Endang Purnama, Suroso Mukti Leksono, Adi Nestiadi, Septi Kurniasih
E-LKPD merupakan salah satu sumber pembelajaran yang menarik, bermanfaat, dan mudah beradaptasi. E-LKPD yang dirancang untuk membantu siswa memahami sumber belajar elektronik. Di laptop, ponsel, dan perangkat seluler lainnya, konten ini tersedia untuk digunakan. Berdasararkan hasil penelitian ditemukan perasalahannya adalah bahan ajar yang dikembangakan disekolah belum berintegrasi dan materi belum memuat untuk meningkatakan kemampuan literasi konservasi. Selain itu, pengetahuan siswa terkait kawasan konservasi masih rendah yang membuat siswa kurang memiliki sikap peduli lingkungan, yang menjadi landasan pengembangan E-LKPD tema keanekaragaman hayati berdasarkan hasil riset. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai validitas E-LKPD tema keanekaragaman hayati dalam rangka meningkatkan literasi konservasi siswa kelas VII SMP. Penelitian ini menggunakan model 4-D yang dipadukan dengan metode Research & Development. Hanya ada tiga tahap penerapan model 4-D ini: mendefinisikan, merancang, dan mengembangkan. Lembar penilaian validasi bahan ajar, ahli media, dan ahli materi pelajaran merupakan beberapa instrumen yang digunakan untuk menguji validitas. Analisis data deskriptif kuantitatif dan kualitatif dilakukan. Ahli media memperoleh skor 99,1% dengan kategori “Sangat Valid”, bahan ajar memperoleh skor 87,8%, dan ahli materi memperoleh persentase 85,4% dengan kategori “Sangat Valid”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa validitas E-LKPD bertema “Keanekaragaman Hayati” didasarkan pada hasil penelitian untuk meningkatkan kemampuan literasi konservasi siswa kelas VII SMP.
{"title":"Pengembangan E-LKPD Tema Keaneakragaman Hayati Berbasis Hasil Riset untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Konservasi Siswa SMP Kelas VII","authors":"Endang Purnama, Suroso Mukti Leksono, Adi Nestiadi, Septi Kurniasih","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1484","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1484","url":null,"abstract":"E-LKPD merupakan salah satu sumber pembelajaran yang menarik, bermanfaat, dan mudah beradaptasi. E-LKPD yang dirancang untuk membantu siswa memahami sumber belajar elektronik. Di laptop, ponsel, dan perangkat seluler lainnya, konten ini tersedia untuk digunakan. Berdasararkan hasil penelitian ditemukan perasalahannya adalah bahan ajar yang dikembangakan disekolah belum berintegrasi dan materi belum memuat untuk meningkatakan kemampuan literasi konservasi. Selain itu, pengetahuan siswa terkait kawasan konservasi masih rendah yang membuat siswa kurang memiliki sikap peduli lingkungan, yang menjadi landasan pengembangan E-LKPD tema keanekaragaman hayati berdasarkan hasil riset. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai validitas E-LKPD tema keanekaragaman hayati dalam rangka meningkatkan literasi konservasi siswa kelas VII SMP. Penelitian ini menggunakan model 4-D yang dipadukan dengan metode Research & Development. Hanya ada tiga tahap penerapan model 4-D ini: mendefinisikan, merancang, dan mengembangkan. Lembar penilaian validasi bahan ajar, ahli media, dan ahli materi pelajaran merupakan beberapa instrumen yang digunakan untuk menguji validitas. Analisis data deskriptif kuantitatif dan kualitatif dilakukan. Ahli media memperoleh skor 99,1% dengan kategori “Sangat Valid”, bahan ajar memperoleh skor 87,8%, dan ahli materi memperoleh persentase 85,4% dengan kategori “Sangat Valid”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa validitas E-LKPD bertema “Keanekaragaman Hayati” didasarkan pada hasil penelitian untuk meningkatkan kemampuan literasi konservasi siswa kelas VII SMP.","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":"75 13","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140377982","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Adzkia Aisyqova Aulia, Elsa Tsania Rafika Fatma, Nabil Akbar Nurcholis, Nur Fadilah, Tarisa Dini Amelia, Indra Fardhani
Tumbuhan paku dapat hidup di berbagai lingkungan. Selain dapat menjaga keseimbangan ekosistem, tumbuhan paku dapat menghentikan erosi tanah, menghasilkan oksigen, dan menyerap air hujan. Tumbuhan paku dapat tumbuh sebagai epifit, yaitu menempel pada tumbuhan lain. Coban Putri merupakan salah satu tempat wisata air terjun yang berada di Kota Batu, Jawa Timur. Berbagai jenis tumbuhan dapat dijumpai di Coban Putri termasuk tumbuhan paku. Tumbuhan paku memiliki banyak manfaat dan keanekaragaman jenis yang luar biasa. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data dan informasi mengenai keanekaragaman jenis paku di Coban Putri Kota Batu beserta kebermanfaatannya. Penelitian ini menggunakan metode survey dan studi literatur. Data yang diperoleh tumbuhan paku tersebut teridentifikasi seluruhnya terdiri dari 6 spesies terestrial yaitu Diplazium esculentum (Retz.) Sw., Microlepia speluncae (L.) T. Moore, Dryopteris filix-mas (L.) Schott, Adiantum concinnum Humb. & Bonpl. ex Willd., Pteris biaurita L, Dryopteris filix-mas (L.) Schott, dan Dryopteris oreades Fomin. Tumbuhan paku-pakuan tersebut memiliki manfaat yang beragam antara lain dikonsumsi sebagai sayuran, sebagai tanaman hias, mengobati infeksi bakteri dan jamur pada kulit dan saluran pernapasan, mengobati penyakit (seperti cacingan, radang usus, gangguan pencernaan, luka, bisul, radang kulit, batuk, asma, bronkitis, demam, sakit kepala, dan nyeri sendi) dan juga sebagai tanaman hiperakumulator terhadap logam berat merkuri.
