首页 > 最新文献

Jurnal Fitopatologi Indonesia最新文献

英文 中文
Aktivitas Antagonistik Cendawan Endofit Asal Bunga Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.) terhadap Fusarium sp. yang Menginfeksi Tanaman Cabai 拮抗剂活性Endofit趋势原球茎Eleutherine(Mill.)Urb.)对抗感染Cabai植物的镰刀菌
Pub Date : 2022-01-21 DOI: 10.14692/jfi.17.5.210-215
N. Aziza, N. Sari, Sofiya Irsalina
Penyakit layu yang disebabkan oleh Fusarium spp. merupakan penyakit penting dalam budi daya cabai. Salah satu cara potensial untuk mengendalikan penyakit tanaman ialah menggunakan agens hayati seperti cendawan endofit dari tanaman obat. Bawang dayak termasuk tanaman obat yang bersifat antibakteri, anticendawan, antiinflamasi, dan antioksidan. Penelitian bertujuan menentukan aktivitas antagonistik cendawan endofit yang berasal dari bunga bawang dayak terhadap cendawan patogen Fusarium spp. Sebanyak tujuh belas isolat cendawan endofit berhasil diperoleh dari bunga bawang dayak, yaitu isolat EnA, EnB, EnC, EnD, EnE, EnF, EnG, EnH, EnI, EnJ, EnK, EnL, EnM, EnN, EnO, EnP, dan EnQ. Lima dari tujuh belas isolat, yaitu EnA, EnF, EnI, EnJ, dan EnK digunakan untuk uji antagonisme terhadap Fusarium spp. dengan metode dual kultur. Penghambatan pertumbuhan koloni Fusarium spp. yang disebabkan oleh isolat EnA, EnF, EnI, EnJ, dan EnK berturut-turut sebesar 67.6%, 53.15%, 77.25%, 70,42% dan 67.1%.
镰刀菌是衰老培养中的一种重要病害。控制植物病害的一种潜在方法是利用药用植物的内生真菌等生物。土豆包括抗菌药物植物、抗真菌药物、抗炎植物和抗氧化剂。旨在鉴定真菌花对镰刀菌的内生真菌拮抗活性的研究。从真菌花中成功获得多达17个内生真菌分离株,即EnA、EnB、EnC、EnD、EnE、EnF、EnG、EnH、EnI、EnJ、EnK、EnL、EnM、EnN、EnO、EnP和EnQ分离株。17个分离株中的5个,即EnA、EnF、EnI、EnJ和EnK,用双重培养方法测试了对镰刀菌的拮抗作用。EnA、EnF、EnI、EnJ和EnK分离株对镰刀菌集落生长的抑制率分别为67.6%、53.15%、77.25%、70.42%和67.1%。
{"title":"Aktivitas Antagonistik Cendawan Endofit Asal Bunga Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.) terhadap Fusarium sp. yang Menginfeksi Tanaman Cabai","authors":"N. Aziza, N. Sari, Sofiya Irsalina","doi":"10.14692/jfi.17.5.210-215","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.5.210-215","url":null,"abstract":"Penyakit layu yang disebabkan oleh Fusarium spp. merupakan penyakit penting dalam budi daya cabai. Salah satu cara potensial untuk mengendalikan penyakit tanaman ialah menggunakan agens hayati seperti cendawan endofit dari tanaman obat. Bawang dayak termasuk tanaman obat yang bersifat antibakteri, anticendawan, antiinflamasi, dan antioksidan. Penelitian bertujuan menentukan aktivitas antagonistik cendawan endofit yang berasal dari bunga bawang dayak terhadap cendawan patogen Fusarium spp. Sebanyak tujuh belas isolat cendawan endofit berhasil diperoleh dari bunga bawang dayak, yaitu isolat EnA, EnB, EnC, EnD, EnE, EnF, EnG, EnH, EnI, EnJ, EnK, EnL, EnM, EnN, EnO, EnP, dan EnQ. Lima dari tujuh belas isolat, yaitu EnA, EnF, EnI, EnJ, dan EnK digunakan untuk uji antagonisme terhadap Fusarium spp. dengan metode dual kultur. Penghambatan pertumbuhan koloni Fusarium spp. yang disebabkan oleh isolat EnA, EnF, EnI, EnJ, dan EnK berturut-turut sebesar 67.6%, 53.15%, 77.25%, 70,42% dan 67.1%.","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"49629989","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Perlakuan Benih dengan Pestisida, Bubur Bordo dan Agens Hayati untuk Penekanan Penyakit Terbawa Rimpang Jahe 农药、水松和Hayati制剂对日本轮虫病压力的影响
Pub Date : 2022-01-21 DOI: 10.14692/jfi.17.5.195-202
Setyowati Retno Djiwanti, Sri Rahayuningsih
Penyakit puru akar yang disebabkan oleh nematoda dan busuk rimpang karena infeksi berbagai patogen banyak dijumpai pada rimpang jahe. Penelitian dilakukan untuk mengevaluasi pengaruh beberapa perlakuan benih terhadap penekanan kerusakan rimpang yang disebabkan oleh penyakit tersebut. Penelitian disusun menggunakan rancangan acak kelompok dengan 7 perlakuan rimpang, masing-masing diulang sebanyak 4 kali. Perlakuan rimpang jahe sebelum tanam terdiri atas perendaman dalam pestisida 1.5% (campuran streptomisin sulfat dan benomil), bubur Bordo (1% dan 2%), rizobakteri 10% (Bacillus pantotkenticus dan Trichoderma lactae) selama 24 jam; serta pelapisan dengan tepung karbosulfan ST (500 g untuk 4 kg rimpang) dan formula talk Fusarium non-patogenik (NP) (500 g untuk 4 kg rimpang). Rimpang jahe yang sudah diberi perlakuan ditanam pada medium tanam steril yang terdiri atas campuran tanah dan bubur Bordo 1% dan diamati sampai tanaman berumur 5 bulan. Perendaman rimpang dalam larutan pestisida dan formula rizobakteri, serta pelapisan rimpang dengan tepung karbosulfan ST dan formula Fusarium NP dapat menekan puru nematoda Meloidogyne dan busuk rimpang, serta umumnya menghasilkan viabilitas benih dan bobot segar dan atau bobot kering rimpang yang lebih baik. Kecuali bubur Bordo, empat perlakuan benih tersebut dapat dikembangkan untuk usaha penyediaan benih rimpang jahe sehat bermutu.
