Della Ayu Widyaningrum, Edi Irwanto, Bayu Septa Martaviano Triaditya
Tujuan dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui dari ketiga posisi manakah yang lebih dominan atau favorit digunakan pemain untuk melakukan smash back attack. Penelitian ini merupakan deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode analisis. Metode ini bersifat analisis dokumen yakni penelitian yang dilakukan terhadap informasi yang didokumentasikan dalam bentuk video. Menentukan sampel dengan metode purposive sampling yaitu tim yang lolos ke dalam babak lima besar klasemen Superleague Italia tahun 2020/2021 sebagai berikut: Ferugia, Lube Civitanova, Trentino, Monza, Vibo Valentia. Data diambil dari pengamatan video youtube, kemudian di analisis menggunakan teknik deskriptif dengan presentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa pukulan back attack sering dilakukan dari posisi 1 sebesar 199 kali, dari posisi 6 sebesar 111 dan dari posisi 5 sebesar 0 (nihil) dari keseluruhan total pukulan yang dilakukan sebesar 310.
{"title":"Analisis Statistik Smash Back Attack Pada Tim Elite Superleague Italia","authors":"Della Ayu Widyaningrum, Edi Irwanto, Bayu Septa Martaviano Triaditya","doi":"10.46838/spr.v4i1.291","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.291","url":null,"abstract":"Tujuan dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui dari ketiga posisi manakah yang lebih dominan atau favorit digunakan pemain untuk melakukan smash back attack. Penelitian ini merupakan deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode analisis. Metode ini bersifat analisis dokumen yakni penelitian yang dilakukan terhadap informasi yang didokumentasikan dalam bentuk video. Menentukan sampel dengan metode purposive sampling yaitu tim yang lolos ke dalam babak lima besar klasemen Superleague Italia tahun 2020/2021 sebagai berikut: Ferugia, Lube Civitanova, Trentino, Monza, Vibo Valentia. Data diambil dari pengamatan video youtube, kemudian di analisis menggunakan teknik deskriptif dengan presentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa pukulan back attack sering dilakukan dari posisi 1 sebesar 199 kali, dari posisi 6 sebesar 111 dan dari posisi 5 sebesar 0 (nihil) dari keseluruhan total pukulan yang dilakukan sebesar 310.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"94 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115440921","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Salah satu kategori panjat tebing yang menjadi favorit para pemanjat adalah kategori difficult atau lead. Dalam olahraga panjat tebing diperlukan kondisi fisik yang sangat baik diantaranya kelelahan dan kecepatan. Hal tersebut dikarenakan panjat tebing melawan gravitasi dan diperlukan beberapa komponen anggota tubuh sebagai pendorong dan penyeimbang untuk bergerak ke posisi yang lebih tinggi. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain penelitian Pretest Posttest Grup Design, pengambilan data dengan metode istrumen tes dan dianalisis dengan peired t test menggunakan software SPSS. Tujuan penelitian ini mencari tau dampak tanpa berteriak dan dengan berteriak terhadap tingkat kelelahan dan kecepatan atlet panjat tebing. Instrumen dalam penelitian mengunakan 2 alat yaitu pengukuran denyut nadi menggunakan smartwatch sedangkan kecepatan menggunakan stopwatch Jumlah sampel dalam penelitian ini 10 atlet panjat tebing binaan MD CC (Climbing Club). Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan nilai signifikansi (2-tailed) diperoleh nilai 0,000<0,05 yang artinya bahwa ‘tanpa berteriak’ menunjukkan ada dampak terhadap tingkat kelelahan atlet. Selanjutnya berdasarkan nilai signifikansi (2-tailed) diperoleh nilai 0,000<0,05 sehingga ‘dengan berteriak’ juga berdampak terhadap tingkat kelelahan atlet panjat tebing pada kategori lead climbing. Akan tetapi dampak dari semakin tingginya denyut nadi bukan menurunkan tingkat kelelahan (denyut nadi). Hasil analisis data penelitian berikutnya yaitu kecepatan, berdasarkan nilai signifikansi (2-tailed) diperoleh nilai 0,000<0,05 yang artinya terdapat dampak ‘tanpa berteriak’ terhadap kecepatan panjat atlet. Selanjutnya berdasarkan nilai signifikansi (2-tailed) diperoleh nilai 0,000<0,05 sehingga ‘dengan berteriak’ juga berdampak terhadap kecepatan atlet panjat tebing pada kategori lead climbing, akan tetapi dampaknya tersebut bukan menambah sebuah kecepatan melainkan berdampak terhadap penurunan kecepatan pemanjatan.
