Pub Date : 2022-01-25DOI: 10.17977/um068v2i12022p27-30
Eka Robyanto, A. Wibawa, Khurin Nabila
Society 5.0 brings significant changes not only on the technical side which provides new challenges for merging the virtual world with the physical world, but also brings changes to the structure and business processes of a company. Because of this, companies are also competing to get experts in the field of Software Engineering or software engineers so they can follow and adapt to the changes brought about by society 5.0. Developments in the world of Information technology (IT) have made the world move towards the era of the Industrial revolution 4.0, this has made IT one of the key elements in everyday life in that era. This makes a career as a software engineer look promising for the younger generation who are confused about determining their career path. In choosing a career to become a software engineer, there are challenges that must be faced by the younger generation in society 5.0. This article will conduct research on the challenges that must be faced and try to find solutions to solve these challenges. Society 5.0 membawa perubahan signifikan yang bukan hanya pada sisi teknis yang memberikan tantangan baru untuk melakukan penggabungan dunia maya dengan dunia fisik, akan tetapi juga membawa perubahan terhadap struktur dan juga proses bisnis dari sebuah perusahaan. Dikarenakan hal tersebut, perusahaan juga berlomba-lomba untuk mendapatkan tenaga ahli dalam bidang Software Engineering atau para software engineer agar dapat mengikuti dan beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang dibawa oleh society 5.0. Perkembangan dalam dunia teknologi Informasi (IT) telah membuat dunia beranjak menuju era revolusi Industri 4.0, hal ini membuat IT menjadi salah satu elemen kunci dalam kehidupan sehari-hari pada era tersebut. Hal ini membuat karir menjadi seorang software engineer terlihat menjanjikan untuk generasi muda yang sedang kebingungan dalam menentukan perjalanan karirnya. Dalam memilih karir menjadi seorang software engineer terdapat tantangan-tantangan yang harus dihadapi oleh para generasi muda di society 5.0, dalam artikel ini akan dilakukan penelitian mengenai tantangan-tantangan yang harus dihadapi serta mencoba untuk mencari solusi untuk menyelesaikan tantangan tersebut.
社会5.0不仅在技术方面带来了重大变化,为虚拟世界与物理世界的融合提供了新的挑战,而且还带来了公司结构和业务流程的变化。因此,为了适应5.0社会带来的变化,各公司也竞相引进软件工程领域的专家或软件工程师。信息技术(IT)世界的发展使世界走向工业革命4.0时代,这使IT成为该时代日常生活中的关键因素之一。这使得软件工程师这一职业对那些对自己的职业道路感到困惑的年轻一代来说看起来很有前途。在选择成为软件工程师的职业时,5.0社会的年轻一代必须面对的挑战。本文将对必须面对的挑战进行研究,并试图找到解决这些挑战的解决方案。社会5.0 member bawa perubahan signifikan yang bukan hanya pada sisi teknis yang memberikan tantanangan baru untuk melakukan penggabungan dunia maya dengan dunia fisik, akan tetapi juga membawa perubahan terhadap structur dan juga proses bisnis dari sebuah perusahaan。软件工程师,软件工程师,软件工程师,软件工程师,软件工程师,软件工程师,软件工程师,软件工程师,软件工程师,软件工程师Perkembangan dalam dunitechnology i Informasi (IT), IT成员duniberanjak menuju时代革命工业4.0,IT成员menjadi salah satu元件kunci dalam kehidupan sehari-hari padera tersebut。Hal ini成员karir menjadi seorang软件工程师terlihat menjjikan untuk generasmuda yang sedang kebingungan dalam menentukan perjalanan karirnya。Dalam memilih karir menjadi seorang软件工程师terdapat tantanangan tantanangan harus dihadapi oleh para generasmudandi society 5.0, Dalam artikel ini akan dilakukan penelitian mengenai tantanangan - tantanangan yang harus dihadapi serta mencoba untuk menjari solusi untuk menyelesaikan tantanangan tersebut。
{"title":"Tantangan Generasi Muda untuk Terjun Kedalam Bidang Software Engineering pada Society 5.0","authors":"Eka Robyanto, A. Wibawa, Khurin Nabila","doi":"10.17977/um068v2i12022p27-30","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v2i12022p27-30","url":null,"abstract":"Society 5.0 brings significant changes not only on the technical side which provides new challenges for merging the virtual world with the physical world, but also brings changes to the structure and business processes of a company. Because of this, companies are also competing to get experts in the field of Software Engineering or software engineers so they can follow and adapt to the changes brought about by society 5.0. Developments in the world of Information technology (IT) have made the world move towards the era of the Industrial revolution 4.0, this has made IT one of the key elements in everyday life in that era. This makes a career as a software engineer look promising for the younger generation who are confused about determining their career path. In choosing a career to become a software engineer, there are challenges that must be faced by the younger generation in society 5.0. This article will conduct research on the challenges that must be faced and try to find solutions to solve these challenges. \u0000Society 5.0 membawa perubahan signifikan yang bukan hanya pada sisi teknis yang memberikan tantangan baru untuk melakukan penggabungan dunia maya dengan dunia fisik, akan tetapi juga membawa perubahan terhadap struktur dan juga proses bisnis dari sebuah perusahaan. Dikarenakan hal tersebut, perusahaan juga berlomba-lomba untuk mendapatkan tenaga ahli dalam bidang Software Engineering atau para software engineer agar dapat mengikuti dan beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang dibawa oleh society 5.0. Perkembangan dalam dunia teknologi Informasi (IT) telah membuat dunia beranjak menuju era revolusi Industri 4.0, hal ini membuat IT menjadi salah satu elemen kunci dalam kehidupan sehari-hari pada era tersebut. Hal ini membuat karir menjadi seorang software engineer terlihat menjanjikan untuk generasi muda yang sedang kebingungan dalam menentukan perjalanan karirnya. Dalam memilih karir menjadi seorang software engineer terdapat tantangan-tantangan yang harus dihadapi oleh para generasi muda di society 5.0, dalam artikel ini akan dilakukan penelitian mengenai tantangan-tantangan yang harus dihadapi serta mencoba untuk mencari solusi untuk menyelesaikan tantangan tersebut.","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129926800","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Information technology is one means that can facilitate the search for information and communication. Currently the use of information technology is increasingly widespread, but its use cannot be separated from the crimes that can approach every user. The use of information technology cannot be separated from the ethics that accompany or guide its users. In everyday life, the use of information technology is inseparable from security threats in the internet world or what is often known as Cyber Crime. Therefore, ethics and a constitution are needed that can protect users from various kinds of threats that arise. According to the discussion above, it can be concluded that information technology cannot be used without ethics and accompanying laws because ethics and laws can protect users from various crimes. So, this article will discuss what are the roles of ethics and some violations of the code of ethics that occur in the use of information technology. Teknologi Informasi merupakan salah satu sarana yang dapat memudahkan dalam pencarian informasi dan berkomunikasi. Saat ini penggunaan teknologi informasi sudah semakin meluas, namun penggunaannya tidak dapat terlepas dari kejahatan-kejahatan yang dapat menghampiri setiap penggunanya. Penggunaan teknologi informasi juga tidak bisa terlepas dari etika-etika yang menjadi pendamping atau pegangan bagi penggunanya. Dalam kehidupan sehari-hari, Penggunaan teknologi informasi tidak terlepas dari ancaman keamanan di dunia internet atau yang sering dikenal dengan Cyber Crime. Oleh karena itu, dibutuhkan etika-etika dan UUD yang dapat melindungi pengguna dari berbagai macam ancaman-ancaman yang muncul. Menurut pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi tidak bisa digunakan tanpa adanya etika-etika dan undang-undang yang mendampinginya karena etika dan undang-undang dapat melindungi antar penggunanya dari berbagai macam kejahatan. Sehingga, artikel ini akan dibahas apa saja peran-peran etika dan beberapa pelanggaran kode etik yang terjadi dalam penggunaan teknologi informasi.