线虫和由各种病原体感染引起的根系疾病在姜根茎中普遍存在。研究是为了评估种子治疗对抑制根茎损伤的影响。研究是用一组随机设计的,有7种治疗方法,每一种都重复4次。生姜根茎治疗包括除害1.5%的杀虫剂(硫化链霉素和benomil混合),Bordo粥(1%和2%),10%的根瘤菌(Bacillus pantotkenticus和Trichoderma lactae), 24小时;再加上4公斤根茎的500克淀粉和非病原talk Fusarium (NP)(4公斤根茎的500克)。经过治疗的姜核根茎被种植在一种由土壤和粥混合而成的无菌根茎中,观察到植物5个月大。将根茎浸在杀虫剂和细菌核苷酸配方中,再加上苯甲酸淀粉和配方Fusarium NP的覆盆子涂料可以抑制软核和硬核,通常会产生更好的种子活性和更新鲜和更干的根茎。除了博尔多粥,这四种种子治疗方法可以开发为提供健康的姜核种子。
{"title":"Perlakuan Benih dengan Pestisida, Bubur Bordo dan Agens Hayati untuk Penekanan Penyakit Terbawa Rimpang Jahe","authors":"Setyowati Retno Djiwanti, Sri Rahayuningsih","doi":"10.14692/jfi.17.5.195-202","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.5.195-202","url":null,"abstract":"Penyakit puru akar yang disebabkan oleh nematoda dan busuk rimpang karena infeksi berbagai patogen banyak dijumpai pada rimpang jahe. Penelitian dilakukan untuk mengevaluasi pengaruh beberapa perlakuan benih terhadap penekanan kerusakan rimpang yang disebabkan oleh penyakit tersebut. Penelitian disusun menggunakan rancangan acak kelompok dengan 7 perlakuan rimpang, masing-masing diulang sebanyak 4 kali. Perlakuan rimpang jahe sebelum tanam terdiri atas perendaman dalam pestisida 1.5% (campuran streptomisin sulfat dan benomil), bubur Bordo (1% dan 2%), rizobakteri 10% (Bacillus pantotkenticus dan Trichoderma lactae) selama 24 jam; serta pelapisan dengan tepung karbosulfan ST (500 g untuk 4 kg rimpang) dan formula talk Fusarium non-patogenik (NP) (500 g untuk 4 kg rimpang). Rimpang jahe yang sudah diberi perlakuan ditanam pada medium tanam steril yang terdiri atas campuran tanah dan bubur Bordo 1% dan diamati sampai tanaman berumur 5 bulan. Perendaman rimpang dalam larutan pestisida dan formula rizobakteri, serta pelapisan rimpang dengan tepung karbosulfan ST dan formula Fusarium NP dapat menekan puru nematoda Meloidogyne dan busuk rimpang, serta umumnya menghasilkan viabilitas benih dan bobot segar dan atau bobot kering rimpang yang lebih baik. Kecuali bubur Bordo, empat perlakuan benih tersebut dapat dikembangkan untuk usaha penyediaan benih rimpang jahe sehat bermutu.","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46673012","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Kesehatan Benih Kedelai Hasil Produksi Kelompok Tani di Wonogiri 大豆的健康状况由Wonogiri农场工人生产
Pub Date : 2022-01-21 DOI: 10.14692/jfi.17.5.203-209
Ramadhani Yovita Hapsari Hapsari
Infeksi cendawan terbawa benih menjadi salah satu kendala yang membatasi produksi kedelai. Studi dilakukan untuk mengevaluasi kesehatan benih kedelai hasil produksi petani yang menjadi sumber benih bagi sebagian besar petani di Kabupaten Wonogiri. Percobaan dilakukan mengikuti rancangan faktorial acak lengkap dengan dua faktor perlakuan, yaitu asal benih (Desa Genuk, Suru, dan Sumberejo) dan perlakuan benih (dengan disinfektan dan tanpa disinfektan). Metode pengujian benih menggunakan blotter test yang dimodifikasi. Identifikasi cendawan terbawa benih dilakukan berdasarkan karakter morfologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa benih asal Desa Sumberejo memiliki tingkat perkecambahan normal yang memenuhi syarat sebagai sumber benih. Akan tetapi, benih kedelai asal produksi mandiri petani di Wonogiri belum layak dijadikan sebagai sumber benih sehat. Benih asal Desa Suru dan Desa Genuk terinfeksi dan terkontaminasi oleh Aspergillus niger dan A. flavus dengan persentase infeksi rata-rata 90%. Kedua cendawan tersebut mendominasi infeksi dan kontaminasi benih kedelai. Penggunaan disinfektan mampu menekan infeksi dan kontaminasi Aspergillus spp.
