首页 > 最新文献

Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat最新文献

英文 中文
BENCANA KRAKATAU 1883 DALAM TINJAUAN BUDAYA LOKAL BANTEN 1883年BANTEN当地文化评论中喀拉喀托灾难
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.9
Iim Imadudin, Heru Erwantoro
Bencana merupakan peristiwa yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Menurut kepercayaan masyarakat tradisional, bencana sering dipersepsikan sebagai datangnya masa peralihan. Dalam tradisi lisan dikisahkan bahwa keadaan politik, sosial, dan ekonomi yang tidak menentu berpengaruh terhadap kestabilan alam. Letusan Krakatau 1883 dianggap sebagai salah satu yang terbesar terjadi di bumi ini. Artikel ini akan meninjau bencana Krakatau 1883 dalam perspektif budaya lokal. Adapun metode yang digunakan adalah metode sejarah dengan teknik pengumpulan data menggunakan studi pustaka dan wawancara. Sejauh ini pengetahuan tentang bencana Krakatau 1883 lebih banyak diperoleh melalui sumber-sumber asing. Sumber-sumber lokal belum banyak tergali. Kajian tentang bencana Krakatau dalam perspektif budaya lokal masyarakat membantu memahami struktur ingatan kolektif dalam merespons bencana yang terjadi dan menjadikannya sebagai pengetahuan mitigasi bencana ke depan. 
灾难是一件与人类生活不可分割的事情。根据传统社会的信仰,灾难通常被认为是过渡时期。口头传统认为,不稳定的政治、社会和经济环境影响着自然的稳定。1883年喀拉喀火山爆发被认为是地球上最大的火山之一。本文将从当地文化角度探讨喀拉喀托1883年的灾难。使用的方法是利用库研究和访谈的数据收集技术的历史方法。到目前为止,关于喀拉喀托灾难的知识更多的来自外国来源。当地资源尚未开发。从当地文化的角度来研究喀拉喀托灾难,有助于理解对灾难的集体记忆结构,并将其作为未来的减灾知识。
{"title":"BENCANA KRAKATAU 1883 DALAM TINJAUAN BUDAYA LOKAL BANTEN","authors":"Iim Imadudin, Heru Erwantoro","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.9","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.9","url":null,"abstract":"Bencana merupakan peristiwa yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Menurut kepercayaan masyarakat tradisional, bencana sering dipersepsikan sebagai datangnya masa peralihan. Dalam tradisi lisan dikisahkan bahwa keadaan politik, sosial, dan ekonomi yang tidak menentu berpengaruh terhadap kestabilan alam. Letusan Krakatau 1883 dianggap sebagai salah satu yang terbesar terjadi di bumi ini. Artikel ini akan meninjau bencana Krakatau 1883 dalam perspektif budaya lokal. Adapun metode yang digunakan adalah metode sejarah dengan teknik pengumpulan data menggunakan studi pustaka dan wawancara. Sejauh ini pengetahuan tentang bencana Krakatau 1883 lebih banyak diperoleh melalui sumber-sumber asing. Sumber-sumber lokal belum banyak tergali. Kajian tentang bencana Krakatau dalam perspektif budaya lokal masyarakat membantu memahami struktur ingatan kolektif dalam merespons bencana yang terjadi dan menjadikannya sebagai pengetahuan mitigasi bencana ke depan.\u0000 ","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"70 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117180334","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
“NUBUAT” BENCANA DALAM SERAT SABDO PALON: Kajian Hermeneutika Filologis Terhadap Bait-Bait Tembang Pupuh Sinom Dalam Serat Sabdo Palon SABDO PALON纤维中的灾难“预言”:在PALON SABDO纤维中,用用锡箔纸代替用锡箔纸制成的解释学研究
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.24
Arif Budiman
Di akhir abad ke 20 dan awal abad 21 terdapat fakta bahwa bencana yang massif mulai dari gunung meletus, Tsunami Aceh tahun 2006 hingga isu megatrust yang telah dirilis tim riset ITB bekerjasama dengan BMKG adalah sederet fakta kebencanaan yang nyata. Terakhir, fakta bencana yang telah melanda satu tahun ini yaitu bencana Covid-19 bukan hanya menjadi bencana local tapi bencana ini telah menjadi bencana global. Para ahli bekerja keras menganalisa bencana atau wabahi ni. Ahli geologi melihat bencana ini dengan perspektifnya. WHO memandang bencana ini sebagai penyebaran varian virus corona yang dinamakan Covid-19. Penelitian ini berusaha menyajikan mitigasi bencana lewat kajian naskah kuno. Demi mendalami atau menggali kandungan naskah, penelitian ini menggunakan metode hermeneutika filologis.  Serat ini meramalkan bahwa tahun-tahun ini akan terjadi bencana, dan sebab bencana ini terjadi karena ulah manusia. Makna bencana yang tersurat dan tersirat di dalam Serat (kitab kuno) adalah khasanah baru yang perlu disajikan atau dikenalkan kepada generasi kita. Selain sebagai peringatan manusia, penelitian ini dapat dihadirkan sebagai pintu pembuka bagi penelitian-penepitian selanjutnya.
