Pub Date : 2022-11-30DOI: 10.52046/biosainstek.v5i1.716
Abdul Hafid Abdjan, Umar Tangke, Fauziah Nurhamidin
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui umur simpan umur simpan ikan madidihang masak kering kayu yang dikemas vakum menggunakan kemasan plastik polipropilen pada suhu ruang menggunakan model Arrhenius. Penelitian ini hanya memiliki satu tahapan saja, yaitu penelitian utama. Pada penelitian utama metode penelitian yang digunakan yaitu penerapan metode Angka Lempeng Total (ALT) model Arrhenius terhadap umur simpan ikan madidihang masak kering kayu yang dikemas vakum menggunakan kemasan plastik polipropilen berdasarkan parameter jumlah bakteri. Hasil dari penelitian utama berdasarkan parameter jumlah bakteri menunjukkan bahwa ikan madidihang masak kering kayu yang dikemas vakum menggunakan kemasan plastik polipropilen yang disimpan pada suhu ruang yaitu pada suhu 25°C memiliki umur simpan hanya dapat bertahan selama ± 14.8 hari atau 15 hari penyimpanan, sehingga untuk mempertahankan mutunya dalam waktu yang lebih lama perlu dilakukan proses penyimpanan pada suhu lemari pendingin. Suhu dan lama penyimpanan berpengaruh terhadap warna, aroma, tekstur dan kenampakan dodol tomat yang mempengaruhi penurunan tingkat kesukaan panelis.
{"title":"Penentuan Umur Simpan Ikan Madidihang Masak Kering Kayu dalam Kemasan Plastik Polipropilen Menggunakan Model Arrhenius","authors":"Abdul Hafid Abdjan, Umar Tangke, Fauziah Nurhamidin","doi":"10.52046/biosainstek.v5i1.716","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v5i1.716","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui umur simpan umur simpan ikan madidihang masak kering kayu yang dikemas vakum menggunakan kemasan plastik polipropilen pada suhu ruang menggunakan model Arrhenius. Penelitian ini hanya memiliki satu tahapan saja, yaitu penelitian utama. Pada penelitian utama metode penelitian yang digunakan yaitu penerapan metode Angka Lempeng Total (ALT) model Arrhenius terhadap umur simpan ikan madidihang masak kering kayu yang dikemas vakum menggunakan kemasan plastik polipropilen berdasarkan parameter jumlah bakteri. Hasil dari penelitian utama berdasarkan parameter jumlah bakteri menunjukkan bahwa ikan madidihang masak kering kayu yang dikemas vakum menggunakan kemasan plastik polipropilen yang disimpan pada suhu ruang yaitu pada suhu 25°C memiliki umur simpan hanya dapat bertahan selama ± 14.8 hari atau 15 hari penyimpanan, sehingga untuk mempertahankan mutunya dalam waktu yang lebih lama perlu dilakukan proses penyimpanan pada suhu lemari pendingin. Suhu dan lama penyimpanan berpengaruh terhadap warna, aroma, tekstur dan kenampakan dodol tomat yang mempengaruhi penurunan tingkat kesukaan panelis.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"213 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121718609","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-30DOI: 10.52046/biosainstek.v5i1.1331
Munajir Jafar, M. Said, Muhammad Usamah
Secara umum tingkat kemajuan perekonomian suatu daerah di pengaruhi oleh kemajuan Sistem transportasi khususnya transportasi laut sebagai tulang punggung perdagangan dunia dalam mendorong timbulnya globalisasi, karena hampir 80% perdagangan dunia ditransfer lewat laut atau seaborae trede. Dalam mendukung tingkat kemajuan perekonomian suatu daerah maka dibutuhkan system infrastruktur yang kuat. Sistem infrastruktur merupakan pendukung utama fungsi-fungsi sistem sosial dan sistem ekonomi dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Dalam Perencanaan suatu pekerjaan dibutuhkan dasar teori agar dapat diketahui spesifikasi yang menjadi acuan dalam perhitungan dan pelaksanaan pekerjaan di lapangan. Dasar teori dibutuhkan juga untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan tersebut, masalah-masalah yang akan dihadapi penyelesaian. Supaya mendapatkan hasil yang terbaik dalam pelaksanaan suatu pekerjaan dituntut adanya perencanaan yang matang dengan teori yang baik. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk menghitung jumlah arus penumpang dan jumlah arus Speed Boat di masa yang akan datang sehinga kebutuhan lahan parkir terminal penumpang di masa akan datang dapat ditentukan dan berapa luas area pengembangan lahan parkir terminal penumpang pelabuhan penyebrangan Speed Boat Sofifi. Hasil perhitungan kebutuhan areal parker kendaraan roda empat antar/jemput adalah 1875,82 m2 dan Hasil perhitungan kebutuhan areal parker kendaraan roda dua antar/jemput adalah 1438,131 m2.
