首页 > 最新文献

Jurnal Veteriner最新文献

英文 中文
Analisis Risiko Kualitatif terhadap MasuknyaVirus Equine Influenza ke Indonesia MelaluiPemasukan Kuda Asal Belanda 通过进口荷兰马将马流感病毒引入印度尼西亚的定性风险分析
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.209
Amri Muhammad, S. Murtini, E. S. Pribadi
Equine Influenza (EI) adalah penyakit infeksi saluran pernapasan akut yang sangat menular pada hewan dalam keluarga equidae seperti kuda, keledai dan zebra yang disebabkan oleh dua subtipe Virus Influenza A (H7N7 dan H3N8) dari famili Orthomyxoviridae. Belum terdapat data ilmiah mengenai keberadaan virus EI di Indonesia hingga saat ini. Kuda yang dimasukkan (diimpor) dari Belanda ke Indonesia diperuntukkan sebagai kuda pacu dalam olahraga berkuda, hewan kesayangan dan pembibitan. Penelitian ini bertujuan untuk memperkirakan besarnya peluang risiko masuknya virus EI ke Indonesia melalui pemasukan kuda dari Belanda menggunakan kerangka analisis risiko kualitatif. Metode pengumpulan data primer diperoleh dari pendapat pakar, pengamatan langsung, wawancara, sertifikat kesehatan dari negara asal, dan hasil pemeriksaan laboratorik. Data sekunder diambil melalui pustaka, penerbitan ilmiah, dan data dari instansi berwenang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkiraan risiko pada penilaian pelepasan virus EI ke Indonesia secara keseluruhan dinilai sangat tinggi dan perkiraan risiko pada penilaian pendedahan virus EI oleh kuda terinfeksi ke hewan rentan dan lingkungan di Indonesia secara keseluruhan dinilai tinggi.Dampak secara langsung dan tidak langsung masuknya virus EI ke Indonesia secara keseluruhan diduga sangat tinggi. Perkiraan tingginya risiko yang didapatkan dalam penelitian ini dapat diturunkan melalui pengelolaan risiko yang dilakukan oleh Pemerintah terhadap kepastian status EI di Belanda, pemeriksaan laboratorik, pedoman tindakan karantina, pengetahuan masyarakat dan peninjauan status EI di Indonesia.
马流感(EI)是马科动物(如马、驴和斑马)的一种传染性极强的急性呼吸道传染病,由正粘病毒科的两种甲型流感病毒亚型(H7N7 和 H3N8)引起。 目前尚无科学数据表明印尼存在 EI 病毒。从荷兰进口到印度尼西亚的马匹主要用作马术运动中的赛马、宠物和种马。本研究旨在利用定性风险分析框架,估计通过从荷兰进口马匹将 EI 病毒传入印度尼西亚的风险。主要数据收集方法包括专家意见、直接观察、访谈、原产国健康证明和实验室检查结果。二级数据则从文献、科学出版物和授权机构的数据中收集。结果表明,在评估 EI 病毒向印尼全国释放的估计风险时,印尼被评为极高;在评估受感染马匹将 EI 病毒暴露于印尼全国易受感染动物和环境的估计风险时,印尼被评为高。本研究得出的高估计风险可通过政府对荷兰EI状况的确定性、实验室检查、检疫行动指南、公众知识和对印度尼西亚EI状况的审查进行风险管理来降低。
{"title":"Analisis Risiko Kualitatif terhadap MasuknyaVirus Equine Influenza ke Indonesia MelaluiPemasukan Kuda Asal Belanda","authors":"Amri Muhammad, S. Murtini, E. S. Pribadi","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.209","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.209","url":null,"abstract":"Equine Influenza (EI) adalah penyakit infeksi saluran pernapasan akut yang sangat menular pada hewan dalam keluarga equidae seperti kuda, keledai dan zebra yang disebabkan oleh dua subtipe Virus Influenza A (H7N7 dan H3N8) dari famili Orthomyxoviridae. Belum terdapat data ilmiah mengenai keberadaan virus EI di Indonesia hingga saat ini. Kuda yang dimasukkan (diimpor) dari Belanda ke Indonesia diperuntukkan sebagai kuda pacu dalam olahraga berkuda, hewan kesayangan dan pembibitan. Penelitian ini bertujuan untuk memperkirakan besarnya peluang risiko masuknya virus EI ke Indonesia melalui pemasukan kuda dari Belanda menggunakan kerangka analisis risiko kualitatif. Metode pengumpulan data primer diperoleh dari pendapat pakar, pengamatan langsung, wawancara, sertifikat kesehatan dari negara asal, dan hasil pemeriksaan laboratorik. Data sekunder diambil melalui pustaka, penerbitan ilmiah, dan data dari instansi berwenang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkiraan risiko pada penilaian pelepasan virus EI ke Indonesia secara keseluruhan dinilai sangat tinggi dan perkiraan risiko pada penilaian pendedahan virus EI oleh kuda terinfeksi ke hewan rentan dan lingkungan di Indonesia secara keseluruhan dinilai tinggi.Dampak secara langsung dan tidak langsung masuknya virus EI ke Indonesia secara keseluruhan diduga sangat tinggi. Perkiraan tingginya risiko yang didapatkan dalam penelitian ini dapat diturunkan melalui pengelolaan risiko yang dilakukan oleh Pemerintah terhadap kepastian status EI di Belanda, pemeriksaan laboratorik, pedoman tindakan karantina, pengetahuan masyarakat dan peninjauan status EI di Indonesia.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139367537","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Adenokarsinoma pada Kelenjar Ambing Kucing Ras Himalaya: Tampilan Klinik, Penanganan dengan Mastektomi dan Hasilnya 喜马拉雅猫乳腺腺癌:临床表现、乳房切除术的处理方法和结果
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.221
I. G. A. G. P. Pemayun, Adrian Hasan Rahmatullah, I. W. Batan
Adenokarsinoma kelenjar mammae adalah pertumbuhan sel-sel kelenjar yang tidak terkontrol dan tidak terkoordinasi umumnya dijumpai pada anjing dan jarang pada kucing. Adenokarsinoma mammae pada kucing bersifat malignant dan merusak jaringan kelenjar mammae secara progresif, sehingga berakibat fatal pada kucing. Seekor kucing Himalaya berusia 4 tahun, berjenis kelamin betina yang belum disteril, bobot badan 3 kg, warna bulu coklat tua, mengalami pembengkakan pada satu kelenjar mammae bagian belakang sebelah kanan dan tidak mau mengecil. Pemeriksaan dengan palpasi adanya massa yang menonjol cukup besar, terasa keras dan padat pada kelenjar mammae. Hasil pemeriksaan histopatologi jaringan tumor, kucing didiagnosa menderita adenokarsinoma ditandai dengan sel-sel kelenjar mengalami proliferasi tidak terkontrol, bersifat infiltratif, adanya proses angiogenesis, adanya sel-sel tumor pada pembuluh darah kelenjar, ductus, bentuk dan ukuran ductus yang bervariasi (pleomorfik). Penanganan dilakukan dengan pembedahan mastektomi yaitu pengangkatan kelenjar mammae yang terdapat jaringan tumor. Pascaoperasi kucing diberikan cefotaxime 20 mg/kg BB IV (q12h), dan tolfedine 4 mg/kg BB IM (q24h) selama tiga hari dan dilanjutkan dengan pemberian cefixime trihydrate 10 mg/kg BB (q12h), dan deksametason 0,08 mg/ kg BB (q12h) secara oral selama 5 hari. Kucing dinyatakan sembuh pada hari ke 14 pascaoperasi dengan luka operasi telah mengering, nafsu makan, minum baik, defikasi dan urinasi normal serta pemeriksaan radiografi, dan hematologi kucing dalam keadaan normal.
