Pub Date : 2022-07-26DOI: 10.59997/amarasi.v3i02.1693
Windu Sancaya, Dr. Drs, Wayan Swandi, M. Si, Cokorda Alit Artawan, M. Sn
In implementing the MBKM work/internship practice, Florto Studio became the place the author chose as a partner for the internship. Florto Studio itself is a creative company that provides visual communication design services. Florto Studio is located at Jalan Singasari Gg. Grouse No. 5 Peguyangan, North Denpasar District, Denpasar City. During the MBKM internship program at Florto Studio, the author has been given the task of working on various illustration and design projects. One of the projects entrusted to the author and currently in the process of being worked on is the design of a stock illustration with a Beach Holiday theme for Florto Studio. The design for this Beach Holiday-themed Stock Illustration begins with creating a concept by brainstorming, creating a mood board, creating a Thumbnail Design, loading Tight Tissue, and creating a Mockup for the final Beach Holiday-themed stock illustration. Some media designs that the author has done include unit illustration vector designs, greeting cards, patterns, and web banners.
{"title":"PERANCANGAN STOCK ILLUSTRATION BERTEMA BEACH HOLIDAY DI FLORTO STUDIO","authors":"Windu Sancaya, Dr. Drs, Wayan Swandi, M. Si, Cokorda Alit Artawan, M. Sn","doi":"10.59997/amarasi.v3i02.1693","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i02.1693","url":null,"abstract":"In implementing the MBKM work/internship practice, Florto Studio became the place the author chose as a partner for the internship. Florto Studio itself is a creative company that provides visual communication design services. Florto Studio is located at Jalan Singasari Gg. Grouse No. 5 Peguyangan, North Denpasar District, Denpasar City. During the MBKM internship program at Florto Studio, the author has been given the task of working on various illustration and design projects. One of the projects entrusted to the author and currently in the process of being worked on is the design of a stock illustration with a Beach Holiday theme for Florto Studio. The design for this Beach Holiday-themed Stock Illustration begins with creating a concept by brainstorming, creating a mood board, creating a Thumbnail Design, loading Tight Tissue, and creating a Mockup for the final Beach Holiday-themed stock illustration. Some media designs that the author has done include unit illustration vector designs, greeting cards, patterns, and web banners.","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130816265","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-26DOI: 10.59997/amarasi.v3i02.1632
Wiwi Isnaini
Salah satu peran dan tanggung jawab dari kehadiran desain grafis ke tengah masyarakat adalah dapat membantu memberikan solusi bagi permasalahan komunikasi yang terjadi, Desain grafis juga berperan sebagai jembatan untuk menyampaikan pesan tentang masalah-masalah yang sedang menjadi peristiwa dan pembicaraan global. Beberapa perubahan yang terjadi dan cukup terasa dampaknya adalah tentang munculnya Era Disrupsi, Revolusi Industri 4.0, Society 5.0. Pandemi Covid19 dan khusus di Indonesia adalah konsep merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) yang terjadi beriringan dan hanya dipahami oleh sebagian kecil masyarakat, namun dampaknya sudah dirasakan masyarakat tanpa mengetahui apakah yang terjadi dan bagaimana menghadapi perubahan ini dengan cara yang mudah dipahami. Dengan tema Survive/bertahan yang diangkat sebagai tema proyek DKV pada tahun 2021, diharapkan mahasiswa dapat mengalami pembelajaran untuk menyadari, mengenali, memahami dan mampu menguraikan serta menganalisis masalah, memberikan solusi dan mempresentasikan solusi atas apa yang menjadi permasalahan di dalam situasi ini. Untuk dapat menentukan apa yang akan diangkat sebagai judul dalam kampanye yang dikerjakan secara kelompok, salah satu cara untuk membangun empati dan membukakan masalah adalah melalui Simposium. Dari simposium yang disampaikan oleh tim pengajar, disajikan berbagai fenomena berbeda namun masih memiliki benang merah yang kuat dengan tema Survive, mahasiswa dibukakan wawasan dan diajak untuk berpikir divergen yaitu berpikir bercabang untuk melihat, membuka peluang dan kemungkinan serta potensi dari masalah yang terjadi untuk kemudian disajikan ke masyarakat. Kata Kunci: Simposium, Berpikir Divergen, Kampanye Sosial, Empati, Design Thinking, Proses Kreatif, Survive
