Pub Date : 2023-01-01DOI: 10.35914/tomaega.v6i1.1278
Umi Hanik, Agus Aan Adriansyah, Akas Yekti Pulih Asih, B. Setianto, Nikmatus Sa'adah, Iqbal Firdaus, Muhammad Zahid Abdillah
Until October 2, 2021, the total number of cases of Covid-19 confirmation in the world is 234.110,530 cases with 4,788,697 deaths (Case Fatality Rate 2.0%) in 204 infected countries and 151 Transmission Countries communities. Government The Republic of Indonesia has reported 4,218,142 confirmed people positive for COVID-19 and there were 142,115 deaths (CFR: 3.4 %) related to COVID-19 reported and 4,042,215 patients have healed from the disease. Since Covid-19 was declared a pandemic, various efforts have been conducted by the government with Support cross-sectoral, as efforts increase knowledge power health in the environment Association House Islamic Hospital Nahdlatul Ulama, ARSINU together LETTERA Foundation organizes support workshop enhancement readiness and Nahdlatul Hospital response Ulama (NU) against Covid-19 and disease infectious new others, workshops held online and off this line followed by 183 participants held at the Surabaya Islamic Hospital Workshop involving 5 houses sick in ARSINU 's shade grabbed enthusiastically by participants, workshops held with this hybrid method increase participants ' knowledge go on by 20%, expected through this workshop whole power health capable give good contribution on implementation daily officer power health walk right his job in giving service to patient covid 19 and capable control self for infected Covid-19.
{"title":"Support Workshop Enhancement Readiness and The Response of The Nahdlatul Ulama Hospital Against Covid-19 and Infectious Diseases New Other","authors":"Umi Hanik, Agus Aan Adriansyah, Akas Yekti Pulih Asih, B. Setianto, Nikmatus Sa'adah, Iqbal Firdaus, Muhammad Zahid Abdillah","doi":"10.35914/tomaega.v6i1.1278","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v6i1.1278","url":null,"abstract":"Until October 2, 2021, the total number of cases of Covid-19 confirmation in the world is 234.110,530 cases with 4,788,697 deaths (Case Fatality Rate 2.0%) in 204 infected countries and 151 Transmission Countries communities. Government The Republic of Indonesia has reported 4,218,142 confirmed people positive for COVID-19 and there were 142,115 deaths (CFR: 3.4 %) related to COVID-19 reported and 4,042,215 patients have healed from the disease. Since Covid-19 was declared a pandemic, various efforts have been conducted by the government with Support cross-sectoral, as efforts increase knowledge power health in the environment Association House Islamic Hospital Nahdlatul Ulama, ARSINU together LETTERA Foundation organizes support workshop enhancement readiness and Nahdlatul Hospital response Ulama (NU) against Covid-19 and disease infectious new others, workshops held online and off this line followed by 183 participants held at the Surabaya Islamic Hospital Workshop involving 5 houses sick in ARSINU 's shade grabbed enthusiastically by participants, workshops held with this hybrid method increase participants ' knowledge go on by 20%, expected through this workshop whole power health capable give good contribution on implementation daily officer power health walk right his job in giving service to patient covid 19 and capable control self for infected Covid-19.","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"37 9","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"113979111","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-01-01DOI: 10.35914/tomaega.v6i1.1346
Siti Arnisyah, Lastaria Lastaria, A. Fajeri
Menulis merupakan suatu keterampilan yang tidak semuanya dimiliki setiap orang. Menulis tidak hanya suatu aktivitas menyalin bahasa lisan ke dalam bahasa tulisan tetapi bagian dari aktivitas untuk menuangkan sebuah ide dan gagasan ke dalam bahasa tulisan. Permasalahan yang cenderung muncul dalam keterampilan menulis ialah kemampuan dalam mengolah bahasa agar tersistem dengan baik bahkan kemampuan dalam pemilihan diksi yang tepat. Khususnya, dalam keterampilan menulis puisi modern. Permasalahan inilah yang menjadi kendala bagi siswa-siswi di SMAN-1 Kuala Pembuang yang pada dasarnya rata-rata pecinta sastra dan mahir dalam bersyair (puisi). Namun, kesulitan dalam menulis puisi ke dalam sebuah tulisan. Hadirnya kegiatan pelatihan menulis puisi modern membawa angin segar bagi siswa-siswi SMAN-1 Kuala Pembuang sebagai penggemar sastra, tentunya kegiatan ini menawarkan solusi penyelesaian masalah yang dihadapi serta menjadi jembatan pula bagi mereka untuk menyalurkan minat dan bakat siswa. Pelatihan menulis puisi ini dihadiri 60 orang siswa-siswi yang benar-benar pencinta sastra dan 3 orang guru bahasa Indonesia tentunya sebagai pendorong semangat siswanya sekaligus ikut berpartisipasi dalam menulis puisi. Dari hasil pelatihan menulis puisi modern menghasilkan 36 karya puisi terbaik yang ditulis para guru dan siswa dengan tema yang dibuat sebebas mungkin agar tidak mengikat langkah penulis pemula.
