首页 > 最新文献

Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)最新文献

英文 中文
Pengaruh Variasi Jenis dan Konsentrasi Gelling Agent Terhadap Karakteristik Fisik Emulgel Koenzim Q10 Gelling Agent的种类和浓度对Q10酶的生理特征的影响
Pub Date : 2022-08-31 DOI: 10.52365/jecp.v2i2.464
Silvi ayu Wulansari, U. Umarudin, Lailatus Sa’diyah
Koenzim Q10 berperan sebagai antioksidan untuk mencegah penuaan akibat radikal bebas. Koenzim Q10 untuk memenuhi kebutuhan sel jumlahnya terbatas, sehingga untuk mencegah timbulnya penuaan dengan menggunakan skin care secara topical, salah satu bentuk sediaan topikal yaitu emulgel. Penggunaan bahan pembentuk gel merupakan komponen penting dalam sediaan gel, karena jenis dan konsentrasi bahan pembentuk gel dapat mempengaruhi karakteristik fisik gel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi jenis dan konsentrasi gelling agent terhadap sifat fisik emugel koenzim Q10. Pada penelitian ini dibuat 6 formula dengan variasi jenis dan konsentrasi gelling agent. F1, F2, F3 mengandung carbopol 940 (0,5; 0,75 dan 1%) F4, F5, F6 mengandung CMC-Na (3; 3,5 dan 4%) dan semua formula emugel mengandung koenzim Q10 0,5%. Parameter yang diamati adalah karakteristik fisik emulgel koenzim Q10 (pengamatan organoleptis dan homogenitas, pengujian pH, daya sebar, pengujian viskositas, dan pengujian daya lekat). Analisa data penelitian ini dengan One Way Anova. Hasil penelitian karakteristik fisik sediaan pada formula 1-6 emulgel koenzim Q10 dari segi organoleptis memiliki karateristik sesuai dengan spesifikasi dari bentuk sediaan, warna, aroma dan homogenitas. Temuan penelitian ini sediaan emulgel yang mengandung carbopol 940 pada F1, F2, F3 memiliki nilai pH (5,91c; 5,77b; 5,32a) daya sebar (6,4c; 6,1b; 5,8a) viskositas (2.445a; 2.976b; 3.083c) dan daya lekat (18a; 21b; 29c) dan sediaan emulgel yang mengandung CMC-Na pada F4, F5, F6  memiliki nilai pH (6,25a ; 6,28a; 6,27a) daya sebar (6,6c; 6,3b; 5,1a) viskositas (2.379a; 2.926b; 3.157c) dan daya lekat (13a; 19b; 37c). Simpulan penelitian ini gelling agent yang digunakan pada emulgel koenzim Q10 dapat berpengaruh terhadap karakteristis fisik sediaan, dari keenam formula (F1-F6) formula F2 yang menggunakan gelling agent carbopol 940 merupakan formula yang paling optimum.Coenzyme Q10 acts as an antioxidant to prevent aging caused by free radicals. Coenzyme Q10 to meet the needs of cells is limited in number, so to prevent aging by using skin care topically, one of the topical dosage forms is emulgel. The use of gelling agents is an important component in gel preparations, because the type and concentration of gelling agents can affect the physical characteristics of the gel. This study aims to determine the effect of variations in the type and concentration of gelling agent on the physical properties of emugel coenzyme Q10. In this study, 6 formulas were made with variations in the type and concentration of gelling agent . F1, F2, F3 contained carbopol 940 (0.5 ; 0.75 and 1%) F4, F5, F6 contained CMC-Na (3; 3.5 and 4%) and all emugel formulas contained coenzyme Q10 0.5% . Parameters observed were physical characteristics of coenzyme Q10 emulgel (organoleptic and homogeneity observations, pH testing, dispersion, viscosity testing, and adhesion testing). Analysis of this research data with One Way Anova . T
Q10酶起到抗氧化剂的作用,以防止自由基导致老化。Q10用于满足细胞需求的酶是有限的,因此通过局部护理来预防衰老。凝胶成型材料的使用是凝胶凝胶的重要组成部分,因为凝胶形成材料的类型和浓度会影响凝胶的物理特征。本研究旨在确定gelling agent的种类和浓度对Q10酶克隆的物理性质的影响。这项研究提出了六种不同类型和gelling agent浓度的公式。F1, F2, F3包含carbopol 940 (0.5;F4 F5 F6包含cmcna (3;3.5和4%)所有的仿生学公式都含有q100.5%的ko酶。观察到的参数是Q10生物酶的物理特征(有机淀粉性和均匀性检测、pH值测试、胶质测试和粘性测试)。以一种方式分析研究数据。由有机缺陷配方1-6 - emulgel联合酶Q10的剂型特征研究,其结果与剂型、颜色、气味和均质性特征相匹配。这项研究发现sediaan emulgel含有carbopol 940的F1, F2, F3有pH值(5,91c;5,77b;能量sebar (6.4c;6,1b;粘度(2445a;2.976b;3083c)和粘性(18a;首先,;而在F4 F5 F6上包含cmcna的剂型凝胶具有pH值(6.25a;6,28a;电源分布式6,3b;粘度(2379a;2.926b;3157c)和粘性(13a;2.19 b;37c)。总结本研究中使用的Q10酶乳化剂gelling agent可以影响载体的生理特征,这是使用gelling agent 940的F2公式。Coenzyme Q10的行动是反对制毒的自由激进行为。与需求Q10见面的需求是有限的数字,所以通过使用皮肤护理计划来预防老化,这是主题表之一的emulgel。gelling agents的使用是凝胶制剂的重要组合,因为gelling agents的类型和专注可以影响凝胶的物理特征。这一研究旨在确定gelling代理在物理性质性质Q10 emugel coenzyme Q10的性质和集中性质变化的效果。在这项研究中,有六种公式是由gelling agent的类型和专注度的不同提出的。F1, F2, F3,包容carbopol 940(0。5;F4 F5 F6包容cmcna (3;3.5和4%)和所有子化公式都包含q10.5%的coenzyme q10.5%。观察者观察到的是生理特征的Q10 emulgel, pH测试、判断力、粘性测试和粘性测试。以一种方式分析这个数据研究。在《科学术语》中,在《科学术语》中,从1-6页纸到Q10页纸的研究结果具有对等性质的特点。最后的研究是F1, F2, F3有pH值(5.91 c;5.77 b;5.32 a) dispersion (6.4 c;6.1 b;5 . 8)。深刻(2,445 a;2976 b;3 083 c)和行政任命(18 a;21个b;29 c)和乳化剂在F4, F5, F6有pH值(6.25 a;6、28 a;不称职(6.6 c;6.3 b;5.1 a)粘性(2,379 a;2926 b;3157 - c)和adhesion (13 a;19个b;37个c)。这项研究的结论是,在emulgel coenzyme Q10中使用的gelling agent可以影响F2公式的生理特征,使用gelling agent carbopol 940是最完美的公式。
{"title":"Pengaruh Variasi Jenis dan Konsentrasi Gelling Agent Terhadap Karakteristik Fisik Emulgel Koenzim Q10","authors":"Silvi ayu Wulansari, U. Umarudin, Lailatus Sa’diyah","doi":"10.52365/jecp.v2i2.464","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i2.464","url":null,"abstract":"Koenzim Q10 berperan sebagai antioksidan untuk mencegah penuaan akibat radikal bebas. Koenzim Q10 untuk memenuhi kebutuhan sel jumlahnya terbatas, sehingga untuk mencegah timbulnya penuaan dengan menggunakan skin care secara topical, salah satu bentuk sediaan topikal yaitu emulgel. Penggunaan bahan pembentuk gel merupakan komponen penting dalam sediaan gel, karena jenis dan konsentrasi bahan pembentuk gel dapat mempengaruhi karakteristik fisik gel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi jenis dan konsentrasi gelling agent terhadap sifat fisik emugel koenzim Q10. Pada penelitian ini dibuat 6 formula dengan variasi jenis dan konsentrasi gelling agent. F1, F2, F3 mengandung carbopol 940 (0,5; 0,75 dan 1%) F4, F5, F6 mengandung CMC-Na (3; 3,5 dan 4%) dan semua formula emugel mengandung koenzim Q10 0,5%. Parameter yang diamati adalah karakteristik fisik emulgel koenzim Q10 (pengamatan organoleptis dan homogenitas, pengujian pH, daya sebar, pengujian viskositas, dan pengujian daya lekat). Analisa data penelitian ini dengan One Way Anova. Hasil penelitian karakteristik fisik sediaan pada formula 1-6 emulgel koenzim Q10 dari segi organoleptis memiliki karateristik