首页 > 最新文献

Jurnal Ilmu Lingkungan最新文献

英文 中文
Proses Gabungan Koagulasi-Adsorpsi Menggunakan Material Lokal Tanah Lempung Gambut dan Adsorben Gambut untuk Menyisihkan Warna dan Organik pada Limbah Cair Sasirangan 使用当地泥炭壤土材料和泥炭吸附剂的混凝-吸附联合工艺去除 Sasirangan 废液中的色素和有机物
Pub Date : 2023-07-15 DOI: 10.14710/jil.21.4.839-848
M. Mahmud, Nadya Ul-Haq Mahmud, Chairul Abdi, Nida Luthfina, A. Fatimah
Pengolahan LCS dengan koagulasi masih menggunakan koagulan anorganik dan belum memenuhi baku mutu untuk warna. Perlu alternatif koagulan organik yang murah dan ramah lingkungan. Pengolahan lanjutan setelah koagulasi yaitu proses adsorpsi juga perlu dilakukan untuk meningkatkan penyisihan warna. Kalimantan Selatan memiliki lahan gambut yang sangat luas, dan di dalamnya terdapat tanah lempung gambut (TLG) yang dapat digunakan sebagai koagulan organik dan gambut sebagai adsorben. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan koagulan TLG dan gambut pada proses gabungan koagulasi-adsorpsi dalam menurunkan warna dan organik LCS. Proses koagulasi menggunakan metode Jar-Test dan adsorpsi menggunakan metode batch. Pengujian kandungan organik (UV254) dan warna menggunakan metode spektroskopi UV-Vis, untuk warna diperlukan larutan standar PtCo. LCS diperoleh dari rumah-industri sasirangan di Pemajatan Gambut; TLG dan gambut diperoleh dari Landasan Ulin Kalimantan Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LCS memiliki pH 8,53 atau bersifat basa; warna sangat tinggi 392,4PtCo; bahan organik dalam LCS didominasi fraksi hidrofobik dan berat molekul relatif besar. TLG memiliki pH yang sangat asam yaitu 2,52 dengan pHPZC 2,91. Kondisi operasi terbaik untuk proses gabungan koagulasi-adsorpsi menggunakan koagulan TLG dan adsorben gambut diperoleh pada pH asli 8,35 (tanpa pengaturan), dosis terbaik 20g/L TLG dan 5g/L gambut, dengan penyisihan warna dan organik mencapai 87,5% dan 34,7%. Pada kondisi terbaik parameter pH, warna dan TSS masing-masing 6,21; 76,1PtCo dan 15mg/L dan sudah memenuhi baku mutu. Kondisi operasi terbaik untuk 3 proses gabungan koagulasi-adsorpsi yang lainnya sebagai pembanding, diperoleh pada pH koagulasi 8,53 dengan dosis 20g/L TLG+0,1g/L PAC; 0,5g/L alum+5g/L gambut dan 0,5g/L alum+0,1g/L PAC. Koagulan organik TLG dan adsorben gambut terbukti dapat digunakan untuk mengolah LCS.
LCS 混凝处理仍然使用无机混凝剂,不符合色度质量标准。因此需要一种既便宜又环保的替代有机混凝剂。混凝后还需要进行进一步处理,即吸附过程,以提高色度去除率。南加里曼丹拥有广阔的泥炭地,其中的泥炭粘土(TLG)可用作有机混凝剂,泥炭可用作吸附剂。本研究旨在分析 TLG 和泥炭混凝剂在混凝-吸附联合工艺中降低 LCS 色度和有机物的能力。混凝过程采用 Jar-Test 法,吸附过程采用间歇法。有机物含量(UV254)和颜色测试采用紫外可见光谱法,颜色测试需要铂钴标准溶液。LCS 取自 Pemajatan Gambut 的一个 sasirangan 家庭工业;TLG 和泥炭取自南加里曼丹的 Landasan Ulin。结果表明,LCS 的 pH 值为 8.53 或偏碱性;色度非常高,达到 392.4PtCo;LCS 中的有机物以疏水部分为主,分子量相对较大。TLG 的 pH 值为 2.52,pHPZC 为 2.91。使用 TLG 混凝剂和泥炭吸附剂的混凝-吸附联合工艺的最佳运行条件是:原始 pH 值为 8.35(未设定),最佳剂量为 20g/L TLG 和 5g/L 泥炭,色度和有机物去除率分别达到 87.5% 和 34.7%。在最佳条件下,pH 值、色度和 TSS 参数分别为 6.21、76.1PtCo 和 15mg/L,符合质量标准。其他 3 种混凝-吸附组合工艺的最佳运行条件分别为:混凝 pH 值为 8.53,投加量为 20g/L TLG+0.1g/L PAC;0.5g/L 明矾+5g/L 泥炭和 0.5g/L 明矾+0.1g/L PAC。实践证明,TLG 有机混凝剂和泥炭吸附剂可用于处理 LCS。
{"title":"Proses Gabungan Koagulasi-Adsorpsi Menggunakan Material Lokal Tanah Lempung Gambut dan Adsorben Gambut untuk Menyisihkan Warna dan Organik pada Limbah Cair Sasirangan","authors":"M. Mahmud, Nadya Ul-Haq Mahmud, Chairul Abdi, Nida Luthfina, A. Fatimah","doi":"10.14710/jil.21.4.839-848","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.4.839-848","url":null,"abstract":"Pengolahan LCS dengan koagulasi masih menggunakan koagulan anorganik dan belum memenuhi baku mutu untuk warna. Perlu alternatif koagulan organik yang murah dan ramah lingkungan. Pengolahan lanjutan setelah koagulasi yaitu proses adsorpsi juga perlu dilakukan untuk meningkatkan penyisihan warna. Kalimantan Selatan memiliki lahan gambut yang sangat luas, dan di dalamnya terdapat tanah lempung gambut (TLG) yang dapat digunakan sebagai koagulan organik dan gambut sebagai adsorben. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan koagulan TLG dan gambut pada proses gabungan koagulasi-adsorpsi dalam menurunkan warna dan organik LCS. Proses koagulasi menggunakan metode Jar-Test dan adsorpsi menggunakan metode batch. Pengujian kandungan organik (UV254) dan warna menggunakan metode spektroskopi UV-Vis, untuk warna diperlukan larutan standar PtCo. LCS diperoleh dari rumah-industri sasirangan di Pemajatan Gambut; TLG dan gambut diperoleh dari Landasan Ulin Kalimantan Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LCS memiliki pH 8,53 atau bersifat basa; warna sangat tinggi 392,4PtCo; bahan organik dalam LCS didominasi fraksi hidrofobik dan berat molekul relatif besar. TLG memiliki pH yang sangat asam yaitu 2,52 dengan pHPZC 2,91. Kondisi operasi terbaik untuk proses gabungan koagulasi-adsorpsi menggunakan koagulan TLG dan adsorben gambut diperoleh pada pH asli 8,35 (tanpa pengaturan), dosis terbaik 20g/L TLG dan 5g/L gambut, dengan penyisihan warna dan organik mencapai 87,5% dan 34,7%. Pada kondisi terbaik parameter pH, warna dan TSS masing-masing 6,21; 76,1PtCo dan 15mg/L dan sudah memenuhi baku mutu. Kondisi operasi terbaik untuk 3 proses gabungan koagulasi-adsorpsi yang lainnya sebagai pembanding, diperoleh pada pH koagulasi 8,53 dengan dosis 20g/L TLG+0,1g/L PAC; 0,5g/L alum+5g/L gambut dan 0,5g/L alum+0,1g/L PAC. Koagulan organik TLG dan adsorben gambut terbukti dapat digunakan untuk mengolah LCS.","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"56 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139359087","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kemampuan Microbacterium sp. strain SpR3 dan Isolat RT-9 pada Bahan Pembawa untuk Mereduksi Cr(VI) di Tanah 载体材料上的微细菌 SpR3 菌株和 RT-9 菌株降低土壤中六价铬的能力