{"title":"Pelatihan Menulis Puisi pada Siswa SMAN-1 Kuala Pembuang","authors":"Siti Arnisyah, Lastaria Lastaria, A. Fajeri","doi":"10.35914/tomaega.v6i1.1346","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v6i1.1346","url":null,"abstract":"Menulis merupakan suatu keterampilan yang tidak semuanya dimiliki setiap orang. Menulis tidak hanya suatu aktivitas menyalin bahasa lisan ke dalam bahasa tulisan tetapi bagian dari aktivitas untuk menuangkan sebuah ide dan gagasan ke dalam bahasa tulisan. Permasalahan yang cenderung muncul dalam keterampilan menulis ialah kemampuan dalam mengolah bahasa agar tersistem dengan baik bahkan kemampuan dalam pemilihan diksi yang tepat. Khususnya, dalam keterampilan menulis puisi modern. Permasalahan inilah yang menjadi kendala bagi siswa-siswi di SMAN-1 Kuala Pembuang yang pada dasarnya rata-rata pecinta sastra dan mahir dalam bersyair (puisi). Namun, kesulitan dalam menulis puisi ke dalam sebuah tulisan. Hadirnya kegiatan pelatihan menulis puisi modern membawa angin segar bagi siswa-siswi SMAN-1 Kuala Pembuang sebagai penggemar sastra, tentunya kegiatan ini menawarkan solusi penyelesaian masalah yang dihadapi serta menjadi jembatan pula bagi mereka untuk menyalurkan minat dan bakat siswa. Pelatihan menulis puisi ini dihadiri 60 orang siswa-siswi yang benar-benar pencinta sastra dan 3 orang guru bahasa Indonesia tentunya sebagai pendorong semangat siswanya sekaligus ikut berpartisipasi dalam menulis puisi. Dari hasil pelatihan menulis puisi modern menghasilkan 36 karya puisi terbaik yang ditulis para guru dan siswa dengan tema yang dibuat sebebas mungkin agar tidak mengikat langkah penulis pemula. ","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"82 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121598416","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-19DOI: 10.35914/tomaega.v5i3.1241
Didiharyono D., Arif Ferdian, Patahiruddin Patahiruddin
Kelurahan Penggoli adalah salah satu wilayah pesisir di Kecamatan Wara Utara Kota Palopo. Kondisi wilayah Kelurahan Penggoli berada di sepanjang garis pantai bagian Utara dimana mayoritas penduduknya bekerja sebagai nelayan penangkap ikan, udang, kepiting, serta pembudidayaan rumput laut. Potensi hasil kelautan yang ada di lokasi Mitra tersebut belum dimanfaatkan secara optimal dengan berbagai inovasi produk yang bernilai ekonomis. Sehingga, diperlukan ada upaya mengembangkan dan inovasi produk yang memanfaatkan potensi sumber daya wilayah pesisir baik secara manual maupun berbasis platform digital. Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini penting untuk dilaksanakan dengan bekerjasama dengan Mitra UKM Pa’bila dalam membantu melakukan inovasi dan pengembangan produknya dengan memperhatikan aspek strategi marketing, brand, dan citra produk. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yaitu dengan menggunakan metode partisipatif masyakarat melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan dengan menggunakan pendekatan interaktif dan demonstratif. Berdasarkan temuan dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan tentang pengolahan sumber daya pesisir, peningkatan diferensiasi produk, brand, pemanfaatan teknologi dan akses internet dalam memasarkan produk yang dihasilkan serta perluasan area pemasaran produk sehingga bisa digunakan oleh konsumen melalui kegiatan pelatihan dan pemberdayaan yang berbasis partisipatif masyarakat. Saran yang diberikan dalam kegiatan ini adalah sebaiknya dilakukan pendampingan lanjutan terkait dengan digital marketing dalam hal ini pemanfaatan palform digital dalam promosi dan penjualan berbagaimacam produk sehingga terjadi peningkatan pendapatan yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
{"title":"Pemberdayaan dan Pengembangan UKM Masyarakat Pesisir Berbasis Platform Digital","authors":"Didiharyono D., Arif Ferdian, Patahiruddin Patahiruddin","doi":"10.35914/tomaega.v5i3.1241","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v5i3.1241","url":null,"abstract":"Kelurahan Penggoli adalah salah satu wilayah pesisir di Kecamatan Wara Utara Kota Palopo. Kondisi wilayah Kelurahan Penggoli berada di sepanjang garis pantai bagian Utara dimana mayoritas penduduknya bekerja sebagai nelayan penangkap ikan, udang, kepiting, serta pembudidayaan rumput laut. Potensi hasil kelautan yang ada di lokasi Mitra tersebut belum dimanfaatkan secara optimal dengan berbagai inovasi produk yang bernilai ekonomis. Sehingga, diperlukan ada upaya mengembangkan dan inovasi produk yang memanfaatkan potensi sumber daya wilayah pesisir baik secara manual maupun berbasis platform digital. Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini penting untuk dilaksanakan dengan bekerjasama dengan Mitra UKM Pa’bila dalam membantu melakukan inovasi dan pengembangan produknya dengan memperhatikan aspek strategi marketing, brand, dan citra produk. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yaitu dengan menggunakan metode partisipatif masyakarat melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan dengan menggunakan pendekatan interaktif dan demonstratif. Berdasarkan temuan dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan tentang pengolahan sumber daya pesisir, peningkatan diferensiasi produk, brand, pemanfaatan teknologi dan akses internet dalam memasarkan produk yang dihasilkan serta perluasan area pemasaran produk sehingga bisa digunakan oleh konsumen melalui kegiatan pelatihan dan pemberdayaan yang berbasis partisipatif masyarakat. Saran yang diberikan dalam kegiatan ini adalah sebaiknya dilakukan pendampingan lanjutan terkait dengan digital marketing dalam hal ini pemanfaatan palform digital dalam promosi dan penjualan berbagaimacam produk sehingga terjadi peningkatan pendapatan yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat.","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133820741","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-19DOI: 10.35914/tomaega.v5i3.1227
Agus Aan Adriansyah, B. Setianto, Akas Yekti Pulih Asih, Iqbal Firdaus, Nikmatus Sa'adah, Muhammad Zahid Abdillah
Lean management is one of the sufficient methods often used by an organization, company or agency certain. this method is claimed capable to make a company capable increase the quality of the product more efficient. The problems faced by the Surabaya Islamic Hospital are: Currently, the difference cost operational with income at RSI Surabaya A. Yani is only 15%-17%, while policy directors want a difference the can to 30%, The goal of devotion Public this give Lean management training at the Pharmacy Unit of the Surabaya Islamic Hospital expected training this could give benefit related to governance effective and efficient pharmacy so that could increase quality service and profitability. Training this use method lecture, discussion as well as simulation involving 18 workers from the pharmacy unit consisting of 5 Pharmacists and 13 pharmacists. From devotion Public this There are much Lean Management Training at the Pharmacy Unit of the Surabaya Islamic Hospital give benefit to participants, increase knowledge increasing participants by 18% expected could make more service effective and efficient that could increase quality service and profitability.
精益管理是一个组织、公司或机构经常使用的有效方法之一。据称这种方法能够使公司更有效地提高产品质量。泗水伊斯兰医院面临的问题是:目前,RSI Surabaya a . Yani的运营成本与收入的差异仅为15%-17%,而政策主管希望差异可以达到30%。这一目标是为公众提供精益管理培训,在泗水伊斯兰医院的药房部门进行预期培训,这可以带来与管理相关的好处,有效和高效的药房,从而提高服务质量和盈利能力。本次使用方法培训采用讲座、讨论、模拟的方式进行,共有药学单位18名工作人员参加,其中药师5名,药师13名。泗水伊斯兰医院药房有很多精益管理培训,给参与者带来了好处,增加了知识,参与者增加了18%,预计可以提高服务的有效性和效率,从而提高服务质量和盈利能力。
{"title":"Lean Management Implementation Training at The Pharmaceutical Unit of Islamic Hospital in Surabaya","authors":"Agus Aan Adriansyah, B. Setianto, Akas Yekti Pulih Asih, Iqbal Firdaus, Nikmatus Sa'adah, Muhammad Zahid Abdillah","doi":"10.35914/tomaega.v5i3.1227","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v5i3.1227","url":null,"abstract":"Lean management is one of the sufficient methods often used by an organization, company or agency certain. this method is claimed capable to make a company capable increase the quality of the product more efficient. The problems faced by the Surabaya Islamic Hospital are: Currently, the difference cost operational with income at RSI Surabaya A. Yani is only 15%-17%, while policy directors want a difference the can to 30%, The goal of devotion Public this give Lean management training at the Pharmacy Unit of the Surabaya Islamic Hospital expected training this could give benefit related to governance effective and efficient pharmacy so that could increase quality service and profitability. Training this use method lecture, discussion as well as simulation involving 18 workers from the pharmacy unit consisting of 5 Pharmacists and 13 pharmacists. From devotion Public this There are much Lean Management Training at the Pharmacy Unit of the Surabaya Islamic Hospital give benefit to participants, increase knowledge increasing participants by 18% expected could make more service effective and efficient that could increase quality service and profitability.","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127542392","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-19DOI: 10.35914/tomaega.v5i3.1294
Giarno Giarno, A. Saputra, A. Rachmawardani