{"title":"MEMBANGUN EMPATI DAN KEMAMPUAN BERPIKIR DIVERGEN MELALUI SIMPOSIUM PADA MATA KULIAH PROYEK DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","authors":"Wiwi Isnaini","doi":"10.59997/amarasi.v3i02.1632","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i02.1632","url":null,"abstract":"Salah satu peran dan tanggung jawab dari kehadiran desain grafis ke tengah masyarakat adalah dapat membantu memberikan solusi bagi permasalahan komunikasi yang terjadi, Desain grafis juga berperan sebagai jembatan untuk menyampaikan pesan tentang masalah-masalah yang sedang menjadi peristiwa dan pembicaraan global. Beberapa perubahan yang terjadi dan cukup terasa dampaknya adalah tentang munculnya Era Disrupsi, Revolusi Industri 4.0, Society 5.0. Pandemi Covid19 dan khusus di Indonesia adalah konsep merdeka belajar kampus merdeka (MBKM) yang terjadi beriringan dan hanya dipahami oleh sebagian kecil masyarakat, namun dampaknya sudah dirasakan masyarakat tanpa mengetahui apakah yang terjadi dan bagaimana menghadapi perubahan ini dengan cara yang mudah dipahami. Dengan tema Survive/bertahan yang diangkat sebagai tema proyek DKV pada tahun 2021, diharapkan mahasiswa dapat mengalami pembelajaran untuk menyadari, mengenali, memahami dan mampu menguraikan serta menganalisis masalah, memberikan solusi dan mempresentasikan solusi atas apa yang menjadi permasalahan di dalam situasi ini. Untuk dapat menentukan apa yang akan diangkat sebagai judul dalam kampanye yang dikerjakan secara kelompok, salah satu cara untuk membangun empati dan membukakan masalah adalah melalui Simposium. Dari simposium yang disampaikan oleh tim pengajar, disajikan berbagai fenomena berbeda namun masih memiliki benang merah yang kuat dengan tema Survive, mahasiswa dibukakan wawasan dan diajak untuk berpikir divergen yaitu berpikir bercabang untuk melihat, membuka peluang dan kemungkinan serta potensi dari masalah yang terjadi untuk kemudian disajikan ke masyarakat. \u0000Kata Kunci: Simposium, Berpikir Divergen, Kampanye Sosial, Empati, Design Thinking, Proses Kreatif, Survive","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"215 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115308425","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-29DOI: 10.59997/amarasi.v3i01.1043
I. G. B. B. Dharma, Ni Ketut Sri Dya Astuti, I. Cahyadi
BLXKBOYZ Records adalah sebuah label musik minor di Denpasar yang bergerakmendistribusikan musik online dan juga offline. BLXKBOYZ Records sudah menaungi beberapamusisi Hip Hop atau Rap asal Denpasar saat ini seperti Oz the Oddz, $icksteen, Bad Eight18teen,dan 99Blessed. BLXKBOYZ Records berhasil menarik perhatian masyarakat pendengar musik diBali dan juga Indonesia lewat beberapa rilisan single mereka beberapa waktu lalu seperti Last Time, BLXKLYFE, Whacu mean, dan Swervin’. Pada tahun 2022 mendatang, BLXKBOYZ Records berencana menaungi perilisan album oleh Oz the Oddz yang berjudul “Z SEASON II” yang mengusung konsep Taking Over atau mengambil alih dan bertemakan kemenangan. Oleh karena itu, diperlukannya sebuah perancangan komunikasi visual untuk dapat membantu menyampaikan pesan dari komunikasi verbal serta media promosi album “Z SEASON II”. Dengan berusaha agar komunikasi visual yang dilakukan dapat membantu menyampaikan konsep Z SEASON II adalah melalui sebuah bentuk komunikasi visual dengan pendekatan ilustrasi. Dipilihnya pendekatan ilustrasi karena mampu memberikan pesan verbal atau cerita yang bersifat fantasi dan imajinasi. Teknik ilustrasi digunakan sebagai penerjemah pesan verbal dari Z SEASON II menjadi pesan verbal yang disampaikan melalui beberapa bentuk media serta strategi media. Dengan upaya tersebut, diharapkan perancangan ini dapat menyampaikan dalam isi, pesan serta konsep Taking Over dari album Z SEASON II.
