Pub Date : 2023-03-13DOI: 10.47783/literasiologi.v9i2.479
Eka Sarttika Pramono Simanjuntak
Penelitian yang dilakukan untuk memudahkan guru dalam menyampaikan isi materi Jenis-jenis hewan berdasarkan jenis makanannya kepada siswa kelas IV MI/SD menggunakan media software Edraw MindMap, yang dilaksanakan di Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidempuan. Dengan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) terdiri dari 4 tahapan, yaitu: perencanaan (planning), pelaksanaan tindakan (acting), pengamatan/observasi (observating) dan refleksi (reflecting). Subjek penelitian yaitu seluruh mahasiswa PGMI VI Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padang sidempuan dengan materi Jenisjenis hewan berdasarkan jenis makanannya. Maka diperoleh hasil penelitian pada mahasiswa sangat antusias dan semangat dalam pembuatan MindMap. Sehingga mengalami peningkatan keaktifan terhadap konsep pembelajaran IPA menggunakan media software Edraw MindMap. Dengan begitu media software Edraw MindMap dapat membantu Guru lebih mudah dan aktif dalam pembelajaran IPA.
{"title":"PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN MEDIA MINDMAP UNTUK MEMUDAHKAN GURU DALAM MENYAMPAIKAN MATERI JENIS-JENIS HEWAN BERDASARKAN JENIS MAKANANNYA DI KELAS IV MI/SD","authors":"Eka Sarttika Pramono Simanjuntak","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.479","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.479","url":null,"abstract":"Penelitian yang dilakukan untuk memudahkan guru dalam menyampaikan isi materi Jenis-jenis hewan berdasarkan jenis makanannya kepada siswa kelas IV MI/SD menggunakan media software Edraw MindMap, yang dilaksanakan di Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidempuan. Dengan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) terdiri dari 4 tahapan, yaitu: perencanaan (planning), pelaksanaan tindakan (acting), pengamatan/observasi (observating) dan refleksi (reflecting). Subjek penelitian yaitu seluruh mahasiswa PGMI VI Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padang sidempuan dengan materi Jenisjenis hewan berdasarkan jenis makanannya. Maka diperoleh hasil penelitian pada mahasiswa sangat antusias dan semangat dalam pembuatan MindMap. Sehingga mengalami peningkatan keaktifan terhadap konsep pembelajaran IPA menggunakan media software Edraw MindMap. Dengan begitu media software Edraw MindMap dapat membantu Guru lebih mudah dan aktif dalam pembelajaran IPA.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"2 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122166478","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-13DOI: 10.47783/literasiologi.v9i2.475
Rasmini Rasmini, Amrullah Amrullah
Artikel ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kemajuan pendidikan di Indonesia, hal ini tercermin dari keseriusan SDM Indonesia yang masih belum berdaya jika dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara. Kehadiran hipotesis realistis seharusnya menjadi pilihan hipotetis berbeda dengan cara kreatif untuk menghadapi persekolahan Islam. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui rencana dan interaksi kemajuan madrasah ditinjau dari pengujian subjektif dan penulisan resensi. Artikel ini merupakan laporan filosofis sebagai karya untuk mengembangkan siklus kemajuan persekolahan Islam dari sudut pandang pemikiran dan kepraktisan Islam. Penelitian ini beralasan bahwa siklus pengembangan merupakan suatu kebutuhan. Dalam pandangan Islam, aqidah sohihah merupakan kunci dan fase terpenting dalam melacak kesempurnaan kemajuan pendidikan Islam. Sedangkan logika menawarkan proses kemajuan ajaran Islam mengingat kemajuan yang tepat mulai dari analisis cerdas, penemuan, stok, refleksi, pengujian teori, uji publik, dan terakhir eksekusi.
