首页 > 最新文献

GEMA KESEHATAN最新文献

英文 中文
FORMULASI COOKIES BERBAHAN TEPUNG UBI JALAR KUNING (IPOMOEA BATATAS L.) DAN TEPUNG IKAN OCI (SELAROIDES LEPTOLEPIS) SEBAGAI ALTERNATIF MP-ASI BALITA
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.47539/gk.v15i1.421
Sriyanti, Merinta Sada, N. Sari
Makanan pendamping ASI dapat dikembangkan dari pangan lokal dengan nilai gizi yang baik seperti ubi jalar kuning (kelompok umbi-umbian) dan ikan oci (produk perikanan). Ubi jalar kuning, selain sebagai sumber energi juga mengandung mikronutrien yang mendukung tumbuh kembang anak. Sementara ikan oci merupakan sumber protein penting dan asam lemak yang sangat baik untuk pertumbuhan. Tujuan penelitian adalah untuk menghasilkan MP-ASI dalam bentuk cookies dengan memanfaatkan tepung ubi jalar kuning serta tepung ikan oci. Penelitian dilaksanakan pada September hingga November 2020 di Laboratorium Penyelenggaraan Makanan Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Sorong. Jenis penelitian adalah eksperimen dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL). Formulasi cookies terdiri dari 3 formulasi berdasarkan perbandingan komposisi tepung ubi jalar kuning dengan tepung ikan oci yaitu F1 (95%:5%), F2 (80%:20%), F3 (65%:35%). Formulasi terpilih dilalukan melalui uji organoleptik berdasarkan parameter warna, rasa, aroma, dan tekstur oleh 30 orang panelis agak terlatih. Data tingkat kesukaan dari uji organoleptik dianalisis dengan uji Kruskal-wallis. Hasil penelitian memperlihatkan formula terpilih yang disukai yaitu F1 (95%:5%) dengan rata-rata tingkat kesukaan: warna (skala 3,7); aroma (skala  3,4); rasa (skala 3,9); dan tekstur (skala 3,8). Cookies formula terpilih F1 dalam 100 gram mengandung energi 430,06 kkal, karbohidrat 60,52%, protein 9,75%, lemak 16,55%, β-karoten 33,71 mg/kg, dan besi 4,13 mg. Berdasarkan nilai p-value menunjukkan proporsi komposisi tepung ubi jalar kuning dengan tepung ikan oci yang berbeda menyebabkan perbedaan tingkat kesukaan panelis terhadap cookies untuk parameter warna (p=0,038), aroma (p=0,027), dan rasa (p=0,000) cookies. Sementara parameter tekstur tidak menunjukkan ada perbedaan (p=0,178)Kata Kunci: Gizi Kurang,  MP-ASI, Ubi jalar kuning Complementary food for breast milk can be developed from local food with good nutritional value, such as yellow sweet potato (tubers group) and one fish (fishery products). Yellow sweet potato, besides being a source of energy, also contains micronutrients that support the growth and development of children. At the same time, our fish is an essential source of protein and fatty acids, which are very good for growth.  This study aims to produce complementary food for breast milk in the form of cookies based on yellow sweet potato flour and once fish flour for undernourished toddlers. The research was conducted from September to November 2020 at the Food Administration Laboratory for the Nutrition Department of the Sorong Ministry of Health Polytechnic. This type of research is an experiment with utterly randomized design research. The cookie formulation consists of 3 formulations based on a comparison of the composition of yellow sweet potato flour with one fish flour, namely F1 (95%:5%), F2 (80%:20%), and F3 (65%:35%). The selected formulations were passed through organoleptic tests based on color,
母乳辅助食品可以从高营养价值的当地食品如块茎甘薯(块茎)和鱼类oci(渔业产品)中发展出来。黄色甘薯除了可再生能源外,还含有支持小花生长的密克罗尼西亚。而oci鱼是蛋白质和脂肪酸的重要来源,对生长非常有利。研究的目的是利用黄色甘薯粉和oci鱼粉,以食用mp母乳的形式生产。这项研究于2020年9月至11月在司法部门边营养学食品管理实验室进行。这种研究是一种完全随机设计的实验。饼干配方由三种配方组成,以F1(95%:5%)、F2(80%:20%)、F3(65%:35%)和oci的鱼粉组成进行比较。根据30名经过高度训练的专家的颜色、味道、气味和纹理参数,选择的配方是通过有机测试来培养的。有机测试的首选数据是由Kruskal-wallis测试分析的。研究结果显示了首选的F1首选配方(95%:5%),平均首选水平:颜色(3.7分);气味(3.4度);口味(3.9分);和纹理(3.8分)。饼干配方当选F1 100克中含有一种能量430.06 kkal, 60,52% 16,55% 9,75%蛋白质,脂肪,碳水化合物β-karoten 33.71 mg / kg, 4,13毫克铁。根据p-价值值,p-价值粉与oci鱼粉的不同比例,导致评审团对其颜色参数(p= 0.038)、香味(p= 0.027)和口味(p -价值)饼干的最佳程度有所不同。虽然纹理参数没有显示差异(p= 178)关键字:营养不良、mp母乳、黄红薯配以营养价值的当地食品,就像黄色红薯和一种鱼(钓鱼产品)一样。黄色的甜土豆,除了作为一种能源,还包括支持儿童成长和发展的微型资源。与此同时,我们的鱼是蛋白质和脂肪酸的源泉,这对生长很有好处。这是对母乳生产的研究,目的是在甜美的黄色红薯上完成母乳喂养的食品。这项研究隶属于2020年9月至11月的营养部门理工学院。这一研究类型是一种大胆融合设计研究的实验。饼干配方是三种基于用一条鱼飘浮的黄色甜红薯代替的化合物,F2(95%: 20%)和F3(65%:35%)。这些可再生的配方是通过30个半训练有素的淋浴者通过有机测试、味道、气味和短信传播的。有机测试报告水平上的数据是用克鲁斯-沃利斯测试对其进行分析。推荐的公式是F1(95%:5%),平均水平的任命水平:气味(scale 3.4);口味(3.9);和纹理(scale 3.8)。100克能量的F1摄取配方30.06克能量,65.2%的carbohydrates, 9.75%的蛋白质,16.55%的脂肪,33.71 mg/kg的b -carotene, 4.13毫克的铁。根据p-value,它显示了黄色甜水土豆粉与一条鱼的味道不同的比例虽然短信用户没有表现出任何不同(p= 178)Keywords
{"title":"FORMULASI COOKIES BERBAHAN TEPUNG UBI JALAR KUNING (IPOMOEA BATATAS L.) DAN TEPUNG IKAN OCI (SELAROIDES LEPTOLEPIS) SEBAGAI ALTERNATIF MP-ASI BALITA","authors":"Sriyanti, Merinta Sada, N. Sari","doi":"10.47539/gk.v15i1.421","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.v15i1.421","url":null,"abstract":"Makanan pendamping ASI dapat dikembangkan dari pangan lokal dengan nilai gizi yang baik seperti ubi jalar kuning (kelompok umbi-umbian) dan ikan oci (produk perikanan). Ubi jalar kuning, selain sebagai sumber energi juga mengandung mikronutrien yang mendukung tumbuh kembang anak. Sementara ikan oci merupakan sumber protein penting dan asam lemak yang sangat baik untuk pertumbuhan. Tujuan penelitian adalah untuk menghasilkan MP-ASI dalam bentuk cookies dengan memanfaatkan tepung ubi jalar kuning serta tepung ikan oci. Penelitian dilaksanakan pada September hingga November 2020 di Laboratorium Penyelenggaraan Makanan Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Sorong. Jenis penelitian adalah eksperimen dengan desain Rancangan Acak Lengkap (RAL). Formulasi cookies terdiri dari 3 formulasi berdasarkan perbandingan komposisi tepung ubi jalar kuning dengan tepung ikan oci yaitu F1 (95%:5%), F2 (80%:20%), F3 (65%:35%). Formulasi terpilih dilalukan melalui uji organoleptik berdasarkan parameter warna, rasa, aroma, dan tekstur oleh 30 orang panelis agak terlatih. Data tingkat kesukaan dari uji organoleptik dianalisis dengan uji Kruskal-wallis. Hasil penelitian memperlihatkan formula terpilih yang disukai yaitu F1 (95%:5%) dengan rata-rata tingkat kesukaan: warna (skala 3,7); aroma (skala  3,4); rasa (skala 3,9); dan tekstur (skala 3,8). Cookies formula terpilih F1 dalam 100 gram mengandung energi 430,06 kkal, karbohidrat 60,52%, protein 9,75%, lemak 16,55%, β-karoten 33,71 mg/kg, dan besi 4,13 mg. Berdasarkan nilai p-value menunjukkan proporsi komposisi tepung ubi jalar kuning dengan tepung ikan oci yang berbeda menyebabkan perbedaan tingkat kesukaan panelis terhadap cookies untuk parameter warna (p=0,038), aroma (p=0,027), dan rasa (p=0,000) cookies. Sementara parameter tekstur tidak menunjukkan ada perbedaan (p=0,178)\u0000Kata Kunci: Gizi Kurang,  MP-ASI, Ubi jalar kuning\u0000 \u0000Complementary food for breast milk can be developed from local food with good nutritional value, such as yellow sweet potato (tubers group) and one fish (fishery products). Yellow sweet potato, besides being a source of energy, also contains micronutrients that support the growth and development of children. At the same time, our fish is an essential source of protein and fatty acids, which are very good for growth.  This study aims to produce complementary food for breast milk in the form of cookies based on yellow sweet potato flour and once fish flour for undernourished toddlers. The research was conducted from September to November 2020 at the Food Administration Laboratory for the Nutrition Department of the Sorong Ministry of Health Polytechnic. This type of research is an experiment with utterly randomized design research. The cookie formulation consists of 3 formulations based on a comparison of the composition of yellow sweet potato flour with one fish flour, namely F1 (95%:5%), F2 (80%:20%), and F3 (65%:35%). The selected formulations were passed through organoleptic tests based on color, ","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115252999","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
EFEKTIVITAS KULIT SINGKONG, AMPAS TEBU DAN KULIT PISANG KEPOK SEBAGAI KARBON AKTIF 木薯皮、甘蔗泥和香蕉皮作为活性炭的作用
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.47539/gk.v15i1.325
Fara Chitra, Nurita Andriani, Hendra Budi Sungkawa
