Putu Thara Sri Adnyani, I. Putra, Putu Devy Isabella Permatawati, Komang Ayu Trisna Dewi
UMKM (Usaha Mikro Menengah Kecil) merupakan salah satu sektor ekonomi yang mampu bertahan dalam goncangan krisis ekonomi. Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) menjadi wadah yang baik bagi penciptaan lapangan pekerjaan yang direncanakan baik oleh pemerintah, swasta dan pelakunya usaha perorangan. Didalam UMKM kewalahan stok barang sering kali dapat terjadi karena di toko tersebut hanya menyetok barang secukupnya tanpa melebihi stok dari sebelumnya. UMKM (Usaha Mikro Menengah Kecil) masih banyak yang tidak memanfaatkan sosial media secara maksimal sebagai media promosi dan produksi yang sangat terbatas akibat bahan baku yang diproduksi sangat bergantung dengan alam khususnya Toko Dayuh yang terletak di Jalan Durian No.14 Singaraja. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi lapangan dan wawancara maka solusinya dari permasalahan ini adalah memberikan pelatihan kepada pemilik toko Dayuh tentang pemanfaatan sosial media untuk pemasaran dan memberi solusi untuk produksi. Pengembangan UMKM saat ini dapat memanfaatkan kemajuan teknologi informasi melalui media sosial. Tujuan dari kegiatan ini PKL (Praktek Kerja Lapangan) ini agar para UMKM (Usaha Mikro Menengah Kecil) dapat memanfaatkan sosial media secara maksimal untuk pemasaran agar nantinya dapat menarik pelanggan baru Kata Kunci : UMKM, Pemasaran, Produksi
{"title":"Pelatihan Pemasaran Dalam Pengembangan UMKM Toko Dayuh","authors":"Putu Thara Sri Adnyani, I. Putra, Putu Devy Isabella Permatawati, Komang Ayu Trisna Dewi","doi":"10.55583/arsy.v2i2.196","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i2.196","url":null,"abstract":"\u0000UMKM (Usaha Mikro Menengah Kecil) merupakan salah satu sektor ekonomi yang mampu bertahan dalam goncangan krisis ekonomi. Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) menjadi wadah yang baik bagi penciptaan lapangan pekerjaan yang direncanakan baik oleh pemerintah, swasta dan pelakunya usaha perorangan. Didalam UMKM kewalahan stok barang sering kali dapat terjadi karena di toko tersebut hanya menyetok barang secukupnya tanpa melebihi stok dari sebelumnya. UMKM (Usaha Mikro Menengah Kecil) masih banyak yang tidak memanfaatkan sosial media secara maksimal sebagai media promosi dan produksi yang sangat terbatas akibat bahan baku yang diproduksi sangat bergantung dengan alam khususnya Toko Dayuh yang terletak di Jalan Durian No.14 Singaraja. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi lapangan dan wawancara maka solusinya dari permasalahan ini adalah memberikan pelatihan kepada pemilik toko Dayuh tentang pemanfaatan sosial media untuk pemasaran dan memberi solusi untuk produksi. Pengembangan UMKM saat ini dapat memanfaatkan kemajuan teknologi informasi melalui media sosial. Tujuan dari kegiatan ini PKL (Praktek Kerja Lapangan) ini agar para UMKM (Usaha Mikro Menengah Kecil) dapat memanfaatkan sosial media secara maksimal untuk pemasaran agar nantinya dapat menarik pelanggan baru\u0000\u0000\u0000Kata Kunci : UMKM, Pemasaran, Produksi\u0000","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116884114","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ni Made Devi Ermawanti, Kadek Dian Wahyuni, Kadek Ayu Supriani, Luh Kartika Ningsih
Usaha toko sembako UD. Delta merupakan usaha mikro kecil menengah yang berada di jalan pulau komodo, gang Mangga singaraja. usaha ini merupakansalah satu usaha yang dapat menompang perekonomian. dari hasil survey dan wawancara ada dua permasalahan yang dihadapi toko UD Delta yaitu ketidakmampuan dan ketidakmauan pemilik dalam pemanfaatan teknologi informasi untuk mempromosikan produknya dan tidak ada pengeolaan Keuangan yang jelas. hasil yang ingin dicapai dalam pengabdian kepada masyarkat ini adalah pemilik usaha mampu menggunakan teknologi informasi untuk memasarkan produk melalui media sosial serta mampu membuat dan mencetal laporan keuangan dengan menggunakan aplikasi akuntansi UMKM Kata kunci : Teknologi informasi ,keuangan , pemasaran,toko sembako,UMKM
