Pub Date : 2023-05-07DOI: 10.46773/imtiyaz.v7i1.653
Ziaulhaq Hidayat
{"title":"Where the Minang Migrate, There the Tarekat is Taught: Preliminary Exploration of the Lineage and Role of the Minang-Origin Tarekat in Medan City","authors":"Ziaulhaq Hidayat","doi":"10.46773/imtiyaz.v7i1.653","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v7i1.653","url":null,"abstract":"<jats:p />","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131849659","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-14DOI: 10.46773/imtiyaz.v7i1.556
Ibnu Habibi
{"title":"EFEKTIVITAS BUKU BAHAN AJAR BAHASA ARAB TERBITAN LEMBAGA PENGEMBANGAN PONDOK PESANTREN MUHAMMADIYAH (LP2M) DALAM MENINGKATKAN MAHARAH KALAM DI PP MBS AL AMIN BOJONEGORO","authors":"Ibnu Habibi","doi":"10.46773/imtiyaz.v7i1.556","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v7i1.556","url":null,"abstract":"<jats:p />","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131801748","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-29DOI: 10.46773/imtiyaz.v6i2.475
A. Wahid, M. Khakim, Benny Prasetiya
{"title":"NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM KEGIATAN TAHLIL DI MASYARAKAT DESA KERPANGAN","authors":"A. Wahid, M. Khakim, Benny Prasetiya","doi":"10.46773/imtiyaz.v6i2.475","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v6i2.475","url":null,"abstract":"<jats:p />","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"157 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127371760","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-29DOI: 10.46773/imtiyaz.v6i2.476
A. Setiawan, M. Sodik, Ahmad Khoiruddin, Benny Prasetiya
{"title":"NILAI – NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KEGIATAN KEMASYARAKATAN (SARWEH)","authors":"A. Setiawan, M. Sodik, Ahmad Khoiruddin, Benny Prasetiya","doi":"10.46773/imtiyaz.v6i2.476","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v6i2.476","url":null,"abstract":"<jats:p />","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130727231","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-18DOI: 10.46773/imtiyaz.v6i2.442
Mardania Mardania, Suriyati Suriyati, N. Nurhasanah
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru PAI dan orang tua dalam membentuk kedisiplinan ibadah peserta didik. Penelitian ini termasuk dalam penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Populasi berjumlah 24 orang dan yang menjadi sampel penelitian berjumlah 24 orang. Teknik pengumpulan data yaitu melalui Observasi, wawancara dan dokumen. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil analisis Peran guru dalam membentuk kedisiplinan ibadah yaitu menyampaikan kepada peserta diidk bahwa shalat merupakan kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan, memberikan pengetahuan bahwa shalat itu bentuk kepribadian mereka, menyiapkan saran dan prasarana dan mengarahkan kepada peserta didik melaksanakan shalat berjamaah di mushollah ketika sudah waktunya. Peran orang tua dalam membentuk kedisiplinan ibadah yaitu menjadikan shalat sebagai tiang agama, menjadi contoh bagi anak-anaknya, memberikan ilmu pengetahuan dan motivasi, mengontrol bacaan dan gerkan shalat diwaktu kosong, menghimbau untuk shalat berjamaah di Masjid. Faktor Pendukung dalam membentuk kedisiplinan ibadah yaitu motivasi, keinginan yang kuat dari anak itu sendiri, orang tua, lingkungan, guru di sekolah, guru mengaji, dan anak-anak seusianya. Adapun Faktor penghambat yaitu adanya
{"title":"PERAN GURU PAI DAN ORANG TUA DALAM MEMBENTUK KEDISIPLINAN IBADAH PESERTA DIDIK KELAS VIII SMPN 21 SINJAI","authors":"Mardania Mardania, Suriyati Suriyati, N. Nurhasanah","doi":"10.46773/imtiyaz.v6i2.442","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v6i2.442","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru PAI dan orang tua dalam membentuk kedisiplinan ibadah peserta didik. Penelitian ini termasuk dalam penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Populasi berjumlah 24 orang dan yang menjadi sampel penelitian berjumlah 24 orang. Teknik pengumpulan data yaitu melalui Observasi, wawancara dan dokumen. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil analisis Peran guru dalam membentuk kedisiplinan ibadah yaitu menyampaikan kepada peserta diidk bahwa shalat merupakan kewajiban yang tidak boleh ditinggalkan, memberikan pengetahuan bahwa shalat itu bentuk kepribadian mereka, menyiapkan saran dan prasarana dan mengarahkan kepada peserta didik melaksanakan shalat berjamaah di mushollah ketika sudah waktunya. Peran orang tua dalam membentuk kedisiplinan ibadah yaitu menjadikan shalat sebagai tiang agama, menjadi contoh bagi anak-anaknya, memberikan ilmu pengetahuan dan motivasi, mengontrol bacaan dan gerkan shalat diwaktu kosong, menghimbau untuk shalat berjamaah di Masjid. Faktor Pendukung dalam membentuk kedisiplinan ibadah yaitu motivasi, keinginan yang kuat dari anak itu sendiri, orang tua, lingkungan, guru di sekolah, guru mengaji, dan anak-anak seusianya. Adapun Faktor penghambat yaitu adanya","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"172 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134254992","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-18DOI: 10.46773/imtiyaz.v6i2.445
Ardianti Ardianti, Arisa Arisa, Fitriani Fitriani, I. Irmayanti
Majelis Da’i Muda merupakan salah satu organisasi pemuda di Kabupaten Sinjai yang bergerak di bidang keagamaan. MDM terbentuk karena dilatarbelakangi oleh para pemuda yang merasa geram melihat perkembangan zaman yang semakin merosot dan mengkhawatirkan. MDM secara umum dibentuk untuk memberikan peluang kepada pemuda untuk melakukan dakwah Islam di tengah-tengah masyarakat kota atau bahkan pelosok desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi Majelis Da’i Mudas sebagai pelopor jalur terang studi islam di Kabupaten Sinjai dan faktor pendukung dan penghambat kegiatan Majelis Da’i Muda di Kabupaten Sinjai. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni kualitatif deksriptif dan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kontribusi Majelis Da’i Muda sebagai pelopor jalur terang studi Islam di Kabupaten Sinjai banyak bergerak dibidang soaial dan keagamaan, banyak kegiatan yang dilakukan sebagi bentuk dedikasi dan kontribusi mereka, diantaranya melakukan berbagai kegiatan keagamaan di daerah kota dan pelosok desa (safari ramadhan, menjadi khatib khutbah Jum’at, Idul Fitri, Idul adha), menyantuni kaum duafa, mengadakan pelatihan keagamaan serta bekerja sama dengan berbagai kembaga untuk mempermudah pergerakan mereka. Faktor pendukung dan penghambat dalam setiap kegiatan akan selalu sejalan, sehingga dibalik adanya dukungan yang memberikan peluang terhadap kegiatan MDM tentunya ada juga faktor penghambat yang menjadi tantangan bagi MDM.
{"title":"PENINGKATAN MUTU PENELITIAN MELALUI PELATIHAN TERPADU PENULISAN ARTIKEL BAGI MAHASISWA FTIK INSTITUT AGAMA ISLAM MUHAMMADIYAH SINJAI","authors":"Ardianti Ardianti, Arisa Arisa, Fitriani Fitriani, I. Irmayanti","doi":"10.46773/imtiyaz.v6i2.445","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v6i2.445","url":null,"abstract":"Majelis Da’i Muda merupakan salah satu organisasi pemuda di Kabupaten Sinjai yang bergerak di bidang keagamaan. MDM terbentuk karena dilatarbelakangi oleh para pemuda yang merasa geram melihat perkembangan zaman yang semakin merosot dan mengkhawatirkan. MDM secara umum dibentuk untuk memberikan peluang kepada pemuda untuk melakukan dakwah Islam di tengah-tengah masyarakat kota atau bahkan pelosok desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi Majelis Da’i Mudas sebagai pelopor jalur terang studi islam di Kabupaten Sinjai dan faktor pendukung dan penghambat kegiatan Majelis Da’i Muda di Kabupaten Sinjai. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni kualitatif deksriptif dan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kontribusi Majelis Da’i Muda sebagai pelopor jalur terang studi Islam di Kabupaten Sinjai banyak bergerak dibidang soaial dan keagamaan, banyak kegiatan yang dilakukan sebagi bentuk dedikasi dan kontribusi mereka, diantaranya melakukan berbagai kegiatan keagamaan di daerah kota dan pelosok desa (safari ramadhan, menjadi khatib khutbah Jum’at, Idul Fitri, Idul adha), menyantuni kaum duafa, mengadakan pelatihan keagamaan serta bekerja sama dengan berbagai kembaga untuk mempermudah pergerakan mereka. Faktor pendukung dan penghambat dalam setiap kegiatan akan selalu sejalan, sehingga dibalik adanya dukungan yang memberikan peluang terhadap kegiatan MDM tentunya ada juga faktor penghambat yang menjadi tantangan bagi MDM.","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121622148","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-18DOI: 10.46773/imtiyaz.v6i2.444
R. Rosmani, J. Jamaluddin, Fitriani Fitriani, Sudirman P
Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya: (1) Hubungan penampilan guru PAI terhadap motivasi belajar peserta didik di SMPN 23 Sinjai. (2) Hubungan gaya mengajar guru PAI terhadap motivasi belajar peserta didik di SMPN 23 Sinjai. (3) Hubungan simultan antara penampilan dan gaya mengajar guru PAI terhadap motivasi belajar peserta didik di SMPN 23 Sinjai. Penelitian ini termasuk dalam penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VIII SMPN 23 Sinjai yang berjumlah 107 Siswa dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 87 siswa. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket/kuesioner dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis datanya menggunakan analisis korelasi sederhana dan korelasi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat hubungan antara Variabel Penampilan (X1) terhadap Variabel Motivasi Belajar (Y) dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 dan nilai rhirung 0,538 > rtabel 0,213 dengan N= 87 pada tara signifikansi 5%. (2) Terdapat hubungan antara variabel Gaya Mengajar (X2) terhadap variabel Motivasi Belajar (Y) dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 dan nilai rhirung 0,455 > rtabel 0,213 dengan N= 87 pada tara signifikansi 5%. (3) Terdapat hubungan simultan antara Variabel penampilan (X1) dan variabel Gaya Mengajar (X2) terhadap variabel Motivasi Belajar (Y) dimana nilai sig. F change 0,000 < 0,05, dan kontribusi secara simultan antara variabel X1 dan X2 terhadap variabel Y sebesar 0,366 atau 36,6%, sedangkan 63,4% ditentukan oleh variabel lain
{"title":"HUBUNGAN PENAMPILAN DAN GAYA MENGAJAR GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMPN 23 SINJAI","authors":"R. Rosmani, J. Jamaluddin, Fitriani Fitriani, Sudirman P","doi":"10.46773/imtiyaz.v6i2.444","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v6i2.444","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya: (1) Hubungan penampilan guru PAI terhadap motivasi belajar peserta didik di SMPN 23 Sinjai. (2) Hubungan gaya mengajar guru PAI terhadap motivasi belajar peserta didik di SMPN 23 Sinjai. (3) Hubungan simultan antara penampilan dan gaya mengajar guru PAI terhadap motivasi belajar peserta didik di SMPN 23 Sinjai. Penelitian ini termasuk dalam penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas VIII SMPN 23 Sinjai yang berjumlah 107 Siswa dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 87 siswa. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket/kuesioner dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis datanya menggunakan analisis korelasi sederhana dan korelasi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat hubungan antara Variabel Penampilan (X1) terhadap Variabel Motivasi Belajar (Y) dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 dan nilai rhirung 0,538 > rtabel 0,213 dengan N= 87 pada tara signifikansi 5%. (2) Terdapat hubungan antara variabel Gaya Mengajar (X2) terhadap variabel Motivasi Belajar (Y) dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 dan nilai rhirung 0,455 > rtabel 0,213 dengan N= 87 pada tara signifikansi 5%. (3) Terdapat hubungan simultan antara Variabel penampilan (X1) dan variabel Gaya Mengajar (X2) terhadap variabel Motivasi Belajar (Y) dimana nilai sig. F change 0,000 < 0,05, dan kontribusi secara simultan antara variabel X1 dan X2 terhadap variabel Y sebesar 0,366 atau 36,6%, sedangkan 63,4% ditentukan oleh variabel lain","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126732671","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-08-18DOI: 10.46773/imtiyaz.v6i2.434
A. Ilmi, Benny Prasetiya
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja nilai religius yang terkandung dalam novel dan film Merindu Cahaya De Amstel karya Arumi Ekowati. Karena dalam Film ini banyak sekali nilai religius yang bermanfaat untuk menambah pengetahuan kita. Peneliti memilih Film Merindu Cahaya De Amstel ini karena didalam film ini ada salah satu cuplikan yang sangat berkesan dan membuat peneliti yakin untuk meneliti film ini. Penelitian ini bersifat kualitatif karena dalam meneliti ini sudah cukup dengan menonton atau membaca novel dan juga mengumpulkan data-data yang bisa dikatakan berkaitan dengan nilai religius yang terkandung didalamnya. Dari sekian banyak nilai religius yang terkandung, peneliti hanya memilih dua nilai religius saja untuk diteliti yaitu bagaimana pentingnya mengetahui hukum pernikahan beda agama dan yang kedua adalah pentingnya menanamkan sikap toleransi antar umat beragama.Kata Kunci: Makna Religius, Pernikahan Beda Agama, Toleransi