Limbah cair percetakan merupakan hasil dari kegiatan industri percetakan yang dapat mencemari lingkungan air dan tanah dengan cara melepaskan nitrat dan logam-logam berat yang terkandung didalamnya salah satunya yaitu timbal. Upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan kadar timbal (Pb) adalah dengan menggunakan adsorben. Adsorben yang paling banyak digunakan adalah karbon aktif. Ada beberapa bahan yang dapat digunakan sebagai bahan karbon aktif seperti kulit singkong, amapas tebu dan kulit pisang kepok yang mengandung selulosa. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan efektivitas karbon aktif terhadap penurunan kadar timbal limbah cair percetakan yang dibuat dengan variasi bahan yaitu kulit singkong, ampas tebu dan kulit pisang kepok. Desain penelitian ini berbentuk Pre-Experimental Design dengan metode Spektrofotometri Serapan Atom untuk menentukan kadar timbal (Pb) pada limbah cair percetakan. Populasi pada penelitian ini adalah limbah cair percetakan yang dihasilkan dari sembilan percetakan yang berada di Kabupaten Sintang. Jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 27 sampel yang terdiri dari limbah cair percetakan yang belum ditambahkan karbon aktif dan limbah cair percetakan yang sudah ditambahkan dengan karbon aktif yang dibuat dari kulit singkong, kulit pisang kepok dan ampas tebu. Hasil penelitian didapatkan bahwa dengan penambahan karbon kulit singkong, karbon ampas tebu dan karbon kulit pisang kepok didapatkan presentase penurunan sebesar  82,35%, 64,70% dan 52,94% dari kadar timbal (Pb) sebelum perlakuan. Penurunan kadar timbal (Pb) yang paling baik adalah dengan penambahan karbon aktif kulit singkong dengan presentase penurunan sebesar 82,35% dari rata-rata kadar timbal (Pb) 0,17 mg/L menjadi 0,03 mg/L. Berdasarkan uji Anova diperoleh nilai signifikasi dengan p-value = 0,000.  Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan efektivitas kulit singkong, kulit pisang kepok dan ampas tebu sebagai karbon aktif dalam menurunkan kadar timbal limbah cair percetakan.Kata kunci: Pencemaran lingkungan,  Kadar timbal, Kulit singkong, Ampas tebu, Karbon aktif Printing liquid waste is the result of printing industry activities which can pollute the water and soil environment by releasing nitrates and heavy metals contained therein, one of which is lead. Efforts that can be made to reduce levels of information (Pb) are to use adsorbents. The most widely used adsorbent is activated carbon. Several materials can be used as active carbon materials, such as cassava peels, sugarcane pulp, and kapok banana peels containing cellulose. This study aimed to compare the effectiveness of activated carbon in reducing lead levels in printing liquid waste made with various materials, namely: cassava peel, sugarcane bagasse, and kapok banana peel. The research design is a Pre-Experimental Design with the Atomic Absorption Spectrophotometry method to determine the levels of lead (Pb) in printing wastewater. The population in this study was printing liquid waste
印刷废液是印刷行业活动的产物,该行业通过释放硝酸盐和其中所含的重金属来污染水和土壤环境。运用adsorben可以降低铅水平。最常用的是活性炭。有几种物质可以用作活性炭,如木薯皮、甘蔗果皮和含有纤维素的烤香蕉皮。这项研究的目的是比较活化碳对通过木薯皮、甘蔗泥和香蕉皮等材料的多样性而产生的铅酸铅酸水平下降的有效性。这项研究的设计是一种实验设计,采用原子吸收法来确定实验室污水中的铅浓度。本研究的人口是由九家工厂产生的排泄物。使用的样本包括27个未添加活性炭的印刷品废弃物和由木薯皮、香蕉皮和甘蔗泥制成的活性物。研究发现,在治疗过程中,木薯皮、甘蔗淀粉和香蕉皮碳的加入会减少82.35%、64.70%和52.94%的铅含量。铅(Pb)最有效的下降是加入木薯活跃的碳,从0.17毫克(Pb) / i的平均水平下降到0.03毫克/L的水平下降82.35%。根据Anova测试,获得了p-value = 20,000的价值。结论是,木薯皮、芭蕉皮和甘蔗泥在降低印刷品含铅的含量时,其作用有所不同。关键字:环境污染、含铅、木薯皮、甘蔗泥、活化碳、活化液体的废弃物是可污染水源和重金属污染环境的替代品。信息级还原的Efforts是使用adsorbents。最可靠的消费成瘾者是一个成本型碳。几种材料可以用作活动的碳材料,比如木薯皮、糖浆和香蕉皮接触celluluva。这项研究将碳调分解的结果与各种材料——namely cassava peel、糖甘蔗渣和kapok banana peel等都是一致的。这个研究的设计是一种实验,用原子吸收光度的方法来确定引线的基线。这项研究的人口是从当区的九所印刷房屋中提取的废水。使用的样本编号是27种,考虑到印刷液体的存在,即没有添加碳,印刷液体的浪费是由木薯皮、香蕉皮和糖甘蔗渣加的。结果显示,碳酸钾卡萨瓦、碳甘蔗糖和碳香蕉皮,铅铅在接受治疗前分别为82.35%、64.70%和52.4%。铅浓度最好的是来自cassava peels的addition碳,从平均铅中减少了82.35%,满足于0.17 mg/L到0.03 mg/L。基于ANOVA测试,有价值的p-value = 20,000。结果是,cassava peels的效果有所不同,kapok banana peels,以及as activated碳在wastewater printing lead seg时使用的方法。重点词:环境污染、导污染、木薯皮、糖甘蔗渣、碳活性
{"title":"EFEKTIVITAS KULIT SINGKONG, AMPAS TEBU DAN KULIT PISANG KEPOK SEBAGAI KARBON AKTIF","authors":"Fara Chitra, Nurita Andriani, Hendra Budi Sungkawa","doi":"10.47539/gk.v15i1.325","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.v15i1.325","url":null,"abstract":"Limbah cair percetakan merupakan hasil dari kegiatan industri percetakan yang dapat mencemari lingkungan air dan tanah dengan cara melepaskan nitrat dan logam-logam berat yang terkandung didalamnya salah satunya yaitu timbal. Upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan kadar timbal (Pb) adalah dengan menggunakan adsorben. Adsorben yang paling banyak digunakan adalah karbon aktif. Ada beberapa bahan yang dapat digunakan sebagai bahan karbon aktif seperti kulit singkong, amapas tebu dan kulit pisang kepok yang mengandung selulosa. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan efektivitas karbon aktif terhadap penurunan kadar timbal limbah cair percetakan yang dibuat dengan variasi bahan yaitu kulit singkong, ampas tebu dan kulit pisang kepok. Desain penelitian ini berbentuk Pre-Experimental Design dengan metode Spektrofotometri Serapan Atom untuk menentukan kadar timbal (Pb) pada limbah cair percetakan. Populasi pada penelitian ini adalah limbah cair percetakan yang dihasilkan dari sembilan percetakan yang berada di Kabupaten Sintang. Jumlah sampel yang digunakan adalah sebanyak 27 sampel yang terdiri dari limbah cair percetakan yang belum ditambahkan karbon aktif dan limbah cair percetakan yang sudah ditambahkan dengan karbon aktif yang dibuat dari kulit singkong, kulit pisang kepok dan ampas tebu. Hasil penelitian didapatkan bahwa dengan penambahan karbon kulit singkong, karbon ampas tebu dan karbon kulit pisang kepok didapatkan presentase penurunan sebesar  82,35%, 64,70% dan 52,94% dari kadar timbal (Pb) sebelum perlakuan. Penurunan kadar timbal (Pb) yang paling baik adalah dengan penambahan karbon aktif kulit singkong dengan presentase penurunan sebesar 82,35% dari rata-rata kadar timbal (Pb) 0,17 mg/L menjadi 0,03 mg/L. Berdasarkan uji Anova diperoleh nilai signifikasi dengan p-value = 0,000.  Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan efektivitas kulit singkong, kulit pisang kepok dan ampas tebu sebagai karbon aktif dalam menurunkan kadar timbal limbah cair percetakan.\u0000Kata kunci: Pencemaran lingkungan,  Kadar timbal, Kulit singkong, Ampas tebu, Karbon aktif\u0000 \u0000Printing liquid waste is the result of printing industry activities which can pollute the water and soil environment by releasing nitrates and heavy metals contained therein, one of which is lead. Efforts that can be made to reduce levels of information (Pb) are to use adsorbents. The most widely used adsorbent is activated carbon. Several materials can be used as active carbon materials, such as cassava peels, sugarcane pulp, and kapok banana peels containing cellulose. This study aimed to compare the effectiveness of activated carbon in reducing lead levels in printing liquid waste made with various materials, namely: cassava peel, sugarcane bagasse, and kapok banana peel. The research design is a Pre-Experimental Design with the Atomic Absorption Spectrophotometry method to determine the levels of lead (Pb) in printing wastewater. The population in this study was printing liquid waste ","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116894423","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGARUH PEMBERIAN SUPLEMEN VITAMIN C TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA PASIEN PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 维生素C补充剂对2型糖尿病患者的快速血糖水平的影响
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.47539/gk.v15i1.402
Heny Yulia Rahmawati, Mustaming, Sresta Azahra
Pemberian antioksidan dapat menjadi salah satu upaya mengatasi stress oksidatif. Salah satu antioksidan yaitu vitamin . Vitamin C adalah salah satu antioksidan yang bermanfaat dalam menghambat aktivitas radikal bebas dan berperan dalam meningkatkan jumlah insulin, berkontribusi mencegah penurunan massa sel beta dan mengurangi toksisitas glukosa,  memodulasi aksi insulin pada penderita DM, terutama dalam metabolisme glukosa non oksidatif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian suplemen vitamin C terhadap kadar glukosa darah puasa pada pasien diabetes melitus tipe 2. Vitamin C mempunyai struktur yang mirip dengan glukosa sehingga vitamin C dapat menggantikannya dalam proses glikolisis non enzimatik. Vitamin C sebagai antioksidan dapat meningkatkan insulin sehingga mampu menurunkan kadar glukosa darah dan mengurangi toksisitas dari glukosa.  Metode penelitian bersifat quasi eksperimen dengan pre and post test without control. Teknik sampel consecutive sampling. Sampel penelitian sebanyak 32 sampel dengan responden diberikan suplemen vitamin C dosis 250mg/hari selama 5 hari. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian didapatkan rata-rata kadar glukosa darah puasa sebelum konsumsi suplemen vitamin C sebesar 255mg/dL sedangkan rata-rata kadar glukosa darah puasa setelah konsumsi suplemen vitamin C sebesar 252,47 mg/dL. Hasil uji Wilcoxon didapatkan p <  (0,05), yaitu p value = 0,032 yang berarti ada pengaruh konsumsi suplemen vitamin C terhadap kadar glukosa darah puasa pada pasien penderita diabetes melitus tipe 2. Kesimpulan penelitian yaitu ada pengaruh konsumsi suplemen vitamin C terhadap kadar glukosa darah puasa pada pasien penderita diabetes melitus tipe 2.Kata kunci: Glukosa Darah, Pasien diabetes mellitus Tipe 2, Vitamin C Giving antioxidants can be an effort to overcome oxidative stress. One of the antioxidants is vitamins. Vitamin C is a good antioxidant and helps inhibit free radical activity and contributes to increasing the amount of insulin, preventing a decrease in beta cell mass and reducing glucose toxicity, modulating insulin action in DM patients, especially in non-oxidative glucose metabolism. This study aimed to determine the effect of vitamin C supplements on fasting blood glucose levels in patients with type 2 diabetes mellitus. The research method is quasi-experimental with pre and post-test without control—consecutive sampling technique. The research sample consisted of 32 samples with respondents being given vitamin C supplements at a dose of 250 mg/day for five days—data analysis using the Wilcoxon test. The results showed that the average fasting blood glucose level before taking vitamin C supplements was 255mg/dL. In comparison, the intermediate fasting blood glucose level after taking vitamin C supplements was 252.47 mg/dL. Wilcoxon test results obtained p < (0.05), i.e., p-value = 0.032, meaning that vitamin C supplement consumption affects fasting blood glucose levels in patients with