{"title":"Keanekaragaman Jenis Paku-Pakuan (Pteridophyta) di Coban Putri Kota Batu Beserta Potensi Kebermanfaatannya","authors":"Adzkia Aisyqova Aulia, Elsa Tsania Rafika Fatma, Nabil Akbar Nurcholis, Nur Fadilah, Tarisa Dini Amelia, Indra Fardhani","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1439","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1439","url":null,"abstract":"Tumbuhan paku dapat hidup di berbagai lingkungan. Selain dapat menjaga keseimbangan ekosistem, tumbuhan paku dapat menghentikan erosi tanah, menghasilkan oksigen, dan menyerap air hujan. Tumbuhan paku dapat tumbuh sebagai epifit, yaitu menempel pada tumbuhan lain. Coban Putri merupakan salah satu tempat wisata air terjun yang berada di Kota Batu, Jawa Timur. Berbagai jenis tumbuhan dapat dijumpai di Coban Putri termasuk tumbuhan paku. Tumbuhan paku memiliki banyak manfaat dan keanekaragaman jenis yang luar biasa. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data dan informasi mengenai keanekaragaman jenis paku di Coban Putri Kota Batu beserta kebermanfaatannya. Penelitian ini menggunakan metode survey dan studi literatur. Data yang diperoleh tumbuhan paku tersebut teridentifikasi seluruhnya terdiri dari 6 spesies terestrial yaitu Diplazium esculentum (Retz.) Sw., Microlepia speluncae (L.) T. Moore, Dryopteris filix-mas (L.) Schott, Adiantum concinnum Humb. & Bonpl. ex Willd., Pteris biaurita L, Dryopteris filix-mas (L.) Schott, dan Dryopteris oreades Fomin. Tumbuhan paku-pakuan tersebut memiliki manfaat yang beragam antara lain dikonsumsi sebagai sayuran, sebagai tanaman hias, mengobati infeksi bakteri dan jamur pada kulit dan saluran pernapasan, mengobati penyakit (seperti cacingan, radang usus, gangguan pencernaan, luka, bisul, radang kulit, batuk, asma, bronkitis, demam, sakit kepala, dan nyeri sendi) dan juga sebagai tanaman hiperakumulator terhadap logam berat merkuri.","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":"119 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140380084","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Berbagai kesalahan yang dialami siswa ketika menyelesaikan masalah matematika karena siswa tidak mampu mengenali informasi penting yang ada dalam masalah, serta fakta nyata dan hubungan inferensial yang harus dipahami. Adversity Quotient (AQ) dapat menjadi kunci untuk memahami bagaimana siswa menghadapi tantangan dan kemalangan, serta dapat memengaruhi kemampuan berpikir kritisnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau dari Adversity Quotient (AQ) pada materi Aritmatika Sosial Kelas IX A SMP N 17 Kota Jambi. Pelaksanaan penelitian ini pada siswa kelas IX SMPN 17 Kota Jambi dengan subjek diambil sebanyak 6 siswa. Teknik pengumpulan data berupa tes kemampuan berpikir kritis, wawancara, dan angket Adversity Quotient. Prosedur yang dilakukan dalam penelitian kualitatif ini yakni meliputi tahapan pra-lapangan, tahapan pekerjaan lapangan dan tahapan analisis data. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data berupa reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keenam subjek penelitian memiliki proses berpikir yang berbeda-beda, sejalan dengan perbedaan kategori AQ yang dimiliki oleh tiap subjek penelitian. Di mana subjek penelitian yang memiliki AQ tinggi dan AQ sedang memiliki kemampuan berpikir kritis yang lebih baik dari subjek penelitian yang memiliki AQ rendah dalam menyelesaikan soal tes.