在20世纪末和21世纪初,有一个事实是,从2006年火山爆发到与BMKG合作的ITB研究小组发布的大规模灾难,是一系列真实的事实事实。最后,今年发生的灾难事实是,Covid-19不仅仅是一场局部灾难,而是一场全球性灾难。专家们正在努力分析这场灾难或风暴。地质学家们从他们的视角来看待这场灾难。世界卫生组织将这场灾难视为一种叫做Covid-19的日冕病毒变种的传播。本研究试图通过审查古代文献来缓解灾难。为了深入或挖掘文本内容,这项研究采用了语言学解释学的方法。这些纤维预言这些年来将发生灾难,其原因是人为的。在纤维中书写和隐含的灾难意义是需要向我们这一代人介绍或介绍的新事物。除了警告人类,这项研究可能是下一个研究的起点。
{"title":"“NUBUAT” BENCANA DALAM SERAT SABDO PALON: Kajian Hermeneutika Filologis Terhadap Bait-Bait Tembang Pupuh Sinom Dalam Serat Sabdo Palon","authors":"Arif Budiman","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.24","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.24","url":null,"abstract":"Di akhir abad ke 20 dan awal abad 21 terdapat fakta bahwa bencana yang massif mulai dari gunung meletus, Tsunami Aceh tahun 2006 hingga isu megatrust yang telah dirilis tim riset ITB bekerjasama dengan BMKG adalah sederet fakta kebencanaan yang nyata. Terakhir, fakta bencana yang telah melanda satu tahun ini yaitu bencana Covid-19 bukan hanya menjadi bencana local tapi bencana ini telah menjadi bencana global. Para ahli bekerja keras menganalisa bencana atau wabahi ni. Ahli geologi melihat bencana ini dengan perspektifnya. WHO memandang bencana ini sebagai penyebaran varian virus corona yang dinamakan Covid-19. Penelitian ini berusaha menyajikan mitigasi bencana lewat kajian naskah kuno. Demi mendalami atau menggali kandungan naskah, penelitian ini menggunakan metode hermeneutika filologis.  Serat ini meramalkan bahwa tahun-tahun ini akan terjadi bencana, dan sebab bencana ini terjadi karena ulah manusia. Makna bencana yang tersurat dan tersirat di dalam Serat (kitab kuno) adalah khasanah baru yang perlu disajikan atau dikenalkan kepada generasi kita. Selain sebagai peringatan manusia, penelitian ini dapat dihadirkan sebagai pintu pembuka bagi penelitian-penepitian selanjutnya.","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117013124","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
JEJAK-JEJAK BENCANA SOSIAL PADA PROSES KONVERSI RELIGI-POLITIK MASA KLASIK AWAL (ABAD 5-7) DI ASIA TENGGARA 东南亚古典政治信仰(5-7世纪)转变的社会灾难的痕迹
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.18
Nainunis Aulia Izza
Proses konversi religi dan politik pernah terjadi di Asia Tenggara masa klasik awal. Peristiwa ini berlangsung sekitar kurun abad ke-5 sampai dengan ke-7 Masehi, ketika Agama Hindu-Buddha mulai menggantikan Agama Weda. Adanya indikasi proses konversi religi dan politik pada kurun waktu yang hampir bersamaan memunculkan masalah mengenai faktor-faktor yang melatarinya serta cara-cara konversi yang dilakukan. Tulisan ini merupakan hasil kajian yang dilakukan melalui studi kepustakaan terhadap berbagai hasil penelitian yang membahas tentang bukti-bukti proses konversi religi dan politik. Wilayah-wilayah yang dibahas pada tulisan ini antara lain adalah Jawa, Kalimantan, Sumatra, dan Daratan Utama Asia Tenggara. Hasilnya, berdasarkan data-data arkeologis dan epigrafis menunjukkan faktor pendorongnya adalah religi dan ekonomi. Faktor religi dapat dikaitkan dengan perkembangan Agama Hindu-Buddha di India yang mengantikan Agama Weda. Agama Hindu-Buddha mendorong munculnya penguasa-penguasa baru. Penguasa-penguasa baru tersebut merasa berhak menaklukkan berbagai wilayah yang sebelumnya dikuasai pemimpin yang menganut Weda. Dorongan penaklukan diperkuat dengan faktor ekonomi, yaitu usaha merebut berbagai pusat dagang dan sumber komoditi dagang yang selanjutnya menjadi dasar terjadi konflik. Pola penalukan yang didasarkan data arkeologi dan epigrafi pada berbagai wilayah di Asia Tenggara menunjukkan pola yang hampir sama. Misi untuk mengubah aspek religi dan ambisi ekonomi memunculkan bencana sosial berupa perang dan penghancuran.
