首页 > 最新文献

Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan最新文献

英文 中文
Analisis Kinerja Trotoar dan Fasilitas Penyeberangan Orang di Perkotaan (Studi Kasus Area Pusat Kegiatan Kota Bandar Lampung) 城市人行道和人流设施的性能分析(楠榜市中心活动区域研究)
Pub Date : 2021-02-26 DOI: 10.19184/jrsl.v4i2.22996
Rahayu Sulistyorini, Goldie Melinda Wijayanti
Peningkatan volume lalu lintas adalah salah satu permasalahan di perkotaan seperti di Kota Bandarlampun. Penyediaan fasilitas pejalan kaki adalah salah satu upaya memperbaiki permasalahan tersebut. Selain penyediaan fasilitas pejalan kaki, fasilitas pendukung lainnya seperti penyebrangan tidak sebidang JPO yang tersedia juga kurang diminati pejalan kaki. Sebagai fasilitas penyebrangan, Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) dapat mengurangi tingkat kecelakaan pejalan kaki di Kota Bandarlampung. Berdasarkan pemasalahan diatas maka perlunya menganalisis kualitas dan tingkat pelayanan jalur pejalan kaki dan JPO di Kota Bandarlampung. Metode yang akan digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan analisis walkthrough dan Pedestrian Environment Quality Index (PEQI). Setelah dilakukan analisis diketahui jalur pejalan kaki sebelah kanan di segmen 1 memiliki Level of Service E dan JPO lokasi dua dan empat kurang efektif. Dari keseluruhan segmen jalur pejalan kaki 60% sudah memiliki LOS A dan 40% adalah LOS B, C,D dan E. Hal ini dapat menjadi rekomendasi pemerintah dalam peningkatan kualitas jalur pejalan kaki dan JPO di Kota Bandarlampung.
交通流量的增加是班达拉姆这样的城市问题之一。提供行人设施是解决这一问题的努力之一。除了提供行人设施外,没有现成的JPO也缺乏行人的兴趣。作为人行横道设施,人行横道桥(JPO)可以降低班达拉达市的行人死亡率。基于上述条件,我们需要分析班达尔市行人通路和JPO服务的质量和水平。我们将使用的方法是一种定性的方法,通过对行人和行人品质指数(PEQI)的分析。在进行了分析后,发现第1段中正确的步行街具有服务水平的E和JPO位置,2和4的效率较低。60%的行人专线已经拥有LOS A, 40%的是LOS B、C、D和E。
{"title":"Analisis Kinerja Trotoar dan Fasilitas Penyeberangan Orang di Perkotaan (Studi Kasus Area Pusat Kegiatan Kota Bandar Lampung)","authors":"Rahayu Sulistyorini, Goldie Melinda Wijayanti","doi":"10.19184/jrsl.v4i2.22996","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i2.22996","url":null,"abstract":"Peningkatan volume lalu lintas adalah salah satu permasalahan di perkotaan seperti di Kota Bandarlampun. Penyediaan fasilitas pejalan kaki adalah salah satu upaya memperbaiki permasalahan tersebut. Selain penyediaan fasilitas pejalan kaki, fasilitas pendukung lainnya seperti penyebrangan tidak sebidang JPO yang tersedia juga kurang diminati pejalan kaki. Sebagai fasilitas penyebrangan, Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) dapat mengurangi tingkat kecelakaan pejalan kaki di Kota Bandarlampung. Berdasarkan pemasalahan diatas maka perlunya menganalisis kualitas dan tingkat pelayanan jalur pejalan kaki dan JPO di Kota Bandarlampung. Metode yang akan digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan analisis walkthrough dan Pedestrian Environment Quality Index (PEQI). Setelah dilakukan analisis diketahui jalur pejalan kaki sebelah kanan di segmen 1 memiliki Level of Service E dan JPO lokasi dua dan empat kurang efektif. Dari keseluruhan segmen jalur pejalan kaki 60% sudah memiliki LOS A dan 40% adalah LOS B, C,D dan E. Hal ini dapat menjadi rekomendasi pemerintah dalam peningkatan kualitas jalur pejalan kaki dan JPO di Kota Bandarlampung.","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121108229","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Penilaian Kriteria Green Building Gedung Auditorium Universitas Jember Tahap Design Recognition Menggunakan Standar Penilaian Greenship Versi 1.2 绿色建筑的标准评估大学Jember舞台设计度假村使用1.2版的绿色船舶评估标准
Pub Date : 2021-02-26 DOI: 10.19184/jrsl.v4i2.11631
Mohammad Syaifuddin, Hernu Suyoso, Ani Ratnaningsih
Saat ini perkembangan konstruksi bangunan banyak mengarah ke bangunan green building. Green Building Council Indonesia (GBCI) telah menyelenggarakan kegiatan sertifikasi bangunan berdasarkan peringkat penilaian Greenship. Melalui Islamic Development Bank (IsDB) Universitas Jember melaksanakan pembangunan gedung Auditorium. Bangunan ini perlu adanya penerapan penilaian kriteria green building pada perencanaan gedung Auditorium agar dapat mengetahui rating/sertifikasi sebagai tolok ukur sudah sejauh mana tingkat penerapan kriteria green building. Metode yang digunakan pada penelitian adalah metode wawancara, observatif/pengamatan, dan studi dokumen. Penelitian dilakukan berdasarkan perangkat penilaian Greenship  versi 1.2 tahap  Desain Recognition (DR). Hasil  penilaian kriteria green building gedung Auditorium Universitas Jember dari masing-masing kategori Greenship versi 1.2 diantaranya Tepat Guna Lahan memperoleh nilai 10 (sepuluh)  poin, Efisiensi dan Konservasi Energi memperoleh nilai 7 (tujuh) poin, Konservasi Air memperoleh nilai 3 (tiga) poin, Sumber dan Siklus Material memperoleh nilai 2 (dua) poin, Kesehatan dan Kenyamanan Dalam Ruang memperoleh nilai 3 (tiga) poin, dan Manajemen Lingkungan Bangunan memperoleh nilai 3 (tiga) poin. Berdasarkan total akhir penilaian didapatkan poin sebesar 28 (dua puluh delapan) poin dengan presentase 36,36% dan berada pada predikat Perunggu (Bronze) berdasarkan Perangkat Penilaian Greenship untuk Bangunan Baru versi 1.2. kata kunci : green building, GBCI, Desain Recognition, dan Perunggu
最近建筑的发展……导致了许多绿色建筑。印尼绿色建筑委员会(GBCI)已经安排了基于绿船评估级别的建筑认证活动。通过伊斯兰开发银行(IsDB),贾伯大学(university of Jember)建造了礼堂。该建筑需要在规划礼堂中采用绿楼标准评估,以确定绿楼标准的适用程度。用于研究的方法包括采访、观察方法和文档研究。这项研究是根据绿船评级设备的1.2版本的重新认知设计进行的。绿色建筑标准评估结果每个类别的大学礼堂大楼九月Greenship版本1。2,其中就以土地获得10分(十)分,效率和能量守恒节水获得价值7(七)分,获得3(三)分,材料来源和周期获得2(二)分,健康和舒适,空间中获得3(三)分,环境管理和建筑获得3(三)分。根据总计的评估,得到28分(28分)的分数,比例为36.36%,并根据格林希新的1.2版本的常青树评级进行青铜评级。关键词:绿色建筑,GBCI,点火设计和青铜