学生在解决数学问题时出错,是因为他们无法识别问题中的重要信息,以及必须理解的明显事实和推理关系。逆境商数(AQ)是了解学生如何应对挑战和不幸的关键,也会影响他们的批判性思维能力。本研究旨在从逆境商数(AQ)的角度,分析占碑市第17中学九年级A班社会算术教材中学生数学问题解决的批判性思维能力。本研究在占碑市 SMPN 17 的九年级学生中进行,选取了 6 名学生作为研究对象。数据收集技术采用批判性思维能力测试、访谈和逆境商数问卷的形式。定性研究的程序包括实地调查前阶段、实地调查阶段和数据分析阶段。本研究采用的数据分析技术包括数据还原、数据展示和验证。结果显示,六位研究对象的思维过程各不相同,这与每位研究对象所拥有的不同 AQ 类别相一致。其中,高 AQ 和中等 AQ 的研究对象比低 AQ 的研究对象在解决测试问题时具有更好的批判性思维能力。
{"title":"Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau dari Adversity Quotient (AQ) pada Materi Aritmatika Sosial","authors":"Nadila Almubarokah, Roseli Theis, D. Iriani","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1501","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1501","url":null,"abstract":"Berbagai kesalahan yang dialami siswa ketika menyelesaikan masalah matematika karena siswa tidak mampu mengenali informasi penting yang ada dalam masalah, serta fakta nyata dan hubungan inferensial yang harus dipahami. Adversity Quotient (AQ) dapat menjadi kunci untuk memahami bagaimana siswa menghadapi tantangan dan kemalangan, serta dapat memengaruhi kemampuan berpikir kritisnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau dari Adversity Quotient (AQ) pada materi Aritmatika Sosial Kelas IX A SMP N 17 Kota Jambi. Pelaksanaan penelitian ini pada siswa kelas IX SMPN 17 Kota Jambi dengan subjek diambil sebanyak 6 siswa. Teknik pengumpulan data berupa tes kemampuan berpikir kritis, wawancara, dan angket Adversity Quotient. Prosedur yang dilakukan dalam penelitian kualitatif ini yakni meliputi tahapan pra-lapangan, tahapan pekerjaan lapangan dan tahapan analisis data. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data berupa reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keenam subjek penelitian memiliki proses berpikir yang berbeda-beda, sejalan dengan perbedaan kategori AQ yang dimiliki oleh tiap subjek penelitian. Di mana subjek penelitian yang memiliki AQ tinggi dan AQ sedang memiliki kemampuan berpikir kritis yang lebih baik dari subjek penelitian yang memiliki AQ rendah dalam menyelesaikan soal tes.","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":" 66","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140384181","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penerapan Multimedia, Pembelajaran Berbasis, M. Dalam, Meningkatkan Hasil Belajar, Keterampilan Berpikir, Tingkat Tinggi, Meike Paat, Armstrong F. Sompotan, Aneke Pesik, Yohanes Bery Mokalu, Imriani Moroki, Universitas Negeri Manado, Institut Agama, Kristen Negeri Manado
Tujuan penelitian yaitu mengoptimalkan hasil belajar serta keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa dalam pembelajaran dengan penerapan multimedia pembelajaran menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada Siswa SMP Negeri 7 Bitung. Penelitian tindakan kelas diimplementasikan lewat dua siklus, pada tiap siklus terdapat tiga sesi. Subjek penelitian ini yaitu 20 siswa kelas 9, dengan tahapan penelitian terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, serta refleksi. Pengumpulan data melalui tes dengan menggunakan soal high order thinking skills, observasi, serta dokumentasi, dan dianalisis menggunakan rumus, rata-rata, dan persentase. Analisis yang dilakukan terdapat peningkatan hasil belajar, serta ketrampilan berpikit tingkat tinggi. Peningkatan itu terlihat dari nilai ketuntasan siswa dan ketuntasan klasikal yang meningkat pada setiap siklus, dari rata-rata nilai siklus I sejumlah 52, pada siklus II sejumlah 69, dan pada siklus III menjadi 82. Jumlah Siswa yang memenuhi nilai kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran yaitu 8 Siswa (siklus I), 13 Siswa (siklus II), menjadi 18 (Siklus III). Pertambahan persentase ketuntasan klasikal siswa dari siklus I sejumlah 40%, siklus II 65%, menjadi 90% pada siklus III, kesimpulan dari penelitian ini yaitu terjadi peningkatan hasil belajar serta keterampilan berpikir tingkat tinggi Siswa.
