Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika最新文献_第6页

Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan STEM untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika 用STEM方法发展学习工具，以提高数学解决问题的能力

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-09-07 DOI: 10.25273/jipm.v11i1.13457

Ni Made Sagita Riani, G. Suweken, Sariyasa Sariyasa

Penelitian ini bertujuan untuk (a) mengoptimalkan proses pembelajaran menggunakan perangkat pembelajaran dengan pendekatan STEM, (b) mendapatkan perangkat pembelajaran dengan pendekatan STEM yang berkualitas valid, praktis, dan efektif (c) mengetahui karakteristik perangkat pembelajaran dengan pendekatan STEM. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan berupa RPP, LKS, dan instrumen tes hasil belajar dalam upaya meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini yaitu observasi, tes dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran menerapkan langkah-langkah pendekatan STEM yaitu setting the stage, exploration, key concept, practice & application excercise yang dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Hasil uji validitas, uji kepraktisan, dan uji keefektifan menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran masuk dalam kategori sangat valid, praktis dan efektif. Karakteristik yang diperoleh yaitu : (1) RPP disusun secara sistematis, runut, dan runtut, memuat identitas, alokasi waktu, kompetensi inti, kompetensi pembelajaran, indikator, dan tujuan pembelajaran. Langkah pembelajaran mengikuti sintaks pendekatan STEM. Sumber belajar berupa buku siswa dan internet. Penilaian memuat penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan. (2) LKS memuat identitas siswa, tujuan pembelajaran, petunjuk dan isi LKS. Kegiatan dalam LKS mencerminkan pendekatan STEM dan komponennya dilengkapi dengan langkah-langkah kerja. (3) Instrumen tes hasil belajar memuat permasalahan kontekstual, disesuaikan dengan indikator, tujuan, dan materi barisan dan deret. Tes yang diberikan berbentuk uraian, terdapat kisi-kisi tes dan rubrik penskoran.

本研究旨在(a)利用STEM方法优化学习过程，(b)利用有效的、实用的和有效的STEM方法(c)从STEM方法了解学习工具的特征。学习工具包括RPP、LKS和学习测试工具，以提高学生的数学解决问题的能力。用于收集研究数据的方法是观察、测试和预算。研究结果表明，学习过程采用STEM方法的方法是设置舞台、探索、关键概念、实践和应用经验，这些措施可以提高学生解决数学问题的能力。有效性测试、实践测试和有效性测试的结果表明，学习工具进入一个非常有效、实用和有效的类别。获得的特征包括:(1)RPP系统组织、运行和崩溃，包括身份、时间分配、核心能力、学习能力、学习目标、指标和学习目的。学习步骤跟随STEM方法的句法。学生书籍和互联网的学习资源。评估包括态度、知识和技能的评估。(2) LKS包含学生的身份、学习目的、指导和LKS内容。LKS的活动反映了STEM方法和组件的工作步骤。(3)学习结果测试工具包含语境问题，根据指示、目的、行性和连续体材料进行调整。测试的形式是轮廓，有测试网格和专题论文。

{"title":"Pengembangan Perangkat Pembelajaran dengan Pendekatan STEM untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika","authors":"Ni Made Sagita Riani, G. Suweken, Sariyasa Sariyasa","doi":"10.25273/jipm.v11i1.13457","DOIUrl":"https://doi.org/10.25273/jipm.v11i1.13457","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk (a) mengoptimalkan proses pembelajaran menggunakan perangkat pembelajaran dengan pendekatan STEM, (b) mendapatkan perangkat pembelajaran dengan pendekatan STEM yang berkualitas valid, praktis, dan efektif (c) mengetahui karakteristik perangkat pembelajaran dengan pendekatan STEM. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan berupa RPP, LKS, dan instrumen tes hasil belajar dalam upaya meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data pada penelitian ini yaitu observasi, tes dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran menerapkan langkah-langkah pendekatan STEM yaitu setting the stage, exploration, key concept, practice & application excercise yang dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Hasil uji validitas, uji kepraktisan, dan uji keefektifan menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran masuk dalam kategori sangat valid, praktis dan efektif. Karakteristik yang diperoleh yaitu : (1) RPP disusun secara sistematis, runut, dan runtut, memuat identitas, alokasi waktu, kompetensi inti, kompetensi pembelajaran, indikator, dan tujuan pembelajaran. Langkah pembelajaran mengikuti sintaks pendekatan STEM. Sumber belajar berupa buku siswa dan internet. Penilaian memuat penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan. (2) LKS memuat identitas siswa, tujuan pembelajaran, petunjuk dan isi LKS. Kegiatan dalam LKS mencerminkan pendekatan STEM dan komponennya dilengkapi dengan langkah-langkah kerja. (3) Instrumen tes hasil belajar memuat permasalahan kontekstual, disesuaikan dengan indikator, tujuan, dan materi barisan dan deret. Tes yang diberikan berbentuk uraian, terdapat kisi-kisi tes dan rubrik penskoran.","PeriodicalId":31874,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika","volume":"16 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82636684","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Analisis Kesalahan Siswa SMP dalam Menyelesaikan Tes Literasi Statistik Berdasarkan Tahapan Kastolan 分析学生在完成基于顺序的统计素数测试时的错误

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-09-04 DOI: 10.25273/jipm.v11i1.13948