{"title":"Analisis Dampak Berteriak Terhadap Tingkat Kelelahan Dan Kecepatan Atlet Panjat Tebing","authors":"Arya T Candra, Vebri Gusdi Hidayat","doi":"10.46838/spr.v4i1.290","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.290","url":null,"abstract":"Salah satu kategori panjat tebing yang menjadi favorit para pemanjat adalah kategori difficult atau lead. Dalam olahraga panjat tebing diperlukan kondisi fisik yang sangat baik diantaranya kelelahan dan kecepatan. Hal tersebut dikarenakan panjat tebing melawan gravitasi dan diperlukan beberapa komponen anggota tubuh sebagai pendorong dan penyeimbang untuk bergerak ke posisi yang lebih tinggi. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain penelitian Pretest Posttest Grup Design, pengambilan data dengan metode istrumen tes dan dianalisis dengan peired t test menggunakan software SPSS. Tujuan penelitian ini mencari tau dampak tanpa berteriak dan dengan berteriak terhadap tingkat kelelahan dan kecepatan atlet panjat tebing. Instrumen dalam penelitian mengunakan 2 alat yaitu pengukuran denyut nadi menggunakan smartwatch sedangkan kecepatan menggunakan stopwatch Jumlah sampel dalam penelitian ini 10 atlet panjat tebing binaan MD CC (Climbing Club). Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan nilai signifikansi (2-tailed) diperoleh nilai 0,000<0,05 yang artinya bahwa ‘tanpa berteriak’ menunjukkan ada dampak terhadap tingkat kelelahan atlet. Selanjutnya berdasarkan nilai signifikansi (2-tailed) diperoleh nilai 0,000<0,05 sehingga ‘dengan berteriak’ juga berdampak terhadap tingkat kelelahan atlet panjat tebing pada kategori lead climbing. Akan tetapi dampak dari semakin tingginya denyut nadi bukan menurunkan tingkat kelelahan (denyut nadi). Hasil analisis data penelitian berikutnya yaitu kecepatan, berdasarkan nilai signifikansi (2-tailed) diperoleh nilai 0,000<0,05 yang artinya terdapat dampak ‘tanpa berteriak’ terhadap kecepatan panjat atlet. Selanjutnya berdasarkan nilai signifikansi (2-tailed) diperoleh nilai 0,000<0,05 sehingga ‘dengan berteriak’ juga berdampak terhadap kecepatan atlet panjat tebing pada kategori lead climbing, akan tetapi dampaknya tersebut bukan menambah sebuah kecepatan melainkan berdampak terhadap penurunan kecepatan pemanjatan.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125172653","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Fajar Awang Irawan, Said Junaidi, Dhias Fajar Widya Permana, Lukman Aditya, Tania Arlita Safitri Prastiwi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran permainan tradisional plintengan terhadap perkembangan kemampuan psikomotorik anak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan pretest dan postes. Subjek penelitian yang digunakan adalah perwakilan anak SD se-Kabupaten Semarang yang berjumlah 50 orang. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan praktik langsung di lapangan. Penelitian ini dimulai dengan tim pelaksana memberikan materi berupa penjelasan dan demonstrasi langsung terkait dengan permainan tradisional plintengan. Hasil pretest menunjukkan persentase pada kategori tidak bisa memainkan sebanyak 66%, kategori bisa mainkan sebanyak 26 % dan kategori mengenai sasaran sebnayak 8%. Setelah itu, tim pelaksana memberikan perlakukan berupa sosialisasi secara verbal dan praktek langsung terkait pemainan plintengan. Hasil posttest menunjukkan perubahan hasil, salah satunya pada kategori bisa memainkan yang menunjukkan angka sebesar 82% dan kategori mengenai sasaran menghasilkan persentase sebesar 18%. Penelitian ini terbatas pada pembahasan terkait kemampuan psikomotorik anak. Diharapkan penelitian selanjutnya dapat membahas terkait dengan mental terutama pada kemampuan sosial dan psikologi anak saat bermain plintengan.