{"title":"INOVASI PENDIDIKAN ISLAM DALAM TINJAUAN FILSAFAT PRAGMATIS DI SMKS 6 PERTIWI CURUP","authors":"Rasmini Rasmini, Amrullah Amrullah","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.475","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.475","url":null,"abstract":"Artikel ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kemajuan pendidikan di Indonesia, hal ini tercermin dari keseriusan SDM Indonesia yang masih belum berdaya jika dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara. Kehadiran hipotesis realistis seharusnya menjadi pilihan hipotetis berbeda dengan cara kreatif untuk menghadapi persekolahan Islam. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui rencana dan interaksi kemajuan madrasah ditinjau dari pengujian subjektif dan penulisan resensi. Artikel ini merupakan laporan filosofis sebagai karya untuk mengembangkan siklus kemajuan persekolahan Islam dari sudut pandang pemikiran dan kepraktisan Islam. Penelitian ini beralasan bahwa siklus pengembangan merupakan suatu kebutuhan. Dalam pandangan Islam, aqidah sohihah merupakan kunci dan fase terpenting dalam melacak kesempurnaan kemajuan pendidikan Islam. Sedangkan logika menawarkan proses kemajuan ajaran Islam mengingat kemajuan yang tepat mulai dari analisis cerdas, penemuan, stok, refleksi, pengujian teori, uji publik, dan terakhir eksekusi.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"331 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131477742","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-13DOI: 10.47783/literasiologi.v9i2.478
Henriwaty Siregar, Fakhruddin Fakhruddin, S. Sutarto
Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah siswa masih banyak yang belum tahu bagaimana tata cara sholat, selain itu di temukan kendala-kendala dalam implementasi penilaian keterampilan yang dialami adalah penilaian keterampilan masih belum berjalan secara maksimal karena waktu sosialisasi penilaian keterampilan belum lengkap, perangkat penilaian yang begitu rumit dan guru masih belum begitu paham dengan pola penilaian autentik, khususnya penilaian keterampilan. Salah satu aspek yang dijadikan perubahan dan penataan dalam kaitannya dengan kurikulum 2013 adalah penataan standar penilaian yang disesuaikan dengan pada standar isi, standar kompetensi lulusan dan standar proses. Penilaian keterampilan dianggap penting dalam rangka meningkatkan pengamalan ibadah praktis siswa. Penilaian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah pengetahuan yang sudah dikuasai peserta didik dapat digunakan untuk memahami, mengingat dan mempraktekkan pesan-pesan dalam materi aspek fiqh. seingga mereka dapat melaksanakan ibadah praktis Pendekatan penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam, observasi, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa bahwa pemahaman guru mengenai penilaian keterampilan dapat dikatakan baik karena sesuai dengan prosedur penilaian dalam Standar Penilaian Kurikulum 2013. Begitu juga dalam penerapannya didukung dengan instrument perencanaan dan pelaksanaan serta pelaporan. Implementasi penilaian keterampilan terutama pada materi aspek fiqh di SMP Negeri 4 Rejang Lebong, berimplikasi baik untuk meningkatkan ibadah praktis siswa menjadi lebih baik. Hal ini karena siswa dituntut mempraktekkan langsung konten ibadah yang muncul dari materi pembelajaran.