BLXKBOYZ唱片是登巴萨的一个小音乐标签,该标签在网上四处移动,并离线传播。BLXKBOYZ唱片已经存储了一些来自嘻哈或说唱音乐的人,比如奥兹BLXKBOYZ唱片公司成功地吸引了一群听音乐的人,印尼也通过他们过去几次的单身旅行,比如上次、BLXKLYFE、Whacu mean和Swervin '。在接下来的2022年,BLXKBOYZ唱片计划对奥兹- the - SEASON of Oz of“Z - SEASON II”的专辑进行编辑,该专辑的标题是“Z - SEASON II”,具有征服或接管和以胜利为主题的概念。因此,它需要一种视觉通信设计,以帮助从口头交流和宣传媒体“Z - s01eii”中传递信息。通过寻求视觉交流来帮助传达Z - 01eii的概念,通过一种与插图方法的视觉交流方式。选择插图的方法是通过提供幻想和想象的口头或故事。插图技巧被用来翻译从z01eii到通过某种媒体和媒体策略进行的口头信息。通过这样的努力,预计这些设计可以在内容、信息和获取第二季专辑的概念中传达。
{"title":"PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL ALBUM Z SEASON II OLEH BLXKBOYZ RECORDS DI DENPASAR","authors":"I. G. B. B. Dharma, Ni Ketut Sri Dya Astuti, I. Cahyadi","doi":"10.59997/amarasi.v3i01.1043","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i01.1043","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000BLXKBOYZ Records adalah sebuah label musik minor di Denpasar yang bergerakmendistribusikan musik online dan juga offline. BLXKBOYZ Records sudah menaungi beberapamusisi Hip Hop atau Rap asal Denpasar saat ini seperti Oz the Oddz, $icksteen, Bad Eight18teen,dan 99Blessed. BLXKBOYZ Records berhasil menarik perhatian masyarakat pendengar musik diBali dan juga Indonesia lewat beberapa rilisan single mereka beberapa waktu lalu seperti Last Time, BLXKLYFE, Whacu mean, dan Swervin’. Pada tahun 2022 mendatang, BLXKBOYZ Records berencana menaungi perilisan album oleh Oz the Oddz yang berjudul “Z SEASON II” yang mengusung konsep Taking Over atau mengambil alih dan bertemakan kemenangan. Oleh karena itu, diperlukannya sebuah perancangan komunikasi visual untuk dapat membantu menyampaikan pesan dari komunikasi verbal serta media promosi album “Z SEASON II”. Dengan berusaha agar komunikasi visual yang dilakukan dapat membantu menyampaikan konsep Z SEASON II adalah melalui sebuah bentuk komunikasi visual dengan pendekatan ilustrasi. Dipilihnya pendekatan ilustrasi karena mampu memberikan pesan verbal atau cerita yang bersifat fantasi dan imajinasi. Teknik ilustrasi digunakan sebagai penerjemah pesan verbal dari Z SEASON II menjadi pesan verbal yang disampaikan melalui beberapa bentuk media serta strategi media. Dengan upaya tersebut, diharapkan perancangan ini dapat menyampaikan dalam isi, pesan serta konsep Taking Over dari album Z SEASON II. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114394667","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-29DOI: 10.59997/amarasi.v3i01.1042
Anak Agung Ngurah Gyan Satria Daiva, Alit Kumala Dewi, Gede Bayu Segara Putra
Hidroponik adalah suatu budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa memakai tanah dan menekankan penumbuhan kebutuhan nutrisi untuk tanaman. Salah satu peluang usaha yang dapat dikembangkan melalui budidaya hidroponik ini adalah produk olahan dari hasil panen budidaya hidroponik. Gumineponik merupakan salah satu perusahaan yang memasarkan hasil panen dari budidaya hidroponik sampai dengan produk hasil olahannya. Gumineponik adalah perusahaan rumahan yang didirikan oleh I Nyoman Tantra Pradnyana yang sudah dirintis sejak tahun 2018. Adapun produk yang ditawarkan oleh Gumineponik antara lain starter kit hidroponik (perlengkapan hidroponik untuk pemula) beserta panduannya, dan produk olahan berupa jus buah dan susu campuran yang ditambahkan hasil panen dari budidaya hidroponik. Minimnya media promosi yang dimiliki oleh Gumineponik menyebabkan konsumen dari Gumineponik terbatas sehingga menyebabkan penjualan yang stuck dan tidak dapat memenuhi target yang sudah ditentukan. Berdasarkan hal tersebut penulis mengangkat Gumineponik, agar lebih dikenal masyarakat luas dengan merancang media promosi melalui Desain Komunikasi Visual. Media promosi merupakan hal yang penting, karena promosi yang menarik dapat memikat para konsumen untuk membeli sebuah produk di pasaran. Selain itu dengan dapat menarik konsumen diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dari Gumineponik sehingga dapat memenuhi target yang sudah ditentukan. Dalam artikel ini metode penelitian yang digunakan adalah metode observasi, metode wawancara, metode kepustakaan, dan metode dokumentasi. Adapun media yang terpilih dalam mempromosikan Gumineponik adalah sebagai berikut: Video Marketing Gumineponik, Infografis, Stationery Kit, X-Banner, T-Shirt, dan Tote Bag.