抗氧化剂的给予可以是一种抗氧化压力的努力。其中一种抗氧化剂是维生素。维生素C是一种抗氧化剂,它有助于抑制自由基活动,有助于增加胰岛素的数量,有助于抑制细胞的质量下降和降低葡萄糖毒性,调节胰岛素的作用,尤其是在未氧化葡萄糖代谢中。本研究的目的是确定维生素C补充剂对2型糖尿病患者血糖水平的影响。维生素C的结构与葡萄糖相似,因此维生素C可以在非酶胶质过程中取代它。维生素C作为抗氧化剂可以增加胰岛素,从而能够降低血糖水平,降低葡萄糖的毒性。研究方法与无控前和后测试的实验性质一致。结块采样技术。研究样本为32个样本,受访者补充250mg/五天的维生素C剂量。使用Wilcoxon测试进行数据分析。研究发现,在维生素C补充剂摄入前,平均葡萄糖水平为255mg/dL,而维生素C补充剂后平均葡萄糖水平为252,47 mg/dL。Wilcoxon测试获得p <(0.05),即p值= 0.032,这意味着维生素C补充剂对2型糖尿病患者的快速血糖水平有影响。研究的结论是,2型糖尿病患者的快速血糖水平受到维生素C补充剂的影响。关键词:葡萄糖、2型糖尿病患者、维生素C、抗氧化剂和抗氧化剂可以缓解氧化压力。抗氧化剂舞蹈中的一种是维生素。维生素C是一种有效的抗氧化剂和柔韧的抗活性,可以增加胰岛素的热量和抑制,在受体中抑制葡萄糖活性,特别是在非氧化葡萄糖代谢代谢过程中调节胰岛素的作用。这项研究确定了血液葡萄糖酸度与2型糖尿病相抗衡的维生素C补充剂效果。这项研究的方法是一种预试验和无控制后试验的准品尝技术。研究表明,研究表明,32种类似于5天服用250毫克/一天的维生素C补充——使用Wilcoxon测试的数据分析。结果表明,服用维生素C补充前,血液葡萄糖水平为255mg/dL。补充说,服用维生素C补充后,血液中葡萄糖含量为252.47毫克/dL。威尔科森试验结果结果p . < (0.05), i.e。患有2型糖尿病的病因血液。Equations。小曲:血葡萄糖,2型糖尿病mellitus patients,维生素C
{"title":"PENGARUH PEMBERIAN SUPLEMEN VITAMIN C TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PADA PASIEN PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2","authors":"Heny Yulia Rahmawati, Mustaming, Sresta Azahra","doi":"10.47539/gk.v15i1.402","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.v15i1.402","url":null,"abstract":"Pemberian antioksidan dapat menjadi salah satu upaya mengatasi stress oksidatif. Salah satu antioksidan yaitu vitamin . Vitamin C adalah salah satu antioksidan yang bermanfaat dalam menghambat aktivitas radikal bebas dan berperan dalam meningkatkan jumlah insulin, berkontribusi mencegah penurunan massa sel beta dan mengurangi toksisitas glukosa,  memodulasi aksi insulin pada penderita DM, terutama dalam metabolisme glukosa non oksidatif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian suplemen vitamin C terhadap kadar glukosa darah puasa pada pasien diabetes melitus tipe 2. Vitamin C mempunyai struktur yang mirip dengan glukosa sehingga vitamin C dapat menggantikannya dalam proses glikolisis non enzimatik. Vitamin C sebagai antioksidan dapat meningkatkan insulin sehingga mampu menurunkan kadar glukosa darah dan mengurangi toksisitas dari glukosa.  Metode penelitian bersifat quasi eksperimen dengan pre and post test without control. Teknik sampel consecutive sampling. Sampel penelitian sebanyak 32 sampel dengan responden diberikan suplemen vitamin C dosis 250mg/hari selama 5 hari. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian didapatkan rata-rata kadar glukosa darah puasa sebelum konsumsi suplemen vitamin C sebesar 255mg/dL sedangkan rata-rata kadar glukosa darah puasa setelah konsumsi suplemen vitamin C sebesar 252,47 mg/dL. Hasil uji Wilcoxon didapatkan p <  (0,05), yaitu p value = 0,032 yang berarti ada pengaruh konsumsi suplemen vitamin C terhadap kadar glukosa darah puasa pada pasien penderita diabetes melitus tipe 2. Kesimpulan penelitian yaitu ada pengaruh konsumsi suplemen vitamin C terhadap kadar glukosa darah puasa pada pasien penderita diabetes melitus tipe 2.\u0000Kata kunci: Glukosa Darah, Pasien diabetes mellitus Tipe 2, Vitamin C\u0000 \u0000Giving antioxidants can be an effort to overcome oxidative stress. One of the antioxidants is vitamins. Vitamin C is a good antioxidant and helps inhibit free radical activity and contributes to increasing the amount of insulin, preventing a decrease in beta cell mass and reducing glucose toxicity, modulating insulin action in DM patients, especially in non-oxidative glucose metabolism. This study aimed to determine the effect of vitamin C supplements on fasting blood glucose levels in patients with type 2 diabetes mellitus. The research method is quasi-experimental with pre and post-test without control—consecutive sampling technique. The research sample consisted of 32 samples with respondents being given vitamin C supplements at a dose of 250 mg/day for five days—data analysis using the Wilcoxon test. The results showed that the average fasting blood glucose level before taking vitamin C supplements was 255mg/dL. In comparison, the intermediate fasting blood glucose level after taking vitamin C supplements was 252.47 mg/dL. Wilcoxon test results obtained p < (0.05), i.e., p-value = 0.032, meaning that vitamin C supplement consumption affects fasting blood glucose levels in patients with ","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116478836","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
UJI DAYA TERIMA, ANALISIS KADAR ZAT GIZI PADA BISKUIT LABU KUNING DAN DAUN KELOR 测试收据,分析南瓜饼和干树叶的营养成分
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.47539/gk.v15i1.416
Nidya Pratiwi, Andi Rahmaniar MB, F. Wahyuni, Musdalifah Musdalifah
Biskuit merupakan salah satu produk pangan yang sangat diminati hampir semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Biskuit dibuat melalui proses pemanggangan, memiliki rasa yang gurih, teksturnya yang renyah, dan memiliki daya simpan yang lama karena kadar air yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui uji daya terima dan analisis kadar zat gizi (protein, zat besi dan vitamin C) pada biskuit dengan penambahan tepung labu kuning dan tepung daun kelor. Jenis penelitian ini adalah experimental dengan esain yaitu posttest one shoot dengan 4 perlakuan. Perlakuan yang dilakukan yaitu dengan penambahan tepung labu kuning dan tepung daun kelor dengan perbandingan tepung terigu, tepung labu kuning dan tepung daun kelor yaitu masing-masing F1 (125:0:0), F2 (100:15:10), F3 (90:20:15), F4 (80:25:20). Analisis data yang digunakan uji Kruskal Wallis dengan uji lanjut Mann-Whitney. Hasil uji daya terima dari aspek warna yang paling banyak disukai adalah formula F4, sedangkan dari aspek rasa, aroma dan tekstur yang paling banyak disukai adalah formula F3. Hasil analisis kandungan protein dalam 100 gram sampel pada sampel F1 dan F3, terjadi peningkatan yaitu sebesar 5,63 mg. Hasil analisis kandungan zat besi dalam 100 gram pada sampel F1 dan F3 terjadi peningkatan yaitu sebesar 17,61 mg. Hasil analisis kandungan vit C dalam 100 gram pada sampel F1 dan F3 terjadi peningkatan yaitu sebesar 15,12 mg. Berdasarkan hasil uji daya terima biskuit dengan penambahan tepung labu kuning dan tepung daun kelor yang memiliki nilai uji organoleptik yang paling disukai adalah F3 dengan nilai total rata-rata 22,51 namun jika dibandingkan dengan kelompok kontrol F1 masih lebih disukai. Hasil analisis kandungan protein, zat besi dan vit C pada biskuit mengalami peningkatan dengan dilakukannya penambahan tepung labu kuning dan tepung daun kelor.Kata kunci: Biskuit,  Daun kelor, Labu kuning  Biscuits are a popular food product many social groups enjoy, from children to older people. Biscuits are a type of food made using a baking process. In addition, this food has a savory taste and gradually becomes less sweet, has a crunchy texture, and has a long shelf life due to its low water content. This study aims to determine the acceptance test, protein, iron, and vitamin C content in biscuits by adding pumpkin flour and Moringa leaf flour. This type of research is Experimental; the research design used is a posttest one-shoot design with four treatments. The treatment was carried out by adding pumpkin flour and Moringa leaf flour, with a ratio of wheat flour, pumpkin flour, and Moringa leaf flour (125:0:0,100:15:10, 90:20:15, 80:20:20). Data analysis used the Kruskal Wallis test with the Mann-Whitney follow-up test. The results of the research on the acceptability test from the color aspect showed that the most preferred is the F4 formula, while from the taste, aroma, and texture aspects, the most chosen is the F3 formula. The results of the analysis of the protei
饼干是一种几乎所有人都渴望的食物,从孩子到父母。饼干是由烘焙制成的,有辛辣的味道,脆脆的质地,以及低水位的长期保存能力。这项研究的目的是确定饼干中含沙射入的营养成分(蛋白质、铁和维生素C)的测试和分析。这种类型的研究是esain的一枪后四种治疗。采用的方法是加入小麦粉和柳叶面粉,比较小麦粉、小麦粉、小麦粉、F2(100: 10)、F3(9020:15)、F4(80: 20)。Kruskal Wallis测试使用的数据与进一步- whitney测试进行分析。F4配方是最受欢迎的颜色方面,而最受欢迎的味道、香味和纹理方面是F3配方。根据F1和F3样品中100克样本对蛋白质含量的分析,增加了5.63毫克。根据F1和F3样本中100克的铁含量分析,增加了17.61毫克。根据F1和F3样品中100克vit C含量的分析,增加了1512毫克。根据饼干的吸收测试结果,加上南瓜粉和牛黄粉,有机发酵测试的首选值是F3,总值为22.51,但与F1控制团队相比,这是首选。饼干的蛋白质、铁和vit C含量的分析结果显示,加入了黄南瓜粉和柳叶粉。关键词:饼干、叶子罗尔南瓜Biscuits是一个流行的食品广告很多社交集团大享受,从儿童到人。Biscuits是一种使用烘焙食品的食品。此外,这顿饭的味道和稠度都不甜,而且有一种旷日持久的、松脆的食物,它的生活以低质满足它。这个研究《acceptance aims to个重大测试,蛋白质、铁和维生素C的内容在增加偏biscuits南瓜面粉和Moringa叶面粉。这是研究的经验;研究现场设计是一个四次试验的后置设计。治疗是carried out by增加南瓜面粉和Moringa叶面粉里,用小麦面粉的a ratio,南瓜面粉和Moringa叶面粉(125:0:0,100:15:10,90:20:15 80:20:20)。数据分析过去《Mann-Whitney Kruskal沃利斯一起测试follow-up测试。这项研究的结果表明,最受欢迎的是F4个公式,而从味道、香味和纹理aspets中,大多数被选中的是F3个公式。F1和F3含量增加了5.63毫克。解析F1和F3蒸馏出17.61毫克的铁含量100克。在F1和F3中,维生素C含量100克的研究结果显示,增加了15.12毫克。基于啤酒的结果,南瓜水和moringa leaf浮,最受欢迎的有机样本是F3,总计是2251,但与控制集团相比,F1仍然是受欢迎的。主教的蛋白质、铁和维生素C含量的分析与南瓜水和橘子叶汁增加。饼干,橘子叶,黄南瓜
