首页 > 最新文献

Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian最新文献

英文 中文
EFEKTIVITAS DOSIS GLIFOSAT DAN PARAQUAT DALAM PENGENDALIAN ILALANG PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT (ELAEIS GUINEENSIS JAQC) 油棕种植园草甘膦和草甘膦剂量的有效性(杀菌剂JAQC弹性)
Pub Date : 2023-04-20 DOI: 10.31941/biofarm.v19i1.2584
Agung Devana, Agustinur Agustinur, Amda Resdiar, Muhammad Hidayat
Tanaman kelapa sawit merupakan salah satu komoditi perkebunan yang memiliki nilai jual yang tinggi dan penyumbang devisa terbesar bagi negara Indonesia dibandingkan dengan komoditi perkebunan lainnya. Untuk meningkatkan produktivitas tanaman kelapa sawit dapat dilakukan dengan pemeliharaan yang tepat, salah satunya adalah pengendalian gulma. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode pengendalian gulma secara kimiawi, yakni dengan cara mencampurkan herbisida jenis glifosat dengan herbisida jenis paraquat. Pencampuran  herbisida dapat meningkatkan efektivitas herbisida dalam mengendalikan  gulma    di perkebunan kelapa sawit.Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret hingga April 2022 di kebun Tanoh Makmue PT AGRO SINERGI NUSANTARA di perbatasan Kabupaten Aceh Barat dan Aceh Jaya. Penelitian dilakukan dengan cara mengumpulkan data primer yaitu data mentah yang didapatkan melalui pengamatan, dan data sekunder yaitu  data yang didapatkan dari hasil wawancara dengan mandor pengendalian gulma dan para karyawan kebun. Berdasarkan hasil penelitian Pengaruh Dosis Glifosat Dan Paraquat Untuk Mengendalikan Ilalang Pada Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jaqc) Di Afdeling 1, Kebun Tanoh Makmue, PT. AGRO SINERGI NUSANTARAtelah dilaksanakan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Pencampuran herbisida dengan dua jenis bahan aktif yang berbeda (glifosat dan paraquat) menunjukkan hasil yang lebih efektif dibandingkan dengan hanya menggunakan satu jenis bahan aktif saja.
棕榈油是印尼销售价值最高的种植园产品之一,也是该国与其他种植园产品相比的最大外汇来源。为了提高棕榈油的生产力,你可以通过适当的维护,其中之一就是控制杂草。在这项研究中,作者使用了化学控制杂草的方法,即将草甘膦除草剂与草甘膦除草剂混合。除草剂混合可以提高除草剂在棕榈油种植园控制杂草的效力。该研究于2022年3月至4月在亚齐和亚齐地区边境的Tanoh Makmue PT AGRO协同设施进行。这项研究是通过收集最初的原始数据,即通过观察获得的原始数据,以及从对杂草管理人员和园林工作人员的采访中获得的次要数据来完成的。根据一项研究,Afdeling 1中糖质和草甘膦剂量与草甘膦的影响,nusantaraal的Tanoh Makmue花园已经按照既定的标准进行。除草剂与两种不同的活性成分(草甘膦和草甘膦)混合效果比只使用一种活性材料更有效。
{"title":"EFEKTIVITAS DOSIS GLIFOSAT DAN PARAQUAT DALAM PENGENDALIAN ILALANG PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT (ELAEIS GUINEENSIS JAQC)","authors":"Agung Devana, Agustinur Agustinur, Amda Resdiar, Muhammad Hidayat","doi":"10.31941/biofarm.v19i1.2584","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v19i1.2584","url":null,"abstract":"<span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">Tanaman kelapa sawit merupakan salah satu komoditi perkebunan yang memiliki nilai jual yang tinggi dan penyumbang devisa terbesar bagi negara Indonesia dibandingkan dengan komoditi perkebunan lainnya. Untuk meningkatkan produktivitas tanaman </span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">kelapa sawit dapat dilakukan </span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">dengan pemeliharaan yang tepat, salah satunya adalah pengendalian gulma. </span></span><span class=\"s9\"><span class=\"bumpedFont15\">Pada penelitian ini penulis menggunakan metode pengendalian gulma secara kimiawi, yakni dengan cara mencampurkan herbisida jenis glifosat dengan herbisida jenis paraquat. </span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">Pencampuran  herbisida dapat meningkatkan efektivitas herbisida dalam mengendalikan  gulm</span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">a    di perkebunan kelapa sawit</span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">.</span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret hingga April 2022 di kebun Tanoh Makmue PT AGRO SINERGI NUSANTARA di perbatasan Kabupaten Aceh Barat dan Aceh Jaya. </span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">Penelitian dilakukan dengan cara mengumpulkan data primer yaitu data mentah yang didapatkan melalui pengamatan, dan data sekunder yaitu  data yang didapatkan dari hasil wawancara dengan mandor pengendalian gulma dan para karyawan kebun</span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">. Berdasarkan hasil penelitian </span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">Pengaruh Dosis Glifosat Dan Paraquat Untuk Mengendalikan Ilalang Pada Perkebunan Kelapa Sawit</span></span><span class=\"s2\"><span class=\"bumpedFont15\"> </span></span><span class=\"s3\"><span class=\"bumpedFont15\">(</span></span><span class=\"s10\"><span class=\"bumpedFont15\">Elaeis Guineensis Jaqc) </span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">Di Af</span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">deling 1, Kebun Tanoh Makmue, PT</span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">. AGRO SINERGI NUSANTARA</span></span><span class=\"s6\"><span class=\"bumpedFont15\">telah dilaksanakan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Pencampuran herbisida dengan dua jenis bahan aktif yang berbeda (glifosat dan paraquat) menunjukkan hasil yang lebih efektif dibandingkan dengan hanya menggunakan satu jenis bahan aktif saja.</span></span>","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132690063","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Growth Response Of Tomato (Solanum lycopersicum) To The Combination Of Aloe Vera And Tauge (Flammulina velutipes) Extract) 番茄(Solanum lycopersicum)对芦荟与金针菇(金针菇)提取物配伍的生长响应
Pub Date : 2023-04-20 DOI: 10.31941/biofarm.v19i1.2692
Yuli Erpiana Harahap, I. Tanjung, Adella Shaharani, Wanda Wanda Syahfitri
Utilization of appropriate plant species, one of which is aloe vera (Aloe vera) and bean sprouts (Flammulina velutipes), which are plant species whose extracts can be utilized as ZPT (Growth Regulatory Substances). The research was conducted in November 2022 with a total of 3 weeks of observations. The purpose of this study was to determine the growth response of tomato (Solanum lycopersicum) to a combination of aloe vera and bean sprouts (Flammulina velutipes) extracts. The materials used included tomato seeds, water, aloe vera extract and bean sprouts while the tools used included polybags, soil testers, hoes, gembor and stationery. The method in this study was carried out by RAK (Random Random Control) using 4 treatments including 0 cc, 15 cc, 20 cc, 25 cc with 3 weeks of observation. Watering is done 3 days once a week. The results obtained showed that treatment 3 (20 cc) had a significant impact on tomato growth.
