Pub Date : 2022-10-31DOI: 10.31943/gemawiralodra.v13i2.262
Muzayyana, Sitti Nurul Hikma Saleh, Agustin, St. Rahmawati Hamzah, Ani
Imunisasi Tetanus Toksoid adalah proses untuk membangun kekebalan sebagai upaya pencegahan terhadap infeksi tetanus. Pelaksanaan kegiatan imunisasi TT ibu hamil terdiri dari kegiatan imunisasi rutin dan kegiatan tambahan. Kegiatan imunisasi rutin adalah kegiatan imunisasi yang secara rutin dan terus-menerus harus dilaksanakan pada periode waktu yang telah ditetapkan. Imunisasi TT masih menjadi masalah serius di Kelurahan Maccini Sawah, di karenakan kasusnya meningkat setiap tahun. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui Hubungan Peran Bidan dan Dukungan Suami Dengan Kepatuhan Imunisasi TT Pada Ibu Hamil Primigravida Di Wilayah Kerja Puskesmas Maccini Sawah Makassar. Metode dalam penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional yaitu suatu penelitian yang mempelajari hubungan antara faktor risiko dengan faktor efek, Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil primigravida yang datang berkunjung di Wilayah Kerja Puskesmas Maccini Sawah Makassar sebanyak 43 orang, Teknik pengambilan sampel secara Purposive Sampling yaitu pengambilan responden dengan membatasi kriteria yang ditetapkan dengan total sampel 30 responden, instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuesioner dimana untuk variabel peran bidan memiliki 10 item pertanyaan dengan menggunakan skala gutman dan dukungan suami memiliki 10 item pertanyaan dengan menggunakan skala gutman. Data yang dikumpulkan dalam penelitian diproses secara analitik dengan uji Chi Square dan hasil tersebut akan diolah untuk menentukan adanya hubungan antara kedua variabel independen dan variabel dependen. Hasil penelitian terdapat hubungan antara ada hubungan peran bidan dengan kepatuhan imunisasi TT ibu primigravida dengan nilai p=0,001. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan dukungan suami dengan kepatuhan imunisasi TT ibu primigravida dengan nilai p= 0,005. Tanpa adanya peran tenaga Kesehatan khususnya bidan dan dukungan suami kepatuhan ibu hamil dalam melakukan imunisasi TT tidak akan bisa berjalan dengan baik karena bidan memberi informasi atau nasehat verbal dan non verbal dan suami memberikan dukungan sosial, dukungan tersebut biasanya diinginkan dari orang-orang penting yang memiliki derajat keterlibatan erat dengan ibu hamil.
{"title":"Hubungan Peran Bidan dan Dukungan Suami dengan Kepatuhan Imunisasi TT pada Ibu Hamil Primigravida di Wilayah Kerja Puskesmas Maccini Sawah Makassar","authors":"Muzayyana, Sitti Nurul Hikma Saleh, Agustin, St. Rahmawati Hamzah, Ani","doi":"10.31943/gemawiralodra.v13i2.262","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.262","url":null,"abstract":"Imunisasi Tetanus Toksoid adalah proses untuk membangun kekebalan sebagai upaya pencegahan terhadap infeksi tetanus. Pelaksanaan kegiatan imunisasi TT ibu hamil terdiri dari kegiatan imunisasi rutin dan kegiatan tambahan. Kegiatan imunisasi rutin adalah kegiatan imunisasi yang secara rutin dan terus-menerus harus dilaksanakan pada periode waktu yang telah ditetapkan. Imunisasi TT masih menjadi masalah serius di Kelurahan Maccini Sawah, di karenakan kasusnya meningkat setiap tahun. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui Hubungan Peran Bidan dan Dukungan Suami Dengan Kepatuhan Imunisasi TT Pada Ibu Hamil Primigravida Di Wilayah Kerja Puskesmas Maccini Sawah Makassar. Metode dalam penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional yaitu suatu penelitian yang mempelajari hubungan antara faktor risiko dengan faktor efek, Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil primigravida yang datang berkunjung di Wilayah Kerja Puskesmas Maccini Sawah Makassar sebanyak 43 orang, Teknik pengambilan sampel secara Purposive Sampling yaitu pengambilan responden dengan membatasi kriteria yang ditetapkan dengan total sampel 30 responden, instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuesioner dimana untuk variabel peran bidan memiliki 10 item pertanyaan dengan menggunakan skala gutman dan dukungan suami memiliki 10 item pertanyaan dengan menggunakan skala gutman. Data yang dikumpulkan dalam penelitian diproses secara analitik dengan uji Chi Square dan hasil tersebut akan diolah untuk menentukan adanya hubungan antara kedua variabel independen dan variabel dependen. Hasil penelitian terdapat hubungan antara ada hubungan peran bidan dengan kepatuhan imunisasi TT ibu primigravida dengan nilai p=0,001. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan dukungan suami dengan kepatuhan imunisasi TT ibu primigravida dengan nilai p= 0,005. Tanpa adanya peran tenaga Kesehatan khususnya bidan dan dukungan suami kepatuhan ibu hamil dalam melakukan imunisasi TT tidak akan bisa berjalan dengan baik karena bidan memberi informasi atau nasehat verbal dan non verbal dan suami memberikan dukungan sosial, dukungan tersebut biasanya diinginkan dari orang-orang penting yang memiliki derajat keterlibatan erat dengan ibu hamil.","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130012509","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-31DOI: 10.31943/gemawiralodra.v13i2.279
Hairil Akbar, Rolef Rumondor, Ni Wayan Dimkatni, Putra Jufriandi Mokodompit
Virus corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit pernapasan, seperti SARS dan MERS. Virus corona bisa di jumpai pada hewan, seperti musang, unta, dan kelelawar. Tidak hanya menginfeksi hewan, tetapi virus ini bisa menular dari hewan ke manusia serta dapat menular antar manusia. Corona virus disease 2019 (covid-19) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus jenis baru bernama severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Corona virus adalah keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan sampai berat. Ada 2 jenis corona virus yang diketahui menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan gejala berat seperti middle east respiratory syndrome (MERS) dan severe acute respiratory syndrome (SARS). Corona virus disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya apa saja yang dilakukan oleh masyarakat dan tenaga kesehatan di Wilayah Puskesmas Motoboi Kecil dalam mecegah virus covid-19. Metode penelitian adalah kualitatif. Informan penelitian ini yaitu perawat dan pasien yang berkunjung ke Puskesmas Motoboi Kecil. Pengumupulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam dan observasi partisipan. Waktu penelitian adalah 1 bulan (1-30 juni 2022). Hasil penelitian menunjukan bahwa tenaga kesehatan dan masyarakat sudah menjalankan protocol kesehatan dengan cukup baik. Puskesmas Motoboi Kecil juga sudah melakukan penyuluhan dan vaksinasi dan menerapkan 3 M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan) kepada masyarakat. Ini bertujuan untuk mencegah penularan dari covid-19 di wilayah Kotamobagu dan khusunya di wilayah kerja Puskesmas Motoboi Kecil.
科罗娜病毒是导致呼吸道疾病的大家族,如SARS和MERS。日冕病毒可以与黄鼠狼、骆驼和蝙蝠等动物结合。它不仅能感染动物,还能从动物传染给人类,也能在人与人之间传染。Corona病毒2019 (covid-19)是一种由一种叫做severe acute呼吸综合征coronavirus 2 (SARS-CoV-2)引起的传染病。病毒日冕是一个由症状轻微到严重不等的病毒大家庭。已知有两种冠状病毒会引起严重症状,如中东呼吸综合征和severe急性急性呼吸综合征。2019年的日冕病毒(COVID-19)是一种前所未有的人类疾病。本研究旨在查明Puskesmas小村摩托车区的社区和卫生工作者在预防covid-19病毒方面所做的努力。研究方法是定性的。研究资料是一名护士和一名参观小型摩托车诊所的病人。数据公告是通过深入采访和参与者观察来实现的。研究时间为1个月(2022年6月1-30日)。研究表明,卫生和公众已经很好地遵守了卫生协议。小型摩托车Puskesmas进行教育和接种疫苗,并对社区进行3米(戴口罩、保持距离和洗手)。它的目的是防止在莫巴古市(mobagu)地区的covid-19疫情得到控制,主要是在小型摩托车博伊(Puskesmas a Motoboi)工作区域的covid-19疫情得到控制。
{"title":"Perilaku Masyarakat dan Tenaga Kesehatan dalam Upaya Pencegahan Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Motoboi Kecil","authors":"Hairil Akbar, Rolef Rumondor, Ni Wayan Dimkatni, Putra Jufriandi Mokodompit","doi":"10.31943/gemawiralodra.v13i2.279","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.279","url":null,"abstract":"Virus corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit pernapasan, seperti SARS dan MERS. Virus corona bisa di jumpai pada hewan, seperti musang, unta, dan kelelawar. Tidak hanya menginfeksi hewan, tetapi virus ini bisa menular dari hewan ke manusia serta dapat menular antar manusia. Corona virus disease 2019 (covid-19) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus jenis baru bernama severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Corona virus adalah keluarga besar virus yang menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan sampai berat. Ada 2 jenis corona virus yang diketahui menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan gejala berat seperti middle east respiratory syndrome (MERS) dan severe acute respiratory syndrome (SARS). Corona virus disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya apa saja yang dilakukan oleh masyarakat dan tenaga kesehatan di Wilayah Puskesmas Motoboi Kecil dalam mecegah