背景的这项研究的问题是还有很多学生还不知道如何祈祷,此外在条例实施中找出障碍所经历的是技能评估技能还最大限度地进行评估,因为评估设备的时间评估社会化技能是不完整的,是如此的复杂和老师还不太明白真实的判断,特别是技能评估模式。与2013年课程相关的改变和设定的一个方面是对内容标准、毕业生资格标准和进程标准进行调整的评估标准。技能判断被认为是重要的,以提高学生的实践崇拜。这个评估的目的是要知道学习者已经掌握的知识是否可以用来理解、记住和实践fiqh方面的信息。除非他们能够进行实践崇拜,研究方法是描述性的定性研究。数据收集是通过深入采访、观察和记录技巧进行的。研究结果表明,教师对技能评估的理解可以被认为是好的,因为它符合2013年课程评估标准中的评估程序。同样的,它的应用也得到了计划、实施和报告的工具的支持。在SMP Negeri 4 Rejang Lebong的fiqh方面实施技能评估,可能有助于提高学生对实用崇拜的更好。这是因为学生需要实践从学习材料中产生的敬拜内容。
{"title":"IMPLEMENTASI PENILAIAN KETERAMPILAN DALAM PEMBELAJARAN PAI ASPEK FIQH DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENGAMALAN IBADAH PRAKTIS SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 REJANG LEBONG","authors":"Henriwaty Siregar, Fakhruddin Fakhruddin, S. Sutarto","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.478","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.478","url":null,"abstract":"Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah siswa masih banyak yang belum tahu bagaimana tata cara sholat, selain itu di temukan kendala-kendala dalam implementasi penilaian keterampilan yang dialami adalah penilaian keterampilan masih belum berjalan secara maksimal karena waktu sosialisasi penilaian keterampilan belum lengkap, perangkat penilaian yang begitu rumit dan guru masih belum begitu paham dengan pola penilaian autentik, khususnya penilaian keterampilan. Salah satu aspek yang dijadikan perubahan dan penataan dalam kaitannya dengan kurikulum 2013 adalah penataan standar penilaian yang disesuaikan dengan pada standar isi, standar kompetensi lulusan dan standar proses. Penilaian keterampilan dianggap penting dalam rangka meningkatkan pengamalan ibadah praktis siswa. Penilaian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah pengetahuan yang sudah dikuasai peserta didik dapat digunakan untuk memahami, mengingat dan mempraktekkan pesan-pesan dalam materi aspek fiqh. seingga mereka dapat melaksanakan ibadah praktis Pendekatan penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam, observasi, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa bahwa pemahaman guru mengenai penilaian keterampilan dapat dikatakan baik karena sesuai dengan prosedur penilaian dalam Standar Penilaian Kurikulum 2013. Begitu juga dalam penerapannya didukung dengan instrument perencanaan dan pelaksanaan serta pelaporan. Implementasi penilaian keterampilan terutama pada materi aspek fiqh di SMP Negeri 4 Rejang Lebong, berimplikasi baik untuk meningkatkan ibadah praktis siswa menjadi lebih baik. Hal ini karena siswa dituntut mempraktekkan langsung konten ibadah yang muncul dari materi pembelajaran.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126821534","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-03-13DOI: 10.47783/literasiologi.v9i2.477
Ramdani Amri, Z. Hasibuan
Latar belakang penelitian ini adalah karena kondisi pandemi Covid-19 telah merubah wajah dunia pendidikan di Indonesia terutama di MAN Sibolga. Dalam melakukan penelitian, MAN Sibolga melakukan pembelajaran blended learning. Oleh karena itu peneliti merumuskan masalah dalam penelitian ini, yaitu: 1) bagaimana efektivitas pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih di MAN Sibolga2)Bagaimana pelaksanaan pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga3)Bagaimana kesulitan dalam pelaksanaan dalam pencapaian efektivitaspembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga4)Bagaimana solusi dalam pencapaian efektivitas pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dan kualitatif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket yang diuji dengan menggunakan validitas dan reliabilitas serta wawancara. Teknik analisis untuk melihat efektivitas pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga dengan menggunakan kuantitatif, kemudian memberikan penjelasan dari rumusan masalah dengan menggunakan kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga berjalan dengan efektif. Karena tingkat efektivitas berdasarkan rumus adalah 64,65%