{"title":"Studi Pengembangan Lahan Parkir Terminal Penumpang Pelabuhan Penyebrangan Speed Boat Sofifi","authors":"Munajir Jafar, M. Said, Muhammad Usamah","doi":"10.52046/biosainstek.v5i1.1331","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v5i1.1331","url":null,"abstract":"Secara umum tingkat kemajuan perekonomian suatu daerah di pengaruhi oleh kemajuan Sistem transportasi khususnya transportasi laut sebagai tulang punggung perdagangan dunia dalam mendorong timbulnya globalisasi, karena hampir 80% perdagangan dunia ditransfer lewat laut atau seaborae trede. Dalam mendukung tingkat kemajuan perekonomian suatu daerah maka dibutuhkan system infrastruktur yang kuat. Sistem infrastruktur merupakan pendukung utama fungsi-fungsi sistem sosial dan sistem ekonomi dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Dalam Perencanaan suatu pekerjaan dibutuhkan dasar teori agar dapat diketahui spesifikasi yang menjadi acuan dalam perhitungan dan pelaksanaan pekerjaan di lapangan. Dasar teori dibutuhkan juga untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan tersebut, masalah-masalah yang akan dihadapi penyelesaian. Supaya mendapatkan hasil yang terbaik dalam pelaksanaan suatu pekerjaan dituntut adanya perencanaan yang matang dengan teori yang baik. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk menghitung jumlah arus penumpang dan jumlah arus Speed Boat di masa yang akan datang sehinga kebutuhan lahan parkir terminal penumpang di masa akan datang dapat ditentukan dan berapa luas area pengembangan lahan parkir terminal penumpang pelabuhan penyebrangan Speed Boat Sofifi. Hasil perhitungan kebutuhan areal parker kendaraan roda empat antar/jemput adalah 1875,82 m2 dan Hasil perhitungan kebutuhan areal parker kendaraan roda dua antar/jemput adalah 1438,131 m2.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125452755","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-11-30DOI: 10.52046/biosainstek.v5i1.717
Fajrin Tuduhu, Umar Tangke, Fauzia Nurhamidin
Sagu lempeng merupakan makanan tradisional khas Maluku Utara. Sagu lempeng yang dikenal oleh masyarakat Maluku Utara ada dua jenis, yaitu sagu lempeng yang bahan bakunya berasal dari batang pohon sagu dan sagu lempeng yang bahan bakunya berasal dari ubi kayu. Ikan julung-julung diambil sebagai bahan subtitusi karena merupakan ikan yang banyak ditangkap oleh nelayan dan dapat dimanfaatkan sebagai bahan subtitusi pada pembuatan sagu lempeng tersebut karena memiliki serat yang halus. Penambahan daging ikan atau subtitusi abon ikan julung-julung dapat berpengaruh terhadap mutu organoleptic sagu lempeng diantaranya kenampakan, warna bau serta rasa sagu lempeng yang sekaligus dapat berpengaruh terhadap daya tarik masyarakat terhadap produk sagu. Abon ikan adalah jenis produk olahan berbahan dasar daging ikan dengan tambahan bumbu, garam, gula merah dan santan yang diolah dengan cara perebusan, penggorengan dan pengepresan. Pada penelitian ini bumbu olahan abon ikan menggunakan bumbu abon ikan julung-julung. Manfaat penelitian adalah sebagai sumber informasi guna pengembangan produk olahan abon ikan julung-julung sebagai alternatif bahan isian sagu lempeng sehingga menghasilkan produk sagu lempeng yang sehat dan kaya protein. Metode penelitian ini menggunakan rancangan percobaan yaitu rancangan acak kelompok faktor tunggal yaitu jenis bumbu olahan abon ikan dan aplikasinya sebagai bahan isian sagu lempeng. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis olahan abon ikan berpengaruh terhadap atribut warna, aroma dan rasa, dengan nilai atribut kenampakan 3.94-3.08; warna 3.87-2.87; bau 3.9-3.0; dan rasa 5.1-3.0.
