首页 > 最新文献

Jurnal Kedokteran Hewan最新文献

英文 中文
IDENTIFIKASI Escherichia coli O157:H7 DARI FESES AYAM DAN UJI PROFIL HEMOLISISNYA PADA MEDIA AGAR DARAH Escherichia大肠杆菌O157:H7
Pub Date : 2014-03-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1236
I. Suardana, I. H. Utama, M. H. Wibowo
Penelitian ini bertujuan melakukan isolasi dan identifikasi serotipe lokal Escherichia coli (E. coli) O157:H7 dan uji profil hemolisisnya pada media agar darah. Isolasi bakteri dilakukan dengan media eosin methylene blue agar (EMBA), dilanjutkan dengan identifikasi pada media selektif sorbitol MacConkey agar (SMAC) dan uji konfirmasi menggunakan uji aglutinasi lateks O157 serta uji antiserum H7 sebagai konfirmasi akhir dari E. coli O157:H7. Gambaran hemolisis diuji dengan menumbuhkan isolat pada media agar darah domba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 7 isolat (8,54%) dari 82 sampel feses ayam teridentifikasi E. coli O157:H7 dan memperlihatkan profil enterohemolisis seperti halnya isolat kontrol ATCC 43894. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa isolat lokal E. coli O157:H7 hasil isolasi dari feses ayam diketahui memiliki patogenitas yang tinggi terkait dengan dihasilkannya enterohemolisin yang merupakan marka/penanda kemampuan dari isolat untuk menghasilkan faktor virulensi Shiga like toxin.
该研究的目标是分离和鉴定O157:H7以及血液检测介质中的血液图谱。将细菌隔离在蓝乙基乙基中(EMBA),然后在选择性的山梨醇mackey中进行识别,并使用O157乳胶和抗血清H7进行确认测试,以确认O157 O157:H7大肠杆菌的最终确认。溶血性图是通过在培养基中培养一种异构体来测试的。研究表明,82个鸡粪便样本中有7种异位(8.54%)的鸡群大肠杆菌O157:H7研究表明,当地的大肠杆菌O157:H7
{"title":"IDENTIFIKASI Escherichia coli O157:H7 DARI FESES AYAM DAN UJI PROFIL HEMOLISISNYA PADA MEDIA AGAR DARAH","authors":"I. Suardana, I. H. Utama, M. H. Wibowo","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1236","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1236","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan melakukan isolasi dan identifikasi serotipe lokal Escherichia coli (E. coli) O157:H7 dan uji profil hemolisisnya pada media agar darah. Isolasi bakteri dilakukan dengan media eosin methylene blue agar (EMBA), dilanjutkan dengan identifikasi pada media selektif sorbitol MacConkey agar (SMAC) dan uji konfirmasi menggunakan uji aglutinasi lateks O157 serta uji antiserum H7 sebagai konfirmasi akhir dari E. coli O157:H7. Gambaran hemolisis diuji dengan menumbuhkan isolat pada media agar darah domba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 7 isolat (8,54%) dari 82 sampel feses ayam teridentifikasi E. coli O157:H7 dan memperlihatkan profil enterohemolisis seperti halnya isolat kontrol ATCC 43894. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa isolat lokal E. coli O157:H7 hasil isolasi dari feses ayam diketahui memiliki patogenitas yang tinggi terkait dengan dihasilkannya enterohemolisin yang merupakan marka/penanda kemampuan dari isolat untuk menghasilkan faktor virulensi Shiga like toxin.","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"35 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67663621","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 6
PENENTUAN SUBTIPE VIRUS AVIAN INFLUENZA DENGAN METODE SINGLE STEP MULTIPLEX REVERSE TRANSCRIPTASE- POLYMERASE CHAIN REACTION (RT-PCR) ISOLAT ASAL PROVINSI ACEH 禽流感戊群亚型病毒登干法单步多重逆转录酶-聚合酶链反应(rt-pcr)分离物
Pub Date : 2014-03-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1265
T. Z. Helmi, R. Widayanti, A. Haryanto
Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi keberadaan gen M, H5, dan N1 virus avian influenza (AI) melalui metode single step multiplex reverse transcriptase-polymerase chain reaction (RT-PCR), sebagai acuan untuk peneguhan diagnosis secara molekuler virus AI di Provinsi Aceh. Penelitian ini menggunakan 11 isolat virus AI asal Provinsi Aceh yang diperoleh dari Laboratorium Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner (BPPV) Regional I Medan di Sumatera Utara dari tahun 2006-2008. Penelitian dilakukan di Laboratorium Virologi BPPV Regional I di Medan, Sumatera Utara. Amplifikasi terhadap gen matriks (M) virus AI menggunakan metode simplex RT-PCR. Hasil simplex RT-PCR terhadap gen M diperoleh 10 isolat yang menunjukkan pita deoxyribonucleic acid (DNA) pada 276 bp dan satu isolat yang tidak muncul, kemudian dilanjutkan dengan metode single step multiplex RT-PCR menggunakan pasangan primer gen penyandi protein N1, H5, dan M. Produk PCR 131 bp (N1), 189 bp (H5), dan 276 bp (M) muncul sebagai hasil elektroforesis dari semua isolat virus AI. Semua virus AI yang mewabah dari tahun 2006-2008 di Provinsi Aceh termasuk ke dalam virus influenza A subtipe H5N1.