{"title":"Penilaian Kriteria Green Building Gedung Auditorium Universitas Jember Tahap Design Recognition Menggunakan Standar Penilaian Greenship Versi 1.2","authors":"Mohammad Syaifuddin, Hernu Suyoso, Ani Ratnaningsih","doi":"10.19184/jrsl.v4i2.11631","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i2.11631","url":null,"abstract":"Saat ini perkembangan konstruksi bangunan banyak mengarah ke bangunan green building. Green Building Council Indonesia (GBCI) telah menyelenggarakan kegiatan sertifikasi bangunan berdasarkan peringkat penilaian Greenship. Melalui Islamic Development Bank (IsDB) Universitas Jember melaksanakan pembangunan gedung Auditorium. Bangunan ini perlu adanya penerapan penilaian kriteria green building pada perencanaan gedung Auditorium agar dapat mengetahui rating/sertifikasi sebagai tolok ukur sudah sejauh mana tingkat penerapan kriteria green building. Metode yang digunakan pada penelitian adalah metode wawancara, observatif/pengamatan, dan studi dokumen. Penelitian dilakukan berdasarkan perangkat penilaian Greenship  versi 1.2 tahap  Desain Recognition (DR). Hasil  penilaian kriteria green building gedung Auditorium Universitas Jember dari masing-masing kategori Greenship versi 1.2 diantaranya Tepat Guna Lahan memperoleh nilai 10 (sepuluh)  poin, Efisiensi dan Konservasi Energi memperoleh nilai 7 (tujuh) poin, Konservasi Air memperoleh nilai 3 (tiga) poin, Sumber dan Siklus Material memperoleh nilai 2 (dua) poin, Kesehatan dan Kenyamanan Dalam Ruang memperoleh nilai 3 (tiga) poin, dan Manajemen Lingkungan Bangunan memperoleh nilai 3 (tiga) poin. Berdasarkan total akhir penilaian didapatkan poin sebesar 28 (dua puluh delapan) poin dengan presentase 36,36% dan berada pada predikat Perunggu (Bronze) berdasarkan Perangkat Penilaian Greenship untuk Bangunan Baru versi 1.2. \u0000kata kunci : green building, GBCI, Desain Recognition, dan Perunggu","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122867690","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Assesmen Elemen Green Building Gedung IsDB Integrated Health Science Universitas Jember Menurut Standar Greenship Versi 1.2 绿色建筑评估要素格东IsDB综合健康科学大学Jember menuut标准绿色建筑1.2版
Pub Date : 2021-02-26 DOI: 10.19184/jrsl.v4i2.12222
H. Wicaksono, Januar Fery Irawan, Anik Ratnaningsih
Menipisnya lapisan ozon dan naiknya permukaan air laut merupakan dampak pemanasan global yang disebabkan karena terlalu banyaknya penggunaan emisi dan CFC (cloro fluoro carbon). Untuk mengatasi dampak itu perlu dilakukan pembangunan berkonsep Green building karena dengan konsep itulah gedung akan bisa berperan untuk meminimalisasi dampak dari pemanasan global. Untuk mengetahui sejauh mana gedung menerapkan konsep Green Building yaitu dilakukan penilaian Green building dengan menggunakan data gedung kemudian data itu disesuaikan dengan Greenship untuk bangunan baru versi 1.2. Salah satu gedung yang dilakukan penilaian pada penelitian ini mendapatkan 41 poin atau setara dengan persentase 53,2% dan mendapatkan peringkat silver. Untuk meningkatkan peringkat perlu diterapkan rekomendasi yang telah dibuat pada penelitian ini. Kriteria yang di rekomendasikan meliputi 16 kriteria yaitu berasal dari kategori tepat guna lahan, efisiensi konservasi energi, konservasi air, kesehatan dan kenyamanan dalam ruang, dan manajemen lingkungan bangunan. Dengan rekomendasi tersebut, poin Greenship untuk gedung IDB akan bertambah 25 poin dalam peringkat gold.
臭氧层的损失和海平面的上升是由于排放过多和cloro氟碳排放造成的全球变暖的结果。为了解决这些影响,需要建设绿色建筑,因为通过这些概念,建筑将能够发挥作用,将全球变暖的影响降到最低。要了解这座建筑对绿色建筑的概念的应用程度,即使用建筑数据进行绿色建筑评估,然后将这些数据与绿色建筑同步到1.2版本的新建筑。在这项研究中进行的评估中,有一座建筑获得了41分,或者相当于53.2%的百分比,并获得了silver排名。为了提高评级,我们需要应用本研究提出的建议。推荐标准包括16种,即适当类别的土地、能源效率、水保护、空间健康与便利以及环境管理。有了这些建议,IDB大楼的绿船点将在黄金评级中增加25分。
{"title":"Assesmen Elemen Green Building Gedung IsDB Integrated Health Science Universitas Jember Menurut Standar Greenship Versi 1.2","authors":"H. Wicaksono, Januar Fery Irawan, Anik Ratnaningsih","doi":"10.19184/jrsl.v4i2.12222","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i2.12222","url":null,"abstract":"Menipisnya lapisan ozon dan naiknya permukaan air laut merupakan dampak pemanasan global yang disebabkan karena terlalu banyaknya penggunaan emisi dan CFC (cloro fluoro carbon). Untuk mengatasi dampak itu perlu dilakukan pembangunan berkonsep Green building karena dengan konsep itulah gedung akan bisa berperan untuk meminimalisasi dampak dari pemanasan global. Untuk mengetahui sejauh mana gedung menerapkan konsep Green Building yaitu dilakukan penilaian Green building dengan menggunakan data gedung kemudian data itu disesuaikan dengan Greenship untuk bangunan baru versi 1.2. Salah satu gedung yang dilakukan penilaian pada penelitian ini mendapatkan 41 poin atau setara dengan persentase 53,2% dan mendapatkan peringkat silver. Untuk meningkatkan peringkat perlu diterapkan rekomendasi yang telah dibuat pada penelitian ini. Kriteria yang di rekomendasikan meliputi 16 kriteria yaitu berasal dari kategori tepat guna lahan, efisiensi konservasi energi, konservasi air, kesehatan dan kenyamanan dalam ruang, dan manajemen lingkungan bangunan. Dengan rekomendasi tersebut, poin Greenship untuk gedung IDB akan bertambah 25 poin dalam peringkat gold.","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"145 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131571571","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Evaluasi Sistem Penyediaan Air Minum di Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima
Pub Date : 2021-02-26 DOI: 10.19184/jrsl.v4i2.13375
Ansyhari Ansyhari, Wahyono Hadi
Pasca bencana banjir bandang menimbulkan kerusakan pada infrastruktur khususnya untuk PDAM  Bima. Kerusakan tersebut meliputi bangunan pengambil air baku dan jaringan pipa yang termasuk pada Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Raba - Bima. Kecamatan Rasanae Timur salah satu kecamatan yang terdampak dari kerusakan infrastruktur pasca bencana banjir bandang. Perlu adanya analisa kondisi eksisting sistem penyediaan air minum di Kecamatan Rasanae Timur dan ketersediaan air baku. Analisa dalam penelitian ini menggunakan analisa dengan data sekunder dari instansi terkait dan data primer berupa survey lapangan. Selain itu digunakan analisa dengan menggunakan program EPANET untuk rencana perbaikan SPAM. Hal yang sama dilakukan untuk kajian ketersediaan air baku. Analisa data untuk ketersedian air baku dengan neraca ketersediaan – kebutuhan air menggunakan indeks kekritisan air dan menggunakan matriks perbandingan proyeksi ketersediaan air baku dan kebutuhan air dari tahun 2017 hingga tahun 2030.