{"title":"Pengaruh Subtitusi Abon Ikan Julung-Julung Terhadap Mutu Hedonik Sagu Lempeng","authors":"Fajrin Tuduhu, Umar Tangke, Fauzia Nurhamidin","doi":"10.52046/biosainstek.v5i1.717","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v5i1.717","url":null,"abstract":"Sagu lempeng merupakan makanan tradisional khas Maluku Utara. Sagu lempeng yang dikenal oleh masyarakat Maluku Utara ada dua jenis, yaitu sagu lempeng yang bahan bakunya berasal dari batang pohon sagu dan sagu lempeng yang bahan bakunya berasal dari ubi kayu. Ikan julung-julung diambil sebagai bahan subtitusi karena merupakan ikan yang banyak ditangkap oleh nelayan dan dapat dimanfaatkan sebagai bahan subtitusi pada pembuatan sagu lempeng tersebut karena memiliki serat yang halus. Penambahan daging ikan atau subtitusi abon ikan julung-julung dapat berpengaruh terhadap mutu organoleptic sagu lempeng diantaranya kenampakan, warna bau serta rasa sagu lempeng yang sekaligus dapat berpengaruh terhadap daya tarik masyarakat terhadap produk sagu. Abon ikan adalah jenis produk olahan berbahan dasar daging ikan dengan tambahan bumbu, garam, gula merah dan santan yang diolah dengan cara perebusan, penggorengan dan pengepresan. Pada penelitian ini bumbu olahan abon ikan menggunakan bumbu abon ikan julung-julung. Manfaat penelitian adalah sebagai sumber informasi guna pengembangan produk olahan abon ikan julung-julung sebagai alternatif bahan isian sagu lempeng sehingga menghasilkan produk sagu lempeng yang sehat dan kaya protein. Metode penelitian ini menggunakan rancangan percobaan yaitu rancangan acak kelompok faktor tunggal yaitu jenis bumbu olahan abon ikan dan aplikasinya sebagai bahan isian sagu lempeng. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis olahan abon ikan berpengaruh terhadap atribut warna, aroma dan rasa, dengan nilai atribut kenampakan 3.94-3.08; warna 3.87-2.87; bau 3.9-3.0; dan rasa 5.1-3.0.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114881931","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-13DOI: 10.52046/biosainstek.v4i2.1124
Diah Merdekawati Surasno, Suryani Mansur, A. Rahayu, A. Andiani, Musiana Musiana, Didik Kurniawan, Nani Supriatni
Penurunan stunting penting dilakukan sedini mungkin untuk menghindari dampak jangka panjang yang merugikan seperti terhambatnya tumbuh kembang anak.Anak stunting berisiko lebih tinggi menderita penyakit kronis di masa dewasanya. Salah satu intervensi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah stunting adalah meningkatkan asupan gizi utamanya Protein dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam setempat, misalnya ikan yang kaya akan zat gizi Protein dan asam lemak esensial yang baik bagi kesehatan, diantaranya untuk membentuk dan menbangun jaringan tubuh, berperan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan manusia. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat utamanya Ibu rumah tangga dalam pengolahan ikan sehingga dapat menjadi alternatif makanan yang sehat untuk Balita dan juga keluarganya. Desain Pengabdian masyarakat ini menggunakan desain pre eksperimental dengan menggunakan pendekatan one group pre-post test design. Tempat di Kantor Kelurahan Gubukusuma, Kota Tidore Kepulauan jumlah responden penyuluhan sebanyak 20 Responden. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini Purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner Hasil : Tidak ada hubungan antara pengetahuan gizi sebelum dan setelah penyuluhan (nilai p =0,087), namun ada peningkatan pengetahuan peserta sebesar 45 % setelah penyuluhan. Adapun produk olahan ikan yang tinggi protein yaitu bakso goreng, (128, 5 gr P), siomay tuna labu siam (124,4 gr), pempek ikan ( 70,7 gr) dan Otak- Otak goreng (46,3gr). Pengetahuan peserta meningkat tentang produk olahan ikan yang bergizi. Diharapkan bagi masyarakat, dapat mempraktekkan langsung pengolahan produk yang berbahan dasar ikan menjadi diversifikasi produk lain sebagai alternatif makanan sehat untuk anak dan keluarga.