Marinda Rosita Sari, Cholis Sa'dijah, Sukoriyanto Sukoriyanto

Statistika merupakan bagian penting dari kurikulum matematika sekolah dan berperan penting dalam berbagai aktivitas manusia di era globalisasi. Oleh karena itu, semua siswa harus mempelajari statistika sebagai bagian dari pendidikannya. Salah satu tujuan penting pendidikan statistika di sekolah adalah literasi statistik. Namun, pentingnya literasi statistik sebagai kemampuan yang harus dimiliki siswa tidak sesuai kenyataan di lapangan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi statistik di sekolah menengah masih rendah. Sebagian besar siswa sekolah masih kesulitan dalam menyelesaikan soal yang berkaitan dengan data yang disajikan dalam bentuk grafik dan tabel dan cenderung melakukan kesalahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan tes literasi statistik berdasarkan tahapan kastolan. Jenis kesalahan yang dilakukan siswa berdasarkan tahapan kastolan meliputi kesalahan konseptual, prosedural, dan teknik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan berjenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini adalah 33 siswa kelas IX SMP Negeri 2 Krembung. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan tes literasi statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang melakukan kesalahan teknik sebesar 34%, kesalahan prosedural 22%, dan kesalahan konseptual 21%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa siswa melakukan kesalahan konseptual, prosedural, dan teknik dalam menyelesaikan tes literasi statistik. Setiap siswa membuat kesalahan ini berdasarkan indikator yang berbeda-beda.

统计数字是学校数学课程的重要组成部分，在全球化时代的人类活动中扮演着重要的角色。因此，所有的学生都必须学习统计作为教育的一部分。学校统计教育的一个重要目标是统计素养。然而，统计素数作为学生应该具备的能力的重要性并不符合该领域的现实。一些研究表明，中学的统计素数水平仍然很低。大多数学生仍然难以解决图表和表格中提出的有关数据的问题，并容易犯错误。本研究旨在探讨学生犯下的错误中完成kastolan根据统计数据素养测试阶段。学生在凯斯通阶段所犯的错误类型包括概念上的、程序上的错误和技术上的错误。本研究是一种具有描述性研究性质的定性研究。本研究主题为33名SMP Negeri 2 kremg的IX班学生。收集数据是通过提供统计素养测试来完成的。研究结果表明，学生在技术上犯了34%的技术错误、程序上的错误22%和概念上的错误21%。由此推断，学生在完成统计素量测试时，在概念、程序和技术上都犯了错误。每个学生都根据不同的指标犯了这个错误。

{"title":"Analisis Kesalahan Siswa SMP dalam Menyelesaikan Tes Literasi Statistik Berdasarkan Tahapan Kastolan","authors":"Marinda Rosita Sari, Cholis Sa'dijah, Sukoriyanto Sukoriyanto","doi":"10.25273/jipm.v11i1.13948","DOIUrl":"https://doi.org/10.25273/jipm.v11i1.13948","url":null,"abstract":"Statistika merupakan bagian penting dari kurikulum matematika sekolah dan berperan penting dalam berbagai aktivitas manusia di era globalisasi. Oleh karena itu, semua siswa harus mempelajari statistika sebagai bagian dari pendidikannya. Salah satu tujuan penting pendidikan statistika di sekolah adalah literasi statistik. Namun, pentingnya literasi statistik sebagai kemampuan yang harus dimiliki siswa tidak sesuai kenyataan di lapangan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi statistik di sekolah menengah masih rendah. Sebagian besar siswa sekolah masih kesulitan dalam menyelesaikan soal yang berkaitan dengan data yang disajikan dalam bentuk grafik dan tabel dan cenderung melakukan kesalahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan tes literasi statistik berdasarkan tahapan kastolan. Jenis kesalahan yang dilakukan siswa berdasarkan tahapan kastolan meliputi kesalahan konseptual, prosedural, dan teknik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan berjenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini adalah 33 siswa kelas IX SMP Negeri 2 Krembung. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan tes literasi statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa yang melakukan kesalahan teknik sebesar 34%, kesalahan prosedural 22%, dan kesalahan konseptual 21%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa siswa melakukan kesalahan konseptual, prosedural, dan teknik dalam menyelesaikan tes literasi statistik. Setiap siswa membuat kesalahan ini berdasarkan indikator yang berbeda-beda.","PeriodicalId":31874,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika","volume":"50 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79414093","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 3

The Effectivenes Of The Missouri Mathematics Project Model on Creative Thinking Ability and Self-Efficacy 密苏里数学项目模式对学生创造性思维能力和自我效能的影响

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-09-01 DOI: 10.25273/jipm.v11i1.13161

