Tumbang Rungan merupakan Kelurahan tertinggal dan masyarakatnya menggantungkan hidupnya dari hasil menangkap ikan di sepanjang DAS Kahayan–Tumbang Rungan. Permasalahan yang urgen dan prioritas untuk diselesaikan saat ini adalah peran kelompok nelayan belum berjalan seperti yang diharapkan, pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang perawatan, perbaikan mesin dan penambalan perahu masih kurang. Melalui kegiatan pemberdayaan kelompok nelayan, tujuan PkM ini adalah (1) mendampingi kelompok nelayan melalui pelatihan manajemen kelompok, (2) memberikan pengetahuan tentang perbaikan mesin, (3) memberikan pengetahuan tentang teknik penambalan perahu menggunakan resin non-sag epoxy, dan (4) bantuan peralatan utama untuk perawatan dan perbaikan mesin. Metode yang digunakan dalam kegiatan PkM adalah pelatihan dan pendampingan. Tahapan PkM ini meliputi : persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan. Kegiatan PkM dilakukan dalam 3 sesi, yaitu sesi 1 dinyatakan ada peningkatan terkait manajemen kelompok. Manajemen dalam hal administrasi kelompok sebelum pelatihan “tidak ada”, menjadi “ada” setelah pelatihan dan pendampingan dilakukan. Demikian halnya sesi 2 dinyatakan ada peningkatan pada aspek pengetahuan dan keterampilan perawatan serta perbaikan mesin klotok atau mesin CS. Sesi 3 dinyatakan ada peningkatan pada aspek pengetahuan serta keterampilan penambalan perahu klotok.
{"title":"Pemberdayaan Masyarakat Nelayan Melalui Program PkM di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kahayan-Tumbang Rungan","authors":"None Sukardi, Muhammad Rahmat, Merisa Oktaria","doi":"10.33379/icom.v3i3.3207","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3207","url":null,"abstract":"Tumbang Rungan merupakan Kelurahan tertinggal dan masyarakatnya menggantungkan hidupnya dari hasil menangkap ikan di sepanjang DAS Kahayan–Tumbang Rungan. Permasalahan yang urgen dan prioritas untuk diselesaikan saat ini adalah peran kelompok nelayan belum berjalan seperti yang diharapkan, pengetahuan dan keterampilan masyarakat tentang perawatan, perbaikan mesin dan penambalan perahu masih kurang. Melalui kegiatan pemberdayaan kelompok nelayan, tujuan PkM ini adalah (1) mendampingi kelompok nelayan melalui pelatihan manajemen kelompok, (2) memberikan pengetahuan tentang perbaikan mesin, (3) memberikan pengetahuan tentang teknik penambalan perahu menggunakan resin non-sag epoxy, dan (4) bantuan peralatan utama untuk perawatan dan perbaikan mesin. Metode yang digunakan dalam kegiatan PkM adalah pelatihan dan pendampingan. Tahapan PkM ini meliputi : persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan. Kegiatan PkM dilakukan dalam 3 sesi, yaitu sesi 1 dinyatakan ada peningkatan terkait manajemen kelompok. Manajemen dalam hal administrasi kelompok sebelum pelatihan “tidak ada”, menjadi “ada” setelah pelatihan dan pendampingan dilakukan. Demikian halnya sesi 2 dinyatakan ada peningkatan pada aspek pengetahuan dan keterampilan perawatan serta perbaikan mesin klotok atau mesin CS. Sesi 3 dinyatakan ada peningkatan pada aspek pengetahuan serta keterampilan penambalan perahu klotok.","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136236054","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
UMKM memiliki kontribusi yang besar dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya di negara-negara berkembang. Namun, di era digital ini masih banyak UMKM yang belum mengikuti arus perkembangan teknologi. Padahal pemanfaatan teknologi akan dapat memberikan kemudahan bagi UMKM dalam melaksanakan aktivitas usahanya, salah satunya adalah aplikasi pembukuan seluler. Survei yang dilakukan di desa Namang menunjukkan hasil bahwa masih banyak pelaku UMKM yang tidak memiliki pencatatan keuangan karena kurangnya pemahaman mereka terlebih sebagian besar mereka juga belum melek teknologi. Tujuan diadakan kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman bagi para peserta pentingnya pembukuan dalam melakukan kegiatan usaha serta memperkenalkan aplikasi pembukuan yang mudah diakses bagi UMKM. Metode pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan memberikan sosialisasi dan penyuluhan serta pelatihan secara langsung kepada para pelaku UMKM yang aktif. Hasil kegiatan ini para peserta sudah dibekali template pembukuan secara manual dan sudah mendownload aplikasi pembukuan bagi UMKM yang dapat dioperasikan untuk kegiatan usahanya.