Indonesia merupakan daerah rawan terhadap bencana hidrometeorologi, gempa bumi dan tsunami. Sebagai bagian dari Wilayah Indonesia, Kelurahan Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Propinsi Banten merupakan tempat yang rawan banjir, terutama dengan perkembangan pemukiman yang sangat pesat sehingga merubah penggunaan lahan. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebagai lembaga yang berupaya menyediakan informasi peringatan dini sebelum kejadian bencana geo-hidrometeorologi. Namun demikian masih terdapat gab antara informasi yang disediakan, dengan akses dan pemahaman yang ada di masyarakat. Berdasarkan missing link tersebut, maka perlu adanya suatu upaya untuk memberikan pemahaman lebih baik lagi. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan optimalisasi informasi peringatan dini ini terutama di daerah perkotaan. Untuk menggali pemahaman masyarakat dilakukan melalui edukasi secara offline maupun online mengikuti perkembangan masyarakat perkotaaan yang terbiasa menggunakan sarana tersebut. Berdasarkan hasil survey menunjukkan pengetahuan masyarakat akan lembaga yang menangani bencana masih sangat kurang, dimana BMKG dan Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (STMKG) berturut-turut 49% dan 39%. Ketidaktahuan akan kedua lembaga ini sebanding dengan disinformasi terhadap istilah-istilah geohidrometeorologi terlihat dari jawaban responden pada pertanyaan-pertanyaan kejadian tornado, tsunami, gelombang panas, perubahan iklim, fenomena cuaca dingin, cuaca panas, dan hubungan virus covid dengan cuaca panas yang dipahami kurang tepat.
{"title":"Optimalisasi Edukasi Informasi Geohidrometeorologi Untuk Masyarakat Perkotaan (Studi Kasus: Kelurahan Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten)","authors":"Giarno Giarno, A. Saputra, A. Rachmawardani","doi":"10.35914/tomaega.v5i3.1294","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v5i3.1294","url":null,"abstract":"Indonesia merupakan daerah rawan terhadap bencana hidrometeorologi, gempa bumi dan tsunami. Sebagai bagian dari Wilayah Indonesia, Kelurahan Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Propinsi Banten merupakan tempat yang rawan banjir, terutama dengan perkembangan pemukiman yang sangat pesat sehingga merubah penggunaan lahan. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebagai lembaga yang berupaya menyediakan informasi peringatan dini sebelum kejadian bencana geo-hidrometeorologi. Namun demikian masih terdapat gab antara informasi yang disediakan, dengan akses dan pemahaman yang ada di masyarakat. Berdasarkan missing link tersebut, maka perlu adanya suatu upaya untuk memberikan pemahaman lebih baik lagi. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan optimalisasi informasi peringatan dini ini terutama di daerah perkotaan. Untuk menggali pemahaman masyarakat dilakukan melalui edukasi secara offline maupun online mengikuti perkembangan masyarakat perkotaaan yang terbiasa menggunakan sarana tersebut. Berdasarkan hasil survey menunjukkan pengetahuan masyarakat akan lembaga yang menangani bencana masih sangat kurang, dimana BMKG dan Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (STMKG) berturut-turut 49% dan 39%. Ketidaktahuan akan kedua lembaga ini sebanding dengan disinformasi terhadap istilah-istilah geohidrometeorologi terlihat dari jawaban responden pada pertanyaan-pertanyaan kejadian tornado, tsunami, gelombang panas, perubahan iklim, fenomena cuaca dingin, cuaca panas, dan hubungan virus covid dengan cuaca panas yang dipahami kurang tepat.","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122845221","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-17DOI: 10.35914/tomaega.v5i3.1223
Riska Prasetiawati, F. Nasution, Novriyanti Lubis
Kehidupan ditunjang oleh beberapa faktor salah satunya papan, yang dapat diartikan memiliki hunian atau tepatnya rumah sehat. Rumah dikategorikan sebagai rumah sehat jika telah memiliki kriteria yang telah ditentukan oleh peraturan pemerintah baik itu ditinjau dari bangunan fisik rumah meliputi kondisi ventilasi, lantai, pintu, dan lain sebagainya. Dari segi sanitasi dasar rumah dilihat dari adanya jamban atau toilet dan pembuangan sampah. Serta dari segi prilaku warga dalam mewujudkan rumah sehat. Kegiatan dan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan oleh tim dosen Farmasi Universitas Garut dan diselenggarakan di desa Tanobato dan desa Pasar Lama melalui sosialisasi secara langsung dan survei kategori rumah sehat secara door to door dan sampel rumah diambil secara acak. Hasil penyuluhan dan survei menunjukkan sebanyak 84 rumah warga termasuk kategori rumah yang layak dari segi kondisi fisik, sejumlah 74 rumah berdasarkan sanitasi dasar termasuk kriteria rumah sehat, serta sebesar 84 warga mempunyai prilaku untuk memujudkan rumah sehat. Kegiatan juga disi dengan dilaksanakannya pre test dan post untuk melihat sejauh mana peningkatan pengetahuan warga mengenai definisai dan ciri-ciri rumah sehat, hasilnya ada peningkatan walaupun tidak signifikan.
