Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor-faktor produksi terhadap produksi kopi Robusta dan menganalisis elastisitas faktor produksi terhadap produksi kopi Robusta. Lokasi penelitian di Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang. Metode penelitian menggunakan metode survei dengan memilih dua desa yang potensial, dengan setiap desa dipilih satu kelompok tani sebagai sampel. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis fungsi produksi Cobb-Douglas. Penelitian menunjukkan bahwa petani kopi Robusta sebagian besar laki-laki dengan rentang usia 40-49 tahun, berpendidikan SD, lama berusahatani 10-19 tahun, jumlah anggota keluarga 4-6 orang, memiliki rata-rata luas lahan 0,87 ha, rata-rata tenaga kerja 150,33 HKP/tahun, rata-rata penggunaan pupuk kandang 4.533,33 kg/ha/tahun, rata-rata penggunaan pupuk NPK 391,11 kg/ha/tahun, serta rata-rata jumlah pohon 1.155,56 batang dengan rata-rata produksi kopi Robusta 1.302,71 kg/ha/tahun. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara serentak luas lahan (X1), tenaga kerja (X2), pupuk kandang (X3), pupuk NPK (X4), dan jumlah pohon (X5) berpengaruh sangat nyata terhadap produksi kopi Robusta dan secara parsial pupuk kandang (X3) dan jumlah pohon (X5) berpengaruh terhadap produksi kopi Robusta. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,983 yang berarti variabel faktor produksi dapat menjelaskan produksi kopi Robusta sebesar 98,3%. Nilai elastisitas sebesar 1,142% yang merupakan penjumlahan dari elastisitas luas lahan 0,229%, tenaga kerja 0,016%, pupuk kandang 0,231%, pupuk NPK 0,004%, dan jumlah pohon 0,662% yang berarti usahatani kopi Robusta di Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang berada pada tingkat increasing return to scale.
这项研究的目的是分析罗布斯塔咖啡产量的生产因素的影响,并分析其生产效率。研究地点:三宝垄番石榴区。采用调查方法选择两个可能的村庄,每个村庄选择一个农场小组作为样本。所使用的数据分析方法是对Cobb-Douglas生产功能的分析。研究表明,大部分农民罗布斯塔咖啡40-49岁跨度,受过教育的人久berusahatani 10 - 19岁的小学,平均4 - 6人,有家庭成员数量0.87哈,土地面积平均劳动力150.33 HKP /年,平均使用粪肥4.533,33 kg / ha /年,平均使用NPK肥料391.11 kg / ha /年、平均生产罗布斯塔咖啡树1.155,56树干的数量平均1.302,71 kg / ha /年。分析结果表明,与土壤面积(X2)、劳动力(X2)、粪肥(X3)、NPK (X4)和树木数量(X5)对罗布斯塔咖啡的生产和部分肥料(X3)以及树木数量(X5)对罗布斯塔咖啡的生产有着显著的影响。确定性系数为0.983,这意味着生产因子变量可以解释罗布斯塔咖啡产量为98.3%。弹性为1.142%,占了面积0.229%、劳动0.016%、粪肥0.231%、NPK 0.004%和树木数量的0.662%,这意味着三宝朗区番石榴咖啡的营养素数量为0.662%。
{"title":"Analisis Faktor Produksi Kopi Robusta","authors":"Andi Aisyah Azzahrah, Kustopo Budiraharjo, Migie Handayani","doi":"10.20956/jsep.v19i3.29904","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.29904","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor-faktor produksi terhadap produksi kopi Robusta dan menganalisis elastisitas faktor produksi terhadap produksi kopi Robusta. Lokasi penelitian di Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang. Metode penelitian menggunakan metode survei dengan memilih dua desa yang potensial, dengan setiap desa dipilih satu kelompok tani sebagai sampel. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis fungsi produksi Cobb-Douglas. Penelitian menunjukkan bahwa petani kopi Robusta sebagian besar laki-laki dengan rentang usia 40-49 tahun, berpendidikan SD, lama berusahatani 10-19 tahun, jumlah anggota keluarga 4-6 orang, memiliki rata-rata luas lahan 0,87 ha, rata-rata tenaga kerja 150,33 HKP/tahun, rata-rata penggunaan pupuk kandang 4.533,33 kg/ha/tahun, rata-rata penggunaan pupuk NPK 391,11 kg/ha/tahun, serta rata-rata jumlah pohon 1.155,56 batang dengan rata-rata produksi kopi Robusta 1.302,71 kg/ha/tahun. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara serentak luas lahan (X1), tenaga kerja (X2), pupuk kandang (X3), pupuk NPK (X4), dan jumlah pohon (X5) berpengaruh sangat nyata terhadap produksi kopi Robusta dan secara parsial pupuk kandang (X3) dan jumlah pohon (X5) berpengaruh terhadap produksi kopi Robusta. Nilai koefisien determinasi sebesar 0,983 yang berarti variabel faktor produksi dapat menjelaskan produksi kopi Robusta sebesar 98,3%. Nilai elastisitas sebesar 1,142% yang merupakan penjumlahan dari elastisitas luas lahan 0,229%, tenaga kerja 0,016%, pupuk kandang 0,231%, pupuk NPK 0,004%, dan jumlah pohon 0,662% yang berarti usahatani kopi Robusta di Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang berada pada tingkat increasing return to scale.","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136013290","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-12DOI: 10.20956/jsep.v19i3.27952
Ucca Anantariya, Ugik Romadi, Harwanto Harwanto
Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap motivasi petani dalam pembuatan pupuk organik cair limbah tempe. Penelitian ini dilakukan di Desa Beji Kecamatan Junrejo Kota Batu Jawa Timur pada bulan Maret-Mei 2023. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dimana dari 11 kelompok tani terpilih 3 kelompok tani yang masuk dalam kriteria yang ditentukan dengan jumlah 70 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Analisis data yang digunakan yaitu regresi linier berganda dengan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap motivasi petani dalam pembuatan pupuk organik cair dari limbah tempe yaitu umur, lama berusahatani, pendidikan, keuntungan dan kerumitan. Luas lahan, kekosmopolitan, serta sarana dan prasarana tidak berpengaruh nyata terhadap motivasi petani.
{"title":"Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Motivasi Petani Dalam Pembuatan Pupuk Organik Cair Dari Limbah Tempe","authors":"Ucca Anantariya, Ugik Romadi, Harwanto Harwanto","doi":"10.20956/jsep.v19i3.27952","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.27952","url":null,"abstract":"Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap motivasi petani dalam pembuatan pupuk organik cair limbah tempe. Penelitian ini dilakukan di Desa Beji Kecamatan Junrejo Kota Batu Jawa Timur pada bulan Maret-Mei 2023. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dimana dari 11 kelompok tani terpilih 3 kelompok tani yang masuk dalam kriteria yang ditentukan dengan jumlah 70 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Analisis data yang digunakan yaitu regresi linier berganda dengan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap motivasi petani dalam pembuatan pupuk organik cair dari limbah tempe yaitu umur, lama berusahatani, pendidikan, keuntungan dan kerumitan. Luas lahan, kekosmopolitan, serta sarana dan prasarana tidak berpengaruh nyata terhadap motivasi petani.","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136012990","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-12DOI: 10.20956/jsep.v19i3.22286
Syahrial Syahrial, Nurkholiza Harahap, Ilham Martadona
Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang memiliki peluang dalam kegiatan pembangunan perekonomian. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Menganalis perkembangan ekonomi sektor pertanian di KabupatenSolok. 2) Menganalisis struktur pertumbuhan ekonomi sektor pertanian di Kabupaten Solok. Metode dasar yang digunakan adalah Indeks Diversitas Entropi dan Analisis Tipologi Klassen. Hasil dari analisis diketahui tiga subsektor dalam sektor pertanian di Kabupaten Solok masih belum berkembang. Pertumbuhan ekonomi sektor pertanian di Kabupaten Solok yang dari 61 komoditas meliputi subsektor pangan, hortikultura, perkebunan merupakan yang paling banyak ditempati di terbelakang sebesar 39 persen, prima 23 persen, berkembang 20 persen dan potensial 18 persen. Pemerintah harus mampu membuat kebijakan pada peningkatan produksi mengutamakan komoditas maju dan tumbuh cepat dan komoditas terbelakang ditingkatkan dengan melakukan penyuluhan maupun meningkatkan tegnologi pertanian sehingga mampu meningkatkan perekonomian di Kabupaten Solok.