宗教和政治皈依的过程发生在早期古典时期的东南亚。这件事发生在公元5世纪到7世纪之间,当时印度教开始取代吠陀教。有迹象表明,宗教和政治皈依的过程几乎同时发生,对其背后的因素以及其背后的转变方式提出了问题。这篇文章是通过对各种研究论文的研究得出的,这些研究都是关于宗教和政治皈依过程的证据。本文中讨论的地区包括爪哇、加里曼丹、苏门答腊和东南亚大陆。因此,根据考古和表观数据,其驱动力是宗教和经济。宗教因素可能与印度佛教的发展有关,佛教取代了吠陀宗教。印度教导致了新的统治者的出现。这些新统治者认为他们有权利征服以前属于吠陀领袖的领土。经济因素加剧了征服的动力,即夺取贸易中心和贸易商品资源,而这些中心是冲突的基础。根据考古数据和东南亚不同地区的铭刻编制模式显示出类似的模式。改变宗教方面和经济野心的使命导致了战争和毁灭的社会灾难。
{"title":"JEJAK-JEJAK BENCANA SOSIAL PADA PROSES KONVERSI RELIGI-POLITIK MASA KLASIK AWAL (ABAD 5-7) DI ASIA TENGGARA","authors":"Nainunis Aulia Izza","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.18","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.18","url":null,"abstract":"Proses konversi religi dan politik pernah terjadi di Asia Tenggara masa klasik awal. Peristiwa ini berlangsung sekitar kurun abad ke-5 sampai dengan ke-7 Masehi, ketika Agama Hindu-Buddha mulai menggantikan Agama Weda. Adanya indikasi proses konversi religi dan politik pada kurun waktu yang hampir bersamaan memunculkan masalah mengenai faktor-faktor yang melatarinya serta cara-cara konversi yang dilakukan. Tulisan ini merupakan hasil kajian yang dilakukan melalui studi kepustakaan terhadap berbagai hasil penelitian yang membahas tentang bukti-bukti proses konversi religi dan politik. Wilayah-wilayah yang dibahas pada tulisan ini antara lain adalah Jawa, Kalimantan, Sumatra, dan Daratan Utama Asia Tenggara. Hasilnya, berdasarkan data-data arkeologis dan epigrafis menunjukkan faktor pendorongnya adalah religi dan ekonomi. Faktor religi dapat dikaitkan dengan perkembangan Agama Hindu-Buddha di India yang mengantikan Agama Weda. Agama Hindu-Buddha mendorong munculnya penguasa-penguasa baru. Penguasa-penguasa baru tersebut merasa berhak menaklukkan berbagai wilayah yang sebelumnya dikuasai pemimpin yang menganut Weda. Dorongan penaklukan diperkuat dengan faktor ekonomi, yaitu usaha merebut berbagai pusat dagang dan sumber komoditi dagang yang selanjutnya menjadi dasar terjadi konflik. Pola penalukan yang didasarkan data arkeologi dan epigrafi pada berbagai wilayah di Asia Tenggara menunjukkan pola yang hampir sama. Misi untuk mengubah aspek religi dan ambisi ekonomi memunculkan bencana sosial berupa perang dan penghancuran.","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115762424","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
LEKSIKON-LEKSIKON DARI SARS-COV SAMPAI DENGAN COVID-19 SEBAGAI PENANDA SUATU PERISTIWA SEJARAH 从SARS-COV到COVID-19的词典作为一个历史事件的符号
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.35
Sariah
Setiap peristiwa melahirkan leksikon atau diksi yang menjadi indikator utama dalam peristiwa sejarah, misal wabah cacar melahirkan varian istilah dari penyakit tersebut, seperti cacar, cacar air, cacar api, cacar alas, dan sebagainya. Masa pandemi Covid-19  juga melahirkan leksikon yang menjadi karakteristik masa pandemi Covid-19. Pandemi ini dengan segala persoalannya melahirkan leksikon yang menarik untuk disimak. Tulisan ini mengangkat leksikon masa pandemi Covid-19. Masalah yang menjadi fokus tulisan ini adalah bagaimana leksikon-leksikon diungkap dengan semua variannya pada masa pandemi ini. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk memaparkan leksikon dalam masa pandemi dengan menggunakan teori (Kridalaksana, 2009b) dan (Verhaar, 2001) mengenai morfologi. Data diunduh dari media daring yang memiliki leksikon seputar Covid-19, yaitu Budi, 2020 dan  Pasys, 2020 Temuannya adalah leksikon masa pandemi Covid-19 dinyatakan dalam leksem primer  (LP) sebesar 33,3%, leksem skunder (LS) sebesar 52,4%, dan singkatan sebesar 14,3%. Leksikon tersebut merupakan leksikon yang khas yang muncul akibat mewabahnya Covid-19. Leksikon masker, Covid-19, karantina wilayah, kenormalan baru, zona merah, bekerja dari rumah (BDR), dan PSBB adalah leksikon yang sangat dikenal oleh penutur bahasa Indonesia pada masa pandemi Covid-19. Selain itu, leksikon tersebut dikaitkan dengan penanda suatu peristiwa sejarah dalam hal ini Covid-19, seperti peristiwa sejarah yang terjadi pada wabah cacar, kolera, kuning yang memiliki kekhasan leksikon yang digunakan