{"title":"Mewujudkan Rumah Sehat Melalui Penyuluhan Kesehatan Lingkungan Membentuk Masyarakat Sehat Jiwa Dan Raga","authors":"Riska Prasetiawati, F. Nasution, Novriyanti Lubis","doi":"10.35914/tomaega.v5i3.1223","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v5i3.1223","url":null,"abstract":"Kehidupan ditunjang oleh beberapa faktor salah satunya papan, yang dapat diartikan memiliki hunian atau tepatnya rumah sehat. Rumah dikategorikan sebagai rumah sehat jika telah memiliki kriteria yang telah ditentukan oleh peraturan pemerintah baik itu ditinjau dari bangunan fisik rumah meliputi kondisi ventilasi, lantai, pintu, dan lain sebagainya. Dari segi sanitasi dasar rumah dilihat dari adanya jamban atau toilet dan pembuangan sampah. Serta dari segi prilaku warga dalam mewujudkan rumah sehat. Kegiatan dan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan oleh tim dosen Farmasi Universitas Garut dan diselenggarakan di desa Tanobato dan desa Pasar Lama melalui sosialisasi secara langsung dan survei kategori rumah sehat secara door to door dan sampel rumah diambil secara acak. Hasil penyuluhan dan survei menunjukkan sebanyak 84 rumah warga termasuk kategori rumah yang layak dari segi kondisi fisik, sejumlah 74 rumah berdasarkan sanitasi dasar termasuk kriteria rumah sehat, serta sebesar 84 warga mempunyai prilaku untuk memujudkan rumah sehat. Kegiatan juga disi dengan dilaksanakannya pre test dan post untuk melihat sejauh mana peningkatan pengetahuan warga mengenai definisai dan ciri-ciri rumah sehat, hasilnya ada peningkatan walaupun tidak signifikan.","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133470877","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-09DOI: 10.35914/tomaega.v5i3.1222
Rukman Ar Said, T. Julianto, Abd Rahman, Mirwa Mirwa
AbstrakAl-Qur’an sebagai pedoman umat islam menjadi hal yang penting bagi kehidupan mereka, seiring dengan inovasi dan kreatifitas anak bangsa maka proses belajar dan mendalami al-Qur’an semakin menarik dan memudahkan, sehingga perlu untuk menerapkan suatu metode pada kalangan tertentu dalam pengabdian masyarakat yang dilakukan berdasarkan kebutuhan masyarakat kelurahan Sumarambu yang dikenal sebagai kampung muallaf. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif dengan berinteraksi langsung dan belajar bersama masyarakat setempat. Tujuan dari penelitian ini adalah diharapkan melalui metode gerakan isyarat ACQ ( Aku Cinta al-Qur’an ) mampu meningkatkan hafalan al-Qur’an santri TPA kampung Mualaf kelurahan Sumarambu, menghadirkan inovasi bagi pengajar TPA dan dan mengatasai kejenuhan dalam proses pembelajaran al-Qur’an. Adapun subjek penelitian ini adalah tenaga pengajar dan santri TPA kampung Mualaf kelurahan Sumarambu kota Palopo. Hasil penelitian pengabdian ini menunjukkan bahwa pendampingan motode gerakan Isyarat ACQ santri TPA kampung mualaf mampu meningkatkan hafalan santri, mengatasi kejenuhan pengajaran al-Qur’an dan meningkatkan prestasi keagamaan khususnya kalangan anak anak santri TPA. Kata Kunci: ACQ, Kampung Muallaf, Pendampingan, Pengabdian. AbstractThe Qur'an as a guide for Muslims is important for their lives, along with the innovation and creativity of the nation's children, the process of learning and studying the Qur'an is getting more interesting and easier, so it is necessary to apply a method to certain circles of service. community based on the needs of the people of the Sumarambu village, which is known as the village of converts. This research is a type of qualitative research by directly interacting and learning with the local community. The purpose of this study is that it is hoped that through the ACQ (I love the Qur'an) gesture method, it is able to improve the memorization of the Qur'an by the students of the TPA Mualaf village, Sumarambu sub-district, bring innovation to TPA teachers and overcome boredom in the Qur'an learning process. 'an. The subjects of this study were the teaching staff and students of the TPA Mualaf village, Sumarambu village, Palopo city. The results of this service research show that the assistance of the ACQ Signals movement method for TPA students in the converts' village is able to improve student memorization, overcome the boredom of teaching the Koran and improve religious achievement, especially among TPA students. Keywords: ACQ, Muallaf Village, Mentoring, Devotion.