{"title":"EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING PADA MATA PELAJARAN FIKIH MASA PANDEMI COVID-19 DI MAN SIBOLGA","authors":"Ramdani Amri, Z. Hasibuan","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.477","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.477","url":null,"abstract":"Latar belakang penelitian ini adalah karena kondisi pandemi Covid-19 telah merubah wajah dunia pendidikan di Indonesia terutama di MAN Sibolga. Dalam melakukan penelitian, MAN Sibolga melakukan pembelajaran blended learning. Oleh karena itu peneliti merumuskan masalah dalam penelitian ini, yaitu: 1) bagaimana efektivitas pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih di MAN Sibolga2)Bagaimana pelaksanaan pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga3)Bagaimana kesulitan dalam pelaksanaan dalam pencapaian efektivitaspembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga4)Bagaimana solusi dalam pencapaian efektivitas pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dan kualitatif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket yang diuji dengan menggunakan validitas dan reliabilitas serta wawancara. Teknik analisis untuk melihat efektivitas pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga dengan menggunakan kuantitatif, kemudian memberikan penjelasan dari rumusan masalah dengan menggunakan kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran blended learning pada mata pelajaran Fikih masa pandemi Covid-19 di MAN Sibolga berjalan dengan efektif. Karena tingkat efektivitas berdasarkan rumus adalah 64,65%","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"129 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125501975","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-02-14DOI: 10.47783/literasiologi.v9i2.474
Ermailis Ermailis
Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang dirasakan sulit oleh banyak siswa. Hal ini dikarenakan objek matematika yang abstrak, sehingga siswa sulit memahaminya. Dengan demikian pembelajaran matematika perlu diusahakan sesuai dengan kemampuan kognitif siswa, mengkongkritkan objek matematika yang abstrak sehingga mudah difahami siswa. Dari pengalaman peneliti dalam mengajar selama ini, banyak siswa yang sulit memahami materi dimensi tiga khususnya irisan suatu bidang dengan bangun ruang. Untuk itu perlu diadakan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep irisan suatu bidang dengan bangun ruang, dengan objek penelitian siswa kelas IX A MTsN 4 kota Jambi Tahun Pelajaran 2017/18 Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas. Pelaksanaan tindakan dilakukan dalam dua siklus, siklus pertama adalah pelaksanaan pembelajaran materi irisan suatu bidang dengan bangun ruang dengan media sketsa gambar, dan siklus kedua pelaksanaan pembelajaran materi irisan suatu bidang dengan bangun ruang dengan media visual atau media presentasi berbasis power point. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan cara observasi, pemberian angket, dan tes kepada objek penelitian. Data yang diperoleh dari observasi dan angket dianalisis dengan cara analisis kualitatif, sedangkan data yang diperoleh dari tes dianalisis dengan cara anlisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan siswa terhadap materi irisan suatu bidang dengan bangun ruang > 80% dengan rata-rata hasil tes akhir 88,6 dan 68% siswa mengatakan bahwa penggunaan media visual dapat meningkatkan pemahamannya dalam pembelajaran irisan bidang dengan bangun ruang.
数学是许多学生感到困难的学科之一。这是因为一个抽象的数学对象,所以学生们很难理解它。因此,数学学习需要根据学生的认知能力来进行,分享抽象的数学对象,使学生容易理解。从研究人员多年的教学经验来看,许多学生发现很难理解三维物质,尤其是通过构建空间来切割一块。为了实现这一目标,有一项研究旨在通过构建空间来提高学生对教条概念的理解,研究对象IX A MTsN 4镇Jambi年课程2017/18的研究方法是一种定性的方法,采用课堂动作研究设计。在两个循环中进行的行为,第一个周期是通过用素描介质构建空间来实现某一字段的物质学习,以及用视觉媒体或基于功率点的媒体构建空间来切割材料学习的第二个周期。本研究的数据是通过对研究对象的观察、授权和测试获得的。从观察和预算中获得的数据是通过定性分析获得的,而从测试中获得的数据是通过定量分析分析的。研究结果表明,学生对开放式材料的熟悉程度为80%,平均测试结果为88.6和68%。
{"title":"PENGGUNAAN MEDIA VISUAL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP IRISAN BIDANG DENGAN BANGUN RUANG PADA SISWA KELAS IX MTsN 4 KOTA JAMBI","authors":"Ermailis Ermailis","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.474","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.474","url":null,"abstract":"Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang dirasakan sulit oleh banyak siswa. Hal ini dikarenakan objek matematika yang abstrak, sehingga siswa sulit memahaminya. Dengan demikian pembelajaran matematika perlu diusahakan sesuai dengan kemampuan kognitif siswa, mengkongkritkan objek matematika yang abstrak sehingga mudah difahami siswa. Dari pengalaman peneliti dalam mengajar selama ini, banyak siswa yang sulit memahami materi dimensi tiga khususnya irisan suatu bidang dengan bangun ruang. Untuk itu perlu diadakan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep irisan suatu bidang dengan bangun ruang, dengan objek penelitian siswa kelas IX A MTsN 4 kota Jambi Tahun Pelajaran 2017/18 Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas. Pelaksanaan tindakan dilakukan dalam dua siklus, siklus pertama adalah pelaksanaan pembelajaran materi irisan suatu bidang dengan bangun ruang dengan media sketsa gambar, dan siklus kedua pelaksanaan pembelajaran materi irisan suatu bidang dengan bangun ruang dengan media visual atau media presentasi berbasis power point. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan cara observasi, pemberian angket, dan tes kepada objek penelitian. Data yang diperoleh dari observasi dan angket dianalisis dengan cara analisis kualitatif, sedangkan data yang diperoleh dari tes dianalisis dengan cara anlisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan siswa terhadap materi irisan suatu bidang dengan bangun ruang > 80% dengan rata-rata hasil tes akhir 88,6 dan 68% siswa mengatakan bahwa penggunaan media visual dapat meningkatkan pemahamannya dalam pembelajaran irisan bidang dengan bangun ruang.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122246367","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-02-03DOI: 10.47783/literasiologi.v9i2.469
Zahidin Zahidin, M. Umar, R. Ramlah
Bangsa Arab sebelum lahirnya Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad Saw dikenal sebagai bangsa yang sudah memiliki kemajuan ekonomi. Letak geografis yang yang cukup strategis membuat Islam yang diturunkan di Makkah menjadi cepat disebarluaskan ke berbagai wilayah. Di samping juga didorong oleh faktor cepatnya laju perluasan wilayah yang dilakukan umat Islam dan bahkan bangsa Arab telah dapat mendirikan kerajaan di antaranya Saba’, Ma’in dan Qutban serta Himyar yang semuanya berasa di wilayah Yaman. Di sisi lain, kenyataan bahwa al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw dan diturunkan dalam konteks geografis Arab, mengimplikasikan sebuah asumsi bahwa suatu pemahaman yang komprehensif terhadap al-Qur’an hanya mungkin dilakukan dengan sekaligus melacak pemaknaan dan pemahaman pribadi, masyarakat dan lingkungan mereka yang menjadi audiens pertama al-Qur’an, yaitu Muhammad dan masyarakat Arab saat itu dengan segala kultur dan tradisinya. Dan untuk memiliki pengertian yang sebenar-benarnya tentang asal mula Islam, maka satu hal yang perlu diketahui adalah bagaimana keadaan Arab sebelum adanya Islam, Muhammad, dan sejarah Islam terdahulu.
{"title":"SEJARAH MAKKAH DAN MADINAH PRA ISLAM","authors":"Zahidin Zahidin, M. Umar, R. Ramlah","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.469","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.469","url":null,"abstract":"Bangsa Arab sebelum lahirnya Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad Saw dikenal sebagai bangsa yang sudah memiliki kemajuan ekonomi. Letak geografis yang yang cukup strategis membuat Islam yang diturunkan di Makkah menjadi cepat disebarluaskan ke berbagai wilayah. Di samping juga didorong oleh faktor cepatnya laju perluasan wilayah yang dilakukan umat Islam dan bahkan bangsa Arab telah dapat mendirikan kerajaan di antaranya Saba’, Ma’in dan Qutban serta Himyar yang semuanya berasa di wilayah Yaman. \u0000Di sisi lain, kenyataan bahwa al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw dan diturunkan dalam konteks geografis Arab, mengimplikasikan sebuah asumsi bahwa suatu pemahaman yang komprehensif terhadap al-Qur’an hanya mungkin dilakukan dengan sekaligus melacak pemaknaan dan pemahaman pribadi, masyarakat dan lingkungan mereka yang menjadi audiens pertama al-Qur’an, yaitu Muhammad dan masyarakat Arab saat itu dengan segala kultur dan tradisinya. Dan untuk memiliki pengertian yang sebenar-benarnya tentang asal mula Islam, maka satu hal yang perlu diketahui adalah bagaimana keadaan Arab sebelum adanya Islam, Muhammad, dan sejarah Islam terdahulu.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123290023","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-02-03DOI: 10.47783/literasiologi.v9i2.472
Syarifuddin Idris, Muqowim Muqowim, M. Fauzi
Kurikulum merdeka diawal munculnya mengundang pertentangan. Selain karena Nadiem sebagai menteri pendidikan dianggap tidak memiliki kemampuan yang mumpuni. Beberapa kebijakannya yang ditetapkan juga dianggap kurang tegas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penyebab adanya fenomena tersebut dengan menggunakan perspektif Ki Hajar Dewantara sebagai pisau analisisnya. Metode pengumpulan datanya adalah riset pustaka dan melakukan interpretasi terhadap data yang dikumpulkan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kurikulum merdeka hanya fokus pada aspek aktualisasi diri, namun aktualisasi diri yang dimaksud tidak menitikberatkan pada penanaman nilai budaya. Hal ini menurut Ki Hajar Dewantara akan terasing dari budayanya dan justru menjadikan ia tidak lagi disebut manusia yang utuh.
