Pub Date : 2019-07-14DOI: 10.52046/biosainstek.v1i01.212
M. Riyanto, Haryati La Kamisi, Munawir Muhammad, Ekaria Ekaria
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang go public di Bursa Efek Indonesia, selama 2013-2017 dan menganalisis kinerja keuangan pada harga saham. Penelitian ini dilaksanakan di Galeri Investasi Syariah Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. Metode Analisis menggunakan rasio likuiditas, rasio leverage, rasio profitabilitas, rasio aktivitas, Q Tobin’s dan Regresi Berganda. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Likuiditas (AALI, BWPT, DNSG, GOZCO, JAWA, SIMP & SMAR) memiliki rasio cepat <1, kecuali LSIP. (2) Leverage (BWPT, DNSG, GOZCO, JAWA memiliki LTDtER > 1 dan AALI, LSIP, SIMP, SMAR memiliki LTDtER <1. 3) Aktivitas (AALI, BWPT, DNSG, GOZCO, JAWA, LSIP, SIMP) memiliki TATO < 1.1 dan SMAR memiliki TATO> 1.1). (4) Profitabilitas (AALI, BWPT, DNSG, GOZCO, JAWA, LSIP, SIMP & SMAR memiliki ROI <0,3. (5) Nilai Perusahaan (SIMP, SMAR, GOZCO, JAWA memiliki Q <1 dan AALI, BWPT, DNSG, LSIP memiliki Q> 1. Kinerja keuangan dari harga saham yang diprediksi oleh quick ratio, LTDtER, TATO, ROI, dan Tobins'Q menunjukkan bahwa ia memiliki pengaruh signifikan terhadap harga saham dengan tingkat signifikansi 0,000 <0,05 .
{"title":"Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Kelapa Sawit yang Go Public di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2013-2017","authors":"M. Riyanto, Haryati La Kamisi, Munawir Muhammad, Ekaria Ekaria","doi":"10.52046/biosainstek.v1i01.212","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v1i01.212","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang go public di Bursa Efek Indonesia, selama 2013-2017 dan menganalisis kinerja keuangan pada harga saham. Penelitian ini dilaksanakan di Galeri Investasi Syariah Universitas Muhammadiyah Maluku Utara. Metode Analisis menggunakan rasio likuiditas, rasio leverage, rasio profitabilitas, rasio aktivitas, Q Tobin’s dan Regresi Berganda. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Likuiditas (AALI, BWPT, DNSG, GOZCO, JAWA, SIMP & SMAR) memiliki rasio cepat <1, kecuali LSIP. (2) Leverage (BWPT, DNSG, GOZCO, JAWA memiliki LTDtER > 1 dan AALI, LSIP, SIMP, SMAR memiliki LTDtER <1. 3) Aktivitas (AALI, BWPT, DNSG, GOZCO, JAWA, LSIP, SIMP) memiliki TATO < 1.1 dan SMAR memiliki TATO> 1.1). (4) Profitabilitas (AALI, BWPT, DNSG, GOZCO, JAWA, LSIP, SIMP & SMAR memiliki ROI <0,3. (5) Nilai Perusahaan (SIMP, SMAR, GOZCO, JAWA memiliki Q <1 dan AALI, BWPT, DNSG, LSIP memiliki Q> 1. Kinerja keuangan dari harga saham yang diprediksi oleh quick ratio, LTDtER, TATO, ROI, dan Tobins'Q menunjukkan bahwa ia memiliki pengaruh signifikan terhadap harga saham dengan tingkat signifikansi 0,000 <0,05 .","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"126 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125043267","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-12DOI: 10.52046/biosainstek.v1i01.210
Munawir Muhammad
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai tambah yang diperoleh petani dan menganalisis saluran pemasaran kelapa di Desa Simau Kecamatan Galela Induk Kabupaten Halmahera Utara. Analisis data yang digunakan adalah analisis nilai tambah (Metode Hayami). Untuk menganalisis saluran pemasaran kopra di daerah penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa Perhitungan nilai tambah diperoleh keuntungan dalam pengolahan kelapa di Desa Simau adalah sebesar Rp 2.985 per kilo gram dengan tingkat keuntungan sebesar 54,2%. Dalam perhitungan nilai tambah juga berkaitan dengan balas jasa yang terdiri dari marjin, pendapatan tenaga kerja, sumbangan input lain dan keuntungan. Marjin merupakan selisih antara nilai output dengan harga input bahan baku adalah sebesar Rp 4.010 per kilogram. Saluran pemasaran kopra di daerah penelitian terdapat 1 saluran tataniaga, mulai dari produsen ke pedagang pengumpul hingga kepada konsumen. Saluran pemasaran ini memiliki tujuan yaitu mendistribusikan kopra sampai ke konsumen. Pada skema saluran pemasaran dapat dijelaskan bahwa Saluran pemasaran kelapa di daerah penelitian terdapat 2 saluran tataniaga, mulai dari produsen ke pedagang pengumpul dan pedagang pengumpul ke konsumen. Saluran pemasaran ini memiliki tujuan yaitu mendistribusikan kopra sampai ke konsumen. Pada skema saluran pemasaran dapat dijelaskan bahwa petani menjual kelapa ke pedagang pengumpul dan pedagang pengumpul kemudian mengolah kelapa menjadi kopra. Kemudian dijual ke konsumen (Pabrik).