利用合适的植物种类,其中芦荟(aloe vera)和豆芽(Flammulina velutipes)是可以作为生长调节物质(Growth Regulatory Substances,简称ZPT)利用的植物种类。该研究于2022年11月进行,共进行了三周的观察。本研究的目的是确定番茄(Solanum lycopersicum)对芦荟和豆芽(金针菇)提取物组合的生长反应。使用的材料包括番茄种子、水、芦荟提取物和豆芽,使用的工具包括塑料袋、土壤测试器、锄头、摇篮和文具。本研究采用RAK (Random Random Control)方法,采用0 cc、15 cc、20 cc、25 cc 4种处理,观察3周。每周三次浇水。结果表明,处理3 (20cc)对番茄生长有显著影响。
{"title":"Growth Response Of Tomato (Solanum lycopersicum) To The Combination Of Aloe Vera And Tauge (Flammulina velutipes) Extract)","authors":"Yuli Erpiana Harahap, I. Tanjung, Adella Shaharani, Wanda Wanda Syahfitri","doi":"10.31941/biofarm.v19i1.2692","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v19i1.2692","url":null,"abstract":"Utilization of appropriate plant species, one of which is aloe vera (Aloe vera) and bean sprouts (Flammulina velutipes), which are plant species whose extracts can be utilized as ZPT (Growth Regulatory Substances). The research was conducted in November 2022 with a total of 3 weeks of observations. The purpose of this study was to determine the growth response of tomato (Solanum lycopersicum) to a combination of aloe vera and bean sprouts (Flammulina velutipes) extracts. The materials used included tomato seeds, water, aloe vera extract and bean sprouts while the tools used included polybags, soil testers, hoes, gembor and stationery. The method in this study was carried out by RAK (Random Random Control) using 4 treatments including 0 cc, 15 cc, 20 cc, 25 cc with 3 weeks of observation. Watering is done 3 days once a week. The results obtained showed that treatment 3 (20 cc) had a significant impact on tomato growth.","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127503910","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGARUH PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR EKSTRAK DAUN GAMAL (Gliricidia sepium) TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans Poir.)
Pub Date : 2023-04-20 DOI: 10.31941/biofarm.v19i1.2695
Imam Razali, Dewi Fithria
Penelitian pengaruh  pemberian  pupuk  organik  cair  ekstrak  daun gamal (Gliricidia sepium) terhadap pertumbuhan tanaman kangkung darat (Ipomoea reptans Poir.) dilakukan di Desa Alue Ambang, Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya dimulai dari bulan Agustus sampai November 2022. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial yang terdiri dari 3 taraf perlakuan dan 3 ulangan, sehingga diperoleh 9 unit percobaan. Perlakuan yang diberikan adalah G0 (kontrol/tanpa perlakuan), G1 (20 ml POC.1-1 air), dan G2 (25 ml POC.1-1 air). Hasil penelitian ini memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman 14 HST dengan perlakuan G2 (25 ml POC.1-1 air).Kata kunci: ekstrak daun gamal, konsentrasi, tanaman kangkung
该研究于2022年8月至11月在亚齐雅省的Alue tunom地区进行,对草本植物生长的草本有机肥(Gliricidia sepium)的影响。使用的设计是一个由3个治疗和3个重复组成的非批判性群体的随机设计,因此获得了9个测试单元。治疗方法是G0(控制/不治疗),G1(20毫升的POC.1-1水),G2(25毫升的POC.1- air)。这项研究的结果在G2(25毫升POC.1- air)的治疗下对14赫斯特植物的高度产生了明显的影响。关键词:草甘膦,浓缩,癌症
{"title":"PENGARUH PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR EKSTRAK DAUN GAMAL (Gliricidia sepium) TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans Poir.)","authors":"Imam Razali, Dewi Fithria","doi":"10.31941/biofarm.v19i1.2695","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v19i1.2695","url":null,"abstract":"Penelitian pengaruh  pemberian  pupuk  organik  cair  ekstrak  daun gamal (Gliricidia sepium) terhadap pertumbuhan tanaman kangkung darat (Ipomoea reptans Poir.) dilakukan di Desa Alue Ambang, Kecamatan Teunom, Kabupaten Aceh Jaya dimulai dari bulan Agustus sampai November 2022. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial yang terdiri dari 3 taraf perlakuan dan 3 ulangan, sehingga diperoleh 9 unit percobaan. Perlakuan yang diberikan adalah G0 (kontrol/tanpa perlakuan), G1 (20 ml POC.1-1 air), dan G2 (25 ml POC.1-1 air). Hasil penelitian ini memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman 14 HST dengan perlakuan G2 (25 ml POC.1-1 air).Kata kunci: ekstrak daun gamal, konsentrasi, tanaman kangkung","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115204932","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pengaruh Dosis Pupuk Kandang dan Macam Varietas Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Cabai Merah (Capsicum annum L) 粪肥和各种品种的剂量对红辣椒的生长和生产的影响(辣椒汁)
Pub Date : 2023-04-18 DOI: 10.31941/biofarm.v19i1.3254
Elis Setiyani, Ari Handriatni, Syakiroh Jazilah
Cabai merah keriting (Capsium annuum L) merupakan tanaman hortikultura (sayuran) yang memiliki ciri khas dengan rasa  pedas. Cabai masih termasuk kedalam suku terong-terongan atau Solanaceae. Penelitian bertujuan mengetahui Dosis dan  Macam varietas, beserta interaksi. Telah dilaksanakan di Dk Sicowet Ds. Pododadi, Kec. Karanganyar, Kab. Pekalongan, yang ketinggian tempat ± 107 mdpl. Percobaan dilaksanakan ± 4 bulan, bulan Maret - Juni 2022. Rancangan percobaan yang digunakan RAK. Faktor pertama dosis pupuk kandang  dengan dosis 0 (D0), 10 ton/ha (D1), 20 Ton/ha (D2), dan 30 ton/ha (D3). Faktor kedua macam varietas, varietas PM 999 F1 (V1), varietas Lado (V2) dan varietas Laris F1 (V3). Hasil penelitian menunjukan perlakuan dosis pupuk kandang berbeda tidak nyata terhadap semua variabel. Dosis pupuk kandang belum mencapai titik optimum. Macam varietas berbeda sangat nyata terhadap variabel saat muncul bunga, jumlah buah pertanaman, berat per buah, panjang buah, diameter buah, bobot buah pertanaman,dan berbeda tidak nyata terhadap variabel tinggi tanaman, bobot basah brangkasan, bobot kering brangkasan, dan panjang akar terpanjang. Macam varietas  terbaik didapat varietas Lado F1. Interaksi antara dosis dan macam pupuk kandang berbeda sangat nyata terhadap variabel saat muncul bunga dengan kombinasi terbaik dicapai dosis 20 ton/ha (D2) dengan macam varietas PM 999 F1 (V1).Kata kunci: Cabai Merah, Dosis Pupuk Kandang, Macam Varietas, Pupuk Kandang