这项研究的目的是通过一种多路复查反转录酶链反应(RT-PCR)的方法确定M、H5和N1病毒(AI)的存在,以确定亚齐省al病毒的分子诊断。这项研究使用了亚齐省的11种分离病毒,这些病毒来自于2008年至2008年苏门答腊北部战区的研究和测试实验室。这项研究是在北苏门答腊棉兰的BPPV区域病毒学实验室进行的。人工智能病毒通过简单的RT-PCR来增强其基本矩阵(M)。公元单放机RT-PCR对基因结果10显示deoxyribonucleic丝带酸(DNA)的隔离276 bp一个隔离却没有出现,随后单曲一步复线RT-PCR方法用一对基因主要传感器和N1、H5和M蛋白。PCR产物131 bp (bp) (N1), 189 (H5), 276 bp (M)作为所有隔离的电泳结果出现AI病毒。从2008年到2008年在亚齐省爆发的所有AI病毒都被纳入一种新的H5N1病毒。
{"title":"PENENTUAN SUBTIPE VIRUS AVIAN INFLUENZA DENGAN METODE SINGLE STEP MULTIPLEX REVERSE TRANSCRIPTASE- POLYMERASE CHAIN REACTION (RT-PCR) ISOLAT ASAL PROVINSI ACEH","authors":"T. Z. Helmi, R. Widayanti, A. Haryanto","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1265","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1265","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi keberadaan gen M, H5, dan N1 virus avian influenza (AI) melalui metode single step multiplex reverse transcriptase-polymerase chain reaction (RT-PCR), sebagai acuan untuk peneguhan diagnosis secara molekuler virus AI di Provinsi Aceh. Penelitian ini menggunakan 11 isolat virus AI asal Provinsi Aceh yang diperoleh dari Laboratorium Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner (BPPV) Regional I Medan di Sumatera Utara dari tahun 2006-2008. Penelitian dilakukan di Laboratorium Virologi BPPV Regional I di Medan, Sumatera Utara. Amplifikasi terhadap gen matriks (M) virus AI menggunakan metode simplex RT-PCR. Hasil simplex RT-PCR terhadap gen M diperoleh 10 isolat yang menunjukkan pita deoxyribonucleic acid (DNA) pada 276 bp dan satu isolat yang tidak muncul, kemudian dilanjutkan dengan metode single step multiplex RT-PCR menggunakan pasangan primer gen penyandi protein N1, H5, dan M. Produk PCR 131 bp (N1), 189 bp (H5), dan 276 bp (M) muncul sebagai hasil elektroforesis dari semua isolat virus AI. Semua virus AI yang mewabah dari tahun 2006-2008 di Provinsi Aceh termasuk ke dalam virus influenza A subtipe H5N1.","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67664308","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
48 PERSENTASE KEBUNTINGAN KEMBAR DAN ENUKLEASI VESIKEL EMBRIO DENGAN PANDUAN ULTRASOUND PADA KUDA EMBRIO车辆增长和排除的48%
Pub Date : 2014-03-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1257
A. Amrozi, L. I. Tumbelaka
Penelitian ini bertujuan mengetahui persentase kebuntingan kembar pada kuda di Pulau Jawa dan Madura dan menguji tingkat keberhasilan enukleasi vesikel embrio dengan panduan ultrasound. Sebanyak 354 induk kuda dikawinkan secara alami dengan kebuntingan mencapai 57,6% (204 ekor) dan ditemukan 11 kebuntingan kembar (5,4%). Kebuntingan kembar dengan 2 vesikel embrio pada 10 induk dan 3 vesikel embrio pada satu induk. Pengurangan embrio dengan memberikan tekanan probe terhadap vesikel embrio berpanduan gambaran ultrasound terhadap 6 ekor kuda bunting kembar berhasil pada satu ekor induk kuda (16,6%) dan melahirkan satu anak. Semua kontrol kebuntingan kembar pada 5 induk kuda mengalami abortus pada usia kebuntingan 7-9 bulan. _____________________________________________________________________________________________________________________
本研究旨在了解爪哇岛和马杜拉马双胞胎尸检的百分比,并测试超声引导下胚胎囊泡摘除的成功率。多达354匹马的母亲与死者自然结婚,占57.6%(204匹马),11匹双胞胎死者(5.4%)。一个双序列,10个母亲有2个胚胎小泡,一个父母有3个胚胎小囊。在6个双尾马科的超声图像引导下,通过对胚胎囊泡施加探针压力来减少胚胎,在一个亲本马(16.6%)中成功地产下了一个孩子。5个马科的所有双盲对照在7-9个月大时进行流产______________________________________________________
{"title":"48 PERSENTASE KEBUNTINGAN KEMBAR DAN ENUKLEASI VESIKEL EMBRIO DENGAN PANDUAN ULTRASOUND PADA KUDA","authors":"A. Amrozi, L. I. Tumbelaka","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1257","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1257","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mengetahui persentase kebuntingan kembar pada kuda di Pulau Jawa dan Madura dan menguji tingkat keberhasilan enukleasi vesikel embrio dengan panduan ultrasound. Sebanyak 354 induk kuda dikawinkan secara alami dengan kebuntingan mencapai 57,6% (204 ekor) dan ditemukan 11 kebuntingan kembar (5,4%). Kebuntingan kembar dengan 2 vesikel embrio pada 10 induk dan 3 vesikel embrio pada satu induk. Pengurangan embrio dengan memberikan tekanan probe terhadap vesikel embrio berpanduan gambaran ultrasound terhadap 6 ekor kuda bunting kembar berhasil pada satu ekor induk kuda (16,6%) dan melahirkan satu anak. Semua kontrol kebuntingan kembar pada 5 induk kuda mengalami abortus pada usia kebuntingan 7-9 bulan. _____________________________________________________________________________________________________________________","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67664391","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK HIPOFISA SAPI TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS AYAM PETELUR PADA FASE AKHIR PRODUKSI 对奶牛的山葵提取物对蛋鸡产量在最后一个阶段的提高产生的影响