A. Faradillah, Amanda Purwitasari

Kemampuan untuk berpikir kreatif matematis dapat dikatakan sebagai kapabilitas kognitif untuk mengajukan dan mempertimbangkan informasi sehingga dapat memberikan perbedaan dari gagasan serta menjadikan pengetahuan yang baru dalam menunjang keberhasilan dalam pembelajaran. Penelitian ini disusun dengan maksud agar dapat memahami bagaimana model pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) dapat bekerja efektif pada kapabilitas berpikir kreatif matematis dan efikasi yang ada pada diri siswa SMA. Penulisan ini diaplikasikan dengan memakai metode eksperimen semu. Subjek penelitian terdiri dari 80 siswa, dimana setiap kelas eksperimen maupun kelas kontrol memiliki jumlah sebanyak 40 siswa yang dipilih secara purposive. Perhitungan dalam bahasan jurnal ini berasal dari instrumen kemampuan berpikir kreatif matematis dan efikasi diri. Penelitian ini memakai analisis data Mann Whitney U Test, Cohen's d Effect Size Test dan Spearman Correlation guna mengetahui perbedaannya. Berdasarkan data yang ditemukan, menunjukan hasil yang menyatakan bahwa pengaruh berada pada kategori besar dan memiliki hubungan yang baik. Sedangkan siswa di kelas MMP didominasi oleh kategori efikasi diri tinggi. Dengan demikian, siswa yang melakukan pembelajaran matematika dengan model MMP mempunyai kemampuan untuk dapat berpikir kreatif matematis yang lebih unggul jika membandingkannya dengan siswa lain yang memanfaatkan cara konvensional.Creative thinking ability are cognitive abilities in proposing and considering information so that they can provide different ideas and become new knowledge in supporting success in learning. The purpose of this study was to determine the effectiveness of the Missouri Mathematics Project (MMP) learning model on the mathematical creative thinking ability and self-efficacy of high schooler. This study used a quasi-experimental method. The subjects of this study amounted to 80 students, where each experimental class and control class amounted to 40 students who were selected purposively. The calculations in this study came from the instruments of mathematical creative thinking ability and self-efficacy. Data analysis in this study used the Mann-Whitney U Test, Cohen's d Effect Size Test, and Spearman Correlation to determine the difference. Based on the data obtained, the study results indicate that the effect is in a large category and has a good relationship. Meanwhile, the high self-efficacy category dominated students in the MMP class. Therefore, students with learn mathematics using the MMP learning model have better mathematical creative thinking skills than students with conventional mathematics learning. Keywords: Creative Thinking Ability; Missouri Mathematics Project, Self-Efficacy

从数学上讲，创造性思维的能力可以被认为是一种认知能力，能够提出和考虑信息，从而产生思想的不同，并使新的知识促进学习的成功。本研究的目的是了解密苏里数学项目的学习模式(MMP)如何有效地适用于高中生的数学创造性思维能力和正确性。这篇文章是通过伪实验方法应用的。研究对象由80个学生,在每个实验和控制数量有40年级学生purposive选出来的。《华尔街日报》的计算来自数学创造性思维和自我正确性的工具。曼穿这样数据分析研究美国惠特尼d测试,科恩的效应大小,斯皮尔曼相关测试,以分辨它们。根据所发现的数据，影响属于大类别，并具有良好的社会关系。而MMP类的学生主要是自我提升类别。因此，在MMP模型中进行数学学习的学生，有能力将其与其他使用传统方法的学生进行比较，从而获得更好的数学创意思维。创造思维能力是一种认知能力，考虑到信息，这样它们就可以提供不同的概念，并成为促进学习成功的新知识。这项研究的目的是确定密苏里数学项目在高中教师的数学能力和自我效率方面的有效性。这个研究使用了一种准实验方法。这个研究的对象被分配到80名学生，在那里，每门学科和控制阶层都达到了40名受挑选的学生。这项研究的计算来自数学创造性思维的工具——能力和自我效能。这项研究的数据分析利用了你对男友惠特尼的测试，科恩的d效果测试，以及确定分歧的配偶关系。基于过时的数据，研究结果显示这种影响在于广泛的分类和良好的关系。我的意思是，在MMP类中，高自可effiy类别的学生。因此，在使用MMP学习模式学习数学的学生中，有更好的数学思维技巧，而不是传统数学学习的学生。妙语:创造性思维能力;密苏里数学项目，自我efficacy

{"title":"The Effectivenes Of The Missouri Mathematics Project Model on Creative Thinking Ability and Self-Efficacy","authors":"A. Faradillah, Amanda Purwitasari","doi":"10.25273/jipm.v11i1.13161","DOIUrl":"https://doi.org/10.25273/jipm.v11i1.13161","url":null,"abstract":"Kemampuan untuk berpikir kreatif matematis dapat dikatakan sebagai kapabilitas kognitif untuk mengajukan dan mempertimbangkan informasi sehingga dapat memberikan perbedaan dari gagasan serta menjadikan pengetahuan yang baru dalam menunjang keberhasilan dalam pembelajaran. Penelitian ini disusun dengan maksud agar dapat memahami bagaimana model pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) dapat bekerja efektif pada kapabilitas berpikir kreatif matematis dan efikasi yang ada pada diri siswa SMA. Penulisan ini diaplikasikan dengan memakai metode eksperimen semu. Subjek penelitian terdiri dari 80 siswa, dimana setiap kelas eksperimen maupun kelas kontrol memiliki jumlah sebanyak 40 siswa yang dipilih secara purposive. Perhitungan dalam bahasan jurnal ini berasal dari instrumen kemampuan berpikir kreatif matematis dan efikasi diri. Penelitian ini memakai analisis data Mann Whitney U Test, Cohen's d Effect Size Test dan Spearman Correlation guna mengetahui perbedaannya. Berdasarkan data yang ditemukan, menunjukan hasil yang menyatakan bahwa pengaruh berada pada kategori besar dan memiliki hubungan yang baik. Sedangkan siswa di kelas MMP didominasi oleh kategori efikasi diri tinggi. Dengan demikian, siswa yang melakukan pembelajaran matematika dengan model MMP mempunyai kemampuan untuk dapat berpikir kreatif matematis yang lebih unggul jika membandingkannya dengan siswa lain yang memanfaatkan cara konvensional.Creative thinking ability are cognitive abilities in proposing and considering information so that they can provide different ideas and become new knowledge in supporting success in learning. The purpose of this study was to determine the effectiveness of the Missouri Mathematics Project (MMP) learning model on the mathematical creative thinking ability and self-efficacy of high schooler. This study used a quasi-experimental method. The subjects of this study amounted to 80 students, where each experimental class and control class amounted to 40 students who were selected purposively. The calculations in this study came from the instruments of mathematical creative thinking ability and self-efficacy. Data analysis in this study used the Mann-Whitney U Test, Cohen's d Effect Size Test, and Spearman Correlation to determine the difference. Based on the data obtained, the study results indicate that the effect is in a large category and has a good relationship. Meanwhile, the high self-efficacy category dominated students in the MMP class. Therefore, students with learn mathematics using the MMP learning model have better mathematical creative thinking skills than students with conventional mathematics learning. Keywords: Creative Thinking Ability; Missouri Mathematics Project, Self-Efficacy","PeriodicalId":31874,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika","volume":"11 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81310699","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Minat Belajar Siswa Terhadap Penggunaan Software Adobe Flash Cs6 Profesional Sebagai Media Pembelajaran 学生对使用专业Flash Cs6 Adobe软件作为学习媒介的学习兴趣

