Novita Pattisamallo, P. Tuerah, S. Sumual, Tresia Cornella Kalangie, Suparni Katili, Ricky Workala, Romi Mesra
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap bagaimana kontribusi pedagogis kondisi ekosistem kampus bagi lingkungan internal kaitannya dengan motivasi belajar peserta didik. Mengumpulkan data kepustakaan, membaca dan mencatat, serta mensintesis bahan penelitian merupakan tahapan-tahapan dalam teknik studi pustaka. Peneliti menyimpulkan bahwa kondisi kampus mempengaruhi motivasi belajar. Perguruan tinggi dapat secara konsisten memperbaiki lingkungan kampus, meningkatkan kenyamanan mahasiswa dalam beraktivitas. Kenyamanan dan keamanan mahasiswa selama proses belajar mengajar, serta kegiatan kampus lainnya, tentunya akan meningkatkan motivasi dan prestasi akademik mahasiswa
{"title":"Kontribusi Pedagogis Kondisi Ekosistem Kampus Bagi Lingkungan Internal Kaitannya dengan Motivasi Belajar Peserta Didik","authors":"Novita Pattisamallo, P. Tuerah, S. Sumual, Tresia Cornella Kalangie, Suparni Katili, Ricky Workala, Romi Mesra","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5300","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5300","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap bagaimana kontribusi pedagogis kondisi ekosistem kampus bagi lingkungan internal kaitannya dengan motivasi belajar peserta didik. Mengumpulkan data kepustakaan, membaca dan mencatat, serta mensintesis bahan penelitian merupakan tahapan-tahapan dalam teknik studi pustaka. Peneliti menyimpulkan bahwa kondisi kampus mempengaruhi motivasi belajar. Perguruan tinggi dapat secara konsisten memperbaiki lingkungan kampus, meningkatkan kenyamanan mahasiswa dalam beraktivitas. Kenyamanan dan keamanan mahasiswa selama proses belajar mengajar, serta kegiatan kampus lainnya, tentunya akan meningkatkan motivasi dan prestasi akademik mahasiswa","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"27 8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126111270","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini merujuk pada fenomena dan tingkah pola hidup anak didik siswa SD dizaman sekarang ini, dimana banyak perilaku yang tidak sesuai dengan dunia anak , dikarenakan dampak pengaruh smartphone terhadap perilaku dan mental anak yang cenderung negative. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penggunaan smartphone serta terhadap kefokusan belajar siswa kelas VI SD Negeri 9 Mataram. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian ini adalah diskriptif, metode pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada guru kelas VI dan orang tua siswa.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan smartphone terhadap fokus belajar berdampak positif dan negatif. Dampak positifnya, penggunaan smartphone menjadikan belajar lebih mudah dan menyenangkan sehingga durasi belajar menjadi lebih lama dan ketahanan belajar siswa tetap baik. Dampak negatifnya, fokus belajar belajar siswa lemah ditandai dengan siswa kurang tekun, kurang ulet, dan kurang termotivasi untuk belajar.
{"title":"Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap Tingkat Focus Belajar Siswa (Studi Kasus Siswa Kelas Vi Sd Negeri 9 Mataram)","authors":"Ira Dianti","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5303","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5303","url":null,"abstract":"Penelitian ini merujuk pada fenomena dan tingkah pola hidup anak didik siswa SD dizaman sekarang ini, dimana banyak perilaku yang tidak sesuai dengan dunia anak , dikarenakan dampak pengaruh smartphone terhadap perilaku dan mental anak yang cenderung negative. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh penggunaan smartphone serta terhadap kefokusan belajar siswa kelas VI SD Negeri 9 Mataram. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian ini adalah diskriptif, metode pengumpulan data adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada guru kelas VI dan orang tua siswa.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan smartphone terhadap fokus belajar berdampak positif dan negatif. Dampak positifnya, penggunaan smartphone menjadikan belajar lebih mudah dan menyenangkan sehingga durasi belajar menjadi lebih lama dan ketahanan belajar siswa tetap baik. Dampak negatifnya, fokus belajar belajar siswa lemah ditandai dengan siswa kurang tekun, kurang ulet, dan kurang termotivasi untuk belajar. ","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133465480","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
This study aims to describe the factors that cause tantrum behavior in early childhood in TK ABA Sumbawa and the efforts that teachers apply when dealing with early childhood tantrums in TK ABA Sumbawa. Tantrums happen to all children in their developmental period. Unfortunately, parents sometimes often don't realize that their child is in that period, so they use the wrong strategy, causing an impact on the child's social development to the next stage. Generally, tantrum behavior is a normal behavior that occurs in early childhood because it is a phase of the child's physical, cognitive, and emotional development. On the other hand, tantrum behavior can also be a problem in itself when it appears with a frequency, intensity, and in a relatively long time that usually occurs in children of their age. Therefore efforts in handling child tantrums have been carried out and pursued well, for example by advising children by placing the child on his lap when the child is behaving in a tantrum, teaching children to be responsible, praising and giving gifts when the child behaves well, also calm in dealing with children who are expressing tantrums, then gentle touches with strong hugs and talking calmly to children who are behaving in tantrums and providing fun activities for children who are behaving in tantrums have also been given by the school.