virus covid-19. Metode penelitian adalah kualitatif. Informan penelitian ini yaitu perawat dan pasien yang berkunjung ke Puskesmas Motoboi Kecil. Pengumupulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam dan observasi partisipan. Waktu penelitian adalah 1 bulan (1-30 juni 2022). Hasil penelitian menunjukan bahwa tenaga kesehatan dan masyarakat sudah menjalankan protocol kesehatan dengan cukup baik. Puskesmas Motoboi Kecil juga sudah melakukan penyuluhan dan vaksinasi dan menerapkan 3 M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan) kepada masyarakat. Ini bertujuan untuk mencegah penularan dari covid-19 di wilayah Kotamobagu dan khusunya di wilayah kerja Puskesmas Motoboi Kecil.","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132753456","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-31DOI: 10.31943/gemawiralodra.v13i2.263
Putra Jufriyandi Mokodompit, Darmin, Fanisha Simbuang Simbuang, Aliyah Putri Dadu, Nelby Nur Magfirah Mokodompit Mokodompit
Kepuasan pasien di definisikan sebagai respon pelanggan terdapat ketidak sesuaian antara tingkat kepentingan sebelumnya dan kinerja actual yang di dasarkannya setelah pemakaian. Kepuasan pasien/pelanggan adalah inti dari pemasaran yang berorientasi kepada pasien/pelanggan. Pelayanan yang memuaskan dan berkualitas akan membentuk loyalitas pasien/pelanggan, dan kepuasan sangat erat hubungan dengan “word of mouth’’. Kepuasan pasien adalah tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja yang pasien rasakan dengan harapan pasien inginkan ketika hendak berobat. Jika pasien merasah puas, ini sangat mempengaruhi sebuah tindakan yang didasarkan pada pengalaman masalaluh dimana selajutnya mereka tidak akan mudah berpindah jasa karena stimulasi pemasaran. Puskesmas yang ingin berkembang, harus menjaga kesetiaan pasien, denngnan cara memberikan kepuasan kepada pasiennya. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian Kuantitatif. Metode penelitian ini adalah Deskriptif Analitik dengan menggunakan desain penelitian Crosssectional. Penelitian ini dilakukan di UPTD Puskesmas Motoboi Kecil. Waktu pelaksanaannya selama satu bulan . jumlah sampel yang di dapatkan dalam penelitian ini sebanyak 50 pasien. Tekntik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrument penelitian yang di gunakan adalah alat tulis, kuisioner dan laptop. Pengolahan data yang dilakukan adalah editing, coding, dan pemasukan data. Analisis data menggunakan analisis univariat. Dengan penelitian ini bertujuan untuk kami dapat mengetahui tentang pendapat dari masyarakat mengenai pelayanan yang di berikan oleh tenaga kesehatan yang ada di puskesmas Motoboi Kecil. Dengan materi ini kami sebagai mahasiswa Kesehatan Masyarakat menjadi lebih paham apa sebenarnya yang sangat di harapkan oleh masyarakat pada fasilitas pelayanan kesehatan.
{"title":"Analisis Kepuasan Pasien di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas X","authors":"Putra Jufriyandi Mokodompit, Darmin, Fanisha Simbuang Simbuang, Aliyah Putri Dadu, Nelby Nur Magfirah Mokodompit Mokodompit","doi":"10.31943/gemawiralodra.v13i2.263","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.263","url":null,"abstract":"Kepuasan pasien di definisikan sebagai respon pelanggan terdapat ketidak sesuaian antara tingkat kepentingan sebelumnya dan kinerja actual yang di dasarkannya setelah pemakaian. Kepuasan pasien/pelanggan adalah inti dari pemasaran yang berorientasi kepada pasien/pelanggan. Pelayanan yang memuaskan dan berkualitas akan membentuk loyalitas pasien/pelanggan, dan kepuasan sangat erat hubungan dengan “word of mouth’’. Kepuasan pasien adalah tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja yang pasien rasakan dengan harapan pasien inginkan ketika hendak berobat. Jika pasien merasah puas, ini sangat mempengaruhi sebuah tindakan yang didasarkan pada pengalaman masalaluh dimana selajutnya mereka tidak akan mudah berpindah jasa karena stimulasi pemasaran. Puskesmas yang ingin berkembang, harus menjaga kesetiaan pasien, denngnan cara memberikan kepuasan kepada pasiennya. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian Kuantitatif. Metode penelitian ini adalah Deskriptif Analitik dengan menggunakan desain penelitian Crosssectional. Penelitian ini dilakukan di UPTD Puskesmas Motoboi Kecil. Waktu pelaksanaannya selama satu bulan . jumlah sampel yang di dapatkan dalam penelitian ini sebanyak 50 pasien. Tekntik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrument penelitian yang di gunakan adalah alat tulis, kuisioner dan laptop. Pengolahan data yang dilakukan adalah editing, coding, dan pemasukan data. Analisis data menggunakan analisis univariat. Dengan penelitian ini bertujuan untuk kami dapat mengetahui tentang pendapat dari masyarakat mengenai pelayanan yang di berikan oleh tenaga kesehatan yang ada di puskesmas Motoboi Kecil. Dengan materi ini kami sebagai mahasiswa Kesehatan Masyarakat menjadi lebih paham apa sebenarnya yang sangat di harapkan oleh masyarakat pada fasilitas pelayanan kesehatan.","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121114980","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Salah satu fungsi dari pendidikan adalah membentuk karakter dan kepribadian bangsa. Konsep kepribadian dan nilai-nilai yang tertanam pada masyarakat merupakan suatu hal yang sangat dekat dengan kebudayaan. Oleh karena itu, aktivitas pendidikan merupakan proses internalisasi nilai-nilai kebudayaan. Penelitian ini bertujuan untuk menelisik konsep “Pendidikan yang Berkebudayaan” dari Yudi Latif dan bagaimana konsep tersebut relevan dengan tantangan yang dihadapi Indonesia pada saat ini, yakni tantangan di era digital. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi pustaka. Penelitian ini menganalisis berbagai sumber kepustakaan seperti buku dan artikel yang relevan dengan tema penelitian. Hasil dari kajian ini menunjukkan bahwa pendidikan dan kebudayaan yang menekankan membudayakan manusia merupakan konsep yang relevan menghadapi era digital yang disruptif.
{"title":"Relevansi Pendidikan Berkebudayaan untuk Pendidikan Indonesia dalam Menghadapi Era Digital","authors":"Wiwit Kurniawan, Tri Hidayati","doi":"10.31943/gw.v13i2.315","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gw.v13i2.315","url":null,"abstract":"Salah satu fungsi dari pendidikan adalah membentuk karakter dan kepribadian bangsa. Konsep kepribadian dan nilai-nilai yang tertanam pada masyarakat merupakan suatu hal yang sangat dekat dengan kebudayaan. Oleh karena itu, aktivitas pendidikan merupakan proses internalisasi nilai-nilai kebudayaan. Penelitian ini bertujuan untuk menelisik konsep “Pendidikan yang Berkebudayaan” dari Yudi Latif dan bagaimana konsep tersebut relevan dengan tantangan yang dihadapi Indonesia pada saat ini, yakni tantangan di era digital. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi pustaka. Penelitian ini menganalisis berbagai sumber kepustakaan seperti buku dan artikel yang relevan dengan tema penelitian. Hasil dari kajian ini menunjukkan bahwa pendidikan dan kebudayaan yang menekankan membudayakan manusia merupakan konsep yang relevan menghadapi era digital yang disruptif. ","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124168127","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-31DOI: 10.31943/gemawiralodra.v13i2.281
Novega Novega, Tenike Gita Miranda, Darmawansyah Darmawansyah, Faisal Faisal
Kepercayaan dan citra yang baik di mata masyarakat merupakan salah satu yang terpenting bagi eksistensi sebuah perusahaan. Komunikasi merupakan aktivitas dasar manusia,melalui komunikasi manusia dapat saling berhubungan satu sama lain baik dalam kehidupan sehari-hari di rumah tangga tempat kerja, pasar, masyarakat, atau dimanapun manusia berada. Tidak ada manusia yang tidak terlibat dalam komunikasi. Begitu pentingnya komunkasi dalam kehidupan manusia, dan harus diakui bahwa manusia tidak akan bisa hidup tanpa komunikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana peran Public Relations dalam memberikan informasi kepada pasien rawat jalan di RSUD. dr. M. Yunus Bengkulu. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Univariat dan Bivariat, dengan pendekatan cross sectional. Berdasarkan hasil analisis regresi sederhana terlihat bahwa nilai t hitung untuk variabel peran Public Relations adalah sebesar 9,544 dengan signifikansi (p) = 0,00. Nilai p tersebut < α = 0,05, maka dapat disimpulan Public Relations mempunyai pengaruh dalam menjalin hubungan untuk menciptakan kepuasan pelangan. Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan tambahan pengetahuan bagi penelitian lain, serta sebagai inspirasi untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang Public Relations, dengan penambahan variable penelitian serta dengan metode, desain dan analisis yang berbeda.