蜘蛛的侵扰使种子进入了限制池塘生产的控制措施之一。对农民生产结果中的种子健康状况进行了评估,这成为沃诺吉里县大多数农民的种子来源。本实验采用完全随机因子设计,有两个处理因素,即种子的来源(Genuk村、Suru村和Sumberejo村)和种子的处理(有感染和无感染)。种子试验方法采用改良吸液器试验。种子的结果鉴定是通过形态学特征来进行的。研究表明,Sumberejo村的种子具有正常的生长速度,符合作为种子来源的条件。然而,沃诺吉里土著农民独立生产的种子尚未成为健康的种子来源。Suru和Genuk村的种子受到黑曲霉和黄曲霉的感染和污染,平均感染率为90%。这两种捕食者控制了这种昆虫种子的感染和污染。感染性使用可以抑制曲霉菌的感染和污染。
{"title":"Kesehatan Benih Kedelai Hasil Produksi Kelompok Tani di Wonogiri","authors":"Ramadhani Yovita Hapsari Hapsari","doi":"10.14692/jfi.17.5.203-209","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.5.203-209","url":null,"abstract":"Infeksi cendawan terbawa benih menjadi salah satu kendala yang membatasi produksi kedelai. Studi dilakukan untuk mengevaluasi kesehatan benih kedelai hasil produksi petani yang menjadi sumber benih bagi sebagian besar petani di Kabupaten Wonogiri. Percobaan dilakukan mengikuti rancangan faktorial acak lengkap dengan dua faktor perlakuan, yaitu asal benih (Desa Genuk, Suru, dan Sumberejo) dan perlakuan benih (dengan disinfektan dan tanpa disinfektan). Metode pengujian benih menggunakan blotter test yang dimodifikasi. Identifikasi cendawan terbawa benih dilakukan berdasarkan karakter morfologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa benih asal Desa Sumberejo memiliki tingkat perkecambahan normal yang memenuhi syarat sebagai sumber benih. Akan tetapi, benih kedelai asal produksi mandiri petani di Wonogiri belum layak dijadikan sebagai sumber benih sehat. Benih asal Desa Suru dan Desa Genuk terinfeksi dan terkontaminasi oleh Aspergillus niger dan A. flavus dengan persentase infeksi rata-rata 90%. Kedua cendawan tersebut mendominasi infeksi dan kontaminasi benih kedelai. Penggunaan disinfektan mampu menekan infeksi dan kontaminasi Aspergillus spp.","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45612696","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Cover Jurnal Fitopatologi Vol. 17 No. 5, September 2021 封面杂志《fitopatologii》第17卷第5期,2021年9月
Pub Date : 2022-01-21 DOI: 10.14692/jfi.17.5.i
S. Hidayat
This editorial contains the front cover, editorial page, and back cover of the Indonesian Journal of Phytopathology, Vol. 17 No. 5, September 2021
这篇社论包括《印度尼西亚植物病理学杂志》的封面、社论版和封底。17 2021年9月5日
{"title":"Cover Jurnal Fitopatologi Vol. 17 No. 5, September 2021","authors":"S. Hidayat","doi":"10.14692/jfi.17.5.i","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.5.i","url":null,"abstract":"This editorial contains the front cover, editorial page, and back cover of the Indonesian Journal of Phytopathology, Vol. 17 No. 5, September 2021","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47616153","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Asap Cair Sebagai Pemacu Pertumbuhan dan Ketahanan Tanaman Pisang terhadap Ralstonia syzygii subsp. celebesensis 液体烟雾作为海盗植物生长和可持续性的驱动因素,对抗沙氏锥虫亚种。名人
Pub Date : 2022-01-17 DOI: 10.14692/jfi.17.5.183-194
Muhammad Evan Nurrahmawan, Giyanto, Abdjad Asih Nawangsih, Erina Sulistiani
Bibit pisang hasil kultur jaringan diketahui rentan terhadap cekaman pada awal pertumbuhan di lapangan. Pra-pengondisian bibit menggunakan agens priming dilaporkan meningkatkan pertumbuhan dan ketahanan tanaman. Asap cair tempurung kelapa dilaporkan mampu memacu pertumbuhan dan menginduksi ketahanan tanaman. Penelitian ini bertujuan mendapatkan informasi pengaruh asap cair asal tempurung kelapa terhadap pertumbuhan dan aktivitas enzim ketahanan pada plantlet pisang Cavendish pada fase induksi perakaran serta penekanan R. syzygii subsp. celebesensis secara in vitro. Tahapan penelitian mencakup uji fitotoksisitas asap cair, analisis pertumbuhan plantlet, analisis aktivitas enzim peroksidase dan polifenol oksidase, isolasi R. syzygii subsp. celebesensis, dan uji toksisitas asap cair terhadap R. syzygii subsp. celebesensis secara in vitro. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan asap cair pada konsentrasi ≥ 1.5% bersifat fitotoksik dengan gejala meliputi klorosis, nekrosis, terbentuk lendir dan kematian plantlet. Perlakuan asap cair pada konsentrasi ≤ 1% tidak bersifat fitotoksik, bahkan peningkatan pertumbuhan plantlet optimum ditunjukkan pada perlakuan asap cair 0.1%. Perlakuan asap cair menyebabkan peningkatan aktivitas enzim ketahanan pada 2, 4 dan 6 hari setelah tanam (HST), tetapi menurun pada 30 HST. Selain itu, asap cair bersifat antibakteri melalui terbentuknya zona hambat dan menyebabkan penurunan nilai kerapatan sel R. syzygii subsp. celebesensis. Penelitian ini menunjukkan potensi teknik priming untuk pengendalian penyakit darah pisang terutama pada bibit pisang hasil kultur jaringan.