洪水过后,对比马的基础设施造成了严重破坏。这种破坏包括了拉巴比的原始水生系统(垃圾处理)和管道网络。东部Rasanae地区是洪水后基础设施破坏的主要地区之一。需要分析东部Rasanae街道和原始水资源供应系统的现有情况。本研究采用与相关机构的次要数据进行分析,以及实地调查的主要数据进行分析。此外,它还利用EPANET程序进行垃圾邮件修复计划的分析。对水资源供应的研究也是如此。数据分析淡水供应不足的数据——水的需求使用了水资源指标,使用了一个比较矩阵,将从2017年到2030年的原始水和水需求的相对预测。
{"title":"Evaluasi Sistem Penyediaan Air Minum di Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima","authors":"Ansyhari Ansyhari, Wahyono Hadi","doi":"10.19184/jrsl.v4i2.13375","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i2.13375","url":null,"abstract":"Pasca bencana banjir bandang menimbulkan kerusakan pada infrastruktur khususnya untuk PDAM  Bima. Kerusakan tersebut meliputi bangunan pengambil air baku dan jaringan pipa yang termasuk pada Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Raba - Bima. Kecamatan Rasanae Timur salah satu kecamatan yang terdampak dari kerusakan infrastruktur pasca bencana banjir bandang. Perlu adanya analisa kondisi eksisting sistem penyediaan air minum di Kecamatan Rasanae Timur dan ketersediaan air baku. \u0000Analisa dalam penelitian ini menggunakan analisa dengan data sekunder dari instansi terkait dan data primer berupa survey lapangan. Selain itu digunakan analisa dengan menggunakan program EPANET untuk rencana perbaikan SPAM. Hal yang sama dilakukan untuk kajian ketersediaan air baku. Analisa data untuk ketersedian air baku dengan neraca ketersediaan – kebutuhan air menggunakan indeks kekritisan air dan menggunakan matriks perbandingan proyeksi ketersediaan air baku dan kebutuhan air dari tahun 2017 hingga tahun 2030.","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126487214","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Penilaian Kondisi Manajemen Aset Bangunan Gedung Menggunakan Metode Indeks Pada Komponen Arsitektural dan Struktural 建筑资产管理条件评估采用建筑和结构组件的索引方法
Pub Date : 2021-02-26 DOI: 10.19184/jrsl.v4i2.16007
Bellian Arix Arifin, Dewi Junita Koesoemawati, Ani Ratnaningsih
Gedung dan bangunan dikelompokkan dalam aset tetap adalah gedung dan bangunan yang dimiliki dan atau dikuasai oleh pemerintah untuk digunakan dalam kegiatan pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum dan harus dalam kondisi siap digunakan. Bangunan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember merupakan salah satu aset tetap dimiliki Universitas Jember. Evaluasi kondisi aset  merupakan hal penting pada bangunan agar dapat mengetahui nilai kondisi bangunan guna mempertahankan keadaan bangunan pada kondisi yang baik dan sutainibility serta dapat memiliki umur ekonomis yang lebih lama. Dengan adanya evaluasi dapat dijadikan referensi terkait dengan pemeliharaan komponen dan elemen bangunan. Tujuan penulisan artikel ini yaitu untuk mencari indeks kondisi bangunan, jenis kerusakan, prioritas pemilharaan dan perawatan, serta anggaran biaya pemeliharaan dan perawatan. Metode yang digunakan untuk mengetahui bobot indeks bangunan dari masing-masing komponen menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) dan dibantu dengan aplikasi Expert Choice versi 11 yang dikolaborasikan dengan hasil volume kerusakan untuk mendapatkan nilai indeks kondisi bangunan. Hasil analisis menunjukkan komponen-komponen kerusakan yang terjadi temasuk kerusakan ringan dan jenis kerusakannya adalah pecah, lepas, lapuk/retak, serta warna memudar. Prioritas tertinggi dalam pemeliharaan dan perawatan berdasarkan nilai indeks kondisi untuk komponen terletak pada keramik dengan nilai 0,232 dan prioritas terendah terletak pada kusen jendela dengan nilai 0,058. Biaya total yang dibutuhkan untuk pemeliharaan dan perawatan bangunan Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember sebesar Rp 19.804.793. Kata kunci: Analytical Hierarchy Process, Pemeliharaan, Perawatan, Kerusakan
固定资产中被归类的建筑物是政府拥有或拥有的用于政府活动的建筑物和建筑物,或供公共社会使用,并应随时准备使用。Jember大学社会和政治科学学院的结构是Jember大学拥有的永久资产之一。对资产状态的评估对建筑物来说是一件很重要的事情,以便了解建筑条件的价值,以保持建筑条件的良好和可负担性,并能有更长的经济寿命。评估可作为有关建筑部件和元素维护的参考。这篇文章的目的是寻找建筑条件索引、损坏类型、保育优先级、维修和维修成本预算。使用分析程序(AHP)来评估每个组件的构建索引质量的方法,并协助采用11版的Expert Choice应用程序,这些应用程序与损坏的体积结果合作,以获得构建状态值索引。分析表明,附带的损害和损坏类型包括断裂、磨损、老化和褪色。基于组件值0.232的陶瓷拥有最高的维护和维护优先事项,最低的优先级位于窗口饰中,值为0.058。社交和政治科学学院的建筑维护和维护的总成本为19804,793卢比。关键词:分析过程,维护,治疗,损害
{"title":"Penilaian Kondisi Manajemen Aset Bangunan Gedung Menggunakan Metode Indeks Pada Komponen Arsitektural dan Struktural","authors":"Bellian Arix Arifin, Dewi Junita Koesoemawati, Ani Ratnaningsih","doi":"10.19184/jrsl.v4i2.16007","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i2.16007","url":null,"abstract":"Gedung dan bangunan dikelompokkan dalam aset tetap adalah gedung dan bangunan yang dimiliki dan atau dikuasai oleh pemerintah untuk digunakan dalam kegiatan pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum dan harus dalam kondisi siap digunakan. Bangunan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember merupakan salah satu aset tetap dimiliki Universitas Jember. Evaluasi kondisi aset  merupakan hal penting pada bangunan agar dapat mengetahui nilai kondisi bangunan guna mempertahankan keadaan bangunan pada kondisi yang baik dan sutainibility serta dapat memiliki umur ekonomis yang lebih lama. Dengan adanya evaluasi dapat dijadikan referensi terkait dengan pemeliharaan komponen dan elemen bangunan. Tujuan penulisan artikel ini yaitu untuk mencari indeks kondisi bangunan, jenis kerusakan, prioritas pemilharaan dan perawatan, serta anggaran biaya pemeliharaan dan perawatan. Metode yang digunakan untuk mengetahui bobot indeks bangunan dari masing-masing komponen menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) dan dibantu dengan aplikasi Expert Choice versi 11 yang dikolaborasikan dengan hasil volume kerusakan untuk mendapatkan nilai indeks kondisi bangunan. Hasil analisis menunjukkan komponen-komponen kerusakan yang terjadi temasuk kerusakan ringan dan jenis kerusakannya adalah pecah, lepas, lapuk/retak, serta warna memudar. Prioritas tertinggi dalam pemeliharaan dan perawatan berdasarkan nilai indeks kondisi untuk komponen terletak pada keramik dengan nilai 0,232 dan prioritas terendah terletak pada kusen jendela dengan nilai 0,058. Biaya total yang dibutuhkan untuk pemeliharaan dan perawatan bangunan Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jember sebesar Rp 19.804.793. \u0000Kata kunci: Analytical Hierarchy Process, Pemeliharaan, Perawatan, Kerusakan","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"252 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116466751","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kajian Pengembangan Pelabuhan Pangkal Balam Berdasarkan Demand Pull dan Supply Push