{"title":"Pengembangan UMKM Melalui Pelatihan Teknologi Informasi UD. Delta","authors":"Ni Made Devi Ermawanti, Kadek Dian Wahyuni, Kadek Ayu Supriani, Luh Kartika Ningsih","doi":"10.55583/arsy.v2i2.193","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i2.193","url":null,"abstract":"Usaha toko sembako UD. Delta merupakan usaha mikro kecil menengah yang berada di jalan pulau komodo, gang Mangga singaraja. usaha ini merupakansalah satu usaha yang dapat menompang perekonomian. dari hasil survey dan wawancara ada dua permasalahan yang dihadapi toko UD Delta yaitu ketidakmampuan dan ketidakmauan pemilik dalam pemanfaatan teknologi informasi untuk mempromosikan produknya dan tidak ada pengeolaan Keuangan yang jelas. hasil yang ingin dicapai dalam pengabdian kepada masyarkat ini adalah pemilik usaha mampu menggunakan teknologi informasi untuk memasarkan produk melalui media sosial serta mampu membuat dan mencetal laporan keuangan dengan menggunakan aplikasi akuntansi UMKM\u0000Kata kunci : Teknologi informasi ,keuangan , pemasaran,toko sembako,UMKM","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130688850","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ni Komang Okta Yopita Sukraningsih, I. B. G. Widana, Kadek Ria Guspita Damayanti, Made Dwi Ferayani
UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) pada daerah terpencil masih banyak yang tidak melakukan pembukuan terkhususnya di daerah Desa Jineng Dalem Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng, para UMKM menganggap bahwa melakukan pencatatan pembukuan sulit, memakan waktu dan tidak terlalu penting hal ini dikarenakan pehamahaman akan pembukuan UMKM masih sangat minim. Maka solusi dari permasalahan ini adalah memberikan pelatihan dan pendampingan pembukuan sederhana UMKM. Selain itu ada UMKM yang kurang paham akan pemasaran sehingga solusi dari permasalahan ini adalah dengan cara melakukan-promosi-promosi. Ada juga para pelaku UMKM masih kurang dalam SDMnya sehingga solusi dari masalah ini adalah dengan mengajari pemilik warung Sweker ini untuk memanfaatkan teknologi secara baik. Tujuan dari kegiatan PkM (pengabdian kepada masyarakat) ini adalah agar para UMKM dapat membuat laporan keuangan yang sederhana berbasis digital menggunakan handphone dengan adanya laporan keuangan dapat mengetahui keuntungan, yang nantinya dapat digunakan untuk syarat pengajuan kredit atau sebagai pengambilan keputusan. Kata Kunci : kasi Pembukuan, UMKM, BukuKas
{"title":"Pelatihan Dan Pendampingan Pembukuan Sederhana Pada Umkm Warung Sweker","authors":"Ni Komang Okta Yopita Sukraningsih, I. B. G. Widana, Kadek Ria Guspita Damayanti, Made Dwi Ferayani","doi":"10.55583/arsy.v2i2.192","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i2.192","url":null,"abstract":"UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) pada daerah terpencil masih banyak yang tidak melakukan pembukuan terkhususnya di daerah Desa Jineng Dalem Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng, para UMKM menganggap bahwa melakukan pencatatan pembukuan sulit, memakan waktu dan tidak terlalu penting hal ini dikarenakan pehamahaman akan pembukuan UMKM masih sangat minim. Maka solusi dari permasalahan ini adalah memberikan pelatihan dan pendampingan pembukuan sederhana UMKM. Selain itu ada UMKM yang kurang paham akan pemasaran sehingga solusi dari permasalahan ini adalah dengan cara melakukan-promosi-promosi. Ada juga para pelaku UMKM masih kurang dalam SDMnya sehingga solusi dari masalah ini adalah dengan mengajari pemilik warung Sweker ini untuk memanfaatkan teknologi secara baik. Tujuan dari kegiatan PkM (pengabdian kepada masyarakat) ini adalah agar para UMKM dapat membuat laporan keuangan yang sederhana berbasis digital menggunakan handphone dengan adanya laporan keuangan dapat mengetahui keuntungan, yang nantinya dapat digunakan untuk syarat pengajuan kredit atau sebagai pengambilan keputusan.\u0000Kata Kunci : kasi Pembukuan, UMKM, BukuKas","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130936249","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kadek Wina Nariani, Ketut Sepsi Kastiani, Gusti Ayu Melyasani, N. Nuryani