AbstrakAl-Qur 'an作为指导,穆斯林成为重要的创新和创造力的孩子他们的生活,随着伊斯兰教国家学习和体验的过程就'an变得有趣和方便,所以有必要将某个方法应用于根据所做的奉献社会的某些中kelurahan Sumarambu被称为muallaf家乡的社会需求。该研究包括通过直接与当地社区互动和学习的定性研究类型。这项研究的目的是希望通过《古兰经》手势运动的方法来改善古兰经的记忆。至于这项研究的主题是帕洛波市Mualaf村TPA的教师和santri。这项服务研究的结果表明,伊斯兰教手势“ACQ”TPA村TPA的学生可以增加记忆,克服古兰经教学的陈旧,并提高宗教成就,尤其是在TPA的儿童中。关键词:ACQ, Muallaf村,裁员,奉献。穆斯林的教导对他们的生活很重要,伴随着国家孩子的创新和创造力,古兰经的学习和学习过程变得越来越有趣和容易,所以有必要用一种方法来确定服务的循环。社区建立在苏马拉姆布村人民的需求之上,他们被称为“皈依者村”。这个研究是一个典型的合格研究,由直接参与和学习当地社区。这个研究之目的是这是hoped穿过ACQ(我爱《'an)手势的方法,是able to improve memorization》《学生》'an by TPA的皈依者村,Sumarambu sub-district,把创新带给TPA师范和overcome boredom》《'an学习的过程。安”。这次研究的主题是Mualaf village、Sumarambu village、帕洛波市的教师和学生。这项研究的结果表明,ACQ Signals村的厕所学生活动的好处,可以留下学生记忆的无聊,尤其是TPA学生。阿拉夫村,辅导,奉献。
{"title":"Pendampingan Mengahafal dan Memahami Al-Qur’an Menggunakan Metode Gerakan Isyarat ACQ (Aku Cinta al-Qur’an)","authors":"Rukman Ar Said, T. Julianto, Abd Rahman, Mirwa Mirwa","doi":"10.35914/tomaega.v5i3.1222","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v5i3.1222","url":null,"abstract":"AbstrakAl-Qur’an sebagai pedoman umat islam menjadi hal yang penting bagi kehidupan mereka, seiring dengan inovasi dan kreatifitas anak bangsa maka proses belajar dan mendalami al-Qur’an semakin menarik dan memudahkan, sehingga perlu untuk menerapkan suatu metode pada kalangan tertentu dalam pengabdian masyarakat yang dilakukan berdasarkan kebutuhan masyarakat kelurahan Sumarambu yang dikenal sebagai kampung muallaf. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif dengan berinteraksi langsung dan belajar bersama masyarakat setempat. Tujuan dari penelitian ini adalah diharapkan melalui metode gerakan isyarat ACQ ( Aku Cinta al-Qur’an ) mampu meningkatkan hafalan al-Qur’an santri TPA kampung Mualaf kelurahan Sumarambu, menghadirkan inovasi bagi pengajar TPA dan dan mengatasai kejenuhan dalam proses pembelajaran al-Qur’an. Adapun subjek penelitian ini adalah tenaga pengajar dan santri TPA kampung Mualaf kelurahan Sumarambu kota Palopo. Hasil penelitian pengabdian ini menunjukkan bahwa pendampingan motode gerakan Isyarat ACQ santri TPA kampung mualaf mampu meningkatkan hafalan santri, mengatasi kejenuhan pengajaran al-Qur’an dan meningkatkan prestasi keagamaan khususnya kalangan anak anak santri TPA. Kata Kunci: ACQ, Kampung Muallaf, Pendampingan, Pengabdian. AbstractThe Qur'an as a guide for Muslims is important for their lives, along with the innovation and creativity of the nation's children, the process of learning and studying the Qur'an is getting more interesting and easier, so it is necessary to apply a method to certain circles of service. community based on the needs of the people of the Sumarambu village, which is known as the village of converts. This research is a type of qualitative research by directly interacting and learning with the local community. The purpose of this study is that it is hoped that through the ACQ (I love the Qur'an) gesture method, it is able to improve the memorization of the Qur'an by the students of the TPA Mualaf village, Sumarambu sub-district, bring innovation to TPA teachers and overcome boredom in the Qur'an learning process. 'an. The subjects of this study were the teaching staff and students of the TPA Mualaf village, Sumarambu village, Palopo city. The results of this service research show that the assistance of the ACQ Signals movement method for TPA students in the converts' village is able to improve student memorization, overcome the boredom of teaching the Koran and improve religious achievement, especially among TPA students. Keywords: ACQ, Muallaf Village, Mentoring, Devotion.","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"52 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122908103","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-08DOI: 10.35914/tomaega.v5i3.1204
Sulastri Sulastri, Enita Dewi, Dian Hudiyawati, S. Purwanto, Wachidah Yuniartika