水培是一种不使用土壤就利用水并强调植物生长所需营养的种植。通过水培栽培可以开发的商业机会之一是水培栽培的产物。Gumineponik是这样一家生产水培产品的公司。Gumineponik是由Nyoman Tantra Pradnyana创办的一家家庭公司,该公司自2018年以来一直在运营。至于Gumineponik提供的产品包括启动水培工具(初级水培设备)及其使用说明,以及由水培栽培的农产品添加的混合果汁和牛奶的精制产品。Gumineponik拥有的促销媒介有限,导致Gumineponik的消费者陷入僵局,无法实现预定的目标。在此基础上,作者提高了Gumineponik的知识率,通过通过视觉通信设计设计宣传媒体,为更广泛的公众所知。促销媒体是一件很重要的事情,因为有趣的促销活动会吸引消费者在市场上购买产品。此外,通过吸引消费者,我们希望增加来自Gumineponik的收入,从而实现预定的目标。在这篇文章中使用的研究方法是观察方法、采访方法、文学方法和文档方法。至于那些专门推广Gumineponik的媒体,如下:Gumineponik Video销售、信息图形、工作站、X-Banner、t - t - Bag。
{"title":"PERANCANGAN MEDIA PROMOSI GUMINEPONIK DENPASAR MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","authors":"Anak Agung Ngurah Gyan Satria Daiva, Alit Kumala Dewi, Gede Bayu Segara Putra","doi":"10.59997/amarasi.v3i01.1042","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i01.1042","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Hidroponik adalah suatu budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa memakai tanah dan menekankan penumbuhan kebutuhan nutrisi untuk tanaman. Salah satu peluang usaha yang dapat dikembangkan melalui budidaya hidroponik ini adalah produk olahan dari hasil panen budidaya hidroponik. Gumineponik merupakan salah satu perusahaan yang memasarkan hasil panen dari budidaya hidroponik sampai dengan produk hasil olahannya. Gumineponik adalah perusahaan rumahan yang didirikan oleh I Nyoman Tantra Pradnyana yang sudah dirintis sejak tahun 2018. Adapun produk yang ditawarkan oleh Gumineponik antara lain starter kit hidroponik (perlengkapan hidroponik untuk pemula) beserta panduannya, dan produk olahan berupa jus buah dan susu campuran yang ditambahkan hasil panen dari budidaya hidroponik. Minimnya media promosi yang dimiliki oleh Gumineponik menyebabkan konsumen dari Gumineponik terbatas sehingga menyebabkan penjualan yang stuck dan tidak dapat memenuhi target yang sudah ditentukan. Berdasarkan hal tersebut penulis mengangkat Gumineponik, agar lebih dikenal masyarakat luas dengan merancang media promosi melalui Desain Komunikasi Visual. Media promosi merupakan hal yang penting, karena promosi yang menarik dapat memikat para konsumen untuk membeli sebuah produk di pasaran. Selain itu dengan dapat menarik konsumen diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dari Gumineponik sehingga dapat memenuhi target yang sudah ditentukan. Dalam artikel ini metode penelitian yang digunakan adalah metode observasi, metode wawancara, metode kepustakaan, dan metode dokumentasi. Adapun media yang terpilih dalam mempromosikan Gumineponik adalah sebagai berikut: Video Marketing Gumineponik, Infografis, Stationery Kit, X-Banner, T-Shirt, dan Tote Bag. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130862010","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-29DOI: 10.59997/amarasi.v3i01.1048
Putu Ega Kristina, Ida Bagus Kt. Trinawindu, Agus Ngurah Arya Putraka
Artikel ini memaparkan proses perancangan media masker untuk promosi Kafe Batur Coffee 1926 di Kintamani. Fenomena nongkrong di kafe juga terjadi di Provinsi Bali. Salah satunya adalah menjamurnya kafe di wilayah Kecamatan Kintamani, Salah satu kafe kopi yang berada di Kecamatan Kintamani yaitu Kafe Batur Coffee 1926. Kafe Batur Coffee 1926 merupakan kafe kopi yang menyediakan berbagai macam minuman olahan kopi, non-kopi, makanan ringan serta makanan lokal khas Kintamani. Data menggunakan sejumlah metode seperti metode penelitian Observasi, Metode Wawancara, Metode Patisifatif, Metode Kepustakaan, Metode Dokumentasi. Permaslahan yang dialami oleh Kafe Batur Coffee 1926 saat ini adalah media promosi yang dimiliki masih kurang dan belum maksimal. Masker hidung kain ini penulis dipilih menjadi media pendukung untuk promosi untuk kafe Kafe Batur Coffee 1926 karena dinilai sangat efektif dalam merespon situasi ditengah pandemi virus COVID-19. Selain itu perancangan media masker dipilih sebagai media yang komunikatif kepada masyarakat untuk promosi kafe Batur Coffee 1926. Perancangan menggunakan program aplikasi Adobe Photoshop CC 2019.