梅花红辣椒(Capsium annuum L)是园艺植物(蔬菜)都有独特的辛辣味道。辣椒还包括进terong-terongan部落或茄。研究的目的是确定剂量和种类以及相互作用。在Dk Sicowet Ds已经实施。Pododadi,早起。Karanganyar, Kab。要走,海拔107±mdpl的地方。实验±4月举行,2022年3月- 6月。实验设计使用的架子。第一个因素粪肥常规剂量的剂量0 (D0)、10吨/哈哈(D1)、20吨/ (D2), 30吨-哈(D3)。第二个因素各样品种,品种PM 999 F1 (V1)、拉多品种(V2)和F1畅销品种(V3)。研究结果显示粪肥不同剂量不真实的对待所有变量。粪肥剂量没有达到最佳。不同品种真的出现时对变量的鲜花、水果pertanaman,重数量,直径,水果的长度,重量水果pertanaman变量不同,不是真的对植物、湿重量brangkasan干燥brangkasan权重高,长度最长的根源。各样的小伙子F1品种获得最好的品种。剂量之间的互动和对变量的不同粪肥真的出现的时候花最好结合常规剂量达到20吨-哈(D2)和各样PM 999 F1 (V1)品种。关键词:红辣椒,粪肥剂量,各样的品种,粪肥
{"title":"Pengaruh Dosis Pupuk Kandang dan Macam Varietas Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Cabai Merah (Capsicum annum L)","authors":"Elis Setiyani, Ari Handriatni, Syakiroh Jazilah","doi":"10.31941/biofarm.v19i1.3254","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v19i1.3254","url":null,"abstract":"Cabai merah keriting (Capsium annuum L) merupakan tanaman hortikultura (sayuran) yang memiliki ciri khas dengan rasa  pedas. Cabai masih termasuk kedalam suku terong-terongan atau Solanaceae. Penelitian bertujuan mengetahui Dosis dan  Macam varietas, beserta interaksi. Telah dilaksanakan di Dk Sicowet Ds. Pododadi, Kec. Karanganyar, Kab. Pekalongan, yang ketinggian tempat ± 107 mdpl. Percobaan dilaksanakan ± 4 bulan, bulan Maret - Juni 2022. Rancangan percobaan yang digunakan RAK. Faktor pertama dosis pupuk kandang  dengan dosis 0 (D0), 10 ton/ha (D1), 20 Ton/ha (D2), dan 30 ton/ha (D3). Faktor kedua macam varietas, varietas PM 999 F1 (V1), varietas Lado (V2) dan varietas Laris F1 (V3). Hasil penelitian menunjukan perlakuan dosis pupuk kandang berbeda tidak nyata terhadap semua variabel. Dosis pupuk kandang belum mencapai titik optimum. Macam varietas berbeda sangat nyata terhadap variabel saat muncul bunga, jumlah buah pertanaman, berat per buah, panjang buah, diameter buah, bobot buah pertanaman,dan berbeda tidak nyata terhadap variabel tinggi tanaman, bobot basah brangkasan, bobot kering brangkasan, dan panjang akar terpanjang. Macam varietas  terbaik didapat varietas Lado F1. Interaksi antara dosis dan macam pupuk kandang berbeda sangat nyata terhadap variabel saat muncul bunga dengan kombinasi terbaik dicapai dosis 20 ton/ha (D2) dengan macam varietas PM 999 F1 (V1).Kata kunci: Cabai Merah, Dosis Pupuk Kandang, Macam Varietas, Pupuk Kandang","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129351706","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Respon Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum, L) Pada Pemberian Sulfur Dan Kompos Terhadap Hasil, Kadar Alliin Umbi Dan Efisiensi Pemupukan Sulfur 洋葱对硫酸和堆肥的反应,对硫酸的加入和发酵效率
Pub Date : 2023-04-15 DOI: 10.31941/biofarm.v19i1.3253
Muhammad Juwanda, Sakhidin Sakhidin, Kharisun Kharisun
ABSTRAKBawang merah merupakan komoditi tanaman sayuran yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia yaitu sebagai bumbu masakan. Brebes merupakan sentra bawang merah nasional namun produktivitas bawang di Brebes mengalami penurunan sebagai akibat dari rendahnya bahan organic dan ketersediaan sulfur di dalam tanah. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian yang dapat memberikan solusi permasalahan penurunan produktivitas bawang merah di Brebes. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil dan kadar alliin umbi bawang merah di Brebes. Penelitian dilakukan di polibag pada media tanah vertisol yang terletak di screen house, Desa Bulakelor, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Indonesia pada bulan Juni – September 2019. Varietas bawang merah yang digunakan Bima Brebes. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang disusun berdasarkan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan dua faktor. Faktor pertama : dosis pupuk sulfur meliputi H0 = 0 ; H1 = 100; H2 = 200 dan H3 = 300 S kg/ha. Faktor kedua : dosis kompos daun bawang merah meliputi K0 = 0; K1 = 25; K2 = 50; dan K3 = 75 t/ha (diberikan ke tanah dengan diperkaya bakteri pengoksidasi sulfur). Terdapat 16 perlakuan, setiap perlakuan diulang tiga kali. Data hasil pengamatan dianalisis dengan uji F dan apabila ada perbedaan nyata dilanjutkan dengan uji Duncan dengan taraf kepercayaan 95 % (α = 5 %). Hasil analisis menunjukkan bahwa pengaruh dosis sulfur terhadap bobot kering tanaman per rumpun, bobot umbi kering per rumpun dan kadar alliin tergantung pada dosis kompos yang diberikan kecuali kadar air umbi, serapan S tanaman, pH dan efisiensi pemupukan S. Bobot tanaman kering, bobot umbi kering per rumpun dan kadar alliin umbi terbaik diperoleh pada pemberian dosis sulfur 100 kg/ha ditambah kompos 25 t/ha yaitu sebesar 44,42 g; 38,77 g dan 0,0730 mg/g. Pemberian dosis selanjutnya menjadi 200 – 300 kg/ha sulfur ditambah kompos 50 – 75 t/ha memberikan peningkatan hasil tidak sebaik peningkatan pemberian dosis sulfur 100 kg/ha dan kompos 25 t/ha.Kata kunci: Vegetasi bawang merah, umbi, alliin, sulfur, kompos