Pub Date : 2021-02-26 DOI: 10.19184/jrsl.v4i2.22888
Erika Buchari, Melawati Agustien, Edi Kadarsah, Henny Fitriani, Ormuz Firdaus, Wilmar Jonris
Pelabuhan Pangkal Balam terletak di kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung. Kondisi pelabuhan Pangkal Balam saat ini tidak tertata dengan baik dimana penempatan barang muatan tidak sesuai dengan tempatnya. Ditambah lagi persoalan sedimentasi d isepanjang alur pelayaran masuk dan keluar pelabuhan, serta sistem buka tutup (bascule) jembatan emas yang sangat mempengaruhi pergerakan kapal. Pengembangan Pelabuhan Pangkal Balam ke arah Muara Sungai, di Pasir Padi sudah mencapai tahap DED, yang mana hambatan produktivitas Pelabuhan akibat adanya buka tutup Jembatan Bascule diharapkan akan teratasi. Permasalahanyang timbul adalah bagaimana potensi Pangkal Balam setelah Pelabuhan Barang di pindah ke Muara (ke pantai Pasir Padi), apa dan bagaimana kajian potensi tarikan kebutuhan (Demand Pull) di pelabuhan Pangkal Balam, bagaimana kajian tentang dorongan dan insentif untuk mengadakan fasilitas (supply push). Paper ini dimaksudkan untuk menganalisis potensi lain dari Pelabuhan Pangkal Balam setelah pelabuhan barang dipindah ke pelabuhan Pangkal Balam baru, menganalisis tarikan baru dari pelabuhan pangkal balam, dan manganalisis dorongan/insentif penyediaan fasilitas baru dari pelabuhan pangkal balam lama untuk menarik potensi demand baru. di pelabuhan pangkal balam pada masa yang akan datang. Hasil riset menunjukkan bahwa Pelabuhan Pangkal Balam dapat dikembangkan sebagai pelabuhan pariwisata dengan pengoperasian mini cruise. Tarikan baru yang dapat diciptakan untuk Pelabuhan Pangkal Balam, yaitu berupa potensi pariwisata dan wisata kuliner. Sedangkan penyediaan baru yang perlu dipersiapkan adalah port of call dengan mini cruise yang bekerjasama dengan cruise dan mega cruise internasional yang memiliki rute Singapura dan Malaysia.
Balam海港位于邦丘利平省的首府卡宾利翁。本港目前的安排不是很好,货物的放置不适当。此外,在航运进出港口的路线上,以及对船只运动产生深远影响的金桥开式系统,都存在轻微的问题。该干港对河口的发展已经达到了d阶段,预计将消除Bascule桥梁开放所带来的港口生产力障碍。问题是,在货物港移到河口后,桥墩的潜在变化是如何发生的,以及在桥墩港进行潜在拉力研究的情况和拉力是如何产生的。这篇论文的目的是在货物港被转移到新的浅浅区后,分析来自浅浅区的新阻力,分析来自旧浅浅区的新刺激设施,以吸引新的需求潜力。让我们展望未来。研究表明,酒道可以作为一个旅游港,用于小型邮轮业务。可以为港区创造新的拖轮,这是旅游业和烹饪旅游的潜力。而需要准备的新服务是与具有新加坡和马来西亚航线的国际邮轮及大型邮轮合作的呼叫港。
{"title":"Kajian Pengembangan Pelabuhan Pangkal Balam Berdasarkan Demand Pull dan Supply Push","authors":"Erika Buchari, Melawati Agustien, Edi Kadarsah, Henny Fitriani, Ormuz Firdaus, Wilmar Jonris","doi":"10.19184/jrsl.v4i2.22888","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i2.22888","url":null,"abstract":"Pelabuhan Pangkal Balam terletak di kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung. Kondisi pelabuhan Pangkal Balam saat ini tidak tertata dengan baik dimana penempatan barang muatan tidak sesuai dengan tempatnya. Ditambah lagi persoalan sedimentasi d isepanjang alur pelayaran masuk dan keluar pelabuhan, serta sistem buka tutup (bascule) jembatan emas yang sangat mempengaruhi pergerakan kapal. Pengembangan Pelabuhan Pangkal Balam ke arah Muara Sungai, di Pasir Padi sudah mencapai tahap DED, yang mana hambatan produktivitas Pelabuhan akibat adanya buka tutup Jembatan Bascule diharapkan akan teratasi. Permasalahanyang timbul adalah bagaimana potensi Pangkal Balam setelah Pelabuhan Barang di pindah ke Muara (ke pantai Pasir Padi), apa dan bagaimana kajian potensi tarikan kebutuhan (Demand Pull) di pelabuhan Pangkal Balam, bagaimana kajian tentang dorongan dan insentif untuk mengadakan fasilitas (supply push). Paper ini dimaksudkan untuk menganalisis potensi lain dari Pelabuhan Pangkal Balam setelah pelabuhan barang dipindah ke pelabuhan Pangkal Balam baru, menganalisis tarikan baru dari pelabuhan pangkal balam, dan manganalisis dorongan/insentif penyediaan fasilitas baru dari pelabuhan pangkal balam lama untuk menarik potensi demand baru. di pelabuhan pangkal balam pada masa yang akan datang. Hasil riset menunjukkan bahwa Pelabuhan Pangkal Balam dapat dikembangkan sebagai pelabuhan pariwisata dengan pengoperasian mini cruise. Tarikan baru yang dapat diciptakan untuk Pelabuhan Pangkal Balam, yaitu berupa potensi pariwisata dan wisata kuliner. Sedangkan penyediaan baru yang perlu dipersiapkan adalah port of call dengan mini cruise yang bekerjasama dengan cruise dan mega cruise internasional yang memiliki rute Singapura dan Malaysia.","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132225544","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Model Peluang Kecelakaan Pengguna Sepeda Motor Dengan Metode Regresi Logistik 用回流方法对摩托车使用者造成事故的概率模型
Pub Date : 2021-02-26 DOI: 10.19184/jrsl.v4i2.22392
M. Arifin, Lasmini Ambarwati, Noverando Bagus Pratama, Vanny Danaswari
Motorbikes are the most preferred mode of transportation used by many Indonesians for short-distance travel due to easy access and cost-efficiency. Currently, the problem of traffic safety in Indonesia needs attention because the number of accidents per year tends to increase. This study aimed to obtain a model of the chance of accidents involving motorcyclists in Malang city. The analysis method used is logistic regression analysis. Meanwhile, a survey of 200 motorbike riders in Malang is used as the primary data. The descriptive research shows that 23.5% of respondents had had no accident, and there are three characteristics as modeling variables. Firstly, (1) socioeconomic factors, which are dominated by females (30%) and do not own a vehicle other than a motorbike (56%) respondents. Followed by (2) movement characteristics, those who move with a distance of more than 15 km (19%), travel time of more than 1 hour (35.5%), and frequency of use every day (78.5%). And lastly, (3) behavior characteristics included riders carrying goods or cargo in large quantities (30%), overtaking from the right lane (80%). The accident probability model for motorcyclists in Malang is P(BA) = 1/(1+e-(0,239 + 0,667 X1 – 0,499 X9 – 1,730 X11 – 0,201 X12 + 0,660 X13 + 1,014 X43 + 0,876 X44) ). Where = gender, = other owned vehicles,  = distance traveled,  = travel time driving, = = frequency of use, = Carrying large quantities of goods/loads,  = preceding from the right lane. Penggunaan sepeda motor sudah menjadi gaya hidup di Indonesia, sepeda motor dianggap mudah digunakan untuk menempuh jarak dekat dan bahkan efisien. Saat ini di Indonesia masalah keselamatan lalu lintas perlu mendapatkan perhatian. Adapun tujuan utama penelitian ini adalah untuk mendapatkan model peluang kecelakaan yang melibatkan pengguna sepeda motor, dengan lokasi studi di Kota Malang. Metode analisa dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi logistik, sedangkan data primer dengan penyebaran survei kuisioner yang dilakukan pada 200 pengguna sepeda motor sebagai responden. Dari hasil analisis deskriptif, diperoleh bahwa sekitar 23,5% responden tidak pernah mengalami kecelakaan dan sisanya pernah mengalami kecelakaan.  