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-06-03 DOI: 10.25273/jipm.v11i1.11083

Ilham Muhammad, Fitriana Yolanda

Perkembangan teknologi sudah semakin pesat khususnya dibidang pendidikan, sehingga diperlukan pemanfaatan teknologi ketika pembelajaran baik oleh guru ataupun siswa. Multimedia interaktif merupakan suatu model pembelajaran untuk membangkitkan pikiran, motivasi, memberikan pesan, dan minat siswa sehingga mendorong proses belajar mengajar, media digunakan untuk membangkitkan pengalaman belajar siswa agar menjadi lebih nyata. Adapun tujuan peneliti melakukan penelitian adalah untuk mendeskripsikan minat belajar pada diri siswa terhadap penggunaan Software Adobe Flash Cs6 Professional sebagai media pembelajaran pada materi relasi dan fungsi kelas VIII SMP. Peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan 18 orang siswa SMP kelas VIII sebagai sampelnya yang diambil secara random. Penelitian ini menggunakan instrumen non tes yang berupa angket minat belajar siswa. Analisis data deskriptif kuantitatif digunakan sebagai teknik analisis data pada penelitian ini. Adapun hasil respon siswa terhadap penggunaan Software Adobe Flash Cs6 Professional sebagai media pembelajaran ini didapat persentase dengan rata-rata 82,74% yang tergolong sangat tinggi, hal ini menunjukkan bahwa respon siswa terhadap penggunaan Software Adobe Flash Cs6 Professional sebagai media pembelajaran positif sehingga dapat digunakan nantinya untuk proses pembelajaran yang dapat menarik minat belajar pada diri siswa.

在教育领域，技术发展尤其迅速，因此需要在教师或学生学习时利用技术。互动多媒体是一种学习模式，以唤醒学生的思想、动机、传递信息和兴趣，从而鼓励教学过程，媒体被用来唤醒学生的学习经验，使其更加真实。此外，研究人员进行研究的目的是描述学生对使用专业Cs6 Adobe Flash软件作为关系材料和初中八年级职能的学习媒介的学习兴趣。研究人员使用18名八年级学生的定量描述性研究方法作为随机样本。这项研究使用的非测试工具是学生学习兴趣的基础。定量描述性数据分析被用作本研究的数据分析技术。至于学生反应结果使用Adobe Flash Cs6专业软件作为媒体这种学习获得的平均82,74%分类比例很高,这表明学生反应使用Adobe Flash Cs6专业软件作为媒体的积极的学习过程,以便以后用来学习可以吸引学生身上学习。

{"title":"Minat Belajar Siswa Terhadap Penggunaan Software Adobe Flash Cs6 Profesional Sebagai Media Pembelajaran","authors":"Ilham Muhammad, Fitriana Yolanda","doi":"10.25273/jipm.v11i1.11083","DOIUrl":"https://doi.org/10.25273/jipm.v11i1.11083","url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi sudah semakin pesat khususnya dibidang pendidikan, sehingga diperlukan pemanfaatan teknologi ketika pembelajaran baik oleh guru ataupun siswa. Multimedia interaktif merupakan suatu model pembelajaran untuk membangkitkan pikiran, motivasi, memberikan pesan, dan minat siswa sehingga mendorong proses belajar mengajar, media digunakan untuk membangkitkan pengalaman belajar siswa agar menjadi lebih nyata. Adapun tujuan peneliti melakukan penelitian adalah untuk mendeskripsikan minat belajar pada diri siswa terhadap penggunaan Software Adobe Flash Cs6 Professional sebagai media pembelajaran pada materi relasi dan fungsi kelas VIII SMP. Peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan 18 orang siswa SMP kelas VIII sebagai sampelnya yang diambil secara random. Penelitian ini menggunakan instrumen non tes yang berupa angket minat belajar siswa. Analisis data deskriptif kuantitatif digunakan sebagai teknik analisis data pada penelitian ini. Adapun hasil respon siswa terhadap penggunaan Software Adobe Flash Cs6 Professional sebagai media pembelajaran ini didapat persentase dengan rata-rata 82,74% yang tergolong sangat tinggi, hal ini menunjukkan bahwa respon siswa terhadap penggunaan Software Adobe Flash Cs6 Professional sebagai media pembelajaran positif sehingga dapat digunakan nantinya untuk proses pembelajaran yang dapat menarik minat belajar pada diri siswa.","PeriodicalId":31874,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika","volume":"22 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89658464","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 8

