ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai pendidikan karakter antologi cerpen Sampan Zulaiha karya Hasan Al-Banna, serta relevansi nilai pendidikan karakter antologi cerpen Sampan Zulaiha karya Hasan Al-Banna dengan pembelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah antologi cerpen Sampan Zulaiha karya Hasan Al-Banna, catatan lapangan hasil wawancara, dan silabus. Teknik cuplikan penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Teknik validasi data adalah triangulasi teoretis dan triangulasi sumber. Analisis data penelitian ini meliputi tiga komponen, yaitu 1) reduksi data, 2) penyajian data, dan 3) penarikansimpulan.Simpulan penelitian ini, nilai pendidikan karakternya adalah religius, kerja keras, kreatif, jujur, tanggung jawab, disiplin, mandiri, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, cinta tanah air, toleransi, peduli sosial, demokratis, cinta damai, serta bersahabat dan komunikatif. Jumlah nilai pendidikan karakter adalah 84 data. Nilai-nilai tersebut digambarkan dari perlakuan tokoh dan perkataan tokoh. Nilai pendidikan karakter antologi cerpen Sampan Zulaiha karya Hasan Al-Banna memiliki relevansi dengan Pembelajaran Bahasa Indonesia. Kata kunci: nilai pendidikan karakter, Sampan Zulaiha, Hasan Al-Banna
{"title":"ANALISIS NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER ANTOLOGI CERITA PENDEK \"SAMPAN ZULAIHA\" KARYA HASAN AL-BANNA","authors":"Sri Ulina Beru Ginting, Ventari Dionesia Tamba","doi":"10.34012/bip.v2i2.1185","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1185","url":null,"abstract":"ABSTRAK-Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai pendidikan karakter antologi cerpen Sampan Zulaiha karya Hasan Al-Banna, serta relevansi nilai pendidikan karakter antologi cerpen Sampan Zulaiha karya Hasan Al-Banna dengan pembelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah antologi cerpen Sampan Zulaiha karya Hasan Al-Banna, catatan lapangan hasil wawancara, dan silabus. Teknik cuplikan penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Teknik validasi data adalah triangulasi teoretis dan triangulasi sumber. Analisis data penelitian ini meliputi tiga komponen, yaitu 1) reduksi data, 2) penyajian data, dan 3) penarikansimpulan.Simpulan penelitian ini, nilai pendidikan karakternya adalah religius, kerja keras, kreatif, jujur, tanggung jawab, disiplin, mandiri, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, cinta tanah air, toleransi, peduli sosial, demokratis, cinta damai, serta bersahabat dan komunikatif. Jumlah nilai pendidikan karakter adalah 84 data. Nilai-nilai tersebut digambarkan dari perlakuan tokoh dan perkataan tokoh. Nilai pendidikan karakter antologi cerpen Sampan Zulaiha karya Hasan Al-Banna memiliki relevansi dengan Pembelajaran Bahasa Indonesia.\u0000Kata kunci: nilai pendidikan karakter, Sampan Zulaiha, Hasan Al-Banna","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"118 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116905943","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak-Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan menulis teks anekdot dengan menggunakan model pembelajaran make a match (mencari pasangan )pada siswa kelas X SMK Dharma Bakti 1 Medan T.P 2018/2019. Peneltian yang dilaksanakan ini adalah penelitian tindak kelas (PTK).Sample yang diteliti ada 29 siswa SMK Dharma Bakti 1 Medan.Untuk memperoleh data dalam penulisan ini, penulis melakukan tes, siklus I, siklus II dan observasi dari hasil penelitian yang menggunakan tes. Dari hasil penelitian yang menggunkan tes, siklus I dan siklus II pada pelajaran menulis teks anekdot memperoleh peningkatan ketuntaan hasil belajar yang signifikan.Ketuntaan hasil belajar pada tes awal (prasiklus) 10,34%, pada siklus I menjadi 31.03 %, selanjutnya diketahui bahwa pada siklus II tuntas dengan hasil 93,10. Berdasarkan data tersebut dapat diartikan bahwa penggunaan model pembelajaran Make a Match (MencariPasangan) meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran menulis teks anekdot kelas X SMK Dharma Bakti 1 Medan. Kata Kunci: Kemampuan Menulis Teks Anekdot, Make A Match (Mencari Pasangan)
{"title":"PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS ANEKDOT DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH(MENCARI PASANGAN) PADA SISWA KELAS X SMK DHARMA BAKTI 1 MEDAN","authors":"Hijrah Pumama Sari Ariga","doi":"10.34012/bip.v2i2.1962","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1962","url":null,"abstract":"Abstrak-Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan menulis teks anekdot dengan menggunakan model pembelajaran make a match (mencari pasangan )pada siswa kelas X SMK Dharma Bakti 1 Medan T.P 2018/2019. Peneltian yang dilaksanakan ini adalah penelitian tindak kelas (PTK).Sample yang diteliti ada 29 siswa SMK Dharma Bakti 1 Medan.Untuk memperoleh data dalam penulisan ini, penulis melakukan