{"title":"Peran Public Relations terhadap Informasi yang Diberikan pada Pasien Rawat Jalan Rsud Dr. M.Yunus Bengkulu","authors":"Novega Novega, Tenike Gita Miranda, Darmawansyah Darmawansyah, Faisal Faisal","doi":"10.31943/gemawiralodra.v13i2.281","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.281","url":null,"abstract":"Kepercayaan dan citra yang baik di mata masyarakat merupakan salah satu yang terpenting bagi eksistensi sebuah perusahaan. Komunikasi merupakan aktivitas dasar manusia,melalui komunikasi manusia dapat saling berhubungan satu sama lain baik dalam kehidupan sehari-hari di rumah tangga tempat kerja, pasar, masyarakat, atau dimanapun manusia berada. Tidak ada manusia yang tidak terlibat dalam komunikasi. Begitu pentingnya komunkasi dalam kehidupan manusia, dan harus diakui bahwa manusia tidak akan bisa hidup tanpa komunikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana peran Public Relations dalam memberikan informasi kepada pasien rawat jalan di RSUD. dr. M. Yunus Bengkulu. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Univariat dan Bivariat, dengan pendekatan cross sectional. Berdasarkan hasil analisis regresi sederhana terlihat bahwa nilai t hitung untuk variabel peran Public Relations adalah sebesar 9,544 dengan signifikansi (p) = 0,00. Nilai p tersebut < α = 0,05, maka dapat disimpulan Public Relations mempunyai pengaruh dalam menjalin hubungan untuk menciptakan kepuasan pelangan. Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan tambahan pengetahuan bagi penelitian lain, serta sebagai inspirasi untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang Public Relations, dengan penambahan variable penelitian serta dengan metode, desain dan analisis yang berbeda.","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128796254","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-31DOI: 10.31943/gemawiralodra.v13i2.294
Tiara Fitri Rizkiyah, Nunung Nurhayati
Pandemi COVID-19 menyebabkan kondisi perekonomian di Indonesia pada tahun 2021 mengalami penurunan pertumbuhan secara signifikan. Hal itu berimbas pada penurunan jumlah UMKM dan menyebabkan penurunan pertumbuhan ekonomi PDRB Kabupaten Indramayu. Selain itu, sebelum adanya pandemi COVID-19 tingkat pengangguran di Kabupaten Indramayu mengalami peningkatan. Tujuan penelitian yakni menginvestigasi, mendeskripsikan dan menganalisis seberapa besar pengaruh UMKM dan pengangguran terhadap pertumbuhan ekonomi daerah yang diukur dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Analisis data pada penelitian ini menggunakan pendekatan mix-method. Hal itu karena pada penelitian ini menggunakan dua metode penelitian yang digunakan yakni kuantitatif dan kualitatif dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda dengan SPSS versi 26. Kemudian diinterpretasikan hasil kemudian dilanjutkan dengan analisis data kualitiatif yang bertujuan untuk mengkonfirmasi hasil dari penelitian kuantitatif. Secara simultan, perkembangan UMKM dan pengangguran mampu berpengaruh secara signifikan terhadap PDRB, penyebabnya karena perkembangan UMKM dan pengangguran saling berhubungan. Peningkatan jumlah perusahaan akan meningkatkan jumlah output yang akan dihasilkan sehingga lapangan pekerjaan meningkat dan akan mengurangi pengangguran atau dengan kata lain akan meningkatkan penyerapan tenaga kerja.
{"title":"Investigasi Dampak COVID-19 pada Perkembangan UMKM dan Tingkat Pengangguran di Provinsi Jawa Barat","authors":"Tiara Fitri Rizkiyah, Nunung Nurhayati","doi":"10.31943/gemawiralodra.v13i2.294","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.294","url":null,"abstract":"Pandemi COVID-19 menyebabkan kondisi perekonomian di Indonesia pada tahun 2021 mengalami penurunan pertumbuhan secara signifikan. Hal itu berimbas pada penurunan jumlah UMKM dan menyebabkan penurunan pertumbuhan ekonomi PDRB Kabupaten Indramayu. Selain itu, sebelum adanya pandemi COVID-19 tingkat pengangguran di Kabupaten Indramayu mengalami peningkatan. Tujuan penelitian yakni menginvestigasi, mendeskripsikan dan menganalisis seberapa besar pengaruh UMKM dan pengangguran terhadap pertumbuhan ekonomi daerah yang diukur dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Analisis data pada penelitian ini menggunakan pendekatan mix-method. Hal itu karena pada penelitian ini menggunakan dua metode penelitian yang digunakan yakni kuantitatif dan kualitatif dilakukan dengan menggunakan analisis regresi berganda dengan SPSS versi 26. Kemudian diinterpretasikan hasil kemudian dilanjutkan dengan analisis data kualitiatif yang bertujuan untuk mengkonfirmasi hasil dari penelitian kuantitatif. Secara simultan, perkembangan UMKM dan pengangguran mampu berpengaruh secara signifikan terhadap PDRB, penyebabnya karena perkembangan UMKM dan pengangguran saling berhubungan. Peningkatan jumlah perusahaan akan meningkatkan jumlah output yang akan dihasilkan sehingga lapangan pekerjaan meningkat dan akan mengurangi pengangguran atau dengan kata lain akan meningkatkan penyerapan tenaga kerja.","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129981146","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-31DOI: 10.31943/gemawiralodra.v13i2.273
M. Pauzan, Indri Yanti
Pola yang ada pada jari bersifat unik, pola tersebut dinamakan biometrik. Biometrik digunakan pada metode absensi fingerprint. Penelitian tentang absensi dengan fingerprint baru sebatas pengolahan data absensi tanpa dibuat alat fingerprintnya yang layak pakai. Oleh karena itu dibuat alat absensi dengan metode fingerprint berbasis Arduino yang lebih baik. Jika penelitian-penelitian sebelumnya menggunakan database dan EEPROM di mikrokontroler untuk penyimpanan data absensinya, pada penelitian ini micro SD digunakan untuk penyimpanan data. Tahapan penelitian dimulai dari studi literatur, kemudian perancangan perangkat keras, lalu perancangan perangkat lunak. Setelah alat jadi, dilakukan ujicoba pada alat untuk menganalisis performanya. Dilibatkan 30 responden, masing-masing melakukan scan ibu jari dan telunjuk. Berdasarkan uji jumlah percobaan, ibu jari dan telunjuk memiliki rata-rata jumlah percobaan 1,70 dan 2,73 berturut-turut. Pada uji waktu respon, telunjuk lebih baik dengan waktu rata-rata 2,39 detik berbanding 2,79 detik untuk ibu jari. Pengguna sebaiknya melakukan scan minimal selama 2 detik supaya dapat dideteksi alat.
