Tenaga kerja merupakan pelakon pembangunan serta pelakon ekonomi baik secara orang ataupun secara kelompok, sehingga memiliki peranan yang sangat signifikan dalam kegiatan perekonomian nasional, ialah tingkatkan produktivitas serta kesejahteraan warga. Pada masa saat ini ini, perempuan turut berpartisipasi tingkatkan kesejahteraan keluarga dengan metode bekerja ialah perihal biasa. Riset ini bertujuan buat mengenali anggapan serta tingkatan Kepuasan Tenaga Kerja Perempuan Terhadap Kebijakan Jaminan Ketenagakerjaan di Spa at Maya Sanur. Perlengkapan ukur yang digunakan buat mengenali kebijakan jaminan ketenagakerjaan yang diperoleh tenaga kerja perempuan di Spa at Maya Sanur merupakan Undang- Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan. Metode analisis informasi yang digunakan dalam riset ini merupakan deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan informasi dicoba dengan metode observasi serta wawancara. Berikutnya informasi yang didapat hendak dibanding dengan hak serta proteksi cocok Undang- Undang tentang ketenagakerjaan. Dari hasil riset yang didapat terdapat sebagian kebijakan jaminan yang telah diperoleh ialah cuti pada masa kehamilan, hak buat menyusui, proteksi jam malam. Ada pula jaminan tidak diperoleh oleh tenaga kerja perempuan di Spa at Maya Sanur antara lain bayaran persalinan serta cuti haid. Ada pula anjuran yang diberikan kepada Spa at Maya Sanur supaya lebih tingkatkan kebijakan jaminan yang belum diberikan kepada tenaga kerja perempuan. Workers are development actors and economic actors both individually and in groups, so they have a very significant role in national economic activities, namely increasing productivity and community welfare. At this time, women participate in improving the welfare of the family by working is common. This study aims to determine the perception and level of satisfaction of female workers on the Employment Guarantee Policy at Spa at Maya Sanur. The measuring instrument used to determine the employment security policy obtained by female workers at Spa at Maya Sanur is Law No. 13 of 2003 concerning employment. The data analysis technique used in this research is descriptive qualitative. Data collection techniques were carried out by means of observation and interviews. Furthermore, the data obtained will be compared with the rights and protections according to the Law on Manpower. From the results of the research, there are several insurance policies that have been obtained, namely leave during pregnancy, the right to breastfeed, curfew protection. The guarantees not obtained by female workers at Spa at Maya Sanur include delivery costs and menstrual leave. The advice given to Spa at Maya Sanur is to further improve the insurance policy that has not been given to female workers.
{"title":"Analisis Kepuasan Tenaga Kerja Wanita Terhadap Kebijakan Jaminan Ketenagakerjaan di SPA at Maya Sanur","authors":"Desak Putu Putri Maya Antari, Luh Eka Susanti","doi":"10.22334/paris.v2i3.372","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i3.372","url":null,"abstract":"Tenaga kerja merupakan pelakon pembangunan serta pelakon ekonomi baik secara orang ataupun secara kelompok, sehingga memiliki peranan yang sangat signifikan dalam kegiatan perekonomian nasional, ialah tingkatkan produktivitas serta kesejahteraan warga. Pada masa saat ini ini, perempuan turut berpartisipasi tingkatkan kesejahteraan keluarga dengan metode bekerja ialah perihal biasa. Riset ini bertujuan buat mengenali anggapan serta tingkatan Kepuasan Tenaga Kerja Perempuan Terhadap Kebijakan Jaminan Ketenagakerjaan di Spa at Maya Sanur. Perlengkapan ukur yang digunakan buat mengenali kebijakan jaminan ketenagakerjaan yang diperoleh tenaga kerja perempuan di Spa at Maya Sanur merupakan Undang- Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang ketenagakerjaan. Metode analisis informasi yang digunakan dalam riset ini merupakan deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan informasi dicoba dengan metode observasi serta wawancara. Berikutnya informasi yang didapat hendak dibanding dengan hak serta proteksi cocok Undang- Undang tentang ketenagakerjaan. Dari hasil riset yang didapat terdapat sebagian kebijakan jaminan yang telah diperoleh ialah cuti pada masa kehamilan, hak buat menyusui, proteksi jam malam. Ada pula jaminan tidak diperoleh oleh tenaga kerja perempuan di Spa at Maya Sanur antara lain bayaran persalinan serta cuti haid. Ada pula anjuran yang diberikan kepada Spa at Maya Sanur supaya lebih tingkatkan kebijakan jaminan yang belum diberikan kepada tenaga kerja perempuan. \u0000 \u0000Workers are development actors and economic actors both individually and in groups, so they have a very significant role in national economic activities, namely increasing productivity and community welfare. At this time, women participate in improving the welfare of the family by working is common. This study aims to determine the perception and level of satisfaction of female workers on the Employment Guarantee Policy at Spa at Maya Sanur. The measuring instrument used to determine the employment security policy obtained by female workers at Spa at Maya Sanur is Law No. 13 of 2003 concerning employment. The data analysis technique used in this research is descriptive qualitative. Data collection techniques were carried out by means of observation and interviews. Furthermore, the data obtained will be compared with the rights and protections according to the Law on Manpower. From the results of the research, there are several insurance policies that have been obtained, namely leave during pregnancy, the right to breastfeed, curfew protection. The guarantees not obtained by female workers at Spa at Maya Sanur include delivery costs and menstrual leave. The advice given to Spa at Maya Sanur is to further improve the insurance policy that has not been given to female workers.","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"190 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123386885","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Biscotti merupakan salah satu jenis cookies yang berasal dari Italia dan biasanya kacang-kacangan yang digunakan adalah kacang almond. Namun dengan harganya yang lumayan mahal penulis tertarik untuk menggunakan biji nangka sebagai alternatif pengganti almond. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas biscotti dengan penggunaan biji nangka sebagai pengganti almond dari segi rasa, warna, tekstur dan aroma. Teknik analisis data yang digunakan yaitu Teknik desktiptif dengan melakukan uji organoleptik pada 30 panelis. Hasil uji organoleptik yang diperoleh yaitu biscotti dengan penggunaan biji nangka sebagai pengganti almond yaitu memiliki rasa sangat enak, aroma cukup sedap, teksur kurang renyah dan warna kuning kecoklatan. Hasil dari daya simpan biscotti dengan penggunaan biji nangka sebagai pengganti almond baik dikonsumsi sampai 10 hari dalam kemasan kedap udara dan pada suhu ruangan. Biscotti is a type of cookie originating from Italy and usually the nuts used are almonds. However, with the price being quite expensive, the author is interested in using jackfruit seeds as an alternative to almonds. The purpose of this study was to determine the quality of biscotti with the use of jackfruit seeds as a substitute for almonds in terms of taste, color, texture and aroma. The data analysis technique used is descriptive technique by conducting organoleptic tests on 30 panelists. The results of the organoleptic test obtained were biscotti with the use of jackfruit seeds as a substitute for almonds, which had a very good taste, quite pleasant aroma, less crunchy texture and a brownish yellow color. The results of the shelf life of biscotti with the use of jackfruit seeds as a substitute for almonds are good for consumption for up to 10 days in airtight packaging and at room temperature.
