首页 > 最新文献

Jurnal Agroqua最新文献

英文 中文
PENGARUH The Effect Of Giving Bread Yeast And Urea Fertilizer On Rotifer Growth Rate (Brachiounus plicatilis) 施用面包酵母和尿素对轮虫生长速率的影响
Pub Date : 2023-07-21 DOI: 10.32663/ja.v21i1.3113
Naning Dwi Sulystyaningsih, Khilal Aditya, L. A. T. Tilar WSK, Nuri Muahiddah
Jenis pakan alami yang baik dan memiliki nilai gizi yang sangat tinggi dapat menunjang kehidupan larva ikan adalah Rotifer (Banchionus plicatilis). Rotifer memiliki kemampuan berkembang baik dalam waktu relatif singkat. Tujuan penelitian adalah mengetahui dan mendeskrispsikan pengaruh pemberian ragi roti dan pupuk urea terhadap laju pertumbuhan rotifer (B. plicatilis). Metode penelitian menggunakan rancangan acak lengkap, 4 perlakuan (P) dengan 3 ulangan, dengan jumlah 12 unit percobaan. Perlakuan tersebut terdiri dari: P0: Tanpa Pakan; P1: Ragi Roti 150 mg/l; P2: Pupuk Urea 150 mg/l; dan P3: Penggabungan Ragi Roti dan Pupuk Urea 150 mg/l dan di kultur selama 9 hari. Berdasarkan hasil pemeliharaan pengamatan Rotifer selama 9 hari bahwa pemberian ragi roti dan pupuk urea berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan Rotifer (K), pertumbuhan spesifik (SGR), kepadatan populsi dan waktu penggandaan diri (DT). Perlakuan terbaik adalah pemberian ragi roti 150 mg/l. Manajemen kualitas air mempengaruhi tingkat keberhasilan dan kesuksesan dalam periode budidayar Rotifer.
一种很好的天然饲料,高营养价值,可以维持鱼幼虫的生命,这是一种rochionus plicatilis。饼化有一种在相对较短的时间内很好的发展能力。研究的目的是了解和描述面包店酵母和尿素对饼球生长速度的影响。研究方法采用随机设计,4种治疗方法(P) 3个重复,12个实验单元。治疗包括:P0:无饲料;P1:烘焙150毫克/l;P2: Urea化肥150毫克/l;和P3:结合烘焙和Urea化肥150毫克/l,培养9天。根据Rotifer观察的9天,酵母和尿素对Rotifer (K)、特级生长、人口密度和时间(DT)明显影响深远。最好的治疗是加150毫克/l酵母。水质管理影响了Rotifer球期的成功和成功水平。
{"title":"PENGARUH The Effect Of Giving Bread Yeast And Urea Fertilizer On Rotifer Growth Rate (Brachiounus plicatilis)","authors":"Naning Dwi Sulystyaningsih, Khilal Aditya, L. A. T. Tilar WSK, Nuri Muahiddah","doi":"10.32663/ja.v21i1.3113","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v21i1.3113","url":null,"abstract":"Jenis pakan alami yang baik dan memiliki nilai gizi yang sangat tinggi dapat menunjang kehidupan larva ikan adalah Rotifer (Banchionus plicatilis). Rotifer memiliki kemampuan berkembang baik dalam waktu relatif singkat. Tujuan penelitian adalah mengetahui dan mendeskrispsikan pengaruh pemberian ragi roti dan pupuk urea terhadap laju pertumbuhan rotifer (B. plicatilis). Metode penelitian menggunakan rancangan acak lengkap, 4 perlakuan (P) dengan 3 ulangan, dengan jumlah 12 unit percobaan. Perlakuan tersebut terdiri dari: P0: Tanpa Pakan; P1: Ragi Roti 150 mg/l; P2: Pupuk Urea 150 mg/l; dan P3: Penggabungan Ragi Roti dan Pupuk Urea 150 mg/l dan di kultur selama 9 hari. Berdasarkan hasil pemeliharaan pengamatan Rotifer selama 9 hari bahwa pemberian ragi roti dan pupuk urea berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan Rotifer (K), pertumbuhan spesifik (SGR), kepadatan populsi dan waktu penggandaan diri (DT). Perlakuan terbaik adalah pemberian ragi roti 150 mg/l. Manajemen kualitas air mempengaruhi tingkat keberhasilan dan kesuksesan dalam periode budidayar Rotifer.","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"10 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"85625666","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Analysis Of Farming And Factors Affecting The Income Of Carrot Farming In Air Duku Village, Selupu Rejang Sub-District, Rejang Lebong District 雷江乐邦区色露浦雷江街道空气独库村胡萝卜种植及收入影响因素分析
Pub Date : 2023-07-21 DOI: 10.32663/ja.v21i1.3569
I. Fitria
Perkembangan produksi suatu komoditas pertanian harus seiring dengan perkembangan harga dari komoditas yang bersangkutan. Hal ini dikarenakan tinggi rendahnya pendapatan petani ditentukan oleh jumlah produksi yang dijual serta harga komoditas yang diterima petani pada waktu panen. Keberasilan suatu usahatani dapat dilihat dari pendapatan yang diterima oleh petani. Oleh karena itu, peningkatan keuntungan petani wortel dapat ditempuh melalui perbaikan aloksi penggunaan faktor-faktor produksi dalam berusahatani wortel, sehingga efesiensi produksi dapat ditingkatkan. Melihat tingginya jumlah produksi wortel di Kecamatan Selupu Rejang khususnya Desa Air Duku, penulis tertarik untuk meneliti seberapa besarnya tingkat pendapatan usahatani wortel dan menganalisa faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pendapatan usahatani wortel di Desa Air Duku dimana Desa ini termasuk kedalam wilayah Kecamatan Selupu Rejang yang menjadi penghasil komoditi wortel di Kabupaten Rejang Lebong. Berdasarkan analisis yang dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut rata-rata pendapatan usahatani wortel di Desa Air Duku Kecamatan Selupu Rejang Kabupaten Rejang Lebong adalah sebesar Rp. 3.928.380,80,-/Ut. Hal ini berarti penerimaan petani dapat menutupi semua biaya yang telah dikeluarkan selama kegiatan produksi usahatani berlangsung. Luas lahan, umur, tingkat pendidikan dan jumlah tanggungan keluarga secara bersamaan berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani wortel dan secara parsial yang berpengaruh nyata adalah luas lahan, umur dan jumlah tanggungan keluarga.
