首页 > 最新文献

Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir最新文献

英文 中文
VALIDITAS METODOLOGI INTERPRETASI AL-QUR’AN 古兰经方法论的有效性
Pub Date : 2021-12-07 DOI: 10.59622/jiat.v2i2.51
Shofiuddin Shofiuddin, Mursid Adi Saputra
Jurnal ini berjudul “Validitas Metodologi Interpretasi Al-Qur’an (Analisis Sosio-Historis-Politik)”. Pembahasan skripsi ini berfokus pada tinjauan sosio-historis-politik dan dipertajam dengan uji validitas dari lima metode tafsir yaitu ijmȃlȋ, taḥlȋlȋ, muqȃran, maudhȗ’ȋ dan hermeneutika Fazlȗr Rahmȃn.Jenis dan pendekatan penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yang bersifat library research. Adapun, sumber primer dari penelitian yaitu Kitab al-Bidȃyah fȋ Tafsȋr al-Maudhȗ’ȋ karya Al-Farmȃwȋ, Tafsȋr Al-Jalȃlain karya Jalȃluddȋn Al-Syuyȗthȋ dan Al-Maḥallȋ Tafsȋr Al-Qur’ȃn Al-Adhȋm karya Ibnu Katsȋr, Tafsir Al-Jȃmi’ li Ahkȃm Al-Qur’ȃn karya Al-Qurthȗbȋ, dan Jurnal Islam and Modernity karya Fazlȗr Rahmȃn. Selain itu, untuk memudahkan proses penelitian ini penulis menggunakan pendekatan sosio-historis-politik dan dipertajam dengan pendekatan filsafat ilmu yaitu teori koherensi, korespondensi dan pragmatisme. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah lahirnya metodologi tafsir dilatar belakangi oleh tuntutan sosial-politik yang berkembang dan berubah dari masa ke-masa dan relevan sesuai konteks sosial dan politik masing-masing. Penelitian ini bisa dibaca melalui tinjauan ilmu sosiologi, sejarah, politik, dan filsafat ilmu.
这本杂志的题目是“古兰经解释方法的有效性”。讨论这篇文章专注于sosio-historis-politik回顾和增强有效性测试五口译方法即ijmȃlȋ,taḥȋ我ȋ,muqȃran, maudhȗ“ȋ和解释学Fazlȗr交给ȃn。本研究的类型和方法是一种涉及图书馆研究的描述性质的描述性研究。至于研究的主要来源,就是《al-Bidȃ爸爸fȋTafsȋr al-Maudhȗ‘ȋAl-Farm作品ȃwȋ,Tafsȋr Al-Jal其他ȃ卢德日航ȃ作品ȋn Al-Syuyȗthȋ和al - maḥ所有ȋTafsȋrȃ可兰经n Al-Adhȋm伊本·卡茨作品ȋr,口译Al-Jȃmi”李阿ȃmȃ可兰经n Al-Qurth作品伊斯兰ȗȋb,日记和Modernity Fazl作品ȗr交给ȃn。此外,为了使研究过程更容易,作者采用社会历史学的政治方法,并通过科学哲学的方法,即连贯理论、通信和实用主义。此外,本研究得出的结论是,塔夫瑟的方法论的诞生,随着社会和政治背景的发展和变化而相互矛盾。这项研究可以通过社会学、历史、政治和科学哲学的审查来阅读。
{"title":"VALIDITAS METODOLOGI INTERPRETASI AL-QUR’AN","authors":"Shofiuddin Shofiuddin, Mursid Adi Saputra","doi":"10.59622/jiat.v2i2.51","DOIUrl":"https://doi.org/10.59622/jiat.v2i2.51","url":null,"abstract":"Jurnal ini berjudul “Validitas Metodologi Interpretasi Al-Qur’an (Analisis Sosio-Historis-Politik)”. Pembahasan skripsi ini berfokus pada tinjauan sosio-historis-politik dan dipertajam dengan uji validitas dari lima metode tafsir yaitu ijmȃlȋ, taḥlȋlȋ, muqȃran, maudhȗ’ȋ dan hermeneutika Fazlȗr Rahmȃn.Jenis dan pendekatan penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yang bersifat library research. Adapun, sumber primer dari penelitian yaitu Kitab al-Bidȃyah fȋ Tafsȋr al-Maudhȗ’ȋ karya Al-Farmȃwȋ, Tafsȋr Al-Jalȃlain karya Jalȃluddȋn Al-Syuyȗthȋ dan Al-Maḥallȋ Tafsȋr Al-Qur’ȃn Al-Adhȋm karya Ibnu Katsȋr, Tafsir Al-Jȃmi’ li Ahkȃm Al-Qur’ȃn karya Al-Qurthȗbȋ, dan Jurnal Islam and Modernity karya Fazlȗr Rahmȃn. Selain itu, untuk memudahkan proses penelitian ini penulis menggunakan pendekatan sosio-historis-politik dan dipertajam dengan pendekatan filsafat ilmu yaitu teori koherensi, korespondensi dan pragmatisme. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah lahirnya metodologi tafsir dilatar belakangi oleh tuntutan sosial-politik yang berkembang dan berubah dari masa ke-masa dan relevan sesuai konteks sosial dan politik masing-masing. Penelitian ini bisa dibaca melalui tinjauan ilmu sosiologi, sejarah, politik, dan filsafat ilmu.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81003641","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KONTEKSTUALISASI MAKNA JAHIL IYAH PERSPEKTIF SAYYID QUTUB DALAM KITAB FI ZILAL AL-QUR’AN 上下文化观点赛义德·QUTUB在FI ZILAL古兰经中
Pub Date : 2021-12-07 DOI: 10.59622/jiat.v3i1.59
M. Shidqi, Moh Zainuri Fauzi