tes, siklus I, siklus II dan observasi dari hasil penelitian yang menggunakan tes. Dari hasil penelitian yang menggunkan tes, siklus I dan siklus II pada pelajaran menulis teks anekdot memperoleh peningkatan ketuntaan hasil belajar yang signifikan.Ketuntaan hasil belajar pada tes awal (prasiklus) 10,34%, pada siklus I menjadi 31.03 %, selanjutnya diketahui bahwa pada siklus II tuntas dengan hasil 93,10. Berdasarkan data tersebut dapat diartikan bahwa penggunaan model pembelajaran Make a Match (MencariPasangan) meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran menulis teks anekdot kelas X SMK Dharma Bakti 1 Medan. \u0000Kata Kunci: Kemampuan Menulis Teks Anekdot, Make A Match (Mencari Pasangan)","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"114 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122249582","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ike Trisnawati, Mujiyono Wiryotinoyo, Herman Budiyono
Abstrak-Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dan jenis penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif kualitatif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subjek atau objek penelitian pada situasi sekarang berdasarkan fakta-fakta sebagaimana adanya. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah teknik simak, libat, cakap dan teknik catat. Analisis data dalam penelitian ini, menggunakan teknik analisis data model interaktif. Hasil penelitian ini kelas kata bahasa Indonesia yang dikuasai oleh Yudha anak usia 6 tahun sudah meliputi nomina, verba, adjektiva, adverbia, pronomina, numeralia, dan introgrativa. Dalam hal ini kelas kata nomina menempati posisi terbanyak yang dikuasai oleh Yudha. Untuk ruang lingkup kosakata, mayoritas ruang lingkup kosakata yang dikuasai Yudha masih berada pada tataran benda, aktivitas, keadaan atau hal-hal lain yang bersifat konkret. Merujuk pada hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jenis kosakata yang ditemukan bahwa kosakata Yudha sudah mencakup hampir seluruh kelas kata yang ada. Dari sepuluh kelas kata yang ada, sebagian besar kosakata anak sudah mencakup nomina, verba, adjektiva, adverbia, pronomina, numeralia, introgrativa. Dari hasil penelitian ini, kelas kata nomina menempati posisi terbanyak yang dikuasai oleh Yudha. Kata kunci: penguasaan, kosakata, anak usia 6 tahun
{"title":"PENGUASAAN KOSAKATA ANAK USIA 6 TAHUN: STUDI KASUS PADA YUDHA","authors":"Ike Trisnawati, Mujiyono Wiryotinoyo, Herman Budiyono","doi":"10.34012/bip.v2i2.1259","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1259","url":null,"abstract":"Abstrak-Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dan jenis penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif kualitatif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan atau melukiskan keadaan subjek atau objek penelitian pada situasi sekarang berdasarkan fakta-fakta sebagaimana adanya. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data adalah teknik simak, libat, cakap dan teknik catat. Analisis data dalam penelitian ini, menggunakan teknik analisis data model interaktif. Hasil penelitian ini kelas kata bahasa Indonesia yang dikuasai oleh Yudha anak usia 6 tahun sudah meliputi nomina, verba, adjektiva, adverbia, pronomina, numeralia, dan introgrativa. Dalam hal ini kelas kata nomina menempati posisi terbanyak yang dikuasai oleh Yudha. Untuk ruang lingkup kosakata, mayoritas ruang lingkup kosakata yang dikuasai Yudha masih berada pada tataran benda, aktivitas, keadaan atau hal-hal lain yang bersifat konkret. Merujuk pada hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jenis kosakata yang ditemukan bahwa kosakata Yudha sudah mencakup hampir seluruh kelas kata yang ada. Dari sepuluh kelas kata yang ada, sebagian besar kosakata anak sudah mencakup nomina, verba, adjektiva, adverbia, pronomina, numeralia, introgrativa. Dari hasil penelitian ini, kelas kata nomina menempati posisi terbanyak yang dikuasai oleh Yudha. \u0000Kata kunci: penguasaan, kosakata, anak usia 6 tahun","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124860930","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak-Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi bahasa essay mahasiswa pada pola Apraisal Sikap baik itu Afek, Penilaian, dan Apresiasi mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas HKBP Nommensen. Penelitian ini dilaksanakan di Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia tahun pembelajaran 2019/2020. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Grup A sebanyak 40 orang. Pada analisis konkordansi terdapat total kelas kata sebanyak 215 tipe; 410 token; 0,52439024 tipe token; 10,61809316 tipe squrt token; 92,32599643 pada pengukuran Yule. Dari hasil analisis konkordansi tersebut ditemukan data essay bentuk Apraisal Sikap, Penilaian, Apresiasi, Afek. kata kunci: essay, apraisal, afek, penilaian, apresiasi, sistem konkordansi.