{"title":"Penyuluhan dan Pendampingan Pembukuan Sederhana bagi UMKM di Desa Namang","authors":"Gayatria Oktalina, None Novika, None Zamhari","doi":"10.33379/icom.v3i3.3175","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3175","url":null,"abstract":"UMKM memiliki kontribusi yang besar dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya di negara-negara berkembang. Namun, di era digital ini masih banyak UMKM yang belum mengikuti arus perkembangan teknologi. Padahal pemanfaatan teknologi akan dapat memberikan kemudahan bagi UMKM dalam melaksanakan aktivitas usahanya, salah satunya adalah aplikasi pembukuan seluler. Survei yang dilakukan di desa Namang menunjukkan hasil bahwa masih banyak pelaku UMKM yang tidak memiliki pencatatan keuangan karena kurangnya pemahaman mereka terlebih sebagian besar mereka juga belum melek teknologi. Tujuan diadakan kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pemahaman bagi para peserta pentingnya pembukuan dalam melakukan kegiatan usaha serta memperkenalkan aplikasi pembukuan yang mudah diakses bagi UMKM. Metode pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan memberikan sosialisasi dan penyuluhan serta pelatihan secara langsung kepada para pelaku UMKM yang aktif. Hasil kegiatan ini para peserta sudah dibekali template pembukuan secara manual dan sudah mendownload aplikasi pembukuan bagi UMKM yang dapat dioperasikan untuk kegiatan usahanya.","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"159 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135306561","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Mochamad Sulaiman, Abdul Alimul Karim, Yuniar Maharani, Nurfadilah Anisa, Enryco Sebastian Gultom
Limbah organik yang tidak terkelola dengan baik dapat menyebabkan pencemaran udara, tanah, dan air. Tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia. Tujuan utama kegiatan ini adalah mengurangi limbah dengan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan limbah organik. Budidaya maggot Black Soldier Fly (BSF) memiliki peran yang krusial dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk pengelolaan limbah organik. Budidaya maggot memungkinkan masyarakat untuk mengubah limbah organik, seperti sisa makanan dan limbah pertanian, menjadi sumber daya yang bernilai. Partisipasi aktif mitra dalam kegiatan pemberdayaan melalui budidaya maggot menjadi pilar penting dalam dampak positif dari program ini. Komitmen mitra dalam belajar dan menerapkan budidaya ditunjukkan dengan semangat untuk menciptakan perubahan positif dalam lingkungan dan kehidupan. Budidaya maggot memiliki dampak yang cukup signifikan dalam pengelolaan limbah organik ditunjukan dengan hasil survey kepuasan mitra. Melalui penerapan budidaya ini, masyarakat memanfaatkan limbah menjadi sumber daya bernilai, meningkatkan kesejahteraan ekonomi, dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.