Permasalahan yang sedang dihadapi mitra ialah kurangnya pemahaman mengenai e-marketing dan kurang memanfaatkan SDM yang ada dalam proses pemasaran. Selain itu, pencatatan keuangan mitra belum dilakukan secara terperinci. Atas permasalahan tersebut, mitra diberikan pembinaan tentang manajemen pemasaran khususnya dalam e-marketing, pemanfaatan SDM, dan pembukuan sederhana. Target luaran dalam pembinaan ini ialah mitra mampu memanfaatkan media sosial dan karyawan sebagai saran pemasaran, juga mampu melakukan pencatatan terperinci. Metode yang digunakan ialah pemberian pembinaan atau pemahaman mengenai pentingnya pemanfaatan e-marketing, pemanfaatan karyawan dalam pemasaran, dan pelatihan dalam pembukuan sederhana. Hasil dari pembinaan ini ialah mitra lebih mahir dalam pemanfaatan media sosial sebagai sarana dalam pemasaran produk, lebih memproduktifkan karyawan terlibat dalam pemasaran produk, dan juga pencatatan setiap transaksi menjadi lebih terperinci. Melalui proses pemasaran yang optimal tentu akan dapat meningkatkan pendapatan walaupun di masa pandemi seperti ini, dan juga dengan pembukuan yang terperinci dapat membantu mengetahui laba yang diperoleh. Selama kegiatan pembinaan ini, mitra menyambut dengan sangat baik dan antusias, sehingga pembinaan berjalan dengan baik dan lancar. Kata kunci: E-Marketing, Pembukuan, UMKM Dupa
{"title":"Penerapan E-Marketing dan Pembukuan Sederhana dalam Peningkatan UMKM Dupa Di Rumah Dupa Wingin Sari","authors":"Kadek Wina Nariani, Ketut Sepsi Kastiani, Gusti Ayu Melyasani, N. Nuryani","doi":"10.55583/arsy.v2i2.204","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i2.204","url":null,"abstract":"Permasalahan yang sedang dihadapi mitra ialah kurangnya pemahaman mengenai e-marketing dan kurang memanfaatkan SDM yang ada dalam proses pemasaran. Selain itu, pencatatan keuangan mitra belum dilakukan secara terperinci. Atas permasalahan tersebut, mitra diberikan pembinaan tentang manajemen pemasaran khususnya dalam e-marketing, pemanfaatan SDM, dan pembukuan sederhana. Target luaran dalam pembinaan ini ialah mitra mampu memanfaatkan media sosial dan karyawan sebagai saran pemasaran, juga mampu melakukan pencatatan terperinci. Metode yang digunakan ialah pemberian pembinaan atau pemahaman mengenai pentingnya pemanfaatan e-marketing, pemanfaatan karyawan dalam pemasaran, dan pelatihan dalam pembukuan sederhana. Hasil dari pembinaan ini ialah mitra lebih mahir dalam pemanfaatan media sosial sebagai sarana dalam pemasaran produk, lebih memproduktifkan karyawan terlibat dalam pemasaran produk, dan juga pencatatan setiap transaksi menjadi lebih terperinci. Melalui proses pemasaran yang optimal tentu akan dapat meningkatkan pendapatan walaupun di masa pandemi seperti ini, dan juga dengan pembukuan yang terperinci dapat membantu mengetahui laba yang diperoleh. Selama kegiatan pembinaan ini, mitra menyambut dengan sangat baik dan antusias, sehingga pembinaan berjalan dengan baik dan lancar. \u0000Kata kunci: E-Marketing, Pembukuan, UMKM Dupa \u0000 ","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117101056","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kadek Devi Oktianingsih, I. M. Dwipayana, Ketut Sumiasa, I. M. Astana
