trust, kualitas produk, minat beli
{"title":"KONTRIBUSI BRAND IMAGE, BRAND TRUST DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP MINAT BELI SMARTPHONE MEREK XIAOMI","authors":"Ismayudin Yuliyzar, Andi Hakim","doi":"10.31000/DMJ.V4I2.3988","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/DMJ.V4I2.3988","url":null,"abstract":"Popularitas smartphone yang semakin hari semakin meningkat dan menjadi sebuah kebutuhan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Hal ini dikarenakan smartphone bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga menjadi suatu alat yang dapat memberikan informasi baik untuk kegiatan umum sehari-hari maupun kegiatan yang berkaitan dengan pekerjaan atau bisnis. Selain itu, smartphone merupakan salah satu bentuk produk yang inovasinya selalu berkembang seiring dengan perkembangan jaman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kontribusi Brand Image, Brand Trust dan Kualitas Produk terhadap Minat Beli Smartphone Xiaomi pada Karyawan Badan Koordinasi Penanaman Modal. Sampel penelitian ini adalah 80 responden pengguna smartphone Xiaomi di Kantor Badan Koordinasi Penanaman Modal dari populasi 650 orang. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif. Pengumpulan data primer diperoleh dari penyebaran kuesioner. Hasil penelitian menunjukan secara parsial bahwa brand image (X1) dan kualitas produk (X3) berkontribusi terhadap minat beli (Y) sedangkan brand trust (X2) tidak berkontribusi terhadap minat beli (Y). Sedangkan secara simultan brand image (X1), brand trust (X2) dan kualitas produk (X3) berkontribusi terhadap minat beli (Y).Kata kunci: brand image, brand trust, kualitas produk, minat beli","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"170 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88018726","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-12DOI: 10.24853/JUSTIT.10.2.129-135
M. K. Anam, D. Abbas, Lia Anggraini
Total pangsa pasar perbankan syariah masih di bawah 5% dari total market share perbankan nasional. Salah satu penyebabnya adalah konsumen atau masyarakat masih kurangnya pengetahuan, pemahaman dan loyalitas konsumen yang masih rendah terhadap bank syariah. Penelitian ini mengembangkan aplikasi edukasi berbasis android dan menguji efektifitas aplikasi tersebut pada peningkatan pengetahuan karyawan Yayasan Baitul Yataama Fadlan tentang perbankan syariah. Responden menggunakan aplikasi edukasi dan mempelajari konten perbankan syariah selama 2 hari. Sebelum dan sesudah responden menggunakan aplikasi tersebut dilaksanakan survey dengan memberikan berbagai pertanyaan. Survey bertujuan untuk melihat pengetahuan responden sebelum dan sesudah penggunaan aplikasi, apakah terdapat kenaikan yang signifikan. Hasil survey pertama menggunakan kuesioner menunjukkan hasil sebesar 47%. Survey kedua menunjukkan hasil sebesar 67%. Terdapat kenaikan prosentase responden yang menjawab mengetahui perbankan syariah sebesar 20%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa Aplikasi edukasi perbankan syariah berpengaruh signifikan dalam meningkatkan pengetahuan responden
{"title":"Meningkatkan Literasi Perbankan Syariah dengan mengembangkan aplikasi edukasi berbasis android","authors":"M. K. Anam, D. Abbas, Lia Anggraini","doi":"10.24853/JUSTIT.10.2.129-135","DOIUrl":"https://doi.org/10.24853/JUSTIT.10.2.129-135","url":null,"abstract":"Total pangsa pasar perbankan syariah masih di bawah 5% dari total market share perbankan nasional. Salah satu penyebabnya adalah konsumen atau masyarakat masih kurangnya pengetahuan, pemahaman dan loyalitas konsumen yang masih rendah terhadap bank syariah. Penelitian ini mengembangkan aplikasi edukasi berbasis android dan menguji efektifitas aplikasi tersebut pada peningkatan pengetahuan karyawan Yayasan Baitul Yataama Fadlan tentang perbankan syariah. Responden menggunakan aplikasi edukasi dan mempelajari konten perbankan syariah selama 2 hari. Sebelum dan sesudah responden menggunakan aplikasi tersebut dilaksanakan survey dengan memberikan berbagai pertanyaan. Survey bertujuan untuk melihat pengetahuan responden sebelum dan sesudah penggunaan aplikasi, apakah terdapat kenaikan yang signifikan. Hasil survey pertama menggunakan kuesioner menunjukkan hasil sebesar 47%. Survey kedua menunjukkan hasil sebesar 67%. Terdapat kenaikan prosentase responden yang menjawab mengetahui perbankan syariah sebesar 20%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa Aplikasi edukasi perbankan syariah berpengaruh signifikan dalam meningkatkan pengetahuan responden","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"41 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"85130786","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio keuangan terhadap kinerja keuangan perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI. Rasio Keuangan dinilai dengan Current Ratio (CR), Debt to Total Assets Ratio (DAR) dan Debt to Equity Ratio (DER. Sedangkan kinerja perusahaan diproksikan dengan Return on Asset (ROA). Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan publikasi tahunan perusahaan sub sektor makanan dan minuman dari website Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2017. Jumlah sampel sebanyak 10 perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang diambil melalui purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Current Ratio (CR) tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Sementara Debt to Total Asset Ratio (DAR) berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan. Dan variabel Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan. Secara simultan CR, DAR dan DER tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Kata Kunci: Current Ratio, Debt to Total Asset Ratio, Debt to Equity Ratio dan Return On Assets
{"title":"ANALISIS RASIO KEUANGAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di BEI Tahun 2015-2017)","authors":"Siti Chanifah, A. Budi","doi":"10.31000/dmj.v3i2.1957","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/dmj.v3i2.1957","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio keuangan terhadap kinerja keuangan perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI. Rasio Keuangan dinilai dengan Current Ratio (CR), Debt to Total Assets Ratio (DAR) dan Debt to Equity Ratio (DER. Sedangkan kinerja perusahaan diproksikan dengan Return on Asset (ROA). Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan publikasi tahunan perusahaan sub sektor makanan dan minuman dari website Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2017. Jumlah sampel sebanyak 10 perusahaan sub sektor makanan dan minuman yang diambil melalui purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Current Ratio (CR) tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Sementara Debt to Total Asset Ratio (DAR) berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan. Dan variabel Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan. Secara simultan CR, DAR dan DER tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Kata Kunci: Current Ratio, Debt to Total Asset Ratio, Debt to Equity Ratio dan Return On Assets","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"90 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75716285","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The purpose of this study is to assess the extent to which the capital structure and profit of a company affect the value of a company and increase the prosperity of shareholders with a non-behavioral observation method of secondary data types entitled the influence of Economic Value Added and Market Value Added to the value of the company in the food and beverage sub sector registered on the Indonesia Stock Exchange in 2014-2018. For hypothesis testing using the F test, t test and coefficient of determination. T test is used to test hypotheses simultaneously, F test is used to test hypotheses partially, while the coefficient of determination is used to test how much the role of independent variables (EVA) and (MVA) together explain the changes that occur in the dependent variable (Company Value ). The analysis used is using multiple linear regression conducted through the program Eviews 9.0. Keywords: Economic Value Added, Market Value Added, and company value