{"title":"Perkembangan dan Pola pertumbuhan Sektor Pertanian dalam Pembangunan Ekonomi","authors":"Syahrial Syahrial, Nurkholiza Harahap, Ilham Martadona","doi":"10.20956/jsep.v19i3.22286","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.22286","url":null,"abstract":"Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang memiliki peluang dalam kegiatan pembangunan perekonomian. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Menganalis perkembangan ekonomi sektor pertanian di KabupatenSolok. 2) Menganalisis struktur pertumbuhan ekonomi sektor pertanian di Kabupaten Solok. Metode dasar yang digunakan adalah Indeks Diversitas Entropi dan Analisis Tipologi Klassen. Hasil dari analisis diketahui tiga subsektor dalam sektor pertanian di Kabupaten Solok masih belum berkembang. Pertumbuhan ekonomi sektor pertanian di Kabupaten Solok yang dari 61 komoditas meliputi subsektor pangan, hortikultura, perkebunan merupakan yang paling banyak ditempati di terbelakang sebesar 39 persen, prima 23 persen, berkembang 20 persen dan potensial 18 persen. Pemerintah harus mampu membuat kebijakan pada peningkatan produksi mengutamakan komoditas maju dan tumbuh cepat dan komoditas terbelakang ditingkatkan dengan melakukan penyuluhan maupun meningkatkan tegnologi pertanian sehingga mampu meningkatkan perekonomian di Kabupaten Solok.","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136012703","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kelapa menjadi produk unggulan dan banyak dibudidayakan di Wilayah Padang Pariaman. Kemajuan agroindustri kelapa diprediksi memiliki kemampuan untuk meningkatkan motivasi petani dan efisiensi budidaya kelapa, sehingga merangsang perluasan industsri pedesaan. Tujuan penelitian adalah merumuskan strategi pengembangan agroindustri santan kelapa yang dirancang dengan pendekatan sistem melalui integrasi sub sistem usaha tani kelapa dan sub sistem pengolahan kelapa untuk memaksimalkan keuntungan usaha tani kelapa dan menjamin pemenuhan kapasitas produksi agroindustri santan kelapa untuk mendukung industri produk pangan lokal. Penelitian ini berupaya untuk melakukan serangkaian tahapan yang melibatkan petani kelapa dan pelaku agroindustri santan di Padang Pariaman, pengisian kuisioner pleh pakar, analisis SWOT untuk mengidentifikasi dan menghitung bobot IFE dan EFE agroindustri santan kelapa, dan identifikasi strategi pengembangan agroindustri santan kelapa melalui penerapan AHP. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh strategi pengembangan agroindustri santan kelapa melalui integrasi horizontal dengan cara mendirikan agroindustri santan kelapa yang terintegrasi dengan petani sebagai pemasok kelapa butiran untuk memenuhi kebutuhan pasokan santan kelapa berkualitas bagi industri produk pangan lokal dapat terwujud.