信息技术是一种手段,可以方便地搜索信息和通信。目前,信息技术的使用日益广泛,但它的使用不能与犯罪分开,犯罪可以接近每一个用户。信息技术的使用离不开伴随或指导其使用者的道德规范。在日常生活中,信息技术的使用与互联网世界的安全威胁或通常被称为网络犯罪密不可分。因此,需要道德和宪法来保护用户免受各种威胁。根据上面的讨论,可以得出结论,信息技术的使用不能没有道德和相关的法律,因为道德和法律可以保护用户免受各种犯罪。因此,本文将讨论道德的作用以及在使用信息技术时发生的一些违反道德准则的行为。科技信息是一种技术信息,是一种技术信息,是一种技术信息。彭家南科技资讯有限公司(以下称“彭家南科技资讯公司”),彭家南科技资讯公司,彭家南科技资讯公司,彭家南科技资讯公司,彭家南科技资讯公司。彭gunaan technology information:彭gunaan technology information:彭gunaan技术信息Dalam kehidupan sehari-hari, Penggunaan技术信息专家,负责网络犯罪。Oleh karena itu, dibutuhkan etika-etika dan UUD yang dapat melindungi pengguna dari berbagai macam ancaman-ancaman yang muncul。menuut pembahasan diata, dapat dispulkan, bahwa,技术信息,tidaak bisa, digunakan, tanpa, adanya, etika, etika, undang, undang, undang, dapat, melindungi, antar, penggunanya, dari, berbagai, macam, kejahatan。北京,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海,上海。
{"title":"Peran Etika dalam Teknologi Informasi","authors":"Khen Dedes, Aji Prasetya, Eko Pramudya Laksana, Lisa Ramadhani, Vira Setia","doi":"10.17977/um068v2i12022p11-19","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v2i12022p11-19","url":null,"abstract":"Information technology is one means that can facilitate the search for information and communication. Currently the use of information technology is increasingly widespread, but its use cannot be separated from the crimes that can approach every user. The use of information technology cannot be separated from the ethics that accompany or guide its users. In everyday life, the use of information technology is inseparable from security threats in the internet world or what is often known as Cyber Crime. Therefore, ethics and a constitution are needed that can protect users from various kinds of threats that arise. According to the discussion above, it can be concluded that information technology cannot be used without ethics and accompanying laws because ethics and laws can protect users from various crimes. So, this article will discuss what are the roles of ethics and some violations of the code of ethics that occur in the use of information technology. \u0000Teknologi Informasi merupakan salah satu sarana yang dapat memudahkan dalam pencarian informasi dan berkomunikasi. Saat ini penggunaan teknologi informasi sudah semakin meluas, namun penggunaannya tidak dapat terlepas dari kejahatan-kejahatan yang dapat menghampiri setiap penggunanya. Penggunaan teknologi informasi juga tidak bisa terlepas dari etika-etika yang menjadi pendamping atau pegangan bagi penggunanya. Dalam kehidupan sehari-hari, Penggunaan teknologi informasi tidak terlepas dari ancaman keamanan di dunia internet atau yang sering dikenal dengan Cyber Crime. Oleh karena itu, dibutuhkan etika-etika dan UUD yang dapat melindungi pengguna dari berbagai macam ancaman-ancaman yang muncul. Menurut pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa teknologi informasi tidak bisa digunakan tanpa adanya etika-etika dan undang-undang yang mendampinginya karena etika dan undang-undang dapat melindungi antar penggunanya dari berbagai macam kejahatan. Sehingga, artikel ini akan dibahas apa saja peran-peran etika dan beberapa pelanggaran kode etik yang terjadi dalam penggunaan teknologi informasi.","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123032423","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-26DOI: 10.17977/um068v1i122021p880-886
Arif Rahman Muttaqin, A. Wibawa, Khurin Nabila
The information technology is continuously developing rapidly and significantly impacting various aspects of human life. This article provides an analysis of the latest trends in information technology and its future prospects. The rapid development of information technology has significantly impacted various aspects of human life, including business, education, healthcare, and the environment. The latest trends in information technology, such as artificial intelligence, the Internet of Things (IoT), and blockchain, have brought about significant changes in society. By analyzing these trends and future prospects, this article aims to provide a clear understanding of how information technology can help society overcome challenges and achieve greater goals in the future. The article also discusses the challenges and opportunities faced in implementing information technology, as well as its impact on different sectors. With a better understanding of the latest trends and prospects of information technology, we can take necessary steps to maximize its benefits. This article is valuable for policymakers, business leaders, and anyone interested in understanding the role of information technology in shaping the future. Teknologi informasi terus berkembang pesat dan memberikan dampak yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan manusia. Artikel ini menyajikan analisis tentang tren terbaru dalam teknologi informasi dan prospek masa depannya. Perkembangan teknologi informasi yang pesat telah memberikan dampak yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk bisnis, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. Tren terbaru dalam teknologi informasi, seperti kecerdasan buatan, Internet of Things (IoT), dan blockchain, telah membawa perubahan besar dalam masyarakat. Dengan menganalisis tren dan prospek masa depannya, artikel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang jelas tentang bagaimana teknologi informasi dapat membantu masyarakat mengatasi tantangan dan mencapai tujuan yang lebih besar di masa depan. Artikel ini juga membahas tantangan dan peluang yang dihadapi dalam mengimplementasikan teknologi informasi, serta dampaknya pada sektor-sektor yang berbeda. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang tren terbaru dan prospek masa depan teknologi informasi, kita dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memaksimalkan manfaat teknologi informasi. Artikel ini sangat berguna bagi para pembuat kebijakan, pemimpin bisnis, dan siapa saja yang tertarik untuk memahami peran teknologi informasi dalam membentuk masa depan.
信息技术不断快速发展,并显著影响着人类生活的各个方面。本文分析了信息技术的最新趋势及其未来前景。信息技术的快速发展极大地影响了人类生活的各个方面,包括商业、教育、医疗保健和环境。信息技术的最新趋势,如人工智能、物联网(IoT)和区块链,给社会带来了重大变化。通过分析这些趋势和未来前景,本文旨在提供一个清晰的信息技术如何帮助社会克服挑战,并在未来实现更大的目标的理解。文章亦讨论推行资讯科技所面对的挑战和机遇,以及资讯科技对不同行业的影响。更好地了解信息技术的最新趋势和前景,我们可以采取必要的步骤,以最大限度地发挥其效益。本文对政策制定者、商业领袖和任何有兴趣了解信息技术在塑造未来中的作用的人都很有价值。技术信息学专家柏柏森(音译)说,柏柏森是柏柏森(音译)的成员。Artikel ini menyajikan分析了印度技术信息行业的发展趋势,并对该行业进行了展望。Perkembangan technology informasi yang pesat telah成员kan dampak yang signfikan padberbagai, kehidupan manusia, termasuk bisnis, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan。terterbaru dalam tecologi informasi, seperti kecerdasan buatan,物联网(IoT), dan区块链,telah membawa perubahan besar dalam masyarakat。登安门户分析趋势与前景,文章链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接链接Artikel ini juga成员有tantanangan danpeluang yang dihadapi dalam mengimplementaskan技术信息,serta dampaknya paka部门-部门yang berbeda。登安市科技资讯科技有限公司。登安市科技资讯科技有限公司。登安市科技资讯科技有限公司。登安市科技资讯科技有限公司。Artikel ini sangat berguna bagi para pembuat kebijakan, pemimpin bisnis, dan siapa saja yang tertarik untuk memhahami peran技术信息,dalam membentuk masa depan。
{"title":"Inovasi Digital untuk Masyarakat yang Lebih Cerdas 5.0: Analisis Tren Teknologi Informasi dan Prospek Masa Depan","authors":"Arif Rahman Muttaqin, A. Wibawa, Khurin Nabila","doi":"10.17977/um068v1i122021p880-886","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v1i122021p880-886","url":null,"abstract":"The information technology is continuously developing rapidly and significantly impacting various aspects of human life. This article provides an analysis of the latest trends in information technology and its future prospects. The rapid development of information technology has significantly impacted various aspects of human life, including business, education, healthcare, and the environment. The latest trends in information technology, such as artificial intelligence, the Internet of Things (IoT), and blockchain, have brought about significant changes in society. By analyzing these trends and future prospects, this article aims to provide a clear understanding of how information technology can help society overcome challenges and achieve greater goals in the future. The article also discusses the challenges and opportunities faced in implementing information technology, as well as its impact on different sectors. With a better understanding of the latest trends and prospects of information technology, we can take necessary steps to maximize its benefits. This article is valuable for policymakers, business leaders, and anyone interested in understanding the role of information technology in shaping the future.\u0000Teknologi informasi terus berkembang pesat dan memberikan dampak yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan manusia. Artikel ini menyajikan analisis tentang tren terbaru dalam teknologi informasi dan prospek masa depannya. Perkembangan teknologi informasi yang pesat telah memberikan dampak yang signifikan pada berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk bisnis, pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. Tren terbaru dalam teknologi informasi, seperti kecerdasan buatan, Internet of Things (IoT), dan blockchain, telah membawa perubahan besar dalam masyarakat. Dengan menganalisis tren dan prospek masa depannya, artikel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang jelas tentang bagaimana teknologi informasi dapat membantu masyarakat mengatasi tantangan dan mencapai tujuan yang lebih besar di masa depan. Artikel ini juga membahas tantangan dan peluang yang dihadapi dalam mengimplementasikan teknologi informasi, serta dampaknya pada sektor-sektor yang berbeda. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang tren terbaru dan prospek masa depan teknologi informasi, kita dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memaksimalkan manfaat teknologi informasi. Artikel ini sangat berguna bagi para pembuat kebijakan, pemimpin bisnis, dan siapa saja yang tertarik untuk memahami peran teknologi informasi dalam membentuk masa depan.","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114661896","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-26DOI: 10.17977/um068v1i122021p869-873
