Pub Date : 2022-01-15DOI: 10.46764/teknimedia.v2i2.50
Eka Wahyu Sholeha, Ali Mustopa
Saat ini perkembangan Teknologi Informasi semakin memungkinkan untuk dapat menyampaikan informasi dengan lebih cepat. Dalam artike ini peneliti menganalisis bahwa permasalahan utama adalah lamanya waktu yang dibutuhkan untuk melakukan tes sedangkan keterbatasan pihak sekolah dari panitia, hal ini menyebabkan lamanya informasi tentang pendaftaran kelulusan, dimana membutuhkan waktu kurang lebih 1 bulan untuk menentukan proses kelulusan dari hasil tes. Ditambah dengan permasalahan kehilangan berkas pendaftaran yang terkadang diletakkan disembarang tempat menyebabkan hilang atau rusak berkas tersebut. Proses pembuatan sistem ini peneliti menggunakan metode perancangan UML (Unified Modeling Language), perancangan tabel, dan antarmuka. Dalam penelitian ini peneliti juga menggunakan analisis PIECES untuk mengetahui permasalahan yang ada. Dengan menggunakan analisis PIECES sehingga penulis dapat menyimpulkan beberapa permasalahan dan menghasilkan berupa web “Tes Online di Sistem Penerimaan Siswa Baru pada SMK Muhammadiyah 1 Prambanan Klaten”, yang dimaksudkan untuk membantu panitia menyelesaikan permasalahan utama yaitu dalam pelayanan penerimaan mahasiswa baru agar dapat memberikan informasi pendaftaran kelulusan secara cepat.
{"title":"IMPLEMENTASI FITUR TES ONLINE DI SISTEM PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMK MUHAMMADIYAH 1 PRAMBANAN KLATEN","authors":"Eka Wahyu Sholeha, Ali Mustopa","doi":"10.46764/teknimedia.v2i2.50","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v2i2.50","url":null,"abstract":"Saat ini perkembangan Teknologi Informasi semakin memungkinkan untuk dapat menyampaikan informasi dengan lebih cepat. Dalam artike ini peneliti menganalisis bahwa permasalahan utama adalah lamanya waktu yang dibutuhkan untuk melakukan tes sedangkan keterbatasan pihak sekolah dari panitia, hal ini menyebabkan lamanya informasi tentang pendaftaran kelulusan, dimana membutuhkan waktu kurang lebih 1 bulan untuk menentukan proses kelulusan dari hasil tes. Ditambah dengan permasalahan kehilangan berkas pendaftaran yang terkadang diletakkan disembarang tempat menyebabkan hilang atau rusak berkas tersebut. \u0000Proses pembuatan sistem ini peneliti menggunakan metode perancangan UML (Unified Modeling Language), perancangan tabel, dan antarmuka. Dalam penelitian ini peneliti juga menggunakan analisis PIECES untuk mengetahui permasalahan yang ada. Dengan menggunakan analisis PIECES sehingga penulis dapat menyimpulkan beberapa permasalahan dan menghasilkan berupa web “Tes Online di Sistem Penerimaan Siswa Baru pada SMK Muhammadiyah 1 Prambanan Klaten”, yang dimaksudkan untuk membantu panitia menyelesaikan permasalahan utama yaitu dalam pelayanan penerimaan mahasiswa baru agar dapat memberikan informasi pendaftaran kelulusan secara cepat.","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"590 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115300040","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-15DOI: 10.46764/teknimedia.v2i2.52
Ahmad Fatoni, Muhamamd Zainuddin