sesuai dengan spesifikasi dari bentuk sediaan, warna, aroma dan homogenitas. Temuan penelitian ini sediaan emulgel yang mengandung carbopol 940 pada F1, F2, F3 memiliki nilai pH (5,91c; 5,77b; 5,32a) daya sebar (6,4c; 6,1b; 5,8a) viskositas (2.445a; 2.976b; 3.083c) dan daya lekat (18a; 21b; 29c) dan sediaan emulgel yang mengandung CMC-Na pada F4, F5, F6  memiliki nilai pH (6,25a ; 6,28a; 6,27a) daya sebar (6,6c; 6,3b; 5,1a) viskositas (2.379a; 2.926b; 3.157c) dan daya lekat (13a; 19b; 37c). Simpulan penelitian ini gelling agent yang digunakan pada emulgel koenzim Q10 dapat berpengaruh terhadap karakteristis fisik sediaan, dari keenam formula (F1-F6) formula F2 yang menggunakan gelling agent carbopol 940 merupakan formula yang paling optimum.Coenzyme Q10 acts as an antioxidant to prevent aging caused by free radicals. Coenzyme Q10 to meet the needs of cells is limited in number, so to prevent aging by using skin care topically, one of the topical dosage forms is emulgel. The use of gelling agents is an important component in gel preparations, because the type and concentration of gelling agents can affect the physical characteristics of the gel. This study aims to determine the effect of variations in the type and concentration of gelling agent on the physical properties of emugel coenzyme Q10. In this study, 6 formulas were made with variations in the type and concentration of gelling agent . F1, F2, F3 contained carbopol 940 (0.5 ; 0.75 and 1%) F4, F5, F6 contained CMC-Na (3; 3.5 and 4%) and all emugel formulas contained coenzyme Q10 0.5% . Parameters observed were physical characteristics of coenzyme Q10 emulgel (organoleptic and homogeneity observations, pH testing, dispersion, viscosity testing, and adhesion testing). Analysis of this research data with One Way Anova . T","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131005308","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kajian Morfologi, Fitokimia, dan Aktivitas Imunomodulator Tiga Spesies Genus Etlingera : E. elatior, E. hemisphaerica, dan E. pauciflora 形态学、植物化学和免疫调节器的三种属属:E. epraor, E. hemisphaerica和E. pauciflora
Pub Date : 2022-08-31 DOI: 10.52365/jecp.v2i2.424
L. Vania, M. Wulan, Syipa Siti Saripah
Salah satu tanaman khas Indonesia yang berpotensi sebagai imunomodulator adalah genus Etlingera. Indonesia memiliki tiga spesies genus Etlingera yaitu E. elatior, E. hemisphaerica, dan E. pauciflora. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji informasi terhadap penelitian yang sudah ada sebelumnya mengenai morfologi, kandungan kimia, dan aktivitas imunomodulator tiga spesies genus Etlingera (E. elatior, E. hemisphaerica, dan E. pauciflora). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode kajian literatur sistematis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa morfologi tiga spesies genus Etlingera dapat dibedakan dari bentuk setiap bagian tanamannya. Bunga E. elatior memiliki tepian berwarna putih dengan bentuk mahkota meruncing, sedangkan E. hemisphaerica memiliki tepian bunga berwarna kuning terang dengan bentuk mahkota bunga melebar. E. pauciflora memiliki bunga berwarna merah kejinggan dengan bentuk runcing memanjang. Tanaman ini mengandung berbagai senyawa yang dapat meningkatkan imunitas tubuh seperti flavonoid, tanin, terpenoid, saponin dan essential oil. Etlingera elatior menunjukkan aktivitas paling tinggi sebagai imunostimulan dengan mekanisme kerja fagositosis, sedangkan spesies Etlingera hemisphaerica juga memiliki aktivitas dengan mekanisme peningkatan jumlah leukosit yang signifikan namun tetap dalam batas normal sehingga dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Belum ditemukan penelitian lebih lanjut terhadap spesies E. pauciflora mengenai kandungan kimia maupun aktivitas imunomodulatornya. Dapat disimpulkan bahwa tanaman genus Etlingera dapat dibedakan secara morfologi, sedangkan dua dari tiga spesies yaitu E.elatior dan E.hemisphaerica memiliki aktivitas sebagai imunostimulan dengan kandungan utamanya adalah flavonoid.One of the typical Indonesian plants that have the potential as an immunomodulator is the genus Etlingera. Indonesia has three species of the genus Etlingera, namely E. elatior, E. hemisphaerica , and E. pauciflora . The purpose of this study was to review information on previous studies regarding the morphology, chemical composition, and immunomodulatory activity of three species of the genus Etlingera ( E. elatior, E. hemisphaerica , and E. pauciflora ). This research is a qualitative research with a systematic literature review method. The results showed that the morphology of the three species of the genus Etlingera could be distinguished from the shape of each part of the plant. E. elatior flowers have white edges with a tapered crown, while E. hemisphaerica flowers have bright yellow edges with wide flower crowns. E. pauciflora has orange-red flowers with an elongated pointed shape. This plant contains various compounds that can increase the body's immunity such as flavonoids, tannins, terpenoids, saponins and essential oils . Etlingera elatior showed the highest activity as an immunostimulant with a phagocytosis mechanism, while Etlingera hemisphaerica species also had activity with a significant increas
印尼的一种潜在的免疫调节剂植物是Etlingera属。印度尼西亚有三种Etlingera属,即E. epraor, E. hemisphaerica和E. pauciflora。这项研究的目的是研究早期已知的关于Etlingera属(E. epraor, E. hemisphaerica, E. pauciflora)的形态、化学成分和免疫调节器活性的资料。本研究是一种具有系统性文献研究方法的定性研究。研究表明,三种伊特林根属的形态可以与植物的每一部分的形状不同。elatior花有白色的边,顶部是锥形的冠,而血红蛋白则有鲜黄色的花边,花瓣呈球形展开。E. pauciflora有一种长尖的红色斑点花。这种植物含有多种化合物,可以增强人体免疫系统,如类黄酮、单宁酸、松节油、盐渍油等。elatior Etlingera表现为免疫兴奋剂与fagositosis工作机制的高活性,而Etlingera属hemisphaerica物种也有活动,导致白细胞数量明显增加,但仍在正常范围内,从而增强免疫系统。目前还没有对保氏菌化学成分和免疫调节活动的进一步研究。可以得出结论,Etlingera属植物可以通过形态学来区分,而三种不同种类的E. epraor和E.hemisphaerica的两种具有非甾体作为免疫刺激的主要成分是类黄酮。印度尼西亚的一种植物具有潜在的免疫调制器是Etlingera属。印度尼西亚有三个属的Etlingera, namely E. ediation, E. hemisphaerica和E. pauciflora。这项研究的目的是对先侧研究的信息进行回顾,参考伊斯特林格拉属(E. epraor, E. hemisphaerica和E. pauciflora)的形态、化学组合和免疫模态。这一研究是一项有系统读写评论的专业化研究。据说,人种系的三个物种的形态可以从植物的每一部分的形状中拼凑出来。elatior flowers have white edges with a tied crown,而E. hemisphaerica flowers有明亮的黄色花瓣花瓣。pauciflora有红色的花与一个松散的指针形状。这种植物携带着一种不同的化合物,这种化合物可以增加身体的免疫力,就像鞭毛虫、棕褐色、松节油和本质油一样。Etlingera的etivera提出了一种罕见的、具有传染性机制的免疫活动,而Etlingera的半乳糖物种在leukocyte伯爵中也有明显的活动,但仍存在于正常限制之内。没有进一步的研究发现过pauciflora species关于它的化学性质和免疫调节反应的。它可能会得出这样的结论:人种属的植物可能会产生形态学上的变形,而三个物种中的两种,namely E,半乳糖类动物的行为与潜在的黄质结合