{"title":"Pemberdayaan Kelompok Tani Peduli Api Balikpapan Melalui Budidaya Maggot Black Soldier Fly Dalam Mengurangi Limbah Organik","authors":"Mochamad Sulaiman, Abdul Alimul Karim, Yuniar Maharani, Nurfadilah Anisa, Enryco Sebastian Gultom","doi":"10.33379/icom.v3i3.3138","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3138","url":null,"abstract":"Limbah organik yang tidak terkelola dengan baik dapat menyebabkan pencemaran udara, tanah, dan air. Tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan manusia. Tujuan utama kegiatan ini adalah mengurangi limbah dengan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan limbah organik. Budidaya maggot Black Soldier Fly (BSF) memiliki peran yang krusial dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk pengelolaan limbah organik. Budidaya maggot memungkinkan masyarakat untuk mengubah limbah organik, seperti sisa makanan dan limbah pertanian, menjadi sumber daya yang bernilai. Partisipasi aktif mitra dalam kegiatan pemberdayaan melalui budidaya maggot menjadi pilar penting dalam dampak positif dari program ini. Komitmen mitra dalam belajar dan menerapkan budidaya ditunjukkan dengan semangat untuk menciptakan perubahan positif dalam lingkungan dan kehidupan. Budidaya maggot memiliki dampak yang cukup signifikan dalam pengelolaan limbah organik ditunjukan dengan hasil survey kepuasan mitra. Melalui penerapan budidaya ini, masyarakat memanfaatkan limbah menjadi sumber daya bernilai, meningkatkan kesejahteraan ekonomi, dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135397058","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Meyrlin Saefatu, Johanes Marno Nigha, Simon Kabnani, Mayenti Taopan, Alexander J. Maukoni
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Sentra Efata Kupang ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan pendalaman tentang pembelajaran Alkitab serta beragam media pembelajaran untuk melayani pendampingan spiritual anak difabel. Adapun metode yang digunakan yaitu lewat praktek edukasi spiritual kaum difabel melalui pembelajaran Alkitab bagi anak difabel yang dilaksanakan dengan menggunakan metode ceramah, diskusi dan praktek dalam bentuk teater. Sesi pertama diadakan dengan memberikan pemahaman kepada para peserta tentang bagaimana anak-anak kaum penyandang disabilitas menerima diri mereka berdasarkan bacaan Alkitab yang terambil dari Kitab Yeremia 1:5, dengan tema “Penerimaan Diri”. Setelah itu dilanjutkan dengan “Praktek Edukasi Spiritual”. Kegiatan tersebut diikuti oleh 65 orang yang terdiri dari 60 orang penerima manfaat (kaum disabilitas) dan tiga orang pendamping serta dua orang pembina kerohanian. Hasil kegiatan tersebut adalah anak-anak disabilitas memiliki pemahaman tentang diri mereka sebagai ciptaan Tuhan yang mulia dan unik, yang melalui keterbatasan mereka, Tuhan menitipkan kelebihan dalam dirinya. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat telah terlaksana dengan baik dan mendapatkan antusias baik dari para penerima manfaat (kaum disabilitas) maupun dari para pendamping dan pembimbing rohani.
{"title":"Praktek Edukasi Spiritual Kaum Difabel Lewat Pembelajaran Alkitab di Sentra Efata Kupang","authors":"Meyrlin Saefatu, Johanes Marno Nigha, Simon Kabnani, Mayenti Taopan, Alexander J. Maukoni","doi":"10.33379/icom.v3i3.3201","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3201","url":null,"abstract":"Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Sentra Efata Kupang ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan pendalaman tentang pembelajaran Alkitab serta beragam media pembelajaran untuk melayani pendampingan spiritual anak difabel. Adapun metode yang digunakan yaitu lewat praktek edukasi spiritual kaum difabel melalui pembelajaran Alkitab bagi anak difabel yang dilaksanakan dengan menggunakan metode ceramah, diskusi dan praktek dalam bentuk teater. Sesi pertama diadakan dengan memberikan pemahaman kepada para peserta tentang bagaimana anak-anak kaum penyandang disabilitas menerima diri mereka berdasarkan bacaan Alkitab yang terambil dari Kitab Yeremia 1:5, dengan tema “Penerimaan Diri”. Setelah itu dilanjutkan dengan “Praktek Edukasi Spiritual”. Kegiatan tersebut diikuti oleh 65 orang yang terdiri dari 60 orang penerima manfaat (kaum disabilitas) dan tiga orang pendamping serta dua orang pembina kerohanian. Hasil kegiatan tersebut adalah anak-anak disabilitas memiliki pemahaman tentang diri mereka sebagai ciptaan Tuhan yang mulia dan unik, yang melalui keterbatasan mereka, Tuhan menitipkan kelebihan dalam dirinya. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat telah terlaksana dengan baik dan mendapatkan antusias baik dari para penerima manfaat (kaum disabilitas) maupun dari para pendamping dan pembimbing rohani.","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134913224","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui cara meningkatkan kompetensi mahasiswa dan siswa SMK jurusan akuntansi menggunakan aplikasi Accurate Versi 5 di tingkat Nasional. Melalui kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman dan meningkatkan kompetensi mahasiswa dan siswa SMK di tingkat Nasional serta terjalinnya kemitraan antara Perguruan tinggi dan SMK di tingkat Nasional. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah terkait dengan perumusan masalah yang telah diungkapkan. Adapun langkah-langkah atau metode pelaksanaan kegiatan meliputi: pemetaan (mapping), Wawancara, dan Perumusan masalah dan solusi. Analisis data kegiatan ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini adalah meningkatnya pengetahuan dan pemahaman cara mensetup data awal perusahaan sesuai dengan kebutuhan perusahaan, meningkatnya keterampilan mahasiswa dan siswa SMK dalam menginput data perusahaan ke dalam Accurate education book versi 5 serta menyajikan laporan keuangan (laba rugi, neraca, laba di tahan, arus kas).