{"title":"PENGARUH ECONOMIC VALUE ADDED DAN MARKET VALUE ADDED TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA (PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2014-2018)","authors":"Mikrad Mikrad, A. Syukur","doi":"10.31000/dmj.v3i2.1956","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/dmj.v3i2.1956","url":null,"abstract":"The purpose of this study is to assess the extent to which the capital structure and profit of a company affect the value of a company and increase the prosperity of shareholders with a non-behavioral observation method of secondary data types entitled the influence of Economic Value Added and Market Value Added to the value of the company in the food and beverage sub sector registered on the Indonesia Stock Exchange in 2014-2018. For hypothesis testing using the F test, t test and coefficient of determination. T test is used to test hypotheses simultaneously, F test is used to test hypotheses partially, while the coefficient of determination is used to test how much the role of independent variables (EVA) and (MVA) together explain the changes that occur in the dependent variable (Company Value ). The analysis used is using multiple linear regression conducted through the program Eviews 9.0. Keywords: Economic Value Added, Market Value Added, and company value","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"85272509","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh gaya hidup dan kelas sosial terhadap keputusan pembelian konsumen Smartphone Advan Pada Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Tangerang. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Tangerang sebanyak 3122 Mahasiswa. Sampel ditentukan dengan metode incidental sampling dan memperoleh 97 responden sebagai sampel. Metode analisis yang digunakan adalah model regresi linier berganda dengan menggunakan software SPSS versi 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel Gaya Hidup (X1) berpengaruh secara positif terhadap Keputusan Pembelian (Y). Hal ini ditunjukkan dengan thitung > ttabel yakni 9,086 > 1,985, dan Kelas Sosial (X2) berpengaruh secara positif terhadap Keputusan Pembelian (Y). Hal ini ditunjukkan dengan thitung > ttabel yakni 7,654 > 1,985 dan nilai signifikan regresi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,050. Dan secara simultan variabel Gaya Hidup (X1) dan Kelas Sosial (X2) berpengaruh secara positif terhadap Keputusan Pembelian (Y) yakni Fhitung > Ftabel sebesar 55,016 > 3,09. Dengan nilai persamaan regresi berganda Y = 14,208 + 0,908 X1 + 0,834 X2 dengan koefisien determinasi sebesar 52,9% yang sisanya dipengaruhi oleh faktor yang tidak diteliti.Kata kunci : Gaya Hidup, Kelas Sosial, Keputusan Pembelian
{"title":"PENGARUH GAYA HIDUP DAN KELAS SOSIAL TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN SMARTPHONE ADVAN PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG","authors":"Hendi Eka Sumarga, Sofyanti Ayu Lestari","doi":"10.31000/dmj.v3i2.1964","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/dmj.v3i2.1964","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh gaya hidup dan kelas sosial terhadap keputusan pembelian konsumen Smartphone Advan Pada Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Tangerang. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Tangerang sebanyak 3122 Mahasiswa. Sampel ditentukan dengan metode incidental sampling dan memperoleh 97 responden sebagai sampel. Metode analisis yang digunakan adalah model regresi linier berganda dengan menggunakan software SPSS versi 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel Gaya Hidup (X1) berpengaruh secara positif terhadap Keputusan Pembelian (Y). Hal ini ditunjukkan dengan thitung > ttabel yakni 9,086 > 1,985, dan Kelas Sosial (X2) berpengaruh secara positif terhadap Keputusan Pembelian (Y). Hal ini ditunjukkan dengan thitung > ttabel yakni 7,654 > 1,985 dan nilai signifikan regresi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,050. Dan secara simultan variabel Gaya Hidup (X1) dan Kelas Sosial (X2) berpengaruh secara positif terhadap Keputusan Pembelian (Y) yakni Fhitung > Ftabel sebesar 55,016 > 3,09. Dengan nilai persamaan regresi berganda Y = 14,208 + 0,908 X1 + 0,834 X2 dengan koefisien determinasi sebesar 52,9% yang sisanya dipengaruhi oleh faktor yang tidak diteliti.Kata kunci : Gaya Hidup, Kelas Sosial, Keputusan Pembelian","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"60 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75563371","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan penelitian dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat analisis pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan Universitas Muhammadiyah Tangerang. Methode penelitian yang digunakan adalah methode penelitian Survei. Responden adalah Karyawan pada Universitas Muhammadiyah Tangerang. Type penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory research), karena penelitian ini menjelaskan pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan. Pengumpulan data dilakukan melalui kuisioner. Analisis data menggunakan analisis regresi berganda.Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan, dengan kontribusi determinasi (R2) sebesar 0,590 atau 59,0%, Dijelaskan oleh variabel lain diluar konsep penelitian dan persamaan regresi yang dihasilkan adalah Ŷ = 5,325 + 0,528 X1 + 0,321 X2. Berdasrkan persamaan regresi diatas maka dapat dijelaskan, Dengan nilai konstanta ( b0) sebesar 5,325, menyatakan bahwa nilai Kinerja Karyawan akan tetap ada sebesar 5,325 walaupun variabel bebasnya Gaya Kepemimpinan, dan Budaya Organisasi tidak ada (0). Nilai (b1) sebesar 0,528, ini berarti menunjukan ada pengaruh positif dan signifikan variabel Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan sebesar 0,528, jika nilainya positif berarti kalau ada peningkatan sebesar 0,528 maka kinerja karyawanpun akan meningkat sebesar 0,528. Nilai (b2) sebesar 0,321 ini menunjukan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan sebesar yaitu sebesar 0,321, jika Budaya Organisasi meningkat sebesar 0,321 maka Kinerja Karyawan juga akan meningkat sebesar yang sama yaitu 0,321 maka Kinerja Karyawan akan meningkat dengan jumlah yang sama.
{"title":"PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG","authors":"Rabitha Fazira, Dudung Hadiwijaya","doi":"10.31000/dmj.v3i2.1958","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/dmj.v3i2.1958","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat analisis pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan Universitas Muhammadiyah Tangerang. Methode penelitian yang digunakan adalah methode penelitian Survei. Responden adalah Karyawan pada Universitas Muhammadiyah Tangerang. Type penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory research), karena penelitian ini menjelaskan pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan. Pengumpulan data dilakukan melalui kuisioner. Analisis data menggunakan analisis regresi berganda.Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan, dengan kontribusi determinasi (R2) sebesar 0,590 atau 59,0%, Dijelaskan oleh variabel lain diluar konsep penelitian dan persamaan regresi yang dihasilkan adalah Ŷ = 5,325 + 0,528 X1 + 0,321 X2. Berdasrkan persamaan regresi diatas maka dapat dijelaskan, Dengan nilai konstanta ( b0) sebesar 5,325, menyatakan bahwa nilai Kinerja Karyawan akan tetap ada sebesar 5,325 walaupun variabel bebasnya Gaya Kepemimpinan, dan Budaya Organisasi tidak ada (0). Nilai (b1) sebesar 0,528, ini berarti menunjukan ada pengaruh positif dan signifikan variabel Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan sebesar 0,528, jika nilainya positif berarti kalau ada peningkatan sebesar 0,528 maka kinerja karyawanpun akan meningkat sebesar 0,528. Nilai (b2) sebesar 0,321 ini menunjukan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan sebesar yaitu sebesar 0,321, jika Budaya Organisasi meningkat sebesar 0,321 maka Kinerja Karyawan juga akan meningkat sebesar yang sama yaitu 0,321 maka Kinerja Karyawan akan meningkat dengan jumlah yang sama.","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"37 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81593492","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia terhadap prestasi kerja karyawan PT Jembo Energindo. Penelitian dilakukan dengan menyebar kuensioner, sedang metode penelitian dengan menggunakan Simple Random Sampling. Uji t hitung didapat nilai t hitungpelatihan 14.053 >ttabel1.65993 dan .000< 0.05 dan nilai t hitungpengembangan sumber daya manusia 14.053 >ttabel1.65993 dan .000< 0.05sehingga hipotesis yang menyatakan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia berpengaruh positif secara parsial terhadap Prestasi Kerja Karyawan pada PT. Jembo Energindo.Uji F , didapatF hitung> F tabel atau 268.793 > 3.09 atau tingkat signifikasi (sig) 0.000 <0.05 sehingga hipotesis yang menyatakan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia secara bersama-sama berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan pada PT. Jembo Energindo danSquare (R2) koefisien determinasi menunjukkankoefisien determinasi yang berarti persentase kontribusi variabel independen, bahwa pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia memberikan sumbangan sebesar 84,2% terhadap Prestasi Kerja Karyawan pada PT. Jembo Energindo. Kata Kunci: pelatihan, pengembangan sumber daya manusia dan prestasi kerja karyawan.
