Pub Date : 2020-10-31DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-1.728
Yusuf Mauluddin, Moch. Tegar Ramadhan
Tujuan penelitian ini adalah mencari metode kerja yang sesuai dan beban angkat dalam proses pengangkutan gallon air 19 kg yang dilakukan di PT medina. Metode yang digunakan adalah metode Nordic body map, RULA dan RWL. Perhitungan dimulai mewawancarai pekerja,kemudian menganalisis beban angkat yang diterima pekerja. Berdasarkan penelitian pendahuluan dengan metode Nordic body map RULA digunakan untuk menganalisis aktivitas dan menganalsis beban angkat yang diterima pekerja adalah sakit bahu kiri,bahu kanan ,pinggang ,pinggul , metode nnrapid upper limb assessment RULA digunakan untuk menganalisis pengangkutan tersebut. Metode RWL digunakan menunjukan bahwa pengangkutan gallon air 19kg .hasil menunjukan bahwa bahwa gallon air 19 kg resiko tinggi yakni pada aktivitas penyimpanan ke mobil dengan nilai RWL 4,41 maka pada aktivitas ini menimbulkan cidera tinggi ,rekomendasi pada penelitian ini adalah perbaikan metode kerja yang memiliki resiko paling tinggi serta beban maksimal.kemudian perencanaan alat bant untuk menaikan gallon ke atas mobil untuk mengurangi resiko cidera.
{"title":"Analisis Beban Angkat dan Postur Kerja dalam Pengangkutan Gallon Air 19 Kg di PT Medina","authors":"Yusuf Mauluddin, Moch. Tegar Ramadhan","doi":"10.33364/kalibrasi/v.18-1.728","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.18-1.728","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah mencari metode kerja yang sesuai dan beban angkat dalam proses pengangkutan gallon air 19 kg yang dilakukan di PT medina. Metode yang digunakan adalah metode Nordic body map, RULA dan RWL. Perhitungan dimulai mewawancarai pekerja,kemudian menganalisis beban angkat yang diterima pekerja. Berdasarkan penelitian pendahuluan dengan metode Nordic body map RULA digunakan untuk menganalisis aktivitas dan menganalsis beban angkat yang diterima pekerja adalah sakit bahu kiri,bahu kanan ,pinggang ,pinggul , metode nnrapid upper limb assessment RULA digunakan untuk menganalisis pengangkutan tersebut. Metode RWL digunakan menunjukan bahwa pengangkutan gallon air 19kg .hasil menunjukan bahwa bahwa gallon air 19 kg resiko tinggi yakni pada aktivitas penyimpanan ke mobil dengan nilai RWL 4,41 maka pada aktivitas ini menimbulkan cidera tinggi ,rekomendasi pada penelitian ini adalah perbaikan metode kerja yang memiliki resiko paling tinggi serta beban maksimal.kemudian perencanaan alat bant untuk menaikan gallon ke atas mobil untuk mengurangi resiko cidera.","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129264358","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-10-31DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-1.721
Ujang Cahyadi, Acep Hidayat
Model algoritma VRP verhicle routing problem yang di gunakan dalam yaitu metoda saving matrix digunakan untuk meminimumkan jarak, waktu dan ongkos pendistribusian dengan mempertimbangkan kendala kendala untuk solusi permasalahan rute kendaraan. dan kemudian dilakukan pengujian mengunakan metode TSP travelling salesman problem dengan dilakukan perbandingan antara pemilihan rute yang dihasilkan. hasil perhitungan rute disrtibusi dengan logika algoritma saving menunjukan jumlah rute yang memaksimalkan keterbatasan alat angkut menghasilkan jarak yang ditempuh 613,3 km dengan biaya sebesar Rp 7.992.080/ bulan selisiah yang dihasilkan dari rute yang digunkan saat ini sejauh 11,4 km sedangkan biaya transportasi berkurang sebesar Rp 3.076.712/bulan dengan hasil perhitungan, dapat disimpulkan bahwa perhitungan rute distribusi dengan logika algoritma VRP dengan metode saving lebih hemat dibandingkan rute distribusi saat ini.