有机香蕉种子是由植物培养而成的,它们在生长初期很容易受到花生的攻击。据报道,使用原核试剂可以促进植物的生长和耐久性。据报道,椰子壳的液化烟雾有助于植物的生长和耐久性。这项研究的目的是获取椰子壳烟对香蕉卡文迪许香蕉板的生长和弹性活动的影响,以及R. syzygii subsp的强调。体外百日咳。研究阶段包括对液体烟的植物生长分析、植物生长分析、过氧化酶和多酚活性分析、分离R. syzygii子sp。胸膜和液体烟对r.syzygii subsp的毒性测试。体外百日咳。研究结果显示烟液体浓度≥1。5%的待遇和症状包括klorosis fitotoksik plantlet坏死,形成粘液和死亡。烟待遇非fitotoksik液体浓度≤1%,甚至增加液体上显示最佳plantlet烟待遇增长0.1%。液化烟处理导致酶的耐久性在播种后2天、4天和6天增加,但减少到30天。此外,液体烟雾通过抑制区的形成是抗菌的,并导致R. syzygii的细胞密度降低。celebesensis。这项研究表明,主要是在组织培养的香蕉种子中,对香蕉血液疾病的培养有潜力。
{"title":"Asap Cair Sebagai Pemacu Pertumbuhan dan Ketahanan Tanaman Pisang terhadap Ralstonia syzygii subsp. celebesensis","authors":"Muhammad Evan Nurrahmawan, Giyanto, Abdjad Asih Nawangsih, Erina Sulistiani","doi":"10.14692/jfi.17.5.183-194","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.5.183-194","url":null,"abstract":"Bibit pisang hasil kultur jaringan diketahui rentan terhadap cekaman pada awal pertumbuhan di lapangan. Pra-pengondisian bibit menggunakan agens priming dilaporkan meningkatkan pertumbuhan dan ketahanan tanaman. Asap cair tempurung kelapa dilaporkan mampu memacu pertumbuhan dan menginduksi ketahanan tanaman. Penelitian ini bertujuan mendapatkan informasi pengaruh asap cair asal tempurung kelapa terhadap pertumbuhan dan aktivitas enzim ketahanan pada plantlet pisang Cavendish pada fase induksi perakaran serta penekanan R. syzygii subsp. celebesensis secara in vitro. Tahapan penelitian mencakup uji fitotoksisitas asap cair, analisis pertumbuhan plantlet, analisis aktivitas enzim peroksidase dan polifenol oksidase, isolasi R. syzygii subsp. celebesensis, dan uji toksisitas asap cair terhadap R. syzygii subsp. celebesensis secara in vitro. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan asap cair pada konsentrasi ≥ 1.5% bersifat fitotoksik dengan gejala meliputi klorosis, nekrosis, terbentuk lendir dan kematian plantlet. Perlakuan asap cair pada konsentrasi ≤ 1% tidak bersifat fitotoksik, bahkan peningkatan pertumbuhan plantlet optimum ditunjukkan pada perlakuan asap cair 0.1%. Perlakuan asap cair menyebabkan peningkatan aktivitas enzim ketahanan pada 2, 4 dan 6 hari setelah tanam (HST), tetapi menurun pada 30 HST. Selain itu, asap cair bersifat antibakteri melalui terbentuknya zona hambat dan menyebabkan penurunan nilai kerapatan sel R. syzygii subsp. celebesensis. Penelitian ini menunjukkan potensi teknik priming untuk pengendalian penyakit darah pisang terutama pada bibit pisang hasil kultur jaringan.","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47597616","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Variasi Morfometri dan Patogenisitas Peronosclerospora spp. Penyebab Penyakit Bulai Jagung di Pulau Jawa, Indonesia 印度尼西亚爪哇岛的玉米卷病
Pub Date : 2022-01-17 DOI: 10.14692/jfi.17.5.173-182
Satriyo Restu Adhi, Fitri Widiantini, Endah Yulia
Kehilangan hasil akibat penyakit bulai, yang disebabkan oleh Peronosclerospora spp. di beberapa sentra penanaman jagung di Pulau Jawa telah dilaporkan. Penelitian dilakukan untuk menentukan karakteristik morfometri dan tingkat patogenisitas strain Peronosclerospora. Sepuluh strain Peronosclerospora spp. berasal dari sentra produksi jagung, yaitu Blitar (BLT), Kediri (KDR), Kediri 2 (KDR2), Klaten (KLT), Cianjur (CJR), Garut (GRT), Jatinangor Sumedang (JTN), Rancakalong Sumedang (RCG), Indramayu (IMY), dan Sukabumi (SKB). Variasi morfometri diperoleh melalui pengamatan secara mikroskopis dengan melihat bentuk konidium, mengukur ketebalan dinding sel, panjang konidiofor, konidium dan konidiofor, serta menghitung jumlah cabang dan percabangan. Tingkat patogenisitas ditetapkan dengan cara menghitung persentase insidensi penyakit pada tanaman jagung. Hasil penelitian menunjukkan morfometri dan tingkat patogenisitas strain yang beragam. Analisis dendrogram berdasarkan karakter morfometri memisahkan strain Peronosclerospora menjadi dua klaster utama. Strain KDR2 merupakan spesies P. philipinensis karena identik dengan strain rujukan, yaitu P. philippinensis yang berada pada satu klaster; sedangkan strain-strain lain teridentifikasi sebagai P. maydis karena identik dengan spesies rujukan P. maydis dan membentuk satu klaster lain. Berdasarkan uji patogenisitas, strain IMY menyebabkan insidensi penyakit terendah (8.33%) dan strain KLT menyebabkan insidensi penyakit tertinggi (47.92%).