{"title":"PERANCANGAN MEDIA MASKER UNTUK PROMOSI KAFE BATUR COFFEE 1926 DI KINTAMANI","authors":"Putu Ega Kristina, Ida Bagus Kt. Trinawindu, Agus Ngurah Arya Putraka","doi":"10.59997/amarasi.v3i01.1048","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i01.1048","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Artikel ini memaparkan proses perancangan media masker untuk promosi Kafe Batur Coffee 1926 di Kintamani. Fenomena nongkrong di kafe juga terjadi di Provinsi Bali. Salah satunya adalah menjamurnya kafe di wilayah Kecamatan Kintamani, Salah satu kafe kopi yang berada di Kecamatan Kintamani yaitu Kafe Batur Coffee 1926. Kafe Batur Coffee 1926 merupakan kafe kopi yang menyediakan berbagai macam minuman olahan kopi, non-kopi, makanan ringan serta makanan lokal khas Kintamani. Data menggunakan sejumlah metode seperti metode penelitian Observasi, Metode Wawancara, Metode Patisifatif, Metode Kepustakaan, Metode Dokumentasi. Permaslahan yang dialami oleh Kafe Batur Coffee 1926 saat ini adalah media promosi yang dimiliki masih kurang dan belum maksimal. Masker hidung kain ini penulis dipilih menjadi media pendukung untuk promosi untuk kafe Kafe Batur Coffee 1926 karena dinilai sangat efektif dalam merespon situasi ditengah pandemi virus COVID-19. Selain itu perancangan media masker dipilih sebagai media yang komunikatif kepada masyarakat untuk promosi kafe Batur Coffee 1926. Perancangan menggunakan program aplikasi Adobe Photoshop CC 2019. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129242892","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-29DOI: 10.59997/amarasi.v3i01.1039
Aulia Aisy Azzahra, Mahimma Romadhona
Identitas visual memiliki makna sebagai segala bentuk identitas sebuah produk, brand, atau individu yang dapat diidentifikasi secara visual. Identitas visual merupakan wajah pertama yang akan dikenali oleh masyarakat ketika sebuah brand muncul ke permukaan. Begitu pula bagi Kampung Lawas Maspati, yaitu sebuah kampung yang berada di kota Surabaya dimana kampung ini dahulu ditinggali oleh keluarga Keraton Solo, sehingga masih tersisa bangunan dengan arsitektur yang khas digunakan keluarga kerajaan. Kampung ini memiliki potensi wisata yang besar. Namun, Kampung Lawas tersebut belum memiliki identitas visual yang menandakan ciri dari Kampung Lawas dan kurangnya kesadaran masyarakat akan keberadaan Kampung Lawas. Tujuan perancangan ini adalah sebagai upaya untuk memberikan identitas pada kampung lawas Maspati sehingga mudah dikenali oleh masyarakat. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif yaitu observasi dan studi pustaka yang dilakukan dengan mengamati lokasi dan membuat dokumentasi serta pencarian informasi. Pengembangan konsep visual melalui perancangan typeface sampai ke tahap perancangan implementasi desain font. Hasil penelitian ini adalah desain font bernama “Kampung Lawas” yang bentukannya mengacu pada desain atap rumah warga setempat. Selanjutnya, font tersebut diimplementasikan pada desain gapura Kampung Lawas Maspati sebagai identitas visual.
{"title":"IMPLEMENTASI DESAIN FONT “KAMPUNG LAWAS” PADA GAPURA SEBAGAI IDENTITAS VISUAL KAMPUNG LAWAS MASPATI SURABAYA","authors":"Aulia Aisy Azzahra, Mahimma Romadhona","doi":"10.59997/amarasi.v3i01.1039","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i01.1039","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Identitas visual memiliki makna sebagai segala bentuk identitas sebuah produk, brand, atau individu yang dapat diidentifikasi secara visual. Identitas visual merupakan wajah pertama yang akan dikenali oleh masyarakat ketika sebuah brand muncul ke permukaan. Begitu pula bagi Kampung Lawas Maspati, yaitu sebuah kampung yang berada di kota Surabaya dimana kampung ini dahulu ditinggali oleh keluarga Keraton Solo, sehingga masih tersisa bangunan dengan arsitektur yang khas digunakan keluarga kerajaan. Kampung ini memiliki potensi wisata yang besar. Namun, Kampung Lawas tersebut belum memiliki identitas visual yang menandakan ciri dari Kampung Lawas dan kurangnya kesadaran masyarakat akan keberadaan Kampung Lawas. Tujuan perancangan ini adalah sebagai upaya untuk memberikan identitas pada kampung lawas Maspati sehingga mudah dikenali oleh masyarakat. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif yaitu observasi dan studi pustaka yang dilakukan dengan mengamati lokasi dan membuat dokumentasi serta pencarian informasi. Pengembangan konsep visual melalui perancangan typeface sampai ke tahap perancangan implementasi desain font. Hasil penelitian ini adalah desain font bernama “Kampung Lawas” yang bentukannya mengacu pada desain atap rumah warga setempat. Selanjutnya, font tersebut diimplementasikan pada desain gapura Kampung Lawas Maspati sebagai identitas visual. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"84 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115147482","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-29DOI: 10.59997/amarasi.v3i01.1050