{"title":"Zero Waste Management : Alternatif Penggunaan Biji Nangka Sebagai Pengganti Almond Dalam Pembuatan Biscotti","authors":"Luh Diah Wiadnyani, Luh Eka Susanti","doi":"10.22334/paris.v2i3.371","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i3.371","url":null,"abstract":"Biscotti merupakan salah satu jenis cookies yang berasal dari Italia dan biasanya kacang-kacangan yang digunakan adalah kacang almond. Namun dengan harganya yang lumayan mahal penulis tertarik untuk menggunakan biji nangka sebagai alternatif pengganti almond. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas biscotti dengan penggunaan biji nangka sebagai pengganti almond dari segi rasa, warna, tekstur dan aroma. Teknik analisis data yang digunakan yaitu Teknik desktiptif dengan melakukan uji organoleptik pada 30 panelis. Hasil uji organoleptik yang diperoleh yaitu biscotti dengan penggunaan biji nangka sebagai pengganti almond yaitu memiliki rasa sangat enak, aroma cukup sedap, teksur kurang renyah dan warna kuning kecoklatan. Hasil dari daya simpan biscotti dengan penggunaan biji nangka sebagai pengganti almond baik dikonsumsi sampai 10 hari dalam kemasan kedap udara dan pada suhu ruangan. \u0000 \u0000Biscotti is a type of cookie originating from Italy and usually the nuts used are almonds. However, with the price being quite expensive, the author is interested in using jackfruit seeds as an alternative to almonds. The purpose of this study was to determine the quality of biscotti with the use of jackfruit seeds as a substitute for almonds in terms of taste, color, texture and aroma. The data analysis technique used is descriptive technique by conducting organoleptic tests on 30 panelists. The results of the organoleptic test obtained were biscotti with the use of jackfruit seeds as a substitute for almonds, which had a very good taste, quite pleasant aroma, less crunchy texture and a brownish yellow color. The results of the shelf life of biscotti with the use of jackfruit seeds as a substitute for almonds are good for consumption for up to 10 days in airtight packaging and at room temperature.","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129370992","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ditemukan complain mengenai operasional di front office, restaurant, kitchen dan house keeping pada Bali Beach Glamping Resort. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pelatihan soft skill dan hard skill terhadap kinerja di Bali Beach Glamping Resort. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan SPSS 23. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan kuesioner dan studi dokumen. Kuesioner disebar kepada seluruh karyawan di Bali Beach Glamping. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji statistik seperti uji validitas, uji reliabitas, uji asumsi klasik, uji regresi linear sederhana dan uji regresi linear berganda. Hasil analisis dalam penelitian ini adalah semakin tinggi pelatihan soft skill dan hard skill maka kinerja karyawan akan semakin meningkat. Simpulan penelitian ini adalah pelatihan soft skill dan hard skill berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan di Bali Beach Glamping Resort. Dalam penelitian ini indikator pada pelatihan soft skill yang memiliki pengaruh paling tinggi terhadap kinerja karyawan adalah pelatihan leadership, sedangkan indikator pada hard skill yang memiliki pengaruh paling tinggi adalah pelatihan pelayanan. Manfaat penelitian ini untuk industri yaitu memberikan masukan kepada resort berupa informasi yang dapat dijadikan referensi mengenai peltihan yang efektif diterapkan di industri perhotelan sehingga menghasilkan karyawan yang kompeten dibidangnya. Dan kepada department front office, restaurant kitchen dan house keeping yang ada di Bali Beach Glamping dapat menjadikan penelitian ini sebagai acuan dalam memberikan pelatihan yang tepat dimasa mendatang. Dalam pelatihan soft skill agar lebih meningkatkan pelatihan untuk problem solving sedangkan pada pelatihan hard skill lebih meningkatkan pelatihan teknologi. Complaints were found regarding operations at the front office, restaurant, kitchen and house keeping at Bali Beach Glamping Resort. The purpose of this study was to determine the effect of soft skill and hard skill training on performance at Bali Beach Glamping Resort. The research method used is a quantitative method using SPSS 23. Data collection techniques used in this research are questionnaires and document studies. Questionnaires were distributed to all employees at Bali Beach Glamping. The data analysis technique used is statistical tests such as validity tests, reliability tests, classical assumption tests, simple linear regression tests and multiple linear regression tests. The results of the analysis in this study are the higher the soft skill and hard skill training, the higher the employee's performance. The conclusion of this research is that soft skill and hard skill training have a significant effect on employee performance at Bali Beach Glamping Resort. In this study, the indicator on soft skills training that has the highest influence on employee performance is leadership training, while the indicator on hard s
{"title":"Pengaruh Pelatihan Soft Skill dan Hard Skill Terhadap Kinerja Karyawan di Bali Beach Glamping Resort","authors":"Ni Kadek Ari Widyaningsih, F. Sinaga, P. Wirawan","doi":"10.22334/paris.v2i3.358","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i3.358","url":null,"abstract":"Ditemukan complain mengenai operasional di front office, restaurant, kitchen dan house keeping pada Bali Beach Glamping Resort. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pelatihan soft skill dan hard skill terhadap kinerja di Bali Beach Glamping Resort. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan SPSS 23. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan kuesioner dan studi dokumen. Kuesioner disebar kepada seluruh karyawan di Bali Beach Glamping. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji statistik seperti uji validitas, uji reliabitas, uji asumsi klasik, uji regresi linear sederhana dan uji regresi linear berganda. Hasil analisis dalam penelitian ini adalah semakin tinggi pelatihan soft skill dan hard skill maka kinerja karyawan akan semakin meningkat. Simpulan penelitian ini adalah pelatihan soft skill dan hard skill berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan di Bali Beach Glamping Resort. Dalam penelitian ini indikator pada pelatihan soft skill yang memiliki pengaruh paling tinggi terhadap kinerja karyawan adalah pelatihan leadership, sedangkan indikator pada hard skill yang memiliki pengaruh paling tinggi adalah pelatihan pelayanan. Manfaat penelitian ini untuk industri yaitu memberikan masukan kepada resort berupa informasi yang dapat dijadikan referensi mengenai peltihan yang efektif diterapkan di industri perhotelan sehingga menghasilkan karyawan yang kompeten dibidangnya. Dan kepada department front office, restaurant kitchen dan house keeping yang ada di Bali Beach Glamping dapat menjadikan penelitian ini sebagai acuan dalam memberikan pelatihan yang tepat dimasa mendatang. Dalam pelatihan soft skill agar lebih meningkatkan pelatihan untuk problem solving sedangkan pada pelatihan hard skill lebih meningkatkan pelatihan teknologi. \u0000 \u0000Complaints were found regarding operations at the front office, restaurant, kitchen and house keeping at Bali Beach Glamping Resort. The purpose of this study was to determine the effect of soft skill and hard skill training on performance at Bali Beach Glamping Resort. The research method used is a quantitative method using SPSS 23. Data collection techniques used in this research are questionnaires and document studies. Questionnaires were distributed to all employees at Bali Beach Glamping. The data analysis technique used is statistical tests such as validity tests, reliability tests, classical assumption tests, simple linear regression tests and multiple linear regression tests. The results of the analysis in this study are the higher the soft skill and hard skill training, the higher the employee's performance. The conclusion of this research is that soft skill and hard skill training have a significant effect on employee performance at Bali Beach Glamping Resort. In this study, the indicator on soft skills training that has the highest influence on employee performance is leadership training, while the indicator on hard s","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"103 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121468825","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Arak dengan campuran bunga cempaka pairing with sate lilit merupakan penelitian mengenai minuman campuran beralkohol yang dipairing dengan sate lilit. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kualitas arak dengan campuran bunga cempaka dari segi rasa ,aroma dan warna, kemudian untuk mengetahui daya tahan serta menganalisis biaya yang diperlukan dalam pembuatan arak dengan campuran bunga cempaka. Pendekatan penelitain yang digunakan penelitian eksperimen ini dilakukan dengan membuat arak dengan campuran bunga cempaka, kemudian diuji oleh 30 panelis dengan uji organoleptik, observasi dan uji pasar. Hasil penelitian ini berupa kualitas arak dengan campuran bunga cempaka adalah enak dari segi ras, menarik dari segi warna dan cukup harum dari segi aroma. Hasil uji daya tahan arak dengan campuran bunga cempaka mampu bertahan selama 1 minggu dalam suhu dingin dan 3-4 hari dalam suhu ruang. Harga jual produk adalah Rp. 6.000/100ml. Arak with a mixture of cempaka flowers pairing with satay lilit is research on alcoholic mixed drinks paired with satay lilit. Purpose of this study to determine the quality of arak with mixture of cempaka flowers in terms of tastes, aroma, and color, the the determine the durability and analyse the costs required in making arak with a mixture of cempaka flowers. The research approach used experimental research was conducted by making arak with a mixture of cempaka flowers, then tasted by 30 panelists with organoleptic tests, observations, and market test. The result of this research is that the quality of arak with a mixture of cempaka flowers is delicious in terms of taste, attractive in terms of color and quite fragrant in terms of aroma. The result of the endurance test of arak with a mixture of cempaka flowers were able to last for 1 week in cold temperatures and 3-4 days at the room temperature. The selling price of the of this product is Rp. 6000/100ml.
{"title":"Pemanfaatan Arak Dengan Campuran Bunga Cempaka Pairing With Sate Lilit","authors":"Agus Ketut Dharmawan, Luh Eka Susanti","doi":"10.22334/paris.v2i3.378","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i3.378","url":null,"abstract":"Arak dengan campuran bunga cempaka pairing with sate lilit merupakan penelitian mengenai minuman campuran beralkohol yang dipairing dengan sate lilit. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kualitas arak dengan campuran bunga cempaka dari segi rasa ,aroma dan warna, kemudian untuk mengetahui daya tahan serta menganalisis biaya yang diperlukan dalam pembuatan arak dengan campuran bunga cempaka. Pendekatan penelitain yang digunakan penelitian eksperimen ini dilakukan dengan membuat arak dengan campuran bunga cempaka, kemudian diuji oleh 30 panelis dengan uji organoleptik, observasi dan uji pasar. Hasil penelitian ini berupa kualitas arak dengan campuran bunga cempaka adalah enak dari segi ras, menarik dari segi warna dan cukup harum dari segi aroma. Hasil uji daya tahan arak dengan campuran bunga cempaka mampu bertahan selama 1 minggu dalam suhu dingin dan 3-4 hari dalam suhu ruang. Harga jual produk adalah Rp. 6.000/100ml. \u0000 \u0000Arak with a mixture of cempaka flowers pairing with satay lilit is research on alcoholic mixed drinks paired with satay lilit. Purpose of this study to determine the quality of arak with mixture of cempaka flowers in terms of tastes, aroma, and color, the the determine the durability and analyse the costs required in making arak with a mixture of cempaka flowers. The research approach used experimental research was conducted by making arak with a mixture of cempaka flowers, then tasted by 30 panelists with organoleptic tests, observations, and market test. The result of this research is that the quality of arak with a mixture of cempaka flowers is delicious in terms of taste, attractive in terms of color and quite fragrant in terms of aroma. The result of the endurance test of arak with a mixture of cempaka flowers were able to last for 1 week in cold temperatures and 3-4 days at the room temperature. The selling price of the of this product is Rp. 6000/100ml.","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133057205","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ni Komang Novitri Cahyanti, Febianti Febianti, I. G. A. E. Suwintari
Masuknya Pandemi Covid-19 di Indonesia pada tanggal 1 Maret 2020 memberikan dampak buruk bagi sektor pariwisata, beberapa dampak dari Covid-19 diantaranya adanya penurunan pemasukan dan banyak restoran yang mulai tutup. Oleh karena itu untuk dapat mempertahankan penjualan restoran dibutuhkannya strategi-strategi pemasaran yang tepat dan dapat di gunakan pada masa Pandemi Covid-19. Dalam Penelitian ini dilakukan di Restoran Happy Chappy Seminyak, bertujuan untuk mengetahui strategi alternatif yang dapat digunakan pada masa Pandemi Covid-19 sehingga restoran dapat memenuhi target penjualan. Dengan meneliti variabel STP (Segmenting, Targeting, Positioning) dan bauran pemasaran untuk mengetahui kondisi eksternal dan internal perusahaan. Tehnik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, angket observasi dan dokumentasi. Tehnik analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tehnik analisis SWOT, IFAS dan EFAS, kuadran SWOT beserta Matriks SWOT. Hasil penelitian menggunakan tehnik analisis SWOT, didapatkan titik kordinat sumbu X (internal)= 3,34 dan sumbu Y (eksternal) =1,94 sehingga didapatkan bahwa posisi Restoran Happy Chappy Seminyak pada kuadran 1 (satu) yaitu mendukung strategi pertumbuhan agresif (Growth Oriented Strategy) yakini mempertimbangkan target pasar untuk wisatawan lokal mengingat dimasa Pandemi Covid-19 saat ini kunjungan WNA ke Bali sangatlah rendah. Berdasarkan matriks SWOT yaitu strategi SO (Strengths-Opportunites) Restoran Happy Chappy Seminyak dapat memperkuat pemasaran melalui digital marketing, memfokuskan promosi di sosial media, menambahkan promo-promo menarik dan tetap mengikuti protokol kesehatan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment). The entry of the covid-19 pandemic in indonesia on march 1 2020 had a negative impact on the tourism sector, some of the impacts of covid-19 included a decrease in income and many restaurants starting to close. Therefore, to be able to maintain restaurant sales, appropriate marketing strategies are needed and can be used during the covid-19 pandemic. In this research conducted at the happy chappy seminyak restaurant, it aims to find out alternative strategies that can be used during the covid-19 pandemic so that restaurants can meet sales targets. By examining the stp variables (segmenting, targeting, positioning) and the marketing mix to determine the company's external and internal conditions. Data collection techniques using interviews, observation questionnaires and documentation. Data analysis techniques used descriptive qualitative methods with swot, ifas and efas analysis techniques, the swot quadrants and the swot matrix. The results of the study using the swot analysis technique, obtained the coordinates of the x axis (internal) = 3.34 and the y axis (external) = 1.94 so it was found that the position of happy chappy seminyak restaurant is in quadrant 1 (one), which supports an aggressive growth strategy (growth oriented strategy) believes in considerin