{"title":"Perilaku Tantrum Pada Anak Usia Dini di TK ABA Sumbawa","authors":"Luthfiyah Kurniawati, Abdul Alimun Utama","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5311","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5311","url":null,"abstract":"This study aims to describe the factors that cause tantrum behavior in early childhood in TK ABA Sumbawa and the efforts that teachers apply when dealing with early childhood tantrums in TK ABA Sumbawa. Tantrums happen to all children in their developmental period. Unfortunately, parents sometimes often don't realize that their child is in that period, so they use the wrong strategy, causing an impact on the child's social development to the next stage. Generally, tantrum behavior is a normal behavior that occurs in early childhood because it is a phase of the child's physical, cognitive, and emotional development. On the other hand, tantrum behavior can also be a problem in itself when it appears with a frequency, intensity, and in a relatively long time that usually occurs in children of their age. Therefore efforts in handling child tantrums have been carried out and pursued well, for example by advising children by placing the child on his lap when the child is behaving in a tantrum, teaching children to be responsible, praising and giving gifts when the child behaves well, also calm in dealing with children who are expressing tantrums, then gentle touches with strong hugs and talking calmly to children who are behaving in tantrums and providing fun activities for children who are behaving in tantrums have also been given by the school.","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115034462","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
This classroom action research aimed to determine whether the implementation of role-playing learning in class XI IPA 1 MAN 1 Serang increased student motivation and achievement in biology learning. In the 2019-2020 academic year, it is anticipated that this study's results will provide knowledge closely related to role-playing learning strategies that can increase motivation and achievement in studying biology in class XI IPA 1 MAN 1 Serang. Based on the results of the data analysis, it can be concluded that the application of role-playing learning strategies in biology subjects about the circulatory system in humans can increase motivation and achievement in class XI IPA 1 MAN 1 Serang during the 2019-2020 academic year. Averaging 67.30 cycles I and 70.64 cycles II, whereas the classical completeness is 71.79 cycles I and 87.17 cycles II.
{"title":"Penerapan Strategi Pembelajaran Bermain Peran dalam Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa Bidang Studi Biologi Kelas XI IPA 1 MAN 1 Serang","authors":"Refliyanti Mulyani, Aditya Rahman Kintu Nihan","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5319","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5319","url":null,"abstract":"This classroom action research aimed to determine whether the implementation of role-playing learning in class XI IPA 1 MAN 1 Serang increased student motivation and achievement in biology learning. In the 2019-2020 academic year, it is anticipated that this study's results will provide knowledge closely related to role-playing learning strategies that can increase motivation and achievement in studying biology in class XI IPA 1 MAN 1 Serang. Based on the results of the data analysis, it can be concluded that the application of role-playing learning strategies in biology subjects about the circulatory system in humans can increase motivation and achievement in class XI IPA 1 MAN 1 Serang during the 2019-2020 academic year. Averaging 67.30 cycles I and 70.64 cycles II, whereas the classical completeness is 71.79 cycles I and 87.17 cycles II.","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122326748","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The classroom action research conducted by the researchers aims to improve the learning outcomes of fifth grade students at SD Negeri 2 Hajimena, especially in science lessons on temperature and heat. The research was conducted for approximately 3 months. The background of this research is the low student learning outcomes, there are still many educators delivering science learning material only with lectures so that the illustrations captured by students are also still abstract. Delivering material by educators in lectures makes the learning process dominated by educators and only a few students. The lack of students' role in the learning process will cause students to be passive, bored, and bored. This research was conducted by several stages including action, test and observation. The results showed that there was an increase in student learning outcomes influenced by the PBL Model. The increase in the value of science learning outcomes on temperature and heat by students could be seen from before the action was taken, namely in the pre-cycle only 8 students (38.9%) completed, after the action was taken on The first cycle of students who passed increased to 11 students (52.38%), and after the action was taken in the second cycle the students who passed increased to 18 students (85.71%). This research was successful because it had reached the set indicators, namely ≥80% of all students with KKM ≥75.