{"title":"Edukasi Pemanfaatan Makanan Berbasis Pangan Lokal di Kelurahan Gubukusuma Kota Tidore Kepulauan Tahun 2022","authors":"Diah Merdekawati Surasno, Suryani Mansur, A. Rahayu, A. Andiani, Musiana Musiana, Didik Kurniawan, Nani Supriatni","doi":"10.52046/biosainstek.v4i2.1124","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v4i2.1124","url":null,"abstract":"Penurunan stunting penting dilakukan sedini mungkin untuk menghindari dampak jangka panjang yang merugikan seperti terhambatnya tumbuh kembang anak.Anak stunting berisiko lebih tinggi menderita penyakit kronis di masa dewasanya. Salah satu intervensi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah stunting adalah meningkatkan asupan gizi utamanya Protein dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam setempat, misalnya ikan yang kaya akan zat gizi Protein dan asam lemak esensial yang baik bagi kesehatan, diantaranya untuk membentuk dan menbangun jaringan tubuh, berperan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan manusia. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat utamanya Ibu rumah tangga dalam pengolahan ikan sehingga dapat menjadi alternatif makanan yang sehat untuk Balita dan juga keluarganya. Desain Pengabdian masyarakat ini menggunakan desain pre eksperimental dengan menggunakan pendekatan one group pre-post test design. Tempat di Kantor Kelurahan Gubukusuma, Kota Tidore Kepulauan jumlah responden penyuluhan sebanyak 20 Responden. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini Purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner Hasil : Tidak ada hubungan antara pengetahuan gizi sebelum dan setelah penyuluhan (nilai p =0,087), namun ada peningkatan pengetahuan peserta sebesar 45 % setelah penyuluhan. Adapun produk olahan ikan yang tinggi protein yaitu bakso goreng, (128, 5 gr P), siomay tuna labu siam (124,4 gr), pempek ikan ( 70,7 gr) dan Otak- Otak goreng (46,3gr). Pengetahuan peserta meningkat tentang produk olahan ikan yang bergizi. Diharapkan bagi masyarakat, dapat mempraktekkan langsung pengolahan produk yang berbahan dasar ikan menjadi diversifikasi produk lain sebagai alternatif makanan sehat untuk anak dan keluarga.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"122 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128160836","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-13DOI: 10.52046/biosainstek.v4i2.720
Santrani Rusli, Aisyah Bafagih, Syahnul S. Titaheluw, Ruslan A. Daeng, Ibnu W. Laitupa
Tujuan penelitian Mengetahui dan menganalisis secara lansung penangkapan dan mutu ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) dengan menggunakan pole and line pada kapal KM. Inka Mina 281 sampai pada proses penanganan di PPP. penelitian ini dilaksanakan perairan Labuha Kabupaten Halmahera Selatan di atas kapal KM. Inka Mina 281 putra putri yaitu pada bulan November 2020 Januari 2021. Analisis data untuk membandingkan rata-rata dua grup yang saling berpasangan, maka uji yang digunakan adalah uji t. Rumus t-test yang digunakan untuk sampel berpasangan. Berdasarkan hasil uji organoleptik hasil tangkapan ikan cakalang di atas kapal sampai didaratkan PPP Panamboang dengan nilai organoleptik utuk mata ikan dengan nilai rata-rata 7-9, untuk insan nilai rata-rata 6-9, bau nilai rata-rata 7-9, dan tekstur dengan nilai rata-rata 7-9. Hasil uji organopleptik naik dan turunnya nilai pada mata ikan, insang, bau dan tekstur ikan hasil tangkapan saat di kapal sampai PPP Panamboang, diduga karena proses penanganan yang kurang baik. Hasil dan lama waktu operasi panangkapan atau trip adalah 2 hari/trip, jumlah trip dalam sebulan adalah 35 trip, jadi lama waktu operasi adalah 12 jam dengan jam berangkat rata-rata pukul 04.30 Sore WIT dan kembali dipelabuhan PPP sore sekitar jam 05.00. Ikan di atas kapal sampai didaratkan PPP Panamboang dengan hasil yang baik dan agak kurang baik hal ini dapat dilihat dengan pengukuran suhu tubuh ikan pada saat di kapal masih berada di bawah kisaran 30 oC, sedangkan suhu tubuh ikan saat di PPP adalah mendekati 15 oC.