Indonesia is one of the countries with the largest population in the world. Nearly 85% of Indonesia's population is Muslim. One of the problems faced by the majority of the Indonesian population, especially those who are Muslim, is the problem of the distribution of inheritance rights. Many Muslims no longer use the inheritance distribution system according to Islamic Shari'a due to the lack of heirs and lack of knowledge about the distribution of inheritance rights according to Islam so that inheritance issues are often a trigger for disputes that lead to flattening family relations. On the other hand, currently the technology that is developing rapidly is Android technology. Almost everyone has an Android-based mobile phone. Android itself is an operating system that runs on smartphones and adjusts specifications from low-end to high-end classes. Almost all vendors are currently developing their products with the Android operating system because the demand is increasing sharply. Based on the problems and conditions above, an expert system application for the distribution of inheritance based on Islamic law based on Android was made with the forward chaining method, which can help solve the problems faced by the community above
{"title":"SISTEM PAKAR PEMBAGIAN HAK WARIS BERDASARKAN HUKUM ISLAM BERBASIS ANDROID DENGAN METODE FORWARD CHAINING","authors":"Ahmad Fatoni, Muhamamd Zainuddin","doi":"10.46764/teknimedia.v2i2.52","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v2i2.52","url":null,"abstract":"Indonesia is one of the countries with the largest population in the world. Nearly 85% of Indonesia's population is Muslim. One of the problems faced by the majority of the Indonesian population, especially those who are Muslim, is the problem of the distribution of inheritance rights. Many Muslims no longer use the inheritance distribution system according to Islamic Shari'a due to the lack of heirs and lack of knowledge about the \u0000distribution of inheritance rights according to Islam so that inheritance issues are often a trigger for disputes that lead to flattening family relations. On the other hand, currently the technology that is developing rapidly is Android technology. Almost everyone has an Android-based mobile phone. Android itself is an operating system that runs on smartphones and adjusts specifications from low-end to high-end classes. Almost all vendors are currently developing their products with the Android operating system because the demand is increasing sharply. \u0000Based on the problems and conditions above, an expert system application for the distribution of inheritance based on Islamic law based on Android was made with the forward chaining method, which can help solve the problems faced by the community above","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126635890","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-08DOI: 10.46764/teknimedia.v2i2.49
Ahmad Harmain, Paiman Paiman, Henri Kurniawan, K. Kusrini, Dina Maulina
Kawasan indonesia merupakan bagian dari daerah tropis yang memiliki potensi kebakaran sangat tinggi terlebih pada musim kemarau, sehingga perlunya sebuah langkah kongkrit untuk dilakukan mitigasi supaya potensi-potensi kebakaran hutan itu menjadi terminimalisir. Untuk melakukan itu dibutuhkan suatu metode teknologi yang lebih mumpuni dan terbaru untuk memetakan wilayah-wilayah yang mempunyai potensi besar terjadinya kebakaran hutan. Sistem pencitraan dan Informasi dari sistem satelit (MODIS) adalah salah satu informasi tentang kondisi permukaan bumi, yaitu parameter Latitude, Longitude, Brightness, FRP (Fire Radiative Power), dan Confidence dapat dijadikan dasar pengelompokan suatu wilayah memiliki potensi kebakaran atau tidak. K-Means adalah salah satu metode dalam machine learning yang bisa digunakan sebagai salah satu metode dalam pengelompokan wilayah-wilayah tersebut. Akurasi dalam menguji hasil pengelompokan K-Means dapat diuji dengan metode Davies Bouldin Index (DBI) dan Silhouette Coefficient.