Seiring dengan adanya proses Ekonomi Pembangunan di Negara berkembang, Indonesia salah satu termasuk Negara berkembang yang sedang mengalami ekonomi pembangunan. Dengan adanya Ekonomi Pembagunan masyarakat diharapkan dapat menumbuhkan jiwa wirausaha untuk dapat bersaing pada Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pelaku bisnis di Indonesia dituntut untuk memunculkan ide-ide kreatif dan inovatifnya dalam menciptakan suatu karya atau produk yang dihasilkan, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan sasaran utama dalam hal kegiatan pendapat masyarakat tertinggi namun dibalik itu ada tantangan atau suatu keharusan yang harus dilakukan oleh pelaku UMKM untuk mengetahui perkembangan UMKM yang dijalankan. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini yaitu untuk memberikan pembinaan dan pelatihan dalam hal pembuatan laporan keuangan dan digital marketing untuk kemajuan usaha. Teknik pengumpulan datanya dengan dokumentasi, wawancara, dan observasi serta dengan metode deskriptif. Kata Kunci : UMKM, Laporan Keuangan, Digital marketing
{"title":"Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Dan Digital Marketing Pada Umkm Toko Dicky Putra Korden","authors":"Kadek Devi Oktianingsih, I. M. Dwipayana, Ketut Sumiasa, I. M. Astana","doi":"10.55583/arsy.v2i2.195","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i2.195","url":null,"abstract":"\u0000\u0000\u0000Seiring dengan adanya proses Ekonomi Pembangunan di Negara berkembang, Indonesia salah satu termasuk Negara berkembang yang sedang mengalami ekonomi pembangunan. Dengan adanya Ekonomi Pembagunan masyarakat diharapkan dapat menumbuhkan jiwa wirausaha untuk dapat bersaing pada Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pelaku bisnis di Indonesia dituntut untuk memunculkan ide-ide kreatif dan inovatifnya dalam menciptakan suatu karya atau produk yang dihasilkan, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan sasaran utama dalam hal kegiatan pendapat masyarakat tertinggi namun dibalik itu ada tantangan atau suatu keharusan yang harus dilakukan oleh pelaku UMKM untuk mengetahui perkembangan UMKM yang dijalankan. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini yaitu untuk memberikan pembinaan dan pelatihan dalam hal pembuatan laporan keuangan dan digital marketing untuk kemajuan usaha. Teknik pengumpulan datanya dengan dokumentasi, wawancara, dan observasi serta dengan metode deskriptif.\u0000Kata Kunci : UMKM, Laporan Keuangan, Digital marketing\u0000\u0000\u0000","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114197871","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penyakit kronis dapat menyebabkan terjadinya beberapa komplikasi yang dapat berakibat menurunnya kualitas hidup sesorang. Asupan gizi memiliki peran penting dalam mengendalikan progresivitas penyakit kronis. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kepada peserta tentang penyakit kronis dan meningkatkan ketrampilan peserta dalam menyusun menu diet harian yang sehat dan bergizi seimbang sesuai kebutuhan masing-masing. Kegiatan ini dilakukan secara bertahap dengan metode ceramah, diskusi dan pelatihan penyusunan menu diet harian. Peserta dari kegiatan ini adalah penderita penyakit kronis dan anggota keluarganya. Evaluasi untuk mengetahui peningkatan pengetahuan peserta tentang penyakit kronis dengan cara memberikan pretest dan posttest. Hasil evaluasi menunjukan peningkatan sejumlah 100% jawaban benar oleh seluruh peserta pada kegiatan posttest. Untuk evaluasi keberhasilan kegiatan pelatihan penyusunan menu diet harian, dinilai dari kemampuan peserta dalam menyusun menu diet harian yang sehat dan bergizi seimbang sesuai dengan kebutuhan kalori total harian masing-masing. Hasil evaluasi dari kegiatan tersebut didapatkan 80% peserta mampu menyusun menu diet harian dengan baik. Dari hasil evaluasi masing-masing kegiatan dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan peserta tentang penyakit kronis dan ketrampilan peserta dalam penyusunan menu diet harian yang sehat dan bergizi seimbang yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Kata Kunci : Penyakit kronis, Pengetahuan, Pelatihan, Penyusunan menu diet.