{"title":"Kajian Morfologi, Fitokimia, dan Aktivitas Imunomodulator Tiga Spesies Genus Etlingera : E. elatior, E. hemisphaerica, dan E. pauciflora","authors":"L. Vania, M. Wulan, Syipa Siti Saripah","doi":"10.52365/jecp.v2i2.424","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i2.424","url":null,"abstract":"Salah satu tanaman khas Indonesia yang berpotensi sebagai imunomodulator adalah genus Etlingera. Indonesia memiliki tiga spesies genus Etlingera yaitu E. elatior, E. hemisphaerica, dan E. pauciflora. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji informasi terhadap penelitian yang sudah ada sebelumnya mengenai morfologi, kandungan kimia, dan aktivitas imunomodulator tiga spesies genus Etlingera (E. elatior, E. hemisphaerica, dan E. pauciflora). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode kajian literatur sistematis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa morfologi tiga spesies genus Etlingera dapat dibedakan dari bentuk setiap bagian tanamannya. Bunga E. elatior memiliki tepian berwarna putih dengan bentuk mahkota meruncing, sedangkan E. hemisphaerica memiliki tepian bunga berwarna kuning terang dengan bentuk mahkota bunga melebar. E. pauciflora memiliki bunga berwarna merah kejinggan dengan bentuk runcing memanjang. Tanaman ini mengandung berbagai senyawa yang dapat meningkatkan imunitas tubuh seperti flavonoid, tanin, terpenoid, saponin dan essential oil. Etlingera elatior menunjukkan aktivitas paling tinggi sebagai imunostimulan dengan mekanisme kerja fagositosis, sedangkan spesies Etlingera hemisphaerica juga memiliki aktivitas dengan mekanisme peningkatan jumlah leukosit yang signifikan namun tetap dalam batas normal sehingga dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Belum ditemukan penelitian lebih lanjut terhadap spesies E. pauciflora mengenai kandungan kimia maupun aktivitas imunomodulatornya. Dapat disimpulkan bahwa tanaman genus Etlingera dapat dibedakan secara morfologi, sedangkan dua dari tiga spesies yaitu E.elatior dan E.hemisphaerica memiliki aktivitas sebagai imunostimulan dengan kandungan utamanya adalah flavonoid.One of the typical Indonesian plants that have the potential as an immunomodulator is the genus Etlingera. Indonesia has three species of the genus Etlingera, namely E. elatior, E. hemisphaerica , and E. pauciflora . The purpose of this study was to review information on previous studies regarding the morphology, chemical composition, and immunomodulatory activity of three species of the genus Etlingera ( E. elatior, E. hemisphaerica , and E. pauciflora ). This research is a qualitative research with a systematic literature review method. The results showed that the morphology of the three species of the genus Etlingera could be distinguished from the shape of each part of the plant. E. elatior flowers have white edges with a tapered crown, while E. hemisphaerica flowers have bright yellow edges with wide flower crowns. E. pauciflora has orange-red flowers with an elongated pointed shape. This plant contains various compounds that can increase the body's immunity such as flavonoids, tannins, terpenoids, saponins and essential oils . Etlingera elatior showed the highest activity as an immunostimulant with a phagocytosis mechanism, while Etlingera hemisphaerica species also had activity with a significant increas","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"106 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115741959","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Formulasi dan Evaluasi Stabilitas Fisik Krim Minyak Biji Kelor (Moringa oleifera L.) 配方和物理稳定性评价球籽霜(Moringa oleifera L)。
Pub Date : 2022-08-31 DOI: 10.52365/jecp.v2i2.433
Awalludin Awalludin, Robert Tungadi, E. Djuwarno
Minyak biji kelor merupakan tanaman yang memiliki efek antioksidan karena memiliki kandungan flavanoid yang tinggi, sehingga perlu dilakukan pengembangan minyak biji kelor dalam bentuk sediaan krim. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasi serta mengevaluasi sediaan krim. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium. Sediaan krim dibuat dengan dengan tiga formula konsentrasi minyak biji kelor yang berbeda yaitu FI (3%); FII (4%); FIII (5%). Evaluasi stabilitas sediaan krim meliputi pengamatan organoleptik (bau, warna, tekstur), uji homogenitas, uji pH, uji viskositas, dan uji daya sebar. Hasil pemeriksaan mutu sediaan organoleptik menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi dalam sediaan krim maka semakin kental pula sediaan tersebut, uji homogenitas sediaan menunjukkan susunan yang homogen, uji pH yang dihasilkan 5,8-6,1, uji viskositas sediaan yang dihasilkan 5900 Cp, 5300 Cp, dan 5240 Cp, dan uji daya sebar yang dihasilkan 7 cm, 6,5 cm, 5,5 cm. Maka dapat disimpulkan bahwa FI, FII dan FIII krim minyak biji kelor dapat diformulasikan sebagai sediaan krim.Moringa seed oil is a plant that has an antioxidant effect because it has a high flavonoid content, so it is necessary to develop Moringa seed oil in the form of cream preparations. This study aims to formulate and evaluate cream preparations. This research is an experimental laboratory research. Cream preparations were made with three different concentration formulas of Moringa seed oil, namely FI (3%); FII (4%); FIII (5%). Evaluation of the stability of the cream preparation included organoleptic observations (smell, color, texture), homogeneity test, pH test, viscosity test, and spreadability test. The results of the quality inspection of organoleptic preparations showed that the higher the concentration in the cream preparation, the thicker the preparation, the homogeneity test of the preparation showed a homogeneous arrangement, the pH test produced was 5.8 -6.1, the viscosity test of the preparation produced 5900 Cp, 5300 Cp , and 5240 Cp, and the resulting dispersion test was 7 cm, 6.5 cm, 5.5 cm. So it can be concluded that FI, FII and FIII Moringa seed oil cream can be formulated as a cream preparation.