农业大宗商品生产的发展应与大宗商品价格的发展相结合。这是因为农民收入的高低廉是由农民在收获时销售的产量和大宗商品价格决定的。农业的多样性可以从农民的收入中看出。因此,胡萝卜种植者的利润可以通过改善胡萝卜生产要素的使用,从而提高产量的效力。在街道看到大量生产胡萝卜Selupu Rejang尤其是Duku水村,热衷于研究作者胡萝卜种植收入水平有多大和分析哪些因素影响胡萝卜种植收入在Duku水村,这个村庄地区包括进街道Selupu Rejang在县Rejang勒布朗成为商品生产国的胡萝卜。根据所做的分析,航港港董事长莱邦地区胡萝卜商人的平均收入为以下。这意味着农民收入可以支付在创业活动期间所支付的所有费用。土地面积、年龄、教育水平和家庭责任的总和对胡萝卜的收入有着明显的影响,部分影响的是土地面积、年龄和生活费。
{"title":"Analysis Of Farming And Factors Affecting The Income Of Carrot Farming In Air Duku Village, Selupu Rejang Sub-District, Rejang Lebong District","authors":"I. Fitria","doi":"10.32663/ja.v21i1.3569","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v21i1.3569","url":null,"abstract":"Perkembangan produksi suatu komoditas pertanian harus seiring dengan perkembangan harga dari komoditas yang bersangkutan. Hal ini dikarenakan tinggi rendahnya pendapatan petani ditentukan oleh jumlah produksi yang dijual serta harga komoditas yang diterima petani pada waktu panen. Keberasilan suatu usahatani dapat dilihat dari pendapatan yang diterima oleh petani. Oleh karena itu, peningkatan keuntungan petani wortel dapat ditempuh melalui perbaikan aloksi penggunaan faktor-faktor produksi dalam berusahatani wortel, sehingga efesiensi produksi dapat ditingkatkan. Melihat tingginya jumlah produksi wortel di Kecamatan Selupu Rejang khususnya Desa Air Duku, penulis tertarik untuk meneliti seberapa besarnya tingkat pendapatan usahatani wortel dan menganalisa faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pendapatan usahatani wortel di Desa Air Duku dimana Desa ini termasuk kedalam wilayah Kecamatan Selupu Rejang yang menjadi penghasil komoditi wortel di Kabupaten Rejang Lebong. Berdasarkan analisis yang dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut rata-rata pendapatan usahatani wortel di Desa Air Duku Kecamatan Selupu Rejang Kabupaten Rejang Lebong adalah sebesar Rp. 3.928.380,80,-/Ut. Hal ini berarti penerimaan petani dapat menutupi semua biaya yang telah dikeluarkan selama kegiatan produksi usahatani berlangsung. Luas lahan, umur, tingkat pendidikan dan jumlah tanggungan keluarga secara bersamaan berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani wortel dan secara parsial yang berpengaruh nyata adalah luas lahan, umur dan jumlah tanggungan keluarga.","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"163 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86055094","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
INTRODUCTION OF PROSPECTIVE FISH AQUACULTURE COMMODITIES Kryptopterus palembangensis 展望水产养殖商品——巨班氪鱼的介绍
Pub Date : 2023-07-21 DOI: 10.32663/ja.v21i1.3599
D. Yonarta, M. Muslim, M. Syaifudin, F. H. Taqwa
Lais fish is one of the endemic fish with a fairly high demand in the market. Famous for its delicious taste, lais fish it be processed in various forms of cuisine such as pindang, pempek and salai (Palembang specialties). The high public interest in this fish provides promising business prospects. However, the fulfillment of the needs of lais fish still comes from natural catches. Sothat if done prolonged, it will cause a decline in the population which if not overcome by lais fish will experience extinction. The purpose of this article is to invite the public to preserve lais fish as endemic fish and make this fish a farming commodity by knowing some basic information about lais fish. The writing method used is a literature study. As for the results obtained, lais fish are related to siamese shark (Pangasius sp.) and catfish (Clarias gariepinus). It has several local names such as jam fish or wedge lais fish, the national name of lais fish and its international name sheat catfishes. The living habitat of lais fish is in fresh water, especially flooded swamp waters. This fish is classified as a carnivore because most of its food is small shrimps and insects. The sexuality of fish can be seen based on morphology, namely differences in body size and head shape. The sex ratio of lais fish in nature is in a less balanced state. Lais fish will spawn at the time of entering the rainy season, with a spawner total spawning pattern. Lais fish has several advantages and is of economic value so that it is worthy of being a candidate for aquaculture commodities