本研究旨在评估印尼语言和文学教育项目、FKIP university HKBP扣分森的学生成绩、评价和评价。本研究是在2017 /2020年印度尼西亚语言和文学教育领域进行的。该研究对象是40名大学生。索引分析中,单词总分为215种类型;410代币;0.52439024个令牌类型;1061809316种squrt令牌;圣诞测量92,32599643。索引分析结果显示,论文对态度、评价、评价、Afek等问题进行了评估。关键词:论文、评估、评估、评估、索引系统。
{"title":"EVALUASI BAHASA TEKS EKSPLANASI MENGGUNAKAN APRAISAL SIKAP (STUDI KASUS PADA ESSAY MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN)","authors":"Sarma Panggabean","doi":"10.34012/bip.v2i2.1231","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1231","url":null,"abstract":"Abstrak-Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi bahasa essay mahasiswa pada pola Apraisal Sikap baik itu Afek, Penilaian, dan Apresiasi mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP Universitas HKBP Nommensen. Penelitian ini dilaksanakan di Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia tahun pembelajaran 2019/2020. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Grup A sebanyak 40 orang. Pada analisis konkordansi terdapat total kelas kata sebanyak 215 tipe; 410 token; 0,52439024 tipe token; 10,61809316 tipe squrt token; 92,32599643 pada pengukuran Yule. Dari hasil analisis konkordansi tersebut ditemukan data essay bentuk Apraisal Sikap, Penilaian, Apresiasi, Afek.\u0000kata kunci: essay, apraisal, afek, penilaian, apresiasi, sistem konkordansi.","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"63 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126279374","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar dalam pembelajaran daring melalui media game edukasi quiziz. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitian siswa kelas XII IIS 4 SMA Negeri 1 Pancur Batu sebanyak 36 orang siswa. Penelitian ini dilaksanakan 2 siklus, masing-masing siklus 2 kali pertemuan. Setiap pertemuan terdisi dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Pelaksanaan tahap-tahap penelitian sedikit berbeda dari pembelajaran dalam kelas karena pembelajara dilakukan secara terpisah atau siswa berada di rumah masing-masing. Berdasarkan hasil penelitian, pada siklus I diperoleh rata-rata siswa yang aktif 52,25% dengan katagori cukup. Sedangkan pada siklus II diperoleh rata-rata siswa aktif 73,9 % dengan katagori tinggi. Jadi dari siklus I dan siklus II terjadi peningkatan keaktifan siswa 17,65%. Dengan demikian penelitian dapat disimpulkan bahwa media game edukasi quiziz dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran daring pada masa pencegahan penyebaran Covid-19 mata pelajaran Bahasa Indonesia.
