Pub Date : 2021-07-27DOI: 10.23969/oikos.v5i2.3414
Iva Faulana, Indri Murniawaty
Kemiskinan merupakan masalah utama yang dihadapi oleh semua negara termasuk Indonesia. Salah satu program pengentasan kemiskinan di Indonesia adalah Program Keluarga Harapan (PKH). Provinsi Jawa Tengah merupakan salah satu provinsi yang relatif memiliki jumlah penduduk miskin yang cukup tinggi diantara provinsi di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji keberhasilan Program PKH dalam upaya pengentasan kemiskinan di Jawa Tengah. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) dalam upaya pengentasan kemiskinan melalui kebijakan PKH di Provinsi Jawa Tengah, mulai dari komponen pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori lingkaran setan kemiskinan. Metode yang digunakan dalam peneilitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik pengambilan data yaitu observasi, wawancara,dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah telah berhasil menurunkan tingkat kemiskinan selain itu pelaksanaan kegiatan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Wonosobo telah berjalan cukup baik. Tetapi dalam kenyataanya masih banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang bergantung pada bantuan PKH, mengingat bahwa bantuan tersebut hanya sementara dan lebih terfokus untuk memutus rantai kemiskinan.
{"title":"MODEL PENGENTASAN KEMISKINAN MELALUI KEBIJAKAN PKH DI JAWA TENGAH","authors":"Iva Faulana, Indri Murniawaty","doi":"10.23969/oikos.v5i2.3414","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/oikos.v5i2.3414","url":null,"abstract":"Kemiskinan merupakan masalah utama yang dihadapi oleh semua negara termasuk Indonesia. Salah satu program pengentasan kemiskinan di Indonesia adalah Program Keluarga Harapan (PKH). Provinsi Jawa Tengah merupakan salah satu provinsi yang relatif memiliki jumlah penduduk miskin yang cukup tinggi diantara provinsi di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji keberhasilan Program PKH dalam upaya pengentasan kemiskinan di Jawa Tengah. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) dalam upaya pengentasan kemiskinan melalui kebijakan PKH di Provinsi Jawa Tengah, mulai dari komponen pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori lingkaran setan kemiskinan. Metode yang digunakan dalam peneilitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik pengambilan data yaitu observasi, wawancara,dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah telah berhasil menurunkan tingkat kemiskinan selain itu pelaksanaan kegiatan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Wonosobo telah berjalan cukup baik. Tetapi dalam kenyataanya masih banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang bergantung pada bantuan PKH, mengingat bahwa bantuan tersebut hanya sementara dan lebih terfokus untuk memutus rantai kemiskinan.","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114819111","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-07-27DOI: 10.23969/oikos.v5i2.3392
Citra Islamiatus Izzah, Ignatia Martha Hendarti
Keberhasilan suatu pembangunan nasional tidak hanya pada laju pertumbuhan pertumbuhan ekonomi yang tinggi, namun dilihat pula pada Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh jumlah tenaga kerja, tingkat upah, dan domestik bruto (PDRB) terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) di Provinsi Jawa Tengah pada. Jenis penelitian menggunakan penelitian eksplanatori yaitu metode penelitian yang diasumsikan adanya hubungan antara variabel bebas (independent) dengan variabel terikan (dependent) yang dipengaruhinya (Herjanto, 2007: 96). Penelitian menggunakan data sekunder dengan jenis data deret waktu yang bersifat kuantitatif selama kurun waktu 2010-2019 (sepuluh tahun) dengan wilayah Provinsi Jawa Barat sebagai obyek penelitian. Analisis model yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda. Dari hasil uji F menunjukkan bahwa variabel tenaga kerja dan PDRB secara simultan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia. Sedangkan tingkat upah secara simultan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Provinsi Jawa Tengah.