乳腺腺癌是腺细胞不受控制和不协调的生长,常见于狗,很少见于猫。猫的乳腺腺癌是恶性的,会逐渐破坏乳腺组织,对猫来说是致命的。一只 4 岁、未绝育的雌性喜马拉雅猫,体重 3 千克,毛色为深褐色,右后侧的一个乳腺肿大,且不会缩小。对肿瘤组织进行组织病理学检查后,猫被诊断为腺癌,其特点是腺细胞不受控制地增殖、浸润性、血管生成过程、腺血管和导管中有肿瘤细胞、导管形状和大小不一(多形性)。治疗方法是进行乳腺切除手术,即切除含有肿瘤组织的乳腺。术后给猫咪静脉注射头孢噻肟(cefotaxime)20 毫克/千克体重(q12h)和托菲丁(tolfedine)4 毫克/千克体重(q24h),连续三天,然后继续口服三水头孢克肟 10 毫克/千克体重(q12h)和地塞米松(dexamethasone)0.08 毫克/千克体重(q12h),连续 5 天。猫咪在术后第 14 天宣布痊愈,手术伤口已干涸,食欲和饮水良好,排便和排尿正常,X 光检查也正常,血液学检查正常。
{"title":"Adenokarsinoma pada Kelenjar Ambing Kucing Ras Himalaya: Tampilan Klinik, Penanganan dengan Mastektomi dan Hasilnya","authors":"I. G. A. G. P. Pemayun, Adrian Hasan Rahmatullah, I. W. Batan","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.221","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.221","url":null,"abstract":"Adenokarsinoma kelenjar mammae adalah pertumbuhan sel-sel kelenjar yang tidak terkontrol dan tidak terkoordinasi umumnya dijumpai pada anjing dan jarang pada kucing. Adenokarsinoma mammae pada kucing bersifat malignant dan merusak jaringan kelenjar mammae secara progresif, sehingga berakibat fatal pada kucing. Seekor kucing Himalaya berusia 4 tahun, berjenis kelamin betina yang belum disteril, bobot badan 3 kg, warna bulu coklat tua, mengalami pembengkakan pada satu kelenjar mammae bagian belakang sebelah kanan dan tidak mau mengecil. Pemeriksaan dengan palpasi adanya massa yang menonjol cukup besar, terasa keras dan padat pada kelenjar mammae. Hasil pemeriksaan histopatologi jaringan tumor, kucing didiagnosa menderita adenokarsinoma ditandai dengan sel-sel kelenjar mengalami proliferasi tidak terkontrol, bersifat infiltratif, adanya proses angiogenesis, adanya sel-sel tumor pada pembuluh darah kelenjar, ductus, bentuk dan ukuran ductus yang bervariasi (pleomorfik). Penanganan dilakukan dengan pembedahan mastektomi yaitu pengangkatan kelenjar mammae yang terdapat jaringan tumor. Pascaoperasi kucing diberikan cefotaxime 20 mg/kg BB IV (q12h), dan tolfedine 4 mg/kg BB IM (q24h) selama tiga hari dan dilanjutkan dengan pemberian cefixime trihydrate 10 mg/kg BB (q12h), dan deksametason 0,08 mg/ kg BB (q12h) secara oral selama 5 hari. Kucing dinyatakan sembuh pada hari ke 14 pascaoperasi dengan luka operasi telah mengering, nafsu makan, minum baik, defikasi dan urinasi normal serta pemeriksaan radiografi, dan hematologi kucing dalam keadaan normal.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139366602","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KARAKTERISTIK UKURAN TUBUH KAMBING SENDURO ASAL SENDURO LUMAJANG JAWA TIMUR 特色 ukuran tubuh kambing senduro asal senduro lumajang jawa timur
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.230
G. Prasetyo, T. E. Susilorini, W. A. Septian, Y. A. Tribudi, Ahmad Zarkasi Efendi, Nur Hidayah, Heri Damayanti, S. Suyadi
Keragaman plasma nutfah merupakan sumber bahan genetik yang mempunyai nilai guna yang eksistensinya perlu dilindungi dan dilestarikan. Plasma nutfah kambing asli Indonesia salah satunya adalah kambing senduro, yang sudah ditetapkan oleh Keputusan Kementerian Pertanian No.1055/Kpts/SR.120/10/2014 yang berasal dari Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Tujuan penelitian adalah menganalisis sifat fenotipe kambing senduro berdasarkan sifat kuantitatifnya. Pengamantan fenotipe meliputi panjang badan, lingkar dada, tinggi pundak, panjang telinga, panjang rambut rewos dan korelasi setiap sifat fenotip tersebut. Materi yang digunakan pada penelitian ini adalah kambing Senduro jantan dan betina dewasa masing-masing sebanyak 14 dan 25 ekor. Kambing senduro yang diamati pada kambing dengan kondisi gigi seri ke-3 (I3) telah diganti oleh gigi permanen yaitu kambing senduro berumur 2-4 tahun. Data morfometrik yang diperoleh dihitung rata-rata, simpangan baku serta korelasi antar ukuran morfometrik menggunakan program Genstat 14.2 kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kambing senduro memiliki bobot badan 24,56 ± 5,48 kg (jantan) dan 26,84 ± 6,50 kg (betina), panjang badan 63,89 ± 4,76 cm (jantan) dan 63,32 ± 6,29 cm (betina), lingkar dada 61,67 ± 4,36 cm (jantan) dan 66,48 ± 6,56 cm (betina), tinggi pundak 66,33±4,53 cm (jantan) dan 64,71 ± 5,76 cm (betina), panjang telinga 31,22 ± 2,17 cm (jantan) dan 28,13 ± 2,74 cm (betina), panjang rambut rewos/surai 17,56 ± 1,67 cm (jantan) dan 14,58 ± 2,39 cm (betina). Ukuran morfometrik pada kambing senduro berkorelasi positif satu sama lain. Terdapat korelasi yang sangat signifikan antara lingkar dada, panjang badan dan tinggi badan dengan bobot badan pada kambing senduro.
