Gerakan Legalisasi Ganja Medis masih dilakukan di Indonesia "Strategi Gerakan Lingkar Ganja Nusantara dalam Memperjuangkan Legalisasi Ganja di Indonesia". Gerakan Lingkar Ganja Nusantara (LGN) adalah kelompok pertama yang percaya bahwa Ganja memiliki manfaat yang begitu besar bagi keberlangsungan hidup masyarakat Indonesia. Gerakan LGN diawali oleh diskusi para mahasiswa yang mencoba menggali lebih dalam manfaat serta keberadaan tanaman Ganja di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yakni penelitian yang menyajikan suatu gambaran yang terperinci tentang satu situasi khusus, setting sosial, atau hubungan sosial. Bukan hanya itu saja dalam penelitian ini juga sedikit disisipkan dengan menggunakan metode berbasis penelitian kajian pustaka atau studi kepustakaan yaitu di dalamnya berisi tentang teori teori yang relevan dengan masalah masalah penelitian Lingkar Ganja Nusantara terbentuk dari diskusi diskusi para pemuda yang berstatus mahasiswa yang mencari tahu tentang manfaatnya tanaman Ganja, tiga tahun berjalan gerakan sosial LGN ini hanya menyuarakan Legalisasi Ganja Medis, setelah melewati masa masa awal tahun , LGN ingin membuat gerakan yang bukan sekedar kampanye atau edukasi pada akhirnya LGN mendirikan badan penelitiannya yang bernama Yayasan Sativa Nusantara Ternyata Gerakan Lingkar Ganja Nusantara ini fokus kepada kebermanfaatan yang dimiliki oleh tanaman Ganja , dan yang paling difokuskan oleh LGN ini yaitu berupaya merubah Undang - Undang narkotika khususnya yang berkaitan dengan Ganja untuk bisa dilakukan untuk riset sebagai bahan penelitian ilmu pengetahuan , Medis, dan teknologi.
{"title":"Gerakan Legalisasi Ganja Medis di Indonesia (Studi pada Lingkar Ganja Nusantara)","authors":"Mohamad Erza Alfarizi","doi":"10.35931/aq.v18i2.3395","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i2.3395","url":null,"abstract":"Gerakan Legalisasi Ganja Medis masih dilakukan di Indonesia \"Strategi Gerakan Lingkar Ganja Nusantara dalam Memperjuangkan Legalisasi Ganja di Indonesia\". Gerakan Lingkar Ganja Nusantara (LGN) adalah kelompok pertama yang percaya bahwa Ganja memiliki manfaat yang begitu besar bagi keberlangsungan hidup masyarakat Indonesia. Gerakan LGN diawali oleh diskusi para mahasiswa yang mencoba menggali lebih dalam manfaat serta keberadaan tanaman Ganja di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yakni penelitian yang menyajikan suatu gambaran yang terperinci tentang satu situasi khusus, setting sosial, atau hubungan sosial. Bukan hanya itu saja dalam penelitian ini juga sedikit disisipkan dengan menggunakan metode berbasis penelitian kajian pustaka atau studi kepustakaan yaitu di dalamnya berisi tentang teori teori yang relevan dengan masalah masalah penelitian Lingkar Ganja Nusantara terbentuk dari diskusi diskusi para pemuda yang berstatus mahasiswa yang mencari tahu tentang manfaatnya tanaman Ganja, tiga tahun berjalan gerakan sosial LGN ini hanya menyuarakan Legalisasi Ganja Medis, setelah melewati masa masa awal tahun , LGN ingin membuat gerakan yang bukan sekedar kampanye atau edukasi pada akhirnya LGN mendirikan badan penelitiannya yang bernama Yayasan Sativa Nusantara Ternyata Gerakan Lingkar Ganja Nusantara ini fokus kepada kebermanfaatan yang dimiliki oleh tanaman Ganja , dan yang paling difokuskan oleh LGN ini yaitu berupaya merubah Undang - Undang narkotika khususnya yang berkaitan dengan Ganja untuk bisa dilakukan untuk riset sebagai bahan penelitian ilmu pengetahuan , Medis, dan teknologi.","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"20 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140263056","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Low quality healthcare services result in an increase in the number of deaths each year, with an estimated 5.7 to 8.4 million people dying in low and middle-income countries. This figure represents about 15% of total deaths in those countries. The impacts of inadequate services encompass a decrease in societal productivity and potential economic losses for the country of approximately 1.4 to 1.6 trillion annually.The aim of this research is to identify the relationship between the quality of services provided by healthcare professionals and the level of patient satisfaction among outpatient care recipients at Haji Medan General Hospital. The studied population includes all outpatient care patients currently