{"title":"Kajian Pengendalian Mutu Hasil Tangkapan Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) Pada Kapal Km. Inka Mina Yang Didaratkan PPP Panambong","authors":"Santrani Rusli, Aisyah Bafagih, Syahnul S. Titaheluw, Ruslan A. Daeng, Ibnu W. Laitupa","doi":"10.52046/biosainstek.v4i2.720","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v4i2.720","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian Mengetahui dan menganalisis secara lansung penangkapan dan mutu ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) dengan menggunakan pole and line pada kapal KM. Inka Mina 281 sampai pada proses penanganan di PPP. penelitian ini dilaksanakan perairan Labuha Kabupaten Halmahera Selatan di atas kapal KM. Inka Mina 281 putra putri yaitu pada bulan November 2020 Januari 2021. Analisis data untuk membandingkan rata-rata dua grup yang saling berpasangan, maka uji yang digunakan adalah uji t. Rumus t-test yang digunakan untuk sampel berpasangan. Berdasarkan hasil uji organoleptik hasil tangkapan ikan cakalang di atas kapal sampai didaratkan PPP Panamboang dengan nilai organoleptik utuk mata ikan dengan nilai rata-rata 7-9, untuk insan nilai rata-rata 6-9, bau nilai rata-rata 7-9, dan tekstur dengan nilai rata-rata 7-9. Hasil uji organopleptik naik dan turunnya nilai pada mata ikan, insang, bau dan tekstur ikan hasil tangkapan saat di kapal sampai PPP Panamboang, diduga karena proses penanganan yang kurang baik. Hasil dan lama waktu operasi panangkapan atau trip adalah 2 hari/trip, jumlah trip dalam sebulan adalah 35 trip, jadi lama waktu operasi adalah 12 jam dengan jam berangkat rata-rata pukul 04.30 Sore WIT dan kembali dipelabuhan PPP sore sekitar jam 05.00. Ikan di atas kapal sampai didaratkan PPP Panamboang dengan hasil yang baik dan agak kurang baik hal ini dapat dilihat dengan pengukuran suhu tubuh ikan pada saat di kapal masih berada di bawah kisaran 30 oC, sedangkan suhu tubuh ikan saat di PPP adalah mendekati 15 oC.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"93 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124637744","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-13DOI: 10.52046/biosainstek.v4i2.1123
A. Rahayu, A. Andiani, Diah Merdekawati Surasno, Suryani Mansur, Musiana Musiana
Ibu hamil merupakan salasatu kelompok yang berisiko terhadap masalah gizi, dikarenakan asupan gizi yang kurang saat hamil, pola makan yang tidak sesuai, serta kualitas makanan yang rendah sehingga mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan janin. Terhambatnya pertumbuhan janin dapat menyebabkan anak yang dilahirkan mempunyai panjang badan yang kurang sehingga berisiko terkena stunting. Tujuan :Untuk meningkatkan pengetahuan tentang Cegah Stunting Keluarga Sehat Pada Ibu Hamil dan Ibu Balita di Kelurahan Jati Perumnas Kota Ternate Tahun 2022. Desain Pengabdian masyarakat ini menggunakan desain pre eksperimental dengan menggunakan pendekatan one group pre-post test design. Tempat TPQ di Kelurahan Jati Perumnas Kota Ternate Tahun 2022, dengan jumlah peserta penyuluhan sebanyak 14 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner Pre dan Post Test. Hasil : Setelah dilakukan penyuluhan mengenai Cegah Stunting Keluarga Sehat Pada Ibu Hamil dan ibu balita terjadi peningkatan pengetahuan sesudah penyuluhan dibandingkan sebelum penyuluhan dengan nilai rata-rata pengetahuan sebelum penyuluhan 7 dan nilai rata-rata sesudah penyuluhan 8,29. Terdapat peningkatan pengetahuan ibu hamil dan ibu balita mengenai pengetahuan cegah stunting keluarga sehat, sehingga diharapkan kegiatan edukasi pada ibu-ibu di Kelurahan Jati Perumnas sehingga ibu dapat mempraktikan pengasuhan yang baik pada masa kehamilan maupun pengasuhan pada bayi dan balita, serta kerjasama antar lembaga perlu ditingkatkan untuk mencegah permasalahan gizi khususnya terkait masalah stunting.
孕妇是面临营养问题风险的群体之一,因为她们怀孕时营养不良、饮食不当和食物质量低,导致胎儿发育迟缓。胎儿发育迟缓可能会导致出生的孩子发育迟缓的风险降低。目的:增加关于2022年在penmnas city Ternate的家中防止健康家庭不良行为的知识。这种社区奉献设计采用了一组预试验设计的方法。TPQ位于1722年特内特市资源中心,接受教育的人数为14人。数据收集是使用预前和后测试问卷进行的。结果:在咨询了健康家庭在准孕妇和幼儿母亲身上不发育的情况后,教育后的知识增加了,而辅导后的平均知识评分增加了7分,辅导后的平均成绩增加了8.29分。有增加知识的妈妈孕妇和幼儿发育防止家庭健康教育活动的预期,所以在母亲Kelurahan柚木Perumnas使妈妈的育儿实践好怀孕和育儿的婴儿和幼儿时期,以及加强机构间合作需要防止发育营养问题尤其相关。
{"title":"Penyuluhan Cegah Stunting Keluarga Sehat pada Ibu Hamil dan Ibu Balita di Kelurahan Jati Perumnas Kota Ternate Tahun 2022","authors":"A. Rahayu, A. Andiani, Diah Merdekawati Surasno, Suryani Mansur, Musiana Musiana","doi":"10.52046/biosainstek.v4i2.1123","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v4i2.1123","url":null,"abstract":"Ibu hamil merupakan salasatu kelompok yang berisiko terhadap masalah gizi, dikarenakan asupan gizi yang kurang saat hamil, pola makan yang tidak sesuai, serta kualitas makanan yang rendah sehingga mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan janin. Terhambatnya pertumbuhan janin dapat menyebabkan anak yang dilahirkan mempunyai panjang badan yang kurang sehingga berisiko terkena stunting. Tujuan :Untuk meningkatkan pengetahuan tentang Cegah Stunting Keluarga Sehat Pada Ibu Hamil dan