{"title":"Sistem Absensi Fingerprint Berbasis Arduino dengan Data Penyimpanan di Micro SD","authors":"M. Pauzan, Indri Yanti","doi":"10.31943/gemawiralodra.v13i2.273","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.273","url":null,"abstract":"Pola yang ada pada jari bersifat unik, pola tersebut dinamakan biometrik. Biometrik digunakan pada metode absensi fingerprint. Penelitian tentang absensi dengan fingerprint baru sebatas pengolahan data absensi tanpa dibuat alat fingerprintnya yang layak pakai. Oleh karena itu dibuat alat absensi dengan metode fingerprint berbasis Arduino yang lebih baik. Jika penelitian-penelitian sebelumnya menggunakan database dan EEPROM di mikrokontroler untuk penyimpanan data absensinya, pada penelitian ini micro SD digunakan untuk penyimpanan data. Tahapan penelitian dimulai dari studi literatur, kemudian perancangan perangkat keras, lalu perancangan perangkat lunak. Setelah alat jadi, dilakukan ujicoba pada alat untuk menganalisis performanya. Dilibatkan 30 responden, masing-masing melakukan scan ibu jari dan telunjuk. Berdasarkan uji jumlah percobaan, ibu jari dan telunjuk memiliki rata-rata jumlah percobaan 1,70 dan 2,73 berturut-turut. Pada uji waktu respon, telunjuk lebih baik dengan waktu rata-rata 2,39 detik berbanding 2,79 detik untuk ibu jari. Pengguna sebaiknya melakukan scan minimal selama 2 detik supaya dapat dideteksi alat.","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125605412","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Liska Berlian, Sulaeman Deni Ramdani, F. Ramadhani
Sampah organik yaitu ragam sampah yang bisa menimbulkan pencemaran baik di udara maupun di lingkungan tanah. Kondisi ini sampah saat ini masih sedikit masyarakat yang mengelola sampah menjadi produk yang dapat dimanfaatkan. Secara umum, sampah organik masih digunakan sebagian masyarakat untuk bahan pupuk kompos. Namun, daur ulang tersebut biasa digunakan oleh kalangan petani belum ke masyarakat lainnya. Salah satu yang masih minim yaitu masyarakat di lingkungan Perguruan Tinggi khususnya di FKIP Untirta Banten. Berdasarkan observasi di lapangan, limbah organik dibuang lalu dicampur bersama sampah anorganik sebelum diangkut truk sampah. Oleh karena itu, diperlukan solusi alternatif yaitu workshop pengolahan limbah organik berbasis sensor pintar untuk Office Boy (OB) di lingkungan kampus FKIP Untirta. Hal ini bertujuan memberdayakan para OB merancang wadah pembuangan sampah berbasis sensor pintar dan mengelola sampah organik menjadi produk ekonomis. Kegiatan ini berupa pelatihan dengan penggunakan metode praktik. Peserta kegiatan yaitu semua OB di kampus FKIP sejumlah 26 orang. Dari data yang diperoleh, selanjutnya kegiatan ini menerapkan angket dan unjuk kerja. Analisis yang dihasilkan dari kegiatan IbM dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Kepuasan peserta terhadap kegiatan pengabdian untuk OB FKIP Untirta berupa pelatihan pengelolaan sampah organik berbasis sensor pintar, dari analisis data survei tergolong sangat efektif. Ukuran indikator kinerja pelaksana kegiatan tergolong sangat efektif juga.