receiving treatment, with a sample size of 120 individuals, selected using the Accidental Sampling method. The research method employed is a quantitative approach with a Cross-Sectional design.Research findings reveal that out of the 120 respondents, there is a relationship between independent variables such as reliability (x1), responsiveness (x2), assurance (x3), empathy (x4), as well as physical evidence (x5), and the dependent variable, which is the level of patient satisfaction (y) among those receiving outpatient care at Haji Medan General Hospital, with a p-value less than 0.05.In analyzing patient satisfaction levels, around 66% of the total 120 respondents expressed dissatisfaction with the healthcare services at Haji Medan General Hospital. Independent variables that exhibit a strong correlation with the dependent variable include reliability, responsiveness, assurance, patient satisfaction level, physical evidence, and empathy. Based on these findings, it can be concluded that there is a relationship between the quality of services provided by healthcare professionals and the level of patient satisfaction at the hospital.
低质量的医疗保健服务导致每年死亡人数增加,据估计,中低收入国家的死亡人数在 570 万到 840 万之间。这一数字约占这些国家死亡总人数的 15%。服务不足造成的影响包括社会生产力下降,每年可能给国家造成约 1.4 至 1.6 万亿美元的经济损失。本研究旨在确定医护人员提供的服务质量与 Haji Medan 综合医院门诊病人满意度之间的关系。研究对象包括目前正在接受治疗的所有门诊病人,样本量为 120 人,采用意外抽样法选出。研究结果显示,在 120 名受访者中,可靠性(x1)、响应性(x2)、保证性(x3)、同理心(x4)和物证(x5)等自变量与因变量(即 Haji Medan 综合医院门诊患者的患者满意度 y)之间存在关系,P 值小于 0.05。在对患者满意度进行分析时,120 名受访者中约有 66% 对 Haji Medan 综合医院的医疗服务表示不满意。与因变量表现出强烈相关性的自变量包括可靠性、响应性、保证性、患者满意度、物证和同理心。根据这些研究结果,可以得出结论:医护人员提供的服务质量与医院的病人满意度之间存在一定的关系。
{"title":"Analysis of Outpatient Satisfaction with Health Personnel Services at the Haji General Hospital Medan","authors":"Yuyun Wahyuni, Z. Ismah, Dewi Agustina","doi":"10.35931/aq.v18i1.2776","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i1.2776","url":null,"abstract":"Low quality healthcare services result in an increase in the number of deaths each year, with an estimated 5.7 to 8.4 million people dying in low and middle-income countries. This figure represents about 15% of total deaths in those countries. The impacts of inadequate services encompass a decrease in societal productivity and potential economic losses for the country of approximately 1.4 to 1.6 trillion annually.The aim of this research is to identify the relationship between the quality of services provided by healthcare professionals and the level of patient satisfaction among outpatient care recipients at Haji Medan General Hospital. The studied population includes all outpatient care patients currently receiving treatment, with a sample size of 120 individuals, selected using the Accidental Sampling method. The research method employed is a quantitative approach with a Cross-Sectional design.Research findings reveal that out of the 120 respondents, there is a relationship between independent variables such as reliability (x1), responsiveness (x2), assurance (x3), empathy (x4), as well as physical evidence (x5), and the dependent variable, which is the level of patient satisfaction (y) among those receiving outpatient care at Haji Medan General Hospital, with a p-value less than 0.05.In analyzing patient satisfaction levels, around 66% of the total 120 respondents expressed dissatisfaction with the healthcare services at Haji Medan General Hospital. Independent variables that exhibit a strong correlation with the dependent variable include reliability, responsiveness, assurance, patient satisfaction level, physical evidence, and empathy. Based on these findings, it can be concluded that there is a relationship between the quality of services provided by healthcare professionals and the level of patient satisfaction at the hospital.","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"61 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139861451","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Low quality healthcare services result in an increase in the number of deaths each year, with an estimated 5.7 to 8.4 million people dying in low and middle-income countries. This figure represents about 15% of total deaths in those countries. The impacts of inadequate services encompass a decrease in societal productivity and potential economic losses for the country of approximately 1.4 to 1.6 trillion annually.The aim of this research is to