据报道,在爪哇岛的一些玉米种植中心,有人发现有人死于肾衰竭。研究是为了确定多发性硬化症双酚胺菌株的形态测定和病原水平。十种变生菌属于玉米生产公司,即brtar (BLT)、kedr (KDR)、Kediri (KDR2)、Klaten (KDR2)、Cianjur (crt)、Jatinangor Sumedang (JTN)、jatinandang (RCG)、Indramayu (IMY)和Sukabumi (SKB)。形态测量是通过显微镜观察来发现的,通过测量细胞壁的形状、测量细胞壁的厚度、骨干的长度、骨干的长度和二分法以及计算分支的数量和分布而获得的形态变化。病毒性水平是通过计算玉米中疾病发病率的百分比来确定的。研究结果显示形态测量和病原水平不同。根据形态特征对树形图的分析将水螅菌株的两种主要簇分开。KDR2菌株是P. philipinensis的一种菌株,因为它与转介菌株是相同的,即P. philippinensis,它位于一个集群中;另一种菌株被确定为P. maydis,因为它与P. maydis转诊物种相同,形成了另一组。根据病毒性测试,这种病导致最低的发病率(8.33%),而KLT菌株导致最高的发病率(47.92%)。
{"title":"Variasi Morfometri dan Patogenisitas Peronosclerospora spp. Penyebab Penyakit Bulai Jagung di Pulau Jawa, Indonesia","authors":"Satriyo Restu Adhi, Fitri Widiantini, Endah Yulia","doi":"10.14692/jfi.17.5.173-182","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.5.173-182","url":null,"abstract":"Kehilangan hasil akibat penyakit bulai, yang disebabkan oleh Peronosclerospora spp. di beberapa sentra penanaman jagung di Pulau Jawa telah dilaporkan. Penelitian dilakukan untuk menentukan karakteristik morfometri dan tingkat patogenisitas strain Peronosclerospora. Sepuluh strain Peronosclerospora spp. berasal dari sentra produksi jagung, yaitu Blitar (BLT), Kediri (KDR), Kediri 2 (KDR2), Klaten (KLT), Cianjur (CJR), Garut (GRT), Jatinangor Sumedang (JTN), Rancakalong Sumedang (RCG), Indramayu (IMY), dan Sukabumi (SKB). Variasi morfometri diperoleh melalui pengamatan secara mikroskopis dengan melihat bentuk konidium, mengukur ketebalan dinding sel, panjang konidiofor, konidium dan konidiofor, serta menghitung jumlah cabang dan percabangan. Tingkat patogenisitas ditetapkan dengan cara menghitung persentase insidensi penyakit pada tanaman jagung. Hasil penelitian menunjukkan morfometri dan tingkat patogenisitas strain yang beragam. Analisis dendrogram berdasarkan karakter morfometri memisahkan strain Peronosclerospora menjadi dua klaster utama. Strain KDR2 merupakan spesies P. philipinensis karena identik dengan strain rujukan, yaitu P. philippinensis yang berada pada satu klaster; sedangkan strain-strain lain teridentifikasi sebagai P. maydis karena identik dengan spesies rujukan P. maydis dan membentuk satu klaster lain. Berdasarkan uji patogenisitas, strain IMY menyebabkan insidensi penyakit terendah (8.33%) dan strain KLT menyebabkan insidensi penyakit tertinggi (47.92%).","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44804220","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Cultural Practices Triggering the Development of Citrus Stem Rot in District of Bangli 孟加拉地区柑桔茎腐病发展的栽培实践
Pub Date : 2021-11-27 DOI: 10.14692/jfi.17.4.159-168
I. G. A. Widyastiti, W. Widodo
Kabupaten Bangli, Bali merupakan salah satu sentra produksi jeruk di Indonesia. Kendala pada produksi jeruk di antaranya ialah penyakit busuk pangkal batang yang disebabkan oleh Lasiodiplodia theobromae. Tujuan penelitian ini menentukan faktor budi daya, letak geografis, dan curah hujan yang berkaitan dengan penyakit ini. Pengamatan kondisi penyakit dan wawancara mengenai teknik budi daya ditanyakan kepada 50 petani pemilik. Keterkaitan antara teknik budi daya dan keparahan penyakit dianalisa dari data korespondensi yang dipetakan dengan grafik biplot dan analisis kontingensi dengan uji khi kuadrat. Berdasarkan pada analisis korespondensi dan kontingensi terdapat 4 faktor cara budi daya dan 1 faktor tanaman yang berkaitan nyata terhadap keparahan busuk batang jeruk. Faktor tersebut ialah frekuensi penyiangan secara mekanis, umur tanaman, populasi tanaman per hektar, aplikasi herbisida, dan dosis pupuk nitrogen.