每一次事件产生的词汇或措辞都是历史事件的主要指标,例如天花、水痘、水痘、基地痘等疾病的变种。Covid-19大流行还产生了代表Covid-19大流行的词汇。这种全球性的大流行产生了一种有趣的词典。这篇文章概括了Covid-19大流行的词汇。这篇文章的重点问题是词汇如何与这些大流行时期的所有变化相匹配。本研究采用描述性的方法,用理论(kridacion, 2009b)和(Verhaar, 2001)关于形态学的描述来阐述大流行时期的词汇。根据与之相关的在线媒体下载的数据,即Budi, 2020和Pasys, 2020年的数据显示,Covid-19大流行词典(LP)为33.3%,lesem skunder (LS)为52.4%,缩写为14.3%。这些词典是由Covid-19的流行所产生的典型词汇。面膜词典,Covid-19,区域检疫,新指令,红色区域,在家工作(BDR),和PSBB是众所周知的词典作者在Covid-19大流行。此外,词典与Covid-19的历史事件联系在一起,比如天花、霍乱和黄疸所使用的词汇的典型历史事件
{"title":"LEKSIKON-LEKSIKON DARI SARS-COV SAMPAI DENGAN COVID-19 SEBAGAI PENANDA SUATU PERISTIWA SEJARAH","authors":"Sariah","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.35","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.35","url":null,"abstract":"Setiap peristiwa melahirkan leksikon atau diksi yang menjadi indikator utama dalam peristiwa sejarah, misal wabah cacar melahirkan varian istilah dari penyakit tersebut, seperti cacar, cacar air, cacar api, cacar alas, dan sebagainya. Masa pandemi Covid-19  juga melahirkan leksikon yang menjadi karakteristik masa pandemi Covid-19. Pandemi ini dengan segala persoalannya melahirkan leksikon yang menarik untuk disimak. Tulisan ini mengangkat leksikon masa pandemi Covid-19. Masalah yang menjadi fokus tulisan ini adalah bagaimana leksikon-leksikon diungkap dengan semua variannya pada masa pandemi ini. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk memaparkan leksikon dalam masa pandemi dengan menggunakan teori (Kridalaksana, 2009b) dan (Verhaar, 2001) mengenai morfologi. Data diunduh dari media daring yang memiliki leksikon seputar Covid-19, yaitu Budi, 2020 dan  Pasys, 2020 Temuannya adalah leksikon masa pandemi Covid-19 dinyatakan dalam leksem primer  (LP) sebesar 33,3%, leksem skunder (LS) sebesar 52,4%, dan singkatan sebesar 14,3%. Leksikon tersebut merupakan leksikon yang khas yang muncul akibat mewabahnya Covid-19. Leksikon masker, Covid-19, karantina wilayah, kenormalan baru, zona merah, bekerja dari rumah (BDR), dan PSBB adalah leksikon yang sangat dikenal oleh penutur bahasa Indonesia pada masa pandemi Covid-19. Selain itu, leksikon tersebut dikaitkan dengan penanda suatu peristiwa sejarah dalam hal ini Covid-19, seperti peristiwa sejarah yang terjadi pada wabah cacar, kolera, kuning yang memiliki kekhasan leksikon yang digunakan","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"135 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115777701","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
JEJAK KARANTINA PENYAKIT MENULAR DI JAKARTA 1667-2020
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.12
Candrian Attahiyyat
Sesuatu yang mungkin kebetulan saja bahwa setiap pergantian abad ditandai dengan adanya penyakit menular (wabah).  Bertambah abad bertambah pula skala penularannya.  Pada abad ke-17 hingga 19 di Jakarta terjangkit  endemi Lepra yang peningkatan jumlah terinfeksinya tidak terlalu cepat dan jangkauannya tidak terlalu luas, namun pada abad ke-20 terjadi epidemi Leptospirosis yang jumlah peningkatan terinfeksi cukup cepat dan luas.  Pada abad ke-21 terjadi penyakit yang ekskalasi terinfesinya lebih dahsyat dari wabah sebelumnya, wabah  tersebut adalah Covid-19 yang oleh Badan Kesehatan Dunia ditetapkan  berstatus pandemi karena gerakan penularannya sangat cepat dan jangkauan walayahnya global.  Riwayat petaka dalam kehidupan manusia ini meninggalkan jejak bukti, salah satunya adalah karantina. Sisa Karantina penyakit menular masih bisa dilihat di Pulau Kuiper, Pulau Onrust dan Pulau Furmerend (Kepulauan Seribu). Khusus Pulau Furmerend, jejaknya belum diperlihatkan karena belum dilakukan ekskavasi. Kelak yang juga akan menjadi bukti sejarah adalah Wisma Atlet Kemayoran karena dewasa ini sedang digunakan untuk karantina Covid-19. Upaya pelestarian sisa karantina sebagai bukti sejarah sudah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tetapi perlu ditingkatkan.