本研究的目的是通过使用基于问题的学习模式,在新加坡第七比东中学(SMP Negeri 7 Bitung)的学生中应用学习多媒体,优化学习成果和学生的高阶思维能力。课堂行动研究通过两个周期实施,每个周期三节课。研究对象为 20 名九年级学生,研究阶段包括计划、实施、观察和反思。通过使用高阶思维技能问题进行测试、观察和记录来收集数据,并使用公式、平均值和百分比进行分析。分析表明,学习成果和高阶思维能力都有所提高。从学生完整度和经典完整度的数值可以看出,每个周期的学生完整度和经典完整度都有所提高,第一周期的平均值为 52,第二周期为 69,第三周期为 82。学生经典作品的完整率从周期 I 的 40%、周期 II 的 65%上升到周期 III 的 90%,本研究的结论是学习成果和学生的高阶思维能力都有所提高。
{"title":"Penerapan Multimedia Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Meningkatkan Hasil Belajar dan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi","authors":"Penerapan Multimedia, Pembelajaran Berbasis, M. Dalam, Meningkatkan Hasil Belajar, Keterampilan Berpikir, Tingkat Tinggi, Meike Paat, Armstrong F. Sompotan, Aneke Pesik, Yohanes Bery Mokalu, Imriani Moroki, Universitas Negeri Manado, Institut Agama, Kristen Negeri Manado","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1493","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1493","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian yaitu mengoptimalkan hasil belajar serta keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa dalam pembelajaran dengan penerapan multimedia pembelajaran menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada Siswa SMP Negeri 7 Bitung. Penelitian tindakan kelas diimplementasikan lewat dua siklus, pada tiap siklus terdapat tiga sesi. Subjek penelitian ini yaitu 20 siswa kelas 9, dengan tahapan penelitian terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, serta refleksi. Pengumpulan data melalui tes dengan menggunakan soal high order thinking skills, observasi, serta dokumentasi, dan dianalisis menggunakan rumus, rata-rata, dan persentase. Analisis yang dilakukan terdapat peningkatan hasil belajar, serta ketrampilan berpikit tingkat tinggi. Peningkatan itu terlihat dari nilai ketuntasan siswa dan ketuntasan klasikal yang meningkat pada setiap siklus, dari rata-rata nilai siklus I sejumlah 52, pada siklus II sejumlah 69, dan pada siklus III menjadi 82. Jumlah Siswa yang memenuhi nilai kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran yaitu 8 Siswa (siklus I), 13 Siswa (siklus II), menjadi 18 (Siklus III). Pertambahan persentase ketuntasan klasikal siswa dari siklus I sejumlah 40%, siklus II 65%, menjadi 90% pada siklus III, kesimpulan dari penelitian ini yaitu terjadi peningkatan hasil belajar serta keterampilan berpikir tingkat tinggi Siswa.","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":" 827","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140382697","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Permasalahan yang sering ditemui dalam pembelajaran matematika adalah rendahnya kemampuan pemahaman konsep siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemahaman konsep matematika siswa pada materi fungsi. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan dekriptif. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 17 Kota Jambi kelas VIII.E tahun ajaran 2023/2024 dengan jumlah subjek sebanyak 24 orang. Instrumen penelitian berupa lembar soal tes kemampuan pemahaman konsep matematika dan lembar pedoman wawancara. Instrumen tes soal kemampuan pemahaman konsep akan di uji kredibilitasnya menggunakan pendapat ahli (Judgment Expert). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi tes kemampuan pemahaman konsep, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian kualitatif ini meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian diperoleh sebanyak 24 subjek yang melaksanakan tes kemampuan pemahaman konsep. Dimana dari 24 subjek ada 9 subjek yang memenuhi ketujuh indikator, ada 6 yang memenuhi enam indikator, ada 5 subjek yang memenuhi lima indikator, dan ada 4 subjek yang hanya memenuhi empat indikator.