Pub Date : 2014-03-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1267
A. Amiruddin, T. N. Siregar, A. Azhari, J. Jalaluddi, Z. Zulkifli, A. Rahman, Hamdan Hamdan
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penyuntikan dan dosis optimal ekstrak hipofisa sapi terhadap peningkatan produktivitas ayam petelur fase akhir produksi. Sebanyak 60 ekor ayam petelur berumur 22-44 bulan yang telah mengalami penurunan produksi sekitar 50-60% yang terdapat pada peternakan ayam petelur Jantho Farm, Aceh Besar digunakan dalam penelitian ini. Seluruh ayam dibagi 6 kelompok perlakuan, masing-masing kelompok terdiri atas 10 ekor ayam petelur. Kelompok I, II, III, IV, V, dan VI masing-masing disuntik dengan 0,1 ml NaCl fisiologis, 15 IU PMSG; 0,1 ml ekstrak hipofisa sapi; 0,2 ml ekstrak hipofisa sapi; 0,3 ml ekstrak hipofisa sapi; dan 0,4 ml ekstrak hipofisa sapi. Injeksi dilakukan secara intramuskular pada otot dada setiap dua minggu sekali selama enam minggu.Total rata-rata produksi telur pada kelompok I; II; III; IV; V; dan VI masing-masing adalah 5,81+1,10; 4,28+1,04; 4,60+2,04; 5,43+1,45; 6,29+1,34; dan 5,74+1,17 butir. Total rata-rata berat telur pada kelompok I; II; III; IV; V; dan VI masing-masing adalah 65,27+1,61; 63,66+1,86; 65,38+3,51; 64,01+3,91; 66,20+1,67; dan 65,21+1,91 g sedangkan total rata-rata ketebalan cangkang telur pada kelompok I; II; III; IV; V; dan VI masing-masing adalah 0,43+0,02; 0,42+0,03; 0,43+0,02; 0,42+0,02; 0,43+0,02; dan 0,42+0,02 mm. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak hipofisa sapi dapat meningkatkan produktivitas ayam petelur pada fase akhir produksi dan dosis optimal ekstrak hipofisa adalah 0,3 ml.
本研究的目的是确定注射和最佳剂量的牛的垂体萃取对提高产蛋鸡产量最终生产的影响。在本研究中使用的大型Jantho养鸡场,多达60只22-44个月的产蛋鸡产量下降了约为50-60%。整个鸡群分成六组,每组由10只产蛋鸡组成。I、II、III、IV、V和VI组注射了0.1 ml的生理NaCl, 15 IU PMSG;0.1毫升牛血氧积;0.2毫升牛血氧积;0.3毫升牛血氧积;和0.4毫升牛血氧积。在接下来的六个星期里,每两周进行一次肌肉注射。I组平均产卵期;二世;三世;4卷;V;VI分别是5.81 + 1.10;4,28 + 1,04;4.60 + 2,04;5,43 + 1,45;6,29 + 1,34;5.74 + 1.17粒。鸡蛋的平均重量在I组;二世;三世;4卷;V;VI除以65.27 + 1.61;63.66 +小组;65.38 + 3.51;64.01 + 3.91;66.20 +为1.67;和65.21 + 1.91 g,而蛋壳的平均厚度在I组;二世;三世;4卷;V;VI,每一个都是。43+0。02;0.42 + 0.03;0,43 + 0.005;0.42 + 0.005;0,43 + 0.005;和0.42 + 0.02毫米。从研究中可以得出结论,牛的血氧营养素提取物可以在最后阶段提高蛋鸡的生产力,并最佳剂量的血氧营养素是0.3毫升。
{"title":"PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK HIPOFISA SAPI TERHADAP PENINGKATAN PRODUKTIVITAS AYAM PETELUR PADA FASE AKHIR PRODUKSI","authors":"A. Amiruddin, T. N. Siregar, A. Azhari, J. Jalaluddi, Z. Zulkifli, A. Rahman, Hamdan Hamdan","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1267","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1267","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penyuntikan dan dosis optimal ekstrak hipofisa sapi terhadap peningkatan produktivitas ayam petelur fase akhir produksi. Sebanyak 60 ekor ayam petelur berumur 22-44 bulan yang telah mengalami penurunan produksi sekitar 50-60% yang terdapat pada peternakan ayam petelur Jantho Farm, Aceh Besar digunakan dalam penelitian ini. Seluruh ayam dibagi 6 kelompok perlakuan, masing-masing kelompok terdiri atas 10 ekor ayam petelur. Kelompok I, II, III, IV, V, dan VI masing-masing disuntik dengan 0,1 ml NaCl fisiologis, 15 IU PMSG; 0,1 ml ekstrak hipofisa sapi; 0,2 ml ekstrak hipofisa sapi; 0,3 ml ekstrak hipofisa sapi; dan 0,4 ml ekstrak hipofisa sapi. Injeksi dilakukan secara intramuskular pada otot dada setiap dua minggu sekali selama enam minggu.Total rata-rata produksi telur pada kelompok I; II; III; IV; V; dan VI masing-masing adalah 5,81+1,10; 4,28+1,04; 4,60+2,04; 5,43+1,45; 6,29+1,34; dan 5,74+1,17 butir. Total rata-rata berat telur pada kelompok I; II; III; IV; V; dan VI masing-masing adalah 65,27+1,61; 63,66+1,86; 65,38+3,51; 64,01+3,91; 66,20+1,67; dan 65,21+1,91 g sedangkan total rata-rata ketebalan cangkang telur pada kelompok I; II; III; IV; V; dan VI masing-masing adalah 0,43+0,02; 0,42+0,03; 0,43+0,02; 0,42+0,02; 0,43+0,02; dan 0,42+0,02 mm. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak hipofisa sapi dapat meningkatkan produktivitas ayam petelur pada fase akhir produksi dan dosis optimal ekstrak hipofisa adalah 0,3 ml.","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67665677","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