{"title":"Kurikulum Merdeka Perspektif Pemikiran Pendidikan Ki Hajar Dewantara","authors":"Syarifuddin Idris, Muqowim Muqowim, M. Fauzi","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.472","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.472","url":null,"abstract":"Kurikulum merdeka diawal munculnya mengundang pertentangan. Selain karena Nadiem sebagai menteri pendidikan dianggap tidak memiliki kemampuan yang mumpuni. Beberapa kebijakannya yang ditetapkan juga dianggap kurang tegas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penyebab adanya fenomena tersebut dengan menggunakan perspektif Ki Hajar Dewantara sebagai pisau analisisnya. Metode pengumpulan datanya adalah riset pustaka dan melakukan interpretasi terhadap data yang dikumpulkan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kurikulum merdeka hanya fokus pada aspek aktualisasi diri, namun aktualisasi diri yang dimaksud tidak menitikberatkan pada penanaman nilai budaya. Hal ini menurut Ki Hajar Dewantara akan terasing dari budayanya dan justru menjadikan ia tidak lagi disebut manusia yang utuh.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"98 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122590969","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaiamana pelaksanaan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) guru di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Al Fatih Kota Jambi. Dalam skripsi ini di fokuskan pada Sumber Daya Manusia Guru yang ada di Sekoah Menengah Pertama Islam Terpadu Al Fatih Kota Jambi. Skripsi ini membahas tentang Implementasi Manajemen Sumber Daya Manusia Guru Di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Al-Fatih Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dekumentasi, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian lapangan pelaksanaan sumber daya manusia guru di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Al Fatih Kota Jambi belum terlaksana dengan sempurna, di lihat dari kinerja para guru-guru dan kurang tegasnya seorang pemimpin atau kepala sekolah. Dan terlihat juga dari proses pengelolaannya, bahwa sumber daya manusia guru mempunyai kendala dan upaya peningkatan sumber daya manusia guru dalam meningkatkan sumber daya Di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Al-Fatih Kota Jambi. Hanya saja masih ada beberapa hal yang harus diperhatiakan terutama berkaitan dengan proses seleksi, penempatan, dan kinerja guru.