Bermula dari pernyataan Sayyid Qutub yang mengatakan bahwa jahiliyah bukanlah kebalikan dari apa yang dinamakan ilmu pengetetahuan (‘ilm), akan tetapi Jahiliyah  yang dimaksud dalam Al-Qur’an adalah keadaan spritual yang menolak uluhiyyah Allah dan suatu aturan atau sistem yang bertolak belakang dengan hukum Allah. Boleh dikatakan bahwa Jahiliyah  itu adalah kebalikan dari Islam dan bertentangan dengan Islam. Dan juga kejahiliyahan itu tidak hanya terbatas dalam waktu tertentu saja, akan tetapi Jahiliyah adalah suatu tatanan, suatu aturan, suatu sistem yang dapat dijumpai kemarin, hari ini, bahkan hari esok. Tentu pendapat ini mengejutkan mengingat hampir suluruh umat muslim mengakui bahwa jahiliyah adalah suatu masa sebelum datangnya Islam. Dengan demikan, maka penelitian ini betujuan untuk mengkaji metode-metode yang digunakan Sayyid Qutub dalam menafsirkan sebuah ayat-ayat jahiliyah sehingga menghasilkan pemaknaan yang demikian itu. Penelitian ini tergolong penelitian kualitatif dengan model study kepustakaan (library research) dengan teknik pengumpulan data melalui metode dokumentasi. Adapun yang menjadi sumber primer dalam penelitian ini adalah kitab Tafsir fi Zilal al-Qur’an dan juga literatur-literatur kepustakaan yang relevan dengan topik pembahasan. Dengan metode analisis data deskriptif-analisis diharapkan akan dapat mengetahui metode-metode yang digunakan Sayyid Qutub dalam menafsirkan sebuah ayat.Melalui metode yang telah dipaparkan di atas menghasilkan sebuah kesimpulan bahwa Sayyid Qutub dalam menafsirkan sebuah ayat al-Qur’an secara kontekstual. Adapun metode yang digunakan Sayyid Qutub dalam menafsirkan sebuah ayat secara kontekstual adalah metode doubel-movent dengan pendekatan sosio-historis, sehingga menghasilkan sebuah makna kontekstual terhadap jahiliyah. Diantara makna-maknanya adalah; perilaku-perilaku yang tidak sesuai dengan aturan-aturan Allah, sebuah ideologi tanpa disertai argumentasi yang ilmiah, dan kesombongan serta fanatisme kesukuan.
它开始于Sayyid Qutub的观点,他说jahiliyah并不是所谓的科学(' ilm)的对立面,但《古兰经》中提到的jahiliyah是一种精神状态,它拒绝上帝的uluhiyah,一种与上帝的律法相反的规则或系统。从某种意义上说,Jahiliyah是伊斯兰教的对立面,与伊斯兰教相反。恶作剧不仅局限于时间,而且Jahiliyah是一个秩序,一个规则,一个昨天、今天甚至明天都能看到的系统。考虑到几乎所有穆斯林承认jahiliyah是伊斯兰教出现的前一段时间,这一观点无疑是令人震惊的。因此,本研究的目的是审查赛义德·Qutub在解释一段经文时使用的方法,从而得出这样的结论。该研究被归类为定性研究模式研究,并通过文献方法收集数据。此外,本研究的主要来源是《塔夫瑟尔·菲·塞拉·可兰经》,以及与讨论主题相关的文献文献。通过数据分析的方法,我们希望对Sayyid Qutub用来解释经文的方法进行分析。通过上述方法,得出结论,Sayyid Qutub在语语化中解释了一段古兰经经文。至于Sayyid Qutub在语境上对一段经文的解释,他的方法是社会-历史方法的douvent,从而对jahiliyah产生语境上的意义。其中的含义是;不符合上帝的规则的行为,没有科学论证的意识形态,部落的骄傲和狂热。
{"title":"KONTEKSTUALISASI MAKNA JAHIL IYAH PERSPEKTIF SAYYID QUTUB DALAM KITAB FI ZILAL AL-QUR’AN","authors":"M. Shidqi, Moh Zainuri Fauzi","doi":"10.59622/jiat.v3i1.59","DOIUrl":"https://doi.org/10.59622/jiat.v3i1.59","url":null,"abstract":"Bermula dari pernyataan Sayyid Qutub yang mengatakan bahwa jahiliyah bukanlah kebalikan dari apa yang dinamakan ilmu pengetetahuan (‘ilm), akan tetapi Jahiliyah  yang dimaksud dalam Al-Qur’an adalah keadaan spritual yang menolak uluhiyyah Allah dan suatu aturan atau sistem yang bertolak belakang dengan hukum Allah. Boleh dikatakan bahwa Jahiliyah  itu adalah kebalikan dari Islam dan bertentangan dengan Islam. Dan juga kejahiliyahan itu tidak hanya terbatas dalam waktu tertentu saja, akan tetapi Jahiliyah adalah suatu tatanan, suatu aturan, suatu sistem yang dapat dijumpai kemarin, hari ini, bahkan hari esok. Tentu pendapat ini mengejutkan mengingat hampir suluruh umat muslim mengakui bahwa jahiliyah adalah suatu masa sebelum datangnya Islam. Dengan demikan, maka penelitian ini betujuan untuk mengkaji metode-metode yang digunakan Sayyid Qutub dalam menafsirkan sebuah ayat-ayat jahiliyah sehingga menghasilkan pemaknaan yang demikian itu. Penelitian ini tergolong penelitian kualitatif dengan model study kepustakaan (library research) dengan teknik pengumpulan data melalui metode dokumentasi. Adapun yang menjadi sumber primer dalam penelitian ini adalah kitab Tafsir fi Zilal al-Qur’an dan juga literatur-literatur kepustakaan yang relevan dengan topik pembahasan. Dengan metode analisis data deskriptif-analisis diharapkan akan dapat mengetahui metode-metode yang digunakan Sayyid Qutub dalam menafsirkan sebuah ayat.Melalui metode yang telah dipaparkan di atas menghasilkan sebuah kesimpulan bahwa Sayyid Qutub dalam menafsirkan sebuah ayat al-Qur’an secara kontekstual. Adapun metode yang digunakan Sayyid Qutub dalam menafsirkan sebuah ayat secara kontekstual adalah metode doubel-movent dengan pendekatan sosio-historis, sehingga menghasilkan sebuah makna kontekstual terhadap jahiliyah. Diantara makna-maknanya adalah; perilaku-perilaku yang tidak sesuai dengan aturan-aturan Allah, sebuah ideologi tanpa disertai argumentasi yang ilmiah, dan kesombongan serta fanatisme kesukuan.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87231296","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KONSTRUKSI METODOLOGIS PENAFSIRAN AYAT-AYAT JILBAB 解释面纱经文的方法论结构