{"title":"Strategi Pengembangan Agroindustri Santan Kelapa","authors":"Meilizar Meilizar, Rika Ampuh Hadiguna, Santosa Santosa, Nofialdi Nofialdi","doi":"10.20956/jsep.v19i3.29074","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.29074","url":null,"abstract":"Kelapa menjadi produk unggulan dan banyak dibudidayakan di Wilayah Padang Pariaman. Kemajuan agroindustri kelapa diprediksi memiliki kemampuan untuk meningkatkan motivasi petani dan efisiensi budidaya kelapa, sehingga merangsang perluasan industsri pedesaan. Tujuan penelitian adalah merumuskan strategi pengembangan agroindustri santan kelapa yang dirancang dengan pendekatan sistem melalui integrasi sub sistem usaha tani kelapa dan sub sistem pengolahan kelapa untuk memaksimalkan keuntungan usaha tani kelapa dan menjamin pemenuhan kapasitas produksi agroindustri santan kelapa untuk mendukung industri produk pangan lokal. Penelitian ini berupaya untuk melakukan serangkaian tahapan yang melibatkan petani kelapa dan pelaku agroindustri santan di Padang Pariaman, pengisian kuisioner pleh pakar, analisis SWOT untuk mengidentifikasi dan menghitung bobot IFE dan EFE agroindustri santan kelapa, dan identifikasi strategi pengembangan agroindustri santan kelapa melalui penerapan AHP. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh strategi pengembangan agroindustri santan kelapa melalui integrasi horizontal dengan cara mendirikan agroindustri santan kelapa yang terintegrasi dengan petani sebagai pemasok kelapa butiran untuk memenuhi kebutuhan pasokan santan kelapa berkualitas bagi industri produk pangan lokal dapat terwujud.","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136013590","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Kehadiran media sosial dianggap dapat memudahkan penggunanya dalam melakukan transaksi jual beli produk. Namun, tidak semua pemasar memiliki strategi untuk memasarkan produknya di media sosial. Penelitian ini dilakukan untuk mendalami pengaruh strategi promosi media sosial yang dilakukan oleh akun @paktani.co karena dinilai kurang luas dalam memasarkan produknya. Maka dari itu, perlu diteliti lebih lanjut mengenai pengaruh strategi promosi yang dilakukan oleh akun instagram @paktani.co untuk mengetahui minat beli produk yang ditawarkan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2022, dengan responden sebanyak 100 orang yang ditentukan melalui judgment sampling dan dianalisis menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini adalah tingkat minat responden dalam membeli sayur pack pada akun instagram @paktani.co berkategori sedang dan sudah berada di tahap desire atau memiliki keinginan untuk membeli produk. Terdapat pengaruh positif dan signifikan pada variabel context dan connection terhadap minat beli sayur pack secara parsial. Sedangkan keseluruhan variabel independen yaitu context, communication, collaboration, dan connection berpengaruh positif dan signifikan secara bersama-sama dengan kontribusi sebesar 57,1% terhadap minat beli sayur pack pada akun instagram @paktani.co.
{"title":"Pemanfaatan Strategi Promosi terhadap Minat Beli Followers Instagram @paktani.co pada Produk Sayur Pack","authors":"Serrina Dwi Handini, Fadli Mulyadi, Vi’in Ayu Pertiwi","doi":"10.20956/jsep.v19i3.25576","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.25576","url":null,"abstract":"Kehadiran media sosial dianggap dapat memudahkan penggunanya dalam melakukan transaksi jual beli produk. Namun, tidak semua pemasar memiliki strategi untuk memasarkan produknya di media sosial. Penelitian ini dilakukan untuk mendalami pengaruh strategi promosi media sosial yang dilakukan oleh akun @paktani.co karena dinilai kurang luas dalam memasarkan produknya. Maka dari itu, perlu diteliti lebih lanjut mengenai pengaruh strategi promosi yang dilakukan oleh akun instagram @paktani.co untuk mengetahui minat beli produk yang ditawarkan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2022, dengan responden sebanyak 100 orang yang ditentukan melalui judgment sampling dan dianalisis menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini adalah tingkat minat responden dalam membeli sayur pack pada akun instagram @paktani.co berkategori sedang dan sudah berada di tahap desire atau memiliki keinginan untuk membeli produk. Terdapat pengaruh positif dan signifikan pada variabel context dan connection terhadap minat beli sayur pack secara parsial. Sedangkan keseluruhan variabel independen yaitu context, communication, collaboration, dan connection berpengaruh positif dan signifikan secara bersama-sama dengan kontribusi sebesar 57,1% terhadap minat beli sayur pack pada akun instagram @paktani.co.","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135968004","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-12DOI: 10.20956/jsep.v19i3.28234
Umi Hanifah, Suminah Suminah, Putri Permatasari
Pemanfaatan fitur grup WhatsApp digunakan petani hidroponik sebagai media informasi dan diskusi serta mendorong petani untuk aktif mengikuti perkembangan informasi pertanian. Adanya WhatsApp grup memberikan dampak bagi petani berupa perubahan perilaku yang ditinjau dasi komponen kognitif, afektif dan psikomotor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku petani hidroponik dalam menggunakan grup WhatsApp, menganalisis faktor pendukung perubahan perilaku petani hidroponik yang terdiri dari literasi digital dan intensitas penggunaan media serta menganalisis pengaruh literasi digital dan intensitas penggunaan media terhadap perilaku petani hidroponik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 67 anggota grup WhatsApp Komunitas Hidroponik Soloraya, Metode analisis yang digunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku anggota komunitas hidroponik yang meliputi komponen kognitif, afektif dan psikomotorik berada pada kategori tinggi yaitu sebesar 55 persen. Faktor pendukung berupa literasi digital berada pada kategori tinggi dan sedangkan intensitas penggunaan media sosial berapa pada kategori rendah. Literasi digital dan intensitas penggunaan media sosial secara bersama-sama memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku anggota Komunitas Hidroponik. Secara parsial literasi digital berpengaruh pada perilaku anggota Komunitas sedangkan intensitas penggunaan media sosial tidak berpengaruh signifikan terhadap perilaku anggota komunitas.