{"title":"ANALISIS PENGARUH TENAGA KERJA, TINGKAT UPAH, DAN PDRB TERHADAP INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) DI PROVINSI JAWA TENGAH","authors":"Citra Islamiatus Izzah, Ignatia Martha Hendarti","doi":"10.23969/oikos.v5i2.3392","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/oikos.v5i2.3392","url":null,"abstract":"Keberhasilan suatu pembangunan nasional tidak hanya pada laju pertumbuhan pertumbuhan ekonomi yang tinggi, namun dilihat pula pada Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh jumlah tenaga kerja, tingkat upah, dan domestik bruto (PDRB) terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) di Provinsi Jawa Tengah pada. Jenis penelitian menggunakan penelitian eksplanatori yaitu metode penelitian yang diasumsikan adanya hubungan antara variabel bebas (independent) dengan variabel terikan (dependent) yang dipengaruhinya (Herjanto, 2007: 96). Penelitian menggunakan data sekunder dengan jenis data deret waktu yang bersifat kuantitatif selama kurun waktu 2010-2019 (sepuluh tahun) dengan wilayah Provinsi Jawa Barat sebagai obyek penelitian. Analisis model yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda. Dari hasil uji F menunjukkan bahwa variabel tenaga kerja dan PDRB secara simultan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia. Sedangkan tingkat upah secara simultan memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap indeks pembangunan manusia di Provinsi Jawa Tengah.","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122055735","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-07-27DOI: 10.23969/oikos.v5i2.3401
Dwi Reza Khusnul Khuluk, Ignatia Martha Hendarti
Pembangunan ekonomi merupakan sebuah upaya yang dilakukan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, untuk meningkatkan pembangunan ekonomi wilayah maka diperlukan pengembangan sektor ekonomi dalam kebijakan yang digunakan oleh Pemerintah Daerah. Penelitian bertujuan untuk menganalisis bagaimana potensi sektor ekonomi dan sektor yang menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Kabupaten Blitar Provinsi Jawa Timur, dalam penelitian ini mengguanakan metode analisis Location Quetiont (LQ) and analisis Shift Share (SS). Data yang digunakan merupakan data sekunder yang didapatkan dari BPS dan menggunakna rentan waktu 2014 sampai dengan 2019, dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa pertumbuhan ekonomi yang ada di Kabupaten Blitar termasuk yang cukup cepat dan dalam perkembangannya banyak mengalami naik turun dalam sektor basis dan non basisnya. Sektor yang paling berpotensi merupakan sektor penyediaan akomodasi dan makanan
{"title":"ANALISIS SEKTOR POTENSI DAN PENDORONG EKONOMI KABUPATEN BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2014-2019","authors":"Dwi Reza Khusnul Khuluk, Ignatia Martha Hendarti","doi":"10.23969/oikos.v5i2.3401","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/oikos.v5i2.3401","url":null,"abstract":"Pembangunan ekonomi merupakan sebuah upaya yang dilakukan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, untuk meningkatkan pembangunan ekonomi wilayah maka diperlukan pengembangan sektor ekonomi dalam kebijakan yang digunakan oleh Pemerintah Daerah. Penelitian bertujuan untuk menganalisis bagaimana potensi sektor ekonomi dan sektor yang menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Kabupaten Blitar Provinsi Jawa Timur, dalam penelitian ini mengguanakan metode analisis Location Quetiont (LQ) and analisis Shift Share (SS). Data yang digunakan merupakan data sekunder yang didapatkan dari BPS dan menggunakna rentan waktu 2014 sampai dengan 2019, dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa pertumbuhan ekonomi yang ada di Kabupaten Blitar termasuk yang cukup cepat dan dalam perkembangannya banyak mengalami naik turun dalam sektor basis dan non basisnya. Sektor yang paling berpotensi merupakan sektor penyediaan akomodasi dan makanan","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132021038","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-07-27DOI: 10.23969/oikos.v5i2.3494
Aisyah Vania, T. Farlian
This study aims to analyze capital and profit-taking percentage influance on the revenue of grocery stores in Karang Anyar, Langsa. This study uses primary data and the method used to collect primary data is field research methods. The sample selection used Slovin sampling technique. By using Slovin formula, a population of 5 grocery stores and an error limit of 5 percent, obtained a sample of 5 grocery stores. The data analysis technique used to solve problem in the study is multiple linear regression analysis techniques. Based on calculation of Eviews 11, the simultaneous test results show that capital and percentage of profit-taking percentage have a significant effect on the revenue of grocery stores in Karang Anyar, Langsa. Capital and percentage of profit taking partially have a positive and significant effect on the revenue of grocery stores in Karang Anyar, Langsa