{"title":"UJI DAYA TERIMA, ANALISIS KADAR ZAT GIZI PADA BISKUIT LABU KUNING DAN DAUN KELOR","authors":"Nidya Pratiwi, Andi Rahmaniar MB, F. Wahyuni, Musdalifah Musdalifah","doi":"10.47539/gk.v15i1.416","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.v15i1.416","url":null,"abstract":"Biskuit merupakan salah satu produk pangan yang sangat diminati hampir semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Biskuit dibuat melalui proses pemanggangan, memiliki rasa yang gurih, teksturnya yang renyah, dan memiliki daya simpan yang lama karena kadar air yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui uji daya terima dan analisis kadar zat gizi (protein, zat besi dan vitamin C) pada biskuit dengan penambahan tepung labu kuning dan tepung daun kelor. Jenis penelitian ini adalah experimental dengan esain yaitu posttest one shoot dengan 4 perlakuan. Perlakuan yang dilakukan yaitu dengan penambahan tepung labu kuning dan tepung daun kelor dengan perbandingan tepung terigu, tepung labu kuning dan tepung daun kelor yaitu masing-masing F1 (125:0:0), F2 (100:15:10), F3 (90:20:15), F4 (80:25:20). Analisis data yang digunakan uji Kruskal Wallis dengan uji lanjut Mann-Whitney. Hasil uji daya terima dari aspek warna yang paling banyak disukai adalah formula F4, sedangkan dari aspek rasa, aroma dan tekstur yang paling banyak disukai adalah formula F3. Hasil analisis kandungan protein dalam 100 gram sampel pada sampel F1 dan F3, terjadi peningkatan yaitu sebesar 5,63 mg. Hasil analisis kandungan zat besi dalam 100 gram pada sampel F1 dan F3 terjadi peningkatan yaitu sebesar 17,61 mg. Hasil analisis kandungan vit C dalam 100 gram pada sampel F1 dan F3 terjadi peningkatan yaitu sebesar 15,12 mg. Berdasarkan hasil uji daya terima biskuit dengan penambahan tepung labu kuning dan tepung daun kelor yang memiliki nilai uji organoleptik yang paling disukai adalah F3 dengan nilai total rata-rata 22,51 namun jika dibandingkan dengan kelompok kontrol F1 masih lebih disukai. Hasil analisis kandungan protein, zat besi dan vit C pada biskuit mengalami peningkatan dengan dilakukannya penambahan tepung labu kuning dan tepung daun kelor.\u0000Kata kunci: Biskuit,  Daun kelor, Labu kuning \u0000 \u0000Biscuits are a popular food product many social groups enjoy, from children to older people. Biscuits are a type of food made using a baking process. In addition, this food has a savory taste and gradually becomes less sweet, has a crunchy texture, and has a long shelf life due to its low water content. This study aims to determine the acceptance test, protein, iron, and vitamin C content in biscuits by adding pumpkin flour and Moringa leaf flour. This type of research is Experimental; the research design used is a posttest one-shoot design with four treatments. The treatment was carried out by adding pumpkin flour and Moringa leaf flour, with a ratio of wheat flour, pumpkin flour, and Moringa leaf flour (125:0:0,100:15:10, 90:20:15, 80:20:20). Data analysis used the Kruskal Wallis test with the Mann-Whitney follow-up test. The results of the research on the acceptability test from the color aspect showed that the most preferred is the F4 formula, while from the taste, aroma, and texture aspects, the most chosen is the F3 formula. The results of the analysis of the protei","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"96 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133623572","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
STRATEGI SEFT (SPIRITUAL EMOTIONAL FREEDOM TECHNIQUE) DALAM MENANGGULANGI PEROKOK AKTIF PADA REMAJA 积极应对青少年吸烟者的心理自由技术
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.47539/gk.v15i1.411
Azmy Ali Muchtar, H. Muchtar
Seluruh pihak sependapat bahwa rokok dapat merugikan banyak hal dan banyak orang, bungkus rokok sudah memasang berbagai himbauan agar orang tidak merokok atau sekedar berpikir efek dari rokok yang terparah yaitu dapat menyebabkan kematian, akan tetapi masih banyak orang yang menentukan untuk membeli rokok dan merokok. Fenomena remaja yang merokok merupakan bukan suatu hal baru akan tetapi semakin tahun perokok remaja jumlahnya semakin meningkat dan mengkhawatirkan. Maka dari itu sangat diperlukan sebuah metode therapy untuk menghilangkan kecanduan rokok para remaja. Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) diyakini merupakan sebuah solusi metode yang tepat untuk menghilangkan kecanduan merokok pada remaja khususnya. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk memberitahukan hasil penerapan Strategi Seft (Spiritual Emosional Freedom Technique) dalam menanggulangi perokok aktif dikalangan remaja. Metode penelitian dalam penelitian ini ialah quasi experimental dengan model pretest dan posttest dengan sampel sebanyak 13 remaja yang masih berstatus pelajar yang berada dalam rentang usia 13 – 16 tahun dan merupakan remaja yang merokok. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa terdapat 12 data negatif (N) yang artinya ke 12 peserta penelitian “siswa” perilaku merokoknya menurun dari nilai pre test ke nilai post test. Besaran nilai rata-rata dari penurunan itu adalah 6.50. Adapun nilai 78.00 merupakan rengking negatif/Sum of Ranks. Berdasarkan output “Test Statitics” nilai Asymp Sig (2-tailed) sebesar 0,002. Nilai 0,002 lebih kecil daripada < 0,05 sehingga disimpulkan bahwa perilaku merokok pada remaja mengalami perbedaan dan ditarik sebuah kesimpulan bahwa “terapi seft dapat menurunkan kecanduan merokok pada remaja”.Kata Kunci: Perokok aktif,  Remaja, Terapi spiritual emotional freedom technique All parties agree that smoking can harm many things. Many people, cigarette packs have posted various appeals so that people don't smoke or think the worst effect of smoking is that it can cause death. However, many people still decide to buy cigarettes and smoke. The phenomenon of teenagers smoking is not new. Still, the number of teenage smokers is increasing and worrying every year. Therefore, a therapeutic method is needed to eliminate smoking addiction among teenagers. The Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) is believed to be an appropriate solution for eliminating adolescent smoking addiction. This study aims to inform the results of implementing the Seft Strategy (Spiritual Emotional Freedom Technique) in tackling active smoking among adolescents. The research method in this study was quasi-experimental with pretest and posttest models with a sample of 13 adolescents who were still students in the age range of 13-16 years and were teenagers who smoked. The results of this study stated that there were 12 harmful data (N), which means that the 12 study participants "students" smoking behavior decreased from the pre-test scores to the post-test value
每个人都认为香烟会伤害很多人,香烟包装纸会发出各种各样的警告,让人们戒烟,或者仅仅认为香烟最糟糕的影响可能会导致死亡,但仍有许多人决定吸烟和吸烟。吸烟的青少年现象并不是什么新鲜事,但青少年吸烟的人数越来越多,令人担忧。因此,有必要使用一种治疗方法来消除青少年吸烟成瘾。精神自由技术(SEFT)被认为是消除青少年吸烟上瘾的正确方法。本研究的目的是告知青少年积极缓解吸烟者的“精神自由”策略的应用。本研究的研究方法是一种实验性质的quasi样本,其中包括13名年龄在13 - 16岁和14岁之间的学生身份,以及吸烟的青少年。这项研究的结果表明,有12个负数据(N),这意味着12个“学生”吸烟行为的参与者从测试前分数下降到后分数。下降的平均值是6。50。至于78.00分是负数/等级。根据“sta文物测试”的输出,测量值为0.002。从< 0 . 05中减去0.002分,得出的结论是,青少年的吸烟行为存在差异,并得出“seft治疗可以降低青少年吸烟习惯”的结论。关键词:活跃的吸烟者,青少年,情感自由技术的精神治疗所有参与者都同意吸烟会伤害很多事情。许多人,香烟的牌子上有各种各样的外观,所以人们不吸烟,也不认为吸烟最糟糕的影响是它可能导致死亡。但是,很多人仍然决定买香烟和烟。青少年吸烟的现象并不是新的。然而,青少年吸烟者的数量每年都在增加和担忧。例如,治疗方法需要消除吸烟成瘾的青少年上瘾。精神自由技术认为是在接近吸烟青少年成瘾消除的解决方案。这项研究的知识告诉我们,在追踪活动的吸烟和青少年的过程中,运用这些策略的结果。这项研究中的研究方法是一种准试验和后现代模型,其中有13名青少年的样本,他们在13年的时间里仍然学龄前和吸烟。这项研究的结果是12个有害数据(N),这意味着12个研究人员的“学生”从预后的分数到事后评估评估。平均成绩是6。50。78.00值是负数。基于“统计测试”的结果,Asymp Sig的重要性是0.002。0.002的价值比<0.05小,所以结论是吸烟的青少年行为是不同的,结论是“软治疗可以减少吸烟的青少年上瘾”。重点词:活跃的吸烟者,青少年,精神自由技术治疗
{"title":"STRATEGI SEFT (SPIRITUAL EMOTIONAL FREEDOM TECHNIQUE) DALAM MENANGGULANGI PEROKOK AKTIF PADA REMAJA","authors":"Azmy Ali Muchtar, H. Muchtar","doi":"10.47539/gk.v15i1.411","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.v15i1.411","url":null,"abstract":"Seluruh pihak sependapat bahwa rokok dapat merugikan banyak hal dan banyak orang, bungkus rokok sudah memasang berbagai himbauan agar orang tidak merokok atau sekedar berpikir efek dari rokok yang terparah yaitu dapat menyebabkan kematian, akan tetapi masih banyak orang yang menentukan untuk membeli rokok dan merokok. Fenomena remaja yang merokok merupakan bukan suatu hal baru akan tetapi semakin tahun perokok remaja jumlahnya semakin meningkat dan mengkhawatirkan. Maka dari itu sangat diperlukan sebuah metode therapy untuk menghilangkan kecanduan rokok para remaja. Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) diyakini merupakan sebuah solusi metode yang tepat untuk menghilangkan kecanduan merokok pada remaja khususnya. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk memberitahukan hasil penerapan Strategi Seft (Spiritual Emosional Freedom Technique) dalam menanggulangi perokok aktif dikalangan remaja. Metode penelitian dalam penelitian ini ialah quasi experimental dengan model pretest dan posttest dengan sampel sebanyak 13 remaja yang masih berstatus pelajar yang berada dalam rentang usia 13 – 16 tahun dan merupakan remaja yang merokok. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa terdapat 12 data negatif (N) yang artinya ke 12 peserta penelitian “siswa” perilaku merokoknya menurun dari nilai pre test ke nilai post test. Besaran nilai rata-rata dari penurunan itu adalah 6.50. Adapun nilai 78.00 merupakan rengking negatif/Sum of Ranks. Berdasarkan output “Test Statitics” nilai Asymp Sig (2-tailed) sebesar 0,002. Nilai 0,002 lebih kecil daripada < 0,05 sehingga disimpulkan bahwa perilaku merokok pada remaja mengalami perbedaan dan ditarik sebuah kesimpulan bahwa “terapi seft dapat menurunkan kecanduan merokok pada remaja”.