研究人员进行的课堂行动研究旨在提高SD Negeri 2 Hajimena五年级学生的学习成果,特别是在温度和热量的科学课上。这项研究进行了大约3个月。本研究的背景是学生的学习效果较低,仍然有许多教育者只通过讲座来传授科学学习材料,因此学生捕捉到的插图仍然是抽象的。由教育者在课堂上传递材料,使得学习过程被教育者和少数学生所主导。学生在学习过程中角色的缺失,会导致学生被动、无趣、无趣。本研究分行动、试验、观察几个阶段进行。结果表明,PBL模式对学生的学习效果有显著的影响。学生对科学学习成果对温度和热量的价值的提高可以从行动前看出,即在预循环中只有8名学生(38.9%)完成,在行动后,通过第一个周期的学生增加到11名(52.38%),在第二个周期采取行动后,通过的学生增加到18名(85.71%)。由于达到了设定的指标,即KKM≥75的学生中有80%以上是成功的。
{"title":"Penggunaan Model PBL Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Suhu Dan Kalor Sekolah Dasar","authors":"Mutiara Pinang Sari, Riswanti Rini","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5207","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5207","url":null,"abstract":"The classroom action research conducted by the researchers aims to improve the learning outcomes of fifth grade students at SD Negeri 2 Hajimena, especially in science lessons on temperature and heat. The research was conducted for approximately 3 months. The background of this research is the low student learning outcomes, there are still many educators delivering science learning material only with lectures so that the illustrations captured by students are also still abstract. Delivering material by educators in lectures makes the learning process dominated by educators and only a few students. The lack of students' role in the learning process will cause students to be passive, bored, and bored. This research was conducted by several stages including action, test and observation. The results showed that there was an increase in student learning outcomes influenced by the PBL Model. The increase in the value of science learning outcomes on temperature and heat by students could be seen from before the action was taken, namely in the pre-cycle only 8 students (38.9%) completed, after the action was taken on The first cycle of students who passed increased to 11 students (52.38%), and after the action was taken in the second cycle the students who passed increased to 18 students (85.71%). This research was successful because it had reached the set indicators, namely ≥80% of all students with KKM ≥75.","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123816412","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pemahaman guru tentang simbol matematika dan kosa kata. Subyek penelitian ini adalah lima orang guru SMP di Kecamatan Lambitu Kabupaten Bima. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk menggali penguasaan simbol dan kosa kata matematika pada guru. Subyek dalam penelitian ini adalah lima orang guru matematika di Kecamatan Lambitu Kabupaten Bima. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Secara keseluruhan, kelima guru yang diteliti memiliki pemahaman yang baik tentang berbagai simbol matematika dan kosa kata yang mereka gunakan dalam pembelajaran. Namun, masih terdapat beberapa kesalahan dalam memahami simbol dan kosa kata matematika. Secara keseluruhan penguasaan simbol dan kosa kata matematika pada guru cukup baik. Kesalahan atau kelalaian ini disebabkan oleh kesalahpahaman dan ketidakakuratan
{"title":"Profile Of Teacher's Understanding Of Mathematics Symbols And Vocabulary","authors":"Azra Fauzi, Syahrir Syahrir, Dina Amalya Lapele","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5793","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5793","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pemahaman guru tentang simbol matematika dan kosa kata. Subyek penelitian ini adalah lima orang guru SMP di Kecamatan Lambitu Kabupaten Bima. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk menggali penguasaan simbol dan kosa kata matematika pada guru. Subyek dalam penelitian ini adalah lima orang guru matematika di Kecamatan Lambitu Kabupaten Bima. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Secara keseluruhan, kelima guru yang diteliti memiliki pemahaman yang baik tentang berbagai simbol matematika dan kosa kata yang mereka gunakan dalam pembelajaran. Namun, masih terdapat beberapa kesalahan dalam memahami simbol dan kosa kata matematika. Secara keseluruhan penguasaan simbol dan kosa kata matematika pada guru cukup baik. Kesalahan atau kelalaian ini disebabkan oleh kesalahpahaman dan ketidakakuratan","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116273992","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Chintya Siburian Siburian, Lusi Manurung Manurung, Thessa Situmorang Situmorang, Winda Sari Purba, Gr Bangun Munthe
Mahasiswa adalah gelar baru bagi yang baru saja lulus SMA dan sedang menempuh pendidikan perguruan tinggi. Mahasiswa baru akan menjalani kehidupan barunya dan menghadapi perubahan baik di lingkungan perkuliahan maupun tempat tinggalnya, terutama bagi mahasiswa baru yang merantau. Dalam hal ini mahasiswa baru perlu menyesuaikan diri untuk dapat hidup nyaman tanpa tekanan di lingkungan barunya. Mahasiswa baru membutuhkan bantuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dan dunia perkuliahan yang baru. Bantuan ini dapat berupa bantuan sosial. Adanya pendampingan berupa dukungan sosial dalam proses penyesuaian diri yang mempengaruhi kesehatan mental mahasiswa baru.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dan penyesuaian diri pada mahasiswa baru yang bermigrasi serta pengaruhnya terhadap kesehatan mental .