莱鱼是市场需求量较大的特有种之一。以其美味的味道而闻名,莱鱼被加工成各种形式的菜肴,如品当、pempek和salai(巨港特色菜)。公众对这种鱼的高度兴趣提供了良好的商业前景。然而,对非洲鱼需求的满足仍然来自于自然捕捞。因此,如果这种情况持续下去,将导致种群数量下降,如果不加以克服,鱼类将会灭绝。本文的目的是通过对鲤科鱼的一些基本信息的了解,使公众认识到鲤科鱼是一种特有的鱼类,并使其成为一种商品。使用的写作方法是文献研究。根据所获得的结果,罗非鱼与暹罗鲨(Pangasius sp.)和鲶鱼(Clarias gariepinus)有亲缘关系。它有几个地方名称,如果酱鱼或楔莱鱼,莱鱼的国名和它的国际名称sheat鲶鱼。淡水鱼的生活栖息地在淡水中,尤其是淹没的沼泽水域。这种鱼被归类为食肉动物,因为它的大部分食物是小虾和昆虫。鱼类的性取向可以根据形态来判断,即身体大小和头型的差异。在自然界中,蛋鱼的性别比处于不太平衡的状态。莱鱼将在进入雨季时产卵,有一个产卵总产卵模式。莱鱼具有多种优势和经济价值,值得作为水产养殖商品的候选品种
{"title":"INTRODUCTION OF PROSPECTIVE FISH AQUACULTURE COMMODITIES Kryptopterus palembangensis","authors":"D. Yonarta, M. Muslim, M. Syaifudin, F. H. Taqwa","doi":"10.32663/ja.v21i1.3599","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v21i1.3599","url":null,"abstract":"Lais fish is one of the endemic fish with a fairly high demand in the market. Famous for its delicious taste, lais fish it be processed in various forms of cuisine such as pindang, pempek and salai (Palembang specialties). The high public interest in this fish provides promising business prospects. However, the fulfillment of the needs of lais fish still comes from natural catches. Sothat if done prolonged, it will cause a decline in the population which if not overcome by lais fish will experience extinction. The purpose of this article is to invite the public to preserve lais fish as endemic fish and make this fish a farming commodity by knowing some basic information about lais fish. The writing method used is a literature study. As for the results obtained, lais fish are related to siamese shark (Pangasius sp.) and catfish (Clarias gariepinus). It has several local names such as jam fish or wedge lais fish, the national name of lais fish and its international name sheat catfishes. The living habitat of lais fish is in fresh water, especially flooded swamp waters. This fish is classified as a carnivore because most of its food is small shrimps and insects. The sexuality of fish can be seen based on morphology, namely differences in body size and head shape. The sex ratio of lais fish in nature is in a less balanced state. Lais fish will spawn at the time of entering the rainy season, with a spawner total spawning pattern. Lais fish has several advantages and is of economic value so that it is worthy of being a candidate for aquaculture commodities","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"10 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"91288798","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Effect Of Kepok Banana Peel (Musa Paradisiaca L.) Liquid Based Organic Fertilizer On The Growth And Production Of Kale (Brasicca Oleraceae Var. Acephala) Green Dwarf Curly 瓜柏香蕉皮的药效液体有机肥对甘蓝(Brasicca Oleraceae Var. Acephala)绿矮卷叶甘蓝生长和生产的影响
Pub Date : 2023-07-21 DOI: 10.32663/ja.v21i1.3534
Widya Eka Aprianti, Rista Delyani, Sigit Normagiat
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis POC terbaik kulit pisang kepok terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kale (Brasicca oleraceae var. acephala) green dwarf curly. Penelitian ini dilaksanakan di Jalan Perdana gang Wak Sidik Pontianak pada bulan November 2020 sampai Maret 2021. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan faktor tunggal yaitu dosis POC kulit pisang kepok dengan 5 perlakuan yaitu dosis 0 ml, 10 ml, 20 ml, 30 ml dan 40 ml, dan diulang sebanyak 5 kali sehingga terdapat 25 satuan percobaan. Satu satuan percobaan terdapat 5 tanaman contoh sehingga dalam penelitian ini dibutuhkan 125 tanaman. Variabel yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, bobot basah dan bobot kering. Data dianalisis sidik ragam dan dilanjutkan dengan UJI DMRT pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik cair kulit pisang kepok dengan konsentrasi 30 ml/polybag memberikan pengaruh terbaik terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang dan bobot basah tanaman kale.