葵花籽油是一种抗氧化的植物,因为它含有很高的类黄酮油,所以需要以剂型的形式开发球茎油。这项研究的目的是建立和评估意愿霜。这项研究是实验室的实验研究。剂型,用于三种不同的球形种子油浓度公式,即FI (3%);FII (4%);填(5%)。鲜奶油稳定性评价包括有机物观察(气味、颜色、质地)、同质试验、pH测试、粘度测试和舒适性测试。质量检查结果sediaan organoleptik sediaan奶油中表明,浓度越高,那么这些sediaan越浓,homogenitas试验sediaan展现了有名无实的同质化,粘度测试pH 5,8-6,1产生的,产生的sediaan 5300 5900 Cp, Cp、5240 Cp和传播产生的动力测试7厘米,6.5厘米,5.5厘米。因此,可以得出结论,FII、FII和FIII可见油膏可以被定义为剂型。油油是一种植物,对其产生抗氧化剂的影响,因为它有高黄质的含量,所以有必要在奶油的形式中净化亚麻籽油。这个研究aims to formulate and evaluate奶油preparations。这是一项研究实验室。奶油和三个不同的双臀formulas preparations是制造Moringa种子油,namely菲(3%);FII (4%);填(5%)。对其软膏准备的稳定性的评估包括有机观察、均质测试、pH测试、粘性测试和传播测试。results》品质inspection of organoleptic preparations那里那奶油准备的《双臀高》、《准备thicker homogeneity测试》准备教一个homogeneous机构,由测试pH值是5。8 sd - 1,准备viscosity测试》由5300 5900 Cp, Cp, 5240 Cp,和The resulting dispersion测试是7厘米,6。5厘米,5。5厘米(2英寸)。所以它可以成为结论这就是菲,FII和填Moringa种子油奶油奶油一样可以成为formulated准备。
{"title":"Formulasi dan Evaluasi Stabilitas Fisik Krim Minyak Biji Kelor (Moringa oleifera L.)","authors":"Awalludin Awalludin, Robert Tungadi, E. Djuwarno","doi":"10.52365/jecp.v2i2.433","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i2.433","url":null,"abstract":"Minyak biji kelor merupakan tanaman yang memiliki efek antioksidan karena memiliki kandungan flavanoid yang tinggi, sehingga perlu dilakukan pengembangan minyak biji kelor dalam bentuk sediaan krim. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasi serta mengevaluasi sediaan krim. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium. Sediaan krim dibuat dengan dengan tiga formula konsentrasi minyak biji kelor yang berbeda yaitu FI (3%); FII (4%); FIII (5%). Evaluasi stabilitas sediaan krim meliputi pengamatan organoleptik (bau, warna, tekstur), uji homogenitas, uji pH, uji viskositas, dan uji daya sebar. Hasil pemeriksaan mutu sediaan organoleptik menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi dalam sediaan krim maka semakin kental pula sediaan tersebut, uji homogenitas sediaan menunjukkan susunan yang homogen, uji pH yang dihasilkan 5,8-6,1, uji viskositas sediaan yang dihasilkan 5900 Cp, 5300 Cp, dan 5240 Cp, dan uji daya sebar yang dihasilkan 7 cm, 6,5 cm, 5,5 cm. Maka dapat disimpulkan bahwa FI, FII dan FIII krim minyak biji kelor dapat diformulasikan sebagai sediaan krim.Moringa seed oil is a plant that has an antioxidant effect because it has a high flavonoid content, so it is necessary to develop Moringa seed oil in the form of cream preparations. This study aims to formulate and evaluate cream preparations. This research is an experimental laboratory research. Cream preparations were made with three different concentration formulas of Moringa seed oil, namely FI (3%); FII (4%); FIII (5%). Evaluation of the stability of the cream preparation included organoleptic observations (smell, color, texture), homogeneity test, pH test, viscosity test, and spreadability test. The results of the quality inspection of organoleptic preparations showed that the higher the concentration in the cream preparation, the thicker the preparation, the homogeneity test of the preparation showed a homogeneous arrangement, the pH test produced was 5.8 -6.1, the viscosity test of the preparation produced 5900 Cp, 5300 Cp , and 5240 Cp, and the resulting dispersion test was 7 cm, 6.5 cm, 5.5 cm. So it can be concluded that FI, FII and FIII Moringa seed oil cream can be formulated as a cream preparation.","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125002939","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Skrining Fitokimia dari Ekstrak Metanol Akar Kelor (Moringa oleifera L.)