Hitatama Siddhi
The tourism industry is currently developing and becoming an important industry for a country's economy. In the era of Society 5.0, technology and artificial intelligence play a very important role in every aspect of business, including in marketing the tourism industry. The goal of this study is to examine the utilization of artificial intelligence in tourism industry marketing and how this can help in enhancing customer attractiveness and experience. The research approach employed involves a literature review and observation of marketing practices carried out by the tourism industry. The findings of this study suggest that using artificial intelligence can help personalize the customer experience, increase the efficiency of business processes, and provide more relevant and accurate information. However, a requirement for strict regulation and protection of personal data to prevent privacy and security risks. Several previous studies have been conducted to analyze artificial intelligence in tourism industry marketing. These studies show that artificial intelligence can assist in understanding user needs and preferences, personalizing the user experience, and assisting in making more effective marketing decisions. Industri pariwisata saat ini berkembang dan menjadi salah satu industri terpenting untuk perekonomian negara. Dalam era Masyarakat 5.0, teknologi dan kecerdasan buatan memegang posisi yang sangat krusial dalam segala sektor bisnis, termasuk dalam pemasaran industri pariwisata. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penggunaan sebuah kecerdasan buatan dalam pemasaran industri pariwisata dan bagaimana hal ini dapat membantu dalam meningkatkan daya tarik dan pengalaman pengguna. Metode yang digunakan adalah literatur pustaka dan observasi terhadap praktik pemasaran yang dilakukan oleh industri pariwisata. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan kecerdasan buatan dapat membantu dalam mempersonalisasi pengalaman pengguna, meningkatkan efisiensi proses bisnis, dan menyediakan informasi yang lebih relevan dan akurat. Namun, perlu adanya regulasi yang ketat dan perlindungan data pribadi untuk mencegah risiko privasi dan keamanan. Beberapa studi sebelumnya telah dilakukan untuk menganalisis kecerdasan buatan dalam pemasaran industri pariwisata. Studi-studi ini menunjukkan bahwa kecerdasan buatan dapat membantu dalam memahami kebutuhan dan preferensi pengguna, mempersonalisasi pengalaman pengguna, dan membantu dalam membuat keputusan pemasaran yang lebih efektif.
旅游业正在蓬勃发展,成为一个国家经济的重要产业。在社会5.0时代,技术和人工智能在商业的各个方面发挥着非常重要的作用,包括在旅游业的营销中。本研究的目的是研究人工智能在旅游业营销中的应用,以及它如何帮助提高客户吸引力和体验。所采用的研究方法包括文献综述和对旅游业营销实践的观察。本研究的结果表明,使用人工智能可以帮助个性化客户体验,提高业务流程的效率,并提供更相关和准确的信息。然而,要求严格监管和保护个人数据,以防止隐私和安全风险。之前已经进行了一些研究来分析旅游业营销中的人工智能。这些研究表明,人工智能可以帮助理解用户需求和偏好,个性化用户体验,并协助制定更有效的营销决策。工业部门认为,在经济发展的过程中,工业部门对经济发展的影响是巨大的。Dalam era Masyarakat 5.0, technology dankeerdasan buatan memegang posisi yang sangat krusial Dalam segala sector bisnis, termasuk Dalam pemasaran industrii pariwisata。Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalis penggunan an sebuah kecerdasan buatan dalam pemasaran industri pariwisata danbagaimana hai dapat membantu dalam meningkatkan daya tarik danpengalaman pengguna。方法杨迪库纳坎adalah文学的观察,以观察terhahadap praktik pemasaran杨迪库纳坎oleh工业pariwisata。Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan kecerdasan buatan dapat membantu dalam mempersonalisasi pengalaman pengguna, meningkatkan efisiensi proses bisnis, dan menyediakan informasi yang lebih relan danakurat。Namun, perlu adanya regulasi yang ketat dan perlindungan数据pribadi untuk menegah risko privasi dan keamanan。Beberapa study sebelumnya telah dilakukan untuk menganalis keerdasan buatan dalam pemasaran industry pariswisa。学习-学习ini menunjukkan bahwa kecerdasan buatan dapat membantu dalam memahami kebutuhan dan preferensi pengguna, mempersonalisasi pengalaman pengguna, dan membantu dalam member keputusan pemasaran yang lebih efektif。
{"title":"Analisis Pemanfaatan Kecerdasan Buatan dalam Pemasaran Industri Pariwisata di era Society 5.0","authors":"Hitatama Siddhi","doi":"10.17977/um068v1i122021p869-873","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v1i122021p869-873","url":null,"abstract":"The tourism industry is currently developing and becoming an important industry for a country's economy. In the era of Society 5.0, technology and artificial intelligence play a very important role in every aspect of business, including in marketing the tourism industry. The goal of this study is to examine the utilization of artificial intelligence in tourism industry marketing and how this can help in enhancing customer attractiveness and experience. The research approach employed involves a literature review and observation of marketing practices carried out by the tourism industry. The findings of this study suggest that using artificial intelligence can help personalize the customer experience, increase the efficiency of business processes, and provide more relevant and accurate information. However, a requirement for strict regulation and protection of personal data to prevent privacy and security risks. Several previous studies have been conducted to analyze artificial intelligence in tourism industry marketing. These studies show that artificial intelligence can assist in understanding user needs and preferences, personalizing the user experience, and assisting in making more effective marketing decisions.\u0000Industri pariwisata saat ini berkembang dan menjadi salah satu industri terpenting untuk perekonomian negara. Dalam era Masyarakat 5.0, teknologi dan kecerdasan buatan memegang posisi yang sangat krusial dalam segala sektor bisnis, termasuk dalam pemasaran industri pariwisata. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penggunaan sebuah kecerdasan buatan dalam pemasaran industri pariwisata dan bagaimana hal ini dapat membantu dalam meningkatkan daya tarik dan pengalaman pengguna. Metode yang digunakan adalah literatur pustaka dan observasi terhadap praktik pemasaran yang dilakukan oleh industri pariwisata. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan kecerdasan buatan dapat membantu dalam mempersonalisasi pengalaman pengguna, meningkatkan efisiensi proses bisnis, dan menyediakan informasi yang lebih relevan dan akurat. Namun, perlu adanya regulasi yang ketat dan perlindungan data pribadi untuk mencegah risiko privasi dan keamanan. Beberapa studi sebelumnya telah dilakukan untuk menganalisis kecerdasan buatan dalam pemasaran industri pariwisata. Studi-studi ini menunjukkan bahwa kecerdasan buatan dapat membantu dalam memahami kebutuhan dan preferensi pengguna, mempersonalisasi pengalaman pengguna, dan membantu dalam membuat keputusan pemasaran yang lebih efektif.","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127536234","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-26DOI: 10.17977/um068v1i122021p865-868
A. Fahlevi
Artificial intelligence is an important driver for all activities in the Society 5.0 era, including project management. The development team operates quickly and effectively under the direction of the project leader. In this case, effective communication between the project lead and the development team is essential. This study aims to investigate how artificial intelligence can help project leaders interact with their teams in the Society 5.0 era. Data was collected using a qualitative approach through the observation method. The findings of this study could help explain how artificial intelligence might facilitate efficient and timely project completion by accelerating communication between project managers and development teams. Kecerdasan buatan merupakan pendorong penting bagi semua kegiatan dalam era Society 5.0, termasuk dalam manajemen proyek. Tim pengembang beroperasi dengan cepat dan efektif di bawah arahan pemimpin proyek. Dalam hal ini, komunikasi yang efektif antara pemimpin proyek dan tim pengembang sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana kecerdasan buatan dapat membantu pemimpin proyek dalam berinteraksi dengan timnya di era Society 5.0. Data dikumpulkan dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui metode observasi. Diharapkan hasil penelitian ini akan menjelaskan bagaimana berkomunikasi secara efektif antara manajer proyek dan tim pengembang, yang memungkinkan manajemen proyek tepat waktu dan efektif.