这项研究的目的是确定波克香蕉皮的最佳剂量对羽衣甘蓝(Brasicca oleraceae var. cephala)的生长和生产的影响。这项研究于2020年11月至2021年3月在切割手巷大桥上进行。使用的研究设计是一个完整的随机设计(RAL),使用一种单一的、单剂量的香蕉皮药,使用5种治疗方法,即0.0ml、10毫升、20毫升、30毫升和40毫升,重复5次,得到25个测试单位。一个实验单元包含5种样本植物,因此这项研究需要125种植物。观察到的变量有植物的高度、叶子的数量、茎的直径、湿重和干重。数据分析了纤维并进行了5%的d捷尔测试。研究表明,对30毫升/多糖浓度的有机肥料对植物的高度、叶子的数量、茎的直径和羽衣甘蓝的湿重量产生最大的影响。
{"title":"Effect Of Kepok Banana Peel (Musa Paradisiaca L.) Liquid Based Organic Fertilizer On The Growth And Production Of Kale (Brasicca Oleraceae Var. Acephala) Green Dwarf Curly","authors":"Widya Eka Aprianti, Rista Delyani, Sigit Normagiat","doi":"10.32663/ja.v21i1.3534","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v21i1.3534","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis POC terbaik kulit pisang kepok terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kale (Brasicca oleraceae var. acephala) green dwarf curly. Penelitian ini dilaksanakan di Jalan Perdana gang Wak Sidik Pontianak pada bulan November 2020 sampai Maret 2021. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) menggunakan faktor tunggal yaitu dosis POC kulit pisang kepok dengan 5 perlakuan yaitu dosis 0 ml, 10 ml, 20 ml, 30 ml dan 40 ml, dan diulang sebanyak 5 kali sehingga terdapat 25 satuan percobaan. Satu satuan percobaan terdapat 5 tanaman contoh sehingga dalam penelitian ini dibutuhkan 125 tanaman. Variabel yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, bobot basah dan bobot kering. Data dianalisis sidik ragam dan dilanjutkan dengan UJI DMRT pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik cair kulit pisang kepok dengan konsentrasi 30 ml/polybag memberikan pengaruh terbaik terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang dan bobot basah tanaman kale.","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"13 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86627080","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
GROWTH PERFORMANCE OF TILAPIA (Oreochromis niloticus) SEEDS THROUGH THE ADDITION OF PAPAIN ENZYME 添加木瓜蛋白酶对罗非鱼种子生长性能的影响
Pub Date : 2023-07-21 DOI: 10.32663/ja.v21i1.3638
Veronitta Hodifa, R. Mukti
As a maritime country, Indonesia relies heavily on the aquaculture sector, including freshwater aquaculture. Freshwater aquaculture has been widely practised in the aquaculture of nila tilapia fish (Oreochromis niloticus). The obstacle that often arises in nila tilapia fish culture is the low growth of fish. Factors that cause low fish growth are the low ability of fish to digest the feed given. The papain enzyme can be used as a protein catalyst in feed, increasing growth rates and reducing production costs. This study was conducted from November to December 2022 at the Seberang Ulu 1 District, Palembang, South Sumatra. This study used an experimental method with treatment P0 being the control (without adding the papain enzyme) and P1 being the treatment with adding the papain enzyme at a dose of 2.25%. The P1 treatment produced the highest results: the absolute length growth of 3.49 cm, the absolute weight of tilapia of 9.8 g, feed efficiency of 98.30% and survival of 88.80%.
作为一个海洋国家,印度尼西亚严重依赖水产养殖部门,包括淡水水产养殖。淡水养殖在尼罗罗非鱼养殖中得到了广泛的应用。在尼罗罗非鱼养殖中经常出现的障碍是鱼的低生长。造成鱼生长缓慢的因素是鱼对所喂饲料的消化能力低下。木瓜蛋白酶可以作为饲料中的蛋白质催化剂,提高生长速度,降低生产成本。这项研究于2022年11月至12月在南苏门答腊岛巨港的Seberang Ulu 1区进行。本研究采用实验方法,处理P0为对照(未添加木瓜蛋白酶酶),P1为添加2.25%木瓜蛋白酶酶的处理。P1处理罗非鱼的绝对体长为3.49 cm,罗非鱼的绝对体重为9.8 g,饲料效率为98.30%,成活率为88.80%。
{"title":"GROWTH PERFORMANCE OF TILAPIA (Oreochromis niloticus) SEEDS THROUGH THE ADDITION OF PAPAIN ENZYME","authors":"Veronitta Hodifa, R. Mukti","doi":"10.32663/ja.v21i1.3638","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v21i1.3638","url":null,"abstract":"As a maritime country, Indonesia relies heavily on the aquaculture sector, including freshwater aquaculture. Freshwater aquaculture has been widely practised in the aquaculture of nila tilapia fish (Oreochromis niloticus). The obstacle that often arises in nila tilapia fish culture is the low growth of fish. Factors that cause low fish growth are the low ability of fish to digest the feed given. The papain enzyme can be used as a protein catalyst in feed, increasing growth rates and reducing production costs. This study was conducted from November to December 2022 at the Seberang Ulu 1 District, Palembang, South Sumatra. This study used an experimental method with treatment P0 being the control (without adding the papain enzyme) and P1 being the treatment with adding the papain enzyme at a dose of 2.25%. The P1 treatment produced the highest results: the absolute length growth of 3.49 cm, the absolute weight of tilapia of 9.8 g, feed efficiency of 98.30% and survival of 88.80%.","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"38 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86549241","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Effect of Different Varieties and Types of Organic Fertilizers on The Growth and production of Shallots (Allium ascalonicum L.) 不同有机肥品种和类型对葱生长和生产的影响
Pub Date : 2023-07-21 DOI: 10.32663/ja.v21i1.3568
Maulida Maulida, I. Iswahyudi, C. Mulyani
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan varietas dan jenis pupuk organik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah serta untuk mengetahui interaksi antara keduanya. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok pola faktorial, yang terdiri dari 2 faktor, yaitu: faktor perbedaan varietas (V) yang terdiri dari 3 taraf (V1 : Varietas Sanren, V2 : Varietas Lokananta, V3 : Varietas Bima Brebes). Adapun faktor ke 2 yaitu jenis pupuk organik (P) yang terdiri dari 3 taraf (P1: Pupuk Bioneensis, P2 : Pupuk Atlantik, P3, Pupuk Kandang Ayam). Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman, jumlah daun umur 15, 30, 45 dan 60 HST, jumlah umbi per tanaman, berat segar umbi per tanaman dan per plot, berat umbi kering per tanaman dan per plot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan perbedaan varietas hasil terbaik di peroleh pada perlakuan V? ( Varietas Bima Brebes). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan jenis pupuk organik hasil terbaik diperoleh pada perlakuan P3 (Pupuk Kandang Ayam). Tidak terdapat interaksi antara perbedaan varietas bawang merah dan jenis pupuk organik yang digunakan terhadap seluruh parameter penelitian yang diamati.