{"title":"Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Model Discovery Learning pada Siswa SMP","authors":"Mahdalena Lasma Siregar, Sri Winarni, M. Marlina","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1503","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1503","url":null,"abstract":"Permasalahan yang sering ditemui dalam pembelajaran matematika adalah rendahnya kemampuan pemahaman konsep siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemahaman konsep matematika siswa pada materi fungsi. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan dekriptif. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 17 Kota Jambi kelas VIII.E tahun ajaran 2023/2024 dengan jumlah subjek sebanyak 24 orang. Instrumen penelitian berupa lembar soal tes kemampuan pemahaman konsep matematika dan lembar pedoman wawancara. Instrumen tes soal kemampuan pemahaman konsep akan di uji kredibilitasnya menggunakan pendapat ahli (Judgment Expert). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi tes kemampuan pemahaman konsep, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian kualitatif ini meliputi reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian diperoleh sebanyak 24 subjek yang melaksanakan tes kemampuan pemahaman konsep. Dimana dari 24 subjek ada 9 subjek yang memenuhi ketujuh indikator, ada 6 yang memenuhi enam indikator, ada 5 subjek yang memenuhi lima indikator, dan ada 4 subjek yang hanya memenuhi empat indikator.","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":" 45","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140384019","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kurangnya kemampuan berhitung siswa kelas III b dalam pelajaran matematika tentang dua operasi dasar yaitu perkalian dan pembagian. Berdasarkankan data hasil tes yang diperoleh dari siswa kelas III b SDN 2 Sembalun Lawang bahwa adanya kelemahan pada kemampuan berhitung siswa sehingga guru harus melakukan perbaikan pembelajaran melalui PTK. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berhitung siswa dengan menggunakan pendekatan inquiry. Penelitian ini menerapkan metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang melibatkan dua Siklus. Tiap siklus melibatkan tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas III b SDN 2 Sembalun Lawang yang berjumlah 14 orang siswa yang terdiri dari 6 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kemampuan berhitung siswa setelah menerapkan pendekatan inquiry. Hal ini dapat dilihat dari Prasiklus yang mana dari 14 orang siswa yang tuntas hanya 5 orang siswa. Selanjutnya mengalami kenaikan pada Siklus ke I dan II. Peningkatan pada siklus 1 sebesar 57,1 % sebanyak 8 siswa yang berhasil mencapai capaian belajar penuh. Pada siklus II kemajuan tersebut meningkat 92,8 % sebanyak 13 siswa mendapat nilai tuntas. Jadi, terdapat pengaruh pendekatan inquiry terhadap kemampuan berhitung siswa pada materi operasi hitung perkalian dan pembagian kelas III b SDN 2 Sembalun Lawang. Sehingga penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pendekatan inquiry berpengaruh terhadap peningkatan kemampuan berhitung siswa pada perkalian dan pembagian dalam operasi hitung
三(2)班学生在数学课上的两个基本运算,即乘法和除法的运算能力欠缺。根据从三巴仑拉旺SDN 2三b班学生获得的测试数据,学生的运算能力较弱,因此教师必须通过PTK来提高学生的学习能力。本研究旨在通过探究方法提高学生的计算能力。本研究采用课堂行动研究法(PTK),包括两个周期。每个周期包括计划、实施、观察和反思等阶段。本研究的对象是三巴仑拉旺 SDN 2 高中三年级 b 班的学生,共有 14 名学生,其中男生 6 名,女生 8 名。结果表明,采用探究式教学法后,学生的计算能力有了明显提高。这可以从预周期中看出,14 名学生中只有 5 名学生完成了预周期。此外,在第一和第二周期,学生的计算能力也有所提高。在周期 1 中,有 8 名学生取得了全面的学习成果,增幅为 57.1%。在周期 II 中,有 13 名学生取得了满分,进度提高了 92.8%。因此,探究式教学法对三班 b SDN 2 Sembalun Lawang 学生在乘除法计数运算教材中的计算技能有一定的影响。因此,这项研究可以得出结论:探究式教学法对提高学生在乘除法计数运算方面的计算能力有一定的作用。
{"title":"Penggunaan Metode Inquiry dalam Meningkatkan Kemampuan Berhitung pada Materi Operasi Hitung Perkalian dan Pembagian Siswa Sekolah Dasar","authors":"Rudi Hartono, Ni Ketut Suarni, I Gede Margunayasa","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1436","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1436","url":null,"abstract":"Kurangnya kemampuan berhitung siswa kelas III b dalam pelajaran matematika tentang dua operasi dasar yaitu perkalian dan pembagian. Berdasarkankan data hasil tes yang diperoleh dari siswa kelas III b SDN 2 Sembalun Lawang bahwa adanya kelemahan pada kemampuan berhitung siswa sehingga guru harus melakukan perbaikan pembelajaran melalui PTK. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berhitung siswa dengan menggunakan pendekatan inquiry. Penelitian ini menerapkan metode penelitian tindakan kelas (PTK) yang melibatkan dua Siklus. Tiap siklus melibatkan tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas III b SDN 2 Sembalun Lawang yang berjumlah 14 orang siswa yang terdiri dari 6 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kemampuan berhitung siswa setelah menerapkan pendekatan inquiry. Hal ini dapat dilihat dari Prasiklus yang mana dari 14 orang siswa yang tuntas hanya 5 orang siswa. Selanjutnya mengalami kenaikan pada Siklus ke I dan II. Peningkatan pada siklus 1 sebesar 57,1 % sebanyak 8 siswa yang berhasil mencapai capaian belajar penuh. Pada siklus II kemajuan tersebut meningkat 92,8 % sebanyak 13 siswa mendapat nilai tuntas. Jadi, terdapat pengaruh pendekatan inquiry terhadap kemampuan berhitung siswa pada materi operasi hitung perkalian dan pembagian kelas III b SDN 2 Sembalun Lawang. Sehingga penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pendekatan inquiry berpengaruh terhadap peningkatan kemampuan berhitung siswa pada perkalian dan pembagian dalam operasi hitung","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":" 56","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140210502","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Perkembangan digitalisasi menjadikan teknologi semakin diperlukan dalam pembelajaran IPA, namun demikian kehadiran teknologi ini perlu diimbangi dnegan kompetensi Guru IPA. Kompetensi yang harus dimiliki oleh guru IPA salah satunya yaitu kompetensi Technological, Pedagogical, Content Knowledge (TPACK). Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis dan kajian secara literatur mengenai kompetensi TPACK guru IPA dalam pembelajaran di kelas. Penelitian ini menggunakan systematic literatur review (SLR) dengan sumber data primer berasal dari berbagai hasil penelitian dengan tema TPACK pada guru IPA. Pada proses SLR terdapat empat tahapan utama, yaitu clasification and approach, search and select, analyzis, and report. Pada SLR ini fokus utama mengkaji kompetensi TPACK pada guru IPA daro 30 artikel yang sudah diseleksi sesuai kriteria dan kebutuhan penelitian. Hasil SLR menunjukkan bahwa kompetensi TPACK yang diukur pada guru IPA dalam berbagai penelitian meliputi tujuh aspek, yaitu pengetahuan teknologi (TK), pengetahuan konten (CK), pengetahuan pedagogi (PK), pengetahuan teknologi dan konten (TCK), pengetahuan teknologi dan pedagogi (TPK), pengetahuan pedagogi dan konten (PCK), dan pengetahuan terintegrasi antara konten, teknologi, dan pedagogi secara komprhensif (TPACK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa TPACK guru IPA memiliki kategori yang berbeda, mulai dari kurang, cukup, baik sampai sangat baik. Perbedaan ini memberi gambaran bahwa kompetensi TPACK guru IPA masih perlu pengembangan dan peningkatan melalui program dan aktivitas yang terencana dalam mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik kurikulum serta siswa.
{"title":"Kompetensi Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) Guru IPA dalam Pembelajaran di Kelas: A Systematic Literatur Review","authors":"Abdul Latip, Devie Febriansari, Alifianita Anake Yansri, Annisa Mustika Pertiwi, Mona Anju Sansena","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1495","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1495","url":null,"abstract":"Perkembangan digitalisasi menjadikan teknologi semakin diperlukan dalam pembelajaran IPA, namun demikian kehadiran teknologi ini perlu diimbangi dnegan kompetensi Guru IPA. Kompetensi yang harus dimiliki oleh guru IPA salah satunya yaitu kompetensi Technological, Pedagogical, Content Knowledge (TPACK). Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis dan kajian secara literatur mengenai kompetensi TPACK guru IPA dalam pembelajaran di kelas. Penelitian ini menggunakan systematic literatur review (SLR) dengan sumber data primer berasal dari berbagai hasil penelitian dengan tema TPACK pada guru IPA. Pada proses SLR terdapat empat tahapan utama, yaitu clasification and approach, search and select, analyzis, and report. Pada SLR ini fokus utama mengkaji kompetensi TPACK pada guru IPA daro 30 artikel yang sudah diseleksi sesuai kriteria dan kebutuhan penelitian. Hasil SLR menunjukkan bahwa kompetensi TPACK yang diukur pada guru IPA dalam berbagai penelitian meliputi tujuh aspek, yaitu pengetahuan teknologi (TK), pengetahuan konten (CK), pengetahuan pedagogi (PK), pengetahuan teknologi dan konten (TCK), pengetahuan teknologi dan pedagogi (TPK), pengetahuan pedagogi dan konten (PCK), dan pengetahuan terintegrasi antara konten, teknologi, dan pedagogi secara komprhensif (TPACK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa TPACK guru IPA memiliki kategori yang berbeda, mulai dari kurang, cukup, baik sampai sangat baik. Perbedaan ini memberi gambaran bahwa kompetensi TPACK guru IPA masih perlu pengembangan dan peningkatan melalui program dan aktivitas yang terencana dalam mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik kurikulum serta siswa.","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":" 79","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140210866","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi minat belajar siswa dalam konteks integratif antara Biologi dan Matematika di dua sekolah menengah atas yang berbeda. Metode kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif dan komparatif digunakan untuk mengumpulkan data dari 180 siswa kelas XII. Instrumen yang digunakan adalah Kuesioner Integrasi Sains dan Matematika atau Science and Mathemaics Integrated Questionnaire (SMIQ). Instrumen terdiri dari 20 pernyataan yang terbagi menjadi minat Biologi, minat Matematika, dan minat Matematika dan Biologi. Selain itu terdapat satu pernyataan jebakan yang bertujuan untuk meningkatkan validitas respon siswa. Konsekuensinya adalah jumlah data yang dianalisis menjadi lebih sedikit, yaitu 120 siswa. Hasil analisis menunjukkan bahwa minat belajar siswa secara keseluruhan berada pada tingkat sedang, dengan nilai rata-rata sekitar 2.7 dari skala 4. Meskipun terdapat sedikit perbedaan antara dua sekolah, perbedaan tersebut tidak signifikan secara statistik. Kesimpulan menyoroti pentingnya pengembangan strategi pembelajaran yang menarik dan keterlibatan faktor internal siswa dalam meningkatkan minat belajar mereka. Saran untuk penelitian lanjutan mencakup eksplorasi lebih lanjut terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa serta pelatihan yang lebih baik bagi guru dalam mengintegrasikan mata pelajaran sains dan matematika. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang minat belajar siswa dalam konteks pembelajaran integratif.