identify the relationship between the quality of services provided by healthcare professionals and the level of patient satisfaction among outpatient care recipients at Haji Medan General Hospital. The studied population includes all outpatient care patients currently receiving treatment, with a sample size of 120 individuals, selected using the Accidental Sampling method. The research method employed is a quantitative approach with a Cross-Sectional design.Research findings reveal that out of the 120 respondents, there is a relationship between independent variables such as reliability (x1), responsiveness (x2), assurance (x3), empathy (x4), as well as physical evidence (x5), and the dependent variable, which is the level of patient satisfaction (y) among those receiving outpatient care at Haji Medan General Hospital, with a p-value less than 0.05.In analyzing patient satisfaction levels, around 66% of the total 120 respondents expressed dissatisfaction with the healthcare services at Haji Medan General Hospital. Independent variables that exhibit a strong correlation with the dependent variable include reliability, responsiveness, assurance, patient satisfaction level, physical evidence, and empathy. Based on these findings, it can be concluded that there is a relationship between the quality of services provided by healthcare professionals and the level of patient satisfaction at the hospital.
低质量的医疗保健服务导致每年死亡人数增加,据估计,中低收入国家的死亡人数在 570 万到 840 万之间。这一数字约占这些国家死亡总人数的 15%。服务不足造成的影响包括社会生产力下降,每年可能给国家造成约 1.4 至 1.6 万亿美元的经济损失。本研究旨在确定医护人员提供的服务质量与 Haji Medan 综合医院门诊病人满意度之间的关系。研究对象包括目前正在接受治疗的所有门诊病人,样本量为 120 人,采用意外抽样法选出。研究结果显示,在 120 名受访者中,可靠性(x1)、响应性(x2)、保证性(x3)、同理心(x4)和物证(x5)等自变量与因变量(即 Haji Medan 综合医院门诊患者的患者满意度 y)之间存在关系,P 值小于 0.05。在对患者满意度进行分析时,120 名受访者中约有 66% 对 Haji Medan 综合医院的医疗服务表示不满意。与因变量表现出强烈相关性的自变量包括可靠性、响应性、保证性、患者满意度、物证和同理心。根据这些研究结果,可以得出结论:医护人员提供的服务质量与医院的病人满意度之间存在一定的关系。
{"title":"Analysis of Outpatient Satisfaction with Health Personnel Services at the Haji General Hospital Medan","authors":"Yuyun Wahyuni, Z. Ismah, Dewi Agustina","doi":"10.35931/aq.v18i1.2776","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i1.2776","url":null,"abstract":"Low quality healthcare services result in an increase in the number of deaths each year, with an estimated 5.7 to 8.4 million people dying in low and middle-income countries. This figure represents about 15% of total deaths in those countries. The impacts of inadequate services encompass a decrease in societal productivity and potential economic losses for the country of approximately 1.4 to 1.6 trillion annually.The aim of this research is to identify the relationship between the quality of services provided by healthcare professionals and the level of patient satisfaction among outpatient care recipients at Haji Medan General Hospital. The studied population includes all outpatient care patients currently receiving treatment, with a sample size of 120 individuals, selected using the Accidental Sampling method. The research method employed is a quantitative approach with a Cross-Sectional design.Research findings reveal that out of the 120 respondents, there is a relationship between independent variables such as reliability (x1), responsiveness (x2), assurance (x3), empathy (x4), as well as physical evidence (x5), and the dependent variable, which is the level of patient satisfaction (y) among those receiving outpatient care at Haji Medan General Hospital, with a p-value less than 0.05.In analyzing patient satisfaction levels, around 66% of the total 120 respondents expressed dissatisfaction with the healthcare services at Haji Medan General Hospital. Independent variables that exhibit a strong correlation with the dependent variable include reliability, responsiveness, assurance, patient satisfaction level, physical evidence, and empathy. Based on these findings, it can be concluded that there is a relationship between the quality of services provided by healthcare professionals and the level of patient satisfaction at the hospital.","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"95 S2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139801302","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Mukhlisin Noor, Ishaq Ishaq, M. Nurcahyono, Rafid Abbas
