首页 > 最新文献

Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat最新文献

英文 中文
Dampak Psikologis Pandemi Covid-19 pada Tenaga Kesehatan: A Studi Cross-Sectional di Kota Pontianak 疾病大流行对卫生力量的心理影响:庞蒂克市的跨部门研究
Pub Date : 2020-11-30 DOI: 10.26714/JKMI.15.2.2020.13-18
Aziz Yogo Hanggoro, Linda Suwarni, Selviana Selviana, M. Mawardi
Latar Belakang: Tenaga kesehatan bekerja sebagai garda terdepan dalam penanganan pasien di tengah Pandemi Covid-19 dengan tekanan yang tinggi, sehingga berdampak pada peningkatan masalah psikologis. Kota Pontianak termasuk daerah dengan transmisi Covid-19 lokal dan  jumlah kasus positif Covid-19 tertinggi di Provinsi Kalimantan Barat. Tujuan: Untuk mengetahui dampak psikologis Pandemi Covid-19 pada tenaga kesehatan  di Kota Pontianak. Metode: Studi Cross-Sectional dilakukan pada 29 Juni – 4 Juli 2020 di tengah Pandemi Covid-19. Masalah psikologis diukur dengan menggunakan the Generalized Anxiety Disorder Scale, Patient Health Quationnaire-9, dan Insomnia Severity Index. Uji Pearson digunakan untuk mengetahui korelasi antara masalah psikologis. Hasil: Prevalensi gejala kecemasan, depresi, dan insomnia pada tenaga kesehatan selama pandemic Covid-19 di Kota Pontianak adalah 57,6%; 52,1%; dan 47,9%. Tenaga kesehatan yang bekerja menangani pasien positif Covid-19 cenderung lebih tinggi mengalami kecemasasan, depresi, dan insomnia dibandingkan dengan yang tidak. Persepsi tenaga kesehatan yang merasa berisiko terpapar Covid-19 signifikan berhubungan dengan masalah psikologis seperti gangguan kecemasan, depresi, dan insomnia. Kesimpulan: Pandemi Covid-19 berdampak pada meningkatnya masalah psikologis (gangguan kecemasan, depresi, dan insomnia) pada tenaga kesehatan.
背景:在Covid-19大流行中,卫生工作者是治疗病人的第一个哨兵,压力很大,导致心理问题的增加。Pontianak市是当地的Covid-19传输地区,是加里曼丹西部省最高的Covid-19病例。目的:了解Covid-19大流行对庞蒂亚克卫生工作者的心理影响。方法:在Covid-19大流行期间,经节研究是在6月29日——2020年7月4日进行的。心理问题是用一般的焦虑障碍Scale,患者健康的催化剂-9,以及严重的失眠指数来衡量的。皮尔逊测试用来找出心理问题之间的关系。结果:Pontianak市焦虑、抑郁和失眠症状的患病率是57.6%;52,1%;和47,9%。与Covid-19阳性患者一起工作的卫生保健工作者比未检测到的患者更容易出现焦虑、抑郁和失眠。感到暴露风险的卫生保健人员知觉与焦虑、抑郁和失眠等心理问题有关。结论:Covid-19大流行将卫生保健工作者的心理问题(焦虑、抑郁和失眠)增加。
{"title":"Dampak Psikologis Pandemi Covid-19 pada Tenaga Kesehatan: A Studi Cross-Sectional di Kota Pontianak","authors":"Aziz Yogo Hanggoro, Linda Suwarni, Selviana Selviana, M. Mawardi","doi":"10.26714/JKMI.15.2.2020.13-18","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JKMI.15.2.2020.13-18","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Tenaga kesehatan bekerja sebagai garda terdepan dalam penanganan pasien di tengah Pandemi Covid-19 dengan tekanan yang tinggi, sehingga berdampak pada peningkatan masalah psikologis. Kota Pontianak termasuk daerah dengan transmisi Covid-19 lokal dan  jumlah kasus positif Covid-19 tertinggi di Provinsi Kalimantan Barat. Tujuan: Untuk mengetahui dampak psikologis Pandemi Covid-19 pada tenaga kesehatan  di Kota Pontianak. Metode: Studi Cross-Sectional dilakukan pada 29 Juni – 4 Juli 2020 di tengah Pandemi Covid-19. Masalah psikologis diukur dengan menggunakan the Generalized Anxiety Disorder Scale, Patient Health Quationnaire-9, dan Insomnia Severity Index. Uji Pearson digunakan untuk mengetahui korelasi antara masalah psikologis. Hasil: Prevalensi gejala kecemasan, depresi, dan insomnia pada tenaga kesehatan selama pandemic Covid-19 di Kota Pontianak adalah 57,6%; 52,1%; dan 47,9%. Tenaga kesehatan yang bekerja menangani pasien positif Covid-19 cenderung lebih tinggi mengalami kecemasasan, depresi, dan insomnia dibandingkan dengan yang tidak. Persepsi tenaga kesehatan yang merasa berisiko terpapar Covid-19 signifikan berhubungan dengan masalah psikologis seperti gangguan kecemasan, depresi, dan insomnia. Kesimpulan: Pandemi Covid-19 berdampak pada meningkatnya masalah psikologis (gangguan kecemasan, depresi, dan insomnia) pada tenaga kesehatan.","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"22 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82761536","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 17
Kombinasi Teknologi Filtrasi Dan Anaerobik Buffled Reaktor (ABR) Untuk Mengolah Air Limbah Domestik 结合过滤技术和屋顶保护反应堆(ABR)来处理国内废水
Pub Date : 2020-11-30 DOI: 10.26714/JKMI.15.2.2020.19-24
Muhammad Al Kholif, A. Alifia, Pungut Pungut, S. Sugito, J. Sutrisno
Latar belakang: Pencegahan pencemaran air limbah domestik di kota-kota besar seperti di Kota Surabaya dapat dilakukan jika masyarakat memiliki komitment yang sama untuk melakukan pengolahan secara mandiri. Masyarakat umumnya langsung membuang limbah ke lingkungan tanpa dilakukan pengolahan terlebih dahulu. Secara umum air limbah domestik mengandung banyak zat pencemar yang dapat membuat lingkungan menjadi berubah peruntukannya. Pengolahan air limbah domestik dengan sistem filtrasi maupun dengan sistem Anaerobic Baffled Reactor (ABR) hanya diterapkan pada satu sistem pengolahan diantara dua pengolahan tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengkaji kemampuan reaktor kombinasi dengan filtrasi dan ABR dalam mereduksi kadar BOD dan COD pada air limbah domestik. Metode: Teknologi yang diterapkan dalam penelitian ini adalah kombinasi teknologi filtrasi dan ABR dalam mereduksi zat pencemar pada limbah domestik. Keunggulan dari kedua penerapan teknologi ini adalah nilai peningkatan efisiensi yang relatif besar meskipun waktu dalam pengumpulan data yang singkat. Media filtrasi yang digunakan yaitu media bioball dan karbon aktif, sedangkan pada teknologi ABR menggunakan sistem tersuspensi dengan memanfaatkan 4 kompartemen sebagai pemisah antar ruang. Proses pengambilan data dilakukan selama 5 hari setelah masa seeding dan aklimatisasi guna mendapatkan hasil yang maksimal. Data yang terkumpul disajikan dalam bentuk tabel yang memuat data penurunan kadar pencemar dan efisiensi. Hasil: Penggunaan dua teknologi sekaligus memberikan pengaruh terhadap hasil yang diperoleh yakni untuk kadar BOD5 nilai efisiensinya adalah 79% dan efisiensi COD sebesar 68%. Simpulan: Kombinasi teknologi filtrasi dan ABR mampu menurunkan beban pencemar BOD5 dan COD, namun hanya parameter COD yang memenuhi baku mutu yang ditetapkan.