Evaluasi Keterampilan Koneksi Matematika dengan Blended learning di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dwi Sakti Baturaja 与Dwi紧密经济学学院混合学习的数学联系技能评估

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-03-25 DOI: 10.25273/jipm.v10i2.8700

Mega Kusuma Listyotami

Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi aspek keterampilan koneksi matematika siswa yang perlu ditingkatkan efek dari blended learning yang terjadi di STIE Dwi Sakti Baturaja. Aspek keterampilan koneksi matematis yang telah dipelajari adalah keterampilan siswa dalam: (1) Menuliskan soal-soal kehidupan sehari-hari dalam bentuk model matematika, (2) Menuliskan konsep-konsep matematika yang mendasari jawaban, (3) Menulis menurunkan hubungan antara objek dan konsep matematika. Desain penelitian menggunakan kelompok tes. Subjek penelitian ini adalah 62 mahasiswa STIE Dwi Sakti Baturaja Sumatera Selatan Indonesia. Teknik pengumpulan data menggunakan soal tes keterampilan koneksi matematika. Soal tes berisi tiga indikator kemampuan koneksi matematis. Analisis data menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa cenderung lemah dalam menuliskan hubungan antara objek dan konsep matematika.

本研究的目的是确定学生数学连接技能的一个方面，这些方面需要加强学生在大蒸馏中进行混合学习的影响。数学连接技能的一个方面是学生的技能:(1)用数学模型的形式写出日常生活中的问题，(2)写出潜在答案的数学概念，(3)降低物体与数学概念之间的关系。使用测试组进行研究设计。该研究对象是62名印尼南部苏门答腊南部的学生。利用数学连接技能测试的数据收集技术。这个测试包含三个数学连接能力指标。使用描述性统计分析数据。研究结果表明，学生在写出物体和数学概念之间的关系时往往很弱。

引用次数: 1

Analisis Berpikir Reflektif Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Ditinjau Dari Tipe Kepribadian 学生解决数学问题的反射思维分析是性格类型的问题

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-03-19 DOI: 10.25273/JIPM.V10I2.9009

Dede Ngadino, Sukoriyanto Sukoriyanto, S. Sudirman

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis berpikir reflektif siswa dalam menyelesaikan masalah matematika ditinjau dari tipe kepribadian. Jenis penelitian yaitu penelitian kualitatif. Pengambilan subjek dilakukan dengan mengamati karakteristik siswa dengan merujuk pada ciri-ciri tipe kepribadian introvert maupun ekstrovert. Siswa yang memenuhi karakteristik tipe kepribadian kemudian diberikan soal tes yang dikerjakan secara think a loud dan dilakukan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam menyelesaikan soal, kedua siswa dengan tipe kepribadian yang berbeda mampu memenuhi semua indikator berpikir reflektif yaitu Reacting (berpikir reflektif untuk aksi), Comparing (berpikir reflektif untuk evaluasi) dan Contemplating (berpikir refektif untuk inkuiri kritis). Jika dilihat dari proses kerja kedua siswa, tampak bahwa dengan tipe kepribadian yang berbeda dapat menghasilkan cara kerja yang berbeda pula. Tipe kepribadian introvert cenderung menyelesaikan masalah dengan teliti dan terperinci dari awal sampai akhir. Sementara tipe kepribadian ekstrovert cenderung menyelesaikan masalah dengan cara yang tidak detail serta tergesa-gesa dalam pengambilan keputusan tanpa berpikir dengan baik sehingga hasil yang diperoleh keliru. Setelah melalui tahap refleksi sehingga dapat memperbaiki cara kerja hingga memperoleh hasil yang benar.

Kata kunci: Berpikir reflektif; tipe kepribadian

Abstract

This study aims to analyze students' reflective thinking in solving math problems in terms of personality types. This type of research is qualitative research. Subject taking is done by observing the characteristics of students by referring to the characteristics of introvert and extrovert personality types. Students who meet the characteristics of the personality type are then given test questions that are done think a loud and are interviewed. The results showed that in solving the questions, the two students with different personality types were able to fulfill all indicators of reflective thinking, namely Reacting (reflective thinking for action), Comparing (reflective thinking for evaluation) and Contemplating (reflective thinking for critical inquiry). When viewed from the work process of the two students, it appears that with different personality types can produce different ways of working. The introvert personality type tends to solve problems thoroughly and in detail from start to finish. While the extrovert personality type tends to solve problems in a way that is not detailed and rushed in making decisions without thinking well so that the results obtained are wrong. After going through the reflection stage so that it can improve the way it works to get the right results.