{"title":"Implementasi Permainan Tradisional Plintengan dalam Mengembangkan Kemampuan Psikomotorik","authors":"Fajar Awang Irawan, Said Junaidi, Dhias Fajar Widya Permana, Lukman Aditya, Tania Arlita Safitri Prastiwi","doi":"10.46838/spr.v4i1.292","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.292","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran permainan tradisional plintengan terhadap perkembangan kemampuan psikomotorik anak. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan pretest dan postes. Subjek penelitian yang digunakan adalah perwakilan anak SD se-Kabupaten Semarang yang berjumlah 50 orang. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan praktik langsung di lapangan. Penelitian ini dimulai dengan tim pelaksana memberikan materi berupa penjelasan dan demonstrasi langsung terkait dengan permainan tradisional plintengan. Hasil pretest menunjukkan persentase pada kategori tidak bisa memainkan sebanyak 66%, kategori bisa mainkan sebanyak 26 % dan kategori mengenai sasaran sebnayak 8%. Setelah itu, tim pelaksana memberikan perlakukan berupa sosialisasi secara verbal dan praktek langsung terkait pemainan plintengan. Hasil posttest menunjukkan perubahan hasil, salah satunya pada kategori bisa memainkan yang menunjukkan angka sebesar 82% dan kategori mengenai sasaran menghasilkan persentase sebesar 18%. Penelitian ini terbatas pada pembahasan terkait kemampuan psikomotorik anak. Diharapkan penelitian selanjutnya dapat membahas terkait dengan mental terutama pada kemampuan sosial dan psikologi anak saat bermain plintengan.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"125 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116249519","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Lulu Amellia Musyaffa, Yulia Eka Putri, Ruslan Abdul Gani, Irfan Zinat Achmad, Rizki Aminudin, Ardawi Sumarno, Astri Ayu Irawan
Tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui besarnya minat dan motivasi siswa pada kegiatan ekstrakulikuler pencak silat di SMPN 1 TelukJambe Timur. Populasi yang digunakan pada penelitian terdiri dari 30 peserta ekstrakulikuler pencak silat di SMPN 1 TelukJambe Timur. Semua data yang didapatkan melalui teknik observasi, angket dan wawancara. Data yang didapatkan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan kategori persentase. Hasil analisis memperoleh bahwa minat siswa terhadap kegiatan ekstrakulikuler sebesar 88% dan motivasi siswa sebesar 85,5%. Kesimpulannya minat dan motivasi siswa untuk mengikuti kegiatan ekstrakulikuler pencak silat di SMPN 1 TelukJambe Timur kategori baik.
{"title":"Survei Minat dan Motivasi Peserta Didik Dalam Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler Pencak Silat","authors":"Lulu Amellia Musyaffa, Yulia Eka Putri, Ruslan Abdul Gani, Irfan Zinat Achmad, Rizki Aminudin, Ardawi Sumarno, Astri Ayu Irawan","doi":"10.46838/spr.v4i1.253","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.253","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui besarnya minat dan motivasi siswa pada kegiatan ekstrakulikuler pencak silat di SMPN 1 TelukJambe Timur. Populasi yang digunakan pada penelitian terdiri dari 30 peserta ekstrakulikuler pencak silat di SMPN 1 TelukJambe Timur. Semua data yang didapatkan melalui teknik observasi, angket dan wawancara. Data yang didapatkan menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan kategori persentase. Hasil analisis memperoleh bahwa minat siswa terhadap kegiatan ekstrakulikuler sebesar 88% dan motivasi siswa sebesar 85,5%. Kesimpulannya minat dan motivasi siswa untuk mengikuti kegiatan ekstrakulikuler pencak silat di SMPN 1 TelukJambe Timur kategori baik.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125725814","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pandemi covid yang terjadi menjadi masalah yang luar biasa bagi seluruh dunia. Kondisi ini memberikan pilihan cara hidup yang berbeda agar aman dari terinveksi virus. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali informasi tentang pengetahuan mahasiswa dalam upaya menjada kebugaran di masa covid. Instrumen yang dipergunakan adalah angket yang diususun dan diberikan melalu google form melalu group whatshapp. Partisipan sukarela yang mengisi angket dalam penelitian ini adalah 93 mahasiswa. Analisis data dengan menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menujukkan bahwa ternyata mahasiwsa pendidikan kepelatihan olahraga telah mampu memahami bagaimana menjaga kebugaran di masa covid. Hal ini dibuktikan dengan persentase yang tinggi terhadap angket yang dikumpulkan 80% tinggi, 18% sangat tinggi dan 2% sedang.