{"title":"Pemilihan Rute Distribusi Produk Endog Lewo dengan Menggunakan Metode Saving Matrix","authors":"Ujang Cahyadi, Acep Hidayat","doi":"10.33364/kalibrasi/v.18-1.721","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.18-1.721","url":null,"abstract":"Model algoritma VRP verhicle routing problem yang di gunakan dalam yaitu metoda saving matrix digunakan untuk meminimumkan jarak, waktu dan ongkos pendistribusian dengan mempertimbangkan kendala kendala untuk solusi permasalahan rute kendaraan. dan kemudian dilakukan pengujian mengunakan metode TSP travelling salesman problem dengan dilakukan perbandingan antara pemilihan rute yang dihasilkan. hasil perhitungan rute disrtibusi dengan logika algoritma saving menunjukan jumlah rute yang memaksimalkan keterbatasan alat angkut menghasilkan jarak yang ditempuh 613,3 km dengan biaya sebesar Rp 7.992.080/ bulan selisiah yang dihasilkan dari rute yang digunkan saat ini sejauh 11,4 km sedangkan biaya transportasi berkurang sebesar Rp 3.076.712/bulan dengan hasil perhitungan, dapat disimpulkan bahwa perhitungan rute distribusi dengan logika algoritma VRP dengan metode saving lebih hemat dibandingkan rute distribusi saat ini.","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132160769","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tujuan dalam penelitian ini yaitu menghasilkan kriteria-kriteria jasa ekspedisi dan urutan jasa ekspedisi yang terbaik dalam pengiriman produk. Masalah yang sering terjadi keterlambatan produk yang dikirim melalui jasa ekspedisi ataupun keluhan dari konsumen produk yang diterima cacat. Penelitian ini menggunakan metode AHP dalam menentukan kriteria kemudian dibuatkan sebuah hirarki keputusan. Sedangkan metode Borda digunakan untuk menentukan urutan alternatif jasa eskpedisi. Hasil yang didapat bahwa kriteria Responsivitas memiliki bobot yang tinggi kemudian dengan metode Borda menghasilkan urutan alternatif jasa ekspedisi yang akan dipilih. Berdasarkan hasil perhitungan bahwa alternatif C menjadi rekomendasi jasa ekpedisi yang terbaik untuk dipilih.
{"title":"Analisa Keputusan Pemilihan Jasa Ekspedisi dengan Metode AHP dan Borda","authors":"Hilmi Aulawi, Rina Kurniawati, Vizay Vicky Pratama","doi":"10.33364/kalibrasi/v.18-1.724","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.18-1.724","url":null,"abstract":"Tujuan dalam penelitian ini yaitu menghasilkan kriteria-kriteria jasa ekspedisi dan urutan jasa ekspedisi yang terbaik dalam pengiriman produk. Masalah yang sering terjadi keterlambatan produk yang dikirim melalui jasa ekspedisi ataupun keluhan dari konsumen produk yang diterima cacat. Penelitian ini menggunakan metode AHP dalam menentukan kriteria kemudian dibuatkan sebuah hirarki keputusan. Sedangkan metode Borda digunakan untuk menentukan urutan alternatif jasa eskpedisi. Hasil yang didapat bahwa kriteria Responsivitas memiliki bobot yang tinggi kemudian dengan metode Borda menghasilkan urutan alternatif jasa ekspedisi yang akan dipilih. Berdasarkan hasil perhitungan bahwa alternatif C menjadi rekomendasi jasa ekpedisi yang terbaik untuk dipilih.","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122151573","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-10-31DOI: 10.33364/kalibrasi/v.18-1.720
Yusuf Mauluddin, Mohamad Dikry
Perusahaan tembakau mole cigasti saat ini hanya bisa memproduksi sebanyak 9.6ton/tahun atau kurang dari 1% dari jumlah kebutuhan nasional sebanyak 300.000 ton/tahun. Maka penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis usaha dalam upaya mengembangkan perusahaan tembakau mole cigasti dengan memilih berbagai skenario skenario yang dibuat berdasarkan target perusahaan dengan total produksi lebih dari 20 Ton. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2019, data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer yang diambil dengan cara observasi dan wawancara langsung kepada pihak perusahaan dan pihak petani tembakau mole cigasti di Desa Sukakarya Kecamatan Banyuresmi. Operasional Model yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan analisis ekonomi teknik, analisis kelayakan investasi. Hasil penelitian dari berbagai skenario menunjukan bahwa skenario 3 alternatif A dengan resiko yang mungkin terjadi, skenario 3 alternatif A membutuhkan bahan baku sebanyak 192 ton/musim. Skenario 3 alternatif A menghasilkan nilai NPV Rp Rp698,000,000 dengan investasi sebesar Rp.1.150.000.000, hasil tersebut menunjukan bahwa skenario tersebut sangat layak dan menguntungkan untuk dijalankan perusahaan.