本研究旨在分析学生在解决个性类型的数学问题上的反思思维。一种研究，一种定性研究。受试者通过观察学生的特征来表现内向和外向性格的特征。具有个性特征的学生会进行一些有争议的测试，并进行采访。研究结果表明，在解决问题时，两名性格不同的学生都能够满足反射思维的所有指标，即反射思维、比较自我评价和批判性思维。从这两个学生的工作过程来看，性格差异似乎可以产生不同的工作方式。内向的个性倾向于从头到尾仔细、详细地解决问题。而外向的个性类型则倾向于以一种不注重细节、仓促而不加思索的决策方式来解决问题，从而产生错误的结果。经过思考阶段，它可以提高工作方式，直到得到正确的结果。关键词:深思熟虑;这种性格类型允许分析学生的反思思考解决人格问题。这是一种研究的可行性研究。观察学生的性格特点，参考内向和外向的性格特点，完成了接受任务。这个学生遇到了人格特点，然后提出了一个问题，那就是思考并接受采访。结果表明，在解决问题时，两名不同性格的学生有可能实现所有相互反思的思考、相反的重复思考、相互补充的思考和矛盾的思考。当从两种学生的工作流程来看，它可以用不同的个性来提出不同的工作方式。内向的人格类型会从一开始就彻底解决问题和细节。虽然extrovert personality倾向于解决问题，这些问题并没有仔细考虑，而是没有仔细考虑，因此结果是错误的。通过反射的舞台，这样就可以植入它的方式来获得正确的尊重。反思思考;人格类型

{"title":"Analisis Berpikir Reflektif Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Ditinjau Dari Tipe Kepribadian","authors":"Dede Ngadino, Sukoriyanto Sukoriyanto, S. Sudirman","doi":"10.25273/JIPM.V10I2.9009","DOIUrl":"https://doi.org/10.25273/JIPM.V10I2.9009","url":null,"abstract":"AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis berpikir reflektif siswa dalam menyelesaikan masalah matematika ditinjau dari tipe kepribadian. Jenis penelitian yaitu penelitian kualitatif. Pengambilan subjek dilakukan dengan mengamati karakteristik siswa dengan merujuk pada ciri-ciri tipe kepribadian introvert maupun ekstrovert. Siswa yang memenuhi karakteristik tipe kepribadian kemudian diberikan soal tes yang dikerjakan secara think a loud dan dilakukan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam menyelesaikan soal, kedua siswa dengan tipe kepribadian yang berbeda mampu memenuhi semua indikator berpikir reflektif yaitu Reacting (berpikir reflektif untuk aksi), Comparing (berpikir reflektif untuk evaluasi) dan Contemplating (berpikir refektif untuk inkuiri kritis). Jika dilihat dari proses kerja kedua siswa, tampak bahwa dengan tipe kepribadian yang berbeda dapat menghasilkan cara kerja yang berbeda pula. Tipe kepribadian introvert cenderung menyelesaikan masalah dengan teliti dan terperinci dari awal sampai akhir. Sementara tipe kepribadian ekstrovert cenderung menyelesaikan masalah dengan cara yang tidak detail serta tergesa-gesa dalam pengambilan keputusan tanpa berpikir dengan baik sehingga hasil yang diperoleh keliru. Setelah melalui tahap refleksi sehingga dapat memperbaiki cara kerja hingga memperoleh hasil yang benar.Kata kunci: Berpikir reflektif; tipe kepribadian AbstractThis study aims to analyze students' reflective thinking in solving math problems in terms of personality types. This type of research is qualitative research. Subject taking is done by observing the characteristics of students by referring to the characteristics of introvert and extrovert personality types. Students who meet the characteristics of the personality type are then given test questions that are done think a loud and are interviewed. The results showed that in solving the questions, the two students with different personality types were able to fulfill all indicators of reflective thinking, namely Reacting (reflective thinking for action), Comparing (reflective thinking for evaluation) and Contemplating (reflective thinking for critical inquiry). When viewed from the work process of the two students, it appears that with different personality types can produce different ways of working. The introvert personality type tends to solve problems thoroughly and in detail from start to finish. While the extrovert personality type tends to solve problems in a way that is not detailed and rushed in making decisions without thinking well so that the results obtained are wrong. After going through the reflection stage so that it can improve the way it works to get the right results.<p class=\"JRPM","PeriodicalId":31874,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika","volume":"6 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"80365200","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 1

Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa SMP dalam Pembelajaran Daring Selama Pandemi Covid 19 分析Covid 19大流行期间，中学生在网上学习的数学概念的能力

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-03-19 DOI: 10.25273/JIPM.V10I2.9412

R. Pratiwi, H. Pujiastuti

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemahaman konsep matematis siswa SMP dalam pembelajaran daring pada mata pelajaran matematika selama pandemi Covid-19. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode deskriptif. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah tes kemampuan pemahaman konsep matematis siswa kelas VII materi segitiga dan segiempat. Tes yang dikerjakan siswa diberi skor dan dilakukan analisis terhadap kesalahan jawaban. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas VII yang melakukan pembelajaran secara daring sebanyak 9 orang peserta didik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebanyak 2 orang peserta didik berada pada kategori sangat baik, 5 orang peserta didik berada pada kategori baik, dan 2 orang peserta didik berada pada kategori cukup. Sehingga, dapat dinyatakan bahwa kemampuan pemahaman konsep matematis siswa kelas VII tergolong sedang atau baik dengan presentase 55.56%.