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kekaburan norma dalam KHI pada Pasal 181 dan Pasal 182 tentang kedudukan anak perempuan sebagai penghalang kewarisan saudara almarhum. Kekaburan norma ini telah menuntut para hakim Peradilan Agama untuk melakukan upaya agar penerapan cita keadilan dalam putusannya menjadi lebih maksimal. Masalah ini menarik karena putusan dan upaya yang dilakukan para Hakim kontradiktif dan berdampak pada penerapan cita keadilan perkara waris. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif (library research) dengan pendekatan normatif-filosofis. Penelitian ini menyimpulkan 1) bahwa upaya hakim Peradilan Agama dalam menerapkan cita keadilan pada kasus kedudukan anak perempuan sebagai penghalang kewarisan saudara almarhum dilakukan dengan dua hal. Pertama dengan menafsirkan kekaburan makna anak pada Pasal 181 dan Pasal 182 melalui metode dan pendekatan yang berbeda. Kedua, mengaitkan pada living waris yang hidup dan berkembang pada masyarakat Muslim Indonesia. Ketiga, mengkorelasikan substansi makna anak melalui penelusuran asbabun nuzul. 2.) Penggunaan metode dan pendekatan yang variatif ini telah berimplikasi pada kualitas penerapan cita keadilan di setiap putusan hakim di Pengadilan Agama. Adapun putusan yang dianggap lebih mengakomodir cita keadilan adalah keputusan Mahkamah Agung (MA) yang memutuskan anak perempuan bisa menghijab kewarisan saudara almarhum. Hal demikian karena keputusan MA dianggap lebih sesuai fakta, sistem, dan tradisi kewarisan bilateral yang hidup pada masyarakat Muslim Indonesia.
{"title":"Upaya Hakim dalam Menerapkan Cita Keadilan pada Kasus Kedudukan Anak Perempuan sebagai Penghalang Kewarisan Saudara di Peradilan Agama","authors":"Mukhlisin Noor, Ishaq Ishaq, M. Nurcahyono, Rafid Abbas","doi":"10.35931/aq.v18i1.3131","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i1.3131","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kekaburan norma dalam KHI pada Pasal 181 dan Pasal 182 tentang kedudukan anak perempuan sebagai penghalang kewarisan saudara almarhum. Kekaburan norma ini telah menuntut para hakim Peradilan Agama untuk melakukan upaya agar penerapan cita keadilan dalam putusannya menjadi lebih maksimal. Masalah ini menarik karena putusan dan upaya yang dilakukan para Hakim kontradiktif dan berdampak pada penerapan cita keadilan perkara waris. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif (library research) dengan pendekatan normatif-filosofis. Penelitian ini menyimpulkan 1) bahwa upaya hakim Peradilan Agama dalam menerapkan cita keadilan pada kasus kedudukan anak perempuan sebagai penghalang kewarisan saudara almarhum dilakukan dengan dua hal. Pertama dengan menafsirkan kekaburan makna anak pada Pasal 181 dan Pasal 182 melalui metode dan pendekatan yang berbeda. Kedua, mengaitkan pada living waris yang hidup dan berkembang pada masyarakat Muslim Indonesia. Ketiga, mengkorelasikan substansi makna anak melalui penelusuran asbabun nuzul. 2.) Penggunaan metode dan pendekatan yang variatif ini telah berimplikasi pada kualitas penerapan cita keadilan di setiap putusan hakim di Pengadilan Agama. Adapun putusan yang dianggap lebih mengakomodir cita keadilan adalah keputusan Mahkamah Agung (MA) yang memutuskan anak perempuan bisa menghijab kewarisan saudara almarhum. Hal demikian karena keputusan MA dianggap lebih sesuai fakta, sistem, dan tradisi kewarisan bilateral yang hidup pada masyarakat Muslim Indonesia.","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"60 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140497769","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Faktor internal perusahaan, seperti manajemen karyawan, sistem komunikasi, dan kesejahteraan staf, memiliki peran kritis dalam mempengaruhi kinerja operasional dan daya saing industri rental mobil. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menyelidiki aspek-aspek tersebut, dengan fokus khusus pada komunikasi, kesejahteraan, dan komitmen organisasi, dengan harapan memberikan kontribusi yang signifikan untuk meningkatkan daya saing dan keberlanjutan industri jasa rental mobil di Pekanbaru. Metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif digunakan dalam penelitian ini, dengan melibatkan teknik pengumpulan sampel secara acak. Pengolahan data dilakukan menggunakan perangkat lunak smartPLS (Partial Least Square) versi 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi, kesejahteraan, dan komitmen organisasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan.