人工智能是社会5.0时代所有活动的重要驱动力,包括项目管理。开发团队在项目负责人的指导下快速有效地运作。在这种情况下,项目领导和开发团队之间的有效沟通是必不可少的。本研究旨在探讨人工智能如何帮助项目领导者在社会5.0时代与团队互动。数据收集采用定性方法,通过观察法。这项研究的发现可以帮助解释人工智能如何通过加速项目经理和开发团队之间的沟通来促进有效和及时的项目完成。Kecerdasan buatan merupakan pendorong penting bagi semua kegiatan dalam era Society 5.0, termasuk dalam management proyek。Tim pengembang的翻译是:“我认为这是一个非常好的例子。”我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana kecerdasan buatan dapat membantu pemimpin proyek dalam berinteraksi denan timnya era Society 5.0。资料:双昆普康、登甘、蒙古纳坎、彭德康、质量、千层法观测。Diharapkan hasil penelitian ini akan menjelaskan bagaimana berkomunikasi secara efektif antara经理proyek dan pengembang, yang menungkinkan管理proyek tepat waktu dan efektif。
{"title":"Analisis Kecerdasan Buatan dalam Membantu Pemimpin Proyek Berkomunikasi dengan Tim Pengembang pada Era Society 5.0","authors":"A. Fahlevi","doi":"10.17977/um068v1i122021p865-868","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v1i122021p865-868","url":null,"abstract":"Artificial intelligence is an important driver for all activities in the Society 5.0 era, including project management. The development team operates quickly and effectively under the direction of the project leader. In this case, effective communication between the project lead and the development team is essential. This study aims to investigate how artificial intelligence can help project leaders interact with their teams in the Society 5.0 era. Data was collected using a qualitative approach through the observation method. The findings of this study could help explain how artificial intelligence might facilitate efficient and timely project completion by accelerating communication between project managers and development teams. \u0000Kecerdasan buatan merupakan pendorong penting bagi semua kegiatan dalam era Society 5.0, termasuk dalam manajemen proyek. Tim pengembang beroperasi dengan cepat dan efektif di bawah arahan pemimpin proyek. Dalam hal ini, komunikasi yang efektif antara pemimpin proyek dan tim pengembang sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki bagaimana kecerdasan buatan dapat membantu pemimpin proyek dalam berinteraksi dengan timnya di era Society 5.0. Data dikumpulkan dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui metode observasi. Diharapkan hasil penelitian ini akan menjelaskan bagaimana berkomunikasi secara efektif antara manajer proyek dan tim pengembang, yang memungkinkan manajemen proyek tepat waktu dan efektif.","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123327379","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-26DOI: 10.17977/um068v1i122021p859-864
Aldino Nanda
This article discusses the existence and competencies of teachers in teaching at Society 5.0 era. In this increasingly advanced and evolving era, technology and innovation have a significant role to play in education. Teachers must have a strong existence and new competencies to effectively teach students in this era. This article will analyze the challenges and opportunities for teachers in facing changes in education and technology, as well as the competencies needed to provide effective and relevant learning for students in the Society 5.0 era. The article also discusses the importance of teachers continuously learning and developing new skills, as well as preparing their students for a complex and ever-changing future. This article provides guidance for teachers in facing future challenges and providing quality education in the Society 5.0 era. Artikel ini membahas tentang eksistensi dan kompetensi guru dalam mengajar di era Society 5.0. Dalam era yang terus maju dan semakin berkembang ini, teknologi dan inovasi memainkan peran penting dalam pendidikan. Guru harus memiliki eksistensi yang kuat dan kompetensi-kompetensi baru untuk dapat mengajarkan siswa secara efektif di era ini. Artikel ini akan menganalisis tantangan dan peluang bagi guru dalam menghadapi perubahan dalam pendidikan dan teknologi, serta kompetensi-kompetensi yang diperlukan agar dapat memberikan pembelajaran yang efektif dan relevan bagi siswa di masa Society 5.0. Dalam artikel ini, juga akan dibahas mengenai pentingnya guru untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan-keterampilan baru, serta mempersiapkan siswa mereka untuk masa depan yang semakin kompleks dan berubah-ubah. Artikel ini akan memberikan panduan bagi guru dalam berhadapan dengan tantangan dari masa depan dan memberikan pembelajaran yang berkualitas pada era Society 5.0.