{"title":"NORMALISASI DATA UNTUK EFISIENSI K-MEANS PADA PENGELOMPOKAN WILAYAH BERPOTENSI KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN BERDASARKAN SEBARAN TITIK PANAS","authors":"Ahmad Harmain, Paiman Paiman, Henri Kurniawan, K. Kusrini, Dina Maulina","doi":"10.46764/teknimedia.v2i2.49","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v2i2.49","url":null,"abstract":"Kawasan indonesia merupakan bagian dari daerah tropis yang memiliki potensi kebakaran sangat tinggi terlebih pada musim kemarau, sehingga perlunya sebuah langkah kongkrit untuk dilakukan mitigasi supaya potensi-potensi kebakaran hutan itu menjadi terminimalisir. Untuk melakukan itu dibutuhkan suatu metode teknologi yang lebih mumpuni dan terbaru untuk memetakan wilayah-wilayah yang mempunyai potensi besar terjadinya kebakaran hutan. Sistem pencitraan dan Informasi dari sistem satelit (MODIS) adalah salah satu informasi tentang kondisi permukaan bumi, yaitu parameter Latitude, Longitude, Brightness, FRP (Fire Radiative Power), dan Confidence dapat dijadikan dasar pengelompokan suatu wilayah memiliki potensi kebakaran atau tidak. K-Means adalah salah satu metode dalam machine learning yang bisa digunakan sebagai salah satu metode dalam pengelompokan wilayah-wilayah tersebut. Akurasi dalam menguji hasil pengelompokan K-Means dapat diuji dengan metode Davies Bouldin Index (DBI) dan Silhouette Coefficient.","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132025118","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2022-01-03DOI: 10.46764/teknimedia.v2i2.46
Billy Sabella, Heldalina Heldalina, Karima Zam Zam, Veri Julianto
Research purposes. This study aims to determine the proper cash management at Al Jihad Mosque, and to produce a computer-based Cash Management Application Program using Microsoft Visual Basic 2015 as the Front End, and Sql Server 2014 as a back end at the Al Jihad Mosque in Banjarmasin. Theoretical thinking framework. In this study the theoretical framework is analyzing the cash management that runs on the Al Jihad Mosque in Banjarmasin, by analyzing the information needed by management, related functions, accounting documents and records used, and flowcharts. The application program that was developed in the first step was carried out with relations between tables, designing interfaces, and designing outputs. Research result. The results of this study concluded that all cash records are semi-computerized. However, the author recommends using Microsoft Visual Basic 2015 as a Front End, and Sql Server 2014 as a back end so that it can help Al Jihad Mosque to record cash receipts and disbursements quickly and precisely.
研究目的。本研究旨在确定圣战清真寺的适当现金管理,并在Banjarmasin的圣战清真寺使用Microsoft Visual Basic 2015作为前端,Sql Server 2014作为后端制作基于计算机的现金管理应用程序。理论思维框架。本研究的理论框架是分析Banjarmasin Al - Jihad清真寺的现金管理,通过分析管理所需的信息、相关职能、使用的会计文件和记录以及流程图。对第一步开发的应用程序进行了表间关系、接口设计和输出设计。研究的结果。这项研究的结果是,所有的现金记录都是半电脑化的。然而,作者建议使用Microsoft Visual Basic 2015作为前端,Sql Server 2014作为后端,这样它可以帮助Al Jihad Mosque快速准确地记录现金收入和支出。
{"title":"PROGRAM APLIKASI PENGELOLAAN KAS MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 2015 PADA MASJID AL JIHAD BANJARMASIN","authors":"Billy Sabella, Heldalina Heldalina, Karima Zam Zam, Veri Julianto","doi":"10.46764/teknimedia.v2i2.46","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v2i2.46","url":null,"abstract":"Research purposes. This study aims to determine the proper cash management at Al Jihad Mosque, and to produce a computer-based Cash Management Application Program using Microsoft Visual Basic 2015 as the Front End, and Sql Server 2014 as a back end at the Al Jihad Mosque in Banjarmasin. Theoretical thinking framework. In this study the theoretical framework is analyzing the cash management that runs on the Al Jihad Mosque in Banjarmasin, by analyzing the information needed by management, related functions, accounting documents and records used, and flowcharts. The application program that was developed in the first step was carried out with relations between tables, designing interfaces, and designing outputs. Research result. The results of this study concluded that all cash records are semi-computerized. However, the author recommends using Microsoft Visual Basic 2015 as a Front End, and Sql Server 2014 as a back end so that it can help Al Jihad Mosque to record cash receipts and disbursements quickly and precisely.","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115017267","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-25DOI: 10.46764/teknimedia.v2i2.44