{"title":"Pelatihan Untuk Peningkatan Kompetensi Mahasiswa dan Siswa SMK Jurusan Akuntansi Dalam Penggunaan Aplikasi Accurate Accounting Versi 5 di tingkat Nasional","authors":"Sri Yuli Ayu Putri, Rina Asmeri, None Meriyani","doi":"10.33379/icom.v3i3.3217","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3217","url":null,"abstract":"Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui cara meningkatkan kompetensi mahasiswa dan siswa SMK jurusan akuntansi menggunakan aplikasi Accurate Versi 5 di tingkat Nasional. Melalui kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman dan meningkatkan kompetensi mahasiswa dan siswa SMK di tingkat Nasional serta terjalinnya kemitraan antara Perguruan tinggi dan SMK di tingkat Nasional. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah terkait dengan perumusan masalah yang telah diungkapkan. Adapun langkah-langkah atau metode pelaksanaan kegiatan meliputi: pemetaan (mapping), Wawancara, dan Perumusan masalah dan solusi. Analisis data kegiatan ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini adalah meningkatnya pengetahuan dan pemahaman cara mensetup data awal perusahaan sesuai dengan kebutuhan perusahaan, meningkatnya keterampilan mahasiswa dan siswa SMK dalam menginput data perusahaan ke dalam Accurate education book versi 5 serta menyajikan laporan keuangan (laba rugi, neraca, laba di tahan, arus kas).","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135783774","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) sebagai salah satu alternatif pengobatan yang sangat potensial dikembangkan oleh masyarakat pedesaan. Luasnya lahan dan pekarangan di pedesaan dapat dimanfaatkan untuk dijadikan lahan TOGA, namun masyarakat tidak memiliki ilmu dan ketrampilan yang cukup. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang khasiat TOGA dan cara mengolah lahan disekitar rumah untuk menjadi tempat budidaya TOGA pada kelompok sekolah perempuan kelopak Gayatri Desa Gumelem Kulon Banjarnegara. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan tentang manfaat dan cara pengolahan serta praktek menanam TOGA. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini yaitu meningkatnya pemahaman tentang jenis tanaman TOGA, klasifikasinya, cara pengolahan, pemanfaatan TOGA serta pentingnya tanaman TOGA untuk pengobatan serta mendapatkan ketrampilan berbudidaya TOGA dengan memanfaatkan pekarangan dan kebun disekitar rumah untuk menjadi tempat budidaya TOGA. Adanya kebun TOGA yang merupakan hasil luaran pengabdian ini selanjutnya diharapkan dapat dimanfaatkan untuk pengobatan atau dapat digunakan untuk memperbaiki perekonomian dengan menjual hasil TOGA.