Pub Date : 2023-07-15 DOI: 10.14710/jil.21.4.735-739
Aprilia Citra Lestari, V. I. Meitiniarti
Kromium heksavalen memiliki tingkat toksisitas yang lebih tinggi daripada Cr(III). Penanganan tanah yang tercamer krom dapat dilakukan melalui bioremediasi dengan memanfaatkan proses metabolism mikroorganisme. Dalam pemanfaatan mikroorganisme untuk bioremediasi lingkungan tercemar Cr(VI), diperlukan bahan pembawa sebagai habitat sementara. Vermikompos dapat digunakan sebagai bahan pembawa karena mengandung nutrisi yang tinggi. Beberapa penelitian bioremediasi dengan kombinasi beberapa isolate terbukti meningkatkan kemampuan dalam mereduksi polutan. Microbacterium sp. Stain SpR3 diketahui mampu mereduksi krom, namun isolat RT-9 merupakan rhizobakteri yang berlum diketahui kemampuannya dalam mereduksi krom. Kemampuan dan viablitias kultur isolat RT-9 dan kultur campuran dengan SpR3 pada vermikompos belum diteliti. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis kemampuan Microbacterium sp. Strain SpR3 dan RT-9 dalam kultur tunggal atai campuran dalam vermikompos sebagai bahan pembawa untuk mereduksi Cr(VI) dalam tanah. Dalam penelitian ini, uji viabilitas dianalisis dengan metode Total Plate Count dan reduksi Cr(VI) secara spektrofotometri. Isolat SpR3 dan RT-9 mampu tumbuh dalam kultur tunggal dan campuran. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kultur murni RT-9 dan kultur campur Microbacterium sp. SpR3 mampu menggunakan vermikompos sebagai bahan pembawa dan laju reduksi Cr(VI) pada hari ke-7 dan 14 berturut-turut adalah  0,177 ppm.hr-1 and 0,240 ppm.hr-1
六价铬的毒性高于三价铬。处理铬污染土壤的方法是利用微生物的新陈代谢过程进行生物修复。在利用微生物对受六价铬污染的环境进行生物修复时,需要一种载体材料作为临时栖息地。蛭石堆肥含有大量养分,因此可用作载体材料。一些生物修复研究证明,将几种分离菌株结合使用可提高减少污染物的能力。已知 Stain SpR3 微细菌能够还原铬,但分离物 RT-9 是一种根瘤菌,没有还原铬的能力。关于 RT-9 分离培养物和与 SpR3 混合培养物在蛭石上的能力和活力,尚未进行过研究。本研究的目的是分析微杆菌 SpR3 菌株和 RT-9 菌株在作为载体材料的蛭肥中的单一培养或混合培养降低土壤中六价铬的能力。本研究采用平板计数法和分光光度法分析了活力测试和六价铬还原。SpR3 和 RT-9 分离物能够在单一培养物和混合培养物中生长。研究结果表明,RT-9 的纯培养物和 SpR3 微杆菌的混合培养物能够利用蛭石堆肥作为载体材料,第 7 天和第 14 天的六价铬还原率分别为 0.177 ppm.hr-1 和 0.240 ppm.hr-1。
{"title":"Kemampuan Microbacterium sp. strain SpR3 dan Isolat RT-9 pada Bahan Pembawa untuk Mereduksi Cr(VI) di Tanah","authors":"Aprilia Citra Lestari, V. I. Meitiniarti","doi":"10.14710/jil.21.4.735-739","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.4.735-739","url":null,"abstract":"Kromium heksavalen memiliki tingkat toksisitas yang lebih tinggi daripada Cr(III). Penanganan tanah yang tercamer krom dapat dilakukan melalui bioremediasi dengan memanfaatkan proses metabolism mikroorganisme. Dalam pemanfaatan mikroorganisme untuk bioremediasi lingkungan tercemar Cr(VI), diperlukan bahan pembawa sebagai habitat sementara. Vermikompos dapat digunakan sebagai bahan pembawa karena mengandung nutrisi yang tinggi. Beberapa penelitian bioremediasi dengan kombinasi beberapa isolate terbukti meningkatkan kemampuan dalam mereduksi polutan. Microbacterium sp. Stain SpR3 diketahui mampu mereduksi krom, namun isolat RT-9 merupakan rhizobakteri yang berlum diketahui kemampuannya dalam mereduksi krom. Kemampuan dan viablitias kultur isolat RT-9 dan kultur campuran dengan SpR3 pada vermikompos belum diteliti. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis kemampuan Microbacterium sp. Strain SpR3 dan RT-9 dalam kultur tunggal atai campuran dalam vermikompos sebagai bahan pembawa untuk mereduksi Cr(VI) dalam tanah. Dalam penelitian ini, uji viabilitas dianalisis dengan metode Total Plate Count dan reduksi Cr(VI) secara spektrofotometri. Isolat SpR3 dan RT-9 mampu tumbuh dalam kultur tunggal dan campuran. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa kultur murni RT-9 dan kultur campur Microbacterium sp. SpR3 mampu menggunakan vermikompos sebagai bahan pembawa dan laju reduksi Cr(VI) pada hari ke-7 dan 14 berturut-turut adalah  0,177 ppm.hr-1 and 0,240 ppm.hr-1","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"176 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139359158","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Nilai Ekonomi Biodiversitas Pada Rotasi Pengelolaan Hutan Kemiri (Aleurites Moluccana L. Willd.) di Daerah Penyangga Taman Nasional Lore Lindu 罗尔林都国家公园缓冲区内烛台树(Aleurites Moluccana L. Willd.)