{"title":"IMPLEMENTASI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA ISLAM TERPADU AL-FATIH KOTA JAMBI","authors":"Sumirah, Jamrizal Jamrizal, Ely Surayya, Suci Fitriani","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.468","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.468","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaiamana pelaksanaan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) guru di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Al Fatih Kota Jambi. Dalam skripsi ini di fokuskan pada Sumber Daya Manusia Guru yang ada di Sekoah Menengah Pertama Islam Terpadu Al Fatih Kota Jambi. Skripsi ini membahas tentang Implementasi Manajemen Sumber Daya Manusia Guru Di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Al-Fatih Kota Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dekumentasi, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian lapangan pelaksanaan sumber daya manusia guru di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Al Fatih Kota Jambi belum terlaksana dengan sempurna, di lihat dari kinerja para guru-guru dan kurang tegasnya seorang pemimpin atau kepala sekolah. Dan terlihat juga dari proses pengelolaannya, bahwa sumber daya manusia guru mempunyai kendala dan upaya peningkatan sumber daya manusia guru dalam meningkatkan sumber daya Di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu Al-Fatih Kota Jambi. Hanya saja masih ada beberapa hal yang harus diperhatiakan terutama berkaitan dengan proses seleksi, penempatan, dan kinerja guru.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122303671","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-02-03DOI: 10.47783/literasiologi.v9i2.467
Ahmad Qodri, Sri Kusuma, Jumira Warlizasusi, Sumarto Sumarto
Problematika mengenai kesalahan teknik menulis kutipan, footnote, bodynote dan daftar pustaka pada mahasiswa mendorong Prodi MPI Pascasarjana IAIN Curup untuk menerapkan pemanfaatan Aplikasi Mendeley dalam permasalahan yang dialami mahasiswa dalam menulis akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen pemanfaatan Aplikasi Mendeley pada lingkungan Prodi MPI Pascasarjana IAIN Curup. Pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif merupakan pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan. Sehingga data dikumpulkan dengan observasi, wawancara serta dokumentasi. Menganalisis data dilaksanakan dengan mereduksi data, mendisplay data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perencanaan dilaksanakan untuk menyusun rencana agar pemanfaatan Aplikasi Mendeley dapat optimal, maka direncanakan pembelajaran aplikasi Mendeley dengan adanya penyusunan metode, teknik, waktu serta media-media yang akan dipergunakan. Pengorganisasian dilaksanakan dengan adanya arahan dari Ketua Prodi MPI Pascasarjana yang dilaksanakan dengan perincian tugas, penunjukan dosen yang sesuai kriteria dan pengarahan dari Ketua Prodi. Pelaksanaan pembelajaran dan pemanfaatan Aplikasi Mendeley dilaksanakan dengan adanya perkuliahan Academic Writting, pemanfaatan aplikasi Mendeley dalam penyusunan tugas mata kuliah, pelaksanaan pelatihan Aplikasi Mendeley dengan adanya sistem kolaborasi, dan pemanfaatan aplikasi Mendeley dalam penyusunan Tesis. Serta dalam pengawasan atau pengontrolan, Ketua Prodi MPI Pascasarjana yang melaksanakan pengawasan langsung untuk mengavaluasi pembelajaran serta melihat perkembangan mahasiswa baik dalam perkuliahan maupun dalam penulisan Tesis dengan pemanfaatan aplikasi Mendeley.
{"title":"MANAJEMEN PEMANFAATAN APLIKASI MENDELEY DALAM MEMPERBAIKI KEMAMPUAN MENULIS AKADEMIK MAHASISWA MPI PASCASARJANA IAIN CURUP","authors":"Ahmad Qodri, Sri Kusuma, Jumira Warlizasusi, Sumarto Sumarto","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.467","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.467","url":null,"abstract":"Problematika mengenai kesalahan teknik menulis kutipan, footnote, bodynote dan daftar pustaka pada mahasiswa mendorong Prodi MPI Pascasarjana IAIN Curup untuk menerapkan pemanfaatan Aplikasi Mendeley dalam permasalahan yang dialami mahasiswa dalam menulis akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen pemanfaatan Aplikasi Mendeley pada lingkungan Prodi MPI Pascasarjana IAIN Curup. Pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif merupakan pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan. Sehingga data dikumpulkan dengan observasi, wawancara serta dokumentasi. Menganalisis data dilaksanakan dengan mereduksi data, mendisplay data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perencanaan dilaksanakan untuk menyusun rencana agar pemanfaatan Aplikasi Mendeley dapat optimal, maka direncanakan pembelajaran aplikasi Mendeley dengan adanya penyusunan metode, teknik, waktu serta media-media yang akan dipergunakan. Pengorganisasian dilaksanakan dengan adanya arahan dari Ketua Prodi MPI Pascasarjana yang dilaksanakan dengan perincian tugas, penunjukan dosen yang sesuai kriteria dan pengarahan dari Ketua Prodi. Pelaksanaan pembelajaran dan pemanfaatan Aplikasi Mendeley dilaksanakan dengan adanya perkuliahan Academic Writting, pemanfaatan aplikasi Mendeley dalam penyusunan tugas mata kuliah, pelaksanaan pelatihan Aplikasi Mendeley dengan adanya sistem kolaborasi, dan pemanfaatan aplikasi Mendeley dalam penyusunan Tesis. Serta dalam pengawasan atau pengontrolan, Ketua Prodi MPI Pascasarjana yang melaksanakan pengawasan langsung untuk mengavaluasi pembelajaran serta melihat perkembangan mahasiswa baik dalam perkuliahan maupun dalam penulisan Tesis dengan pemanfaatan aplikasi Mendeley.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"55 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131300767","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-02-03DOI: 10.47783/literasiologi.v9i2.471
Roni Putra, Alwizar Alwizar, Munzir Hitami
Sebagai makhluk sosial, manusia harus berinteraksi dengan manusia lainnya, dan membutuhkan lingkungan sosial. Ia menginginkan adanya lingkungan sosial yang ramah, peduli, santun, saling menjaga dan menyayangi, bantu membantu, taat pada aturan, tertib, disiplin, menghargai hak-hak asasi manusia dan sebagainya. Lingkungan yang demikian itulah yang memungkinkan ia dapat melakukan berbagai aktivitasnya dengan tenang, tanpa terganggu oleh berbagai hal yang dapat merugikan dirinya. Kata ummah dan sya’b kita temukan dalam Qur’an. Ummah adalah persaudaraan universal yang berdasarkan iman, yang merupakan pengganti yang lebih kuat daripada kesetiaan ikatan darah dan kesukuan bangsa Arab. Pada pengertian ini dinyatakan bahwa wilayah cakupan Ummah sangat luas, jauh melewati batas kesukuan bangsa Arab dan ikatan yang menyatukan Ummah juga lebih kuat daripada yang selama ini dipegang oleh bangsa Arab berupa ikatan darah dan kesukuan, yaitu keimanan. Selanjutnya, kata syu’ub sebagaimana terdapat pada ayat al-Qur’an berarti bangsa, sedangkan qabail lebih khusus lagi dari syu’ub, yaitu suku-suku. Bangsa dan suku termasuk berada dalam masyarakat, atau sebagai unsur dari masyarakat.
{"title":"KONSEP TENTANG MASYARAKAT; UMMAH SYA'B, KABILAH, WASTH, QISTH ADL","authors":"Roni Putra, Alwizar Alwizar, Munzir Hitami","doi":"10.47783/literasiologi.v9i2.471","DOIUrl":"https://doi.org/10.47783/literasiologi.v9i2.471","url":null,"abstract":"Sebagai makhluk sosial, manusia harus berinteraksi dengan manusia lainnya, dan membutuhkan lingkungan sosial. Ia menginginkan adanya lingkungan sosial yang ramah, peduli, santun, saling menjaga dan menyayangi, bantu membantu, taat pada aturan, tertib, disiplin, menghargai hak-hak asasi manusia dan sebagainya. Lingkungan yang demikian itulah yang memungkinkan ia dapat melakukan berbagai aktivitasnya dengan tenang, tanpa terganggu oleh berbagai hal yang dapat merugikan dirinya. Kata ummah dan sya’b kita temukan dalam Qur’an. Ummah adalah persaudaraan universal yang berdasarkan iman, yang merupakan pengganti yang lebih kuat daripada kesetiaan ikatan darah dan kesukuan bangsa Arab. Pada pengertian ini dinyatakan bahwa wilayah cakupan Ummah sangat luas, jauh melewati batas kesukuan bangsa Arab dan ikatan yang menyatukan Ummah juga lebih kuat daripada yang selama ini dipegang oleh bangsa Arab berupa ikatan darah dan kesukuan, yaitu keimanan. Selanjutnya, kata syu’ub sebagaimana terdapat pada ayat al-Qur’an berarti bangsa, sedangkan qabail lebih khusus lagi dari syu’ub, yaitu suku-suku. Bangsa dan suku termasuk berada dalam masyarakat, atau sebagai unsur dari masyarakat.","PeriodicalId":315099,"journal":{"name":"Jurnal Literasiologi","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123599906","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}