{"title":"Analisis Nilai Tambah dan Pemasaran Kelapa di Desa Simau Kecamatan Galela Induk Kabupaten Halmahera Utara","authors":"Munawir Muhammad","doi":"10.52046/biosainstek.v1i01.210","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v1i01.210","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai tambah yang diperoleh petani dan menganalisis saluran pemasaran kelapa di Desa Simau Kecamatan Galela Induk Kabupaten Halmahera Utara. Analisis data yang digunakan adalah analisis nilai tambah (Metode Hayami). Untuk menganalisis saluran pemasaran kopra di daerah penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa Perhitungan nilai tambah diperoleh keuntungan dalam pengolahan kelapa di Desa Simau adalah sebesar Rp 2.985 per kilo gram dengan tingkat keuntungan sebesar 54,2%. Dalam perhitungan nilai tambah juga berkaitan dengan balas jasa yang terdiri dari marjin, pendapatan tenaga kerja, sumbangan input lain dan keuntungan. Marjin merupakan selisih antara nilai output dengan harga input bahan baku adalah sebesar Rp 4.010 per kilogram. Saluran pemasaran kopra di daerah penelitian terdapat 1 saluran tataniaga, mulai dari produsen ke pedagang pengumpul hingga kepada konsumen. Saluran pemasaran ini memiliki tujuan yaitu mendistribusikan kopra sampai ke konsumen. Pada skema saluran pemasaran dapat dijelaskan bahwa Saluran pemasaran kelapa di daerah penelitian terdapat 2 saluran tataniaga, mulai dari produsen ke pedagang pengumpul dan pedagang pengumpul ke konsumen. Saluran pemasaran ini memiliki tujuan yaitu mendistribusikan kopra sampai ke konsumen. Pada skema saluran pemasaran dapat dijelaskan bahwa petani menjual kelapa ke pedagang pengumpul dan pedagang pengumpul kemudian mengolah kelapa menjadi kopra. Kemudian dijual ke konsumen (Pabrik).","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"67 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132049175","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-10DOI: 10.52046/biosainstek.v1i01.209
Ruslan A. Daeng
Pengelolaan limbah dari industri perikanan di Maluku Utara belum optimal dilakukan sehingga menimbulkan dampak yang kurang baik terhadap lingkungan, padahal limbah tersebut dapat diolah lebih lanjut menjadi berbagai produk yang memiliki nilai ekonomis. Limbah pengolahan ikan seperti kepala, tulang, sisik dan kulit biasanya dibuang dan tidak dimanfaatkan oleh masyarakat atau industri perikanan. Limbah yang dihasilkan berupa padatan dan cairan cukup besar pada umumnya berkisar antara 40-50% dari berat total ikan, tergantung jenis ikan yang diolah. Biskuit adalah jenis yang terbuat dari adonan keras melalui proses fermentasi atau pemeraman, berbentuk pipih yang mengarah kepada rasa asin dan relatif renyah, serta bila dipatahkan penampang potongannya berlapis-lapis. Tujuan penelitian ini adalah memanfaatkan limbah ikan cakalang berupa tulang yang akan dijadikan sebagai tepung untuk ditambahkan ke dalam bahan pembuatan biskuit dan untuk mengetahui mutu sensori dari produk biskuit meliputu kenampakan, bau, rasa dan tekstur. Sedangkan manfaat penelitian adalah untuk menambah informasi tentang pemanfaatan limbah hasil perikanan yaitu limbah tulang ikan cakalang yang ditambahkan ke dalam bahan pembuatan biscuit. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai Agustus 2018 di Laboratorium Teknologi Hasil Perikanan (THP) Kampus A, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) Kelurahan Sasa Kota Ternate Selatan dan di Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk uji kimia. Dari hasil penilitian dapat disimpulakan bahwa darai hasil uju kimia menunjukan bahwa hasil kadar air (2,01%, 2,38%), kadar abu (1,01%, 2,83%), dan kadar lemak (22,00%, 22,94%) memberikan pengaruh nyata terhadap biscuit tepung tulang ikan cakalang, sedangkan protein, karbohidrat by difference, kalsium dan fosfor memberikan pengaruh tudak nyata terhadap biscuit tepung tulang ikan cakalang.