Pub Date : 2023-07-15 DOI: 10.14710/jil.21.4.796-806
Hendra Pribadi, Abdul Rahman, Syukur Umar, Andi Sahri Alam, B. Setiawan, Munira Fathan
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi nilai tambah dari segi lingkungan dan ekonomi, hasil penelitian dapat diambil kebijakan yang tepat untuk melestarikan lingkungan secara berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar daerah penyangga Taman Nasional Lore Lindu. Hasil penelitian ini menyajikan nilai biodiversitas sebagai nilai kompensasi yang akan didapat dari penurunan eksploitasi lahan atau penggarapan lahan menjadi lahan pertanian pohon kemiri, dengan tidak melakukan pengelolaan secara berkelanjutan pada hutan kemiri tersebut, maka nilai biodiversitas akan meningkat. Hal ini tentu akan mengembalikan fungsi utama kedua desa tersebut sebagai daerah penyangga kawasan Taman Nasional dari gangguan-gangguan luar serta sebagai penyangga kehidupan bagi manusia maupun hutan itu sendiri. Pendapatan rata-rata petani kemiri Desa Sigimpu dan Desa Bakubakulu dari hasil penelitian yang dilakukan yaitu berada pada kisaran angka >Rp.1.500.000 sampai dengan Rp. 2.500.000/Bulan. Sedangkan Nilai rataan WTA/nilai kompensasi yang diinginkan responden, pada Desa Sigimpu yaitu Rp.4.450.000/Ha/Bulan dan Rp.5.293.717/Ha/Bulan untuk Desa Bakubakulu. Nilai tambah ekonomi yang mampu diidentifikasi yang cukup tinggi yaitu sebesar ±Rp.11.280.000/bulan. nilai tambah dari segi lainnya berupa, meningkatnya nilai biodiversitas hutan, berkurangnya kerusakan lingkungan seperti hilangnya habitat  flora maupun fauna, menurunnya angka penebangan liar, dan secara tidak langsung kita akan memperoleh nilai tambah pada keseluruhan nilai ekonomi total.
本研究旨在确定环境和经济方面的附加值,研究结果可用于采取适当的政策,以可持续的方式保护环境,改善罗尔林都国家公园缓冲区周围社区的福利。这项研究的结果表明,生物多样性的价值是一种补偿价值,如果不对桉树林进行可持续管理,减少土地开发或桉树种植,生物多样性的价值就会增加。这必将恢复这两个村庄作为国家公园缓冲区的主要功能,使其免受外界干扰,并成为人类和森林本身的生命支撑。研究结果显示,西金普村和巴库巴库鲁村烛台果种植户的平均收入在每月 150 万印尼盾至 250 万印尼盾之间。西金普村受访者希望获得的平均 WTA 值/补偿值为 4,450,000 印尼盾/公顷/月,巴库巴库鲁村为 5,293,717 印尼盾/公顷/月。可以确定的经济附加值相当高,为±11,280,000 印尼盾/月。其他方面的附加值包括:增加森林生物多样性的价值、减少环境破坏(如动植物栖息地的丧失)、减少非法伐木的数量,以及间接增加整体经济价值。
{"title":"Nilai Ekonomi Biodiversitas Pada Rotasi Pengelolaan Hutan Kemiri (Aleurites Moluccana L. Willd.) di Daerah Penyangga Taman Nasional Lore Lindu","authors":"Hendra Pribadi, Abdul Rahman, Syukur Umar, Andi Sahri Alam, B. Setiawan, Munira Fathan","doi":"10.14710/jil.21.4.796-806","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.4.796-806","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi nilai tambah dari segi lingkungan dan ekonomi, hasil penelitian dapat diambil kebijakan yang tepat untuk melestarikan lingkungan secara berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar daerah penyangga Taman Nasional Lore Lindu. Hasil penelitian ini menyajikan nilai biodiversitas sebagai nilai kompensasi yang akan didapat dari penurunan eksploitasi lahan atau penggarapan lahan menjadi lahan pertanian pohon kemiri, dengan tidak melakukan pengelolaan secara berkelanjutan pada hutan kemiri tersebut, maka nilai biodiversitas akan meningkat. Hal ini tentu akan mengembalikan fungsi utama kedua desa tersebut sebagai daerah penyangga kawasan Taman Nasional dari gangguan-gangguan luar serta sebagai penyangga kehidupan bagi manusia maupun hutan itu sendiri. Pendapatan rata-rata petani kemiri Desa Sigimpu dan Desa Bakubakulu dari hasil penelitian yang dilakukan yaitu berada pada kisaran angka >Rp.1.500.000 sampai dengan Rp. 2.500.000/Bulan. Sedangkan Nilai rataan WTA/nilai kompensasi yang diinginkan responden, pada Desa Sigimpu yaitu Rp.4.450.000/Ha/Bulan dan Rp.5.293.717/Ha/Bulan untuk Desa Bakubakulu. Nilai tambah ekonomi yang mampu diidentifikasi yang cukup tinggi yaitu sebesar ±Rp.11.280.000/bulan. nilai tambah dari segi lainnya berupa, meningkatnya nilai biodiversitas hutan, berkurangnya kerusakan lingkungan seperti hilangnya habitat  flora maupun fauna, menurunnya angka penebangan liar, dan secara tidak langsung kita akan memperoleh nilai tambah pada keseluruhan nilai ekonomi total.","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"9 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139359072","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kajian Status Mutu Air Sungai Akibat Buangan Air Lindi TPA Piyungan di Kabupaten Bantul 班图尔县 Piyungan 垃圾填埋场渗滤液排放导致的河流水质状况评估
Pub Date : 2023-07-15 DOI: 10.14710/jil.21.4.881-887
Farida Afriani Astuti, S. Syafrudin, I. Susilowati
This research was conducted along a tributary that empties into the Opak River in Piyungan District. This study aimed to examine the characteristics of leachate from the Piyungan landfill, river water quality, and the status of river water quality due to the discharge of leachate from the Piyungan landfill. The research method used is a survey method with sampling and field observations. Purposive sampling is used to take river sample points. There are five sample points taken with 15 test parameters used to analyze river water quality, including COD, BOD, TSS, TDS, Zinc (Zn), Iron (Fe), Chromium, Copper (Cu), Lead (Pb), Mercury (Hg), pH, temperature, turbidity, color, and total coliform. River water quality status is obtained by calculating the Pollution Index (IP) of class II quality standard, Governor of DIY Regulation Number 20 of 2008, without the total coliform parameter. Based on the analysis results, the characteristics of the leachate water of the Piyungan TPA have concentrations of BOD, COD, TSS, TDS, and Iron (Fe), which exceed the quality standards of Yogyakarta Special Region Regulation Number 7 of 2016. River water quality shows that parameters BOD, COD, TSS, TDS, Zinc (Zn), Iron (Fe), turbidity, color, and total coliform exceed class II water quality standards regulation of the Governor of the Special Region of Yogyakarta Number 20 of 2008. The highest pollution load in rivers is Total Coliform, BOD, and COD. The status of river water quality from all sample point locations has the status of heavily polluted water (Point S1), moderately polluted (Point S2, S3, S4), and lightly polluted (Point S5). Thus, river water quality around the Piyungan landfill has decreased due to the discharge of leachate from the Piyungan landfill and community activities around the river.