葱是一种蔬菜,印尼人非常需要它作为一种调味料。布雷比斯是一个国家洋葱中心,但布雷比斯的洋葱生产力下降,这是由于土壤中有机物和硫供应不足的结果。因此,需要进行研究,以解决布列布斯洋葱生产力下降的问题。这项研究的目的是提高布列布斯洋葱根茎的产量和水平。这项研究于6月至2019年9月在印度尼西亚爪哇岛中部布雷比斯区布拉克勒村(Bulakelor)步道上对vertisol land media进行了调查。洋葱的品种使用的品种比巴贝斯。本研究是一个基于随机群体设计(RAKL)的阶梯式试验,由两个因素组成。第一个因素:硫肥料剂量包括H0 = 0;H1 = 100;H2 = 200和H3 = 300公斤/哈。第二个因素:韭菜堆肥剂量包括K0 = 0;K1 = 25;K2 = 50;和K3 = 75 t/ha有16种治疗,每种治疗重复3次。数据分析的观测结果与试验结果F和当邓肯真的进行测试的信任程度有很大的不同95 %(α= 5%)。干剂硫分析结果表明,影响重量每干丛,重量块茎植物丛和堆肥alliin取决于剂量水平除了给出的块茎植物,吸收的水分,pH值和施肥的效率。每一大片干燥块茎植物干燥的重量,重量和块茎alliin水平最好的礼物硫剂量100公斤/哈加上堆肥25 t -哈大、44.42 g;38.77 g和0.0730毫克/g。随后的剂量增加到200 - 300公斤/ 30磅/哈硫加上50 - 75 t/ha,产生的结果比100公斤/哈和25吨堆肥增加的结果要少。关键词:红洋葱、块茎、大蒜、硫、堆肥
{"title":"Respon Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum, L) Pada Pemberian Sulfur Dan Kompos Terhadap Hasil, Kadar Alliin Umbi Dan Efisiensi Pemupukan Sulfur","authors":"Muhammad Juwanda, Sakhidin Sakhidin, Kharisun Kharisun","doi":"10.31941/biofarm.v19i1.3253","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v19i1.3253","url":null,"abstract":"ABSTRAKBawang merah merupakan komoditi tanaman sayuran yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia yaitu sebagai bumbu masakan. Brebes merupakan sentra bawang merah nasional namun produktivitas bawang di Brebes mengalami penurunan sebagai akibat dari rendahnya bahan organic dan ketersediaan sulfur di dalam tanah. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian yang dapat memberikan solusi permasalahan penurunan produktivitas bawang merah di Brebes. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil dan kadar alliin umbi bawang merah di Brebes. Penelitian dilakukan di polibag pada media tanah vertisol yang terletak di screen house, Desa Bulakelor, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Indonesia pada bulan Juni – September 2019. Varietas bawang merah yang digunakan Bima Brebes. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang disusun berdasarkan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan dua faktor. Faktor pertama : dosis pupuk sulfur meliputi H0 = 0 ; H1 = 100; H2 = 200 dan H3 = 300 S kg/ha. Faktor kedua : dosis kompos daun bawang merah meliputi K0 = 0; K1 = 25; K2 = 50; dan K3 = 75 t/ha (diberikan ke tanah dengan diperkaya bakteri pengoksidasi sulfur). Terdapat 16 perlakuan, setiap perlakuan diulang tiga kali. Data hasil pengamatan dianalisis dengan uji F dan apabila ada perbedaan nyata dilanjutkan dengan uji Duncan dengan taraf kepercayaan 95 % (α = 5 %). Hasil analisis menunjukkan bahwa pengaruh dosis sulfur terhadap bobot kering tanaman per rumpun, bobot umbi kering per rumpun dan kadar alliin tergantung pada dosis kompos yang diberikan kecuali kadar air umbi, serapan S tanaman, pH dan efisiensi pemupukan S. Bobot tanaman kering, bobot umbi kering per rumpun dan kadar alliin umbi terbaik diperoleh pada pemberian dosis sulfur 100 kg/ha ditambah kompos 25 t/ha yaitu sebesar 44,42 g; 38,77 g dan 0,0730 mg/g. Pemberian dosis selanjutnya menjadi 200 – 300 kg/ha sulfur ditambah kompos 50 – 75 t/ha memberikan peningkatan hasil tidak sebaik peningkatan pemberian dosis sulfur 100 kg/ha dan kompos 25 t/ha.Kata kunci: Vegetasi bawang merah, umbi, alliin, sulfur, kompos","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130769599","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pemberian POC Limbah Rumah Tangga Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir.) 用于生长羽衣甘蓝的家庭垃圾(ipod reptans Poir)。
Pub Date : 2023-04-01 DOI: 10.31941/biofarm.v19i1.3029
Nana Ariska, Wahyu Aswadi, Maulidil Fajri
Penelitian pengaruh pemberian poc limbah rumah tangga terhadap pertumbuhan tanaman kangkung darat (Ipomoea reptans poir.) dilakukan di Desa Kuta Blang, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan dimulai dari bulan Agustus sampai November 2022. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial yang terdiri dari 3 taraf perlakuan dengan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah P0 (kontrol/tanpa perlakuan), P1 (30 ml POC.1-1 air), dan P2 (40 ml POC.1-1 air), sehingga diperoleh 9 unit percobaan. Hasil penelitian ini memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman 14 HST dengan perlakuan P2 (40 ml POC.1-1 air).Kata kunci : POC limbah rumah tangga, konsentrasi, tanaman kangkung
从2022年8月到11月22日,在南亚齐省三区库塔村Blang村进行的家庭污水污染对生长草本植物的影响研究。使用的设计是组(书架)的随机设计,由3个阶段的治疗和3个重复组成。治疗包括P0(控制/不治疗)、P1(30毫升的POC.1- air)和P2(40毫升的POC.1- air),因此获得了9个测试单位。这项研究的结果在P2(40毫升POC.1-1 / air)的治疗下,对14 HST的植物高度产生了明显的影响。关键字:家庭垃圾,集中注意力,羽衣甘蓝