\u0000Kata Kunci: Perokok aktif,  Remaja, Terapi spiritual emotional freedom technique\u0000 \u0000All parties agree that smoking can harm many things. Many people, cigarette packs have posted various appeals so that people don't smoke or think the worst effect of smoking is that it can cause death. However, many people still decide to buy cigarettes and smoke. The phenomenon of teenagers smoking is not new. Still, the number of teenage smokers is increasing and worrying every year. Therefore, a therapeutic method is needed to eliminate smoking addiction among teenagers. The Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) is believed to be an appropriate solution for eliminating adolescent smoking addiction. This study aims to inform the results of implementing the Seft Strategy (Spiritual Emotional Freedom Technique) in tackling active smoking among adolescents. The research method in this study was quasi-experimental with pretest and posttest models with a sample of 13 adolescents who were still students in the age range of 13-16 years and were teenagers who smoked. The results of this study stated that there were 12 harmful data (N), which means that the 12 study participants \"students\" smoking behavior decreased from the pre-test scores to the post-test value","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130424461","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGARUH KONSTRUKSI TERHADAP KUALITAS BAKTERIOLOGIS COLI TINJA DAN STRATEGI PENGENDALIAN PADA AIR SUMUR GALI DI KOYA BARAT MUARA TAMI KOTA JAYAPURA 对粪便杆菌杆菌质量的建设影响,以及在JAYAPURA市TAMI口西挖井井的控制策略
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.47539/gk.v15i1.395
Amiruddin, Novita Medyati, Auldry F Walukow
Konstruksi sumur gali yang  tidak memenuhi syarat sesuai dengan persyaratan yang dikeluarkan oleh Kepmen PUPR tahun 2016 tentang pembuatan sumur gali dapat menyebabkan air sumur gali mudah terkontaminasi melalui rembesan yang berasal dari kotoran manusia ataupun hewan, dikarenakan sumur gali menyediakan air yang berasal dari lapisan tanah yang dekat dengan permukaan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh konstruksi sumur gali terhadap bakteriologis coli tinja dan  menganalisis strategi pengendalian bakteriologis coli tinja air sumur gali. Jenis penelitian deskriptif analitik yang mana dilakukan penilaian kondisi fisik, menganalisis kandungan bakteriologis coli tinja menggunakan metode Most Probable Number, menganalisis pengaruh  konstruksi sumur gali terhadap bakteriologis coli tinja menggunakan uji Chi-Square dengan aplikasi SPSS versi 19, serta menganalisis strategi pengendalian kualitas bakteriologis coli tinja menggunakan analisis SWOT. Populasi berjumlah 170 sumur gali. Sampel diambil 20% berdasarkan Arikunto 170 x 0,20 = 34 sumur gali. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh dinding dan bibir sumur gali terhadap kualitas bakteriologis coli tinja dengan nilai sig. (0,000), terdapat pengaruh lantai sumur gali terhadap kualitas bakteriologis coli tinja dengan nilai sig. (0,005), strategi yang digunakan dalam pengendalian kualitas bakteriologis coli tinja di Koya barat adalah strategi memanfaatkan kekuatan (strengths) untuk menghindari ancaman (threats) yaitu meningkatkan kualitas air sumur gali seiring bertambahnya jumlah penduduk, meningkatkan  pengelolaan limbah peternakan dengan baik, meningkatkan cara pembuatan septictank yang memenuhi syarat, meningkatkan informasi kepada masyarakat cara pembuatan sumur gali yang baik, meningkatkan informasi dan pengawasan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kualitas air agar terhindar dari berbagai penyakit.Kata Kunci: Air sumur, Bakteriologis coli tinja, Konstruksi The construction of dug wells that do not meet the requirements by the requirements issued by the Minister of PUPR in 2016 can cause explored well water to be easily contaminated through seepage originating from human or animal feces because dug wells provide water that comes from layers of soil close to the surface. This study aimed to analyze the effect of the construction of drilled wells on the bacteriology of fecal coli and the bacteriological control strategies of fecal coli in searched well water. This type of research is Analytical Descriptive where the physical condition is assessed, analyzing the bacteriological content of fecal coli using the Most Probable Number method, analyzing the effect of dug well construction on the bacteriological fecal coli using the Chi-Square test with the SPSS application version 19 and exploring the bacteriological quality control strategy of fecal coli using analyzing SWOT. The population is 170 dug wells. Samples were taken 20% based on Arikunto 170 x 0.20 = 34 drilled wel
建筑资格不符合这些要求的挖井由Kepmen PUPR 2016年制作的可以很容易导致井水挖挖井通过渗漏污染来自人类或动物粪便的挖井,由于提供的水来自接近表面的一层。该研究旨在分析开井对排泄物大肠杆菌的建设影响,并分析开水杆菌控制策略。用最可能的数字方法分析粪便杆菌杆菌的分析方法,使用SPSS第19版的Chi-Square对粪便细菌大肠杆菌的建设影响,并通过SWOT分析分析分析分析分析分析,分析粪便杆菌质量控制策略。170口井开挖。样本取自20%,基于Arikunto 170×0 - 20 = 34口开井。研究表明,唾液和唾液对带有sig值的粪便杆菌的挖掘质量有影响。质量控制策略中使用的细菌学家在西方Koya策略是利用粪便大肠杆菌(strengths)的力量来避免威胁(威胁),即增加挖井的水质随着人口的增长,改善农场废物管理得很好,提高septictank制作的资格,增加信息的方式向公众,挖井制作的好方法提高公众对保持水质以避免疾病的重要性的信息和监督。关键词:井水,细菌学家排泄物大肠杆菌,威尔斯之建筑施工挖那个不要见到《requirements requirements by issued by PUPR部长》在2016年可以因为explored好水to be轻易contaminated无论是seepage originating从人类或动物排泄物,因为达达威尔斯。水那来自的雀跃的土地近地面的。这是一项研究,分析药物大肠杆菌杆菌和细菌控制细菌在积水中的大肠杆菌的效果。这类型的研究分析Descriptive那里的体格,雾是assessed bacteriological内容》,analyzing fecal大多数用的大肠杆菌Probable方法效应》analyzing,挖好当家建筑on the bacteriological fecal大肠杆菌利用《SPSS Chi-Square测试与应用程序版本《探索bacteriological 19和质量控制个会用analyzing SWOT fecal的胸罩。人口是170挖井。样本以20%为基础,以阿里昆托170×0。20 = 34钻井。results那里那有一个效应》·沃尔斯》和《达达嗯上嘴唇bacteriological品质fecal的大肠杆菌与sig a价值(万),有一个效应的地板上bacteriological品质》《搜吧on fecal大肠杆菌with a sig价值(0.005)bacteriological品质》《条控制个会过去,fecal大肠杆菌在Koya韦斯特是个个会的utilizing strengths到什么威胁,namely improving挖好水质量》美国《人口increases,即兴发挥生命维持财产管理,即兴发挥如何制造符合条件的化粪池,增加关于如何制造良好水井的信息,增加知识和对公众的监督大肠杆菌,构造学,好水
{"title":"PENGARUH KONSTRUKSI TERHADAP KUALITAS BAKTERIOLOGIS COLI TINJA DAN STRATEGI PENGENDALIAN PADA AIR SUMUR GALI DI KOYA BARAT MUARA TAMI KOTA JAYAPURA","authors":"Amiruddin, Novita Medyati, Auldry F Walukow","doi":"10.47539/gk.v15i1.395","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.v15i1.395","url":null,"abstract":"Konstruksi sumur gali yang  tidak memenuhi syarat sesuai dengan persyaratan yang dikeluarkan oleh Kepmen PUPR tahun 2016 tentang pembuatan sumur gali dapat menyebabkan air sumur gali mudah terkontaminasi melalui rembesan yang berasal dari kotoran manusia ataupun hewan, dikarenakan sumur gali menyediakan air yang berasal dari lapisan tanah yang dekat dengan permukaan. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh konstruksi sumur gali terhadap bakteriologis coli tinja dan  menganalisis strategi pengendalian bakteriologis coli tinja air sumur gali. Jenis penelitian deskriptif analitik yang mana dilakukan penilaian kondisi fisik, menganalisis kandungan bakteriologis coli tinja menggunakan metode Most Probable Number, menganalisis pengaruh  konstruksi sumur gali terhadap bakteriologis coli tinja menggunakan uji Chi-Square dengan aplikasi SPSS versi 19, serta menganalisis strategi pengendalian kualitas bakteriologis coli tinja menggunakan analisis SWOT. Populasi berjumlah 170 sumur gali. Sampel diambil 20% berdasarkan Arikunto 170 x 0,20 = 34 sumur gali. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh dinding dan bibir sumur gali terhadap kualitas bakteriologis coli tinja dengan nilai sig. (0,000), terdapat pengaruh lantai sumur gali terhadap kualitas bakteriologis coli tinja dengan nilai sig. (0,005), strategi yang digunakan dalam pengendalian kualitas bakteriologis coli tinja di Koya barat adalah strategi memanfaatkan kekuatan (strengths) untuk menghindari ancaman (threats) yaitu meningkatkan kualitas air sumur gali seiring bertambahnya jumlah penduduk, meningkatkan  pengelolaan limbah peternakan dengan baik, meningkatkan cara pembuatan septictank yang memenuhi syarat, meningkatkan informasi kepada masyarakat cara pembuatan sumur gali yang baik, meningkatkan informasi dan pengawasan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kualitas air agar terhindar dari berbagai penyakit.\u0000Kata Kunci: Air sumur, Bakteriologis coli tinja, Konstruksi\u0000 \u0000The construction of dug wells that do not meet the requirements by the requirements issued by the Minister of PUPR in 2016 can cause explored well water to be easily contaminated through seepage originating from human or animal feces because dug wells provide water that comes from layers of soil close to the surface. This study aimed to analyze the effect of the construction of drilled wells on the bacteriology of fecal coli and the bacteriological control strategies of fecal coli in searched well water. This type of research is Analytical Descriptive where the physical condition is assessed, analyzing the bacteriological content of fecal coli using the Most Probable Number method, analyzing the effect of dug well construction on the bacteriological fecal coli using the Chi-Square test with the SPSS application version 19 and exploring the bacteriological quality control strategy of fecal coli using analyzing SWOT. The population is 170 dug wells. Samples were taken 20% based on Arikunto 170 x 0.20 = 34 drilled wel","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"67 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131251474","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PELAYANAN KEPERAWATAN SECARA HOLISTIK BERHUBUNGAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP 护理服务与住院病人的满意度是一致的