{"title":"Pemanfaatan Tepung Tulang Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) sebagai Sumber Kalsium dan Fosfor untuk Meningkatkan Nilai Gizi Biskuit","authors":"Ruslan A. Daeng","doi":"10.52046/biosainstek.v1i01.209","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v1i01.209","url":null,"abstract":"Pengelolaan limbah dari industri perikanan di Maluku Utara belum optimal dilakukan sehingga menimbulkan dampak yang kurang baik terhadap lingkungan, padahal limbah tersebut dapat diolah lebih lanjut menjadi berbagai produk yang memiliki nilai ekonomis. Limbah pengolahan ikan seperti kepala, tulang, sisik dan kulit biasanya dibuang dan tidak dimanfaatkan oleh masyarakat atau industri perikanan. Limbah yang dihasilkan berupa padatan dan cairan cukup besar pada umumnya berkisar antara 40-50% dari berat total ikan, tergantung jenis ikan yang diolah. Biskuit adalah jenis yang terbuat dari adonan keras melalui proses fermentasi atau pemeraman, berbentuk pipih yang mengarah kepada rasa asin dan relatif renyah, serta bila dipatahkan penampang potongannya berlapis-lapis. Tujuan penelitian ini adalah memanfaatkan limbah ikan cakalang berupa tulang yang akan dijadikan sebagai tepung untuk ditambahkan ke dalam bahan pembuatan biskuit dan untuk mengetahui mutu sensori dari produk biskuit meliputu kenampakan, bau, rasa dan tekstur. Sedangkan manfaat penelitian adalah untuk menambah informasi tentang pemanfaatan limbah hasil perikanan yaitu limbah tulang ikan cakalang yang ditambahkan ke dalam bahan pembuatan biscuit. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai Agustus 2018 di Laboratorium Teknologi Hasil Perikanan (THP) Kampus A, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) Kelurahan Sasa Kota Ternate Selatan dan di Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk uji kimia. Dari hasil penilitian dapat disimpulakan bahwa darai hasil uju kimia menunjukan bahwa hasil kadar air (2,01%, 2,38%), kadar abu (1,01%, 2,83%), dan kadar lemak (22,00%, 22,94%) memberikan pengaruh nyata terhadap biscuit tepung tulang ikan cakalang, sedangkan protein, karbohidrat by difference, kalsium dan fosfor memberikan pengaruh tudak nyata terhadap biscuit tepung tulang ikan cakalang.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114649415","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-10DOI: 10.52046/biosainstek.v1i01.208
Ekaria Ekaria
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode hidroponik yang dikembangkan di PT. Kusuma Agrowisata dan menganalisis usahatani sayuran hidroponik di PT. Kusuma Agrowisata. Metode analisis yang digunakan adalah analisis usahatani. Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani sayuran hidroponik di PT. Kusuma Agrowisata menggunakan metode rakit apung (Floating Hydroponic Method) yang meliputi penggunaan media tanam, instalasi penanaman, nutrisi dan oksigen. Rata-rata produksi sayuran hidroponik di PT Kusuma Agrowisata yaitu 244,1 kg/musim tanam. Usahatani sayuran hidroponik di PT. Kusuma Agrowisata sangat menguntukan dan efisien. Teknologi yang digunakan cocok dengan budidaya sayuran untuk daerah perkotaan yang memiliki keterbatasan lahan.