背景:如泗水等大城市的国内污水污染可以采取措施,前提是社区有同样的责任自行处理。一般来说,社区在未经处理的情况下直接向环境中倾倒废物。一般来说,国内废水中含有大量的污染物,可以改变环境。有过滤系统和无氧污水处理系统(ABR)的国内污水处理只适用于两种污水处理系统中的一种。这项研究的目的是研究反应堆与从国内废水中过滤和ABR分解的BOD和鳕鱼水平相结合的能力。方法:本研究采用的技术是过滤技术和ABR技术的结合,可以从国内废物中提取污染物。这两种技术的优势是,尽管数据收集的时间很短,但效率相对提高的价值。利用生物球介质和活化碳,而ABR技术使用的是悬挂系统,利用四个隔间作为空间分隔。数据检索是在分级和加法周期后5天进行的,以获得最大结果。收集的数据以表格的形式提出,该表格包含了减少污染物和效率的数据。结果:同时使用两种技术对目标产生影响,BOD5水平的效率是79%,鳕鱼效率为68%。推断:混合过滤技术和ABR能够降低BOD5和鳕鱼的污染负担,但只有鳕鱼参数才能达到规定的质量标准。
{"title":"Kombinasi Teknologi Filtrasi Dan Anaerobik Buffled Reaktor (ABR) Untuk Mengolah Air Limbah Domestik","authors":"Muhammad Al Kholif, A. Alifia, Pungut Pungut, S. Sugito, J. Sutrisno","doi":"10.26714/JKMI.15.2.2020.19-24","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JKMI.15.2.2020.19-24","url":null,"abstract":"Latar belakang: Pencegahan pencemaran air limbah domestik di kota-kota besar seperti di Kota Surabaya dapat dilakukan jika masyarakat memiliki komitment yang sama untuk melakukan pengolahan secara mandiri. Masyarakat umumnya langsung membuang limbah ke lingkungan tanpa dilakukan pengolahan terlebih dahulu. Secara umum air limbah domestik mengandung banyak zat pencemar yang dapat membuat lingkungan menjadi berubah peruntukannya. Pengolahan air limbah domestik dengan sistem filtrasi maupun dengan sistem Anaerobic Baffled Reactor (ABR) hanya diterapkan pada satu sistem pengolahan diantara dua pengolahan tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengkaji kemampuan reaktor kombinasi dengan filtrasi dan ABR dalam mereduksi kadar BOD dan COD pada air limbah domestik. Metode: Teknologi yang diterapkan dalam penelitian ini adalah kombinasi teknologi filtrasi dan ABR dalam mereduksi zat pencemar pada limbah domestik. Keunggulan dari kedua penerapan teknologi ini adalah nilai peningkatan efisiensi yang relatif besar meskipun waktu dalam pengumpulan data yang singkat. Media filtrasi yang digunakan yaitu media bioball dan karbon aktif, sedangkan pada teknologi ABR menggunakan sistem tersuspensi dengan memanfaatkan 4 kompartemen sebagai pemisah antar ruang. Proses pengambilan data dilakukan selama 5 hari setelah masa seeding dan aklimatisasi guna mendapatkan hasil yang maksimal. Data yang terkumpul disajikan dalam bentuk tabel yang memuat data penurunan kadar pencemar dan efisiensi. Hasil: Penggunaan dua teknologi sekaligus memberikan pengaruh terhadap hasil yang diperoleh yakni untuk kadar BOD5 nilai efisiensinya adalah 79% dan efisiensi COD sebesar 68%. Simpulan: Kombinasi teknologi filtrasi dan ABR mampu menurunkan beban pencemar BOD5 dan COD, namun hanya parameter COD yang memenuhi baku mutu yang ditetapkan.","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"15 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88061464","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Scabies Pada Santri di Pondok Pesantren Hygiene与Santri在Pesantren的规模事件之间的个人关系
Pub Date : 2020-11-30 DOI: 10.26714/JKMI.15.2.2020.25-28
Rizal Efendi, Agus Aan Adriansyah, M. Ibad
Latar belakang: Penyakit kulit banyak dijumpai di Indonesia seperti penyakit scabies yang disebabkan oleh parasit. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan personal hygiene dengan kejadian scabies di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional menggunakan studi survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 100 santri meliputi 51 santri putra dan 49 santri putri dengan metode stratified random sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah personal hygiene dan kejadian scabies. Data primer diperoleh melalui kuesioner dan lembar wawancara terstruktur, sedangkan data sekunder diperoleh dari buku rekam medik pondok pesantren. Analisis data menggunakan uji chi-square (α=0,05). Hasil:  Sebagian besar santri memiliki personal hygiene tidak baik (53%), pernah mengalami kejadian scabies (56%) dan terdapat hubungan personal hygiene santri dengan kejadian scabies (p=0,000) di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya. Simpulan: Semakin tidak baik personal hygiene yang dimiliki, maka santri cenderung pernah mengalami kejadian scabies.