巴厘岛邦利县是印度尼西亚的橙色生产中心之一。抑制柑橘生产是一种由木犀引起的腐烂肠病。本研究的目的是确定与这种疾病相关的功率、地理和降雨量等因素。对50名农民进行了病情观察和文明技术访谈。通过双图映射的对应数据和khi平方检验的偶然性分析,分析了强迫技术与疾病障碍之间的相关性。根据对应性和偶然性分析,与橙棒腐烂食欲真正相关的因素有四个栽培因素和一个植物因素。这个因素是种植的机械频率、植物寿命、每公顷植物数量、除草剂的施用和氮肥的剂量。
{"title":"Cultural Practices Triggering the Development of Citrus Stem Rot in District of Bangli","authors":"I. G. A. Widyastiti, W. Widodo","doi":"10.14692/jfi.17.4.159-168","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.4.159-168","url":null,"abstract":"Kabupaten Bangli, Bali merupakan salah satu sentra produksi jeruk di Indonesia. Kendala pada produksi jeruk di antaranya ialah penyakit busuk pangkal batang yang disebabkan oleh Lasiodiplodia theobromae. Tujuan penelitian ini menentukan faktor budi daya, letak geografis, dan curah hujan yang berkaitan dengan penyakit ini. Pengamatan kondisi penyakit dan wawancara mengenai teknik budi daya ditanyakan kepada 50 petani pemilik. Keterkaitan antara teknik budi daya dan keparahan penyakit dianalisa dari data korespondensi yang dipetakan dengan grafik biplot dan analisis kontingensi dengan uji khi kuadrat. Berdasarkan pada analisis korespondensi dan kontingensi terdapat 4 faktor cara budi daya dan 1 faktor tanaman yang berkaitan nyata terhadap keparahan busuk batang jeruk. Faktor tersebut ialah frekuensi penyiangan secara mekanis, umur tanaman, populasi tanaman per hektar, aplikasi herbisida, dan dosis pupuk nitrogen.","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48820322","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Resistance of Three Superior New Banana Varieties on Several Vegetative Compatibility Groups Fusarium oxysporum f. sp. cubense 三个香蕉优良新品种对几个营养亲和群尖孢镰刀菌的抗性
Pub Date : 2021-11-27 DOI: 10.14692/jfi.17.4.151-158
Jumjunidang No, Riska, Resta Patma Yanda, T. Purnama, A. Sutanto, C. Hermanto
Balai Penelitian Tanaman Buah (Balitbu) Tropika telah melepas tiga varietas unggul baru (VUB) pisang dengan keunggulan masing-masing. Dalam menunjang keberhasilan pengembangan varietas unggul baru tersebut perlu diketahui informasi tentang ketahanannya terhadap beberapa Vegetative Compatibility Groups (VCGs) Fusarium oxysporum f. sp. cubense (Foc). Tujuan penelitian ini ialah menentukan ketahanan tiga VUB pisang terhadap beberapa VCGs Foc di rumah kasa. Penelitian dilakukan di laboratorium proteksi tumbuhan dan rumah kasa Balitbu Tropika di Solok, dari bulan September 2016 sampai bulan Desember 2017. Rancangan yang digunakan ialah acak kelompok 21 perlakuan dan 3 ulangan, masing-masing perlakuan terdiri atas 10 tanaman. Sebanyak 3 VUB pisang (Ketan 01, Kepok Tanjung dan Raja Kinalun) masing-masing diinokulasi dengan 7 VCGs Foc: yaitu VCG 0120/15, 0123, 0124/5, 0126, 01218, 01213/16 dan 01219. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiga VUB pisang menunjukkan respons ketahanan yang bervariasi terhadap isolat Foc dari berbagai VCGs dalam ras 1 dan ras 4. Ketahanan dipengaruhi oleh kompatibilitas masing-masing VCGs dari isolat Foc dengan varietas pisang. Varietas Ketan 01 (AA) mempunyai respons agak tahan dan tahan terhadap semua VCGs Foc yang diuji kecuali dengan VCG 0124/5 (ras 1) dan VCG 01213/16 (ras 4 tropis). Kepok Tanjung (ABB/BBB) rentan dan sangat rentan terhadap semua VCGs Foc, Raja Kinalun (ABB) memberikan respons tahan dan sangat tahan terhadap semua isolat VCGs Foc kecuali dengan isolat Foc VCG 0124/5 (ras 1) responsnya sangat rentan. Hasil penelitian ini bermanfaat sebagai informasi awal pengembangan varietas unggul baru pisang di Indonesia.