{"title":"Pengetahuan Mahasiswa dalam Menjaga Kebugaran Dimasa Pendemi Covid 19","authors":"Putra Sastaman B","doi":"10.46838/spr.v4i1.298","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.298","url":null,"abstract":"Pandemi covid yang terjadi menjadi masalah yang luar biasa bagi seluruh dunia. Kondisi ini memberikan pilihan cara hidup yang berbeda agar aman dari terinveksi virus. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali informasi tentang pengetahuan mahasiswa dalam upaya menjada kebugaran di masa covid. Instrumen yang dipergunakan adalah angket yang diususun dan diberikan melalu google form melalu group whatshapp. Partisipan sukarela yang mengisi angket dalam penelitian ini adalah 93 mahasiswa. Analisis data dengan menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian menujukkan bahwa ternyata mahasiwsa pendidikan kepelatihan olahraga telah mampu memahami bagaimana menjaga kebugaran di masa covid. Hal ini dibuktikan dengan persentase yang tinggi terhadap angket yang dikumpulkan 80% tinggi, 18% sangat tinggi dan 2% sedang.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"118 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126720390","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Minat adalah sesuatu kesukaan dan kesenangan pada sesuatu hal tanpa paksaan. Surve adalah menacari data awal pada suatu penelitian untuk memperoleh gambaran dari obyek yang ditelitinya. Survei merupakan penelitian yang mengumpulkan informasi dari suatu sampel dengan menanyakan melalui angket atau interview supaya nantinya menggambarkan berbagai aspek dari populasi. Minat merupakan suatu perasaan suka atau tertarik seseorang terhadap suatu objek atau aktivitas. Hal itu salah satunya ditunjukkan oleh minat siswa terhadap olahraga renang, terlebih renang merupakan salah satu materi pelajaran PJOK sehingga siswa harus meminatinya. Rumusan masalah penelitian ini adalah: Bagaimana minat olahraga renang pada siswa kelas X SMK Negeri 1 Talibura? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (menyurvei) minat olahraga renang pada siswa kelas X SMK Negeri 1 Talibura. Pendekatan penelitian ini adalah survei. Populasi penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 1 Talibura pada semester 2 Tahun Pelajaran 2019/2020, yang berjumlah 89 siswa. Sampling pada penelitian ini menggunakan sampling jenuh, sehingga semua anggota populasi ditetapkan menjadi sampel penelitian ini. Teknik pengumpulan data menggunakan angket minat olahraga renang. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif persentase.
{"title":"Minat Olahraga Renang Pada Siswa Kelas X","authors":"Winarno, Sudarsono, Trinovadhi Setyawan, Achmad Afandi, Ratno Susanto, Sukardi","doi":"10.46838/spr.v4i1.289","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.289","url":null,"abstract":"Minat adalah sesuatu kesukaan dan kesenangan pada sesuatu hal tanpa paksaan. Surve adalah menacari data awal pada suatu penelitian untuk memperoleh gambaran dari obyek yang ditelitinya. Survei merupakan penelitian yang mengumpulkan informasi dari suatu sampel dengan menanyakan melalui angket atau interview supaya nantinya menggambarkan berbagai aspek dari populasi. Minat merupakan suatu perasaan suka atau tertarik seseorang terhadap suatu objek atau aktivitas. Hal itu salah satunya ditunjukkan oleh minat siswa terhadap olahraga renang, terlebih renang merupakan salah satu materi pelajaran PJOK sehingga siswa harus meminatinya. Rumusan masalah penelitian ini adalah: Bagaimana minat olahraga renang pada siswa kelas X SMK Negeri 1 Talibura? Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (menyurvei) minat olahraga renang pada siswa kelas X SMK Negeri 1 Talibura. Pendekatan penelitian ini adalah survei. Populasi penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 1 Talibura pada semester 2 Tahun Pelajaran 2019/2020, yang berjumlah 89 siswa. Sampling pada penelitian ini menggunakan sampling jenuh, sehingga semua anggota populasi ditetapkan menjadi sampel penelitian ini. Teknik pengumpulan data menggunakan angket minat olahraga renang. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif persentase.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"94 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131572953","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Rizki Hazazi Ali, Witri Suwanto, Dody Tri Iwandana
