This research is motivated by students who have low learning achievement such as: have no desire to learn, are more interested in helping their parents and playing with their friends, school assignments are only simple work, there is no effort in doing the work or assignments given. The purpose of this study was to see students' perceptions of content mastery services in improving student achievement. This research method is descriptive quantitative. The population in this study were students of class VIII at SMP N 3 Muara Bungo totaling 227 people, the sample obtained was 90 people who were selected by simple random sampling technique. The instrument used is a questionnaire. The data were analyzed using percentages. The research findings show that mastery of content in improving student achievement is of good quality (83%), to clarify several indicators can be divided, namely indicators: (1) motivating learning is of good quality (83%) , (2) attitudes and study habits are of good quality (83%), and (3) improving learning skills are of good quality (82%). The implication of this research is that it can be used as an analysis of student needs to help direct BK teachers in providing services at SMP Negeri 3 Muara Bungo.
本研究的动机是学习成绩低的学生,如:没有学习欲望,更感兴趣的是帮助父母和与朋友一起玩,学校作业只是简单的工作,没有努力去做工作或作业。本研究的目的是了解学生对内容掌握服务在提高学生成绩方面的看法。这种研究方法是描述性定量的。本研究的人群为Muara Bungo SMP n3muara Bungo八班学生,共227人,获得的样本为90人,采用简单随机抽样方法抽取。使用的工具是问卷调查。数据用百分比进行分析。研究结果表明,对内容的掌握在提高学生成绩方面具有良好的质量(83%),澄清几个指标可以分为:(1)激励学习具有良好的质量(83%),(2)态度和学习习惯具有良好的质量(83%),(3)提高学习技能具有良好的质量(82%)。本研究的意义在于,它可以作为学生需求的分析,以帮助指导BK教师在SMP Negeri 3 Muara Bungo提供服务。
{"title":"PERSEPSI SISWA TENTANG LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 3 MUARA BUNGO","authors":"Erpita E","doi":"10.52060/pti.v2i02.606","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v2i02.606","url":null,"abstract":"This research is motivated by students who have low learning achievement such as: have no desire to learn, are more interested in helping their parents and playing with their friends, school assignments are only simple work, there is no effort in doing the work or assignments given. The purpose of this study was to see students' perceptions of content mastery services in improving student achievement. This research method is descriptive quantitative. The population in this study were students of class VIII at SMP N 3 Muara Bungo totaling 227 people, the sample obtained was 90 people who were selected by simple random sampling technique. The instrument used is a questionnaire. The data were analyzed using percentages. The research findings show that mastery of content in improving student achievement is of good quality (83%), to clarify several indicators can be divided, namely indicators: (1) motivating learning is of good quality (83%) , (2) attitudes and study habits are of good quality (83%), and (3) improving learning skills are of good quality (82%). The implication of this research is that it can be used as an analysis of student needs to help direct BK teachers in providing services at SMP Negeri 3 Muara Bungo.","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115997140","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Yogi Irdes Putra, Rini Sefriani, Ahmad Ridoh, Raja Bani Pilitan, Ade Kurniawan
Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan suatu sistem informasi penerimaan mahasiswa baru yang layak digunakan untuk pendaftaran calon mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metodel RAD Model (Rapid Application Development). Tahap-tahap penelitian meliputi requirements planning (perencanaan), design (perancangan), dan implementation (implementasi). Sistem informasi penerimaan mahasiswa baru yang telah dirancang memberikan kemudahan kepada calon mahasiswa baru untuk melakukan pendaftaran di STKIP Muhammadiyah Muara Bungo.