KAJIAN DIVERSITI GENETIKA Tarsius sp. ASAL INDONESIA MENURUT URUTAN GEN NADH DEHIDROGENASE SUBUNIT 4 (ND4) NADH脱氢酶物质4(ND4)对Tarsius sp.ASAL INDONESIA遗传多样性的检测
Pub Date : 2014-03-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1247
Herrialfian Herrialfian, Rini Widayanti, Hery Wijayanto, J. Jalaluddin
Penelitian ini bertujuan mengkaji keragaman genetik gen penyandi ND4 pada Tarsius bancanus, T. b. borneanus, T. dianae dan T. spectrum dan untuk penegakan taksonominya. Deoxyribonucleic acid (DNA) diisolasi dari biopsi jaringan masing-masing spesies Tarsius dengan cara diekstraksi untuk digunakan sebagai DNA cetakan dalam proses amplifikasi dengan metode polymerase chain reaction (PCR). Primer yang digunakan dalam penelitian ini didesain untuk mengamplifikasi gen ND4 dan dilanjutkan dengan elektroforesis. Produk PCR hasil amplifikasi yang telah dimurnikan, selanjutnya dipergunakan sebagai DNA cetakan untuk reaksi penentuan runutan nukleotida. Runutan nukleotida gen ND4 hasil pengurutan dilakukan penjajaran berganda dengan primata lain yang diambil dari Genbank menggunakan Clustal W. Selain berdasarkan runutan nukleotida, gen ND4 dianalisis berdasarkan runutan asam amino dari basa-basa yang diterjemahkan mengikuti vertebrate mitochondrial translation code yang ada pada program MEGA versi 4.1. Konstruksi pohon filogenetika menggunakan metode neighbor joining. Hasil penelitian menunjukkan dari 1378 nukleotida ditemukan 119 situs yang bersifat beragam. Jarak genetika berdasarkan nukleotida gen ND4 yang dihitung menggunakan model dua parameter Kimura, terdapat nilai paling kecil 0,6%, nilai terbesar 13%, dan nilai rata-rata sebesar 6,1%. Filogram berdasarkan hasil runutan nukleotida gen ND4 yang menggunakan metode neighbor joining, dapat mengidentifikasi dan membedakan percabangan antar spesies Tarsius.
这项研究的目的是研究眼镜猴巴努斯、t.b博内纳斯、T. dianae和T。脱氧核糖核酸(DNA)从每一种眼镜猴的组织活检中分离出来,用于不同种类的多氧核糖核酸反应(PCR)的增殖过程中。本研究中使用的主要用于重组ND4基因并继续进行电前质。PCR产物经过提炼的放大器,然后作为一个模具DNA用于测定核苷酸的反应。ND4基因核苷酸与其他从Genbank提取的灵长类动物进行了多次排列,除了使用核苷酸序列外,ND4基因还根据核苷酸序列分析了从basa-basa翻译过来的氨基酸链,这些氨基酸在MEGA版本4.1中表现出来。词源树的结构采用了环保传导方法。研究表明,在1378个核苷酸中发现了119个不同的地点。以2个木村参数为模型计算的ND4核苷酸的遗传学距离,最小的值为0.6%,最大的值为13%,平均为6.1%。纤维图是基于使用环境融合法的ND4基因核苷酸的结果,可以识别和区分眼镜猴之间的不同物种。
{"title":"KAJIAN DIVERSITI GENETIKA Tarsius sp. ASAL INDONESIA MENURUT URUTAN GEN NADH DEHIDROGENASE SUBUNIT 4 (ND4)","authors":"Herrialfian Herrialfian, Rini Widayanti, Hery Wijayanto, J. Jalaluddin","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1247","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1247","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mengkaji keragaman genetik gen penyandi ND4 pada Tarsius bancanus, T. b. borneanus, T. dianae dan T. spectrum dan untuk penegakan taksonominya. Deoxyribonucleic acid (DNA) diisolasi dari biopsi jaringan masing-masing spesies Tarsius dengan cara diekstraksi untuk digunakan sebagai DNA cetakan dalam proses amplifikasi dengan metode polymerase chain reaction (PCR). Primer yang digunakan dalam penelitian ini didesain untuk mengamplifikasi gen ND4 dan dilanjutkan dengan elektroforesis. Produk PCR hasil amplifikasi yang telah dimurnikan, selanjutnya dipergunakan sebagai DNA cetakan untuk reaksi penentuan runutan nukleotida. Runutan nukleotida gen ND4 hasil pengurutan dilakukan penjajaran berganda dengan primata lain yang diambil dari Genbank menggunakan Clustal W. Selain berdasarkan runutan nukleotida, gen ND4 dianalisis berdasarkan runutan asam amino dari basa-basa yang diterjemahkan mengikuti vertebrate mitochondrial translation code yang ada pada program MEGA versi 4.1. Konstruksi pohon filogenetika menggunakan metode neighbor joining. Hasil penelitian menunjukkan dari 1378 nukleotida ditemukan 119 situs yang