2020年3月1日因此,维持餐馆的销售需要适当的营销策略,并在Covid-19大流行期间使用。这项研究是在Happy Chappy seoil餐厅进行的,目的是确定Covid-19大流行期间可以使用的替代策略,以便满足其销售目标。通过研究STP变量(细分、目标、定位)和市场调谐来了解公司的外部和内部状况。数据收集技术采用访谈方法、观察率和文档。数据分析技术采用定性描述性质的方法与SWOT、IFAS和EFAS分析技术、SWOT象限和SWOT矩阵。用SWOT分析技术的研究成果,得到X轴坐标()= 3,34内部和外部(Y轴)= 1.94从而得到了快乐的查比黛拉给餐厅的位置,象限(1)注重支持咄咄逼人的增长战略(增长个会)认为当地游客考虑目标市场鉴于目前的流行病Covid-19的外国人访问巴厘岛很低。根据SWOT矩阵的战略,“快乐Chappy seoil”可以通过数字营销来加强营销,将重点放在社交媒体上,增加令人兴奋的促销活动,并遵循CHSE健康协议(清洁、健康、安全、环境)。2020年3月1日,印度尼西亚的covid-19 pandemic入口在tourism区域有负面影响,一些covid-19的影响包括即将到来和许多餐馆开始关闭。这就是销售,appropriate, to be able to maintain餐厅营销策略是需要和can be used during the covid-19流行。在这个研究conducted at the happy查比黛拉餐厅,它aims to发现另类策略that can be used during the covid-19流行所以那restaurants能见到销售很明显。由examining the stp variables (segmenting targeting,定位)和《混合到个重大营销公司external和内部条件。数据用interviews收藏techniques, observation questionnaires and documentation。应用技术分析数据分析结果结果与swot、ifas和efas技术分析、swot quadrants和swot矩阵。results》研究用的swot分析技巧,coordinates》获得x轴(内部)= 3 . 34《y轴(external) = 1 . 94,所以是找到那个快乐之位置查比黛拉餐厅正在象限1(一号),哪种supports咄咄逼人的增长个会(注重增长个会)为当地有游客相信有考虑到目标市场,考虑到这期间《当前covid-19流行,外国visits to巴厘岛是非常低。基于swot矩阵,快乐的chappy seoil restaurant的战略可以通过数字市场加强市场营销,专注于社交媒体宣传,添加吸引力提升和在CHSE(清洁、健康、安全、环境协议)。
{"title":"Strategi Pemasaran Untuk Meningkatkan Penjualan Pada Masa Pandemi Covid-19 di Restoran Happy Chappy Seminyak","authors":"Ni Komang Novitri Cahyanti, Febianti Febianti, I. G. A. E. Suwintari","doi":"10.22334/paris.v2i3.359","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i3.359","url":null,"abstract":"Masuknya Pandemi Covid-19 di Indonesia pada tanggal 1 Maret 2020 memberikan dampak buruk bagi sektor pariwisata, beberapa dampak dari Covid-19 diantaranya adanya penurunan pemasukan dan banyak restoran yang mulai tutup. Oleh karena itu untuk dapat mempertahankan penjualan restoran dibutuhkannya strategi-strategi pemasaran yang tepat dan dapat di gunakan pada masa Pandemi Covid-19. Dalam Penelitian ini dilakukan di Restoran Happy Chappy Seminyak, bertujuan untuk mengetahui strategi alternatif yang dapat digunakan pada masa Pandemi Covid-19 sehingga restoran dapat memenuhi target penjualan. Dengan meneliti variabel STP (Segmenting, Targeting, Positioning) dan bauran pemasaran untuk mengetahui kondisi eksternal dan internal perusahaan. Tehnik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, angket observasi dan dokumentasi. Tehnik analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tehnik analisis SWOT, IFAS dan EFAS, kuadran SWOT beserta Matriks SWOT. Hasil penelitian menggunakan tehnik analisis SWOT, didapatkan titik kordinat sumbu X (internal)= 3,34 dan sumbu Y (eksternal) =1,94 sehingga didapatkan bahwa posisi Restoran Happy Chappy Seminyak pada kuadran 1 (satu) yaitu mendukung strategi pertumbuhan agresif (Growth Oriented Strategy) yakini mempertimbangkan target pasar untuk wisatawan lokal mengingat dimasa Pandemi Covid-19 saat ini kunjungan WNA ke Bali sangatlah rendah. Berdasarkan matriks SWOT yaitu strategi SO (Strengths-Opportunites) Restoran Happy Chappy Seminyak dapat memperkuat pemasaran melalui digital marketing, memfokuskan promosi di sosial media, menambahkan promo-promo menarik dan tetap mengikuti protokol kesehatan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment). \u0000 \u0000The entry of the covid-19 pandemic in indonesia on march 1 2020 had a negative impact on the tourism sector, some of the impacts of covid-19 included a decrease in income and many restaurants starting to close. Therefore, to be able to maintain restaurant sales, appropriate marketing strategies are needed and can be used during the covid-19 pandemic. In this research conducted at the happy chappy seminyak restaurant, it aims to find out alternative strategies that can be used during the covid-19 pandemic so that restaurants can meet sales targets. By examining the stp variables (segmenting, targeting, positioning) and the marketing mix to determine the company's external and internal conditions. Data collection techniques using interviews, observation questionnaires and documentation. Data analysis techniques used descriptive qualitative methods with swot, ifas and efas analysis techniques, the swot quadrants and the swot matrix. The results of the study using the swot analysis technique, obtained the coordinates of the x axis (internal) = 3.34 and the y axis (external) = 1.94 so it was found that the position of happy chappy seminyak restaurant is in quadrant 1 (one), which supports an aggressive growth strategy (growth oriented strategy) believes in considerin","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"101 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121121458","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini yang berjudul “Kualitas Pelayanan Bellboy di Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort” yang membahas kualitas pelayanan bellboy berdasarkan 5 variabel “RATER” yaitu responsiveness, assurance, tangible, empathy, & reliability. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan bellboy di Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan kuesioner sebagai teknik pengumpulan data dengan analisis uji validitas, uji reliabilitas. Pengumpulan sampel menggunakan sampel Non propability dan jumlah responden dalam penelitian ini yang berjumlah 30 orang tamu yang menginap di hotel yang ditemui secara kebetulan di area hotel Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort. Hasil dari penelitian yang didapat yaitu deskripsi data dari masing-masing variabel kualitas pelayanan Bellboy yaitu : tangible (4,36), realibility (4.10), responsive (4,16), empathy (4,34), dan assurance (4,15). Dimana dapat ditarik kesimpulan yaitu kualitas pelayanan Bellboy di Courtyard By Marriot Bali Nusa Dua Resort menunjukan rata-rata baik, dengan 3 variabel kualitas pelayanan menunjukan hasil yang baik dan 2 variabel kualitas pelayanan menunjukan hasil sangat baik. This study, entitled "Quality of Bellboy Service at Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort" which discusses the quality of bellboy service based on 5 variables "RATER" , as follows responsiveness, assurance, tangible, empathy, & reliability. The purpose of this research was to determine the quality of service bellboys at Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort. This research is a quantitative research and information were collected by a questionnaires with analysis of validity and reliability test. The collection of samples using non-probability samples and the amount of respondents in this study was 30 guests staying at the Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort hotel area. The results of the research obtained are descriptions of data from each Bellboy service quality variable, as follows; tangible (4.36), reliability (4.10), responsive (4.16), empathy (4.34), and assurance (4.15 ). Where it can be concluded that the service quality of Bellboy at the Courtyard By Marriot Bali Nusa Dua Resort shows a good average, with 3 service quality variables showing good results and 2 service quality variables showing very good results.