{"title":"PENGGUNAAN RAD MODEL DALAM PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENERIMAAN MAHASISWA BARU STKIP MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO","authors":"Yogi Irdes Putra, Rini Sefriani, Ahmad Ridoh, Raja Bani Pilitan, Ade Kurniawan","doi":"10.52060/pti.v2i02.612","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v2i02.612","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk menghasilkan suatu sistem informasi penerimaan mahasiswa baru yang layak digunakan untuk pendaftaran calon mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metodel RAD Model (Rapid Application Development). Tahap-tahap penelitian meliputi requirements planning (perencanaan), design (perancangan), dan implementation (implementasi). Sistem informasi penerimaan mahasiswa baru yang telah dirancang memberikan kemudahan kepada calon mahasiswa baru untuk melakukan pendaftaran di STKIP Muhammadiyah Muara Bungo.","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130701470","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak — Latar belakang penelitian ini adalah rendahNya hasil belajar mata pelajaran matematika kelas IV SD Negeri 60/II Muara Bungo. Faktor penyebabnya adalah pembelajaran masih konvesional, tidak ada keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran, tidak menggunakan strategi pembelajaran berbasis masalah dalam proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri 60/II Muara Bungo yang berjumlah 30 siswa. Dalam pelaksanaannya, penelitian ini terdiri 2 siklus yang dilakukan oleh peneliti. Setiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu kegiatan perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi pada masing-masing siklus. Data penelitian ini dikumpulkan berdasarkan observasi, tes hasil belajar, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) penerapan strategi pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan hasil kegiatan guru dan siswa. Kegiatan guru pada siklus I sebesar 81% (katagori baik) pada siklus II meningkat menjadi 91% (katagori sangat baik). Kegiatan siswa pada siklus I sebesar 84% (katagori baik) pada siklus II meningkat menjadi 90% (katagori ssangat baik). 2) Peningkatan hasil belajar yang mencapai nilai di atas KKM (65) dengan presentase pra siklus 57%, siklus I 60%, dan siklus II 76%.
{"title":"PENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DI SEKOLAH DASAR","authors":"Randi Eka Putra","doi":"10.52060/pti.v2i01.523","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v2i01.523","url":null,"abstract":"Abstrak — Latar belakang penelitian ini adalah rendahNya hasil belajar mata pelajaran matematika kelas IV SD Negeri 60/II Muara Bungo. Faktor penyebabnya adalah pembelajaran masih konvesional, tidak ada keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran, tidak menggunakan strategi pembelajaran berbasis masalah dalam proses pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri 60/II Muara Bungo yang berjumlah 30 siswa. Dalam pelaksanaannya, penelitian ini terdiri 2 siklus yang dilakukan oleh peneliti. Setiap siklus terdiri dari 4 tahapan yaitu kegiatan perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi pada masing-masing siklus. Data penelitian ini dikumpulkan berdasarkan observasi, tes hasil belajar, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) penerapan strategi pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan hasil kegiatan guru dan siswa. Kegiatan guru pada siklus I sebesar 81% (katagori baik) pada siklus II meningkat menjadi 91% (katagori sangat baik). Kegiatan siswa pada siklus I sebesar 84% (katagori baik) pada siklus II meningkat menjadi 90% (katagori ssangat baik). 2) Peningkatan hasil belajar yang mencapai nilai di atas KKM (65) dengan presentase pra siklus 57%, siklus I 60%, dan siklus II 76%.","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"135 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121252940","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Rancangan penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas melalui model Kooperatif tipe Penerapan media monopoli untuk meningkatkan proses dan hasil belajar IPA dengan model kooperatif tipe team games toornament (TGT) di kelas IV SDN 60/II Muara Bungo kecamatan rimbo tengah kabupaten bungo menggunakan dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan,pelaksanaan,observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah guru (peneliti) dan siswa kelas di kelas IV SDN 60/II Muara Bungo Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) penilaian kinerja guru pada siklus I pertemuan I diperoleh skor 68,75% dengan kriteria baik, pertemuan II dengan skor 75% dengan kriteria sangat baik. Pada siklus II pertemuan I memperoleh skor81,25% dengan kriteria sangat baik, dan pertemuan II dengan skor 87,5% kriteria sangat baik. (2) Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa siklus I pertemuan I sebesar 70% dan siklus I pertemuan II sebesar 75%. Pada siklus II pertemuan I sebesar 85% dan pertemuan II sebesar 90%.