Pub Date : 2022-08-30 DOI: 10.52365/jecp.v2i2.345
Insyira Fadliana Basri, Fihrina Mohamad, N. Slamet, Arlan K. Imran, Rizka Puji Astuti Daud, Fitriah Ayu Magfirah Yunus, P. S. Wicita, Rakhmadhana Fitraeni Basri
Tanaman kelor tumbuh di daerah tropis dan telah dikenal oleh masyarakat sebagai sayur dan berkhasiat sebagai obat tradisional. Sangat jarang ditemukan penelitian yang mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder pada bagian akar kelor. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam akar kelor (Moringa oleifera L.) yang berasal dari Desa Talulobutu, Kabupaten Bone Bolango. Metode penelitian ini menggunakan reagen Mayer dan reagen Dragendorff untuk mengidentifikasi senyawa alkaloid, reagen NaOH 4% untuk mengidentifikasi senyawa tanin, reagen Pb(C2H3O2)2 10% untuk megidentifikasi senyawa flavonoid, dan uji buih menggunakan aquadest panas untuk megidentifikasi senyawa saponin.
树苗生长在热带,被社会所知为蔬菜和草药。很少有研究表明丘脑根部的次级代谢化合物。因此,这项研究的目的是确定kelor根系(Moringa oleifera L.)中含有的次级代谢物质,这种物质来自Bone Bolango区的Talulobutu村。该研究方法使用reagent Mayer和Dragendorff来识别alkaloid化合物,reagent NaOH 4%来识别tanin化合物,Pb试剂(C2H3O2)2 10%来识别类黄酮化合物,泡沫测试使用热aquadest来识别saponin化合物。
{"title":"Skrining Fitokimia dari Ekstrak Metanol Akar Kelor (Moringa oleifera L.)","authors":"Insyira Fadliana Basri, Fihrina Mohamad, N. Slamet, Arlan K. Imran, Rizka Puji Astuti Daud, Fitriah Ayu Magfirah Yunus, P. S. Wicita, Rakhmadhana Fitraeni Basri","doi":"10.52365/jecp.v2i2.345","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i2.345","url":null,"abstract":"Tanaman kelor tumbuh di daerah tropis dan telah dikenal oleh masyarakat sebagai sayur dan berkhasiat sebagai obat tradisional. Sangat jarang ditemukan penelitian yang mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder pada bagian akar kelor. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam akar kelor (Moringa oleifera L.) yang berasal dari Desa Talulobutu, Kabupaten Bone Bolango. Metode penelitian ini menggunakan reagen Mayer dan reagen Dragendorff untuk mengidentifikasi senyawa alkaloid, reagen NaOH 4% untuk mengidentifikasi senyawa tanin, reagen Pb(C2H3O2)2 10% untuk megidentifikasi senyawa flavonoid, dan uji buih menggunakan aquadest panas untuk megidentifikasi senyawa saponin.","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132420131","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Evaluasi Mutu Penyimpanan Obat di Instalasi Farmasi RS. X Palembang Berdasarkan Standart Nasional Akreditasi Rumah Sakit 根据国家医院认证标准,对X - Palembang制药设施的药物储存质量评估
Pub Date : 2022-02-12 DOI: 10.52365/jecp.v2i1.371
Reza Agung Sriwijaya, Ahmad Fatoni, Anggraini Anggraini
Pengelolaan  sediaan farmasi, alat kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP),salah satunya penyimpanan obat harus dapat menjamin kualitas dan keamanan sesuai dengan persyaratan kefarmasian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu penyimpanan obat berdasarkan Standar Akreditasi Nasional Rumah Sakit (SNARS) Jenis penelitian ini adalah non eksperimental,deskriptif dengan pengamatan langsung terhadap fasilitas penyimpanan obat. Pengumpulan data dengan cara pengamatan langsung dan wawancara dengan apoteker  di Instalasi Farmasi bagian penyimpanan obat rumah sakit X menggunakan lembar chek list ditabel pengamatan, kemudian dihitung persentasenya. hasil didapat Standar Operasional Prosedur Penyimpanan sebesar 100% (baik), kondisi sarana dan prasarana penyimpanan kesesuaian sebesar 93% (Baik) dan pengaturan penyimpanan obat kesesuaian sebesar 96% (Baik).
药物库存、医疗用品和医疗用品的管理已经枯竭(BMHP),其中一种储存药物必须能够确保符合药物需求的质量和安全。本研究旨在根据国家医院的认证标准确定药物储存的质量,这种研究是一种非实验的、直接观察药物储存设施的描述性研究。通过直接观察和采访X医院药库的药剂师使用观察表表,然后计算百分比。结果是100%的标准存储程序(很好),93%(很好)的工具和公用储存条件和药物储存设置为96%(很好)。
{"title":"Evaluasi Mutu Penyimpanan Obat di Instalasi Farmasi RS. X Palembang Berdasarkan Standart Nasional Akreditasi Rumah Sakit","authors":"Reza Agung Sriwijaya, Ahmad Fatoni, Anggraini Anggraini","doi":"10.52365/jecp.v2i1.371","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i1.371","url":null,"abstract":"Pengelolaan  sediaan farmasi, alat kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP),salah satunya penyimpanan obat harus dapat menjamin kualitas dan keamanan sesuai dengan persyaratan kefarmasian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu penyimpanan obat berdasarkan Standar Akreditasi Nasional Rumah Sakit (SNARS) Jenis penelitian ini adalah non eksperimental,deskriptif dengan pengamatan langsung terhadap fasilitas penyimpanan obat. Pengumpulan data dengan cara pengamatan langsung dan wawancara dengan apoteker  di Instalasi Farmasi bagian penyimpanan obat rumah sakit X menggunakan lembar chek list ditabel pengamatan, kemudian dihitung persentasenya. hasil didapat Standar Operasional Prosedur Penyimpanan sebesar 100% (baik), kondisi sarana dan prasarana penyimpanan kesesuaian sebesar 93% (Baik) dan pengaturan penyimpanan obat kesesuaian sebesar 96% (Baik).","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"64 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121823682","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Perilaku Swamedikasi pada Pandemi COVID-19 禽流感19大流行的尸检行为
Pub Date : 2022-02-12 DOI: 10.52365/jecp.v2i1.372
Adilla Dwi Nur Yadika
Penggunaan obat-obatan tanpa konsultasi profesional medis dan membeli obat bebas adalah salah satu masalah penting yang mengarah pada penggunaan obat yang tidak tepat. Swamedikasi menjadi ancaman dan perhatian serius di karena kasusnya terus meningkat. Walaupun dibeberapa tempat di dunia swamedikasi masih dilakukan dalam batas wajar namun timbul kekhawatiran karena kurangnya literasi kesehatan, program pendidikan dan pelatihan tentang swamedikasi dan juga kebijakan yang belum kuat tentang pelarangan obat-obatan tanpa resep dokter. Tinjauan pustaka ini bertujuan untuk menilai perilaku swamedikasi pada pandemi COVID-19. Penelitian ini merupakan studi literature review, Sumber ilmiah didapatkan dari google scholar dan Pubmed berupa textbook dan jurnal ilmiah yang berjumlah 26 buah. Tingginya aktivitas swamedikasi yang belum tepat dan  tanpa konsultasi profesional medis dan membeli obat bebas adalah salah satu masalah penting yang mengarah pada penggunaan obat yang tidak tepat. Swamedikasi menjadi ancaman dan perhatian serius di karena kasusnya terus meningkat dan membawa dampak merugikan seperti resistensi antibiotik dan reaksi obat yang merugikan.