bersifat beragam. Jarak genetika berdasarkan nukleotida gen ND4 yang dihitung menggunakan model dua parameter Kimura, terdapat nilai paling kecil 0,6%, nilai terbesar 13%, dan nilai rata-rata sebesar 6,1%. Filogram berdasarkan hasil runutan nukleotida gen ND4 yang menggunakan metode neighbor joining, dapat mengidentifikasi dan membedakan percabangan antar spesies Tarsius.","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"31 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67663661","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Gambaran Histologis Tubulus Seminiferus Kambing Kacang Jantan Lokal Pascapemberian Suplemen Daun Katuk 肠神经管样体意象:一种本土雄性山羊青豆后再补充茎叶
Pub Date : 2014-03-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1261
T. R. Ferasyi, Hamdani Budiman, M. Akmal, J. Melia, R. Razali, Andi Novita, R. A. Barus, A. Suprayogi
Penelitian ini mengetahui pengaruh pemberian tepung atau ekstrak alkohol daun katuk terhadap perubahan histologis testis kambing kacang lokal jantan. Dalam penelitian ini digunakan 15 ekor kambing dengan umur sekitar 1,5 tahun. Semua hewan penelitian terlebih dahulu diaklimatisasi selama 2 minggu terhadap lingkungan penelitian. Hewan-hewan tersebut dibagi menjadi 3 kelompok yang masing-masing terdiri atas 5 ekor kambing. Kelompok P0 (kontrol) telah hanya diberikan air distilasi. Pada kelompok P1, diberikan perlakuan berupa suplementasi tepung daun katuk dan untuk kelompok P2 diberikan ekstrak alkohol daun katuk. Semua perlakuan diberikan secara oral sebanyak dua kali per hari (pada pagi dan sore hari) selama 35 hari berturut-turut. Setiap kambing percobaan diberikan pakan yang terdiri atas daun-daunan dan rumput, serta disediakan akses untuk memperoleh air minum secara ad libitum. Pada akhir waktu penelitian, seluruh hewan dikastrasi dan bagian tubulus seminiferus dari testis diambil dan diproses lebih lanjut untuk evaluasi secara histologis. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa terdapat indikasi peningkatan produksi spermatid dan spermatosit pada Kelompok P1 dan P2. Dengan demikian disimpulkan bahwa pemberian suplemen daun katuk dapat meningkatkan produksi spermatid dan spermatosit kambing kacang lokal jantan.
这项研究确定了叶小素或叶酸提取物对雄性本地山羊睾丸组织改变的影响。在这项研究中,15只山羊的年龄约为1.5岁。所有的研究动物首先在研究环境中变暖两周。这些动物被分成三组,每组由五只山羊组成。P0组只进行了水蒸馏。在P1组中,治疗包括茎叶淀粉和茎叶提取物。连续35天,每天(上午和下午)都要接受两次口头治疗。每只实验山羊都有绿叶和草的饲料,并提供了一种ad libitum获得饮用水的途径。在研究结束时,所有的动物都被从睾丸中提取并进行进一步的组织评估。收集到的结果表明,P1和P2组的精子和精子计数有迹象表明。因此得出结论,补充黄斑叶可以增加雄性当地山羊的精子和精子sit的产量。
{"title":"Gambaran Histologis Tubulus Seminiferus Kambing Kacang Jantan Lokal Pascapemberian Suplemen Daun Katuk","authors":"T. R. Ferasyi, Hamdani Budiman, M. Akmal, J. Melia, R. Razali, Andi Novita, R. A. Barus, A. Suprayogi","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1261","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1261","url":null,"abstract":"Penelitian ini mengetahui pengaruh pemberian tepung atau ekstrak alkohol daun katuk terhadap perubahan histologis testis kambing kacang lokal jantan. Dalam penelitian ini digunakan 15 ekor kambing dengan umur sekitar 1,5 tahun. Semua hewan penelitian terlebih dahulu diaklimatisasi selama 2 minggu terhadap lingkungan penelitian. Hewan-hewan tersebut dibagi menjadi 3 kelompok yang masing-masing terdiri atas 5 ekor kambing. Kelompok P0 (kontrol) telah hanya diberikan air distilasi. Pada kelompok P1, diberikan perlakuan berupa suplementasi tepung daun katuk dan untuk kelompok P2 diberikan ekstrak alkohol daun katuk. Semua perlakuan diberikan secara oral sebanyak dua kali per hari (pada pagi dan sore hari) selama 35 hari berturut-turut. Setiap kambing percobaan diberikan pakan yang terdiri atas daun-daunan dan rumput, serta disediakan akses untuk memperoleh air minum secara ad libitum. Pada akhir waktu penelitian, seluruh hewan dikastrasi dan bagian tubulus seminiferus dari testis diambil dan diproses lebih lanjut untuk evaluasi secara histologis. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa terdapat indikasi peningkatan produksi spermatid dan spermatosit pada Kelompok P1 dan P2. Dengan demikian disimpulkan bahwa pemberian suplemen daun katuk dapat meningkatkan produksi spermatid dan spermatosit kambing kacang lokal jantan.","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67664163","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