{"title":"Analisis Usahatani Sayuran Hidroponik di PT. Kusuma Agrowisata","authors":"Ekaria Ekaria","doi":"10.52046/biosainstek.v1i01.208","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/biosainstek.v1i01.208","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode hidroponik yang dikembangkan di PT. Kusuma Agrowisata dan menganalisis usahatani sayuran hidroponik di PT. Kusuma Agrowisata. Metode analisis yang digunakan adalah analisis usahatani. Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani sayuran hidroponik di PT. Kusuma Agrowisata menggunakan metode rakit apung (Floating Hydroponic Method) yang meliputi penggunaan media tanam, instalasi penanaman, nutrisi dan oksigen. Rata-rata produksi sayuran hidroponik di PT Kusuma Agrowisata yaitu 244,1 kg/musim tanam. Usahatani sayuran hidroponik di PT. Kusuma Agrowisata sangat menguntukan dan efisien. Teknologi yang digunakan cocok dengan budidaya sayuran untuk daerah perkotaan yang memiliki keterbatasan lahan.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"166 Pt 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122912525","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2019-07-07DOI: 10.52046/BIOSAINSTEK.V1I01.211
Helena Wadja, H. Rahman, Nani Supriyatni
Diabetes adalah penyakit yang berlangsung lama atau kronis serta ditandai dengan kadar gula (glukosa) darah yang tinggi atau di atas nilai normal. Glukosa yang menumpuk di dalam darah akibat tidak diserap sel tubuh dengan baik dapat menimbulkan berbagai gangguan organ tubuh. Diabetes melitus (DM) menjadi ancaman serius bagi kesehatan manusia pada abad ke-21. Jumlah penderita DM mencapai 422 juta orang di dunia pada tahun 2014. Sebagian besar dari penderita tersebut berada di negara berkembang. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang memiliki jumlah penderita yang cukup tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan, tingkat stres, dan durasi tidur terhadap kejadian Diabetes Mellitus. Metode penelitian dengan menggunakan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang datang memeriksakan kadar gula darah di UPTD Diabetes Center Kota Ternate Tahun 2018. Jumlah sampel 95 orang yang diambil dengan cara accidental sampling. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji chi square menunjukkan bahwa faktor-faktor yang berhubungan dengan penyakit Diabetes Mellitus adalah tingkat stres dengan p-value = 0,037 ( <0,1 ) dan durasi tidur dengan p-value = 0,025 ( <0,1 ), sedangkan yang tidak berhubungan adalah tingkat pengetahuan dengan p-value = 0,709 ( >0,1 ). Oleh karena itu, disarankan kepada petugas kesehatan lebih meningkkatkan lagi informasi kepada masyarakat tentang penyakit Diabetes Mellitus, agar masyarakat lebih tahu tentang penyakit Diabetes Mellitus.
{"title":"Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diabetes Mellitus di UPTD Diabetes Center Kota Ternate Tahun 2018","authors":"Helena Wadja, H. Rahman, Nani Supriyatni","doi":"10.52046/BIOSAINSTEK.V1I01.211","DOIUrl":"https://doi.org/10.52046/BIOSAINSTEK.V1I01.211","url":null,"abstract":"Diabetes adalah penyakit yang berlangsung lama atau kronis serta ditandai dengan kadar gula (glukosa) darah yang tinggi atau di atas nilai normal. Glukosa yang menumpuk di dalam darah akibat tidak diserap sel tubuh dengan baik dapat menimbulkan berbagai gangguan organ tubuh. Diabetes melitus (DM) menjadi ancaman serius bagi kesehatan manusia pada abad ke-21. Jumlah penderita DM mencapai 422 juta orang di dunia pada tahun 2014. Sebagian besar dari penderita tersebut berada di negara berkembang. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang memiliki jumlah penderita yang cukup tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan, tingkat stres, dan durasi tidur terhadap kejadian Diabetes Mellitus. Metode penelitian dengan menggunakan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang datang memeriksakan kadar gula darah di UPTD Diabetes Center Kota Ternate Tahun 2018. Jumlah sampel 95 orang yang diambil dengan cara accidental sampling. Hasil uji statistik dengan menggunakan uji chi square menunjukkan bahwa faktor-faktor yang berhubungan dengan penyakit Diabetes Mellitus adalah tingkat stres dengan p-value = 0,037 ( <0,1 ) dan durasi tidur dengan p-value = 0,025 ( <0,1 ), sedangkan yang tidak berhubungan adalah tingkat pengetahuan dengan p-value = 0,709 ( >0,1 ). Oleh karena itu, disarankan kepada petugas kesehatan lebih meningkkatkan lagi informasi kepada masyarakat tentang penyakit Diabetes Mellitus, agar masyarakat lebih tahu tentang penyakit Diabetes Mellitus.","PeriodicalId":148806,"journal":{"name":"JURNAL BIOSAINSTEK","volume":"387 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132215864","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}