{"title":"Pengaruh Komunikasi, Kesejahteraan dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Jasa Rental Mobil di Pekanbaru","authors":"Dika Sukma Rahmadhani, Kamar Zaman","doi":"10.35931/aq.v18i1.3041","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i1.3041","url":null,"abstract":"Faktor internal perusahaan, seperti manajemen karyawan, sistem komunikasi, dan kesejahteraan staf, memiliki peran kritis dalam mempengaruhi kinerja operasional dan daya saing industri rental mobil. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menyelidiki aspek-aspek tersebut, dengan fokus khusus pada komunikasi, kesejahteraan, dan komitmen organisasi, dengan harapan memberikan kontribusi yang signifikan untuk meningkatkan daya saing dan keberlanjutan industri jasa rental mobil di Pekanbaru. Metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif digunakan dalam penelitian ini, dengan melibatkan teknik pengumpulan sampel secara acak. Pengolahan data dilakukan menggunakan perangkat lunak smartPLS (Partial Least Square) versi 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi, kesejahteraan, dan komitmen organisasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan.","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"56 43","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139527707","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh brand equity dan brand trust terhadap purchase decision melalui customer satisfaction pada baju branded di Kota Pekanbaru. Penelitian ini terdiri dari dua variabel independen yaitu brand equity dan brand trust dan satu variabel dependen yaitu purchase decision serta customer satisfaction sebagai variabel intervening. Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner yang diisi oleh responden yaitu konsumen yang menggunakan baju branded di di Kota Pekanbaru. Hasil penelitian yang didapatkan berdasarkan Uji Parsial (Uji t) diperoleh: a) terdapat pengaruh signifikan brand equity terhadap customer satisfaction, b) terdapat pengaruh signifikan brand trust terhadap customer satisfaction, c) tidak terdapat pengaruh signifikan brand equity terhadap purchase decision, d) tidak terdapat pengaruh signifikan brand trust terhadappurchase decision, e) terdapat pengaruh signifikan customer satisfaction terhadap purchase decision, f) customer satisfaction dapat memediasi pengaruh brand equity terhadap purchase decision, g) customer satisfaction dapat memediasi pengaruh brand trust terhadap purchase decision.