背景:皮肤疾病在印尼很常见,比如寄生虫引起的scabies。这项研究的目的是分析hygiene与maanatul Ummah泗水Pesantren的scabies之间的个人关系。方法:这项研究是一种量化观察研究,利用跨部门方法分析调查研究。100个样本的数量包括51个儿子和49个女儿的样本随机分类方法。本研究中的变量是个人卫生和scabies事件。主要数据是通过问卷和结构化访谈表获得的,而次要数据来自于pesantren的医疗记录记录。测试数据分析使用chi-square(α= 0。05)。结果:大多数santri都有不好的个人hygiene(53%),曾经历过scabies(56%),在Amanatul Ummah泗水Pesantren (p= 0000)的个人关系。结论:个人卫生越不可取,santri就越容易发生scabies事件。
{"title":"Hubungan Personal Hygiene dengan Kejadian Scabies Pada Santri di Pondok Pesantren","authors":"Rizal Efendi, Agus Aan Adriansyah, M. Ibad","doi":"10.26714/JKMI.15.2.2020.25-28","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JKMI.15.2.2020.25-28","url":null,"abstract":"Latar belakang: Penyakit kulit banyak dijumpai di Indonesia seperti penyakit scabies yang disebabkan oleh parasit. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan personal hygiene dengan kejadian scabies di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif observasional menggunakan studi survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 100 santri meliputi 51 santri putra dan 49 santri putri dengan metode stratified random sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah personal hygiene dan kejadian scabies. Data primer diperoleh melalui kuesioner dan lembar wawancara terstruktur, sedangkan data sekunder diperoleh dari buku rekam medik pondok pesantren. Analisis data menggunakan uji chi-square (α=0,05). Hasil:  Sebagian besar santri memiliki personal hygiene tidak baik (53%), pernah mengalami kejadian scabies (56%) dan terdapat hubungan personal hygiene santri dengan kejadian scabies (p=0,000) di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya. Simpulan: Semakin tidak baik personal hygiene yang dimiliki, maka santri cenderung pernah mengalami kejadian scabies.","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"72 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74799669","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pengukuran Kualitas Sistem Informasi Manajemen Kalibrasi Alat Medis (SIMKAM) di Rumah Sakit 评估医院医院校准信息系统(SIMKAM)的质量
Pub Date : 2020-11-30 DOI: 10.26714/JKMI.15.2.2020.1-8
A. Maulida, Farid Agushybana, A. Widodo
Latar Belakang: Kualitas informasi manajemen kalibrasi alat medis rumah sakit yang akurat, lengkap dan relevan diperlukan oleh suatu rumah sakit guna mendukung proses akreditasi. Tujuan: untuk mengukur kualitas informasi manajemen kalibrasi (SIMKAM) berdasarkan data penilaian pengguna sistem diukur dengan menggunakan rata-rata tertimbang sebelum pengembangan sistem dan sesudah pengembangan sistem. Metode: Penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner sebagai istrumen penelitian. Dalam kuesioner yang diberikan kepada 5 responden terdiri dari 19 pertanyaan yang dikelompokkan dalam 5 variabel kemudahan, keakuratan, kelengkapan, kesesuaian, ketepatan waktu. Hasil: Berdasarkan pengolahan data diperoleh hasil bahwa nilai rata-rata tertimbang secara keseluruhan kualitas informasi sebelum pengembangan sistem 1,61 dan setelah pengembangan sistem 2,10 dengan selisih 0,49 artinya terdapat perbedaan sebelum pengembangan sistem dan setelah pengembangan sistem. Kesimpulan: SIMKAM telah memiliki aspek kemudahan dalam penggunaan dan dapat diterapkan sebagai aplikasi yang dapat dioperasikan oleh pengguna.
背景:为了支持认证程序,医院需要精确、完整和相关的医院医院校准设备的信息质量。目标:根据系统用户评估数据,根据系统开发前和系统开发后的平均权衡来衡量校准管理质量(SIMKAM)。方法:研究采用问卷作为研究问卷进行。给予5的受访者的调查问卷中,19所归类的问题5便利条件变量组成的准确性、完整性,守时的一致性。结果:根据获得的数据处理结果之前,信息质量整体加权平均价值1.61系统的开发和发展2,10系统后差距为0.49意味着有之前,系统的开发和系统开发后的区别。结论:SIMKAM已经对使用有了一个方便的方面,可以作为一个应用程序供用户使用。
{"title":"Pengukuran Kualitas Sistem Informasi Manajemen Kalibrasi Alat Medis (SIMKAM) di Rumah Sakit","authors":"A. Maulida, Farid Agushybana, A. Widodo","doi":"10.26714/JKMI.15.2.2020.1-8","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JKMI.15.2.2020.1-8","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Kualitas informasi manajemen kalibrasi alat medis rumah sakit yang akurat, lengkap dan relevan diperlukan oleh suatu rumah sakit guna mendukung proses akreditasi. Tujuan: untuk mengukur kualitas informasi manajemen kalibrasi (SIMKAM) berdasarkan data penilaian pengguna sistem diukur dengan menggunakan rata-rata tertimbang sebelum pengembangan sistem dan sesudah pengembangan sistem. Metode: Penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner sebagai istrumen penelitian. Dalam kuesioner yang diberikan kepada 5 responden terdiri dari 19 pertanyaan yang dikelompokkan dalam 5 variabel kemudahan, keakuratan, kelengkapan, kesesuaian, ketepatan waktu. Hasil: Berdasarkan pengolahan data diperoleh hasil bahwa nilai rata-rata tertimbang secara keseluruhan kualitas informasi sebelum pengembangan sistem 1,61 dan setelah pengembangan sistem 2,10 dengan selisih 0,49 artinya terdapat perbedaan sebelum pengembangan sistem dan setelah pengembangan sistem. Kesimpulan: SIMKAM telah memiliki aspek kemudahan dalam penggunaan dan dapat diterapkan sebagai aplikasi yang dapat dioperasikan oleh pengguna.","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"30 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76098526","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Faktor Risiko Terjadinya Kecacingan pada Anak Usia Sekolah Dasar 童年残疾的危险因素
Pub Date : 2020-11-30 DOI: 10.24815/JKS.V21I1.18655
N. Rahma, T. M. Zanaria, N. Nurjannah, Fauzul Husna, Teuku Romi Imansyah Putra
Latar belakang: Kecacingan merupakan masalah kesehatan yang banyak menyerang anak-anak terutama anak usia sekolah dasar. Infeksi ini dapat mengakibatkan terjadinya anemia, gangguan pertumbuhan dan penurunan fungsi kognitif. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadi kecacingan pada anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan anak, personal hygiene anak, sanitasi lingkungan rumah dan tingkat pendidikan orang tua dengan terjadinya kecacingan. Metode:  Penelitian ini menggunakan cross sectional design. Sampel berjumlah 51 anak sekolah dasar Alue Naga Banda Aceh serta ibu nya. Data kecacingan diperoleh dari pemeriksaan feses di laboratorium, sedangkan data pengetahuan dan tingkat Pendidikan diperoleh dengan wawancara, serta sanitasi lingkungan mengggunakan observasi. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat yaitu uji Fisher’s Exact Test. Hasil: Penelitian ini menunjukkan 11,8% siswa positif kecacingan, terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan anak dengan terjadinya kecacingan (p = 0.000), terdapat hubungan antara personal hygiene dengan terjadinya kecacingan (p = 0.011), tidak terdapat hubungan antara sanitasi lingkungan rumah dengan terjadinya kecacingan (p = 0.556) dan terdapat hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan terjadinya kecacingan (p = 0.034). Kesimpulan:Tingkat pengetahuan anak, personal hygiene anak, tingkat pendidikan orang tua berhubungan dengan terjadinya kecacingan.