本研究旨在分析中学生在Covid-19大流行期间在线数学学习的数学概念理解能力。所使用的研究方法是定性的描述性方法。在这项研究中使用的工具是对七年级学生数学概念的理解能力的测试，他们展示了三角形和正方形。学生所做的测试分数并对错误答案进行分析。本研究对象是七年级学生，他们在网上进行了多达9名学习者的研究。这项研究的结果表明，多达2名学习者属于优秀的类别，5名学习者属于好的类别，2名学习者属于足够的类别。因此，可以指出，七年级学生的数学概念理解能力是中级或中级的，比例为55.56%。

引用次数: 1

Analisis Kesalahan Siswa dan Remedialnya Dalam Mengerjakan Soal Cerita Perbandingan Matematika 分析学生的错误，并在处理比较数学故事时进行补救

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-03-18 DOI: 10.25273/JIPM.V10I2.10114

Melania Eva Wulanningtyas, Nafida Hetty Marhaeni

Problem solving mathematics error in a matter of story on ratio material worth and turn around values still often occur, so we need a remedial program to minimize these errors. For this reason, this study aims to determine the types of errors, remedial program steps and types of errors after the remedial program. This research is a qualitative descriptive study with the data collection method uses tests, interviews, and personal documents. The study was conducted at eighth grade of SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta. This study applies a layered validation strategy in the form of triangulation techniques, Focus Group Discussion (FGD) and the involvement of resource persons and experts. The results showed that the dominant error in the form of an error did not understand the command problem with a percentage of 43%, the error shown if every step taken by students was correct but the final result given was not a solution done with a percentage of 80% and a calculation error with a percentage of 20%. After the results are obtained remediation efforts are made. Based on the remediation results that have been made, there is a decrease in 3 categories of dominant student errors, namely mistakes not understanding the question command to a percentage of 31%, errors that are shown if each step taken by students is correct but the end result given is not a completion done to 60%. Thus, the remediation program makes fewer types of mistakes made by students than before remediation

在解题数学中，关于配比材料价值和周转价值的错误仍然经常发生，因此我们需要一个补救程序来尽量减少这些错误。因此，本研究旨在确定错误的类型、补救方案步骤和补救方案后的错误类型。本研究是一项定性描述性研究，数据收集方法采用测试、访谈和个人文件。这项研究是在日惹邦古地路1中学八年级进行的。本研究采用分层验证策略，以三角测量技术、焦点小组讨论(FGD)和资源人员和专家的参与为形式。结果表明，占主导地位的错误形式是不理解命令问题，错误的比例为43%，如果学生采取的每一步都是正确的，但最终给出的结果不是80%的解决方案，计算错误的比例为20%。取得结果后，进行补救工作。根据已经完成的补救结果，学生的主要错误有三类，即不理解问题命令的错误减少到31%，如果学生每一步都是正确的，但最终给出的结果没有完成，则显示错误到60%。因此，在补习程序中，学生犯的错误种类比补习前减少了

{"title":"Analisis Kesalahan Siswa dan Remedialnya Dalam Mengerjakan Soal Cerita Perbandingan Matematika","authors":"Melania Eva Wulanningtyas, Nafida Hetty Marhaeni","doi":"10.25273/JIPM.V10I2.10114","DOIUrl":"https://doi.org/10.25273/JIPM.V10I2.10114","url":null,"abstract":"Problem solving mathematics error in a matter of story on ratio material worth and turn around values still often occur, so we need a remedial program to minimize these errors. For this reason, this study aims to determine the types of errors, remedial program steps and types of errors after the remedial program. This research is a qualitative descriptive study with the data collection method uses tests, interviews, and personal documents. The study was conducted at eighth grade of SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta. This study applies a layered validation strategy in the form of triangulation techniques, Focus Group Discussion (FGD) and the involvement of resource persons and experts. The results showed that the dominant error in the form of an error did not understand the command problem with a percentage of 43%, the error shown if every step taken by students was correct but the final result given was not a solution done with a percentage of 80% and a calculation error with a percentage of 20%. After the results are obtained remediation efforts are made. Based on the remediation results that have been made, there is a decrease in 3 categories of dominant student errors, namely mistakes not understanding the question command to a percentage of 31%, errors that are shown if each step taken by students is correct but the end result given is not a completion done to 60%. Thus, the remediation program makes fewer types of mistakes made by students than before remediation","PeriodicalId":31874,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"78661699","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Meningkatkan Literasi Numerasi dan Pendidikan Karakter dengan E-Modul Bermuatan Etnomatematika di Era Pandemi COVID-19 在COVID-19大流行时期，以带有带有etnomath的e模块改善了数字素数和人物教育

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-03-13 DOI: 10.25273/jipm.v10i2.10218

Ni Kadek Desi Widiantari, I. N. Suparta, Sariyasa Sariyasa

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk mengembangkan dan memvalidasi produk pendidikan berupa e-Modul pembelajaran matematika. Penelitian ini dilakukan dengan mengikuti prosedur penelitian pengembangan Plomp yang dibatasi hingga empat tahapan yaitu: (a) tahap investigasi awal; (b) tahap desain; (c) tahap realisasi/konstruksi; serta (d) tahap tes, evaluasi, dan revisi. Metode pengumpulan data yamg dilakukan adalah metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis data yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini berupa e-Modul pembelajaran matematika bermuatan etnomatematika yang valid, praktis, dan efektif. Hasil perhitungan skor menunjukkan rata-rata skor validitas dan kepraktisan dengan kategori valid dan baik, serta uji keefektifan terkait kemampuan literasi numerasi dan pendidikan karakter dengan kategori baik. Pengembangan e-Modul ini berhasil dalam meningkatkan literasi numerasi dan pendidikan karakter melalui muatan etnomatematika yang menjadikan pembelajaran lebih kontekstual dan bermakna.