热带水果研究室(Balitbu)释放了三种新的改良香蕉品种(VUB),每一种都在使用。为了促进新品种的成功发展,我们需要知道的是,它对某些蔬菜包容性Groups (VCGs)氧孢子雾。本研究的目的是确定三根香蕉对纱屋中一些fcgs的抵抗力。2016年9月至2017年12月,在Solok的植物保护实验室和热带棉花树屋进行研究。采用的方案是随机进行的21种治疗和3种申命记,每一种治疗由10种植物组成。多达3条香蕉VUB(糯米01、丹戎螺和金浪金涌泉),每段注射7台VCGs Foc: VCG 0120/15、0123、0124/5、0126、01218、01213/16和01219。研究结果显示,三组香蕉对VCGs在第1场和第4场不同VCGs的不同适应性有不同的反应。可持续性受到福克同位素和香蕉品种的各自兼容性的VCGs的影响。哪种类型的糯米品种(AA)对所有经过测试的VCG fc有一定的抵抗力,除了VCG 0124/5 (ras 1)和VCG 01213/16(热带4)。金戎国王(ABB/BBB)很脆弱,非常容易受到所有VCGs Foc的影响,除了离心异化VCGs VCG 0124/5(种族1),他的反应非常脆弱。本研究的结果有助于了解印尼新香蕉品种发展的早期信息。
{"title":"Resistance of Three Superior New Banana Varieties on Several Vegetative Compatibility Groups Fusarium oxysporum f. sp. cubense","authors":"Jumjunidang No, Riska, Resta Patma Yanda, T. Purnama, A. Sutanto, C. Hermanto","doi":"10.14692/jfi.17.4.151-158","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.4.151-158","url":null,"abstract":"Balai Penelitian Tanaman Buah (Balitbu) Tropika telah melepas tiga varietas unggul baru (VUB) pisang dengan keunggulan masing-masing. Dalam menunjang keberhasilan pengembangan varietas unggul baru tersebut perlu diketahui informasi tentang ketahanannya terhadap beberapa Vegetative Compatibility Groups (VCGs) Fusarium oxysporum f. sp. cubense (Foc). Tujuan penelitian ini ialah menentukan ketahanan tiga VUB pisang terhadap beberapa VCGs Foc di rumah kasa. Penelitian dilakukan di laboratorium proteksi tumbuhan dan rumah kasa Balitbu Tropika di Solok, dari bulan September 2016 sampai bulan Desember 2017. Rancangan yang digunakan ialah acak kelompok 21 perlakuan dan 3 ulangan, masing-masing perlakuan terdiri atas 10 tanaman. Sebanyak 3 VUB pisang (Ketan 01, Kepok Tanjung dan Raja Kinalun) masing-masing diinokulasi dengan 7 VCGs Foc: yaitu VCG 0120/15, 0123, 0124/5, 0126, 01218, 01213/16 dan 01219. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiga VUB pisang menunjukkan respons ketahanan yang bervariasi terhadap isolat Foc dari berbagai VCGs dalam ras 1 dan ras 4. Ketahanan dipengaruhi oleh kompatibilitas masing-masing VCGs dari isolat Foc dengan varietas pisang. Varietas Ketan 01 (AA) mempunyai respons agak tahan dan tahan terhadap semua VCGs Foc yang diuji kecuali dengan VCG 0124/5 (ras 1) dan VCG 01213/16 (ras 4 tropis). Kepok Tanjung (ABB/BBB) rentan dan sangat rentan terhadap semua VCGs Foc, Raja Kinalun (ABB) memberikan respons tahan dan sangat tahan terhadap semua isolat VCGs Foc kecuali dengan isolat Foc VCG 0124/5 (ras 1) responsnya sangat rentan. Hasil penelitian ini bermanfaat sebagai informasi awal pengembangan varietas unggul baru pisang di Indonesia.","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45807384","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Cover Jurnal Fitopatologi Vol. 17 No. 4, Juli 2021 封面Jurnal Fitopatologi第17卷第4期,2021年7月
Pub Date : 2021-11-27 DOI: 10.14692/jfi.17.4.i
S. Hidayat
This editorial contains the front cover, editorial page, and back cover of the Indonesian Journal of Phytopathology, JFI Vol. 17 No. 4, July 2021.