{"title":"Analisis Minat Siswa dalam Konteks Integratif: Studi Deskriptif dan Komparatif dalam Pembelajaran Biologi","authors":"Siska Ulandari, Ogi Danika Pranata, Indah Kencanawati","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1486","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1486","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi minat belajar siswa dalam konteks integratif antara Biologi dan Matematika di dua sekolah menengah atas yang berbeda. Metode kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif dan komparatif digunakan untuk mengumpulkan data dari 180 siswa kelas XII. Instrumen yang digunakan adalah Kuesioner Integrasi Sains dan Matematika atau Science and Mathemaics Integrated Questionnaire (SMIQ). Instrumen terdiri dari 20 pernyataan yang terbagi menjadi minat Biologi, minat Matematika, dan minat Matematika dan Biologi. Selain itu terdapat satu pernyataan jebakan yang bertujuan untuk meningkatkan validitas respon siswa. Konsekuensinya adalah jumlah data yang dianalisis menjadi lebih sedikit, yaitu 120 siswa. Hasil analisis menunjukkan bahwa minat belajar siswa secara keseluruhan berada pada tingkat sedang, dengan nilai rata-rata sekitar 2.7 dari skala 4. Meskipun terdapat sedikit perbedaan antara dua sekolah, perbedaan tersebut tidak signifikan secara statistik. Kesimpulan menyoroti pentingnya pengembangan strategi pembelajaran yang menarik dan keterlibatan faktor internal siswa dalam meningkatkan minat belajar mereka. Saran untuk penelitian lanjutan mencakup eksplorasi lebih lanjut terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar siswa serta pelatihan yang lebih baik bagi guru dalam mengintegrasikan mata pelajaran sains dan matematika. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang minat belajar siswa dalam konteks pembelajaran integratif.","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":"9 4p2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140222328","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan pemahaman konsep matematis peserta didik kelas X SMA Muhammadiyah Bangkinang Kota. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemahaman konsep matematis peserta didik yang menerapkan pendekatan Contextual Teaching and Learning dengan peserta didik yang menerapkan pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan quasi eksperimental dengan menggunakan non-randomized pretest-posttest control group design. Subjek penelitian terdiri dari kelas X IPA yang berjumlah 23 peserta didik dan X IPS yang berjumlah 25 peserta didik. Teknik sampel yang digunakan adalah random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar obsevasi dan soal tes kemampuan pemahaman konsep matematis. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematis peserta didik pada kelas eksperimen dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning dengan kelas kontrol yang menerapkan pembelajaran konvensional pada peserta didik kelas X SMA Muhammadiyah Bangkinang Kota. Hal tersebut dapat dibuktikan melalui uji Independent Sample T-Test memperoleh nilai sig (2-tailed) 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima.