这项研究的题目是“贝里努萨酒店酒店的行李员服务质量”,它讨论了行李员服务的质量,基于五个变量:responsveness、保险、tangible、empathy和可靠性。本研究的目标是了解巴厘岛万豪酒店(Marriott Bali Nusa 2 Resort)的侍者服务的质量。本研究是一种定量研究,采用问卷调查作为一种数据收集技术,采用有效性测试、可靠性测试等分析方法。样本收集是用一种不太欢迎的样本和一名受访者的样本,在该研究中,有30名客人住在巴厘岛努萨两度假村万豪酒店附近的酒店里。这项研究的结果是:Bellboy服务的每个质量变量的数据描述:tangible(4.36)、可靠性(4.10)、响应(4.16)、empathy(4.34)和保险。因此,我们可以得出这样的结论:在巴厘岛努萨万豪酒店(Marriot Bali Nusa)的行李员服务质量是平均水平,三个服务质量变量表示良好的结果,两个服务质量质量变量表示良好的结果。这项研究以五种不同的“拉特”作为一种回应、保证、tangible、empathy和可靠性等各种各样的“贝拉博服务的质量”为基础。这项研究的目的是确定巴厘岛万豪酒店酒店的服务质量。这项研究是一项量化研究和信息,是通过验证有效性和可靠性测试的问题收集的。这次研究中使用的非可能的样本和责任证明的分量是30名客人站在巴厘岛努萨两家度假村万豪酒店的院子里。研究结果的结果是:tangible(4.36)、可靠性(4.10)、负责任(4.16)、同情(4.34)和保险。在那里,人们可以得出这样的结论:在巴厘岛努萨婚礼的院子里,两种酒店提供的服务质量很好,三种服务质量很好,两种服务性质很好。
{"title":"Kualitas Pelayanan Bellboy di Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort","authors":"I. M. A. Warmadewa","doi":"10.22334/paris.v2i2.317","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i2.317","url":null,"abstract":"Penelitian ini yang berjudul “Kualitas Pelayanan Bellboy di Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort” yang membahas kualitas pelayanan bellboy berdasarkan 5 variabel “RATER” yaitu responsiveness, assurance, tangible, empathy, & reliability. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas pelayanan bellboy di Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan kuesioner sebagai teknik pengumpulan data dengan analisis uji validitas, uji reliabilitas. Pengumpulan sampel menggunakan sampel Non propability dan jumlah responden dalam penelitian ini yang berjumlah 30 orang tamu yang menginap di hotel yang ditemui secara kebetulan di area hotel Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort. Hasil dari penelitian yang didapat yaitu deskripsi data dari masing-masing variabel kualitas pelayanan Bellboy yaitu : tangible (4,36), realibility (4.10), responsive (4,16), empathy (4,34), dan assurance (4,15). Dimana dapat ditarik kesimpulan yaitu kualitas pelayanan Bellboy di Courtyard By Marriot Bali Nusa Dua Resort menunjukan rata-rata baik, dengan 3 variabel kualitas pelayanan menunjukan hasil yang baik dan 2 variabel kualitas pelayanan menunjukan hasil sangat baik. \u0000 \u0000This study, entitled \"Quality of Bellboy Service at Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort\" which discusses the quality of bellboy service based on 5 variables \"RATER\" , as follows responsiveness, assurance, tangible, empathy, & reliability. The purpose of this research was to determine the quality of service bellboys at Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort. This research is a quantitative research and information were collected by a questionnaires with analysis of validity and reliability test. The collection of samples using non-probability samples and the amount of respondents in this study was 30 guests staying at the Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort hotel area. The results of the research obtained are descriptions of data from each Bellboy service quality variable, as follows; tangible (4.36), reliability (4.10), responsive (4.16), empathy (4.34), and assurance (4.15 ). Where it can be concluded that the service quality of Bellboy at the Courtyard By Marriot Bali Nusa Dua Resort shows a good average, with 3 service quality variables showing good results and 2 service quality variables showing very good results.","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"171 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122993894","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Legian Beach Hotel merupakan salah satu hotel bintang empat di Bali. Food & Beverage Product Department memiliki peran penting dalam menjaga kualitas bahan makanan yang disimpan di toko. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tata cara penyimpanan bahan makanan di Hotel Legian Beach. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan secara langsung (observasi) ke toko Legian Beach Hotel. Dan melakukan wawancara dengan staf dan juga kepala koki. Dari hasil penelitian di lapangan, penulis membandingkan tempat penyimpanan, suhu ruang penyimpanan, dan juga sistem FIFO (First In First Out) dengan teori menurut Kementerian Kesehatan RI. Dari hasil perbandingan tersebut peneliti masih menemukan ketidaksesuaian antara fakta di lapangan dengan teori yaitu jarak rak penyimpanan makanan, kebersihan chiller, dan suhu penyimpanan daging. Legian Beach Hotel is one of the four star hotels in Bali. The Food & Beverage Product Department has an important role in maintaining the quality of foodstuffs stored in stores. The purpose of this study was to determine how the procedure for storing foodstuffs at Legian Beach Hotel. Data was collected by using observation, interview and documentation techniques. This research was conducted directly (observation) to the Legian Beach Hotel store. And conduct interviews with staff and also the head chef. From the results of research in the field, the authors compare the storage area, storage room temperature, and also the FIFO (First In First Out) system with the theory according to the Indonesian Ministry of Health. From the results of this comparison, researchers still found discrepancies between the facts in the field and the theory, namely, the distance of the food storage rack, the cleanliness of the chiller, and the storage temperature of the meat.