Putu Aditya Riva Putra, Wayan Swandi, Cokorda Alit Artawan
Embrio Wear merupakan salah satu dari beberapa usaha pakaian anak yang ada di Desa Batubulan, dengan nuansa warna pastel yang merupakan ciri khasnya. Namun, sebagai salah satu usaha yang baru merintis, terdapat kendala yang dihadapi di dunia usaha. Embrio Wear belum mampu membranding produk yang diciptakannya serta kurang efektifnya media promosi yang dilakukan untuk memperkenalkan produk dan memberitahu keberadaan usahanya. Oleh karena itu, penulis melakukan perancangan media branding dan media promosi yang efektif melaui desain komunikasi visual yang tepat untuk dapat membantu Embrio Wear dalam branding usahanya. Metode pengumpulan data dalam perancangan desain komunikasi visual ini adalah melalui metode kualitatif yaitu Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Sedangkan untuk Metode analisis data yang di pakai adalah metode Analisis SWOT. Konsep yang digunakan dalam perancangan desain komunikasi visual sebagai sarana branding Embrio Wear ini adalah simple modern yang selalu mengikuti perkembangan jaman, dengan gaya yang simple, komunikatif, dan informatif agar mudah diterima dan menarik minat masyarakat untuk datang membeli produk Embrio Wear. Hasil dari perancangan desain komunikasi visual sebagai sarana branding Embrio Wear adalah logo, poster iklan, nametag nama, nametag pricelist, dan packaging
{"title":"DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA BRANDING EMBRIO WEAR DI DESA BATUBULAN","authors":"Putu Aditya Riva Putra, Wayan Swandi, Cokorda Alit Artawan","doi":"10.59997/amarasi.v3i01.1050","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i01.1050","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Embrio Wear merupakan salah satu dari beberapa usaha pakaian anak yang ada di Desa Batubulan, dengan nuansa warna pastel yang merupakan ciri khasnya. Namun, sebagai salah satu usaha yang baru merintis, terdapat kendala yang dihadapi di dunia usaha. Embrio Wear belum mampu membranding produk yang diciptakannya serta kurang efektifnya media promosi yang dilakukan untuk memperkenalkan produk dan memberitahu keberadaan usahanya. Oleh karena itu, penulis melakukan perancangan media branding dan media promosi yang efektif melaui desain komunikasi visual yang tepat untuk dapat membantu Embrio Wear dalam branding usahanya. Metode pengumpulan data dalam perancangan desain komunikasi visual ini adalah melalui metode kualitatif yaitu Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Sedangkan untuk Metode analisis data yang di pakai adalah metode Analisis SWOT. Konsep yang digunakan dalam perancangan desain komunikasi visual sebagai sarana branding Embrio Wear ini adalah simple modern yang selalu mengikuti perkembangan jaman, dengan gaya yang simple, komunikatif, dan informatif agar mudah diterima dan menarik minat masyarakat untuk datang membeli produk Embrio Wear. Hasil dari perancangan desain komunikasi visual sebagai sarana branding Embrio Wear adalah logo, poster iklan, nametag nama, nametag pricelist, dan packaging \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127408647","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-29DOI: 10.59997/amarasi.v3i01.1046
Putra Utama, Cokorda Alit Artawan, Wahyu Indira
Silverhand.id adalah sebuah Clothing Company yang memproduksi Streetwear seperti T-Shirt, Jaket, Tas dan masih banyak lagi. Silverhand.id yang berdiri pada September 2020 merupakan salah satu brand clothing streetwear dari Bali yang bergenre Fantasy dengan menggunakan teknik Line Art dengan sistem Seasonal Theme. Pada Season pertama mengambil tema Legendary Creature yaitu mengambil tema mahluk legenda dari seluruh dunia. Metode analisis yang digunakan untuk mengolah data adalah metode S.W.O.T, Langkah-langkah dalam menganalisa mulai dari mengkaji hal/gagasan yang akan dinilai dengan memilah dan menginventarisasi sebanyak mungkin yaitu strength (kekuatan),weakness (kelemahan), opportunity (kesempatan), threats (ancaman) dari keempat point tersebut bisa dibandingkan dengan produk yang serupa. Dapat ditarik kesimpulannya dengan membandingkan produk dari Silverhand.id dengan produk pesaing sehingga dapat membantu dalam mengkonsep media promosi produk tersebut. Berdasarkan proses yang telah dilakukan mulai dari wawancara dengan pemilik Silverhand.id yaitu Sdr. Aditya Wiratama, dan hasil dari pengolahan data mengenai kasus perancangan media promosi produk Silverhand.id maka Silverhand.id memerlukan media promosi produk yang efektif,dan informatif melalui konsep dan materi Desain Komunikasi Visual.