每一个世纪初都以传染病为特征,这可能只是一个巧合。它的感染率持续了几个世纪。在17 - 19世纪,雅加达感染了麻风病,感染率相对较低,影响范围也相对较小,但在20世纪,leptospisis的流行是迅速和广泛的。21世纪发生了一种疾病,其感染程度比以往任何时候都要严重,那就是Covid-19这一人类历史上的灾难性事件留下了证据,其中之一就是隔离。在科伊珀岛、昂拉斯特岛和福门德岛(1000个岛屿)仍然可以看到剩余的传染病隔离。特别的弗马加德岛,由于没有进行挖掘,所以没有留下任何痕迹。今天,这里被用作科维-19检疫。由于雅加达DKI省政府已经对其进行了历史保护工作,但需要加强。
{"title":"JEJAK KARANTINA PENYAKIT MENULAR DI JAKARTA 1667-2020","authors":"Candrian Attahiyyat","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.12","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.12","url":null,"abstract":"Sesuatu yang mungkin kebetulan saja bahwa setiap pergantian abad ditandai dengan adanya penyakit menular (wabah).  Bertambah abad bertambah pula skala penularannya.  Pada abad ke-17 hingga 19 di Jakarta terjangkit  endemi Lepra yang peningkatan jumlah terinfeksinya tidak terlalu cepat dan jangkauannya tidak terlalu luas, namun pada abad ke-20 terjadi epidemi Leptospirosis yang jumlah peningkatan terinfeksi cukup cepat dan luas.  Pada abad ke-21 terjadi penyakit yang ekskalasi terinfesinya lebih dahsyat dari wabah sebelumnya, wabah  tersebut adalah Covid-19 yang oleh Badan Kesehatan Dunia ditetapkan  berstatus pandemi karena gerakan penularannya sangat cepat dan jangkauan walayahnya global.  Riwayat petaka dalam kehidupan manusia ini meninggalkan jejak bukti, salah satunya adalah karantina. Sisa Karantina penyakit menular masih bisa dilihat di Pulau Kuiper, Pulau Onrust dan Pulau Furmerend (Kepulauan Seribu). Khusus Pulau Furmerend, jejaknya belum diperlihatkan karena belum dilakukan ekskavasi. Kelak yang juga akan menjadi bukti sejarah adalah Wisma Atlet Kemayoran karena dewasa ini sedang digunakan untuk karantina Covid-19. Upaya pelestarian sisa karantina sebagai bukti sejarah sudah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tetapi perlu ditingkatkan.","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"66 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132431359","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
LANSKAP HUNIAN KALA PLESTOSEN – AWAL HOLOSEN KAWASAN GUNUNG SEWU: PENGARUH LINGKUNGAN ALAM DALAM BERTAHAN HIDUP 普雷斯特森卡拉住宅景观——谢武山地区的新全息图:自然环境对生存的影响
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.6
Indah Asikin Nurani
Kawasan Gunung Sewu menunjukkan adanya pola okupasi tertentu pada kurun waktu sejak Kala Plestosen hingga Awal Holosen. Pola okupasi manusia di kawasan Gunung Sewu baik hunian tempat tinggal maupun sebaran lokasi beraktivitas lainnya memberikan petunjuk utama adanya aktivitas manusia. Pengembangan teknologi sangat dipengaruhi ketersediaan sumber daya alam sekitarnya, terutama bahan baku (batu, cangkang kerang, tulang). Oleh karena itu, hubungan antara manusia dengan lokasi keberadaan sumber daya bahan baku menjadi petunjuk yang penting sebagai tempat beraktivitas manusia. Tulisan ini akan mengungkap adanya perubahan alam yang signifikan antara alam kala Plestosen dengan mengembangkan teknologi paleolitik dengan alam Kala Holosen yang mengembangkan teknologi mesolitik – neolitik. Hubungan antara okupasi, teknologi, dan lingkungan alam akan dikaji melalui pendekatan lanskap arkeologi dan sistem setting. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah bentuk lahan dengan ketersediaan bahan baku dan sumber makanan menunjukkan adanya pola keruangan manusia dalam mempertahankan hidup.