{"title":"CAPITAL AND PROFIT-TAKING PERCENTAGEINFLUENCE REVENUE OF GROCERY STORES IN KARANG ANYAR, LANGSA","authors":"Aisyah Vania, T. Farlian","doi":"10.23969/oikos.v5i2.3494","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/oikos.v5i2.3494","url":null,"abstract":"This study aims to analyze capital and profit-taking percentage influance on the revenue of grocery stores in Karang Anyar, Langsa. This study uses primary data and the method used to collect primary data is field research methods. The sample selection used Slovin sampling technique. By using Slovin formula, a population of 5 grocery stores and an error limit of 5 percent, obtained a sample of 5 grocery stores. The data analysis technique used to solve problem in the study is multiple linear regression analysis techniques. Based on calculation of Eviews 11, the simultaneous test results show that capital and percentage of profit-taking percentage have a significant effect on the revenue of grocery stores in Karang Anyar, Langsa. Capital and percentage of profit taking partially have a positive and significant effect on the revenue of grocery stores in Karang Anyar, Langsa","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"216 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115518680","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-07-27DOI: 10.23969/oikos.v5i2.3329
M. Irwanda
This research is motivated because poverty is one of the economic problems experienced in every country including Indonesia, Indonesia as one of the largest Muslim countries actually has one solution in alleviating poverty, namely zakat. Zakat if managed optimally is expected to be able to eliminate the gap between people who have excess assets and people who still need one of the indicators by increasing the Human Development Index (HDI) which in turn can have an effect on efforts to reduce poverty levels. The research method used is the Anylisis data panel where samples were taken as many as 12 provinces in Indonesia for 7 years starting from 2012 to 2017. The results of the study show that zakat has an effect on reducing the level of poverty in Indonesia.
{"title":"THE EFFECT OF ZAKAT AND HUMAN DE THE EFFECT OF ZAKAT AND HUMAN DEVELOPMENT INDEX ON POVERTY","authors":"M. Irwanda","doi":"10.23969/oikos.v5i2.3329","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/oikos.v5i2.3329","url":null,"abstract":"This research is motivated because poverty is one of the economic problems experienced in every country including Indonesia, Indonesia as one of the largest Muslim countries actually has one solution in alleviating poverty, namely zakat. Zakat if managed optimally is expected to be able to eliminate the gap between people who have excess assets and people who still need one of the indicators by increasing the Human Development Index (HDI) which in turn can have an effect on efforts to reduce poverty levels. The research method used is the Anylisis data panel where samples were taken as many as 12 provinces in Indonesia for 7 years starting from 2012 to 2017. The results of the study show that zakat has an effect on reducing the level of poverty in Indonesia.","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131568105","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-07-27DOI: 10.23969/oikos.v5i2.3394
Muhammad Averroes Al- Khawarizmi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran Pendapata Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan (DAPER) di Provinsi Jawa Timur serta untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan (DAPER) terhadap Pertumbuhan Ekonomi yang dilihat dari nilai PDRB atas harga konstan di Provinsi Jawa Timur tahun 2015-2019. Dengan menggunakan variabel dependen PDRB yang didapat dari laporan BPS Provinsi Jawa Timur, sedangkan untuk variabel independen adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan (DAPER) yang didapat dari Laporan Realisasi Anggaran DJPK Kemenkeu. Metode analisis data yang digunakan yaitu dengan metode analisis regresi linier berganda dengan menggunakan data panel tahun 2015-2019. Hasil uji secara simultan menunjukkan bahwa secara keseluruhan variabel Penapatan Asli Daerah (PAD) berpengaruh positif terhadap PDRB Jawa Timur sedangkan Dana Perimbangan berpengaruh negative terhadap Produk Domestik Bruto PDRB di Provinsi Jawa Timur.