Rachmawati Oktaria Mardiyanto, F. Fitriani, R. Purnomo, K. Kusrini, Dina Maulina
Kebakaran hutan dan lahan merupakan salah satu masalah lingkungan dalam hal ekonomis dan ekologis yang merugikan. Jumlah kasus kebakaran hutan di Provinsi NTB telah meningkat secara dramatis menyebabkan kabut asap yang berbahaya. Bertambahnya kejadian kebakaran hutan dan lahan dibuktikan dengan semakin meluasnya wilayah yang terbakar serta frekuensi kejadian kebakaran dalam beberapa dasawarsaterakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan lokasi kebakaran hutan dan lahan serta untuk mengetahui penyebab kebakaran yang terjadi di NTB. Penelitian ini menggunakan 104 data dalam tiga tahun (2017-2019) diambil dari website Dinas Lingkunan Hidup dan Kehutanan provinsi NTB. Model klasifikasi pemetaan kebakaran hutan dan lahan serta penyebab kebakaran menggunakan algoritma Naïve Bayes dengan nilaiakurasi sebesar 55,555%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model klasifikasi menggunakan Naïve Bayes memiliki potensi untuk digunakan secara efektif sehingga dapat mengklasifikasikan lokasi kebakaran hutan dan lahan serta mengetahui penyebab terjadinya kebakaran.
{"title":"PEMETAAN LOKASI KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN DI NTB DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA NAIVE BAYES","authors":"Rachmawati Oktaria Mardiyanto, F. Fitriani, R. Purnomo, K. Kusrini, Dina Maulina","doi":"10.46764/teknimedia.v2i2.44","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v2i2.44","url":null,"abstract":"Kebakaran hutan dan lahan merupakan salah satu masalah lingkungan dalam hal ekonomis dan ekologis yang merugikan. Jumlah kasus kebakaran hutan di Provinsi NTB telah meningkat secara dramatis menyebabkan kabut asap yang berbahaya. Bertambahnya kejadian kebakaran hutan dan lahan dibuktikan dengan semakin meluasnya wilayah yang terbakar serta frekuensi kejadian kebakaran dalam beberapa dasawarsaterakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan lokasi kebakaran hutan dan lahan serta untuk mengetahui penyebab kebakaran yang terjadi di NTB. Penelitian ini menggunakan 104 data dalam tiga tahun (2017-2019) diambil dari website Dinas Lingkunan Hidup dan Kehutanan provinsi NTB. Model klasifikasi pemetaan kebakaran hutan dan lahan serta penyebab kebakaran menggunakan algoritma Naïve Bayes dengan nilaiakurasi sebesar 55,555%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model klasifikasi menggunakan Naïve Bayes memiliki potensi untuk digunakan secara efektif sehingga dapat mengklasifikasikan lokasi kebakaran hutan dan lahan serta mengetahui penyebab terjadinya kebakaran.","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"99 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116899823","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-22DOI: 10.46764/teknimedia.v2i2.39
F. Fitriani
Bunga adalah komponen estetika yang merupakan bagian dari kehidupan manusia, di indonesia terdapat banyak sekali jenis bunga, dan masing-masing jenis memiliki karakteristik atau ciri yang berbeda-beda baik itu warna maupun bentuknya. Dalam kehidupan sehari-hari , orang jarang mengatahui jenis bunga sehingga banyak orang yang sering mengalami kesulitan untuk menentukan jenis bunga yang mereka lihat. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem klasifikasi bunga menggunakan CNN untuk klasifikasinya. Convolutional neural network (CNN) merupakan salah satu jenis algoritma deep learning yang dapat menentukan objek apa saja dalam sebuah gambar, mengenali dan membedakan antara satu gambar dengan yang lainnya. Berdasarkan skenario pengujian yang dilakukan, sistem dapat memprediksi jenis bunga dengan nilai akurasi probabilitas sebesar 0.91.