Sedangkan variabel pembentuk model meliputi karakteristik sosial ekonomi, karakteristik pergerakan, dan karakteristik perilaku. Hasil diperoleh bahwa variabel yang dominan berpeluang terjadinya kecelakaan. Berturut-turut yaitu responden berjenis kelamin perempuan (30%), tidak memiliki kendaraan selain sepeda motor (56%); Melakukan pergerakan dengan jarak tempuh lebih dari 15 km (19%), waktu tempuh lebih dari 1 jam (35,5%), dan frekuensi penggunaan setiap hari (78,5%). Serta pengendara dengan membawa barang atau muatan dalam jumlah besar (30%), dan mendahului dari sebelah kanan (80%). Hasil Model peluang kecelakaan pengguna sepeda motor di kota Malang adalah sebagai berikut: P(BA) = 1/(1+e-(0,239 + 0,667 X1 – 0,499 X9 – 1,730 X11 – 0,201 X12 + 0,660 X13 + 1,014 X4
摩托车是许多印尼人短途旅行最喜欢的交通方式,因为它方便,成本效益高。目前,印尼的交通安全问题需要关注,因为每年的事故数量有增加的趋势。本研究旨在获得马琅市摩托车手事故发生机率的模型。分析方法为逻辑回归分析。同时,以马琅200名摩托车骑手的调查作为主要数据。描述性研究表明,23.5%的受访者没有发生过事故,有三个特征作为建模变量。首先,(1)社会经济因素,女性占主导地位(30%),除了摩托车之外没有其他车辆(56%)。其次是移动特征,移动距离大于15 km(19%),行驶时间大于1小时(35.5%),每天使用频率(78.5%)。(3)行为特征为载货或大量载货(30%)、右车道超车(80%)。马郎地区摩托车手事故概率模型为P(BA) = 1/(1+e-(0,239 + 0,667 X1 - 0,499 X9 - 1,730 X11 - 0,201 X12 + 0,660 X13 + 1,014 X43 + 0,876 X44))。其中=性别,=其他拥有车辆,=行驶距离,=行驶时间,=使用频率,=携带大量货物/负载,=从右侧车道行驶。Penggunaan sepeda motor sudah menjadi gaya hidup di Indonesia, Penggunaan sepeda motor danggap mudah digunakan untuk menempuh jarak dekat dan bahkan efisien。Saat ini di Indonesia masalah keselamatan lalu lintas perlu mendapatkan perhatian。在哥打马郎的研究中,他的模型是:Metode analisa dengan menggunakan分析deskriptif丹分析regresi logistik,而数据底漆dengan penyebaran survei kuisioner杨dilakukan篇200 pengguna sepeda电动机sebagai responden。Dari hasil分析报告,diperoleh bahwa sekitar 23,5%的受访者说:“我知道,我知道,我知道。”Sedangkan变量pembentuk模型meliputi社会经济学,karakteristik pergerakan,和karakteristik pergeraku。Hasil diperoleh bahwa variabel yang dominan berpeluang terjadinya kecelakaan。Berturut-turut yitu应答berjenis kelamin perempuan (30%), tidak memiliki kendaraan selain sepda motor (56%);Melakukan pergerakan dengan jarak tempuh lebih dari 15 km (19%), waktu tempuh lebih dari 1 jam (35,5%), dan frekuensi penggunaan setiap hari(78,5%)。Serta pengendara dengan membawa barang atau muatan dalam jumlah besar (30%), dan mendahului dari sebelah kanan(80%)。Hasil Model peluang kecelakaan pengguna sepeda motor di kota Malang adalah sebagai berikut: P(BA) = 1/(1+e-(0,239 + 0,667 X1 - 0,499 X9 - 1,730 X11 - 0,201 X12 + 0,660 X13 + 1,014 X43 + 0,876 X44))。X1 = Jenis kelamin, X9 = Kendaraan lain yang dimiliki, X11 = Jarak tempuh, X12 = Waktu tempuh berkendara, X13 = Frekuensi penggunaan sepeda motor, X43 = Membawa barang atau muatan jumlah besar, X44 = Mendahului dari sebelah kanan。
{"title":"Model Peluang Kecelakaan Pengguna Sepeda Motor Dengan Metode Regresi Logistik","authors":"M. Arifin, Lasmini Ambarwati, Noverando Bagus Pratama, Vanny Danaswari","doi":"10.19184/jrsl.v4i2.22392","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i2.22392","url":null,"abstract":"Motorbikes are the most preferred mode of transportation used by many Indonesians for short-distance travel due to easy access and cost-efficiency. Currently, the problem of traffic safety in Indonesia needs attention because the number of accidents per year tends to increase. This study aimed to obtain a model of the chance of accidents involving motorcyclists in Malang city. The analysis method used is logistic regression analysis. Meanwhile, a survey of 200 motorbike riders in Malang is used as the primary data. The descriptive research shows that 23.5% of respondents had had no accident, and there are three characteristics as modeling variables. Firstly, (1) socioeconomic factors, which are dominated by females (30%) and do not own a vehicle other than a motorbike (56%) respondents. Followed by (2) movement characteristics, those who move with a distance of more than 15 km (19%), travel time of more than 1 hour (35.5%), and frequency of use every day (78.5%). And lastly, (3) behavior characteristics included riders carrying goods or cargo in large quantities (30%), overtaking from the right lane (80%). The accident probability model for motorcyclists in Malang is P(BA) = 1/(1+e-(0,239 + 0,667 X1 – 0,499 X9 – 1,730 X11 – 0,201 X12 + 0,660 X13 + 1,014 X43 + 0,876 X44) ). Where = gender, = other owned vehicles,  = distance traveled,  = travel time driving, = = frequency of use, = Carrying large quantities of goods/loads,  = preceding from the right lane. \u0000Penggunaan sepeda motor sudah menjadi gaya hidup di Indonesia, sepeda motor dianggap mudah digunakan untuk menempuh jarak dekat dan bahkan efisien. Saat ini di Indonesia masalah keselamatan lalu lintas perlu mendapatkan perhatian. Adapun tujuan utama penelitian ini adalah untuk mendapatkan model peluang kecelakaan yang melibatkan pengguna sepeda motor, dengan lokasi studi di Kota Malang. Metode analisa dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi logistik, sedangkan data primer dengan penyebaran survei kuisioner yang dilakukan pada 200 pengguna sepeda motor sebagai responden. Dari hasil analisis deskriptif, diperoleh bahwa sekitar 23,5% responden tidak pernah mengalami kecelakaan dan sisanya pernah mengalami kecelakaan.  Sedangkan variabel pembentuk model meliputi karakteristik sosial ekonomi, karakteristik pergerakan, dan karakteristik perilaku. Hasil diperoleh bahwa variabel yang dominan berpeluang terjadinya kecelakaan. Berturut-turut yaitu responden berjenis kelamin perempuan (30%), tidak memiliki kendaraan selain sepeda motor (56%); Melakukan pergerakan dengan jarak tempuh lebih dari 15 km (19%), waktu tempuh lebih dari 1 jam (35,5%), dan frekuensi penggunaan setiap hari (78,5%). Serta pengendara dengan membawa barang atau muatan dalam jumlah besar (30%), dan mendahului dari sebelah kanan (80%). Hasil Model peluang kecelakaan pengguna sepeda motor di kota Malang adalah sebagai berikut: P(BA) = 1/(1+e-(0,239 + 0,667 X1 – 0,499 X9 – 1,730 X11 – 0,201 X12 + 0,660 X13 + 1,014 X4","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"340 4","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132933460","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Penerapan Metode Building Information Modeling (BIM) Pada Pembangunan Gedung Integrated Laboratory for Natural Science and Food Technology Universitas Jember Penerapan方法建筑信息模型(BIM) Pada Pembangunan Gedung自然科学与食品科技大学综合实验室