{"title":"PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DAN DANA PERIMBANGAN (DAPER)TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB)DI PROVINSIJAWA TIMUR","authors":"Muhammad Averroes Al- Khawarizmi","doi":"10.23969/oikos.v5i2.3394","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/oikos.v5i2.3394","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran Pendapata Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan (DAPER) di Provinsi Jawa Timur serta untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan (DAPER) terhadap Pertumbuhan Ekonomi yang dilihat dari nilai PDRB atas harga konstan di Provinsi Jawa Timur tahun 2015-2019. Dengan menggunakan variabel dependen PDRB yang didapat dari laporan BPS Provinsi Jawa Timur, sedangkan untuk variabel independen adalah Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan (DAPER) yang didapat dari Laporan Realisasi Anggaran DJPK Kemenkeu. Metode analisis data yang digunakan yaitu dengan metode analisis regresi linier berganda dengan menggunakan data panel tahun 2015-2019. Hasil uji secara simultan menunjukkan bahwa secara keseluruhan variabel Penapatan Asli Daerah (PAD) berpengaruh positif terhadap PDRB Jawa Timur sedangkan Dana Perimbangan berpengaruh negative terhadap Produk Domestik Bruto PDRB di Provinsi Jawa Timur.","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129290329","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-07-21DOI: 10.23969/oikos.v5i2.3106
Tomy Candra Gus Setyawan, Tutut Suryaningsih
Toko pakan burung mandiri jaya adalah salah satun toko dagang kecil yang mampu bertahan dengan berbagai persaingan perdagangann saat ini. Dibalik perdagangan yang mampu bersaing tentu di toko pakan burung mandiri jaya memiliki nilai-nilai yang mendasari kepuasan konsumen atau pembeli. Namun terjadi penurunan penjualan barang yang disebabkan harga yang semakin menurun. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh harga dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen di toko pakan burung mandiri jaya desa tanjungsari kecamatan boyolangu kabupaten tulungaggung.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pembeli di toko pakan burung mandiri jaya yang berjumlah 50 orang pembeli. Variabel penelitian yaitu harga (X1), kualitas pelayanan (X2) dan kepuasan konsumen (Y). Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket untuk memperoleh data. Hasil penelitian ini diperoleh Y =0,706 + 0,394 + 0,598. Hasil analisis data dalam penelitian ini menunjukkan secara simultan Fhitung (753.199) > Ftabel (3,18) dan tingkat signifikansi 0,000 > 0,05. Hasil pengujian regresi determinasi Adjusted R Square sebesar 0,970 atau 97%. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dan bahan pertimbangan bagi toko pakan burung sehingga dapat meningkatkan kepuasan konsumen yang baik dan meningkat.
{"title":"Pengaruh harga dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen","authors":"Tomy Candra Gus Setyawan, Tutut Suryaningsih","doi":"10.23969/oikos.v5i2.3106","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/oikos.v5i2.3106","url":null,"abstract":"Toko pakan burung mandiri jaya adalah salah satun toko dagang kecil yang mampu bertahan dengan berbagai persaingan perdagangann saat ini. Dibalik perdagangan yang mampu bersaing tentu di toko pakan burung mandiri jaya memiliki nilai-nilai yang mendasari kepuasan konsumen atau pembeli. Namun terjadi penurunan penjualan barang yang disebabkan harga yang semakin menurun. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh harga dan kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen di toko pakan burung mandiri jaya desa tanjungsari kecamatan boyolangu kabupaten tulungaggung.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pembeli di toko pakan burung mandiri jaya yang berjumlah 50 orang pembeli. Variabel penelitian yaitu harga (X1), kualitas pelayanan (X2) dan kepuasan konsumen (Y). Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket untuk memperoleh data. Hasil penelitian ini diperoleh Y =0,706 + 0,394 + 0,598. Hasil analisis data dalam penelitian ini menunjukkan secara simultan Fhitung (753.199) > Ftabel (3,18) dan tingkat signifikansi 0,000 > 0,05. Hasil pengujian regresi determinasi Adjusted R Square sebesar 0,970 atau 97%. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dan bahan pertimbangan bagi toko pakan burung sehingga dapat meningkatkan kepuasan konsumen yang baik dan meningkat.","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122631467","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-11DOI: 10.23969/OIKOS.V4I2.2567
Moh. Gufron, Abdur Rahman
Setiap orang terlahir dengan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kekurangan setiap manusia baik secara fisik maupun non fisik yang dinilai tidak normal disebut dengan istilah penyandang cacat. Secara historis, disabilitas menghadapi hambatan baik struktual maupun sosial yang mengeksklusikan mereka dalam berbagai akses public dan penelitan ini diharapkan dapat memotret eksklusi sosial untuk menciptakan kebijakan pembangunan inklusif. Inklusi ini merupakan berkebalikan dari kondisi eksklusi. Dengan mengkomodasi arti kedua kata tersebut, pembangunan inklusif dapat diartikan sebagi proses pembangunan yang memastikan keterlibatan seluruh kelompok, termasuk marginal,dalam proses pembangunan, disertai adanya rasa memiliki dari setiap elemen masyarakat terhadap proses pembangunan. Kajiana ini dilakukan secara kualitatif dengan menggunakan informasi melalui studi pustaka, dan telaah data disabilitas dalam Data Tunggal Daerah-Analisa Kependudukan Partisipatif (DTD-AKP). Data disabilitas dipilah berdasarkan indicator dalam pendataan DTD-AKP untuk memunculkan kondisi disabilitas secara komprehensif. Setelah melakukan pengamatan dan telaah terhadap data disabilitas, kemudian dilakukan penelusuran pustaka berupa peraturan, kebijakan, dan program serta refrensi lain yang berhubungan dengan analisis situasi disabilitas. Berdasarkan Data Tunggal Daerah-Analisa Kependudukan Partisipatif (DTD-AKP) Kabupaten Situbondo, disabilitas dibagi kedalam 13 ragam disabilitas. Jumlah disabilitas pada tahun 2018 ialah 11.770 jiwa atau 1,71% dari jumlah total penduduk situbondo sebesar 678.099 jiwa. Dari data tersebut disabilitas usia 0-4 tahun (balita) sekitar 3%. Disabilitas usia 5-17 (anak) sekitar 13%. Disabilitas usia 18-59 (usia produktif angkatan kerja) sekitar 50%. Disabilitas usia diatas 60 tahun (lansia) sekitar 34%. Diatara pembagian usia tersebut proporsi terbesar ditemukan pada usia produktif angkatan kerja sebanyak 50% dari total data keseluruhan data disabilitas di Kabupaten Situbondo. Berdasarkan data disabilitas dalam DTD-AKP tahun 2018 dapat diketahi bahwa kondisis disabilitas masih mengalami eksklusi sosial Oleh karena itu, diperluka penguatan kelembagaan yang multisektor untuk mengatsi eksklusi sosial, sehingga setiap kebijakan, program, kegiatan, dan layanan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Situbondo bias benar-benar inklusi terhadap kelompok/individu disabilitas.