本文探讨了社会5.0时代教师在教学中的存在与胜任问题。在这个日益进步和发展的时代,技术和创新在教育中发挥着重要作用。在这个时代,教师必须具有强大的生存能力和新的能力,才能有效地教育学生。本文将分析教师在面对教育和技术变革时面临的挑战和机遇,以及在社会5.0时代为学生提供有效和相关学习所需的能力。文章还讨论了教师不断学习和发展新技能的重要性,以及为学生准备一个复杂和不断变化的未来。本文为教师面对未来的挑战,在社会5.0时代开展优质教育提供指导。Artikel ini的成员已经有了一段时间的工作经验,这段时间的工作经验来自于社会5.0。Dalam时代的yang terus maju dan semakin berkembang ini,技术上的daninovasi memainkan和技术上的Dalam pendidikan。古鲁记忆学大师,他的记忆学大师,他的记忆学大师,他的记忆学大师,他的记忆学大师,他的记忆学大师,他的记忆学大师。Artikel ini akan menganalis tantanangan danpeluang bagi guru dalam menghadapi perubahan dalam pendidikan dan teknologi, serta kompetensi-kompetensi yang diperlukan agar dapat memberikan pembelajaran yang efektif dan relevan bagi siswa di masa Society 5.0。Dalam artikel ini, juga akan dibahas mengenai pentingnya guru untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan-keterampilan baru, serta persiapkan siswa mereka untuk masa depan yang semakin kompleks dan berubah-ubah。Artikel ini akan memberkan panduan bagi guru dalam berhadapan dengan tantanangdari masa dean memberkan pembelajaran yang berkualitas pada era Society 5.0。
{"title":"Analisis Eksistensi dan Kompetensi Guru dalam Mengajar di Era Society 5.0","authors":"Aldino Nanda","doi":"10.17977/um068v1i122021p859-864","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v1i122021p859-864","url":null,"abstract":"This article discusses the existence and competencies of teachers in teaching at Society 5.0 era. In this increasingly advanced and evolving era, technology and innovation have a significant role to play in education. Teachers must have a strong existence and new competencies to effectively teach students in this era. This article will analyze the challenges and opportunities for teachers in facing changes in education and technology, as well as the competencies needed to provide effective and relevant learning for students in the Society 5.0 era. The article also discusses the importance of teachers continuously learning and developing new skills, as well as preparing their students for a complex and ever-changing future. This article provides guidance for teachers in facing future challenges and providing quality education in the Society 5.0 era. \u0000Artikel ini membahas tentang eksistensi dan kompetensi guru dalam mengajar di era Society 5.0. Dalam era yang terus maju dan semakin berkembang ini, teknologi dan inovasi memainkan peran penting dalam pendidikan. Guru harus memiliki eksistensi yang kuat dan kompetensi-kompetensi baru untuk dapat mengajarkan siswa secara efektif di era ini. Artikel ini akan menganalisis tantangan dan peluang bagi guru dalam menghadapi perubahan dalam pendidikan dan teknologi, serta kompetensi-kompetensi yang diperlukan agar dapat memberikan pembelajaran yang efektif dan relevan bagi siswa di masa Society 5.0. Dalam artikel ini, juga akan dibahas mengenai pentingnya guru untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan-keterampilan baru, serta mempersiapkan siswa mereka untuk masa depan yang semakin kompleks dan berubah-ubah. Artikel ini akan memberikan panduan bagi guru dalam berhadapan dengan tantangan dari masa depan dan memberikan pembelajaran yang berkualitas pada era Society 5.0.","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114562066","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-26DOI: 10.17977/um068v1i122021p851-858
A. Permana, A. Wibawa, Khurin Nabila
The advancement of Information and Communication Technology (ICT) towards the personality and habits of the Nguling village society in the Society 5.0 era has become an interesting topic. The rapid use of ICT has caused significant changes in the way people communicate, shop, go to school, access information, and lead their daily lives. The aim of the conducted research is to identify the impact of ICT usage on the habits and personality of Nguling village residents. The research method used is a mixed method. Nguling village community as the research population, questionnaires, interviews, and observations were conducted to determine the influence of ICT development on personality and habits. The research findings indicate that excessive use of ICT can affect the personality of young people, such as antisocial behavior, decreased motivation to learn, and hindered moral development. However, the use of ICT also has positive impacts such as facilitating long-distance communication, online learning, and online buying and selling activities. Therefore, it is essential to minimize the utilization of ICT, especially for non-educational or adult content. In addition, there should be endeavors raising awareness of the negative impacts of ICT usage through targeted campaigns and social programs. Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada kepribadian dan kebiasaan masyarakat desa nguling di era Societty 5.0 menjadi topik yang menarik. Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi meluas secara cepat menyebabkan perubahan yang signifikan terhadap cara berkomunikasi, belanja, sekolah, mengakses informasi, dan menjalani kehidupan sehari-hari. Tujuan dari penelitian dengan judul “Menuju Era Society 5.0: Dampak Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Kepribadian dan Kebiasaan Masyarakat Desa Nguling” ini adalah untuk mengidentifikasi dampak penggunaan TIK terhadap kebiasaan dan kepribadian warga desa nguling. Metode penilitian yang peneliti gunakan adalah metode campuran. Dengan menggunakan masyarakat Desa Nguling sebagai populasi penelitian, dilakukan kuisioner, wawancara, dan observasi untuk menhgetahui pengaruh perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadap kepribadian dan kebiasaan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penggunaan TIK yang berlebihan dapat mempengaruhi kepribadian anak muda seperti perilaku anti sosial, penurunan motivasi belajar, dan perkembangan moral yang terhambat. Namun, penggunaan TIK juga memiliki dampak positif seperti memudahkan komunikasi jarak jauh, pembelajaran online, dan aktivitas jual beli online. Oleh karena itu, perlu dilakukan pembatasan penggunaan TIK, terutama konten yang tidak mendidik atau konten dewasa. Perlu dilakukan peningkatan kesadaran akan dampak negatif penggunaan TIK melalui kampanye dan program sosial yang tepat sasaran.
在社会5.0时代,信息通信技术(ICT)对牛岭村社会的个性和习惯的推进已经成为一个有趣的话题。信息通信技术的快速使用给人们的沟通、购物、上学、获取信息和日常生活带来了巨大的变化。本研究旨在探讨资讯通讯科技的使用对岭村居民生活习惯及个性的影响。使用的研究方法是混合方法。以牛岭村社区为研究人群,通过问卷调查、访谈、观察等方法确定ICT发展对个性和习惯的影响。研究结果表明,过度使用信息通信技术会影响青少年的个性,如反社会行为、学习动机下降、道德发展受阻等。然而,信息通信技术的使用也有积极的影响,如促进远程通信、在线学习和在线买卖活动。因此,必须尽量减少对信息通信技术的利用,特别是对非教育或成人内容的利用。此外,还应通过有针对性的活动和社会项目,努力提高人们对信息通信技术使用负面影响的认识。Kemajuan tecknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada kepribadian dan kebiasaan masyarakat desa ngulingera社会5.0 menjadi topik yang menarik。Penggunaan tecknologi Informasi dan Komunikasi meluupan perubahan yang signfikan terhadap cara berkomunikasi, belanja, sekolah, mengakses Informasi, dan menjalani kehidupan sehari-hari。Tujuan dari penelitian dengan judul《Menuju时代社会5.0:Dampak Kemajuan tecknologi Informasi dan Komunikasi padakpriasaan Masyarakat Desa Nguling》ini adalah untuk mengidentifikasi Dampak penggunaan TIK terhadap Kebiasaan dan Kepribadian warga Desa Nguling。Metode penilitian yang peneliti gunakan adalah Metode campuran。邓加蒙古纳坎masyarakat Desa Nguling sebagai populaspenelitian, dilakukan kuisioner, wawancara, danobservasi untuk menhgetahui pengaruh perkembangan technology - Informasi dan Komunikasi terhadap kepribadian dan kebiasan。这句话的意思是:“我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是,我的意思是。”Namun, penggunaan TIK juga memiliki danpak positive seperti memudahkan komunikasi jarak jauh, penbelajaran online, danaktivitas jujul beli在线。Oleh karena itu, perlu dilakukan pembatasan penggunaan TIK, terutama konten yang tidak mendidik atau konten dewasa。Perlu dilakukan peningkatan kesadaran akan dampak negative penggunaan TIK melalui kampanyedan program社会yang tepat sasan。