Pub Date : 2021-12-07 DOI: 10.59622/jiat.v2i2.55
Subur Wijaya, Syaifullah Syaifullah
Berawal dari suatu acara disebuah acara di TV, M. Quraish Shihab menjawab pertanyaan salah satu audiens tentang jilbab, Shihab menjelaskan dengan berbagai macam pendapat para ulama'. Jawaban ini membuat semua yang mendengarkan jawabannya menjadi resah, karena dianggap bertentang dengan paham yang ada di Indonesia. Dari kejadian ini penulis ingin membedah bagaimana metode penafsiran yang digunakan oleh Shihab, sehingga berpendapat seperti jawaban yang telah di utarakan. Metode yang digunakan di dalam penulisan skripsi ini, menggunakan metode pendekatan kualitatif. Di dalam skripsi ini juga menggunakan kajian pustaka yakni meneliti dengan menggunakan data yang sudah ada dan data-data yang yang mempunyai relevansi dengan judul skripsi ini. Dari penelitian ini melahirkan kesimpulan, bahwa dari kedua mufassir tersebut di dalam penggunaan metode tidak jauh berbeda, hanya saja Shihab lebih banyak menggunakan pendekatan bahasa, dan penggunaan metode sumber penafsirannya, dengan menukil berbagai pendapat, namun tanpa ada pentarjihan darinya. Berbeda dengan al-Qurtubi yang lebih sedikit menggunakan pendekatan bahasa, dan di dalam penggunaan metode sumber penafsirannya, ia menyatakan pentajihan pribadinya. Dari metode yang digunakan masing masing mufassir tersebuat juga mempunyai kesimpualan yang sama, atas kebolehan perempuan menampakkan wajah dan kedua telapak tangannya, hanya saja Shihab mengatakan bahwa tidak pantas mencela perempuan yang menampakkan dari apa yang telah disepakati oleh keduanya, karena masih ada ulama' yang memperbolehkan menampakkan selain wajah dan kedua telapak tangan.
《古兰经》·希哈布(M. Quraish Shihab)在回答一位听众关于面纱的问题时,用神职人员的不同意见来解释这一事件。这个答案让所有听答案的人都感到不安,因为这个答案被认为是关于印尼的智力问题。从这一事件中,作者想要解剖Shihab使用的解释方法,这就像是他所说的答案。写这篇文章所用的方法是定性的方法。本文还采用了库研究,利用现有数据和与本文标题相关的数据进行研究。这项研究得出的结论是,在使用方法方面,mufassir和heal的方法没有什么不同,只是Shihab更倾向于使用一种语言的方法,使用不同的解释方法,但没有明显的解释。与不那么依赖于语言的al-Qurtubi不同,在使用其解释来源的方法时,他宣布了自己的管理。使用的方法的每个城市mufassir tersebuat也有同样的kesimpualan手掌一起表演的女孩露面,其次,只是Shihab说不值得谴责所商定的显化的女性都是允许的,因为还有学者”出现在除了脸和两个手掌。
{"title":"KONSTRUKSI METODOLOGIS PENAFSIRAN AYAT-AYAT JILBAB","authors":"Subur Wijaya, Syaifullah Syaifullah","doi":"10.59622/jiat.v2i2.55","DOIUrl":"https://doi.org/10.59622/jiat.v2i2.55","url":null,"abstract":"Berawal dari suatu acara disebuah acara di TV, M. Quraish Shihab menjawab pertanyaan salah satu audiens tentang jilbab, Shihab menjelaskan dengan berbagai macam pendapat para ulama'. Jawaban ini membuat semua yang mendengarkan jawabannya menjadi resah, karena dianggap bertentang dengan paham yang ada di Indonesia. Dari kejadian ini penulis ingin membedah bagaimana metode penafsiran yang digunakan oleh Shihab, sehingga berpendapat seperti jawaban yang telah di utarakan. Metode yang digunakan di dalam penulisan skripsi ini, menggunakan metode pendekatan kualitatif. Di dalam skripsi ini juga menggunakan kajian pustaka yakni meneliti dengan menggunakan data yang sudah ada dan data-data yang yang mempunyai relevansi dengan judul skripsi ini. Dari penelitian ini melahirkan kesimpulan, bahwa dari kedua mufassir tersebut di dalam penggunaan metode tidak jauh berbeda, hanya saja Shihab lebih banyak menggunakan pendekatan bahasa, dan penggunaan metode sumber penafsirannya, dengan menukil berbagai pendapat, namun tanpa ada pentarjihan darinya. Berbeda dengan al-Qurtubi yang lebih sedikit menggunakan pendekatan bahasa, dan di dalam penggunaan metode sumber penafsirannya, ia menyatakan pentajihan pribadinya. Dari metode yang digunakan masing masing mufassir tersebuat juga mempunyai kesimpualan yang sama, atas kebolehan perempuan menampakkan wajah dan kedua telapak tangannya, hanya saja Shihab mengatakan bahwa tidak pantas mencela perempuan yang menampakkan dari apa yang telah disepakati oleh keduanya, karena masih ada ulama' yang memperbolehkan menampakkan selain wajah dan kedua telapak tangan.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"87583635","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KONSEP ISTIQAMAH DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN 伊斯兰教的概念