本研究旨在确定品种和种类的有机肥料对洋葱植物生长和生产的影响,并了解它们之间的相互作用。该研究采用了由2个因素组成的随机组合组合模式的设计,其中包括3个因素(V1: Sanren品种,V2: Lokananta品种,V3: Brebes品种)。至于第二种由三类有机肥料(P)组成的有机肥料(P1:生物肥料,P2:大西洋肥料,P3,鸡笼肥料)。在这项研究中观察到的改变是植物的高度,年龄在15、30、45和60赫斯特,每株植物的鳞茎数量,每种植物的新鲜重量和每一种植物和每一株植物的干性重量。研究表明,异种治疗的最佳结果是V治疗。(布比斯品种)。研究结果表明,有机肥料治疗在P3(鸡舍肥料)治疗中效果最好。洋葱的品种与用于所有观察研究参数的有机肥料类型之间没有相互作用。
{"title":"Effect of Different Varieties and Types of Organic Fertilizers on The Growth and production of Shallots (Allium ascalonicum L.)","authors":"Maulida Maulida, I. Iswahyudi, C. Mulyani","doi":"10.32663/ja.v21i1.3568","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v21i1.3568","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan varietas dan jenis pupuk organik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah serta untuk mengetahui interaksi antara keduanya. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok pola faktorial, yang terdiri dari 2 faktor, yaitu: faktor perbedaan varietas (V) yang terdiri dari 3 taraf (V1 : Varietas Sanren, V2 : Varietas Lokananta, V3 : Varietas Bima Brebes). Adapun faktor ke 2 yaitu jenis pupuk organik (P) yang terdiri dari 3 taraf (P1: Pupuk Bioneensis, P2 : Pupuk Atlantik, P3, Pupuk Kandang Ayam). Peubah yang diamati dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman, jumlah daun umur 15, 30, 45 dan 60 HST, jumlah umbi per tanaman, berat segar umbi per tanaman dan per plot, berat umbi kering per tanaman dan per plot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan perbedaan varietas hasil terbaik di peroleh pada perlakuan V? ( Varietas Bima Brebes). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan jenis pupuk organik hasil terbaik diperoleh pada perlakuan P3 (Pupuk Kandang Ayam). Tidak terdapat interaksi antara perbedaan varietas bawang merah dan jenis pupuk organik yang digunakan terhadap seluruh parameter penelitian yang diamati.","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"37 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75569200","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
The Impact of Groundwater Level Stress on the Morphological, Anatomical and Physiological of Beans (Phaseolus Vulgaris L.) in the Generative Phase 地下水位胁迫对豆(Phaseolus Vulgaris L.)生育期形态、解剖和生理的影响
Pub Date : 2022-12-28 DOI: 10.32663/ja.v20i2.3248
Mei Meihana, B. Lakitan
Kegiatan alih fungsi lahan yang terjadi sampai saat ini menyebabkan ketersediaan lahan kering untuk budidaya sayuran semakin berkurang oleh karena itu optimalisasi lahan basah perlu dilakukan.Salah satu lahan basah yang potensial adalah lahan rawa lebak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak morfologis, anatomis dan fisiologis cekaman muka air tanah dangkal dan genangan terhadap tanaman buncis di lahan rawa lebak. Penelitian dilaksanakan pada Oktober 2017 sampai dengan Januari 2018 di kolam percobaan yang berlokasi di Kelurahan Demang Lebar Daun Palembang dan di Laboratorium Terpadu Pascasarjana Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya Palembang. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan kontrol (tidak direndam), M-13 (MAT 13 cm di bawah permukaan tanah), M-8 (MAT 8 cm di bawah permukaan tanah), M-3 (MAT 3 cm di bawah permukaan tanah) dan WL+2 (genangan 2 cm di atas permukaan tanah). Setiap perlakuan diulang 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwacekaman MAT dengan kedalaman 3 cm di bawah permukaan tanahdan genangan meningkatkan kandungan prolin tetapi menurunkan kandungan klorofil, laju perluasan daun relatif (RLER),berat segar daun spesifik (SLFW), dan kandungan air daun spesifik (SLWC). Jaringan akar terbentuk sejak satu hari setelah perlakuan diberikan. Tanaman buncis yang mengalami MAT dengan kedalaman 3 cm di bawah permukaan tanah dan genangan hanya mampu hidup selama 6 hari. Sementara tanaman buncis yang diberi perlakuan kedalaman MAT di atas 3 cm menunjukkan kemampuan untuk terus bertahan dan berhasil pulih. Tanaman buncis merupakan tanaman yang adaptif terhadap kondisi kedalaman MAT lebih dari 3 cm di bawah permukaan tanah dan berpeluang untuk dikembangkan di lahan rawa lebak.