{"title":"Pengaruh Kontribusi Sosial Dalam Meningkatkan Karakteristik Sosial Kemasyarakatan Untuk Mahasiswa","authors":"Chintya Siburian Siburian, Lusi Manurung Manurung, Thessa Situmorang Situmorang, Winda Sari Purba, Gr Bangun Munthe","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5255","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5255","url":null,"abstract":"Mahasiswa adalah gelar baru bagi yang baru saja lulus SMA dan sedang menempuh pendidikan perguruan tinggi. Mahasiswa baru akan menjalani kehidupan barunya dan menghadapi perubahan baik di lingkungan perkuliahan maupun tempat tinggalnya, terutama bagi mahasiswa baru yang merantau. Dalam hal ini mahasiswa baru perlu menyesuaikan diri untuk dapat hidup nyaman tanpa tekanan di lingkungan barunya. Mahasiswa baru membutuhkan bantuan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dan dunia perkuliahan yang baru. Bantuan ini dapat berupa bantuan sosial. Adanya pendampingan berupa dukungan sosial dalam proses penyesuaian diri yang mempengaruhi kesehatan mental mahasiswa baru.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dan penyesuaian diri pada mahasiswa baru yang bermigrasi serta pengaruhnya terhadap kesehatan mental .","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126149431","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
S. Sumual, P. Tuerah, Leydi F. Pontoh, Olvian Taroreh, Fransisca Repi, Romi Mesra
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki dan menjelaskan hubungan antara konsekuensi infrastruktur terbatas dalam mengejar tujuan pendidikan. Sebagai pendekatan penelitian, tinjauan pustaka digunakan. Metode studi literatur memerlukan urutan langkah-langkah yang meliputi pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat, dan menyusun bahan penelitian. Menurut temuan penelitian ini, konsekuensi keterbatasan infrastruktur dalam memenuhi tujuan pendidikan terkait dengan ukuran dan kepadatan kelas, lingkungan belajar dan teknologi pendidikan, serta implikasi kesetaraan. Berbagai penelitian dari seluruh dunia menunjukkan manfaat kursus yang lebih kecil, termasuk peningkatan hasil pembelajaran. Beberapa faktor, termasuk teknologi dan program pendidikan khusus, serta arsitektur bangunan dan kendala, memengaruhi ukuran ruang kelas. Jumlah kursi di ruang kelas yang tersedia secara fungsional. Ukuran ruang kelas dan sekolah merupakan aspek sisi penawaran yang penting dari pertumbuhan fasilitas dari sudut pandang numerik yang ketat
{"title":"Implikasi Terbatasnya Infrastruktur Dalam Upaya Mencapai Tujuan Pendidikan","authors":"S. Sumual, P. Tuerah, Leydi F. Pontoh, Olvian Taroreh, Fransisca Repi, Romi Mesra","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5261","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5261","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki dan menjelaskan hubungan antara konsekuensi infrastruktur terbatas dalam mengejar tujuan pendidikan. Sebagai pendekatan penelitian, tinjauan pustaka digunakan. Metode studi literatur memerlukan urutan langkah-langkah yang meliputi pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat, dan menyusun bahan penelitian. Menurut temuan penelitian ini, konsekuensi keterbatasan infrastruktur dalam memenuhi tujuan pendidikan terkait dengan ukuran dan kepadatan kelas, lingkungan belajar dan teknologi pendidikan, serta implikasi kesetaraan. Berbagai penelitian dari seluruh dunia menunjukkan manfaat kursus yang lebih kecil, termasuk peningkatan hasil pembelajaran. Beberapa faktor, termasuk teknologi dan program pendidikan khusus, serta arsitektur bangunan dan kendala, memengaruhi ukuran ruang kelas. Jumlah kursi di ruang kelas yang tersedia secara fungsional. Ukuran ruang kelas dan sekolah merupakan aspek sisi penawaran yang penting dari pertumbuhan fasilitas dari sudut pandang numerik yang ketat","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129586015","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Vila Aptiara Bumulo, Dia Puspita Sari Modeong, Cinta Bellatrix Hansang, Risva Melani, Ferawati Umangsangadji, Lusius Andre Sutikno Putra, R. Kasenda, Mario Erick Wantah
Solution focused brief counseling adalah model konseling yang menekankan pada kemampuan kompotensi manusia daripada ketidakmampuannya, dan lebih pada kekuatan daripada kelemahan. Bullying dan insecure pada siswa dan siswi di SMK N 1 Tomohon merupakan permasalahan yang sangat mengganggu di lingkungan sekolah maka dari itu konselor berperan penting untuk membantu mengarahkan konseli dengan melakukan pendekatan menggunakan teknik problem solving agar siswa dapat menemukan solusi dan bisa memecahkan permasalahannya sendiri dengan baik.