{"title":"Pengaruh Brand Equity dan Brand Trust Terhadap Purchase Decision Melalui Customer Satisfaction pada Baju Branded di Kota Pekanbaru","authors":"Rizki Supriyanto Utama, Syaefulloh Syaefulloh","doi":"10.35931/aq.v18i1.2973","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i1.2973","url":null,"abstract":"<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh <em>brand equity </em>dan <em>brand trust </em>terhadap <em>purchase decision </em>melalui<em> customer satisfaction </em>pada <em>baju branded </em>di Kota Pekanbaru. Penelitian ini terdiri dari dua variabel independen yaitu <em>brand equity </em>dan <em>brand trust </em>dan satu variabel dependen yaitu <em>purchase decision </em>serta <em>customer satisfaction </em>sebagai variabel intervening. Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner yang diisi oleh responden yaitu konsumen yang menggunakan baju <em>branded </em>di di Kota Pekanbaru. Hasil penelitian yang didapatkan berdasarkan Uji Parsial (Uji t) diperoleh: a) terdapat pengaruh signifikan <em>brand equity </em>terhadap<em> customer satisfaction</em>, b) terdapat pengaruh signifikan <em>brand trust </em>terhadap<em> customer satisfaction</em>, c) tidak terdapat pengaruh signifikan <em>brand equity </em>terhadap<em> purchase decision</em>, d) tidak terdapat pengaruh signifikan <em>brand trust </em>terhadap<em>purchase decision</em>, e) terdapat pengaruh signifikan <em>customer satisfaction </em>terhadap <em>purchase decision</em>, f) <em>customer satisfaction </em>dapat memediasi pengaruh <em>brand equity </em>terhadap <em>purchase decision, </em>g) <em>customer satisfaction </em>dapat memediasi pengaruh <em>brand trust </em>terhadap<em> purchase decision.</em></p>","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"28 11","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139530883","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh brand image dan hedonic shopping terhadap purchase decision melalui perceived value pada Jam Tangan Alexander Christie di Kota Pekanbaru. Penelitian ini terdiri dari dua variabel independen yaitu brand image dan hedonic shopping dan satu variabel dependen yaitu purchase decision serta perceived value sebagai variabel intervening. Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner yang diisi oleh responden yaitu mahasiswa se kota Pekanbaru yang membeli jam tangan Alexander Christie. Hasil penelitian yang didapatkan berdasarkan Uji Parsial (Uji t) diperoleh: a) terdapat pengaruh signifikan brand image terhadap perceived value, b) tidak terdapat pengaruh signifikan hedonic shopping terhadap perceived value, c) tidak terdapat pengaruh signifikan brand image terhadap purchase decision, d) terdapat pengaruh signifikan hedonic shopping terhadap purchase decision, e) terdapat pengaruh signifikan perceived value terhadap purchase decision, f) perceived value tidakdapat memediasi pengaruh brand image terhadap purchase decision g) perceived tidak dapat memediasi pengaruh hedonic shopping terhadap purchase decision.
{"title":"Pengaruh Brand Image dan Hedonic Shopping terhadap Purchase Decision melalui Perceived Value pada Jam Tangan Alexander Christie (Studi Kasus pada Mahasiswa di Kota Pekanbaru)","authors":"K. Ilahi, Syaefulloh Syaefulloh","doi":"10.35931/aq.v18i1.3000","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i1.3000","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh <em>brand image </em>dan <em>hedonic shopping </em>terhadap <em>purchase decision </em>melalui<em> perceived value </em>pada Jam Tangan Alexander Christie di Kota Pekanbaru. Penelitian ini terdiri dari dua variabel independen yaitu <em>brand image </em>dan <em>hedonic shopping </em>dan satu variabel dependen yaitu <em>purchase decision </em>serta <em>perceived value </em>sebagai variabel <em>intervening</em>. Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur. Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan menggunakan kuesioner yang diisi oleh responden yaitu mahasiswa se kota Pekanbaru yang membeli jam tangan Alexander Christie. Hasil penelitian yang didapatkan berdasarkan Uji Parsial (Uji t) diperoleh: a) terdapat pengaruh signifikan <em>brand image </em>terhadap<em> perceived value</em>, b) tidak terdapat pengaruh signifikan <em>hedonic shopping </em>terhadap<em> perceived value</em>, c) tidak terdapat pengaruh signifikan <em>brand image </em>terhadap <em>purchase decision</em>, d) terdapat pengaruh signifikan <em>hedonic shopping </em>terhadap<em> purchase decision</em>, e) terdapat pengaruh signifikan <em>perceived value </em>terhadap <em>purchase decision</em>, f) <em>perceived value </em>tidak<em> </em>dapat memediasi pengaruh <em>brand image </em>terhadap <em>purchase decision </em>g) <em>perceived </em>tidak dapat memediasi pengaruh <em>hedonic shopping </em>terhadap<em> purchase decision.</em>","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"47 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139535965","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana kompensasi finansial dan kondisi tenaga kerja mempengaruhi keinginan berpindah yang dikomunikasikan oleh karyawan PT Pupuk Indonesia. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif-deskriptif. Penelitian ini menggunakan data yang dikumpulkan melalui kuesioner terhadap 100 karyawan PT Pupuk Indonesia. Analisis data yang digunakan dalam tulisan ini menggunakan teknik recursive line up untuk mengetahui signifikansi variabel mediator. Analisis data pada penelitian ini menggunakan algoritma Partial Least Squares (PLS) yang diimplementasikan menggunakan aplikasi smartPLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tempat kerja mempunyai pengaruh yang signifikan dan positif terhadap prestasi kerja sedangkan kompensasi finansial mempunyai pengaruh positif terhadap prestasi kerja. Selanjutnya, kepuasan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap turnover intention. penelitian ini juga membuktikan bahwa lingkungan kerja dan kompensasi finansial berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja secara simultan. Tetapi lingkungan kerja, kompensasi finansial dan kepuasan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap turnover intention secara simultan.