到目前为止所发生的土地再生活动导致干旱土地养殖场的可耕地减少,因此需要优化湿地。其中一个湿地可能是勒巴克沼泽。这项研究的目的是确定沼泽沼泽中豌豆表面土壤沙砾和沙砾对形态、解剖和生理上的影响。这项研究于2017年10月至2018年1月在位于帕伦邦林区的一个测试池中进行,并在Sriwijaya Palembang大学农业学院的综合实验室进行。研究采用组随机设计的方法进行控制(未浸泡)、M-13(太13厘米深)、M-8(太8厘米深)、M-3(太3厘米深)和WL+2(地面地面2厘米深)。每次治疗重复3次。研究表明,马特在土壤和地下3厘米(2英寸)的撞击会增加叶绿素的含量,而叶绿素的增长率、相对叶绿素的增长率、特定叶绿素的新鲜重量和特定叶绿素的含水率。根系组织是在治疗后的一天形成的。豆茎,在地下3厘米(3厘米)深,水坑只能存活6天。而被赋予3厘米以上寄主深度的菜豆显示出存活和恢复的能力。青豆是一种适应土壤深度3厘米以上的植物,有可能在泥沼中生长。
{"title":"The Impact of Groundwater Level Stress on the Morphological, Anatomical and Physiological of Beans (Phaseolus Vulgaris L.) in the Generative Phase","authors":"Mei Meihana, B. Lakitan","doi":"10.32663/ja.v20i2.3248","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v20i2.3248","url":null,"abstract":"Kegiatan alih fungsi lahan yang terjadi sampai saat ini menyebabkan ketersediaan lahan kering untuk budidaya sayuran semakin berkurang oleh karena itu optimalisasi lahan basah perlu dilakukan.Salah satu lahan basah yang potensial adalah lahan rawa lebak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak morfologis, anatomis dan fisiologis cekaman muka air tanah dangkal dan genangan terhadap tanaman buncis di lahan rawa lebak. Penelitian dilaksanakan pada Oktober 2017 sampai dengan Januari 2018 di kolam percobaan yang berlokasi di Kelurahan Demang Lebar Daun Palembang dan di Laboratorium Terpadu Pascasarjana Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya Palembang. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan kontrol (tidak direndam), M-13 (MAT 13 cm di bawah permukaan tanah), M-8 (MAT 8 cm di bawah permukaan tanah), M-3 (MAT 3 cm di bawah permukaan tanah) dan WL+2 (genangan 2 cm di atas permukaan tanah). Setiap perlakuan diulang 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwacekaman MAT dengan kedalaman 3 cm di bawah permukaan tanahdan genangan meningkatkan kandungan prolin tetapi menurunkan kandungan klorofil, laju perluasan daun relatif (RLER),berat segar daun spesifik (SLFW), dan kandungan air daun spesifik (SLWC). Jaringan akar terbentuk sejak satu hari setelah perlakuan diberikan. Tanaman buncis yang mengalami MAT dengan kedalaman 3 cm di bawah permukaan tanah dan genangan hanya mampu hidup selama 6 hari. Sementara tanaman buncis yang diberi perlakuan kedalaman MAT di atas 3 cm menunjukkan kemampuan untuk terus bertahan dan berhasil pulih. Tanaman buncis merupakan tanaman yang adaptif terhadap kondisi kedalaman MAT lebih dari 3 cm di bawah permukaan tanah dan berpeluang untuk dikembangkan di lahan rawa lebak.","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"7 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81105859","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Identification Of Bacteria In Seaweed (Kappaphycus alvaezii) Infected With Ice-Ice Disease In Tarakan City 塔拉干市冰冰病海带细菌的鉴定
Pub Date : 2022-12-28 DOI: 10.32663/ja.v20i2.3110
Burhanuddin Ihsan, Kartina Kartina, Rully Fadliansyah
Rumput laut (Kappaphycus alvarezii) merupakan hasil perikanan yang memiliki potensi sangat besar sekaligus memiliki nilai ekonomis tinggi dengan olahan produk yang sangat beragam sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Namun permasalahan yang sering timbul pada usaha budidaya rumput laut yaitu adanya serangan penyakit ice-ice. Gejala penyakit ice-ice umumnya ditandai dengan pemutihan pada bagian pangkal thallus, tengah dan ujung, yang diawali dengan perubahan warna thallus menjadi putih bening atau transparan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bakteri patogen pada rumput laut (K. alvarezii) yang terserang penyakit ice-ice di Kota Tarakan. Isolasi bakteri dilakukan dengan menghaluskan sampel rumput laut yang telah diambil sebanyak 30 Gram kemudian dimasukkan sebanyak 5 Gram kedalam Erlenmeyer yang berisi media pengkayaan APW sebanyak 250 ml kemudian diinkubasi selama 6-8 jam pada suhu 370C. Selanjutnya jarum ose bulat yang telah disterilisasi dimasukkan ke dalam media APW kemudian digoreskan pada media TCBS dan TSA 3% dengan metode streak plate dan diinkubasi pada suhu 370C selama 24 jam. Kemudian koloni bakteri yang tumbuh pada media dipilih dengan warna, bentuk dan elevasi yang berbeda untuk di murnikan. Identifikasi bakteri menggunakan buku Manual for the Identification of Medical Bacteria dan Bergey’s Manual of Determinatif Bacteriology berdasarkan karakteristik morfologi dan biokimia. Hasil penelitian dengan mengidentifikasi bakteri pada rumput laut yang terserang penyakit ice-ice berdasarkan uji morfologi dan biokimia ditemukan bakteri yang menginfeksi yaitu Actinobacillus, Moraxella, Alcaligenes, Vibrio dan Bacillus. Kesimpulan terdapat 5 bakteri pathogen yang teridentifikasi pada rumput laut yang terserang penyakit ice-ice diantaranya; Actinobacillus, Moraxella, Alcaligenes, Vibrio dan Bacillus.