{"title":"Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga Sebagai Upaya Peningkatan Produktivitas Peserta Sekolah Perempuan Kelopak Gayatri Desa Gumelem Kulon Banjarnegara","authors":"Sal Sabila Nadhifah Kurochman, Joya Injelita, Adinda Fayi Azizah, Revalina Avrillia Yulanda, None Afifudin, Elza Sundhani","doi":"10.33379/icom.v3i3.3185","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3185","url":null,"abstract":"Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) sebagai salah satu alternatif pengobatan yang sangat potensial dikembangkan oleh masyarakat pedesaan. Luasnya lahan dan pekarangan di pedesaan dapat dimanfaatkan untuk dijadikan lahan TOGA, namun masyarakat tidak memiliki ilmu dan ketrampilan yang cukup. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang khasiat TOGA dan cara mengolah lahan disekitar rumah untuk menjadi tempat budidaya TOGA pada kelompok sekolah perempuan kelopak Gayatri Desa Gumelem Kulon Banjarnegara. Metode yang digunakan meliputi penyuluhan tentang manfaat dan cara pengolahan serta praktek menanam TOGA. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini yaitu meningkatnya pemahaman tentang jenis tanaman TOGA, klasifikasinya, cara pengolahan, pemanfaatan TOGA serta pentingnya tanaman TOGA untuk pengobatan serta mendapatkan ketrampilan berbudidaya TOGA dengan memanfaatkan pekarangan dan kebun disekitar rumah untuk menjadi tempat budidaya TOGA. Adanya kebun TOGA yang merupakan hasil luaran pengabdian ini selanjutnya diharapkan dapat dimanfaatkan untuk pengobatan atau dapat digunakan untuk memperbaiki perekonomian dengan menjual hasil TOGA.","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135783769","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ezra Tari, Ferdinant Alexander, Martin Ch. Liufeto
Persoalan yang ditemukan pengabdi adalah masih kurangnya publikasi artikel ilmiah dari dosen dan mahasiswa. Dosen dan mahasiswa belum membuat artikel ilmiah dari hasil penelitian. Hasil penelitian mahaiswa belum ada dipublikasikan di rumah jurnal yang sudah dimiliki oleh kampus. Disini pengabdi memilih topik penulisan artikel ilmiah dengan tujuan untuk meningkatkan kekuatan isi naskah yang telah dibuat. Tujuan kegiatan pengelolaan Open Journal System diselenggarakan untuk mengatasi keterbatasan pengetahuan dalam memulai penerbitan jurnal. Pengabdi menemukan kurangnya semangat dan usaha untuk memulai dan berkomitmen untuk menerbitkan hasil penelitian. Metode pelaksanaan pelatihan ini didasarkan pada cara penyampaian materi dan penerapan latihan. Bukti pengabdian merefleksikan keseriusan dan Dedikasi dari peserta untuk memulai menulis. Selain itu, juga merangkum temuan penelitian untuk diajukan ke jurnal. Hal itu terlihat pada usaha pendaftaran jurnal yang berhasil.
{"title":"Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah dan Pengelolaan Open Journal System (OJS) di Sekolah Tinggi Teologi Gereja Kristen Sumba","authors":"Ezra Tari, Ferdinant Alexander, Martin Ch. Liufeto","doi":"10.33379/icom.v3i3.3183","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3183","url":null,"abstract":"Persoalan yang ditemukan pengabdi adalah masih kurangnya publikasi artikel ilmiah dari dosen dan mahasiswa. Dosen dan mahasiswa belum membuat artikel ilmiah dari hasil penelitian. Hasil penelitian mahaiswa belum ada dipublikasikan di rumah jurnal yang sudah dimiliki oleh kampus. Disini pengabdi memilih topik penulisan artikel ilmiah dengan tujuan untuk meningkatkan kekuatan isi naskah yang telah dibuat. Tujuan kegiatan pengelolaan Open Journal System diselenggarakan untuk mengatasi keterbatasan pengetahuan dalam memulai penerbitan jurnal. Pengabdi menemukan kurangnya semangat dan usaha untuk memulai dan berkomitmen untuk menerbitkan hasil penelitian. Metode pelaksanaan pelatihan ini didasarkan pada cara penyampaian materi dan penerapan latihan. Bukti pengabdian merefleksikan keseriusan dan Dedikasi dari peserta untuk memulai menulis. Selain itu, juga merangkum temuan penelitian untuk diajukan ke jurnal. Hal itu terlihat pada usaha pendaftaran jurnal yang berhasil.","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135783767","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tingginya prevalensi penyakit populer, diantaranya diabetes dan asam urat, menjadi kewaspadaan awal untuk berusaha meminimalisir faktor risikonya. Di Sleman, kedua penyakit ini selalu menduduki peringkat lima besar di Puskesmas daerah setempat. Kegiatan edukasi dan pemeriksaan kesehatan dapat menjadi wadah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait risiko penyakit populer, serta menekankan pentingnya pola hidup sehat sebagai tindakan pencegahan. Kegiatan ini dilakukan dengan penyuluhan dan pemeriksaan kadar gula darah dan asam urat, dilanjutkan konseling secara personal. Dilakukan pretest dan posttest sederhana untuk menilai efektivitas kegiatan edukasi. Hasil menunjukkan bahwa kegiatan edukasi terhadap 35 warga usia produktif mampu meningkatkan pemahaman masyarakat terkait penyakit populer, didukung dengan pemeriksaan kesehatan dan konseling personal yang dilakukan. Pemberdayaan masyarakat untuk menjalani pola hidup sehat dapat menjadi langkah untuk peningkatan kesehatan individu dan lingkungan.