在没有专业医疗咨询和购买免费药物的情况下服用药物是导致不当药物使用的关键问题之一。随着案件的不断增加,swamedism一直是一个威胁,并受到了严肃的关注。虽然世界上有些地方的扫盲工作仍在正常范围内,但人们担心缺乏卫生素养、扫盲教育和培训项目,以及在没有处方的情况下禁止药品的不明确政策。本综述旨在评估COVID-19大流行的swamedi性行为。这项研究是对文学审查的研究,其科学来源来自谷歌学者和公众,其文本和科学期刊共26本。不适当的药物滥用和不专业的医疗咨询和购买免费药物的高度是导致不当使用药物的关键问题之一。随着病情的增加和对抗生素耐药性和药物不良反应等有害影响,swamedition成为了一种威胁和担忧。
{"title":"Perilaku Swamedikasi pada Pandemi COVID-19","authors":"Adilla Dwi Nur Yadika","doi":"10.52365/jecp.v2i1.372","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i1.372","url":null,"abstract":"Penggunaan obat-obatan tanpa konsultasi profesional medis dan membeli obat bebas adalah salah satu masalah penting yang mengarah pada penggunaan obat yang tidak tepat. Swamedikasi menjadi ancaman dan perhatian serius di karena kasusnya terus meningkat. Walaupun dibeberapa tempat di dunia swamedikasi masih dilakukan dalam batas wajar namun timbul kekhawatiran karena kurangnya literasi kesehatan, program pendidikan dan pelatihan tentang swamedikasi dan juga kebijakan yang belum kuat tentang pelarangan obat-obatan tanpa resep dokter. Tinjauan pustaka ini bertujuan untuk menilai perilaku swamedikasi pada pandemi COVID-19. Penelitian ini merupakan studi literature review, Sumber ilmiah didapatkan dari google scholar dan Pubmed berupa textbook dan jurnal ilmiah yang berjumlah 26 buah. Tingginya aktivitas swamedikasi yang belum tepat dan  tanpa konsultasi profesional medis dan membeli obat bebas adalah salah satu masalah penting yang mengarah pada penggunaan obat yang tidak tepat. Swamedikasi menjadi ancaman dan perhatian serius di karena kasusnya terus meningkat dan membawa dampak merugikan seperti resistensi antibiotik dan reaksi obat yang merugikan.","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"99 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116469510","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Analisis Pengelolaan Obat di Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota Se-Provinsi Gorontalo Periode Tahun 2018 dan 2019 2018年至2019年,Gorontalo省卫生保健药物安装的药物管理分析
Pub Date : 2022-02-11 DOI: 10.52365/jecp.v2i1.352
Fadli Husain, Vyani Kamba, Zulfiayu Zulfiayu, Arlan K. Imran
Instalasi farmasi sering menghadapi permasalahan pada tahap seleksi, perencanaan dan pengadaan. Pengelolaan obat yang buruk menyebabkan tingkat ketersediaan obat menjadi berkurang, terjadi kekosongan obat, banyaknya obat yang menumpuk karena tidak sesuainya perencanaan obat, serta banyaknya obat yang kadaluwarsa/rusak akibat sistem distribusi yang kurang baik sehingga dapat berdampak kepada inefisiensi penggunaan anggaran/biaya obat di tingkat Kabupaten/Kota. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif dan concurent. Penelitian ini dilaksanakan di Instalasi Farmasi Kab. Kota se-Provinsi Gorontalo. Alat ukur penelitian ini adalah daftar pertanyaan berdasarkan indikator standar yang telah ditetapkan sesuai pedoman yang digunakan untuk monitoring dan evaluasi pengelolaan obat kabupaten/kota, serta melakukan wawancara langsung kepada penanggung jawab Instalasi Farmasi setempat. Hasil penelitian didapatkan bahwa; alokasi dana pengadaan obat tahun 2018 > 2 Miliar rupiah dan tahun 2019 1,7 Miliar - 4,3 Miliar rupiah. Terdapat 50% Kabupaten/kota yang sudah memiliki Tim Perencanaan Obat Terpadu (TPOT) di lingkungan Dinas Kesehatan. Biaya obat perkapita bila menggunakan standar WHO 1 US$ perkapita maka 80% Kabupaten/Kota sudah sesuai bahkan melampaui, hanya 1 kabupaten yang dibawah standar WHO. Terdapat 83% Kabupaten/kota yang kesesuaian item obat dengan DOEN diatas 80% dan seluruh  Kabupaten Kota mempunyai kesesuaian FORNAS lebih dari 80%.