这项研究是沿着流入皮永干区奥帕克河的一条支流进行的。本研究旨在考察皮永干垃圾填埋场渗滤液的特征、河流水质以及因皮永干垃圾填埋场渗滤液的排放而导致的河流水质状况。采用的研究方法是抽样调查法和实地观察法。河水取样点采用目的取样法。取样点共有 5 个,15 个测试参数用于分析河水水质,包括 COD、BOD、TSS、TDS、锌(Zn)、铁(Fe)、铬、铜(Cu)、铅(Pb)、汞(Hg)、pH 值、温度、浑浊度、色度和总大肠菌群。河水水质状况是通过计算 2008 年第 20 号 DIY 总督条例第 II 类水质标准的污染指数 (IP) 得出的,不包括总大肠菌群参数。根据分析结果,Piyungan TPA 渗滤液的生化需氧量(BOD)、化学需氧量(COD)、总悬浮物(TSS)、总溶解氧(TDS)和铁(Fe)的浓度超过了日惹特区 2016 年第 7 号法规的质量标准。河流水质显示,生化需氧量、化学需氧量、总悬浮固体、总溶解氧、锌(Zn)、铁(Fe)、浊度、色度和总大肠菌群等参数超过了日惹特区区长 2008 年第 20 号条例规定的二级水质标准。河流中污染负荷最高的是总大肠菌群、生化需氧量和化学需氧量。所有取样点的河流水质状况为重度污染(S1 点)、中度污染(S2、S3、S4 点)和轻度污染(S5 点)。因此,由于 Piyungan 垃圾填埋场渗滤液的排放和河流周围的社区活动,Piyungan 垃圾填埋场周围的河流水质有所下降。
{"title":"Kajian Status Mutu Air Sungai Akibat Buangan Air Lindi TPA Piyungan di Kabupaten Bantul","authors":"Farida Afriani Astuti, S. Syafrudin, I. Susilowati","doi":"10.14710/jil.21.4.881-887","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.4.881-887","url":null,"abstract":"This research was conducted along a tributary that empties into the Opak River in Piyungan District. This study aimed to examine the characteristics of leachate from the Piyungan landfill, river water quality, and the status of river water quality due to the discharge of leachate from the Piyungan landfill. The research method used is a survey method with sampling and field observations. Purposive sampling is used to take river sample points. There are five sample points taken with 15 test parameters used to analyze river water quality, including COD, BOD, TSS, TDS, Zinc (Zn), Iron (Fe), Chromium, Copper (Cu), Lead (Pb), Mercury (Hg), pH, temperature, turbidity, color, and total coliform. River water quality status is obtained by calculating the Pollution Index (IP) of class II quality standard, Governor of DIY Regulation Number 20 of 2008, without the total coliform parameter. Based on the analysis results, the characteristics of the leachate water of the Piyungan TPA have concentrations of BOD, COD, TSS, TDS, and Iron (Fe), which exceed the quality standards of Yogyakarta Special Region Regulation Number 7 of 2016. River water quality shows that parameters BOD, COD, TSS, TDS, Zinc (Zn), Iron (Fe), turbidity, color, and total coliform exceed class II water quality standards regulation of the Governor of the Special Region of Yogyakarta Number 20 of 2008. The highest pollution load in rivers is Total Coliform, BOD, and COD. The status of river water quality from all sample point locations has the status of heavily polluted water (Point S1), moderately polluted (Point S2, S3, S4), and lightly polluted (Point S5). Thus, river water quality around the Piyungan landfill has decreased due to the discharge of leachate from the Piyungan landfill and community activities around the river.","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"23 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139359041","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Strategi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Kota Bandar Lampung (Studi Kasus: Kelurahan Sukaraja) 楠榜市的家庭垃圾管理策略(案例研究:苏卡拉加村)
Pub Date : 2023-07-15 DOI: 10.14710/jil.21.4.807-818
Arif Setiajaya, Firman Aldi Lewis H, Sillak Hasiany, Annisaa Siti Zulaicha
Pertumbuhan yang meningkat memiliki dampak terhadap lingkungan. Salah satunya adalah sampah tidak terkelola dengan baik dan mencemari lingkungan sekitar. Menurut Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses alam yang berbentuk padat. Pengelolaan sampah di lingkungan 1 kelurahan Sukaraja belum terlaksana dengan baik sehingga terdapat sampah yang berserakan di beberapa wilayah. Kurangnya kesadaran masyarakat akan pengelolaan sampah menjadi salah satu penyebabnya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa kondisi eksisting dan menyusun strategi pengelolaan sampah serta merancang alternatif pengolahan sampah organik rumah tangga. Metode yang digunakan terdiri dari analisis akar masalah menggunakan analisis fishbone, kemudian dilakukan penyusunan strategi dengan menggunakan analisis SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities, dan Threats) dan pemilihan alternatif pengolahan. Analisis SWOT digunakan untuk menyusun strategi yang sesuai dengan kondisi permasalahan sampah di wilayah studi kasus kelurahan Sukaraja. Penentuan faktor strategi diperlukan untuk menentukan strategi yang direkomendasikan pada penelitian.  Analisis kondisi eksisting pengelolaan sampah pada penelitian ini terdiri dari aspek pembiayaan dan retribusi, aspek peran serta masyarakat dan aspek pengolahan dengan penilaian rata-rata 38,6% kategori buruk. Strategi yang dihasilkan berada pada kuadran III (weakness-opportunity) yaitu dengan menggunakan peran stakeholder atau suatu lembaga untuk melakukan sosialisasi terkait pengelolaan dan pemanfaatan sampah sehingga dapat mengubah persepsi dan pengetahuan masyarakat terhadap sampah dan dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan nilai ekonomi dan pendapatan masyarakat. Berdasarkan analisis maka diperoleh pemilihan alternatif didasarkan pada faktor kelemahan dan peluang yang ada serta kelebihan dan kekurangan dari alternatif yang akan digunakan. Alternatif yang akan disosialisasikan adalah menggunakan tong komposter dengan luas kebutuhan lahan yaitu 28,32 m2.