{"title":"Evaluasi Program Pengolahan Sampah Organik Berbasis Sensor Pintar","authors":"Liska Berlian, Sulaeman Deni Ramdani, F. Ramadhani","doi":"10.31943/gw.v13i2.299","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gw.v13i2.299","url":null,"abstract":"Sampah organik yaitu ragam sampah yang bisa menimbulkan pencemaran baik di udara maupun di lingkungan tanah. Kondisi ini sampah saat ini masih sedikit masyarakat yang mengelola sampah menjadi produk yang dapat dimanfaatkan. Secara umum, sampah organik masih digunakan sebagian masyarakat untuk bahan pupuk kompos. Namun, daur ulang tersebut biasa digunakan oleh kalangan petani belum ke masyarakat lainnya. Salah satu yang masih minim yaitu masyarakat di lingkungan Perguruan Tinggi khususnya di FKIP Untirta Banten. Berdasarkan observasi di lapangan, limbah organik dibuang lalu dicampur bersama sampah anorganik sebelum diangkut truk sampah. Oleh karena itu, diperlukan solusi alternatif yaitu workshop pengolahan limbah organik berbasis sensor pintar untuk Office Boy (OB) di lingkungan kampus FKIP Untirta. Hal ini bertujuan memberdayakan para OB merancang wadah pembuangan sampah berbasis sensor pintar dan mengelola sampah organik menjadi produk ekonomis. Kegiatan ini berupa pelatihan dengan penggunakan metode praktik. Peserta kegiatan yaitu semua OB di kampus FKIP sejumlah 26 orang. Dari data yang diperoleh, selanjutnya kegiatan ini menerapkan angket dan unjuk kerja. Analisis yang dihasilkan dari kegiatan IbM dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Kepuasan peserta terhadap kegiatan pengabdian untuk OB FKIP Untirta berupa pelatihan pengelolaan sampah organik berbasis sensor pintar, dari analisis data survei tergolong sangat efektif. Ukuran indikator kinerja pelaksana kegiatan tergolong sangat efektif juga. \u0000 ","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115125359","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Puskesmas merupakan ujung tombak pembangunan kesehatan di Indonesia, untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, kemampuan, hidup bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat optimal, yang bertanggung jawab utama dalam penyelengaraan seluruh upaya pembangunan kesehatan diwilayah kabupaten/kota. Tujuan umum dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan yang berhubungan dengan kepuasan penyelenggara layanan kesehatan di puskesmas kotamobagu kecamatan kotamobagu. Dengan adanya penelitian ini kami tau sejauh mana kinerja ataupun harapan dari tenaga kesehatan yang ada di puskesmas kotamobagu. Penelitian ini bersifat kuantitatif mengunakan analitik dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan dipuskesmas kotakotambagu. Sampel pada penelitian ini berjumlah 33 tenaga kesehatan yang berkerja dipuskesmas kota kotamobagu. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 24 mei s.d 32 juni 2022. Kepuasan kerja merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk mendapatkan hasil kerja yang optimal. Ketika seorang merasakan kepuasan dalam bekerja tentunya ia akan berupaya semaksimal mungkin dengan segenap kemampuan yang dimilikinya untuk menyelesaikan tugas pekerjaanya.
{"title":"Determinan Kepuasan Penyelenggara Layanan Kesehatan di Puskesmas Kotamobagu","authors":"Gilang Saputra Bida, Darmin, Jefri Monoarfa, Ririn Damopolii, Suci Rahayu Ningsih","doi":"10.31943/gemawiralodra.v13i2.260","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.260","url":null,"abstract":"Puskesmas merupakan ujung tombak pembangunan kesehatan di Indonesia, untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, kemampuan, hidup bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat optimal, yang bertanggung jawab utama dalam penyelengaraan seluruh upaya pembangunan kesehatan diwilayah kabupaten/kota. Tujuan umum dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan yang berhubungan dengan kepuasan penyelenggara layanan kesehatan di puskesmas kotamobagu kecamatan kotamobagu. Dengan adanya penelitian ini kami tau sejauh mana kinerja ataupun harapan dari tenaga kesehatan yang ada di puskesmas kotamobagu. Penelitian ini bersifat kuantitatif mengunakan analitik dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan dipuskesmas kotakotambagu. Sampel pada penelitian ini berjumlah 33 tenaga kesehatan yang berkerja dipuskesmas kota kotamobagu. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 24 mei s.d 32 juni 2022. Kepuasan kerja merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk mendapatkan hasil kerja yang optimal. Ketika seorang merasakan kepuasan dalam bekerja tentunya ia akan berupaya semaksimal mungkin dengan segenap kemampuan yang dimilikinya untuk menyelesaikan tugas pekerjaanya.","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"109 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114799251","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-10-27DOI: 10.31943/gemawiralodra.v13i2.264