{"title":"Peningkatan Pengetahuan Dan Pelatihan Penyusunan Menu Diet Harian Penderita Penyakit Kronis Di Klinik Pratama Semarang","authors":"D. Fatmawati, A. Soetoko","doi":"10.55583/arsy.v2i2.184","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i2.184","url":null,"abstract":"Penyakit kronis dapat menyebabkan terjadinya beberapa komplikasi yang dapat berakibat menurunnya kualitas hidup sesorang. Asupan gizi memiliki peran penting dalam mengendalikan progresivitas penyakit kronis. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan kepada peserta tentang penyakit kronis dan meningkatkan ketrampilan peserta dalam menyusun menu diet harian yang sehat dan bergizi seimbang sesuai kebutuhan masing-masing. Kegiatan ini dilakukan secara bertahap dengan metode ceramah, diskusi dan pelatihan penyusunan menu diet harian. Peserta dari kegiatan ini adalah penderita penyakit kronis dan anggota keluarganya. Evaluasi untuk mengetahui peningkatan pengetahuan peserta tentang penyakit kronis dengan cara memberikan pretest dan posttest. Hasil evaluasi menunjukan peningkatan sejumlah 100% jawaban benar oleh seluruh peserta pada kegiatan posttest. Untuk evaluasi keberhasilan kegiatan pelatihan penyusunan menu diet harian, dinilai dari kemampuan peserta dalam menyusun menu diet harian yang sehat dan bergizi seimbang sesuai dengan kebutuhan kalori total harian masing-masing. Hasil evaluasi dari kegiatan tersebut didapatkan 80% peserta mampu menyusun menu diet harian dengan baik. Dari hasil evaluasi masing-masing kegiatan dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan pengetahuan peserta tentang penyakit kronis dan ketrampilan peserta dalam penyusunan menu diet harian yang sehat dan bergizi seimbang yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.\u0000Kata Kunci : Penyakit kronis, Pengetahuan, Pelatihan, Penyusunan menu diet.","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122096901","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ada beberapa faktor penyebab terjadinya penomoran ganda yaitu kurang telitinya petugas rekam medis pada saat mencari dan menyimpan rekam medis pasien lama yang sudah pernah berobat, penomoran manual pada saat melakukan pendaftaran, komputerisasi yang terbatas, minimnya petugas rekam medis di bagian pendaftaran. Mitra dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah rumah sakit budhi mulya. Berdasarkan survey dan wawancara yang dilakukan ditemukan beberapa penyebab dari penduplikasian rekam medis seperti kurangnya teliti petugas dalam melakukan pendaftaran dan pendidikan Petugas kesehatan yang berkerja di bagian rekam medis tidak sesuai dengan bidang ilmunya. Tahapan pelaksanaan kegiatan PKM ini dilakukan dengan mengadopsi langkah-langkah action research yang terdiri dari 3 tahapan, yaitu: tahapan perancangan, pelatiha/ penyuluhan, dan evaluasi. Hasil PKM ini didapat bahwa pemahaman petugas kesehatan setelah diberikannya penyuluhan mengalami peningkatan yaitu 90% petugas kesehatan sudah memahami dan mengetahui tentang Pencegahan Dan Pemeliharaan Rekam Medis dan sisanya masih belum memahami hal ini bisa saja disebabkan karena basic pendidikan petugas kesehatan yang tidak sesuai. Minimnya Pengetahuan petugas kesehatan mengenai Pencegahan Dan Pemeliharaan upaya penurunan terjadinya duplikasi penomoran rekam medis pasien dapat menyebabkan lamanya waktu pendistribusian dan penyidiaan rekam medis. Oleh karena itu, dengan dilakukannya pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan agar petugas kesehatan dapat meningkatkan pengetahuannya tentang duplikasi nomor dan penyebabnya terjadinya duplikasi nomor. Kata Kunci : Duplikasi penomoran, rekam medis, rumah sakit