种质多样性是遗传物质的宝贵来源,其存在需要得到保护和保存。印度尼西亚本土山羊种质之一是森杜罗山羊,该种质是根据农业部第 1055/Kpts/SR.120/10/2014 号法令建立的,原产于东爪哇省卢马让县森杜罗区。该研究旨在根据森杜罗山羊的数量性状分析其表型特征。表型观察包括体长、胸围、肩高、耳长、毛长和各表型性状的相关性。本研究使用的材料分别是 14 只和 25 只成年雄性森杜罗山羊和雌性森杜罗山羊。所观察到的森杜罗山羊的第三门齿(I3)已被恒齿取代,即 2-4 岁的森杜罗山羊。使用 Genstat 14.2 程序计算所获得的形态测量数据的平均值、标准偏差和形态测量之间的相关性,然后进行描述性分析。研究结果显示,森杜罗山羊的体重为 24.56 ± 5.48 千克(雄性)和 26.84 ± 6.50 千克(雌性),体长为 63.89 ± 4.76 厘米(雄性)和 63.32 ± 6.29 厘米(雌性),胸围为 61.67 ± 4.36 厘米(雄性)和 66.48 ± 6.56 厘米(雌性)、48 ± 6.56 厘米(雌性)、肩高 66.33 ± 4.53 厘米(雄性)和 64.71 ± 5.76 厘米(雌性)、耳长 31.22 ± 2.17 厘米(雄性)和 28.13 ± 2.74 厘米(雌性)、毛长 17.56 ± 1.67 厘米(雄性)和 14.58 ± 2.39 厘米(雌性)。森杜罗山羊的形态测量指标之间呈正相关。森杜罗山羊的胸围、体长和体高与体重之间存在高度相关性。
{"title":"KARAKTERISTIK UKURAN TUBUH KAMBING SENDURO ASAL SENDURO LUMAJANG JAWA TIMUR","authors":"G. Prasetyo, T. E. Susilorini, W. A. Septian, Y. A. Tribudi, Ahmad Zarkasi Efendi, Nur Hidayah, Heri Damayanti, S. Suyadi","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.230","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.230","url":null,"abstract":"Keragaman plasma nutfah merupakan sumber bahan genetik yang mempunyai nilai guna yang eksistensinya perlu dilindungi dan dilestarikan. Plasma nutfah kambing asli Indonesia salah satunya adalah kambing senduro, yang sudah ditetapkan oleh Keputusan Kementerian Pertanian No.1055/Kpts/SR.120/10/2014 yang berasal dari Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Tujuan penelitian adalah menganalisis sifat fenotipe kambing senduro berdasarkan sifat kuantitatifnya. Pengamantan fenotipe meliputi panjang badan, lingkar dada, tinggi pundak, panjang telinga, panjang rambut rewos dan korelasi setiap sifat fenotip tersebut. Materi yang digunakan pada penelitian ini adalah kambing Senduro jantan dan betina dewasa masing-masing sebanyak 14 dan 25 ekor. Kambing senduro yang diamati pada kambing dengan kondisi gigi seri ke-3 (I3) telah diganti oleh gigi permanen yaitu kambing senduro berumur 2-4 tahun. Data morfometrik yang diperoleh dihitung rata-rata, simpangan baku serta korelasi antar ukuran morfometrik menggunakan program Genstat 14.2 kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kambing senduro memiliki bobot badan 24,56 ± 5,48 kg (jantan) dan 26,84 ± 6,50 kg (betina), panjang badan 63,89 ± 4,76 cm (jantan) dan 63,32 ± 6,29 cm (betina), lingkar dada 61,67 ± 4,36 cm (jantan) dan 66,48 ± 6,56 cm (betina), tinggi pundak 66,33±4,53 cm (jantan) dan 64,71 ± 5,76 cm (betina), panjang telinga 31,22 ± 2,17 cm (jantan) dan 28,13 ± 2,74 cm (betina), panjang rambut rewos/surai 17,56 ± 1,67 cm (jantan) dan 14,58 ± 2,39 cm (betina). Ukuran morfometrik pada kambing senduro berkorelasi positif satu sama lain. Terdapat korelasi yang sangat signifikan antara lingkar dada, panjang badan dan tinggi badan dengan bobot badan pada kambing senduro.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139367316","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Rumput Laut Sango-sango (Gracilaria sp.) Berpotensi Memperbaiki Kondisi Hiperglikemik dan Ekspresi Insulin Pankreas Tikus Diabetik 桑果桑果海藻(Gracilaria sp.)
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.179
Olga Purnama Bakti, E. Handharyani, S. Purwaningsih
Indonesia menempati urutan kelima dengan penderita diabetes melitus terbanyak di dunia. Manajemen makan harus dilakukan terutama pada penderita diabetes melitus yang menggunakan obat penurun glukosa darah atau insulin. Rumput laut sango-sango atau Gracilaria sp., memiliki potensi sebagai agen antidiabetes. Pengujian aktivitas antihiperglikemik pada model hewan diperlukan sebelum implementasi pada manusia. Penelitian dilakukan dengan pemberian pakan dengan penambahan Gracilaria sp. pada tikus dengan periode yang berbeda. Tikus diberi streptozotocin (50 mg/kg bb) untuk menginduksi diabetes. Hewan dibagi dalam enam kelompok perlakuan: kontrol, kontrol diabetes, tikus diabetes diberi pakan standar dan obat metformin, tikus diabetes diberi Gracilaria sp., selama tiga minggu dan dua minggu, dan tikus normal diberi Gracilaria sp., selama empat minggu. Parameter yang digunakan adalah glukosa darah dan luas area positif ekspresi insulin. Hasil yang didapatkan adalah pemberian streptozotocin mengakibatkan keadaan diabetes pada tikus. Pakan dengan penambahan Gracilaria sp., menunjukkan potensi untuk membantu manajemen hiperglikemik. Hasil yang signifikan ditemukan pada area positif ekspresi insulin. Pemberian pakan dengan penambahan Gracilaria sp., dengan hasil terbaik diperoleh pada pakan dengan pemberian selama tiga minggu.