{"title":"Analisis Usaha Pengembangan Tembakau Mole Cigasti","authors":"Yusuf Mauluddin, Mohamad Dikry","doi":"10.33364/kalibrasi/v.18-1.720","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.18-1.720","url":null,"abstract":"Perusahaan tembakau mole cigasti saat ini hanya bisa memproduksi sebanyak 9.6ton/tahun atau kurang dari 1% dari jumlah kebutuhan nasional sebanyak 300.000 ton/tahun. Maka penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis usaha dalam upaya mengembangkan perusahaan tembakau mole cigasti dengan memilih berbagai skenario skenario yang dibuat berdasarkan target perusahaan dengan total produksi lebih dari 20 Ton. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2019, data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer yang diambil dengan cara observasi dan wawancara langsung kepada pihak perusahaan dan pihak petani tembakau mole cigasti di Desa Sukakarya Kecamatan Banyuresmi. Operasional Model yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan analisis ekonomi teknik, analisis kelayakan investasi. Hasil penelitian dari berbagai skenario menunjukan bahwa skenario 3 alternatif A dengan resiko yang mungkin terjadi, skenario 3 alternatif A membutuhkan bahan baku sebanyak 192 ton/musim. Skenario 3 alternatif A menghasilkan nilai NPV Rp Rp698,000,000 dengan investasi sebesar Rp.1.150.000.000, hasil tersebut menunjukan bahwa skenario tersebut sangat layak dan menguntungkan untuk dijalankan perusahaan.","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"144 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129044203","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Penelitian ini dilakukan berdasarkan dari masalah distribusi yang dialami perusahaan, dimana lokasi perusahaan yang jauh dengan retailer dan tidak ada rute yang jelas pada saat proses distribusi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lokasi pendistribusian plastik, lokasi sebaran depot plastik, dan rute optimal pendistribusian didaerah Garut. Variabel utama penelitian ini adalah jarak antar retailer plastik. Metode penelitian yang digunakan pada kali ini adalah metode MDVRP. Tahap penelitian terdiri dari Clustering yaitu dengan menggunakan metode nearest neighbor, routing dengan menggunakan Chebishev’s Theorism dan Scheduling menggunakan metode Genetic Algorithm. Hasil yang diperoleh adalah jumlah depot dengan batasan jarak dan lokasi optimal berdasarkan jarak, serta rute distribusi dari tiap depot dan rute distribusi dari wholeseller ke depot. Penelitian ini dapat dikembangkan untuk penelitian selanjutnya mengenai MDVRP yang dapat dilakukan dengan metode yang berbeda pada tiap prosesnya serta dengan perbedaan batasan penelitian yang dilakukan baik dari jumlah retailer, beban angkut, ataupun dengan penambahan waktu.