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi kunyit yang dikombinasikan dengan latihan aerobik terhadap kapasitas aerboik maksimal (VO2Max). 12 orang pria sehat berpartisipasi sebagai sampel. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan desain penelitian randomized pretest-posttest comparison group design. Penelitian ini terbagi menjadi 2 periode dengan masing-masing periode berdurasi selama 2 minggu. Kunyit dikonsumsi secara oral dengan media kapsul sebanyak 2 kapsul (@ 550 mg) per hari selama periode treatment. Instrumen pengambilan data menggunakan Cardiopulmonary Exercise Test (CPET) dengan metode gas analysis. Hasil dari penelitian ini menunjukan perbedaan nilai rata-rata antara sebelum dan sesudah treatment pada kedua kelompok dengan signifikansi p>0.05, namun pada kelompok eksperimen terjadi peningkatan rata-rata nilai VO2Max meskipun tidak signifikan. Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kombinasi latihan aerobik dan konsumsi kunyit bisa berpotensi meningkatkan kapasitas aerobik maksimal.
{"title":"Kombinasi Latihan Aerobik dan Konsumsi Kunyit dapat Meningkatkan VO2Max Mahasiswa","authors":"Rizki Hazazi Ali, Witri Suwanto, Dody Tri Iwandana","doi":"10.46838/spr.v4i1.297","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.297","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi kunyit yang dikombinasikan dengan latihan aerobik terhadap kapasitas aerboik maksimal (VO2Max). 12 orang pria sehat berpartisipasi sebagai sampel. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan desain penelitian randomized pretest-posttest comparison group design. Penelitian ini terbagi menjadi 2 periode dengan masing-masing periode berdurasi selama 2 minggu. Kunyit dikonsumsi secara oral dengan media kapsul sebanyak 2 kapsul (@ 550 mg) per hari selama periode treatment. Instrumen pengambilan data menggunakan Cardiopulmonary Exercise Test (CPET) dengan metode gas analysis. Hasil dari penelitian ini menunjukan perbedaan nilai rata-rata antara sebelum dan sesudah treatment pada kedua kelompok dengan signifikansi p>0.05, namun pada kelompok eksperimen terjadi peningkatan rata-rata nilai VO2Max meskipun tidak signifikan. Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kombinasi latihan aerobik dan konsumsi kunyit bisa berpotensi meningkatkan kapasitas aerobik maksimal.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"66 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129242043","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Aldho Nurhadi Kusuma, Y. Touvan Juni Samodra, Putra Sastaman B
Tujuan penelitian ini untuk menguak keaktifan followers @bolalobfutsal pada akun Instagram@bolalobfutsal. Penelitian menggunakan metode survey deskriptif kuantitatif. Mengajukan pertanyaan kepada responden pengikut akun Instagram@bolalobfutsal dengan instumen angket yang dibagikan dengan google form. Sampel penelitian merupakan sampel sukarela dengan jumlah sampel 450 responden. Penelitian dilakukan mulai 9 desember 2022 sampai 16 januari 2023. Data dianalisis dengan statistik deskriptif dengan bantuan SPSS 21.00 for windows. secar umum pengikut yang ada pada akun Instagram@bolalobfutsal, ternyata hanya 48% yang aktif. Berdasarkan pada hasil ini membuka peluang yang lebih kepada pengelola akun agar lebih aktif dalam pengelolaan akun sehingga menjadi sarana aktif untuk mencari hiburan atau informasi kaitan dengan futsal secara online.