Pub Date : 2021-12-07 DOI: 10.59622/jiat.v2i2.54
Shofiuddin Shofiuddin, M. Thohari
Penelitian ini berjudul konsep istiqamah dalam perspektif al-Qur’an (kajian tafsir tematik terhadap ayat-ayat istiqamah). Penelitian ini berusaha menguraikan beberapa penafsiran istiqamah menurut para mufassir atau dalam kata lain untuk mengetahui dan mengkaji konsep istiqamah secara mendalam sesuai dengan tuntunan agama dan syariat Allah SWT. Penelitian ini merupakan kajian studi kepustakaan (library research) yang bersifat deskriptif-analisis dengan langkah-langkahnya meliputi penyusunan data dan penafsiran data atau menguraikannya secara sistematis terhadap sebuah konsep atau antar konsep, dengan menggunakan motode kajian tafsir tematik. Adapun hasil dari penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa konsep istiqamah dalam al-Qur’an, Pertama istiqamah janji. Kedua istiqomah do’a, Ketiga istiqamah dalam perintah. Keempat istiqamah dalam tauhid. Kelima istiqamah dalam berdakwah. Keenam istiqamah dalam jalan agama.
这项研究从古兰经的角度探讨了istiqamah概念。这项研究试图根据mufassir或其他词来解释istiqamah的一些解释,以便在宗教指导和上帝教的指引下,深入了解和研究istiqamah的概念。该研究是一项具有解释性的文献研究,其步骤包括数据的汇集和解释或系统地解析概念,并使用主题元概念。至于研究结果,它表明古兰经中有一些istiqamah的概念,首先是istiqamah的承诺。第二项是“祷告”,第三项是“命令”。这是陶希德中的四个istiqamah。布道中的五个术语。宗教道路上的六个istiqamah。
{"title":"KONSEP ISTIQAMAH DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN","authors":"Shofiuddin Shofiuddin, M. Thohari","doi":"10.59622/jiat.v2i2.54","DOIUrl":"https://doi.org/10.59622/jiat.v2i2.54","url":null,"abstract":"Penelitian ini berjudul konsep istiqamah dalam perspektif al-Qur’an (kajian tafsir tematik terhadap ayat-ayat istiqamah). Penelitian ini berusaha menguraikan beberapa penafsiran istiqamah menurut para mufassir atau dalam kata lain untuk mengetahui dan mengkaji konsep istiqamah secara mendalam sesuai dengan tuntunan agama dan syariat Allah SWT. Penelitian ini merupakan kajian studi kepustakaan (library research) yang bersifat deskriptif-analisis dengan langkah-langkahnya meliputi penyusunan data dan penafsiran data atau menguraikannya secara sistematis terhadap sebuah konsep atau antar konsep, dengan menggunakan motode kajian tafsir tematik. Adapun hasil dari penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa konsep istiqamah dalam al-Qur’an, Pertama istiqamah janji. Kedua istiqomah do’a, Ketiga istiqamah dalam perintah. Keempat istiqamah dalam tauhid. Kelima istiqamah dalam berdakwah. Keenam istiqamah dalam jalan agama.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89392228","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Menelisik Eksistensi Tuhan, Islam, dan Al-Qur’an Perpsektif Karen Armstrong 发现了上帝、伊斯兰教和古兰经的存在
Pub Date : 2021-08-08 DOI: 10.32495/NUN.V7I1.230
U. Firdausiyah
The discourse of this study is in the form of Karen Armstrong's thoughts about the existence of God, the Prophet Muhammad and the Qur'an, which began with her search for God by becoming a nun. In examining Armstrong's thinking, the writer uses a type of research library approach with descriptive-analysis method which is assisted by Hans George Gadamer's hermeneutic theory. The results of this study are in the form of an understanding that in Karen Armastrong's view of God, the Prophet Muhammad, and the Qur’an, in the process of searching for god, a sense of curiosity about Islam grows and gives rise to Armstrong's admiration for the Prophet Muhammad, whose ideas are seen in a early prophetic history while receiving revelations in the cave of Hira. God here is Allah in Islam, and the existence o the Prophet Muhammad as a representation of Islam, and the Qur’an as the holy book of Muslim that gives the mission of God.Armastrong's perspective expressed in his writings has implications for the religion of Islam, in the form of a contribution to the treasures of early understanding of God, Islam, and the Qur’an, to the development of the perspective of contemporary Muslim scholars.