{"title":"Penentuan Depot Plastik Menggunakan Metode MDVRP","authors":"Dody Chandrahadinata, Dedi Sa’dudin Taptajani, Rian Wibawa","doi":"10.33364/kalibrasi/v.18-1.700","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.18-1.700","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan berdasarkan dari masalah distribusi yang dialami perusahaan, dimana lokasi perusahaan yang jauh dengan retailer dan tidak ada rute yang jelas pada saat proses distribusi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lokasi pendistribusian plastik, lokasi sebaran depot plastik, dan rute optimal pendistribusian didaerah Garut. Variabel utama penelitian ini adalah jarak antar retailer plastik. Metode penelitian yang digunakan pada kali ini adalah metode MDVRP. Tahap penelitian terdiri dari Clustering yaitu dengan menggunakan metode nearest neighbor, routing dengan menggunakan Chebishev’s Theorism dan Scheduling menggunakan metode Genetic Algorithm. Hasil yang diperoleh adalah jumlah depot dengan batasan jarak dan lokasi optimal berdasarkan jarak, serta rute distribusi dari tiap depot dan rute distribusi dari wholeseller ke depot. Penelitian ini dapat dikembangkan untuk penelitian selanjutnya mengenai MDVRP yang dapat dilakukan dengan metode yang berbeda pada tiap prosesnya serta dengan perbedaan batasan penelitian yang dilakukan baik dari jumlah retailer, beban angkut, ataupun dengan penambahan waktu.","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116911291","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-07-30DOI: 10.33364/kalibrasi/v.17-2.715
Yusuf Mauluddin, Hari Rahman Nuralam
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jadwal induk produksi dan kapasitas produksi pada PT. XYZ . Produk yang dibuat terdiri dari tiga jenis yaitu Produk pintu, kusen dan Pintu geser. Metode yang digunakan untuk penelitian ini manufacturing resousce planning (MRP II) mulain dari dari perencanaan aggregate sampai dengan jadwal induk Produksi dan perhitungan kapasitas produksi atau Rought cut capacity planning (RCCP). Hasil yang diperoleh adalah tersercanakannya jadwal induk produksi dan kapasitas produksi. Analisa dilakukan dengan membandingkan antara kapasitas yang dibutuhkan dalam perencanaan dan kapasitas tersedia diperoleh hasil kapasitas yang tersedia melebihi kapasitas yang dibutuhkan sehingga penyesuainan sumberdaya yang dimiliki. Mengetahui hasil dari perbandingan dari RCCP dengan kapasitas tersedia kemudian adanya perbaikan kapasitas tersedia untuk tidak melebihi kapasitas. dengan menggunakan metode perencanaan kapasitas produksi (RCCP) .
{"title":"Jadwal Induk dan Kapasitas Produksi Menggunakan MPS dan RCCP di PT. XYZ","authors":"Yusuf Mauluddin, Hari Rahman Nuralam","doi":"10.33364/kalibrasi/v.17-2.715","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.17-2.715","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jadwal induk produksi dan kapasitas produksi pada PT. XYZ . Produk yang dibuat terdiri dari tiga jenis yaitu Produk pintu, kusen dan Pintu geser. Metode yang digunakan untuk penelitian ini manufacturing resousce planning (MRP II) mulain dari dari perencanaan aggregate sampai dengan jadwal induk Produksi dan perhitungan kapasitas produksi atau Rought cut capacity planning (RCCP). Hasil yang diperoleh adalah tersercanakannya jadwal induk produksi dan kapasitas produksi. Analisa dilakukan dengan membandingkan antara kapasitas yang dibutuhkan dalam perencanaan dan kapasitas tersedia diperoleh hasil kapasitas yang tersedia melebihi kapasitas yang dibutuhkan sehingga penyesuainan sumberdaya yang dimiliki. Mengetahui hasil dari perbandingan dari RCCP dengan kapasitas tersedia kemudian adanya perbaikan kapasitas tersedia untuk tidak melebihi kapasitas. dengan menggunakan metode perencanaan kapasitas produksi (RCCP) .","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127390947","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-30DOI: 10.33364/kalibrasi/v.17-2.696
Hilmi Aulawi, Iqbal Maulana
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui jenis produk cacat yang paling dominan, faktor-faktor yang menyebabkan produk menjadi cacat serta mengetahui jenis kecacatan yang paling dominan pada proses produksi sehingga dapat dilakukan pengendalian kualitas dengan memberikan usulan perbaikan mengenai cara untuk mereduksi kegagalan pada proses produksi OutSool. Pendekatan masalah yang digunakan yaitu menggunakan metode Six Sigma dengan melalui lima tahapan analisis yaitu Define, Measure, Analyse, Improve, dan Control (DMAIC). Hasil penelitian menunjukan teridentifikasi 3 jenis kecacatan yang terjadi pada proses produksi OutSool yaitu produk reject, cacat ketebalan dan cacat scrapt. Berdasarkan metode borda di dapatkan faktor penyebab yang paling berpengaruh dalam terjadinya kecacatan di sebabkan oleh faktor dari mesin dan faktor dari manusia. Sehingga dapat dilakukan prioritas penyebab kecacatan dengan menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). FMEA berfungsi untuk menentukan nilai RPN (Risk Priority Number) berdasarkan terjadinya kecacatan, pengaruh dari kecacatan dan tingkat terdeteksinya kecacatan. Dari hasil akar permasalahan tersebut dapat ditentukan usulan perbaikan dan pengendalian agar dapat membantu perusahaan untuk mengurangi resiko kecacatan proses produksi.