{"title":"PENINGKATAN EKONOMI PENYANDANG DISABILIAS DI KABUPATEN SITUBONDO MENUJU KABUPATEN INKLUSI RAMAH DISABILITAS","authors":"Moh. Gufron, Abdur Rahman","doi":"10.23969/OIKOS.V4I2.2567","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/OIKOS.V4I2.2567","url":null,"abstract":"Setiap orang terlahir dengan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kekurangan setiap manusia baik secara fisik maupun non fisik yang dinilai tidak normal disebut dengan istilah penyandang cacat. Secara historis, disabilitas menghadapi hambatan baik struktual maupun sosial yang mengeksklusikan mereka dalam berbagai akses public dan penelitan ini diharapkan dapat memotret eksklusi sosial untuk menciptakan kebijakan pembangunan inklusif. Inklusi ini merupakan berkebalikan dari kondisi eksklusi. Dengan mengkomodasi arti kedua kata tersebut, pembangunan inklusif dapat diartikan sebagi proses pembangunan yang memastikan keterlibatan seluruh kelompok, termasuk marginal,dalam proses pembangunan, disertai adanya rasa memiliki dari setiap elemen masyarakat terhadap proses pembangunan. Kajiana ini dilakukan secara kualitatif dengan menggunakan informasi melalui studi pustaka, dan telaah data disabilitas dalam Data Tunggal Daerah-Analisa Kependudukan Partisipatif (DTD-AKP). Data disabilitas dipilah berdasarkan indicator dalam pendataan DTD-AKP untuk memunculkan kondisi disabilitas secara komprehensif. Setelah melakukan pengamatan dan telaah terhadap data disabilitas, kemudian dilakukan penelusuran pustaka berupa peraturan, kebijakan, dan program serta refrensi lain yang berhubungan dengan analisis situasi disabilitas. Berdasarkan Data Tunggal Daerah-Analisa Kependudukan Partisipatif (DTD-AKP) Kabupaten Situbondo, disabilitas dibagi kedalam 13 ragam disabilitas. Jumlah disabilitas pada tahun 2018 ialah 11.770 jiwa atau 1,71% dari jumlah total penduduk situbondo sebesar 678.099 jiwa. Dari data tersebut disabilitas usia 0-4 tahun (balita) sekitar 3%. Disabilitas usia 5-17 (anak) sekitar 13%. Disabilitas usia 18-59 (usia produktif angkatan kerja) sekitar 50%. Disabilitas usia diatas 60 tahun (lansia) sekitar 34%. Diatara pembagian usia tersebut proporsi terbesar ditemukan pada usia produktif angkatan kerja sebanyak 50% dari total data keseluruhan data disabilitas di Kabupaten Situbondo. Berdasarkan data disabilitas dalam DTD-AKP tahun 2018 dapat diketahi bahwa kondisis disabilitas masih mengalami eksklusi sosial Oleh karena itu, diperluka penguatan kelembagaan yang multisektor untuk mengatsi eksklusi sosial, sehingga setiap kebijakan, program, kegiatan, dan layanan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Situbondo bias benar-benar inklusi terhadap kelompok/individu disabilitas.","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127626243","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-02-01DOI: 10.23969/OIKOS.V4I1.2408
Dewi Larasati, Efriyani Sumastuti, Dwi Prastiyo Hadi, M. Yunus
This study aims to determine the effect of the use of social media and socioeconomic status on the consumer behavior of class XI IPS students of SMA Negeri 1 Gubug both commercially and simultaneously. the population in this study was 106 students with a sample of 84 students. This study uses a quantitative approach. The results of this study were obtained Y = -8,890 + 0,855X1 + 0,606X2. Social media simultaneously has a positive and significant effect on consumptive behavior in XI IPS students of SMA Negeri 1 Gubug. Socio-economic status has a positive and significant influence on the consumptive behavior of SMA Negeri 1 Gubug students. Partially, social media and socioeconomic status influence consumer behavior by 0.527 meaning that the contribution of variable X (independent) is social media and socioeconomic status to the Y variable (dependent) consumer behavior is 52.7% while the remaining 47.3 % is influenced by other variables.