这项研究的论述是以卡伦·阿姆斯特朗对真主、先知穆罕默德和古兰经的存在的思考的形式进行的,这始于她通过成为一名修女来寻找真主。在考察阿姆斯特朗的思想时,作者采用了一种以伽达默尔的解释学理论为辅助的描述性分析方法的研究库方法。这项研究的结果是,在卡伦·阿姆斯特朗对真主、先知穆罕默德和古兰经的看法中,在寻找真主的过程中,对伊斯兰教的好奇心不断增长,并使阿姆斯特朗对先知穆罕默德产生了钦佩,他的思想在早期的先知历史中可以看到,当时他在希拉洞穴中接受了启示。这里的上帝是伊斯兰教的安拉,先知穆罕默德的存在是伊斯兰教的代表,古兰经是穆斯林的圣书,传达了上帝的使命。阿姆斯特朗在他的著作中表达的观点对伊斯兰教的宗教有影响,以对早期对真主、伊斯兰教和古兰经的理解的宝库的贡献的形式,对当代穆斯林学者的观点的发展作出了贡献。
{"title":"Menelisik Eksistensi Tuhan, Islam, dan Al-Qur’an Perpsektif Karen Armstrong","authors":"U. Firdausiyah","doi":"10.32495/NUN.V7I1.230","DOIUrl":"https://doi.org/10.32495/NUN.V7I1.230","url":null,"abstract":"The discourse of this study is in the form of Karen Armstrong's thoughts about the existence of God, the Prophet Muhammad and the Qur'an, which began with her search for God by becoming a nun. In examining Armstrong's thinking, the writer uses a type of research library approach with descriptive-analysis method which is assisted by Hans George Gadamer's hermeneutic theory. The results of this study are in the form of an understanding that in Karen Armastrong's view of God, the Prophet Muhammad, and the Qur’an, in the process of searching for god, a sense of curiosity about Islam grows and gives rise to Armstrong's admiration for the Prophet Muhammad, whose ideas are seen in a early prophetic history while receiving revelations in the cave of Hira. God here is Allah in Islam, and the existence o the Prophet Muhammad as a representation of Islam, and the Qur’an as the holy book of Muslim that gives the mission of God.Armastrong's perspective expressed in his writings has implications for the religion of Islam, in the form of a contribution to the treasures of early understanding of God, Islam, and the Qur’an, to the development of the perspective of contemporary Muslim scholars.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84621508","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
SANGKAN PARANING DUMADI SUMBU FILOSOFI YOGYAKARTA: DALAM LENSA FENOMENOLOGI-HERMENEUTIKA
Pub Date : 2021-08-08 DOI: 10.32495/NUN.V7I1.233
Ajar Permono
The Philosophy Axis of the Yogyakarta Palace reflects the human journey from a fetus, a baby, growing into a child, a teenager then an adult human being, having a family, aging and finally dying. The complete journey of human life is reflected in the philosophical expression of Sangkan Paraning Dumadi as the teachings of Islam are innalillahi wa innailaihi roji'un (QS. Al-Baqarah [2]:156). The philosophical concept of the heritage of the Javanese poets by Prince Mangkubumi is manifested in the form of the Yogyakarta Palace architecture. This article reviews the relationship of religion and culture with the Axis of Philosophy of Yogyakarta City within the framework of Javanese-Islamic typology through a phenomenology-hermeneutics of Husserlian-Heideggero-Gadamerian.
日惹宫的哲学轴反映了人类从胎儿、婴儿、成长为儿童、青少年、成人、组建家庭、衰老、最后死亡的历程。人类生命的完整旅程反映在Sangkan Paraning Dumadi的哲学表达中,因为伊斯兰教的教义是innalillahi wa innailaihi roji'un (QS)。将[2]:156)。由Mangkubumi王子继承的爪哇诗人的哲学概念体现在日惹宫殿建筑的形式上。本文从胡塞尔-海德格尔-伽达美尔的现象学-解释学的角度,在爪哇-伊斯兰类型学的框架内考察了日惹市哲学轴心与宗教和文化的关系。
{"title":"SANGKAN PARANING DUMADI SUMBU FILOSOFI YOGYAKARTA: DALAM LENSA FENOMENOLOGI-HERMENEUTIKA","authors":"Ajar Permono","doi":"10.32495/NUN.V7I1.233","DOIUrl":"https://doi.org/10.32495/NUN.V7I1.233","url":null,"abstract":"The Philosophy Axis of the Yogyakarta Palace reflects the human journey from a fetus, a baby, growing into a child, a teenager then an adult human being, having a family, aging and finally dying. The complete journey of human life is reflected in the philosophical expression of Sangkan Paraning Dumadi as the teachings of Islam are innalillahi wa innailaihi roji'un (QS. Al-Baqarah [2]:156). The philosophical concept of the heritage of the Javanese poets by Prince Mangkubumi is manifested in the form of the Yogyakarta Palace architecture. This article reviews the relationship of religion and culture with the Axis of Philosophy of Yogyakarta City within the framework of Javanese-Islamic typology through a phenomenology-hermeneutics of Husserlian-Heideggero-Gadamerian.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"73256579","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
PROBLEMATIKAN TERJEMAH AL-QUR’AN BAHASA MADURA; Studi KasusTerjemah I‘raban Keterangan Madhurah Atoro’ Lil-Jalālain (TIKMAL) 翻译马杜拉语的可兰经;KasusTerjemah我'raban Madhurah信息研究Atoro‘Lil-Jal其他ā(TIKMAL)
Pub Date : 2021-08-08 DOI: 10.32495/NUN.V7I1.228
Mursyidi Mursyidi, M. Bakir
Penelitian ini membuktikan bahwa, pertama, pola penerjemahan kitab TIKMAL,yang disusun oleh Forum Mudzakarah Tafser al-Qur’an (FMTQ), yang terdiri dari ulama Madura, menggunakan pola penerjemahan dengan pola I’rāb. Pola i’rāb ini biasa hanya ditemukan pada kitab-kitab tafsir seperti keterangan-keterangan yang berhubungan dengan kata, kalimat, dan kandungan ayat. Keduan, kitab TIKMAL ini ditulis dengan dua aksara yaitu latin dan arab pegon yang masing-masing dipisah, hal ini bertujuan agar masyarakat yang hanya bisa baca salah satu tulisan “Arab Pegon dan Latin ” bisa membacanya. Ketiga, Kitab TIKMAL ini adalah terjemahan dari kitab tafsir al-Jalālain.