{"title":"Penerapan Pendekatan Sfbc Dengan Menggunakan Teknik Problem Solving Terhadap Permasalahan Yang Di Alami Peserta Didik Melalui Layanan Konseling Individual Di Smk N 1 Tomohon","authors":"Vila Aptiara Bumulo, Dia Puspita Sari Modeong, Cinta Bellatrix Hansang, Risva Melani, Ferawati Umangsangadji, Lusius Andre Sutikno Putra, R. Kasenda, Mario Erick Wantah","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5187","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5187","url":null,"abstract":"Solution focused brief counseling adalah model konseling yang menekankan pada kemampuan kompotensi manusia daripada ketidakmampuannya, dan lebih pada kekuatan daripada kelemahan. Bullying dan insecure pada siswa dan siswi di SMK N 1 Tomohon merupakan permasalahan yang sangat mengganggu di lingkungan sekolah maka dari itu konselor berperan penting untuk membantu mengarahkan konseli dengan melakukan pendekatan menggunakan teknik problem solving agar siswa dapat menemukan solusi dan bisa memecahkan permasalahannya sendiri dengan baik.","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133942382","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
P. Tuerah, Ria Risnawaty Mokoagow, Sudirman Ansyu, Romi Mesra
Tujuan penulisan atikel ini adalah untuk mengetahui apa saja fakto-faktor yang menghambat keaktifan belajar siswa kelas IV SD Inpres Timbukar Tahun Ajaran 2022/2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan melakukan observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada beberapa faktor yang menjadi penghambat keaktifan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran, yaitu faktor pertama adalah faktor internal atau faktor yang muncul dari dalam diri siswa tersebut seperti siswa yang tidak fokus belajar setelah lelah bermain pada saat jam istirahat. Faktor yang kedua adalah faktor eksternal atau faktor yang muncul dari luar atau dari lingkungan siswa tersebut berada seperti gangguan dari teman sebaya yang mengajak bercerita ketika guru sedang menjelaskan
{"title":"Faktor-Faktor yang Menghambat Keaktifan Belajar Siswa Kelas IV SD Inpres Timbukar Tahun Ajaran 2022/2023","authors":"P. Tuerah, Ria Risnawaty Mokoagow, Sudirman Ansyu, Romi Mesra","doi":"10.58258/jupe.v8i2.5260","DOIUrl":"https://doi.org/10.58258/jupe.v8i2.5260","url":null,"abstract":"Tujuan penulisan atikel ini adalah untuk mengetahui apa saja fakto-faktor yang menghambat keaktifan belajar siswa kelas IV SD Inpres Timbukar Tahun Ajaran 2022/2023. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan melakukan observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada beberapa faktor yang menjadi penghambat keaktifan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran, yaitu faktor pertama adalah faktor internal atau faktor yang muncul dari dalam diri siswa tersebut seperti siswa yang tidak fokus belajar setelah lelah bermain pada saat jam istirahat. Faktor yang kedua adalah faktor eksternal atau faktor yang muncul dari luar atau dari lingkungan siswa tersebut berada seperti gangguan dari teman sebaya yang mengajak bercerita ketika guru sedang menjelaskan","PeriodicalId":335381,"journal":{"name":"JUPE : Jurnal Pendidikan Mandala","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129195773","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}