这项研究的总体是106名学生，样本是84名学生。本研究采用定量方法。本研究结果为Y = -8,890 + 0,855X1 + 0,606X2。社会经济地位对SMA Negeri 1 Gubug学生的消费行为有显著的正向影响。部分地，社交媒体和社会经济地位对消费者行为的影响为0.527，这意味着变量X(独立)是社交媒体和社会经济地位对Y变量(依赖)消费者行为的贡献为52.7%，而其余47.3%受到其他变量的影响。
{"title":"PENGARUH MEDIA SOSIAL DAN STATUS SOSIAL EKONOMI TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI I GUBUG","authors":"Dewi Larasati, Efriyani Sumastuti, Dwi Prastiyo Hadi, M. Yunus","doi":"10.23969/OIKOS.V4I1.2408","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/OIKOS.V4I1.2408","url":null,"abstract":"This study aims to determine the effect of the use of social media and socioeconomic status on the consumer behavior of class XI IPS students of SMA Negeri 1 Gubug both commercially and simultaneously. the population in this study was 106 students with a sample of 84 students. This study uses a quantitative approach. The results of this study were obtained Y = -8,890 + 0,855X1 + 0,606X2. Social media simultaneously has a positive and significant effect on consumptive behavior in XI IPS students of SMA Negeri 1 Gubug. Socio-economic status has a positive and significant influence on the consumptive behavior of SMA Negeri 1 Gubug students. Partially, social media and socioeconomic status influence consumer behavior by 0.527 meaning that the contribution of variable X (independent) is social media and socioeconomic status to the Y variable (dependent) consumer behavior is 52.7% while the remaining 47.3 % is influenced by other variables.","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-02-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129942893","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-01-17DOI: 10.23969/OIKOS.V4I1.2161
Mirnawati Ratuloly, A. Wijayanti, Purnama Siddi
Capital structure is the ratio between debt (foreign capital) and own capital (equity). There are several factors that affect capital structure such as dividend policy, liquidity, tangibility, asset turnover and company growth. This study aims to determine the effect of dividend policy, liquidity, tangibility, asset turnover and company growth on capital structure. In this study, the sampling method was carried out using purposive sampling and obtained as many as 14 companies in the consumer goods industry sector which were listed on the Indonesia Stock Exchange during 2015-2018. Thus the amount of data observed in this study amounted to 56 data. Data in this study were analyzed using Statistical Package for Social Sciences (SPSS) 22 with multiple linear regression analysis methods. The results of this study indicate that liquidity and asset turnover affect the capital structure while the dividend policy, tangibility and company growth do not affect the capital structure.
资本结构是债务(外国资本)和自有资本(权益)之间的比率。有几个因素影响资本结构，如股息政策，流动性，有形，资产周转率和公司成长。本研究旨在确定股利政策、流动性、有形性、资产周转率和公司成长性对资本结构的影响。在本研究中，采用有目的抽样的方法进行抽样，获得了2015-2018年期间在印度尼西亚证券交易所上市的消费品行业领域多达14家公司。因此本研究中观察到的数据量为56个数据。本研究数据采用SPSS (Statistical Package for Social Sciences) 22进行多元线性回归分析。研究结果表明，流动性和资产周转率对资本结构有影响，而股利政策、有形资产和公司成长性对资本结构没有影响。
{"title":"PENGARUH KEBIJAKAN DIVIDEN, LIKUIDITAS, TANGIBILITY, ASSET TURNOVER, DAN COMPANY GROWTH TERHADAP STRUKTUR MODAL","authors":"Mirnawati Ratuloly, A. Wijayanti, Purnama Siddi","doi":"10.23969/OIKOS.V4I1.2161","DOIUrl":"https://doi.org/10.23969/OIKOS.V4I1.2161","url":null,"abstract":"Capital structure is the ratio between debt (foreign capital) and own capital (equity). There are several factors that affect capital structure such as dividend policy, liquidity, tangibility, asset turnover and company growth. This study aims to determine the effect of dividend policy, liquidity, tangibility, asset turnover and company growth on capital structure. In this study, the sampling method was carried out using purposive sampling and obtained as many as 14 companies in the consumer goods industry sector which were listed on the Indonesia Stock Exchange during 2015-2018. Thus the amount of data observed in this study amounted to 56 data. Data in this study were analyzed using Statistical Package for Social Sciences (SPSS) 22 with multiple linear regression analysis methods. The results of this study indicate that liquidity and asset turnover affect the capital structure while the dividend policy, tangibility and company growth do not affect the capital structure.","PeriodicalId":301738,"journal":{"name":"OIKOS Jurnal Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi","volume":"152 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-01-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133994687","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
京公网安备 11010802042870号
京ICP备2023020795号-1
扫码关注我们
求助内容：
应助结果提醒方式：