这项研究证明,首先,翻译《TIKMAL》模式,Mudzakarah论坛编写的伊斯兰教Tafser 'an马杜拉(FMTQ),组成的学者,我用翻译模式模式'rāb。我'r模式bā口译像方的著作为它通常只发现单词、句子和妇科医生节。第二,这本书是用两个不同的拉丁字母和阿拉伯语字母写的,分别是不同的。第三,这本TIKMAL是翻译的一本书解释al-Jal其他ā。
{"title":"PROBLEMATIKAN TERJEMAH AL-QUR’AN BAHASA MADURA; Studi KasusTerjemah I‘raban Keterangan Madhurah Atoro’ Lil-Jalālain (TIKMAL)","authors":"Mursyidi Mursyidi, M. Bakir","doi":"10.32495/NUN.V7I1.228","DOIUrl":"https://doi.org/10.32495/NUN.V7I1.228","url":null,"abstract":"Penelitian ini membuktikan bahwa, pertama, pola penerjemahan kitab TIKMAL,yang disusun oleh Forum Mudzakarah Tafser al-Qur’an (FMTQ), yang terdiri dari ulama Madura, menggunakan pola penerjemahan dengan pola I’rāb. Pola i’rāb ini biasa hanya ditemukan pada kitab-kitab tafsir seperti keterangan-keterangan yang berhubungan dengan kata, kalimat, dan kandungan ayat. Keduan, kitab TIKMAL ini ditulis dengan dua aksara yaitu latin dan arab pegon yang masing-masing dipisah, hal ini bertujuan agar masyarakat yang hanya bisa baca salah satu tulisan “Arab Pegon dan Latin ” bisa membacanya. Ketiga, Kitab TIKMAL ini adalah terjemahan dari kitab tafsir al-Jalālain.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86072638","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Menelisik Corak Khas Penafsiran Nusantara (Studi Kasus Tafsir Mara>h Labi>d Karya Syaikh Nawawi al-Bantani) Nusantara解释的典型特征(Syaikh Nawawi al-Bantani的Tafsir Mara>h Labi>d案例研究)
Pub Date : 2021-08-08 DOI: 10.32495/NUN.V7I1.232
Idah Mufidah, M. Hasyim
The archipelago has a lot of ‘ulama’ with a distinctive scientific understanding, including in the field of interpretation. One of the scholars of the archipelago whose knowledge is recognized by the world in the field of interpretation is Shaykh Nawawi Al-Bantani. His work, the book Marah Labi>d, has a distinctive Indonesian style in peeling and interpreting the contents of the verses of the Qur’an. This paper seeks to examine the distinctive features of the interpretation of the archipelago in the book by using the literature study method. From the results of the research conducted, it can be concluded that Tafsi>r Mara>h Labi>d combines the use of ijma>li (global) and tahlili> (analysis) interpretation methods at the same time. Where Shaykh Nawawi at the beginning of the discussion interprets as briefly as possible the contents of the new verse or letter then interprets it in detail starting from the description of the meaning of vocabulary, muna>sabah, asba>b nuzul, variety of qira’a>t, to related narrations. Shaykh Nawawi also uses the muqa>ranah (comparative) method when interpreting the ahka>m verse by expressing differences in the opinions of the ulama’ and comparing them without fanaticism and criticism of schools that are different from the Shafi’i school that he adheres to. In addition, Shaykh Nawawi also combines tafsi>r bi al-ma’tsu>r with tafsi>r bi al-ra’y al-mahmu>d in the Mara>h Labi>d book.