经济增长会对环境造成影响。其中之一就是没有得到适当管理的废物,它们会污染周围环境。根据第 18/2008 号法律,废物是人类日常活动和/或自然过程的固体残留物。Sukaraja 村第 1 社区的垃圾管理没有得到妥善执行,导致垃圾散落在多个区域。公众缺乏垃圾管理意识是原因之一。本研究的目的是分析现有条件,制定废物管理策略,并设计替代的家庭有机废物处理方法。采用的方法包括使用鱼骨分析法进行根本原因分析,然后使用 SWOT 分析法(优势、劣势、机会和威胁)制定战略,并选择处理替代方案。SWOT 分析用于制定符合苏卡拉贾村案例研究区域废物问题条件的战略。需要确定战略因素,以确定研究中的建议战略。 本研究对垃圾管理现有条件的分析包括融资和回报方面、社区参与方面和处理方面,平均评估结果为 38.6%,属于较差类别。由此得出的策略属于第三象限(弱点-机会),即利用利益相关者或机构的作用,开展与废物管理和利用相关的社会化活动,从而改变人们对废物的看法和认识,并能利用废物增加经济价值和社区收入。在分析的基础上,根据现有的弱点和机会因素以及将要使用的替代品的优缺点来选择替代品。社会化的替代方案是使用堆肥桶,所需土地面积为 28.32 平方米。
{"title":"Strategi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Kota Bandar Lampung (Studi Kasus: Kelurahan Sukaraja)","authors":"Arif Setiajaya, Firman Aldi Lewis H, Sillak Hasiany, Annisaa Siti Zulaicha","doi":"10.14710/jil.21.4.807-818","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.4.807-818","url":null,"abstract":"Pertumbuhan yang meningkat memiliki dampak terhadap lingkungan. Salah satunya adalah sampah tidak terkelola dengan baik dan mencemari lingkungan sekitar. Menurut Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses alam yang berbentuk padat. Pengelolaan sampah di lingkungan 1 kelurahan Sukaraja belum terlaksana dengan baik sehingga terdapat sampah yang berserakan di beberapa wilayah. Kurangnya kesadaran masyarakat akan pengelolaan sampah menjadi salah satu penyebabnya. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa kondisi eksisting dan menyusun strategi pengelolaan sampah serta merancang alternatif pengolahan sampah organik rumah tangga. Metode yang digunakan terdiri dari analisis akar masalah menggunakan analisis fishbone, kemudian dilakukan penyusunan strategi dengan menggunakan analisis SWOT (Strengths, Weakness, Opportunities, dan Threats) dan pemilihan alternatif pengolahan. Analisis SWOT digunakan untuk menyusun strategi yang sesuai dengan kondisi permasalahan sampah di wilayah studi kasus kelurahan Sukaraja. Penentuan faktor strategi diperlukan untuk menentukan strategi yang direkomendasikan pada penelitian.  Analisis kondisi eksisting pengelolaan sampah pada penelitian ini terdiri dari aspek pembiayaan dan retribusi, aspek peran serta masyarakat dan aspek pengolahan dengan penilaian rata-rata 38,6% kategori buruk. Strategi yang dihasilkan berada pada kuadran III (weakness-opportunity) yaitu dengan menggunakan peran stakeholder atau suatu lembaga untuk melakukan sosialisasi terkait pengelolaan dan pemanfaatan sampah sehingga dapat mengubah persepsi dan pengetahuan masyarakat terhadap sampah dan dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan nilai ekonomi dan pendapatan masyarakat. Berdasarkan analisis maka diperoleh pemilihan alternatif didasarkan pada faktor kelemahan dan peluang yang ada serta kelebihan dan kekurangan dari alternatif yang akan digunakan. Alternatif yang akan disosialisasikan adalah menggunakan tong komposter dengan luas kebutuhan lahan yaitu 28,32 m2.","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"302 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139359057","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
The Effects of El Nino Southern Oscillation on Rainfall in the Karst Area of Maros, National Park Bantimurung Bulusaraung South Sulawesi and its Impact on Flood Disasters 厄尔尼诺南方涛动对南苏拉威西岛 Bantimurung Bulusaraung 国家公园马罗斯喀斯特地区降雨量的影响及其对洪水灾害的影响
Pub Date : 2023-07-15 DOI: 10.14710/jil.21.4.772-780
Muhammad Arsyad, Fitriani Fitriani, V. A. Tiwow, P. Palloan, Sulistiawaty Sulistiawaty, Agus Susanto
The aims of this study were to describe rainfall profiles, to analyze the effect of the El Nino Southern Oscillation (ENSO) on rainfall and its impact on flood disasters in the karst area of Maros, National Park Bantimurung Bulusaraung South Sulawesi. The data used were monthly data of ENSO parameters and monthly data on rainfall of Karst Maros TN Babul area in the range of 2011-2020. The monthly data of ENSO parameters consist of Oceanic Nino Index (ONI) data, namely Nino Index 3.4 and Southern Oscillation Index (SOI) obtained from the official website of NOAA (National Oceanic and Atmospheric Administration) and from the official website of BOM (Bureau of Meteorology), respectively. Whereas, the monthly data of rainfall of Karst Maros TN Babul area was obtained from Maros Climatology Station, South Sulawesi. The data was analyzed (i.e. graph analysis and simple linear regression) using Microsoft Excel 2010 Software and ArcGIS Software for map creation. The results showed that the rainfall profile of the karst Maros TN Babul region for the period 2011-2020 has a monsoon rainfall pattern with the highest rainfall in December, January, and February, while the lowest rainfall occurs in June, July, and August. The significant effect of ENSO on rainfall in the Karst Maros TN Babul Area for the period 2011-2020 was categorized as a moderate with an ONI correlation coefficient value of 0.521 and SOI of 0.465. The effect of ENSO on rainfall is in the range from 25.9 to 33.1% which result in flood disasters in the karst Maros TN Babul area such as Bantimurung, Tompobulu, Camba, and Simbang districts. The flood disasters mostly occurs in January and December with rainfall intensity from high to very high category.
本研究旨在描述降雨概况,分析厄尔尼诺南方涛动(ENSO)对降雨的影响及其对南苏拉威西岛班蒂穆隆-布卢萨拉恩国家公园马罗斯岩溶地区洪水灾害的影响。所使用的数据是 2011-2020 年期间厄尔尼诺/南方涛动参数的月度数据和喀斯特马罗斯 TN 巴布地区的月度降雨量数据。厄尔尼诺/南方涛动参数的月度数据包括海洋尼诺指数(ONI)数据,即尼诺指数3.4和南方涛动指数(SOI),分别从美国国家海洋和大气管理局(NOAA)官方网站和英国气象局(BOM)官方网站获得。喀斯特马罗斯 TN 巴布勒地区的月降雨量数据则来自南苏拉威西马罗斯气候站。数据使用 Microsoft Excel 2010 软件进行分析(即图表分析和简单线性回归),并使用 ArcGIS 软件绘制地图。结果表明,2011-2020 年期间,岩溶马罗斯 TN Babul 地区的降雨分布呈季风降雨模式,降雨量最高的月份为 12 月、1 月和 2 月,降雨量最低的月份为 6 月、7 月和 8 月。厄尔尼诺/南方涛动对喀斯特马罗斯 TN 巴布勒地区 2011-2020 年期间降雨量的明显影响被归类为中度影响,其 ONI 相关系数值为 0.521,SOI 为 0.465。厄尔尼诺/南方涛动对降雨的影响范围在 25.9%至 33.1%之间,导致岩溶马罗斯-TN-巴布勒地区(如班蒂穆隆、通博布鲁、坎巴和辛邦地区)发生洪水灾害。洪水灾害主要发生在 1 月和 12 月,降雨强度从高到非常高。