{"title":"Pengendalian Kualitas Produksi Dengan Menggunakan Metode Six Sigma","authors":"Hilmi Aulawi, Iqbal Maulana","doi":"10.33364/kalibrasi/v.17-2.696","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.17-2.696","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui jenis produk cacat yang paling dominan, faktor-faktor yang menyebabkan produk menjadi cacat serta mengetahui jenis kecacatan yang paling dominan pada proses produksi sehingga dapat dilakukan pengendalian kualitas dengan memberikan usulan perbaikan mengenai cara untuk mereduksi kegagalan pada proses produksi OutSool. Pendekatan masalah yang digunakan yaitu menggunakan metode Six Sigma dengan melalui lima tahapan analisis yaitu Define, Measure, Analyse, Improve, dan Control (DMAIC). Hasil penelitian menunjukan teridentifikasi 3 jenis kecacatan yang terjadi pada proses produksi OutSool yaitu produk reject, cacat ketebalan dan cacat scrapt. Berdasarkan metode borda di dapatkan faktor penyebab yang paling berpengaruh dalam terjadinya kecacatan di sebabkan oleh faktor dari mesin dan faktor dari manusia. Sehingga dapat dilakukan prioritas penyebab kecacatan dengan menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). FMEA berfungsi untuk menentukan nilai RPN (Risk Priority Number) berdasarkan terjadinya kecacatan, pengaruh dari kecacatan dan tingkat terdeteksinya kecacatan. Dari hasil akar permasalahan tersebut dapat ditentukan usulan perbaikan dan pengendalian agar dapat membantu perusahaan untuk mengurangi resiko kecacatan proses produksi.","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131882001","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Masalah dalam penelitian ini adalah penyebab keterlambatan barang pada perusahaan jasa XYZ, mengidentifikasi dan menganalisa waste perusahaan jasa XYZ. Dalam tujuan penelitian ini mengetahui gambaran aktivitas logistic dan bagaimana mengidentifikasi menganalisa penyebab keterlamabatan pengiriman barang, mengidentifikasi waste pada proses kerja dan mengusulkan upaya perbaikan inbound dan outbound pada perusahaan jasa XYZ. Penelitian ini menggunakan pendekatan lean service dengan metode value stream mapping, borda, 5 whys, fish bone. Hasil yang didapat dalam metode value stream mapping waste tertinggi pada proses quality control dalam kegiatan cross check. Berdasarkan hasil analisis kegiatan cross check harus dihilangkan kerena banyak kegiatan berulang. Hasil metode borda rangking tertinggi proses check in kemudian dilakukan 5 whys analisis kemudian dilakukan analisis menggunakan fish bone untuk menganalisis indikator permasalahan, dan didapat hasil perbaiakan dalam people, methode, environment, material.