该群岛有许多具有独特科学理解的“乌拉玛”,包括在解释领域。该群岛的一位学者在口译领域的知识得到了世界的认可,他是谢赫·纳瓦维·班塔尼。他的著作《Marah Labi>d》在剥离和解释《古兰经》经文的内容方面具有独特的印尼风格。本文试图运用文献研究法,考察书中群岛解释的鲜明特征。从研究结果可以看出,Tafsi>r Mara>h Labi>d同时结合了ijma>li (global)和tahlili> (analysis)两种解释方法。在讨论开始时,Shaykh Nawawi尽可能简短地解释了新的诗句或信件的内容,然后详细地解释了它,从词汇的含义描述开始,muna>sabah, asba>b nuzul,各种qira 'a >t,到相关的叙述。Shaykh Nawawi也使用muqa>ranah(比较)方法来解释ahka>m诗文,表达乌拉玛(ulama)的不同观点,并比较它们,而不是狂热地批评与他所坚持的Shafi ' i学派不同的学派。此外,谢赫·纳瓦维还在《马拉>拉比>d》一书中将tafsi>r bi al-ma 'tsu >r与tafsi>r bi al-ra 'y al-mahmu>d结合在一起。
{"title":"Menelisik Corak Khas Penafsiran Nusantara (Studi Kasus Tafsir Mara>h Labi>d Karya Syaikh Nawawi al-Bantani)","authors":"Idah Mufidah, M. Hasyim","doi":"10.32495/NUN.V7I1.232","DOIUrl":"https://doi.org/10.32495/NUN.V7I1.232","url":null,"abstract":"The archipelago has a lot of ‘ulama’ with a distinctive scientific understanding, including in the field of interpretation. One of the scholars of the archipelago whose knowledge is recognized by the world in the field of interpretation is Shaykh Nawawi Al-Bantani. His work, the book Marah Labi>d, has a distinctive Indonesian style in peeling and interpreting the contents of the verses of the Qur’an. This paper seeks to examine the distinctive features of the interpretation of the archipelago in the book by using the literature study method. From the results of the research conducted, it can be concluded that Tafsi>r Mara>h Labi>d combines the use of ijma>li (global) and tahlili> (analysis) interpretation methods at the same time. Where Shaykh Nawawi at the beginning of the discussion interprets as briefly as possible the contents of the new verse or letter then interprets it in detail starting from the description of the meaning of vocabulary, muna>sabah, asba>b nuzul, variety of qira’a>t, to related narrations. Shaykh Nawawi also uses the muqa>ranah (comparative) method when interpreting the ahka>m verse by expressing differences in the opinions of the ulama’ and comparing them without fanaticism and criticism of schools that are different from the Shafi’i school that he adheres to. In addition, Shaykh Nawawi also combines tafsi>r bi al-ma’tsu>r with tafsi>r bi al-ra’y al-mahmu>d in the Mara>h Labi>d book.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84125148","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Al-Quran Digital Vs Al-Quran Cetak: Menjelajahi Perspektif Mahasiswa Terhadap Pemanfaatannya Dalam Dimensi Globalisasi 《数字可兰经》与《可兰经》印刷:探索学生对其全球化维度使用的观点
Pub Date : 2021-08-08 DOI: 10.32495/NUN.V7I1.236
Aam Abdussalam, M. Islamy, Muhamad Parhan
The presence of the development of technology 4.0 as well as the transformation of changes in the flow of globalization really have a significant influence on the joints of the life of modern society. Changes in culture, culture, thought patterns, activity patterns, politics, economics, and even the world of education today are more likely to reduce individual spiritual values among students. There is a need for serious efforts by practitioners of the world of education in restoring the enthusiasm of students to explore the study of the Al-Quran so as to encourage them to increase individual religiosity and piety. The existence of the Digital Al-Quran also encourages their interest in exploring the depths of the meaning of the content of the Al-Quran, this is certainly a positive effort that must be preserved. This study aims to explore student responses in optimizing the use of the Digital Al-Quran with the Printed Al-Quran. The research method was designed using a mix method approach, combining a combination of questionnaires with random sampling techniques as well as an in-depth interview process with religious officials of the Indonesian Ulama Council of Lembang Regency and the Bandung City PCNU board in order to validate the existing data findings. The number of respondents in this study were 41 people, most of which were students at one of the Bandung universities. The results of the study prove that there are positive and negative sides of using the Digital Al-Quran among them, besides that this application is able to increase individual piety in the midst of the dimensions of modernity and globalization.