Pub Date : 2021-02-26 DOI: 10.19184/jrsl.v4i2.11683
Agam Risza Adhitama, A. Ratnaningsih, W. Kriswardhana
Universitas Jember built high rise building and had a high complexity of work, it requires a construction project management to simplify and minimize errors in its process. Project management performance can be described through the concept of Building Information Modeling (BIM). The application of  BIM method in this study used Revit Architecture for software support to obtain volume at each job in the monitoring process to determine MC0 and termin setting processes. The data used namely shop drwaning / forcon which is used as a reference in model. Building modeling in this study is divided into 3 modeling phases, namely lower structure modeling, upper structure and architecture. Based on the model, a tie beam volume was 26.74 m3  with reinforcement was 4,361 kg, 1st  floor column concrete modeling was 52.87 m3 with reinforcement was 12.176,39 kg and perimeter wall volume on the 1st floor was 320.71 m2. The error that appeared in the calculation of the concrete volume in the BIM modeling with the conventional method is 0% while the error that appears in the reinforcement calculation is 0-0.042%.
Jember大学是一座高层建筑,工程复杂程度高,需要一个施工项目管理来简化和减少其过程中的错误。项目管理绩效可以通过建筑信息模型(BIM)的概念来描述。本研究采用BIM方法,采用Revit Architecture作为软件支撑,获取监控过程中各作业的volume,确定MC0和终端设置过程。所使用的数据即作为模型参考的车间绘图/力。本研究中的建筑建模分为3个建模阶段,即下层结构建模、上层结构建模和建筑建模。根据模型计算,1层柱混凝土模型体积为52.87 m3,配筋量为12.176,配筋量为39 kg, 1层周长墙体体积为320.71 m2。在BIM建模中,采用常规方法计算混凝土体积出现的误差为0%,而在钢筋计算中出现的误差为0-0.042%。
{"title":"Penerapan Metode Building Information Modeling (BIM) Pada Pembangunan Gedung Integrated Laboratory for Natural Science and Food Technology Universitas Jember","authors":"Agam Risza Adhitama, A. Ratnaningsih, W. Kriswardhana","doi":"10.19184/jrsl.v4i2.11683","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i2.11683","url":null,"abstract":"Universitas Jember built high rise building and had a high complexity of work, it requires a construction project management to simplify and minimize errors in its process. Project management performance can be described through the concept of Building Information Modeling (BIM). The application of  BIM method in this study used Revit Architecture for software support to obtain volume at each job in the monitoring process to determine MC0 and termin setting processes. The data used namely shop drwaning / forcon which is used as a reference in model. Building modeling in this study is divided into 3 modeling phases, namely lower structure modeling, upper structure and architecture. Based on the model, a tie beam volume was 26.74 m3  with reinforcement was 4,361 kg, 1st  floor column concrete modeling was 52.87 m3 with reinforcement was 12.176,39 kg and perimeter wall volume on the 1st floor was 320.71 m2. The error that appeared in the calculation of the concrete volume in the BIM modeling with the conventional method is 0% while the error that appears in the reinforcement calculation is 0-0.042%.","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"136 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121837392","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
IMPORTANCE AND PERFORMANCE OF PUBLIC TRANSPORTATION SERVICES BASED ON WOMEN'S PERCEPTIONS 基于妇女看法的公共交通服务的重要性和表现
Pub Date : 2020-10-31 DOI: 10.19184/jrsl.v4i1.13580
A. Wahyuni, S. Mudjanarko, E. Adly
Current transportation planning policies have not taken into account the needs of women, especially public transport services have not been able to provide a sense of security and comfort and convenience (Agustina, 2007). Preliminary findings indicate that failure to produce transport policies and provisions that meet the needs of women has worsened socioeconomic conditions (ILO, 2011). Women must become movers to make changes to get women's rights in public space including in public transportation (Harrison J, 2012). For this reason, it is necessary to know the performance indicators of public transport services that need to be improved and to know the current performance of public transport services according to women's perceptions. Using the IPA method, conclusions based on the perception of women using sub variable public transport that require priority to improve services are lighting at stops (X1.2) and also in transportation (X1.4), vehicle identity (X1.7), driver identification (X1.8), vehicle worthiness (X2.3), standing passenger handling facilities (X2.7), transport capacity (X3.7), the comfort of lighting at the stop (X3.1) and inside transportation (X3. 6), temperature control facilities in transportation (X3.8), accessibility (X4.1), ease of movement (X5.1), integration between projects (X5.2), tariff (X5.3), waiting time (X6 .1), travel speed (X6.2), stop time at stop (X6.3), stop / lane information to be traversed (X6.4), arrival schedule (X6.5) and departure (X6.6), (2) The average level of satisfaction of women users of public transport is 2.25 and the average desirability of priority handling is 4.33 from a scale of 5. The order of variables that must be increased is (1) (X6), (2) Security (X1), and Comfort (X3), (3) Affordability (X5), (4) Safety (X2) and (5) Equality (X4). Kebijakan perencanaan transportasi saat ini belum mempertimbangkan kebutuhan kaum perempuan, terutama pelayanan angkutan umum belum mampu memberikan rasa aman dan nyaman dan kemudahan (Agustina, 2007). Temuan awalmenunjukkan bahwa kegagalan untuk menghasilkan kebijakan transportasi dan ketentuan yang memenuhikebutuhan perempuan telah memperburuk kondisi sosial ekonomi (ILO, 2011). Perempuan harus menjadipenggerak untuk melakukan perubahan untuk mendapatkan hak perempuan di ruang publik termasuk didalam transportasi umum( Harrison J, 2012). Untuk itu perlu  mengetahui indikator kinerja pelayanan angkutan umum yang perlu ditingkatkan dan mengetahui kinerja pelayanan angkutan umum yang ada saat ini menurut persepsi perempuan. Dengan menggunan metode IPA diperoleh kesimpulan berdasarkan persepsi perempuan pengguna angkutan umum subvariabel yang memerlukan prioritas peningkatan pelayanan adalah lampu penerangan di halte (X1.2) dan juga di dalam angkutan (X1.4), identitas kendaraan (X1.7), tanda pengenal pengemudi (X1.8), kelaikan kendaraan (X2.3), fasilitas pegangan untuk penumpang berdiri (X2.7), kapasitas angkut (X3.7), kenyamanan lampu penerangan di halte (X3