背景:残疾是一种健康问题,影响儿童,尤其是小学生。这种感染会导致贫血、生长障碍和认知功能降低。许多影响儿童残疾的因素。本研究的目的是确定儿童知识、儿童个人卫生、家庭环境卫生和儿童患病父母教育水平的关系。方法:这项研究采用了交叉设计。样本包括51名龙族班达亚齐和他的母亲。从实验室的粪便检查中获得的疾病数据,而通过采访获得的知识和教育水平数据,以及环境卫生,都利用了观察。使用的分析是单变量和双变量分析,即费雪的确切测试。积极的结果:这项研究展示学生11,8% kecacingan kecacingan发生,有知识水平与孩子之间的关系(p =万),有personal hygiene和kecacingan事件之间的关系(p = 0.011)之间的关系,不存在环境卫生kecacingan事件(p = 0.556)和家有父母的教育水平和kecacingan事件之间的关系(p = 0.034)。结论:儿童知识水平、儿童个人保健度、父母教育水平与儿童疾病有关。
{"title":"Faktor Risiko Terjadinya Kecacingan pada Anak Usia Sekolah Dasar","authors":"N. Rahma, T. M. Zanaria, N. Nurjannah, Fauzul Husna, Teuku Romi Imansyah Putra","doi":"10.24815/JKS.V21I1.18655","DOIUrl":"https://doi.org/10.24815/JKS.V21I1.18655","url":null,"abstract":"Latar belakang: Kecacingan merupakan masalah kesehatan yang banyak menyerang anak-anak terutama anak usia sekolah dasar. Infeksi ini dapat mengakibatkan terjadinya anemia, gangguan pertumbuhan dan penurunan fungsi kognitif. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadi kecacingan pada anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan anak, personal hygiene anak, sanitasi lingkungan rumah dan tingkat pendidikan orang tua dengan terjadinya kecacingan. Metode:  Penelitian ini menggunakan cross sectional design. Sampel berjumlah 51 anak sekolah dasar Alue Naga Banda Aceh serta ibu nya. Data kecacingan diperoleh dari pemeriksaan feses di laboratorium, sedangkan data pengetahuan dan tingkat Pendidikan diperoleh dengan wawancara, serta sanitasi lingkungan mengggunakan observasi. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat yaitu uji Fisher’s Exact Test. Hasil: Penelitian ini menunjukkan 11,8% siswa positif kecacingan, terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan anak dengan terjadinya kecacingan (p = 0.000), terdapat hubungan antara personal hygiene dengan terjadinya kecacingan (p = 0.011), tidak terdapat hubungan antara sanitasi lingkungan rumah dengan terjadinya kecacingan (p = 0.556) dan terdapat hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan terjadinya kecacingan (p = 0.034). Kesimpulan:Tingkat pengetahuan anak, personal hygiene anak, tingkat pendidikan orang tua berhubungan dengan terjadinya kecacingan.","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"43 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"80034497","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 6
Distribusi Terduga Dan Kasus Baru di Sekitar Tempat Tinggal Penderita Tuberculosis Paru BTA Positif 良性分布和新病例分布在结核病BTA阳性患者的家中
Pub Date : 2020-11-30 DOI: 10.26714/JKMI.15.2.2020.42-46
Rana Hamidah, W. Meikawati, T. Kristini
Latar Belakang: Tuberculosis paru merupakan penyakit menular yang disebabkan M.  Tuberculosis. Penularan terjadi ketika penderita TBC paru BTA positif batuk atau bersin dan tanpa disengaja penderita menyebarkan kuman ke udara dalam bentuk percikan dahak. Seorang penderita tuberculosis paru BTA positif dapat menginfeksi 10-15 orang di sekitarnya. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi terduga dan kasus baru TBC paru di sekitar tempat tinggal penderita TBC paru BTA positif. Metode: Jenis penelitian analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah 35 penderita TBC paru BTA positif yang didiagnosa pada bulan Januari-Maret 2019 dan sedang menjalani pengobatan di wilayah kerja puskesmas Tlogosari Wetan. Sampel dalam penelitian sebanyak 200 orang keluarga dan tetangga yang memiliki hubungan kontak erat dengan penderita TBC paru. Hasil: Rata- rata intensitas kontak responden sebesar 4,01 jam/hari, rata-rata kepadatan hunian responden 18,609m2/orang, responden yang merokok rata-rata sebesar 0,77 batang/hari, ventilasi kamar responden memiliki rata-rata sebesar 13,943% dan rata-rata status gizi responden yang sudah dewasa sebesar 22,875kg/m2 dan anak-anak 0,977 kg/m2. Simpulan: Dari 200 responden yang terdiri dari 70 anggota keluarga dan 130 tetangga penderita TBC paru BTA positif ditemukan 5 orang terduga TBC paru yang 100% merupakan anggota keluarga penderita. Diantara 5 orang terduga TBC paru tidak didapatkan kasus baru TBC paru. Ada hubungan antara intensitas kontak dengan keberadaan terduga TBC paru dan tidak ada hubungan antara kepadatan hunian, kebiasaan merokok, ventilasi kamar dan status gizi dengan keberadaan terduga TBC paru.