这是研究设计课堂行为通过垄断媒体合作类型应用模型来改善学习过程和结果的科学模式的合作团队游戏toornament类型(TGT)四年级SDN 60 - II Bungo河口街道rimbo Bungo县中间用两个周期,每个周期由四个阶段组成,即计划、执行、观察和思考。研究对象是四年级SDN 60/II班的教师和学生。研究结果表明:(1)教师绩效考核在第一次会议中获得了68.75%的分数和良好的标准,第二次会议的成绩为75%,标准非常好。在第二次周期中,我得到了优秀标准的81.25%的分数,而第二次分数的分数是87.5%。(2)学生学习周期I圆I的保守结果是70%,I圆I的周期是75%。在第二次会议中,我有85%的会议和90%的会议。
{"title":"PENERAPAN MEDIA MONOPOLI UNTUK MENINGKATKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DI KELAS IV SDN 60/II MUARA BUNGO","authors":"Fauziah Zi, Ikhsan Maulana, A. Isnaini","doi":"10.52060/pti.v2i01.472","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v2i01.472","url":null,"abstract":"Rancangan penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas melalui model Kooperatif tipe Penerapan media monopoli untuk meningkatkan proses dan hasil belajar IPA dengan model kooperatif tipe team games toornament (TGT) di kelas IV SDN 60/II Muara Bungo kecamatan rimbo tengah kabupaten bungo menggunakan dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan,pelaksanaan,observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah guru (peneliti) dan siswa kelas di kelas IV SDN 60/II Muara Bungo Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) penilaian kinerja guru pada siklus I pertemuan I diperoleh skor 68,75% dengan kriteria baik, pertemuan II dengan skor 75% dengan kriteria sangat baik. Pada siklus II pertemuan I memperoleh skor81,25% dengan kriteria sangat baik, dan pertemuan II dengan skor 87,5% kriteria sangat baik. (2) Ketuntasan klasikal hasil belajar siswa siklus I pertemuan I sebesar 70% dan siklus I pertemuan II sebesar 75%. Pada siklus II pertemuan I sebesar 85% dan pertemuan II sebesar 90%.","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"16 4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125745870","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pademi covid-19 telah mengganggu proses pembelajaran secara konvensional, khususnya provinsi Jambi kabupaten Bungo. Permasalahan ini tentunya diperlukan solusi untuk menjawabnya. Pembelajaran secara daring adalah salah satu alternative yang dapat mengatasi masalah tersebut. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh guru, peserta didik dan orang tua pada saat mengajar daring di MIN 4 Bungo. Metode penelitian ini menggunakan studi kasus kualitatif, yang digunakan untuk mendapatkan informasi mengenai permasalahan yang dirumuskan. Teknik pengumpulan data yang meliputi; Observasi secara online dan wawancara secara daring. Responden yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah siswa dan orang tua kelas V di MIN 4 Bungo yang berjumlah 30 orang. Kendala utama yang dihadapi adalah kurangnya fasilitas yang dimilki oleh siswa ketika belajar daring karena tidak semua siswa memiliki Smarthphone ataupun komputer sebagai media pembelajaran yang digunakan pada saat daring. Selain itu kendala lain adalah paket internet yang tidak bisa dijangkau oleh semua siswa. Minimnya pengetahuan mengenai penggunaan teknologi dan pengeluaran yang cukup besar menjadi kendala proses pembelajaran berlangsung.