{"title":"PENGARUH PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT.JEMBO ENERGINDO","authors":"Sugandha Sugandha, F. Wibowo, H. Hendra","doi":"10.31000/DMJ.V3I2.1963","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/DMJ.V3I2.1963","url":null,"abstract":"Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia terhadap prestasi kerja karyawan PT Jembo Energindo. Penelitian dilakukan dengan menyebar kuensioner, sedang metode penelitian dengan menggunakan Simple Random Sampling. Uji t hitung didapat nilai t hitungpelatihan 14.053 >ttabel1.65993 dan .000< 0.05 dan nilai t hitungpengembangan sumber daya manusia 14.053 >ttabel1.65993 dan .000< 0.05sehingga hipotesis yang menyatakan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia berpengaruh positif secara parsial terhadap Prestasi Kerja Karyawan pada PT. Jembo Energindo.Uji F , didapatF hitung> F tabel atau 268.793 > 3.09 atau tingkat signifikasi (sig) 0.000 <0.05 sehingga hipotesis yang menyatakan pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia secara bersama-sama berpengaruh terhadap prestasi kerja karyawan pada PT. Jembo Energindo danSquare (R2) koefisien determinasi menunjukkankoefisien determinasi yang berarti persentase kontribusi variabel independen, bahwa pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia memberikan sumbangan sebesar 84,2% terhadap Prestasi Kerja Karyawan pada PT. Jembo Energindo. Kata Kunci: pelatihan, pengembangan sumber daya manusia dan prestasi kerja karyawan.","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"76 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77399533","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan penelitian ini menguji pengaruh intellectual capital dan knowledge management terhadap peningkatan kinerja penjualan UKM di Kota Tangerang, Propinsi Banten. Sampel berjumlah 98 pelaku usaha UKM Kota Tangerang sebagai responden. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan menggunakan instrumen kuesioner dengan skala likert 1-5. Penelitian ini menggunakan teknik path analysis dengan program Smart PLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa intellectual capital dan knowledge management berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan kinerja penjualan UKM. Peningkatan kinerja penjualan dapat dijelaskan oleh intellectual capital dan knowledge management sebesar 89,6%. Kata Kunci : Kinerja Penjualan, Inovasi Produk, Intellectual Capital, Knowledge Management
{"title":"INTEGRASI INTELLECTUAL CAPITAL DAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SERTA DAMPAKNYA TERHADAP PENINGKATAN KINERJA PENJUALAN UKM KOTA TANGERANG","authors":"Humairoh Humairoh, Agung Budi","doi":"10.31000/dmj.v3i2.1959","DOIUrl":"https://doi.org/10.31000/dmj.v3i2.1959","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini menguji pengaruh intellectual capital dan knowledge management terhadap peningkatan kinerja penjualan UKM di Kota Tangerang, Propinsi Banten. Sampel berjumlah 98 pelaku usaha UKM Kota Tangerang sebagai responden. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan menggunakan instrumen kuesioner dengan skala likert 1-5. Penelitian ini menggunakan teknik path analysis dengan program Smart PLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa intellectual capital dan knowledge management berpengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan kinerja penjualan UKM. Peningkatan kinerja penjualan dapat dijelaskan oleh intellectual capital dan knowledge management sebesar 89,6%. Kata Kunci : Kinerja Penjualan, Inovasi Produk, Intellectual Capital, Knowledge Management ","PeriodicalId":37068,"journal":{"name":"Dynamic Relationships Management Journal","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75530881","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}