Ibu Balita di Kelurahan Jati Perumnas Kota Ternate Tahun 2022. Desain Pengabdian masyarakat ini menggunakan desain pre eksperimental dengan menggunakan pendekatan one group pre-post test design. Tempat TPQ di Kelurahan Jati Perumnas Kota Ternate Tahun 2022, dengan jumlah peserta penyuluhan sebanyak 14 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner Pre dan Post Test. Hasil : Setelah dilakukan penyuluhan mengenai Cegah Stunting Keluarga Sehat Pada Ibu Hamil dan ibu balita terjadi peningkatan pengetahuan sesudah penyuluhan dibandingkan sebelum penyuluhan dengan nilai rata-rata pengetahuan sebelum penyuluhan 7 dan nilai rata-rata sesudah penyuluhan 8,29. Terdapat peningkatan pengetahuan ibu hamil dan ibu balita mengenai pengetahuan cegah stunting keluarga sehat, sehingga diharapkan kegiatan edukasi pada ibu-ibu di Kelurahan Jati Perumnas sehingga ibu dapat mempraktikan pengasuhan yang baik pada masa kehamilan maupun pengasuhan pada bayi dan balita, serta kerjasama antar lembaga perlu ditingkatkan untuk mencegah permasalahan gizi khususnya terkait masalah stunting.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"161 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114243868","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Salah satu faktor tingginya AKI di Indonesia adalah masih rendahnya pemanfaatan persalinan oleh tenaga kesehatan difasilitas Kesehatan. Masyarkat masih mempercayakan persalinannya di bantu oleh dukun bayi. Pertolongan persalinan oleh non tenaga kesehatan (dukun bayi) menimbulkan masalah karena mereka bekerja tidak berdasarkan ilmiah, pengetahuan mereka tentang fisiologi dan patologi pada persalinan juga masih sangat terbatas. Kondisi ini tentunya menjadi sebuah permasalahan kesehatan, social dan budaya. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat kepercayaan masyarakat terhadap penolong persalinan. Informan dalam penelitian ini sebanyak 9 informan yang terdiri dari 6 ibu yang melahirkan di dukun bayi, 1 orang bidan Desa, 1 orang dukun bayi yang terlatih dan 1 orang dukun bayi yang tidak terlatih yang berada di desa Manatahan kecamatan Obi Barat. Jenis penelitian yang di gunakan adalah penelitian kualitatif. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa pengetahuan informan terhadap kehamilan dan persalinan sudah cukup baik akan tetapi sikap dan kepercayaan masyarakat masih menganggap bahwa dukunlah yang dapat membantu persalinan dengan baik karena lebih perhatian terhadap masyarakat.
{"title":"Kepercayaan Masyarakat Terhadap Penolong Persalinan di Desa Manatahan Kecamatan Obi Barat","authors":"Harianti Hamid, Ramli Ramli, Sitti Nurhidayanti Ishak","doi":"10.52046/biosainstek.v4i2.1125","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v4i2.1125","url":null,"abstract":"Salah satu faktor tingginya AKI di Indonesia adalah masih rendahnya pemanfaatan persalinan oleh tenaga kesehatan difasilitas Kesehatan. Masyarkat masih mempercayakan persalinannya di bantu oleh dukun bayi. Pertolongan persalinan oleh non tenaga kesehatan (dukun bayi) menimbulkan masalah karena mereka bekerja tidak berdasarkan ilmiah, pengetahuan mereka tentang fisiologi dan patologi pada persalinan juga masih sangat terbatas. Kondisi ini tentunya menjadi sebuah permasalahan kesehatan, social dan budaya. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat kepercayaan masyarakat terhadap penolong persalinan. Informan dalam penelitian ini sebanyak 9 informan yang terdiri dari 6 ibu yang melahirkan di dukun bayi, 1 orang bidan Desa, 1 orang dukun bayi yang terlatih dan 1 orang dukun bayi yang tidak terlatih yang berada di desa Manatahan kecamatan Obi Barat. Jenis penelitian yang di gunakan adalah penelitian kualitatif. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa pengetahuan informan terhadap kehamilan dan persalinan sudah cukup baik akan tetapi sikap dan kepercayaan masyarakat masih menganggap bahwa dukunlah yang dapat membantu persalinan dengan baik karena lebih perhatian terhadap masyarakat.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122482825","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-13DOI: 10.52046/biosainstek.v4i2.1064
Amalan Tomia, Rosmila Tuharea, Monisa A. Hi, Djafar
Demam berdarah disebabkan oleh infeksi virus Dengue dan penyebarannya selalu melalui gigitan nyamuk Ae. aegipty. Virus Degue dikenal penyebab penting penyakit DBD pada daerah tropis dan subtropis. Pengetahuan terkait tingkat kepadatan larva sangat penting untuk mengurangi tingkat populasi Ae. aegipty. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepadatan Larva Nyamuk Ae. aegipty berdasarkan House Index sebagai Indikator Surveilans vektor Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Tabona, Kecamatan Ternate Selatan, Bersarkan hasil survei larva pada 100 rumah responden di Kelurahan Tabona diperoleh angka house index (HI) sebesar 65, % yang termasuk kategori density figure (DF)=8, hal ini menunjukkan telah terjadinya nyamuk Ae. aegipty tinggi sehingga penyebaran nyamuk semakin cepat yang akan berpengruh pada terjadinya penularan penyakit DBD.