{"title":"Pemanfaatan Grup Whatsapp Oleh Petani Hidroponik Soloraya (Kohisora) Sebagai Media Informasi Pertanian","authors":"Umi Hanifah, Suminah Suminah, Putri Permatasari","doi":"10.20956/jsep.v19i3.28234","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.28234","url":null,"abstract":"Pemanfaatan fitur grup WhatsApp digunakan petani hidroponik sebagai media informasi dan diskusi serta mendorong petani untuk aktif mengikuti perkembangan informasi pertanian. Adanya WhatsApp grup memberikan dampak bagi petani berupa perubahan perilaku yang ditinjau dasi komponen kognitif, afektif dan psikomotor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku petani hidroponik dalam menggunakan grup WhatsApp, menganalisis faktor pendukung perubahan perilaku petani hidroponik yang terdiri dari literasi digital dan intensitas penggunaan media serta menganalisis pengaruh literasi digital dan intensitas penggunaan media terhadap perilaku petani hidroponik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dan teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 67 anggota grup WhatsApp Komunitas Hidroponik Soloraya, Metode analisis yang digunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku anggota komunitas hidroponik yang meliputi komponen kognitif, afektif dan psikomotorik berada pada kategori tinggi yaitu sebesar 55 persen. Faktor pendukung berupa literasi digital berada pada kategori tinggi dan sedangkan intensitas penggunaan media sosial berapa pada kategori rendah. Literasi digital dan intensitas penggunaan media sosial secara bersama-sama memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku anggota Komunitas Hidroponik. Secara parsial literasi digital berpengaruh pada perilaku anggota Komunitas sedangkan intensitas penggunaan media sosial tidak berpengaruh signifikan terhadap perilaku anggota komunitas.","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136012570","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-12DOI: 10.20956/jsep.v19i3.26459
Irnawati Irnawati, Siti Aisa Lamane, Muh Zainal S
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kapasitas anggota kelompok tani dan regenerasi petani di Desa Arusu Kecamatan Malangke Barat Kabupaten Luwu Utara. Menggunakan metode survei menggunakan kuesioner. Populasi adalah kepala keluarga yang tergabung dalam kelompok tani dan pemuda tani yang melanjutkan usahatani milik orang tuanya yang berjumlah 934 orang. Sampel berjumlah 90 responden dibagi sampel 45 responden untuk anggota kelompok tani dan 45 responden untuk petani muda. Analisis data menggunakan Software Smart Partial Least Square (Smart PLS). Hasil penelitian menunjukkan umur dan pengalaman usahatani berpengaruh positif yang langsung tapi tidak signifikan terhadap kapasitas anggota kelompok tani. Peran penyuluh sebagai kansultan dan pembimbing berpengaruh positif yang langsung dan signifikan terhadap kapasitas anggota kelompok tani. Umur dan pengalaman usahatani berpengaruh negatif terhadap regenerasi petani. Regenerasi petani dipengaruhi secara positif langsung tapi tidak signifikan oleh peran penyuluh sebagai kansultan dan pembimbing berpengaruh. Sedangkan kapasitas anggota kelompok berpengaruh positif yang langsung dan signifikan terhadap regenerasi petani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas anggota kelompok tani dipengaruhi peran penyuluh pertanian. Sedangkan regenerasi petani dipengaruhi oleh kapasitas kelompok tani dan peran penyuluh meskipun tidak besar pengaruhnya