这项研究的问题是XYZ服务公司产品延迟的原因,它识别和分析了XYZ服务公司的浪费。在本研究的目的,了解理性活动的概述,以及如何识别分析货物滞后原因的方法,确定工作过程中的浪费,并建议XYZ服务公司的内港和出口商努力。这项研究采用了lean service的方法,方法是价值流,borda, 5 whys, fish bone。在值流中存在的价值浪费在高质量的交叉活动中得到的结果。由于多次活动的原因,交叉检查活动不得不取消。然后用鱼骨分析分析5个,然后用鱼骨分析分析问题指标,并在人、方法、环境、材料中取得改善。
{"title":"Pendekatan Lean Service dengan Metode Value Stream Mapping Untuk Meminimasi Waste di Logistic J&T Express","authors":"Ujang Cahyadi, Dedi Sa’dudin Taptajani, Muhamad Nurjaman","doi":"10.33364/kalibrasi/v.17-2.698","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.17-2.698","url":null,"abstract":"Masalah dalam penelitian ini adalah penyebab keterlambatan barang pada perusahaan jasa XYZ, mengidentifikasi dan menganalisa waste perusahaan jasa XYZ. Dalam tujuan penelitian ini mengetahui gambaran aktivitas logistic dan bagaimana mengidentifikasi menganalisa penyebab keterlamabatan pengiriman barang, mengidentifikasi waste pada proses kerja dan mengusulkan upaya perbaikan inbound dan outbound pada perusahaan jasa XYZ. Penelitian ini menggunakan pendekatan lean service dengan metode value stream mapping, \u0000borda, 5 whys, fish bone. Hasil yang didapat dalam metode value stream mapping waste tertinggi pada proses quality control dalam kegiatan cross check. Berdasarkan hasil analisis kegiatan cross check harus dihilangkan kerena banyak kegiatan berulang. Hasil metode borda rangking tertinggi proses check in kemudian dilakukan 5 whys analisis kemudian dilakukan analisis menggunakan fish bone untuk menganalisis indikator permasalahan, dan didapat hasil perbaiakan dalam people, methode, environment, material.","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"265 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114160722","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-30DOI: 10.33364/kalibrasi/v.17-2.694
Yusuf Mauluddin, Ibna Faizal Rahman
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pemborosan (waste) yang ada pada aktivitas proses produksi. Pendekatan yang dilakukan adalah dengan konsep Lean Manufactuirng, tools yang digunakan adalah Value Stream Mapping (VSM), Waste Relationship Matrix (WRM) dan Waste Assessment Questionaire (WAQ), Value Stream Analysis Tools (VALSAT), waste dengan persentase terbesar direkomendasikan diperbaiki sesuai tools yang terpilih di VALSAT. Setelah hasil analisa dengan VALSAT langkah selanjutnya adalah analisa dengan TOC (theory of Constraints) sebagai alat analisa pendukung. Dari hasil penelitian ini diperoleh waste yaitu waiting yang menyebabkan overproduction pada stasiun kerja proses pendinginan, setelah terdapat hasil analisa dengan VALSAT dan TOC maka dapat ditentukan usulan perbaikan yaitu dengan membuat gudang pendinginan khusus yang dilengkapi alat pendingin seperti AC (air conditioner) ataupun kipas angin, hal tersebut akan membantu perusahaan mengurangi waste pada aktivitas proses produksi.