这篇社论包含《印度尼西亚植物病理学杂志》的封面、社论版和封底,JFI Vol. 17 No. 4, 2021年7月。
{"title":"Cover Jurnal Fitopatologi Vol. 17 No. 4, Juli 2021","authors":"S. Hidayat","doi":"10.14692/jfi.17.4.i","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.4.i","url":null,"abstract":"This editorial contains the front cover, editorial page, and back cover of the Indonesian Journal of Phytopathology, JFI Vol. 17 No. 4, July 2021.","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43555676","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Diversity of Rhizoctonia solani Isolates of Rice Varieties of Ciherang, IR 64, Mekongga, and Situ Bagendit Ciherang、IR64、Mekongga和Situ Bagendit等水稻品种茄核菌分离株的多样性
Pub Date : 2021-11-27 DOI: 10.14692/jfi.17.4.141-150
A. Manasikana, S. Sulandari, A. Priyatmojo
Padi (Oryza sativa) termasuk ke dalam komoditas penting di Indonesia. Salah satu penyakit penting pada tanaman padi ialah penyakit hawar pelepah yang disebabkan oleh Rhizoctonia solani. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik dan kelompok anastomosis R. solani yang diisolasi dari tanaman padi varietas Ciherang, IR 64, Mekongga, dan Situ Bagendit; dan mengetahui keragaman genetiknya menggunakan primer universal, dan tingkat kekerabatannya. Penelitian dilaksanakan pada Oktober 2019 hingga Juli 2020 di Laboratorium Teknologi Pengendalian UGM. Pengambilan sampel dilaksanakan di Kecamatan Pandak, Bantul yang selanjutnya dilakukan isolasi dan pemurnian cendawan Rhizoctonia menggunakan medium agar-agar dekstrosa kentang. Isolat R. solani diklasifikasikan berdasarkan keragaman kultur, keragaman morfologi, jumlah inti sel, kemampuan anastomosis (AG), dan keragaman genetik. Analisis keragaman genetik dilakukan dengan PCR menggunakan primer universal ITS1 dan ITS4. Berdasarkan pengamatan keragaman kultur dan keragaman morfologi diperoleh hasil yang bervariasi. Hasil pengamatan jumlah inti sel pada keseluruhan isolat berkisar antara 5 hingga 7 inti pada sel yang termasuk dalam kategori multinukleat. Pengamatan kelompok anastomosis (AG) pada 13 isolat yang digunakan masuk ke dalam kategori C3 (anastomosis sempurna). Analisis PCR diperoleh pita DNA dengan hasil sesuai target yaitu 600–750 pb. Hasil secara sikuensing diketahui bahwa 12 isolat R. solani menunjukkan kekerabatan yang tinggi dengan isolat AG-1 IA, kecuali pada isolat CH 3.
水稻(Oryza sativa)被认为是印尼重要的商品。水稻最重要的疾病之一是由雷佐通尼亚索拉尼引起的强刺病。本研究的目的是确定从Ciherang, IR 64, mecomga,以及Bagendit品种中分离出来的菌根根菌的特征和团体;通过通用引物和硬度来了解他的基因多样性。研究于2019年10月至2020年7月在UGM控制技术实验室进行。样本提取是在街头进行的,这是一种无序的帮助,通过使用马铃薯凝胶凝胶中分离和净化真菌Rhizoctonia。索拉尼同位素是根据文化多样性、形态多样性、细胞核数量、anastomosis能力和遗传多样性分类的。基因变异分析是通过PCR使用通用ITS1和ITS4的引物进行的。通过对文化多样性和形态学的观察,可以获得各种各样的结果。对整个细胞的细胞核数量的观测涉及5到7个细胞核,属于多核类别。用于C3(完美分析)类别的13种异构体中的anastomosis (AG)观察。PCR的分析人员发现了一串DNA,上面写着“600——750 pb”。sikuensing的结果显示,除了CH 3外,12个索拉尼与ag1 -1有密切关系。
{"title":"Diversity of Rhizoctonia solani Isolates of Rice Varieties of Ciherang, IR 64, Mekongga, and Situ Bagendit","authors":"A. Manasikana, S. Sulandari, A. Priyatmojo","doi":"10.14692/jfi.17.4.141-150","DOIUrl":"https://doi.org/10.14692/jfi.17.4.141-150","url":null,"abstract":"Padi (Oryza sativa) termasuk ke dalam komoditas penting di Indonesia. Salah satu penyakit penting pada tanaman padi ialah penyakit hawar pelepah yang disebabkan oleh Rhizoctonia solani. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik dan kelompok anastomosis R. solani yang diisolasi dari tanaman padi varietas Ciherang, IR 64, Mekongga, dan Situ Bagendit; dan mengetahui keragaman genetiknya menggunakan primer universal, dan tingkat kekerabatannya. Penelitian dilaksanakan pada Oktober 2019 hingga Juli 2020 di Laboratorium Teknologi Pengendalian UGM. Pengambilan sampel dilaksanakan di Kecamatan Pandak, Bantul yang selanjutnya dilakukan isolasi dan pemurnian cendawan Rhizoctonia menggunakan medium agar-agar dekstrosa kentang. Isolat R. solani diklasifikasikan berdasarkan keragaman kultur, keragaman morfologi, jumlah inti sel, kemampuan anastomosis (AG), dan keragaman genetik. Analisis keragaman genetik dilakukan dengan PCR menggunakan primer universal ITS1 dan ITS4. Berdasarkan pengamatan keragaman kultur dan keragaman morfologi diperoleh hasil yang bervariasi. Hasil pengamatan jumlah inti sel pada keseluruhan isolat berkisar antara 5 hingga 7 inti pada sel yang termasuk dalam kategori multinukleat. Pengamatan kelompok anastomosis (AG) pada 13 isolat yang digunakan masuk ke dalam kategori C3 (anastomosis sempurna). Analisis PCR diperoleh pita DNA dengan hasil sesuai target yaitu 600–750 pb. Hasil secara sikuensing diketahui bahwa 12 isolat R. solani menunjukkan kekerabatan yang tinggi dengan isolat AG-1 IA, kecuali pada isolat CH 3.","PeriodicalId":31619,"journal":{"name":"Jurnal Fitopatologi Indonesia","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48520647","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal Fitopatologi Indonesia
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1