这项研究是一项旨在开发和验证数学学习e模块教育产品的开发研究。本研究采用Plomp抑制的研究程序(a)初步调查阶段;(b)设计阶段;(c)实现/建设阶段;以及(d)测试、评估和复习阶段。收集数据的方法包括观察、采访和记录。而处理数据分析的方法是描述性质的。本研究的结果是一个有效的、实用的、有效的e- learning数学模块。得分计算结果显示，分数的平均有效性和实用性具有有效的、有效的类别，以及关于数字识字能力和良好类别教育的有效性测试。这些e模块的开发成功地通过民族数学内容提高了读写能力和品格教育，使学习更有语境和意义。

引用次数: 20

Analysis of the Elementary School Students Difficulties of in Solving Perimeter and Area Problems 小学生解周长、面积问题的难点分析

Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika

Pub Date : 2022-03-11 DOI: 10.25273/jipm.v10i2.11053

Muhammad Arya Setiawan Abadi, Mohammad Faizal Amir

The purpose of this study was to analyze the types (concepts, principles, and verbal) and forms of difficulties that elementary school students did in solving problems of perimeter and area of plane figures based on their level of completion ability. This research method is qualitative with a case study type. The technique of taking research subjects used purposive sampling by selecting three subjects of fifth-grade elementary school students based on the level of mathematical ability (low, moderate, and high) in solving perimeter and area of plane figures. Data collection techniques using tests and interviews. Data analysis techniques include data reduction, data presentation, and concluding. The results showed that students with low levels of ability experienced verbal difficulties in not working on the questions according to the instructions. Students with a moderate level of ability face conceptual difficulties in the form of being unable to make relevant decisions according to the requirements of the questions. In addition, students experience principle difficulties in the form of an inability to determine the relevant factors and incorrectly using the perimeter unit for the area unit. Students with a high level of ability experience principle difficulties in using formulas, so they tend to experience inaccuracies in solving problems. Other findings in this study provide that elementary school students have difficulty solving problems of perimeter and area of a plane figure because of basic problems, namely experiencing obstacles in verbal problems and inadequate conceptual knowledge.

摘要本研究旨在分析小学生在解决平面图形周长和面积问题时，根据其完成能力水平所遇到的困难类型(概念、原则和语言)及形式。这种研究方法是定性的案例研究型。选取研究对象的方法采用有目的抽样的方法，根据五年级小学生求解平面图形周长和面积的数学能力水平(低、中、高)，选取三名调查对象。使用测试和访谈的数据收集技术。数据分析技术包括数据简化、数据表示和结论。结果表明，低水平的学生在没有按照指导做问题时遇到了语言困难。能力水平中等的学生面临概念困难，表现为无法根据问题的要求做出相关的决定。此外，学生们还会遇到一些原则性的困难，比如无法确定相关因素，以及不正确地使用周长单位代替面积单位。能力水平高的学生在使用公式时会遇到原则性的困难，因此他们在解题时往往会遇到不准确的情况。本研究还发现，小学生在解决平面图形的周长和面积问题上存在困难，主要是由于基本问题，即在语言问题上遇到障碍和概念知识不足。

{"title":"Analysis of the Elementary School Students Difficulties of in Solving Perimeter and Area Problems","authors":"Muhammad Arya Setiawan Abadi, Mohammad Faizal Amir","doi":"10.25273/jipm.v10i2.11053","DOIUrl":"https://doi.org/10.25273/jipm.v10i2.11053","url":null,"abstract":"The purpose of this study was to analyze the types (concepts, principles, and verbal) and forms of difficulties that elementary school students did in solving problems of perimeter and area of plane figures based on their level of completion ability. This research method is qualitative with a case study type. The technique of taking research subjects used purposive sampling by selecting three subjects of fifth-grade elementary school students based on the level of mathematical ability (low, moderate, and high) in solving perimeter and area of plane figures. Data collection techniques using tests and interviews. Data analysis techniques include data reduction, data presentation, and concluding. The results showed that students with low levels of ability experienced verbal difficulties in not working on the questions according to the instructions. Students with a moderate level of ability face conceptual difficulties in the form of being unable to make relevant decisions according to the requirements of the questions. In addition, students experience principle difficulties in the form of an inability to determine the relevant factors and incorrectly using the perimeter unit for the area unit. Students with a high level of ability experience principle difficulties in using formulas, so they tend to experience inaccuracies in solving problems. Other findings in this study provide that elementary school students have difficulty solving problems of perimeter and area of a plane figure because of basic problems, namely experiencing obstacles in verbal problems and inadequate conceptual knowledge.","PeriodicalId":31874,"journal":{"name":"Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika","volume":"36 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"80826900","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 3

首页上一页

1
2
3
4
5
6
7
...
10

下一页尾页