{"title":"KLASIFIKASI JENIS BUNGA DENGAN MENGGUNAKAN CONVOLUTIONAL NEURAL NETWORK (CNN)","authors":"F. Fitriani","doi":"10.46764/teknimedia.v2i2.39","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v2i2.39","url":null,"abstract":"Bunga adalah komponen estetika yang merupakan bagian dari kehidupan manusia, di indonesia terdapat banyak sekali jenis bunga, dan masing-masing jenis memiliki karakteristik atau ciri yang berbeda-beda baik itu warna maupun bentuknya. Dalam kehidupan sehari-hari , orang jarang mengatahui jenis bunga sehingga banyak orang yang sering mengalami kesulitan untuk menentukan jenis bunga yang mereka lihat. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem klasifikasi bunga menggunakan CNN untuk klasifikasinya. Convolutional neural network (CNN) merupakan salah satu jenis algoritma deep learning yang dapat menentukan objek apa saja dalam sebuah gambar, mengenali dan membedakan antara satu gambar dengan yang lainnya. Berdasarkan skenario pengujian yang dilakukan, sistem dapat memprediksi jenis bunga dengan nilai akurasi probabilitas sebesar 0.91.","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"55 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126507324","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-12-19DOI: 10.46764/teknimedia.v2i2.40
Fawaz Fawaz, Ribka Jelita Nababan
Muara Gembong merupakan wilayah di Kabupaten Bekasi, memiliki potensi mangrove yang sangat besar dan tersebar di pesisir pantai. Namun kenyataannya hutan mangrove di Muara Gembong mengalami degradasi setiap tahunnya. Agar mengetahui dampak degradasi yang diakibatkan lahan pemukiman, tambak budidaya di perlukan pemetaan untuk selanjutnya diatasi permasalahannya. Cara untuk pemetaannya menggunakan penginderaan jauh dan webgis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan aplikasi webgis pemetaan mangrove yang dapat pengguna akses di browser internet dengan laman (www.upi.asia). Aplikasi ini dapat menampilkan informasi mengenai pemetaan mangrove, pemetaan kota Bekasi, informasi pembuat, kontak pembuat aplikasi, informasi zoom keseluruhan Kota Bekasi, informasi mengenai legenda, mengunduh peta Bekasi dan pemetaan mangrove serta menu literatur berupa blog untuk informasi secara umum mengenai mangrove. Pembuatan webgis menggunakan beberapa metode dan aplikasi pembuatan seperti Google Maps API. Leaflet.js, CodeIgniter dan MySQL sebagai database. Melakukan proses pemetaan digunakan latitude dan longitude dari Google Maps, hal ini untuk memudahkan pengkodean dalam proses pembuatan webgis. Aplikasi berhasil dijalankan menggunakan komputer dan smartphone, dan uji stabilitas terhadap 10 orang responden yang berisi mengenai keefektifan aplikasi, kemudahan pengguna dan kepuasan pengguna. Berdasarkan hasil kuesioner yang dilakukan aplikasi webgis pemetaan mangrove cukup efektif dan mudah digunakan oleh pengguna. Kata Kunci: Framework CodeIgniter, Google Maps API, Leaflet js, Webgis.