{"title":"Upaya Penurunan Terjadinya Duplikasi Penomoran Rekam Medis Pasien Di RSIA Budhi Mulia","authors":"Tri Purnama Sari, Roslia Asrin, Wilfa Maulida","doi":"10.55583/arsy.v2i2.190","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i2.190","url":null,"abstract":"\u0000Ada beberapa faktor penyebab terjadinya penomoran ganda yaitu kurang telitinya petugas rekam medis pada saat mencari dan menyimpan rekam medis pasien lama yang sudah pernah berobat, penomoran manual pada saat melakukan pendaftaran, komputerisasi yang terbatas, minimnya petugas rekam medis di bagian pendaftaran. Mitra dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah rumah sakit budhi mulya. Berdasarkan survey dan wawancara yang dilakukan ditemukan beberapa penyebab dari penduplikasian rekam medis seperti kurangnya teliti petugas dalam melakukan pendaftaran dan pendidikan Petugas kesehatan yang berkerja di bagian rekam medis tidak sesuai dengan bidang ilmunya. Tahapan pelaksanaan kegiatan PKM ini dilakukan dengan mengadopsi langkah-langkah action research yang terdiri dari 3 tahapan, yaitu: tahapan perancangan, pelatiha/ penyuluhan, dan evaluasi. Hasil PKM ini didapat bahwa pemahaman petugas kesehatan setelah diberikannya penyuluhan mengalami peningkatan yaitu 90% petugas kesehatan sudah memahami dan mengetahui tentang Pencegahan Dan Pemeliharaan Rekam Medis dan sisanya masih belum memahami hal ini bisa saja disebabkan karena basic pendidikan petugas kesehatan yang tidak sesuai. Minimnya Pengetahuan petugas kesehatan mengenai Pencegahan Dan Pemeliharaan upaya penurunan terjadinya duplikasi penomoran rekam medis pasien dapat menyebabkan lamanya waktu pendistribusian dan penyidiaan rekam medis. Oleh karena itu, dengan dilakukannya pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan agar petugas kesehatan dapat meningkatkan pengetahuannya tentang duplikasi nomor dan penyebabnya terjadinya duplikasi nomor. \u0000\u0000\u0000Kata Kunci : Duplikasi penomoran, rekam medis, rumah sakit\u0000","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133347024","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam jaringan ini adalah untuk mengubah orientasi siswa guna mampu menyelesaikan permasalahan matematika dasar menggunakan metode matematika cepat veda (vedic speed math). Melalui pemahaman penggunaan metode ini, diharapkan akan mampu menaikkan kemampuan berhitung siswa yang menyenangkan (fun math concept). Guna menghubungkan antara metoda ini dengan para siswa, maka setelah berkomunikasi yang intensif dengan pengelola akun akupintar, disepakatilah bahwa akan diadakan pelatihan dan penyuluhan matematika dasar di akun akupintar. Penyuluhan diberikan kepada para guru-guru yang terdaftar di akun akupintar, melalui media zoom meeting dalam konsep webinar. Selanjutnya, webinar diadakan dengan metoda presentasi, latihan menyelesaikan soal-soal dalam hitungan satu dan dua menit, dan kemudian dibahas. Hasil diskusi menunjukkan bahwa sorang guru yang akan mengajarkan metoda ini kepada siswa, harus mampu menyelesaikan soal secara rinci, dalam hitungan maksimum dua menit (meskipun dalam praktiknya, siswa harus menghitung kurang dari satu nenit). Tapi seorang siswa harus mampu menyelesaikan soal dalam hitungan detik, bukan menjawab secara rinci tapi secara cepat, benar dan menyenangkan. Kata Kunci : matematika veda, matematika dasar sistem cepat, aplikasi aku pintar guru (apg apps)