Institusi Pendidikan yang tidak lepas dengan keberadaan isu homoseksual adalah pondok pesantren. Orangtua, pengelola dan ustadz-ustadzah wajib mengetahui perkembangan santriwan dan santriwatinya yang memasuki fase remaja. Masa remaja adalah fase peralihan menuju masa dewasa yang sangat membutuhkan perhatian. Kondisi yang demikian dapat menyebabkan berbagai masalah tentang reproduksi remaja diantaranya melakukan tindakan yang termasuk kedalam Lesbian, Gay, Biseksual dan Trangender (LGBT). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman gender pada remaja (santri) sebagai strategi dalam pencegahan LGBT. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi pendidikan kesehatan, forum group discussion, pendampingan dan evaluasi program. Hasil pangabdian didapatkan peningkatan pengetahuan dan pemahaman pengelola, ustadz-ustadzah, orang tua, dan santri dalam pencegahan terjadinya masalah LGBT di Wisma Asuhan Yatim Nurul Huda. Kejadian LGBT di lingkungan pondok pesantren dapat dilakukan berbagai pencegahan diantaranya melalui peningkatan pengetahuan gender pada masa remaja, agar para remaja dapat memahami siapa dirinya dan bagaimana harus berperilaku, selain itu kegiatan pemasangan poster tentang kesehatan reproduksi dan pencegahan LGBT di sekolah-sekolah pada kegiatan pengabdian selanjutnya.
{"title":"Pemahaman Gender Sebagai Stategi Pencegahan LGBT di Lingkungan Pondok Pesantren","authors":"Sulastri Sulastri, Enita Dewi, Dian Hudiyawati, S. Purwanto, Wachidah Yuniartika","doi":"10.35914/tomaega.v5i3.1204","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v5i3.1204","url":null,"abstract":"Institusi Pendidikan yang tidak lepas dengan keberadaan isu homoseksual adalah pondok pesantren. Orangtua, pengelola dan ustadz-ustadzah wajib mengetahui perkembangan santriwan dan santriwatinya yang memasuki fase remaja. Masa remaja adalah fase peralihan menuju masa dewasa yang sangat membutuhkan perhatian. Kondisi yang demikian dapat menyebabkan berbagai masalah tentang reproduksi remaja diantaranya melakukan tindakan yang termasuk kedalam Lesbian, Gay, Biseksual dan Trangender (LGBT). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman gender pada remaja (santri) sebagai strategi dalam pencegahan LGBT. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi pendidikan kesehatan, forum group discussion, pendampingan dan evaluasi program. Hasil pangabdian didapatkan peningkatan pengetahuan dan pemahaman pengelola, ustadz-ustadzah, orang tua, dan santri dalam pencegahan terjadinya masalah LGBT di Wisma Asuhan Yatim Nurul Huda. Kejadian LGBT di lingkungan pondok pesantren dapat dilakukan berbagai pencegahan diantaranya melalui peningkatan pengetahuan gender pada masa remaja, agar para remaja dapat memahami siapa dirinya dan bagaimana harus berperilaku, selain itu kegiatan pemasangan poster tentang kesehatan reproduksi dan pencegahan LGBT di sekolah-sekolah pada kegiatan pengabdian selanjutnya.","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122899804","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
The pandemic has posed many challenges for companies to survive. As a result, many layoffs of workers. Layoffs and company bankruptcies have been common during the pandemic. Many businesses face business sustainability. The main objective of this activity is to provide knowledge about the issues of international business sustainability facing every part of the world today, namely about the impact of Covid-19 and its impact on business. This activity focuses on one of the industries most affected, namely aviation. Flights were directly impacted by Covid-19 starting in early 2020 when many airlines had their flights suspended due to social restrictions and quarantine policies, making it difficult for airlines to maintain cash flow with the decline in the number of flights both domestically and internationally. One of the cases where international companies need to maintain the sustainability of their business. In this activity, international business continuity management students will gain knowledge about how airlines are impacted by Covid-19, and how they deal with these issues to sustain the business themselves. This training method is in the form of a webinar method, where speakers share experiences.