从Plestosen到Holosen的早期,Sewu山地显示了一定的闭关模式。人类在Sewu山区的占领模式和其他活动场所的扩展提供了人类活动的主要迹象。技术发展影响着周围自然资源的可用性,特别是原材料(岩石、贝壳、骨头)。因此,人类与原材料位置的关系是人类活动的重要标志。这篇文章将揭示Plestosen回归自然的重大变化,它将通过发展旧石器技术和发展中皮质技术——新熔解技术的全息自然,从而揭示更新性本质的变化。占领、技术和自然环境之间的联系将通过考古景观和设置系统的方法进行研究。可以得出的结论是,原材料和食品资源的土地形式表明了一种人类生存模式。
{"title":"LANSKAP HUNIAN KALA PLESTOSEN – AWAL HOLOSEN KAWASAN GUNUNG SEWU: PENGARUH LINGKUNGAN ALAM DALAM BERTAHAN HIDUP","authors":"Indah Asikin Nurani","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.6","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.6","url":null,"abstract":"Kawasan Gunung Sewu menunjukkan adanya pola okupasi tertentu pada kurun waktu sejak Kala Plestosen hingga Awal Holosen. Pola okupasi manusia di kawasan Gunung Sewu baik hunian tempat tinggal maupun sebaran lokasi beraktivitas lainnya memberikan petunjuk utama adanya aktivitas manusia. Pengembangan teknologi sangat dipengaruhi ketersediaan sumber daya alam sekitarnya, terutama bahan baku (batu, cangkang kerang, tulang). Oleh karena itu, hubungan antara manusia dengan lokasi keberadaan sumber daya bahan baku menjadi petunjuk yang penting sebagai tempat beraktivitas manusia. Tulisan ini akan mengungkap adanya perubahan alam yang signifikan antara alam kala Plestosen dengan mengembangkan teknologi paleolitik dengan alam Kala Holosen yang mengembangkan teknologi mesolitik – neolitik. Hubungan antara okupasi, teknologi, dan lingkungan alam akan dikaji melalui pendekatan lanskap arkeologi dan sistem setting. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah bentuk lahan dengan ketersediaan bahan baku dan sumber makanan menunjukkan adanya pola keruangan manusia dalam mempertahankan hidup.","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124909083","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
BENCANA DAN INTEGRASI MASYARAKAT: SUATU KAJIAN TENTANG BAHAYA SERAM TAHUN 1899 DAN KAITANNYA DENGAN HUBUNGAN PELA AMAHAI DAN IHAMAHU
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.23
Samuel Michael Wattimury
Latar belakang penelitian ini adalah untuk mengeksplor bencana bahaya Seram tahun 1899 dilihat dari lintasan sejarah bencana gempa bumi dan tsunami dikepulauan Maluku, sebagai tempat bertemunya lempeng Samudera Indo-Australia dengan lempeng Benua Eurasia. Dampak dari bencana bahaya Seram tahun 1899 adalah terjadinya integrasi masyarakat yaitu terbentuknya pela antara Negeri Amahai dipulau Seram dan Negeri Ihamahu dipulau Saparua. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kepustakaan, observasi, wawancara. Teknik analisis data menggunakan triangulasi terhadap data, teori dan metodologi. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukannya fakta bahwa terjadinya integrasi dalam kehidupan masyarakat (hubungan pela Amahai dan Ihamahu), akibat bencana gempa bumi dan tsunami (bahaya Seram). Kesimpulan penelitian ini adalah adanya pelajaran penting yang dapat diambil dari bencana bahaya Seram (mitigasi, evakuasi, dll) dan juga hubungan pela akibat bencana ini masih terpelihara hingga sekarang. 
1899年可怕灾难的后果是,位于萨帕鲁岛的阿马海族和伊哈马岛之间的社区融合。研究方法是一种带有描述性方法的定性方法。所使用的数据收集技术是文学、观察、采访。利用数据、理论和方法论对数据进行三角分析的技术。这项研究的结果是,地震和海啸灾难将使人们的生活(比拉马海和伊霍马海的关系)融合在一起。结论是,从可怕的灾难(缓解、疏散等)和灾难相关关系中可以学到重要的一课。
{"title":"BENCANA DAN INTEGRASI MASYARAKAT: SUATU KAJIAN TENTANG BAHAYA SERAM TAHUN 1899 DAN KAITANNYA DENGAN HUBUNGAN PELA AMAHAI DAN IHAMAHU","authors":"Samuel Michael Wattimury","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.23","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.23","url":null,"abstract":"Latar belakang penelitian ini adalah untuk mengeksplor bencana bahaya Seram tahun 1899 dilihat dari lintasan sejarah bencana gempa bumi dan tsunami dikepulauan Maluku, sebagai tempat bertemunya lempeng Samudera Indo-Australia dengan lempeng Benua Eurasia. Dampak dari bencana bahaya Seram tahun 1899 adalah terjadinya integrasi masyarakat yaitu terbentuknya pela antara Negeri Amahai dipulau Seram dan Negeri Ihamahu dipulau Saparua. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kepustakaan, observasi, wawancara. Teknik analisis data menggunakan triangulasi terhadap data, teori dan metodologi. Hasil dari penelitian ini adalah ditemukannya fakta bahwa terjadinya integrasi dalam kehidupan masyarakat (hubungan pela Amahai dan Ihamahu), akibat bencana gempa bumi dan tsunami (bahaya Seram). Kesimpulan penelitian ini adalah adanya pelajaran penting yang dapat diambil dari bencana bahaya Seram (mitigasi, evakuasi, dll) dan juga hubungan pela akibat bencana ini masih terpelihara hingga sekarang.\u0000 ","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129055720","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
STRATEGI ADAPTASI DARI KEBENCANAAN STUDI KASUS STRUKTUR DAN LINGKUNGAN SITUS GUNUNG PADANG 《南迦南环境环境》改编策略研究了原始山的结构和环境环境
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.27
Lutfi Yondri
Punden Berundak Gunung Padang sampai sekarang dapat dicatat sebagai salah satu struktur yang di bangun oleh masyarakat prasejarah untuk kepentingan pengagungan arwah leluhur di satu tinggian yang kemudian disebut sebagai Gunung Padang. Salah satu aspek yang belum banyak dibahas hingga kini adalah bagaimana kerawanan struktur dan lingkungannya yang sejak dulu berada di jalur sesar akif Cimandiri dan Cikondang, serta berada di lokasi yang rawan longsor. Tulisan ini bertujuan mengeksplorasi tentang potensi dan rekam jejak ancaman kerusakan yang terjadi pada masa lalu hingga kini, dan bagaimana masyarakat pendiri struktur punden berundak Gunung Padang dalam mengantisipasinya pada masa lalu Untuk membahas hal tersebut dicoba amati pola susun batuan pembentuk struktur punden dan pengamatan berbagai elemen yang merupakan bentukan baru di sekitar lereng yang kemudain dikaitkan dengan catatan kebencanaan yang diperoleh dari sumber literatut. Dari hail kajian dapat disimpulkan bahwa masyarakat yang membangun punden berundak tersebut telah arif dan pandai menyusun balok-balok batu pembentuk struktur tersebut yang antisipatif terhadap keadaan lingkungannya pada masa lalu.