{"title":"Prosedur Penyimpanan Bahan Makanan di Legian Beach Hotel","authors":"Gusti Ngurah Putu Debi Aryapratama","doi":"10.22334/paris.v2i2.315","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i2.315","url":null,"abstract":"Legian Beach Hotel merupakan salah satu hotel bintang empat di Bali. Food & Beverage Product Department memiliki peran penting dalam menjaga kualitas bahan makanan yang disimpan di toko. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tata cara penyimpanan bahan makanan di Hotel Legian Beach. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan secara langsung (observasi) ke toko Legian Beach Hotel. Dan melakukan wawancara dengan staf dan juga kepala koki. Dari hasil penelitian di lapangan, penulis membandingkan tempat penyimpanan, suhu ruang penyimpanan, dan juga sistem FIFO (First In First Out) dengan teori menurut Kementerian Kesehatan RI. Dari hasil perbandingan tersebut peneliti masih menemukan ketidaksesuaian antara fakta di lapangan dengan teori yaitu jarak rak penyimpanan makanan, kebersihan chiller, dan suhu penyimpanan daging. \u0000 \u0000Legian Beach Hotel is one of the four star hotels in Bali. The Food & Beverage Product Department has an important role in maintaining the quality of foodstuffs stored in stores. The purpose of this study was to determine how the procedure for storing foodstuffs at Legian Beach Hotel. Data was collected by using observation, interview and documentation techniques. This research was conducted directly (observation) to the Legian Beach Hotel store. And conduct interviews with staff and also the head chef. From the results of research in the field, the authors compare the storage area, storage room temperature, and also the FIFO (First In First Out) system with the theory according to the Indonesian Ministry of Health. From the results of this comparison, researchers still found discrepancies between the facts in the field and the theory, namely, the distance of the food storage rack, the cleanliness of the chiller, and the storage temperature of the meat.","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122014252","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis program WWF signing blue berlandaskan konsep pariwisata bertanggung jawab pada wisata bahari Labuan Bajo. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan data sekunder sebagai data observasi. Penelitian ini menggunakan data wawancara rinci yang dilakukan dengan informan langsung terkait dengan pelaksanaan program. WWF Signing blue. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa (1) Signing blue mengarahkan para anggotanya untuk memenuhi persyaratan dengan prinsip -prinsip pengembangan pariwisata bertanggung jawab yaitu: lingkungan dan sosial-ekonomi-budaya. (2) Selama pelaksanaan program wwf signing blue ini berjalan, terdapat beberapa kendala yang ditemui diantaranya: minimnya pemahaman oknum nelayan mengenai pentingnya konservasi satwa dan pemilihan jenis tangkapan ikan. Kurangnya kerjasama dive Komodo dengan stakeholder (rekanan) dalam program konservasi. (3) Program signing blue memberi dampak yang sangat baik bagi pihak pengelola maupun bagi wisata bahari di Labuan Bajo. Dampak yang ditimbulkan dari program signing blue yang telah diterapkan dan dirasakan oleh pihak dive komodo adalah berkurangnya sampah yang dihasilkan oleh karyawan maupun wisatawan saat melakukan kegiatan penyelaman yang dilakukan di kawasan taman nasional Komodo.(4) Program signing blue mendukung efektifitas ekonomi, baik yang terkait langsung maupun tidak langsung dengan pariwisata. Selain itu, Program signing blue membangun jaringan antar sektor terkait, menciptakan pasar untuk produk pariwisata yang siap, berkontribusi pada pembangunan yang seimbang, memberikan keragaman ekonomi dan menghilangkan ketergantungan ekonomi pada sektor tertentu.. (5) Pada bidang sosial-budaya, dampak yang ditimbulkan adalah meningkatnya tenaga kerja lokal yang berkualitas melalui program pelatihan dan pendidikan dan mendukung organisasi masyarakat lokal dalam hal peningkatan kapasitas, jaringan dan keterlibatan dalam pengembangan pariwisata lokal. This study aims to analyze the WWF signing blue program based on the concept of responsible tourism in marine tourism in Labuan Bajo. This research is a qualitative research using secondary data as observation data. This study uses detailed interview data conducted with informants directly related to the implementation of the program. WWF Signing blue. The results of this study state that (1) Signing blue directs its members to fulfill the requirements with the principles of responsible tourism development, namely: environment and socio-economic-cultural. (2) During the implementation of the WWF signing blue program, several obstacles were encountered, including: the lack of understanding of fishermen regarding the importance of animal conservation and the selection of fish catch types. Lack of cooperation between the Komodo dive and stakeholders (partners) in the conservation program. (3) The signing blue program has a very good impact on the management and marine tourism in Labuan Bajo. Th
{"title":"Analisis Implementasi Program WWF Signing blue Berlandaskan Konsep Pariwisata Bertanggung Jawab Pada Wisata Bahari Labuan Bajo","authors":"D. Purwanto, I. M. Semara, M. A. Sutiarso","doi":"10.22334/paris.v2i2.307","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i2.307","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis program WWF signing blue berlandaskan konsep pariwisata bertanggung jawab pada wisata bahari Labuan Bajo. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan data sekunder sebagai data observasi. Penelitian ini menggunakan data wawancara rinci yang dilakukan dengan informan langsung terkait dengan pelaksanaan program. WWF Signing blue. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa (1) Signing blue mengarahkan para anggotanya untuk memenuhi persyaratan dengan prinsip -prinsip pengembangan pariwisata bertanggung jawab yaitu: lingkungan dan sosial-ekonomi-budaya. (2) Selama pelaksanaan program wwf signing blue ini berjalan, terdapat beberapa kendala yang ditemui diantaranya: minimnya pemahaman oknum nelayan mengenai pentingnya konservasi satwa dan pemilihan jenis tangkapan ikan. Kurangnya kerjasama dive Komodo dengan stakeholder (rekanan) dalam program konservasi. (3) Program signing blue memberi dampak yang sangat baik bagi pihak pengelola maupun bagi wisata bahari di Labuan Bajo. Dampak yang ditimbulkan dari program signing blue yang telah diterapkan dan dirasakan oleh pihak dive komodo adalah berkurangnya sampah yang dihasilkan oleh karyawan maupun wisatawan saat melakukan kegiatan penyelaman yang dilakukan di kawasan taman nasional Komodo.(4) Program signing blue mendukung efektifitas ekonomi, baik yang terkait langsung maupun tidak langsung dengan pariwisata. Selain itu, Program signing blue membangun jaringan antar sektor terkait, menciptakan pasar untuk produk pariwisata yang siap, berkontribusi pada pembangunan yang seimbang, memberikan keragaman ekonomi dan menghilangkan ketergantungan ekonomi pada sektor tertentu.. (5) Pada bidang sosial-budaya, dampak yang ditimbulkan adalah meningkatnya tenaga kerja lokal yang berkualitas melalui program pelatihan dan pendidikan dan mendukung organisasi masyarakat lokal dalam hal peningkatan kapasitas, jaringan dan keterlibatan dalam pengembangan pariwisata lokal. \u0000 \u0000This study aims to analyze the WWF signing blue program based on the concept of responsible tourism in marine tourism in Labuan Bajo. This research is a qualitative research using secondary data as observation data. This study uses detailed interview data conducted with informants directly related to the implementation of the program. WWF Signing blue. The results of this study state that (1) Signing blue directs its members to fulfill the requirements with the principles of responsible tourism development, namely: environment and socio-economic-cultural. (2) During the implementation of the WWF signing blue program, several obstacles were encountered, including: the lack of understanding of fishermen regarding the importance of animal conservation and the selection of fish catch types. Lack of cooperation between the Komodo dive and stakeholders (partners) in the conservation program. (3) The signing blue program has a very good impact on the management and marine tourism in Labuan Bajo. Th","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125799273","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