{"title":"Memberikan Penyuluhan Tentang Matematika Veda Di Aplikasi Aku Pintar Guru (APG)","authors":"Mulawarman Awaloedin","doi":"10.55583/arsy.v2i1.167","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i1.167","url":null,"abstract":"\u0000Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam jaringan ini adalah untuk mengubah orientasi siswa guna mampu menyelesaikan permasalahan matematika dasar menggunakan metode matematika cepat veda (vedic speed math). Melalui pemahaman penggunaan metode ini, diharapkan akan mampu menaikkan kemampuan berhitung siswa yang menyenangkan (fun math concept). Guna menghubungkan antara metoda ini dengan para siswa, maka setelah berkomunikasi yang intensif dengan pengelola akun akupintar, disepakatilah bahwa akan diadakan pelatihan dan penyuluhan matematika dasar di akun akupintar. Penyuluhan diberikan kepada para guru-guru yang terdaftar di akun akupintar, melalui media zoom meeting dalam konsep webinar. Selanjutnya, webinar diadakan dengan metoda presentasi, latihan menyelesaikan soal-soal dalam hitungan satu dan dua menit, dan kemudian dibahas. Hasil diskusi menunjukkan bahwa sorang guru yang akan mengajarkan metoda ini kepada siswa, harus mampu menyelesaikan soal secara rinci, dalam hitungan maksimum dua menit (meskipun dalam praktiknya, siswa harus menghitung kurang dari satu nenit). Tapi seorang siswa harus mampu menyelesaikan soal dalam hitungan detik, bukan menjawab secara rinci tapi secara cepat, benar dan menyenangkan.\u0000\u0000\u0000Kata Kunci : matematika veda, matematika dasar sistem cepat, aplikasi aku pintar guru (apg apps)\u0000","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133655885","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pariwisata merupakan salah satu sektor pembangunan yang berpotensi menciptakan pertumbuhan yang progresif di negara berkembang khususnya Indonesia dalam rangka mendatangkan dan meningkatkan devisa negara. Tujuan pengabdian ini bertujuanmembantu para pemandu wisata yang berada di Orbit Tour and Travel agar terus bisa termotivasi dalam perkembangan pariwisata yang semakin kompleks dan untuk mengoptimalkan potensi yang mereka miliki. Pelatihan ini akan dilakukan dengan media google meet atauzoom sebagai wadah untuk memberikan pelatihan secara online. Hasil dengan adanya program pelatihan ini, para pemandu wisatadapat meningkatkan kemampuannya dalam berinteraksi menggunakan bahasa Inggris dengan turis asing. Selain itu, pemandu wisatamendapatkan pengetahuan tentang perbedaan budaya dan pengaruhnya terhadap komunikasi. Jadi dengan demikian para pemandu wisata dapat dengan percaya diri berinteraksi tanpa takut menyinggung lawan bicara (turis asing). Kata kunci : Pelatihan, pemandu wisata, travel.
{"title":"PKM Program Pelatihan Bahasa Inggris Bagi Pemandu Wisata Di Orbit Tour And Travel Jakarta","authors":"Wahyu Utama, Heri Nurranto","doi":"10.55583/arsy.v2i1.171","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i1.171","url":null,"abstract":"Pariwisata merupakan salah satu sektor pembangunan yang berpotensi menciptakan pertumbuhan yang progresif di negara berkembang khususnya Indonesia dalam rangka mendatangkan dan meningkatkan devisa negara. Tujuan pengabdian ini bertujuanmembantu para pemandu wisata yang berada di Orbit Tour and Travel agar terus bisa termotivasi dalam perkembangan pariwisata yang semakin kompleks dan untuk mengoptimalkan potensi yang mereka miliki. Pelatihan ini akan dilakukan dengan media google meet atauzoom sebagai wadah untuk memberikan pelatihan secara online. Hasil dengan adanya program pelatihan ini, para pemandu wisatadapat meningkatkan kemampuannya dalam berinteraksi menggunakan bahasa Inggris dengan turis asing. Selain itu, pemandu wisatamendapatkan pengetahuan tentang perbedaan budaya dan pengaruhnya terhadap komunikasi. Jadi dengan demikian para pemandu wisata dapat dengan percaya diri berinteraksi tanpa takut menyinggung lawan bicara (turis asing).\u0000Kata kunci : Pelatihan, pemandu wisata, travel.","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128386595","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Marta Sundari, Ayu Megawati, Lin Suciani Agusti, Retna Ningsih