{"title":"KENDALA PANDEMI COVID-19 TERHADAP PROSES PEMBELAJARAN ONLINE DI MIN 4 BUNGO","authors":"Nurdin N","doi":"10.52060/pti.v2i01.482","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v2i01.482","url":null,"abstract":"Pademi covid-19 telah mengganggu proses pembelajaran secara konvensional, khususnya provinsi Jambi kabupaten Bungo. Permasalahan ini tentunya diperlukan solusi untuk menjawabnya. Pembelajaran secara daring adalah salah satu alternative yang dapat mengatasi masalah tersebut. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh guru, peserta didik dan orang tua pada saat mengajar daring di MIN 4 Bungo. Metode penelitian ini menggunakan studi kasus kualitatif, yang digunakan untuk mendapatkan informasi mengenai permasalahan yang dirumuskan. Teknik pengumpulan data yang meliputi; Observasi secara online dan wawancara secara daring. Responden yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah siswa dan orang tua kelas V di MIN 4 Bungo yang berjumlah 30 orang. Kendala utama yang dihadapi adalah kurangnya fasilitas yang dimilki oleh siswa ketika belajar daring karena tidak semua siswa memiliki Smarthphone ataupun komputer sebagai media pembelajaran yang digunakan pada saat daring. Selain itu kendala lain adalah paket internet yang tidak bisa dijangkau oleh semua siswa. Minimnya pengetahuan mengenai penggunaan teknologi dan pengeluaran yang cukup besar menjadi kendala proses pembelajaran berlangsung.","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117274019","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The problem in this study is the low value of the process and results of learning mathematics in class V SD Negeri 60 / II Muara Bungo, this is evidenced by the results of observations with the class V homeroom teacher. The aim of this research is to describe the application of the index card match model in the learning process. learners and students' thinking skills. This type of research is classroom action research (PTK). This study consisted of 2 cycles, each cycle carried out through 4 stages, namely planning, action, observation and reflection and consisted of 2 meetings. The results of the application of the index card match model were carried out by the following steps: (1) Delivering objectives and motivating students, (2) Presenting information, (3) Organizing students into study groups, (4) Guiding students in study groups, ( 5) evaluation, so as to improve the process and results of learning mathematics in class V SD Negeri 60 / II Muara Bungo with the percentage of teacher teaching activities, namely 60% in cycle I meeting I, 75% in cycle I meeting II, 80% in cycle II meeting I, 87% cycle II at the second meeting. As well as an increase in the learning process of students as indicated by learning activities by 58% in the first cycle of meeting I, 70% in the first cycle of the second meeting, 75% in the second cycle of the first meeting, 80% in the second cycle of the second meeting, and the percentage of students' learning completeness. from pre-action 43% as many as 13 people who reached KKM, increased to 53% as many as 16 people who reached KM, increased to 80% as many as 24 people who reached KKM.
本研究的问题是V班的数学学习过程和结果的价值不高,这一点可以通过与V班班主任的观察结果得到证明。本研究的目的是描述索引卡匹配模型在学习过程中的应用。学习者和学生的思维能力。这种类型的研究是课堂行动研究(PTK)。本研究分为2个周期,每个周期分为计划、行动、观察和反思4个阶段,共2次会议。索引卡匹配模型的应用结果按以下步骤进行:(1)传递目标,激励学生,(2)呈现信息,(3)组织学生学习小组,(4)指导学生学习小组,(5)评价,以提高V SD Negeri 60 / II Muara Bungo班的数学学习过程和结果,教师教学活动的百分比为:第一轮会议I占60%,第一轮会议II占75%,第一轮会议I占80%,第二次会议第二轮会议II占87%。以及学生学习过程的增加,学习活动在第一次会议的第一个周期中增加了58%,在第二次会议的第一个周期中增加了70%,在第一次会议的第二个周期中增加了75%,在第二次会议的第二个周期中增加了80%,以及学生学习完成的百分比。从行动前43%的多达13人到达KKM,增加到53%的多达16人到达KM,增加到80%的多达24人到达KKM。
{"title":"UPAYA MENINGKATKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH DI KELAS V SD NEGERI 60/II MUARA BUNGO KECAMATAN RIMBO TENGAH KABUPATEN BUNGO","authors":"Muhammad Hakiki, Debby Permata Cinta","doi":"10.52060/pti.v1i2.632","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v1i2.632","url":null,"abstract":"The problem in this study is the low value of the process and results of learning mathematics in class V SD Negeri 60 / II Muara Bungo, this is evidenced by the results of observations with the class V homeroom teacher. The aim of this research is to describe the application of the index card match model in the learning process. learners and students' thinking skills. This type of