目前的交通规划政策没有考虑到妇女的需求,特别是公共交通服务没有能够提供安全感和舒适和便利性(Agustina, 2007)。初步调查结果表明,未能制定满足妇女需求的交通政策和规定使社会经济状况恶化(ILO, 2011年)。女性必须成为推动者,做出改变,在公共空间,包括公共交通中获得女性的权利(Harrison J, 2012)。因此,有必要了解需要改进的公共交通服务绩效指标,并根据妇女的看法了解目前公共交通服务的绩效。使用IPA方法,基于女性使用子变量公共交通的感知,需要优先改善服务的结论是站点照明(X1.2)和运输(X1.4),车辆身份(X1.7),驾驶员身份(X1.8),车辆价值(X2.3),站立乘客处理设施(X2.7),运输能力(X3.7),站点照明的舒适度(X3.1)和内部运输(X3)。6)、交通温控设施(X3.8)、可达性(X4.1)、出行便利(X5.1)、项目间整合(X5.2)、收费(X5.3)、等待时间(x6.1)、行驶速度(X6.2)、停靠时间(X6.3)、需要经过的停车/车道信息(X6.4)、到达时间(X6.5)和出发时间(X6.6)。(2)女性公共交通用户的平均满意度为2.25,优先处理的平均期望度为4.33(总分为5分)。必须增加的变量顺序为(1)(X6),(2)安全性(X1),舒适性(X3),(3)可负担性(X5),(4)安全性(X2),(5)平等性(X4)。(阿古斯提纳,2007)。[footnoterama pelayanan angkutan umum belum mampu]。Temuan awalmenunjukkan bahwa kegagalan untuk menghasilkan kebijakan transportasi dan ketentuan yang memenuhikebutuhan perempuan telah memperburuk kondisi社会经济学(国际劳工组织,2011)。Perempuan harus menjadipenggerak untuk melakukan perubahan untuk mendapatkan hak Perempuan di ruang public lik termasuk didalam transportasi umum(Harrison J, 2012)。Untuk i perlu mengetahui指标kinerja pelayanan angkutan umum yang perlu ditingkatkan dan mengetahui kinerja pelayanan angkutan umum yang ada saat ini menuut persepui。dunan menggunan方法IPA diperoleh kesimpan berdasarkan persepsi perempuan pengguna angkutan umum subvariabel yang memerlukan prioritas peningkatan pelayanan adalah lampu penerangangkutan (X1.2) dan juga di dalam angkutan(X1.4), identitas kendaraan (X1.7), tanda pengenal pengemudi (X1.8), kelaikan kendaraan (X2.3), fasilitas pegangan untuk penumpang berdiri (X2.7), kapasitas angkut (X3.7), kenyamanan lampu penerangangangutan (X3.1) dan di dalam angkutan(X3.6),fasilitas pengatur suhu di dalam angkutan (X3.8), aksesibilitas (X4.1), kemudahan perpindahan (X5.1), integrasi antar proyek (X5.2), tarif (X5.3), waktu tunggu (X6.1), keepatan perjalanan (X6.2), waktu berhenti di halte (X6.3), informasi halte/jalur yang akan dilewati(X6.4), ketepatan jadwal kedatangan(X6.5) dan keberangkatan (X6.6), (2) Rata-ratatingkat kepuasan perempuan pengguna angkutan umum,25 dan rata-rata keinginan prioritas penanganan 4,33 dari skala 5。Urutanvariabel yang harus ditingkat adalah (1) Keteraturan (X6), (2) Keamanan (X1) dan Kenyamanan (X3), (3) keterjangkun (X5), (4) Keselamatan (X2) dan (5) Kesetaraan (X4)。
{"title":"IMPORTANCE AND PERFORMANCE OF PUBLIC TRANSPORTATION SERVICES BASED ON WOMEN'S PERCEPTIONS","authors":"A. Wahyuni, S. Mudjanarko, E. Adly","doi":"10.19184/jrsl.v4i1.13580","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i1.13580","url":null,"abstract":"Current transportation planning policies have not taken into account the needs of women, especially public transport services have not been able to provide a sense of security and comfort and convenience (Agustina, 2007). Preliminary findings indicate that failure to produce transport policies and provisions that meet the needs of women has worsened socioeconomic conditions (ILO, 2011). Women must become movers to make changes to get women's rights in public space including in public transportation (Harrison J, 2012). For this reason, it is necessary to know the performance indicators of public transport services that need to be improved and to know the current performance of public transport services according to women's perceptions. Using the IPA method, conclusions based on the perception of women using sub variable public transport that require priority to improve services are lighting at stops (X1.2) and also in transportation (X1.4), vehicle identity (X1.7), driver identification (X1.8), vehicle worthiness (X2.3), standing passenger handling facilities (X2.7), transport capacity (X3.7), the comfort of lighting at the stop (X3.1) and inside transportation (X3. 6), temperature control facilities in transportation (X3.8), accessibility (X4.1), ease of movement (X5.1), integration between projects (X5.2), tariff (X5.3), waiting time (X6 .1), travel speed (X6.2), stop time at stop (X6.3), stop / lane information to be traversed (X6.4), arrival schedule (X6.5) and departure (X6.6), (2) The average level of satisfaction of women users of public transport is 2.25 and the average desirability of priority handling is 4.33 from a scale of 5. The order of variables that must be increased is (1) (X6), (2) Security (X1), and Comfort (X3), (3) Affordability (X5), (4) Safety (X2) and (5) Equality (X4). \u0000Kebijakan perencanaan transportasi saat ini belum mempertimbangkan kebutuhan kaum perempuan, terutama pelayanan angkutan umum belum mampu memberikan rasa aman dan nyaman dan kemudahan (Agustina, 2007). Temuan awalmenunjukkan bahwa kegagalan untuk menghasilkan kebijakan transportasi dan ketentuan yang memenuhikebutuhan perempuan telah memperburuk kondisi sosial ekonomi (ILO, 2011). Perempuan harus menjadipenggerak untuk melakukan perubahan untuk mendapatkan hak perempuan di ruang publik termasuk didalam transportasi umum( Harrison J, 2012). Untuk itu perlu  mengetahui indikator kinerja pelayanan angkutan umum yang perlu ditingkatkan dan mengetahui kinerja pelayanan angkutan umum yang ada saat ini menurut persepsi perempuan. Dengan menggunan metode IPA diperoleh kesimpulan berdasarkan persepsi perempuan pengguna angkutan umum subvariabel yang memerlukan prioritas peningkatan pelayanan adalah lampu penerangan di halte (X1.2) dan juga di dalam angkutan (X1.4), identitas kendaraan (X1.7), tanda pengenal pengemudi (X1.8), kelaikan kendaraan (X2.3), fasilitas pegangan untuk penumpang berdiri (X2.7), kapasitas angkut (X3.7), kenyamanan lampu penerangan di halte (X3","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125958861","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
OPTIMIZATION OF CROPPING PATTERN IN IRRIGATED AREA GEMBLENG BANYUWANGI REGION USING DYNAMIC PROGRAM 基于动态规划的gembleng banyuwangi灌区种植格局优化
Pub Date : 2020-10-31 DOI: 10.19184/jrsl.v4i1.12097
Ahmad Rizza Lufafi, W. Widiarti, E. Hidayah