{"title":"Pemberian POC Limbah Rumah Tangga Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir.)","authors":"Nana Ariska, Wahyu Aswadi, Maulidil Fajri","doi":"10.31941/biofarm.v19i1.3029","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v19i1.3029","url":null,"abstract":"Penelitian pengaruh pemberian poc limbah rumah tangga terhadap pertumbuhan tanaman kangkung darat (Ipomoea reptans poir.) dilakukan di Desa Kuta Blang, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan dimulai dari bulan Agustus sampai November 2022. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial yang terdiri dari 3 taraf perlakuan dengan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah P0 (kontrol/tanpa perlakuan), P1 (30 ml POC.1-1 air), dan P2 (40 ml POC.1-1 air), sehingga diperoleh 9 unit percobaan. Hasil penelitian ini memberikan pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman 14 HST dengan perlakuan P2 (40 ml POC.1-1 air).Kata kunci : POC limbah rumah tangga, konsentrasi, tanaman kangkung","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127291666","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Manajemen Pemanenan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Di Pt. Asn, Perkebunan Batee Puteh, Afdeling I 油棕收获管理(Elaeis guineensis Jacq) Pt. Asn, Batee Puteh种植园,Afdeling I
Pub Date : 2023-04-01 DOI: 10.31941/biofarm.v19i1.3031
Samsul Qhamar, Muhammad Afrillah
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen pemanena kelapa sawit secara teknis, pengelolaan, dan menganalisis produksi yang dihasilkan di perkebunan kelapa sawi PT. Agro Sinergi Nusantara, Kebun Batee Puteh, AfdellingI Aceh Barat Pada Agustus-November 2022. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data primer dan data sekunder. pengumpulan data prime diperoleh melalui pengamatan langsung di lapangan, diskusi maupun wawancara dengan karyawan, mandor dan asisten afdeling.I. Data sekunder diperoleh dari data yang ada di kebun meliputi lokasi geografis kebun, keadaan iklim, luas areal dan tata guna lahan, produksi dan produktivitas, struktur organisasi perusahaan, dan peraturan atau norma baku perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan Manajemen pemanenan kelapa sawit di Perkebunan Batee Puteh Afdeling I sudah berjalan cukup baik, yang mana dari kriteria sangat baik pada beberapa parameter pengamatan seperti rotasi panen, mutu dan kebersihan ancakak panen. Rotasi panen yang diterapkan dengan sitem acak tetap/acak giring Rotasi panen tertinggi terjadi pada bulan September yaitu sebanyak 28 Rotasi sedangkan rotasi terendah terdapat pada bulan oktober sebanyak 24 dan pada bulan Agustus sebanyak 27 kalai rotasi panen . Kriteria matang panen yang diberlakukan pada Prekebunan Batee puteh adalah 3 brondolan per-tandan di piringan sebelum di potong.Kata kunci: Manajemen, Panen, Kelapa Sawit.
本研究旨在从技术上、管理上了解油棕收获的管理,并分析自2022年8月至11月以来在苏维棕榈油种植园生产的产品。本研究的数据收集是通过收集原始和次要数据来完成的。撇号数据收集是通过现场观察、讨论和采访员工、工头和助理助理助理获得的。从花园中获得的次要数据包括花园的地理位置、气候条件、面积和土地面积、生产和生产力、企业组织结构以及公司的标准或规范。研究结果表明,在Batee Puteh Afdeling种植园收获油棕的管理一直做得很好,这在一些观察参数上是很好的标准,比如作物的轮转、质量和作物的清洁。今年9月,最高的作物轮转固定/随机的轮转是28次,最低的轮转是10月24日,8月是27次。在Batee puteh园长中强制收割的成熟标准是3个支花篮在切割前的杯中。关键词:管理,收获,棕榈油。
{"title":"Manajemen Pemanenan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Di Pt. Asn, Perkebunan Batee Puteh, Afdeling I","authors":"Samsul Qhamar, Muhammad Afrillah","doi":"10.31941/biofarm.v19i1.3031","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v19i1.3031","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen pemanena kelapa sawit secara teknis, pengelolaan, dan menganalisis produksi yang dihasilkan di perkebunan kelapa sawi PT. Agro Sinergi Nusantara, Kebun Batee Puteh, AfdellingI Aceh Barat Pada Agustus-November 2022. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data primer dan data sekunder. pengumpulan data prime diperoleh melalui pengamatan langsung di lapangan, diskusi maupun wawancara dengan karyawan, mandor dan asisten afdeling.I. Data sekunder diperoleh dari data yang ada di kebun meliputi lokasi geografis kebun, keadaan iklim, luas areal dan tata guna lahan, produksi dan produktivitas, struktur organisasi perusahaan, dan peraturan atau norma baku perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan Manajemen pemanenan kelapa sawit di Perkebunan Batee Puteh Afdeling I sudah berjalan cukup baik, yang mana dari kriteria sangat baik pada beberapa parameter pengamatan seperti rotasi panen, mutu dan kebersihan ancakak panen. Rotasi panen yang diterapkan dengan sitem acak tetap/acak giring Rotasi panen tertinggi terjadi pada bulan September yaitu sebanyak 28 Rotasi sedangkan rotasi terendah terdapat pada bulan oktober sebanyak 24 dan pada bulan Agustus sebanyak 27 kalai rotasi panen . Kriteria matang panen yang diberlakukan pada Prekebunan Batee puteh adalah 3 brondolan per-tandan di piringan sebelum di potong.Kata kunci: Manajemen, Panen, Kelapa Sawit.","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132414480","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Vegetasi Gulma Pada Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Unit Perkebunan Bate Puteh Pt. Agro Sinergi Nusantara 油棕种植园(Elaeis几内eensis Jacq)的草本植物群
Pub Date : 2023-04-01 DOI: 10.31941/biofarm.v19i1.3030
Wilka Azwar, Muhammad Afrillah