research is classroom action research (PTK). This study consisted of 2 cycles, each cycle carried out through 4 stages, namely planning, action, observation and reflection and consisted of 2 meetings. The results of the application of the index card match model were carried out by the following steps: (1) Delivering objectives and motivating students, (2) Presenting information, (3) Organizing students into study groups, (4) Guiding students in study groups, ( 5) evaluation, so as to improve the process and results of learning mathematics in class V SD Negeri 60 / II Muara Bungo with the percentage of teacher teaching activities, namely 60% in cycle I meeting I, 75% in cycle I meeting II, 80% in cycle II meeting I, 87% cycle II at the second meeting. As well as an increase in the learning process of students as indicated by learning activities by 58% in the first cycle of meeting I, 70% in the first cycle of the second meeting, 75% in the second cycle of the first meeting, 80% in the second cycle of the second meeting, and the percentage of students' learning completeness. from pre-action 43% as many as 13 people who reached KKM, increased to 53% as many as 16 people who reached KM, increased to 80% as many as 24 people who reached KKM.","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121961110","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Di era globalisasi saat ini, perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat tidak dapat dihindari salah satunya pada dunia pendidikan. Tuntutan global menuntut sektor pendidikan untuk senantiasa menyesuaikan perkembangan teknologi dengan upaya peningkatan kualitas pendidikan, menyesuaikan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. STMIK Rosma merupakan perguruan tinggi yang memanfaatkan teknologi komputer. Namun, masih terdapat kekurangan yaitu belum adanya aplikasi penanganan keluhan mahasiswa sehingga tidak adanya efisiensi waktu dalam menyampaikan keluhan mahasiswa, tidak terdatanya keluhan mahasiswa, dan staf tidak dapat mendokumentasikan keluhan yang telah diselesaikan, serta pimpinan peguruan tinggi kampus tidak dapat memantau keluhan mahasiswa. STMIK Rosma ini mengalami kesulitan dalam penanganan keluhan mahasiswa karena belum adanya proses komputasional pada proses penanganan keluhan. Hal ini mengakibatkan penanganan yang kurang baik dan membuat kinerja menurun karena penanganan yang dilakukan masih manual sehingga menjadi tidak efektif lagi dalam penanganan keluhan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan fungsional aplikasi penanganan keluah mahasiswa STMIK Rosma. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Eficiency and Service). Hasil dari penelitian ini, berdasarkan masalah-masalah yang sudah teridentifikasi akar masalahnya berdasarkan proses input dan output beserta solusinya yang menjadi landasan dalam menghasilkan analisis kebutuhan-kebutuhan fungsional yang diperlukan dalam membangun aplikasi penanganan keluhan mahasiswa
{"title":"ANALISIS KEBUTUHAN FUNGSIONAL APLIKASI PENANGANAN KELUHAN MAHASISWA STUDI KASUS: STMIK ROSMA KARAWANG","authors":"Lila Setiyani, Evelyn Tjandra","doi":"10.52060/pti.v2i01.465","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v2i01.465","url":null,"abstract":"Di era globalisasi saat ini, perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat tidak dapat dihindari salah satunya pada dunia pendidikan. Tuntutan global menuntut sektor pendidikan untuk senantiasa menyesuaikan perkembangan teknologi dengan upaya peningkatan kualitas pendidikan, menyesuaikan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. STMIK Rosma merupakan perguruan tinggi yang memanfaatkan teknologi komputer. Namun, masih terdapat kekurangan yaitu belum adanya aplikasi penanganan keluhan mahasiswa sehingga tidak adanya efisiensi waktu dalam menyampaikan keluhan mahasiswa, tidak terdatanya keluhan mahasiswa, dan staf tidak dapat mendokumentasikan keluhan yang telah diselesaikan, serta pimpinan peguruan tinggi kampus tidak dapat memantau keluhan mahasiswa. STMIK Rosma ini mengalami kesulitan dalam penanganan keluhan mahasiswa karena belum adanya proses komputasional pada proses penanganan keluhan. Hal ini mengakibatkan penanganan yang kurang baik dan membuat kinerja menurun karena penanganan yang dilakukan masih manual sehingga menjadi tidak efektif lagi dalam penanganan keluhan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan fungsional aplikasi penanganan keluah mahasiswa STMIK Rosma. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Eficiency and Service). Hasil dari penelitian ini, berdasarkan masalah-masalah yang sudah teridentifikasi akar masalahnya berdasarkan proses input dan output beserta solusinya yang menjadi landasan dalam menghasilkan analisis kebutuhan-kebutuhan fungsional yang diperlukan dalam membangun aplikasi penanganan keluhan mahasiswa","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115636650","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam upaya meningkatkan hasil belajar matematika kelas IV SD Negeri Karangwuni 03 yang berada dibawah KKM. Metode ini juga guna untuk membeikan inovasi metode pembelajaran dalam mata pelajaran ini agar siswa dapat berperan aktif dalam proses KBM. Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas dengan menggunakan tiga siklus. Berdasarkan hasil penelitian dan analisa data dapat disimpulkan melalui metode pembelajaran koopertaif tipe STAD dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada aspek kognitif, afektif dan psikomotor pada setiap siklusnya. Pada siklus 1 menunjukkan pencapaian belum maksimal, Prosentase keberhasilan (ketuntasan) siswa dari nilai kognitif 60 %, nilai afektif 70 %, dan psikomotor 70 %. Pada siklus II Prosentasi peningkatan ketuntasan siswa pada nilai kognitif, Afektif, dan psikomotor sebesar 70% dengan nilai rata-rata 81.3 pada ketiga aspek. Kemudian untuk siklus ke III menunjukkan hasil yang cukup signifikan dengan rata-rata nilai 87.0 dan tingkat ketuntasan adalah 90-100 %.
{"title":"PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGWUNI 03 DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD","authors":"Sri Mulyani","doi":"10.52060/pti.v2i01.451","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v2i01.451","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam upaya meningkatkan hasil belajar matematika kelas IV SD Negeri Karangwuni 03 yang berada dibawah KKM. Metode ini juga guna untuk membeikan inovasi metode pembelajaran dalam mata pelajaran ini agar siswa dapat berperan aktif dalam proses KBM. Penelitian ini merupakan penelitian Tindakan kelas dengan menggunakan tiga siklus. Berdasarkan hasil penelitian dan analisa data dapat disimpulkan melalui metode pembelajaran koopertaif tipe STAD dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada aspek kognitif, afektif dan psikomotor pada setiap siklusnya. Pada siklus 1 menunjukkan pencapaian belum maksimal, Prosentase keberhasilan (ketuntasan) siswa dari nilai kognitif 60 %, nilai afektif 70 %, dan psikomotor 70 %. Pada siklus II Prosentasi peningkatan ketuntasan siswa pada nilai kognitif, Afektif, dan psikomotor sebesar 70% dengan nilai rata-rata 81.3 pada ketiga aspek. Kemudian untuk siklus ke III menunjukkan hasil yang cukup signifikan dengan rata-rata nilai 87.0 dan tingkat ketuntasan adalah 90-100 %.","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-02-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132122882","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kelapa sawit merupakan bahan utama dalam menghasilkan produk minyak, untuk menghasilkan minyak sawit terbaik maka diperlukan lokasi yang strategis dan kondisi tanah yang bagus. Terutama dalam perkembangan perusahaan guna memperbaharui sistem pembangunan untuk meningkatkan kualitas kerja dari perusahan. Penelitian ini bertujuan untuk membantu dalam pengambilan keputusan untuk penentuan lokasi terbaik dalam menghasilkan minyak sawit yang berkualitas. Penelitian ini, akan dilakukan pengolahan data berupa lokasi tanah, kondisi tanah dan data pendukung lainnya yang diperoleh dari hasil wawancara. Wawancara dilakukan dengan pihak KUD Karya Mukti Kabupaten Bungo. Penelitian ini dilakukan pengujian dengan menggunakan 10 data tanah yang telah diajukan dan 6 kriteria penilaian. Hasil penelitian di analisis menggunakan metode Multi-Objective Optimization on The Basic of Ratio Analysist (MOORA). Metode MOORA ini akan mengolah data tanah untuk menghasilkan nilai optimal dari penilaian kriteria setiap data tanah. Berdasarkan hasil pengujian menggunakan metode MOORA didapatkan bahwa hasil perangkingan terhadap nilai optimal masing-masing data tanah dengan nilai tertinggi sebesar 7.56. Maka metode ini dapat diimplementasikan untuk menentukan lokasi sawit sehingga menghasilkan keputusan terbaik.