印度尼西亚的糖尿病患者人数居世界第五位。尤其是使用降血糖药物或胰岛素的糖尿病患者,必须进行饮食管理。Sango-sango 海藻或 Gracilaria sp.具有作为抗糖尿病药物的潜力。在用于人体之前,有必要在动物模型中测试其抗高血糖活性。这项研究通过在不同时期给大鼠喂食添加海藻的海藻来进行。给大鼠注射链脲佐菌素(50 毫克/千克体重)诱发糖尿病。动物被分为六个治疗组:对照组、糖尿病对照组、给予标准饲料和二甲双胍药物的糖尿病大鼠组、给予荼蘼草三周和两周的糖尿病大鼠组,以及给予荼蘼草四周的正常大鼠组。所用参数为血糖和胰岛素表达阳性面积。结果显示,给大鼠注射链脲佐菌素会导致其出现糖尿病状态。添加 Gracilaria sp.的饮食显示出有助于控制高血糖的潜力。在胰岛素表达的阳性区域发现了显著的结果。饲喂添加了蓠芭藻的饲料,在饲喂三周后效果最佳。
{"title":"Rumput Laut Sango-sango (Gracilaria sp.) Berpotensi Memperbaiki Kondisi Hiperglikemik dan Ekspresi Insulin Pankreas Tikus Diabetik","authors":"Olga Purnama Bakti, E. Handharyani, S. Purwaningsih","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.179","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.179","url":null,"abstract":"Indonesia menempati urutan kelima dengan penderita diabetes melitus terbanyak di dunia. Manajemen makan harus dilakukan terutama pada penderita diabetes melitus yang menggunakan obat penurun glukosa darah atau insulin. Rumput laut sango-sango atau Gracilaria sp., memiliki potensi sebagai agen antidiabetes. Pengujian aktivitas antihiperglikemik pada model hewan diperlukan sebelum implementasi pada manusia. Penelitian dilakukan dengan pemberian pakan dengan penambahan Gracilaria sp. pada tikus dengan periode yang berbeda. Tikus diberi streptozotocin (50 mg/kg bb) untuk menginduksi diabetes. Hewan dibagi dalam enam kelompok perlakuan: kontrol, kontrol diabetes, tikus diabetes diberi pakan standar dan obat metformin, tikus diabetes diberi Gracilaria sp., selama tiga minggu dan dua minggu, dan tikus normal diberi Gracilaria sp., selama empat minggu. Parameter yang digunakan adalah glukosa darah dan luas area positif ekspresi insulin. Hasil yang didapatkan adalah pemberian streptozotocin mengakibatkan keadaan diabetes pada tikus. Pakan dengan penambahan Gracilaria sp., menunjukkan potensi untuk membantu manajemen hiperglikemik. Hasil yang signifikan ditemukan pada area positif ekspresi insulin. Pemberian pakan dengan penambahan Gracilaria sp., dengan hasil terbaik diperoleh pada pakan dengan pemberian selama tiga minggu.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139367797","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Detection of mRNA and Anibody in Mice Injected withPlasmid pCDNA3.1-SRM Carrying African SwineFever Virus Gen Able to Produce Self-Replicating RNA 在注射了携带可产生自我复制 RNA 的非洲猪瘟病毒基因的质粒 pCDNA3.1-SRM 的小鼠体内检测 mRNA 和 Anibody
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.201
Gusti Ngurah Bayu Krisna Mahardika, Made Pharmawati, Yan Ramona
Vaccine technology and gene therapy have been well developed, in which DNA and mRNA is used as a base. This technology has a drawback as high quantities of DNA/RNA are needed, and therefore it is not feasible economically, especially for animals. Self-replicating/amplifying RNA (saRNA) is a promising technology to cope with the drawback of DNA and mRNA vaccines. A pCDNA3.1-SRM plasmid with a gene of picornavirus encoding polymerase enzyme and 5’-and 3’-untranslated region (UTR) might produce saRNA to be used as a vaccine. In this research, the pCDNA3.1-SRM plasmid was inserted with DNA “ASF-276R-224L” encoding antigens for the African swine fever (ASF) virus. The main aim of this research was to compare the amount of mRNA and antibody of the pCDNA3.1-SRM vaccine with the pCDNA3.1 without polymerase gene as a control vaccine in mice. A total of 46 mice were divided into four groups according to the amount of plasmid per vaccine and type of plasmid. The mRNA quantity was obtained from CT-Values in the qRT-PCR analysis of mice thigh muscles that were sampled at day 3, 6, and 9 post-injections. African swine fever antibodies were measured using ELISA applying synthetic peptides and the optical density (OD) were statistically analysed using T-test method. The results of both mRNA quantity and antibody level of pCDNA3.1-SRM were found to be higher when compared to the control vaccine, but they are not significantly different statistically (p>0.05). For future research, it is recommended to improve the construction of pCDNA3.1-SRM plasmid.
以 DNA 和 mRNA 为基础的疫苗技术和基因疗法已经得到了很好的发展。这种技术的缺点是需要大量的 DNA/RNA,因此在经济上并不可行,尤其是对动物而言。自我复制/扩增 RNA(saRNA)是解决 DNA 和 mRNA 疫苗缺点的一种有前途的技术。pCDNA3.1-SRM质粒含有皮卡病毒编码聚合酶的基因和5'和3'非翻译区(UTR),可产生用作疫苗的saRNA。在这项研究中,pCDNA3.1-SRM 质粒插入了编码非洲猪瘟(ASF)病毒抗原的 DNA "ASF-276R-224L"。本研究的主要目的是比较 pCDNA3.1-SRM 疫苗与不含聚合酶基因的 pCDNA3.1 作为对照疫苗在小鼠体内的 mRNA 和抗体量。根据疫苗中质粒的数量和质粒的类型将 46 只小鼠分为四组。在注射后第 3、6 和 9 天对小鼠大腿肌肉进行 qRT-PCR 分析,通过 CT 值获得 mRNA 数量。非洲猪瘟抗体是用合成肽酶联免疫吸附法测定的,光密度(OD)用 T 检验法进行统计分析。与对照疫苗相比,pCDNA3.1-SRM 的 mRNA 量和抗体水平都较高,但在统计学上没有显著差异(p>0.05)。在今后的研究中,建议改进 pCDNA3.1-SRM 质粒的构建。
{"title":"Detection of mRNA and Anibody in Mice Injected withPlasmid pCDNA3.1-SRM Carrying African SwineFever Virus Gen Able to Produce Self-Replicating RNA","authors":"Gusti Ngurah Bayu Krisna Mahardika, Made Pharmawati, Yan Ramona","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.201","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.201","url":null,"abstract":"Vaccine technology and gene therapy have been well developed, in which DNA and mRNA is used as a base. This technology has a drawback as high quantities of DNA/RNA are needed, and therefore it is not feasible economically, especially for animals. Self-replicating/amplifying RNA (saRNA) is a promising technology to cope with the drawback of DNA and mRNA vaccines. A pCDNA3.1-SRM plasmid with a gene of picornavirus encoding polymerase enzyme and 5’-and 3’-untranslated region (UTR) might produce saRNA to be used as a vaccine. In this research, the pCDNA3.1-SRM plasmid was inserted with DNA “ASF-276R-224L” encoding antigens for the African swine fever (ASF) virus. The main aim of this research was to compare the amount of mRNA and antibody of the pCDNA3.1-SRM vaccine with the pCDNA3.1 without polymerase gene as a control vaccine in mice. A total of 46 mice were divided into four groups according to the amount of plasmid per vaccine and type of plasmid. The mRNA quantity was obtained from CT-Values in the qRT-PCR analysis of mice thigh muscles that were sampled at day 3, 6, and 9 post-injections. African swine fever antibodies were measured using ELISA applying synthetic peptides and the optical density (OD) were statistically analysed using T-test method. The results of both mRNA quantity and antibody level of pCDNA3.1-SRM were found to be higher when compared to the control vaccine, but they are not significantly different statistically (p>0.05). For future research, it is recommended to improve the construction of pCDNA3.1-SRM plasmid.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139366403","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Perbaikan Profil Kolesterol dan HistologisJantung Tikus Model Diabetes dengan Nanopartikel Poly(Lactic-Co-Glycolic Acid) -Ekstrak Etanol Kulit Buah Jengkol 聚(乳酸-甘醇酸)纳米颗粒 - 精果果皮乙醇提取物对糖尿病大鼠心脏胆固醇和组织学特征的改善作用