{"title":"Determinasi Kepuasan Kerja dan Implikasi terhadap Turnover Intention: Studi pada PT Pupuk Indonesia (Persero)","authors":"Fadila Rizky, G. Nugroho","doi":"10.35931/aq.v18i1.2997","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i1.2997","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami bagaimana kompensasi finansial dan kondisi tenaga kerja mempengaruhi keinginan berpindah yang dikomunikasikan oleh karyawan PT Pupuk Indonesia. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif-deskriptif. Penelitian ini menggunakan data yang dikumpulkan melalui kuesioner terhadap 100 karyawan PT Pupuk Indonesia. Analisis data yang digunakan dalam tulisan ini menggunakan teknik recursive line up untuk mengetahui signifikansi variabel mediator. Analisis data pada penelitian ini menggunakan algoritma Partial Least Squares (PLS) yang diimplementasikan menggunakan aplikasi smartPLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tempat kerja mempunyai pengaruh yang signifikan dan positif terhadap prestasi kerja sedangkan kompensasi finansial mempunyai pengaruh positif terhadap prestasi kerja. Selanjutnya, kepuasan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap turnover intention. penelitian ini juga membuktikan bahwa lingkungan kerja dan kompensasi finansial berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja secara simultan. Tetapi lingkungan kerja, kompensasi finansial dan kepuasan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap turnover intention secara simultan.","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"3 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139382051","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan Model UTAUT (Unified Theory Of Acceptance And Use Of Technology) dalam hubungannya dengan perilaku pengguna Mobile Banking. Dalam penelitian ini, peneliti menguji sejauh mana pengaruh konstruk UTAUT2, yaitu performance expectancy, effort expectancy, social influence, facilitating condition, hedonic motivation, price value, dan habit behavior terhadap perilaku penggunaan dengan konstruk niat perilaku sebagai perantara. Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diisi oleh pengguna Mobile Banking di Pekanbaru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Performance Expectancy, Social Influence, dan Habit Behavior tidak memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Niat Perilaku. Sementara itu, Effort Expectancy berpengaruh positif dan signifikan terhadap Niat Perilaku, dan Facilitating Condition, Hedonic Motivation, dan Price Value berpengaruh positif dan signifikan terhadap Niat Perilaku. Facilitating Condition dan Niat Perilaku berpengaruh positif dan signifikan terhadap Perilaku Penggunaan, sementara Habit Behavior tidak memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Perilaku Penggunaan.