{"title":"Kapasitas Anggota Kelompok Tani dan Regenerasi Petani","authors":"Irnawati Irnawati, Siti Aisa Lamane, Muh Zainal S","doi":"10.20956/jsep.v19i3.26459","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.26459","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kapasitas anggota kelompok tani dan regenerasi petani di Desa Arusu Kecamatan Malangke Barat Kabupaten Luwu Utara. Menggunakan metode survei menggunakan kuesioner. Populasi adalah kepala keluarga yang tergabung dalam kelompok tani dan pemuda tani yang melanjutkan usahatani milik orang tuanya yang berjumlah 934 orang. Sampel berjumlah 90 responden dibagi sampel 45 responden untuk anggota kelompok tani dan 45 responden untuk petani muda. Analisis data menggunakan Software Smart Partial Least Square (Smart PLS). Hasil penelitian menunjukkan umur dan pengalaman usahatani berpengaruh positif yang langsung tapi tidak signifikan terhadap kapasitas anggota kelompok tani. Peran penyuluh sebagai kansultan dan pembimbing berpengaruh positif yang langsung dan signifikan terhadap kapasitas anggota kelompok tani. Umur dan pengalaman usahatani berpengaruh negatif terhadap regenerasi petani. Regenerasi petani dipengaruhi secara positif langsung tapi tidak signifikan oleh peran penyuluh sebagai kansultan dan pembimbing berpengaruh. Sedangkan kapasitas anggota kelompok berpengaruh positif yang langsung dan signifikan terhadap regenerasi petani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas anggota kelompok tani dipengaruhi peran penyuluh pertanian. Sedangkan regenerasi petani dipengaruhi oleh kapasitas kelompok tani dan peran penyuluh meskipun tidak besar pengaruhnya","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136013573","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-12DOI: 10.20956/jsep.v19i3.27563
Distantya Hanifa, Joko Winarno, Suminah Suminah
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas komunikasi pemasaran produk dan mendeskripsikan variabel serta menganalisis pengaruh periklanan, promosi penjualan, personal selling (pejualan perseorangan), direct marketing(penjualan langsung), dan word of mouth baik secara simultan dan parsial terhadao efektivitas komunikasi pemasaran produk di Roko Tani Indonesia Center Yogyakarta. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pemilihan sampel secara non-probably sampling. Data dianalisis melalui analisis deskriptif, verifikatif, uji asumsi klasik, dan regresi linier berganda. Hasil menunjukkan efektivitas komunikasi pemasaran produk gapoktan mitra pada Toko Tani Indonesia Center Yogyakarta meliputi komponen pengetahuan dan behaviour change secara keseluruhan berada pada kategori tinggi. Variabel promosi penjualan, personal selling, direct marketing, dan word of mouth berpengaruh signifikan terhadap efektivitas komunikasi pemasaran produk gapoktan mitra pada Toko TaniIndonesia Center Yogyakarta. Sedangkan variabel periklanan tidak berpengaruh. Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,874, artinya 87,4% efektivitas komunikasi pemasaran produk gapoktan mitra pada TTIC Yogyakarta dapat dijelaskan oleh variabel periklanan, promosi penjualan, personal selling, direct marketing, dan word of mouth.