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.238
Desak Made Malini, Firda Mohammad Firdous, Madihah Madihah, Wawan Hermawan
Diabetes mellitus merupakan penyakit kelainan metabolisme glukosa akibat defisiensi atau penurunan efektivitas insulin. Kondisi ini memicu terjadinya hiperlipidemia yang ditandai dengan kadar low density lipoprotein (LDL) yang tinggi dan high density lipoprotein (HDL_ rendah serta meningkatkan risiko terkena penyakit jantung. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas nanopartikel poly(lactic-co-glycolic acid) atau PLGA-ekstrak etanol kulit buah jengkol (EEKBJ) dalam memperbaiki profil kolesterol dan kerusakan struktur histologis jantung tikus (Rattus Norvegicus) Wistar model diabetes. Tikus yang digunakan sebanyak 30 ekor yang dibagi menjadi enam kelompok yaitu satu kelompok normal dan lima kelompok diabetes. Induksi model tikus diabetes dilakukan dengan injeksi intravena streptozotocin (STZ) dosis 65 mg/kg BB. Perlakuan yang diberikan adalah KN (Carboxy Methyl Cellulose (CMC) 0,5%), kontrol positif (KP) (STZ+CMC 0,5%), pembanding (Pb) (STZ+Glibenklamid dosis 10 mg/kg BB), P1 (STZ+EEKBJ 770 mg/kg BB), P2 (STZ+EEKBJ 110 mg/kg BB), dan P3 (STZ+nanopartikel PLGA-EEKBJ 110 mg/kg BB) selama 14 hari berturut-turut. Parameter yang diamati adalah kadar kolesterol HDL dan LDL, jumlah sel nekrosis, dan derajat kerusakan pada sel miokardium (degenerasi hidropik, degenerasi lemak, dan infiltrasi sel radang). Uji analisis statistika menggunakan sidik ragam, dilanjutkan dengan uji Kruskal Wallis dan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian nanopartikel PLGA-EEKBJ menurunkan kadar LDL, jumlah sel nekrosis, derajat kerusakan histologis dan meningkatkan kadar kolesterol HDL secara signifikan (p>0,05), Simpulan dari penelitian ini adalah nanopartikel PLGA-EEKBJ dosis 110 mg/kg BB efektif memperbaiki profil kolesterol danstruktur histologis jantung tikus model diabetes.
糖尿病是由于胰岛素不足或胰岛素功效降低导致的葡萄糖代谢紊乱。这种情况会引发高脂血症,其特点是低密度脂蛋白(LDL)含量高,而高密度脂蛋白(HDL)含量低,从而增加患心脏病的风险。本研究旨在测试聚乳酸-乙醇酸纳米粒子或 PLGA-精果果皮乙醇提取物(EEKBJ)在改善 Wistar 大鼠(Rattus Norvegicus)糖尿病模型的胆固醇概况和心脏组织结构损伤方面的有效性。所用的 30 只大鼠分为六组,即一组正常组和五组糖尿病组。诱导糖尿病大鼠模型的方法是静脉注射剂量为 65 毫克/千克体重的链脲佐菌素(STZ)。分别给予 KN(羧甲基纤维素(CMC)0.5%)、阳性对照(KP)(STZ+CMC 0.5%)、对比(Pb)(STZ+格列本脲剂量 10 毫克/千克体重)、P1(STZ+EEEKBJ 770 毫克/千克体重)、P2(STZ+EEEKBJ 110 毫克/千克体重)和 P3(STZ+EEEKBJ PLGA 纳米颗粒 110 毫克/千克体重)治疗,连续 14 天。观察指标包括高密度脂蛋白和低密度脂蛋白胆固醇水平、坏死细胞数量和心肌细胞损伤程度(水肿变性、脂肪变性和炎性细胞浸润)。统计分析采用方差分析,然后进行 Kruskal Wallis 检验和 Duncan 多重范围检验。结果表明,服用 PLGA-EEKBJ 纳米粒子后,低密度脂蛋白水平、坏死细胞数量、组织学损伤程度显著降低,高密度脂蛋白胆固醇水平显著升高(P>0.05)。 本研究的结论是,剂量为 110 毫克/千克体重的 PLGA-EEKBJ 纳米粒子能有效改善糖尿病模型大鼠心脏的胆固醇状况和组织学结构。
{"title":"Perbaikan Profil Kolesterol dan HistologisJantung Tikus Model Diabetes dengan Nanopartikel Poly(Lactic-Co-Glycolic Acid) -Ekstrak Etanol Kulit Buah Jengkol","authors":"Desak Made Malini, Firda Mohammad Firdous, Madihah Madihah, Wawan Hermawan","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.238","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.238","url":null,"abstract":"Diabetes mellitus merupakan penyakit kelainan metabolisme glukosa akibat defisiensi atau penurunan efektivitas insulin. Kondisi ini memicu terjadinya hiperlipidemia yang ditandai dengan kadar low density lipoprotein (LDL) yang tinggi dan high density lipoprotein (HDL_ rendah serta meningkatkan risiko terkena penyakit jantung. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas nanopartikel poly(lactic-co-glycolic acid) atau PLGA-ekstrak etanol kulit buah jengkol (EEKBJ) dalam memperbaiki profil kolesterol dan kerusakan struktur histologis jantung tikus (Rattus Norvegicus) Wistar model diabetes. Tikus yang digunakan sebanyak 30 ekor yang dibagi menjadi enam kelompok yaitu satu kelompok normal dan lima kelompok diabetes. Induksi model tikus diabetes dilakukan dengan injeksi intravena streptozotocin (STZ) dosis 65 mg/kg BB. Perlakuan yang diberikan adalah KN (Carboxy Methyl Cellulose (CMC) 0,5%), kontrol positif (KP) (STZ+CMC 0,5%), pembanding (Pb) (STZ+Glibenklamid dosis 10 mg/kg BB), P1 (STZ+EEKBJ 770 mg/kg BB), P2 (STZ+EEKBJ 110 mg/kg BB), dan P3 (STZ+nanopartikel PLGA-EEKBJ 110 mg/kg BB) selama 14 hari berturut-turut. Parameter yang diamati adalah kadar kolesterol HDL dan LDL, jumlah sel nekrosis, dan derajat kerusakan pada sel miokardium (degenerasi hidropik, degenerasi lemak, dan infiltrasi sel radang). Uji analisis statistika menggunakan sidik ragam, dilanjutkan dengan uji Kruskal Wallis dan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian nanopartikel PLGA-EEKBJ menurunkan kadar LDL, jumlah sel nekrosis, derajat kerusakan histologis dan meningkatkan kadar kolesterol HDL secara signifikan (p>0,05), Simpulan dari penelitian ini adalah nanopartikel PLGA-EEKBJ dosis 110 mg/kg BB efektif memperbaiki profil kolesterol danstruktur histologis jantung tikus model diabetes.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139366480","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Tingkat Kepadatan dan Status Resistansi Lalat Pengganggu di Pelabuhan Teluk Bayur, Padang 巴东直落巴育港害蝇的密度和抗药性状况
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.248
A. Kurnia, Susi Soviana, Akhmad Arif Amin
Lalat sebagai vektor penyakit yang bersifat mewabah, indikator sanitasi maupun kondisi lingkungan permukiman yang tidak sehat dan pengganggu kenyamanan, memerlukan penanganan serius apabila suatu daerah ditemukan infestasi lalat dengan kepadatan yang tinggi. Cara singkat untuk mengendalikan lalat di lingkungan adalah dengan menggunakan insektisida. Satu diantara tugas dan fungsi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Padang adalah melakukan pengukuran kepadatan dan pengendalian lalat di Pelabuhan Teluk Bayur. Pengukuran kepadatan lalat dilakukan di perimeter, buffer dan pasar yang berada di wilayah buffer pelabuhan menggunakan fly grill. Sementara itu uji resistansi dilaukan pada enam koloni lalat pengganggu (masing-masing koloni Musca domestica dan Chrysomya megacephala dari area perimeter, buffer dan pasar) terhadap insektisida sipermetrin dengan menggunakan metode bioassay. Pengukuran kepadatan lalat didapatkan rendah (<2 lalat) di area perimeter, dan kategori tinggi (6-20 lalat) di area buffer dan Pasar Gaung. Hasil uji status resistansi lalat pengganggu, menunjukkan status rentan pada koloni lalat M. domestica dan C. megacephala yang berasal dari area perimeter juga koloni M. domesticaasal pasar, sedangkan koloni lalat M. domestica dan C. megacephala asal area buffer serta koloni C. menacephala asal pasar diduga telah resistan.