{"title":"PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI MEDIA PROMOSI SILVERHAND.ID CLOTHING COMPANY","authors":"Putra Utama, Cokorda Alit Artawan, Wahyu Indira","doi":"10.59997/amarasi.v3i01.1046","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i01.1046","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Silverhand.id adalah sebuah Clothing Company yang memproduksi Streetwear seperti T-Shirt, Jaket, Tas dan masih banyak lagi. Silverhand.id yang berdiri pada September 2020 merupakan salah satu brand clothing streetwear dari Bali yang bergenre Fantasy dengan menggunakan teknik Line Art dengan sistem Seasonal Theme. Pada Season pertama mengambil tema Legendary Creature yaitu mengambil tema mahluk legenda dari seluruh dunia. Metode analisis yang digunakan untuk mengolah data adalah metode S.W.O.T, Langkah-langkah dalam menganalisa mulai dari mengkaji hal/gagasan yang akan dinilai dengan memilah dan menginventarisasi sebanyak mungkin yaitu strength (kekuatan),weakness (kelemahan), opportunity (kesempatan), threats (ancaman) dari keempat point tersebut bisa dibandingkan dengan produk yang serupa. Dapat ditarik kesimpulannya dengan membandingkan produk dari Silverhand.id dengan produk pesaing sehingga dapat membantu dalam mengkonsep media promosi produk tersebut. Berdasarkan proses yang telah dilakukan mulai dari wawancara dengan pemilik Silverhand.id yaitu Sdr. Aditya Wiratama, dan hasil dari pengolahan data mengenai kasus perancangan media promosi produk Silverhand.id maka Silverhand.id memerlukan media promosi produk yang efektif,dan informatif melalui konsep dan materi Desain Komunikasi Visual. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134014186","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-29DOI: 10.59997/amarasi.v3i01.1051
Putu Bayu Khresna Putra, I. N. S. Negara, I. P. A. Janottama
Di Kelurahan Dangin Puri terdapat sebuah program Bank Sampah yang bernama Bank Sampah Pelita. Bank Sampah Pelita ini bertujuan untuk mengurangi sampah organik dan anorganik dan juga bertujuan untuk membantu ekonomi masyarakat Denpasar khususnya di Kelurahan Dangin Puri. Bank Sampah Pelita juga membagikan masker kepada setiap warga yang datang untuk menabungkan sampahnya. Akan tetapi warga yang datang menabungkan sampahnya di Bank Sampah Pelita masih sedikit sehingga perlu di sosialisasikan. Melihat permasalahan tersebut akhirnya penulis merancang penelitian mengenai permasalahan publikasi, untuk membantu mensosialisasikan Bank Sampah Pelita kepada masyarakat, maka diperlukan peranan dari media sosialisasi.Metode pengumpulan data dalam perancangan promosi ini adalah melalui metode kualitatif yaitu Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Sedangkan untuk Metode analisis data yang di pakai adalah metode Analisis SWOT. Konsep yang digunakan dalam perancangan media sosialisasi Bank Sampah Pelita adalah simple modern, konsep simple modern artinya selalu mengikuti perkembangan jaman, dengan gaya yang simple agar mudah diterima dan menarik masyarakat untuk memilah dan datang menabungkan sampahnya di Bank Sampah Pelita. Hasil dari perancangan Sosialisasi Bank Sampah Pelita adalah ; Logo/GSM, T-Shirt, Stiker,Masker, Spanduk, X-Benner, Facebook Benner, Instagram, dan Flyer.
{"title":"DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI MEDIA SOSIALISASI BANK SAMPAH PELITA SEBAGAI UPAYA MENGURANGI SAMPAH ORGANIK DAN ANORGANIK DI KELURAHAN DANGIN PURI","authors":"Putu Bayu Khresna Putra, I. N. S. Negara, I. P. A. Janottama","doi":"10.59997/amarasi.v3i01.1051","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i01.1051","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Di Kelurahan Dangin Puri terdapat sebuah program Bank Sampah yang bernama Bank Sampah Pelita. Bank Sampah Pelita ini bertujuan untuk mengurangi sampah organik dan anorganik dan juga bertujuan untuk membantu ekonomi masyarakat Denpasar khususnya di Kelurahan Dangin Puri. Bank Sampah Pelita juga membagikan masker kepada setiap warga yang datang untuk menabungkan sampahnya. Akan tetapi warga yang datang menabungkan sampahnya di Bank Sampah Pelita masih sedikit sehingga perlu di sosialisasikan. Melihat permasalahan tersebut akhirnya penulis merancang penelitian mengenai permasalahan publikasi, untuk membantu mensosialisasikan Bank Sampah Pelita kepada masyarakat, maka diperlukan peranan dari media sosialisasi.Metode pengumpulan data dalam perancangan promosi ini adalah melalui metode kualitatif yaitu Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Sedangkan untuk Metode analisis data yang di pakai adalah metode Analisis SWOT. Konsep yang digunakan dalam perancangan media sosialisasi Bank Sampah Pelita adalah simple modern, konsep simple modern artinya selalu mengikuti perkembangan jaman, dengan gaya yang simple agar mudah diterima dan menarik masyarakat untuk memilah dan datang menabungkan sampahnya di Bank Sampah Pelita. Hasil dari perancangan Sosialisasi Bank Sampah Pelita adalah ; Logo/GSM, T-Shirt, Stiker,Masker, Spanduk, X-Benner, Facebook Benner, Instagram, dan Flyer. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"78 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128792793","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-29DOI: 10.59997/amarasi.v3i01.1045