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.47539/gk.v15i1.330
N. Syarifah, Patria Asda
Pasien yang dirawat inap terutama di ruang penyakit dalam memiliki permasalahan yang lengkap tidak hanya dalam aspek biologis namun juga aspek psikologis, sosiologis dan spiritual. Dengan demikian perawat mempunyai peran yang sangat penting dalam memberikan pelayanan secara holistik. Dalam  kenyataannya, pelayanaan keperawatan di rumah sakit secara menyeluruh belum terlaksana secara optimal terutama pada pasien dengan penyakit kronis atau pasien yang berresiko mengalami masalah psikologis. Pemberian pelayanan keperawatan secara holistik dipercaya dapat meningkatkan kenyamanan pasien dalam menjalankan pengobatan, yang pada akhirnya meningkatkan kepuasan pasien. Pelayanan keperawatan secara holistik perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan di rumah sakit.  Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan pelayanan keperawatan holistik dengan kepuasan pasien di ruang rawat inap.  Rancangan penelitian menggunakan cross sectional survey dan sampel di pilih dengan purposive sampling sejumlah 32 orang. Analisa data menggunakan analisa univariate dan  bivariate menggunakan uji statistik somers’d. Hasil penelitian menunjukkan pelayanan keperawatan holistik dalam kategori baik (62,5%) dan kepuasan pasien kategori puas (65,6%). Hasil uji korelasi menemukan hubungan antara pelayanan keperawatan holistik dengan kepuasan pasien  (sig 0,000<0,05). Kesimpulan penelitian menyatakan bahwa pemberian pelayanan keperawatan secara holistik berhubungan dengan kepuasan pasien rawat inap.Kata kunci : Kepuasan pasien, Pelayanan keperawatan holistik, Rawat inap Hospitalized patients, especially in the internal medicine room, have complete biological, psychological, sociological, and spiritual problems. Nurses have a vital role in providing holistic nursing services. In reality, sometimes, nursing services in hospitals have not been carried out optimally, especially in patients with chronic diseases or patients who are at risk of experiencing psychological problems. Implementing holistic nursing services could increase patient comfort in treatment, increasing patient satisfaction. Holistic nursing services need to be done to improve the quality of services in hospitals. This study aims to determine the correlation between holistic nursing services and patient satisfaction. This research design was cross-sectional, and the purposive method took 32 respondents as the sample. Data were analyzed using univariate and Somers's statistical tests. The results of this study showed that holistic nursing services were in the excellent category (62.5%), and patient satisfaction was in the satisfied class (65.6%). The results of the correlation variable found a relationship between holistic nursing services and patient satisfaction (sig 0.000<0.05). This study's conclusion showed that implementing holistic nursing services is associated with patient satisfaction.Keywords: Inpatient, Nursing holistic services, Patient satisfaction  
重点是内室疾病患者不仅在生物学方面而且在心理、社会学和精神方面都有完全的问题。因此,护士在整体服务中起着至关重要的作用。事实上,整个医院的护理服务还没有得到最佳的优化,尤其是在患有慢性病或有心理问题的患者中。传统上的护理服务被认为可以改善病人在治疗过程中的舒适性,从而增加病人的满意度。需要进行整体护理服务,以提高医院服务的质量。本研究的目的是了解整体护理服务与住院病人满意度的关系。采用交叉调查和样本样本进行的研究草案,采样人数为32人。数据分析使用单变量分析和双变量分析使用somers的统计测试。研究表明,全面的护理服务分为满意的类别(62.5%)和满意的患者满意度(65.6%)。相关测试结果发现整体护理服务与病人满意度之间的联系(sig 10000万< 0.05)。研究结果表明,护士服务的整体性质与住院病人的满意度有关。关键词:患者满意度、全面护理服务、住院住院病人、特别是内科医学,都有完整的生物、心理、社会和精神问题。护士的许多护理服务中有一个重要的角色。事实上,有时,医院的护理服务并不乐观,尤其是患有慢性疾病或病人的精神问题。全面的护理服务的实施可以增加住院病人的舒适,增加住院病人的满足。要全面的护理服务这项研究旨在确定全面护理服务和病人满足之间的关系。这个设计研究是分段的,采药方法把32名回应当作样本。数据是对univariate and Somers统计测试结果的分析。这项研究的结果表明,这些显著的护理服务具有显著的类别(62.5%),满意患者处于满意级(65.6%)。这种相关关系的结果可以在许多护士服务和病人满足之间找到一种关系(sig 0000 <0.05)。这项研究的结论表明,成功的全护理服务是由满意的病人提供的。应召性:Inpatient, Nursing全套服务,Patient satisfaction
{"title":"PELAYANAN KEPERAWATAN SECARA HOLISTIK BERHUBUNGAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP","authors":"N. Syarifah, Patria Asda","doi":"10.47539/gk.v15i1.330","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.v15i1.330","url":null,"abstract":"Pasien yang dirawat inap terutama di ruang penyakit dalam memiliki permasalahan yang lengkap tidak hanya dalam aspek biologis namun juga aspek psikologis, sosiologis dan spiritual. Dengan demikian perawat mempunyai peran yang sangat penting dalam memberikan pelayanan secara holistik. Dalam  kenyataannya, pelayanaan keperawatan di rumah sakit secara menyeluruh belum terlaksana secara optimal terutama pada pasien dengan penyakit kronis atau pasien yang berresiko mengalami masalah psikologis. Pemberian pelayanan keperawatan secara holistik dipercaya dapat meningkatkan kenyamanan pasien dalam menjalankan pengobatan, yang pada akhirnya meningkatkan kepuasan pasien. Pelayanan keperawatan secara holistik perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan di rumah sakit.  Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan pelayanan keperawatan holistik dengan kepuasan pasien di ruang rawat inap.  Rancangan penelitian menggunakan cross sectional survey dan sampel di pilih dengan purposive sampling sejumlah 32 orang. Analisa data menggunakan analisa univariate dan  bivariate menggunakan uji statistik somers’d. Hasil penelitian menunjukkan pelayanan keperawatan holistik dalam kategori baik (62,5%) dan kepuasan pasien kategori puas (65,6%). Hasil uji korelasi menemukan hubungan antara pelayanan keperawatan holistik dengan kepuasan pasien  (sig 0,000<0,05). Kesimpulan penelitian menyatakan bahwa pemberian pelayanan keperawatan secara holistik berhubungan dengan kepuasan pasien rawat inap.\u0000Kata kunci : Kepuasan pasien, Pelayanan keperawatan holistik, Rawat inap\u0000 \u0000Hospitalized patients, especially in the internal medicine room, have complete biological, psychological, sociological, and spiritual problems. Nurses have a vital role in providing holistic nursing services. In reality, sometimes, nursing services in hospitals have not been carried out optimally, especially in patients with chronic diseases or patients who are at risk of experiencing psychological problems. Implementing holistic nursing services could increase patient comfort in treatment, increasing patient satisfaction. Holistic nursing services need to be done to improve the quality of services in hospitals. This study aims to determine the correlation between holistic nursing services and patient satisfaction. This research design was cross-sectional, and the purposive method took 32 respondents as the sample. Data were analyzed using univariate and Somers's statistical tests. The results of this study showed that holistic nursing services were in the excellent category (62.5%), and patient satisfaction was in the satisfied class (65.6%). The results of the correlation variable found a relationship between holistic nursing services and patient satisfaction (sig 0.000<0.05). This study's conclusion showed that implementing holistic nursing services is associated with patient satisfaction.\u0000Keywords: Inpatient, Nursing holistic services, Patient satisfaction\u0000 \u0000 ","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131997573","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA KEHAMILAN TRIMESTER III 妊娠第三期贫血的相关因素
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.47539/gk.v15i1.406
Fitra Arsy Nur Cory'ah, Suwanti Suwanti, Ni Nengah Arini Murni
Prevalensi anemia secara global pada kehamilan masih cukup tinggi, salah satunya di Indonesia yang merupakan negara yang sedang berkembang Anemia dalam kehamilan berkaitan erat dengan morbiditas bahkan mortalitas pada ibu serta bayi, serta meningkatkan kasus keguguran, kelahiran prematur, infeksi, bahkan anemia zat besi yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin hingga dewasa jika tidak tertangani dengan baik. Faktor eksternal lainnya yang dapat biasa berkontribusi terhadap terjadinya anemia pada kehamilan, meliputi usia, pekerjaan, pendidikan, pendapatan keluarga, tingkat pengetahuan, jumlah anak, jarak kehamilan, dan komitmen ibu hamil untuk minum tablet tambah darah dan lain sebagainya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan faktor penyebab dengan kejadian anemia pada kehamilan trimester III di Puskesmas wilayah kota Mataram dan Lombok Barat. Rancangan dari penelitian ini yaitu korelasional melalui pendekatan crossectional. Populasi penelitian yaitu ibu hamil dan dengan jumlah sampel 188 orang. Data di analisis  secara bivariat dan multivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat hubungan antara usia p-value 0,036, pendapatan p-value 0,037 dan kepatuhan mengkonsumsi Fe p-value 0,031 dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Diharapkan pihak puskesmas secara berkesinambungan dapat meningkatkan upaya promotif dan preventif dalam mengatasi anemia pada kehamilan.Kata Kunci: Anemia, Kehamilan, Trimester