{"title":"Analisis Keaktifan Penggunaan Media Informasi/Sosial Pada Pengikut/Followers Instagram @Bolalobfutsal","authors":"Aldho Nurhadi Kusuma, Y. Touvan Juni Samodra, Putra Sastaman B","doi":"10.46838/spr.v4i1.295","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.295","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk menguak keaktifan followers @bolalobfutsal pada akun Instagram@bolalobfutsal. Penelitian menggunakan metode survey deskriptif kuantitatif. Mengajukan pertanyaan kepada responden pengikut akun Instagram@bolalobfutsal dengan instumen angket yang dibagikan dengan google form. Sampel penelitian merupakan sampel sukarela dengan jumlah sampel 450 responden. Penelitian dilakukan mulai 9 desember 2022 sampai 16 januari 2023. Data dianalisis dengan statistik deskriptif dengan bantuan SPSS 21.00 for windows. secar umum pengikut yang ada pada akun Instagram@bolalobfutsal, ternyata hanya 48% yang aktif. Berdasarkan pada hasil ini membuka peluang yang lebih kepada pengelola akun agar lebih aktif dalam pengelolaan akun sehingga menjadi sarana aktif untuk mencari hiburan atau informasi kaitan dengan futsal secara online.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"2016 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114692728","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Rafika Ardilla, William Haganta Ginting, Ruben Cornelius Siagian
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh latihan otot tungkai tanpa alat terhadap kekuatan tendangan. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan melakukan uji statistik deskriptif dan visualisasi data terhadap 20 individu yang melakukan latihan otot tungkai, terdiri dari 9 individu yang melakukan latihan tanpa alat bantu dan 9 individu yang melakukan latihan dengan alat bantu. Kekuatan tendangan setiap individu diambil dengan menggunakan alat ukur yang telah dikalibrasi dan dicatat. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara latihan otot tungkai dengan alat atau tanpa alat dalam meningkatkan kekuatan tendangan pada sampel yang diuji. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi penting bagi para atlet dan pelaku latihan fisik lainnya dalam menentukan pilihan latihan otot tungkai yang tepat untuk meningkatkan kekuatan tendangan.
{"title":"Pengaruh Latihan Otot Tungkai Tanpa Alat Terhadap Kekuatan Tendangan","authors":"Rafika Ardilla, William Haganta Ginting, Ruben Cornelius Siagian","doi":"10.46838/spr.v4i1.287","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.287","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh latihan otot tungkai tanpa alat terhadap kekuatan tendangan. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan melakukan uji statistik deskriptif dan visualisasi data terhadap 20 individu yang melakukan latihan otot tungkai, terdiri dari 9 individu yang melakukan latihan tanpa alat bantu dan 9 individu yang melakukan latihan dengan alat bantu. Kekuatan tendangan setiap individu diambil dengan menggunakan alat ukur yang telah dikalibrasi dan dicatat. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara latihan otot tungkai dengan alat atau tanpa alat dalam meningkatkan kekuatan tendangan pada sampel yang diuji. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi penting bagi para atlet dan pelaku latihan fisik lainnya dalam menentukan pilihan latihan otot tungkai yang tepat untuk meningkatkan kekuatan tendangan.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128637979","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat dampak dari sprint interval training terhadap peningkatan kapasitas aerobik maksimal (VO2Max). One group pretest-posttest design diterapkan dalam penelitian ini dimana sejumlah 25 orang mahasiswa mengikuti serangkaian latihan sprint interval training selama 8 minggu dengan 3 sesi latihan di setiap minggunya. Berdasarkan hasil paired sample t-test, terdapat perbedaan rata-rata VO2Max (ml/kg/min) yang signifikan antara sebelum dan sesudah diberikan treatment selama 8 minggu (P<0.05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa latihan sprint interval training selama 8 minggu memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan VO2Max.
{"title":"Dampak Latihan Sprint Interval Training Selama 8 Minggu terhadap Peningkatan Kapasitas Aerobik Maksimal","authors":"Andika Triansyah, Rizki Hazazi Ali","doi":"10.46838/spr.v4i1.300","DOIUrl":"https://doi.org/10.46838/spr.v4i1.300","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat dampak dari sprint interval training terhadap peningkatan kapasitas aerobik maksimal (VO2Max). One group pretest-posttest design diterapkan dalam penelitian ini dimana sejumlah 25 orang mahasiswa mengikuti serangkaian latihan sprint interval training selama 8 minggu dengan 3 sesi latihan di setiap minggunya. Berdasarkan hasil paired sample t-test, terdapat perbedaan rata-rata VO2Max (ml/kg/min) yang signifikan antara sebelum dan sesudah diberikan treatment selama 8 minggu (P<0.05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa latihan sprint interval training selama 8 minggu memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan VO2Max.","PeriodicalId":123999,"journal":{"name":"SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126133296","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}