海藻(Kappaphycus alvarezii)是一种具有巨大潜力、具有高度经济价值、加工产品的渔业的产物,可以改善沿海社会的福祉。然而,海藻生意的一个主要问题是冰性疾病的爆发。ice-ice的症状通常是在thallus的底部、中间和末端进行漂白,从thallus的颜色变成透明或透明的白色开始。本研究的目的是分析生长在该市出现冰病的海草(阿尔瓦罗二)的病原体。这种细菌的分离是通过将30克的海藻样本锉平,然后将5克放入Erlenmeyer中,Erlenmeyer含有250毫克的抗生素,然后在370C的温度下孵育6-8小时。然后将被消毒的绞索针插入APW介质中,然后在TCBS和运输安全管理局的3%上用streak方法刮除外壳,并在370C的温度下陈化24小时。然后,生长在介质中的细菌菌落被选择在不同的颜色、形状和海拔进行净化。细菌识别使用手册,以形态和生物化学的特征为基础,为医细菌和博格的确定微生物学手册。研究发现,根据形态和生物化学测试,发现了感染冰敷病的海藻细菌,发现了感染叶绿体、莫拉克斯拉、阿加里根尼、弧菌和杆菌的细菌。结论是,在海草中发现了5种病原体,其中包括冰病;Actinobacillus, Moraxella, Alcaligenes, Vibrio和Bacillus。
{"title":"Identification Of Bacteria In Seaweed (Kappaphycus alvaezii) Infected With Ice-Ice Disease In Tarakan City","authors":"Burhanuddin Ihsan, Kartina Kartina, Rully Fadliansyah","doi":"10.32663/ja.v20i2.3110","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v20i2.3110","url":null,"abstract":"Rumput laut (Kappaphycus alvarezii) merupakan hasil perikanan yang memiliki potensi sangat besar sekaligus memiliki nilai ekonomis tinggi dengan olahan produk yang sangat beragam sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Namun permasalahan yang sering timbul pada usaha budidaya rumput laut yaitu adanya serangan penyakit ice-ice. Gejala penyakit ice-ice umumnya ditandai dengan pemutihan pada bagian pangkal thallus, tengah dan ujung, yang diawali dengan perubahan warna thallus menjadi putih bening atau transparan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bakteri patogen pada rumput laut (K. alvarezii) yang terserang penyakit ice-ice di Kota Tarakan. Isolasi bakteri dilakukan dengan menghaluskan sampel rumput laut yang telah diambil sebanyak 30 Gram kemudian dimasukkan sebanyak 5 Gram kedalam Erlenmeyer yang berisi media pengkayaan APW sebanyak 250 ml kemudian diinkubasi selama 6-8 jam pada suhu 370C. Selanjutnya jarum ose bulat yang telah disterilisasi dimasukkan ke dalam media APW kemudian digoreskan pada media TCBS dan TSA 3% dengan metode streak plate dan diinkubasi pada suhu 370C selama 24 jam. Kemudian koloni bakteri yang tumbuh pada media dipilih dengan warna, bentuk dan elevasi yang berbeda untuk di murnikan. Identifikasi bakteri menggunakan buku Manual for the Identification of Medical Bacteria dan Bergey’s Manual of Determinatif Bacteriology berdasarkan karakteristik morfologi dan biokimia. Hasil penelitian dengan mengidentifikasi bakteri pada rumput laut yang terserang penyakit ice-ice berdasarkan uji morfologi dan biokimia ditemukan bakteri yang menginfeksi yaitu Actinobacillus, Moraxella, Alcaligenes, Vibrio dan Bacillus. Kesimpulan terdapat 5 bakteri pathogen yang teridentifikasi pada rumput laut yang terserang penyakit ice-ice diantaranya; Actinobacillus, Moraxella, Alcaligenes, Vibrio dan Bacillus.","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86914885","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Soil Fertility Status and The Effect of Organic Fertilizers on Onion Growth (Allium Ascalonicum L) 土壤肥力状况及有机肥对洋葱生长的影响
Pub Date : 2022-12-28 DOI: 10.32663/ja.v20i2.2925
Ahmad Rasyid, I. Iswahyudi, C. Mulyani
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kesuburan tanah dan pengaruh pupuk organik terhadap pertumbuhan tanaman bawang merah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial, yang terdiri dari 7 taraf, yaitu : O0 : Tanpa pupuk organik (kontrol), O1 : pupuk kandang ayam, O2 : pupuk kandang sapi, O3 : pupuk kandang kambing, O4 : pupuk petroganik, O5 : pupuk kandang domba, O6 : pupuk limbah tanaman kelapa sawit dan tebu. Peubah yang diamati adalah sifat fisik dan kimia tanah serta status kesuburan tanah lokasi penelitian serta tinggi dan jumlah daun tanaman bawang merah yang diukur pada umur 20, 40 dan 60 Hari Setelah Tanam (HST). Hasil penelitian menunjukkan bahwa status kesuburan tanah di lokasi penelitian termasuk dalam kelas kesuburan sangat rendah. Adapun perlakuan jenis pupuk organik berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi dan jumlah daun tanaman bawang merah pada umur 30 dan 45 HST dan tidak berpengaruh nyata pada umur 15 HST. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan pemberian pupuk kandang ayam (O1).