{"title":"PENDIDIKAN RELIGIUS TERINSPIRASI DARI NOVEL “MERINDU CAHAYA DE AMSTEL” KARYA ARUMI EKOWATI","authors":"A. Ilmi, Benny Prasetiya","doi":"10.46773/imtiyaz.v6i2.434","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v6i2.434","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja nilai religius yang terkandung dalam novel dan film Merindu Cahaya De Amstel karya Arumi Ekowati. Karena dalam Film ini banyak sekali nilai religius yang bermanfaat untuk menambah pengetahuan kita. Peneliti memilih Film Merindu Cahaya De Amstel ini karena didalam film ini ada salah satu cuplikan yang sangat berkesan dan membuat peneliti yakin untuk meneliti film ini. Penelitian ini bersifat kualitatif karena dalam meneliti ini sudah cukup dengan menonton atau membaca novel dan juga mengumpulkan data-data yang bisa dikatakan berkaitan dengan nilai religius yang terkandung didalamnya. Dari sekian banyak nilai religius yang terkandung, peneliti hanya memilih dua nilai religius saja untuk diteliti yaitu bagaimana pentingnya mengetahui hukum pernikahan beda agama dan yang kedua adalah pentingnya menanamkan sikap toleransi antar umat beragama.Kata Kunci: Makna Religius, Pernikahan Beda Agama, Toleransi","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127496287","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-28DOI: 10.46773/imtiyaz.v6i2.401
Heri Rifhan Halili
Kemampuan membaca al-Qur’an dengan baik dan benar baru akan bisa dikuasai oleh seseorang dengan melalui proses belajar, di antaranya dengan melalui sarana model pembelajaran yang ada. Dari banyaknya model pembelajaran membaca al-Qur’an yang ada di Indonesia saat ini, didapati efektivitas yang berbeda-beda setelah diterapkan dalam proses pembelajaran membaca al-Qur’an kepada siswa. Hal ini karena setiap model pembelajaran memiliki kekeruangan dan kelebihannya masing-masing. Selain itu efektivitas penerapan suatu model pembelajaran al-Qur’an juga dipengaruhi oleh kemampuan dan kebutuhan belajar siswa yang berbeda-beda. Penelitian ini mengkaji tentang perbandingan penerapan dua model pembelajaran al-Qur’an yaitu Iqro’ dan Kitabi. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi experimental design, dengan membentuk dua kelompok yang akan diperbandingkan. Kelompok pertama disebut kelompok kontrol, yang kedua disebut kelompok eksperimen. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Kitabi lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran Iqro’ saat diterapkan dalam pembelajaran membaca al-Qur’an di Majelis Ta’lim Syifaun Bil Qur’an Driyorejo GresikKata Kunci: Pembelajaran Membaca al-Qur’an, Iqro’, Kitabi
{"title":"STUDI KOMPARATIF EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN AL-QUR’AN IQRO’ DAN KITABI DI MAJELIS TA’LIM SYIFAUN BIL QUR’AN DRIYOREJO GRESIK","authors":"Heri Rifhan Halili","doi":"10.46773/imtiyaz.v6i2.401","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v6i2.401","url":null,"abstract":"Kemampuan membaca al-Qur’an dengan baik dan benar baru akan bisa dikuasai oleh seseorang dengan melalui proses belajar, di antaranya dengan melalui sarana model pembelajaran yang ada. Dari banyaknya model pembelajaran membaca al-Qur’an yang ada di Indonesia saat ini, didapati efektivitas yang berbeda-beda setelah diterapkan dalam proses pembelajaran membaca al-Qur’an kepada siswa. Hal ini karena setiap model pembelajaran memiliki kekeruangan dan kelebihannya masing-masing. Selain itu efektivitas penerapan suatu model pembelajaran al-Qur’an juga dipengaruhi oleh kemampuan dan kebutuhan belajar siswa yang berbeda-beda. Penelitian ini mengkaji tentang perbandingan penerapan dua model pembelajaran al-Qur’an yaitu Iqro’ dan Kitabi. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi experimental design, dengan membentuk dua kelompok yang akan diperbandingkan. Kelompok pertama disebut kelompok kontrol, yang kedua disebut kelompok eksperimen. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Kitabi lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran Iqro’ saat diterapkan dalam pembelajaran membaca al-Qur’an di Majelis Ta’lim Syifaun Bil Qur’an Driyorejo GresikKata Kunci: Pembelajaran Membaca al-Qur’an, Iqro’, Kitabi","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124309839","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-19DOI: 10.46773/imtiyaz.v6i2.339
F. Firdaus, Siar Ni'mah