本研究的目的是描述通信产品和营销的有效性并分析,广告推销的影响变量的描述,个人推销个人pejualan),直接营销(直接销售),同时word的嘴好和部分terhadao通讯产品营销的有效性在农场Roko印尼日惹中心。研究采用定量方法进行样本选择,不可能是片面的。数据是通过描述性、验证性分析、经典假设测试和多重线性回归来分析的。印度尼西亚日惹农业中心产品gapoktan mitra营销传达的结果显示,其结果涉及的知识和行为构成了一个高类别。营销宣传变量、个人销售、直接营销和口碑对TaniIndonesia Center Yogyakarta stors的gapoktan产品营销交流的有效性产生了重大影响。而广告变量没有影响。确定性系数(R2)为0.874分,这意味着TTIC Yogyakarta产品gapoktan营销营销的效力87.4%可以用广告变量、销售推广、个人销售、直接营销和口碑来解释。
{"title":"Efektivitas Komunikasi Pemasaran Produk Gapoktan Mitra","authors":"Distantya Hanifa, Joko Winarno, Suminah Suminah","doi":"10.20956/jsep.v19i3.27563","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.27563","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas komunikasi pemasaran produk dan mendeskripsikan variabel serta menganalisis pengaruh periklanan, promosi penjualan, personal selling (pejualan perseorangan), direct marketing(penjualan langsung), dan word of mouth baik secara simultan dan parsial terhadao efektivitas komunikasi pemasaran produk di Roko Tani Indonesia Center Yogyakarta. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pemilihan sampel secara non-probably sampling. Data dianalisis melalui analisis deskriptif, verifikatif, uji asumsi klasik, dan regresi linier berganda. Hasil menunjukkan efektivitas komunikasi pemasaran produk gapoktan mitra pada Toko Tani Indonesia Center Yogyakarta meliputi komponen pengetahuan dan behaviour change secara keseluruhan berada pada kategori tinggi. Variabel promosi penjualan, personal selling, direct marketing, dan word of mouth berpengaruh signifikan terhadap efektivitas komunikasi pemasaran produk gapoktan mitra pada Toko TaniIndonesia Center Yogyakarta. Sedangkan variabel periklanan tidak berpengaruh. Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,874, artinya 87,4% efektivitas komunikasi pemasaran produk gapoktan mitra pada TTIC Yogyakarta dapat dijelaskan oleh variabel periklanan, promosi penjualan, personal selling, direct marketing, dan word of mouth.","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136012705","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Pub Date : 2023-10-12DOI: 10.20956/jsep.v19i3.22201
Firman RL. Silalahi, Ameilia Zuliyanti, Doli Syahputra Siregar
Absract This study aims to determine the effectiveness of the use of an electric knapsack sprayer in controlling weeds in oil palm plants. This study was carried out in Sirapit District, Langkat Regency from April to June 2022. The data collection methods used were questionnaires/questionnaires and interviews. The analytical method used is a Likert scale to determine the level of effectiveness and multiple linear regression to determine the factors that affect the effectiveness of using an electric knapsack sprayer in controlling weeds on palm oil plants in Sirapit District, Langkat Regency. For the F test, Fcount is 8.463 > Ftable 2.18, which means that simultaneously the variables of age, education, the role of extension agents, experience, land conditions, expertise, and operational costs have a significant effect on the effectiveness of using electric knapsack sprayers in weed control. on oil palm plantations. For the partial t-Test, the factors that significantly affect the effectiveness of using electric knapsack sprayers in controlling weeds in oil palm consist of the role of extension workers (t=3.424), land conditions (t=4.734), expertise (t=2.550), and operational costs (t=3.556), but it is not significantly for three factors, such as age (t=-1.302), education (t=0.854), and experience (t=-0.574). The results of this study showed that the effectiveness of using an electric knapsack sprayer in controlling weeds in oil palm was high (80.27%). Factors that influence the effectiveness of using electric knapsack sprayers in controlling weeds in oil palm plantations are the role of extension workers, land conditions, expertise, and operational costs. Keywords: Effectiveness, electric knapsack sprayer, palm oil, herbicide, weed