{"title":"PEMETAAN MANGROVE DALAM BENTUK WEBGIS (STUDI KASUS : MUARA GEMBONG)","authors":"Fawaz Fawaz, Ribka Jelita Nababan","doi":"10.46764/teknimedia.v2i2.40","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v2i2.40","url":null,"abstract":"Muara Gembong merupakan wilayah di Kabupaten Bekasi, memiliki potensi mangrove yang sangat besar dan tersebar di pesisir pantai. Namun kenyataannya hutan mangrove di Muara Gembong mengalami degradasi setiap tahunnya. Agar mengetahui dampak degradasi yang diakibatkan lahan pemukiman, tambak budidaya di perlukan pemetaan untuk selanjutnya diatasi permasalahannya. Cara untuk pemetaannya menggunakan penginderaan jauh dan webgis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan aplikasi webgis pemetaan mangrove yang dapat pengguna akses di browser internet dengan laman (www.upi.asia). Aplikasi ini dapat menampilkan informasi mengenai pemetaan mangrove, pemetaan kota Bekasi, informasi pembuat, kontak pembuat aplikasi, informasi zoom keseluruhan Kota Bekasi, informasi mengenai legenda, mengunduh peta Bekasi dan pemetaan mangrove serta menu literatur berupa blog untuk informasi secara umum mengenai mangrove. Pembuatan webgis menggunakan beberapa metode dan aplikasi pembuatan seperti Google Maps API. Leaflet.js, CodeIgniter dan MySQL sebagai database. Melakukan proses pemetaan digunakan latitude dan longitude dari Google Maps, hal ini untuk memudahkan pengkodean dalam proses pembuatan webgis. Aplikasi berhasil dijalankan menggunakan komputer dan smartphone, dan uji stabilitas terhadap 10 orang responden yang berisi mengenai keefektifan aplikasi, kemudahan pengguna dan kepuasan pengguna. Berdasarkan hasil kuesioner yang dilakukan aplikasi webgis pemetaan mangrove cukup efektif dan mudah digunakan oleh pengguna. \u0000Kata Kunci: Framework CodeIgniter, Google Maps API, Leaflet js, Webgis.","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117340478","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2021-01-02DOI: 10.46764/teknimedia.v1i2.24
Khoironi, Abdul Rosyid, M. Azmi
Sistem pakar adalah sistem yang berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta dan tehnik penalaran dalam memecahkan masalah yang biasanya hanya dapat dipecahkan oleh seorang pakar dalam bidang tertentu. Sistem pakar memberikan nilai tambah pada teknologi untuk membantu dalam menangani era informasi yang makin canggih. Aplikasi sistem pakar ini menghasilkan keluaran berupa kemungkinan penyakit ginjal yang diderita berdasarkan gejala yang dirasakan oleh user. Sistem ini menggunakan metode Bayes. Sistem akan mencari nilai probabilitas tertinggi, dari berbagai kemungkinan jenis penyakit berdasarkan gejala yang dimasukkan user dan hasilnya ditampilkan kepada user. Sistem pakar untuk mendiagnosis penyakit ginjal ini menghasilkan keputusan penentuan jenis penyakit berdasarkan gejala yang dipilih user. Nilai Bayes yang mungkin dihasilkan adalah antara 0 sampai 1. Jika nilai Bayes yang dihasilkan semakin mendekati 1, maka semakin tinggi kepastian terkena penyakit terkait. Sebaliknya, jika nilai Bayes yang dihasilkan semakin mendekati 0, maka semakin rendah kepastian terkena penyakit terkait.
{"title":"Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Ginjal dengan menggunakan Algoritma Bayes","authors":"Khoironi, Abdul Rosyid, M. Azmi","doi":"10.46764/teknimedia.v1i2.24","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v1i2.24","url":null,"abstract":"Sistem pakar adalah sistem yang berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta dan tehnik penalaran dalam memecahkan masalah yang biasanya hanya dapat dipecahkan oleh seorang pakar dalam bidang tertentu. Sistem pakar memberikan nilai tambah pada teknologi untuk membantu dalam menangani era informasi yang makin canggih. Aplikasi sistem pakar ini menghasilkan keluaran berupa kemungkinan penyakit ginjal yang diderita berdasarkan gejala yang dirasakan oleh user. Sistem ini menggunakan metode Bayes. \u0000Sistem akan mencari nilai probabilitas tertinggi, dari berbagai kemungkinan jenis penyakit berdasarkan gejala yang dimasukkan user dan hasilnya ditampilkan kepada user. Sistem pakar untuk mendiagnosis penyakit ginjal ini menghasilkan keputusan penentuan jenis penyakit berdasarkan gejala yang dipilih user. Nilai Bayes yang mungkin dihasilkan adalah antara 0 sampai 1. Jika nilai Bayes yang dihasilkan semakin mendekati 1, maka semakin tinggi kepastian terkena penyakit terkait. Sebaliknya, jika nilai Bayes yang dihasilkan semakin mendekati 0, maka semakin rendah kepastian terkena penyakit terkait.","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128123679","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-05-23DOI: 10.46764/teknimedia.v1i1.10