Gembleng Dam is located between Aliyan Village, Rogojampi District, and Parijatah Wetan Village, Srono District, Banyuwangi Regency. The dam was built to store water from the Bomo River. The Gembleng Dam is used for land irrigation with a service area of ±1735 Ha. During the dry season, The Gembleng irrigation often experiences drought and uneven water distribution. Therefore, optimization efforts using a dynamic program is used to optimize irrigation water so that it can increase yields. The results of this study are the water needed for irrigation every year is rice in rainy season  7,599 m3 / sec, rice in dry season I 7.93 m3 / sec, secondary corps in dry season II 5.35 m3 / sec for a possible year. The optimal cropping pattern is rice for rainy, rice and secondary corps for the first dry season, and secondary corps for the second dry season. The optimum land area that can be planted in a possible year is 849 ha of the dry season and 886 ha of secondary corps. For the normal year is 800 ha of rice and  935 ha of secondary corps. By using dynamic programming, the profit for enough years is Rp. 4,361,274,415.23 with an increase of 23.28%. Bendung Gembleng terletak di antara Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi dan Desa Parijatah Wetan, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi, merupakan bendung yang dibangun untuk menampung air dari aliran sungai Bomo. Bendung Gembleng digunakan untuk memenuhi kebutuhan irigasi sawah dengan luasan baku sebesar ±1735 Ha. Ketika musim kemarau daerah irigasi Gembleng sering mengalami kekeringan dan pembagian air tidak merata. Oleh karena itu, upaya optimasi menggunakan program dinamik dilakukan untuk optimalisasi air irigasi sehingga dapat meningkatkan keuntungan hasil panen. Hasil dari penelitian ini berupa kebutuhan air untuk irigasi tiap tahun andalan yaitu, padi musim hujan 7,599 m3/dt, padi musim kering I 7,93 m3/dt, palawija musim kering II 5,35 m3/dt untuk tahun cukup. Pola tata tanam optimal yang diperoleh adalah padi, padi-palawija, dan palawija. Luas lahan optimum pada musim kering I yang dapat ditami pada tahun cukup untuk padi 849 ha dan palawija 886 ha. Keuntungan maksimal yang dapat diperoleh dari tiap tahun andalan yaitu sebesar Rp. 4.361.274.415,23 dengan peningkatan 23,28 % pada tahun cukup.
Gembleng大坝位于Rogojampi区的Aliyan村和Banyuwangi县Srono区的Parijatah Wetan村之间。修建大坝是为了储存波莫河的水。Gembleng大坝用于土地灌溉,服务面积为±1735公顷。在旱季,Gembleng灌溉经常经历干旱和水分布不均匀。因此,采用动态规划优化措施来优化灌溉用水,以提高产量。研究结果表明,在可能的一年里,每年的灌溉需水量为雨季水稻7599 m3 / sec,旱季水稻7.93 m3 / sec,旱季二期水稻5.35 m3 / sec。最优种植模式为稻作雨季、稻作次生、稻作次生、稻作次生。旱季适宜种植面积为849公顷,次季适宜种植面积为886公顷。正常年份种植水稻800公顷,次耕地935公顷。通过动态规划,足够年的利润为Rp. 4,361,274,415.23,增长23.28%。Bendung Gembleng terletak di antara Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi dan Desa Parijatah Wetan, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi, merupakan Bendung yang dibangun untuk menampung air dari aliran sungai Bomo。Bendung Gembleng digunakan untuk memuhi kebutuhan irigasi sawah dengan luasan baku sebesar±1735 Ha。Ketika musm kemarau daerah irigasi Gembleng服务于门加拉米kekeringan dan pembagian air tidak merata。Oleh karena, upaya optimasi menggunakan program, dinamik dilakakan untuk optimalisasi air irigasi seingga dapat meningkatkan keuntunan hasil panen。Hasil dari penelitian ini berupa kebutuhan air untuk irigasi tiap tahun和alan yaitu, padi musim hujan 7,599 m3/dt, padi musim kering I 7,93 m3/dt, palawija musim kering II 5,35 m3/dt untuk tahun cuup。Pola tata tanam optimal yang diperoleh adalah padi, padi-palawija, dan palawija。Luas lahan最优帕达穆斯林开云I阳帕达迪塔米帕达塔胡克塔克帕达849丹帕拉维加886哈。keuntunan maksimal yang dapat diperoleh dari tiap tahun andalan yitu sebesar Rp. 4.361.274.415,23 dengan peningkatan 23, 28% paada tahun cuup。
{"title":"OPTIMIZATION OF CROPPING PATTERN IN IRRIGATED AREA GEMBLENG BANYUWANGI REGION USING DYNAMIC PROGRAM","authors":"Ahmad Rizza Lufafi, W. Widiarti, E. Hidayah","doi":"10.19184/jrsl.v4i1.12097","DOIUrl":"https://doi.org/10.19184/jrsl.v4i1.12097","url":null,"abstract":"Gembleng Dam is located between Aliyan Village, Rogojampi District, and Parijatah Wetan Village, Srono District, Banyuwangi Regency. The dam was built to store water from the Bomo River. The Gembleng Dam is used for land irrigation with a service area of ±1735 Ha. During the dry season, The Gembleng irrigation often experiences drought and uneven water distribution. Therefore, optimization efforts using a dynamic program is used to optimize irrigation water so that it can increase yields. The results of this study are the water needed for irrigation every year is rice in rainy season  7,599 m3 / sec, rice in dry season I 7.93 m3 / sec, secondary corps in dry season II 5.35 m3 / sec for a possible year. The optimal cropping pattern is rice for rainy, rice and secondary corps for the first dry season, and secondary corps for the second dry season. The optimum land area that can be planted in a possible year is 849 ha of the dry season and 886 ha of secondary corps. For the normal year is 800 ha of rice and  935 ha of secondary corps. By using dynamic programming, the profit for enough years is Rp. 4,361,274,415.23 with an increase of 23.28%. \u0000Bendung Gembleng terletak di antara Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi dan Desa Parijatah Wetan, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi, merupakan bendung yang dibangun untuk menampung air dari aliran sungai Bomo. Bendung Gembleng digunakan untuk memenuhi kebutuhan irigasi sawah dengan luasan baku sebesar ±1735 Ha. Ketika musim kemarau daerah irigasi Gembleng sering mengalami kekeringan dan pembagian air tidak merata. Oleh karena itu, upaya optimasi menggunakan program dinamik dilakukan untuk optimalisasi air irigasi sehingga dapat meningkatkan keuntungan hasil panen. Hasil dari penelitian ini berupa kebutuhan air untuk irigasi tiap tahun andalan yaitu, padi musim hujan 7,599 m3/dt, padi musim kering I 7,93 m3/dt, palawija musim kering II 5,35 m3/dt untuk tahun cukup. Pola tata tanam optimal yang diperoleh adalah padi, padi-palawija, dan palawija. Luas lahan optimum pada musim kering I yang dapat ditami pada tahun cukup untuk padi 849 ha dan palawija 886 ha. Keuntungan maksimal yang dapat diperoleh dari tiap tahun andalan yaitu sebesar Rp. 4.361.274.415,23 dengan peningkatan 23,28 % pada tahun cukup.","PeriodicalId":247229,"journal":{"name":"Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan","volume":"76 6","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120979422","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
期刊
Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1