{"title":"Edukasi dan Pemeriksaan Terkait Risiko Penyakit Diabetes dan Asam Urat di Dusun Tinggen, Minggir, Sleman","authors":"Febri Wulandari, Muhammad Maslakul Abid, Fiony Diva Rachmawati, Hardian Wahyu Widianto","doi":"10.33379/icom.v3i3.3189","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3189","url":null,"abstract":"Tingginya prevalensi penyakit populer, diantaranya diabetes dan asam urat, menjadi kewaspadaan awal untuk berusaha meminimalisir faktor risikonya. Di Sleman, kedua penyakit ini selalu menduduki peringkat lima besar di Puskesmas daerah setempat. Kegiatan edukasi dan pemeriksaan kesehatan dapat menjadi wadah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait risiko penyakit populer, serta menekankan pentingnya pola hidup sehat sebagai tindakan pencegahan. Kegiatan ini dilakukan dengan penyuluhan dan pemeriksaan kadar gula darah dan asam urat, dilanjutkan konseling secara personal. Dilakukan pretest dan posttest sederhana untuk menilai efektivitas kegiatan edukasi. Hasil menunjukkan bahwa kegiatan edukasi terhadap 35 warga usia produktif mampu meningkatkan pemahaman masyarakat terkait penyakit populer, didukung dengan pemeriksaan kesehatan dan konseling personal yang dilakukan. Pemberdayaan masyarakat untuk menjalani pola hidup sehat dapat menjadi langkah untuk peningkatan kesehatan individu dan lingkungan.","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135783773","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Peningkatan kapasitas produksi UKM Dimar kerupuk kulit ikan kakap melalui upgrade alat produksi dapat meningkatkan daya saing dan pemasaran. Proses pengeringan yang masih mengandalkan sinar matahari seringkali terhambat saat musim hujan. Penggunaan alat pengering kerupuk dengan konsep Internet of Things (IoT) dapat mengatasi masalah ini guna meningkatkan efisiensi dan kualitas produk. Metode pelaksanaan yaitu pengadaan alat pengering kerupuk dan alat IoT, pemasangan alat IoT pada alat pengering kerupuk, pembuatan website untuk mitra, pelatihan media pemasaran dan pengisian konten website, dan pelatihan penggunaan alat pengering kerupuk berbasis IoT. Hasil pelaksaan pengabdian adalah mitra dapat mempersingkat waktu pengeringan. Rata-rata efisiensi waktu dengan adanya sistem pengering berbasis IoT sebesar 60%. Selain implementasi IoT pada alat pengering kerupuk, pembuatan website dan pelatihan pemasaran juga menjadi langkah kunci untuk mendukung pertumbuhan UKM Dimar. Kombinasi ini membuat UKM Dimar dapat mencapai audiens yang lebih luas, meningkatkan penjualan, dan tetap bersaing di pasar kerupuk yang semakin kompetitif.