制药公司在选择、计划和采购阶段经常面临问题。药物管理不善导致药物的可用性减少,药物供应不足,由于药物计划不足而积累的药物数量增加,以及由于分配系统不佳而导致的药物使用效率低下。本研究采用描述性设计和数据回顾性检索。这项研究是在Kab制药公司进行的。戈隆塔洛省的一个城市。这项研究的测量工具是根据用于监测和城市药物管理的指导方针设定的标准指标提出的问题清单,以及对当地制药机构负责人的直接采访。研究发现;2018年2亿卢比和2019亿17亿美元的药品拨款。50%的地区/城市已经有了医疗保健计划小组。使用世界卫生组织(WHO)的标准为1美元,80%的地区/城市的成本将超过世界卫生组织(WHO)的标准。只有83%的地区/城市认为毒品商品与超过80%的DOEN相匹配,而整个地区与FORNAS的匹配超过80%。
{"title":"Analisis Pengelolaan Obat di Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota Se-Provinsi Gorontalo Periode Tahun 2018 dan 2019","authors":"Fadli Husain, Vyani Kamba, Zulfiayu Zulfiayu, Arlan K. Imran","doi":"10.52365/jecp.v2i1.352","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i1.352","url":null,"abstract":"Instalasi farmasi sering menghadapi permasalahan pada tahap seleksi, perencanaan dan pengadaan. Pengelolaan obat yang buruk menyebabkan tingkat ketersediaan obat menjadi berkurang, terjadi kekosongan obat, banyaknya obat yang menumpuk karena tidak sesuainya perencanaan obat, serta banyaknya obat yang kadaluwarsa/rusak akibat sistem distribusi yang kurang baik sehingga dapat berdampak kepada inefisiensi penggunaan anggaran/biaya obat di tingkat Kabupaten/Kota. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif dan concurent. Penelitian ini dilaksanakan di Instalasi Farmasi Kab. Kota se-Provinsi Gorontalo. Alat ukur penelitian ini adalah daftar pertanyaan berdasarkan indikator standar yang telah ditetapkan sesuai pedoman yang digunakan untuk monitoring dan evaluasi pengelolaan obat kabupaten/kota, serta melakukan wawancara langsung kepada penanggung jawab Instalasi Farmasi setempat. Hasil penelitian didapatkan bahwa; alokasi dana pengadaan obat tahun 2018 > 2 Miliar rupiah dan tahun 2019 1,7 Miliar - 4,3 Miliar rupiah. Terdapat 50% Kabupaten/kota yang sudah memiliki Tim Perencanaan Obat Terpadu (TPOT) di lingkungan Dinas Kesehatan. Biaya obat perkapita bila menggunakan standar WHO 1 US$ perkapita maka 80% Kabupaten/Kota sudah sesuai bahkan melampaui, hanya 1 kabupaten yang dibawah standar WHO. Terdapat 83% Kabupaten/kota yang kesesuaian item obat dengan DOEN diatas 80% dan seluruh  Kabupaten Kota mempunyai kesesuaian FORNAS lebih dari 80%.","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128481154","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kajian Etnofarmakologi Tumbuhan Obat Untuk Penyakit Hipertensi Di Kelurahan Bontonompo Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa
Pub Date : 2022-02-11 DOI: 10.52365/jecp.v2i1.341
Nurul Hidayah Base, Yusriyani Yusriyani, Siti Hardianti
Tumbuhan obat merupakan seluruh spesies tumbuhan yang diketahui atau dipercaya mempunyai khasiat sebagai obat. Tumbuhan obat tersebut dikelompokkan menjadi tiga yaitu tumbuhan obat tradisional, tumbuhan obat modern, dan tumbuhan obat potensial. Kajian etnofarmakologi tumbuhan obat dalam pengobatan penyakit hipertensi dilakukan untuk mengkaji informasi tentang pemanfaatan tumbuhan obat meliputi nama tumbuhan, bagian Tumbuhan yang digunakan, cara pengolahan dan penggunaannya berdasarkan kebiasaan masyarakat di kelurahan Bontonompo Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa. Penelitian dilakukan dengan metode Snowball sampling dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi.  Informasi yang diperoleh selanjutnya dikaji dengan metode literasi untuk mendapatkan informasi ilmiah dari hasil penelitian maupun dari rujukan buku dan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 13 jenis tumbuhan obat yang digunakan dalam pengobatan penyakit hipertensi yang terdiri dari 46,15% daun, 38,64% buah, 7,69% akar, dan 7,69% umbi.  Rata-rata tumbuhan obat diolah dengan cara direbus menggunakan air mendidih kemudian dikonsumsi dengan cara diminum dan 84,6% merasakan gejala penyakit berkurang setelah penggunaan tumbuhan obat secara rutin.
药用植物是已知或被认为具有药用价值的整个植物物种。它们被分为三组:传统草药、现代草药和潜在的草药。该研究采用了一种用于治疗高血压的植物学草本植物的研究,研究了草药使用情况的信息,包括植物的名称、使用的部分植物、根据当地社区在果岭Bontonompo区的风俗习惯进行处理和使用。这项研究采用了观察技术、采访和记录的斯诺鲍采样方法。所获得的信息随后用识字方法研究,以从研究的结果以及从书参考文献和政府制定的规章制度中获得科学信息。研究表明,在治疗高血压疾病中使用的13种草药有46.15%的树叶、38.64%的水果、7.69%的根和7.69%的块茎。平均情况下,用开水煮沸,然后饮用,84.6%的人在定期使用草药后发现疾病症状减少。
{"title":"Kajian Etnofarmakologi Tumbuhan Obat Untuk Penyakit Hipertensi Di Kelurahan Bontonompo Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa","authors":"Nurul Hidayah Base, Yusriyani Yusriyani, Siti Hardianti","doi":"10.52365/jecp.v2i1.341","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i1.341","url":null,"abstract":"Tumbuhan obat merupakan seluruh spesies tumbuhan yang diketahui atau dipercaya mempunyai khasiat sebagai obat. Tumbuhan obat tersebut dikelompokkan menjadi tiga yaitu tumbuhan obat tradisional, tumbuhan obat modern, dan tumbuhan obat potensial. Kajian etnofarmakologi tumbuhan obat dalam pengobatan penyakit hipertensi dilakukan untuk mengkaji informasi tentang pemanfaatan tumbuhan obat meliputi nama tumbuhan, bagian Tumbuhan yang digunakan, cara pengolahan dan penggunaannya berdasarkan kebiasaan masyarakat di kelurahan Bontonompo Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa. Penelitian dilakukan dengan metode Snowball sampling dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi.  Informasi yang diperoleh selanjutnya dikaji dengan metode literasi untuk mendapatkan informasi ilmiah dari hasil penelitian maupun dari rujukan buku dan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 13 jenis tumbuhan obat yang digunakan dalam pengobatan penyakit hipertensi yang terdiri dari 46,15% daun, 38,64% buah, 7,69% akar, dan 7,69% umbi.  Rata-rata tumbuhan obat diolah dengan cara direbus menggunakan air mendidih kemudian dikonsumsi dengan cara diminum dan 84,6% merasakan gejala penyakit berkurang setelah penggunaan tumbuhan obat secara rutin.","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115686911","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Hubungan Pola Makan dengan Kejadian Gastritis pada Santri 饮食与Santri胃炎事件的关系
Pub Date : 2022-02-11 DOI: 10.52365/jecp.v2i1.366
Widowati Galuh Premesti, Muskhab Eko Riyadi