{"title":"Webinar On Business Sustainability During The Covid-19 Pandemic For University Students and Public","authors":"Suwinto Johan, Sarah Novalina Sipayung, Chesy Conysia Fitri Safa'at, Muslih Abdillah","doi":"10.35914/tomaega.v5i3.1205","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v5i3.1205","url":null,"abstract":"The pandemic has posed many challenges for companies to survive. As a result, many layoffs of workers. Layoffs and company bankruptcies have been common during the pandemic. Many businesses face business sustainability. The main objective of this activity is to provide knowledge about the issues of international business sustainability facing every part of the world today, namely about the impact of Covid-19 and its impact on business. This activity focuses on one of the industries most affected, namely aviation. Flights were directly impacted by Covid-19 starting in early 2020 when many airlines had their flights suspended due to social restrictions and quarantine policies, making it difficult for airlines to maintain cash flow with the decline in the number of flights both domestically and internationally. One of the cases where international companies need to maintain the sustainability of their business. In this activity, international business continuity management students will gain knowledge about how airlines are impacted by Covid-19, and how they deal with these issues to sustain the business themselves. This training method is in the form of a webinar method, where speakers share experiences.","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114177824","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-09-08DOI: 10.35914/tomaega.v5i3.1210
Firman Mansir
Teknologi informasi bagian terpenting dalam kehidupan bermasyarakat. Kondisi pandemi COVID-19 yang telah melanda Indonesia menyebabkan banyak pergerakan yang terbatas, termasuk aktivitas masyarakat sekitar dalam kegiatan pengabdian ini adalah Dusun Dlaban, Kelurahan Sentolo, Kulonprogo, DIY. Dampak dari pandemi COVID-19 ini yang menyebabkan banyak aktivitas masyarakat yang terhenti sehingga dibutuhkan upaya untuk membangkitkan kembali berbagai kegiatan produktif masyarakat Blaban. Organisasi masyarakat yang terhenti seperti TPA Al-Hidayah, BUMDES dan sebagainya merupakan sebagain kecil korban dari dampak pandemi ini. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat yang dibantu oleh mahasiswa KKN Reguler IT 063 melakukan program di Dusun Dlaban dengan melakukan beberapa pendampingan dan penyuluhan seperti TPA Al-Hidayah, pembagian masker dan hand sanitizer. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dapat memberikan motivasi dan kemajuan masyarakat dari berbagai kegiatan yang berbasis teknologi informasi dan ini disambut baik oleh masyarakat. Dengan demikian, pendampingan kegiatan masyarakat berbasis teknologi informasi seperti penggunaan media sosial dan aplikasi internet lainnya yang dapat memberikan perubahan secara total bagi masyarakat Dlaban, Kulonprogo, DIY.
信息技术是人们生活中最重要的部分。袭击印尼的COVID-19大流行状况造成了许多限制行动,包括社区活动在内的活动有dban村,Sentolo village, Kulonprogo, DIY。COVID-19大流行的影响导致许多社区活动停止,需要努力恢复布拉班的生产力活动。像垃圾填埋场Al-Hidayah, BUMDES等这样停滞不前的社会组织构成了这场流行病的一小部分受害者。因此,由普通大学生协助的社区奉献活动063在dlana村进行了一些辅导活动,如TPA Al-Hidayah,分发面具和手卫生补习。社区奉献活动可以提供基于信息技术的各种活动的动力和进步,并受到社区的欢迎。因此,基于信息技术的社区活动的分散,如使用社交媒体和其他互联网应用程序,可以给dlana, Kulonprogo, DIY的社区带来彻底的改变。
{"title":"Pemulihan dan Pendampingan Kegiatan Masyarakat Berbasis Teknologi Informasi Pasca Kenaikan Angka Covid-19 di Desa Dlaban, Kulonprogo, DIY","authors":"Firman Mansir","doi":"10.35914/tomaega.v5i3.1210","DOIUrl":"https://doi.org/10.35914/tomaega.v5i3.1210","url":null,"abstract":"Teknologi informasi bagian terpenting dalam kehidupan bermasyarakat. Kondisi pandemi COVID-19 yang telah melanda Indonesia menyebabkan banyak pergerakan yang terbatas, termasuk aktivitas masyarakat sekitar dalam kegiatan pengabdian ini adalah Dusun Dlaban, Kelurahan Sentolo, Kulonprogo, DIY. Dampak dari pandemi COVID-19 ini yang menyebabkan banyak aktivitas masyarakat yang terhenti sehingga dibutuhkan upaya untuk membangkitkan kembali berbagai kegiatan produktif masyarakat Blaban. Organisasi masyarakat yang terhenti seperti TPA Al-Hidayah, BUMDES dan sebagainya merupakan sebagain kecil korban dari dampak pandemi ini. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat yang dibantu oleh mahasiswa KKN Reguler IT 063 melakukan program di Dusun Dlaban dengan melakukan beberapa pendampingan dan penyuluhan seperti TPA Al-Hidayah, pembagian masker dan hand sanitizer. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dapat memberikan motivasi dan kemajuan masyarakat dari berbagai kegiatan yang berbasis teknologi informasi dan ini disambut baik oleh masyarakat. Dengan demikian, pendampingan kegiatan masyarakat berbasis teknologi informasi seperti penggunaan media sosial dan aplikasi internet lainnya yang dapat memberikan perubahan secara total bagi masyarakat Dlaban, Kulonprogo, DIY.","PeriodicalId":299150,"journal":{"name":"To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat","volume":"86 3-4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116562889","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}