DETEKSI GEN tst ISOLAT Staphylococcus aureus MELALUI AMPLIFIKASI 23S rRNA ASAL SUSU KAMBING DAN SAPI PERAH 通过羊奶和奶制品的来源23S rRNA的增殖来检测tst葡萄球菌葡萄球菌基因
Pub Date : 2014-03-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1266
B. Prasetyo, Elizabeth Novi Kusumaningrum
Penelitian ini bertujuan mendeteksi gen tst isolat Staphylococcus aureus (S. aureus) susu sapi perah dan susu kambing melalui amplifikasi gen 23S rRNA sebagai langkah awal pencegahan beberapa kasus keracunan susu. Metode penelitian meliputi reidentifikasi bakteri, preparasi deoxyribonucleic acid (DNA), amplifikasi gen 23S rRNA, amplifikasi gen tst, dan pengurutan DNA. Hasil reidentifikasi bakteri melalui pewarnaan Gram, uji katalase, uji koagulase, uji fermentasi MSA, uji VJA, dan uji VP adalah positif bakteri S. aureus. Hasil amplifikasi gen tst terhadap 3 isolat S. aureus menunjukkan hanya 2 isolat memberikan hasil positif. Hasil positif tersebut ditandai dengan munculnya fragmen DNA yang memiliki panjang spesifik (350 bp) sesuai dengan produk polymerase chain reaction (PCR) dari referensi dan database GeneBank. Disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode PCR dapat terdeteksi adanya gen tst pada isolat S. aureus asal susu sapi perah dan susu kambing dari Bogor.
这项研究的目的是通过奶牛场23号(rna)的基因放大检测出tst葡萄球菌葡萄球菌(S. aurecus)和山羊奶的基因。研究方法包括细菌识别、脱氧核糖核酸(DNA)前验、第23S rRNA基因放大器、tst基因放大和脱氧核糖核酸序列。通过克染色、催化测试、凝固酶测试、MSA发酵测试、VJA测试和副总裁测试的结果都是阳性细菌。tst基因对3种异构体的放大结果显示,只有2种异构体产生了阳性结果。阳性结果的特点是,在遗传库的参考资料和数据库中,发现了一条特定长度(350 bp)的DNA片段。结论是,通过PCR方法,可以检测到从茂物中提取的奶制品和山羊奶的tst基因。
{"title":"DETEKSI GEN tst ISOLAT Staphylococcus aureus MELALUI AMPLIFIKASI 23S rRNA ASAL SUSU KAMBING DAN SAPI PERAH","authors":"B. Prasetyo, Elizabeth Novi Kusumaningrum","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1266","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1266","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mendeteksi gen tst isolat Staphylococcus aureus (S. aureus) susu sapi perah dan susu kambing melalui amplifikasi gen 23S rRNA sebagai langkah awal pencegahan beberapa kasus keracunan susu. Metode penelitian meliputi reidentifikasi bakteri, preparasi deoxyribonucleic acid (DNA), amplifikasi gen 23S rRNA, amplifikasi gen tst, dan pengurutan DNA. Hasil reidentifikasi bakteri melalui pewarnaan Gram, uji katalase, uji koagulase, uji fermentasi MSA, uji VJA, dan uji VP adalah positif bakteri S. aureus. Hasil amplifikasi gen tst terhadap 3 isolat S. aureus menunjukkan hanya 2 isolat memberikan hasil positif. Hasil positif tersebut ditandai dengan munculnya fragmen DNA yang memiliki panjang spesifik (350 bp) sesuai dengan produk polymerase chain reaction (PCR) dari referensi dan database GeneBank. Disimpulkan bahwa dengan menggunakan metode PCR dapat terdeteksi adanya gen tst pada isolat S. aureus asal susu sapi perah dan susu kambing dari Bogor.","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67664610","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
GAMBARAN HISTOPATOLOGIS HEPATOPANKREAS UDANG WINDU (Penaeus monodon) AKIBAT INFEKSI VIRUS HEPATOPANCREATICA PARVOVIRUS (HPV) 温杜虾的胰腺病理图(佩纳乌斯单顿)是由病毒PARVOVIRUS感染引起的
Pub Date : 2014-03-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1251
Nazaruddin Nazaruddin, Dwinna Aliza, S. Aisyah, Zainuddin Zainuddin, S. Syafrizal
Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran histopatologis hepatopankreas udang windu yang terinfeksi hepatopancreatica parvovirus (HPV). Sebanyak 10 ekor udang windu yang berasal dari tambak rakyat digunakan sebagai sampel penelitian terdiri atas 5 sampel positif terinfeksi HPV dan 5 sampel normal. Semua udang dinekropsi untuk diambil hepatopankreas dan difiksasi dengan larutan Davidson. Selanjutnya hepatopankreas dibuat preparat histopatologis sesuai dengan prosedur teknik yang biasa dilakukan di Laboratorium Patologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala Darussalam Banda Aceh dan diwarnai dengan hematoksilin eosin (HE) serta diamati di bawah mikroskop. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada hepatopankreas udang windu yang terinfeksi HPV ditemukan adanya hipertrofi basofilik badan inklusi intranuklear, degenerasi, dan lisis sel.