本研究旨在探讨土壤肥力状况和有机肥料对洋葱植物生长的影响。这项研究使用非随机设计小组(架子)组成的阶乘,7,即:O0:没有程度(控制)O1:有机肥料鸡舍,O2:牛棚,O3:肥料羊圈,个O4肥料petroganik, O5:羊圈,O6:肥料、棕榈油和甘蔗作物废物。观察到的改变包括土壤的物理和化学性质以及研究地点的土壤肥沃程度以及洋葱的叶子在生长后20、40和60天的年龄进行了测量。研究结果表明,研究地点的土壤肥力等级很低。至于有机肥料治疗在30岁和45 HST的情况下对洋葱植物的高度和数量有明显的影响,在15 HST的情况下没有明显的影响。最好的结果是在饲养家禽方面(O1)。
{"title":"Soil Fertility Status and The Effect of Organic Fertilizers on Onion Growth (Allium Ascalonicum L)","authors":"Ahmad Rasyid, I. Iswahyudi, C. Mulyani","doi":"10.32663/ja.v20i2.2925","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v20i2.2925","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui status kesuburan tanah dan pengaruh pupuk organik terhadap pertumbuhan tanaman bawang merah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial, yang terdiri dari 7 taraf, yaitu : O0 : Tanpa pupuk organik (kontrol), O1 : pupuk kandang ayam, O2 : pupuk kandang sapi, O3 : pupuk kandang kambing, O4 : pupuk petroganik, O5 : pupuk kandang domba, O6 : pupuk limbah tanaman kelapa sawit dan tebu. Peubah yang diamati adalah sifat fisik dan kimia tanah serta status kesuburan tanah lokasi penelitian serta tinggi dan jumlah daun tanaman bawang merah yang diukur pada umur 20, 40 dan 60 Hari Setelah Tanam (HST). Hasil penelitian menunjukkan bahwa status kesuburan tanah di lokasi penelitian termasuk dalam kelas kesuburan sangat rendah. Adapun perlakuan jenis pupuk organik berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi dan jumlah daun tanaman bawang merah pada umur 30 dan 45 HST dan tidak berpengaruh nyata pada umur 15 HST. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan pemberian pupuk kandang ayam (O1).","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86717638","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PERBAIKAN SIFAT LADA (Piper nigrum L.) MENGGUNAKAN MUTAGEN ETHYL METHANE SULPHONATE (EMS)
Pub Date : 2022-12-28 DOI: 10.32663/ja.v20i2.3023
Iman Suswanto, Indri Hendarti, Tris Haris Ramadhan
The study aimed to determine the LC50 using EMS on pepper and obtain a better mutant than the parents. The material used was Indian variety pepper, and the chemical mutagen was Ethyl Methane Sulphonate (EMS). Two hundred Indian Cultivar pepper seeds obtained from community gardens were treated with EMS mutagen at a concentration of 0; 0.2; 0.4; 0.6; 0.8, and 1.0% with 3 hours of immersion. Observations consisted of germination, mutagen damage and agronomic characters. The LC50 calculation was obtained from the regression relationship of dead sprouts with several doses of EMS application which had the best fitting curve with the highest determination value (R2). The results showed that pepper germination was relatively low (62%). The impact of using EMS mutagens causes growth inhibition or even death of sprouts. The higher the concentration, the higher the mortality rate. The relationship between the concentration of mutagens and the mortality rate follows the polynomial equation y = 188.45x – 97.21x2 + 2.71 with a determination value of 99%. Based on the regression model, the LC50 value is 0.3%. In this study, the EMS concentration of 0.2% succeeded obtaining a better mutant pepper than the parental. indicated by increasing the length and width of the cotyledons, respectively, 20 and 24% greater than the control.
本研究旨在测定EMS对辣椒的LC50,获得比亲本更好的突变体。以印度辣椒品种为材料,化学诱变剂为甲烷磺酸乙酯(EMS)。用浓度为0的EMS诱变剂处理200个来自社区菜园的印度辣椒品种种子;0.2;0.4;0.6;0.8,浸泡3小时为1.0%。观察结果包括发芽、诱变剂危害和农艺性状。根据枯死芽与不同剂量EMS处理的回归关系计算LC50,其拟合曲线最佳,决定值最高(R2)。结果表明,辣椒发芽率较低(62%)。使用EMS诱变剂的影响会导致芽的生长抑制甚至死亡。浓度越高,死亡率越高。诱变剂浓度与死亡率的关系符合多项式方程y = 188.45x - 97.21x2 + 2.71,测定值为99%。根据回归模型,LC50值为0.3%。在本研究中,EMS浓度为0.2%成功获得了比亲本更好的突变体辣椒。表明子叶的长度和宽度分别比对照增加了20%和24%。
{"title":"PERBAIKAN SIFAT LADA (Piper nigrum L.) MENGGUNAKAN MUTAGEN ETHYL METHANE SULPHONATE (EMS)","authors":"Iman Suswanto, Indri Hendarti, Tris Haris Ramadhan","doi":"10.32663/ja.v20i2.3023","DOIUrl":"https://doi.org/10.32663/ja.v20i2.3023","url":null,"abstract":"The study aimed to determine the LC50 using EMS on pepper and obtain a better mutant than the parents. The material used was Indian variety pepper, and the chemical mutagen was Ethyl Methane Sulphonate (EMS). Two hundred Indian Cultivar pepper seeds obtained from community gardens were treated with EMS mutagen at a concentration of 0; 0.2; 0.4; 0.6; 0.8, and 1.0% with 3 hours of immersion. Observations consisted of germination, mutagen damage and agronomic characters. The LC50 calculation was obtained from the regression relationship of dead sprouts with several doses of EMS application which had the best fitting curve with the highest determination value (R2). The results showed that pepper germination was relatively low (62%). The impact of using EMS mutagens causes growth inhibition or even death of sprouts. The higher the concentration, the higher the mortality rate. The relationship between the concentration of mutagens and the mortality rate follows the polynomial equation y = 188.45x – 97.21x2 + 2.71 with a determination value of 99%. Based on the regression model, the LC50 value is 0.3%. In this study, the EMS concentration of 0.2% succeeded obtaining a better mutant pepper than the parental. indicated by increasing the length and width of the cotyledons, respectively, 20 and 24% greater than the control.","PeriodicalId":33886,"journal":{"name":"Jurnal Agroqua","volume":"79 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"80789421","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal Agroqua
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1