{"title":"The Effects of El Nino Southern Oscillation on Rainfall in the Karst Area of Maros, National Park Bantimurung Bulusaraung South Sulawesi and its Impact on Flood Disasters","authors":"Muhammad Arsyad, Fitriani Fitriani, V. A. Tiwow, P. Palloan, Sulistiawaty Sulistiawaty, Agus Susanto","doi":"10.14710/jil.21.4.772-780","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.4.772-780","url":null,"abstract":"The aims of this study were to describe rainfall profiles, to analyze the effect of the El Nino Southern Oscillation (ENSO) on rainfall and its impact on flood disasters in the karst area of Maros, National Park Bantimurung Bulusaraung South Sulawesi. The data used were monthly data of ENSO parameters and monthly data on rainfall of Karst Maros TN Babul area in the range of 2011-2020. The monthly data of ENSO parameters consist of Oceanic Nino Index (ONI) data, namely Nino Index 3.4 and Southern Oscillation Index (SOI) obtained from the official website of NOAA (National Oceanic and Atmospheric Administration) and from the official website of BOM (Bureau of Meteorology), respectively. Whereas, the monthly data of rainfall of Karst Maros TN Babul area was obtained from Maros Climatology Station, South Sulawesi. The data was analyzed (i.e. graph analysis and simple linear regression) using Microsoft Excel 2010 Software and ArcGIS Software for map creation. The results showed that the rainfall profile of the karst Maros TN Babul region for the period 2011-2020 has a monsoon rainfall pattern with the highest rainfall in December, January, and February, while the lowest rainfall occurs in June, July, and August. The significant effect of ENSO on rainfall in the Karst Maros TN Babul Area for the period 2011-2020 was categorized as a moderate with an ONI correlation coefficient value of 0.521 and SOI of 0.465. The effect of ENSO on rainfall is in the range from 25.9 to 33.1% which result in flood disasters in the karst Maros TN Babul area such as Bantimurung, Tompobulu, Camba, and Simbang districts. The flood disasters mostly occurs in January and December with rainfall intensity from high to very high category.","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"214 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139359086","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pencapaian SDGs Pada Kawasan Ekowisata (Studi Kasus: Situ Gunung Kabupaten Sukabumi) 在生态旅游区实现可持续发展目标(案例研究:苏卡布米省的 Situ Gunung Kabupaten)。
Pub Date : 2023-07-15 DOI: 10.14710/jil.21.4.740-754
Iqbal Abdul Muqsith, Rina Mardiana, A. H. Dharmawan
Penelitian ini menganalisis keberlanjutan ekowisata di kawasan TNGGP, berdasarkan aspek  sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup.  Pengembangan ekowisata memiliki potensi besar didalam mengentaskan kemiskinan di Indonesia. Oleh karena itu indikator keberlanjutan ekowisata ditelaah berdasarkan indikator yang tertuang dalam SDGs. salah satu cara mengukur keberhasilan ekowisata adalah dengan menerapkan SDGs. Analisis tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) pada kawasan ekowisata ini, dilakukan di wilayah ekowisata Situ Gunung, Desa Gede Panggrango Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis  Sustainable Development Goals (SDGs) pada kawasan ekowisata. Analisis keberlanjutan Ekowisata Situ Gunung menggunakan teori politik berkelanjutan dari Ian Scoones  dengan menggunakan empat faktor transformasi politik berkelanjutan yaitu: Teknologi, Pasar, Negara, dan Masyarakat.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriftif dan metode analytical hierarchy process (AHP) yaitu metode kualitatif bersifat numerik dari Thomas L Saati. Metode ini membandingkan kriteria dengan kriteria yang kemudian akan meghasilkan prioritas utama. Hasil  Penelitian menunjukan  peran masing-masing aktor memiliki kepentingan dan pandangan masing-masing terhadap SDGs. Berdasarkan AHP Masyarakat desa lebih berorientasi kepada ekonomi dalam memandang SDGs; kurangnya kolaborasi antara  pengelola, masyarakat lokal, dan swasta menjadi permasalahan ekowisata Situ Gunung. Hasil prioritas aktor dengan menggunakan AHP menunjukan Kriteria Ekonomi menjadi prioritas utama dengan skor 0.55426, Kriteria Sosial 0.27016. Lingkungan 0.16904. Sedangkan Alternatif yakni; kerjasama Stakeholders 0.503, mengurangi kemiskinan 0.466, pengembangan UMKM 0.185,  Infrastruktur 0.166, dan lembaga peduli lingkungan 0.101. Hasil tersebut sejalan dengan kondisi di lapangan yang membuktikan bahwa pencapaian di bidang lingkungan masih kurang dilakukan dan diprioritaskan oleh para aktor.
本研究从社会、经济和环境方面分析了印尼 TNGGP 地区生态旅游的可持续性。 生态旅游的发展在印度尼西亚的扶贫工作中具有巨大潜力。因此,根据可持续发展目标中包含的指标对生态旅游可持续性指标进行了研究。衡量生态旅游成功与否的方法之一就是应用可持续发展目标。对该生态旅游区可持续发展目标(SDGs)的分析是在苏卡布米县卡杜丹比区 Gede Panggrango 村 Situ Gunung 生态旅游区进行的。 本研究旨在分析该生态旅游区的可持续发展目标(SDGs)。在分析 Situ Gunung 生态旅游的可持续性时,使用了伊恩-斯考恩斯(Ian Scoones)的可持续政治理论,即可持续政治变革的四个因素:技术、市场、国家和社会。 本研究采用的方法是描述性定性方法和分析层次过程(AHP)方法,后者是托马斯-L-萨蒂(Thomas L Saati)提出的一种数字定性方法。这种方法将标准与标准进行比较,然后得出主要优先事项。结果表明,每个行动者的角色对可持续发展目标都有自己的兴趣和看法。根据 AHP,乡村社区在看待可持续发展目标时更注重经济效益;管理者、当地社区和私营部门之间缺乏合作是 Situ Gunung 生态旅游的一个问题。使用 AHP 对行为主体进行优先排序的结果显示,经济标准的优先级最高,得分为 0.55426,社会标准为 0.27016,环境为 0.16904。环境 0.16904。而替代标准是:利益相关者合作 0.503、减贫 0.466、中小微企业发展 0.185、基础设施 0.166 和环境护理机构 0.101。这些结果与实地情况相符,证明在环境领域取得的成就仍未得到行动者的执行和优先考虑。
{"title":"Pencapaian SDGs Pada Kawasan Ekowisata (Studi Kasus: Situ Gunung Kabupaten Sukabumi)","authors":"Iqbal Abdul Muqsith, Rina Mardiana, A. H. Dharmawan","doi":"10.14710/jil.21.4.740-754","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.4.740-754","url":null,"abstract":"Penelitian ini menganalisis keberlanjutan ekowisata di kawasan TNGGP, berdasarkan aspek  sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup.  Pengembangan ekowisata memiliki potensi besar didalam mengentaskan kemiskinan di Indonesia. Oleh karena itu indikator keberlanjutan ekowisata ditelaah berdasarkan indikator yang tertuang dalam SDGs. salah satu cara mengukur keberhasilan ekowisata adalah dengan menerapkan SDGs. Analisis tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) pada kawasan ekowisata ini, dilakukan di wilayah ekowisata Situ Gunung, Desa Gede Panggrango Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis  Sustainable Development Goals (SDGs) pada kawasan ekowisata. Analisis keberlanjutan Ekowisata Situ Gunung menggunakan teori politik berkelanjutan dari Ian Scoones  dengan menggunakan empat faktor transformasi politik berkelanjutan yaitu: Teknologi, Pasar, Negara, dan Masyarakat.