到目前为止,巴东脊还可以被记录为史前社会为了美化当时被称为巴东山的祖先的神灵而建造的建筑之一。到目前为止还没有被广泛讨论过的一个方面是,它的结构和环境在很久以前就处于剖宫颈和ciamandiri通道和Cikondang的位置上,以及容易发生山体滑坡。本文旨在探索的潜力和威胁记录过去发生的损伤,直到现在,结构和社会如何建立punden阶梯式山牧场在预料中讨论这些事情的过去尝试观察双层模式形成的岩石punden结构和观察各种各样的元素是新形式的山坡附近的小货车与kebencanaan记录literatut来源。从梯子上的研究可以得出结论,建造阶梯式建筑的社会对其过去的环境状况有一种预测,其结构梁的结构是明智和聪明的。
{"title":"STRATEGI ADAPTASI DARI KEBENCANAAN STUDI KASUS STRUKTUR DAN LINGKUNGAN SITUS GUNUNG PADANG","authors":"Lutfi Yondri","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.27","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.27","url":null,"abstract":"Punden Berundak Gunung Padang sampai sekarang dapat dicatat sebagai salah satu struktur yang di bangun oleh masyarakat prasejarah untuk kepentingan pengagungan arwah leluhur di satu tinggian yang kemudian disebut sebagai Gunung Padang. Salah satu aspek yang belum banyak dibahas hingga kini adalah bagaimana kerawanan struktur dan lingkungannya yang sejak dulu berada di jalur sesar akif Cimandiri dan Cikondang, serta berada di lokasi yang rawan longsor. Tulisan ini bertujuan mengeksplorasi tentang potensi dan rekam jejak ancaman kerusakan yang terjadi pada masa lalu hingga kini, dan bagaimana masyarakat pendiri struktur punden berundak Gunung Padang dalam mengantisipasinya pada masa lalu Untuk membahas hal tersebut dicoba amati pola susun batuan pembentuk struktur punden dan pengamatan berbagai elemen yang merupakan bentukan baru di sekitar lereng yang kemudain dikaitkan dengan catatan kebencanaan yang diperoleh dari sumber literatut. Dari hail kajian dapat disimpulkan bahwa masyarakat yang membangun punden berundak tersebut telah arif dan pandai menyusun balok-balok batu pembentuk struktur tersebut yang antisipatif terhadap keadaan lingkungannya pada masa lalu.","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131455303","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
BENCANA DI BATAVIA DAN PEMINDAHAN PUSAT PEMERINTAHAN PADA MASA KOLONIAL BELANDA
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.14
Iwan Hermawan
Sebagai Pusat Pemerintahan pada masa kolonial Belanda, Batavia tidak terbebas dari ancaman bencana, baik bencana alam berupa banjir maupun bencana non alam seperti perang dan wabah. Kondisi ini mendorong digulirkannya wacana pemindahan pusat pemerintahan ke daerah yang dianggap lebih aman dan sehat. Tulisan ini bermaksud menguraikan ancaman bencana sebagai salah satu faktor pendorong pemindahan pusat pemerintahan pada masa Kolonial Belanda. Penulisan menggunakan metode deskriptif analisis. Ketika Daendels datang ke datang ke Pulau Jawa dan menjabat sebagai Gubernur Jenderal Hindia Belanda, salah satu tugasnya adalah memindahkan pusat pemerintahan dari Batavia ke daerah yang lebih aman dan sehat. Daendels memilih Weltevreden sebagai tempat untuk membangun pusat pemerintahannya. Pada akhir abad ke-19 kondisi Batavia yang tidak sehat menjadi alasan untuk pemindahan pusat pemerintahan ke daerah yang lebih sehat namun tidak jauh dari pusat pemerintahan saat itu, Bandung dipilih menjadi pusat pemerintahan pengganti Batavia dengan alasan lebih sehat dan aman. Kondisi ini menunjukkan bahwa bencana menjadi salah satu faktor pendorong pemindahan pusat pemerintahan.