这项研究的目的是确定温杜虾的结肠炎病理图。来自普通渔场的10只猪被用作研究样本,其中包括5只感染HPV病毒的样本和5个正常样本。所有的虾都是速食食品,用于收集胰腺和固定戴维森溶液。接下来,动物病理学家根据吉隆坡亚得里亚海姆西林(HE)的先进技术实验室采用了传统的技术程序,并在显微镜下观察到。研究表明,感染HPV病毒的虎斑虾体内胰腺表明,会厌细胞内、退行性和细胞功能失调机构存在basofilik。
{"title":"GAMBARAN HISTOPATOLOGIS HEPATOPANKREAS UDANG WINDU (Penaeus monodon) AKIBAT INFEKSI VIRUS HEPATOPANCREATICA PARVOVIRUS (HPV)","authors":"Nazaruddin Nazaruddin, Dwinna Aliza, S. Aisyah, Zainuddin Zainuddin, S. Syafrizal","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1251","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.1251","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran histopatologis hepatopankreas udang windu yang terinfeksi hepatopancreatica parvovirus (HPV). Sebanyak 10 ekor udang windu yang berasal dari tambak rakyat digunakan sebagai sampel penelitian terdiri atas 5 sampel positif terinfeksi HPV dan 5 sampel normal. Semua udang dinekropsi untuk diambil hepatopankreas dan difiksasi dengan larutan Davidson. Selanjutnya hepatopankreas dibuat preparat histopatologis sesuai dengan prosedur teknik yang biasa dilakukan di Laboratorium Patologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala Darussalam Banda Aceh dan diwarnai dengan hematoksilin eosin (HE) serta diamati di bawah mikroskop. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada hepatopankreas udang windu yang terinfeksi HPV ditemukan adanya hipertrofi basofilik badan inklusi intranuklear, degenerasi, dan lisis sel.","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"307 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67663636","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
GAMBARAN ULTRASONOGRAFI OVARIUM KAMBING KACANG YANG DISINKRONISASI DENGAN HORMON PROSTAGLANDIN F2 ALFA (PGF2α) DOSIS TUNGGAL 当激素前列腺素F2α(PGF2α)单剂量给药时,超声检查包含来源同步
Pub Date : 2014-03-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.3077
S. Santoso, A. Amrozi, Bambang Purwatara, Herdis Herdis
Penelitian ini bertujuan mempelajari gambaran ultrasonografi (USG) ovarium kambing kacang setelah penyuntikan hormon prostaglandin. Penelitian ini menggunakan enam ekor kambing kacang berumur 2-3 tahun, pernah melahirkan, dan bersiklus reproduksi normal. Pengamatan ovarium dilakukan dengan menggunakan USG selama 7 hari sebelum penyuntikan hormon prostaglandin sampai dengan ovulasi. Pengamatan ovarium dilakukan setiap hari dan diintensifkan setiap 12 jam menjelang ovulasi. Pengamatan ovarium terdiri atas folikel dan korpus luteum (CL). Pengamatan visualisasi respons berahi dilakukan sebelum dan setelah penyuntikan hormon prostaglandin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ovarium memperlihatkan dinamika folikel dan CL. Dinamika folikel dikarakteristikkan dengan gelombang folikel. Interval antara penyuntikan hormon prostaglandin sampai dengan ovulasi ialah 52,8±6,6 jam dengan nilai rataan diameter folikel ovulasi 5,7±0,7 mm. Visualisasi respons berahi pada kambing kacang tidak bermakna baik sebelum dan setelah penyuntikan hormon prostaglandin.
这项研究的目标是在注射前列腺素后研究山羊卵巢的超声波图。这项研究使用6只2-3岁的、生过孩子的、并正常繁殖的山羊。卵巢观察是在注射前列腺激素到排卵前7天使用超声波进行的。卵巢观察每天进行,在排卵前12小时加强。卵巢观测是由卵泡和红斑(CL)组成的。性反应视觉观察是在注射前列腺素之前和之后进行的。研究表明卵巢显示卵泡和CL的动力学。卵泡动力学被称为卵泡波。前列腺素激素注射,直到与排卵之间的间隔是52.8±6.6小时每月的直径卵泡排卵的价值5.7±0.7 mm。可视化性反应对山羊坚果的性反应在注射前列腺素之前和之后都没有意义。
{"title":"GAMBARAN ULTRASONOGRAFI OVARIUM KAMBING KACANG YANG DISINKRONISASI DENGAN HORMON PROSTAGLANDIN F2 ALFA (PGF2α) DOSIS TUNGGAL","authors":"S. Santoso, A. Amrozi, Bambang Purwatara, Herdis Herdis","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.3077","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V8I1.3077","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mempelajari gambaran ultrasonografi (USG) ovarium kambing kacang setelah penyuntikan hormon prostaglandin. Penelitian ini menggunakan enam ekor kambing kacang berumur 2-3 tahun, pernah melahirkan, dan bersiklus reproduksi normal. Pengamatan ovarium dilakukan dengan menggunakan USG selama 7 hari sebelum penyuntikan hormon prostaglandin sampai dengan ovulasi. Pengamatan ovarium dilakukan setiap hari dan diintensifkan setiap 12 jam menjelang ovulasi. Pengamatan ovarium terdiri atas folikel dan korpus luteum (CL). Pengamatan visualisasi respons berahi dilakukan sebelum dan