Gulma merupakan tanaman pengganggu selain dari tanaman budidaya. Dalam pertumbuhan kelapa sawit, gulma akan menjadi pesaing terutama dalam memperebutkan energi cahaya, air, serta unsur hara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi gulma dan hasil analisis vegetasi gulma di perkebunan Bate Puteh Afdeling I. yang di laksanakan pada bulan AgustusNovember 2022. Penelitian meliputi persiapan penelitian, survei lokasi, penentuan blok terpilih, penetuan titik sampel, pengamatan dan pengambilan sampel. Analis data yang dilakukan terdiri dari kerapatan, kerapatan relatif, frekwensi, frekwensi relative dan Summed Dominan Ratio. Hasil penelitian menunjukkan Dari hasil penelitaian yang telah dilakukan pada perkebunan kelapa sawit unit perkebunan Batee Puteh, Afdeling I PT. Agro Sinergi Nusantara di dapatkan sebanyak 541 individu, 5 Golongan jenis, dari 14 spesies. 5 Golongan Gulma berkayu, 1 teki tekian, 3 pakis pakisan, 3 Gulma berdaun sempit dan 2 golongan gulma berdaun lebar. Jumlah individu paling banyak yaitu Mucuna pruriens (182 individu) dan individu paling sedikit Phyllanthus urinaria (4 Individu). Gulma yang memiliki nilai SDR tertinggi yaitu spesies Mucuna pruriens (19,12%) dan gulma yang memiliki nilai SDR terendah Eleusine indica yaitu (2,01%). Selain Mucuna pruriens yang memiliki SDR yang tinggi spesies lain seperti Imperata cylindrica, Cyperus rotundus, Dicranopteris linearis dan Ottochloa yaitu (16.10%), (13.10%), (11.28%) dan (10.44%).Kata kunci: Gulma, Kelapa sawit, Perkebunan, Vegetasi
除了栽培的植物外,杂草是一种讨厌的植物。在棕榈油的生长中,杂草主要是争夺光能、水和养分的竞争对手。本研究的目的是确定在2022年8月8日至11月期间在Bate Puteh Afdeling种植园种植杂草的成分和结果。研究包括研究准备、位置调查、选定块确定、抽样率、观察和抽样。分析所进行的数据包括密度、相对密度、频率、关系频率和占主导质量。研究表明,目前对棕榈油、儿茶园、农耕集团、农艺厂进行的分析发现,共有14种不同种类的541个个体、5种类型。五种有刺的杂草,1个谜,3个蕨类植物,3种窄叶杂草和2种阔叶杂草。最多人的是Mucuna pruriens(182人)和至少4人的尿液Phyllanthus(4人)。你在Mucuna pruriens(19.12%)和杂草中得分最低的籼稻Eleusine是(201%)。除了Mucuna pruriens,他还拥有其他物种的较高专利权,如cylindrica, Cyperus rotundus, Dicranopteris linearis和Ottochloa分别为(16.10%),(13.10%),(11.28%)和(10.44%)。关键词:杂草、棕榈油、种植园、植被
{"title":"Vegetasi Gulma Pada Perkebunan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Unit Perkebunan Bate Puteh Pt. Agro Sinergi Nusantara","authors":"Wilka Azwar, Muhammad Afrillah","doi":"10.31941/biofarm.v19i1.3030","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v19i1.3030","url":null,"abstract":"Gulma merupakan tanaman pengganggu selain dari tanaman budidaya. Dalam pertumbuhan kelapa sawit, gulma akan menjadi pesaing terutama dalam memperebutkan energi cahaya, air, serta unsur hara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi gulma dan hasil analisis vegetasi gulma di perkebunan Bate Puteh Afdeling I. yang di laksanakan pada bulan AgustusNovember 2022. Penelitian meliputi persiapan penelitian, survei lokasi, penentuan blok terpilih, penetuan titik sampel, pengamatan dan pengambilan sampel. Analis data yang dilakukan terdiri dari kerapatan, kerapatan relatif, frekwensi, frekwensi relative dan Summed Dominan Ratio. Hasil penelitian menunjukkan Dari hasil penelitaian yang telah dilakukan pada perkebunan kelapa sawit unit perkebunan Batee Puteh, Afdeling I PT. Agro Sinergi Nusantara di dapatkan sebanyak 541 individu, 5 Golongan jenis, dari 14 spesies. 5 Golongan Gulma berkayu, 1 teki tekian, 3 pakis pakisan, 3 Gulma berdaun sempit dan 2 golongan gulma berdaun lebar. Jumlah individu paling banyak yaitu Mucuna pruriens (182 individu) dan individu paling sedikit Phyllanthus urinaria (4 Individu). Gulma yang memiliki nilai SDR tertinggi yaitu spesies Mucuna pruriens (19,12%) dan gulma yang memiliki nilai SDR terendah Eleusine indica yaitu (2,01%). Selain Mucuna pruriens yang memiliki SDR yang tinggi spesies lain seperti Imperata cylindrica, Cyperus rotundus, Dicranopteris linearis dan Ottochloa yaitu (16.10%), (13.10%), (11.28%) dan (10.44%).Kata kunci: Gulma, Kelapa sawit, Perkebunan, Vegetasi","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132108275","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pertumbuhan dan Hasil Genotipe Bawang Merah pada Peningkatan Dosis Sulfur melalui Sistem Hidroponik Nutrient Film Technique 洋葱的生长和结果,通过营养膜膜亲本系统增加硫剂量
Pub Date : 2022-10-10 DOI: 10.31941/biofarm.v18i2.2346
Zulfa Ulinnuha, Noor Farid
Shallots are one of the commodities with high economic value. This study aims to determine (1) the effect of each dose and genotype of sulfur on the growth and yield of shallots, (2) to determine the interaction of sulfur and genotype on the growth and yield of the tested genotypes and comparison varieties. This research was carried out from August to November 2019 at the screenhouse of the Faculty of Agriculture, Jenderal Soedirman University, Grendeng Village, North Purwokerto District, Banyumas Regency at an altitude of 110 m above sea level. The experimental design used was the RAKL (Completely Randomized Design) with 3 replications. The first factor to be tested was the dose of sulfur (S) which consisted of S1 (30 ppm) and S2 (90 ppm) and the second factor was the genotype (G) which consisted of fifteen genotypes and five comparison varieties. The characteristics observed in this study were: plant height, number of leaves, leaf length, leaf diameter, root weight, plant wet weight, plant dry weight, number of tubers, tuber diameter, tuber wet weight, tuber dry weight. The results showed that (1) increasing the dose of sulfur increased the number of leaves, leaf length, root length, plant dry weight and tuber dry weight, (2) The interaction between genotype and sulfur was found in characters such as leaf length, leaf diameter, root volume, root length. root, plant dry weight, tuber diameter, tuber wet weight and tuber dry weight, (4) Bima Juna varieties, genotypes G3, G11, G15, G16, G17, G22, G23, G24, G79, C4 experienced an increase in tuber dry weight at dose of 90 ppm.