{"title":"MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN DARING MELALUI MEDIA GAME EDUKASI QUIZIZ PADA MASA PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19","authors":"Maria Simanjuntak","doi":"10.34012/bip.v2i2.1729","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1729","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar dalam pembelajaran daring melalui media game edukasi quiziz. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitian siswa kelas XII IIS 4 SMA Negeri 1 Pancur Batu sebanyak 36 orang siswa. Penelitian ini dilaksanakan 2 siklus, masing-masing siklus 2 kali pertemuan. Setiap pertemuan terdisi dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Pelaksanaan tahap-tahap penelitian sedikit berbeda dari pembelajaran dalam kelas karena pembelajara dilakukan secara terpisah atau siswa berada di rumah masing-masing. Berdasarkan hasil penelitian, pada siklus I diperoleh rata-rata siswa yang aktif 52,25% dengan katagori cukup. Sedangkan pada siklus II diperoleh rata-rata siswa aktif 73,9 % dengan katagori tinggi. Jadi dari siklus I dan siklus II terjadi peningkatan keaktifan siswa 17,65%. Dengan demikian penelitian dapat disimpulkan bahwa media game edukasi quiziz dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran daring pada masa pencegahan penyebaran Covid-19 mata pelajaran Bahasa Indonesia.","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116953576","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak-Metode Pembelajaran adalahsuatu cara yang digunakan pendidikdalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran.Dalam penelitian ini, metode pembelajaran yang digunakan adalah metode pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games-Tournament) yang merupakan salah satu metode pembelajaran yang melibatkan peran siswa dan mengandung unsur permainan. Adapun tujuan penelitian ini adalah mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa SMA kelas X dengan menggunakan metode pembelajaran TGT terhadap kemampuan menggunakan kosakata HSK 3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode pembelajaran TGT yang diterapkan di kelas X MIA A memiliki rata-rata nilai 77.93, sedangkan kelas X MIA B yang menggunakan metode pembelajaran konvensional memiliki rata-rata nilai 64.66. Kata-kata kunci: metode Pembelajaran,TGT, prestasi belajar.
学习方法是学习过程中学习者达到学习目标的一种方式。在本研究中,使用的学习方法是一种TGT类型的合作学习方法,它是一种涉及学生角色和游戏元素的学习方法。此外,本研究的目的是了解X级高中生学习成绩的提高,他们使用TGT学习方法提高了他们使用HSK 3词汇的能力。研究结果表明,在X MIA A班应用的TGT学习方法平均成绩为77.93分,而使用传统学习方法的X MIA B平均成绩为64.66分。关键词:学习方法,TGT,学习成就。
{"title":"METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR BAHASA MANDARIN","authors":"Ivana Ivana","doi":"10.34012/bip.v2i2.1686","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1686","url":null,"abstract":"Abstrak-Metode Pembelajaran adalahsuatu cara yang digunakan pendidikdalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran.Dalam penelitian ini, metode pembelajaran yang digunakan adalah metode pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games-Tournament) yang merupakan salah satu metode pembelajaran yang melibatkan peran siswa dan mengandung unsur permainan. Adapun tujuan penelitian ini adalah mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa SMA kelas X dengan menggunakan metode pembelajaran TGT terhadap kemampuan menggunakan kosakata HSK 3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode pembelajaran TGT yang diterapkan di kelas X MIA A memiliki rata-rata nilai 77.93, sedangkan kelas X MIA B yang menggunakan metode pembelajaran konvensional memiliki rata-rata nilai 64.66. \u0000Kata-kata kunci: metode Pembelajaran,TGT, prestasi belajar.","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"381 5","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133941808","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The existence of Indonesian as an international language in the international arena cannot be doubted. There are several universities in Asia, Australia and mainland Europe that provide Indonesian language learning as one of the compulsory courses. One of the efforts to bring Indonesian to the international arena is through BIPA learning. The use of Indonesian in educational activities in Indonesia is regulated in Law no. 24 of 2009, especially Article 29 paragraph (1). This also applies to the BIPA teaching program in Indonesia. Therefore, foreign students studying or studying and even working in Indonesia, must be able to master the use of the Indonesian language. one way that foreign students can use Indonesian in their daily life is through the BIPA program. Previously, BIPA was used as an effort to internationalize the Indonesian language. So, in addition to being able to bring Indonesian as an international language, the BIPA program can also be used in efforts to internationalize universities in Indonesia, especially in the current era of globalization. The increase in BIPA students can be used to introduce Indonesian to other foreign students so that they are interested in learning it. Keywords: BIPA, internationalization, globalization, university