背景:结核病是一种由结核病引起的传染病。当肺结核患者咳嗽或打喷嚏阳性时,就会引起感染,患者无意中将细菌传播到空气中,形成痰飞溅。BTA结核病患者阳性可感染周围10-15人。这项研究的目的是确定肺痨患者的预期分布和新的肺肺结核病例。方法:交叉设计的分析研究类型。研究人员发现,在2019年1月至3月间,35名正肺结核患者被诊断出患有正肺结核,目前正在普斯克马斯- Tlogosari Wetan工作地区接受治疗。研究样本显示,多达200名与肺肺结核患者有密切联系的家庭和邻居。结果:平均每天4.01小时的接触强度,平均吸烟时间为18.6099m2 /人,抽支烟的受访者平均为0.77根/天,抽支烟的受访者平均为13.943%,受访者卧室的营养状况为2295kg /m2,儿童为0.977公斤/m2。总结:在由70名家庭成员和130名邻居组成的70名家庭成员和130名邻居中,有5名所谓的肺病患者。五分之一的人估计肺病没有新病例。与预期肺活量的接触强度与居住密度、吸烟习惯、通风和营养状况与肺肺结核的预期存在之间没有联系。
{"title":"Distribusi Terduga Dan Kasus Baru di Sekitar Tempat Tinggal Penderita Tuberculosis Paru BTA Positif","authors":"Rana Hamidah, W. Meikawati, T. Kristini","doi":"10.26714/JKMI.15.2.2020.42-46","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JKMI.15.2.2020.42-46","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Tuberculosis paru merupakan penyakit menular yang disebabkan M.  Tuberculosis. Penularan terjadi ketika penderita TBC paru BTA positif batuk atau bersin dan tanpa disengaja penderita menyebarkan kuman ke udara dalam bentuk percikan dahak. Seorang penderita tuberculosis paru BTA positif dapat menginfeksi 10-15 orang di sekitarnya. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi terduga dan kasus baru TBC paru di sekitar tempat tinggal penderita TBC paru BTA positif. Metode: Jenis penelitian analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah 35 penderita TBC paru BTA positif yang didiagnosa pada bulan Januari-Maret 2019 dan sedang menjalani pengobatan di wilayah kerja puskesmas Tlogosari Wetan. Sampel dalam penelitian sebanyak 200 orang keluarga dan tetangga yang memiliki hubungan kontak erat dengan penderita TBC paru. Hasil: Rata- rata intensitas kontak responden sebesar 4,01 jam/hari, rata-rata kepadatan hunian responden 18,609m2/orang, responden yang merokok rata-rata sebesar 0,77 batang/hari, ventilasi kamar responden memiliki rata-rata sebesar 13,943% dan rata-rata status gizi responden yang sudah dewasa sebesar 22,875kg/m2 dan anak-anak 0,977 kg/m2. Simpulan: Dari 200 responden yang terdiri dari 70 anggota keluarga dan 130 tetangga penderita TBC paru BTA positif ditemukan 5 orang terduga TBC paru yang 100% merupakan anggota keluarga penderita. Diantara 5 orang terduga TBC paru tidak didapatkan kasus baru TBC paru. Ada hubungan antara intensitas kontak dengan keberadaan terduga TBC paru dan tidak ada hubungan antara kepadatan hunian, kebiasaan merokok, ventilasi kamar dan status gizi dengan keberadaan terduga TBC paru.","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"23 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84526171","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Penggunaan Alat Pelindung Diri pada Perawat Rawat Jalan dan Rawat Inap 门诊和住院护士使用防弹衣
Pub Date : 2020-11-30 DOI: 10.26714/JKMI.15.2.2020.47-51
Rian Muhammad Kiswara, Mifbakhuddin Mifbakhuddin, Diki Bima Prasetio
Latar belakang :  Rumah sakit adalah suatu intitusi pelayanan kesehatan yang bergerak dalam bidang kesehatan dengan fungsi menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan pencegahan dan penyembuhan penyakit pada masyarakat. Perawat merupakan seorang yang mempunyai kemampuan khusus untuk memberikan pelayanan kesehatan dan bertanggung jawab dalam pencegahan penyakit baik pasien maupun dirinya sendiri. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik. Penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Hasil : Perawat rawat jalan dan rawat inap RSU X memiliki usia lebih dari 35 orang sebanyak 8 orang (23,5%) dan kurang dari sama dengan 35 sebanyak 26 orang (76,5%). Jenis kelamin yang berjenis kelamin laki-laki sebnyak 2 orang (5,9%) dan yang berjenis perempuan sebanyak 32 orang (94,1%). Masa kerja < 5 tahun sebanyak 9 orang (26,5%) dan ≥ 5 tahun sebanyak 25 orang (73,5%). Kategori pengetahuan dikatakan baik sebanyak 14 orang (41,2%), cukup sebanyak 10 orang (29,4%) dan pengetahuan dikatakan kurang baik sebanyak 10 orang (29,4%). Kategori pengawasan yang dikatakan baik sebanyak 28 orang (82,4%) dan dan pengawasan kurang baik sebanyak 6 orang (17,6%). Simpulan : Tidak ada hubungan antara usia, jenis kelamin, masa kerja, pengetahuan, dan pengawasan dengan kepatuhan penggunaan APD pada perawat rawat jalan dan rawat inap di RSU X p value lebih >0,05.