{"title":"Kepadatan Larva Nyamuk Aedes aegipty berdasarkan House Index sebagai Indikator Surveilans Vektor Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Tabona, Kecamatan Ternate Selatan","authors":"Amalan Tomia, Rosmila Tuharea, Monisa A. Hi, Djafar","doi":"10.52046/biosainstek.v4i2.1064","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v4i2.1064","url":null,"abstract":"Demam berdarah disebabkan oleh infeksi virus Dengue dan penyebarannya selalu melalui gigitan nyamuk Ae. aegipty. Virus Degue dikenal penyebab penting penyakit DBD pada daerah tropis dan subtropis. Pengetahuan terkait tingkat kepadatan larva sangat penting untuk mengurangi tingkat populasi Ae. aegipty. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepadatan Larva Nyamuk Ae. aegipty berdasarkan House Index sebagai Indikator Surveilans vektor Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Tabona, Kecamatan Ternate Selatan, Bersarkan hasil survei larva pada 100 rumah responden di Kelurahan Tabona diperoleh angka house index (HI) sebesar 65, % yang termasuk kategori density figure (DF)=8, hal ini menunjukkan telah terjadinya nyamuk Ae. aegipty tinggi sehingga penyebaran nyamuk semakin cepat yang akan berpengruh pada terjadinya penularan penyakit DBD.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131792416","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-12DOI: 10.52046/biosainstek.v4i2.1041
Muhammad Usamah, Marlina Kamis, M. Sidik
Kecamatan Tidore Timur merupakan salah satu kecamatan yang memiliki kelurahan dengan penyediaan air bersih yang sangat minim. Tingkat pelayanan air bersih yang dikelola PDAM belum sampai ke kecamatan tersebut. Sementara sumber air bersih yang selama ini memenuhi kebutuhan hidup masyarakat tersebut yaitu sumber air tanah (sumur). Studi ini bertujuan untuk mengetahui jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur pada kondisi eksisting, mengetahui jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur pada proyeksi 10 tahun kedepan, dan mengetahui kapasitas reservoir yang akan memenuhi kebutuhan air pada masing-masing zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur. Dalam menganalisa penyediaan air, maka penulis mengambil 3 metode perhitungan sebagai acuan dan untuk melakukan perbandingan antara 3 metode tersebut. Metode yang digunakan yaitu metode aritmatik, metode geometrik dan metode requensi eksponensial. Jadi hasil penelitian diketahui jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur pada kondisi eksisting adalah sebesar 60110 liter/hari atau sebesar 60,11 m3/hari, dan untuk jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur pada proyeksi 10 tahun kedepan adalah sebesar 494210908,2 liter/hari atau sebesar 494210,9 m3/hari, sedangkan untuk kapasitas reservoir adalah sebesar 4,83 m3.