Madoeretno Amiroel Pribadi, Pipit Marfiana
Fenomena global warming berpengaruh terhadap hewan dan satwa di bumi yang punah. Berdasarkan data World Green Building Council, di seluruh dunia bangunan gedung setidaknya menyumbang 33% emisi CO2, mengkonsumsi 17% air bersih, 25% produk kayu, 30-40% penggunaan bahan mentah, dan 40-50% penggunaan energi untuk pembangunan operasionalnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak global warming terhadap kesehatan lingkungan kerja, upaya mitigasi global warming, dan tantangan pembangunan green building. Jenis Penelitian ini menggunakan pendekatan Deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan sumber data sekunder dengan studi literatur, observasi, wawancara, dokumentasi serta dilakukan dengan pencarian sumber pustaka seperti buku, arsip koran dan majalah, artikel ilmiah, menjadi sumber referensi atau gagasan yang diolah menjadi data-data terkait penelitian. Penelitian ini menggunakan analisa data kualitatif dengan menggambarkan data yang dinyatakan dalam kalimat tentang pembangunan green building dalam upaya mitigasi global warming terhadap kualitas kesehatan lingkungan kerja. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa global warming pada tingkat mikro perusahaan berdampak peningkatan suhu dan sirkulasi udara. Penelitian ini memberikan implikasi bahwa upaya mitigasi global warming harus menjadi agenda nasional dan sekaligus agenda perusahaan dengan lebih memperhatikan aspek kesehatan lingkungan kerja. Gerakan green building ini perlu suatu pendekatan yang komprehensif dengan menekankan pada tiga aspek pendekatan yakni aspek kelembagaan, aspek sosial ekonomi dan aspek teknologi.
全球变暖现象影响着地球上灭绝的动物和动物。根据世界绿色建筑委员会(World Green Building Council)的数据,世界各地的建筑至少排放了33%的二氧化碳,消耗了17%的淡水,25%的木材产品,30%到40%的原材料,40%的能源用于其运营。因此,本研究旨在探讨全球变暖对工作环境健康、全球变暖缓和努力和绿色建筑建设挑战的影响。这种研究采用描述性的方法。采用文献研究、观察、采访、文献研究的次要数据收集技术,并通过书籍、报纸和杂志档案、科学文章等文献资源搜索进行研究。本研究采用定性数据分析法,描述了绿楼建设过程中提出的数据,试图减缓全球工作环境健康质量。这项研究的结论是,该公司在微观层面的全球变暖影响了温度和空气循环。这项研究的结论是,全球变暖缓和努力应该是一个国家议程,同时也是一个更关注工作环境健康方面的企业议程。绿色建筑运动需要一种全面的方法,强调体制、社会经济和技术方面的三个方面。
{"title":"Pembangunan Green Building dalam Upaya Mitigasi Global Warming Pada Kualitas Kesehatan Lingkungan Kerja","authors":"Madoeretno Amiroel Pribadi, Pipit Marfiana","doi":"10.31943/gemawiralodra.v13i2.264","DOIUrl":"https://doi.org/10.31943/gemawiralodra.v13i2.264","url":null,"abstract":"Fenomena global warming berpengaruh terhadap hewan dan satwa di bumi yang punah. Berdasarkan data World Green Building Council, di seluruh dunia bangunan gedung setidaknya menyumbang 33% emisi CO2, mengkonsumsi 17% air bersih, 25% produk kayu, 30-40% penggunaan bahan mentah, dan 40-50% penggunaan energi untuk pembangunan operasionalnya. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak global warming terhadap kesehatan lingkungan kerja, upaya mitigasi global warming, dan tantangan pembangunan green building. Jenis Penelitian ini menggunakan pendekatan Deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan sumber data sekunder dengan studi literatur, observasi, wawancara, dokumentasi serta dilakukan dengan pencarian sumber pustaka seperti buku, arsip koran dan majalah, artikel ilmiah, menjadi sumber referensi atau gagasan yang diolah menjadi data-data terkait penelitian. Penelitian ini menggunakan analisa data kualitatif dengan menggambarkan data yang dinyatakan dalam kalimat tentang pembangunan green building dalam upaya mitigasi global warming terhadap kualitas kesehatan lingkungan kerja. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa global warming pada tingkat mikro perusahaan berdampak peningkatan suhu dan sirkulasi udara. Penelitian ini memberikan implikasi bahwa upaya mitigasi global warming harus menjadi agenda nasional dan sekaligus agenda perusahaan dengan lebih memperhatikan aspek kesehatan lingkungan kerja. Gerakan green building ini perlu suatu pendekatan yang komprehensif dengan menekankan pada tiga aspek pendekatan yakni aspek kelembagaan, aspek sosial ekonomi dan aspek teknologi.","PeriodicalId":382685,"journal":{"name":"Gema Wiralodra","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129449284","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}