Kepemimpinan wanita selalu menjadi polemik, padahal sandaran hadis yang digunakan adalah teks hadis yang sama. Karena itu muncul pertanyaan-pertanyaan mengapa sebuah hadis dapat melahirkan beragam interpretasi. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan dengan pendekatan tematik hadis. Pengumpulan data terkait dengan hadis kepemimpinan wanita didapatkan melalui aplikasi al-maktabah asy-syamilah. Adapun analisa data dalam penelitian ini adalah analisis isi (content analysis) atau lazim disebut analisis takhrij al-hadits dalam hadis, selain itu penelitian ini melalui pendekatan sosio, historis, dan kontekstual. Hasil yang ditemukan mengandung dua sudut pandang, yakni kaum tekstualis dan kontektualis. Simpulannya, tekstualis mengatakan dengan tegas bahwa menurut hadis ini wanita tidak diperbolehkan untuk memimpin. Sementara kontekstualis juga mengatakan dengan tegas bahwa hadis larangan pemimpin wanita tidak boleh dipahami secara kasat mata teksnya, tetapi dengan menggunakan pendekatan yang tepat, sehingga hasilnya adalah wanita boleh memimpin, baik domestik maupun publik.The woman leadership has always been a polemic, whereas the hadits used is the same hadits. Therefore, there are some questions about the hadits interpretation, the question was how could that one hadits arise many interpretations. This research is alibrary research with the thematic hadits approach. The collection of data that concerning of the women’s leadership used the application called al-maktabah asy-syamilah. The data analysis used is content analysis or often called by takhrij hadits analysis with the socio, historical, and contextual approaches. The result in this research was found two point of view from the textualists and the contextualists. The conclusion are, the textualist said that according to the hadith women are not allowed to lead. Meanwhile, the contextualist said that according to the hadith too, the women are allowed to lead, domestic nor public.
{"title":"KEPEMIMPINAN WANITA DALAM PERSPEKTIF HADIS (Kajian Kritik Hadis dengan Pendekatan Sosio-Historis-Kontekstual)","authors":"F. Firdaus, Siar Ni'mah","doi":"10.46773/imtiyaz.v6i2.339","DOIUrl":"https://doi.org/10.46773/imtiyaz.v6i2.339","url":null,"abstract":"Kepemimpinan wanita selalu menjadi polemik, padahal sandaran hadis yang digunakan adalah teks hadis yang sama. Karena itu muncul pertanyaan-pertanyaan mengapa sebuah hadis dapat melahirkan beragam interpretasi. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan dengan pendekatan tematik hadis. Pengumpulan data terkait dengan hadis kepemimpinan wanita didapatkan melalui aplikasi al-maktabah asy-syamilah. Adapun analisa data dalam penelitian ini adalah analisis isi (content analysis) atau lazim disebut analisis takhrij al-hadits dalam hadis, selain itu penelitian ini melalui pendekatan sosio, historis, dan kontekstual. Hasil yang ditemukan mengandung dua sudut pandang, yakni kaum tekstualis dan kontektualis. Simpulannya, tekstualis mengatakan dengan tegas bahwa menurut hadis ini wanita tidak diperbolehkan untuk memimpin. Sementara kontekstualis juga mengatakan dengan tegas bahwa hadis larangan pemimpin wanita tidak boleh dipahami secara kasat mata teksnya, tetapi dengan menggunakan pendekatan yang tepat, sehingga hasilnya adalah wanita boleh memimpin, baik domestik maupun publik.The woman leadership has always been a polemic, whereas the hadits used is the same hadits. Therefore, there are some questions about the hadits interpretation, the question was how could that one hadits arise many interpretations. This research is alibrary research with the thematic hadits approach. The collection of data that concerning of the women’s leadership used the application called al-maktabah asy-syamilah. The data analysis used is content analysis or often called by takhrij hadits analysis with the socio, historical, and contextual approaches. The result in this research was found two point of view from the textualists and the contextualists. The conclusion are, the textualist said that according to the hadith women are not allowed to lead. Meanwhile, the contextualist said that according to the hadith too, the women are allowed to lead, domestic nor public.","PeriodicalId":309253,"journal":{"name":"Imtiyaz: Jurnal Ilmu Keislaman","volume":"4 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120981608","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}