{"title":"Analisis Penyediaan Air Bersih di Kecamatan Tidore Timur","authors":"Muhammad Usamah, Marlina Kamis, M. Sidik","doi":"10.52046/biosainstek.v4i2.1041","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v4i2.1041","url":null,"abstract":"Kecamatan Tidore Timur merupakan salah satu kecamatan yang memiliki kelurahan dengan penyediaan air bersih yang sangat minim. Tingkat pelayanan air bersih yang dikelola PDAM belum sampai ke kecamatan tersebut. Sementara sumber air bersih yang selama ini memenuhi kebutuhan hidup masyarakat tersebut yaitu sumber air tanah (sumur). Studi ini bertujuan untuk mengetahui jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur pada kondisi eksisting, mengetahui jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur pada proyeksi 10 tahun kedepan, dan mengetahui kapasitas reservoir yang akan memenuhi kebutuhan air pada masing-masing zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur. Dalam menganalisa penyediaan air, maka penulis mengambil 3 metode perhitungan sebagai acuan dan untuk melakukan perbandingan antara 3 metode tersebut. Metode yang digunakan yaitu metode aritmatik, metode geometrik dan metode requensi eksponensial. Jadi hasil penelitian diketahui jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur pada kondisi eksisting adalah sebesar 60110 liter/hari atau sebesar 60,11 m3/hari, dan untuk jumlah kebutuhan air pada zona pelayanan di Kecamatan Tidore Timur pada proyeksi 10 tahun kedepan adalah sebesar 494210908,2 liter/hari atau sebesar 494210,9 m3/hari, sedangkan untuk kapasitas reservoir adalah sebesar 4,83 m3.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"342 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115273484","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-07-12DOI: 10.52046/biosainstek.v4i2.1057
Siti Dumade, Munawir Muhammad, Ekaria Ekaria
Pengembangan agribisnis kelapa berperan penting untuk peningkatan produktivitas dan sekaligus peningkatan pendapatan petani. Saat ini kelapa sangat berperan dalam perekonomian sebagai penyedia lapangan kerja. Tujuan penelitian ini yaitu Untuk menganalisis sistem agribisnis kelapa dalam dan menganalisis pendapatan petani kelapa dalam di Desa Simau Kecamatan Galela Induk Kabupaten Halmahera Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif dan pendapatan. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang. Hasil dalam penelitian ini yaitu keunggulan komoditi ditemukan bahwa tanaman kelapa merupakan komoditas yang tergolong sektor basis dan unggul pada seluruh wilayah Desa Simau. Pengolahan kelapa yang dilakukan oleh petani di Desa Simau yaitu memisahkan daging kelapa dengan tempurung kemudian di asap. Sistem pengolahan ini diperoleh dari turun temurun. Rata-rata biaya produksi yang dikelurkan oleh petani sebesa Rp 241.183 dan rata-rata penerimaan yang diperoleh oleh petani kora yaitu sebesar Rp 931.000 sehingga pendapatan yang diperoleh petani dalam usaha agribisnis kelapa menjadi kopra yaitu sebesar Rp 693,153 per musim panen. Pengembangan kelapa olahan berupa kopra dinyatakan layak karena diperoleh nilai R/C Ratio sebesar 5,54 artinya penerimaan lebih besar dari biaya. Simau Kecamatan Galela Induk Kabupaten Halmahera Utara.
{"title":"Kajian Agribisnis Komoditi Kelapa Dalam di Desa Simau Kecamatan Galela Induk Kabupaten Halmahera Utara","authors":"Siti Dumade, Munawir Muhammad, Ekaria Ekaria","doi":"10.52046/biosainstek.v4i2.1057","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v4i2.1057","url":null,"abstract":"Pengembangan agribisnis kelapa berperan penting untuk peningkatan produktivitas dan sekaligus peningkatan pendapatan petani. Saat ini kelapa sangat berperan dalam perekonomian sebagai penyedia lapangan kerja. Tujuan penelitian ini yaitu Untuk menganalisis sistem agribisnis kelapa dalam dan menganalisis pendapatan petani kelapa dalam di Desa Simau Kecamatan Galela Induk Kabupaten Halmahera Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif dan pendapatan. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang. Hasil dalam penelitian ini yaitu keunggulan komoditi ditemukan bahwa tanaman kelapa merupakan komoditas yang tergolong sektor basis dan unggul pada seluruh wilayah Desa Simau. Pengolahan kelapa yang dilakukan oleh petani di Desa Simau yaitu memisahkan daging kelapa dengan tempurung kemudian di asap. Sistem pengolahan ini diperoleh dari turun temurun. Rata-rata biaya produksi yang dikelurkan oleh petani sebesa Rp 241.183 dan rata-rata penerimaan yang diperoleh oleh petani kora yaitu sebesar Rp 931.000 sehingga pendapatan yang diperoleh petani dalam usaha agribisnis kelapa menjadi kopra yaitu sebesar Rp 693,153 per musim panen. Pengembangan kelapa olahan berupa kopra dinyatakan layak karena diperoleh nilai R/C Ratio sebesar 5,54 artinya penerimaan lebih besar dari biaya. Simau Kecamatan Galela Induk Kabupaten Halmahera Utara.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"86 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128422896","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}