Hampir 7 bulan Pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia tidak hanya berdampak pada sektor ekonomi yang terdampak tetapi juga sektor pendidikan. Di bidang pendidikan, pembelajaran tatap muka di sekolah bergeser menjadi pembelajaran online atau learning from home (LFH). Mau tidak mau, guru, siswa, dan orang tua harus dilibatkan dalam proses pembelajaran agar kegiatan belajar dari rumah (BDR) tetap berjalan efektif. Menjadi guru bagi sebagian orang di tengah pandemi tentu tidak mudah. Harapan yang tinggi membutuhkan kesabaran yang luas, sehingga tidak jarang mengeluhkan tidak efektifnya belajar dari rumah. Bagi guru, kegiatan BDR tentu sangat menyiksa, biasanya bertatap muka dengan siswa kini hanya bisa menyapa lewat online. Membaca nyaring merupakan kegiatan sederhana yang dilakukan tidak lebih dari 10 menit sehari tetapi jika dilakukan terus menerus dapat merangsang belajar membaca pada anak. Belajar membaca membutuhkan proses yang panjang dan kompleks, dari membaca anak memiliki perbendaharaan kata yang banyak sehingga mampu membaca meningkatkan kemampuan bahasanya. Jika kecerdasan bahasa anak sudah tercapai, tidak sulit bagi anak untuk belajar mengenal matematika. Masalahnya adalah banyak dari kita mendefinisikan matematika hanya dalam istilah kata-kata saya (kali, bagi, tambah, kurangi) ketika matematika ada di sekitar kita. Akibatnya, anak-anak dapat mengerjakan matematika tetapi tidak menyukai matematika. Melalui kegiatan membaca nyaring diharapkan anak mendapatkan dua rangsangan kecerdasan sekaligus yaitu kecerdasan bahasa dan kecerdasan matematis logis sehingga proses BDR terasa lebih menyenangkan. Kata kunci : Matematika logis, Membaca nyaring, Anak usia dini
{"title":"PKM Kelompok Pendidikan di Paud Islam Terpadu Al-Barkah Jakarta Timur","authors":"Marta Sundari, Ayu Megawati, Lin Suciani Agusti, Retna Ningsih","doi":"10.55583/arsy.v2i1.166","DOIUrl":"https://doi.org/10.55583/arsy.v2i1.166","url":null,"abstract":"Hampir 7 bulan Pandemi COVID-19 yang melanda Indonesia tidak hanya berdampak pada sektor ekonomi yang terdampak tetapi juga sektor pendidikan. Di bidang pendidikan, pembelajaran tatap muka di sekolah bergeser menjadi pembelajaran online atau learning from home (LFH). Mau tidak mau, guru, siswa, dan orang tua harus dilibatkan dalam proses pembelajaran agar kegiatan belajar dari rumah (BDR) tetap berjalan efektif. Menjadi guru bagi sebagian orang di tengah pandemi tentu tidak mudah. Harapan yang tinggi membutuhkan kesabaran yang luas, sehingga tidak jarang mengeluhkan tidak efektifnya belajar dari rumah. Bagi guru, kegiatan BDR tentu sangat menyiksa, biasanya bertatap muka dengan siswa kini hanya bisa menyapa lewat online. Membaca nyaring merupakan kegiatan sederhana yang dilakukan tidak lebih dari 10 menit sehari tetapi jika dilakukan terus menerus dapat merangsang belajar membaca pada anak. Belajar membaca membutuhkan proses yang panjang dan kompleks, dari membaca anak memiliki perbendaharaan kata yang banyak sehingga mampu membaca meningkatkan kemampuan bahasanya. Jika kecerdasan bahasa anak sudah tercapai, tidak sulit bagi anak untuk belajar mengenal matematika. Masalahnya adalah banyak dari kita mendefinisikan matematika hanya dalam istilah kata-kata saya (kali, bagi, tambah, kurangi) ketika matematika ada di sekitar kita. Akibatnya, anak-anak dapat mengerjakan matematika tetapi tidak menyukai matematika. Melalui kegiatan membaca nyaring diharapkan anak mendapatkan dua rangsangan kecerdasan sekaligus yaitu kecerdasan bahasa dan kecerdasan matematis logis sehingga proses BDR terasa lebih menyenangkan.\u0000Kata kunci : Matematika logis, Membaca nyaring, Anak usia dini","PeriodicalId":197422,"journal":{"name":"ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123105882","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}