{"title":"IMPLEMENTASI METODE MOORA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENENTUAN LOKASI TERBAIK UNTUK MINYAK SAWIT BERKUALITAS PADA KUD KARYA MUKTI BERBASIS WEB","authors":"Titis Wulandari","doi":"10.52060/pti.v1i2.406","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v1i2.406","url":null,"abstract":"Kelapa sawit merupakan bahan utama dalam menghasilkan produk minyak, untuk menghasilkan minyak sawit terbaik maka diperlukan lokasi yang strategis dan kondisi tanah yang bagus. Terutama dalam perkembangan perusahaan guna memperbaharui sistem pembangunan untuk meningkatkan kualitas kerja dari perusahan. Penelitian ini bertujuan untuk membantu dalam pengambilan keputusan untuk penentuan lokasi terbaik dalam menghasilkan minyak sawit yang berkualitas. Penelitian ini, akan dilakukan pengolahan data berupa lokasi tanah, kondisi tanah dan data pendukung lainnya yang diperoleh dari hasil wawancara. Wawancara dilakukan dengan pihak KUD Karya Mukti Kabupaten Bungo. Penelitian ini dilakukan pengujian dengan menggunakan 10 data tanah yang telah diajukan dan 6 kriteria penilaian. Hasil penelitian di analisis menggunakan metode Multi-Objective Optimization on The Basic of Ratio Analysist (MOORA). Metode MOORA ini akan mengolah data tanah untuk menghasilkan nilai optimal dari penilaian kriteria setiap data tanah. Berdasarkan hasil pengujian menggunakan metode MOORA didapatkan bahwa hasil perangkingan terhadap nilai optimal masing-masing data tanah dengan nilai tertinggi sebesar 7.56. Maka metode ini dapat diimplementasikan untuk menentukan lokasi sawit sehingga menghasilkan keputusan terbaik. ","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117341623","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Bahan ajar merupakan sesuatu yang mempunyai peran signifikan dalam kegiatan belajar mengajar. Tidak hanya mengandalkan guru sebagai sumber, bahan ajar mampu mempengaruhi berjalannya kegiatan belajar mengajar. Bahan ajar dapat dikelompokkan menjadi empat kategori, yaitu bahan ajar cetak, bahan ajar dengar, bahan ajar pandang dengar, bahan ajar multimedia interaktif. Pada penelitian ini membahan tentang bahan ajar berupa e-modul berbasis Lectora yang dilakukan pada siswa kelas VII SMPN 1 Kauman Tulungagung, dengan hasil uji coba sebagai berikut: penilaian ahli media menghasilkan presentase kelayakan sebesar 82,8%, sementara hasil penilaian dari ahli materi diperoleh hasil presentase kelayakan sebesar 92,5%.
{"title":"PENGEMBANGAN BAHAN AJAR E-MODUL PADA PELAJARAN TIK KELAS VII SMPN 1 KAUMAN","authors":"Nurna Listya Purnamasari","doi":"10.52060/pti.v1i2.404","DOIUrl":"https://doi.org/10.52060/pti.v1i2.404","url":null,"abstract":"Bahan ajar merupakan sesuatu yang mempunyai peran signifikan dalam kegiatan belajar mengajar. Tidak hanya mengandalkan guru sebagai sumber, bahan ajar mampu mempengaruhi berjalannya kegiatan belajar mengajar. Bahan ajar dapat dikelompokkan menjadi empat kategori, yaitu bahan ajar cetak, bahan ajar dengar, bahan ajar pandang dengar, bahan ajar multimedia interaktif. Pada penelitian ini membahan tentang bahan ajar berupa e-modul berbasis Lectora yang dilakukan pada siswa kelas VII SMPN 1 Kauman Tulungagung, dengan hasil uji coba sebagai berikut: penilaian ahli media menghasilkan presentase kelayakan sebesar 82,8%, sementara hasil penilaian dari ahli materi diperoleh hasil presentase kelayakan sebesar 92,5%.","PeriodicalId":273163,"journal":{"name":"Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)","volume":"169 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131227263","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}