青葱是具有较高经济价值的商品之一。本研究旨在确定(1)硫的各个剂量和基因型对大葱生长和产量的影响;(2)确定硫和基因型对试验基因型和比较品种生长和产量的相互作用。该研究于2019年8月至11月在Banyumas Regency北Purwokerto区Grendeng村Jenderal Soedirman大学农学院的屏幕室进行,海拔110米。采用RAKL(完全随机设计)试验设计,3个重复。试验的第一个因子是硫剂量(S),由S1 (30 ppm)和S2 (90 ppm)组成;第二个因子是基因型(G),由15个基因型和5个比较品种组成。本研究观察到的性状为:株高、叶数、叶长、叶径、根重、株湿重、株干重、块茎数、块茎直径、块茎湿重、块茎干重。结果表明:(1)硫处理剂量增加,叶片数、叶长、根长、植株干重和块茎干重均增加;(2)基因型与硫处理在叶片长、叶径、根体积、根长等性状上存在交互作用。(4) G3、G11、G15、G16、G17、G22、G23、G24、G79、C4基因型的根、植株干重、块茎直径、块茎湿重和块茎干重均在90ppm处理下增加。
{"title":"Pertumbuhan dan Hasil Genotipe Bawang Merah pada Peningkatan Dosis Sulfur melalui Sistem Hidroponik Nutrient Film Technique","authors":"Zulfa Ulinnuha, Noor Farid","doi":"10.31941/biofarm.v18i2.2346","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v18i2.2346","url":null,"abstract":"Shallots are one of the commodities with high economic value. This study aims to determine (1) the effect of each dose and genotype of sulfur on the growth and yield of shallots, (2) to determine the interaction of sulfur and genotype on the growth and yield of the tested genotypes and comparison varieties. This research was carried out from August to November 2019 at the screenhouse of the Faculty of Agriculture, Jenderal Soedirman University, Grendeng Village, North Purwokerto District, Banyumas Regency at an altitude of 110 m above sea level. The experimental design used was the RAKL (Completely Randomized Design) with 3 replications. The first factor to be tested was the dose of sulfur (S) which consisted of S1 (30 ppm) and S2 (90 ppm) and the second factor was the genotype (G) which consisted of fifteen genotypes and five comparison varieties. The characteristics observed in this study were: plant height, number of leaves, leaf length, leaf diameter, root weight, plant wet weight, plant dry weight, number of tubers, tuber diameter, tuber wet weight, tuber dry weight. The results showed that (1) increasing the dose of sulfur increased the number of leaves, leaf length, root length, plant dry weight and tuber dry weight, (2) The interaction between genotype and sulfur was found in characters such as leaf length, leaf diameter, root volume, root length. root, plant dry weight, tuber diameter, tuber wet weight and tuber dry weight, (4) Bima Juna varieties, genotypes G3, G11, G15, G16, G17, G22, G23, G24, G79, C4 experienced an increase in tuber dry weight at dose of 90 ppm.","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115365613","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kajian Insidensi Penyakit Bercak Daun pada Pembibitan Kelapa Sawit di Main Nursery PT. Socfindo Kebun Seunagan 在Main Nursery PT. Socfindo garden Seunagan上的棕榈油花斑病因研究
Pub Date : 2022-10-10 DOI: 10.31941/biofarm.v18i2.2275
Putri Andini, Agustinur Agustinur, Novian Charles Ritonga
Pengembangan perkebunan kelapa sawit tidak lepas dari kegiatan pembibitan. Pertumbuhan bibit merupakan kriteria penting yang dapat menentukan keberhasilan produksi kelapa sawit di lapangan. Saat pembibitan hal yang perlu diperhatikan adalah penyakit yang menyerang bibit. Kejadian penyakit perlu dipelajari pada tanaman agar penyakit dapat dikendalikan secara memadai sehingga produksi benih kelapa sawit dapat berjalan lancar, bebas penyakit dan tumbuh dengan baik. Pada bibit kelapa sawit, penyakit yang paling umum adalah penyakit bercak daun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menyelidiki kejadian penyakit bercak daun di pembibitan kelapa sawit. Lokasi penelitian ini adalah PT Socfindo Kebun Seunagan. Penelitian ini menggunakan metode observasi dan investigasi langsung, mengumpulkan berbagai data primer dan sekunder yang diperlukan, kemudian diolah dan diinterpretasikan dalam bentuk tabel komputasi dan deskripsi naratif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setiap perbedaan umur tanaman kelapa sawit memiliki tingkat intensitas serangan yang berbeda. Frekuensi serangan Culvularia sp. tertinggi pada umur 6 bulan yaitu 28,75% termasuk dalam kriteria terserang sedang dan frekuensi serangan pada umur 4 bulan yang paling terendah yaitu 25% termasuk dalam kriteria terserang ringan. Kata kunci: Bercak daun, Bibit kelapa sawit, Main nursery, Penyakit, Perkebunan kelapa sawit.