SMA Muhammadiyah Bangkinang Kota 第十班学生对数学概念的理解能力较低,这是本项研究的动机。解决这一问题的方法之一是采用情境教学法。本研究旨在确定采用情境教学法的学生与采用传统学习法的学生在理解数学概念能力上的差异。本研究是一项准实验研究,采用非随机的前测-后测对照组设计。研究对象包括 X 个 IPA 班(共 23 名学生)和 X 个 IPS 班(共 25 名学生)。采用的样本技术是随机抽样。采用的数据收集技术是观察表和数学概念理解能力测试题。研究结果表明,采用情境教学法的实验班与采用传统教学法的对照班在数学概念理解能力的平均测试结果上存在差异。这可以通过独立样本 T 检验来证明,当 Sig 值(双尾)为 0.000 <0.05 时,H0 被拒绝,Ha 被接受。
{"title":"Pengaruh Pendekatan Contextual Teaching and Learning terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Peserta Didik SMA","authors":"Rahmi Fitria, Zulhendri Zulhendri, Kasman Ediputra","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1478","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1478","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan pemahaman konsep matematis peserta didik kelas X SMA Muhammadiyah Bangkinang Kota. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemahaman konsep matematis peserta didik yang menerapkan pendekatan Contextual Teaching and Learning dengan peserta didik yang menerapkan pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan quasi eksperimental dengan menggunakan non-randomized pretest-posttest control group design. Subjek penelitian terdiri dari kelas X IPA yang berjumlah 23 peserta didik dan X IPS yang berjumlah 25 peserta didik. Teknik sampel yang digunakan adalah random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar obsevasi dan soal tes kemampuan pemahaman konsep matematis. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematis peserta didik pada kelas eksperimen dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning dengan kelas kontrol yang menerapkan pembelajaran konvensional pada peserta didik kelas X SMA Muhammadiyah Bangkinang Kota. Hal tersebut dapat dibuktikan melalui uji Independent Sample T-Test memperoleh nilai sig (2-tailed) 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima.","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":"148 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140235515","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Elisabet Kurniati, Yanti Rosinda, Tinenti, Faderina Komisia
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan mengimplementasikan pendekatan discovery learning pada materi laju reaksi kelas XI IPA SMA Negeri 3 Macang Pacar tahun ajaran 2023/2024. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan desain one grup pretest and posttest. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI IPA SMAN 3 Macang Pacar yang berjumlah 18 orang. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan lembar tes kemampuan berpikir kritis berupa pretest dan postest dalam bentuk soal uraian yang terdiri dari 7 soal. Peningkatan kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran yang mengimplementasikan pendekatan discovery learning dianalisis menggunakan n-gain. Berdasarkan data analisis n- gain kemampuan berpikir kritis peserta didik menunjukan bahwa secara keseluruhan peserta didik mengalami peningkatan kemampuan berpikir kritis setelah mengimplementasikan pendekatan discovery learning pada materi laju reaksi dengan skor rata-rata n-gain yang diperoleh adalah 0,70 dengan kriteria tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa implementasi pendekatan discovery learning dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi laju reaksi. Berdasarkan hasil penelitian ini, pendekatan discovery learning dapat dijadikan alternatif dalam usaha meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik yang memiliki karakteristik penemuan.
本研究旨在确定通过在2023/2024学年IPA SMA Negeri 3 Macang Pacar第十一班的反应率材料中实施发现学习法,学生批判性思维能力的提高情况。研究类型为描述性定量研究,采用一组前测和一组后测的设计。本研究的样本是IPA SMAN 3 Macang Pacar第十一班的学生,共18人。本研究使用的工具是批判性思维能力测试表,以描述性问题的形式进行前测和后测,共包括 7 个问题。在采用发现式学习方法的学习中,批判性思维能力的提高情况使用 n-gain 进行分析。根据对学生批判性思维能力的 n-gain 分析数据,可以看出,在对反应率材料实施发现学习法后,学生的批判性思维能力总体上有所提高,平均 n-gain 得分为 0.70,标准较高。因此可以得出结论,在学习中实施发现学习法可以提高学生对反应速率材料的批判性思维能力。根据本研究的结果,发现学习法可以作为一种替代方法,努力提高具有发现特点的学生的批判性思维能力。
{"title":"Implementasi Pendekatan Discovery Learning terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik pada Materi Laju Reaksi","authors":"Elisabet Kurniati, Yanti Rosinda, Tinenti, Faderina Komisia","doi":"10.37630/jpm.v14i1.1480","DOIUrl":"https://doi.org/10.37630/jpm.v14i1.1480","url":null,"abstract":"Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengetahui peningkatan kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan mengimplementasikan pendekatan discovery learning pada materi laju reaksi kelas XI IPA SMA Negeri 3 Macang Pacar tahun ajaran 2023/2024. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan desain one grup pretest and posttest. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI IPA SMAN 3 Macang Pacar yang berjumlah 18 orang. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan lembar tes kemampuan berpikir kritis berupa pretest dan postest dalam bentuk soal uraian yang terdiri dari 7 soal. Peningkatan kemampuan berpikir kritis dalam pembelajaran yang mengimplementasikan pendekatan discovery learning dianalisis menggunakan n-gain. Berdasarkan data analisis n- gain kemampuan berpikir kritis peserta didik menunjukan bahwa secara keseluruhan peserta didik mengalami peningkatan kemampuan berpikir kritis setelah mengimplementasikan pendekatan discovery learning pada materi laju reaksi dengan skor rata-rata n-gain yang diperoleh adalah 0,70 dengan kriteria tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa implementasi pendekatan discovery learning dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi laju reaksi. Berdasarkan hasil penelitian ini, pendekatan discovery learning dapat dijadikan alternatif dalam usaha meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik yang memiliki karakteristik penemuan.","PeriodicalId":507683,"journal":{"name":"JURNAL PENDIDIKAN MIPA","volume":"169 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-03-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140235864","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}