技术4.0的发展以及全球化进程中的变革确实对现代社会生活的各个环节产生了重大影响。文化、文化、思维模式、活动模式、政治、经济,甚至当今教育界的变化,更有可能降低学生的个人精神价值。教育界的从业者需要认真努力,恢复学生探索《古兰经》学习的热情,以鼓励他们提高个人的宗教虔诚度和虔诚度。电子版《古兰经》的存在也鼓励了他们探索《古兰经》内容深层意义的兴趣,这当然是一种必须保留的积极努力。本研究旨在探讨学生在优化使用电子版《古兰经》和印刷版《古兰经》时的反应。研究方法采用混合方法设计,结合问卷调查和随机抽样技术,并与印度尼西亚伦邦县乌拉玛理事会和万隆市PCNU董事会的宗教官员进行深入访谈,以验证现有的数据发现。本研究的调查对象为41人,其中大部分是万隆大学的学生。研究结果证明,数字古兰经的使用既有积极的一面,也有消极的一面,而且在现代性和全球化的维度中,数字古兰经的使用能够增加个人的虔诚。
{"title":"Al-Quran Digital Vs Al-Quran Cetak: Menjelajahi Perspektif Mahasiswa Terhadap Pemanfaatannya Dalam Dimensi Globalisasi","authors":"Aam Abdussalam, M. Islamy, Muhamad Parhan","doi":"10.32495/NUN.V7I1.236","DOIUrl":"https://doi.org/10.32495/NUN.V7I1.236","url":null,"abstract":"The presence of the development of technology 4.0 as well as the transformation of changes in the flow of globalization really have a significant influence on the joints of the life of modern society. Changes in culture, culture, thought patterns, activity patterns, politics, economics, and even the world of education today are more likely to reduce individual spiritual values among students. There is a need for serious efforts by practitioners of the world of education in restoring the enthusiasm of students to explore the study of the Al-Quran so as to encourage them to increase individual religiosity and piety. The existence of the Digital Al-Quran also encourages their interest in exploring the depths of the meaning of the content of the Al-Quran, this is certainly a positive effort that must be preserved. This study aims to explore student responses in optimizing the use of the Digital Al-Quran with the Printed Al-Quran. The research method was designed using a mix method approach, combining a combination of questionnaires with random sampling techniques as well as an in-depth interview process with religious officials of the Indonesian Ulama Council of Lembang Regency and the Bandung City PCNU board in order to validate the existing data findings. The number of respondents in this study were 41 people, most of which were students at one of the Bandung universities. The results of the study prove that there are positive and negative sides of using the Digital Al-Quran among them, besides that this application is able to increase individual piety in the midst of the dimensions of modernity and globalization.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"85462999","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kontekstualisasi Miskomunikasi dalam Al-Qur’an (Studi atas Tafsir Al-Qur’an Tematik Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Kementerian Agama RI) 《古兰经》中对错误通信的语境研究(研究《古兰经》中拉伊纳·莫沙夫·可兰经部)
Pub Date : 2021-08-08 DOI: 10.32495/NUN.V7I1.227
Ulvah Nur’aeni
This paper answers two main questions. First, how is the methodology used by Tafsir Al-Qur’an Tematik of the Ministry of Religion of RI to produce interpretations that can offer solutions to the problems of Umma? Second, what is the contextual interpretation of the current miscommunication?. These Questions arise because the various methods of interpretation that exist often indicate a large distance between the Qur’an and the problems of Umma. Al-Qur’an as a book of guidance is deemed not present to answer the challenges that come so that it becomes a book that does not show its relevance in every time and place as well as the development of mankind. Especially the problems of miscommunication that come along with technological sophistication and increase the interest of the Indonesian people towards social media. Cyberbullying, dispute of religious authority, plagiarism, massive provocation, and other problems arise because of miscommunication. Therefore, a solution is needed that can answer these problems through the signals contained in the Al-Qur’an. One of the tafsir that offers such a solution is Tafsir Al-Qur’an Tematik compiled by the LajnahPentashhihMushaf Al-Qur’an of the Ministry of Religion of the Republic of Indonesia with the theme “KomunikasidanInformasi”. This article examines this interpretation using descriptive analysis methods.
本文回答了两个主要问题。首先,国际扶轮宗教部的Tafsir Al-Qur 'an Tematik是如何使用方法来产生能够提供乌玛问题解决方案的解释?其次,当前误解的语境解释是什么?这些问题的出现是因为存在的各种解释方法往往表明古兰经与乌玛的问题之间存在很大的距离。《古兰经》作为一本指导性的书,被认为不是为了回答即将到来的挑战而存在的,因此它成为一本不能显示其与每个时代和地点以及人类发展的相关性的书。尤其是随着科技的发展,印尼人对社交媒体的兴趣越来越浓厚,导致了沟通不畅的问题。网络欺凌、宗教权威争议、剽窃、大规模挑衅等问题都是由于沟通不畅而产生的。因此,我们需要一个解决方案,通过《古兰经》所包含的信号来回答这些问题。提供这种解决办法的一份工作是由印度尼西亚共和国宗教部LajnahPentashhihMushaf Al-Qur 'an编写的以“KomunikasidanInformasi”为主题的tafsir Al-Qur 'an Tematik。本文使用描述性分析方法来检验这种解释。
{"title":"Kontekstualisasi Miskomunikasi dalam Al-Qur’an (Studi atas Tafsir Al-Qur’an Tematik Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Kementerian Agama RI)","authors":"Ulvah Nur’aeni","doi":"10.32495/NUN.V7I1.227","DOIUrl":"https://doi.org/10.32495/NUN.V7I1.227","url":null,"abstract":"This paper answers two main questions. First, how is the methodology used by Tafsir Al-Qur’an Tematik of the Ministry of Religion of RI to produce interpretations that can offer solutions to the problems of Umma? Second, what is the contextual interpretation of the current miscommunication?. These Questions arise because the various methods of interpretation that exist often indicate a large distance between the Qur’an and the problems of Umma. Al-Qur’an as a book of guidance is deemed not present to answer the challenges that come so that it becomes a book that does not show its relevance in every time and place as well as the development of mankind. Especially the problems of miscommunication that come along with technological sophistication and increase the interest of the Indonesian people towards social media. Cyberbullying, dispute of religious authority, plagiarism, massive provocation, and other problems arise because of miscommunication. Therefore, a solution is needed that can answer these problems through the signals contained in the Al-Qur’an. One of the tafsir that offers such a solution is Tafsir Al-Qur’an Tematik compiled by the LajnahPentashhihMushaf Al-Qur’an of the Ministry of Religion of the Republic of Indonesia with the theme “KomunikasidanInformasi”. This article examines this interpretation using descriptive analysis methods.","PeriodicalId":34522,"journal":{"name":"Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-08-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81831366","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal AtTibyan Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1