{"title":"Transformasi Digital UKM Dimar Kerupuk Kulit Ikan Kakap Desa Kidul Dalem Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan","authors":"Zahrotul Azizah, Listin Fitrianah, Arda Surya Editya","doi":"10.33379/icom.v3i3.3191","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3191","url":null,"abstract":"Peningkatan kapasitas produksi UKM Dimar kerupuk kulit ikan kakap melalui upgrade alat produksi dapat meningkatkan daya saing dan pemasaran. Proses pengeringan yang masih mengandalkan sinar matahari seringkali terhambat saat musim hujan. Penggunaan alat pengering kerupuk dengan konsep Internet of Things (IoT) dapat mengatasi masalah ini guna meningkatkan efisiensi dan kualitas produk. Metode pelaksanaan yaitu pengadaan alat pengering kerupuk dan alat IoT, pemasangan alat IoT pada alat pengering kerupuk, pembuatan website untuk mitra, pelatihan media pemasaran dan pengisian konten website, dan pelatihan penggunaan alat pengering kerupuk berbasis IoT. Hasil pelaksaan pengabdian adalah mitra dapat mempersingkat waktu pengeringan. Rata-rata efisiensi waktu dengan adanya sistem pengering berbasis IoT sebesar 60%. Selain implementasi IoT pada alat pengering kerupuk, pembuatan website dan pelatihan pemasaran juga menjadi langkah kunci untuk mendukung pertumbuhan UKM Dimar. Kombinasi ini membuat UKM Dimar dapat mencapai audiens yang lebih luas, meningkatkan penjualan, dan tetap bersaing di pasar kerupuk yang semakin kompetitif.","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135783768","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kampung Wargaluyu, Desa Nagrak, Kabupaten Cianjur, menjadi salah satu wilayah yang terdampak cukup parah oleh gempa bumi Cianjur pada akhir tahun 2022. Universitas Sahid merespon panggilan kemanusiaan dengan mengadakan dapur darurat bencana dan pelayanan dukungan psikososial untuk meningkatkan resiliensi para korban gempa Cianjur. Tujuannya adalah menyelenggarakan dapur darurat bencana dan memberikan dukungan psikososial bagi korban gempa Cianjur. Kegiatan ini terdiri dari persiapan melalui pertemuan daring dan pelaksanaan terdiri dari: penyaluran bantuan, edukasi manajemen dapur dan keamanan pangan, serta dukungan psikososial berkelompok menggunakan media buku menu, flyer, dan sticky notes. Hasilnya menunjukkan peningkatan pengetahuan lebih dari 50% peserta tentang manajemen dapur dan keamanan pangan. Bantuan disalurkan dengan baik, dan warga mampu menjalankan dapur darurat dengan prinsip gizi seimbang dan keamanan pangan. Warga juga berhasil mengatasi dampak psikologis dengan sukacita setelah mendapat konseling psikososial. Ke depannya, pendampingan untuk pemulihan ekonomi dan bantuan pembangunan rumah yang hancur dibutuhkan warga secara berkelanjutan.
{"title":"Dapur Darurat Bencana dan Pelayanan Dukungan Psikososial untuk Meningkatkan Resiliensi Korban Gempa Cianjur","authors":"None Rahmawati, Wardina Humayrah, Daesy Ekayanthi","doi":"10.33379/icom.v3i3.3202","DOIUrl":"https://doi.org/10.33379/icom.v3i3.3202","url":null,"abstract":"Kampung Wargaluyu, Desa Nagrak, Kabupaten Cianjur, menjadi salah satu wilayah yang terdampak cukup parah oleh gempa bumi Cianjur pada akhir tahun 2022. Universitas Sahid merespon panggilan kemanusiaan dengan mengadakan dapur darurat bencana dan pelayanan dukungan psikososial untuk meningkatkan resiliensi para korban gempa Cianjur. Tujuannya adalah menyelenggarakan dapur darurat bencana dan memberikan dukungan psikososial bagi korban gempa Cianjur. Kegiatan ini terdiri dari persiapan melalui pertemuan daring dan pelaksanaan terdiri dari: penyaluran bantuan, edukasi manajemen dapur dan keamanan pangan, serta dukungan psikososial berkelompok menggunakan media buku menu, flyer, dan sticky notes. Hasilnya menunjukkan peningkatan pengetahuan lebih dari 50% peserta tentang manajemen dapur dan keamanan pangan. Bantuan disalurkan dengan baik, dan warga mampu menjalankan dapur darurat dengan prinsip gizi seimbang dan keamanan pangan. Warga juga berhasil mengatasi dampak psikologis dengan sukacita setelah mendapat konseling psikososial. Ke depannya, pendampingan untuk pemulihan ekonomi dan bantuan pembangunan rumah yang hancur dibutuhkan warga secara berkelanjutan.","PeriodicalId":13462,"journal":{"name":"Indonesian Journal of Community Engagement","volume":"67 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135783766","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}