Ada beberapa faktor penyebab terjadinya gastritis di Indonesia salah satunya adalah pola makan. Pola makan yang salah dapat menyebabkan infeksi pada lambung. Santry memiliki pola makan yang tidak teratur dan sering mengonsumsi makanan yang menyebabkan sakit perut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pola makan dengan kejadian gastritis pada santri  Pondok Pesantren Al Itishom Gunungkidul, DI. Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental dengan desain penelitian potong lintang yang melibatkan 159 santri  Pondok Pesantren Al-Itishom Gunungkidul DI. Yogyakarta dengan besar sampel 61 responden. Pengambilan sampel berurutan digunakan untuk metode pengambilan sampel, dan uji chi-kuadrat digunakan untuk pengujian statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  pola makan santri yang paling banyak adalah Pondok Pesantren Al Itishom Gunungkidul DI. Hasil uji statistik diperoleh nilai probabilitas (p) sebesar 0,000 (p<0,05) dan nilai koefisien korelasi (r) sama ~0,502, dimana Diet dan tekanan sedang menunjukkan adanya hubungan antara  kejadian gastritis
印度尼西亚胃炎的原因有几个,其中一个是饮食。饮食不当会导致胃感染。桑特里饮食不正常,经常吃引起胃痛的食物。这项研究的目的是确定食品和santri宗教学小屋的胃炎与山东山东博物馆的胃炎事件之间的联系。日惹。这项研究是一项非实验的纬度设计研究,涉及159山- itishom - Gunungkidul Pesantren Al-Itishom。日惹有伟大的样本61人。连续的样本提取是用于样本提取的,而特征测试是用来进行统计测试的。这项研究的结果表明,最常见的santri饮食是aquishom山地酒店。统计结果显示,概率值(p)为0.05 (p),相关性系数(r)等于~ 0.502,而饮食和压力表明胃炎事件之间存在联系
{"title":"Hubungan Pola Makan dengan Kejadian Gastritis pada Santri","authors":"Widowati Galuh Premesti, Muskhab Eko Riyadi","doi":"10.52365/jecp.v2i1.366","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i1.366","url":null,"abstract":"Ada beberapa faktor penyebab terjadinya gastritis di Indonesia salah satunya adalah pola makan. Pola makan yang salah dapat menyebabkan infeksi pada lambung. Santry memiliki pola makan yang tidak teratur dan sering mengonsumsi makanan yang menyebabkan sakit perut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pola makan dengan kejadian gastritis pada santri  Pondok Pesantren Al Itishom Gunungkidul, DI. Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental dengan desain penelitian potong lintang yang melibatkan 159 santri  Pondok Pesantren Al-Itishom Gunungkidul DI. Yogyakarta dengan besar sampel 61 responden. Pengambilan sampel berurutan digunakan untuk metode pengambilan sampel, dan uji chi-kuadrat digunakan untuk pengujian statistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa  pola makan santri yang paling banyak adalah Pondok Pesantren Al Itishom Gunungkidul DI. Hasil uji statistik diperoleh nilai probabilitas (p) sebesar 0,000 (p<0,05) dan nilai koefisien korelasi (r) sama ~0,502, dimana Diet dan tekanan sedang menunjukkan adanya hubungan antara  kejadian gastritis","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"120 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123619623","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pemberian Injeksi Antibiotik Pada Pasien di Ruang Perawatan Penyakit Dalam di Rumah Sakit Palembang 在帕伦邦医院内科给病人注射抗生素
Pub Date : 2022-02-11 DOI: 10.52365/jecp.v2i1.347
Estelita O.N. Siregar, Sarmalina Simamora, Sonlimar Mangunsong
Penggunaan antibiotic (AB) haruslah sesuai dengan kebutuhan klinis. Penggunaan tidak tepat memberikan berbagai dampak negatif antara lain timbulnya efek samping, mempercepat terjadinya resistensi, terjadi resiko kegagalan terapi, bertambah beban penyakit pasien, lamanya pasien menderita, serta meningkatkan biaya pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa ketepatan pemberian antibiotik injeksi di ruang rawat inap. Jenis Penelitian adalah observasional dengan pendekatan deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah semua pasien dirawat inap Rumah Sakit yang diberikan antibiotik pada bulan Januari-April 2019 yang berjumlah 176 dilihat pada kartu rekam medik. Tepatnya waktu penyuntikan injeksi antibiotik dilihat dari kesesuaian catatan rekam medik dengan paraf petugas perawat SD(±30 menit) dari setiap pemberian pertama. Frekuensi umur 46-65 yang paling banyak diberikan antibiotic. Frekuensi berat badan yang < 70 kg paling banyak menggunakan antibiotik injeksi sesuai dosis. Pemberian dosis AB dengan Berat badan >70 kg belum tampak penyesuaian dosis. Pada riwayat alergi hanya 1 pasien ditemukan alergi terhadap antibiotik dari total sampel. Kesimpulan ketepatan waktu pemberian antibiotik injeksi dinyatakan 80% tepat waktu penyuntikan antibiotik injeksi sedangkan 20% tidak tepat. Sebanyak 20% belum patuh dalam penulisan rekam medik.
抗生素的使用应该符合临床需要。不当使用会产生负面影响,包括副作用、耐药性加速、治疗失败风险增加、患者的疾病负担增加、患者患病时间延长以及医疗费用增加。本研究的目的是分析住院注射抗生素的准确性。这种研究是通过描述性的方法进行观察的。本研究的总体结果是,2019年1月至4月,共有176人在医疗记录卡上接受了抗生素治疗。正是抗生素注射狂犬病疫苗的时间从初始值的医疗记录记录的一致性的护士SD(±30分钟)警官每第一个礼物。46-65岁的频率是最受抗生素影响的。< 70公斤的体重频率最多使用剂量剂量的注射抗生素。AB剂量与体重>70公斤的剂量没有明显的调整。在过敏史上,只有一名患者从样本中发现对抗生素的过敏。注射抗生素的精准结论规定80%的注射时间,20%的注射不准确。多达20%的不服从医疗记录。
{"title":"Pemberian Injeksi Antibiotik Pada Pasien di Ruang Perawatan Penyakit Dalam di Rumah Sakit Palembang","authors":"Estelita O.N. Siregar, Sarmalina Simamora, Sonlimar Mangunsong","doi":"10.52365/jecp.v2i1.347","DOIUrl":"https://doi.org/10.52365/jecp.v2i1.347","url":null,"abstract":"Penggunaan antibiotic (AB) haruslah sesuai dengan kebutuhan klinis. Penggunaan tidak tepat memberikan berbagai dampak negatif antara lain timbulnya efek samping, mempercepat terjadinya resistensi, terjadi resiko kegagalan terapi, bertambah beban penyakit pasien, lamanya pasien menderita, serta meningkatkan biaya pengobatan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa ketepatan pemberian antibiotik injeksi di ruang rawat inap. Jenis Penelitian adalah observasional dengan pendekatan deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah semua pasien dirawat inap Rumah Sakit yang diberikan antibiotik pada bulan Januari-April 2019 yang berjumlah 176 dilihat pada kartu rekam medik. Tepatnya waktu penyuntikan injeksi antibiotik dilihat dari kesesuaian catatan rekam medik dengan paraf petugas perawat SD(±30 menit) dari setiap pemberian pertama. Frekuensi umur 46-65 yang paling banyak diberikan antibiotic. Frekuensi berat badan yang < 70 kg paling banyak menggunakan antibiotik injeksi sesuai dosis. Pemberian dosis AB dengan Berat badan >70 kg belum tampak penyesuaian dosis. Pada riwayat alergi hanya 1 pasien ditemukan alergi terhadap antibiotik dari total sampel. Kesimpulan ketepatan waktu pemberian antibiotik injeksi dinyatakan 80% tepat waktu penyuntikan antibiotik injeksi sedangkan 20% tidak tepat. Sebanyak 20% belum patuh dalam penulisan rekam medik.","PeriodicalId":168977,"journal":{"name":"Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132459297","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Journal of Experimental and Clinical Pharmacy (JECP)
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1