Wayan Dwipa Baskara, Ary Wibawa, M. Ds, Agus Ngurah Arya Putraka
Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara adalah kopi bubuk asli Pupuan yang diproduksi oleh UD. Mutiara yang memproduksi bubuk kopi sejak tahun 1976 ,dimana produk kopi bubuk ini masih tetap eksis di pasaran, tidak seperti produk pesaing lainnya yang hanya diproduksi bila ada pesanan dan bahkan ada yang tidak diproduksi lagi. Pada saat ini, media promosi yang dimiliki dan yang masih digunakan yaitu akun Facebook dari Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara. Dalam melakukan promosi, perlu diperhatikan pemilihan media yang tepat. Penggunaan media promosi yang sesuai, diharapkan mampu mengefektifkan kegiatan promosi dan berhasil dalam mempersuasi konsumen dikarenakan Dukung identitas maupun merek, belumlah cukup bagi Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara. Metode analisis yang digunakan untuk mengolah data adalah metode S.W.O.T, Langkah-langkah dalam menganalisa mulai dari mengkaji hal/gagasan yang akan dinilai dengan memilah dan menginventarisasi sebanyak mungkin yaitu strength (kekuatan), weakness (kelemahan), opportunity (kesempatan), threats (ancaman) dari keempat point tersebut bisa dibandingkan dengan produk yang serupa. Dapat ditarik kesimpulannya dengan membandingkan produk dari Fresh Coffee Alternative dengan produk pesaing sehingga dapat membantu dalam mengkonsep media promosi produk tersebut. Berdasarkan proses yang telah dilakukan mulai dari wawancara dengan pemilik Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara yaitu I Nyoman Widada, dan hasil dari pengolahan data mengenai kasus perancangan media promosi produk Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara maka Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara memerlukan media promosi produk yang efektif,dan informatif melalui konsep dan materi Desain Komunikasi Visual.
{"title":"PERANCANGAN DESAIN KOMUNIKASI VISUAL UNTUK MEMPROMOSI KOPI BUBUK BALI CAP MUTIARA DESA BATUNGSEL, KECAMATAN PUPUAN, KABUPATEN TABANAN","authors":"Wayan Dwipa Baskara, Ary Wibawa, M. Ds, Agus Ngurah Arya Putraka","doi":"10.59997/amarasi.v3i01.1045","DOIUrl":"https://doi.org/10.59997/amarasi.v3i01.1045","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara adalah kopi bubuk asli Pupuan yang diproduksi oleh UD. Mutiara yang memproduksi bubuk kopi sejak tahun 1976 ,dimana produk kopi bubuk ini masih tetap eksis di pasaran, tidak seperti produk pesaing lainnya yang hanya diproduksi bila ada pesanan dan bahkan ada yang tidak diproduksi lagi. Pada saat ini, media promosi yang dimiliki dan yang masih digunakan yaitu akun Facebook dari Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara. Dalam melakukan promosi, perlu diperhatikan pemilihan media yang tepat. Penggunaan media promosi yang sesuai, diharapkan mampu mengefektifkan kegiatan promosi dan berhasil dalam mempersuasi konsumen dikarenakan Dukung identitas maupun merek, belumlah cukup bagi Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara. Metode analisis yang digunakan untuk mengolah data adalah metode S.W.O.T, Langkah-langkah dalam menganalisa mulai dari mengkaji hal/gagasan yang akan dinilai dengan memilah dan menginventarisasi sebanyak mungkin yaitu strength (kekuatan), weakness (kelemahan), opportunity (kesempatan), threats (ancaman) dari keempat point tersebut bisa dibandingkan dengan produk yang serupa. Dapat ditarik kesimpulannya dengan membandingkan produk dari Fresh Coffee Alternative dengan produk pesaing sehingga dapat membantu dalam mengkonsep media promosi produk tersebut. Berdasarkan proses yang telah dilakukan mulai dari wawancara dengan pemilik Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara yaitu I Nyoman Widada, dan hasil dari pengolahan data mengenai kasus perancangan media promosi produk Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara maka Kopi Bubuk Bali Cap Mutiara memerlukan media promosi produk yang efektif,dan informatif melalui konsep dan materi Desain Komunikasi Visual. \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":345390,"journal":{"name":"AMARASI: JURNAL DESAIN KOMUNIKASI VISUAL","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132527714","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}