{"title":"PEMBELAJARAN BIPA (BAHASA INDONESIA PENUTUR ASING) DALAM UPAYA INTERNASIONALISASI UNIVERSITAS DI INDONESIA PADA ERA GLOBALISASI","authors":"Suwandy Tanwin","doi":"10.34012/bip.v2i2.1215","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1215","url":null,"abstract":"The existence of Indonesian as an international language in the international arena cannot be doubted. There are several universities in Asia, Australia and mainland Europe that provide Indonesian language learning as one of the compulsory courses. One of the efforts to bring Indonesian to the international arena is through BIPA learning. The use of Indonesian in educational activities in Indonesia is regulated in Law no. 24 of 2009, especially Article 29 paragraph (1). This also applies to the BIPA teaching program in Indonesia. Therefore, foreign students studying or studying and even working in Indonesia, must be able to master the use of the Indonesian language. one way that foreign students can use Indonesian in their daily life is through the BIPA program. Previously, BIPA was used as an effort to internationalize the Indonesian language. So, in addition to being able to bring Indonesian as an international language, the BIPA program can also be used in efforts to internationalize universities in Indonesia, especially in the current era of globalization. The increase in BIPA students can be used to introduce Indonesian to other foreign students so that they are interested in learning it. \u0000 Keywords: BIPA, internationalization, globalization, university","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131132983","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
20 Abstrak Kedudukan bahasa dan komunikasi pada dasarnya tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia sehari-hari. Dalam berkomunikasi antara penutur dan petutur bertujuan untuk memaparkan informasi yang ingin disampaikan. Informasi itu berupa pikiran, ide, perasaan ataupun emosi secara langsung. Pada kenyataannya bahasa itu selalu muncul ketika individu melakukan tindakan atau perbuatan. Menurut Chaer (2004:16), tindak tutur merupakan gejala individual bersifat psikologis dan keberlangsungannya ditentukan oleh kemampuan berbahasa si penutur dalam menghadapi situasi tertentu. Dalam tindak tutur lebih dilihat pada makna atau arti tindakan dalam tuturannya. Jenis dari penelitian ini adalah menganalisis beberapa cuitan atau meme yang ada di instagram dan mempunyai maksud tindak tutur lokusi, ilokusi, perlokusi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan data berupa cuitan atau meme di instagram. Pengumpulan data dengan menggunakan metode simak dan catat. Pertama, mencari cuitan atau meme yang ada di instagram, kemudian menganalisis maksud dari cuitan atau meme tersebut yang akan dikategorikan kedalam bentuk tindak tutur lokusi, ilokusi dan perlokusi. kata kunci: cuitan atau meme, lokusi, ilokusi dan perlokusi, tindak tutur
{"title":"ANALISIS TINDAK TUTUR LOKUSI, ILOKUSI, DAN PERLOKUSI DALAM CUITAN ATAU MEME DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM","authors":"Nanda Dwi Astri","doi":"10.34012/bip.v2i2.1187","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1187","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u000020 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000Abstrak \u0000Kedudukan bahasa dan komunikasi pada dasarnya tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia sehari-hari. Dalam berkomunikasi antara penutur dan petutur bertujuan untuk memaparkan informasi yang ingin disampaikan. Informasi itu berupa pikiran, ide, perasaan ataupun emosi secara langsung. Pada kenyataannya bahasa itu selalu muncul ketika individu melakukan tindakan atau perbuatan. Menurut Chaer (2004:16), tindak tutur merupakan gejala individual bersifat psikologis dan keberlangsungannya ditentukan oleh kemampuan berbahasa si penutur dalam menghadapi situasi tertentu. Dalam tindak tutur lebih dilihat pada makna atau arti tindakan dalam tuturannya. Jenis dari penelitian ini adalah menganalisis beberapa cuitan atau meme yang ada di instagram dan mempunyai maksud tindak tutur lokusi, ilokusi, perlokusi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan data berupa cuitan atau meme di instagram. Pengumpulan data dengan menggunakan metode simak dan catat. Pertama, mencari cuitan atau meme yang ada di instagram, kemudian menganalisis maksud dari cuitan atau meme tersebut yang akan dikategorikan kedalam bentuk tindak tutur lokusi, ilokusi dan perlokusi. \u0000kata kunci: cuitan atau meme, lokusi, ilokusi dan perlokusi, tindak tutur","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134221345","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak-Kompetensi dalam menyusun administrasi penilaian masih menjadi masalah yang senantiasa ditemukan di berbagai sekolah, tidak terkecuali SDN 116884 Sei Kebara Desa Torgamba Kec. Torgamba Kab. Labuhanbatu Selatan. Oleh karena itu, penelitian tindakan sekolah (PTS) ini ditujukan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru-guru di SDN 116884 Sei Kebara dalam menyusun administrasi penilaian melalui supervisi akademik. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan sekolah. Kegiatan dalam penelitian ini terdiri atas tahapan perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi.Teknik pengumpulan data menggunakan teknik obeservasi kelas dengan menggunakan alatpenilaian kemampuan guru (APKG). Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif komparatif. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan adanya peningkatan nilai pasca adanya tindakan yaitu 5 guru (45,46%) pada kategori baik sekali, 4 guru (36,36%) berada pada kategori baik dan 2 guru (18,18%) berada pada kategori cukup.Peneliti menyimpulkan bahwa peningkatan kompetensi guru-guru dalam menyusun administrasi penilaian dalam pembelajaran di SDN 116884 Sei Kebara Desa Torgamba, Kec. Torgamba Kab. Labuhanbatu Selatan sebesar 26,82%. Kata kunci: supervisi akademik, kompetensi pedagogik
{"title":"MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DALAM ADMINISTRASI PENILAIAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK DI SDN 116884 SEI KEBARA DESA","authors":"Suria Marpaung","doi":"10.34012/bip.v2i2.1296","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1296","url":null,"abstract":"Abstrak-Kompetensi dalam menyusun administrasi penilaian masih menjadi masalah yang senantiasa ditemukan di berbagai sekolah, tidak terkecuali SDN 116884 Sei Kebara Desa Torgamba Kec. Torgamba Kab. Labuhanbatu Selatan. Oleh karena itu, penelitian tindakan sekolah (PTS) ini ditujukan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru-guru di SDN 116884 Sei Kebara dalam menyusun administrasi penilaian melalui supervisi akademik. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan sekolah. Kegiatan dalam penelitian ini terdiri atas tahapan perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi.Teknik pengumpulan data menggunakan teknik obeservasi kelas dengan menggunakan alatpenilaian kemampuan guru (APKG). Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif komparatif. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan adanya peningkatan nilai pasca adanya tindakan yaitu 5 guru (45,46%) pada kategori baik sekali, 4 guru (36,36%) berada pada kategori baik dan 2 guru (18,18%) berada pada kategori cukup.Peneliti menyimpulkan bahwa peningkatan kompetensi guru-guru dalam menyusun administrasi penilaian dalam pembelajaran di SDN 116884 Sei Kebara Desa Torgamba, Kec. Torgamba Kab. Labuhanbatu Selatan sebesar 26,82%. \u0000Kata kunci: supervisi akademik, kompetensi pedagogik","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134529431","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sri Dinanta Ginting, W. Ningsih, Elnira Situmorang
ABSTRAK-Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk direvitalisasikan Legenda “Pawang Ternalem” menjadi bahan ajar. Revitalisasi dilakukan dengan cara menggambarkan secara sistematis, faktual, dan akurat dengan menggunakan kata-kata atau kalimat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan teknik simak bebas libat cakap. Data penelitian ini adalah data lisan berupa cerita rakyat legenda Pawang Ternalem. Sumber data dalam penelitian ini adalah masyarakat Karo. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif, yaitu: 1) reduksi, 2) penyajian data, dan 3) penarikan kesimpulan. Teknik validitas data yang digunakan triangulasi teori dan triangulasi sumber. Prosedur dalam penelitian ini, yaitu 1) perencanaan, 2) pelaksanaan, dan 3) peyusunan laporan. Hasil penelitian ini diketahui bentuk legenda “Pawang Ternalem” berasal dari suku Karo sebagai bahan ajar matapelajaran Bahasa Indonesia. Kata kunci: revitalisasi, legenda “Pawang Ternalem”
{"title":"REVITALISASI LEGENDA PAWANG TERNALEM SUKU KARO SEBAGAI BAHAN AJAR BAHASA INDONESIA","authors":"Sri Dinanta Ginting, W. Ningsih, Elnira Situmorang","doi":"10.34012/bip.v2i2.1483","DOIUrl":"https://doi.org/10.34012/bip.v2i2.1483","url":null,"abstract":"ABSTRAK-Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk direvitalisasikan Legenda “Pawang Ternalem” menjadi bahan ajar. Revitalisasi dilakukan dengan cara menggambarkan secara sistematis, faktual, dan akurat dengan menggunakan kata-kata atau kalimat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan teknik simak bebas libat cakap. Data penelitian ini adalah data lisan berupa cerita rakyat legenda Pawang Ternalem. Sumber data dalam penelitian ini adalah masyarakat Karo. Teknik analisis data menggunakan analisis interaktif, yaitu: 1) reduksi, 2) penyajian data, dan 3) penarikan kesimpulan. Teknik validitas data yang digunakan triangulasi teori dan triangulasi sumber. Prosedur dalam penelitian ini, yaitu 1) perencanaan, 2) pelaksanaan, dan 3) peyusunan laporan. Hasil penelitian ini diketahui bentuk legenda “Pawang Ternalem” berasal dari suku Karo sebagai bahan ajar matapelajaran Bahasa Indonesia. \u0000Kata kunci: revitalisasi, legenda “Pawang Ternalem”","PeriodicalId":355747,"journal":{"name":"Jurnal Bahasa Indonesia Prima (BIP)","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133959145","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}