背景:医院是一个卫生保健机构,其职能是管理与社会疾病预防和治疗相关的卫生服务。护士是一名有能力提供医疗保健和对病人和他自己的疾病预防负责的专业人员。方法:这类研究是分析观察的。用分段方法进行观察分析研究。结果:RSU X门诊和住院护士的年龄超过35人8人(23.5%),少于35人26人(76.5%)。男女共有2人(5.9%)和32人(94.1%)。工作< 5年间共有9人(26,5%)和≥5年25人(77.5%)。知识的类别被认为是14人(41.2%),相当于10人(29.4%),而知识被认为少于10人(29.4%)。所谓的监督类别为28人(82.4%),而监督率为6人(17.6%)。总结:年龄、性别、工作时间、知识和监督在RSU X p值超过> 0.05中对门诊护士使用APD的合规性和监护之间没有联系。
{"title":"Penggunaan Alat Pelindung Diri pada Perawat Rawat Jalan dan Rawat Inap","authors":"Rian Muhammad Kiswara, Mifbakhuddin Mifbakhuddin, Diki Bima Prasetio","doi":"10.26714/JKMI.15.2.2020.47-51","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JKMI.15.2.2020.47-51","url":null,"abstract":"Latar belakang :  Rumah sakit adalah suatu intitusi pelayanan kesehatan yang bergerak dalam bidang kesehatan dengan fungsi menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan pencegahan dan penyembuhan penyakit pada masyarakat. Perawat merupakan seorang yang mempunyai kemampuan khusus untuk memberikan pelayanan kesehatan dan bertanggung jawab dalam pencegahan penyakit baik pasien maupun dirinya sendiri. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik. Penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Hasil : Perawat rawat jalan dan rawat inap RSU X memiliki usia lebih dari 35 orang sebanyak 8 orang (23,5%) dan kurang dari sama dengan 35 sebanyak 26 orang (76,5%). Jenis kelamin yang berjenis kelamin laki-laki sebnyak 2 orang (5,9%) dan yang berjenis perempuan sebanyak 32 orang (94,1%). Masa kerja < 5 tahun sebanyak 9 orang (26,5%) dan ≥ 5 tahun sebanyak 25 orang (73,5%). Kategori pengetahuan dikatakan baik sebanyak 14 orang (41,2%), cukup sebanyak 10 orang (29,4%) dan pengetahuan dikatakan kurang baik sebanyak 10 orang (29,4%). Kategori pengawasan yang dikatakan baik sebanyak 28 orang (82,4%) dan dan pengawasan kurang baik sebanyak 6 orang (17,6%). Simpulan : Tidak ada hubungan antara usia, jenis kelamin, masa kerja, pengetahuan, dan pengawasan dengan kepatuhan penggunaan APD pada perawat rawat jalan dan rawat inap di RSU X p value lebih >0,05.","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"60 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86930314","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Potensi Kelainan Muskuloskeletal pada Siswa Kidal 左撇子可能有骨髓瘤
Pub Date : 2020-11-30 DOI: 10.26714/JKMI.15.2.2020.9-12
Nurul Retno Nurwulan, Adhelia Bella Kristiani
Latar Belakang: Di dalam kelas, siswa kidal menghadapi situasi yang kurang nyaman saat menggunakan meja tulis yang menempel pada kursi. Mereka harus mengatur postur tubuh mereka agar tangan kirinya mampu menjangkau meja. Duduk dengan postur canggung seperti ini berpotensi menyebabkan kelainan muskuloskeletal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi potensi kelainan muskuloskeletal pada siswa kidal. Metode: Identifikasi potensi kelainan muskuloskeletal dilakukan melalui observasi langsung pada 7 siswa kidal untuk mengamati perilaku mereka saat duduk. Selain itu, siswa kidal juga diminta untuk mengisi kuesioner musculoskeletal Nordic (NMQ). Hasil: Dari pengamatan yang dilakukan, terlihat bahwa siswa kidal harus membengkokkan leher mereka hingga 40 derajar untuk menulis di meja. Selain itu, 6 dari 7 siswa kidal juga mengalami sakit yang berhubungan dengan kelainan muskuloskeletal selama 7 hari ke belakang. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa siswa kidal melakukan postur canggung saat menulis di dalam kelas dan hal ini berpotensi menyebabkan kelainan muskuloskeletal.Latar Belakang: Di dalam kelas, siswa kidal menghadapi situasi yang kurang nyaman saat menggunakan meja tulis yang menempel pada kursi. Mereka harus mengatur postur tubuh mereka agar tangan kirinya mampu menjangkau meja. Duduk dengan postur canggung seperti ini berpotensi menyebabkan kelainan muskuloskeletal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi potensi kelainan muskuloskeletal pada siswa kidal. Metode: Identifikasi potensi kelainan muskuloskeletal dilakukan melalui observasi langsung pada 7 siswa kidal untuk mengamati perilaku mereka saat duduk. Selain itu, siswa kidal juga diminta untuk mengisi kuesioner musculoskeletal Nordic (NMQ). Hasil: Dari pengamatan yang dilakukan, terlihat bahwa siswa kidal harus membengkokkan leher mereka hingga 40 derajar untuk menulis di meja. Selain itu, 6 dari 7 siswa kidal juga mengalami sakit yang berhubungan dengan kelainan muskuloskeletal selama 7 hari ke belakang. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa siswa kidal melakukan postur canggung saat menulis di dalam kelas dan hal ini berpotensi menyebabkan kelainan muskuloskeletal.  