N. Pratiwi, Ni Putu Isha Aprinica, Kadek Ayu Ekasani
Karyawan merupakan asset bagi perusahaan karena karyawan merupakan sumber daya manusia yang penting dalam menjalankan aktivitas operasional perusahaan. Sejalan dengan hal tersebut maka Langkah awal yang paling penting dilakukan perusahaan untuk memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas adalah dari proses rekrutmen, orientasi dan penempatan kerja yang sesuai dan objektif. penelitian ini bertujusn untuk megetahui bagaimana pengaruh proses rekrutmen,orientasi dan penempatan kerja terhadap kelancaran operasioal di bintang bungalow. dengan Pelaksanaan proses rekrutmen, pemberin orientasi dan penempatan kerja yang baik dan benar maka dapat dipastikan operasional perusahaan akan berjalan dengan lancar tanpa kendala yang berarti. Jenis penelitian yang digunakan untuk menganalisa dampak proses rekrutmen,orientasi dan penempatan kerja terhadap kelancaran operasional di bintang bungalow adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini bertujusn untuk megetahui bagaimana dampak proses rekrutmen,orientasi dan penempatan kerja terhadap kelancaran operasioal di bintang bungalow. Dengan menggunakan Teknik observasi,wawancara,dokumentasi dan Teknik penentuan informan pada Teknik pengumpulan data maka penelitian kualitatif lebih tepat digunakan agar lebih mendalam Analisa dari kegiatan yang terjadi. Hasil penelitian mengenai dampak proses rekrutmen,orientasi dan penempatan kerja terhadap kelancaran operasional di bintang bungalow secara garis besar ketiga variable proses tersebut belum diterapkan dengan baik oleh Bintang Bungalow sehingga banyak menemukan kendala dalam menjalankan operasional perusahaan. Employees are assets for the company because employees are important human resources in carrying out the company's operational activities. In line with this, the most important initial step taken by the company to obtain quality human resources is from the recruitment process, orientation and work placement that is appropriate and objective. This study aims to find out how the influence of the recruitment process, orientation and work placement on the smooth operation of Bintang Bungalow. With the implementation of a good and correct recruitment, orientation and work placement process, it is certain that the company's operations will run smoothly without significant obstacles. The type of research used to analyze the impact of the recruitment process, orientation and work placement on the smooth operation of the Bintang Bungalow is a descriptive study using a qualitative approach, this study aims to find out how the impact of the recruitment, orientation and work placement process on the smooth operation of the Bintang Bungalow. By using observation, interview, documentation and informant determination techniques in data collection techniques, qualitative research is more appropriate to use for a more in-depth analysis of the activities that occur. The results of the research on the impact of the recruitment, orientat
员工是公司的资产,因为他们是管理公司运营活动的重要人力资源。与此相协调的是,企业获得高质量人力资源的最重要的第一步是从一个合适和客观的招聘、定位和工作分配过程中开始的。这项研究旨在探讨在《平房》(star of bungalow)中,招聘、工作方向和工作安排如何影响花朵的平稳运行。通过招聘过程,良好的职介绍和适当的就业分配可以确保公司运作顺利,没有任何重大障碍。一种用来分析花之星招聘、工作方向和工作分配对工作顺利运作的影响的研究,使用定性方法进行描述性研究,旨在了解在花之星中,招聘、工作培训和职业分配对工作效率的影响。通过对信息收集技术的观察、采访、文档和确定技术,以便更好地利用定性研究来对所发生的活动进行更深入的分析。关于花之星的招聘、工作方向和工作分配过程对其平稳运行的影响的研究得出的结论是,花之星目前还没有很好地应用于这一过程,因此在管理业务中存在许多障碍。员工是公司的资产,因为员工对公司的运作运作至关重要。在这种情况下,最重要的一步是由公司来确定人类资源的质量这项研究发现,在这间平房的平滑运作中,招聘、方向和工作安排的影响。随着一个好的招聘、方向和工作分配程序的实施,这是肯定的,该公司的业务将运行顺利,没有意义的obstacles。《impact》式的研究习惯analyze招聘的过程,在迎新行动和工作配置《smooth》明星平房是qqe a descriptive研究用接近的地方,这个研究aims to发现如何冲击》招聘,在迎新和工作配置的过程在《明星平房流畅的操作。通过使用观测、采访、文档和信息决策技术在数据收集技术中,资格研究更接近于对该事件的持续分析。这项研究对本•花之星的影响、方向和工作安排的结果的结果,广泛地说,三种不同的变化过程没有由花之星实施,所以他们在运行公司的业务中发现了许多障碍。
{"title":"Dampak Proses Rekrutmen, Orientasi dan Penempatan Kerja Terhadap Kelancaran Operasional di Bintang Bungalow","authors":"N. Pratiwi, Ni Putu Isha Aprinica, Kadek Ayu Ekasani","doi":"10.22334/paris.v2i2.340","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i2.340","url":null,"abstract":"Karyawan merupakan asset bagi perusahaan karena karyawan merupakan sumber daya manusia yang penting dalam menjalankan aktivitas operasional perusahaan. Sejalan dengan hal tersebut maka Langkah awal yang paling penting dilakukan perusahaan untuk memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas adalah dari proses rekrutmen, orientasi dan penempatan kerja yang sesuai dan objektif. penelitian ini bertujusn untuk megetahui bagaimana pengaruh proses rekrutmen,orientasi dan penempatan kerja terhadap kelancaran operasioal di bintang bungalow. dengan Pelaksanaan proses rekrutmen, pemberin orientasi dan penempatan kerja yang baik dan benar maka dapat dipastikan operasional perusahaan akan berjalan dengan lancar tanpa kendala yang berarti. Jenis penelitian yang digunakan untuk menganalisa dampak proses rekrutmen,orientasi dan penempatan kerja terhadap kelancaran operasional di bintang bungalow adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini bertujusn untuk megetahui bagaimana dampak proses rekrutmen,orientasi dan penempatan kerja terhadap kelancaran operasioal di bintang bungalow. Dengan menggunakan Teknik observasi,wawancara,dokumentasi dan Teknik penentuan informan pada Teknik pengumpulan data maka penelitian kualitatif lebih tepat digunakan agar lebih mendalam Analisa dari kegiatan yang terjadi. Hasil penelitian mengenai dampak proses rekrutmen,orientasi dan penempatan kerja terhadap kelancaran operasional di bintang bungalow secara garis besar ketiga variable proses tersebut belum diterapkan dengan baik oleh Bintang Bungalow sehingga banyak menemukan kendala dalam menjalankan operasional perusahaan. \u0000 \u0000Employees are assets for the company because employees are important human resources in carrying out the company's operational activities. In line with this, the most important initial step taken by the company to obtain quality human resources is from the recruitment process, orientation and work placement that is appropriate and objective. This study aims to find out how the influence of the recruitment process, orientation and work placement on the smooth operation of Bintang Bungalow. With the implementation of a good and correct recruitment, orientation and work placement process, it is certain that the company's operations will run smoothly without significant obstacles. The type of research used to analyze the impact of the recruitment process, orientation and work placement on the smooth operation of the Bintang Bungalow is a descriptive study using a qualitative approach, this study aims to find out how the impact of the recruitment, orientation and work placement process on the smooth operation of the Bintang Bungalow. By using observation, interview, documentation and informant determination techniques in data collection techniques, qualitative research is more appropriate to use for a more in-depth analysis of the activities that occur. The results of the research on the impact of the recruitment, orientat","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131405359","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Putu Sri Nami Ganggarini, A. S. Arianty, ,. I. M. H. Purnantara