III Globally, anemia in pregnancy is still very high, mostly in developing countries, including Indonesia. Decreasing hemoglobin in our blood, primarily during pregnancy, is closely related to morbidity and mortality. It increases the risk of miscarriage, premature birth, infection, and even iron deficiency anemia which often occurs in pregnancy and can hurt the growth and development of a fetus or baby to adulthood if not appropriately handled. Other external factors contributing to anemia in pregnancy include age, profession, education, family income, level of knowledge, parity, the distance between pregnancies, and the commitment of pregnant women to take vitamins during pregnancy, etc. This study aims to analyze the relationship between the causal factors and the case of anemia in the third trimester of pregnancy at Primary Health Care in Mataram and West Lombok—the research designed by correlational study with a cross-sectional. The population of this research is pregnancies, with a total sample are 188 peoples: Bivariate and multivariate analysis. The research results were obtained. There is a correlation between age p-value of 0.036, income p-value of 0.037, and adherence to consuming Fe p-value of 0.031 with the incidence of anemia in pregnancies. It is hoped that the puskesmas can continuously improve promotive and preventive efforts in overcoming anemia in pregnancy.Keywords: Anemia, Pregnancy, 3rd Trimester
全球贫血的患病率在怀孕仍然相当高,其中一个在印尼是欣欣向荣的国家中贫血怀孕甚至疾病密切相关的死亡率和婴儿的母亲,以及改善案流产、早产、感染,甚至贫血铁可以影响胎儿成长和发育到成熟的,如果未处理得很好。其他常见的外部因素可能导致怀孕贫血,包括年龄、就业、教育、家庭收入、知识水平、儿童数量、怀孕距离和准妈妈服用补充血液药片等。本研究的目的是分析马塔兰市和西龙目岛Puskesmas地区妊娠期妊娠期贫血的原因关系。这项研究的设计是通过交叉的方法进行关联的。孕妇研究和样本数量为188人。数据进行双变量和多变量分析。研究发现,在p-value 0.036、收入p-value 0.037和孕产妇贫血症相关消费Fe -value 0.031之间存在联系。希望女性歇斯底里症能够在怀孕期间促进促进和预防贫血的努力。关键词:贫血、怀孕、怀孕三个月、全球贫血、pregnancy还非常高,主要是发展中国家,包括印度尼西亚。在怀孕期间,我们血液中的血红蛋白含量,几乎与死亡率有关。它增加了在pregnancy发生的10次意外中的病例、意外出生、感染和甚至是轻微贫血的风险,如果不迅速发展,就会损害儿童的成长和发展。其他外部因素会在怀孕年龄、教授、教育、家庭收入、知识水平、公民关系、怀孕期间的距离,以及怀孕妇女在怀孕期间服用维生素的承诺等。这是一项研究,分析在马塔兰和西龙目岛三分之三的预防疾病之间的关系。这个研究是pregnancies人口》里,用a样本总量是188人民:Bivariate multivariate分析,睡意朦胧。《研究results是获得。这和036年的p-value, 1037年的p-value,以及pregnancies中贫血的症状之间的对应关系。是hoped that the诊所可以continuously improve promotive and preventive efforts in克服在怀孕贫血。贫血,怀孕三个月
{"title":"FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA KEHAMILAN TRIMESTER III","authors":"Fitra Arsy Nur Cory'ah, Suwanti Suwanti, Ni Nengah Arini Murni","doi":"10.47539/gk.v15i1.406","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.v15i1.406","url":null,"abstract":"Prevalensi anemia secara global pada kehamilan masih cukup tinggi, salah satunya di Indonesia yang merupakan negara yang sedang berkembang Anemia dalam kehamilan berkaitan erat dengan morbiditas bahkan mortalitas pada ibu serta bayi, serta meningkatkan kasus keguguran, kelahiran prematur, infeksi, bahkan anemia zat besi yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin hingga dewasa jika tidak tertangani dengan baik. Faktor eksternal lainnya yang dapat biasa berkontribusi terhadap terjadinya anemia pada kehamilan, meliputi usia, pekerjaan, pendidikan, pendapatan keluarga, tingkat pengetahuan, jumlah anak, jarak kehamilan, dan komitmen ibu hamil untuk minum tablet tambah darah dan lain sebagainya. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan faktor penyebab dengan kejadian anemia pada kehamilan trimester III di Puskesmas wilayah kota Mataram dan Lombok Barat. Rancangan dari penelitian ini yaitu korelasional melalui pendekatan crossectional. Populasi penelitian yaitu ibu hamil dan dengan jumlah sampel 188 orang. Data di analisis  secara bivariat dan multivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat hubungan antara usia p-value 0,036, pendapatan p-value 0,037 dan kepatuhan mengkonsumsi Fe p-value 0,031 dengan kejadian anemia pada ibu hamil. Diharapkan pihak puskesmas secara berkesinambungan dapat meningkatkan upaya promotif dan preventif dalam mengatasi anemia pada kehamilan.\u0000Kata Kunci: Anemia, Kehamilan, Trimester III\u0000 \u0000Globally, anemia in pregnancy is still very high, mostly in developing countries, including Indonesia. Decreasing hemoglobin in our blood, primarily during pregnancy, is closely related to morbidity and mortality. It increases the risk of miscarriage, premature birth, infection, and even iron deficiency anemia which often occurs in pregnancy and can hurt the growth and development of a fetus or baby to adulthood if not appropriately handled. Other external factors contributing to anemia in pregnancy include age, profession, education, family income, level of knowledge, parity, the distance between pregnancies, and the commitment of pregnant women to take vitamins during pregnancy, etc. This study aims to analyze the relationship between the causal factors and the case of anemia in the third trimester of pregnancy at Primary Health Care in Mataram and West Lombok—the research designed by correlational study with a cross-sectional. The population of this research is pregnancies, with a total sample are 188 peoples: Bivariate and multivariate analysis. The research results were obtained. There is a correlation between age p-value of 0.036, income p-value of 0.037, and adherence to consuming Fe p-value of 0.031 with the incidence of anemia in pregnancies. It is hoped that the puskesmas can continuously improve promotive and preventive efforts in overcoming anemia in pregnancy.\u0000Keywords: Anemia, Pregnancy, 3rd Trimester","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131911771","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
ANALISIS DAYA TERIMA, KADAR PROTEIN DAN VITAMIN C NUGET IKAN BANDENG DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG RUMPUT LAUT SEBAGAI CAMILAN UNTUK MENINGKATKAN IMUNITAS TUBUH 再加上海带淀粉来增强身体免疫力
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.47539/gk.v15i1.415
Siti Nur Azizah, Musdalifah Syamsul, Kurniaty Yusuf, Icha Dian Nurcahyani, St Nur intang
Ikan bandeng dan rumput laut yang mudah mengalami kerusakan dapat diolah menjadi makanan beku cepat saji yang sehat berupa nuget. Nuget merupakan makanan padat yang banyak disukai mulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga lansia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya terima, kadar protein, vitamin C nuget ikan bandeng yang ditambahkan dengan tepung rumput laut. Penelitian eksperimental ini merupakan pre-experimental design dengan jenis penelitian one-shot case study. Analisis data untuk mencari hasil tertinggi dari uji daya produk menggunakan uji Kruskal-Wallis dengan uji lanjut Mann-Whitney. Hasil uji daya terima nuget terhadap aspek warna yang paling banyak disukai dengan kategori kuning keemasan adalah F3 sebesar 68,9%, aspek aroma paling banyak disukai dengan kategori sedikit harum adalah F2 sebesar 63,9%, aspek rasa paling banyak disukai dengan kategori gurih adalah F2 sebesar 59%%, serta aspek tekstur paling banyak disukai dengan kategori lembut adalah F2 sebesar 68,9%. Hasil analisis data menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan diantara perlakuan penambahan tepung rumput laut pada nuget baik dari aspek warna, aroma, rasa dan tekstur. Secara keseluruhan, nuget ikan bandeng yang ditambahkan tepung rumput laut yang memiliki daya terima cukup baik dengan nilai tertinggi adalah F3 dengan nilai rata-rata sebesar 64,13. Kandungan protein F3 dalam 100 gram sebesar 12,66% lebih rendah dibandingkan F0 sebesar 14,26%, sedangkan kandungan vitamin C F3 dalam 100 gram sebesar 8,72 mg lebih tinggi dibandingkan F0 sebesar 4,91 mg.Kata kunci: Daya Terima, Nuget, Protein,  Vitamin C Milkfish and seaweed, perishable food, can be processed into healthy fast food like frozen nuggets. Nuggets are a popular solid food enjoyed by many individuals, from children and teenagers to adults and older people. This study analyzed the acceptability, protein content, and vitamin C levels of milkfish nuggets supplemented with seaweed flour. The research design employed was a pre-experimental one-shot case study type design. The Kruskal-Wallis test with the Mann-Whitney posthoc test was used to determine the optimal treatment yielding the highest results for data analysis. The results of the acceptability test for the nuggets indicated that the color aspect most preferred by the participants was a golden yellow shade, with F3 achieving 68.9%. Regarding aroma, the slightly fragrant category received the highest preference, with F2 scoring 63.9%. The tasty variety was the most favored for taste, with F2 achieving 59%. Regarding texture, the soft type was the most preferred, with F2 scoring 68.9%. Data analysis revealed significant differences between the treatments involving the addition of seaweed flour to the nuggets, encompassing color, aroma, taste, and texture aspects. Overall, milkfish nuggets supplemented with seaweed flour exhibited fairly good acceptability, with F3 attaining the highest average score of 64.13. The protein content of F3 per 100 gr