背景:在课堂上,左撇子学生在使用粘在椅子上的文具时面临着不太舒服的情况。他们必须调整他们的姿势,这样他们的左手才能到达桌子。这种笨拙的姿势可能会导致肌肉骨骼异常。目的:本研究旨在评估左撇子肌肉骨骼畸形的可能性。方法:直接观察7名左撇子的观察,发现可能的肌肉骨骼异常。此外,左撇子还被要求填写一份北欧muscuskeletal (NMQ)的调查问卷。结果:从所观察到的情况来看,左撇子必须把脖子扭成40个叉才能在桌子上写字。此外,7名左撇子学生中有6名在过去7天内也患有与肌肉骨骼疾病有关的疾病。结论:可以得出结论,左撇子在课堂上做笨拙的姿势,这可能会导致肌肉骨骼异常。背景:在课堂上,左撇子学生在使用粘在椅子上的文具时面临着不太舒服的情况。他们必须调整他们的姿势,这样他们的左手才能到达桌子。这种笨拙的姿势可能会导致肌肉骨骼异常。目的:本研究旨在评估左撇子肌肉骨骼畸形的可能性。方法:直接观察7名左撇子的观察,发现可能的肌肉骨骼异常。此外,左撇子还被要求填写一份北欧muscuskeletal (NMQ)的调查问卷。结果:从所观察到的情况来看,左撇子必须把脖子扭成40个叉才能在桌子上写字。此外,7名左撇子学生中有6名在过去7天内也患有与肌肉骨骼疾病有关的疾病。结论:可以得出结论,左撇子在课堂上做笨拙的姿势,这可能会导致肌肉骨骼异常。
{"title":"Potensi Kelainan Muskuloskeletal pada Siswa Kidal","authors":"Nurul Retno Nurwulan, Adhelia Bella Kristiani","doi":"10.26714/JKMI.15.2.2020.9-12","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JKMI.15.2.2020.9-12","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Di dalam kelas, siswa kidal menghadapi situasi yang kurang nyaman saat menggunakan meja tulis yang menempel pada kursi. Mereka harus mengatur postur tubuh mereka agar tangan kirinya mampu menjangkau meja. Duduk dengan postur canggung seperti ini berpotensi menyebabkan kelainan muskuloskeletal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi potensi kelainan muskuloskeletal pada siswa kidal. Metode: Identifikasi potensi kelainan muskuloskeletal dilakukan melalui observasi langsung pada 7 siswa kidal untuk mengamati perilaku mereka saat duduk. Selain itu, siswa kidal juga diminta untuk mengisi kuesioner musculoskeletal Nordic (NMQ). Hasil: Dari pengamatan yang dilakukan, terlihat bahwa siswa kidal harus membengkokkan leher mereka hingga 40 derajar untuk menulis di meja. Selain itu, 6 dari 7 siswa kidal juga mengalami sakit yang berhubungan dengan kelainan muskuloskeletal selama 7 hari ke belakang. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa siswa kidal melakukan postur canggung saat menulis di dalam kelas dan hal ini berpotensi menyebabkan kelainan muskuloskeletal.Latar Belakang: Di dalam kelas, siswa kidal menghadapi situasi yang kurang nyaman saat menggunakan meja tulis yang menempel pada kursi. Mereka harus mengatur postur tubuh mereka agar tangan kirinya mampu menjangkau meja. Duduk dengan postur canggung seperti ini berpotensi menyebabkan kelainan muskuloskeletal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi potensi kelainan muskuloskeletal pada siswa kidal. Metode: Identifikasi potensi kelainan muskuloskeletal dilakukan melalui observasi langsung pada 7 siswa kidal untuk mengamati perilaku mereka saat duduk. Selain itu, siswa kidal juga diminta untuk mengisi kuesioner musculoskeletal Nordic (NMQ). Hasil: Dari pengamatan yang dilakukan, terlihat bahwa siswa kidal harus membengkokkan leher mereka hingga 40 derajar untuk menulis di meja. Selain itu, 6 dari 7 siswa kidal juga mengalami sakit yang berhubungan dengan kelainan muskuloskeletal selama 7 hari ke belakang. Kesimpulan: Dapat disimpulkan bahwa siswa kidal melakukan postur canggung saat menulis di dalam kelas dan hal ini berpotensi menyebabkan kelainan muskuloskeletal.  ","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"50 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"80332387","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Keragaman dan Kepadatan Vektor Anopheles sp di Jatirejo Purworejo
Pub Date : 2020-11-30 DOI: 10.26714/JKMI.15.2.2020.39-41
Nugroho Tanjung Putranto, W. Handoyo, Didik Sumanto
Latar belakang: Nyamuk merupakan organisme merugikan bagi kehidupan manusia karena dapat menyebarkan penyakit malaria, demam berdarah, cikungunya dan filariasis. Kabupaten Purworejo menjadi daerah endemis terutama Kecamatan Kaligesing tergolong daerah rawan malaria karena daerah ini paling nyaman sebagai perkembangan vektor malaria. Tujuan penelitian untuk mengetahui keragaman spesies nyamuk dan menghitung kepadatan vektor Anopheles sp. Metode: Disain cross-sectional diskriptif dipilih dengan sampel nyamuk Anopheles sp yang ada  di dalam dan di luar rumah serta kandang ternak kambing yang terdapat di sekitar rumah penderita malaria dan rumah penduduk radius 100 meter. Penangkapan nyamuk menggunakan Umpan Badan Orang dan Umpan Hewan. Hasil: Diperoleh tiga spesies nyamuk yang tertangkap yaitu An. maculatus, An. subpictus,dan An. Aconitus. Kepadatan nyamuk Anopheles sp lebih banyak tertangkap menggunakan metode umpan ternak (UT) sebanyak 8 ekor dan umpan badan orang luar rumah (UOL) sebanyak 6 ekor. Kesimpulan: Populasi Anopheles di Jatirejo lebih banyak bersifat zoofilik karena lebih banyak ditemukan pada kandang ternak dibandingkan dalam rumah hunian manusia.