苍蝇是流行病的传播媒介,是居住区卫生和环境条件不健康的标志,也是舒适度的干扰因素,因此,如果发现一个地区苍蝇密度很高,就需要认真对待。使用杀虫剂是控制环境中苍蝇的捷径。巴东二级港口卫生办公室的任务和职能之一就是测量和控制直落巴育港的苍蝇密度。使用苍蝇格栅对港口缓冲区的周边、缓冲区和市场进行苍蝇密度测定。同时,使用生物测定法对六个有害苍蝇群落(外围、缓冲区和市场区域的每一个家蝇群落和巨眼蝇群落)进行了对氯氰菊酯杀虫剂的抗药性测试。苍蝇密度测定结果显示,周边地区的苍蝇密度较低(小于 2 只),而缓冲区和 Gaung 市场的苍蝇密度较高(6-20 只)。害蝇抗药性状态测试结果显示,周边地区的家蝇和巨斑蝇以及市场上的家蝇群落为易感状态,而缓冲区的家蝇和巨斑蝇以及市场上的巨斑蝇群落疑似具有抗药性。
{"title":"Tingkat Kepadatan dan Status Resistansi Lalat Pengganggu di Pelabuhan Teluk Bayur, Padang","authors":"A. Kurnia, Susi Soviana, Akhmad Arif Amin","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.248","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.248","url":null,"abstract":"Lalat sebagai vektor penyakit yang bersifat mewabah, indikator sanitasi maupun kondisi lingkungan permukiman yang tidak sehat dan pengganggu kenyamanan, memerlukan penanganan serius apabila suatu daerah ditemukan infestasi lalat dengan kepadatan yang tinggi. Cara singkat untuk mengendalikan lalat di lingkungan adalah dengan menggunakan insektisida. Satu diantara tugas dan fungsi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Padang adalah melakukan pengukuran kepadatan dan pengendalian lalat di Pelabuhan Teluk Bayur. Pengukuran kepadatan lalat dilakukan di perimeter, buffer dan pasar yang berada di wilayah buffer pelabuhan menggunakan fly grill. Sementara itu uji resistansi dilaukan pada enam koloni lalat pengganggu (masing-masing koloni Musca domestica dan Chrysomya megacephala dari area perimeter, buffer dan pasar) terhadap insektisida sipermetrin dengan menggunakan metode bioassay. Pengukuran kepadatan lalat didapatkan rendah (<2 lalat) di area perimeter, dan kategori tinggi (6-20 lalat) di area buffer dan Pasar Gaung. Hasil uji status resistansi lalat pengganggu, menunjukkan status rentan pada koloni lalat M. domestica dan C. megacephala yang berasal dari area perimeter juga koloni M. domesticaasal pasar, sedangkan koloni lalat M. domestica dan C. megacephala asal area buffer serta koloni C. menacephala asal pasar diduga telah resistan.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139367490","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Molecular Identification of Taenia hydatigena from Goats in Khishig-Undur, Mongolia 蒙古奇西格-乌都尔山羊水蛭的分子鉴定
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.147
Janchiv Temuujin, Chultemsuren Yeruult, Zagd Amarbayasgalan, Tangad Mungunzaya, Tileubai Akhiit, Baldandorj Bolorchimeg, Badrakh Burmaa, Uudus Bayarsaikhan, T. Wandra, C. Budke, J. Khulan, B. Ochirkhuyag, M. Narankhajid
Cysticercosis caused by the larval form of the Taenia hydatigena tapeworm poses a global challenge to the livestock industry. A total of 56 goats slaughtered in Khishig-Undur, Mongolia were evaluated for the presence of cystic lesions. Collected cysts were assessed using the mitochondrial 12S rRNA gene. In total, 46.4% (26/56) of evaluated goats were positive for T. hydatigena infection, with most cysts attached to the omentum, mesentery, liver, or spleen. Partial 12S rRNA gene sequences were obtained from all evaluated cysts and aligned with known sequences for T. hydatigena. Infection prevalence was higher in goats three years of age and older (50.0%; 17/34) compared to goats less than three years of age (40.0%; 9/22) (p=0.035). Infection with T. hydatigena appears to be highly prevalent in goats in Khishig-Undur. Additional studies are needed to evaluate local parasite transmission dynamics and the impact of this parasite on local livestock production.