{"title":"Menuju Era Society 5.0: Dampak Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Kepribadian dan Kebiasaan Masyarakat Desa Nguling","authors":"A. Permana, A. Wibawa, Khurin Nabila","doi":"10.17977/um068v1i122021p851-858","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v1i122021p851-858","url":null,"abstract":"The advancement of Information and Communication Technology (ICT) towards the personality and habits of the Nguling village society in the Society 5.0 era has become an interesting topic. The rapid use of ICT has caused significant changes in the way people communicate, shop, go to school, access information, and lead their daily lives. The aim of the conducted research is to identify the impact of ICT usage on the habits and personality of Nguling village residents. The research method used is a mixed method. Nguling village community as the research population, questionnaires, interviews, and observations were conducted to determine the influence of ICT development on personality and habits. The research findings indicate that excessive use of ICT can affect the personality of young people, such as antisocial behavior, decreased motivation to learn, and hindered moral development. However, the use of ICT also has positive impacts such as facilitating long-distance communication, online learning, and online buying and selling activities. Therefore, it is essential to minimize the utilization of ICT, especially for non-educational or adult content. In addition, there should be endeavors raising awareness of the negative impacts of ICT usage through targeted campaigns and social programs. \u0000Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada kepribadian dan kebiasaan masyarakat desa nguling di era Societty 5.0 menjadi topik yang menarik. Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi meluas secara cepat menyebabkan perubahan yang signifikan terhadap cara berkomunikasi, belanja, sekolah, mengakses informasi, dan menjalani kehidupan sehari-hari. Tujuan dari penelitian dengan judul “Menuju Era Society 5.0: Dampak Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Kepribadian dan Kebiasaan Masyarakat Desa Nguling” ini adalah untuk mengidentifikasi dampak penggunaan TIK terhadap kebiasaan dan kepribadian warga desa nguling. Metode penilitian yang peneliti gunakan adalah metode campuran. Dengan menggunakan masyarakat Desa Nguling sebagai populasi penelitian, dilakukan kuisioner, wawancara, dan observasi untuk menhgetahui pengaruh perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadap kepribadian dan kebiasaan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa penggunaan TIK yang berlebihan dapat mempengaruhi kepribadian anak muda seperti perilaku anti sosial, penurunan motivasi belajar, dan perkembangan moral yang terhambat. Namun, penggunaan TIK juga memiliki dampak positif seperti memudahkan komunikasi jarak jauh, pembelajaran online, dan aktivitas jual beli online. Oleh karena itu, perlu dilakukan pembatasan penggunaan TIK, terutama konten yang tidak mendidik atau konten dewasa. Perlu dilakukan peningkatan kesadaran akan dampak negatif penggunaan TIK melalui kampanye dan program sosial yang tepat sasaran.","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115169664","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-26DOI: 10.17977/um068v1i122021p887-893
Erliana Fajarwati
Persons with Disabilities are people who experience limitations both physically and mentally which can interfere with their activities. They get a negative stigma because of the limitations they have. In fact, because of the stigma attached to persons with disabilities, it is difficult for them to get access to work. Even though they shouldn't have that stigma, especially now that we have also entered the Era of Society 5.0. This article was written to find out the challenges experienced by persons with disabilities to access to work and it is hoped that this article will also provide solutions for persons with disabilities so that they can gain access to work in Era Society 5.0. The method used by the author in writing this article is the quantitative method and also uses a systematic literature review to find and obtain articles that are relevant to the topic being written. And for the technique of collecting employment data for persons with disabilities, the authors use secondary data obtained from a dataset on the number of persons with disabilities in the city of West Java and the employment dataset of persons with disabilities in the city of West Java. It is hoped that the results of writing this article can help persons with disabilities so that the negative stigma attached to them can disappear and they can gain wider access to work. The recommendations given by the authors are that in the future they will have more impact in the Era of Society 5.0 as the key to prevent social marginalization from happening again. Penyandang Disabilitas merupakan sesorang yang mengalami keterbatasan baik dari segi fisik maupun mental yang bisa mengganggu saat beraktivitas. Mereka mendapat stigma negatif karena keterbatasan yang dimilikinya. Bahkan karena stigma yang melekat ke diri penyadang disabilitas menyebabkan mereka kesulitan untuk mendapatkan akses pekerjaan. Padahal tidak seharusnya mereka mendapatkan stigma itu apalagi sekarang kita juga sudah memasuki Era Society 5.0. Artikel ini ditulis untuk mengetahui tantangan yang dialami para penyandang disabilitas terhadap akses pekerjaan dan diharapkan dengan artikel yang dibuat ini juga bisa memberikan solusi untuk para penyandang disabilitas agar bisa mendapatkan akses pekerjaan di Era Society 5.0 ini. Adapun metode yang digunakan penulis dalam menulis artikel ini yaitu metode kuantitatif dan juga menggunakan kajian kepustakaan literatur yang sistematis untuk mencari dan mendapatkan artikel yang relevan dengan topik yang sedang ditulis. Dan untuk teknik pengumpulan data pekerjaan bagi penyandang disabilitas penulis menggunakan data sekunder yang didapat dari dataset jumlah penduduk penyandang disabilitas kota Jawa Barat dan dataset pekerjaan para penyandang disabilitas kota Jawa Barat. Hasil dari penulisan artikel ini diharapkan dapat membantu para penyandang disabilitas agar stigma negatif yang melekat ke diri mereka bisa hilang serta mereka bisa mendapatkan lebih luas lagi akses pekerjaan. Rekomend
残疾人是在身体和精神上受到限制的人,这些限制会干扰他们的活动。他们因为自身的局限性而受到负面的污名。事实上,由于对残疾人的污名,他们很难获得工作机会。即使他们不应该有这种耻辱,特别是现在我们也进入了社会5.0时代。这篇文章是为了找出残障人士在工作中遇到的挑战,希望这篇文章也能为残障人士提供解决方案,让他们能够在时代社会5.0中获得工作机会。作者在撰写这篇文章时使用的方法是定量的方法,也使用了系统的文献综述来寻找和获得与所写主题相关的文章。在收集残疾人就业数据的技术方面,作者使用了从西爪哇市残疾人人数数据集和西爪哇市残疾人就业数据集获得的辅助数据。希望撰写这篇文章的结果能够帮助残疾人,使附加在他们身上的负面污名能够消失,使他们能够获得更广泛的工作机会。作者提出的建议是,在未来的社会5.0时代,他们将作为防止社会边缘化再次发生的关键,产生更大的影响。Penyandang Disabilitas merupakan sesorang yang mengalami keterbatasan baik dari segi fisik maupun mental yang bisa mengganggu saat beraktivitas。Mereka mendapat柱头阴性karena keterbatasan yang dimilikinya。残疾是指残疾,残疾是指残疾,残疾是指残疾,残疾是指残疾Padahal tidak seharusnya mereka mendapatkan stigma itu apalagi sekarang kita juga sudah memasuki时代社会5.0。Artikel ini ditulis untuk mengetahui tantangan yang dialami para penyandang disabilitas terhadap akses pekerjaan dandiharapkan dengan Artikel yang dibuandi juga bisa memberikan solusi untuk para penyandang disabilitas agar bisa mendapatkan akses pekerjaan di Era Society 5.0 ini。Adapun方法yang digunakan penulis dalam menulis artikel ini yitu方法quantititian juga menggunakan kajian kepustakan文献yang sistematis untuk mentiakan danmendapatkan artikel yang相关的登干话题yang sedang diulis。Dan untuk teknik pengumpulan data pekerjaan bagi penyandang disabilitas penulis menggunakan data sekunder yang didapat dari dataset jumlah penduduk penyandang disabilitas kota Jawa Barat Dan dataset pekerjaan para penyandang disabilitas kota Jawa Barat。Hasil dari penulisan artikel ini diharapkan dapat membantu para penyandang disabilitas agar stigma阴性yang melekat ke diri mereka bisa hilang serta mereka bisa mendapatkan lebih luas lagi akses pekerjaan。Rekomendasi yang diberikan oleh penulis adalah kedepannya lebih banyak lagi dampak yang mereka dapatkan di Era Society 5.0 ini sebagai kunci agar tidak terjadi lagi yang namanya marginalisasi social。