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriftif dan metode analytical hierarchy process (AHP) yaitu metode kualitatif bersifat numerik dari Thomas L Saati. Metode ini membandingkan kriteria dengan kriteria yang kemudian akan meghasilkan prioritas utama. Hasil  Penelitian menunjukan  peran masing-masing aktor memiliki kepentingan dan pandangan masing-masing terhadap SDGs. Berdasarkan AHP Masyarakat desa lebih berorientasi kepada ekonomi dalam memandang SDGs; kurangnya kolaborasi antara  pengelola, masyarakat lokal, dan swasta menjadi permasalahan ekowisata Situ Gunung. Hasil prioritas aktor dengan menggunakan AHP menunjukan Kriteria Ekonomi menjadi prioritas utama dengan skor 0.55426, Kriteria Sosial 0.27016. Lingkungan 0.16904. Sedangkan Alternatif yakni; kerjasama Stakeholders 0.503, mengurangi kemiskinan 0.466, pengembangan UMKM 0.185,  Infrastruktur 0.166, dan lembaga peduli lingkungan 0.101. Hasil tersebut sejalan dengan kondisi di lapangan yang membuktikan bahwa pencapaian di bidang lingkungan masih kurang dilakukan dan diprioritaskan oleh para aktor.","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"364 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139359130","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Etnobotani Tanaman Kelor (Moringa oleifera L. ) di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah 中爪哇彭马朗地区的辣木(Moringa oleifera L.)民族植物学
Pub Date : 2023-06-14 DOI: 10.14710/jil.21.4.870-880
Rizkiati Khasanah, Jumari Jumari, Yulita Nurchayati
Potensi tumbuhan kelor yang ada di Kabupaten pemalang dengan tiga kondisi lingkungsn berbeda masih belum dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi masyarakat tentang potensi tumbuhan Kelor di tiga lokasi Kabupaten pemlang dengan kondisi lingkungan yang berbeda. Penelitian ini menggunakan metode survei yang meliputi: studi literatur,observasi lapangan, wawancara menggunakan kuesioner, teknik wawancara semistruktur dan menggunakan random sampling teknik dan purposive sampling. Pengambilan sampel secara random sampling dari masyarakat diambil secara acak, sedangkan purposif sampling sampling dari tokoh masyarakat seperti informan kepala desa, dukun pengantin dll. Dari hasil yang diperoleh masyarakat yang memiliki tingkat pengetahuan tumbuhan kelor tertinggi sebanyak 70% sangat berpengaruh terhadap pemanfaatan tumbuhan kelor. Masyarakat yang berada pada lokasi pesisir dataran rendah lebih luas dalam memanfaatkan tumbuhan kelor dibandingkan masyarakat yang berada di pegunungan hasil ini di dapatkan dari wawancara dengan persepsi masyarakat terhadap tanaman kelor.
在一个三种不同环境条件的拍卖区存在的球茎植物的潜力仍然未被社会充分利用。这项研究的目的是了解公众在三区不同环境条件下对黑柳树的潜力的看法。该研究采用了一种调查方法,包括文献研究、实地观察、访谈采用问卷调查、半结构访谈技术,以及使用技术样本和采样方法的随机抽样。来自社区的随机抽样样本是随机的,而来自村长、巫医、新娘等社会人物的抽样是随机的。在拥有70%以上紫菜知识的社会中,紫菜的使用率非常高。地势较低的沿海社区比山区的社区更广泛地利用草本植物,这是对当地居民对草本植物看法的采访。
{"title":"Etnobotani Tanaman Kelor (Moringa oleifera L. ) di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah","authors":"Rizkiati Khasanah, Jumari Jumari, Yulita Nurchayati","doi":"10.14710/jil.21.4.870-880","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.4.870-880","url":null,"abstract":"Potensi tumbuhan kelor yang ada di Kabupaten pemalang dengan tiga kondisi lingkungsn berbeda masih belum dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi masyarakat tentang potensi tumbuhan Kelor di tiga lokasi Kabupaten pemlang dengan kondisi lingkungan yang berbeda. Penelitian ini menggunakan metode survei yang meliputi: studi literatur,observasi lapangan, wawancara menggunakan kuesioner, teknik wawancara semistruktur dan menggunakan random sampling teknik dan purposive sampling. Pengambilan sampel secara random sampling dari masyarakat diambil secara acak, sedangkan purposif sampling sampling dari tokoh masyarakat seperti informan kepala desa, dukun pengantin dll. Dari hasil yang diperoleh masyarakat yang memiliki tingkat pengetahuan tumbuhan kelor tertinggi sebanyak 70% sangat berpengaruh terhadap pemanfaatan tumbuhan kelor. Masyarakat yang berada pada lokasi pesisir dataran rendah lebih luas dalam memanfaatkan tumbuhan kelor dibandingkan masyarakat yang berada di pegunungan hasil ini di dapatkan dari wawancara dengan persepsi masyarakat terhadap tanaman kelor.","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136017303","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Optimalisasi Sistem Pengelolaan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Reduce, Reuse, Recycle (3R) (Studi Kasus: TPST 3R Pasar Kebayoran, Jakarta) 优化废物处理系统(Reuse, Recycle)(案例研究:TPST 3R market Kebayoran,雅加达)
Pub Date : 2023-06-05 DOI: 10.14710/jil.21.3.704-711
Nova Ulhasanah, Chiquita Priscillia, Nurulbaiti Listyendah Zahra
Banyaknya total timbulan sampah yang masuk ke TPST Bantar Gebang memaksa pemerintah daerah DKI Jakarta untuk merancang suatu pengolahan sampah di sumber agar dapat mereduksi timbulan sampah yang masuk ke TPST tersebut. Salah Salah satu program tersebut adalah pendirian Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Reduce, Reuse, Recycle (3R) pada setiap kelurahan di DKI Jakarta. Namun tidak sedikit diantara TPST 3R tersebut yang tidak berjalan sebagaimana mestinya. TPST 3R kelurahan Grogol Selatan merupakan salah satunya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sistem pengelolaan sampah di TPST Grogol Selatan dengan menilai aspek teknis disetiap langkahnya. Hasil dari evaluasi tersebut kemudian dirancang alternatif sistem pengelolaan untuk mengoptimalkan kinerja TPST Grogol Selatan sehingga tercapai keberlanjutan ditahun-tahun mendatang. Pemilihan alternatif sistem pengelolaan dilakukan dengan metode mass balance untuk menilai dan mendapatkan rancangan sistem terbaik yang akan direkomendasikan pengaplikasiannya pada TPST 3R Grogol Selatan. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa skenario 2 dapat mengolah sampah hingga14 kali sampah terolah pada skenario 1. Jika dilihat dari aspek alur material, maka skenario 2 merupakan skenario terpilih karena bisa mereduksi sampah yang masuk ke TPST Bantar Gebang jauh lebih banyak dibandingkan skenario 1. Selain mereduksi sampah di sumber, skenario 2 juga dapat meningkatkan pendapatan penduduk jika dilihat dari total penjualan olahan sampah berupa kompos dan botol plastik. Penelitian ini dapat dilanjutkan pada penilaian aspek ekonomi dan lingkungannya untuk mendapatkan rancangan sistem yang sustainable.