Zulkarnaen
During the pandemic covid 19 we are experiencing at this time, various technological innovations are created as the first step in breaking the chain of corona virus. One way that can be implemented in breaking the covid pandemic chain of 19, especially in public areas is by spraying a disinfectant liquid that can be done continuously. Optimization of spraying disinfectant liquid can be done by utilizing technology that is able to work automatically. This research makes a disinfectant sprayer chamber as a technological innovation. Automation of disinfectant sprayers can be done by utilizing the ATemega328 microcontroller as an automatic machine to activate the sprayer pump based on the detection of objects that are around it with the help of an ultrasonic sensor. Determination of the distance reading of the object greatly determines the performance of the ultrasonic sensor in providing input to the microcontroller. The smart sprayer system is capable of activating a 12Volt DC pump with a voltage of 5 amperes. This smart sprayer disinfectant control system can be applied to the gate or hallway at the center of the crowd.
{"title":"SMART SPRAYER DISINSFEKTAN BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA328","authors":"Zulkarnaen","doi":"10.46764/teknimedia.v1i1.10","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v1i1.10","url":null,"abstract":"During the pandemic covid 19 we are experiencing at this time, various technological innovations are created as the first step in breaking the chain of corona virus. One way that can be implemented in breaking the covid pandemic chain of 19, especially in public areas is by spraying a disinfectant liquid that can be done continuously. Optimization of spraying disinfectant liquid can be done by utilizing technology that is able to work automatically. This research makes a disinfectant sprayer chamber as a technological innovation. Automation of disinfectant sprayers can be done by utilizing the ATemega328 microcontroller as an automatic machine to activate the sprayer pump based on the detection of objects that are around it with the help of an ultrasonic sensor. Determination of the distance reading of the object greatly determines the performance of the ultrasonic sensor in providing input to the microcontroller. The smart sprayer system is capable of activating a 12Volt DC pump with a voltage of 5 amperes. This smart sprayer disinfectant control system can be applied to the gate or hallway at the center of the crowd.","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126791524","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2020-05-23DOI: 10.46764/teknimedia.v1i1.12
Muhamad Maksum Hidayat, W. Nugroho, Arief Setyanto
Coffee is one of the most widely consumed plantation commodities in Indonesia and has great opportunities to be developed, especially in the field of market development. The thing that becomes an obstacle for coffee entrepreneurs is the right segmentation of the coffee market with the vast Indonesian state. This study aims to segment the coffee market in Indonesia by utilizing coffee image data available on Instagram social media with image classification using the K-Nearest Neighbor algorithm and histogram feature extraction, so as to determine the exact coffee market segmentation in Indonesia.
{"title":"SEGMENTASI PASAR KOPI MENGGUNAKAN METODE KNN DI INDONESIA","authors":"Muhamad Maksum Hidayat, W. Nugroho, Arief Setyanto","doi":"10.46764/teknimedia.v1i1.12","DOIUrl":"https://doi.org/10.46764/teknimedia.v1i1.12","url":null,"abstract":"Coffee is one of the most widely consumed plantation commodities in Indonesia and has great opportunities to be developed, especially in the field of market development. The thing that becomes an obstacle for coffee entrepreneurs is the right segmentation of the coffee market with the vast Indonesian state. This study aims to segment the coffee market in Indonesia by utilizing coffee image data available on Instagram social media with image classification using the K-Nearest Neighbor algorithm and histogram feature extraction, so as to determine the exact coffee market segmentation in Indonesia.","PeriodicalId":299601,"journal":{"name":"TEKNIMEDIA: Teknologi Informasi dan Multimedia","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116962859","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}