背景:蚊子是一种有害人类生命的有机体,因为它能传播疟疾、登革热、嗅觉和过滤。普沃伊霍地区主要是地方区,因为它是最舒适的疟疾传播媒介。研究目的是确定蚊子种类的多样性,并计算sp.方法:经分段分析的设计,选择疟疾患者和方圆100米的居民家园周围的非传染性蚊子样本。用人体诱饵和动物诱饵来驱赶蚊子。结果:捕获了三种蚊子。疫,An。subpictus,安和。Aconitus。凤尾鱼蚊子密度比普通蚊子多8只,家庭外部人员多6只。结论:Jatirejo的人类种群被认为是动物园里的动物,比人类家园里的动物要多。
{"title":"Keragaman dan Kepadatan Vektor Anopheles sp di Jatirejo Purworejo","authors":"Nugroho Tanjung Putranto, W. Handoyo, Didik Sumanto","doi":"10.26714/JKMI.15.2.2020.39-41","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/JKMI.15.2.2020.39-41","url":null,"abstract":"Latar belakang: Nyamuk merupakan organisme merugikan bagi kehidupan manusia karena dapat menyebarkan penyakit malaria, demam berdarah, cikungunya dan filariasis. Kabupaten Purworejo menjadi daerah endemis terutama Kecamatan Kaligesing tergolong daerah rawan malaria karena daerah ini paling nyaman sebagai perkembangan vektor malaria. Tujuan penelitian untuk mengetahui keragaman spesies nyamuk dan menghitung kepadatan vektor Anopheles sp. Metode: Disain cross-sectional diskriptif dipilih dengan sampel nyamuk Anopheles sp yang ada  di dalam dan di luar rumah serta kandang ternak kambing yang terdapat di sekitar rumah penderita malaria dan rumah penduduk radius 100 meter. Penangkapan nyamuk menggunakan Umpan Badan Orang dan Umpan Hewan. Hasil: Diperoleh tiga spesies nyamuk yang tertangkap yaitu An. maculatus, An. subpictus,dan An. Aconitus. Kepadatan nyamuk Anopheles sp lebih banyak tertangkap menggunakan metode umpan ternak (UT) sebanyak 8 ekor dan umpan badan orang luar rumah (UOL) sebanyak 6 ekor. Kesimpulan: Populasi Anopheles di Jatirejo lebih banyak bersifat zoofilik karena lebih banyak ditemukan pada kandang ternak dibandingkan dalam rumah hunian manusia.","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"16 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82069548","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
Analisis Spasial dan Pemodelan Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue Tahun 2016-2018 di Kota Kupang
Pub Date : 2020-05-30 DOI: 10.26714/jkmi.15.1.2020.52-61
Nur Arifatus Sholihah, Pius Weraman, J. Ratu
Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue. Kota Kupang memiliki tingkat mobilitas penduduk yang tinggi. Pemberantasan penyakit menular membutuhkan informasi yang berbasis lokasi sehingga pola penyebaran penyakitnya dapat diketahui sebagai acuan dalam pencegahan dan pengendalian. Tujuan: untuk mengetahui model dan pola spasial faktor risiko kejadian DBD tahun 2016-2018 di wilayah pesisir dan perbukitan Kota Kupang. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain case control.  Sampel kasus diambil secara total sampling sebanyak 93 kasus. Analisis menggunakan uji chi square dan regresi logistik. Hasil: Faktor host yang signifikan berpengaruh pada kejadian DBD di wilayah pesisir adalah umur (0,000), jenis kelamin (0,015), pendidikan (0,064), jenis pekerjaan (0,000) dan penggunaan obat anti nyamuk (0,026), sedangkan di wilayah perbukitan adalah umur (0,001), jenis pekerjaan (0,096) dan penggunaan obat anti nyamuk (0,003). Faktor lingkungan signifikan di wilayah pesisir adalah kepadatan (0,001), kegiatan PSN (0,000), sedangkan di wilayah perbukitan   jarak pohon pisang (0,044), kelembaban (0,026) dan kegiatan PSN (0,003). Faktor risiko  berpengaruh secara simultan di wilayah pesisir adalah umur (OR:13,497), kegiatan PSN (OR:6,546), pekerjaan (OR:3,237), sedangkan di wilayah perbukitan adalah umur (OR:74,59) dan kegiatan PSN (OR:15,193). Kesimpulan: Kasus DBD di wilayah pesisir lebih tinggi dibandingkan wilayah perbukitan dan secara spasial penyebaran kasus DBD di wilayah pesisir dan wilayah perbukitan menjadi wilayah fokus evaluasi dan intervasi program.
背景:登革热是由登革热病毒引起的一种疾病。库邦市的人口流动率很高。消灭传染病需要基于地点的信息,以便确定疾病的传播模式,以便进行预防和控制。目的:确定2018 -2018年在库邦沿海和山区发生DBD风险因素的模型和空间模式。方法:这类研究是对案例控制设计的分析观察。病例样本共采集了93例样本。使用chi square测试和物流回归进行分析。结果:对沿海地区DBD的显著影响因素包括年龄(10000)、性别(0.015)、教育(0.064)、工作类型(0.026)、除蚊剂(0.001)、工作类型(0.096)和抗蚊药物(0.003)。沿海地区的重要环境因素包括密度(0.001)、PSN活动(10000)、山区的距离(0.044)、湿度(0.026)和PSN活动(0.003)。沿海地区同时影响的危险因素包括年龄(或:13.497)、PSN活动(或:6.546)、就业(或:3,237)、山地地区的年龄(或:74.59)和PSN活动(或:15193)。结论:沿海地区的北定病例比山地地区高,沿海和山区地区的北定病例在空间上的分布成为该计划的重点评估和影响领域。
{"title":"Analisis Spasial dan Pemodelan Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue Tahun 2016-2018 di Kota Kupang","authors":"Nur Arifatus Sholihah, Pius Weraman, J. Ratu","doi":"10.26714/jkmi.15.1.2020.52-61","DOIUrl":"https://doi.org/10.26714/jkmi.15.1.2020.52-61","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue. Kota Kupang memiliki tingkat mobilitas penduduk yang tinggi. Pemberantasan penyakit menular membutuhkan informasi yang berbasis lokasi sehingga pola penyebaran penyakitnya dapat diketahui sebagai acuan dalam pencegahan dan pengendalian. Tujuan: untuk mengetahui model dan pola spasial faktor risiko kejadian DBD tahun 2016-2018 di wilayah pesisir dan perbukitan Kota Kupang. Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan desain case control.  Sampel kasus diambil secara total sampling sebanyak 93 kasus. Analisis menggunakan uji chi square dan regresi logistik. Hasil: Faktor host yang signifikan berpengaruh pada kejadian DBD di wilayah pesisir adalah umur (0,000), jenis kelamin (0,015), pendidikan (0,064), jenis pekerjaan (0,000) dan penggunaan obat anti nyamuk (0,026), sedangkan di wilayah perbukitan adalah umur (0,001), jenis pekerjaan (0,096) dan penggunaan obat anti nyamuk (0,003). Faktor lingkungan signifikan di wilayah pesisir adalah kepadatan (0,001), kegiatan PSN (0,000), sedangkan di wilayah perbukitan   jarak pohon pisang (0,044), kelembaban (0,026) dan kegiatan PSN (0,003). Faktor risiko  berpengaruh secara simultan di wilayah pesisir adalah umur (OR:13,497), kegiatan PSN (OR:6,546), pekerjaan (OR:3,237), sedangkan di wilayah perbukitan adalah umur (OR:74,59) dan kegiatan PSN (OR:15,193). Kesimpulan: Kasus DBD di wilayah pesisir lebih tinggi dibandingkan wilayah perbukitan dan secara spasial penyebaran kasus DBD di wilayah pesisir dan wilayah perbukitan menjadi wilayah fokus evaluasi dan intervasi program.","PeriodicalId":31897,"journal":{"name":"Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat","volume":"36 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"77323322","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
期刊
Kesmas Indonesia Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1