油棕种植园的开发并不脱离苗圃活动。种子的生长是决定油棕在野外生产成功的重要标准。在播种时,需要注意的是攻击种子的疾病。需要在植物中研究疾病的事件,以便疾病能够得到充分的控制,以便油棕种子的生产能够顺利、无疾病和生长。在棕榈油种子中,最常见的疾病是病变。本研究的目的是了解和调查棕榈油苗圃黄斑疾病的发生。本研究地点为PT Socfindo garden Seunagan。本研究采用直接观察和调查方法,收集所需的主要和次要数据,然后在计算表和叙事性描述中进行和解释。这项研究的结果表明,油棕的每一种不同年龄层的影响强度都有所不同。6个月大的Culvularia sp攻击频率最高,其中2875%属于中度攻击标准,4个月最多的攻击频率为25%,属于轻微发病标准。关键词:一片叶子,一颗棕榈油的种子,一种护理,一种疾病,一种棕榈油种植园。
{"title":"Kajian Insidensi Penyakit Bercak Daun pada Pembibitan Kelapa Sawit di Main Nursery PT. Socfindo Kebun Seunagan","authors":"Putri Andini, Agustinur Agustinur, Novian Charles Ritonga","doi":"10.31941/biofarm.v18i2.2275","DOIUrl":"https://doi.org/10.31941/biofarm.v18i2.2275","url":null,"abstract":"Pengembangan perkebunan kelapa sawit tidak lepas dari kegiatan pembibitan. Pertumbuhan bibit merupakan kriteria penting yang dapat menentukan keberhasilan produksi kelapa sawit di lapangan. Saat pembibitan hal yang perlu diperhatikan adalah penyakit yang menyerang bibit. Kejadian penyakit perlu dipelajari pada tanaman agar penyakit dapat dikendalikan secara memadai sehingga produksi benih kelapa sawit dapat berjalan lancar, bebas penyakit dan tumbuh dengan baik. Pada bibit kelapa sawit, penyakit yang paling umum adalah penyakit bercak daun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menyelidiki kejadian penyakit bercak daun di pembibitan kelapa sawit. Lokasi penelitian ini adalah PT Socfindo Kebun Seunagan. Penelitian ini menggunakan metode observasi dan investigasi langsung, mengumpulkan berbagai data primer dan sekunder yang diperlukan, kemudian diolah dan diinterpretasikan dalam bentuk tabel komputasi dan deskripsi naratif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa setiap perbedaan umur tanaman kelapa sawit memiliki tingkat intensitas serangan yang berbeda. Frekuensi serangan Culvularia sp. tertinggi pada umur 6 bulan yaitu 28,75% termasuk dalam kriteria terserang sedang dan frekuensi serangan pada umur 4 bulan yang paling terendah yaitu 25% termasuk dalam kriteria terserang ringan. Kata kunci: Bercak daun, Bibit kelapa sawit, Main nursery, Penyakit, Perkebunan kelapa sawit.","PeriodicalId":340264,"journal":{"name":"Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129150835","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
期刊
Biofarm : Jurnal Ilmiah Pertanian
全部 Acc. Chem. Res. ACS Applied Bio Materials ACS Appl. Electron. Mater. ACS Appl. Energy Mater. ACS Appl. Mater. Interfaces ACS Appl. Nano Mater. ACS Appl. Polym. Mater. ACS BIOMATER-SCI ENG ACS Catal. ACS Cent. Sci. ACS Chem. Biol. ACS Chemical Health & Safety ACS Chem. Neurosci. ACS Comb. Sci. ACS Earth Space Chem. ACS Energy Lett. ACS Infect. Dis. ACS Macro Lett. ACS Mater. Lett. ACS Med. Chem. Lett. ACS Nano ACS Omega ACS Photonics ACS Sens. ACS Sustainable Chem. Eng. ACS Synth. Biol. Anal. Chem. BIOCHEMISTRY-US Bioconjugate Chem. BIOMACROMOLECULES Chem. Res. Toxicol. Chem. Rev. Chem. Mater. CRYST GROWTH DES ENERG FUEL Environ. Sci. Technol. Environ. Sci. Technol. Lett. Eur. J. Inorg. Chem. IND ENG CHEM RES Inorg. Chem. J. Agric. Food. Chem. J. Chem. Eng. Data J. Chem. Educ. J. Chem. Inf. Model. J. Chem. Theory Comput. J. Med. Chem. J. Nat. Prod. J PROTEOME RES J. Am. Chem. Soc. LANGMUIR MACROMOLECULES Mol. Pharmaceutics Nano Lett. Org. Lett. ORG PROCESS RES DEV ORGANOMETALLICS J. Org. Chem. J. Phys. Chem. J. Phys. Chem. A J. Phys. Chem. B J. Phys. Chem. C J. Phys. Chem. Lett. Analyst Anal. Methods Biomater. Sci. Catal. Sci. Technol. Chem. Commun. Chem. Soc. Rev. CHEM EDUC RES PRACT CRYSTENGCOMM Dalton Trans. Energy Environ. Sci. ENVIRON SCI-NANO ENVIRON SCI-PROC IMP ENVIRON SCI-WAT RES Faraday Discuss. Food Funct. Green Chem. Inorg. Chem. Front. Integr. Biol. J. Anal. At. Spectrom. J. Mater. Chem. A J. Mater. Chem. B J. Mater. Chem. C Lab Chip Mater. Chem. Front. Mater. Horiz. MEDCHEMCOMM Metallomics Mol. Biosyst. Mol. Syst. Des. Eng. Nanoscale Nanoscale Horiz. Nat. Prod. Rep. New J. Chem. Org. Biomol. Chem. Org. Chem. Front. PHOTOCH PHOTOBIO SCI PCCP Polym. Chem.
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
0
微信
客服QQ
Book学术公众号 扫码关注我们
反馈
×
意见反馈
请填写您的意见或建议
请填写您的手机或邮箱
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
现在去查看 取消
×
提示
确定
Book学术官方微信
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术
文献互助 智能选刊 最新文献 互助须知 联系我们:info@booksci.cn
Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。
Copyright © 2023 Book学术 All rights reserved.
ghs 京公网安备 11010802042870号 京ICP备2023020795号-1