{"title":"Analisis Penerapan Model UTAUT2 (Unified Theory of Acceptance and Use of Technology) terhadap Perilaku Pengguna Mobile Banking: Studi Kasus Mahasiswa Pengguna Mobile Banking di Pekanbaru","authors":"Dian Milenia Putri, E. Sundari","doi":"10.35931/aq.v18i1.2996","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i1.2996","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan Model UTAUT (Unified Theory Of Acceptance And Use Of Technology) dalam hubungannya dengan perilaku pengguna Mobile Banking. Dalam penelitian ini, peneliti menguji sejauh mana pengaruh konstruk UTAUT2, yaitu performance expectancy, effort expectancy, social influence, facilitating condition, hedonic motivation, price value, dan habit behavior terhadap perilaku penggunaan dengan konstruk niat perilaku sebagai perantara. Metode analisis yang digunakan adalah analisis jalur. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diisi oleh pengguna Mobile Banking di Pekanbaru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Performance Expectancy, Social Influence, dan Habit Behavior tidak memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Niat Perilaku. Sementara itu, Effort Expectancy berpengaruh positif dan signifikan terhadap Niat Perilaku, dan Facilitating Condition, Hedonic Motivation, dan Price Value berpengaruh positif dan signifikan terhadap Niat Perilaku. Facilitating Condition dan Niat Perilaku berpengaruh positif dan signifikan terhadap Perilaku Penggunaan, sementara Habit Behavior tidak memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Perilaku Penggunaan.","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"3 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139380936","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini menilai bagaimana sikap dan gaya hidup konsumen berdampak pada tingkat kepuasan mahasiswa yang tinggal di Kota Pekanbaru dalam memilih kafe. Metodologi penelitian yang digunakan bersifat kuantitatif, dan pemilihan partisipan dilakukan dengan menggunakan metode non-probabilitas. metode pengambilan sampel. Temuan investigasi ini mengungkapkan bahwa sikap dan gaya hidup konsumen mempunyai pengaruh besar terhadap kepuasan pelanggan di kafe, baik secara langsung maupun melalui faktor mediasi. Lebih jauh lagi, dalam kaitannya dengan aspek kepuasan pelanggan, penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar, khususnya 83,3%, tingkat kepuasan pelanggan disebabkan oleh sikap dan gaya hidup konsumen, sedangkan 16,7% sisanya disebabkan oleh variabel yang belum dieksplorasi. Selain itu, nilai R-square pada aspek keputusan pembelian sebesar 82,6% menunjukkan bahwa sebagian besar pengaruh terhadap keputusan pembelian juga berasal dari sikap dan gaya hidup konsumen, sedangkan sisanya sebesar 17,4% dipengaruhi oleh faktor eksternal yang tidak termasuk dalam lingkup ini. riset.
本研究评估了消费者态度和生活方式如何影响北干巴鲁市学生选择咖啡馆的满意度。研究采用的是定量研究方法,参与者的选择采用非概率抽样方法。调查结果显示,消费者的态度和生活方式对咖啡馆的顾客满意度有很大影响,既有直接影响,也有通过中介因素产生的影响。此外,就顾客满意度的各个方面而言,本研究表明,顾客满意度水平的很大一部分(具体为 83.3%)是由消费者态度和生活方式造成的,而其余 16.7%则是由未探讨的变量造成的。此外,购买决策方面的 R 方值为 82.6%,这表明影响购买决策的大部分因素也来自消费者的态度和生活方式,而其余 17.4%的影响因素则来自本研究未包括的外部因素。
{"title":"Pengaruh Sikap Konsumen dan Lifestyle Terhadap Kepuasan Pelanggan Coffeeshop Melalui Keputusan Pembelian pada Mahasiswa di Kota Pekanbaru","authors":"Wira Hardiansyah, Susi Suryani","doi":"10.35931/aq.v18i1.2978","DOIUrl":"https://doi.org/10.35931/aq.v18i1.2978","url":null,"abstract":"Penelitian ini menilai bagaimana sikap dan gaya hidup konsumen berdampak pada tingkat kepuasan mahasiswa yang tinggal di Kota Pekanbaru dalam memilih kafe. Metodologi penelitian yang digunakan bersifat kuantitatif, dan pemilihan partisipan dilakukan dengan menggunakan metode non-probabilitas. metode pengambilan sampel. Temuan investigasi ini mengungkapkan bahwa sikap dan gaya hidup konsumen mempunyai pengaruh besar terhadap kepuasan pelanggan di kafe, baik secara langsung maupun melalui faktor mediasi. Lebih jauh lagi, dalam kaitannya dengan aspek kepuasan pelanggan, penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar, khususnya 83,3%, tingkat kepuasan pelanggan disebabkan oleh sikap dan gaya hidup konsumen, sedangkan 16,7% sisanya disebabkan oleh variabel yang belum dieksplorasi. Selain itu, nilai R-square pada aspek keputusan pembelian sebesar 82,6% menunjukkan bahwa sebagian besar pengaruh terhadap keputusan pembelian juga berasal dari sikap dan gaya hidup konsumen, sedangkan sisanya sebesar 17,4% dipengaruhi oleh faktor eksternal yang tidak termasuk dalam lingkup ini. riset.","PeriodicalId":503873,"journal":{"name":"Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan","volume":"8 12","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139382781","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}