由水蚤绦虫幼虫引起的囊尾蚴病是畜牧业面临的全球性挑战。我们对蒙古Khishig-Undur屠宰的56只山羊进行了囊肿病变评估。利用线粒体 12S rRNA 基因对收集的囊虫进行了评估。在接受评估的山羊中,46.4%(26/56)对 T. hydatigena 感染呈阳性,大多数囊肿附着在网膜、肠系膜、肝脏或脾脏上。从所有评估的囊肿中获得了部分 12S rRNA 基因序列,并与已知的 T. hydatigena 序列进行了比对。三岁及三岁以上山羊的感染率(50.0%;17/34)高于三岁以下山羊(40.0%;9/22)(p=0.035)。在 Khishig-Undur 的山羊中,T. hydatigena 感染似乎非常普遍。需要进行更多的研究,以评估当地寄生虫的传播动态以及这种寄生虫对当地畜牧业生产的影响。
{"title":"Molecular Identification of Taenia hydatigena from Goats in Khishig-Undur, Mongolia","authors":"Janchiv Temuujin, Chultemsuren Yeruult, Zagd Amarbayasgalan, Tangad Mungunzaya, Tileubai Akhiit, Baldandorj Bolorchimeg, Badrakh Burmaa, Uudus Bayarsaikhan, T. Wandra, C. Budke, J. Khulan, B. Ochirkhuyag, M. Narankhajid","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.147","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.147","url":null,"abstract":"Cysticercosis caused by the larval form of the Taenia hydatigena tapeworm poses a global challenge to the livestock industry. A total of 56 goats slaughtered in Khishig-Undur, Mongolia were evaluated for the presence of cystic lesions. Collected cysts were assessed using the mitochondrial 12S rRNA gene. In total, 46.4% (26/56) of evaluated goats were positive for T. hydatigena infection, with most cysts attached to the omentum, mesentery, liver, or spleen. Partial 12S rRNA gene sequences were obtained from all evaluated cysts and aligned with known sequences for T. hydatigena. Infection prevalence was higher in goats three years of age and older (50.0%; 17/34) compared to goats less than three years of age (40.0%; 9/22) (p=0.035). Infection with T. hydatigena appears to be highly prevalent in goats in Khishig-Undur. Additional studies are needed to evaluate local parasite transmission dynamics and the impact of this parasite on local livestock production.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139367701","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengembangan Kontrol Positif Sintetik dan Metode Gradient Reverse Trancriptase-Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) Gen VP6 Bovine Rotavirus Group A 反转录酶聚合酶链式反应(RT-PCR)基因 VP6 牛轮状病毒 A 组的阳性检测和梯度检测方法
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.187
Dyah Ayu Hewajuli, Pratama Y, Winarsongko A, Purwani A, Ajeng Fabeane, Suyatno T, H. Nuradji, Nur Sabiq, A. Ratnawati, M. Saepulloh, N. Dharmayanti
Rotavirus adalah jenis virus yang sering menyebabkan diare. Rotavirus grup A merupakan penyebab utama diare pada sapi. Rotavirus dibedakan menjadi delapan kelompok (A-H) berdasarkan perbedaan antigenik dan keragaman genetik protein VP6. Uji Gradient Reverse Trancriptase Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) bersifat sensitif, spesifik, dan cepat untuk mendeteksi rotavirus grup A dalam sampel feses. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan kontrol positif sintetik dan mengoptimasi RT-PCR satu langkah dengan target gen VP6 untuk deteksi rotavirus grup A dari sampel feses. Kontrol positif sintetik bovine rotavirus grup A gen VP6 disintesis dengan gBlocks Gene Fragments. Optimasi menggunakan metode Gradient Reverse Trancriptase Polymerase Chain Reaction (RT-PCR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontrol positif sintetik dan primer - menghasilkan pita jelas pada 1356 basepairs (bp) pada suhu annealing (56,4; 59,4; 61,6)oC, sedangkan kontrol positif sintetik dan primer - menghasilkan pita jelas pada 450 bp terutama pada suhu annealing (45; 45,4; 46,4; 48,1; 50,3; 53,1;56,4; 59,4; 61,6)oC. Selanjutnya, suhu annealingyang menghasilkan pitaoptimal digunakan dalam metode RT-PCR pada sampel penelitian. Hasil RT-PCR dari sampel penelitian menunjukkan 157 sampel negatif terhadap Rotavirus dengan primer Chinsangaram et al., 1993 tetapi satu sampel positif terhadap Rotavirus dengan primer Wang et al.,2019 yang ditandai dengan pita di 450 bp. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pengembangan kontrol positif sintetis dan optimasi RT-PCR untuk deteksi Bovine Rotavirusgrup A dengan gen target VP6 dapat digunakan sebagai metode skrining untuk mendeteksi Rotavirus pada sampel lapang.
轮状病毒是一种经常引起腹泻的病毒。A 组轮状病毒是导致牛腹泻的主要原因。根据抗原差异和 VP6 蛋白的遗传多样性,轮状病毒可分为八组(A-H)。梯度逆转录酶聚合酶链反应(RT-PCR)检测法可灵敏、特异、快速地检测粪便样本中的 A 组轮状病毒。本研究旨在开发一种合成阳性对照,并优化针对 VP6 基因的一步式 RT-PCR,以检测粪便样本中的 A 组轮状病毒。用 gBlocks 基因片段合成牛轮状病毒 A 组 VP6 基因的合成阳性对照。使用梯度反转录酶聚合酶链反应(RT-PCR)方法进行优化。结果显示,合成阳性对照和引物-在退火温度(56.4; 59.4; 61.6)oC 时产生 1356 碱基对(bp)的清晰条带,而合成阳性对照和引物-主要在退火温度(45; 45.4; 46.4; 48.1; 50.3; 53.1; 56.4; 59.4; 61.6)oC 时产生 450 bp 的清晰条带。此外,在研究样本的 RT-PCR 方法中使用了产生最佳条带的退火温度。研究样本的 RT-PCR 结果显示,157 个样本用 Chinsangaram 等人 1993 年的引物检测轮状病毒呈阴性,但有一个样本用 Wang 等人 2019 年的引物检测轮状病毒呈阳性,其特征是有一条 450 bp 的条带。根据上述结果,可以得出结论:开发合成阳性对照和优化 RT-PCR 检测带有 VP6 目标基因的 A 组牛轮状病毒可用作检测田间样本中轮状病毒的筛选方法。
{"title":"Pengembangan Kontrol Positif Sintetik dan Metode Gradient Reverse Trancriptase-Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) Gen VP6 Bovine Rotavirus Group A","authors":"Dyah Ayu Hewajuli, Pratama Y, Winarsongko A, Purwani A, Ajeng Fabeane, Suyatno T, H. Nuradji, Nur Sabiq, A. Ratnawati, M. Saepulloh, N. Dharmayanti","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.187","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.187","url":null,"abstract":"Rotavirus adalah jenis virus yang sering menyebabkan diare. Rotavirus grup A merupakan penyebab utama diare pada sapi. Rotavirus dibedakan menjadi delapan kelompok (A-H) berdasarkan perbedaan antigenik dan keragaman genetik protein VP6. Uji Gradient Reverse Trancriptase Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) bersifat sensitif, spesifik, dan cepat untuk mendeteksi rotavirus grup A dalam sampel feses. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan kontrol positif sintetik dan mengoptimasi RT-PCR satu langkah dengan target gen VP6 untuk deteksi rotavirus grup A dari sampel feses. Kontrol positif sintetik bovine rotavirus grup A gen VP6 disintesis dengan gBlocks Gene Fragments. Optimasi menggunakan metode Gradient Reverse Trancriptase Polymerase Chain Reaction (RT-PCR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontrol positif sintetik dan primer - menghasilkan pita jelas pada 1356 basepairs (bp) pada suhu annealing (56,4; 59,4; 61,6)oC, sedangkan kontrol positif sintetik dan primer - menghasilkan pita jelas pada 450 bp terutama pada suhu annealing (45; 45,4; 46,4; 48,1; 50,3; 53,1;56,4; 59,4; 61,6)oC. Selanjutnya, suhu annealingyang menghasilkan pitaoptimal digunakan dalam metode RT-PCR pada sampel penelitian. Hasil RT-PCR dari sampel penelitian menunjukkan 157 sampel negatif terhadap Rotavirus dengan primer Chinsangaram et al., 1993 tetapi satu sampel positif terhadap Rotavirus dengan primer Wang et al.,2019 yang ditandai dengan pita di 450 bp. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pengembangan kontrol positif sintetis dan optimasi RT-PCR untuk deteksi Bovine Rotavirusgrup A dengan gen target VP6 dapat digunakan sebagai metode skrining untuk mendeteksi Rotavirus pada sampel lapang.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139367277","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Imunitas Ayam Petelur Pascavaksinasi dengan Vaksin Flu Burung Subtipe H9N2 H9N2 亚型禽流感疫苗接种后对层状动物的免疫力
Pub Date : 2023-06-30 DOI: 10.19087/jveteriner.2023.24.2.194
G. Kencana, I. Suartha, Anak Agung Gde Fandhiananta Widyanjaya, Ni Kadek Chris Nariasih, FX Sudirman
Virus flu burung dengan keganasan rendah atau Low pathogenic avian influenza (LPAI) subtipe H9N2 tersebar luas di seluruh dunia, dan menjadi endemik pada populasi unggas di Asia dan Timur Tengah. Galur H9N2 merupakan salah satu subtipe AI yang sangat merugikan peternak karena dapat menurunkan produksi telur, serta penurunan bobot badan pada ayam pedaging. Tindakan preventif dapat dilakukan dengan vaksinasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui titer antibodi ayam petelur pascavaksinasi AI subtype H9N2. Sebanyak 45 ekor ayam petelur digunakan untuk sampel penelitian, dibagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok kontrol (K) yang diberi plasebo, kelompok perlakuan vaksinasi P1 (vaksinasi pertama) dan P2 (vaksinasi booster) minggu. Pengambilan darah dilakukan sekali pravaksinasi dan tiga kali pascavaksinasi yakni pada saat satu, dua, dan tiga minggu pascavaksinasi. Titer antibodi diperiksa dengan uji serologi penghambatan hemaglutinasi (HA/HI). Hasil uji titer antibodi dianalisis dengan sidik ragam, dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan serta analisis regresi menggunakan SPSS. Penelitian dilakukan selama tiga bulan pada peternakan ayam petelur komersial di Desa Perean, Kabupaten Tabanan, Bali, sedangkan uji serologi dilaksanakan di Laboratorium Virologi, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana. Hasil analisis titer antibodi ayam petelur menunjukkan bahwa vaksin AI subtipe H9N2 berpengaruh terhadap respons imun ayam petelur pascavaksinasi. Titer antibodi ayam petelur kelompok P2 pascavaksinasi ulang lebih tinggi dibandingkan dengan titer antibodi kelompok kontrol dan kelompok P1. Periode pengambilan serum setiap minggu berpengaruh nyata (P ≤ 0.05 ) terhadap peningkatan titer antibodi AI-H9N2 pascavaksinasi. Disimpulkan bahwa vaksin AI-H9N2 meningkatkan respons imun AI-H9N2 ayam petelur pascavaksinasi dan titer antibodi yang ditimbulkan di atas titer protektif.
H9N2 亚型低致病性禽流感(LPAI)病毒在全球广泛传播,并在亚洲和中东地区的家禽中流行。H9N2 毒株是对养殖户非常不利的禽流感亚型之一,因为它会降低产蛋量,并导致肉鸡体重减轻。可以通过接种疫苗来预防。本研究旨在确定蛋鸡接种禽流感亚型 H9N2 疫苗后的抗体滴度。研究共使用了 45 只蛋鸡,分为三组:对照组(K),注射安慰剂;疫苗接种治疗组 P1(首次接种)和 P2(加强免疫)周。接种前抽血一次,接种后抽血三次,分别在接种后一周、两周和三周进行。通过血凝抑制血清学试验(HA/HI)检测抗体滴度。使用 SPSS 对抗体滴度检测结果进行方差分析,然后进行邓肯多重范围检验和回归分析。研究在巴厘岛塔巴南县佩雷安村的一个商业蛋鸡养殖场进行,为期三个月,血清学测试在乌达亚纳大学兽医系病毒学实验室进行。蛋鸡抗体滴度分析结果显示,H9N2 亚型禽流感疫苗影响了接种后蛋鸡的免疫反应。再次接种后,P2 组的抗体滴度高于对照组和 P1 组。每周采集血清的时间对接种后 AI-H9N2 抗体滴度的升高有显著影响(P ≤ 0.05)。结论是 AI-H9N2 疫苗增强了接种后蛋鸡对 AI-H9N2 的免疫应答,产生的抗体滴度高于保护性滴度。
{"title":"Imunitas Ayam Petelur Pascavaksinasi dengan Vaksin Flu Burung Subtipe H9N2","authors":"G. Kencana, I. Suartha, Anak Agung Gde Fandhiananta Widyanjaya, Ni Kadek Chris Nariasih, FX Sudirman","doi":"10.19087/jveteriner.2023.24.2.194","DOIUrl":"https://doi.org/10.19087/jveteriner.2023.24.2.194","url":null,"abstract":"Virus flu burung dengan keganasan rendah atau Low pathogenic avian influenza (LPAI) subtipe H9N2 tersebar luas di seluruh dunia, dan menjadi endemik pada populasi unggas di Asia dan Timur Tengah. Galur H9N2 merupakan salah satu subtipe AI yang sangat merugikan peternak karena dapat menurunkan produksi telur, serta penurunan bobot badan pada ayam pedaging. Tindakan preventif dapat dilakukan dengan vaksinasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui titer antibodi ayam petelur pascavaksinasi AI subtype H9N2. Sebanyak 45 ekor ayam petelur digunakan untuk sampel penelitian, dibagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok kontrol (K) yang diberi plasebo, kelompok perlakuan vaksinasi P1 (vaksinasi pertama) dan P2 (vaksinasi booster) minggu. Pengambilan darah dilakukan sekali pravaksinasi dan tiga kali pascavaksinasi yakni pada saat satu, dua, dan tiga minggu pascavaksinasi. Titer antibodi diperiksa dengan uji serologi penghambatan hemaglutinasi (HA/HI). Hasil uji titer antibodi dianalisis dengan sidik ragam, dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan serta analisis regresi menggunakan SPSS. Penelitian dilakukan selama tiga bulan pada peternakan ayam petelur komersial di Desa Perean, Kabupaten Tabanan, Bali, sedangkan uji serologi dilaksanakan di Laboratorium Virologi, Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Udayana. Hasil analisis titer antibodi ayam petelur menunjukkan bahwa vaksin AI subtipe H9N2 berpengaruh terhadap respons imun ayam petelur pascavaksinasi. Titer antibodi ayam petelur kelompok P2 pascavaksinasi ulang lebih tinggi dibandingkan dengan titer antibodi kelompok kontrol dan kelompok P1. Periode pengambilan serum setiap minggu berpengaruh nyata (P ≤ 0.05 ) terhadap peningkatan titer antibodi AI-H9N2 pascavaksinasi. Disimpulkan bahwa vaksin AI-H9N2 meningkatkan respons imun AI-H9N2 ayam petelur pascavaksinasi dan titer antibodi yang ditimbulkan di atas titer protektif.","PeriodicalId":17749,"journal":{"name":"Jurnal Veteriner","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139367281","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Jurnal Veteriner
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1