{"title":"Marginalisasi Sosial dan Tantangan Para Penyandang Disabilitas Terhadap Akses Pekerjaan di Era Society 5.0","authors":"Erliana Fajarwati","doi":"10.17977/um068v1i122021p887-893","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v1i122021p887-893","url":null,"abstract":"Persons with Disabilities are people who experience limitations both physically and mentally which can interfere with their activities. They get a negative stigma because of the limitations they have. In fact, because of the stigma attached to persons with disabilities, it is difficult for them to get access to work. Even though they shouldn't have that stigma, especially now that we have also entered the Era of Society 5.0. This article was written to find out the challenges experienced by persons with disabilities to access to work and it is hoped that this article will also provide solutions for persons with disabilities so that they can gain access to work in Era Society 5.0. The method used by the author in writing this article is the quantitative method and also uses a systematic literature review to find and obtain articles that are relevant to the topic being written. And for the technique of collecting employment data for persons with disabilities, the authors use secondary data obtained from a dataset on the number of persons with disabilities in the city of West Java and the employment dataset of persons with disabilities in the city of West Java. It is hoped that the results of writing this article can help persons with disabilities so that the negative stigma attached to them can disappear and they can gain wider access to work. The recommendations given by the authors are that in the future they will have more impact in the Era of Society 5.0 as the key to prevent social marginalization from happening again. \u0000Penyandang Disabilitas merupakan sesorang yang mengalami keterbatasan baik dari segi fisik maupun mental yang bisa mengganggu saat beraktivitas. Mereka mendapat stigma negatif karena keterbatasan yang dimilikinya. Bahkan karena stigma yang melekat ke diri penyadang disabilitas menyebabkan mereka kesulitan untuk mendapatkan akses pekerjaan. Padahal tidak seharusnya mereka mendapatkan stigma itu apalagi sekarang kita juga sudah memasuki Era Society 5.0. Artikel ini ditulis untuk mengetahui tantangan yang dialami para penyandang disabilitas terhadap akses pekerjaan dan diharapkan dengan artikel yang dibuat ini juga bisa memberikan solusi untuk para penyandang disabilitas agar bisa mendapatkan akses pekerjaan di Era Society 5.0 ini. Adapun metode yang digunakan penulis dalam menulis artikel ini yaitu metode kuantitatif dan juga menggunakan kajian kepustakaan literatur yang sistematis untuk mencari dan mendapatkan artikel yang relevan dengan topik yang sedang ditulis. Dan untuk teknik pengumpulan data pekerjaan bagi penyandang disabilitas penulis menggunakan data sekunder yang didapat dari dataset jumlah penduduk penyandang disabilitas kota Jawa Barat dan dataset pekerjaan para penyandang disabilitas kota Jawa Barat. Hasil dari penulisan artikel ini diharapkan dapat membantu para penyandang disabilitas agar stigma negatif yang melekat ke diri mereka bisa hilang serta mereka bisa mendapatkan lebih luas lagi akses pekerjaan. Rekomend","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127046580","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-26DOI: 10.17977/um068v1i122021p874-879
Anindito Setyawan
The activity of ordering food at a restaurant or restaurant has experienced a lot of rapid progress currently, more precisely the emergence of an online food ordering system. This progress was also experienced in information technology, especially in the Society 5.0 era where all technology became easier to access. Activities that initially had to be carried out at the restaurant and had to queue and wait for their turn where customers would receive their orders and the amount of time wasted waiting for orders became easier with the emergence of an online food ordering system that reduced the problem of manual ordering. With this online ordering system, customers can easily order and carry out other activities while waiting for their orders to be delivered. The advancement of information technology also has an influence on its use, both positive and negative, especially for students who don't have time to go out looking for food. This research was carried out to discover the influences that exist, why and how these influences exist, and how to overcome the influences that appear on students. The research methods used are qualitative and quantitative research. Kegiatan memesan makanan pada suatu rumah makan atau restoran telah mengalami banyak kemajuan yang pesat di masa ini lebih tepatnya muncul sistem pemesanan makanan secara online. Kemajuan ini juga dialami pada teknologi informasi terutama di era Society 5.0 dimana segala teknologi menjadi lebih mudah untuk diakses. Kegiatan yang awalnya harus dilakukan pada rumah makan tersebut serta harus antri dan menunggu giliran dimana pelanggan akan mendapat pesanannya serta banyaknya waktu yang terbuang untuk menunggu pesanan menjadi lebih mudah dengan munculnya sistem pemesanan makanan online yang mengurangi masalah dari pemesanan secara manual tersebut. Dengan adanya sistem pemesanan online ini pelanggan dapat dengan mudah memesan dan melakukan kegiatan lain sambil menunggu pesanannya diantar. Kemajuan teknologi informasi ini juga memberikan pengaruh pada penggunaannya baik positif maupun negatif terlebih pada mahasiswa yang tidak ada waktu untuk keluar mencari makan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh yang muncul, mengapa dan bagaimana pengaruh tersebut muncul, serta bagaimana mengatasi pengaruh yang muncul pada mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dan kuantitatif.
在餐厅或餐厅订餐的活动目前经历了很多快速的发展,更确切地说,是在线订餐系统的出现。信息技术也经历了这种进步,特别是在社会5.0时代,所有技术都变得更容易获得。最初必须在餐厅进行的活动,必须排队等待轮到顾客接受订单,并且随着在线订餐系统的出现,浪费在等待订单上的时间变得更容易,减少了人工订购的问题。有了这个在线订购系统,客户可以在等待订单送达的同时轻松地订购并进行其他活动。信息技术的进步也对它的使用产生了积极和消极的影响,特别是对于那些没有时间出去找食物的学生。本研究是为了发现存在的影响,这些影响为什么和如何存在,以及如何克服出现在学生身上的影响。使用的研究方法是定性和定量研究。Kegiatan memesan makanan pada suatu rumah makan atau restoran telah mengalami banyak kemajuan yang pesat di masa ini lebih tepatnya muncuya系统pemesanan makanan secara在线。Kemajuan ini juga dialami pada technology information asi terutama di era Society 5.0 dimana segala technology ologii menjadi lebih mudah untuk diseases。Kegiatan yang awalnya harus dilakukan pagada rumah makan tersebut,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。登干,登干,登干,登干,登干,登干,登出,登干,登出,登出,登出,登出,登出,登出,登出,登出,登出,登出,登出,登出。Kemajuan technology informasi ini juga memberikan pengaruh pada penggunaannya baik positive maupun negative terlebih pada mahasiswa yang tidak ada waktu untuk keluar mengari makan。Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh yang muncul, mengapa dan bagaimana pengaruh tersebut muncul, serta bagaimana mengatasi pengaruh yang muncul pada mahasiswa。方法penelitian yang digunakan adalah penelitian quality and quantitatim。
{"title":"Pengaruh Penggunaan Sistem Order Makanan Online Terhadap Kehidupan Mahasiswa di Era Society 5.0","authors":"Anindito Setyawan","doi":"10.17977/um068v1i122021p874-879","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v1i122021p874-879","url":null,"abstract":"The activity of ordering food at a restaurant or restaurant has experienced a lot of rapid progress currently, more precisely the emergence of an online food ordering system. This progress was also experienced in information technology, especially in the Society 5.0 era where all technology became easier to access. Activities that initially had to be carried out at the restaurant and had to queue and wait for their turn where customers would receive their orders and the amount of time wasted waiting for orders became easier with the emergence of an online food ordering system that reduced the problem of manual ordering. With this online ordering system, customers can easily order and carry out other activities while waiting for their orders to be delivered. The advancement of information technology also has an influence on its use, both positive and negative, especially for students who don't have time to go out looking for food. This research was carried out to discover the influences that exist, why and how these influences exist, and how to overcome the influences that appear on students. The research methods used are qualitative and quantitative research. \u0000Kegiatan memesan makanan pada suatu rumah makan atau restoran telah mengalami banyak kemajuan yang pesat di masa ini lebih tepatnya muncul sistem pemesanan makanan secara online. Kemajuan ini juga dialami pada teknologi informasi terutama di era Society 5.0 dimana segala teknologi menjadi lebih mudah untuk diakses. Kegiatan yang awalnya harus dilakukan pada rumah makan tersebut serta harus antri dan menunggu giliran dimana pelanggan akan mendapat pesanannya serta banyaknya waktu yang terbuang untuk menunggu pesanan menjadi lebih mudah dengan munculnya sistem pemesanan makanan online yang mengurangi masalah dari pemesanan secara manual tersebut. Dengan adanya sistem pemesanan online ini pelanggan dapat dengan mudah memesan dan melakukan kegiatan lain sambil menunggu pesanannya diantar. Kemajuan teknologi informasi ini juga memberikan pengaruh pada penggunaannya baik positif maupun negatif terlebih pada mahasiswa yang tidak ada waktu untuk keluar mencari makan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh yang muncul, mengapa dan bagaimana pengaruh tersebut muncul, serta bagaimana mengatasi pengaruh yang muncul pada mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dan kuantitatif.","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123485999","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-11-24DOI: 10.17977/um068v1i112021p806-814