大量的垃圾被运往TPST Bantar Gebang,迫使DKI雅加达地方政府在其资源上设计一个垃圾处理厂,以修复进入TPST的废弃物。其中一个项目是在雅加达DKI的每个孔建立一个综合性的垃圾处理设施(TPST)。但在TPST 3R中,并不是很少有像它应该的那样运行。TPST 3R是其中之一。本研究旨在评估南方TPST Grogol的垃圾管理系统,评估其每一步的技术方面。该评估后来设计了另一种管理系统,以优化TPST Grogol南部表现,实现未来几年的可持续性。管理系统的替代选择是通过质量平衡来评估和获得建议在TPST 3R Grogol南部应用的最佳系统设计。这项研究的结果表明,场景2可以处理垃圾,直到场景1中处理垃圾的14倍。从材料轴的角度来看,场景2是一个选择的场景,因为它可以复制进入TPST Bantar Gebang的垃圾比场景1多得多。除了资源转售垃圾,场景2还可以增加人口收入,从垃圾总销售堆肥和塑料瓶的情况来看。本研究可以继续进行对其经济和环境方面的评估,以获得可持续的系统设计。
{"title":"Optimalisasi Sistem Pengelolaan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Reduce, Reuse, Recycle (3R) (Studi Kasus: TPST 3R Pasar Kebayoran, Jakarta)","authors":"Nova Ulhasanah, Chiquita Priscillia, Nurulbaiti Listyendah Zahra","doi":"10.14710/jil.21.3.704-711","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.3.704-711","url":null,"abstract":"Banyaknya total timbulan sampah yang masuk ke TPST Bantar Gebang memaksa pemerintah daerah DKI Jakarta untuk merancang suatu pengolahan sampah di sumber agar dapat mereduksi timbulan sampah yang masuk ke TPST tersebut. Salah Salah satu program tersebut adalah pendirian Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Reduce, Reuse, Recycle (3R) pada setiap kelurahan di DKI Jakarta. Namun tidak sedikit diantara TPST 3R tersebut yang tidak berjalan sebagaimana mestinya. TPST 3R kelurahan Grogol Selatan merupakan salah satunya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sistem pengelolaan sampah di TPST Grogol Selatan dengan menilai aspek teknis disetiap langkahnya. Hasil dari evaluasi tersebut kemudian dirancang alternatif sistem pengelolaan untuk mengoptimalkan kinerja TPST Grogol Selatan sehingga tercapai keberlanjutan ditahun-tahun mendatang. Pemilihan alternatif sistem pengelolaan dilakukan dengan metode mass balance untuk menilai dan mendapatkan rancangan sistem terbaik yang akan direkomendasikan pengaplikasiannya pada TPST 3R Grogol Selatan. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa skenario 2 dapat mengolah sampah hingga14 kali sampah terolah pada skenario 1. Jika dilihat dari aspek alur material, maka skenario 2 merupakan skenario terpilih karena bisa mereduksi sampah yang masuk ke TPST Bantar Gebang jauh lebih banyak dibandingkan skenario 1. Selain mereduksi sampah di sumber, skenario 2 juga dapat meningkatkan pendapatan penduduk jika dilihat dari total penjualan olahan sampah berupa kompos dan botol plastik. Penelitian ini dapat dilanjutkan pada penilaian aspek ekonomi dan lingkungannya untuk mendapatkan rancangan sistem yang sustainable.","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135753407","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
City Branding Againts Climate Change and Health Disruption in Prone Region: Initial Study From Semarang Citizen’s Dealing With Specific Waste Management on Pandemic Covid-19. 易发地区应对气候变化和健康破坏的城市品牌:三宝垄市民应对Covid-19大流行特定废物管理的初步研究
Pub Date : 2023-05-15 DOI: 10.14710/jil.21.3.503-514
Maryono Maryono, Hartuti Purnaweni, Agus Junaedi, Glory Nasarani, Lintang Noor Prassanty, Handri Setiawan, Moch Rifky Pradita, Diana Rizky, Muhammad Dzaky Tagyuddin
City branding has been explored worldwide, in both academic reserch and policy practis of regional and urban development. It is not only for attract invesment, toursm, sport but it is also to addresing identity and culturism. However, post pandemic-covid -19, and facing the climate hazard, resilience combining with healty cities need reshaping. For those, in the digital era, it is need a simple but fundamental incicators. This study examine citizen’s understanding, attitude and behavioral on the spesific waste management to deal with, as the entry point to analysis citizen capacity to participate on more complex action againts climate adaptation and building healty life. Four component citizen action is measured; 1) creativities in regulation,3) citizen understanding, attitude on covid-19 waste daily handling and 4) potensial environmental risk. The area of study selected in Semarang as of 100RC network. Result of study show that event the performance of indicator is not so high level, the importance founding is that the component measured is suitable for developing brand.
城市品牌化在区域和城市发展的学术研究和政策实践中都得到了广泛的探讨。它不仅是为了吸引投资、旅游、体育,也是为了解决身份和文化问题。然而,在2019冠状病毒病大流行之后,面对气候灾害,需要重塑韧性与健康城市的结合。对于这些人来说,在数字时代,它需要一个简单但基本的指标。本研究考察市民对具体废物管理的理解、态度和行为,以此为切入点,分析市民参与更复杂的气候适应行动和建立健康生活的能力。四要素公民行为测量;1)监管方面的创新;3)公民对COVID-19废物日常处理的理解和态度;4)潜在的环境风险。研究区域选择在三宝垄作为100RC网络。研究结果表明,在指标绩效不高的情况下,重要的发现是所测成分适合发展品牌。
{"title":"City Branding Againts Climate Change and Health Disruption in Prone Region: Initial Study From Semarang Citizen’s Dealing With Specific Waste Management on Pandemic Covid-19.","authors":"Maryono Maryono, Hartuti Purnaweni, Agus Junaedi, Glory Nasarani, Lintang Noor Prassanty, Handri Setiawan, Moch Rifky Pradita, Diana Rizky, Muhammad Dzaky Tagyuddin","doi":"10.14710/jil.21.3.503-514","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jil.21.3.503-514","url":null,"abstract":"City branding has been explored worldwide, in both academic reserch and policy practis of regional and urban development. It is not only for attract invesment, toursm, sport but it is also to addresing identity and culturism. However, post pandemic-covid -19, and facing the climate hazard, resilience combining with healty cities need reshaping. For those, in the digital era, it is need a simple but fundamental incicators. This study examine citizen’s understanding, attitude and behavioral on the spesific waste management to deal with, as the entry point to analysis citizen capacity to participate on more complex action againts climate adaptation and building healty life. Four component citizen action is measured; 1) creativities in regulation,3) citizen understanding, attitude on covid-19 waste daily handling and 4) potensial environmental risk. The area of study selected in Semarang as of 100RC network. Result of study show that event the performance of indicator is not so high level, the importance founding is that the component measured is suitable for developing brand.","PeriodicalId":53112,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Lingkungan","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135187905","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal Ilmu Lingkungan
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1