{"title":"Analisis Lean Manufacturing Pada Aktivitas Proses Produksi di PT. Mandala Logam Utama","authors":"Yusuf Mauluddin, Ibna Faizal Rahman","doi":"10.33364/kalibrasi/v.17-2.694","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.17-2.694","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pemborosan (waste) yang ada pada aktivitas proses produksi. Pendekatan yang dilakukan adalah dengan konsep Lean Manufactuirng, tools yang digunakan adalah Value Stream Mapping (VSM), Waste Relationship Matrix (WRM) dan Waste Assessment Questionaire (WAQ), Value Stream Analysis Tools (VALSAT), waste dengan persentase terbesar direkomendasikan diperbaiki sesuai tools yang terpilih di VALSAT. Setelah hasil analisa dengan VALSAT langkah selanjutnya adalah analisa dengan TOC (theory of Constraints) sebagai alat analisa pendukung. Dari hasil penelitian ini diperoleh waste yaitu waiting yang menyebabkan overproduction pada stasiun kerja proses pendinginan, setelah terdapat hasil analisa dengan VALSAT dan TOC maka dapat ditentukan usulan perbaikan yaitu dengan membuat gudang pendinginan khusus yang dilengkapi alat pendingin seperti AC (air conditioner) ataupun kipas angin, hal tersebut akan membantu perusahaan mengurangi waste pada aktivitas proses produksi.","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"76 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123335356","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-06-09DOI: 10.33364/kalibrasi/v.17-1.676
Ryan Ardianto, Rina Kurniawati
Tujuan dari penelitian ini untuk mengevaluasi, membuat rancangan strategi agar dapat bersaing secara berkelanjutan serta menentukan ukuran keberhasilan kinerja perusahaan. Objek penelitian ialah PD. Anggia yang merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di industri makanan yaitu molen kering mini. Teknik dalam penelitian ini adalah dengan mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dimiliki oleh perusahaan dengan Matrik Internal Factor Evaluation (IFE) dan Matrik External Factor Evaluation (EFE). Kemudian menentukan posisi perusahaan saat ini untuk mencari alternatif strategi dengan Matrik Boston Consulting Group (BCG), Setelah alternatif strategi diketahui disusunlah strategi perusahaan menggunakan Balanced Scorecard (BSC). Dari salah satu perspektif teknik yang digunakan adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada 150 responden dan 14 pernyataan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan perusahaan dalam lingkungan internal external berada pada sel II yang disebut strategi pertahankan dan pelihara, darihasil matrik BCG diketahui bahwa PD. Anggia berada pada kuadran II (Star) yang berarti PD. Anggi berada pada posisi yang sangat kuat sebagai pemimpin dalam bisnis molen kering. Karena peluangnya sangat besar, maka pilihan terbaik bagi perusahaan adalah melaksanakan ekpansi dan meningkatkan kepuasan pelanggan terhadap citra produk serta peningkatan kemampuan kinerja karyawan terhadap perusahaan, sehingga strategi perusahaan dapat dikatakan sangat baik.
{"title":"Evaluasi dan Pengembangan Strategi Bisnis Perusahaan Menggunakan Balanced Scorecard","authors":"Ryan Ardianto, Rina Kurniawati","doi":"10.33364/kalibrasi/v.17-1.676","DOIUrl":"https://doi.org/10.33364/kalibrasi/v.17-1.676","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini untuk mengevaluasi, membuat rancangan strategi agar dapat bersaing secara berkelanjutan serta menentukan ukuran keberhasilan kinerja perusahaan. Objek penelitian ialah PD. Anggia yang merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di industri makanan yaitu molen kering mini. Teknik dalam penelitian ini adalah dengan mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dimiliki oleh perusahaan dengan Matrik Internal Factor Evaluation (IFE) dan Matrik External Factor Evaluation (EFE). Kemudian menentukan posisi perusahaan saat ini untuk mencari alternatif strategi dengan Matrik Boston Consulting Group (BCG), Setelah alternatif strategi diketahui disusunlah strategi perusahaan menggunakan Balanced Scorecard (BSC). Dari salah satu perspektif teknik yang digunakan adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada 150 responden dan 14 pernyataan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan perusahaan dalam lingkungan internal external berada pada sel II yang disebut strategi pertahankan dan pelihara, darihasil matrik BCG diketahui bahwa PD. Anggia berada pada kuadran II (Star) yang berarti PD. Anggi berada pada posisi yang sangat kuat sebagai pemimpin dalam bisnis molen kering. Karena peluangnya sangat besar, maka pilihan terbaik bagi perusahaan adalah melaksanakan ekpansi dan meningkatkan kepuasan pelanggan terhadap citra produk serta peningkatan kemampuan kinerja karyawan terhadap perusahaan, sehingga strategi perusahaan dapat dikatakan sangat baik.","PeriodicalId":282570,"journal":{"name":"Jurnal Kalibrasi","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117105800","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}