作为荷兰殖民时期的政府中心,巴达维亚并没有遭受自然灾害的威胁,无论是洪水还是战争和瘟疫等非自然灾害。这种情况促使将政府权力转移到被认为更安全、更健康的地区。这篇文章将灾难威胁描述为荷兰殖民时期政府转移的一个驱动力。书写使用描述性分析的方法。当达恩德尔斯来到爪哇岛,担任荷兰东印度群岛的总督时,他的任务之一是将政府所在地从巴达维亚转移到更安全、更健康的地区。Daendels选择Weltevreden作为他的政府中心的所在地。19世纪末,巴达维亚的不健康状况为将政府中心转移到更健康但离当时的政府中心不远的地方提供了理由,万隆被选为巴达维亚更健康、更安全的替代中心。这些情况表明,灾难是政府转移的驱动力之一。
{"title":"BENCANA DI BATAVIA DAN PEMINDAHAN PUSAT PEMERINTAHAN PADA MASA KOLONIAL BELANDA","authors":"Iwan Hermawan","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.14","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.14","url":null,"abstract":"Sebagai Pusat Pemerintahan pada masa kolonial Belanda, Batavia tidak terbebas dari ancaman bencana, baik bencana alam berupa banjir maupun bencana non alam seperti perang dan wabah. Kondisi ini mendorong digulirkannya wacana pemindahan pusat pemerintahan ke daerah yang dianggap lebih aman dan sehat. Tulisan ini bermaksud menguraikan ancaman bencana sebagai salah satu faktor pendorong pemindahan pusat pemerintahan pada masa Kolonial Belanda. Penulisan menggunakan metode deskriptif analisis. Ketika Daendels datang ke datang ke Pulau Jawa dan menjabat sebagai Gubernur Jenderal Hindia Belanda, salah satu tugasnya adalah memindahkan pusat pemerintahan dari Batavia ke daerah yang lebih aman dan sehat. Daendels memilih Weltevreden sebagai tempat untuk membangun pusat pemerintahannya. Pada akhir abad ke-19 kondisi Batavia yang tidak sehat menjadi alasan untuk pemindahan pusat pemerintahan ke daerah yang lebih sehat namun tidak jauh dari pusat pemerintahan saat itu, Bandung dipilih menjadi pusat pemerintahan pengganti Batavia dengan alasan lebih sehat dan aman. Kondisi ini menunjukkan bahwa bencana menjadi salah satu faktor pendorong pemindahan pusat pemerintahan.","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123939244","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
BENCANA DALAM SEJARAH 历史上的灾难
Pub Date : 2021-10-30 DOI: 10.24164/prosiding.v4i1.13
Susanto Zuhdi
Bencana menjadi tidak terpisahkan dari kehidupan manusia dalam lintasan sejarah, terlebih dalam kaitannya dengan adaptasi yang dilakukan terhadap perubahan alam. Makalah ini membahas bencana alam yang berdampak pada kehidupan manusia, khususnya masyarakat Hindia Belanda pada masa kolonial. Pertanyaan diajukan untuk mengetahui secara partikular mengenai dampak bencana, seperti erupsi gunung, pandemi, dan perubahan ilkim, terhadap kehidupan di tanah jajahan. Termasuk juga bagaimana pemerintah kolonial menanganinya. Lebih jauh lagi, makalah ini turut menggali makna dari peristiwa di masa lampau bagi kondisi saat ini dan yang akan datang. Metode yang digunakan dalam makalah ini adalah metode sejarah, yang memungkinkan makalah ini disusun berdasarkan arsip dan dokumen sezaman yang ditemukan, ditelaah, dan diinterpretasi.                           
灾难在历史轨迹上与人类的生活是不可分割的,尤其是对自然变化的适应。这篇论文讨论了影响人类生活的自然灾害,特别是殖民时期的荷兰印度社会。人们提出了一些问题,以部分了解诸如火山爆发、大流行和外来生命变化等灾难性影响。它还包括殖民政府处理此事的方式。此外,它还为当前和未来的情况挖掘了过去事件的意义。本文使用的方法是一种历史方法,使它能够根据发现、研究和口译的当代文件和文件来组织。
{"title":"BENCANA DALAM SEJARAH","authors":"Susanto Zuhdi","doi":"10.24164/prosiding.v4i1.13","DOIUrl":"https://doi.org/10.24164/prosiding.v4i1.13","url":null,"abstract":"Bencana menjadi tidak terpisahkan dari kehidupan manusia dalam lintasan sejarah, terlebih dalam kaitannya dengan adaptasi yang dilakukan terhadap perubahan alam. Makalah ini membahas bencana alam yang berdampak pada kehidupan manusia, khususnya masyarakat Hindia Belanda pada masa kolonial. Pertanyaan diajukan untuk mengetahui secara partikular mengenai dampak bencana, seperti erupsi gunung, pandemi, dan perubahan ilkim, terhadap kehidupan di tanah jajahan. Termasuk juga bagaimana pemerintah kolonial menanganinya. Lebih jauh lagi, makalah ini turut menggali makna dari peristiwa di masa lampau bagi kondisi saat ini dan yang akan datang. Metode yang digunakan dalam makalah ini adalah metode sejarah, yang memungkinkan makalah ini disusun berdasarkan arsip dan dokumen sezaman yang ditemukan, ditelaah, dan diinterpretasi.                           ","PeriodicalId":413787,"journal":{"name":"Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129180230","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Prosiding Balai Arkeologi Jawa Barat
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1