{"title":"Effectiveness of Using Electric Knapsack Sprayer in Weed Control on Oil Palm Plants (Elaeis guineensis Jacq)","authors":"Firman RL. Silalahi, Ameilia Zuliyanti, Doli Syahputra Siregar","doi":"10.20956/jsep.v19i3.22201","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.22201","url":null,"abstract":"Absract This study aims to determine the effectiveness of the use of an electric knapsack sprayer in controlling weeds in oil palm plants. This study was carried out in Sirapit District, Langkat Regency from April to June 2022. The data collection methods used were questionnaires/questionnaires and interviews. The analytical method used is a Likert scale to determine the level of effectiveness and multiple linear regression to determine the factors that affect the effectiveness of using an electric knapsack sprayer in controlling weeds on palm oil plants in Sirapit District, Langkat Regency. For the F test, Fcount is 8.463 > Ftable 2.18, which means that simultaneously the variables of age, education, the role of extension agents, experience, land conditions, expertise, and operational costs have a significant effect on the effectiveness of using electric knapsack sprayers in weed control. on oil palm plantations. For the partial t-Test, the factors that significantly affect the effectiveness of using electric knapsack sprayers in controlling weeds in oil palm consist of the role of extension workers (t=3.424), land conditions (t=4.734), expertise (t=2.550), and operational costs (t=3.556), but it is not significantly for three factors, such as age (t=-1.302), education (t=0.854), and experience (t=-0.574). The results of this study showed that the effectiveness of using an electric knapsack sprayer in controlling weeds in oil palm was high (80.27%). Factors that influence the effectiveness of using electric knapsack sprayers in controlling weeds in oil palm plantations are the role of extension workers, land conditions, expertise, and operational costs. Keywords: Effectiveness, electric knapsack sprayer, palm oil, herbicide, weed","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136012710","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Abstrak Jinawi Farm Hidroponik menjadi salah satu usaha yang mengembangkan produk pertanian hidroponik menjadi olahan pangan sehat berupa salad sayur. Tentunya diperlukan sebuah kegiatan komunikasi pemasaran dalam pengembangan usahanya, salah satunya melalui media sosial Instagram (@jinawigreens). Oleh karena itu, perlu dilakukan pengukuran keefektifan Instagram tersebut. EPIC Model digunakan sebagai alat ukur keefektifan dalam penelitian ini, yaitu model yang mengukur keefektifan dengan mengunakan pendekatan komunikasi melalui empat dimensi kritis (empati, persuasi, dampak, dan komunikasi). Penelitian ini bertujuan untuk 1) Menganalisis karakteristik pesan media sosial yang ada di Instagram @jinawigreens. 2) Menganalisis keefektifan media sosial Instagram @jinawigreens berdasarkan EPIC Model. 3) Menganalisis pengaruh karakteristik pesan media sosial Instagram @jinawigreens terhadap keefektifan Instagram sebagai media komunikasi pemasaran digital Jinawi Farm Hidroponik berdasarkan EPIC Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keefektifan Instagram yang diperoleh dari hasil EPIC Rate sebesar 3,74 yaitu berada pada rentang skala keputusan 3,41 – 4,20 yang memiliki makna efektif. Kata Kunci: Komunikasi Pemasaran Digital; Instagram; Hidroponik.
{"title":"Analisis Keefektifan Instagram (@jinawigreens) Sebagai Media Komunikasi Pemasaran Digital Jinawi Farm Hidroponik Karanganyar","authors":"Tiara Octari Pravina, Emi Widiyanti, Putri Permatasari","doi":"10.20956/jsep.v19i3.27512","DOIUrl":"https://doi.org/10.20956/jsep.v19i3.27512","url":null,"abstract":"Abstrak Jinawi Farm Hidroponik menjadi salah satu usaha yang mengembangkan produk pertanian hidroponik menjadi olahan pangan sehat berupa salad sayur. Tentunya diperlukan sebuah kegiatan komunikasi pemasaran dalam pengembangan usahanya, salah satunya melalui media sosial Instagram (@jinawigreens). Oleh karena itu, perlu dilakukan pengukuran keefektifan Instagram tersebut. EPIC Model digunakan sebagai alat ukur keefektifan dalam penelitian ini, yaitu model yang mengukur keefektifan dengan mengunakan pendekatan komunikasi melalui empat dimensi kritis (empati, persuasi, dampak, dan komunikasi). Penelitian ini bertujuan untuk 1) Menganalisis karakteristik pesan media sosial yang ada di Instagram @jinawigreens. 2) Menganalisis keefektifan media sosial Instagram @jinawigreens berdasarkan EPIC Model. 3) Menganalisis pengaruh karakteristik pesan media sosial Instagram @jinawigreens terhadap keefektifan Instagram sebagai media komunikasi pemasaran digital Jinawi Farm Hidroponik berdasarkan EPIC Model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat keefektifan Instagram yang diperoleh dari hasil EPIC Rate sebesar 3,74 yaitu berada pada rentang skala keputusan 3,41 – 4,20 yang memiliki makna efektif. Kata Kunci: Komunikasi Pemasaran Digital; Instagram; Hidroponik.","PeriodicalId":33446,"journal":{"name":"Soca Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136013568","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}