矮塘鱼和容易腐烂的海藻可以作为有益健康的快速冷冻的坚果。鸡块是一种从儿童、青少年、成年人到老年人都很受欢迎的固体食物。这项研究的目的是分析海带淀粉中添加的淀粉、蛋白质、维生素C、维生素C。本实验研究是一种实验设计与单一点火案例研究类型。数据分析,利用Kruskal-Wallis测试进行深入测试,确定产品电能测试的最高结果。功率测试非常喜欢最多的方面和颜色的鸡块金黄色类别是F3 68,9%,大小方面最招人喜欢的味道有点甜腻的类别是F2 63,9%大小,最多方面认为受欢迎的美味是F2高达59% %的类别,温柔和纹理方面最受欢迎的类别是F2 68,9%大小。数据分析表明,无论颜色、气味、味道和质地方面如何增加海藻粉的治疗方法,都存在显著差异。总的来说,加在足够好的海带淀粉中的野鱼群得分最高的是F3,平均得分为64.13。100克内F3的蛋白质含量为1266%,而100克内维生素C F3的含量为8.72 mg,而F0为4.91 mg。关键词:可接受的、鸡块、蛋白质、维生素C乳鱼和海鲜,可食用的可食用食物,如冷冻掘金。金块是一种非常受欢迎的固体食物,从儿童到青少年再到老年人。这项研究分析了acceptability、蛋白质含量和维生素C的牛奶鸡块与seaweed flour分层。研究开发人员是一种实验一次性的案例研究类型。Kruskal-Wallis在many转发测试中用来确定最优治疗的最重要的数据分析结果。金块的可接受性测试表明,参与其中最受欢迎的颜色是金色的黄色阴影,成绩是F3奖68.9%。关于香气的规定,最轻微的弗雷泽教义得到了最特别的引用,得到了F2分63.9%的分数。美味的品种是最喜欢的口味,F2赢59%。关于文本,软类型是最受欢迎的,F2得分68.9%。数据分析显示,两种方法之间的重大差异在于将水草的成分注入到金块中,结合颜色、气味、味觉和排味。噢,马利鸡块用seaweed flour表示精心准备,F3进攻64。13的最高平均得分。每100克F3的蛋白质含量为12.66%,低于F0,相当于14.26%。另一方面,每100克F3的维生素C含量为8.72毫克,比F0高,相当于4.91毫克。接受测试,鸡块,蛋白质,维生素C
{"title":"ANALISIS DAYA TERIMA, KADAR PROTEIN DAN VITAMIN C NUGET IKAN BANDENG DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG RUMPUT LAUT SEBAGAI CAMILAN UNTUK MENINGKATKAN IMUNITAS TUBUH","authors":"Siti Nur Azizah, Musdalifah Syamsul, Kurniaty Yusuf, Icha Dian Nurcahyani, St Nur intang","doi":"10.47539/gk.v15i1.415","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.v15i1.415","url":null,"abstract":"Ikan bandeng dan rumput laut yang mudah mengalami kerusakan dapat diolah menjadi makanan beku cepat saji yang sehat berupa nuget. Nuget merupakan makanan padat yang banyak disukai mulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga lansia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya terima, kadar protein, vitamin C nuget ikan bandeng yang ditambahkan dengan tepung rumput laut. Penelitian eksperimental ini merupakan pre-experimental design dengan jenis penelitian one-shot case study. Analisis data untuk mencari hasil tertinggi dari uji daya produk menggunakan uji Kruskal-Wallis dengan uji lanjut Mann-Whitney. Hasil uji daya terima nuget terhadap aspek warna yang paling banyak disukai dengan kategori kuning keemasan adalah F3 sebesar 68,9%, aspek aroma paling banyak disukai dengan kategori sedikit harum adalah F2 sebesar 63,9%, aspek rasa paling banyak disukai dengan kategori gurih adalah F2 sebesar 59%%, serta aspek tekstur paling banyak disukai dengan kategori lembut adalah F2 sebesar 68,9%. Hasil analisis data menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan diantara perlakuan penambahan tepung rumput laut pada nuget baik dari aspek warna, aroma, rasa dan tekstur. Secara keseluruhan, nuget ikan bandeng yang ditambahkan tepung rumput laut yang memiliki daya terima cukup baik dengan nilai tertinggi adalah F3 dengan nilai rata-rata sebesar 64,13. Kandungan protein F3 dalam 100 gram sebesar 12,66% lebih rendah dibandingkan F0 sebesar 14,26%, sedangkan kandungan vitamin C F3 dalam 100 gram sebesar 8,72 mg lebih tinggi dibandingkan F0 sebesar 4,91 mg.\u0000Kata kunci: Daya Terima, Nuget, Protein,  Vitamin C\u0000 \u0000Milkfish and seaweed, perishable food, can be processed into healthy fast food like frozen nuggets. Nuggets are a popular solid food enjoyed by many individuals, from children and teenagers to adults and older people. This study analyzed the acceptability, protein content, and vitamin C levels of milkfish nuggets supplemented with seaweed flour. The research design employed was a pre-experimental one-shot case study type design. The Kruskal-Wallis test with the Mann-Whitney posthoc test was used to determine the optimal treatment yielding the highest results for data analysis. The results of the acceptability test for the nuggets indicated that the color aspect most preferred by the participants was a golden yellow shade, with F3 achieving 68.9%. Regarding aroma, the slightly fragrant category received the highest preference, with F2 scoring 63.9%. The tasty variety was the most favored for taste, with F2 achieving 59%. Regarding texture, the soft type was the most preferred, with F2 scoring 68.9%. Data analysis revealed significant differences between the treatments involving the addition of seaweed flour to the nuggets, encompassing color, aroma, taste, and texture aspects. Overall, milkfish nuggets supplemented with seaweed flour exhibited fairly good acceptability, with F3 attaining the highest average score of 64.13. The protein content of F3 per 100 gr","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"156 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121522915","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
EFFECT OF CALCIUM AND VITAMIN D SUPPLEMENTATION IN PREGNANT WOMAN WITH HYPERTENSION AT SENTANI COMMUNITY HEALTH CENTER 在森塔尼社区卫生中心补充钙和维生素d对高血压孕妇的影响
Pub Date : 2022-12-29 DOI: 10.47539/gk.vi.341
Martina Mogan, Endang Trisnawati
Low calcium intake causes an increase in high blood pressure by stimulating the release of parathyroid hormone and renin, which causes an increase in intracellular calcium concentration in the smooth muscle cells of blood vessels and results in vasoconstriction. This study aims to determine the effect of giving calcium and vitamin D supplements to pregnant hypertension women on the anthropometric outcomes of newborns. The research design was quasi-experimental with two groups of post-test-only design. A respondent of 30 hypertension pregnant women at 28-32 weeks of gestation was selected by purposive sampling—data analysis using Mann Whitney. Calcium supplements (2 x 500 mg/day) and vitamin D3 (400 IU/day) were administered and monitored for eight weeks to 15 pregnant women as the intervention group and 15 pregnant women as the control group who were assumed to receive calcium supplements from the Health Service Program. Data on blood pressure and calcium levels were taken before and after eight weeks of intervention. The results showed that there was a significant difference in mean blood pressure between the control and intervention groups, with a p-value of systolic blood pressure (0.002) and a p-value of diastolic blood pressure (0.014), and the average decrease in blood pressure was more significant in the intervention group. There were differences in anthropometric results between the intervention group and the control group, with p-value s ​​for body weight (0.000), body length (0.000), and head circumference (0.000). The intervention group's average weight, length, and head girth were higher than the control group's. Thus, for eight weeks, calcium and vitamin D supplementation in hypertensive pregnant women can reduce blood pressure and result in better baby weight, body length, and head circumference.Keywords: Anthropometry, Calcium, Hypertension, Vitamin D
低钙摄入会刺激甲状旁腺激素和肾素的释放,导致血管平滑肌细胞内钙浓度升高,导致血管收缩,从而导致高血压的增加。本研究旨在确定给高血压孕妇补充钙和维生素D对新生儿人体测量结果的影响。研究设计为准实验设计,采用两组后验设计。采用Mann Whitney有目的的抽样数据分析方法,选取30例妊娠28-32周的高血压孕妇作为调查对象。作为干预组的15名孕妇和作为对照组的15名孕妇接受了钙补充剂(2 × 500毫克/天)和维生素D3 (400 IU/天),并进行了8周的监测,这些孕妇被认为从健康服务计划中接受了钙补充剂。在干预前后8周测量血压和钙水平的数据。结果显示,对照组与干预组的平均血压差异有统计学意义,收缩压p值为0.002,舒张压p值为0.014,干预组的平均血压下降更为显著。干预组与对照组的人体测量结果存在差异,体重(0.000)、体长(0.000)和头围(0.000)的p值为s。干预组的平均体重、体长、头围均高于对照组。因此,在八周内,高血压孕妇补充钙和维生素D可以降低血压,并导致更好的婴儿体重、体长和头围。关键词:人体测量,钙,高血压,维生素D
{"title":"EFFECT OF CALCIUM AND VITAMIN D SUPPLEMENTATION IN PREGNANT WOMAN WITH HYPERTENSION AT SENTANI COMMUNITY HEALTH CENTER","authors":"Martina Mogan, Endang Trisnawati","doi":"10.47539/gk.vi.341","DOIUrl":"https://doi.org/10.47539/gk.vi.341","url":null,"abstract":"Low calcium intake causes an increase in high blood pressure by stimulating the release of parathyroid hormone and renin, which causes an increase in intracellular calcium concentration in the smooth muscle cells of blood vessels and results in vasoconstriction. This study aims to determine the effect of giving calcium and vitamin D supplements to pregnant hypertension women on the anthropometric outcomes of newborns. The research design was quasi-experimental with two groups of post-test-only design. A respondent of 30 hypertension pregnant women at 28-32 weeks of gestation was selected by purposive sampling—data analysis using Mann Whitney. Calcium supplements (2 x 500 mg/day) and vitamin D3 (400 IU/day) were administered and monitored for eight weeks to 15 pregnant women as the intervention group and 15 pregnant women as the control group who were assumed to receive calcium supplements from the Health Service Program. Data on blood pressure and calcium levels were taken before and after eight weeks of intervention. The results showed that there was a significant difference in mean blood pressure between the control and intervention groups, with a p-value of systolic blood pressure (0.002) and a p-value of diastolic blood pressure (0.014), and the average decrease in blood pressure was more significant in the intervention group. There were differences in anthropometric results between the intervention group and the control group, with p-value s ​​for body weight (0.000), body length (0.000), and head circumference (0.000). The intervention group's average weight, length, and head girth were higher than the control group's. Thus, for eight weeks, calcium and vitamin D supplementation in hypertensive pregnant women can reduce blood pressure and result in better baby weight, body length, and head circumference.\u0000Keywords: Anthropometry, Calcium, Hypertension, Vitamin D","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"90 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121743107","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
GEMA KESEHATAN
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1