Kinerja karyawan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuannya, sehingga berbagai kebijakan harus dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerja karyawannya. Kinerja karyawan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya standar operasional prosedur (SOP) dan pelatihan kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh standar operasional prosedur (SOP) dan pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan di Puri Saron Hotel, dengan mengukur masing – masing indikator dalam variabel bebas dan terikat. Penelitian ini dilaksanakan tepatnya pada bulan Januari - Juli 2021 di Puri Saron Hotel. Populasi dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang karyawan pada departemen housekeeping. Metode pengumpulan data melalui wawancara, kuesioner, studi kepustakaan dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Regresi Linier Berganda, uji t dan uji F. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa standar operasional prosedur (X1) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja karyawan di Puri Saron Hotel dengan nilai t hitung = 6,305 dengan sign = 0,000<0,01. Variabel pelatihan kerja (X2) memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja karyawan di Puri Saron Hotel dengan nilai t hitung = 6,245 dengan sign = 0,000<0,01. Hasil uji F menunjukkan F hitung = 206,618 dengan sign =0,000<0,01 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara standar operasional prosedur dan pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan di Puri Saron Hotel. Employee performance is a very important thing in an organization to achieve its goals, so various policies must be carried out by the organization to improve the performance of its employees. Employee performance can be influenced by several factors including standard operating procedures (SOP) and job training. The purpose of this study was to determine the effect of standard operating procedures (SOP) and job training on employee performance at Puri Saron Hotel, by measuring each indicator in the independent and dependent variables. This research was carried out precisely in January - July 2021 at Puri Saron Hotel. The population and sample in this study were 30 employees in the housekeeping department. Methods of collecting data through interviews, questionnaires, literature study and documentation. The data analysis technique used in this study is Multiple Linear Regression Analysis, t test and F test. The results of this study indicate that standard operating procedures (X1) have a partially significant effect on employee performance at Puri Saron Hotel with t value = 6.305 with sign = 0.000<0.01. Job training variable (X2) has a partially significant effect on employee performance at Puri Saron Hotel with t value = 6.245 with sign = 0.000 <0.01. F test results show F count = 206.618 with sign = 0.000 < 0.01 so it can be concluded that there is a simultaneous significant effec
{"title":"Pengaruh Standar Operasional Prosedur dan Pelatihan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Housekeeping di Puri Saron Hotel Lovina","authors":"Putu Sri Nami Ganggarini, A. S. Arianty, ,. I. M. H. Purnantara","doi":"10.22334/paris.v2i2.341","DOIUrl":"https://doi.org/10.22334/paris.v2i2.341","url":null,"abstract":"Kinerja karyawan merupakan suatu hal yang sangat penting dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuannya, sehingga berbagai kebijakan harus dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerja karyawannya. Kinerja karyawan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya standar operasional prosedur (SOP) dan pelatihan kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh standar operasional prosedur (SOP) dan pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan di Puri Saron Hotel, dengan mengukur masing – masing indikator dalam variabel bebas dan terikat. Penelitian ini dilaksanakan tepatnya pada bulan Januari - Juli 2021 di Puri Saron Hotel. Populasi dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang karyawan pada departemen housekeeping. Metode pengumpulan data melalui wawancara, kuesioner, studi kepustakaan dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisis Regresi Linier Berganda, uji t dan uji F. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa standar operasional prosedur (X1) berpengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja karyawan di Puri Saron Hotel dengan nilai t hitung = 6,305 dengan sign = 0,000<0,01. Variabel pelatihan kerja (X2) memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja karyawan di Puri Saron Hotel dengan nilai t hitung = 6,245 dengan sign = 0,000<0,01. Hasil uji F menunjukkan F hitung = 206,618 dengan sign =0,000<0,01 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara standar operasional prosedur dan pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan di Puri Saron Hotel. \u0000 \u0000Employee performance is a very important thing in an organization to achieve its goals, so various policies must be carried out by the organization to improve the performance of its employees. Employee performance can be influenced by several factors including standard operating procedures (SOP) and job training. The purpose of this study was to determine the effect of standard operating procedures (SOP) and job training on employee performance at Puri Saron Hotel, by measuring each indicator in the independent and dependent variables. This research was carried out precisely in January - July 2021 at Puri Saron Hotel. The population and sample in this study were 30 employees in the housekeeping department. Methods of collecting data through interviews, questionnaires, literature study and documentation. The data analysis technique used in this study is Multiple Linear Regression Analysis, t test and F test. The results of this study indicate that standard operating procedures (X1) have a partially significant effect on employee performance at Puri Saron Hotel with t value = 6.305 with sign = 0.000<0.01. Job training variable (X2) has a partially significant effect on employee performance at Puri Saron Hotel with t value = 6.245 with sign = 0.000 <0.01. F test results show F count = 206.618 with sign = 0.000 < 0.01 so it can be concluded that there is a simultaneous significant effec","PeriodicalId":401351,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pariwisata dan Bisnis","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124691492","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}