A. Hermawan, I. Zaeni, A. Wibawa, Gunawan Gunawan, Yosi Kristian, Shandy Darmawan
Object segmentation and image recognition are two computer vision tasks which are still being developed until today. Simple Linear Iterative Clustering is an algorithm which is very popular to help with object segmentation tasks because it is the best in terms of result and speed. In image recognition, Convolutional Neural Networks are also one of the best approaches for any kind of recognition tasks because of their efficiency and the ability to recognize objects like animals do. Koi fish have become a very interesting object to be researched because they are difficult to segment and distinguished between their varieties. The dataset consists of 600 images of Koi fish from 10 different varieties. The Koi fish’s recognition process begins with generating super pixels for the input image. The next step is to merge all neighborhood super pixels by their color similarities. After this step, almost all the background pixels should be detected so that the actual object, the Koi fish, can be segmented. The segmented image is then given to a Convolutional Neural Networks, to learn any important features which distinguish every Koi fish variety from one another. A trained Convolutional Neural Networks can then give a Koi fish variety prediction for an input image. Based on a series of segmentation and model tests performed, it is proven that the segmentation technique, which uses Simple Linear Iterative Clustering in this project, performs exceptionally well across almost all the images in the dataset. The model produced from this project is also able to classify a wide range of Koi fish varieties accurately at 90 percent accuracy with segmentation and 87 percent without segmentation. Segmentasi dan pengenalan objek pada gambar masih merupakan dua buah masalah pada computer vision yang masih terus diteliti dan dikembangkan hingga saat ini. Simple Linear Iterative Clustering merupakan salah satu algoritma segmentasi superpixel yang cukup populer untuk membantu melakukan segmentasi objek karena memiliki hasil superpixel yang baik dan dapat berjalan dengan cepat. Untuk pengenalan objek, Convolutional Neural Networks masih merupakan salah satu yang terbaik untuk berbagai masalah karena efisien dan mampu mengenali objek pada gambar layaknya hewan mengenali objek yang dilihatnya. Ikan koi menjadi sebuah objek yang menarik untuk diteliti karena sulit untuk disegmentasi dan dikenali jenisnya bahkan oleh manusia. Dataset yang digunakan berisi 600 gambar yang terdiri dari 10 varietas ikan koi. Pengenalan ikan koi diawali dengan melakukan generate superpixel pada gambar input, kemudian menggabungkan superpixel-superpixel terdekat yang memiliki warna yang mirip. Dengan cara ini, maka hampir seluruh pixel background dapat dideteksi sehingga objek ikan koi dapat disegmentasi. Gambar hasil segmentasi kemudian dilatihkan ke Convolutional Neural Networks yang akan mempelajari fitur-fitur penting pada setiap jenis ikan koi yang diteliti. Convolutional Neural Networks yan
物体分割和图像识别是两个计算机视觉任务,至今仍处于发展阶段。简单线性迭代聚类是一种非常受欢迎的算法,用于帮助完成目标分割任务,因为它在结果和速度方面是最好的。在图像识别中,卷积神经网络也是任何类型识别任务的最佳方法之一,因为它们的效率和像动物一样识别物体的能力。锦鲤已经成为一个非常有趣的研究对象,因为它们很难分割和区分它们的品种。该数据集由来自10个不同品种的锦鲤的600张图像组成。锦鲤的识别过程从为输入图像生成超级像素开始。下一步是根据颜色相似度合并所有邻近的超级像素。在这一步之后,几乎所有的背景像素都应该被检测出来,这样实际的物体,锦鲤,就可以被分割了。然后将分割的图像交给卷积神经网络,以学习区分每种锦鲤品种的任何重要特征。经过训练的卷积神经网络可以对输入图像进行锦鲤品种预测。基于一系列的分割和模型测试,证明了在这个项目中使用简单线性迭代聚类的分割技术在数据集中几乎所有的图像上都表现得非常好。从这个项目中产生的模型也能够准确地对各种锦鲤品种进行分类,有分割的准确率为90%,没有分割的准确率为87%。在计算机视觉上,分段分析是一种非常复杂的方法。简单线性迭代聚类merupakan salah - satu算法segmentasi超像素yang cuup populer untuk membantu melakukan segmentasi object karena memiliki hasil超像素yang baik dan berjalan dengan cepat。卷积神经网络(Convolutional Neural Networks)是指卷积神经网络(Convolutional Neural Networks),是指卷积神经网络,是指卷积神经网络,是指卷积神经网络,是指卷积神经网络我爱我的孩子,爱我的孩子,爱我的孩子,爱我的孩子,爱我的孩子,爱我的孩子,爱我的孩子。数据集杨迪古纳坎贝瑞斯600甘巴杨特迪里达里10个品种象锦鲤。Pengenalan ikan koi diawali dengan melakukan生成超像素pagadgambar输入,kemudian menggabungkan超像素terdekat yang memiliki warna yang mirip。登甘卡拉尼,使一个障碍,像素背景的划分,以确定一个对象的划分,如koi的划分。基于卷积神经网络(Convolutional Neural Networks,卷积神经网络)的神经网络分段分析方法(kemudian dilatihkhki)。卷积神经网络可以对不同类型的神经网络进行扩展,如输入神经网络。简单线性迭代聚类yang dilakukan berhasil untuk hamir seluruh gambar数据集。模型阳分布的mampu孟克拉西卡斯坎品种如锦鲤登干赤露90人登干段和丹参段87人。
{"title":"Pengenalan Varietas Ikan Koi Berdasarkan Foto Menggunakan Simple Linear Iterative Clustering Superpixel Segmentation dan Convolutional Neural","authors":"A. Hermawan, I. Zaeni, A. Wibawa, Gunawan Gunawan, Yosi Kristian, Shandy Darmawan","doi":"10.17977/um068v1i112021p806-814","DOIUrl":"https://doi.org/10.17977/um068v1i112021p806-814","url":null,"abstract":"Object segmentation and image recognition are two computer vision tasks which are still being developed until today. Simple Linear Iterative Clustering is an algorithm which is very popular to help with object segmentation tasks because it is the best in terms of result and speed. In image recognition, Convolutional Neural Networks are also one of the best approaches for any kind of recognition tasks because of their efficiency and the ability to recognize objects like animals do. Koi fish have become a very interesting object to be researched because they are difficult to segment and distinguished between their varieties. The dataset consists of 600 images of Koi fish from 10 different varieties. The Koi fish’s recognition process begins with generating super pixels for the input image. The next step is to merge all neighborhood super pixels by their color similarities. After this step, almost all the background pixels should be detected so that the actual object, the Koi fish, can be segmented. The segmented image is then given to a Convolutional Neural Networks, to learn any important features which distinguish every Koi fish variety from one another. A trained Convolutional Neural Networks can then give a Koi fish variety prediction for an input image. Based on a series of segmentation and model tests performed, it is proven that the segmentation technique, which uses Simple Linear Iterative Clustering in this project, performs exceptionally well across almost all the images in the dataset. The model produced from this project is also able to classify a wide range of Koi fish varieties accurately at 90 percent accuracy with segmentation and 87 percent without segmentation. \u0000Segmentasi dan pengenalan objek pada gambar masih merupakan dua buah masalah pada computer vision yang masih terus diteliti dan dikembangkan hingga saat ini. Simple Linear Iterative Clustering merupakan salah satu algoritma segmentasi superpixel yang cukup populer untuk membantu melakukan segmentasi objek karena memiliki hasil superpixel yang baik dan dapat berjalan dengan cepat. Untuk pengenalan objek, Convolutional Neural Networks masih merupakan salah satu yang terbaik untuk berbagai masalah karena efisien dan mampu mengenali objek pada gambar layaknya hewan mengenali objek yang dilihatnya. Ikan koi menjadi sebuah objek yang menarik untuk diteliti karena sulit untuk disegmentasi dan dikenali jenisnya bahkan oleh manusia. Dataset yang digunakan berisi 600 gambar yang terdiri dari 10 varietas ikan koi. Pengenalan ikan koi diawali dengan melakukan generate superpixel pada gambar input, kemudian menggabungkan superpixel-superpixel terdekat yang memiliki warna yang mirip. Dengan cara ini, maka hampir seluruh pixel background dapat dideteksi sehingga objek ikan koi dapat disegmentasi. Gambar hasil segmentasi kemudian dilatihkan ke Convolutional Neural Networks yang akan mempelajari fitur-fitur penting pada setiap jenis ikan koi yang diteliti. Convolutional Neural Networks yan","PeriodicalId":221326,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Teknologi dan Edukasi Teknik","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126963488","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}