setelah penyuntikan hormon prostaglandin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ovarium memperlihatkan dinamika folikel dan CL. Dinamika folikel dikarakteristikkan dengan gelombang folikel. Interval antara penyuntikan hormon prostaglandin sampai dengan ovulasi ialah 52,8±6,6 jam dengan nilai rataan diameter folikel ovulasi 5,7±0,7 mm. Visualisasi respons berahi pada kambing kacang tidak bermakna baik sebelum dan setelah penyuntikan hormon prostaglandin.","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2014-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67666557","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 11
STRUKTUR MORFOLOGI GONAD JANTAN Geloina erosa PADA BERBAGAI UKURAN CANGKANG DI KAWASAN EKOSISTEM MANGROVE SUNGAI REULENG LEUPUNG KABUPATEN ACEH BESAR 在红树林生态系统中学习减少时,形态结构遵循侵蚀的GELOINA中心
Pub Date : 2013-09-01 DOI: 10.21157/J.KED.HEWAN.V7I2.920
Muhammad Ali Saroeng, R. Razali
Penelitian ini bertujuan mengetahui struktur morfologi gonad jantan pada berbagai ukuran dan mengetahui pola penyebaran gonad jantan dalam kantong gonad pada waktu akan memijah. Pengambilan induk dilakukan menggunakan metode gores,  sedangkan analisis laboratorium dilakukan dengan metode pembedahan. Ukuran cangkang dibagi ke dalam empat kelompok berdasarkan tingkat kematangan gonad (TKG) yaitu TKG0 berukuran ˂20 mm, TKG1 berukuran 21-29 mm, TKG2 berukuran 30-38, TKG3 berukuran 39-48, dan TKG4 berukuran cangkang ˃49 mm.  Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa morfologi gonad jantan seperti paku dan pola penyebaran gonad jantan dalam kantong gonad secara acak dan lepas dari ikatan bersama pada muara kantong. Kesimpulan yang diperoleh adalah morfologi gonad jantan  G. erosa  pada TKG0, TKG1,  dan  TKG2  sulit  dibedakan,  sedangkan  pada  TKG3  dan  TKG4   berbentuk  seperti  paku.  Selanjutnya  pola  penyebaran  masing-masing gonad  jantan  G.  erosa  dalam  kantong  gonad  terjadi  secara  berkelompok  dan  acak,  berada  pada  muara  saluran  gonad  yang  siap  keluar  dari kantong gonad untuk membuahi gonad betina.
本研究的目的是了解不同大小的雄性甲状腺腺的形态结构,并了解雄性甲状腺腺在产卵时的分布模式。人工摘除是用划痕法进行的,实验室分析是用外科方法进行的。壳的大小分为四组根据成熟度性腺(TKG)——TKG0大小相当于˂20毫米,TKG1大小相当于21-29毫米,大小TKG2 30-38 TKG3大小相当于39-48,TKG4˃壳大小49毫米。由此发现的结果表明,雄性股状的形体和雄性股在囊内的分布式分布模式是随机的,在囊口分离。得出的结论是TKG0、TKG1和TKG2上的雄性、erosa的形态形态很难区分,而TKG3和TKG4的形状像钉子。接下来,雄性角囊中雄性角的分布模式是集体和随机的,位于通配线管的河口,通配线准备从通配线囊中出来使雌性通配线受精。
{"title":"STRUKTUR MORFOLOGI GONAD JANTAN Geloina erosa PADA BERBAGAI UKURAN CANGKANG DI KAWASAN EKOSISTEM MANGROVE SUNGAI REULENG LEUPUNG KABUPATEN ACEH BESAR","authors":"Muhammad Ali Saroeng, R. Razali","doi":"10.21157/J.KED.HEWAN.V7I2.920","DOIUrl":"https://doi.org/10.21157/J.KED.HEWAN.V7I2.920","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan mengetahui struktur morfologi gonad jantan pada berbagai ukuran dan mengetahui pola penyebaran gonad jantan dalam kantong gonad pada waktu akan memijah. Pengambilan induk dilakukan menggunakan metode gores,  sedangkan analisis laboratorium dilakukan dengan metode pembedahan. Ukuran cangkang dibagi ke dalam empat kelompok berdasarkan tingkat kematangan gonad (TKG) yaitu TKG0 berukuran ˂20 mm, TKG1 berukuran 21-29 mm, TKG2 berukuran 30-38, TKG3 berukuran 39-48, dan TKG4 berukuran cangkang ˃49 mm.  Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa morfologi gonad jantan seperti paku dan pola penyebaran gonad jantan dalam kantong gonad secara acak dan lepas dari ikatan bersama pada muara kantong. Kesimpulan yang diperoleh adalah morfologi gonad jantan  G. erosa  pada TKG0, TKG1,  dan  TKG2  sulit  dibedakan,  sedangkan  pada  TKG3  dan  TKG4   berbentuk  seperti  paku.  Selanjutnya  pola  penyebaran  masing-masing gonad  jantan  G.  erosa  dalam  kantong  gonad  terjadi  secara  berkelompok  dan  acak,  berada  pada  muara  saluran  gonad  yang  siap  keluar  dari kantong gonad untuk membuahi gonad betina.","PeriodicalId":30999,"journal":{"name":"Jurnal Kedokteran Hewan","volume":"7 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2013-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"67662919","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal Kedokteran Hewan
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1